metabolit sekunder - wikipedia bahasa indonesia, ensiklopedia bebas

3
12/10/2015 Metabolit sekunder Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas https://id.wikipedia.org/wiki/Metabolit_sekunder 1/3 Kopi mengandung metabolit sekunder berupa kafein. Metabolit sekunder Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Metabolit sekunder adalah senyawa metabolit yang tidak esensial bagi pertumbuhan organisme dan ditemukan dalam bentuk yang unik atau berbedabeda antara spesies yang satu dan lainnya. [1] Setiap organisme biasanya menghasilkan senyawa metabolit sekunder yang berbedabeda, bahkan mungkin satu jenis senyawa metabolit sekunder hanya ditemukan pada satu spesies dalam suatu kingdom. Senyawa ini juga tidak selalu dihasilkan, tetapi hanya pada saat dibutuhkan saja atau pada fasefase tertentu. Fungsi metabolit sekunder adalah untuk mempertahankan diri dari kondisi lingkungan yang kurang menguntungkan, misalnya untuk mengatasi hama dan penyakit, menarik polinator, dan sebagai molekul sinyal. [1] Singkatnya, metabolit sekunder digunakan organisme untuk berinteraksi dengan lingkungannya. Daftar isi 1 Klasifikasi 2 Manfaat 3 Manfaat 4 Referensi Klasifikasi Senyawa metabolit sekunder diklasifikasikan menjadi 3 kelompok utama, yaitu: Terpenoid (Sebagian besar senyawa terpenoid mengandung karbon dan hidrogen serta disintesis melalui jalur metabolisme asam mevalonat.) Contohnya monoterpena, seskuiterepena, diterpena, triterpena, dan polimer terpena. Fenolik (Senyawa ini terbuat dari gula sederhana dan memiliki cincin benzena, hidrogen, dan oksigen dalam struktur kimianya.) Contohnya asam fenolat, kumarina, lignin, flavonoid, dan tanin. Senyawa yang mengandung nitrogen. [2] Contohnya alkaloid dan glukosinolat. [3] Manfaat Sebagian besar tanaman penghasil senyawa metabolit sekunder memanfaatkan senyawa tersebut untuk mempertahankan diri dan berkompetisi dengan makhluk hidup lain di sekitarnya. [2] Tanaman dapat menghasilkan metabolit sekunder (seperti: quinon, flavonoid, tanin, dll.) yang membuat tanaman lain tidak dapat tumbuh di sekitarnya. [2] Hal ini disebut sebagai alelopati. [2] Berbagai senyawa metabolit sekunder telah digunakan sebagai obat atau model untuk membuat obat baru, contohnya adalah aspirin

Upload: eliistia-rahayu

Post on 29-Jan-2016

223 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

ddsdsdsd

TRANSCRIPT

Page 1: Metabolit Sekunder - Wikipedia Bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas

12/10/2015 Metabolit sekunder ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Metabolit_sekunder 1/3

Kopi mengandung metabolitsekunder berupa kafein.

Metabolit sekunderDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Metabolit sekunder adalah senyawa metabolit yang tidak esensialbagi pertumbuhan organisme dan ditemukan dalam bentuk yang unikatau berbeda­beda antara spesies yang satu dan lainnya.[1] Setiaporganisme biasanya menghasilkan senyawa metabolit sekunder yangberbeda­beda, bahkan mungkin satu jenis senyawa metabolit sekunderhanya ditemukan pada satu spesies dalam suatu kingdom. Senyawa inijuga tidak selalu dihasilkan, tetapi hanya pada saat dibutuhkan sajaatau pada fase­fase tertentu. Fungsi metabolit sekunder adalah untukmempertahankan diri dari kondisi lingkungan yang kurangmenguntungkan, misalnya untuk mengatasi hama dan penyakit,menarik polinator, dan sebagai molekul sinyal.[1] Singkatnya,metabolit sekunder digunakan organisme untuk berinteraksi denganlingkungannya.

