marketing audit hitech smart telecom

117
PEMASARAN JASA TELEKOMUNIKASI Audit Pemasaran PT. Smart Telecom Tahun 2008 Kelas B Novy Eka Sulistiowati Andy Siadari Lisa Rahmayanti Yulita Hudawati Andrio Satria Wijaya 106401280 106401355 106401477 106401500 106401609 Manajemen Bisnis Telekomunikasi dan Informatika

Upload: danar-dewandono

Post on 19-Jun-2015

2.256 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Marketing audit HiTech Smart Telecom

PEMASARAN JASA TELEKOMUNIKASI

Audit Pemasaran PT. Smart Telecom Tahun 2008

Kelas B

Novy Eka Sulistiowati Andy Siadari Lisa Rahmayanti Yulita Hudawati Andrio Satria Wijaya

106401280 106401355 106401477 106401500 106401609

Manajemen Bisnis Telekomunikasi dan InformatikaMBTI

Insitut Manajemen Telkom2009

Page 2: Marketing audit HiTech Smart Telecom

BAB IPENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Teknologi informasi yang semakin maju membuat persaingan dalam industri telekomunikasi semakin sengit. Para pebisnis masih tertarik untuk menginvestasikan assetnya ke dalam perusahaan telekomunikasi.

Pertumbuhan industry telekomunikasi saat ini sedang mengalami masa matang (mature phase), dimana pertumbuhan tidak lagi mengalami percepatan seperti tahun-tahun sebelumnya. Pada juni 2008, mobile market size di Indonesia, yang meliputi pelanggan PSTN,FWA dan Selular telah menembus angka 134,58 juta. Dari nilai sekian, hanya 84% dikuasai produk Selular (113,2 juta), FWA (12,6juta) dan PSTN (8,69 juta) dikuasai produk-produk selular. menurut data CDMA Development Group (CDG), pertumbuhan jumlah pelanggan telepon CDMC di Indonesia tertinggi di Asia Tenggara. Tahun lalu, pelanggan telepon CDMA di Indonesia meningkat dua kali lipat menjadi 14,4 juta pelanggan dari hanya 7,8 juta pada 2006. Meski, harus diakui, pertumbuhan tinggi pelanggan CDMA di Indonesia terkait dengan jenis layanan telepon tetap nirkabel (FWA).

Begitu pula dengan pengguna layanan akses data atau internet sedang mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan. Pengguna akses data internet per tahun mengalami peningkatan dari tahun 1998 sampai dengan 2008 dari 512 ribu orang pemakai sampai dengan pada tahun 2007 mengalami peningkatan yang sangat signifikan sebesar 25 juta orang pemakaian internet. Pada tahun 2008 mengalami peningkatan pelanggan internet sejumlah 2,4 juta orang sedangkan pemakai internet pun meningkat sebesar 30 juta orang pengguna internet. Ini membuktikan masyarakat indonesia semakin mengerti akan kegunaan internet untuk keperluan sehari-hari khususnya untuk mendapatkan berbagai informasi dengan mudah dan cepat.

Selain karena prospek kedepan yang menguntungkan, adanya regulasi pemerintah yang membuka persaingan industri telekomunikasi menjadi semakain competitive. Sejak berlalunya undang- undang telekomunikasi ( UU no.36 /1999 ). Pada September 2000, serta diberlakukannya liberalisasi industri telekomunikasi khususnya komunikasi seluler oleh pemerintah Indonesia pada tahun 1995, persaingan di industri tersebut mulai terbuka. Hal ini ditandai dengan terbentuknya perusahaan-perusahaan atau operator-operator penyedia layanan telekomunikasi baru sehingga membawa perubahan besar terhadap bentuk pasar industri telekomunikasi dari monopoli market kearah competitive market. Pasar yang

Page 3: Marketing audit HiTech Smart Telecom

competitive, memaksa para operator agar dapat menunjukkan dan memberikan keunggulan competitive yang dimilikinya kepada pelanggan dan konsumen dan berlomba-lomba untuk memeperebutkan pasar..

Bermunculannya para pemain baru di industri seluler Indonesia, menimbulkan persaingan ketat diantara para pemainnya ketatnya persaingan membuat operator lama harus lebih waspada jangan sampai pasar yang telah mereka miliki berpindah ke operator lain.

Perusahaan telekomunikasi yang mampu bertahan dalam menghadapi segala permasalahan yang ada dan mampu memenangkan persaingan bisnis ini adalah mereka yang mampu membaca peluang pasar dengan melayani dan memenuhi apa yang menjadi kebutuhan dan keinginan pelanggan. Dan perusahaan yang berhasil mencapai tujuannya sangat dipengaruhi oleh kemampuan perusahaan dalam memasarkan layanan telekomunikasi yang ditawarkan. Adalah tugas dari fungsi pemasaran untuk jeli membaca setiap peluang yang ada dalam memenuhi kebutuhan pelanggan serta memasarkan produk layanannya.

Fungsi pemasaran bisa dikatakan sebagai ujung tombak dari keberhasilan perusahaan tersebut. Setiap perusahaan menginginkan tiap produk layanan yang dihasilkannya dapat terjual dalam jumlah besar dan dengan tingkat harga yang memberi keuntungan. Melalui produk layanan yang dijualnya inilah perusahaan dapat mempertahankan kehidupannya atau menjaga kestabilan usaha serta untuk dapat berkembang. Oleh karenanya, tiap perusahaan merencanakan kegiatan pemasaran produk layanannya, seperti keputusan mengenai layanan yang dibuat, pangsa pasarnya, harga, serta promosinya, jauh sebelum layanan itu diproduksi hingga pada layanan tersebut dinikmati oleh user akhir.

Kegiatan pemasaran adalah kegiatan yang berorientasi pada kepuasan pelanggan, sebab tujuan akhir dari konsep, kiat dan strategi pemasaran adalah kepuasan pelanggan sepenuhnya (Total Customer Statisfaction). Dengan terpenuhinya kebutuhan dan kepuasan pelanggan maka akan memberi nilai tambah pada perusahaan yang pada akhirnya akan memberikan kontribusi pada peningkatan laba perusahaan. Oleh karenanya perusahaan perlu mengarahkan kegiatan usahanya untuk menghasilkan layanan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan yang dapat memberikan kepuasan pelanggan. Keberhasilan ini ditentukan oleh ketepatan layanan yang dihasilkan perusahaan dalam rangka memberikan kepuasan kepada target atau sasaran konsumen yang ditentukan.

Fungsi pemasaran (marketing) harus dilaksanakan secara efisien, ekonomis dan efektif untuk mencapai suatu kondisi perusahaan yang sehat. Menurut Tunggal (1992:22), suatu program pemasaran yang efisien dalam design (an efficient marketing program) adalah suatu program dimana strategi dan rencana pemasaran dapat memberikan kesempatan untuk tingkat performa yang tinggi, sedangkan suatu program pemasaran yang efisien dalam implementasi (an implementation efficient program) adalah program pemasaran yang dilaksanakan sedemikian rupa sehingga dapat mencapai suatu proporsi yang tinggi dari potensinya dengan biaya yang dapat diterima. Efisiensi design dan efisiensi implementasi dari suatu program pemasaran perusahaan dapat diukur melalui suatu audit pemasaran (marketing audit)

Audit pemasaran (marketing audit) merupakan bagian dari pengendalian internal yang mengaudit operasional perusahaan. Hal yang penting dalam pelaksanaanaudit adalah menemukan masalah dan meyakinkan ketaatan (compliance) terhadap peraturan atau standar-standar yang berlaku di perusahaan sehingga diharapkan perusahaan dapat mengontrol fungsi yang dimaksud secara maksimal, dalam hal ini fungsi pemasaran.

Page 4: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Hasil dari audit ini digunakan oleh manajemen puncak sebagai masukan dalam proses pengambilan keputusan. Fungsi utamaaudit pemasaran (marketing audit) adalah untuk menguji dan menilai tujuan dan kebijakan pemasaran yang akan mengarahkan perusahaan, sehingga merupakan alat bagi manajer pemasaran untuk dapat mendeteksi dan mengungkapkan permasalahan yang dihadapi. Siagian (2000:179) menyimpulkan audit pemasaran sebagai alat peninjau dan penilain yang menyeluruh atas fungsi pemasaran untuk membantu mengungkapkan permasalahan dalam bidang pemasaran.

PT Smart Telecom merupakan bagian dari perusahaan Sinarmas Group, Smart Telecom menyediakan sebuah layanan selular terdepan, inovatif, bernilai lebih dengan kualitas mengagumkan dengan menggunakan teknologi CDMA2000 1X EVDO REV-A yang memungkinkan komunikasi seluler dengan suara yang jernih dan akses data berkecepatan tinggi kepada masyarakat Indonesia. Untuk mencapai visi tersebut, Smart Telecom berkomitmen untuk membangun jaringan berkualitas dunia di tanah air, membangun organisasi yang berbasis pada pelanggan, fleksibel dan cepat, serta memberikan nilai lebih pada jumlah uang yang dikeluarkan pelanggan dan menjembatani teknologi digital. Juga dalam mencapai visi tersebut, Smart Telecom baru tiga tahun berkompetisi dalam industry telekomunikasi ini, terus-menerus melakukan berbagai strategi pemasaran. Mulai dari paket bundling hingga yang terbaru memberikan alamat email: [email protected], hingga bulan Juni tahun ini pelanggan Smart Telecom telah mencapai 1,9 juta dibandingkan dengan bulan Juni tahun 2008 yang baru mencapai 115 ribu pelanggan.

Dengan pencapaian Smart Telecom tersebut dan latar belakang yang telah dipaparkan di atas, maka kami mengambil topik mengenai bidang audit pemasaran pada perusahaan PT Smart Telecom yang bergerak dalam industry telekomunikasi. Untuk itu judul makalah ini adalah AUDIT PEMASARAN PT SMART TELECOM TAHUN 2008.

1.2. TUJUANTujuan dari pembahasan marketing audit adalah sebagai berikut:1. Mengetahui masalah yang sedang dan atau yang akan dihadapi oleh PT.Smart Telecom2. Untuk mengetahui strategi yang akan diambil untuk meningkatkan kinerja pemasaran perusahaan.

1.3. PROFIL PERUSAHAAN1.3.1. Deskripsi Singkat

Smart Telecom didirikan bulan September 2007 dan merupakan anak perusahaan dari Sinar Mas Group. Produk dan layanan dari Smart antara lain paket prabayar, pascabayar, strategic account, Smart JUMP, layanan internasional, dan mobbile commerce.

Page 5: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Visi : Memberikan para pelanggan sebuah layanan selular terdepan, inovatif, bernilai lebih dengan kualitas mengagumkan, sekaligus menghargai karyawan, rekanan dan para pemegang saham.

Misi : Membangun kualitas jaringan di tanah air dan dunia, Membangun organisasi yang berbasis pada pelanggan, fleksibel dan cepat, dan Memberikan nilai lebih pada jumlah uang yang dikeluarkan pelanggan dan menjembatani teknologi digital.

Slogan : Hebat.Hemat.Website : www.smart-telecom.co.id

1.3.2. Sejarah Pendirian

Smart Telecom didirikan bulan September 2007 dan merupakan anak perusahaan dari Sinar Mas Group. Smart Telecom hadir untuk memberikan sebuah layanan selular terdepan, inovatif, bernilai lebih dengan kualitas mengagumkan dengan menggunakan teknologi CDMA2000 yang memungkinkan komunikasi seluler dengan suara yang jernih dan akses data berkecepatan tinggi kepada masyarakat Indonesia.

Untuk mencapai visi tersebut, Smart Telecom berkomitmen untuk membangun jaringan berkualitas dunia di tanah air, membangun organisasi yang berbasis pada pelanggan, fleksibel dan cepat, serta memberikan nilai lebih pada jumlah uang yang dikeluarkan pelanggan dan menjembatani teknologi digital.

1.4. LINGKUP AUDIT

Lingkup yang diaudit dalam suatu perusahaan antara lain:1. strategi pemasaran perusahaan yang dijalankan saat ini2. kondisi internal perusahaan saat ini3. kesesuaian strategi pemasaran saat ini dengan kondisi internal perusahaan4. kondisi eksternal perusahaan saat ini5. kesesuaian strategi pemasaran saat ini dengan kondisi eksternal perusahaan6. penyempurnaan strategi pemasaran untuk masa yang akan datang

Page 6: Marketing audit HiTech Smart Telecom

1.5. KEGUNAAN

Kegunaan penulisan laporan tugas mata kuliah Pemasaran Jasa Telekomunikasi ini antara lain sebagai berikut:1. Memberikan evaluasi yang independen dan tidak bias terhadap program-program pemasaran, termasuk strategi, penawaran, dan kreativitas

suatu perusahaan2. Dapat mengidentifikasi area-area yang dibutuhkan dalam meningkatkan dan menghasilkan saran-saran dan ide-ide yang spesifik serta cara

memperbaiki3. Memberikan ide-ide baru yang segar, teknik-teknik, dan new direction pada masa datang4. Membantu perusahaan secara periodik dalam menganalisis upaya pemasaran, meng-create serta merevisi pendekatan pemasaran untuk

mendapatkan hasil yang lebih baik

1.6. SISTEMATIKA PEMBAHASANBab I PendahuluanPada bab ini akan diuraikan latar belakang, tujuan, profil perusahaan, lingkup audit, dan kegunaan pembahasan.

Bab II Identifikasi Strategi Pemasaran yang Telah Dijalankan oleh Perusahaan Saat IniDalam bab ini akan diuraikan mengenai sasaran pemasaran, target market, brand equity & brand positioning strategy, marketing mix strategi, sales strategi, kinerja perusahaan saat ini, jumlah pelanggan, pangsa pasar, pendapatan, dan profitability perusahaan.

Bab III Identifikasi Kondisi Internal Perusahaan Saat IniPada bab ini akan diuraikan mengenai, sumber daya yang dimiliki perusahaan, sumber daya keuangan, sumber daya manusia, sumberdaya teknologi, proses bisnis perusahaan pada saat ini, proses produksi, proses pemasaran, proses pelayanan dan retensi pelanggan, proses R&D, struktur organisasi unit permasaran saat ini, dan kekuatan perusahaan dibandingkan dengan pesaing.

Bab IV Audit Kesesuaian Strategi Pemasaran Saat Ini dengan Kondisi Internal Perusahaan Dalam bab ini akan diuraikan mengenai kesesuian strategi dengan sumber daya yang dimiliki perusahaan, kesesuaian strategi dengan proses bisnis perusahaan pada saat ini, kesesuaian strategi dengan struktur organisasi unit permasaran saat ini, dan penilaian kesesuaian strategi secara keseluruhan dengan kondisi internal perusahaan.

Page 7: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Bab V Identifikasi Kondisi Eksternal Perusahaan Saat IniPada bab ini akan diuraikan mengenai kondisi lingkungan makro (Politik-Ekonomi-Sosial-Teknologi), kondisi struktur industri dan struktur pasar, ukuran pasar dan pertumbuhannya, serta peta kebutuhan, keinginan, dan ekspektasi pelanggan.

Bab VI Identifikasi Kesesuaian Strategi Pemasaran Saat Ini dengan Kondisi Eksternal PerusahaanDalam bab ini akan dijelaskan mengenai kesesuaian strategi dengan kondisi lingkungan makro, kesesuaian strategi dengan kondisi struktur industri dan struktur pasar, kesesuaian strategi dengan ukuran pasar dan pertumbuhannya, kesesuaian strategi dengan peta kebutuhan, keinginan, dan ekspektasi pelanggan, serta penilaian kesesuaian strategi secara keseluruhan dengan kondisi eksternal perusahaan.

Bab VII Identifikasi Kelemahan-Kelemahan dari Strategi Pemasaran Saat IniPada bab ini akan diuraikan mengenai kelemahan dalam sales strategi, kelemahan dalam marketing mix, kelemahan dalan brand equity dan brand positioning, kelemahan dalan segmentasi, dan kekurangan dalam penetapan sasaran pemasaran.

Bab VIII Rumusan Pernyempurnaan Strategi Pemasaran untuk Periode yang Akan DatangDalam bab ini akan diuraikan mengenai usulan sasaran pemasaran, usulan target market, usulan penyempurnaan brand and equity & brand positioning strategy, usulan penyempurnaan marketing mix strategi, dan usulan sales strategi.

Bab IX Lampiran

Page 8: Marketing audit HiTech Smart Telecom

BAB IIIDENTIFIKASI STRATEGI PEMASARAN PERUSAHAAN

1.1. SASARAN PEMASARANVisi PT Smart Telecom memberikan layanan selular terdepan, inovatif, bernilai lebih dengan kualitas mengagumkan dengan menggunakan teknologi CDMA2000 1X EVDO REV-A yang memungkinkan komunikasi seluler dengan suara yang jernih dan akses data berkecepatan tinggi kepada masyarakat Indonesia.

Misi PT Smart Telecom berkomitmen untuk membangun jaringan berkualitas dunia di tanah air, membangun organisasi yang berbasis pada pelanggan, fleksibel dan cepat, serta memberikan nilai lebih pada jumlah uang yang dikeluarkan pelanggan dan menjembatani teknologi digital.

Jadi sesuai dengan visi misi tersebut, sasaran pemasaran PT Smart adalah masyarakat Indonesia pada umumnya untuk memberikan layanan seluler yang berteknologi terdepan, berinovasi tinggi dengan kualitas terbaik mengunakan teknologi terbaru, sehingga memungkinkan komunikasi seluler dan akses data dengan kualitas tinggi, dengan harga yang terjangkau.

1.2. TARGET MARKET

Strategi Deskripsi Pertimbangan

Segmentasi

Kriteria Terdiri dari: Segmen Individu Segmen Korporat

Jumlah pengguna layanan seluler yang sangat besar Jumlah pelanggan yang membutuhkan akses voice

dan data ke luar negeri yang cukup besar

Dasar Geografis – mencakup kota-kota di Pulau Sumatera, Jawa, dan Bali

Psikografis – gaya hidup yang dinamis dan

Kesiapan infrastruktur Pasar potensial yang belum digarap Masyarakat yang membutuhkan layanan dengan

Page 9: Marketing audit HiTech Smart Telecom

membutuhkan informasi dimanapun kapanpun Prilaku – masih sensitif terhadap harga namun juga

cukup memperhatikan kualitas layanan

tarif murah dan kualitas yang baik

Targetting

Pola Konsentrasi Segmen Tunggal Untuk memperoleh posisi yang kuat dan mengetahui kebutuhan segmen dengan jelas

Strategi Concentrated Marketing Terkonsentrasi pada middle-low customer

Positioning

Slogan “Hebat.Hemat” Berusaha menyediakan layanan seluler dan data dengan kualitas baik dan dengan harga yang murah.

SegmentasiSegmentasi pasar adalah tindakan mengidentifikasi dan membentuk kelompok pembeli yang berbeda yang mungkin meminta produk dan /

atau strategi pemasaran sendiri. Jadi kunci utama dalam melakukan segmentasi adalah melihat pasar secara kreatif sehingga kita menemukan peluang – peluang pasar baru.

