PENDIDIKAN AGAMA ISLAMIBy Iwan Wisandani

AGAMA DAN

MANUSIA

Pengertian agama secara Pengertian secara istilah; bahasa: Agama adalah ajaran yang Bahasa Sansekerta; berasal dari Tuhan atau hasil peraturan, tata cara renungan manusia yang Bahasa Arab: ad-din terkandung dalam kitab suci artinya menguasai, yang berisi pedoman hidup menundukkan, bagi manusia yang diwariskan kepatuhan. secara turun temurun agar Bahasa Semit: din artinya mencapai kebahagiaan di undang-undang/hukum. dunia dan di kehidupanselanjutnya

RUANG LINGKUP AGAMA(Samawi dan Ardi)

Keyakinan terhadap yg GaibASPEK

Sistem Nilai/Hukum

Peribadatan/Ritual

SEBAB MANUSIA MEMERLUKAN AGAMA

Fitrah manusia Kelemahan dan kekurangan manusia Tantangan yang dihadapi manusia

PROSES KONSISTENSI KEBERAGAMAAN

6

Pengertian secara bahasa; Islam berasal dari kata as-salamu, yang artinya menyerahkan diri, pasrah, tunduk,dan patuh Islam berasal dari kata as-salmu atau as-silmu, artinya selamat, damai dan aman.

Pengertian secara istilah Islam adalah ajaran yang berasal dari allah SWT, yang dibawa oleh nabi Muhammad SAW dengan kitab sucinya al-Quran

RUANG LINGKUP AGAMA ISLAM

Aqidah: aspek keyakinan yaitu keimanan kepada allah SWT,malaikat, kitab-kitab Allah, rasul-rasul allah, hari akhir dan qadla dan qadar Syariah : aspek hokum yaitu aturan-aturan Allah yang mengatur hubungan manusia dengan Allah, hubungan manusia dengan sesame manusia, hubungan manusia dan alam semesta. Akhlaq: aspek perilaku yaitu sikap dan perilaku manusia yang Nampak/terlihat sebagai manifestasi pelaksanaan aqidah dan syariah.

Islam adalah agama yang sempurna (QS.Al-Maidah : 3) KENAPA ISLAM?

Islam adalah agama yang diridlai oleh Allah SWT (QS.Al-Maidah : 3)

Islam adalah agama yang paling benar di sisi Allah SWT (QS.Ali Imran:19)

Islam adalah agama universal (QS.Al-Anbiya:107)

KARAKTERISTIK ISLAMTUDDDDD

RABBANIYAH INSANIYAH

SYUMULIYAHWASATIYAH

KERANGKA AJARAN ISLAM

AQIDAH1. Uluhiyah 2. Rububiyah 3. Asma Wasifat

SYARIAH1. Ibadah (Mahdah) 2. Muamalah(ghairu mahdhah)

AKHLA Q1. Khaliq 2. Makhluq

AQIDAH

Aqidah berasal dari bahasa Arab dari kata aqadayaqidu-aqdan-aqidatan berarti simpul, ikatan, perjanjian yang kokoh. Sedangkan secara terminology aqidah adalah beberapa kebenaran/hak yang dapat diterima oleh manusia berdasarkan akal, fitrah dan wahyu, yang wajib diyakini kebenarannya oleh hati dengan keyakinan yang bulat/utuh. Ruang lingkup aqidah : Uluhiyah, nubuwah, ruhaniyah, dan samiyah.

Ciri-ciri aqidah Islam: (1) didasarkan pada keyakinan hati,(2) sesuai dengan fitrah manusia,(3)merupakan perjanjian yang kokoh,(4) tidak hanya diyakini tapi juga harus diucapkan dan diamalkan.

SYARIAHSecara bahasa syariah berarti jalan menuju mata air, sedangkan menurut istilah syariah adalah aturan atau undang-undang yang diturunkan Allah SWT untuk mengatur hubungan manusia dengan allah, dengan sesama manusia dan dengan alam semesta. Ruang lingkup syariah terdiri dari ibadah dan muamalah Ciri-ciri Syariah Islam; (1) Berlaku untuk seluruh umat manusia,(2) berlaku sepanjang jaman, (3) sesuai dengan kemampuan manusia,(4) sesuai dengan fitrah dan akal manusia.

AKHLAQAkhlaq berasal dari kata khuluq yang berarti tingkah laku, perangai, tabiat. Sedangkan secara terminologi akhlaq adalah daya kekuatan jiwa yang mendorong perbuatan dengan mudah dan spontan tanpa dipikir dan direnungkan lagi Ruang Lingkup : Akhlaq kepada khaliq dan akhlaq kepada makhluq; kepada diri sendiri, orang tua, sesama manusia, makhluq lainnya dan alam semesta.

