mekanisme dan pembinaan pramuka

16
A. MEKANISME DAN PEMBINAAN PRAMUKA TINGKAT PENEGAK DAN PANDEGA Pemberi materi : Kak Adam Karsono 1. Anggaran Dasar Anggaran dasar ( AD ) adalah Anggran yang wajib bagi setiap masing-masing ambalan untuk keprluan anggotanya seperti ; kegiatan luar, rapat , dan lain-lain Anggaran dasar biasanya di bicarakan dulu dalam musyawarah ada 5 musyawarah Yang pernah didakan setiap tahunnya yaitu a. MUNAS ( Musyawarah Nasional ) = 5 tahun sekali b. MUSPROV ( Musyawarah Provinsi ) = 5 tahun sekali c. MUSDA ( Musyawarah Daerah ) = 5 tahun sekali d. MUSCAB ( Musyawarah Cabang ) = 4 tahun sekali e. MUSGUDEP ( Msyawarah Gugus Depan ) = 3 tahun sekali Tingkatan Anggota Pramuka Pada Umur antara lain : a. Siaga pada umur 7-10 tahun b. Penggalang pada umur 11-15 tahun c. Penegak pada umur 16- 20 tahun d. Pandega sudah tingkat pelatih 21-25 tahun 2. Anggaran Dasar Rumah Tangga Anggaran dasar rumah tangga ( ADRT ) ialah keperluan setiap ambalan yang digunakan sebagai kebutuhan bahan pokok misal makanan, sneks, dan sebagainya serta gerakan pramuka juga ada buat menggelar pelantikan atau perkemahan bisa dipakai Bagi tingkatan Penegak : 1. Bantara = Peringkat ini jgn senang dulu haru bisa ngejar laksana 2. laksana = Peringkat laksana harus cepat dilantik dan banyak latihan utk jadi PANDEGA serta menunutaskan kecakapan umum dalm SKU Bagi tingat pandega : 1. Pandega : Bagi pandega harus lebih kepemiipinan dan berperikemanusian

Upload: danu-pramudito

Post on 13-Jun-2015

1.974 views

Category:

Documents


11 download

TRANSCRIPT

A. MEKANISME DAN PEMBINAAN PRAMUKA TINGKAT PENEGAK DAN PANDEGAPemberi materi : Kak Adam Karsono

1. Anggaran DasarAnggaran dasar ( AD ) adalah Anggran yang wajib bagi setiap masing-masing ambalan untuk keprluan anggotanya seperti ; kegiatan luar, rapat , dan lain-lain Anggaran dasar biasanya di bicarakan dulu dalam musyawarah ada 5 musyawarah Yang pernah didakan setiap tahunnya yaitu a. MUNAS ( Musyawarah Nasional ) = 5 tahun sekali b. MUSPROV ( Musyawarah Provinsi ) = 5 tahun sekali c. MUSDA ( Musyawarah Daerah ) = 5 tahun sekali d. MUSCAB ( Musyawarah Cabang ) = 4 tahun sekali e. MUSGUDEP ( Msyawarah Gugus Depan ) = 3 tahun sekali Tingkatan Anggota Pramuka Pada Umur antara lain : a. Siaga pada umur 7-10 tahun b. Penggalang pada umur 11-15 tahun c. Penegak pada umur 16- 20 tahun d. Pandega sudah tingkat pelatih 21-25 tahun

2. Anggaran Dasar Rumah TanggaAnggaran dasar rumah tangga ( ADRT ) ialah keperluan setiap ambalan yang digunakan sebagai kebutuhan bahan pokok misal makanan, sneks, dan sebagainya serta gerakan pramuka juga ada buat menggelar pelantikan atau perkemahan bisa dipakai Bagi tingkatan Penegak : 1. Bantara = Peringkat ini jgn senang dulu haru bisa ngejar laksana 2. laksana = Peringkat laksana harus cepat dilantik dan banyak latihan utk jadi PANDEGA serta menunutaskan kecakapan umum dalm SKU Bagi tingat pandega : 1. Pandega : Bagi pandega harus lebih kepemiipinan dan berperikemanusian

B. PENGHAYATAN ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGAPemberi materi : Kak Hariwiyoto PA, MT

Anggaran DasarSama Seperti pengertian diatas tapikan kataya merupakan landasan hukum Mengapa Kepras itu sebagai landasan AD ? Karena landasan hukum itu kokoh dan kuat sebagai gerakan pramuka

