metode sikat gigi
DESCRIPTION
Universitas baiturrahmah 2011TRANSCRIPT
Beberapa metode penyikatan gigi yang dapat digunakan adalah sebagai berikut :
1. Tekhnik Horizontal
Semua permukaan gigi di gogok dengan maju mundur seperti
menggosok lantai. Teknik ini biasanya dianjurkan pada anak-anak.
2. Teknik Fone
Gigi dalam keadaan okulasi, bulu sikat ditekan kuat-kuat dan
digerakan melingkar selebar mungkin. Untuk permukaan oklusal,
lingual digosok dengan gerakan maju mundur. Teknik ini baik
untuk gigi yang lengkap dan memiliki oklusi yang baik.
3. Teknik Charter
Bulu-bulu sikat mengarah ke permukaan oklusal membentuk sudut
45º, sikat ditekan sehingga serabut-serabutnya melengkung dengan
ujung ditekan diantara kedua gigi kemudian dengan gerakan
memutar pada gagangnya, ujung sikat dipertahankan pada posisi
ini. Tehnik ini dianjurkan untuk pendertia dengan daerah
interdental yang terbuka.
4. Teknik Roll
Tehnik roll sangat bermanfaat bila digunakan pada gingival yang
sensitive. Bagian samping sikat diletakkan berkontak dengan
bagian samping gigi dengan bulu sikat mengarah ke apikal dan
sejajar terhadap sumbu gigi. Sikat kemudian diputar perlahan-lahan
ke bawah pada rahang atas dan keatas pada rahang bawah sehingga
bulu sikat menyapu daerah gusi dan gigi. Permukaan oklusal dapat
disikat dengan gerakan rotasi.
5. Teknik Stillman
Posisi bulu sikat sama dengan tehnik roll tetapi dekat dengan
mahkota gigi, digerakan maju mundur, Tehnik ini dilakukan
sebanyak delapan kali tiap daerah interproksimal, membersihkan
dan memijat.
6. Teknik Bass
Tehnik lain yang dapat digunakan adalah tehnik Bass. Tehnik ini
baik digunakan bila gingival dalam keadaan sehat, karena tehnik
ini dapat menimbulkan rasa sakit bila digunakan pada jaringan
yang terinflamasi dan sensititf. Pada tehnik ini ujung sikat harus
dipegang sedemikian rupa sehingga bulu sikat terletak 45 derajat
terhadap sumbu gigi, dengan ujung bulu sikat mengarah ke leher
ginggiva. Sikat kemudian ditekan kearah ginggiva dan digerakkan
dengan gerakan memutar yang kecil sehingga bulu sikat masuk ke
daerah leher ginggiva dan juga terdorong masuk diantara gigi.
a. Edukasi
Persiapan :
1. Identifikasi masalah
2. Pendekatan pada tokoh masarakat
3. Menyiapkan jadwal penyuluhan
4. Menentukan metode penyuluhan
5. Menyiapkan materi dan alat peraga
Pelaksanaan :
Dapat dilaksanakan di TK, SD, Pos Yandu atau pada pertemuan –
pertemuan keluarga, PKK
Materi penyuluhan :
Disesuaikan dengan sasaran dan keadaan.
Metode penyuluhan :
1. Ceramah / tanya jawab
2. Demonstrasi sikat gigi.
3. Diskusi
4. Konseling / konseling pribadi.
Pemilihan metode disesuaikan dengan jenis dan jumlah
kelompok sasaran dan tempat pelaksanaan.
Alat Peraga
Alat peraga yang dapat digunakan adalah
Alat peraga utama : gigi geligi masing – masing yang dapat
diliat melalui cermin.
Alat peraga menurut sifatnya :
Visual /Audio/ Audio visual
Poster
Flipchart
Booklet
Pamflets
Models. Dan lain-lain – Tape