melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell & clark

27
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan karunianyalah sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan makalah yang berjudul Melaksanakan Upaya Promotif Dan Preventif Menurut Leavell & Clark”. Adapun tujuan dari penulisan makalah ini yaitu untuk memperkaya pengetahuan dan pemahaman mengenai Melaksanakan Upaya Promotif Dan Preventif Menurut Leavell & Clark”. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan baik materi maupun penyusunannya. Oleh karena itu kritikan dan saran yang membangun dari pembaca sangat penulis harapkan. Raha,15 Oktober 2013 Penulis MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI AKBID PARAMATA 1

Upload: operator-warnet-vast-raha

Post on 29-Jul-2015

813 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas

rahmat dan karunianyalah sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan

makalah yang berjudul ” Melaksanakan Upaya Promotif Dan Preventif

Menurut Leavell & Clark”.

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini yaitu untuk memperkaya

pengetahuan dan pemahaman mengenai ” Melaksanakan Upaya Promotif Dan Preventif Menurut Leavell & Clark”.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan makalah ini masih jauh dari

kesempurnaan baik materi maupun penyusunannya. Oleh karena itu kritikan dan

saran yang membangun dari pembaca sangat penulis harapkan.

Raha,15 Oktober 2013

Penulis

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

1

Page 2: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................................................i KATA PENGANTAR...........................................................................................1

DAFTAR ISI...........................................................................................................2

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................3

A.Latar Belakang..........................................................................................3

B.Rumusan Masalah.....................................................................................3

C.Tujuan........................................................................................................3

BAB II PEMBAHASAN....................................................................................4

A.Pengertian Promosi Kesehatan..................................................................4

B.Tiga Golongan Usaha Kesehatan.............................................................5

C.Yang Dapat Dilakukan Pada Masa Sebelum Sakit dan Masa Setelah Sakit...........................................................................................................7

D.Peran Bidan Dalam Rehabilitasi..............................................................11

BAB III PENUTUP..............................................................................................12

A.Kesimpulan.................................................................................................12

B.Saran............................................................................................................12

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................14

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

2

Page 3: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Peningkatkan kemampuan masyarakat dalam memelihara dan

meningkatkan kesehatannya,masyarakat membutuhkan promosi mengenai

kesehatan yang bertujuan untuk mencapai derajat kesehatan yang sempurna,

baik fisik, mental, dan sosial, maka masyarakat harus mampu mengenal serta

mewujudkan aspirasinya, kebutuhannya, dan mampu mengubah atau mengatasi

lingkungannya (lingkungan fisik, sosial budaya dan sebagainya). Dalam

konferensi ini ,health promotion di maknai sebagai perluasan dari healt

education atau pendidikan kesehatan.

B.Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah sebagai berikut :

1. Apa pengertian promosi kesehatan ?2. Jelaskan 3 golongan usaha kesehatan !

3. Apa yang dapat dilakukan pada masa sebelum sakit dan pada masa sakit ?

4. Apa peran bidan dalam rehabilitasi (pemulihan) ?

C.Tujuan

Adapun tujuan dari makalah ini adalah sebagai berikut:

1. Mengetahui pengertian promosi kesehatan ?2. Mengetahui 3 golongan usaha kesehatan !

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

3

Page 4: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

3. Mengetahui hal – hal yang dapat dilakukan pada masa sebelum sakit dan pada masa sakit ?

4. Mengetahui peran bidan dalam rehabilitasi (pemulihan) ?

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Promosi Kesehata

Promosi kesehatan berasal dari kata dalam bahasa inggris yaitu health

promotion. Penerjemahan kata health promotion atau tepatnya promotion of

health kedalam bahasa Indonesia pertama kali dilakukan ketika para ahli

kesehatan masyarakat di Indonesia menerjemahkan lima tingkatan

pencegahan (five levels of prepention) dari H.R.Leavell dan E. G. Clark

dalam buku preventive medicine for the doctor in his community.

Promosi kesehatan adalah upaya meningkatkan kemampuan kesehatan

masyarakat melalui pembelajaran dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat

agar mereka dapat menolong dirinya sendiri, serta mampu berperan secara

aktif dalam masyarakat sesuai sosial budaya setempat yang didukung oleh

kebijakan public yang berwawasan. (Depkes RI)

Promosi kesehatan adalah kombinasi berbagai dukungan menyangkut

pendidikan, organisasi, kebijakan dan peraturan perundangan untuk

perubahan lingkungan dan perilaku yang menguntungkan kesehatan (Green

dan Ottoson,1998).

