modul 10. k3 pemakaian tangga dan perancah

10

Upload: agung-prayoga

Post on 10-Nov-2015

286 views

Category:

Documents


41 download

DESCRIPTION

dos

TRANSCRIPT

  • lEMBAGA PENDIDIKAN & PELATIHAN Y'~'Y KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA & lINGKUNGAN

    LP2K3L A2K4 INDONESIA

    K3 PEMAKAIAN TANGGA DAr~ PERANCAH !II ~ ,~, 'N zc:( 1 HAL HAL PENTING DALAM PEMASANGAN PERANCAH c

    o z

    Standar m

    -

    CIJ? Peraturan, ? Standar Nasional,

    ? Standar Internasional, >- Ketentuar / Rujukan Berdasarkan Perhitungan Faktor

    Keamanan Konstruksi / Construction Safety,

    Jenis Pekerjaan yang menggunakan penyangga perancah: > Pekerjaan Galian (Excavation Works), >- Pekerjaan Konstruksi Bawah Tanah (Underground ~. Construction Works), I..J' ~\.

    N >- Pekerjaan Urugan / Timbunan (Embankment ( Filling). zc:( >- Penyangga Struktur Bangunan c ..JI, o M,: z ~~;

    N~ Persyaratan Teknis Perancah. : m CIJ~:, '> Kestabilan. & Kesetimbangan,

    .J>..J,~, '> Faktor Keamanan,

    >- Keahlian Tenaga Kerja (SDM). c:(' r

    't:Jen, I\) W~ Pengawasan. :

    " z (,J '> Inspeksi, i"0'

    C' >- Pemeriksaan & Pengecekan Berkala.Z; I\)

    ~ .. Pemeliharaan. "

    J 9

  • LEMBAGA PENDIDIKAN & PElATIHAN V'=-=-u KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA & lINGKUNGAN

    LP2K3L A2K4 -INDONESIA r

  • @ LEMBAGA PENDIDIKAN & PELATIHAN KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA & L1NGKUNGAN V'----.y LP2K3L A2K4.INDONESIA -en w z o c z 2 Perancah harus diberi tangga pengaman untuk tempat berjalan dan

    lain - lain fasilitas yang aman. .q

    ~ C\I

    3 Perancah harus cukup diberi penguat (braced).baik secara maupun horozantal.

    diagonal z c

    .;,J o ('I) z ~ C\I Q.

    4 Perancah yang tidak bebas harus dikaitkan kebangunan dengan system jepit (rigid connections) yang kuat dengan jarak tertentu.

    m en-

    ..J

    5 Perancah tidak boleh terlalu tinggi diatas angker yang tertinggi, maksimal sejumlah 3 perancah tersusun, membahayakan kestabilan dan kekuatannya.

    karena dapat r "'C I\)

    "

    I .

    6 Untuk perancah yang berdiri sendiri harus terdiri atas gelagar memanjang dan melintang yang dihubungkan dengan kuat pada tiang penyangga, keatas atau kesamping, bergantung pada pemakaiannya untuk menjamin kestabilan sampai perancah dapat dilepas.

    w r

    , I\)

    " ~ 7 Semua kerangka bangunan dapat perlengkapan yang digunakan

    untuk menunjang pelataran tempat bekerja harus berdasarkan standard konstruksi; mempunyai pondasi yang kuat dan cukup tertanarn dan diberipenguat untuk kesetabilan.

    8 Batu bata, pipa yang rusak, bahan pembuat cerobong asap dan bahan - bahan lain yang tidak semestinya dipakai untuk penahan perancah tidak boleh dipakai.