Landasan hukumnya UUD / KEPRES 104 ( 20 Mei 1961 ) Kepres tahun 2004 PEMBUKAAN Adicita Bangsa Indonesia Kiasan Dasar SGT (20 Mei 1908; 28 Oktober 1928; 17 Agustus 1945) Gerakan Pramuka menegakkan dan mandegani NKRI Kaum muda memiliki kewajiban melanjutkan perjuangan --- Gerakan Pramuka menyelenggarakan pend. Tuk meningkatkan SD Kaum muda, mewujudkan masy. Madani, melestarikan NKRI

BAB I: Nama ,Status, T4 dan Waktu Pasal 1 Nama: Status: Berbadan Hukum Tempat: Ika Republik ( Negara yang bersatu menjadi satu sama ) Pasal 2 Didirikan 20 Mei 1961 (Kepress 238) untuk waktu yg tidak ditentukan Pasal 3 AZAS Pasal 4 TUJUAN Gerakan Pramuka mendidik dan membina kaum muda Indonesia guna mengembangkan mental, moral shg menjadi: Man berkepribadian, berwatak, dan berbudi pekerti luhur yang: 1) beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, kuat mental, emosional, dan tinggi moral 2) tinggi kecerdasan dan mutu keterampilannya 3) kuat dan sehat jasmaninya

Jenis-jenis Upacara dan Adat Ambalan Pramuka Dalam Gerakan Pramuka( Pemberi Materi : Kak Ahmad Derajat, S.Pd )

1. Pengertian UPACARA Upacara adalah serangkaian perbuatan yang ditata dalam suatu ketentuan peraturan yang wajib dilaksanakan dengan khidmat, sehingga merupakan kegiatan Yang teratur dan tertib, untuk membentuk suatu Tradisi dan budi pekerti yang baik. 2. Tujuan UPACARA Membentuk manusia yang berbudi pekerti luhur sehingga menjadi pada dasarnya mengacu : warga negara Indonesia Anggaran Dasar gerakan pramuka yang berpancasila 3. Sasaran UPACARA 1. Cinta tanah air Indonesia ( Makin cinta pada tanah air ) 2. Tanggung Jawab pda setiap tugas atau masalah yang sulit 3. Displin 4. Tertib 6. Jiwa gotong royong ( saling membantu satu sama lain ) 7. Percaya pada dirinya 8. Bisa memimpin / jadi pemimpin 9. Khidmat 10. Taqwa Pada Tuhan Yang Maha Esa 4. Jenis / Macam Upacara 1. Upacara umum 2. Upacara Pembukaan 3. Upacara pelantikan 4. Upacara Kenaikan tingkat 5. Upacara Pindah Golongan 6. Upacara Penerimaan tamu Penegak 7. Upacara Meninggalkan Ambalan / Racana 5. Komponen Upacara 1. Pembina Upacara 3. Pembawa Acara

2. Pemimpin Upacara 4. Petugas Upacara Pokok-pokok dalam Upacara yang paling baik ialah a. Pengibaran Sang Merah Putih b. Pembacaan Kode Kehormatan Pramuka c. Pembacaan pncasila d. Pembacaan Doa Tempat Upacara a. Didalam ruangan ( upacara nya sama seperti upacara di Aula Al-azhar ) b. Diluar Ruangan / Lapangan ( maupun keadaan hjan ketika itu pengibaran bendera kan tetap saja upacar di lapangan Upacara Pembukaan Latihan Ambalan Penegak Kerapihan setiap anggota ambalan Sangga kerja menyiapkan perlengkapan upacara Pradana mengumpulkan anggota Laporan Pemimpin Sangga kepada Pradana Pada waktu Pemimpin Sangga meninggalkan tempat, wakil Pemimpin Sangga pindah ke tempat Pemimpin Sangga Para Pemimpin Sangga sesudah laporan mengambil tempat di sebelah kanan barisan Pradana menjemput Pembina dan mengantarnya ke sebelah kanan para pemimpin Sangga Pradana mengambil tempat di depan barisan, sesuai dengan adat ambalan yang berlaku Petugas bendera mengibarkan Sang Merah Putih, Pradana memimpin penghormatannya Pembacaan Dasadarma oleh petugas Pembina Penegak atau Pembina upacara membaca Pancasila diiukti oleh anggota ambalan Pengumuman dari Pradana/ Pembina Pradana memimpin doa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing Barisan dibubarkan oleh Pradana dilanjutkan dengan acara latihan. Upacara Penutupan Latihan Ambalan Penegak Kerapihan setiap anggota ambalan Pradana mengumpulkan anggota ambalan dalam bentuk barisan bersaf 1. Pemimpin sangga mengambil tempat di sebelah kanan barisan 2. Wakil Pemimpin Sangga pindah ke tempat Pemimpin Sangga Pradana menjemput Pembina Penegak dan mengantarkannya ke sebelah kanan barisan Pradana mengambil tempat di depan barisan sesuai dengan adat ambalan yang berlaku Petugas bendera menurunkan sang merah putih untuk disimpan Pembacaan renungan atau sandi ambalan oleh petugas Pengumuman tentang Sangga Kerja untuk latihan yang akan datang dan lain-lain Pradana memimpin doa sesuai agama dan kepercayaan masing-masing Laporan Pradana kepada Pembina Penegak Pradana membubarkan barisan

