mi/atet dwi pramadia polisi mencari lagi pelaku ... fileussalam (brunei fire depar-tment), hong kong...

1
6 JUMAT, 25 NOVEMBER 2011 M EGA POLITAN EDNA TARIGAN P IHAK kepolisian me- mastikan tersangka pengeroyokan se- hingga menyebabkan korban tewas di Shy Rooftop, Kemang, Jakarta Selatan, pada Sabtu (5/11) lalu bakal ber- tambah. “Masih ada satu orang lagi yang akan kami ambil (tang- kap),” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Gatot Eddy Pra- mono, saat ditemui di Mabes Polri, kemarin. Namun Gatot belum mau membuka identitas pelaku dan perannya dalam kekerasan yang menyebabkan Raame- ninggal. “Kami masih mencari. Kalau sudah ditangkap, baru akan diketahui perannya. Tam- paknya dia masih di wilayah Jakarta,” ujar Gatot. Sebelumnya, polisi telah menangkap dan menetapkan tiga orang sebagai tersangka. Mereka adalah Martoga alias Toga, 27, Fajar, 25, dan Helmi, 24. Ketiganya diduga men- jadi pelaku pengeroyokan dan menjerat mereka dengan Pasal 170 tentang Melakukan Tindak Kekerasan secara Bersama-sa- ma terhadap Seseorang, jo Pasal 351 tentang Penganiayaan. Namun penyidik belum bisa memastikan siapa yang men- jadi pembunuh siswa SMU Pangudi Luhur itu. “Pelaku pembunuhan me- mang belum ketahuan. Pisau yang jadi alat pembunuh juga belum ketemu. Para tersangka saling menutupi. Tapi kami memiliki bukti kuat bahwa mereka terlibat dalam penge- royokan. Ini merupakan pintu masuk kami untuk mengung- kap apa yang sebenarnya terja- di,” kata penyidik di kepolisian yang menangani kasus itu. Ketiga tersangka merupakan bagian dari kelompok yang ber- tikai dengan Raadan teman- temannya. Polisi menyebutnya kelompok Michael. Berdasar- kan penelusuran penyidik, nama-nama yang berada di kelompok itu adalah Michael, Febri, Conny, Abel, dan Jun. Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Selatan AKB Budi Irawan menyatakan, pihaknya masih menelusuri pengakuan tersangka dan saksi-saksi. “Kita masih menelusuri dari keterangan mereka (tersangka pengeroyokan). Apa saja yang diperiksa, ya materi pemerik- saan enggak bisa dipublikasi begitu saja untuk kepentingan tim penyidik,” kata dia. Pemeran pengganti Lebih lanjut Budi memban- tah dugaan adanya peran peng- ganti bagi pelaku pengeroyo- kan maupun penusukan yang menewaskan Raafi. Ia pun menyangkal pihaknya telah mengantongi nama pelaku pe- nusukan dari keterangan ketiga tersangka pengeroyokan. “Enggak lah. Belum ada itu, kita masih terus menelusuri dari keterangan tersangka dengan keterangan saksi-saksi yang sudah ada,” sangkal Budi. Sementara itu, Kepala Bi- dang Humas Polda Metro Jaya Kombes Baharudin Djafar mempersilakan masyarakat melaporkan jika menemukan ada pemeran pengganti seperti yang dituduhkan penasihat Tim Advokasi Brawijaya 4 Ma- hendradatta. “Kalau ada tersangka yang digantikan, beri tahu siapa yang diganti dan siapa yang menggantikan. Ini akan mem- buat terang, tunjukkan bukti- bukti yang ada kalau memang ada yang menggantikan,” kata Baharudin.(NY/*/T-2) [email protected] Walau sudah ada tersangka, polisi belum juga berhasil mengungkap motif pembunuhan Raafi Aga Winasya Benyamin. DINAS Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar PB) DKI meraih em- pat medali emas dan tiga perak dalam acara 17th Civil Defence Skills Competition 2011 di The National Service Training Insti- tute, Singapura. Damkar PB DKI yang me- wakili Indonesia menyisihkan Singapura (Disaster Assistance Rescue Team), Brunei Dar- ussalam (Brunei Fire Depar- tment), Hong Kong SAR (Fire Department), Makau (Macau Fire Brigade), Malaysia (Fire Rescue Department and Special Assistance and Civil Defence), Filipina (Bureau of Disaster Prevention and Mitigation), dan Thailand. Kegiatan tahunan tersebut mempertandingkan keterampil- an memadamkan api, dari jarak jauh dan dekat, pemadaman menggunakan tali dan tangga, serta teknik dan profesional- isme. Dari tujuh emas yang diperebutkan, Damkar PB DKI merebut empat. Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo memberikan apresiasi atas prestasi tersebut. “Kemam- puan teknik dan sik petugas kita ternyata tidak kalah hebat jika dibandingkan dengan tu- juh negara peserta,” cetusnya, kemarin. Di balik keberhasilan itu, Fauzi Bowo meminta Dinas Damkar PB DKI bekerja lebih keras lagi dalam penanggu- langan bencana dan kebakaran di Ibu Kota yang frekuensinya semakin meningkat. Tercatat sejak Januari hingga 23 No- vember 2011 terjadi 879 kali kebakaran, dengan 17 tewas, 81 luka-luka, kerugian Rp206 mi- liar, dan 14.352 jiwa kehilangan tempat tinggal. Kepala Dinas Damkar PB DKI Paimin Napitupulu me- ngatakan pihaknya belum bisa berbuat maksimal akibat masih kekurangan personel. “Tahun lalu kami minta tambahan 3.000, tapi hanya dikabulkan 500 personel,” keluhnya. Dinas Damkar PB DKI juga be- lum bisa berbuat banyak karena kurangnya armada. Setidaknya butuh 167 mobil pemadam dan idealnya sebanyak 200 unit lagi dengan berbagai tipe. Kekurang- an armada dan personel, lanjut- nya, sering membuat mereka kalang kabut. (Ssr/J-1) B IASANYA kita ber- pikir bahwa menikmati masakan Prancis harus- lah di dalam suatu restoran me- wah, dilayani pelayan berdasi kupu-kupu, dan tentu harus merogoh banyak isi dompet. Namun, bukan itu yang dida- pat di L’escargot Cafe de la Bastille di Jl Abd Majid No 23 Cipete Selatan. Banyak orang tak menduga ada restoran yang menghidang- kan masakan khas Prancis di sana. Apalagi letak kafenya justru berada di samping Wa- rung Tegal dan bengkel sepeda motor. Walau bangunan ke- cil dan sederhana berwarna oranye, kalau sudah menyan- tap hidangannya kita akan lupa sekitarnya. Santapan di kafe ini benar-be- nar ala ‘Negeri Menara Eiffel’. Ada berbagai menu pembuka yang ditawarkan. Salah satu menu pembuka yang menjadi andalan ialah escargot, makanan berbahan baku bekicot yang se- lalu ada di resto-resto ala Pran- cis. Hidangan setengah lusin escargot empuk dan beberapa potong garlic bread cukup buat disantap berdua. Sembari menikmati musik, pelayan yang berpakaian santai mengeluarkan hidangan. Steak au Roquefort menjadi prima- dona yang digandrungi para pengunjung. Steik ini meru- pakan steik daging sapi yang dilumuri saus keju roquefort. Harga steik au roquefort hanya Rp60 ribu. Selain steik itu, ada pula hidangan yang menjadi prima- dona, yakni entrecote marchand de vin. Menu ini merupakan steik iga sapi yang dilumuri saus anggur merah. Kedua steik ini dapat dinikmati baik dengan kentang goreng maupun kentang tum- buk (mashed potato). Tidak lupa, ada buncis dan bayam rebus yang dihidangkan bersamaan dengan menu utama ini. Di menu penutup, ada lemon sorbet au calvados yang layak menjadi pilihan. Sudah tentu, es krim menjadi menu wajib penutup santapan. Selain ragam steik, kafe ini menawarkan hidang- an pasta, sandwich, sup, dan makanan laut. Menurut Sumarno, sang juru masak di restoran ini, jumlah pengunjung tidak pernah pasti. Namun, setiap hari ada pe- ngunjung orang asing dari Eropa maupun Amerika. Yang pasti, kafe ini bisa memuaskan lidah dengan masakan Prancis plus harga terjangkau. (ED/J-3) Damkar DKI Raih 4 Emas di Singapura Menikmati Lezatnya Makanan Prancis MI/ATET DWI PRAMADIA AKHIR PEKAN Polisi Mencari lagi Pelaku Penganiayaan Raaf i KEBAKARAN KEMAYORAN: Seorang warga menggendong anak kecil sambil memandangi puing-puing rumah yang rata dengan tanah setelah peristiwa kebakaran di Jalan Angkasa, Gang Motor Full, RT 013/06, Kemayoran, Jakarta Pusat, kemarin. MI/PANCA SYURKANI OPERASI SALURAN PEMBUANGAN: Tim dokter tengah melakukan operasi pembentukan anus bagi AH, 9, di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), Jakarta, kemarin. Operasi itu merupakan kerja sama Kick Andy Foundation dengan RSPI.