Kriteria Segmentasio Segmen Bisnis / Corporate

Smart berusaha untuk melayani pelanggan korporat dengan menyediakan layanan Strategic Account. Smart juga menyediakan pelayanan yang berfungsi sebagai konsultan dalam memberikan solusi terbaik bagi berbagai masalah telekomunikasi yang dihadapi oleh pelanggan korporat.

o Segmen IndividuSegmen ini terdiri dari pelanggan individu yang melakukan aktivasi di kota-kota di Pulau Jawa, Sumatera, dan Bali.

Dasar SegmentasiSegmentasi dapat dilakukan secara geografi, demografi, psikografi dan prilaku konsumen itu sendiri.

Page 10: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Targeting

Pola TargetingSmart dalam memilih segmen pasar menggunakan pola konsentrasi segmen tunggal, yaitu kalangan menengah bawah. Tujuannya melalui pasar yang terkonsentrasi, Smart akan memperoleh posisi yang kuat dalam segmen tersebut dan mendapatkan pengetahuan yang kuat tentang kebutuhan segmen tersebut.

Strategi TargetingSmart dalam melakukan targeting, menggunakan strategi Concentrated Marketing, yaitu melakukan strategi targeting dengan melakukan konsentrasi pada satu segmen saja, yaitu kalangan menengah bawah .

PositioningPositioning merupakan upaya untuk menciptakan citra produk dan nilai di benak atau pikiran para konsumen berupa slogan, logo dan merk

lainnya, sehingga segmen konsumen mengerti dan mengetahui dimana perusahaan (produk) tersebut berada diantara para pesaing. Smart sebagai salah saru provider CDMA yang baru berdiri di Indonesia memiliki positioning sebagai berikut: PT Smart Telecom sebagai perusahaan yang bergerak di bidang penyediaan jasa layanan telekomunikasi yang dinamis dan ekonomis. Ini berarti, Smart Telecom akan secara konsisten berusaha untuk terus mengembangkan diri sebagai operator CDMA yang mampu menyediakan layanan dengan kualitas baik dan tarif yang murah.

1.3. BRAND EQUITY DAN BRAND POSITIONING1.3.1. Brand Equity

Ekuitas merek adalah nilai tambah (incremental utility) suatu produk yang diberikan melalui nama mereknya. Bagi perusahaan, ekuitas merek penting untuk memberikan diferensiasi yang mampu menciptakan keunggulan kompetitif berdasarkan persaingan non harga. Smart Telecom beranggapan berapapun uang yang telah dikeluarkan jangan dipandang sebagai sebuah pengeluaran tapi sebagai investasi agar konsumen mengetahui, merasakan, mengingat, mempercayai,dan berpikir tentang merek, untuk itu konsumen akan memutuskan, berdasarkan kepercayaan dan sikap mereka terhadap merek.

Pada Smart Telecom, perusahaan berusaha untuk membangun ekuitas merek dengan mendesain nama merek, logo, symbol, slogan, kemasan, dan lain sebagainya untuk memaksimalkan brand awarness di masyarakat. Selain itu Smart juga mencoba memadukan pull dan

Page 11: Marketing audit HiTech Smart Telecom

push strategy untuk menjangkau baik distribusi maupun konsumen, dikarenakan push strategy hanya menjangkau distribusi, sedangkan pull strategy mampu menjangkau konsumen. Dalam implementasinya, Smart Telecom belum mempunyai ekuitas merek yang besar dikarenakan Smart Telecom masih merupakan perusahan yang baru dalam bisnis telekomunikasi, namun dalam perkembangannya Smart Telecom akan terus berusaha membangun ekuitas mereknya melalui berbagai macam strategi pemasarannya.

1.3.2. Brand PositioningPositioning merupakan upaya untuk menciptakan citra produk dan nilai di benak atau pikiran para konsumen berupa slogan, logo dan

merk lainnya, sehingga segmen konsumen mengerti dan mengetahui dimana perusahaan (produk) tersebut berada diantara para pesaing. Smart Telecom sebagai salah satu provider CDMA di Indonesia memiliki slogan yang bertujuan untuk menanamkan image keberadaan Smart di mata konsumen.

Berikut contoh slogan positioning Smart Telecom: “Hebat.Hemat”. Slogan ini sekaligus menegaskan positioning Smart sebagai sebuah provider CDMA yang mampu menyediakan layanan dengan tarif murah sekaligus dapat menjaga kualitas layanannya dengan baik sehingga mampu bersaing dengan provider CDMA lainnya.

1.4. MARKETING MIXBauran pemasaran adalah kumpulan dari variabel-variabel pemasaran yang dapat dikendalikan yang digunakan oleh suatu badan usaha untuk

mencapai tujuan pemasaran dalam pasar sasaran. (Marketing Management:1997). Adapun variabel yang tergabung dalam bauran pemasaran adalah variabel product, price (harga), place (tempat), promosion (promosi), people (orang), process (proses), physical evidence (bukti fisik), serta productivity and quality.

1.4.1. ProductProduct merupakan keseluruhan konsep obyek atau proses yang memberikan sejumlah nilai manfaat bagi konsumen. Yang perlu

diperhatikan dalam product adalah konsumen tidak hanya membeli fisik dari product itu saja tetapi membeli benefit dan value dari product itu yang disebut “The offer”, terutama pada product jasa yang kita kenal tidak menimbulkan kepemilikan fisik kepada konsumen.

Core product dari Smart Telecom adalah layanan telekomunikasi. Berikut adalah produk yang ditawarkan Smart Telecom:a. Paket Prabayar: layanan seluler dengan tarif yang sangat terjangkau dan ditujukan bagi pelanggan yang tidak ingin terbebani tagihan

bulanan.b. Paket Pascabayar: layanan seluler yang memudahkan pelanggannya untuk membayar tagihannya di akhir bulan.

Page 12: Marketing audit HiTech Smart Telecom

c. Strategic Account: layanan telekomunikasi seluler untuk segmen korporat.d. Smart JUMP: layanan akses wireless internet broadband dengan kecepatan tinggi.e. Layanan Internasional: layanan komunikasi ke luar negeri dengan tarif hemat.f. Mobile Commerce: layanan yang memungkinkan pelanggan selular melakukan aktifitas transaksi keuangan melalui ponsel dan jaringan

selular.Melihat kecenderungan meningkatnya tren akses internet dan mulai menurunnya perkembangan layanan voice dan text, Smart mengeluarkan

Smart JUMP sebagai jawaban atas trend permintaan pasar akan pemanfaatan dan penggunaan data via internet dalam komunikasi global yang terus meningkat. Layanan Smart JUMP menggunakan modem wireless CDMA (Code Division Multiple Access) contoh: Axesstel MV140B yang didukung teknologi terkini EVDO Rev-A. Teknologi ini baru pertama kali diterapkan di Indonesia sehingga pada peluncurannya tercatat di MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia) dalam kategori "yang pertama" di Indonesia, sebagai "Operator Telekomunikasi CDMA Pertama Yang Meluncurkan Teknologi EV-DO (Evolution Data Only) Rev.A untuk Telekomunikasi Nirkabel Secara Komersial".

Smart Telecom mengunggulkan Smart JUMP dengan strategi bundlingnya dengan ponsel ZTE, Haier, dan Nokia. Hasilnya strategi ini mampu meningkatkan trafik data Smart, selain itu ponsel Smart yang dapat berfungsi sebagai modem internet pun ikut laris manis di pasaran.

1.4.2. Price

Strategi harga merupakan strategi yang dijalankan perusahaan untuk menentukan jumlah uang yang harus dibayarkan konsumen guna mendapatkan barang tersebut. Strategi harga meliputi: daftar harga, potongan, dan syarat pembayaran.

a. Faktor Internal yang mempengaruhi Penetapan HargaMarket Share Leadership yaitu menetapkan harga yang rendah agar dapat menjadi pemimpin pasar (market leader). Smart menetapkan tarif yang murah bahkan terkadang lebih murah dari provider CDMA lainnya, hal ini dilakukan agar Smart dapat meraih pelanggan yang lebih banyak dari target pasar mereka, yaitu kalangan menengah bawah.

b. Faktor External yang mempengaruhi Penetapan Harga

Page 13: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Struktur pasar (oligopoli competition), dimana ada beberapa perusahaan yang menawarkan produk yang sejenis. Dalam dunia bisnis telekomunikasi CDMA ada cukup banyak provider yang ikut terlibat, namun tiap perusahaan dikarenakan adanya perang tarif, tiap provider ini berlomba untuk memberikan tarif murah agar dapat menjaring banyak pelanggan, namun tarif murah yang ditetapkan provider tidak boleh menyalahi aturan yang ditetapkan oleh BRTI sebagai pembuat regulasi.

c. Pendekatan Penetapan Harga“Competition Based Approach”, Smart dalam menetapkan tarif menggunakan pendekatan yang mengikuti harga yang sudah ditetapkan oleh pesaing.

d. Strategi Penetapan HargaSmart menggunakan strategi Market Penetration yaitu menetapkan tarif yang rendah untuk menarik lebih banyak pelanggan dan bila berhasil akan menghasilkan market share yang lebih besar

1.4.3. Place Strategi distribusi merupakan strategi yang ditempuh perusahaan untuk menjadikan produknya dapat diperoleh dan tersedia bagi

konsumen sasaran. Unsurnya berupa saluran distribusi, bentuk transportasi, tingkat persediaan dan lokasi penyalur. Untuk lokasi gerainya Smart mendirikan gerainya di tempat-tempat yang sangat strategis seperti di pusat perbelanjaan elektronik

ataupun di ruko yang terletak di jalan utama. Hal ini dilakukan karena Smart merupakan jenis jasa yang memiliki jenis interaksi ‘Konsumen mendatangi perusahaan’ jadi di sini lokasi sangatlah penting dan perusahaan harus memilih tempat yang dekat dengan konsumen sehingga mudah dijangkau.

1.4.4. PromotionStrategi promosi merupakan strategi yang dijalankan perusahaan untuk mengkomunikasikan manfaat perusahaan agar membeli

produknya. Dalam kebijakan promosi ini yang menjadi perhatian utama adalah hal-hal yang berkaitan dengan periklanan, promosi penjualan, dan publisitas.

Strateg promotional mix yang diterapkan oleh Smart adalah advertising, sales promotion, dan internet. Advertising melalui televisi dan koran ataupun majalah mampu memberikan image lebih cepat dan lebih tepat waktu. Promosi melalui sales person contohnya adalah

Page 14: Marketing audit HiTech Smart Telecom

menempatkan tenaga-tenaga penjual Smart di pusat-pusat perbelanjaan. Melalui internet, dengan menyediakan fasilitas panduan setting dan informasi lainnya mengenai tarif dan promosi yang sedang berlaku di www.Smart-telecom.co.id

1.4.5. PeoplePeople yang berfungsi sebagai service provider sangat mempengaruhi kualitas jasa yang diberikan. Keputusan dalam people untuk

mencapai kualitas berhubungan dengan seleksi, training, memotivasi dan manajemen sumber daya manusia. Pentingnya people dalam memberikan pelayanan berkualitas berkaitan dengan internal marketing. Internal marketing adalah interaksi antara setiap karyawan dan tiap departemen dalam satu perusahaan, ini bisa disebut juga internal customer. Ada 4 kriteria pengaruh aspek people yang mempengaruhi konsumen:

a. Contactors- berinteraksi langsung dengan konsumen dalam frekuensi yang cukup sering- sangat mempengaruhi keputusan konsumen untuk membeli. Misalnya para sales person Smart.

b. Modifier- mereka cukup sering berhubungan dengan konsumen- tetapi tidak secara langsung mempengaruhi konsumen. Misalnya resepsionis di kantor ataupun di gerai Smart.

c. Influencers- mereka ini tidak secara langsung kontak dengan konsumen- tetapi mempengaruhi kosumen dalam keputusan untuk membeli misalnya tim kreatif pembuatan iklan Smart.

d. Isolateds- tidak sering bertemu dengan konsumen dan juga- tidak secara langsung ikut serta dalam Marketing mix. Misalnya karyawan Smart bagian administrasi penjualan di gerai-gerai Smart.

1.4.6. ProcessProses merupakan gabungan semua aktifitas, umumnya terdiri dari prosedur, jadwal pekerjaan, mekanisme, dan hal-hal rutin sampai

jasa dihasilkan dan disampaikan kepada konsumen.Smart menggunakan strategi ‘Increased Complexity’ yaitu strategi penetrasi pasar dengan cara menambah jasa/layanan atau

memperluas jasa/layanan yang sudah ada, keuntungan dari strategi ini yaitu dapat lebih efisien dan memaksimalkan pendapatan.

Page 15: Marketing audit HiTech Smart Telecom

1.4.7. Physical EvidenceMerupakan lingkungan fisik tempat jasa diciptakan dan langsung berinteraksi dengan konsumen. Dua tipe Physical Evidence:

a. Essential Evidence: merupakan keputusan-keputusan yang dibuat oleh manajemen Smart tentang desain dan layout dari ruang, gedung dan lainnya.

b. Peripheral Evidence: merupakan nilai tambah yang bila berdiri sendiri tidak berarti apa-apa. Jadi hanya berfungsi pelengkap, namun peranannya penting dalam proses produksi jasa. Contoh: starter pack Smart.

1.4.8. Producivity and QualityProduktivitas adalah sejauhmana efisiensi masukan-masukan layanan ditransformasikan ke dalam hasil-hasil layanan yang dapat menambah nilai bagi pelanggan, sedangkan kualitas adalah derajat suatu layanan yang dapat memuaskan pelanggan karena dapat memenuhi kebutuhan, keinginan,dan harapan konsumen. Smart meningkatkan kualitas melalui peningkatan kekuatan sinyal dan jaringan layanan datanya. Smart juga meningkatkan jaringan CDMA nya ke level CDMA2000 1x EV-DO merupakan teknologi yang optimal untuk mendeliver layanan high speed wireless data pada terminal mobile dan fixed yang menggunakan dedicated carrier dengan bandwidth 1.25 MHz

1.1. SALES STRATEGI

Sales strategi sangat penting dilakukan untuk menambah jumlaha pelanggan baru. Dalam hal ini Smart Telecom melalukan beberapa macam strategi penjualan, antara lain :

1. Melakukan Bundling HP.Bundling Hp merupakan hal yang sangat biasa dilakukan oleh operator telekomunikasi. Namun dalam hal ini, Smart melakukan bundling dengan perusahaan Haier dan Blackberry. Smart melakukan bundling dengan Haier D1200p. Mengapa dipilih Haier D1200p karena hape ini merupakan yang hemat dan dilengkapi dengan fitur hebat. Paket ini diberi harga 289 ribu yang meliputi kartu perdana pulsa 10.000 dan masa aktif 30 hari, akan mendapatkan akses data 12 gigabyte selama enam bulan, yang akan diberikan secara bertahap, 2 gigabyte untuk satu bulan selama enam

Page 16: Marketing audit HiTech Smart Telecom

bulan berturut-turut. Dengan bonus akses internet yang diperoleh pelanggan mencapai 12 Gigabyte dalam enam bulan, setara subsidi Rp 3,3 jutaan. BLACKBERRY. Selain melakukan bundling dengan Haier, Smart juga melakukan Bundling dengan Blackberry. mart melihat bahwa potensi pasar pengguna data sedang tumbuh dengan pesat. Maka Smart optimis bahwa blackberry ini akan dapat bersaing dengan competitor lainnya.

2. Smart Telecom mengeluarkan Netbook SmartSmart melakukan sebuah inovasi dalam sales strategi yang competitor lain belum melakukannya, yakni mengeluarkan Netbook. Dalam pengadaan Netbook ini, Smart bekerja sama dengan Haier mobile. Netbook ini telah dilengkapi dengan modem internet Smart. Selain itu, spesifikasi yang tersedia dalam Netbook ini antara lain : prosesor Intel Atom, OS Windows XP, kamera web 1,3 megapiksel dan harddisk 160 gigabyte. Harga yang ditawarkan yaitu dibawah Rp 5.000.000.

3. Smart Telecom memberikan Tiket Ocean Park Smart Telecom memberikan Tiket Ocean Park bagi customer yang melakukan isi ulang pulsa, pembelian paket prabayar maupun paket pascabayar. Tiket Ocean Park dapat diperoleh dengan cara pengisian pulsa senilai Rp 100.000 . ini berlaku untuk pulsa dengan nominal Rp 50.000 dan Rp 100.000, pengisian pulsa ini dapat dilakukan secara elektronik maupun fisik. Pulsa elektronik hanya berlaku di ATM BCA dan Mandiri, sedangkan untuk Voucher pulsa secara fisik dapat diperoleh di gerai-gerai Smart di jabodetabek. Bagi pembelian paket prabayar dan pascabayar juga akan mendapatkan tiket Ocean Park. Paket Prabayar hanya berlaku bagi produk bundling Handphone Haier D1100P dan D1200P dan bundling semua tipe ZTE. Untuk pascabayar terdiri dari paket langganan Rp 99.000/bulan dengan Handphone Haier D1100P, paket

langganan Rp 250.000/bulan dengan handphone Nokia 6275i, dan nomor cantik Pascabayar dengan minimum pemakaian Rp 25.000/bulan. Dengan melakukan pembelian Smart JUMP paket Prabayar Rp 689.000 atau paket pascabayar Rp 189.000, customer juga akan mendapatkan tiket voucher Ocean Park.

1.2. KINERJA PERUSAHAAN SAAT INI

Page 17: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Kinerja perusahaan saat ini telah cukup maksimal, hal ini bisa dilihat dari perkembangan Smart dari tahun 2008 ke tahun 2009. Smart sendiri diluncurkan pada tahun 2008 dan telah banyak yang dilakukan untuk memajukan perusahaan. Hal ini dapat dilihat dari indikatornya berupa jumlah customer, pendapatan maupun profit dan jumlah BTS.

1. Jumlah customer Smart Telecom mengalami pertumbuhan sebesar 26,67% dari jumlah pelanggan tahun 2008. namun, bila dikaji lebih lanjut pertumbuhan pada kuartal pertama tahun 2009 sebesar 60% bila dibandingkan pada kuartal pertama pada tahun 2008. pada tahun ini Smart telecom ini menargetkan peningkatan pelanggan sebesar 2-3 juta pelanggan.

jumlah pelanggan

0

200000

400000

600000

800000

1000000

1200000

1400000

1600000

1800000

2000000

Q1 2008 Q4 2008 Q1 2009

jumlah pelanggan

2. Pendapatan yang meningkat. Seiring jumlah pelanggan yang meningkat maka pendapatan juga mengalami peningkatan. saat ini ARPU Smart mencapai kisaran 20 ribu hingga 25 ribu rupiah. Sehingga pendapatan Smart saat ini sebesar 47,5 Miliar. Dibandingkan tahun lalu sebesar 37,5 Miliar. Terjadi peningkatan sebesar 10 Miliar.