    9 Bila perlu untuk menghindari benda yang terjatuh, perancah harus diberi semacam tenda / kasa pengaman.

    10 Paku - paku harus ditanam penuh, tidak boleh separuh dan kemudian dibengkokkan.

    11 Paku tidak boleh menerima gaya tegangan langsung.

    -3/9

  • --

    LEMBAGA PENDIDIKAN & PELATIHAN KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA & L1NGKUNGAN ~:",--"- y LPZK3L A2K4 -INDONESIA

    2.4. Pemeriksaan dan Pemeliharaan 1. Setiap bentuk perancah harus diperiksa sebelum digunakan, oleh

    ,.. , orang yang berwenang untuk meyakinkan, dan pemeliharaannya diperiksa setiap hari dan secara berkala mingguan, bulanan dengan item pemeriksaan meliputi

    a. kondisi kestabilan . b. kerusajkan Bahan, berubah bentuk (deformasi), cacat / rusak,

    keropos .. c. Kondisi pengamanan sperti pin lock, d. Aman penggunaannya.

    2 Perancah harus diperiksa oleh seorang tenaga ahli yang berwenang sedikitnya seminggu sekali yaitu sesudah cuaca buruk, atau gangguan cn~ dalam masa pembangunan yang agak lama. w z .0 3 Setiap bagian dari perancah harus diperiksa sebelum dipasang. ~o,z;,

    4 Setiap bagian harus dipelihara dengan baik dan teratur sehingga tidak ada yang rusak atau membahayakan waktu dipakai.

    5 Perancah tidak boleh sebagian dibuka dan ditinggal terbuka, kecuali kalau hal itu tetap menjamin keselamatan .

    .. 2.5 Perlengkapan Pengangkat Pada Perancah 1 Pada waktu mengangkat perlengkapan yang digunakan pada

    perancah: .tl~ .. ~ ......... ,

    ~ .'. . ; 'IJliJmm(IfJ ~ !.! --.~.'>"')~:.. ~ .- .... ~

    I

  • @ LEMBAGA PENDIDIKAN & PELAliHAN ~ 0~~\ KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA & L1NGKUNGAN

    LP2K3L A2K4 -INDONESIA

    6. Peraneah tidak boleh dipakai untuk menyimpan bahan - bahan keeuali bahan yang seQera dipakai.

    Ol::t 7. Tenaga kerja tidak boleh bekerja di dekat bangunan peraneah sewaktu ~ N angin kencang. <

    I 8 Untuk meneegah kerusakan, bahan - bahan perancah harus dipasang dengan hati - hati .. '" iati;~

    .2.8 Pelataran Tempat Bekerja I Platform.

    1 Semua peraneah dimana tenaga kerja berada harus dilengkapi dengan platform untuk bekerja.

    2 Bagian - bagian dari peralatan untuk bekerjatidak boleh ditunjang oleh batu bata, pipa - pipa bahan bongkaran, eerobong asap atau

    I 3 bahan - bahan lain yang semestinya.

    Pelataran tempat bekerja tidak boleh ditumpangkan kepada cerobong. penampung air hujan, serambi, atap, penangkal petir, atau bagian

    I 4 bagian lain yang tidak semestinya.

    Pelataran tempat bekerja tidak boleh digunakan sebelum betul betul selesai dan diberi pengaman yang baik. ~ I

    5 Pelataran harus paling sedikit dari tepi luarnya berjarak 60 (enam puluh) em dari sisi dinding bangunan.

    6 Pelataran harus cukup lebar sesuai dengan pemakaiannya. Pada setiap bagian harus tidak terhalang dan minimal selebar 60 (enam puluh) em.

    ~

    7 Harus disediakan sebuah tempat yang bebas dari rintangan atau timbunan - timbunan, sedikitnya selebar 1,8 (satu koma delapan) meter.

    '- 6/' 9

    1,;-'",-' _.~ ,

    ~ fJ"#:r.-r!:l~,r.I~~a:-: ~

  • @LEMBAGA PENDlotKAN' PHATI"AN !..~.-:.\ KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA & lINGKUNGAN LP2K3L A2K4 - INDONESIA

    LP2K3L A2K4 -INDONESIA ...

    r

    " I\)

    " (A)

    r

    I\)

    8 Setiap pelataran untuk bekerja harus dipasang minimal 1 (satu) meter " ~ ~ di bawah puncak tiang penyangga. . ~

    N I\) dan mencegah kesulitan berjalan bagi kereta dorong.