Promosi Kesehatan adalah proses untuk meningkatkan kemampuan

masyarakat dalam memelihara dan meningkatkan kesehatannya. Selain itu

untuk mencapai derajat kesehatan yang sempurna, baik fisik, mental, dan

sosial, maka masyarakat harus mampu mengenal serta mewujudkan

aspirasinya, kebutuhannya, dan mampu mengubah atau mengatasi

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

4

Page 5: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

lingkungannya (lingkungan fisik, sosial budaya dan sebagainya). Dalam

konferensi ini ,health promotion di maknai sebagai perluasan dari healt

education atau pendidikan kesehatan.

Menurut Leavell dan Clark (1965), dari sudut pandang kesehatan

masyarakat, terdapat 5 tingkat pencegahan terhadap penyakit, yaitu :

1.       Promotion of healt

2.      Specifik protection

3.      Early diagnosis and prompt treatment

4.     Limitation of disability dan

5.      Rehablitation.      

Organisasi kesehatan dunia WHO telah merumuskan suatu bentuk definisi

mengenai promosi kesehatan :

“ Health promotion is the process of enabling people to increase control

over, and improve, their health. To reach a state of complete physical, mental,

and social, well-being, an individual or group must be able to identify and

realize aspirations, to satisfy needs, and to change or cope with the

environment “. (Ottawa Charter,1986)

Upaya promotif adalah upaya promosi kesehatan yang ditujukan untuk

meningkatkan status/ derajad kesehatan yang optimal. Sasarannya adalah

kelompok orang sehat. Tujuan upaya promotif adalah agar masyarakat mampu

meningkatkan kesehatannya.

B.   USAHA KESEHATAN MENURUT GARIS BESAR

Dalam garis besar usaha kesehatan, dapat dibagi dalam 3 golongan, yaitu :

1.       Usaha pencegahan (usaha preventif)

Upaya preventif adalah sebuah usaha yang dilakukan individu

dalam mencegah terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan. Prevensi secara

etimologi berasal dari bahasa latin, pravenire yang artinya datang sebelum

atau antisipasi atau mencegah untuk tidak terjadi sesuatu. Dalam

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

5

Page 6: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

pengertian yang sangat luas, prevensi diartikan sebagai upaya secara

sengaja dilakukan untuk mencegah terjadinya gangguan, kerusakan, atau

kerugian bagi seseorang atau masyarakat

Upaya preventif bertujuan untuk mencegah terjadinya penyakit dan

gangguan kesehatan individu, keluarga,  kelompok dan masyarakat.

Usaha-usaha yang dilakukan, yaitu :

a.  Pemeriksaan kesehatan secara berkala (balita, bumil, remaja, usila,dll)

melalui posyandu, puskesmas, maupun kunjungan rumah

b. Pemberian Vitamin A, Yodium melalui posyandu, puskesmas, maupun

dirumah

c.  Pemeriksaan dan pemeliharaan kehamilan, nifas dan menyusui

d. Deteksi dini kasus dan factor resiko (maternal, balita, penyakit).

e.  Imunisasi terhadap bayi dan anak balita serta ibu hamil

2.       Usaha pengobatan (usaha kuratif)

Upaya kuratif bertujuan untuk merawat dan mengobati anggota keluarga,

kelompok yang menderita penyakit atau masalah kesehatan.

Usaha-usaha yang dilakukan, yaitu : a. Dukungan penyembuhan, perawatan, contohnya : dukungan psikis

penderita TB

b. Perawatan orang sakit sebagai tindak lanjut perawatan dari puskesmas dan

rumah sakit

c.  Perawatan ibu hamil dengan kondisi patologis dirumah, ibu bersalin dan

nifas

d. Perawatan payudara

e.  Perawatan tali pusat bayi baru lahir

f.  Pemberian obat : Fe, Vitamin A, oralit.

3.       Usaha rehabilitasi

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

6

Page 7: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

Merupakan upaya pemulihan kesehatan bagi penderita-penderita yang

dirawat dirumah, maupun terhadap kelompok-kelompok tertentu yang

menderita penyakit yang sama.

