model kepemimpinan karismatik susilo bambang filemodel kepemimpinan karismatik . susilo bambang...
Post on 09-Mar-2019
235 views
Embed Size (px)
TRANSCRIPT
MODEL KEPEMIMPINAN KARISMATIK
SUSILO BAMBANG YUDHOYONO
DALAM PARTAI DEMOKRAT
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Sosial (S.Sos)
Oleh:
Eli Murtiana
1113112000038
PROGRAM STUDI ILMU POLITIK
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2017
i
ABSTRAK
Partai Demokrat terbilang partai baru pada era reformasi yang berdiri pada 9
September 2001 tetapi kesuksesannya menandingi partai-partai besar di Indonesia.
Partai yang menjadi kendaraaan politik dari presiden terpilih tahun 2004 yaitu
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sekaligus presiden pertama pilihan rakyat.
Kemerosotan pamor partai-partai besar kala itu menjadi momentum partai yang
berideologikan nasionalis-religius, humanisme dan pluralisme ini hadir menjadi
alternatif pilihan masyarakat. Berbekal sosok SBY yang santun, cerdas, dan
visioner mampu memesona hati masyarakat dan dianggap memenuhi impian
masyarakat akan pemimpin ideal. Dalam internal Partai Demokrat meyakini
popularitas Partai Demokrat yaitu berkat popularitas SBY.
Teori yang digunakan penulis antara lain; Kepemimpinan, Kepemimpinan
Karismatik dan Partai Politik. Selanjutnya penelitian ini menggunakan metode
kualitatif dengan memperoleh data dari hasil pengumpulan data primer yaitu studi
pustaka yang berkaitan dengan teori. Sementara data sekunder diperoleh dengan
melakukan wawancara yang mendalam pada narasumber dari kalangan internal
partai yang langsung mengalami pengaruh dari model kepemimpinan karismatik
SBY dan pengamat politik yang dianggap netral.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa model kepemimpinan karismatik
SBY di Partai Demokrat adalah kepemimpinan demokratis. Kemudian Kader
Partai Demokrat yang mengagumi dan meniru sosok SBY karena percaya akan
visinya dan terbukti saat terjadi konflik internal, kesolidan partai tetap terjaga.
Selanjutnya faktor-faktor yang menyebabkan SBY menjadi pemimpin karismatik
di Partai Demokrat ialah SBY memiliki kualitas personal yang cerdas, pesona
fisik yang baik, berasal dari latar belakang keluarga militer, serta memiliki
prestasi kepemimpinan sebagai Jenderal Kehormatan ketika di militer dan menjadi
Presiden RI selama dua periode berturut-turut. Walaupun SBY tidak menjabat
sebagai presiden lagi, karisma SBY tetap ada melalui pemikiran dan sikap Partai
Demokrat saat ini. Akan tetapi menjadi tantangan ke depan untuk Partai Demokrat
mencari pengganti dari sosok SBY yang begitu kuat.
Kata kunci: Karismatik, SBY, Partai Demokrat.
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha
Sempurna. Sumber ilmu dari segala ilmu. Maha Pencipta dari segala pencipta.
Maha Pengasih dari segala pengasih. Atas segala rahmat dan hidayah-Nya
sehingga penulisan skripsi ini dapat terselesaikan. Shalawat serta salam penulis
haturkan kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga, dan para sahabat yang
menjadi panutan, dan pemimpin yang menjadi teladan bagi semua pengikutnya
hingga akhir zaman nanti.
Penulis menyadari jika penulisan skripsi ini tidak akan pernah selesai tanpa
bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Ini merupaka salah satu capaian yang
penulis hasilkan selama menempuh pendidikan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik (FISIP), Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.
Terima kasih penulis haturkan kepada segenap sivitas akademika UIN Jakarta,
kepada Prof. Dede Rosyada, M.A, selaku Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,
beserta seluruh staff dan jajarannya.
Ucapan terima kasih kepada Prof. Dr. Zulkifli, selaku Dekan FISIP UIN
Jakarta, beserta seluruh staff dan jajarannya. Kemudian ucapan terima kasih
selanjutnya ditujukan kepada Dr. Iding Rasyidin, M.Si selaku Kepala Program
Studi Ilmu Politik sekaligus Dosen Penasehat Akademik dan Suryani, M.Si selaku
Sekretaris Program Studi Ilmu Politik.
Penulis menyampaikan rasa terima kasih sebesar-besarnya kepada A.