    " ~

    13 Papan - papan untuk lantai harus mempunyai tebal yang sama. z c

    14 Setiap papan yang merupakan bag ian dari pelataran tempat bekerja harus ditumpu oleh sedikitnya 3 (tiga) tumpuan, keeuali bila jarak dari

    o z 'm

    kayu penyanggah dan tebal dari papan dapat menjamin terhindarnya CJ)-kemungkinan terguling atau melengkung.

  • lEMBAGA PENDIDIKAN & PELATIHAN KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA & L1NGKUNGAN

    V''---'''V lP2K3L A2K4-INDONESIA

    2 Balustrade pengaman, papan pengaman kaki dan perlengkapan lain yang dipakai untuk pelataran harus selalu tetap di tempat yang ditentukan keeuali bila ada perubahan - perubahan bangunan atau transportasi bahan bangunan yang memerlukan perubahan peraneah di bagian itu.

    Il

    3 Papan pengaman kaki dan balustrade pengaman harus dibangun disebelah dalam pelataran dengan arah vertikal, keeuali bila telah dipakai cara lain untuk meneegah seseorang jatuh keluar pelataran.

    . ,2.10 Gang, Ramp, Dan Jalur Pengangkut Bahan , -0(ramp = Jalur penghubung antar tingkat pelataran yang tidak sama tinggi) I\) W "

    1 Gang - gang tempat berjalan maupun tempat transportasi bahan robahan harus dibangun dan disanggah sedemikian rupa sehingga tidak

    .goyah, melendut atau ambruk akibat pembebanan maksimal yang I\)=:Ji bekerja padanya.

    .~ "

    2 Setiap gang, ramp dan jalur pengangkut bahan yang setiap bagiannya mempunyai tinggi lebih dan 2 (dua) m diatas tanah atau lantai harus : ditutup rapat - rapat dengan papan dan, mempunyai lebar tidak kurang dari 60 (enam puluh) em.

    3 Bila gang, ramp dan jalur pengangkut bahan itu terpakai juga untuk pengangkutan bahan harus diusahakan agar ada suatu jalur bebas yang : lebarnya eukup untuk pengangkutan bahan tanpa membangun balustrade beserta pengaman kakinya dan, lebar tidak boleh kurang

    "

    dan 60 (enam puluh) em. -0 I\)

    W4 Kemiringan dari setiap gang, ramp dan jalur pengangkutbahan .",bahan tidak boleh melebihi 1 (vertikaf) : 4 (horizontal).

    I\)

    5 Apabila untuk mengatasi keminngan tadi diperlukan pemasangan q-: .~ anak tangga maka pemasangannya harus : " ~: C\I 1. Ditempatkan pada jarak yang sarna sesuai dengan kemiringan , dan ~ 2. Selebar gang, ramp dan jalur pengangkut bahan kecuali jalur M ~ .. ~:.:.-;~-8/9 -C\I~

    ~... ~

    .~ ff],~;-'I

  • @[EMBAGA PENDIDIKAN & PELATIHAN ~,>.~~ KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA & lINGKUNGAN ~.? LP2K3L A2K4 _INDONESIA ' . ',., ,,-~ r

    r "tI N

    W " r jalan selebar 10 em untuk jalan roda kereta dorong.

    N 3. Gang, ramp dan jalur pengangkut bahan dimana

    memungkinkan seseorang terjatuh dari ketinggian 2 (dua) m ~ " I 'lebih harus dilengkapi dengan balustrade. 4. Ramp dan jalur pengangkut bahan yang dibuat untUk jalan z

    masuk kendaraan - kendaraan kedalam tempat kerja harus : o mempunyai kekuatan dan stabilitas yang eukup, sehingga o

    'zdapat menahan muatan maksimal yang sesuai dan, mmempunyai kemiringan dan lebar yang aman untuk kendaraan enpengangkut muatan.

    I.:.

    -'

    -en: w z o c z

    -(:'_, 1- 9/9

    '1 1l'1.~V;1~';i'''''' , .\0:1 .... '. ... ~ " ... ~