mata kuliah inovasi budidaya pertanian pemanfaatan · pdf filepadi. ” (wardana 2008)....

19
Pemanfaatan Keong Mas (Pomacea canaliculata Lamarck ) sebagai Pupuk Organik Cair Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian

Upload: dangphuc

Post on 07-Feb-2018

231 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

Pemanfaatan Keong Mas(Pomacea canaliculata Lamarck)

sebagai Pupuk Organik Cair

Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian

Page 2: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

Filum : Molusca

Kelas : Gastropoda

Subkelas : Prosobranchiata

Ordo : Mesogastropoda

Famili : Ampullariidae

Genus : Pomacea

Spesies : Pomacea canaliculata Cazzaniga (2002)

PENDAHULUAN

Page 3: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

“Siklus hidupnya cukup lama yaitu 2 hingga 6 tahun dengan kemampuan

bertelur mencapai 1000 hingga 1200 butir. Dalam waktu dua sampai tiga

hari, seratus Keong Emas dapat menghabiskan satu petak tanaman

padi.”(Wardana 2008).

Keong Emas merupakan hama yang sangat ganas dalam merusak tanaman padi.

Page 4: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

Keong mas merupakan hewan yang

bersifat herbivora dan makannya

sangat rakus (Riani. 2011)

Reproduksi keong mas

berjalan sangat pesat (Riani, 1992)

Page 5: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

Keong mas selama hidupnya mampu menghasilkan telur

sebanyak 15-20 kelompok yang tiap kelompok berjumlah

kurang lebih 500 butir (Ameliawati, M.A. 2013)

Keong aktif dan bertelur sepanjang tahun (Hylton Scott, 1958 dalam Cazzaniga, 2006)

Page 6: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

Keong mas sulit untuk dibasmi secara tuntas.

Penyebarannya cukup luas & banyak merusak pertanaman padi,

kerusakan yang ditimbulkan mencapai intensitas 13,2 – 96,5 %.(Pitojo, 1996).

Keong mas menyebabkan kerusakan hingga 10-40% dari keseluruhan areal pertanaman padi di Indonesia yakni di Jawa, Sumatra, Kalimantan, NTB, dan Bali

(Budiyono 2006).

Page 7: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

Bagaimana cara pengelolaan hama Keong Mas yang dapat memberikan manfaat dalam budidaya tanaman

pertanian ?

Page 8: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

Kandungan dalam 100 g Cangkang & Daging Keong :

12,2 g Protein ; 0,4 g Lemak ; 6,6 g Karbohidrat61 mg P ; 40 mg Na ; 17 mg K ; 12 mg Riboflavin

1,8 mg Niacin ;Ca (dari cangkang keong) ; Mn ; Carbon ; Cu ; Z

(Hadiprasetyo, 2012 ; Nursanti, 2003)

Page 9: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

Telur keong mas di Thailand telah dimanfaatkan

sebagai liquid bio-fertilizer.

Telur keong mas juga dapat diolah menjadi ZPT

giberelin organic Zat ini biasanya ditujukan untuk merangsang

pertumbuhan tanaman seperti bunga, daun serta anakan

baik bagi tanaman hortikultura maupun untuk padi.

Page 10: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

MOL adalah cairan yang berbahan dari berbagai sumber daya alam yang

tersedia setempat.

Berdasarkan kandungan yang terdapat dalam MOL tersebut, maka MOL

dapat digunakan sebagai pendekomposer, pupuk hayati, dan sebagai

pestisida organik terutama sebagai fungisida

(Purwasasmita dan Kunia, 2009).

Page 11: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

Aspergillus niger termasuk dalam kelompok fungi pelarut fosfat yang mempunyai peranan seperti bakteri pelarut fosfat.

Aspergillus niger juga berpotensi menghasilkan enzim selulase yang berfungsi untuk mendegradasi selulosa.

MOL dari keong mas mengandung

Staphylococcus sp. dan Aspergillus niger(Suhastyo, A.A, dkk., 2013)

Page 12: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

Bahan-bahan :

Keong mas yang masih hidup (1 kg).

Air cucian beras (4 liter).

Air Kelapa (2 liter).

Gula merah/Molase (400 g/400 ml).

Aktifator (160 ml)

Page 13: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

Alat

Ember plastik (vol. 20 liter), 1 buah.

Botol air mineral (vol. 1 liter), 1 buah.

Selang plastik kecil, ½ meter.

Alat penumbuk, 1 buah.

Saringan/kain bersih, 1 pasang

Page 14: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

Cara membuat:

Ambil air cucian beras dan campurkan dengan aktifator. Endapkan semalam.

Tumbuk keong mas yang masih hidup sampai lembut.

Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah.

Campurkan semua bahan menjadi satu, aduk hingga merata.

Tutup rapat ember dengan plastik dan diikat. Bagian atas diberi lubang sesuai ukuran selang plastik, kemudian masukan selang ke lubang

tersebut.