Upload: trinhkiet

Post on 06-Mar-2019

231 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: MI/ATET DWI PRAMADIA Polisi Mencari lagi Pelaku ... fileussalam (Brunei Fire Depar-tment), Hong Kong SAR (Fire Department), Makau (Macau Fire Brigade), Malaysia (Fire Rescue Department

6 JUMAT, 25 NOVEMBER 2011MEGAPOLITAN

EDNA TARIGAN

PIHAK kepolisian me-mastikan tersangka pengeroyokan se-hingga menyebabkan

korban tewas di Shy Rooftop, Kemang, Jakarta Selatan, pada Sabtu (5/11) lalu bakal ber-tambah.

“Masih ada satu orang lagi yang akan kami ambil (tang-kap),” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Gatot Eddy Pra-mono, saat ditemui di Mabes Polri, kemarin.

Namun Gatot belum mau membuka identitas pelaku

dan perannya dalam kekerasan yang menyebabkan Raafi me-ninggal. “Kami masih mencari. Kalau sudah ditangkap, baru akan diketahui perannya. Tam-paknya dia masih di wilayah Jakarta,” ujar Gatot.

Sebelumnya, polisi telah menangkap dan menetapkan tiga orang sebagai tersangka. Mereka adalah Martoga alias Toga, 27, Fajar, 25, dan Helmi, 24. Ketiganya diduga men-jadi pelaku pengeroyokan dan menjerat mereka dengan Pasal 170 tentang Melakukan Tindak Kekerasan secara Bersama-sa-ma terhadap Seseorang, jo Pasal 351 tentang Penganiayaan.

Namun penyidik belum bisa memastikan siapa yang men-jadi pembunuh siswa SMU Pangudi Luhur itu.

“Pelaku pembunuhan me-mang belum ketahuan. Pisau yang jadi alat pembunuh juga belum ketemu. Para tersangka saling menutupi. Tapi kami memiliki bukti kuat bahwa mereka terlibat dalam penge-royokan. Ini merupakan pintu masuk kami untuk mengung-kap apa yang sebenarnya terja-di,” kata penyidik di kepolisian yang menangani kasus itu.

Ketiga tersangka merupakan bagian dari kelompok yang ber-tikai dengan Raafi dan teman-temannya. Polisi menyebutnya kelompok Michael. Berdasar-kan penelusuran penyidik, nama-nama yang berada di kelompok itu adalah Michael,

Febri, Conny, Abel, dan Jun.Kepala Satuan Reserse Kriminal

Polres Jakarta Selatan AKB Budi Irawan menyatakan, pihaknya masih menelusuri pengakuan tersangka dan saksi-saksi.

“Kita masih menelusuri dari keterangan mereka (tersangka pengeroyokan). Apa saja yang diperiksa, ya materi pemerik-saan enggak bisa dipublikasi begitu saja untuk kepentingan tim penyidik,” kata dia.

Pemeran penggantiLebih lanjut Budi memban-

tah dugaan adanya peran peng-ganti bagi pelaku pengeroyo-kan maupun penusukan yang menewaskan Raafi. Ia pun menyangkal pihaknya telah mengantongi nama pelaku pe-nusukan dari keterangan ketiga tersangka pengeroyokan.

“Enggak lah. Belum ada itu, kita masih terus menelusuri dari keterangan tersangka de ngan keterangan saksi-saksi yang sudah ada,” sangkal Budi.

Sementara itu, Kepala Bi-dang Humas Polda Metro Jaya Kombes Baharudin Djafar mempersilakan masyarakat melaporkan jika menemukan ada pemeran pengganti se perti yang dituduhkan penasihat Tim Advokasi Brawijaya 4 Ma-hendradatta.

“Kalau ada tersangka yang digantikan, beri tahu siapa yang diganti dan siapa yang menggantikan. Ini akan mem-buat terang, tunjukkan bukti-bukti yang ada kalau memang ada yang menggantikan,” kata Baharudin.(NY/*/T-2)

[email protected]

Walau sudah ada tersangka, polisi belum juga berhasil mengungkap motif pembunuhan Raafi Aga Winasya Benyamin.

DINAS Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar PB) DKI meraih em-pat medali emas dan tiga perak dalam acara 17th Civil Defence Skills Competition 2011 di The National Service Training Insti-tute, Singapura.

Damkar PB DKI yang me-wakili Indonesia menyisihkan Singapura (Disaster Assistance Rescue Team), Brunei Dar-ussalam (Brunei Fire Depar-tment), Hong Kong SAR (Fire Department), Makau (Macau Fire Brigade), Malaysia (Fire Rescue Department and Special Assistance and Civil Defence), Filipina (Bureau of Disaster Prevention and Mitigation), dan Thailand.

Kegiatan tahunan tersebut mempertandingkan keterampil-an memadamkan api, dari jarak jauh dan dekat, pemadaman menggunakan tali dan tangga, serta teknik dan profesional-isme. Dari tujuh emas yang diperebutkan, Damkar PB DKI merebut empat.

Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo memberikan apresiasi atas prestasi tersebut. “Kemam-puan teknik dan fi sik petugas

kita ternyata tidak kalah hebat jika dibandingkan dengan tu-juh negara peserta,” cetusnya, kemarin.

Di balik keberhasilan itu, Fauzi Bowo meminta Dinas Damkar PB DKI bekerja lebih keras lagi dalam penanggu-langan bencana dan kebakaran di Ibu Kota yang frekuensinya semakin meningkat. Tercatat sejak Januari hingga 23 No-vember 2011 terjadi 879 kali kebakaran, dengan 17 tewas, 81 luka-luka, kerugian Rp206 mi-liar, dan 14.352 jiwa kehilangan tempat tinggal.

Kepala Dinas Damkar PB DKI Paimin Napitupulu me-ngatakan pihaknya belum bisa berbuat maksimal akibat masih kekurangan personel. “Tahun lalu kami minta tambahan 3.000, tapi hanya dikabulkan 500 personel,” keluhnya.

Dinas Damkar PB DKI juga be-lum bisa berbuat banyak karena kurangnya armada. Setidaknya butuh 167 mobil pemadam dan idealnya sebanyak 200 unit lagi dengan berbagai tipe. Kekurang-an armada dan personel, lanjut-nya, sering membuat mereka kalang kabut. (Ssr/J-1)

BIASANYA ki ta ber-pikir bahwa menikmati masak an Prancis harus-

lah di dalam suatu restoran me-wah, dilayani pelayan berdasi kupu-kupu, dan tentu harus merogoh banyak isi dompet. Namun, bukan itu yang dida-pat di L’escargot Cafe de la Bastille di Jl Abd Majid No 23 Cipete Selatan.

Banyak orang tak menduga ada restoran yang menghidang-kan masakan khas Prancis di sana. Apalagi letak kafenya justru berada di samping Wa-rung Tegal dan bengkel sepeda motor. Walau bangunan ke-cil dan sederhana berwarna oranye, kalau sudah menyan-tap hidangannya kita akan lupa sekitarnya.

Santapan di kafe ini benar-be-nar ala ‘Negeri Menara Eiffel’. Ada berbagai menu pembuka yang ditawarkan. Salah satu menu pembuka yang menjadi andalan ialah escargot, makanan berbahan baku bekicot yang se-lalu ada di resto-resto ala Pran-cis. Hidangan setengah lusin escargot empuk dan beberapa potong garlic bread cukup buat disantap berdua.

Sembari menikmati musik, pelayan yang berpakaian santai mengeluarkan hidangan. Steak au Roquefort menjadi prima-dona yang digandrungi para pengunjung. Steik ini meru-pakan steik daging sapi yang dilumuri saus keju roquefort. Harga steik au roquefort hanya Rp60 ribu.

Selain steik itu, ada pula hidangan yang menjadi prima-dona, yakni entrecote marchand de vin. Menu ini merupakan steik iga sapi yang dilumuri saus anggur merah.

Kedua s te ik in i dapat dinikmati baik dengan kentang goreng maupun kentang tum-buk (mashed potato). Tidak lupa, ada buncis dan bayam rebus yang dihidangkan bersamaan dengan menu utama ini. Di menu penutup, ada lemon sorbet au calvados yang layak menjadi

pilihan. Sudah tentu, es krim menjadi menu wajib penutup santapan. Selain ragam steik, kafe ini menawarkan hidang-an pasta, sandwich, sup, dan makanan laut.

Menurut Sumarno, sang juru masak di restoran ini, jumlah pengunjung tidak pernah pasti. Namun, setiap hari ada pe-ngunjung orang asing dari Eropa maupun Amerika. Yang pasti, kafe ini bisa memuaskan lidah dengan masakan Prancis plus harga terjangkau. (ED/J-3)

Damkar DKI Raih 4 Emas di Singapura

Menikmati Lezatnya Makanan Prancis

MI/ATET DWI PRAMADIA

AKHIR PEKAN

Polisi Mencari lagi Pelaku Penganiayaan Raafi

KEBAKARAN KEMAYORAN: Seorang warga menggendong anak kecil sambil memandangi puing-puing rumah yang rata dengan tanah setelah peristiwa kebakaran di Jalan Angkasa, Gang Motor Full, RT 013/06, Kemayoran, Jakarta Pusat, kemarin.

MI/PANCA SYURKANI

OPERASI SALURAN PEMBUANGAN: Tim dokter tengah melakukan operasi pembentukan anus bagi AH, 9, di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), Jakarta, kemarin. Operasi itu merupakan kerja sama Kick Andy Foundation dengan RSPI.