2. Pembangunan jumlah BTSJumlah BTS Smart Telecom saat ini adalah 1300 BTS siap digunakan dan 200 BTS dalam proses pengerjaan. 90% BTS ini merupakan milik Smart Telecom. Untuk pulau jawa sendiri direncanakan 1700 BTS. Coverage dari Smart Telecom antara lain : pulau jawa yang mencakup kota-kota di Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur ; Bali ; Sumatera ; Sulawesi ; dan Kalimantan.

Page 18: Marketing audit HiTech Smart Telecom

1.2.1. Jumlah Pelanggan

Awal 2008 Akhir 2008 Q1 2009

Pelanggan Smart 250.000 pelanggan 1.500.000 pelanggan 1.900.000 pelanggan

Pelanggan Seluler 52 juta 91 juta 117 juta

Berdasarkan tabel diatas bisa dilihat bahwa pelanggan Smart mengalami peningkatan dari tahun 2008 ini. Pada kuartal pertama tahun 2009 ini terjadi peningkatan sebesar 400.000 pelanggan. bila dibandingkan pada kuartal pertama tahun 2008 maka mengalami peningkatan sebesar 60%. Dan bila dibandingkan dengan jumlah keseluruhan pada akhir 2008 maka jumlah pelanggan S mart telah mengalami pertumbuhan sebesar 26.67% dibandingkan tahun 2009. namun Smart ini menargetkan pelanggan sebesar 2-3 juta pelanggan hingga akhir 2009. Berdasarkan tabel diatas maka terjadi pertumbuhan pelanggan telepon seluler sebesar 28,57 % atau sebesar 26 juta pelanggan.

Page 19: Marketing audit HiTech Smart Telecom

1.2.2. Pangsa Pasar

Operator Jumlah PelangganTelkomsel 67.000.000 pelangganIndosat 33.500.000 pelangganXL 24.900.000 pelangganTelkom Flexi 13.000.000 pelangganBakrie Telecom 9.000.000 pelangganMobile-8 3.100.000 pelangganAxis 3.000.000 pelangganHutchinson pt 3.200.000 pelangganSampoerna telecom 280.000 pelangganSmart 1.900.000 pelanggan

market share telekomunikasi

telkomsel

indosat

XL

Telkom Flexi

Bakrie Telecom

Mobile-8

axis

Hutchinson pt

Sampoerna telecom

SMART

Berdasarkan grafik diatas maka dapat dilihat bahwa pangsa pasar Smart Telecom dalam pasar telekomunikasi seluler hanya 1,6239%.

Page 20: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Market share untuk pasar CDMA

Operator CDMA Jumlah pelangganTelkom Flexi 13.000.000 pelangganBakrie Telecom 9.000.000 pelangganMobile-8 3.100.000 pelangganSampoerna Telecom 280.000 pelangganSmart 1.900.000 pelanggan

market share CDMA

Telkom Flexi

Bakrie Telecom

Mobile-8

Sampoerna Telecom

SMART

Berdasarkan grafik diatas diperoleh keterangan bahwa pangsa pasar Smart Telecom dalam pasar telekomunikasi CDMA sebesar 6,96% .

1.2.3. Pendapatan dan Profitability PerusahaanPendapatan yang telah dicapai Smart Telecom hingga tahun 2009 ini sebesar Rp 47,5 Miliar. Hal ini diperoleh dari ARPU pelanggan

sebesar 20.000 hingga 25.000 perbulan. Berdasarkan perhitungan antara selisih dari pendapatan tahun 2008 dengan tahun 2009 maka Smart mendapat peningkatan sebesar 10 Miliar. Namun, peningkatan itu bukan lantas menjadi profit, karena Smart merupakan perusahaan baru sehingga peningkatan pendapatan yang terjadi ini dialokasiakan untuk pengembangan jaringan maupun jasa. Smart telecom sendiri menggunakan Capex sebesar 3 Trilyun pada saat pertama kali didirikan. Capex ini digunakan sebagai modal pembangunan BTS.

Page 21: Marketing audit HiTech Smart Telecom

BAB IIIIDENTIFIKASI KONDISI INTERNAL PERUSAHAAN

3.1. SUMBER DAYA YANG DIMILIKI PERUSAHAAN 3.1.1. Sumber daya keuangan

Sumber daya keuangan yang didapat Smart berasal dari profit usaha Smart itu sendiri, namun karena Smart merupakan peusahaan yang baru maka modal yang didapat oleh Smart Telecom didapat dari grup Sinar Mas selain itu, dikarenakan Sinar Mas merupakan perusahaan yang sudah memiliki reputasi yang baik di Indonesia dan juga di mata internasional, maka Smart juga mendapat pinjaman dari Bank Cina sehingga Smart tidak terlalu mengalami kesulitan dalam mengucurkan dana untuk mengoperasikan usahanya seperti dalam membangun BTS dan juga melaksanakan program promosi.

3.1.2. Sumber daya manusiaMerupakan suatu tantangan tersendiri bagi Smart Telecom karena ketersediaan SDM bidang telekomunikasi dapat dikatakan cukup

langka di Indonesia, terutama untuk level menengah dan atas. Ada beberapa faktor untuk memenangkan para profesional. Pertama challenge, sebagai perusahaan baru di sinilah tempat untuk membuktikan bahwa setiap karyawan dapat berperan serta untuk menentukan arah perusahaan. Kedua, industri telekomunikasi seluler sedang dan akan berkembang pesat dengan perkiraan penggunanya tahun ini akan naik menjadi 80 juta, sedangkan porsi CDMA baru 10%-nya. Ketiga, lingkungan kerja segar dan sangat dinamis sebagaimana teknologi itu sendiri. Yang terakhir, Smart Telecom adalah bagian dari Sinar Mas yang sudah sangat berpengalaman dan sukses dalam berbagai bidang usaha justru karena memiliki sumber daya manusia yang handal. Smart Telecom sendiri sekarang telah memiliki lebih dari 1.000 orang karyawan, kedepannya akan berkembang sampai 2.000 karyawan yang tersebar di Pulau Jawa, Bali, Sumatra, Kalimantan dan Sulawesi.

Smart memiliki sumber daya manusia yang handal dan berpengalaman. Kepada mereka, Smart memberikan tantangan untuk membuktikan kemampuan dan kreatifitas yang dimiliki dalam lingkungan kerja yang dinamis. Kini, Smart Telecom menghimbau bagi seluruh staf dan karyawannya, untuk memperkuat kesatuan visi, kesatuan tim, kesatuan hati atau One vision, One team, dan One heart untuk mewujudkan Smart Telecom yang hebat dan hemat.

Page 22: Marketing audit HiTech Smart Telecom

3.1.1. Sumberdaya teknologiSmart Telecom adalah operator yang paling akhir muncul. Ditambah lagi Smart Telecom adalah satu-satunya operator yang berjalan di

frekuensi CDMA 1900 Mhz. Meski hadir di era kompetisi operator yang keras, Smart Telecom punya keyakinan kuat untuk mengisi pangsa pasar selular di Indonesia, apalagi dukungan Grup Sinar Mas sebagai holding company tidak bisa dipandang sebelah mata.

Pada fase awal menjelang peluncuran (official lauch), SMART banyak menghadapi masalah terutama pada gelar pemasangan BTS di beberapa area kota-kota di Jawa. Hal ini yang membuat jadwal peluncuran Smart jadi tertunda, hingga secara resmi Smart baru diluncurkan pada bulan September tahun 2007. Jumlah BTS yang dimiliki SMART pada awalr tahun 2008 adalah 900 BTS yang mengcover seluruh Jawa. Dan pada akhir tahun 2008, SMART telah memiliki 1.300 BTS untuk meningkatkan kualitas jaringan. Dan untuk tahun 2009 saat ini mereka menargetkan untuk memiliki BTS sebanyak 2.200 buah.

Smart Telecom adalah hasil merger antara PT. Primasel dan PT. Wireless Indonesia (WIN), dimana kedua perusahaan sebelumnya telah memiliki infrastruktur telekomunikasi di Jawa. Sehingga saat ini SMART telah menjangkau berbagai daerah di Indonesia, antara lain sebagai berikut:

← Jabodetabek Jakarta, Anyer, Bekasi, Bogor, Ciawi, cikampek, cikarang, cilegon, karawang, merak, pandeglang, purwakarta, serang, tangerang

← Jawa Barat Bandung, banjar, ciamis, cianjur, cimahi, cipanas, Cirebon, garut, indramayu,kuningan, majalengka, padalarang, pangandaran, pelabuhan ratu, soreang, subang, sukabumi, sumedang

← Jawa tengah Semarang, Banyumas, Blora, Boyolali, Brebes, Cilacap, Demak, Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Kudus, Pati, Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purwodadi, Purwokerto, Purworejo, Rembang, Salatiga, Solo ,Sukoharjo, Tegal, Tamanggung, Uangaran, Wonosobo, Yogyakarta, Bantul, Klaten, Magelang, Sleman, Wates, Wonogoro, Wonosari

← Jawa Timur Surabaya, Bangkalan, Besuki, Blitar, Bojonegoro, Bondowoso, Gresik, Jember, Jombang, Kediri, Lamongan, Lumajang, Madiun, Magenta, Malang ,Mojokerto, Ngajuk, Ngawi, Pamekasan, Pasuruan, Ponorogo, Probolinggo, Sidoarjo, Sumenep, Tubang, Tulungagung←

← Sumatera Medan, Binjai, Belawan, Lubuk, Pakam, Palembang, Indralaya←

← Bali Denpasar, Bangli, Kuta, Nusa Dua, Sanur, Singaraja, Tabanan

Page 23: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Sedangkan untuk teknologi EVDO, SMART baru dapat menjangkau propinsi Jakarta saja, yaitu sebagai berikut :

Jakarta Pusat Gambir Tugu Tani Kebon Sirih MH Thamrin Menteng Cikini Pegangsaan Salemba Kramat Johar Baru Senen Cempaka Putih Pasar Baru Gunung Sahari Harmoni Petojo Cideng Kampung Bali Kebon Kacang Kebon Melati

Jakarta Barat Pal Merah Kelapa Dua Pos Pengumben Daun Sulaiman Kebayoran Baru Letjen Soepono Palmerah Barat Permata Hijau Tentara Pelajar Letjen S Parman Pejompongan Gerbang Pemuda Asia Afrika Sudirman Pintu 1 Senayan Sisingamangaraja Pattimura Senopati Kapt Tendean Mega Kuningan Gatot Subroto Supomo Tebet Asem Baris Abdul Syafie Dr Saharjo Manggarai Sultan Agung Casablanca Rasuna Said Jend Sudirman Rm Margono KH Mansyur Benhil Joglo Meruya Puri Indah Kembangan Daan Mogot Kebon Jeruk Tegal Alur Kamal Citra Garden 5 Citra Garden 3 Citra Garden 2 Ext Peta Utara Komp Merpati (MNA) Puri Gardena 1 Puri Gardena 2 Peta Barat Citra Garden 1 Peta Selatan Kalideres Permai Daan Mogot Baru Citra Garden 2 Citra Garden Taman Surya 5 Taman Surya 3 Taman Palem Lestari Komp Pemda Kavling Pemda Kavling PTB Taman Kencana Kamal Raya Komp KFT Cengkareng Cengkareng Barat Kapuk Mutiara Taman Palem Perumnas Bumi Cengkareng Indah Cengkareng Timur Cengkareng Indah Ciledug

Jakarta Utara Bekasi Raya Pegangsaan Dua Musik Raya Bulevar Timur Kelapa Kopyor Raya Kelapa Nias Raya Kelapa Hibrid gading Vila Sanur Vila Tampang siring Vila Kuta Vila Kintani Gading Raya Bogor Bulevar Bulevar Barat Kelapa Gading Letjeb Suprapyo Sunter Jaya Sunter Jaya Barat Mitra Sunter Bulevar Sunter Jaya Barat Ledondong Raya Sunter Raya Danau Sunter Selatan Danau Sunter Utara Tol Pelabuhan Sunter Permai Raya Danau Sunter Barat Pantai Indah Kapuk Pluit

Jakarta Timur Pulo Mas Pulo Gadung Pulo Asem Utara Taruna Cipinang jaya Bekasi Timur Raya Bojana Tirta Cipinang Baru Duren Sawit Raya Buaran Raya Perumnas Raya Delima Raya Wijata Kusuma Teratai Putih Raya Pondok Kopi Cilincing Sentra Primer Timur Pulo Gebang penggilingan Penggilingan Elok Condet Kramat Jati Kp Rambutan Cijantung Ciacas Cipayung Pondok Gede Bekasi Lubang Buaya Kampung Melayu Besar Balimester Otto Iskandar Dewi Sartika Jend Sutoyo Jengki Halim Peradana Kussuma Trikora Kali Malang Kebon Nanas Media Massa Pahlawan revolusi Jend R S Soekanto

Page 24: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Pondok Kelapa Raya Kali Malang Jati Waringin Angrah Jati Bening Curug

Jakarta Selatan Kebayoran Lama Kebayoran Baru Mampang Cipete Utara Cilandak LB Bulus Kebayoran Lama Kebayoran Baru Senayan Jend Gatot Subroto Rasuna Said Kapten Tandean Mampang Prapatan Tegal Parang Utara Tegal Parang Selatan Pasar Minggu Raya Pahlawan Kalibata Letjen MT

3.2. PROSES BISNIS PERUSAHAAN SAAT INI3.2.1. Proses Produksi

Persiapan Smart Telecom menuju peluncuran produk yang akan memakai brand Smart (Sinar Mas Accessible Reliable Telecommunication) dalam waktu dekat ini terus ditempuh. Ratusan projek berjalan secara simultan, antara lain persiapan Ne twork, Maintenance, IT, Distribution Channel, Marketing communication, advertising, Customer Care, Call Center, Back Office Service dan Human Resource.Konsep dasar Jaringan CDMA 20001x EV DO yang Digunakan Smart:

CDMA2000 1x EV-DO merupakan teknologi yang optimal untuk mendeliver layanan high speed wireless data pada terminal mobile dan fixed yang menggunakan dedicated carrier dengan bandwidth 1.25 MHz. adapun Referensi model dari CDMA2000 1x EV-DO adalah sebagai berikut:

CDMA2000 1x EVDO didesain untuk mengoptimalkan layanan paket data untuk berbagai aplikasi antara lain: Web browsing, File transfer, VoIP, Wireless video conferencing, Streaming video, Wireless Network Gaming, Push to Talk dan Push to Media. CDMA2000 1x EVDO

Page 25: Marketing audit HiTech Smart Telecom

didesain mempunyai bandwidth yang sama, coverage area dan karakteristik spectral dengan CDMA2000 1x/IS-95 yaitu 1.25 MHz. Ini memungkinkan EVDO di deploy pada frekuensi yang dedicated disamping frekuensi 1x/IS-95

Konfigurasi Jaringan CDMA 2000 1X EV-DO yang Digunakan Smart:

Jaringan CDMA EV-DO terdiri dari bagian, yaitu: Radio Nodes (RNs), Radio Network Controller (RNC) dan Packet Data Serving Node (PDSN). IX EV-DO mempunyai physical layer yang sangat berbeda dari CDMA 2000 IX, sehingga dibutuhkan penambahan hardware untuk melengkapi kerja IX EV-DO pada jaringan sistem CDMA 2000 IX. Penambahan elemen IX EV-DO, tidak mempengaruhi elemen jaringan yang telah ada. dalam arti tidak perlu melakukan perubahan yang signifikan, melainkan hanya penambahan semata Bagian-bagian yang bercetak tebal menunjukkan elemen hardware IX EV-DO yang ditambahkan CDMA 2000 IX. Access Terminal (AT) merupakan terminal pengguna dari IX EV-DO, dan didefenisikan sebagai perangkat yang menyediakan konektivitas data ke. Access Network ( AN).

AN merupakan perangkat yang menyediakan konektivitas data antara packet-switch data network (PDSN) dengan AT. Jadi dalam konteks pada gambar 2.1, AN terdiri dari BTS dan BSC. Pada kasus ini, BTS dan BSC yang tercetak tebal menunjukkan BTS dan BSC IX EV-DO yang mendukung standar IS-856. Dilihat dari perspektif PDSN, PDSN menyediakan layanan dan konektivitas yang sama tanpa memperhatikan apakah BSC tersebut dapat mendukung CDMA 2000 IX atau IX EV-DO. Oleh karena itu, sebuah jaringan wireless dapat mendukung IX EV-DO dengan menggunakan IOS yang sama untuk interface antara BSC dengan PDSN.

3.2.2. Proses PemasaranUntuk dapat menyampaikan informasi tentang produk yang ditawarkan, Smart Telecom perlu melakukan promosi melalui iklan dengan

cara inovatif dan intensif, sehingga pesan yang ingin disampaikan perusahaan sampai pada konsumen dengan baik. Dengan kegiatan periklanan

Page 26: Marketing audit HiTech Smart Telecom

yang dilakukan oleh Smart ini diharapkan pesan yang disampaikan dapat meningkatkan pengetahuan konsumen tentang alternative produk yang efektif dan efisien dan memberikan respon positif dari konsumen.

Salah satu program pemasaran yang dilakukan oleh Smart dengan cara beriklan. Periklanan yang dilakukan oleh Smart Telecom merupakan salah satu kegiatan yang sangat penting. Bentuk-bentuk periklanan yang dilakukan oleh Smart Telecom diantar lain:

a) Periklanan menarik pelanggan barub) Periklanan menciptakan loyalitas pelanggan dan memperthankan pelangganc) Periklanan mengenai kemudahan-kemudahan yang ditawarkan Smart Telecom apabila menjadi pelanggan Smart

Pesan kegiatan periklanan produk Smart yang dilakukan oleh Smart Telecom, ada beberapa contoh diantaranya:a) Pesan periklanan mengenai harga ekonomis yang ditawarkan oleh program “SMART, murah gilaaa!!!” merupakan program penawaran

bicara gratis antar sesame pengguna Smart baik local maupun interlokal selama 24 jam non stop tanpa syaratb) Tarif Smart :

TarifSesama SMART

TeleponSMS

Rp. 1,-/dtkRp. 50,-/sms

Ke Operator Lain SelularTelepon tetapSMS

Rp. 10,-/dtkRp. 10,-/dtkRp. 50,-/sms

Internet Rp. 0.275,-/KB

Paket Internet Unlimited

1.2.4. Proses Pelayanan dan Retensi PelangganDengan keunggulan-keunggulan fitur dan teknologi muktahir yang digunakan, serta harga yang ekonomis, Smart Telecom akan dapat

menjangkau dan memuaskan kebutuhan komunikasi baik untuk keperluan bisnis di kalangan Sinar Mas sendiri maupun pribadi seluruh masyarakat luas, sehingga akan menjadi pemain utama telepon seluler di Indonesia.