Usaha yang dilakukan, yaitu: a.  Latihan fisik bagi yang mengalami gangguan fisik seperti, patah tulang,

kelainan bawaan

b. Latihan fisik tertentu bagi penderita penyakit tertentu misalnya, TBC

(latihan nafas dan batuk), Stroke (fisioterapi).

Dari ketiga jenis usaha ini, usaha pencegahan penyakit mendapat tempat

yang utama, karena dengan usaha pencegahan akan diperoleh hasil yang lebih

baik, serta memerlukan biaya yang lebih murah dibandingkan dengan usaha

pengobatan maupun rehabilitasi.

C.      Tingkat-Tingkat Usaha Pencegahan

Leavell dan Clark dalam bukunya “ Preventive Medicine for the

Doctor in his Community” , membagi usaha pencegahan penyakit dalam 5

tingkatan yang dapat dilakukan pada masa sebelum sakit dan pada masa sakit.

Usaha-usaha pencegahan itu adalah :

a)   Masa sebelum sakit

1.    Mempertinggi Nilai Kesehatan (Health Promotion)

Promotif adalah usaha mempromosikan kesehatan kepada

masyarakat. Upaya promotif dilakukan untuk meningkatkan kesehatan

individu,keluarga, kelompok dan masyarakat. Setiap individu berhak

untuk menentukan nasib sendiri, mendapat informasi yang cukup dan

untuk berperan di segala aspek pemeliharaan kesehatannya.Usaha ini

merupakan pelayanan terhadap pemeliharaan kesehatan pada

umumnya. Beberapa usaha diantaranya :

a.      Penyediaan makanan sehat cukup kualitas maupun kuantitasnya.

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

7

Page 8: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

b.      Perbaikan hygiene dan sanitasi lingkungan, seperti : penyediaan air

rumah tangga yang baik, perbaikan cara pembuangan sampah,

kotoran dan air limbah dan sebagainya.

c.       Pendidikan kesehatan kepada masyarakat sesuai kebutuhannya.

d.      Usaha kesehatan jiwa agar tercapai perkembangan kepribadian yang

baik.

2.    Memberikan Perlindungan Khusus Terhadap Suatu Penyakit

(Specific Protection)

Usaha ini merupakan tindakan pencegahan terhadap penyakit-

penyakit tertentu yang gangguan kesehatan individu, keluarga,  kelompok

dan masyarakat.  Beberapa usaha diantaranya adalah :

a.    Memberikan imunisasi pada golongan yang rentan untuk mencegah

terhadap penyakit-penyakit tertentu. Contohnya : imunisasi hepatitis

diberikan kepada mahasiswi kebidanan yang akan praktek di rumah

sakit.

b.    Isolasi terhadap penderita penyakit menular. Contohnya : isolasi terhadap

pasien penyakit flu burung.

c.    Perlindungan terhadap kemungkinan kecelakaan di tempat-tempat umum

dan di tempat kerja. Contohnya : di tempat umum, misalnya adanya

rambu-rambu zebra cross agar pejalan kaki yang akan menyebrang tidak

tertabrak oleh kendaraan yang sedang melintas. Sedangkan di tempat

kerja : para pekerja yang memakai alat perlindungan diri.

d.   Peningkatan keterampilan remaja untuk mencegah ajakan menggunakan

narkotik. Contohnya : kursus-kursus peningkatan keterampilan, seperti

kursus menjahit, kursus otomotif.

e.    Penanggulangan stress. Contohnya : membiasakan pola hidup yang sehat

dan seringnya melakukan relaksasi.

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

8

Page 9: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

b)  Pada masa sakit

1.      Mengenal dan Mengetahui Jenis Penyakit pada Tingkat Awal Serta

Mengadakan Pengobatan yang Tepat dan Segera (Early Diagnosis

And Prompt Treatment)

Early diagnosis mengandung pengertian diagnosa dini atau

tindakan pencegahan pada seseorang atau kelompok yang memiliki resiko

terkena penyakit.Tindakan yang berupaya untuk menghentikan proses

penyakit pada tingkat permulaan sehingga tidak akan menjadi parah.

Prinsipnya diterapkan dalam program pencegahan, pemberantasan dan

pembasmian macam penyakit baik menular ataupun tidak dan

memperhatikan tingkat kerawanan penyakit terhadap masyarakat yang

tinggi. Misalnya : TBC paru-paru, kusta, kanker, diabetes, jantung dll.