ULUHIYAH NUBUWWAH AQIDAH RUHANIYAH SAMIYYAH

IBADAH

AJARAN ISLAM

SYARIAH MUAMALAH

KHALIQ

AKHLAQ

MAKHLUQ

SUMBER AJARAN ISLAM

1. AL-QURANPENGERTIAN Al-Quran yang berasal dari kata qaraa yaitu bacaan atau sesuatu yang dibaca. Secara Istilah Al-Quran adalah kalamullah yang diturunkan kepada Nabi MuhammadSAW melalui perantaan malaikat jibril secara mutawatir dan membacanya bernilai ibadah diawali dengan QS.AlFatihah dan ditutup dengan QS.An-Nas.

ISI KANDUNGAN AL-QURAN

Al-Quran yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, secara mutawatir terdiri dari 114 surat, 6.666 ayat, 74.437 kalimat, dan 325.345 huruf, yang semuanya diturunkan dalam dua periode, yakni periode Makkiyah dan periode Madanniyah. Yang berisi: Pokok-pokok keyakinan/keimanan Pokok-pokok aturan/hukum Pokok-pokok pengabdian kepada Allah/Ibadah Pokok-pokok aturan tingkah laku/Akhlaq Petunjuk tentang tanda-tanda alam yang menunjukkan adanya Allah. Petunjuk tentang hubungan social Sejarah para nabi dan umat terdahulu

KEISTIMEWAAN AL-QURAN

2. AS-SUNNAHPengertian As-Sunnah dapat diartikan sebagai cara, jalan, kebiasaan dan tradisi. Kata sunnah dalam Al-Quran diulang 16 kali pada 11 surat dan 14 kali dalam bentuk mufrad atau Jamak. menurut Istilah Sunnah adalah segala perkataan (Qauliyah), perbuatan (filiyah) dan ketetapan (taqririyah) Rasulullah SAW.

HUBUNGAN ANTARA AL-QURAN DAN AS-SUNNAHAs-Sunnah menguatkan hukum yang ditetapkan AlQuran As-Sunnah memberikan rincian terhadap pernyataan Al-Quran yang bersifat global As-Sunnah membatasi kemutlakan yang dinyatakan olah Al-Quran As-Sunnah memberikan pengecualian terhadap pernyataan Al-Quran yang bersifat umum As-Sunnah menetapkan hukum baru yang tidak ditetapkan oleh Al-Quran

PERBEDAAN AL-QURAN DAN ASSUNNAHAl-Quran

As-Sunnah

Kebenaran bersifat mutlak Semua Ayat Al-Quran dijadikan hujjah Autentik Terpelihara keasliannnya

Kebenaran bersifat dzanni Tidak semua AsSunnah dijadikan hujjah Tidak autentik Tidak terpelihara keasliannnya

3. IJTIHAD

Ijtihad yang dapat diartikan menggunakan seluruh kesanggupan berfikir untuk menetapkan hukum syara dengan jalan mengeluarkan hukum dari AlQuran dan As-Sunnah yang dilakukan oleh mujtahid. Kebenaran hasil ijtihad tidak bersifat mutlak melainkan dzaaniyah atau prasangka kuat. Masalah diijtihadkan adalah hukum-hukum syara (taklifi)yang tidak mempunyai dalil qathi (pasti) bukan hukum-hukum akal dan masalah-masalah berhubungan dengan ilmu kalam (akidah).

METODE DAN BENTUK IJTIHADMetode Bayani ; ijma Metode Qiyasi; Qiyas Metode Istilahi ;

Maslahah mursalah Istihsan Istishab urf Madzhab shahabi Sadd al-Dzari

TAQWA

AKTUALISASI TAQWAMemelihara taqwa meliputi empat jalur hubungan manusia yaitu :1. Hubungan manusia dengan Alloh, meliputi : beriman kepada Alloh ,

beribadah kepada- Nya, mensyukuri nikmat-Nya, bersabar menerima cobaan Alloh, memohon ampun atas segala dosa dan taubat untuk tidak lagi melakukan kejahatan.2. Hubungan manusia dengan dirinya sandiri, meliputi : sabar, pemaaf,

adil, ikhlas, berani, memegang amanah, mawas diri, suka memaafkan kesalahan orang lain, adil terhadap diri sendiri dan orang lain.3. Hubungan manusia dengan sesama manusia yang tercermin dari

peranannya di tengah-tengah masyarakat dan kesediaan menghargai, menghormati, dan menolong orang lain, menjalankan amar maruf nahi munkar dll.4. Hubungan manusia dengan lingkungan hidupnya sendiri, meliputi :

memelihara dan menyayangi binatang dan tumbuh-tumbuhan, tanah, air dan udara serta semua alam semesta untuk kesejahteraan manusia dan makhluk lainnya tanpa membuat kerusakan atau kehancuran alam

LANGKAH-LANGKAH MENUJU TAQWA