Page 27: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Proses pelayanan yang dilakukan Smart melalui berbagai gallery yang didirikan diberbagai pusat perbelanjaan dan juga dengan membuat suatu call center sehingga para konsumen dapat langsung menanyakan perihal mengenai Smart, sperti masalah pengaktivasian, dll.

a) Proses pra pembelian: Smart menawarakan berbagai promo kepada konsumen, sebagai contoh promo bundling, dimana Smart bekerja sama dengan beberapa vendor Handphone seperti : Haier, ZTE , dan Nokia

b) Proses pelayanan saat menjadi konsumen : untuk pelanggan pascabayar Smart, apabila hendak mencetak tagihan pascabayar maka si pelanggan harus datang ke galeri Smart terdekat dan dikenakan biaya Rp. 5000. Begitu juga dengan hal-hal lain, Smart juga memiliki beberapa standar kinerja seperti : menjawab panggilan pelanggan melalui call center dalam 30 detik, pemenuhan permohonan aktivasi pascabayar dalam waktu 5 hari kerja, pemenuhan permohonan aktivasi prabayar dalam waktu 24 jam, penanganan keluhan umum pelanggan yang ditanggapi dalam periode 12 bulan.

1.2.5. Proses R&DSecara keselurnhan saat ini porsi anggaran R & D di industri telekomunikasi, informasi dan elektronika masih sangat rendah apabila

dibanding dengan negara maju yang menguasai teknologi saat mi. Dengan rendahnya biaya R & D mi maka Indonesia akan semakin tertinggal dari ‘pemilik’ teknologinya. Pentingnya research and development dalam industri yang memfokuskan diri pada ‘softgoods’ sangat berkaitan dengan modal utama yang dibutuhkan dalam pengembangan produk dan service ‘softgoods’ yaitu sumber daya manusia. Dalam industri teknologi telekomunikasi, informasi dan elektronika faktor sumber daya manusia menjadi ‘modal’ utama yang sangat penting, untuk itu diperlukan serangkaian pendidikan yang didukung oleh adanya research dan pengembangan yang dilakukan secara kontinu.

Page 28: Marketing audit HiTech Smart Telecom

3.3 STRUKTUR ORGANISASI UNIT PEMSARAN SAAT INIBerikut ini

CEO PT SMART TELECOM

MR A. R MartinezDeputy CEO PT SMART TELECOM

President Director

Mr. Sutikno Widjaja

Head of Commercial

Mr. Ruby Hermanto

Head of Marketing

Tom Alamas Dinharsa

Advertising Division

Public Relation Divison

Sales Promotion Division

Others Marketing

Division

Page 29: Marketing audit HiTech Smart Telecom

fungsi peranan dari masing-masing jabatan yang ada di dalam struktur organisasi tersebut, dalam hal ini akan dijelaskan secara garis besar yaitu sebagai berikut:CEO

Dalam hal inii CEO memegang peranan penting dalam jalannya perusahaan. Baik secara finansial. Dan menjalankan perusahaan sesuai dengan visi dan misi perusahan.

1. Deputy CEOMempunyai peranan dalam pelaksanaan jalannya perusahaan terutama dalam bidang operasional perusahaan.

2. Presiden DirectorMemegang dan memantau fungsi dari perusahaan dan melihat kinerja dari masing departemen(termasuk departemen pemasaran) juga bertanggung jawab kepada CEO

3. Head of CommercialMempunyai wewenang untuk kepentingan pengenalan perusahaan terhadap khalayak ramai. Bagian ini membawahi bagians pemasaran.

4. Head of MarketingBertanggung jawab dalam segala kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh PT Smart Telecom. Dan segala kegiatan itu akan dipertanggung jawabkan kepada Head of Commercial

5. Marketing Staff DivisionUnit-unit yang membantu untuk merealisasikan kegiatan pemasaran. Pada umumnya dibagi lagi pada beberapa bagian kecil sesuai dengan kegiatan mix marketingnya( advertising, public relation, dll)

Page 30: Marketing audit HiTech Smart Telecom

3.4 KEKUATAN PERUSAHAAN DIBANDINGKAN PESAING

IndustryPerkembangan yang signifikan, dengan meraih 1,9 juta pelanggan(1,62%) untuk seluruh operator telekomunikasi atau sebesar 7,25% untuk

pangsa pasar CDMA. Selain itu dalam perkembangannya, Smart Telecom ini akan terus melakukan program-program pemasaran demi mendapatkan pelanggan yang banyak. Berikut adalah strategi-strategi kegiatan untuk memenangkan persaingan dalam industri telekomunikasi, khususnya di Operator CDMA.

SupplierDibawah nama besar Sinarmas yang didukung finansial yang memadai serta partnering dengan perusahaan besar lain. Dimana Smart Telecom

mendapatkan dana atau modal pinjaman dari bank internasional China. Sehingga untuk melakukan pengembangan terhadap jaringan yang bisa dijangkau dengan biaya yang tinggi bagi perusahaan baru atau new entrants. Dimana Smart Telecom melakukan ekspansi jaringan yang semakin meluas pada tahun 2009, yaitu dengan penambahan BTS-BTS baru yaitu menjadi 2200 BTS dari 1500 BTS pada tahun 2008. Sedangkan operator Telekomunikasi yang baru akan sangat sulit.

SUPPLIER

CUSTOMER INDUSTRINEW

ENTRANTS

SUBTITUTE

Page 31: Marketing audit HiTech Smart Telecom

CustomerMemberikan alternatif yang lebih kepada masyarakat untuk berkomunikasi dengan memilih operator yang tersedia dengan kata lain adalah

pilihan untuk menggunakan jasa operator telekomunikasi berteknologi CDMA semakin banyak. Dimana disini, Smart mencoba memberikan diferensiasi terhadap layanannya, disini Smart Telecom memberikan konsentrasi pelayanan khusus yaitu layanan data(internet akses) yang berbasiskan teknologi CDMA. Layanan yang sekarang sedang diusung adalah Push Email untuk teknologi CDMA, dengan nama Smart Mail. Adapun kemudahan yang diberikan operator telekomunikasi ini, yaitu:

a) Tidak perlu untuk mengganti kartu atau menggunakan fitur-fitur tertentu untuk registrasi ulang agar dapat menembus perbedaan kode area (ini akan memudahkan pelanggan untuk berpergian ke daerah mana saja tanpa harus repot melakukan registrasi ulang. Dengan begitu akan memberikan nilai tambah sendiri bagi pengguna kartu Smart ini.

b) Minimum drop call pada saat percakapan, sehingga mobilitas percakapan tetap terjamin dan sangat leluasa untuk dibawa ke manapun (minimum drop call yang ditawarkan oleh Smart ini akan sangat menguntungkan karena pelanggan telekomunikasi tidak menyukai pemutusan sambungan ketika mereka melakukan percakapan melalui telepon genggam)

c) Iklan serta promosi yang menarik, seperti Pemberian pulsa gratis bagi i kartu Smart)

New EntrantsDengan adanya Barrier to entry dalam bisnis telekomunikasi ini, membuat operator baru sulit untuk memasuki bisnis ini. Diantaranya adalah

mahalnya biaya pembangunan infrastruktur dan jaringan. Sehingga mereka akan sulit untuk mengembangkan bisnisnya. Namun Smart Telecom disini, sebagai operator telekomunikasi baru( 2 tahun operasi bisnis) telah bisa mendapatkan akses bisnis yang begitu luas. Dimana telah disebutkan diatas, karena berada di bawah SinarMas Group maka akan mempermudah kegiatan bisnis yang akan dilakukan untuk kedepannya.

Subtitute Kelebihan lain dalam bisnis telekomunikasi ini adalah tidak adanya layanan yang bersifat subtitute/menggantikan terhadap telekomunikasi

teknologi CDMA. Disisi lain, Produk Smart juga menjadi subtitusi bagi layanan data yang sekarang sedang menjadi trend di masyarakat, dimana mencoba untuk berkonsentrasi pada layanan data. Dimana akan ditujukan pada masyarakat kota yang pada umumnya menggunakan layanan data, sehingga teknologi jaringan yang digunakan oleh Smart adalah 1900 Mhz dimana sangat baik untuk melakukan layanan data dibanding 800 Mhz(yang digunakan oleh operator telekomunikasi CDMA lainnya)

Page 32: Marketing audit HiTech Smart Telecom

BAB IVAUDIT KESESUAIAN STRATEGI PEMASARAN SAAT INI DENGAN KONDISI INTERNAL PERUSAHAAN

Audit ini dilakukan untuk mengetahui strategi perusahaan yang kemudiaan akan dibandingkan kesesuaiannya dengan kondisi internal perusahaan. Dimana harus diidentifikasi faktor-faktor yang memberikan pengaruh kepada strategi pemasaran yang ada. Kemudian faktor-faktor tersebut akan dinilai dan dianalisis berdasarkan kondisi internal perusahaan saat ini.

4.1. KESESUAIAN STRATEGI DENGAN SUMBER DAYA YANG DIMILIKI PERUSAHAAN

Marketing Mix Sumber Daya yang dimiliki Perusahaan

Product Perusahaan memiliki sumber daya manusia yang unggul karena merekrut orang-orang baru dengan pemikiran baru untuk mengembangkan produk dimana mereka lebih berorientasi pada sumber daya teknologi yang dimiliki perusahaan, dimana mereka lebih mengutamakan pengembangan layanan data yang semakin populer dewasa ini. Di sisi lain, perusahaan juga memiliki R&D yang kuat untuk terus mengembangkan produknya agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat akan teknologi untuk kedepannya

Price Untuk menekan biaya serendah mungkin, maka Smart Telecom melakukan efisiensi kinerja dalam perusahaannya. Dimana mereka melakukan kerja sama dalam pengembangan jaringan dengan perusahaan partner.

Place Perusahaan Smart Telecom mempunyai beberapa cabang di kota-kota besar Indonesia, umumnya sebagian besar terletak di Pulau Jawa. Karena basis terkuatnya di Pulau Jawa, maka pangsa pasar terbesar pun terdapat di daerah ini. Untuk kedepannya mengingat sumber daya yang dimiliki Smart Telecom masih sangat minim untuk menjangkau seluruh pulau di Indonesia, maka masih akan dikonsentrasikan penguatan jaringan di daerah Jawa dan Bali serta beberapa di daerah Pulau Sumatra.

Promotion Dengan adanya Sumber Daya Manusia yang kebanyakan fresh graduate dan berusia muda, maka daya kreatif mereka terus dikembangkan untuk memasukkan promosi-promosi yang menarik dalam membundle produk Smart ini. Di sisi lain, karena termasuk dalam Sinar Mas Group maka Smart Telecom akan lebih mudah untuk membundle promonya

Page 33: Marketing audit HiTech Smart Telecom

dengan partner dari Sinar Mas Group. Seperti memberikan voucher gratis kepada pelanggan untuk ke Gelanggan Renang Ocean Park BSD.

People Tidak hanya orang yang berbasiskan teknik saja, namun berbagai bidang dalam bisnis dimiliki Smart. Sehingga dengan beragamnya background pendidikan karyawan akan memberikan kreatifitas dan inovasi tersendiri bagi Smart Telecom. Untuk sekarang, Smart meng-hire fresh graduate dengan tujuan untuk melakukan inovasi dan meningkatkan kreativitas serta keunggulan perusahaan dengan adanya pemikiran kreatif seorangg lulusan perguruan tinggi.

ProsesSmart menggunakan strategi ‘Increased Complexity’ yaitu strategi penetrasi pasar dengan cara menambah jasa/layanan atau memperluas jasa/layanan yang sudah ada, keuntungan dari strategi ini yaitu dapat lebih efisien dan memaksimalkan pendapatan. Dimana dengan adanya strategi ini maka Smart mempunyai sumber daya yang unggul dimana melakukan konsentrasi penjualan ke layanan data yang dianggap populer dewasa ini. Sehingga dia memperkuat jaringan data(berupa BTS) serta melakukan ekspansi. Dengan modal dari perusahaan induknya serta partner perusahaan induknya. Hal ini akan sulit jika dilakukan perusahaan baru tanpa bantuan dari pihak manapun. Jadi dalam hal ini Smart memiliki sumber daya yang unggul.

Physical Evidence Dalam hal ini Smart Telecom mempunyai kantor pelayanan pusat maupun kantor cabang yang baik dalam hal desain ruangan. Walaupun dalam perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa tidak terlalu penting, namun Smart Telecom memberikan ruangan yang baik terhadap gedung-gedung dikantor pusat maupun cabangnya. Hal ini seperti anak perusahaan Sinar Mas Group lainnya, dimana layout dan design ruangan didesain sangat bagus dengan model minimalis modern.

Productivity and Quality

Smart meningkatkan kualitas melalui peningkatan kekuatan sinyal dan jaringan layanan datanya. Smart juga meningkatkan jaringan CDMA nya ke level CDMA2000 1x EV-DO merupakan teknologi yang optimal untuk mendeliver layanan high speed wireless data pada terminal mobile dan fixed yang menggunakan dedicated carrier dengan bandwidth 1.25 MHz. Lalu disesuaikan dengan sumber daya yang dimiliki perusahaan dimana dalam pengembangan R&D nya menuju ke arah pelayanan data yang optimal dengan kualitas yang maksimal.

Page 34: Marketing audit HiTech Smart Telecom

4.2 KESESUAIAN STRATEGI DENGAN PROSES BISNIS PERUSAHAAN

Proses Produksi Smart Telecom memakai brand Smart (Sinar Mas Accessible Reliable Telecommunication). Proyek-proyek nantinya akan berjalan secara simultan,

antara lain yaitu: persiapan Network, Maintenance,dan IT. Hal ini menguntungkan bagi Smart Telecom untuk mengimplementasi strategi-strategi pemasaran yang handal, dimana perusahaan tersebut memiliki induk perusahaan yang sangat besar serta mempunyai partner kerja yang sangat banyak. Proyek-proyek yang akan dijalankan pun akan mendapat support dari banyak pihak termasuk akses jaringan kepada incumbent(interkoneksi) demi memperluas/melakukan ekspansi.

Proses PemasaranDalam rangka menyampaikan informasi tentang produk(barang ataupun jasa) yang akan ditawarkan, Smart Telecom perlu melakukan promosi

melalui iklan dengan cara inovatif, kreatif dan intensif, sehingga pesan yang ingin disampaikan perusahaan sampai pada konsumen dengan baik. Dengan kegiatan periklanan yang dilakukan oleh Smart Telecom ini diharapkan pesan yang akan disampaikan dapat meningkatkan pengetahuan/knowledge konsumen tentang alternatif pilihan produk yang efektif dan efisien serta dapat memberikan respon positif dari konsumen secara keseluruhan. Strategi yang dilakukan Smart Telecom yang berorientasi pada ekspansi jaringan serta layanan data sangat didukung oleh proses pemasarannya, dimulai dari bundle produk(Netbook Smart) serta iklan-iklan yang menonjolkan sisi layanan data yang prima serta tarif yang murah.

Proses Pelayanan dan Retensi PelangganStrategi pemasaran untuk memperluas jaringan serta mendapatkan pangsa pasar yang lebih banyak lagi khususnya didaerah Jawa, Smart Telecom

berorientasi pada proses pelayanan terahadap pelanggan yang prima serta mengutamakan kepuasan pelanggan. Dengan keunggulan fitur dan teknologi muktahir(modern) yang telah diimplementasikan, serta harga yang ekonomis, Smart Telecom dapat menjangkau dan memuaskan kebutuhan telekomunikasi selular baik untuk keperluan bisnis di kalangan Sinar Mas sendiri maupun pribadi seluruh masyarakat luas, sehingga akan menjadi pemain telepon seluler yang berkompeten di Indonesia. Segmen yang telah dibidik oleh Smart Telecom akan dikembangkan tanpa perlu membidik segmen pasar tingkat menengah-keatas serta terus dilakukan strategi-strategi untuk memuaskan pelanggan demi menghindari pelanggan berpindah ke operator lain serta tetap mendapatkan retensi pembayaran/pembelian dari para pelanggan.

Proses R&D

Page 35: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Seperti perusahaan telekomunikasi seluler lainnya, Smart Telecom kurang dalam Research and Development. Dimana hal ini akan berdampak pada pengembangan produk yang lebih optimal serta dapat menggantikan produk yang lama atau produk yang telah ada. Untuk mengatasi hal ini, Smart Telecom banyak merekrut staf ahli yang berpengalaman maupun fresh graduate dalam pengembangan dan penelitiannya. Untuk posisi sekarang, pengembangan produknya lebih diarahkan pada layanan data(internet). Untuk menghandle atau menangani banyaknya trafik penggunaan layanan data, maka tim R&D memutuskan untuk memperbanyak BTS yang akan dilakukan pada tahun 2009 ini.

.

Page 36: Marketing audit HiTech Smart Telecom

4.3 KESESUAIAN STRATEGI DENGAN STRUKTUR ORGANISASI UNIT PEMASARAN

Dapat dikatakan unit pemasaran sangat intensif dalam melaksanakan kegiatan pemasarannya. Hal ini terlihat banyaknya bidang pemasaran yang Smart Telecom masuki. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa perusahaan tersebut mempunyai komitmen yang kuat dalam melaksanakan kegiatan pemasaran terhadap layanan serta perusahaannya. Sebelum melakukan kegiatan pemasaran, pihak perusahaan melakukan strategi STP untuk melihat di area mana mereka akan melakukan pemasaran. Berikut adalah strategi yang diterapkan dalam bidang pemasaran:

Segmentasi : Segmen ini terdiri dari pelanggan individu yang melakukan aktivasi di kota-kota di Pulau Jawa, Sumatera, dan Bali.Targeting : dalam memilih segmen pasar menggunakan pola konsentrasi segmen tunggal, yaitu kalangan menengah bawah.Positioning : memiliki slogan yang bertujuan untuk menanamkan image keberadaan Smart di mata konsumen. Berikut contoh slogan positioning Smart : “Hebat.Hemat”

Dilihat dari strategi yang telah diterapkan oleh Smart Telecom, perusahaan ini membidik segmen yang jumlahnya sangat banyak di Indonesia, yaitu pasar menengah kebawah. Oleh karena itu dibutuhkan koordinasi bidang pemasaran untuk mewujudkan strategi itu dan mengimplementasikannya ke tindakan-tindakan pemasaran yang dilakukan. Dalam hal ini, Smart Telecom mempunyai berbagai bidang-bidang kecil dalam pemasaran yang dilakukannya, dimana bidang-bidang tersebut adalah advertising, public relation, promotion dan beberapa bidang lainnya.

Dalam bidang advertising misalnya, staff-staffnya melakukan kegiatan pemasaran dalam beberapa media(cetak dan elektronik). Iklan yang dilakukan berorientasi pada jenis layanan dimana layanan yang ditawarkan harus mengandung makna Hemat dan Murah. Setiap staff advertising ini bekerja dalam tim, dimana pada setiap tim dilakukan koordinasi. Sehingga akan membawa efektifitas dalam melakukan pemasaran bidang advertising ini.

