membuat boot linux lebih cepat
DESCRIPTION
etTRANSCRIPT
-
5/26/2018 Membuat Boot Linux Lebih Cepat
1/3
03/2009 KNOW-HOW
Disable Service yang Tidak PerluBergantung kepada penggunaan mesin, banyak serviceyang
tidak akan Anda butuhkan. Apakah mesin hanya digunakanuntuk desktop? Jika ya, maka Anda tidak akan membutuhkan
sendmail, httpd, dan servicelainnya yang berhubungan dengan
server. Jika mesin hanya digunakan untuk web server, maka
Anda bisa mematikan service lainnya yang tidak berhubungan
dengan web server.
Disable Modul Kernel yang Tidak PerluJika komputer dihubungkan ke Ethernet, maka Anda tidak
perlu menjalankan modul kernel untuk wireless. Pekerjaan ini
sedikit lebih sulit dan kernel perlu di-compileulang. Untuk
melakukannya, Anda perlu sourcekernel. Selanjutnya, ikuti
langkah standar yang biasa dilakukan untuk meng-compile
kernel. Namun, perbedaannya di sini adalah Anda hendak
mengecek sistem dan men-disablesemua modul yang tidak
akan diperlukan.
Cara terbaik untuk mengetahui modul kernel yang sekarang
diinstalasi dan dijalankan pada sistem Anda adalah dengan
menginstalasi Bootchart. Program tidak hanya menampilkan
daftar modul, tapi juga menggambarkan apa yang terjadi ke-
tika sistem Anda boot. Anda juga bisa menggunakan perintah
chkconfig list | grep 3:on untuk mengetahui service yang
berjalan. Setelah tahu modul yang tidak diperlukan, Anda bisa
menghapus mereka ketika kernel di-compile ulang. Selagi
melakukannya, compile juga kernel supaya sesuai dengan
arsitektur Anda (jika belum).
Gunung Sarjono
Gunakan Windows Manager yang LebihRingan
Window manager yang lebih kecil bisa mengurangi wakboot secara signifikan. Daripada menunggu 30 sampai 6
detik lebih lama jika Anda menggunakan GNOME atau KD
mengapa tidak menggunakan Enlightenment atau XFCE?
tidak hanya akan menghemat waktu bootAnda, tapi juga ak
menghemat memory.
Gunakan Login TeksKetika login dalam mode teks, Anda hanya perlu login d
mengetik startx untuk menjalankan desktop. Login dalam mod
grafis akan memperlama waktu boot, belum lagi sakit kepa
yang ditimbulkan jika X Window bermasalah.
Gunakan Distribusi yang Lebih RinganDaripada menjalankan distribusi kelas berat seperti Fedo
mengapa tidak mencoba Gentoo, Arch, atau Puppy Linu
Waktu boot distribusi kecil seperti mereka jauh lebih cep
dibanding yang berat seperti Fedora (dan bahkan Ubunt
Di antara distribusi yang berat, OpenSuSE diklaim memp
nyai waktu boot paling cepat. Di antara Fedora dan Ubunt
Ubuntu mempunyai waktu boot yang jauh lebih lama dibandin
Fedora.
Gunakan OpenBIOSJika Anda cukup yakin untuk meng-upgrade firmware P
coba beralih ke BIOS open source. Salah satu keuntunga
MEMBUAT
BOOT LINUXLEBIH CEPAT
Linux jarang perlu di-reboot. Namun ketika dilakukan,
sering kali prosesnya lambat. Untungnya, ada cara supaya
Linux bisa boot lebih cepat. Beberapa tidak terlalu sulit
(meskipun ada juga yang bisa). Mari kita lihat.
