memo arema 1 april 2011

2
JUMAT WAGE, 1 APRIL 2011 Kantor Memo Arema : Komplek Ruko Istana Dinoyo JL. MT. Haryono 1-A Blok B No. 6 Lowokwaru-Malang, Telp/Fax. (0341) 570797, Iklan (0341) 557727 - Website : http://www.memoarema.com - email: [email protected] + Sam, Sekjend PSSI dipolisikan…. - Jangan cuma polisi..Ker, tapi ke KPK juga…. Eyang Prabu Biar adil, ya BPK dan KPK harus mengusut penggunaan semua APBN di organisasi PSSI. Termasuk semua klub sepakbola yang masih pakai atau pernah pakai APBD….Le Bersambung hal. 11 JAGAD perfilman Indonesia masih dihiasi film horor berbumbu seks. Itu membuat Laura Basuki sedih. “Malas ditanyain orang mengenai film Indone- sia yang banyak horor dan seks itu. Sedih saja sih karena banyak yang enggak ba- gusnya daripada yang bagus. Kalau lihat di bioskop, banyakan film horor semua,” tutur Laura saat ditemui di Gedung Sap- ta Pesona, Jl Medan Merdeka Barat 17, Jakarta, Rabu (30/3). Menurut perem- puan kelahiran 9 Januari 1988 ini, tidak ikut menonton film horor seks merupa- kan salah satu cara agar produksi film serupa distop atau minimal dikurangi. “Seharusnya mereka lebih cerdas. Ka- lau mereka menuntut perfilman Indone- sia yang lebih baik, nah kalau misalkan mereka mau perfilman Indonesia tetap jelek dengan film horor dan berbau seks, ya sudah tonton saja terus. Tapi kalau misalkan mereka mau film Indonesia lebih bermutu, enggak usah tonton film horor yang begituan. Otomatis kalau misalkan enggak ada yang nonton, film seperti itu enggak bakalan ada yang bikin,” paparn- ya. Selain peran masyarakat untuk meng- Laura Basuki Prihatin Horor Seks Begal Pakis Salah Sasaran Dilempar Balok, Ndlosor, Dikaploki Lha Kok Teman Sendiri Tersangka Mujiari si begal asli.(cah) Malang, Memo Mujiari bin Nur Rohmad alias Grandong (23) warga Dusun Borobugis, Desa Sap- torenggo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, dibekuk di rumahnya, Rabu (30/3) se- kitar pukul 17.00. Diduga Mujiari yang baru saja pesta minuman keras telah melaku- kan percobaan perampasan disertai penganiayaan. Informasi Memo, Selasa (29/3) sekitar pukul 03.00, Darmaji (32) penjual bakso, warga Desa Wonoagung, Ke- camatan Tirtoyudo yang ting- gal di Perumahan Saptoraya, Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis akan berangkat belanja di Pasar Blimbing. Ketika Dar- maji yang mengendarai sepeda motor Honda Supra X N 3517 H melintas di Jl Raya Bulure- jo, Desa Saptorenggo, dia dilempar dengan sebatang kayu sono. Lemparan batang kayu sep- anjang sekitar 1,5 meter tepat mengenai tubuh Darmaji hing- ga terjatuh dan terseret sepeda motor sekitar 6 meter. Begitu Darmaji masih tergeletak di Bersambung hal. 11 “Haduh..Le.. koen kok tego. Lha wong lek tuku bakso sik sering utang...!” “Sorry Pak. Utang yo utang, mbegal yo mbegal. Seje urusane..!” ilustrasi:machrus/teks:yan Derita TKW Gedangan yang Kerja di Riyadh 4 Tahun Kerja Siang Malam Tak Juga Digaji Mengadu nasib di negeri orang sebagai buruh migran atau Tenaga Kerja Indonesia memang menjanjikan kekayaan. Bagi yang beruntung, TKI atau TKW bisa membawa harta me- limpah lantaran mendapat gaji besar. Tapi tidak seperti yang dialami seorang buruh migran asal Desa Gedangan ini. Dari balik telpon, terungkap jika pembantu rumah tangga ini tidak menerima gaji selama empat tahun. Tokoh masyarakat dan anggota DPRD Kab Malang, Abdulrahman. Moh Thohir.(foto:ist) Kades Gedangan, H Sayudi. APA sebabnya Mistri binti Nipan (19) asal warga Dusun Sum- berperkul, RT 54/RW 15, Desa/ Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang bertahan 4 tahun bekerja di Riyadh, SaudiArabia ? Padahal, ibu satu anak ini tak menerima gaji sepeserpun dari majikannya. Dia memilih sabar dan bertahan di negeri orang, 4 tahun sejak ke- berangkatannya tahun 2007. Kisah ironis Mistri ini, dicerita- kan oleh M Thohir (20) suami korban. Wajahnya tertunduk. Jelas nampak beban memikirkan nasib istrinya saat ditemui di rumahnya. Menurut dia, istrinya pada tahun 2007 melalui sponsor tenaga kerja bernama H Syukur, warga sekita- ran Desa Rejoyoso, Kecamatan Bantur, berangkat sebagai TKW (Tenaga Kerja Wanita). Biaya