menetapkan syarat syarat tes yang baik

2
Menetapkan Syarat Syarat Tes Yang Baik Konsep Penilaian tes formatif maka perbaikan dilakukan sebelum pembelajaran dapat dilanjutkan. Pada saat pembelajaran berakhir maka dilakukan tes sumatif. Kedua penilaian ini penting karena keputusan diperlukan selama proses, tingkat perkembangan kegiatan, untuk memperbaiki dan memperkuat setelah stabil, untuk menilai manfaat, dan menentukan masa depan kegiatan. Proses perkembangan tanpa penilaian formatif tidak akan lengkap dan tidak efektif. Namun ada dua faktor yang mempengaruhi kegunaan penilaian formatif, ... Secara umum dikenal konsep penilaian formatif dan sumatif serta penilaian internal dan penilaian eksternal.Penilaian Formatif dan SumatifPenilaian formatif dilaksanakan selama program berlangsung untuk memberikan informasi berguna kepada pimpinan program untuk perbaikan. Sedangkan penilaian sumatif berlangsung pada akhir program untuk memberikan informasi yang potensial tentang manfaat program. Berdasarkan hasil tes formatif maka perbaikan dilakukan sebelum pembelajaran dapat dilanjutkan. Pada saat pembelajaran berakhir maka dilakukan tes sumatif. Kedua penilaian ini penting karena keputusan diperlukan selama proses, tingkat perkembangan kegiatan, untuk memperbaiki dan memperkuat setelah stabil, untuk menilai manfaat, dan menentukan masa depan kegiatan. Proses perkembangan tanpa penilaian formatif tidak akan lengkap dan tidak efektif. Namun ada dua faktor yang mempengaruhi kegunaan penilaian formatif, yaitu kontrol dan waktu. Bila saran dan perbaikan akan dijalankan supaya dapat berguna, maka penilaian formatif diperlukan sebagai kontrol. Informasi yang diberikan kepada administrator terlambat akan sia-sia. Jadi informasi harus diberikan tepat pada waktunya.Penilaian Internal dan EksternalSesuai dengan namanya maka penilaian internal dilakukan oleh penilai dari dalam dan penialain eksternal dilakukan oleh penilai dari luar program. Penilai internal tentu lebih banyak mengetahui tentang programnya daripada penilai eksternal, tetapi sulit untuk dapat objektif 100. Penilai internal mungkin lebih mengetahui hal-hal secara rinci, namun kurang mengetahui hal-hal yang penting dan kritis. ... Read Article Validitas Tes pada Syarat Alat Ukur Yang Baik tes adalah validitas, kesahihan atau ketepatan. Tes yang valid adalah tes yang sahih, atau tes yang tepat. Tes yang valid adalah tes yang dapat mengukur apa yang seharusnya diukur. Tes yang mengukur hasil belajar matematika benar-benar mengukur hasil belajar matematika, dan bukan mengukur hasil belajar bahasa Indonesia atau baik buruknya tulisan misalnya. Ada dua macam validitas, yaitu validitas yang menyangkut seluruh soal dan validitas untuk setiap butir soal. Di samping itu ada validitas dar ... baik buruknya tulisan misalnya. Ada dua macam validitas, yaitu validitas yang menyangkut seluruh soal dan validitas untuk setiap butir soal. Di samping itu ada validitas dari hasil pemikiran dan validitas dari hasil pengalaman. Yang pertama disebut validitas logis dan yang kedua disebut validitas empiris. Validitas Logis Validitas Isi Sebuah tes dikatakan mempunyai validitas isi jika mengukur kompetensi tertentu yang sejajar dengan materi pelajaran. Oleh karena materi yang diajar ... Syarat utama tes adalah validitas, kesahihan atau ketepatan. Tes yang valid adalah tes yang sahih, atau tes yang tepat. Tes yang valid adalah tes yang dapat mengukur apa yang seharusnya diukur. Tes yang mengukur hasil belajar matematika benar-benar mengukur hasil belajar matematika, dan bukan mengukur hasil belajar bahasa Indonesia atau baik buruknya tulisan misalnya. Ada dua macam validitas, yaitu validitas yang menyangkut seluruh soal dan validitas untuk setiap butir soal. Di samping itu ada validitas dari hasil pemikiran dan validitas dari hasil pengalaman. Yang pertama disebut validitas logis dan yang kedua disebut validitas empiris. Validitas LogisValiditas IsiSebuah tes dikatakan mempunyai validitas isi jika mengukur kompetensi tertentu yang sejajar dengan materi pelajaran. Oleh karena materi yang diajarkan tertera dalam kurikulum maka validitas isi sering disebut validitas kurikuler. Validitas isi dapat diusahakan tercapainya sejak saat penyusunannya dengan cara memerinci materi kurikulum. Setiap rincian dari kurikulummateri pelajaran dibuatkan soal tes yang sesuaiValiditas KonstruksiSebuah tes dikatakan memiliki validitas konstruksi jika 1/2

Upload: eko-prasetyobhe

Post on 10-Aug-2015

102 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Menetapkan Syarat Syarat Tes Yang Baik