Dalam bidang public relation, staf-stafnya memberikan kontribusi dalam setiap penyelesaian masalah ataupun pengenalan perusahaan ke pihak eksternal perusahaan(masyarakat, pemerintah, dan pesaing). Dalam melakukan tugasnya, mereka dapat berhubungan langsung dengan semua pihak yang terkait dengan seluruh pihak perusahaan, mulai dari tingkat atas maupun tingkat bawah. Sehingga internal perusahaan akan saling terhubung dan mendapatkan informasi yang update. Bidang promotion pun mempunyai andil yang sangat besar dalam membentuk image Smart Telecom yang ”Hebat Hemat” dimana dalam setiap kegiatan promosi yang dilakukan selalu memberikan alternative pilihan produk yang murah namun memiliki layanan yang prima seperti :

Page 37: Marketing audit HiTech Smart Telecom

a) Smart melakukan bundling dengan Haier D1200p. Mengapa dipilih Haier D1200p karena hape ini merupakan yang hemat dan dilengkapi dengan fitur hebat. Paket ini diberi harga 289 ribu yang meliputi kartu perdana pulsa 10.000 dan masa aktif 30 hari, akan mendapatkan akses data 12 gigabyte selama enam bulan

b) Smart mengeluarkan Netbook. Netbook ini telah dilengkapi dengan modem internet Smart. Selain itu, spesifikasi yang tersedia dalam Netbook ini antara lain : prosesor Intel Atom, OS Windows XP, kamera web 1,3 megapiksel dan harddisk 160 gigabyte. Harga yang ditawarkan yaitu dibawah Rp 5.000.000.

Setiap staff dituntut juga untuk menyumbangkan ide kreatif mereka untuk terus membangun brand image Smart Telecom melalui program-program promosi yang hemat dan hebat(prima).

4.4 PENILAIAN KESESUAIAN STRATEGI SECARA KESELURUHAN DENGAN KONDISI INTERNAL PERUSAHAAN

Secara keseluruhan strategi yang dimiliki oleh Smart Telecom sudah baik dan optimal sebagai perusahaan telekomunikasi new entrants. Dimana perusahaan tersebut tidak berhadapan head to head kepada perusahaan incumbent( seperti: Flexi), hal ini mengingat jaringan yang dimiliki oleh Smart masih terbatas. Namun Perusahaan ini memaksimalkan jaringannya yang terbatas tersebut dengan memberikan layanan yang kuat dan baik. Mulai dari layanan telepon yang murah serta layanan data yang memiliki koneksi baik dan tentunya murah. Sehingga akan menguatkan posisi Smart Telecom sebagai perusahaan yang memiliki konsistensi tinggi dalam menjaga brand image perusahaannya.

Disisi lain jika kita melihat strategi 8P yang dilakukan, maka akan terlihat secara umum bahwa Smart Telecom ini mempunyai arah perkembangan yang berorientasi pada layanan murah dan berorientasi juga pada layanan data yang semakin popular. Oleh karena itu, pihak internal perusahaan melihat hal itu secara konstan. Lalu mengimplementasikan layanannya terus kearah itu. Maka dibentuklah divisi-divisi pemasaran untuk mengontrol pemasaran yang dilakukan. Serta pihak Smart Telecom sendiri juga mulai untuk mengembangkan sumber daya yang dimiliki seperti beberapa ratus BTS yang akan dibangun lagi demi meningkatkan pelayanannya serta memperoleh pelanggan dimana segmen yang disasar oleh perusahaan ini sangat banyak jumlahnya di Indonesia.

Mengingat sumber keuangan yang dimiliki oleh perusahaan ini sangat banyak, maka ekspansi usaha dalam bidang telekomunikasi ini tidak menjadi masalah yang berarti. Perusahaan induknya yang memiliki modal besar akan senantiasa membantu Smart Telecom untuk mengembangkan jaringan serta mendapatkan partner usaha yang baik. Namun seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa Smart Telecom tetap konsisten terhadap brand imagenya untuk tetap membidik segmen menengah kebawah. Sehingga konsentrasi pengembangan usaha telekomunikasi yang dilakukannya tetap berpihak pada brand image yang dibangunnya.

Page 38: Marketing audit HiTech Smart Telecom

BAB V

IDENTIFIKASI KONDISI EKSTERNAL PERUSAHAAN

1.1. KONDISI LINGKUNGAN MAKRO1.1.1. Politik dan Regulasi

Fakta Fenomena Dampak pada Struktur Industri Dampak pada PersainganDampak pada Perilaku

KonsumenKekuatan (+) atau

Kelemahan (-)UU No. 36 tahun 1999 tentang pelaksanaan telekomunikasi di Indonesia

Setiap perusahaan memiliki standar pelaksanaan pertelekomunikasian

Persaingan antar operator menjadi sehat

Adanya hak konsumen untuk memilih operator sesuai keinginanya

Peluang: dengan makin banyaknya perusahaan maka operator akan berusaha memberikan kualitas pelayanan yang terbaik

UU No. 5 tahun 1999 tentang Anti Monopoli

Industri pertelekomunikasian lebih bervariasi karena tidak ada yang berdominasi penuh

Persaingan semakin ketat dengan banyaknya pesaing baru yang muncul

Konsumen memiliki alternatif pilihan yang banyak

Peluang: dengan berbagai penawaran yang menarik dapat menguasai pangsa pasar

Adanya Pemilihan Umum Peralihan kepemimpinan yang dapat mengakibatkan perubahan regulasi

Akibat dari perubahan regulasi, menjadikan iklim persaingan menjadi tidak menentu

Konsumen kurang memperhatikan atau peduli terhadap penawaran perusahaan karena perhatiannya teralihkan ke pemilihan umum

Ancaman: perusahaan harus mampu bertahan di tengah situasi yang tidak menentu

Dari sisi regulasi, operator dihadapkan pada 2 kondisi yang berbeda dimana UU No 5 tahun 1999 memperketat perilaku produsen untuk tetap berbisnis pada jalur yang benar sedangkan UU No 36 tahun 1999 mendukung eksistensi bisnis yang bergerak dibidang telekomunikasi. Adapun dengan kenyataan seperti itu, memberikan kondisi yang akan mendukung bisnis sekaligus mengawasi perilaku produsen. Dalam hal ini, biasanya konsumen akan melakukan perbandingan operator mana yang paling menguntungkan untuk dirinya ditengah ketatnya persaingan operator itu sendiri. Operator tidak bisa

Page 39: Marketing audit HiTech Smart Telecom

banyak berinovasi atas produknya dikarenakan regulasi yang telah ditentukan. UU No 36 Tahun 1999 telah memberikan angin segar kepada perusahaan operator seluler, dalam peramalannya bisnis telekomunikasi seluler akan semakin maju dikarenakan semakin berkembangnya teknologi yang mendukung bisnis ini. Regulasi yang telah dijelaskan diatas diharapkan dapat menjaga iklim usaha tetap kondusif dan perusahaan operator terstimulasi untuk memberikan layanan terbaiknya. Ekonomi

Fakta/ Fenomina/ Evidence Dampak/ Akibat pada Stuktur Industri

Dampak/ Akibat pada persaingan

Dampak/ Akibat pada Prilaku Konsumen

Kesimpulan : Peluang (+) atau Ancaman (-)

Perang tarif Perusahaan operator akan berusaha memberikan tarif seminimal mungkin

Persaingan terhadap tarif semakin kuat karena hampir semua operator memberikan tarif yang rendah

Konsumen akan lebih memilih tarif yang terjangkau dan sesuai dengan kebutuhannya

Peluang : menjadi daya tarik bagi konsumen sehingga dapat memperoleh konsumen baru dan mempertahankan konsumen yang sudah ada. Ancaman: operator yang bermodal besar akan memberikan tarif yang lebih murah sehingga akan mematikan perusahaan yang bermodal rendah

Krisis ekonomi global Perusahaan akan berusaha memangkas biaya produksinya

Perusahaan akan berusaha meningkatkan persaingan untuk menambah revenuenya melalui tarif murah dikarenakan adanya prediksi trafik voice akan menurun

Daya beli konsumen menurun, konsumen hanya akan mengkonsumsi produk dan jasa yang dirasa memiliki kepentingan yang tinggi

Ancaman: operator harus lebih berhati-hati dalam menetapkan strategi, jangan sampai malah merugikan perusahaan

Dari sektor lingkungan makro saat ini, operator menghadapi dua kondisi yang terjadi yaitu perang tarif dan krisis ekonomi global yang terjadi akhir 2008 ini. Kedua kondisi tersebut memberikan ancaman yang patut diwaspadai dan keuntungan tersendiri bagi operator yang jeli melihat peluang, dengan pemilihan strategi yang tepat. Adanya perang tarif telepon pada dasarnya menguntungkan konsumen yang memiliki lebih banyak pilihan tarif yang lebih terjangkau. Sedangkan bagi operator, selain menjadi peluang untuk mendapatkan pelanggan baru dan mempertahankan loyalitas pelanggan, juga dapat memberikan ancaman karena operator yang bermodal besar akan memberikan tarif yang lebih murah sehingga akan mematikan perusahaan yang bermodal rendah.

Page 40: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Krisis ekonomi global yang terjadi akhir tahun 2008 ini juga memberikan pengaruh tersendiri pada kondisi ekonomi makro indonesia. Walaupun pengaruh tersebut tidak terlihat secara signifikan pada masyarakat indonesia secara umum, namun hal tersebut cukup berdampak pada strategi operator telekomunikasi saat ini. Operator telekomunikasi indonesia saat ini adalah sebagai pembeli atau user teknologi dunia, tentunya teknologi tersebut dibeli dengan mata uang asing yang berlaku dan naik turunnya biaya pembelian teknologi tersebut, dipengaruhi dengan kondisi ekonomi dunia saat ini. Sehingga hal tersebut mengakibatkan operator telekomunikasi harus lebih berhati-hati dalam menetapkan strategi, jangan sampai malah merugikan perusahaan, khususnya dalam strategi pembelian teknologi terbaru.

1.1.1. Sosial, Budaya, dan Demografi

Fakta/ Fenomina/ Evidence Dampak/ Akibat pada Stuktur Industri

Dampak/ Akibat pada persaingan

Dampak/ Akibat pada Prilaku Konsumen

Kesimpulan : Peluang (+) atau Ancaman (-)

Jumlah penduduk Indonesia lebih dari 240 juta jiwa

Pasar potensial untuk dimanfaatkan

Persaingan antar perusahaan semakin ketat

Daya beli konsumen tinggi Peluang : meningkatkan market share

Gaya hidup konsumen (lifestyle) Perusahaan akan berusaha memenuhi keinginan konsumen yang semakin bervariasi

Persaingan semakin ketat dalam memenuhi kebutuhan akan telekomunikasi dengan content yang ditawarkan semakin variatif

Konsumen akan lebih memilih produk yang akan memenuhi tuntutan gaya hidup

Peluang : dengan content yang variatif akan mempermudah perusahaan untuk mengusai pangsa pasarAncaman : operator lain tentunya akan selalu berusaha mencari hal yang inovatif untuk mengikuti lifestyle konsumen

Tingkat pendapatan Pasar menargetkan masyarakat dengan tingkat pendapatan bawah, menengah, dan atas

Perusahaan akan menetapkan harga sesuai dengan tingkat pendapatan masyarakat

Konsumen dengan daya beli yang rendah akan sensitif terhadap harga, namun juga terkadang memperhatikan kualitas

Peluang : perusahaan akan berusaha menciptakan layanan yang sesuai bagi pasar yang diinginkan (pasar sasaran)

Jumlah penduduk Indonesia yang tergolong besar merupakat lahan pasar yang sangat potensial. Dengan demografi yang luas, angka penduduk yang tinggi, akan mendukung terselenggaranya bisnis ini, operator telekomunikasi seluler dapat membidik populasi Indonesia sebagai market sharenya

Page 41: Marketing audit HiTech Smart Telecom

namun juga harus disesuaikan dengan segmentasi pasar yang ditentukan oleh perusahaan. Dengan demikian perusahaan haruslah ahli dalam memilah pasar mana yang akan dibidik karena tidak semua masyarakat Indonesia termasuk dalam konsumen yang potensial.

Untuk faktor gaya hidup, masyarakat Indonesia kini telah menjadikan telekomunikasi seluler dan datakedalam lifestyle (gaya hidup)nya, jadi terkadang mereka menggunakan suatu produk dan layanan bukan hanya karena core benefitnya saja tapi juga mempertimbangkan esensi lainnya seperti prestise, misalnya seseorang yang ingin dianggap elit hanya karena menggunakan akses internet (data) ataupun layanan seluler lainnya. Oleh karena itu, perusahaan telekomunikasi seluler (operator) diharapkan dapat menciptakan produk dan layanan yang dapat mengikuti lifestyle konsumennya.

1.1.2. Teknologi dan Lingkungan Alam

Fakta/ Fenomina/ Evidence Dampak/ Akibat pada Stuktur Industri

Dampak/ Akibat pada persaingan

Dampak/ Akibat pada Prilaku Konsumen

Kesimpulan : Peluang (+) atau Ancaman (-)

Teknologi yang semakin berkembang

Operator akan meningkatkan layanan sesuai dengan teknologi yang sedang berkembang saat ini

Karena teknologi semakin berkembang tentunya persaingan semakin ketat untuk meningkatkan teknologi

Konsumen akan memilih teknologi yang paling terdepan diantara yang lainnya

Peluang: perusahaan menawarkan teknologi yang terdepan mampu bersaing dengan operator lainnyaAncaman : mahalnya biaya riset sehingga hanya operator yang bermodal kuat yang mampu menggunakan teknologi tsb pertama kali

Lingkungan alam Indonesia yang luas

Perusahaan semakin berusaha untuk memperluas coverage area hingga ke seluruh pelosok negeri

Persaingan dalam memberikan layanan telekomunikasi secara merata hingga ke seuruh daerah

Konsumen akan selektif dalam memilih produk yang coverage nya luas

Peluang: Lingkungan alam yang luas tentunya membuka peluang perusahaan untuk dapat memperlebar sayap bisnisnya.Ancaman: Lingkungan alam yang luas membuat perusahaan akan kesulitan untuk memenuhi keseluruhan pasar.

Page 42: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Wilayah Indonesia yang luas merupakan faktor yang sangat potensial dalam memperlebar sayap bisnis perusahaan, dengan diimbangi

perkembangan teknologi yang pesat maka operator akan semakin berkembang dan dapat memberikan layanan yang lebih baik bagi konsumen, namun

wilayah Indonesia yang sangat besar agaknya sulit dijangkau karena dalam usaha ini infrastruktur yang memadai sangat diperlukan untuk menjangkau

segala kalangan, apabila perusahaan pintar dalam mengembangkan bisnisnya, makan tidak akan ada masalah dalam ekspansi dan profit yang diambil,

namun bila sebaliknya perusahaan akan kesulitan dalam melakukan ekspansi. SDM yang memadai dan infrastruktur yang baik akan mendukung

berkembangnya perusahaan, walaupun masih agak sulit mendapatkan SDM yang ”qualified” di bidangnya namun tidak menutup kemungkinan perusahaan

mendapatkanya dari manca negara, baik modal SDM ataupun modal modal lainnya.

Page 43: Marketing audit HiTech Smart Telecom

1.2. KONDISI STRUKTUR INDUSTRI DAN STRUKTUR PASAR1.2.1. Struktur Industri

Model Lima Pesaing Lima five forces model-Michael Porterketerangan: C = Current, F = Future

BARRIER TO ENTRY

Hig

hly

unatt

racti

v

Mild

ly

unatt

racti

v

neut

ral

Mild

ly

attra

ctive

Hig

hly

attra

ctive

Economics of scale

Small C2F4

Large Untuk economics of scale dimasa sekarang tidak begitu berpengaruh karena akan membuat biaya operasional menjadi mahal.

Product differentiation

Little C4F5

Big Untuk masa sekarang diferensisasi content layanan sangat diperlukan untuk memenangkan pasar atau dapat dikatakan sangat berpengaruh pada persaingan, jadi persaingan produknya tinggi dan akan semakin tinggi.

Brand identification

Low C5F5

High Untuk memasuki industri ini brand sangat menjadi dominan untuk mengetahui kualitas.

Page 44: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Switching cost Low C5F5

High Switching cost untuk industri ini sangat besar, karena untuk modal berupa pemasangan perangkat penunjang sangat besar

Capital requirement

Low C4F5

High Kebutuhan akan modal dalam bisnis ini cukup tinggi baik masa sekarang maupun yang akan datang. Walaupun begitu hal ini tidak menurunkan tingkat persaingan produk.

Access to latest technology

Ample C4F5

Restricted Perkembangan teknologi telekomunikasi yang semakin cepat menuntut perusahaan operator untuk turut menyesuaikan. Kemudahan dalam mengakses teknologi dalam bisnis ini sangat diperlukan, dimana teknologi merupakan fasilitas pendukung dalam meningkatkan hasil produksi.

Government protection

Non existentF2

C4 High Perlindungan pemerintah untuk mengatasi terjadinya monopoli dan perang tariff di pasar dengan menggunakan regulasi telekomunikasi

Experience effect Unimportant C4F5

Very important

Semakin lama perusahaan operator di pasar ini maka akan menambah pengalamannya di masa depan nanti. Dengan adanya pengalaman maka perusahaan dapat mengantisipasi situasi bisnis di masa yang akan datang.

Overall C2F2

C20F4

C10F30

BARRIER TO EXIT

Hig

1hly

un

attra

ctive

Mild

ly

unatt

racti

ve

neut

ral

Mild

ly

attra

ctive

Hig

hly

attra

ctive

Asset specialization High C5F5

High Asset utama yang digunakan pada bisnis ini tinggi dan diperkirakan beberapa tahun ke depan akan meningkat, oleh karena itu persaingan produk akan meningkat.

One-time cost to exit

High F1

C2 Low Biaya yang dibutuhkan untuk keluar dari industry ini adalah sangat besar apalagi ditambah banyaknya asset dalam pengembangan teknologinya dan juga dengan banyaknya Smart center di seluruh Indonesia membuat tunjangan karyawan menjadi besar. Hal ini menjadikan bisnis ini untuk sekarang dan masa depan menjadi kurang menarik

Government and social restrictions High

C1F1

Low Ketatnya perlindungan tenaga kerja untuk mengatasi pengangguran akan membuat suatu industri untuk keluar semakin sulit, dikarenakan perusahaan perlu membuat kebijakan tenaga kerja yang layak bila suatu saat perusahaan terpaksa menutup usaha.

Overall C1F2

C2 C5F5

Page 45: Marketing audit HiTech Smart Telecom

RIVALRY AMONG COMPETITOR

Hig

hly

unatt

racti

v

Mild

ly

unatt

racti

v

neut

ral

Mild

ly

attra

ctive

Hig

hly

attra

ctive

Number of quality balance competitor

LargeF2

C4 Large Persaingan yang ada dalam jangka pendek sangat ketat dan akan meningkat lagi di masa yang akan datang, namun dalam jangka panjang, melihat keberhasilan perusahaan telekomunikasi CDMA yang sudah ada, mengakibatkan pesaing akan bermunculan, ini menyebabkan penurunan ketertarikan akan bisnis ini.

Product features Technology C3F4

Speciality Untuk meningkatkan kualitas, industri ini mengkhususkan pada peningkatan kualitas dan variasi content layanan

Capacity increase Large increment

C4F5

Large Peningkatan kapasitas bandwidth dan kecepatan akses (speed) sangat dibutuhkan untuk dapat bersaing dengan perusahaan telekomunikasi lain yang juga mengeluarkat paket layanan data.