ad- ministrasi waktu itu dikenai Rp 500 ribu. Tapi, selaku pihak sponsor, tak ada pertanggungjawaban atas resi- ko keberangkatan Mistri. Menu- rut Thohir setelah sempat memin- ta penjelasan, tanggung jawab sepenuhnya dapat diminta dari pi- hak PT Persereoan terbatas yang Bersambung hal. 11 Malang, Memo Kusairi (37) warga Jabon, Mangliawan, Kecamatan Pa- kis, Kabupaten Malang, ke- marin siang tewas, saat per- jalanan ke IRD RSSA Malang. Dia mengalami luka parah di tangannya akibat tersengat listrik saat memasang kanopi di kawasan Kemirahan, Kota Malang. Ngelas Kanopi Tewas Kesetrum Informasi Memo menye- butkan, sehari-harinya, Ku- sairi adalah karyawan bengkel las di kawasan Kemirahan. Siang itu sekitar pukul 10.00, Kusairi dan seorang temannya berencana memasang kanopi. Saat itu dia bertugas me- megangai tangga sedangkan temannya bertugas mengelas Bersambung hal. 11 Mobil Juragan Mebel Dibuang Malang, Memo Dua hari dua malam meng- hilang, mobil pickup Daihat- su Grand Max putih N 9278 DD milik pengusaha mebel, Curigai Sopir yang Sakit Hati Yohannes Kristian (48) warga Desa Ngadilangkung, Kecama- tan Kepanjen, Kamis (31/3) siang, berhasil diamankan di Bersambung hal. 11 Mobil korban diamankan di Polsek Pakisaji.(oso) Kakek Bertato Salib Tewas di Tengah Jalan Korban di kamar jenasah RSUD Kanjuruhan Kepanjen. (ist) Malang, Memo Belum diketahui siapa identi- tas kakek yang bertato salib di dadanya ini. Korban ditemukan tewas di perempatan Kepanjen, Senin malam lalu. Mayat pria berusia sekitar 60 tahunan ini masih tersimpan di kamar jena- sah RSUD Kanjuruhan hingga Kamis (31/3). Informasi dari petugas RSUD, kakek naas ini adalah korban tabrak lari di sim- pang empat Kepanjen, Senin lalu. Suryo, seorang Tim Medis Rumah Sakit Kanjuruhan men- gatakan korban masuk Unit Ga- wat Darurat (UGD) pada Senin malam akibat kecelakaan. Na- mun, setelah dirawat beberapa hari, korban akhirnya tewas. “Korban saat kejadian langsung Bersambung hal. 11 Batu, Memo HIV dan AIDS telah me- renggut banyak nyawa, terma- suk di Kota Batu. Hingga tahun 2011 ini sudah 26 war- ga Batu yang meninggal dunia karena menderita penyakit 26 Wong Mbatu Tewas Kena AIDS mematikan ini. Sementara jumlah penderita HIV/AIDS yang kini dalam pengawasan dan pengobatan sebanyak 47 orang. Jumlah penderita ini diperkirakan lebih besar lagi dua kali lipat, karena diperkirakan banyak pender- ita HIV/AIDS yang menyem- bunyikan penyakit yang dideritanya. Hal ini terungkap dalam ra- pat koordinasi Komisi Pen- anggulangan HIV/AIDS Daer- ah (KPAD) kemarin. “HIV/ AIDS itu seperti gunung es, dimana yang tampak hanya ujungnya, sementara bagian terbesarnya tidak nampak kare- na didalam air. Kelihatannya Bersambung hal. 11 Malang, Memo Apes menimpa Rizky FS (21) warga Jl Murcoyo, Desa Gondanglegi Wetan, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang. Si panjang tangan alias maling ini, nekat menya- troni rumah korban dan menggasak harta korban. Akibat kebobolan maling, Rabu (30/3) dini hari, korban menderi- ta kerugian sekitar Rp 2 juta lebih. Terkait adanya kejadian, Kapolsek Gondanglegi, Ko- mpol Badriyah mendampingi Kapolres Malang, AKBP H Rinto Djatmono Sik, membenarkan bahwa pihaknya me- nerima laporan korban kemarin siang. Dihubungi war- tawan, menurut mantan Kapolsek Sukun ini, laporannya telah dikirim ke Polres Malang. Informasi yang berhasil dihimpun Memo menyebut- kan, korban kehilangan barang diantaranya laptop merk ASUS senilai Rp 2 juta lebih, HP Esia dan sejumlah uang Maling Laptop Sobo Kampung Bersambung hal. 11 MURI KAGUMI MEMO SEHARI menjelang menyerahkan ser- tifikat penghargaan Kota Malang sebagai kota berprestasi terbanyak, Senior Manajer MURI Paulus Pangka SH, Ka- mis (31/3) malam, menyempatkan diri mengunjungi dapur redaksi Memo Arema. Paulus pada kesempatan ini menyampaikan kekagumannya terhadap Harian Pagi Memo Arema (Memoran- dum) sebagai koran yang konsisten di pemberitaan bidang kriminal, sejak tahun 1984. (yan) Paulus Pangka membubuhkan tandatangan sebagai pengakuan tidak resmi di atas koran Memo. Paulus Pangka foto bersama karyawan Memo. (foto:gie)