LINUX
-
5/26/2018 Membuat Boot Linux Lebih Cepat
2/3
03/200996 KNOW-HOW
menggunakan firmware open source adalah supaya Linux bisa
benar-benar menginisialisasi hardware ketika boot (bukannya
bergantung pada BIOS). Selain itu, banyak BIOS open source
yang dibisa dikonfigurasi sesuai dengan kebutuhan khusus
mesin Anda. Jika tidak ingin menggunakan BIOS open source,
Anda bisa mengonfigurasi BIOS supaya tidak mencari floppy
drive yang tidak ada atau boot langsung dari hard pertama
(bukan dari drive CD dulu).
Hindari DHCPJika Anda bekerja pada jaringan rumah (atau jaringan SOHO)
di mana penggunaan alamat IP tidak terlalu masalah, gunakan
alamat IP statis. Ini supaya mesin Anda tidak mencari DHCP
server untuk mendapatkan alamat IP. Pada waktu menggunakan
alamat IP statis, jangan lupa untuk memasukkan alamat IP DNS
server Anda ke dalam /etc/resolve.conf.
Hilangkan Hotplug
Hotplugmerupakan sistem yang memungkinkan Anda untukmemasang perangkat baru dan langsung menggunakannya
tanpa perlu mematikan mesin. Jika server Anda tidak akan mem-
butuhkan fitur tersebut, maka hilangkan saja. Ini akan mengurangi
waktu boot. Pada sebagian besar sistem, hotplug memakan ba-
nyak waktu ketika boot. Cara menghilangkan hotplug bervariasi
bergantung kepada distribusi yang Anda gunakan.
Coba initngSistem initng berfungsi sebagai pengganti sistem sysvinit dan
menjanjikan pengurangan waktu boot yang signifikan pada
operating system UNIX. Jika Anda ingin melihat initng beraksi,
coba livecd Pingwinek.
Hack DebianJika Anda menggunakan Debian, ada hack sederhana
yang bisa lakukan supaya script startup dijalankan secara
paralel. Jika Anda lihat script /etc/init.d/rc, di situ terdapat
CONCURRENCY=none (sekitar baris 24). Ubah baris tersebut
menjadi CONCURRENCY=shell dan Anda akan merasakan
berkurangnya waktu boot.
Menginstalasi Linux dengan AmanMenginstalasi Linux tidak seperti dulu. Berikut adalah kesalahan
yang perlu Anda hindari supaya lebih sederhana dan aman.
Banyak pengguna Linux yang tidak mengetahui bahwa
rpm (atau dkpg) memonitor semua yang terinstalasi pada
sistem. Namun, sistem tersebut (rpm, apt, dan dkpg) hanya
bisa memonitor paket yang mereka instalasi. Jadi ketika Anda
menginstalasi paket dari source code, package managertidak
akan mengetahui apa yang harus dilakukan terhadapnya. Oleh
karena itu, buat file .rpm atau .deb dari source code tersebut
dan instalasi paket dengan package manager sehingga sistem
akan tahu semua yang telah Anda instalasi.
Melupakan Tampilan Grafis yangDisediakan untuk Paket Manager
Banyak orang yang tidak menyadari bahwa package manager
juga mempunyai tampilan grafis yang bisa mempermudah
proses instalasi paket. Untuk yum, Anda bisa menggunakan
Yumex (instalasi dengan perintah yum install yumex). Untuk
apt-get, Anda bisa menggunakan Synaptic atau Adapt (ins-
talasi dengan perintah apt-get install synaptic atau apt-get
install adept).
Lupa Meng-update Paket yang TersediaKetika menggunakan apt-get atau yum, pastikan Anda meng-
updatepaket yang tersedia. Jika tidak, sistem Anda tidak akan
ter-update dengan paket rilis terbaru. Untuk meng-update
dengan apt-get, jalankan perintah apt-get update. Untuk meng-
update dengan yum, jalankan perintah yum check-update.
Tidak Menambahkan RepositoriesPackage manager mengunakan repositoriesuntuk mengetahui
lokasi paket. Namun, repositories default tidak mencakup
semua paket yang dikenal Linux. Jadi ketika Anda men-
jalankan perintah untuk menginstalasi suatu paket, dan yum(atau apt-get) tidak bisa menemukannya, kemungkinan besar
Anda harus menambahkan repositories ke daftar source. Un-
tuk yum, source ada di /etc/yum.conf. Untuk apt-get, ada di
/etc/apt/source.list. Lakukan update setelah menambahkan
repositories.