Diversity of competitor

High C4F5

Large Semakin meningkatnya teknologi akan membuat daya tarik industry ini akan semakin besar sehingga akan menarik banyak perusahaan baru untuk memasuki pasar

OverallF2

C3 C12F4 F10

POWER OF BUYER Hig

hly

unatt

racti

v

Mild

ly

unatt

racti

v

neut

ral

Mild

ly

attra

ctive

Hig

hly

attra

ctive

Number of important buyers High C4F5

Many Jumlah konsumen potensial dalam industry ini akan terus meningkat dikarenakan meningkatnya teknologi dan gaya hidup, sehingga sangat menarik minat bagi perusahaan yang akan memasuki bisnis ini. Persaingan produknya pun akan sangat tinggi.

Buyer switching cost LowF2

C4 High Biaya beralihnya akan semakin murah di masa yang akan datang sesuai dengan banyaknya pesaing

Buyer threat of backward integration High

C4F5

Low Pada saat ini ancaman buyers untuk melakukan backward integration cukup tinggi yang menyebabkan potensi pesaing besar dan persaingan produk yang tinggi, tetapi untuk masa yang akan

Page 46: Marketing audit HiTech Smart Telecom

datang diperkirakan ancaman itu akan sedikit meningkat dan mengakibatkan potensi pesaing sedikit menurun dan begitu pula dengan persaingan produknya.

Industry threat of forward integration

Low C3F4

High Ancaman dari buyers untuk melakukan forward integration pada saat ini cukup rendah sehingga menyebabkan potensi persaingan cukup rendah begitu pula dengan persaingan produknya, tetapi perkiraan di masa yang akan datang ancaman itu akan meningkat dan mengakibatkan potensi pesaing ikut meningkat begitu pula dengan persaingan produknya. Konsumen akan meninggalkan Smart jika ada pesaing yang lebih murah dan sama kualitasnya.

Contribution to quality or service of buyer product

Small C3F3

Large Dalam bisnis ini baik untuk masa sekarang maupun masa yang akan datang sebuah perusahaan harus selalu dapat memuaskan pelanggannya jika mereka tidak ingin ditinggalkan karena jumlah perusahaan yang ada sangat banyak.

Buyer profitability Low C5F5

High Dalam makna kepuasan konsumen akan pelayanan Smart, mereka merasa sangat puas karena Smart adalah perusahaan yang tidak hanya mengedepankan profit tapi juga mengedepankan keuntungan konsumen dengan menawarkan content yang lebih bervariasi dan atraktif dengan tariff yang terjangkau

OverallF2

C6F3

C12F4

C5F15

POWER OF SUPPLIER

Hig

hly

unatt

racti

ve

Mild

ly

unatt

racti

ve

neut

ral

Mild

ly

attra

ctive

Hig

hly

attra

ctive

Number of important suppliers

Few C3F4

Many Suplier dalam industry ini contohnya adalah perusahaan yang menyediakan asset pendukung seperti BTS dan kabel serat optic akan bertambah jumlahnhya seiring dengan peningkatan jumlah pelanggan dan permintaan pasar

Availability of substitutes for supplier’s product

Few C3F4

Large Avaibility of substitutes product untuk industri pada saat ini cukup banyak, oleh karena itu potensi pesaingnya pun relatif kecil dan begitu pula dengan persaingan produknya. Perkiraan di masa yang akan datang avaibility itu akan sedikit meningkat dengan adanya anggapan bahwa akan ada teknologi baru dalam bidang produksi.

Page 47: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Differentiation or switching cost of supplier’s product

HighC4

F5Large Diferensiasi terhadap produk supplier tidak terlalu tinggi namun pada masa yang akan

datang diferensiasi ini dapat meningkat, oleh karena itu akan mengakibatkan persaingan yang semakin rendah begitu pula dengan persaingan produknya

Supplier’s contribution to quality or service of industry product

High C4F5

Large Kontribusi supplier untuk kualitas dan pelayanan untuk sekarang dan masa depan sangat tinggi. Ini menyebabkan posisi tawar supplier menjadi tinggi karena produsen akan bergantung kualitas terhadap supplier. Mengakibatkan bisnis ini untuk saat ini dan masa depan menjadi tidak menarik.

Importance of the industry to supplier’s profit

Small C3F3

Large Ketergantungan dari supplier terhadap bisnis ini cukup besar dan akan lebih besar pada masa depan karena supplier sangat dibutuhkan sebagai pendukung perusahaan, oleh kerena itu persaingan akan semakin ketat.

Overall C9F6

C8F8 F10

AVAILABILITY OF SUBSTITUTES Hig

hly

unatt

racti

ve

Mild

ly

unatt

racti

ve

neut

ral

Mild

ly

attra

ctive

Hig

hly

attra

ctive

Availability of close substitutes

Large C4F5

High Semakin meningkatnya teknologi dan gaya hidup, akan semakin menarik perusahaan baru untuk memasuki pasar dengan layanan yang kurang lebih sama

User’s switching cost LowF2

C3 Low Biaya beralih dari konsumen ke produk substitusi terbilang cukup murah, hal ini menyebabkan bisnis ini kurang menarik untuk jangka panjang.

Substitute producer’s profitability and aggressiveness

High F3C5 High Pesaing berpromosi melalui media yang sama seperti melalui iklan di TV, radio, media

cetak dan juga melalui event besar seperti pagelaran konser. Keuntungan produsen dan keaggreasifan mereka cukup tinggi mengakibatkan bisnis di masa yang akan datan menjadi cukup tidak menarik.

Substitute price or value High C2F3

Low Terjadinya perang tariff antar operator seluler membuat tarif antar operator tidak jauh berbeda

Overall C2F2

C3F6

C4 C5F5

Page 48: Marketing audit HiTech Smart Telecom

GOVERNMENT ACTION Hig

hly

unatt

racti

ve

Mild

ly

unatt

racti

ve

neut

ral

Mild

ly

attra

ctive

Hig

hly

attra

ctive

Industry protection Unfavorable C3

F4

Favorable Untuk masuk ke industri di telekomunikasi ini diperlukan surat izin usaha dan pengaturan frekuensi dari pemerintah dan BRTI (Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia)

Industry regulation Unfavorable C3F3

Favorable Regulasi pemerintah terhadap bisnis jasa telekomunikasi seluler pada saat ini relatif menguntungkan diperkirakan pada masa yang akan datang akan semakin menguntungkan.

Foreign ownershipLimited

C3F3

Unrestricted Bisnis telekomunikasi seluler swasta (bukan BUMN) ini tidak dibatasi oleh pemerintah atas kepemilikan asing karena industri ini bukan merupakan bisnis yang menguasai hajat hidup orang banyak.

Assistance provided to competitor

Substantial C3F4

None Bantuan pemerintahdalam hal regulasi terhadap bisnis cukup penting baik untuk saat ini maupun untuk masa yang akan datang. Hal ini menyebabkan persaingan ketat begitu pula dengan persaingan produknya.

Overall C12F6 F8

OVERALL ASSESSMENT

Hig

hly

unatt

racti

ve

Mild

ly

unatt

racti

ve

neut

ral

Mild

ly

attra

ctive

Hig

hly

attra

ctive

Barriers to entry Hard C4F5

Hard / big

Untuk memasuki industri ini terbilang cukup sulit karena dibutuhkan modal yang sangat besar, selain itu adanya perang tarif antar operator dapat membuat operator baru kalah bersaing

Barriers to exit Hard C5F5

Hard Biaya yang harus dikeluarkan untuk keluar dari bisnis ini cukup besar dilihat dari skala usahanya

Rivalry among competitors

Big C4F5

Hard Persaingan di masa yang akan datang semakin sulit karena banyaknya pesaing yang muncul

Power of buyer Big C4F5

Strong Dimasa yang akan datang, semakin banyak pesaing maka akan memudahkan konsumen untuk memilih

Power of supplier Big C3 Strong Dimasa datang peran supplier bagi industry ini akan semakin besar guna menunjang operator

Page 49: Marketing audit HiTech Smart Telecom

F5 yang akan terus mengembangkan teknologi dan layanannyaAvailability of substitute

BigF3

C5 Strong Dimasa yang akan datang, semakin banyaknya pesaing akan memudahkan konsumen untuk pindah ke pesaing

Government actionBig

C3F4

Strong Pemerintah akan selalu memonitor perkembangan industry ini di masa sekarang ataupun yang akan datang guna menghindari kanibalisme persaingan dan juga praktek monopoli

Overall C6F4

C12F4

C10F25

OVERALL INDUSTRY ASSESSMENT H

ighl

y un

attra

ctive

Mild

ly

unatt

racti

ve

neut

ral

Mild

ly

attra

ctive

Hig

hly

attra

ctive

Overall industry assessment

High C4

F5

High Industri telekomunikasi ini memiliki prospek masa depan yang sangat baik dikarenakan terus meningkatnya pengembangan teknologi telekomunikasi dan gaya hidup masyarakat, sehingga industry ini memiliki daya tarik yang tinggi bagi perusahaan di bidang ini

Analisa Porter’s Five-force Saat ini

Unsur KekuatanDeskripsi Kondisi

SekarangDampak Pada

PersainganDampak Pada Prilaku

KonsumenKekuatan (+) atau Kelemahan(-)

Rivalry among competitor: Tinggi

Untuk saat ini, jumlah competitor cukup banyak, contohnya: Flexi, Fren, Star One, dll

Perusahaan akan berkompetisi untuk menyediakan kualitas layanan yang terbaik

Konsumen menjadi selektif terhadap jasa produk yang ditawarkan.

(+) Memacu untuk melakukan inovasi(-) pelanggan selektif akan menyulitkan untuk meraih pangsa pasar

Barrier to entry: Tinggi

Cukup banyak perusahaan yang tertarik untuk berkecimpung di bisnis ini.

Banyaknya pesaing Smart menyebabkan persaingan tinggi dalam hal layanan.

Konsumen menginginkan kualitas dan layanan yg baik, dan lbh teliti membeli produk

(+) Pangsa pasar tinggi untuk meningkatkan market share

Power of supplier:Sedang

Jumlah supplier perlengkapan penunjang telekomunikasi seluler cukup banyak namun perusahaan harus jeli memilih

Setiap perusahaan bersaing dalam usaha mencari supplier dengan harga yang lebih murah.

Konsumen menjadi sensitif terhadap harga yang ditawarkan oleh produsen.

(+) harga murah untuk konsumen karena biaya berpindah supplier rendah

Page 50: Marketing audit HiTech Smart Telecom

supplier mana yang paling tepat bagi perusahaan.

Power of buyer: Tinggi

Konsumen potensial jumlahnya cukup banyak dan buyer switching cost rendah sehingga kemungkinan konsumen berpindah ke produk lain tinggi

Karena buyer switching cost rendah, maka ada kemungkinan konsumen sudah menggunakan suatu produk untuk berpindah ke produk lain sehingga perusahaan harus mampu mempertahankan konsumen yang sudah ada

Konsumen terpacu untuk mencari informasi tentang produk agar posisinya menjadi kuat

(+) Peningkatan layanan

Avaibility of substitute: Tinggi

Banyak perusahaan telekomunikasi seluler lainnya, sehingga konsumen dapat memilih produk lainnya

Persaingan harga menjadi kurang ketat

Konsumen cukup mudah untuk beralih ke barang substitusi

(-) semakin banyak pesaing, membuat perusahaan harus lebih banyak berinovasi

Analisa Porter’s Five-force Masa Depan

Unsur Kekuatan Deskripsi Kondisi Masa Depan

Dampak Pada Persaingan Dampak Pada Prilaku Konsumen

SWOT

Rivalry among competitor: Tinggi

Kemungkinan masuknya pendatang baru dan pertumbuhan industri yang semakin cepat akan memperketat persaingan

Banyaknya perusahaan telekomunikasi seluler lain menyebabkan tingkat persaingan semakin tinggi.

Konsumen semakin tertarik terhadap produk yang berkualitas baik dengan tarif yang juga mampu bersaing

(+) Peluang Smart untuk memperbesar pangsa pasar(-) Ancaman bagi Smart jika tidak peka terhadap permintaan konsumen

Barrier to entry : Tinggi

Karena bisnis ini menarik, maka diprediksikan akan banyak pesaing yang akan masuk

Bertambahnya pesaing mengakibatkan persaingan dalam hal pelayanan menjadi tinggi

Konsumen menjadi selektif dalam memilih perusahaan telekomunikasi seluler

(-) Ancaman bila kalah bersaing terhadap kualitas rasa dan pelayanan(+) Peluang mengejar teknologi terbaru

Power of supplier: Tinggi

Jumlah supplier perlengkapan penunjang telekomunikasi

Setiap produsen akan bersaing dalam usaha mencari supplier

Konsumen menjadi sensitif terhadap harga

(+) harga lebih murah karena biaya berpindah supplier rendah

Page 51: Marketing audit HiTech Smart Telecom

seluler cukup banyak namun perusahaan harus jeli memilih supplier mana yang paling tepat bagi perusahaan.

dengan harga murah

Power of buyer: Tinggi

Kuat dari jumlah pelanggan, barang pengganti, informasi produk makin banyak.

Persaingan tinggi merebut pembeli yang mempunyai posisi tawar cukup tinggi dengan memenuhi syarat dari pembeli berupa layanan yang bagus, harga yang lebih murah dari produk pengganti

Konsumen terpacu untuk mencari informasi tentang produk agar posisinya menjadi kuat

(+) Peningkatan inovasi(-) Ancaman dari industri yang mempunyai kemudahan akses untuk masuk

Avaibilityof substitute: Tinggi

Banyak perusahaan telekomunikasi seluler lainnya, sehingga konsumen dapat memilih produk lainnya

Persaingan harga yang ketat dari harga produk substitusi.

Di masa datang buyer switching cost akan semakin rendah akibat perkembangan teknologi, maka konsumen dapat beralih ke produk lain dengan mudah

(+) Konsumen naik karena Smart memberikan kepuasan pelanggan yang paling besar(-) Ancaman bila jumlah prusahaan telekomunikasi seluler smakin banyak

1.2.2. Struktur PasarStruktur pasar yang terjadi pada industry telekomunikasi Indonesia adalah bersifat Oligopoli, dimana pasar telekomunikasi hanya

dikuasai oleh dua operator incumbent yaitu PT Telkom dengan anak perusahaannya PT Telkomsel, dan PT Indosat PT Excelcomindo Pratama, Tbk (XL) dengan market share lebih dari 75% . Jadi walaupun saat ini terdapat sepuluh operator penyedia layanan telekomunikasi di Indonesia, namun hanya tiga operator tersebut yang menguasai sebagian besar pasar. Salah satu ciri struktur pasar oligopoly adalah adanya barrier to entry yaitu struktur pasar yang sudah diatur sedemikian rupa sehingga perusahaan-perusahaan yang akan masuk dalam industri ini akan mengalami kesulitan. Modal yang dibutuhkan untuk memasuki industri ini sangat besar, mengingat mahalnya teknologi yang digunakan dan biaya pembangunan jaringan yang luas. Yang kedua, pelanggan pada umumnya tidak mempunyai daya tawar yang cukup kuat terhadap jasa telekomunikasi dasar ataupun jasa sambungan langsung internasional, karena terdapat kekuatan dari perusahaan-perusahaan dominan terhadap penentuan harga. Namun begitu, saat ini kebijakan regulator telah memberikan perbaikan yang lebih baik terhadap pasar telekomunikasi yaitu tariff yang lebih murah, sehingga menimbulkan dampak perang tariff pada industry telekomunikasi.

Page 52: Marketing audit HiTech Smart Telecom

1.3. UKURAN PASAR DAN PERTUMBUHAN

Faktor Pendorong Pertumbuhan

Deskripsi Kekuatan (+) atau Kelemahan(-)

Strategi pemasaran Adanya promo layanan internet murah Adanya promo SMS dan telepon murah ke luar negeri Adanya smart coupon yaitu program Value Added Service yang

memberikan banyak fasilitas diskon melalui SMS Mengadakan Musik 357 yaitu program VAS yang memberikan fasilitas

untuk mendengarkan lagu-lagu populer Indonesia langsung dari handphone kapanpun dan dimanapun

Ekspansi jaringan ke banyak kota di Pulau Sumatera, Jawa, dan Bali

(+)Perusahaan menekankan strategi pemasarannya pada layanan data (internet murah) dan strategi bundling handphone jadi pelanggan Smart diharapkan akan bertambah

Layanan Smart mencoba mengembangkan layanannya dengan konsep kemudahan akses internet dan komunikasi yang mobile dimana saja dan kapan saja melalui strategi bundling handphone yang bisa digunakan untuk modem internet

(+)Perusahaan selalu berorientasi pada kekuatan jaringan yang memberikan konsistensi tinggi pada layanan jasa telekomunikasi (voice&data) yang baik dan hemat dengan didukung oleh kekuatan jaringan yang dimilikinya.

Lokasi Smart berusaha memperluas jangkauan sinyalnya ke seluruh wilayah Indonesia

Galeri Smart berada di lokasi yang strategis yakni di pusat perbelanjaan dan di kawasan ruko bisnis

(+)Dengan adanya lokasi yang strategis kekuatan untuk melayani pelanggan akan maksimal karena akses untuk menuju tempat pelayanan mudah terjangkau.

Ukuran pasar telekomunikasi di Indonesia, dapat di identifikasi dengan jumlah populasi penduduk Indonesia yang berjumlah kurang lebih mencapai 240 juta orang. Kira-kira 30% dari jumlah itu adalah usia balita dan usia lanjut, jadi sisanya sekitar 168 juta jiwa. Angka ini tidak otomatis menjadi pasar seluler. Setelah dikurangi kelompok ekonomi kelas E (dibawah garis kemiskinan), angkanya menjadi sekitar 140 juta saja. Hingga kini terdapat kurang-lebih 116 juta nomor yang beredar di pasar. Angka ini juga tidak langsung menunjukkan jumlah pemakai telepon genggam karena rata- rata setiap orang memiliki 1,5 nomor. Artinya, jumlah pemakainya hanya sekitar 77 juta saja. Sehingga, bisa ditarik angka kasar bahwa masih ada sekitar 63 juta konsumen Indonesia yang belum terjamah telepon seluler. Mereka ini kebanyakan berasal dari kelas menengah-bawah yang

Page 53: Marketing audit HiTech Smart Telecom

tinggal di perkotaan dan pedesaan. Gambaran profesi mereka adalah pedagang sayur di pasar-pasar tradisional, penjual bakso, supir angkutan umum, dan lain-lain. Begitu pengguna internet di Indonesia yang hanya tercatat sebanyak 12,5 juta pelanggan dengan tingkat penetrasi pasar sebesar 9%, masih jauh tertinggal bila dibandingkan dengan negara tetangga. Singapura, misalnya, mencatat angka penetrasi 61%. Sementara Malaysia mencapai 56%. Sehingga terdapat 91% pangsa pasar potensial yang masih tersisa.