Upload: memo-arema

Post on 11-Mar-2016

317 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

MEMO AREMA 1 APRIL 2011

TRANSCRIPT

JUMAT WAGE, 1 APRIL 2011

Kantor Memo Arema : Komplek Ruko Istana Dinoyo JL. MT. Haryono 1-A Blok B No. 6 Lowokwaru-Malang, Telp/Fax. (0341) 570797, Iklan (0341) 557727 - Website : http://www.memoarema.com - email: [email protected]

+ Sam, Sekjend PSSI dipolisikan….

- Jangan cuma polisi..Ker, tapi ke KPK juga….

Eyang Prabu

Biar adil, ya BPK dan KPK harus mengusut penggunaansemua APBN di organisasi PSSI. Termasuk semua klubsepakbola yang masih pakai atau pernah pakaiAPBD….Le

� Bersambung hal. 11

JAGAD perfilman Indonesia masihdihiasi film horor berbumbu seks. Itumembuat Laura Basuki sedih. “Malasditanyain orang mengenai film Indone-sia yang banyak horor dan seks itu. Sedihsaja sih karena banyak yang enggak ba-gusnya daripada yang bagus. Kalau lihatdi bioskop, banyakan film horor semua,”tutur Laura saat ditemui di Gedung Sap-ta Pesona, Jl Medan Merdeka Barat 17,Jakarta, Rabu (30/3). Menurut perem-puan kelahiran 9 Januari 1988 ini, tidakikut menonton film horor seks merupa-kan salah satu cara agar produksi filmserupa distop atau minimal dikurangi.

“Seharusnya mereka lebih cerdas. Ka-lau mereka menuntut perfilman Indone-sia yang lebih baik, nah kalau misalkanmereka mau perfilman Indonesia tetapjelek dengan film horor dan berbau seks,ya sudah tonton saja terus. Tapi kalaumisalkan mereka mau film Indonesia lebihbermutu, enggak usah tonton film hororyang begituan. Otomatis kalau misalkanenggak ada yang nonton, film seperti ituenggak bakalan ada yang bikin,” paparn-ya.

Selain peran masyarakat untuk meng-

Laura Basuki

PrihatinHoror Seks

Begal Pakis Salah Sasaran� Dilempar Balok, Ndlosor, Dikaploki Lha Kok Teman Sendiri

Tersangka Mujiari sibegal asli.(cah)

Malang, MemoMujiari bin Nur Rohmad

alias Grandong (23) wargaDusun Borobugis, Desa Sap-torenggo, Kecamatan Pakis,Kabupaten Malang, dibekukdi rumahnya, Rabu (30/3) se-kitar pukul 17.00. DidugaMujiari yang baru saja pestaminuman keras telah melaku-kan percobaan perampasandisertai penganiayaan.