Merencanakan, Mempersiapkan, Melaksanakan, Membuat Penelitian dan penyusunan Laporan Kegiatan Satuan Penegak dan PandegaOleh : Kak Iwan Nuridwan, S.Sos Mt

A. Cara Menyusun Program Kegiatan Pendahuluan Program kegiatan merupakan faktor yang sangat penting bagi suatu perkumpulan/organisasi dalam upaya mencapai tujuan bersama dengan cara yang efektif dan efisien

Gerakan Pramuka sebagi lembaga pendidikan merupakan wadah pembinaan dan pengembangan generasi muda, mempunyai tugas pokok menyelenggarakan kepramukaan guna menumbuhkan tunas bangsa agar menjadi generasi yang baik yang sanggup bertanggung jawab dan mampu membina serta mengisi kemerdekaan nasional. Kepramukaan ialah pendidikan luar lingkungan sekolah dan luar keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah,praktis yang dilakukan di ALAM TERBUKA dengan PRINSIP DASAR KEPRAMUKAAN dan METODE KEPRAMUKAAN, yang sasaran akhirnya PEMBENTUKAN WATAK

B. Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Menyusun Program Kegiatan Kegiatan yang menarik dan menantang bagi peserta didik adalah kegiatan yang sesuai dengan minat kebutuhan serta kemampuan peserta didik yang bersangkutan Minat, kebutuhan dan kemampuan peserta didik hanyalah dapat diketahui secara tepat oleh mereka sendiri sehingga dalam penyusunan program kegiatan peserta didik hendaknya dilibatkan langsung Kegiatan kepramukaan selalu berorientasi pada asas : 1. MODERN, Sesuai dengan kepentingan,kebutuhan,situasi dan kondisi peserta didik dan masyarakat lingkungannya 2. MANFAAT, bagi peserta didik dan masyarakat 3. KETAATAN, pada pengamalan Prinsip Dasar Kepramukaan,Metode Kepramukaan dan Kode Kehormatan Pramuka C. Keterlibatan Pembina Dalam Penyusunan dan Pelaksanaan Program Kegiatan 1. Membantu menyeleksi macam-macam kegiatan yang terhimpun yang selanjutnya membantu merancang program kegiatan mingguan,bulanan,semesteran dan tahunan. 2. Membantu menetapkan memilih metode yang tepat pada masing-masing kegiatan mereka menjadi media pembinaan watak oleh Pembina. 3. Mengupayakan setiap kegiatan memiliki tema tertentu serta mengaitkan dengan tercapainya sasaran Strategik Gerakan Pramuka, ialah : a. Sikap & Moral Pancasila - Penghayatan Kode Kehormatan Pramuka - Pengamalan Kode Kehormatan Pramuka b. Keterampilan Manajerial : - Kepemimpinan - Manajemen - Hubungan insani ( Human Relation) - Kehumasan ( Public Relation) c. Keterampilan Kepramukaan :