Sedangkan Prompt treatment memiliki pengertian pengobatan yang

dilakukan dengan tepat dan segera untuk menangani berbagai masalah

yang terjadi. Prompt treatment merupakan tindakan lanjutan dari early

diagnosis. Pengobatan segera dilakukan sebagai penghalang agar gejala

tidak menimbulkan komplikasi yang lebih parah.

Tujuan utama dari usaha ini adalah :

a.     Pengobatan yang setepat-tepatnya dan secepatnya dari seytiap jenis

penyakit sehingga tercapai penyembuhan yang sempurna dan segera

b.      Pencegahan menular kepada orang lain, bila penyakitnya menular

c.       Mencegah terjadinya kecacatan yang diakibatkan suatu penyakit

Beberapa usaha diantaranya :

a.     Mencari penderita di dalam masyarakat dengan jalan pemeriksaan misalnya

pemeriksaan darah, rontgen, paru-paru dsb, serta memberikan pengobatan

b.      Mencari semua orang yang telah berhubungan dengan penderita penyakit

menular (contact person) untuk diawasi agar bila penyakitnya timbul dapat

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

9

Page 10: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

diberikan segera pengobatan dan tindakan-tindakan yang lain misalnya

isolasi, desinfeksi, dsb.

c.       Pendidikan kesehatan kepada masyarakat agar mereka dapat mengenal

gejala penyakit pada tingkat awal dan segera mencari pengobatan.

Masyarakat perlu menyadari bahwa berhasil atau tidaknya usaha

pengobatan, tidak hanya tergantung pada baiknya jenis obat serta keahlian

tenaga kesehatnnya, melainkan juga tergantung pada kapan pengobatan itu

diberikan. Pengobatan yang terlambat akan menyebabkan usaha

penyembuhan menjadi lebih sulit, bahkan mungkin tidak dapat sembuh

lagi misalnya pengobatan kanker (neoplasma) yang terlambat. 

Kemungkinan kecacatan terjadi lebih besar penderitaan si sakit menjadi

lebih lama, biaya untuk pengobatan dan perawatan menjadi lebih besar.

2.      Pembatasan Kecacatan dan Berusaha Untuk Menghilangkan Gangguan

Kemampuan Bekerja yang Diakibatkan Suatu Penyakit (Disibility

Limitation)

Usaha ini merupakan lanjutan dari usaha pengobatan dan perawatan

yang sempurna agar penderita sembuh kembali dan tidak cacat. Bila sudah

terjadi kecacatan, maka dicegah agar kecacatan tersebut tidak bertamabah

berat  (dibatasi), fungsi dari alat tubuh yang menjadi cacat ini dipertahankan

semaksimal mungkin.peran bidan dalam hal tersebut yaitu memberikan

pelayanan kesehatan secara professional, melakukan pendampingan pada

pasien untuk mendapatkan kesehatan secara sempurna, serta memberikan

pendidikan kesehatan untuk masyarakat sejak dini.

3.      Rehabilitasi  (Rehabilitation)

Rehabilitasi adalah usaha untuk mengembalikan bekas penderita ke dalam

masyarakat, sehingga dapat berfungsi lagi sebagai anggota masyarakat yang

berguna untuk dirinya dan masyarakat, semaksimalnya sesuai dengan

kemampuannya.

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

10

Page 11: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

Rehabilitasi ini terdiri atas :

a.    Rehabilitasi fisik

Maksud dari rehabilitasi fisik yaitu agar bekas penderita

memperoleh perbaikan fisik semaksimalnya. Misalnya, seorang yang

karena kecelakaan, patah kakinya, perlu mendapatkan rehabilitasi dari kaki

yang patah yaitu denganmempergunakan kaki buatan yang fungsinya sama

dengan kaki yang sesungguhnya.

b.    Rehabilitasi mental

Maksud dari rehabilitasi mental yaitu agar bekas penderita dapat

menyusuaikan diri dalam hubungan perorangan dan social secara

memuaskan. Seringkali bersamaan dengan terjadinya cacat badania

muncul pula kelainan-kelaianan atau gangguan mental.untuk hal ini bekas

penderita perlu mendapatkan bimbingan kejiwaan sebelum kembali

kedalam masyarakat

c.    Rehabilitasi social vokasional

Maksud dari rehabilitasyaitu agar bekas penderita menempati suatu

pekerjaan/jabatan dalam masyarakat dengan kapasitas kerja yang

semaksimalnya sesuai dengan kemampuan dan ketidak mampuannya.

d.   Rehabilitasi aesthetis

Usaha rehabilitasi aesthetis perlu dilakukan untuk mengembalikan

rasa keindahan, walaupun kadang-kadang fungsi dari alat tubuhnya itu sendiri

tidak dapat dikembalikan misalnya: misalnya penggunaan mata palsu.