Informasi Memo, Selasa(29/3) sekitar pukul 03.00,Darmaji (32) penjual bakso,warga Desa Wonoagung, Ke-camatan Tirtoyudo yang ting-

gal di Perumahan Saptoraya,Desa Saptorenggo, KecamatanPakis akan berangkat belanjadi Pasar Blimbing. Ketika Dar-maji yang mengendarai sepedamotor Honda Supra X N 3517H melintas di Jl Raya Bulure-jo, Desa Saptorenggo, diadilempar dengan sebatang kayusono.

Lemparan batang kayu sep-anjang sekitar 1,5 meter tepatmengenai tubuh Darmaji hing-ga terjatuh dan terseret sepedamotor sekitar 6 meter. BegituDarmaji masih tergeletak di

� Bersambung hal. 11

“Haduh..Le..koen koktego. Lha

wong lek tukubakso sik

seringutang...!”

“Sorry Pak. Utang yo utang,mbegal yo mbegal. Seje

urusane..!”

ilust

rasi

:mac

hrus

/teks

:yan

� Derita TKW Gedangan yang Kerja di Riyadh

4 Tahun Kerja Siang Malam Tak Juga DigajiMengadu nasib di negeri

orang sebagai buruh migranatau Tenaga Kerja Indonesia

memang menjanjikankekayaan. Bagi yang

beruntung, TKI atau TKWbisa membawa harta me-

limpah lantaran mendapatgaji besar. Tapi tidak seperti

yang dialami seorang buruhmigran asal Desa Gedangan

ini. Dari balik telpon,terungkap jika pembantu

rumah tangga ini tidakmenerima gaji selama empat

tahun.Tokoh masyarakat dananggota DPRD Kab Malang,Abdulrahman. Moh Thohir.(foto:ist)Kades Gedangan, H Sayudi.

APA sebabnya Mistri bintiNipan (19) asal warga Dusun Sum-berperkul, RT 54/RW 15, Desa/Kecamatan Gedangan, KabupatenMalang bertahan 4 tahun bekerjadi Riyadh, SaudiArabia ? Padahal,ibu satu anak ini tak menerima gajisepeserpun dari majikannya. Diamemilih sabar dan bertahan dinegeri orang, 4 tahun sejak ke-berangkatannya tahun 2007.

Kisah ironis Mistri ini, dicerita-kan oleh M Thohir (20) suamikorban. Wajahnya tertunduk. Jelasnampak beban memikirkan nasibistrinya saat ditemui di rumahnya.

Menurut dia, istrinya pada tahun2007 melalui sponsor tenaga kerjabernama H Syukur, warga sekita-ran Desa Rejoyoso, KecamatanBantur, berangkat sebagai TKW(Tenaga Kerja Wanita). Biaya ad-ministrasi waktu itu dikenai Rp500 ribu.

Tapi, selaku pihak sponsor, takada pertanggungjawaban atas resi-ko keberangkatan Mistri. Menu-rut Thohir setelah sempat memin-ta penjelasan, tanggung jawabsepenuhnya dapat diminta dari pi-hak PT Persereoan terbatas yang

� Bersambung hal. 11

Malang, MemoKusairi (37) warga Jabon,

Mangliawan, Kecamatan Pa-kis, Kabupaten Malang, ke-marin siang tewas, saat per-jalanan ke IRD RSSA Malang.Dia mengalami luka parah ditangannya akibat tersengatlistrik saat memasang kanopidi kawasan Kemirahan, KotaMalang.

Ngelas KanopiTewas Kesetrum

Informasi Memo menye-butkan, sehari-harinya, Ku-sairi adalah karyawan bengkellas di kawasan Kemirahan.Siang itu sekitar pukul 10.00,Kusairi dan seorang temannyaberencana memasang kanopi.