- Keterampilan Survival - Olah Raga - Pengembaraan di alam terbuka - Pengabdian d. Keterampilan Teknologi - Kewirausahaan - SAKA 4. Membantu memberikan bimbingan agar kegiatan yang direncanakan dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan aman, sehingga dapat memberikan kepuasan batin kepada para peserta didik yang terlibat dalam kegiatan tersebut. 5. Mengadakan koordinasi dengan orang tua peserta didik,masyarakat serta badan/lembaga yang terkait dengan program,dalam upaya menciptakan keterlibatan mereka dan memberi dukungan (Support) pada proses pendidikan progresif sepanjang hayat lewat kegiatan menarik,menantang,bersifat rekreatif,dialam terbuka dan bermuatan/mengandung pendidikan dengan penerapan Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan. 6. Memerankan diri sebagai fasilitator,konselor pembimbing,motivator,dinamisastor serta dukungan atas kegiatan peserta didik CARA MENYUSUN PROGRAM KEGIATAN PESERTA DIDIK 1. Pembina bersama Peserta Didik (Dewan S/G/T/D) menghimpun macam-macam kegiatan yang menjadi minat dan kebutuhan peserta didik, perkembangan teknologi,trend,dan masyarakat lingkungannya,misalnya terhimpun keinginan kegiatan bagi Pramuka Penegak dan Pandega sebagai berikut : a. Lintas alam J. Berkebun b. mendaki gunung (Mountenering) K. menolong bencana alam c. Berkemah l. Teknologi Tepat guna d. Peluncuran m. dll e. Penjelajahan f. Pengembaraan g. Arum Jeram h. Panjat tebing dan turun tebing i. Bela diri 2. Sebagai fasilitator dan konsultan pembina bersama peserta didik memilah-milah materi kegiatan tersebut di atas, untuk kemudian kegiatan yang sejenis dikelompokan menjadi satu kelompok, sehingga dimungkinkan akan didapat beberapa kelompok kegiatan, misalnya : a. Kelompok kegiatan I : Lintas alam, panjat tebing, peluncuran,pengembaraan, arum jeram, pendakian b. Kelompok II : berkemah, menolong bencana alam, teknologi 3. Pelaksanaan kegiatan, misalnya : a. Kelompok Kegiatan I dilaksanakan pada semester I ( 6 Bulan ) b. Kelompok Kegiatan II dilaksanakan pada semester 2 ( 6 Bulan ) 4. Selanjutnya diupayakan menjabarkan/mengadakan analisis materi kegiatan,misalnya :

Kegiatan I ANALISIS MATERI KEGIATAN KELOMPOK I NO 1 JENIS KEGIATAN ANALISIS MATERI KEGIATAN Lintas Alam ( Peta medan,peta pita, penggunaan kompas,panorama sket,mengenal peta topografi,isyarat/semboyan,sandi,tanda jejak,dll) (Pengetahuan tentang cuaca,tanda-tanda gejala alam,tali temali,pembekalan fisik,latihan survival,P3K, dll)

2

Pendakian

3

Dan seterusnya

Analisis/uraian materi kegiatan tersebut diramu menjadi beberapa kegiatan mingguan yang bervariatif selama 6 bulan ( 1 semester) dengan puncak kegiatan,misalnya pendakian pegunungan. D. PELAKSANAAN PROGRAM KEGIATAN PESERTA DIDIK

1. Dalam segala kegiatan, Pembina Pramuka selalu memposisikan peserta didik sebagaisubyek pendidikan, oleh karena itu pelaksanaan kegiatan kepramukaan dilakukan sendiri oleh peserta didik dengan bimbingan pembina untuk membantu mereka agar kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar,teratur,terarah,sesuai dengan yang diharapkan serta aman 2. SKU/TKU,SKK/TKK,SPG/TPG, Merupakan alat pendidikan terus menerus diupayakan pelaksanaannya, sejalan dengan pelaksanaan program kegiatan peserta didik 3. Pada setiap akhir kegiatan, Pembina menciptakan suasana rileks untuk memasuki ketahap penerangan dalam upaya mengadakan ketegangan, dan pada saat demikian pembina mengajak para peserta didik untuk mengadakan evaluasi kegiatan serta menggali peroleh apa saja yang didapat dari kegiatan tersebut, termasuk perolehan perkembangan tentang mental/spiritual,pisik,intelektual,emosional maupun sosial E. PENUTUP Program kegiatan peserta didik dilaksanakan dengan langkah-langkah sebagai berikut : A. Perencanaan : disusun peserta didik bersama Pembina B. Pelaksanaan : oleh peserta didik dengan dukungan pembina yang bertindak sebagai konsultan,konselor,pembimbing dan fasilitator C. Evaluasi Sasaran Pembinaan Melalui Program kegiatan ini diharpkan peserta didik memiliki kemantapan mental/spiritual,pisik,intelektual,emosi,sehingga akhirnya mereka menjadi pribadi yang :

Mandiri,peduli,bertanggung jawab,dapat dipercaya,terampil,demokratis,menghargai pendapat orang lain Program kegiatan peserta dididik dilaksanakan sesuai dengan golongan peserta didik dan kepentingan kebutuhan,situasi dan kondisi kaum muda dan masyarakat

ADMINISTRASI GUDEP DAN SATUAN / AMBALANOleh : Kak Menuk Trimulyani ( Kak Menuk )

A. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16.