Tingkat pertumbuhan pelanggan seluler baik untuk telepon tetap nirkabel (FWA) maupun GSM pada tahun 2009 diprediksi melambat, dibandingkan dengan tahun 2008. Pertumbuhan pelanggan seluler hingga kuartal ketiga mencapai 147 juta pelanggan, di mana 86 persen dikuasai pasar GSM, sedangkan sisanya, 14 persen dikuasai CDMA.

1.4. PETA KEBUTUHAN, KEINGINAN, DAN EKSPEKTASI PELANGGANKebutuhan pelanggan Smart :

- Pelanggan membutuhkan jasa telekomunikasi yang berkualitas- Pelanggan membutuhkan jasa telekomunikasi yang memiliki coverage yang luas- Pelanggan yang memiliki mobilitas tinggi membutuhkan akses internet

Keinginan pelanggan Smart:

- Pelanggan menginginkan tarif telekomunikasi yang murah sehingga para pelanggan dapat menggunakan jasa operator walaupun terjadi krisis global yang dapat menurunkan daya beli masyarakat

- Pealnggan menginginkan kecepatan internet yang cepat, dengan banyak nya situs pertemanan saat ini, para pelanggan merasa membutuhkan layanan internet yang mobile agar dapat mengakses situs-situs tersebut dimana pun mereka berada dan juga memiliki kecepatan yang stabil agar pelanggan tidak bosan karena menunggu lama dalam browsing internet.

- Pelanggan menginginkan tarif internet yang murah, saat ini internet merupakan sesuatu yang sangat dibuthkan oleh masyarakat karena internet saat ini bukan lah sesuatu yang baru, sehingga pelanggan mengharapkan untuk mendapatkan tarif internet yang murah dari para operator agar mereka dapat browsing dengan puas tanpa harus pergi ke warnet-warnet.

Ekspektasi pelanggan:Pelanggan mengharapkan dalam pemenuhan kebutuhan akan jasa telekomunikasi didapatkan dengan cara yang tidak berbelit-belit, terutama dalam berbagai pelayanan yang mengharuskan pelanggan untuk secara langsung bertemu kepada para frontliner jasa telekomunikasi. Begitu pula

Page 54: Marketing audit HiTech Smart Telecom

dalam hal promosi, para pelanggan mengharapkan agar segala promosi yang ditawarkan operator kepada mereka adalah jujur dan tidak berbelit-belit.

Page 55: Marketing audit HiTech Smart Telecom

BAB VI

IDENTIFIKASI KESESUAIAN STRATEGI PEMASARAN DENGAN KONDISI EKSTERNAL PERUSAHAAN

6.1. KESESUAIAN STRATEGI DENGAN KONDISI LINGKUNGAN MAKRO6.1.1. Demografi

Kondisi demografi di Indonesia berupa jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 240 juta jiwa. Hal ini merupakan peluang bagi Smart untuk bisa memperoleh pangsa pasar yang besar. Oleh karena itu, Smart melancarkan strategi penetrasi pasar di awal kemuncullannya, strategi ini berupa menetapkan tarif yang rendah serta memberikan banyak promosi dan paket bundling, hal ini dilakukan untuk memperoleh pangsa pasar yang lebih besar. Strategi yang dilancarkan Smart ini cukup sesuai karena kini dua tahun setelah pertama kali diluncurkan, Smart telah memperoleh pangsa pasar CDMA sebesar 6,96% dengan jumlah pelanggan 1,9 juta jiwa, bila dibandingkan dengan total pelanggan CDMA keseluruhan di Indonesia, Smart berada di urutan ke-4. Ini merupakan prestasi yang luar biasa mengingat Smart adalah perusahaan yang masih baru berdiri dan kini mampu bersaing dengan perusahaan CDMA lainnya yang telah lebih dulu ada (incumbent).

6.1.2. EkonomiDari sektor ekonomi, operator menghadapi dua kondisi yang terjadi yaitu perang tarif dan krisis ekonomi global yang terjadi akhir

2008 ini. Kedua kondisi tersebut memberikan ancaman yang patut diwaspadai dan merupakan keuntungan tersendiri bagi operator yang jeli melihat peluang, dengan pemilihan strategi yang tepat.

Strategi tarif murah dan bundling handphone dengan layanan data dirasa sesuai dengan kondisi perekonomian Indonesia dan dunia yang mengalami turbulensi ini. Karena adanya krisis ekonomi global, daya beli masyarakat Indonesia mengalami penurunan, oleh karena itu Smart Telecom mengeluarkan strategi yang mengutamakan atau berfokus pada tarif murah sehingga masyarakat yang kini mulai sensitif terhadap harga tetap mau menggunakan layanan seluler Smart. Masih berkaitan dengan krisis ekonomi global, Smart kini harus mulai meninjau strategi penyediaan perangkat jaringannya. Dengan adanya krisis global ini, nilai tukar rupiah terhadap dollar semakin melemah, oleh karena itu akan lebih baik bila Smart membeli perangkat jaringan dari perusahaan yang berada di dalam negeri saja, jadi tidak membutuhkan biaya yang terlalu besar jika dibandingkan bila harus membeli dari perusahaan di luar negeri yang transaksinya menggunakan mata uang asing (dollar).

Page 56: Marketing audit HiTech Smart Telecom

6.1.3. LingkunganSalah satu faktor dalam lingkungan disini adalah kondisi alam Indonesia yang luas yang dipenuhi dengan berbagai macam sumber

daya alam yang terkandung di dalamnya. Perusahaan telekomunikasi pada umumnya akan memanfaatkan kondisi ini dengan berusaha memperluas jangkauan atau coverage layanannya ke seluruh penjuru Indonesia. Ini merupakan tantangan tersendiri, dikarenakan membangun jaringan bukanlah hal yang mudah dan murah mengingat kondisi geografis Indonesia yang berbentuk negara kepulauan.

Namun, Smart meluncurkan strategi yang berbeda. Daripada memperluas coverage ke seluruh wilayah Indonesia, Smart lebih memilih untuk memaksimalkan kualitas jaringan dan sinyal di daerah yang sudah dilayani saja. Hal ini dilakukan Smart untuk mengurangi biaya pembangunan jaringan, dikarenakan Smart sebagai operator yang baru berdiri 2 tahun ini tidak mungkin langsung mengeluarkan investasi yang jumlahnya terlalu besar hanya untuk pembangunan infrastruktur jaringan.

Strategi Smart ini dirasa tepat dikarenakan untuk saat ini Smart lebih mengincar target market di wilayah Sumatera, Jawa, dan Bali yang menurut mereka memiliki pelanggan potensial yang paling besar dibandingkan pulau lainnya di Indonesia.

Berkaitan dengan penggunaan sumber daya, Smart Telecom berusaha untuk menyerap tenaga kerja (sumber daya manusia) dari wilayah sekitar. Jadi Smart tidak hanya berperan sebagai penyedia jaringan telekomunikasi seluler saja tapi juga sebagai penyerap tenaga kerja dari wilayah dimana kantor atau galeri Smart berada. Strategi ini sesuai dengan kondisi eksternal perusahaan (lingkungan) dikarenakan tindakan Smart ini dapat memberikan banyak keuntungan bagi masyarakat sekitar perusahaan dan Smart juga berarti telah ikut memberi andil dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan memberikan salary yang sesuai bagi karyawannya.

6.1.4. TeknologiTeknologi yang kini digunakan Smart adalah CDMA2000 1x EV-DO yaitu sebuah teknologi optimal untuk mendeliver layanan high

speed wireless data pada terminal mobile dan fixed yang menggunakan dedicated carrier dengan bandwidth 1.25 MHz dan merupakan teknologi terbaru dari CDMA. CDMA 2000 IX EV-DO adalah tahap pertama dari evolusi CDMA 2000 IX. Spesifikasi IX EV-DO ditetapkan oleh oganisasi standar 3G, 3GPP2 (IS-856). EV-DO menempatkan data dan suara dalam kanal yang terpisah sehingga data dapat dikirimkan dalam kecepatan 2,4 Mbps. EV-DO dikenal sebagai High Rate Packet Data Air Interface.

Posisi Smart dalam perkembangan teknologi ini adalah sebagai pioneer, dikarenakan hingga saat ini belum ada satu operator CDMA pun yang menggunakan teknologi ini, hal ini juga yang membuat Smar tercatat dalam MURI (Museum Rekor Indonesia) sebagai “Operator Telekomunikasi CDMA Pertama Yang Meluncurkan Teknologi EV-DO (Evolution Data Only) Rev.A untuk Telekomunikasi Nirkabel Secara Komersial di Indonesia”.

Untuk saat ini belum ada teknologi yang mampu mengimbangi atau melebihi EV-DO Smart, dan kini menjadi teknologi yang paling unggul dalam telekomunikasi CDMA di Indonesia.

Page 57: Marketing audit HiTech Smart Telecom

6.1.5. PolitikDari sisi regulasi, operator dihadapkan pada 2 kondisi yang berbeda dimana UU No 5 tahun 1999 memperketat perilaku produsen

untuk tetap berbisnis pada jalur yang benar sedangkan UU No 36 tahun 1999 mendukung eksistensi bisnis yang bergerak dibidang telekomunikasi. Adapun dengan kenyataan seperti itu, memberikan kondisi yang akan mendukung bisnis sekaligus mengawasi perilaku produsen. UU No 36 Tahun 1999 telah memberikan angin segar kepada perusahaan operator seluler, dalam peramalannya bisnis telekomunikasi seluler akan semakin maju dikarenakan semakin berkembangnya teknologi yang mendukung bisnis ini. Regulasi yang telah dijelaskan diatas diharapkan dapat menjaga iklim usaha tetap kondusif dan perusahaan operator terstimulasi untuk memberikan layanan terbaiknya.

Regulasi yang ada tentu memiliki efek atau dampak bagi strategi yang diterapkan Smart Telecom. Salah satu contohnya adalah penurunan tarif interkoneksi sebesar 40% yang dilakukan pemerintah, akibat penurunan tarif interkoneksi ini Smart harus menurunkan tarif interkoneksinya menjadi sebesar Rp 1000 per menit padahal awalnya berkisar antara Rp 1100 atau Rp 1200 per menit. Namun hal ini tidak memberikan dampak yang terlalu besar bagi Smart karena Smart telah menetapkan tarif dasar yang sangat murah sejak pertama kali memasuki pasar telekomunikasi.

Kondisi regulasi lain yang berdampak bagi strategi Smart lainnya adalah mengenai peraturan pemerintah tentang sharing BTS antar operator. Smart sudah merencanakan strategi untuk membangun 3000 BTS namun karena adanya regulasi mengenai sharing BTS ini, Smart terpaksa membatalkan pembangunan 2000 BTS yang memang belum sempat dibangun dan berencana untuk sharing dengan operator lainnya. Namun, Smart masih mencari peluang untuk bisa membangun BTS nya sendiri demi memenuhi kepuasan pelanggan atas kualitas layanan Smart.

6.1.6. BudayaSetelah Smart muncul sebagai operator penyedia layanan telekomunikasi CDMA di Indonesia, reaksi publik sangat baik dan mau

menerima layanan yang diluncurkan Smart. Publik antusias dalam mengikuti perkembangan teknologi yang dilakukan Smart untuk terus meningkatkan kualitas layananannya dan sangat tertarik dengan berbagai macam produk ataupun layanan baru yang ditawarkan Smart, dikarenakan Smart konsisten dalam usahanya untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan jaringan demi memuaskan pelanggan.

Berkaitan dengan gaya hidup, kini masyarakat Indonesia mulai memasuki era digital yaitu sebuah era yang muncul karena adanya konvergensi teknologi komputer, komunikasi, dan multimedia. Dengan perkembangan konvergensi ketiga teknologi telah membuat muatan informasi atau pesan dalam komunikasi tidak lagi hanya berupa teks, angka, gambar saja, melainkan dapat berupa suara atau bahkan berupa gambar bergerak (film, video) tak ubahnya menikmati siaran langsung melalui radio atau siaran televisi. Dari sisi industri

Page 58: Marketing audit HiTech Smart Telecom

telekomunikasi, tren ini mulai terlihat dari antusiasme pengguna jasa telekomunikasi yang berkembang dengan cepat di semua segmen dan dengan mudah menyerap berbagai perkembangan layanan, baik dari sisi teknologi perangkat maupun konten seperti layanan SMS based content, Mobile TV, E-Banking, M-Banking, Video on demand, Music on demand, dan lain-lain.

Perkembangan gaya hidup digital ini menciptakan masyarakat digital atau Digital Customers yang membutuhkan konten dan aplikasi sesuai kebutuhan mereka secara cepat, kapanpun dan dimanapun. Hal ini menjadi tantangan bagi pelaku industri telekomunikasi untuk bisa memiliki berbagai kompetensi di luar kompetensi utama mereka.

Kondisi ini juga lah yang terjadi pada Smart Telecom, untuk mengantisipasinya Smart kini mengembangkan jaringannya menuju teknologi EV-DO yang sangat menunjang untuk layanan data yang mampu memenuhi kebutuhan dan gaya hidup pelanggan di era digital.

1.1. KESESUAIAN STRATEGI DENGAN STRUKTUR INDUSTRI DAN STRUKTUR PASAR1.1.1. Kesesuaian Strategi dengan Struktur Industri

1.1.1.1. Kondisi PasarSmart Telecom kini memiliki market share sebesar 6,96% dengan jumlah pelanggan sebanyak 1,9 juta jiwa. Jumlah ini telah

mengalami pertumbuhan sebanyak 400 ribu jiwa dalam kurang dari enam bulan terakhir yang sebelumnya berjumlah 1,5 juta pelanggan. Kondisi geografis yang dijangkau oleh Smart adalah wilayah di pulau Sumatera, Jawa, dan Bali. Dikarenakan Smart lebih berfokus pada daerah yang dirasanya memiliki pelanggan potensial yang besar. Untuk jaringan CDMA 1X Smart menjangkau hampir seluruh kota besar di tiga pulau tersebut namun untuk jaringan EV-DO Smart baru menjangkau seluruh wilayah Jakarta saja.

Segment utama dari Smart Telecom adalah segmen individu yang sekarang menjadi pelanggan terbesar Smart dari total keseluruhan pelanggan. Segmen individu ini lebih difokuskan pada individu yang memiliki gaya hidup yang dinamis dan membutuhkan informasi kapanpun dimanapun, individu yang sesuai atau cocok dengan kondisi ini tak lain kebanyakan adalah mahasiswa ataupun para eksekutif muda yang masih belum mapan dan masih sensitif terhadap harga.

1.1.1.2. CustomerPelanggan Smart memiliki kebutuhan untuk mendapatkan akses informasi kapanpun dimanapun dengan tarif yang murah dan

tentu dengan kualitas jaringan yang baik. Oleh karena itu, Smart hadir dan mencoba menjawab dan memenuhi kebutuhan konsumen dengan menyediakan layanan komunikasi dan data dengan tarif murah dan kualitas yang cukup prima.

Page 59: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Adapun proses pembelian dari pelanggan tidak lepas dari proses keputusan pembelian, yang tergambar dalam bagan berikut:

a) Pengenalan Masalah: proses ini dirasakan oleh calon pelanggan ketika mereka menyadari adanya perbedaan antara keadaan aktual (sekarang) ketika tengah menggunakan layanan suatu operator dengan sejumlah keadaan yang diinginkannya. Kebutuhan akan suatu layanan ini bisa muncul karena adanya rangsangan internal ataupun eksternal.

b) Pencarian Informasi: calon pelanggan mungkin mencari dan mungkin juga tidak mencari informasi tambahan. Jika dorongan konsumen untuk segera membeli produk kuat dan kebetulan produk itu tersedia, maka konsumen bisa langsung membelinya. Jika tidak, konsumen akan menyimpan sementara atau menunda kebutuhan itu. Calon pelanggan bisa memperoleh informasi mengenai Smart Telecom melalui pribadi (keluarga, kenalan, tetangga, teman); komersial (iklan, penjual, kemasan); publik (media massa); serta sumber pengalaman (pengkajian produk). Oleh sebab itu, Smart harus mampu mengorganisir berbagai macam media periklanan dan strategi pemasarannya agar calon pelanggannya bisa mendapatkan informasi yang mereka butuhkan dan menggiring mereka untuk tertarik pada produk dan layanan Smart Telecom.

c) Evaluasi Alternatif: calon pelanggan akan memproses informasi mengenai pilihan merek dan membuat keputusan terakhir. Dari kebutuhan yang ada konsumen akan mencari manfaat yang bisa diperoleh dari tiap produk dan melakukan perbandingan, dari tiap perbandingan itu akan diberi bobot sesuai dengan produk mana yang paling dapat memenuhi kebutuhan konsumen.

d) Keputusan Pembelian: calon pelanggan akan membentuk preferensi atas merek-merek yang ada dalam kumpulan pilihan. Di tahap ini, calon pelanggan akan membentuk niat untuk melakukan pembelian.

e) Perilaku Pasca Pembelian: perilaku ini bisa berakhir pada kepuasan atau malah berakhir pada kekecewaa. Di tahap ini, Smart harus mampu mengangani pelanggan yang kecewa ataupun meningkatkan kepuasan dan loyalitas pada pelanggan yang sudah puas.

Page 60: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Dalam kenyataannya proses pembelian konsumen Smart terdiri dari beberapa tahapan:

Segment konsumen yang berbeda tentu memiliki perbedaan dalam membuat keputusan pembelian. Segmen pelanggan individu yang merupakan pelanggan terbesar Smart mayoritas terdiri dari mahasiswa dan para eksekutif muda yang belum mapan, dan cenderung memiliki pendapatan yang tidak terlalu besar, oleh sebab itu mereka masih sensitif terhadap harga. Segmen pelanggan ini biasanya sangat terpengaruh atau tergiur pada iklan yang sangat menonjolkan promosi tarif murah, bonus layanan, dan sebagainya. Berbeda pula dengan segmen korporat, segmen yang terdiri dari pelanggan perusahaan ini membuat keputusan pembelian berdasarkan referensi dan pencarian informasi yang sangat kuat dan akurat mengenai kualitas layanan dan cenderung tidak sensitif terhadap harga, jadi mereka mau membayar mahal untuk sebuah layanan dengan kualitas prima.

1.1.1.3. Competitor

Pesaing Strategi Kekuatan Kelemahan Ukuran Pasar Pangsa Pasar

Telkom Flexi Ada dua strategi dalam merebut pasar yakni dengan membanjiri pasar dan membanjiri komunitas dengan Flexi.

Jangkauan semakin luas (lebih dari 115 kota), murahnya tarif percakapan sesama Flexi.

Ketidakpraktisan karena harus berganti nomor setiap kali pindah kota, sinyal lemah, sering terjadi

13.000.000 47,65%

Pengenalan Kebutuhan

Mencari informasi

Datang ke galeri Smart

Lakukan pembelian

Pengenalan Kebutuhan

Mencari informasi

Datang ke counter HP

Lakukan pembelian

Page 61: Marketing audit HiTech Smart Telecom

drop call.