Saat itu dia bertugas me-megangai tangga sedangkantemannya bertugas mengelas

� Bersambung hal. 11

Mobil JuraganMebel Dibuang

Malang, MemoDua hari dua malam meng-

hilang, mobil pickup Daihat-su Grand Max putih N 9278DD milik pengusaha mebel,

� Curigai Sopir yang Sakit HatiYohannes Kristian (48) wargaDesa Ngadilangkung, Kecama-tan Kepanjen, Kamis (31/3)siang, berhasil diamankan di

� Bersambung hal. 11

Mobil korban diamankan di Polsek Pakisaji.(oso)

Kakek Bertato SalibTewas di Tengah Jalan

Korban di kamar jenasah RSUD Kanjuruhan Kepanjen. (ist)

Malang, MemoBelum diketahui siapa identi-

tas kakek yang bertato salib didadanya ini. Korban ditemukantewas di perempatan Kepanjen,Senin malam lalu. Mayat priaberusia sekitar 60 tahunan inimasih tersimpan di kamar jena-sah RSUD Kanjuruhan hinggaKamis (31/3). Informasi daripetugas RSUD, kakek naas ini

adalah korban tabrak lari di sim-pang empat Kepanjen, Senin lalu.

Suryo, seorang Tim MedisRumah Sakit Kanjuruhan men-gatakan korban masuk Unit Ga-wat Darurat (UGD) pada Seninmalam akibat kecelakaan. Na-mun, setelah dirawat beberapahari, korban akhirnya tewas.“Korban saat kejadian langsung

� Bersambung hal. 11

Batu, MemoHIV dan AIDS telah me-

renggut banyak nyawa, terma-suk di Kota Batu. Hinggatahun 2011 ini sudah 26 war-ga Batu yang meninggal duniakarena menderita penyakit

26 Wong Mbatu Tewas Kena AIDSmematikan ini. Sementarajumlah penderita HIV/AIDSyang kini dalam pengawasandan pengobatan sebanyak 47orang. Jumlah penderita inidiperkirakan lebih besar lagidua kali lipat, karena

diperkirakan banyak pender-ita HIV/AIDS yang menyem-bunyikan penyakit yangdideritanya.

Hal ini terungkap dalam ra-pat koordinasi Komisi Pen-anggulangan HIV/AIDS Daer-

ah (KPAD) kemarin. “HIV/AIDS itu seperti gunung es,dimana yang tampak hanyaujungnya, sementara bagianterbesarnya tidak nampak kare-na didalam air. Kelihatannya

� Bersambung hal. 11

Malang, MemoApes menimpa Rizky FS (21) warga Jl Murcoyo, Desa

Gondanglegi Wetan, Kecamatan Gondanglegi, KabupatenMalang. Si panjang tangan alias maling ini, nekat menya-troni rumah korban dan menggasak harta korban. Akibatkebobolan maling, Rabu (30/3) dini hari, korban menderi-ta kerugian sekitar Rp 2 juta lebih.

Terkait adanya kejadian, Kapolsek Gondanglegi, Ko-mpol Badriyah mendampingi Kapolres Malang, AKBP HRinto Djatmono Sik, membenarkan bahwa pihaknya me-nerima laporan korban kemarin siang. Dihubungi war-tawan, menurut mantan Kapolsek Sukun ini, laporannyatelah dikirim ke Polres Malang.

Informasi yang berhasil dihimpun Memo menyebut-kan, korban kehilangan barang diantaranya laptop merkASUS senilai Rp 2 juta lebih, HP Esia dan sejumlah uang

Maling LaptopSobo Kampung

� Bersambung hal. 11

MURI

KAGUMI

MEMOSEHARI menjelang menyerahkan ser-

tifikat penghargaan Kota Malang sebagaikota berprestasi terbanyak, SeniorManajer MURI Paulus Pangka SH, Ka-

mis (31/3) malam, menyempatkan dirimengunjungi dapur redaksi MemoArema. Paulus pada kesempatan inimenyampaikan kekagumannya terhadap

Harian Pagi Memo Arema (Memoran-dum) sebagai koran yang konsisten dipemberitaan bidang kriminal, sejaktahun 1984. (yan)

Paulus Pangka membubuhkantandatangan sebagai pengakuantidak resmi di atas koran Memo.

Paulus Pangka foto bersama karyawan Memo. (foto:gie)

JUMAT WAGE, 1 APRIL 2011 12 HALAMAN

ANDA jengkel dengan kebijakan publikyang tak pro rakyat! Atau jadi korbankesewenang-wenangan institusi pub-lik? Kirim SMS ke 087853832111. In-gat, kami akan memuat jelas nomorhandphone (HP) pengirim, sebagai ben-tuk pertanggungjawaban publik.

