mengembangkan technopreneurship...

33
Mengembangkan Technopreneurship Korporat Bisnis Networking By: AGB

Upload: nguyenminh

Post on 16-Mar-2018

229 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

Mengembangkan Technopreneurship Korporat

Bisnis Networking

By: AGB

Page 2: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

kenapa

intrapreneurship …?

Perubahan lingkungan bisnis yang amat cepat

Makin menipisnya batas-batas antar negara

Peran sumber daya manusia yang makin penting dan menentukan

Makin powerful-nya knowledge dan informasi

Makin canggihnya teknologi

Page 3: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

Konsep…

Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

korporat sebagai suatu proses dimana seorang individu atau

sekelompok orang, dalam suatu organisasi, menciptakan

organisasi baru atau mendorong pembaharuan atau inovasi dalam

organisasi

Page 4: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

Definisi….KEWIRAUSAHAAN

YANG DIPRAKTEKKAN

DI DALAM ORGANISASI

YANG MAPAN(AB Susanto)

The intrapreneur acts within

the confines of an existing

organisation

Page 5: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

“Intrapreneurship is

entrepreneurial action within a

hierarchically structured

organization” (Röpke, 1992, p.1)

“An intrapreneur is an entrepreneur functioning within the boundaries of

a conventional company”(Hill, 1987, p.33)

Page 6: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

“Intrapreneurship is a

hybrid form of

entrepreneurship“ (Hiscrich, R, 1986)

“Intrapreneurship is the

process of profitably

creating innovation within

an organizational setting“ (Kuratko and Hodgetts, 1992)

Page 7: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship
Page 8: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

Resiko usaha tidak ditanggung oleh intrapreneur melainkan

oleh perusahaan.

Kebebasan dalam berkreasi yang membutuhkan persetujuan

dari perusahaan.

Pengembangan entrepreneurship pada perusahaan dapat

mengarah pada pembentukan Collective Entrepreneurship

Page 9: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

Intrapreneurs kadangkala dilukiskan

sebagai “a dreamer who does.” Mereka

cenderung berorientasi tindakan.

Mereka dapat bergerak dengan cepat

agar sesuatu dapat berjalan. Mereka

berorientasi tujuan, senang

mengerjakan apapun untuk

mewujudkan tujuan mereka. Mereka

adalah juga kombinasi dari thinker, doer, planner, dan worker. Mereka

mengkombinasikan visi dan tindakan.

Page 10: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

intrapreneurship

Sufisme dalam Perusahaanhasil wawancara 100 perusahaan besar dengan 1000 jam wawancara

INTRAPRENEUR MELIHAT PERUSAHAAN SEBAGAI PERWUJUDAN KOLEKTIF RUH INDIVIDU-INDIVIDU YANG BEKERJA DI DALAMNYA

Page 11: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

INTRAPRENEUR

MENGANDALKAN

INTUISINYA DAN TAHU

BAGAIMANA CARA

MENGGUNAKANNYA PADA

SAAT DIPERLUKAN

intrapreneur menjalani hidup dari

suatu basis spiritual, dan terus

memelihara hubungan mereka dengan

sifat spiritual diri mereka, orang lain,

dan dunia di sekeliling mereka

Page 12: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

INRAPRENEUR TERLIBAT

DALAM SUATU BISNIS

DENGAN HATI DAN JIWA DAN

BERADA DALAM BISNIS

UNTUK MENDUKUNG HATI

DAN JIWA ORANG-ORANG

YANG BEKERJA BERSAMANYA

Para intrapreneur bergerak dengan mudah dari dunia spiritual ke dunia bisnis. Mereka adalah para visioner dengan kaki yang tegak di atas tanah. Mereka mementingkan kesatuan segala sesuatu tapi, pada saat yang sama, mereka mampu memusatkan perhatian pada detil

Page 13: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

CIRI Intrapreneur

1. Kejujuran total

Rahasia pertama kesuksesan bisnis adalah

mengatakan hanya apa yang benar dan mengatakannya dengan konsistensi total. Integritas bukanlah semata-mata gagasan yang mulia, ia adalah alat bagi kesuksesan personal dan organisasi. Mereka juga amat jujur kepada diri mereka sendiri, betapa pun kadangkala kebenaran itu

menyakitkan.