Bakir Ihsan, M.Si selaku dosen pembimbing yang bersedia meluangkan waktu
iii
untuk memberikan arahan dan bimbingan terhadap penulisan skripsi ini. Juga
kepada Dr. Agus Nugraha, M.A yang telah memberikan kritik, masukan, dan
dorongan untuk segera menyelesaikan penulisan ini. Ucapan terima kasih kepada
seluruh dosen FISIP UIN Jakarta terutama di Program Studi Ilmu Politik, yang
tidak bisa disebutkan satu per satu tanpa mengurangi rasa hormat penulis kepada
beliau semua yang telah memberikan ilmu bermanfaat bagi penulis.
Ucapan terima kasih yang sedalam-dalamnya penulis sampaikan kepada Ibu
Maryati, seorang mama sekaligus ayah, sahabat, penyemangat, pemberi obat alias
nasehat dalam tiga kali sehari, dan doa serta semangatnya dalam menghidupi
keempat orang anak seorang diri yang menyadarkan penulis untuk segera dan
harus membahagiakannya. Tak luput, terimakasih tak terhingga penulis haturkan
kepadanya, Almarhum Mamik Siswoko, ayah yang akan selalu dirindukan
keberadaan dan kasih sayangnya, Ayu Mega Sari, Retno Yulianti, Ririn Suci
Amalina, kakak dan adik yang menjadi pelengkap kebahagiaan penulis.
Kepada narasumber Faisal Salim, Kepala Biro Diklat DPP Partai Demokrat,
Jemmy Setiawan, Kepala Departemen Bidang KPK DPP Partai Demokrat, serta
Djayadi Hanan, Direktur SMRC yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk
ditemui dan diwawancarai oleh penulis sehingga memudahkan pengerjaan skripsi
ini.
Rasa terima kasih juga penulis sampaikan kepada segenap rekan, sahabat,
adik yang sudah dianggap sebagai saudara bagi penulis: Kepada Lukman Hadi,
NFR. Jamil, Ahmad Hamdani, Riski Amalia, Enung Khoeriyah Pengurus Forum
iv
Mahasiswa Bidikmisi (FORMABI), Pengurus Lembaga Pers Mahasiswa (LPM)
INSTITUT UIN Jakarta, rekan-rekan Persma Seluruh Indonesia. Baca, Tulis,
Lawan.
Penulis sampaikan terima kasih pula untuk ilmu, semangat, motivasi,
penyejuk hati dari Dr. Tubagus Wahyudi, S.T,M.Si,MCHt,CHI, Dwi Andiani
Widiastuti, alumni, dosen, asisten dosen serta mahasiswa Angkatan 16 Kampus
Kahfi BBC Motivator School.
Kepada teman, kaka dan orang terkasih; Masayu Fitria, Nabilla Ilmidini, Nur
Azizah, Dian Pratiwi, Erika Sita Prasasti, dan rekan-rekan seangkatan Jurusan
Ilmu Politik tahun 2013, mahasiswa Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam
Fidikom tahun 2014, Ka Hendra, Ka Zahir, Iqbal, Oji, Suci, Ka Rega, Bowo,
Marky, dan Ikhwanuddin serta teman-teman lainnya yang tidak bisa disebutkan
satu per satu, yang telah memberikan masukan, dialog, pengalaman, semangat,
sehingga penulisan skripsi ini bisa terselesaikan.
Sulit untuk menyelesaikan skripsi ini tanpa adanya bantuan, bimbingan, dan
saran dari berbagai pihak. Semoga Allah SWT selalu memberikan karunia-Nya
dan membalas kebaikan mereka atas bantuan yang telah diberikan. Penulis
menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kata sempurna. Walaupun besar
harapan penulis, semoga skripsi ini dapat bermanfaat terutama bagi para pembaca.
Tangerang, 5 Desember 2017
Eli Murtiana
v
DAFTAR ISI
ABSTRAK ....................................................................................................... i
KATA PENGANTAR .................................................................................... ii
DAFTAR ISI ....................................................................................................v
DAFTAR TABEL ........................................................................................ vii
BAB I PENDAHULUAN
A. Pernyataan Masalah ..............................................................1
B. Pertanyaan Masalah ..............................................................8
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian .............................................8
D. Tinjauan Pustaka ...................................................................9
E. Metode Penelitian ...............................................................13
F. Sistematika Penulisan .........................................................15
BAB II KERANGKA TEORI
A. Teori Kepemimpinan ..........................................................17
Tipe Kepemimpinan ...........................................................19
B. Teori Kepemimpinan Karismatik .......................................20
Role Model Kepemimpinan Karismatik di Indonesia ........25
1. Soekarno.....................................................................25
2. Gus Dur ......................................................................26
3. Megawati Soekarnoputri ............................................27
C. Teori Partai Politik ..............................................................29
Mekanisme Kaderisasi Partai .............................................31
Sumber-sumber Rekrutmen ................................................32
BAB III BIOGRAFI SUSILO BAMBANG YUDHOYONO
A. Karir militer Jenderal Susilo Bambang Yudhoyono ........