Usaha pengembalian bekas penderita ini kedalam masyarakat,

memerlukan bantuan dan pengertian dari segenap anggota masyarakat untuk

dapat mengerti dan memahami keandaan mereka (fisik mental dan

kemampuannya) sehingga memudahkan mereka dalam proses penyesuian

dirinya dalam masyarakat dalam keadan yang sekarang ini.

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

11

Page 12: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

Sikap yang diharapkan dari warga masyarakat adalah sesuai dengan

falsafah pancasila yang berdasarkan unsur kemanusian dan keadailan social.

Mereka yang direhabilitasi ini memerlukan bantuan dari setiap warga

masyarakat, bukan hanya berdasarkan belas kasian semata-mata, melainkan

juga berdasarkan hak asasinya sebagai manusia.

D. PERAN BIDAN DALAM REHABILITASI (PEMULIHAN)

Peran bidan dalam rehabilitasi (pemulihan) yaitu :

1.  Mengembangkan lembaga-lembaga rehabilitasi dengan melibatkan

masyarakat

2.    Menyadarkan masyarakat untuk menerima mereka kembali

3.    Mengusahakan perkampungan rehabilitasi sosial sehingga setiap penderita

yang telah cacat mampu mempertahankan diri.

4.   Penyuluhan dan usaha-usaha kelanjutan yang harus tetap dilakukan

seseorang setelah ia sembuh dari suatu penyakit

5.    Memberikan konseling pada penderita kecacatan

6.    Memberikan keyakinan dalam kesembuhan, menumbuhkan kepercayaan

diri untuk bersosialisasi dgn masyarakat

7.    Memberikan pendidikan kesehatan.

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

12

Page 13: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

BAB 111

PENUTUP

A.Kesimpulan

Adapun kesimpulan dari makalah ini adalah :

Menurut Leavell dan Clark (1965), dari sudut pandang kesehatan

masyarakat, terdapat 5 tingkat pencegahan terhadap penyakit, yaitu :

1.       Promotion of healt

2.      Specifik protection

3.      Early diagnosis and prompt treatment

4.     Limitation of disability dan

5.      Rehablitation.      

Peran bidan dalam rehabilitasi (pemulihan) yaitu :

1. Mengembangkan lembaga-lembaga rehabilitasi dengan melibatkan

masyarakat

2.    Menyadarkan masyarakat untuk menerima mereka kembali

3.    Mengusahakan perkampungan rehabilitasi sosial sehingga setiap penderita

yang telah cacat mampu mempertahankan diri.

4.   Penyuluhan dan usaha-usaha kelanjutan yang harus tetap dilakukan

seseorang setelah ia sembuh dari suatu penyakit

5.    Memberikan konseling pada penderita kecacatan

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

13

Page 14: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

6.    Memberikan keyakinan dalam kesembuhan, menumbuhkan kepercayaan

diri untuk bersosialisasi dgn masyarakat

7.    Memberikan pendidikan kesehatan.

B. Saran

Adapun saran dari makalah ini adalah :

1. Semoga makalah ini dapat menambah wawasan bagi para pembaca.

2. Isi dari makalah ini masih jauh dari kesempurnaan untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca.

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

14

Page 15: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

DAFTAR PUSTAKA

Bari,Abdul Syaifudin.2003.Memahami Upaya Pencegahan Penyakit.Jakarta :

Trans Info Media.M

Fitramaya Yuni, 2008. Kesehatan Reproduksi.. Yogyakarta : EGC.

Sumapraja,Suharji.1998. Promosi Kesehatan.Bandung : Eleman.

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

15

Page 16: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

16

Page 17: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

,

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

17

Page 18: Melaksanakan upaya promotif dan preventif menurut leavell  & clark

MAKALAH KESEHATAN REPRODUKSI

AKBID PARAMATA

18