Page 14: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

CIRI Intrapreneur

2. Fairness

Melakukan apa yang mereka

katakan, dan tak mengatakan apa yang mereka tak lakukan. Di antara keunggulan para intrapreneur adalah kemampuan mereka untuk bertanya: Apakah sudah fair buat semua pihak? Meski dalam situasi pressure yang amat besar.

Page 15: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

CIRI Intrapreneur

3. Pengetahuan diriAmat concern mengenai pentingnya belajar tentang diri mereka sendiri. Mereka mengenali bahwa pikiran, tubuh, dan ruh adalah alat-alat yang dengannya mereka melakukan tindakan. Intrapreneur memberikan perhatian besar pada upaya menguji motif-motif, sejarah (masa lampau), dan perasaan-perasaan mereka.

Page 16: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

CIRI Intrapreneur

4. Fokus terhadap

kontribusi

Tak seperti banyak digambarkan

para pehumor dan kartunis,

intrapreneur amat concern dengan

kesejahteraan dan empowerment

orang lain. Kontribusi (mereka

terhadap orang lain) selalu berada

di latar depan niat-niat mereka

Page 17: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

CIRI Intrapreneur

5. Spiritualitas (nondogmatik)

Sebagai sipiritualis, intrapreneur memiliki

kelebihan untuk melihat di balik hal-hal

yang partikular kepada kesalinghubungan

(interdependensi) universal yang mengikat

segala sesuatu

Page 18: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

CIRI Intrapreneur

6. Mencapai lebih banyak hasil dengan lebih sedikit upayaInilah salah satu kredo dan gaya bekerja intrapreneur. Mereka belajar untuk memusatkan perhatian pada masa sekarang. Hanya jika kita berada di masa sekarang, dan bukannya terjebak dalam penyesalan terhadap masa lampau dan kekhawatiran tentang masa depan, waktu bisa ditaklukkan. Karena, memang hanya masa sekaranglah yang bisa dikelola

Page 19: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

CIRI Intrapreneur

7. Mengekspose yang terbaik

dalam diri mereka dan

orang lain

Intrepreneur mengetahui cara

untuk selalu memelihara fokus

pada esensi dirinya dan juga pada

diri orang lain, serta juga cara

mengeksposnya

Page 20: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

CIRI Intrapreneur

8. Keterbukaan terhadap perubahanPara intrepreneur memiliki penghormatan, bahkan kesenangan, terhadap perubahan hingga ke tulang sumsum mereka. Mereka tahu bahwa segala sesuatu terus berubah, beginilah memang kehidupan berjalan. Karena itu, mereka mampu melepaskan kecenderungan untuk merasa benar, karena sikap seperti ini seringkali menghalangi untuk bisa terus-menerus beradaptasi terhadap perubahan.

Sebaliknya, para intrapreneur terus belajar mengenai cara mengalir bersama perubahan dan bahkan berkembang di atas perubahan itu. Kalau bukan intrapreneur mengalami mabuk laut di tengah perubahan karena mereka menipu diri dengan menganggap masih berada di daratan yang kering.

Page 21: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

CIRI Intrapreneur

9. Cita-rasa humor yang tinggi

Para intrapreneur banyak tertawa. Mereka mudah melihat kekonyolan hidup dari hewan yang bernama manusia ini. Mereka pun cepat memasukkan diri mereka ke dalam humor-humor yang mereka buat. Karena, mereka menyadari kesakralan dan, terkadang, absurditas hidup ini.

Page 22: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

CIRI Intrapreneur

10. Visi jauh kedepan dan fokus

yang cermat

Intrapreneur memiliki bakat untuk

mengajak orang memiliki mimpi-

mimpi besar. Mereka bisa berdiri

di masa depan dan menggambar

peta terinci tentang cara

mencapainya

Page 23: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

CIRI Intrapreneur

11.Disiplin-diri yang ketatdisiplin intrapreneur bersumber dari gairah. Pada umumnya mereka tak bertumpu pada disiplin otoriter yang didorong oleh rasa takut. Mereka memotivasi diri mereka melalui suatu sense of purpose yang jelas. Model disiplin seperti ini menjadikan mereka flexible dan mudah menyesuaikan diri, ketimbang kaku

Page 24: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

CIRI Intrapreneur

12. Keseimbangan

Intrapreneur selalu mencari keseimbangan

hidup mereka dalam sedikitnya empat

bidang kehidupan: keintiman perkawinan,

keluarga, dan persahabatan; pekerjaan;

spiritualitas; dan masyarakat (termasuk

sosial dan politik). Karena, seperti

dikatakan Stehen Covey, keseimbangan

dibutuhkan bagi pencapaian sukses yang

sebenarnya.

