membangun karakter anak melalui sekolah: tantangan di era...

29
Membangun Karakter anak melalui sekolah: tantangan di era Digital MG. Adiyanti 1

Upload: others

Post on 07-Feb-2020

60 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Membangun Karakter anak melalui sekolah: tantangan di era Digital

MG. Adiyanti

1

Societal Challenges

• Perkembangan IT dan otomatisasi Tantangan sosialbesar

• Teknologi bergerak cepat percepatan perubahanteknologi tidak sebanding dengan percepatanperubahan di masyarakat terutama dalam hal sikap danvalue banyak hal cepat usang

• Guru belajar dan menyiapkan materi pelajaran: menyelenggarakan kelas; merancang sistem evaluasi; mengusahakan siswa untuk lulus Pada saat semuaini terjadi, informasi yang diajarkan telah menjadi using karena perubahan informasi yang sangat cepat

2

Pengguna

Internet

3

………..

Unicef dan Komenkominfo 2014

• 30.000.000 anak Indonesia pengguna Internet• 400 remaja 10-19 tahun

– 80% menggunakan internet untuk mencari data/informasi– 70% berinteraksi dengan teman online melalui media social– 39% menggunakan untuk video– 24% berinteraksi dengan orang yang tidak dikenal,

memberitahukan alamat dan nomor telpon– 52% menemukan konten pornografi melalui iklan atau situs

yang tidak mencurigakan– 14% mengaku telah mengakses situs prono secara sukarela– 42% menyadari risiko ditindas secara online – 13% dari 42% tersebut mengaku telah menjadi korban

4

https://www.mungilmu.com/single-post/2016/10/22/Tantangan-Mendidik-Anak-di-Era-Digital

Durasi

5

https://www.boc.web.id/statistik-pengguna-digital-dan-internet-indonesia-2019/

Way of Life

• Menyadari– Perubahan lingkungan yang semakin cepat– Sistem digitalisasi yang tidak mungkin dihindari– Penggunaan Teknologi Informasi yang terus

berkembang dan tidak mungkin ditolak– Keterhubungan antara lokal dengan global– Data-data tentang penggunaan yang disampaikan di

atas tentang penggunaan media, internet: bentuk dandurasinya

• Maka dapat dikatakan inetnet dan medianyatelah menjadi gaya hidup

6

Dampak negative:Interaksi Sosial

7

Dampak Negatif: Interaksi dalamKeluarga

8

Dampak Negatif: Relasi siswa -orangtua - guru

9

Dampak Postif: mengenal dunia

10

Menimbang keuntungan dan kerugiandi Era Digital

Anak belajar tidak melalui Interaksi langsungMembantu proses belajar belajar menyenangkanMempermudah komunikasMengetahui kondisi actual dengan cepat

Penurunan kemampuan membaca bukuSemakin jarang bermain Board GamesMembutuhkan pendampingan lebih

lama Membatasi aktivitas fisik, keterampilan

social

11

Survey: Stack Overflow terhadap 56,033 (2016): pergeseran pendidikan?

• pengembang Soft ware belajar secara otodidak69%

• menggunakan pelatihan di tempat kerja sebagai sumber belajar utama 43%

• menggunakan kursus online25% 12

Generasi ke Generasi

13https://www.google.com/search?q=generation+gap&safe=strict&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwje4Mi-v9jkAhXKZSsKHfueClsQ_AUIESgB&biw=1366&bih=626#imgrc=DBcHeo9DYiLnDM:

Problem: Generation Gap

14

Era Digital

• Dalam konsep Broufenbrener Time dan Cohort

• Era digital ketika

– semua serba mudah

– tidak ada batasan

– Bekerja secara mobile

– Kebutuhan besar akan koneksi internet

– Social media dan game online menjadi gaya hidup.

– Cashless

• Perkembangan ilmu pengetahuan sangat cepat

Memanfaatkan teknologi

• Banyak keluhan anak-anak dipengaruhiteknologi secara negative

– Banyak main game

– Sefish

– Tidak rajin menulis

– Sosialisasi menjadi buruk

– Karena sendiri terus ketika bergaul dengan orang lain dapat menjadi canggung

16

Problem membangun karakter

• Karakter– sifat kepribadian– terbentuk dari hasil internalisasi berbagai nilai-nilai dari

lingkungan– diyakini kebenarannya dan dimanifestasikan dalam berbagai

perilaku

• Pembentukan karakter– Usaha yang dilakukan untuk menanamkan hal-hal positif pada

anak– Pembentukan karakter diusahakan sesuai dengan norma dan

prinsip-prinsip yang berlaku di masyarakat– Anak mempunyai sifat bawaan, tetapi lingkungan dapat

memperkuat atau memperlemah sifat2 tersebut sehinggamembantuk anak seperti yang dilihat saat ini

Tantangan Pendidikan Masa Kini

• Kemajuan di bidang teknologi informasi dan komunikasi memungkinkan segala macam transaksi dilakukan melalui gengaman tangan

• Menuntut karakter psikologis tertentu untuk dapat memanfaatkan teknologi sebagai sarana untuk berkembang

• Menuntut perubahan dalam metode pengajaran mensinergikan antara penanaman ilmu dengan teknologi

Sekolah: Tempat Tumbuh Kemban

• Pertanyaan

– Value apa yang akan dikembangkan pada anak

– Apakah value generasi X masih sesuai denganvalue generasi Z?