Macam Administrasi Ambalan/Racana Buku Induk Buku Agenda Surat Masuk/Keluar Buku Ekspedisi Buku Tamu Buku Presensi dan Iuran Buku Catatan Peristiwa Penting ( Log Book ) Buku Tabungan Buku Acara Latihan Buku Notulen Rapat Buku Inventaris Buku Catatan Kegiatan Buku Kas Buku Upacara Pelantikan Buku Renungan Jiwa Buku Adat Pasukan Buku Catatan Pribadi ( Khusus Pembina )

B. Buku Induk berisi data anggota sebagai berikut : a. Nomor Urut b. Nama Anggota c. Nomor Tanda Anggota (NTA) d. Tempat dan tanggal lahir e. Agama f. Alamat Anggota g. Sekolah h. Nama Orang Tua/Wali i. Pekerjaan Orang Tua/Wali j. Alamat Orang Tua/Wali k. Tanggal Diterima/Dilantik ( Tamu.T, Calon T, T Bantara, T Laksana dan T. Garuda ) l. Tanggal Masuk/Keluar m. dll. 1. Buku Agenda Surat Masuk/Keluar Kegiatan surat menyurat adalah tugas dari Pembina Gugusdepan, jadi bila Dewan Ambalan mengerjakan administrasi surat menyurat dalam rangka membantu tugas Pembina. Surat masuk dicatat dalam buku agenda surat masuk yang memuat catatan sbb.: Tanggal No. Agenda No. dan Tgl Surat Lampiran Pengirim Surat Keluar dicatat dalam buku agenda surat keluar yang memuat catatan sbb. : No Nomor Surat Lampiran Kepada Isi Surat Penomoran Surat keluar Contoh : 01/0920/04.009-C Isi Surat Ket.

Keterangan

No. Urut KWARTIR RANTING : 1 Kejaksan 2 Lemahwungkuk 3 Harjamukti 4 Kesambi 5 Pekalipan

Mengandung maksud sebagai berikut : 01 adalah nomor Surat 09 Nomor Urut Kwartir Daerah Jawa Barat 20 Nomor Urut Kwartir Cabang Kota Cirebon 04 Nomor Urut Kwartir Ranting Kesambi 009 Nomor Urut Gugusdepan C Kode Komisi GIATOPS

Kode Komisi di lingkungan Kwartir A Pimpinan, Staf, TU, Urdal/Sekretariat B Komisi Tekpram C Komisi Kegiatan D Komisi Keuangan E Komisi Aministrasi F Staf Yang menangani Lemdika G Humas dan Majalah H Saka Bahari J Saka Bakti Husada K Saka Bhayangkara

L M N P Q R S T U V

Saka Dirgantara Saka Kencana Saka Taruna Bumi Saka Wana Bakti Badan pengelola Unit Usaha Kwartir Unit Usaha Taman Rekreasi Pramuka Unit Usaha Bumi Perkemahan Unit Usaha Kedai Pramuka Unit Usaha Lain-lain Yayasan-yayasan Pramuka

2. Buku Ekspedisi Buku Ekspedisi sebagai bukti bahwa surat sudah diterima oleh yang bersangkutan, dengan memuat hal-hal sebagai berikut : No No.Surat Tanggal Perihal Tujuan Paraf Ket.