Tidak Memanfaatkan Fasilitas Instalasidari BrowserSeperti halnya Windows, ketika sistem melihat bahwa Anda
hendak men-downloadaplikasi, Anda akan ditanya apakah
ingin package manager yang menginstalasi file atau menyim-
pannya ke hard disk. Keuntungan dari metode ini adalah Andatidak perlu repot mencari atau menambahkan dependencies.
Biasanya, metode ini hanya bekerja ketika Anda men-download
file yang relevan dengan sistem. Jika Anda men-download file
rpm pada sistem Debian, Anda tidak akan mendapatkan opsi
untuk menginstalasi file.
Anda bisa selangkah lebih maju dengan mencentang Always
do this pada popupFirefox sehingga setiap kali Anda men-
download file yang berhubungan dengan package manager, ia
otomatis akan meminta password root dan menginstalasi paket.
Ini akan membuat proses lebih efisien.
Melupakan Command LineMisalkan Anda menginstalasi server dengan Ubuntu atau Debian
(biasa digunakan untuk server Linux) dan tidak menginstalasi
satu pun interface grafis atau desktop. Untuk melakukan main-
tenance, Anda harus masuk lewat ssh (karena tidak ada admin
yang masuk lewat telnet) dan hanya bisa menggunakan com-
mand line. Meskipun demikian, Anda bisa menjaga sistem
tetap up-to-date dan menginstalasi aplikasi baru dengan meng-
gunakan yum atau apt-get.
Pada sistem Debian, Anda punya opsi lain: Aptitude. Dari
command line, jalankan perintah aptitude dan Anda akan
disambut dengan antarmuka yang menarik, yang mudah digu-
nakan dan memberikan banyak opsi untuk mengelola server
yang tidak mempunyai GUI. Aptitude menampilkan Security
LINUX
-
5/26/2018 Membuat Boot Linux Lebih Cepat
3/3
03/2009 KNOW-HOW
http://albertomilone.com/nvidia_scripts1.html
http://home.gna.org/pingwinek/download.html
http://openbios.info/Welcome_to_OpenBIOS
http://www.bootchart.org/
http://www.initng.org/
LEBIH LANJUT
LINUX
Updates, Upgradeable Packages, New Packages, Not Installed
Packages, Obselete Packages, Virtual Packages, dan Tasks.
Ketika melihat daftar, Anda tidak hanya melihat paket yang
terinstalasi dan rilis barunya tapi juga deskripsi paket. Setelah
menggunakan aptitude, Anda akan melihat betapa mudahnya
meng-update Linux meskipun dari command line.
Meng-unpack Paket Tar SembaranganMungkin banyak dari kita yang men-download paket tar dan
tanpa berpikir langsung meng-untar paket tanpa mengetahui
isinya. Biasanya ini tidak masalah. Namun, kadang-kadang pem-
buat/pengelola paket lupa menyebutkan bahwa keseluruhan isipaket tidak ditempatkan pada direktori parent. Jadi bukannya
membuat direktori baru sebagai tempat isi file tar (yang bisa
berisi ratusan file/direktori), file tersebut malah ditempatkan ke
dalam direktori tempat Anda meng-untar-nya.
Untuk menghindari hal itu, buatlah direktori sementara dan
pindahkan paket tar ke situ. Dengan demikian, ketika meng-
untar paket, tidak masalah apakah isinya ditempatkan ke dalam
direktorinya sendiri atau tidak. Dengan menggunakan cara ini,
Anda tidak harus melakukan banyak bersih-bersih jika pem-
buat paket tidak menempatkan isi paket ke dalam direktorinya
sendiri.