Hubungkan selang tersebut dengan botol air kemasan yang telah diisi air setengahnya.

Tunggu proses fermentasi selama ± 10-15 hari.

Pembuatan dinilai berhasil jika hasil fermentasi mengeluarkan bau harum yang khas.

Page 16: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

Hasil Penelitian

Penggunaan pupuk tepung keong mas sebanyak 0,75 kg/ha pada tanah berlempung di Filipina meningkatkan hasil padi varietas IR 74 sebanyak 50% (Aquino,1993)

Aplikasi POC keong mas sebanyak 21 ml/l air meningkatkan hasil tanaman mentimun dibandingkan tanaman kontrol. (11% jumlah buah, 11,61% berat buah, 4,33% diameter buah) (Hasibuan, 2014)

Penggunaan MOL keong mas meningkatkan tinggi dan hasil tanaman sawi dibandingkan dengan tanaman control meskipun peningkatannya tidak nyata (Fitriani, dkk., 2015)

Pemberian MOL Keong Emas 2 minggu sebelum tanam berpengaruh terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman Caisim (B. Chinensis L). (Syamsiah, M dan Acep B.B., 2012)

Page 17: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

KESIMPULAN

Keong Mas memiliki kandungan mineral yang dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik.

MOL keong mas dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organic cair sebagai alternative pengganti/mengurangi penggunaan pupuk kimia pabrikan

Keong mas merupakan salah satu bahan yang dapat dimanfaatkan dalam pembuatan cairan MOL.

Page 18: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

Pustaka PendukungAmeliawati, M.A. 2013. Kandungan Mineral Makro-Mikro dan Total Karotenoid Telur Keong

Mas (Pomacea canaliculata) dari Kolam Budidaya FPIK. Skripsi. IPB, Bogor.

Aquino, R.R. 1993. Ground Snail Ampullarius (Pomacea) canaliculata as Fertilizer Increases Rice Yield. IRRN 18(2) June:33

Budiyono S. 2006. Teknik Mengendalikan Keong Mas pada Tanaman Padi. Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian 2(2): 128-133.

Cazzaniga N.J. 2002. Old Species and New Concepts in The Taxonomy of Pomacea (Gastropoda: Ampullariidae). Biocell 26 (1): 71-81.

Fitriani, M.S., Evita dan Jasminarni. 2015. Uji Efektifitas Beberapa Mikro Organisme Lokal terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Sawi Hijau (Brassica juncea L). Jurnal Penelitian Universitas Jambi Seri Sains Vol. 17 No. 2 Juli – Desember 2015

Hadiprasetyo. (PPL Bkpplab. Kutai Timur). Sinar tani Edisi 4-10 Juni 2012 No.3467 Tahun XXLII.

Hasibuan, S. 2014. Respon Pemberian Konsentrasi Pupuk Herbafarm dan POC Keong Mas terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Mentimun (Cucumis sativus L). Universitas Sumatra Utara, Medan.

Page 19: Mata Kuliah Inovasi Budidaya Pertanian Pemanfaatan · PDF filepadi. ” (Wardana 2008). ... Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah. Campurkan

NOSC. 2008. Panduan pelatihan SRI Organik. Nagrak Organic Center. Sukabumi.

Nursanti, A. 2003. Hama Keong Mas Sumber Tepung Protein. Http://www.pikiranrakyat.com. Diakses pada tanggal 22 April 2016.

Purwasasmita M, Kunia K. 2009. Mikroorganisme lokal sebagai pemicu siklus kehidupan dalam bioreaktor tanaman. Seminar Nasional Teknik Kimia Indonesia- SNTKI 2009. Bandung 19-20 Oktober 2009.

Riani, E. 1992. Beberapa Aspek Biologi Keong Murbai (Pomacea sp.). Tesis. Fakultas Pascasarjana. IPB, Bogor

Riani, E. 2011. Reproduction Ability of Yellow and Black-fleshed Golden Apple Snail (Pomacea sp.). Jurnal Moluska Indonesia. Juni 2011. Volume 2(1):9-13.

Suhastyo, A.A, Iswandi A., Dwi A.S., Yulin L. 2013. Studies of Microbiology and Chemical Properties of the Local Microorganisms (MOL) Used in Rice Farming by SRI Method (System of Rice Intensification). Sainteks Volume X No. 2 Oktober 2013.

Syamsiah, M dan Acep B.B., 2012. Respon Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Caisim (Brassica chinensis L) terhadap Waktu Aplikasi MOL (Mikroorganisme Lokal) dari Keong Emas (Pomacea canaliculata). Universitas Suryakencana, Cianjur

Wardana, P.I Juliardi, Sumedi, Iwan S. 2008. Kajian Perkembangan System of Rice Intensification (SRI) di Indonesia. Kerja sama Yayasan Padi Indonesia (YAPADI) dan Badan Litbang Pertanian.