Daftar isi

1 Klasifikasi

2 Manfaat

3 Manfaat

4 Referensi

Klasifikasi

Senyawa metabolit sekunder diklasifikasikan menjadi 3 kelompok utama, yaitu:

Terpenoid (Sebagian besar senyawa terpenoid mengandung karbon dan hidrogen serta disintesismelalui jalur metabolisme asam mevalonat.) Contohnya monoterpena, seskuiterepena, diterpena,triterpena, dan polimer terpena.Fenolik (Senyawa ini terbuat dari gula sederhana dan memiliki cincin benzena, hidrogen, danoksigen dalam struktur kimianya.) Contohnya asam fenolat, kumarina, lignin, flavonoid, dantanin.Senyawa yang mengandung nitrogen.[2] Contohnya alkaloid dan glukosinolat.[3]

Manfaat

Sebagian besar tanaman penghasil senyawa metabolit sekunder memanfaatkan senyawa tersebut untukmempertahankan diri dan berkompetisi dengan makhluk hidup lain di sekitarnya.[2] Tanaman dapatmenghasilkan metabolit sekunder (seperti: quinon, flavonoid, tanin, dll.) yang membuat tanaman laintidak dapat tumbuh di sekitarnya.[2] Hal ini disebut sebagai alelopati.[2] Berbagai senyawa metabolitsekunder telah digunakan sebagai obat atau model untuk membuat obat baru, contohnya adalah aspirin

Page 2: Metabolit Sekunder - Wikipedia Bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas

12/10/2015 Metabolit sekunder ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Metabolit_sekunder 2/3

Resin pinus mengandungmetabolit sekunder dandapat digunakan dalamproduksi pernis danparfum.

yang dibuat berdasarkan asam salisilat yang secara alami terdapat padatumbuhan tertentu.[2] Manfaat lain dari metabolit sekunder adalah sebagaipestisida dan insektisida, contohnya adalah rotenon dan rotenoid.[2]Beberapa metabolit sekunder lainnya yang telah digunakan dalammemproduksi sabun, parfum, minyak herbal, pewarna, permen karet, danplastik alami adalah resin, antosianin, tanin, saponin, dan minyak volatil.[4]

Manfaat

Beberapa contoh dari metabolit sekunder adalah:

Kelas ContohSenyawa

ContohSumber Efek dan kegunaan

SENYAWAMENGANDUNGNITROGEN

AlkaloidNikotin,kokain,

teobromin

Tembakau,coklat

Mempengaruhineurotransmisi dan

menghambat kerja enzimTERPENOID

Monoterpena Mentol,linalool

Tumbuhanmint danbanyaktumbuhanlainnya

Mempengaruhineurotransmisi,

menghambat transporion, anestetik

Diterpena Gossypol Kapas Menghambat fosforilasi,toksik

Triterpena,glikosida kardiak

(jantung)Digitogenin

Digitalis(Foxglovedigitalis sp.)

Stimulasi otot jantung,memengaruhi transpor

ion

Sterol spinasterol Bayam Mempengaruhi kerjahormon hewan

FENOLIK

Asam fenolat Kafeat,klorogenat

Semuatanaman

Menyebabkan kerusakanoksidatif, timbulnya

warna coklat pada buahdan wine.

Tanninsgallotanin,tanin

terkondensasi

oak, kacang­kacangan

Mengikat protein, enzim,menghambat digesti,

antioksidan.

Lignin Lignin Semuatanaman darat Struktur, serat

Referensi

1. ^ a b (Inggris)R. Verpoorte, A. W. Alfermann (2000). Metabolic engineering of plant secondary metabolism.Springer. ISBN 978­0­7923­6360­6.Page.1­3

^ a b c d e f (Inggris)S. J. H. Rizvi, V. Rizvi (2008). Thin layer chromatography in phytochemistry. CRC

Page 3: Metabolit Sekunder - Wikipedia Bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas

12/10/2015 Metabolit sekunder ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Metabolit_sekunder 3/3

2. ^ a b c d e f (Inggris)S. J. H. Rizvi, V. Rizvi (2008). Thin layer chromatography in phytochemistry. CRCPress. ISBN 978­1­4200­4677­9.Page.60­66

3. ^ Jack Schultz. "Secondary Metabolites in Plants" (http://www.biologyreference.com/Re­Se/Secondary­Metabolites­in­Plants.html).

4. ^ Mustafa Oskay, Dilek Oskay. "BIOTECHNOLOGICAL IMPORTANCE OF PLANT SECONDARYMETABOLITES." (http://www.britannica.com/bps/additionalcontent/18/37324835/BIOTECHNOLOGICAL­IMPORTANCE­OF­PLANT­SECONDARY­METABOLITES).

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Metabolit_sekunder&oldid=7967916"

Kategori: Fisiologi tumbuhan Metabolisme

Halaman ini terakhir diubah pada 29 Mei 2014, pukul 13.25.Teks tersedia di bawah Lisensi Atribusi­BerbagiSerupa Creative Commons; ketentuan tambahanmungkin berlaku. Lihat Ketentuan Penggunaan untuk lebih jelasnya.