mengelola data atau manajemen file pada linux
TRANSCRIPT
Mengelola data atau manajemen file pada komputer, yang tersimpan dalam
sistem merupakan sesuatu yang harus diketahui oleh pemakai komputer saat
berinteraksi dengan komputer.
Linux adalah sistem operasi yang bersifat open source (disebarkan secara luas)
dibawah lisensi GNU General Public Licence (GPL). Sebelum mempelajari linux,
kita harus mengetahui terlebih dahulu konsep dari sistem filenya. Secara garis
besar sistem file yang ada di linux seperti :
1. Root yang lambangnya ”/” 2. Terminal (seperti command prompt di windows) 3. Mounting (untuk memanggil drive dari harddisk, floopy, maupun usb) 4. File Sistem EXT2, EXT3, dan Reiser (seperti NTSF dan FAT pada di
Windows) 5. Struktur direktori Linux
Folder ialah tempat untuk menyimpan satu atau lebih file komputer. Bila
diibaratkan, folder identik dengan map, file sebagai berkas yang ada dalam map
tersebut. Dengan adanya folder dengan nama folder tertentu yang berisi
sekumpulan file diharapkan manajemen penyimpanan data komputer dapat lebih
teratur dan tidak berceceran.
File ialah elemen data pada penyimpanan sistem file. Dalam konteks sistem
komputer, file identik dengan sebuah arsip/catatan/berkas yang disimpan dalam
format digital pada komputer.
Karakteristik file antara lain:
- Disimpan dalam bentuk besaran byte (besaran pada penyimpanan data digital)
- Memiliki kapasitas terbatas
- Disimpan dalam sistem penyimpanan yang tidak mudah hilang (permanen), tidak ikut hilang saat komputer dimatikan
- Tersimpan dalam sebuah direktori (ruang/space pada sistem penyimpanan komputer).
- Memiliki nama yang dapat dilibatkan saat melakukan operasi file, seperti perintah operasi delete file pada Console : # rm test.txt.
Hal yang perlu dicermati mengenai file adalah apakah file itu terjangkit oleh virus
atau tidak. Pada di Windows sangatlah sensitif terhadap virus dan ini berbeda
pada sistem operasi di linux karena sampai saat ini tidak ada virus di linux.
Keselamatan dan keamanan terhadap file dari virus haruslah diperhatikan
karena berbagai informasi yang telah tersimpan di file sangatlah penting.
Walaupun demikian saat ini banyak software antivirus yang berjalan diatas
platform Linux, ini dibuktikan dengan adanya AVG Free for Linux, Antivir dll.
Akhirnya pengguna komputer sebaiknya mengetahui manajemen file yang
mengatur berbagai aktivitas file di linux sebagai alternatif untuk mengatasi
masalah sistem operasi.
<<Back
Dibawah ini adalah perintah yang digunakan dalam memanajemen file dan
direktori, termasuk membuat, menghapus, memindah, memodifikasi dll yang
sering digunakan, antara lain:
<perintah> <option>
ls
list, untuk menampilkan list/daftar direktori dan file di direktori aktif sekarang
cd
change directory, menuju ke direktori tujuan atau masuk kedalam folder tujuan
mkdir
make directory, membuat direktori baru
touch, untuk membuat file kosong
rmdir
remove directory, menghapus hanya direktori kosong
rm
remove atau menghapus file, jika ingin menghapus direktori yang berisi file menggunakan option –r
cp
copy atau mengkopi file/direktori ke tempat tujuan tertentu
mv
move atau memindah file/dir ke tempat tujuan atau untuk rename file/direktori
ln
link atau membuat link(shortcut) dari suatu file ke file/direktori yang lain
more dan less
menampilkan isi file secara berurutan perlayar/perlembar
cat
concatenate, menampilkan seluruh isi file secara langsung dari awal sampai
akhir, dan bisa digunakan untuk menggabungkan 2 file
mount
untuk mengaitkan/shortcut suatu device (partisi HD, cdrom, flashdisk) kedalam
direktori /mnt, sehingga device/file itu bisa diakses.