material safety data sheet (msds)denny

Upload: reskisrem

Post on 13-Oct-2015

165 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Material Safety Data Sheet (MSDS) Bahan Kimia Asam dan Air (H2O) dalam Laboratorium Analis Sandi Karsa Makassar

Material Safety Data Sheet (MSDS) Bahan Kimia Asam dan H2Odalam Laboratorium Analis Kesehatan Sandi Karsa MakassarOleh :KELOMPOK 1MSDS Asam Sulfat

4. Efek yang ditimbulkan :a. Dapat korosif terhadap logamb. Menyebabkan kulit terbakar yang parah, iritasi, Batuk, Napas tersengal, Mual, Muntah, Diare, nyeri dan kerusakan pada mata (resiko kebutaan).c. Efek biologik: Membentuk campuran korosif dengan air walaupun jika diencerkan. Efek berbahaya akibat perubahan pH. Membahayakan persediaan air minum jika dibiarkan memasuki tanah atau air. Pelepasan ke lingkungan harus dihindarkan. 5. Tindakan Penanganan :

a. Setelah terhirup: hirup udara segar. Panggil dokter.

b. Setelah kontak dengan kulit: cuci dengan air yang banyak. Segera lepaskan pakaian yang terkontaminasi. Jika tersedia, usap dengan polietilenaglikol 400. Segera panggil dokter.

c. Setelah kontak pada mata : bilaslah dengan air yang banyak. Segera hubungi dokter mata.

d. Setelah tertelan: beri air minum kepada korban (paling banyak dua gelas), hidari muntah (resiko perforasi!). Segera panggil dokter. Jangan mencoba menetralisir.

Resiko ledakan dan/atau terbentuk gas toksik dapat terjadi apabila bereaksi dengan:Air, Logam basa, senyawa alkali, Amonia, Aldehida, acetonitrile, Logam alkali-tanah, basa, Asam, senyawa alkaline tanah, Logam, campuran logam, Oksida fosfor, phosphorus, hydrides, senyawa halogen-halogen, senyawa oxyhalogenic, permanganates, nitrates, carbides, bahan mudah terbakar, Senyawa pelarut organik, acetylidene, Nitril, senyawa nitro organik, anilines, Peroksida, picrates, nitrides, lithium silicide, senyawa iron (III), bromates, chlorates, Amin, perchlorates, hydrogen peroxide7. Penyimpanan dan Pencegahan

Taati label tindakan pencegahan yang terera pada product.Tindakan higienis : Ganti pakaian yang terkontaminasi dan rendam di dalam air. Pelindung kulit preventif : Cuci tangan dan muka setelah bekerja dengan bahan tersebut.Tempatkan di tempat yang jauh dari logam. Sebaiknya di dalam lemari asam yang tertutup sangat rapat dengan suhu yang tertera pada product.

MSDS Asam Asetat

4. Efek yang ditimbulkan :

Cairan dan uap yang mudah terbakarMenyebabkan Luka bakar dan iritasi pada kulit, bronkhitis, Napas tersengal, sesak lambung, mual, muntah, kerusakan mata yang serius ( resiko kornea berkabut dan resiko kebutaan) .Bersifat Korosif terhadap logam.

5. Tindakan Penanganan :

a. Setelah terhirup: hirup udara segar. Panggil dokter.

b. Setelah kontak dengan kulit: cuci dengan air yang banyak. Segera lepaskan pakaian yang terkontaminasi. Jikatersedia, usap dengan polietilenaglikol 400. Segera panggil dokter.

c. Setelah kontak pada mata : bilaslah dengan air yang banyak. Segera hubungi dokter mata.

d. Setelah tertelan: beri air minum kepada korban (paling banyak dua gelas), hidari muntah (resiko perforasi!). Segera panggil dokter. Jangan mencoba menetralisir.Beresiko meledak ketika bereaksi dengan senyawa:Peroxi, perchloric acid, penguapan sulfuric acid, phosphorus halides, hydrogen peroxide, chromium (VI) oxide, potassium permanganate, peroksida, oksidator kuat.

Beresiko ignisi dan pembentukan gas atau uap yang tidak menyala ketika bereaksi dengan :Logam, besi, seng, magnesium, baja lunak, anhydrides, alkalis kuat, aldehida, alkali hydroxides, nonmetallik halides, ethanolamine, Acetaldehyde, alkohol, senyawa-senyawa halogen, chlorosulfonic acid, chromosulfuric acid, potassium hydroxide, asan nitrat.

