PowerPoint Presentation

MODUL 4 PENILAIAN ASPEK KEUANGANDestiani Supenodestiani.supeno@yahoo.comUniversitas Terbuka Korea Selatan, 2014

MODUL 4TTM 4 21-09-2014KB 1Membuat Laporan Keuangan dan Menghitung Aliran Kas

Laporan keuangan digunakan untuk mengkomunikasikan keadaan keuangan atau prestasi manajemen kepada pihak-pihak berkepentingan.

Rencana PenjualanMerupakan hasil akhir dari analisis pemasaran dan informasi pendukung laporan keuangan.Ketepatan estimasi penjualan menentukan keberhasilan suatu proyek.Kesalahan estimasi keuangan mempengaruhi; kebutuhan bahan baku, pengadaan dan biaya bahan baku, persediaan, tenaga kerja dan biaya overhead pabrik.

B. Manufacturing Plan

Rencana Administrasi dan UmumMerupakan perencanaan pengeluaran-pengeluaran untuk memenuhi kebutuhan dan kepentingan perusahaan secara umum.

D. Estimasi Biaya ProyekDisusun berdasarkan keseluruhan informasi rencana penjualan, produksi dan administrasi umum.

E. Estimasi PembelanjaanStruktur modal perusahaan yang ditentukan pleh pemilihan sumber dana akan mempengaruhi besar kecilnya biaya modal. Sumber dana yang digunakan perusahan dijabarkan pada bagan dibawah ini.

F. Proyeksi Laba RugiData keuangan berupa laporan laba/rugi digunakan sebagai tolak ukur kelayakan suatu proyek berdasarkan nilai profitabilitasnya.Pembuatan laporan keuangan dilakukan selama usia usia ekonomis proyek yang diperkirakan.

G. Proyeksi Laporan Arus KasMerupakan proyeksi laporan keuangan yang menunjukkan jumlah perkiraan sumber dan penggunaan dana dalam rencana usaha yang sedang dinilai kelayakannya selama periode investasi.

F. Proyeksi Aliran Kas Untuk Penilaian KelayakanKewajiban finansial perusahaan hanya dapat dibayarkan dengan jumlah nilai uang kas yang sebenarnya.

G. Proyeksi Laporan Arus KasMerupakan proyeksi keuangan yang menunjukkan seberapa banyak jumlah sumber dana dan jumlah penggunaan dana yang diharapkan dalam suatu rencana usaha yang sedang dinilai kelayakannya selama periode investasi.Digunakan untuk memantau perkembangan arus kas untuk mempermudah pengambilan keputusan.

H. Proyeksi NeracaProyeksi neraca adalah prediksi jumlah dan rincian kekayaan yang akan dimiliki perusahaan beserta seluruh kewajibannya, baik kepada kreditor maupun kepada pemegang saham, pada suatu periode tertentu di masa mendatang.Secara umum, neraca terdiri dari dua bagian besar, yaitu sisi aktiva dan sisi pasiva. Sisi aktiva berisi daftar kekayaan perusahaan beserta rincian jenis dan jumlahnya. Sedangkan sisi pasiva berisi kewajiban perusahaan kepada pihak kreditor dan kepada pemegang saham atau pemilik perusahaan

Proyeksi Aliran Kas Untuk Penilaian KelayakanTerdapat tiga komponen utama arus kas, yaitu :

KB 2Konsep Nilai Waktu, Uang dan Metode-metode Penilaian Investasi

A. Terminal (Future) ValueAspek keuangan (finance) secara matematik dipelajari berdasarkan bunga majemuk.

Keterangan :X0 = jumlah simpanan awalr= besarnya tingkat bungan= tahun pembayaranm= jumlah pembayaran pada tahun ke-n

B. Present Value (Nilai Sekarang)Digunakan untuk menentukan nilai bunga atau simpanan dimasa yang akan datang.

Keterangan :k = tingkat bunga (%)An= aliran kas pada akhir tahun ke -nn= tahun pembayaranm= jumlah pembayaran pada tahun ke-n

C. Internal Rate of Return (IRR)Merupakan metode untuk mengatur arus kas agar kas masuk atau keluar sesuai dengan yang diharapkan.

Keterangan :At= jumlah aliran kas pada periode -tn= akhir periode aliran kas yang diharapkanr= jumlah discount aliran kas dari tahun ke-0 hingga tahun ke-nDapat dijabarkan dengan rumus :

D. Kriteria Penilaian Investasi

Rasio antara laba setelah pajak dan investasiRasio antara laba setelah pajak dan investasi rata-rataPendekatan aliran kas diskon dalam penganggaran modalTingkat bunga untuk mengatur kas masuk dan kas keluarJangka waktu pengembalian investasiRasio antara present value proceed dengan present value outlayKB 3Analisis Sensitivitas

A. Analisis SensitivitasPengertian : metode untuk menentukan dampak perubahan variabel tertentu.Ex : harga produk, biaya bahan baku dan biaya operasi keseluruhanCakupan : penentuan perubahan variabel yang mungkin terjadi dan perhitungan veriabel tersebut terhadap keuntungan proyekTujuan : mengidentifikasi variabel yang paling berpengaruh terhadap hasil yang didapat dari suatu proyek (outcome)Manfaat : untuk menentukan prosentase konsekuensi dari perubahan variabel yang diukur.

Kaitan Studi Kelayakan Perusahaan Dengan KetidakpastianDalam proses pengambilan keputusan terdapat faktor ketidakpastian yang dapat menyebabkan terjadinya kemungkinan tidak tercapainya proyeksi dan peramalan suatu proyek.Resiko merupakan suatu kondisi dimana kondisi sebenarnya lebih buruk dari yang direncanakan.Semakin sulit perkiraan penjualan, biaya , aliran kas suatu proyek, maka semakin hati-hati seorang analis melakukan studi kelayakan.