– Apakah guru sebagai “agen perubahan” mampudengan cepat mengejar perubahan teknologi yang lebih cepat?

– Apakah kebijakan sekolah masih dapatmemfasilitasi kecepatan perubahan yang terjadi?

19

Identifikasi karakter yang diperlukan

• Teknologi tidak dapat dipisahkan dari manusia di seiaptahap perkembangan

• Teknologi dapat digunakan sebagai saranapembelajaran untuk menumbuhkan sikap, misalnya:– Berpikir kritis

– Mengendalikan diri

– Percaya diri

– Asertif

– Bertanggung jawab

– Bekerjasama dengan orang lain

Tanpa meninggalkan teknologi

20

Sekolah sebagai suatu sistem

• Proses belajar mengajar di sekolah melibatkanberbagai pihak

• Perubahan kebijakan sekolah memerlukanperubahan paradigm bagi semua pihak

• Hirarkhi yang terlibat dalam penentian kebijakanpertama yang perlu menyadari perlunya

perubahan

• Perlu kerja cepat diantara elemen2 pendidikanagar perubahan tuntutan lingkungan dapatdiantisipasi oleh sekolah

21

Pendidikan Formal di sekolah

• Memberikan kesempatan pada anak untukmengembangkan diri sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya

• Sekolah menyediakan tempat yang aman dan nyamanbagi anak untuk berkembang dan mengembangkankepribadian

• Guru memegang peran besar karena langsungberhubungan dengan anak

• Teman-teman mempunyai pengaruh besar terhadappertumbuhan social anak

• Kurikulum merupakan perangkat yang dapat digunakansebagai sarana untuk mengembangkan anak

Problem yang muncul

• Heterogenitas– Lokasi sekolah

– Siswa

– Kemampuan guru

• Generaion Gap: guru dan siswa– Guru terbiasa dengan metode lama

– Mengubah paradigm tidak selalu mudah

– Cara-cara lama dianggap sebagai cara mapan danmenghasilkan sesuatu yang positif

23

Mengembangkan karakter melaluipendidikan

• Pengembangan karakter dapat dilakukan melaluipembiasaan yang dilakukan terus menerus danberkesinambungan sehingga membetuk gambaransifatdan sikap positif

• Sekolah merupakan tempat yang mapan:– Ineraksi terjadi secara sistemik, terus menerus dan

berkesinambungan– Ada otoritas yang mengatur dan mengawal proses yang

sedang berlangsung– Ada interaksi vertikal (antara guru dan siswa) maupun

horizontal (antara siswa)– Ada sarana dan prasarana yang mendukung

24

Peran Psikologi Perkembangan

Psikologi perkembangan dapat melakukanintervensi di bidang pendidikan melalui beberapapoin:

• Perancangan proses pendidikan dilaksanakandengan pemahaman yang benar tentangkemampuan anak

• Membantu mengatasi problem probadi Guru Guru yang merupakan elemen penting dalam

pendidikan perlu “selesai” dengan dirinya sendiri. Usia dan problem yang dihadapi saling berkait.

Peran Psikologi Perkembangan

• Bersama Guru merumuskan proses pembelajaran yang berkaitan denganperkembangan karakter yang dicanangkan

• Mengusulkan aspek-aspek psikologis yang perlu dimasukkan dalam setiap program pencapaian kompetensi peserta didik

26

Edutainment: salah satu alternatif

• “Edutainment” adalah salah satukemungkinan program yang dilahirkan olehkemajuan di bidang teknologi

– Proses pendidikan semakin menarik

– Kualitas pendidikan semakin meningkat

– Proses belajar semakin menyenangkan

– Lulusan semakin berkualitas

27

Manfaat yang diperoleh dariedutainment

• Aktivitas menyenangkan menarik perhatian siswa. • Bebrapa aktivitas dapat dilakukan dalam

bentuk games atau quiz, monopoly, film pendek, dan sebagainya.

• Ketika siswa telah merasa siap untuk belajar, guru akan lebihmudah melakukan transfer ilmu

• Menanmkan tanggung jawab pada anak dengan cara:– Membuat laporan tentang aktivitas yang dilakukan hari ini– Membuat rencana pembelajaran di rumah– Mengevaluasi di kelas tentang pelaksanaan rencana

pembelajaran di rumah

• Program modifikasi perilaku dapar diterapkan secarasederhana

• Semoga bermanfaat

29