Page 25: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

INOVASIKemampuan

untuk melihat sesuatu dengan cara yang baru

PENGAMBILAN RESIKO YANG

TERKALKULASIKemampuan untuk

mengambil kesempatan yang

sudah diperhitungkan dan menganggap

kegagalan sebagai suatu pengalaman

belajar

KREATIVITAS

Kemampuan untuk

memperkirakan

berbagai

kemungkinan di

masa depan dan

secara proaktif

menciptakan apa

yang diidamkan

3 pilar utama

Page 26: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

Intrapreneur Merekayasa Perusahaan

• Menetapkan tujuan eksplisit

• Ciptakan sistem umpan balik dan positive reinforcement

• Menekankan tanggung jawab individu

• Berikan imbalan berdasarkan hasil

Page 27: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

Filosofi Inovatif Intrapreneur

• MENDORONG TINDAKAN

• GUNAKAN PERTEMUAN INFORMAL

• TOLERANSI TERHADAP KESALAHAN, SUATU PEMBELAJARAN

• BERJUANG MENDAPATKAN IDE

• BERIKAN IMBALAN PADA INOVASI

• DISAIN RUANG UNTUK MENDORONG KOMUNIKASI INFORMAL

• BUATLAH IDE CEMERLANG, BEKERJALAH SECARA DIAM-DIAM DENGAN IDE BARU

• TEMPATKAN ORANG PADA PROYEK BERORIENTASI MASA DEPAN

• DUKUNGLAH ORANG UNTUK MENGHINDARI PROSEDUR DAN BIROKASI YANG KAKU

• BERIKAN IMBALAN DAN PROMOSIKAN PERSONAL YANG INOVATIF

Page 28: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

Elemen Khusus dari Strategi

Intrapreneurial

• Mengembangkan visi

• Mendorong inovasi

• Merestrukturisasi

lingkungan

intrapreneur

• Mengembangkan tim

gabungan

Page 29: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

Shared Vision

Belonging

Having a purpose

Beyond the daily

work

Relationships

Mutual trust and a

supportive basic attitude

prevail

Commitment

Active, committed

participation of

employees

Structure

Local initiative and

central synthesis

Mission

and

Vision

Page 30: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

ATURAN INTRAPRENEUR DALAM BERINOVASI

• Jangan matikan proyek

• Toleransi terhadap kesalahan

• Jaga agar divisi tetap kecil

• Motivasi menjadi pemenang

• Tetap dekat dengan pelanggan

• Bagilah kesejahteraan

Page 31: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

Instrumen untuk

Mengukur Faktor

Kunci Lingkungan

Intrapreneur

• Dukungan manajemen

• Otonomi/Keleluasaan Pekerjaan

• Imbalan/penguatan

• Ketersediaan waktu

• Batasan organisasional

Page 32: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

Sepuluh

Aturan

Intrapreneur

1. Datanglah untuk bekerja setiap hari seolah-olah akan dipecat

2. Hindari berbagai permintaan yang bertujuan menghentikan impian Anda

3. Lakukan pekerjaan apapun yang diperlukan agar proyek Anda berjalan, meskipun di luar job description Anda

4. Bekerjasamalah dengan orang yang tepat yang dapat membantu Anda

5. Bangun spirited team: pilih dan bekerjalah hanya dengan mereka yang terbaik

6. Bekerja di bawah tanah sepanjang Anda mampu – publisitas menggerakkan mekanisme imunitas korporat

7. Setia dan terpercaya bagi pihak sponsor Anda

8. Ingatlah bahwa lebih mudah untuk memaafkan dari pada minta izin

9. Jujur terhadap tujuan Anda, tetapi realistis terhadap cara untuk mencapainya

10. Jaga agar visi tetap kuat

Page 33: Mengembangkan Technopreneurship Korporatburhan.staff.ipb.ac.id/files/2011/01/M10AGB-chapter10-intrapreneur.pdf · Konsep… Penelitian terbaru telah mendefinisikan technopreneurship

The end