3. Buku Tamu Buku ini mencatat setiap tamu yang datang ke Ambalan/Racana/Gugusdepan No Hari/Tgl. Waktu Nama Jabatan Tujuan

Paraf

Ket

4. Buku Presensi dan Iuran Buku ini dibuat setiap sangga, boleh dijadikan satu antara presensi dan iuran boleh juga dibuat masing-masing. Untuk di tingkat Ambalan dibuat rekap dari semua sangga/seluruh anggota Ambalan. Buku ini berisi : 1. Nomor Urut 2. Nama Anggota 3. Nomor Tanda Anggota ( NTA ) 4. Alamat Anggota 5. Presensi/Kehadiran dalam 5 minggu/lembar 6. Iuran dalam 5 minggu/bulan diakhiri dengan jumlah 7. Keterangan 5. Buku Catatan Peristiwa Penting ( Log Book ) Untuk mencatat peristiwa-peristiwa penting yang dialami oleh Sangga/Reka/Gugusdepan No Waktu Catatan Keterangan

6. Buku Tabungan. Buku ini untuk mencatat tabungan anggota baik secara perorangan maupun sangga. 7. Buku Acara Latihan. Buku ini berisi acara latihan pada setiap minggunya, dibuat oleh Dewan Ambalan/Racana diketahui Pembina Ambalan Contoh Format : No. Kegiatan Waktu Tempat Perseta Biaya Keterangan

8. Buku Notulen Rapat Buku untuk mencatat rapat, jalannya rapat maupun hasil keputusan rapat, untuk ditindak NOTULEN RAPAT lanjuti pada kegiatan-kegiatan berikutnya. : Hari/Tanggal Waktu : Pokok Pembicaraan : Pencatat : Hasil Rapat :

No.

Permasalahan

Pemecahan

Keterangsn

9. Buku Inventaris Buku berisikan catatan inventaris Ambalan/Racana/Gugusdepan, mencatat setiap fasilitas yang dimiliki oleh Ambalan/Racana/Gugusdepan. Buku ini minimal berisikan : 1. Nomor urut 2. Nama Barang/alat 3. Tanggal Pembelian 4. Jumlah 5. Keadaan/Kondisi alat/barang 6. Sumber dana 7. Keterangan 10. Buku Catatan Kegiatan Buku ini berisi catatan kegiatan yang dilaksanakan oleh Ambalan/Racana, minimal berisikan : 1. No. urut 2. Hari/tanggal 3. Nama Kegiatan 4. Peserta 5. Panitia 6. Tempat 7. Keterangan 11. Buku Kas Buku ini untuk mencatat keluar masuknya keuangan Ambalan/Racana/Gugusdepan, dibuat sesederhana mungkin, sehingga siapapun dapat mengontrol jumlah kas Ambalan.Racana.

12. Buku Upacara Pelantikan Untuk mencatat setiap pelantikan anggota, baik pelantikan anggota maupun kenaikan tingkatkecakapan anggota. Dilengkapi peradatan dan susunan upacara sesuai dengan Petunjuk Penyelenggaraan Gerakan Pramuka. No Tanggal Tempat Waktu Peserta Jenis Ket

13. Buku Renungan Jiwa Buku ini berisi renungan renungan untuk berbagai kegiatan, seperti upacara pelantikan, setelah latihan rutin, penerimaan anggota baru, dalam perkemahan dll. 14. Buku Adat Istiadat Ambalan/Racana Buku ini berisikan peradatan yang berlaku di Ambalan/Racana, yaitu peraturan-peraturan yang berlaku khusus di Ambalan/Racana berupa petunjuk, perintah atau larangan yang harus dipatuhi oleh anggota Ambalan/Racana yang bersangkutan. 15. Buku Catatan Pribadi Buku ini khusus mencatat kepribadian masing-masing anggota dan ini sifatnya rahasia, hanya Pembina saja yang memahaminya.

Contoh Kop Surat : GERAKAN PRAMUKA GUGUSDEPAN KOTA CIREBON 04-009 WISANGGENI Pangkalan : SMK Negeri 1 Cirebon Jl. Perjuangan No. Tilp. (0231) 480202 Cirebon 45132 Nomor : 34 /0920/04.009-C 2007 Lamp. : Perihal : Latihan Gabungan Contoh Stempel Gudep : a. Gudep Putra : b. Gudep Putri : Cirebon, 23 Pebruari

44 mmGERAKAN PRAMUKA GUGUSDEPAN KOTA CIREBON 03-001 GERAKAN PRAMUKA GUGUSDEPAN KOTA CIREBON 03-002

29 mm 32 mm Contoh Papan Nama Gudep :

Catatan : Lambang dan tulisan berwarna hitam. Jika ada kegiatan dalam Gudep yang memerlukan papan nama cukup digantungkan, misalnya : Kedai Pramuka, Sanggar Bakti dll.