Menetapkan Syarat Syarat Tes Yang BaikKonsep Penilaian tes formatif maka perbaikan dilakukan sebelum pembelajaran dapat dilanjutkan. Pada saat pembelajaranberakhir maka dilakukan tes sumatif. Kedua penilaian ini penting karena keputusan diperlukan selama proses,tingkat perkembangan kegiatan, untuk memperbaiki dan memperkuat setelah stabil, untuk menilai manfaat, danmenentukan masa depan kegiatan. Proses perkembangan tanpa penilaian formatif tidak akan lengkap dan tidakefektif. Namun ada dua faktor yang mempengaruhi kegunaan penilaian formatif, ... Secara umum dikenal konsep penilaian formatif dan sumatif serta penilaian internal dan penilaianeksternal.Penilaian Formatif dan SumatifPenilaian formatif dilaksanakan selama program berlangsung untukmemberikan informasi berguna kepada pimpinan program untuk perbaikan. Sedangkan penilaian sumatifberlangsung pada akhir program untuk memberikan informasi yang potensial tentang manfaat program.Berdasarkan hasil tes formatif maka perbaikan dilakukan sebelum pembelajaran dapat dilanjutkan. Pada saatpembelajaran berakhir maka dilakukan tes sumatif. Kedua penilaian ini penting karena keputusan diperlukanselama proses, tingkat perkembangan kegiatan, untuk memperbaiki dan memperkuat setelah stabil, untukmenilai manfaat, dan menentukan masa depan kegiatan. Proses perkembangan tanpa penilaian formatif tidakakan lengkap dan tidak efektif. Namun ada dua faktor yang mempengaruhi kegunaan penilaian formatif, yaitukontrol dan waktu. Bila saran dan perbaikan akan dijalankan supaya dapat berguna, maka penilaian formatifdiperlukan sebagai kontrol. Informasi yang diberikan kepada administrator terlambat akan sia-sia. Jadi informasiharus diberikan tepat pada waktunya.Penilaian Internal dan EksternalSesuai dengan namanya maka penilaianinternal dilakukan oleh penilai dari dalam dan penialain eksternal dilakukan oleh penilai dari luar program. Penilaiinternal tentu lebih banyak mengetahui tentang programnya daripada penilai eksternal, tetapi sulit untuk dapatobjektif 100. Penilai internal mungkin lebih mengetahui hal-hal secara rinci, namun kurang mengetahui hal-halyang penting dan kritis. ...Read Article

Validitas Tes pada Syarat Alat Ukur Yang Baik tes adalah validitas, kesahihan atau ketepatan. Tes yang valid adalah tes yang sahih, atau tes yang tepat. Tesyang valid adalah tes yang dapat mengukur apa yang seharusnya diukur. Tes yang mengukur hasil belajarmatematika benar-benar mengukur hasil belajar matematika, dan bukan mengukur hasil belajar bahasaIndonesia atau baik buruknya tulisan misalnya. Ada dua macam validitas, yaitu validitas yang menyangkutseluruh soal dan validitas untuk setiap butir soal. Di samping itu ada validitas dar ... baik buruknya tulisanmisalnya. Ada dua macam validitas, yaitu validitas yang menyangkut seluruh soal dan validitas untuk setiap butirsoal. Di samping itu ada validitas dari hasil pemikiran dan validitas dari hasil pengalaman. Yang pertama disebutvaliditas logis dan yang kedua disebut validitas empiris. Validitas Logis Validitas Isi Sebuah tes dikatakanmempunyai validitas isi jika mengukur kompetensi tertentu yang sejajar dengan materi pelajaran. Oleh karenamateri yang diajar ... Syarat utama tes adalah validitas, kesahihan atau ketepatan. Tes yang valid adalah tes yang sahih, atau tesyang tepat. Tes yang valid adalah tes yang dapat mengukur apa yang seharusnya diukur. Tes yang mengukurhasil belajar matematika benar-benar mengukur hasil belajar matematika, dan bukan mengukur hasil belajarbahasa Indonesia atau baik buruknya tulisan misalnya. Ada dua macam validitas, yaitu validitas yangmenyangkut seluruh soal dan validitas untuk setiap butir soal. Di samping itu ada validitas dari hasil pemikirandan validitas dari hasil pengalaman. Yang pertama disebut validitas logis dan yang kedua disebut validitasempiris. Validitas LogisValiditas IsiSebuah tes dikatakan mempunyai validitas isi jika mengukur kompetensitertentu yang sejajar dengan materi pelajaran. Oleh karena materi yang diajarkan tertera dalam kurikulum makavaliditas isi sering disebut validitas kurikuler. Validitas isi dapat diusahakan tercapainya sejak saatpenyusunannya dengan cara memerinci materi kurikulum. Setiap rincian dari kurikulummateri pelajarandibuatkan soal tes yang sesuaiValiditas KonstruksiSebuah tes dikatakan memiliki validitas konstruksi jika

1/2

Page 2: Menetapkan Syarat Syarat Tes Yang Baik

butis-butir soal yang membangun tes tersebut mengukur aspek tingkah laku tertentu yang disebutkan dalamindikatorTIK. Dengan kata lain jika butir-butir soal tersebut sudah sesuai dengan aspek berpikir yang menjadiindikatorTIK. Seperti halnya validitas isi, validitas konstruksi dapat diketahui dengan cara memerinci danmemasangkan setiap ...Read Article

2/2