Menghapus File MakeKetika menginstalasi dari source, Anda mungkin menjalankan
make clean untuk menghapus semua file source yang tidak
dibutuhkan. Tapi jika Anda menghapus Makefile, proses
uninstall akan sulit. Jika disimpan, Anda bisa meng-uninstall
program dengan menjalankan make uninstalldari direktori
tempat Makefile berada.
Jangan tempatkan semua Makefile Anda ke dalam satu
direktori. Pertama ganti nama mereka supaya Anda tahu buat
aplikasi mana. Ketika Anda hendak meng-uninstall suatu ap-
likasi, pindahkah Makefile ke direktori lain, ganti namanya ke
yang asli, dan kemudian jalankan perintah uninstall. Setelah
meng-uninstall aplikasi, Anda bisa menghapus Makefile.
Menginstalasi Untuk Arsitektur yang SalaAnda mungkin melihat banyak file rpm dengan tambahan i38
i586, i686, PPC, 64, dan sebagainya. Ada alasan untuk itu. F
rpm didesain untuk arsitektur tertentu, kecuali jika tidak ad
tambahan apapun pada namanya. Dan ketika file terseb
didesain untuk suatu arsitektur, mereka dioptimasi untuk it
supaya bisa berjalan lebih baik. Apakah itu berarti Anda tid
bisa menginstalasi rpm i586 pada mesin i386? Tentu saja bis
tapi paket tidak akan berjalan seefisien seperti pada arsitekt
yang didesain untuknya.
Anda tidak bisa menginstalasi rpm PPC pada arsitektur x8
Arsitektur PC adalah untuk chipset Motorola. Demikian jug
Anda tidak bisa menginstalasi rpm 64 bit pada mesin 32 b
Namun, Anda bisa menginstalasi rpm 32 bit pada 64 bit (mis
kan Anda ingin menjalankan Firefox pada mesin 64 bit).
Tidak Bisa Mengatasi Masalah KetikaMeng-upgrade Kernel
Dulu meng-upgrade kernel diserahkan ke orang yang tahbetul tentang IT. Tetapi, kini tidak lagi. Dengan packag
manager yang sekarang, semua orang bisa meng-upgrad
kernel. Namun ada beberapa hal yang perlu diketahui. Sal
satu isu adalah kapasitas. Setiap meng-upgrade kernel, kern
yang lama tetap disimpan. Jika Anda meng-upgrade kern
secara rutin, kapasitas hard disk bisa cepat habis. Ada baikn
untuk mengecek kernel mana yang bisa dihapus. Jika And
menggunakan rpm, jalankan perintah rpm qa | grep kern
untuk melihat apa yang telah Anda instalasi. Anda bisa men
hapus semua kecuali dua yang terakhir. Tidak ada salahny
menyimpan dua terakhir untuk berjaga-jaga jika salah sa
bermasalah.Isu lain adalah mengenai driver nVIDIA. Jika menggunak
repositories livna, Anda akan terkunci ke kernel rilis livna.
tidak selalu bagus. Ada dua hal yang bisa dilakukan: Upgrad
kernel Anda dan kemudian download instalasi driver nVID
yang berhubungan dengan kernel. Anda harus mencari fi
rpm driver nVIDIA yang sesuai, dengan demikian Anda tid
harus menggunakan kernel livna. Tentu saja jika menggunak
Ubuntu Anda bisa menghindari perangkap NVIDIA deng
menggunakan Envy (http://albertomilone.com/nvidia_scripts
html). Dengan tool ini, Anda bisa menginstalasi driver NVID
tanpa harus mengacaukan kernel.
Jangan lupa rebootsetelah meng-upgrade kernel. Inila
satu-satunya saat di mana Anda harus me-reboot mesin Linu
Meskipun mesin tetap dapat terus bekerja walau tidak di-reboo
ia akan menggunakan kernel yang lama dan tidak memanfaatka
fitur baru atau peningkatan sekuriti (atau apapun yang ditawa
kan) kernel yang baru.
Bootchart pada Debian(sesudah).
Bootchartpada Debian (sebelum).