MSDS Asam Oksalat

4. Efek yang ditimbulkan baik akut maupun tertunda :

efek iritan, Batuk, Napas tersengal, agitasi, sesak, Mual, Muntah, kolaps, Sistem peredaran terganggu. Hal berikut ini berlaku untuk senyawa oxalate secara umum: muntah dan mual setelah tertelan. Iritasi pada mukosa, batuk dan dyspnoea setelah terhirup. Efek sistemik: penurunan level kalsium darah, efek toksik pada ginjal, gangguan kardiovaskular.5. Tindakan Penanganan

Setelah menghirup: hirup udara segar.Setelah kontak pada kulit: cuci dengan air yang banyak. Lepaskan pakaian yang terkontaminasi. Periksakan ke dokter.Setelah kontak dengan mata : bilas dengan air yang banyak dengan kelopak mata terbuka lebar. Hubungi dokter mata jika diperlukan.Setelah tertelan: segera beri korban minum air putih (dua gelas paling banyak). Periksakan ke dokter.Beresiko meledak jika bereaksi dengan:chlorates, natrium hipoklorit, Oksidator kuat, silver, garam oxyhalogenic acid.

Reaksi eksotermik terjadi jika bereaksi dengan : basa, Amonia, Air Raksa

7. Tindakan Penyimpanan dan pencegahan

Taati label tindakan pencegahan yang tertera pada product.Tindakan higienis. Segera ganti pakaian yang terkontaminasi. Gunakan krim pelindung kulit. Cuci tangan dan muka setelah bekerja dengan bahan tersebut.Simpan di tempat yang tertutup sangat rapat dan kering dengan suhu penyimpanan yang telah direkomendasikan pada label product.Rumus Kimia : HClGolongan : Asam KuatSimbol Bahaya :

Korosif (C) Toxic Berbahaya (Harmfull)

MSDS Asam Klorida

4. Efek yang ditimbulkan :1. Bersifat korosif bagi logam2. Mengakibatkan luka bakar yang parah3. Mengiritasi sistem pernapasan.4. Resiko kerusakan serius pada mata.

5. Tindakan penanganan : a. Jika terkena kulit : Cuci bagian kulit yang terkena cairan di bawah air mengalir. Pakaian yang tercemar di cuci terlebih dahulu sebelum digunakan kembali. b. Jika terkena mata : segera bilas dengan air selama 15 menit dan segera hubungi dokter. c. Jika terhirup sesegera mungkin keluar menghirup udara segar.

d. Jika tertelan sesegera mungkin minum satu gelas air. Jangan berusaha untuk memuntahkan. Hubungi dokter atau pusat pengawasan bahan beracun setempat segera sesudahnya. 6. Tindakan pencegahan dan penyimpanan :

1. Jika bekerja dengan menggunakan bahan ini sebaiknya menggunakan APD yang lengkap dengan tambahan kaca mata pengaman. (Lihat tata cara pencegahan yang tertera pada prosuct).

2. Simpan bahan kimia tersebut pada lemari asam atau tempat yang tertutup jauh dari panas dan sumber api dengan suhu penyimpanan sesuai pada label yang tertera pada product. Jauhkan dari logam maupun besi.MSDS Phenol

4. Efek yang ditimbulkan baik akut maupun tertunda :

a. Efek beracun bagi tubuh jika tertelan dan terhirup (Batuk, napas tersengal, gangguan saluran pernapasan, mengantuk, pening atau sakit kepala, tidak sadarkan diri, gangguan kardiovaskuler, kolaps, kebingungan hingga resiko kematian). b. Menyebabkan iritasi (efek luka bakar jika terkena kulit dan jika terkena mata dapat menyebabkan kerusakan mata yang serius atau dapat menyebabkan kebutaan.). c. Dapat menyebabkan kerusakan genetis d. Dapat menyebabkan kerusakan organ-organ melalui eksposur yang lama atau berulang-ulang.225. Tindakan penanganan :

Setelah terhirup : hirup udara bersih. Segera hubungi dokter. Jika napas terhenti segera berikan pernapasan buatan secara mekanik, jika diperlukan berikan oksigen.Setelah kontak dengan kulit bilas dengan polyethylene glycol 400 atau campuran polyethylene glycol 300/ ethanol 2:1 dan cuci dengan air yang banyak. Segera lepaskan pakaian yang terkontaminasi. Temui penasehat medik secepatnya atau hubungi dokter.Setelah kontak pada mata bilas dengan air yang banyak. Segera hubungi dokter mata.

d. Jika tertelan segera minum air (paling banyak 2 gelas). Segera cari anjuran pengobatan. Hanya di dalam kasus khusus, jika pertolongan tidak tersedia dalam satu jam, rangsang untuk muntah (hanya jika korban tidak sadarkan diri), telan karbon aktif dan konsultasikan kepada dokter secepatnya.Rumus Kimia :HBrGolongan : Asam KuatSimbol bahaya :

Toxic Berbahaya (Harmfull)

MSDS ASAM BROMIDA

Rumus Kimia : HN03Golongan : Asam KuatSimbol bahaya :

Berbahaya (Harmfull)

MSDS AS.NITRAT

MSDS Air (H2O)