Penjudi Dilepas, LainnyaDihukum

Untuk Bpk Kapolda Jatim tgl 10 Januari2011 Polsek Gedeg menangkap sejumlah pen-judi di desa Gempolkerep berjumlah 14 orang,tapi kenapa yang 12 ini bisa bebas sedangkanyg 2 menjalani hukum di LP Mojokrto. Tolong

diusut Bapak Kapolda +6281245305024

Jalan Rusak Pak BupatiKepada Yth Bpk Bupati Pasuruan tolong

jalan raya Wonoayu Gempol terutama diterowongan viaduk jalannya banyak yg ber-lubang, to long diperhat i in .+6285649599426

Sidoarjo, MemoBunga (14) bukan nama se-

benarnya, siswi SMP kelas IIdi salah satu Kecamatan Krem-bung, tinggal di Desa KeretKecamatan Krembung, diam-diam jadi budak nafsu yangdilakukan 3 petani secara ber-giliran. Rabu (30/3) sekitarpukul 09.00, Joko Sutrisno

Gadis Desa Digilir 3 Petani(44) bapak 4 anak, satu dari 3pelaku yang masih tetanggakorban, berhasil dibekuk. Duatersangka lainnya yang jugamasih tetangga korban, kabur.Kini, masih dalam pengejaran.

“Ya, satu tersangka sudahkami amankan dan 2 tersangkakabur. Namun kedua tersang-

� Bersambung hal. 11

Malang, MemoDengan diantar oleh orang tuanya, Deni Kristiawan (16)

pelajar SMP, warga Jl Rawisari, RT 05/RW 05, KelurahanMulyorejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Selasa (29/3) sekitar pukul 16.00, lapor ke Polres Malang Kota. Pasal-nya, dia baru saja menjadi korban pengeroyokan yangdilakukan Kabul Cs (16) pelajar SMP, warga Jl Sedudut,

Pulang SekolahSiswa SMP Dikeroyok

� Bersambung hal. 11

Malang, MemoResiko menjadi pengecer

togel tak lain adalah di-tangkap polisi dengan ujung-nya ngandang di bui. Barubeberapa hari menjadipengecer togel, bapak petaniini ketiban apes lantaran dis-ergap anggota Reskrim PolsekGondanglegi, Rabu (30/3)siang. Tersangka bernama Su-

Ketitipan NomerTogel, Ngandang

harto alias Harto (50) wargaDesa Putatkidul, KecamatanGondanglegi, KabupatenMalang. Tersangka ditangkappetugas di rumahnya sekitarpukul 14.00 seusai melayanipara penombok judi angkatoto gelap (togel).

Dikonfirmasi wartawan,Kapolsek Gondanglegi, Ko-

� Bersambung hal. 11

Malang, MemoKabel telephon milik PT

Telkom yang berada di Jl Ke-ben Selatan, KecamatanSukun, Kota Malang sepan-jang 50 meter dicuri maling.Diduga aksi pencurian itusendiri terjadi pada Sabtu(26/3) dini hari. Kejadian itudilaporkan ke Polres MalangKota, pada Selasa (29/3)siang.

Informasi Memo menye-butkan, kejadian itu diketahuisetelah pihak PT Telkommendapat pengaduan darimasyarakat bahwa telpon be-berapa rumah di kawasan JlKeben Selatan, mati. Karenaitu, pihak PT Telkom kemu-dian melakukan pemeriksaanhingga mengetahui kabel mil-iknya sepanjang 50 meter te-lah dicuri maling. Akibat darikejadian itu, mengalami keru-gian sebesar Rp 4,3 juta. PTTelkom pun lapor kepolisi.(gie)

50 Meter KabelTelkom Dijarah

Probolinggo, MemoHidup bertetangga memang

ada saja pernak-perniknya.Kali ini yang tak kalah serun-ya dialami Juwariya (35) war-ga Kampung Dok, Mayangan.Kamis (31/3) pagi sekitarpukul 09.00, mantan

Ibu-IbuDigigitIbu-ibu

� Bersambung hal. 11Sumani di Mapolsek

Mayangan.(yud)