Bakrie Telecom (Esia)

Strategi komunikasi dalam strategi kompetisi, Esia sebagai kompetitor mengangkat fakta ini dalam format iklan dan hal ini menjadi sebuah trik komunikasi, hasilnya adalah iklan yang mengena dibenak masyarakat. Esia juga menggunakan strategi pemasaran flank attack; yaitu menyerang titik kelemahan lawan, seperti Telkom dengan tarif mahalnya.

Tarif percakapan telepon yang cukup murah jika dibandingkan dengan operator CDMA lainnya,

Sering terjadi drop call, cukup banyaknya blank spot.

9.000.000 32,99%

Mobile-8 (Fren)

Strategi pemasaran Fren adalah melancarkan produk inovatif guna membantu pelanggan berhemat di masa krisis.

Bisa dibawa keluar kota tanpa harus ganti nomor, memiliki fasilitas conference call, memberikan bonus pulsa sebesar 50 % untuk delapan kali isi ulang pertama, memberikan masa aktif lebih lama yaitu selama delapan bulan.

Sering terjadi drop call, sinyal lemah.

3.100.000 11,36%

Sampoerna Telecom (Ceria)

Strategi pemasaran Ceria adalah dengan menggunakan brand ambassador Dewi Perssik untuk menjangkau masyarakat kelas menengah bawah yang menjadi target marketnya.

Tarif panggilan keluar operator yang murah

Kurangnya promosi, tidak ada web resmi perusahaan, sinyal lemah.

280.000 1,03%

Dengan adanya beberapa pesaing utama diatas tren yang muncul dalam industri ini adalah tren kompetisi contohnya harga kartu perdana makin rendah, harga voucher makin murah, yang diikuti oleh tarif yang makin turun serta diskon besar-besaran . Prioritas utama pelanggan dalam memilih operator telekomunikasi adalah harga, diikuti oleh kualitas jaringan, kemudian cakupan jaringan, denominasi voucher, serta kehandalan layanan atau fitur. Smart Telecom selalu berkomitmen untuk menyediakan dan mengembangkan produk, layanan serta solusi yang inovatif dan berkualitas untuk memberikan manfaat bagi pelanggan. Smart memilih untuk masuk ke industri CDMA dikarenakan dengan CDMA maka operator bisa menghemat jumlah kebutuhan base transceiver station (BTS) hingga 70% untuk menghasilkan jangkauan dan kapasitas sama dengan GSM, sementara dalam penggunaan spektrum frekuensi,

Page 62: Marketing audit HiTech Smart Telecom

teknologi CDMA dinilai lebih efisien sekitar 35% dibandingkan GSM. Oleh karena itu, sebagai operator baru dua faktor diatas sangatlah menguntungkan bagi Smart.

1.1.1.4. DistributionSaluran distribusi yang digunakan Smart Telecom dalam mendistribusikan starter pack dan handphone bundlingnya adalah

melalui perusahaan distributor resmi yang ditunjuk oleh perusahaan. Distributor resmi ini kemudian dapat mendistribusikan starter pack dan handphone bundling hingga ke level toko atau agen seluler yang banyak terdapat di pusat perbelanjaan atau di tempat lainnya. Pembelian yang dilakukan langsung di distributor resmi akan mendapatkan asuransi atas produk yang dibeli, asuransi ini dilakukan untuk memberikan perlindungan kepada pelanggan yang membeli starter pack di seluruh gerai distributor.

1.1.1.5. SupplierSmart bekerja sama dengan Axesstel, Inc untuk penyediaan jaringan wireless broadband, USB modem, dan kerjasama

pemasaran bernilai $ 68 juta selama dua tahun dari tahun 2007 sampai tahun 2009. Smart memilih Axesstel sebagai suppliernya (vendor utama) dikarenakan Axesstel memberikan kualitas yang baik dengan harga yang terjangkau. Kecepatan dari USB modem Axesstel jauh lebih ungguk daripada perangkat serupa yang ditawarkan oleh vendor lainnya, selain itu desain dan performa perangkat yang sangat superior ini memungkinkan Smart untuk bisa menawarkan akses cepat dan mudah untuk panggilan suara dan pesan teks yang berkualitas.

Bekerja sama dengan Smart sendiri merupakan sebuah keuntungan bagi Axesstel yang memiliki kantor pusat di Amerika Serikat untuk bisa melakukan penetrasi di pasar Asia terutama di Indonesia yang kini telah berkembang menjadi salah satu pasar nirkabel yang paling cepat berkembang di dunia. Oleh sebab itu, Axesstel terus berusaha menjaga hubungan baik dengan Smart dan berharap untuk bisa kembali menjalin kerjasama dalam jangka panjang.

Meninjau kondisi ini, maka kemungkinan Smart Telecom untuk beralih vendor cukup kecil dikarenakan telah adanya hubungan kerjasama yang kuat dan solid dengan Axesstel, selain itu sulit bagi Smart untuk bisa menemukan supplier/vendor lain yang memiliki kualitas dan kapabilitas selevel Axesstel yang memiliki perangkat yang begitu superior dengan harga terjangkau, sebaiknya Smart harus mempertimbangkan dengan cermat apabila ingin beralih supplier.

1.1.1.6. Facilitator

Page 63: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Dalam hal periklanan, Smart menangani bagian ini sendiri dan menyediakan divisi khusus periklanan dalam struktur pembagian tanggung jawab kerja (job desk). Untuk periklanan dalam skala besar dilakukan dan dirancang oleh PT Smart Telecom Jakarta, disini peran Smart Telecom yang berada di cabang hanyalah untuk bagian merealisasikan konsep periklanan yang sudah dibentuk di kantor pusat. Adapun tujuan periklanan yang dilakukan oleh Smart Telecom adalah untuk memberikan informasi tentang produk Smart, mempengaruhi pelanggan potensial agar membeli produk Smart, dan membentuk citra positif perusahaan PT Smart Telecom sebagai perusahaan yang bergerak di bidang penyediaan jasa layanan telekomunikasi yang dinamis dan ekonomis.

Periklanan yang dilakukan Smart dirasa masih kurang efektif karena minimnya periklanan yang dilakukan terutama di media massa seperti di televisi, radio, majalah, ataupun baliho. Smart lebih menekankan periklanannya melalui gerai-gerai Smart dan tenaga penjual Smart yang tersebar di berbagai macam pusat perbelanjaan, ini dikarenakan Smart ingin memberikan penjelasan yang lebih banyak dan lengkap bagi pelanggan dan hal ini hanya bisa dilakukan oleh sistem periklanan dengan tenaga penjual. Namun, bila ingin membentuk sebuah brand awareness yang kuat di masyarakat, Smart seharusnya melakukan strategi periklanan yang lebih gencar misalnya dengan menggunakan papan reklame besar di persimpangan jalan strategis yang ramai dan banyak dikunjungi orang atau melalui periklanan di media televisi dengan menggunakan artis terkenal sebagai modelnya dan menyajikan iklan itu dengan jalan cerita dan penyampaian yang menarik namun tetap dapat menyampaikan pesan utamanya mengenai keunggulan-keunggulan Smart.

Penetapan biaya periklanan Smart Telecom ditentukan besarnya oleh pengembalian atau manfaat dari periklanan. Selain itu, anggaran periklanan juga dipengaruhi oleh dana yang tersedia serta sikap dan kebijaksanaan dari pimpinan perusahaan itu sendiri. Total anggaran pada satu tahun akan bertambah apabila saat periode tersebut ada peluncuran feature atau layanan baru.

1.1.1.7. PublicPublik yang sangat berperan bagi perusahaan adalah pemerintah. Tak dipungkiri pemerintah walaupun bukan sebagai

konsumen utama tapi memegang peranan yang sangat penting dalam fungsinya sebagai pembuat regulasi (regulator) sekaligus sebagai pengawas jalannya persaingan usaha.

Pemerintah sebagai regulator yang peran pengawasannya diberikan kepada BRTI bekerja keras untuk mengatur dan mengawasi konvergensi teknologi yang diatur melalui perubahan UU 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi menjadi UU tentang Konvergensi yang kelak akan mengatur telekomunikasi. Regulator diharapkan mampu mempercepat tingkat ketersediaan dan keterjangkauan masyarakat agar konvergensi ini, jika saatnya tiba, tidak menimbulkan persoalan (dispute) baik antar operator, antara operator dengan regulator ataupun antara operator dan konsumen (masyarakat).

Page 64: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Smart Telecom bekerja sama dan membangun hubungan baik dengan pemerintah demi lancarnya bisnis telekomunikasi CDMA yang dilakukan Smart. Untuk menyelenggarakan bisnis CDMA ini Smart memperoleh beberapa ijin dari pemerintah seperti Izin Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler, Izin Penyelenggaraan Jaringan Tetap Tertutup serta Izin Penyelenggaraan Jasa Internet.

1.1.2. Kesesuaian Strategi dengan Kondisi Struktur PasarSeperti yang telah kita ketahui, struktur pasar dan industry telekomunikasi Indonesia adalah bersifat oligopoly. Struktur pasar

oligopoly merupakan suatu bentuk interaksi permintaan dan penawaran, di mana terdapat beberapa penjual/produsen yang menguasai seluruh permintaan pasar. Sama halnya denga struktur pasar telekomunikasi yang terdapat beberapa produsen yaitu 10 operator seluler dengan pangsa pasar mencapai 30% saja dari populasi yang baru bisa menikmatinya, yaitu sekitar 116 juta pelangan diseluruh Indonesia. Strategi yang dilakukan PT Smart Telecom dengan memasuki industry telekomunikasi dan struktur pasar yang bersifat oligopoly adalah tepat. Dimana struktur pasar jasa telekomunikasi sudah diregulator sedemikian rupa sehingga perusahaan-perusahaan yang akan masuk dalam industri ini akan mengalami kesulitan atau adanya barier to entry. Sedangkan kita ketahui bahwa Smart didukung kekuatan financial oleh Sinar Mas Group dan Bank Internasional China.

Dengan struktur pasar tersebut Smart juga telah melakukan strategi differensiasi dalam persaingan pasar telekomunikasi yang bersifat oligopoly ini. Dalam bidang teknologi, Smart menggunakan teknologi berbasis CDMA yang merupakan teknologi telekomunikasi terdepan. Smart juga satu-satunya operator yang berjalan di frekuensi 1900 Mhz dimana saluran voice dan saluran data terpisah,berbeda dengan operator CDMA lainnya yang berfrekuensi 800 Mhz, mereka harus berbagai antara voice dan data pada spektrum yang terbatas

1.2. KESESUAIAN STRATEGI DENGAN UKURAN PASAR DAN PERTUMBUHANTelah kita ketahui, sesuai dengan ukuran pasar telekomunikasi saat ini adalah kurang lebih 30% dari populasi seluruh Indonesia yang

menikmati layanan komunikasi yaitu 116 juta pelanggan. Dan jumlah pasar potensial yang belum tergarap adalah sebesar 63 juta pelanggan yang berasal dari kalangan menengah kebawah. Dengan pertumbuhan pasar telekomunikasi yang berada pada tahap mature (pematangan), yaitu pertumbuhan tidak lagi tinggi justru melambat, maka dibutuhkan strategi yang tepat dilakukan khususnya dalam startegi pemasaran.

Strategi Kesesuaian dengan Ukuran dan Pertumbuhan pasarSasaran pemasaran Sasaran pemasaran Smart adalah masyarakat Indonesia pada umumnya, dengan menawarkan keunggulan bersaing yaitu layanan seluler yang

berteknologi terdepan, berinovasi tinggi dengan kualitas terbaik mengunakan teknologi terbaru, sehingga memungkinkan komunikasi seluler dan akses data dengan kualitas tinggi, dengan harga yang terjangkau. Sesuai dengan sasaran pemasaran, visi dan misi yang merupakan strategi diferensiasi telah tepat dilakukan oleh Smart sebagai new entrance yang berusaha meraih pangsa pasarnya.

Page 65: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Target Market Target market Smart bervariasi, dari mulai individu hingga korporat. Sebagai new entrance yang berusaha meraih pangsa pasar, Smart telah melakukan strategi target market yang tepat dengan membidik pangsa pasar potensial yaitu menengah kebawah. Namun juga tetap membidik korporat dan menengah atas dengan layanan kualitas tinggi, menggunakan teknologi terbaru. Juga target market Smart saat ini adalah pangsa pasar akses data, yang memiliki pangsa potensial yang masih besar.

Brand equity & brand positioning strategy

Sesuai dengan target marketnya, Smart telah membangun dan memposisikan brandnya sesuai dengan sasaran pemasaran, visi dan misinya. Dengan slogan “Smart Hebat, Hemat!” telah memposisiskan dirinya sebagai penyedia layanan telekomunikasi yang berkualitas hebat dengan harga yang hemat atau terjangkau. Walaupun saat ini Smart belum memiliki ekuitas merek yang besar dikarenakan new entrance, Smart akan terus berusaha membangun ekuitas mereknya melalui berbagai macam strategi pemasarannya.

Marketing Mix Strategy

Strategi marketing mix yang dilakukan oleh Smart telah cukup tepat dilakukan, sesuai dengan sasaran pemasaran dan target marketnya yang membidik pasar menengah kebawah dengan focus layanan pada akses data, yang sekarang memiliki pangsa potensial yang besar. Dilihat kondisi ekonomi global akhir 2008 yang mengalami resesi, namun pertumbuhan pasar telekomunikasi cukup stabil. Buktinya hingga saat ini Smart mencapai 1,9 juta pelangga, hal tersebut mengindikasikan keefektifan strategi marketing mix yang dilakukan Smart, untuk pembuktian yang lebih empiris dapat dilakukan penelitian lebih lanjut.

Sales Strategy Sales Strategi yang dilakukan oleh Smart untuk meraih pangsa pasar saat ini adalah dengan bundling Hp. Smart melakukan bundling dengan Haier D1200p, merupakan sebuah Hp selain dapat digunakan untuk komunikasi voice dan text, juga dapat digunakan sebagai modem akses data internet, dengan dikoneksikan langsung pada PC atau juga dapat mengakses pada Hp- nya melalui wap. Dengan harga 333ribu untuk Hp bundling tersebut memberikan nilai tambah sendiri bagi pelanggan, sehingga strategi penjualan tersebut sangat efektif dalam meraih pangsa pasar smart saat ini.

1.3. KESESUAIAN STRATEGI DENGAN PETA KEBUTUHAN, KEINGINAN, DAN EKSPEKTASI PELANGGANSalah satu strategi yang terus di kembangkan oleh Smart adalah teknologi bundling, strategi ini sudah sangat sesuai dengan apa yang

diharapkan oleh pelanggan, sebab dengan promo ini, pelanggan dapat membeli HP dengan harga yang murah plus mendapatkan langsung starter pack dari Smart, sehingga pelanggan dapat langsung menggunakan jasa telekomunkasi. Promo-promo lainnya juga sudah sesuai dengan keinganan pelanggan, dimana pelanggan menginginkan suatu tarif telepon yang murah sehingga dapat sepuasnya menggunakan layanan Smart, seperti: untuk pelanggan prabayar diberi penawaran berupa “gratis bicara satu tahun penuh”, “Top up 50 ribu Gratis internet unlimited” (seusai keinginan pelanggan yang menginginkan akses internet tak terbatas).

Page 66: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Dikarenakan Smart merupakan operator yang baru, mereka berusaha untuk memperluas jangkauannya dengan membangun BTS di berbagai daerah, hal ini sangat sesuai dengan keinginan pelanggan dimana pelanggan sangat menginginkan jaringan telekomunikasi yang luas sehingga dimana pun mereka berada, pelanggan tetap dapat menggunakan jaringan dari operator yang mereka pilih.

Dalam hal pemilihan target pasar pun Smart sudah tepat dimana mereka mengambil pangasa pasar menengah kebawah dimana kita ketahui masyarakat Indonesia yang termasuk golongan menengah kebawah sangat banyak dan juga untuk target pasar kalangan menengah keatas telah dipegang oleh pihak GSM tertuama Telkomsel.

Untuk kesesuaian strategi yang dibuat oleh Smart dengan apa yang menjadi keinginan pelanggan sudah cukup baik, namun Smart harus lebih giat lagi dalam melakukan promosi-promosi dikarenakan Smart merupakan operator baru dan memiliki competitor yang sangat besar seperti Telkom Flexi dan Esia Bakrie. Satu hal yang menjadi kelemahan dari Smart yaitu masih terjadi kesalahan-kesalahan dalam operasional, seperti tidak tepatnya kecepatan internet yang ditawarkan dalam promosi dan juga sering kali pada saat berhadapan dengan front liner dalam penyelesaian masalah, konsumen sering kali dikecewakan karena jawaban dan atau solusi yang diberikan oleh customer service tidak sesuai dengan apa yang diharapkan oleh konsumen dan terkadang masalah tersebut berlarut-larut.

1.4. PENILAIAN KESESUAIAN STRATEGI SECARA KESULURUHAN DENGAN KONDISI EKSTERNAL PERUSAHAANSecara keseluruhan strategi yang dilakukan oleh Smart Telecom sudah cukup sesuai dengan kondisi eksternal yang ada. Dari sisi lingkungan

makro, strategi tarif murah Smart dan bundling handphone untuk koneksi layanan data dirasa sesuai apalagi dengan adanya krisis ekonomi global membuat daya beli masyarakat menurun dan membuat masyarakat lebih sensitif terhadap harga. Belum lagi dengan adanya perang tarif yang membuat konsumen lebih jeli mencari operator yang memberikan layanan dengan tarif murah. Strategi ini juga ternyata sesuai dengan regulasi yang diterapkan pemerintah mengenai penurunan tarif interkoneksi yang ternyata tidak berdampak terlalu besar bagi Smart dikarenakan tarif dasar Smart memang sudah rendah sejak awal. Dari segi teknologi, teknologi yang digunakan Smart adalah CDMA2000 1x EV-DO yaitu sebuah teknologi optimal untuk mendeliver layanan high speed wireless data pada terminal mobile dan fixed yang menggunakan dedicated carrier dengan bandwidth 1.25 MHz yang merupakan teknologi CDMA terbaik yang kini ada. Dengan adanya teknologi ini diharapkan Smart dapat menjadi operator yang jauh mengungguli operator CDMA lainnya.

Dari sudut lingkungan industri, strategi penetrasi pasar Smart dirasa cukup sukses karena hanya dalam dua tahun Smart mampu menguasai hingga 6,96% pangsa pasar CDMA di Indonesia dengan jumlah pengguna mencapai 1,9 juta jiwa yang mayoritas terdiri dari segmen individu. Namun, yang dirasa sedikit tidak sesuai adalah mengenai supplier atau vendor Smart yang berasal dari Amerika Serikat, di tengah krisis global ini diharapkan Smart meninjau ulang kontrak kerjasamanya dengan Axesstel sebab transaksi dalam mata uang asing apalagi dollar dalam jumlah besar akan

Page 67: Marketing audit HiTech Smart Telecom

berdampak negatif pada keuangan Smart. Jadi mungkin sebaiknya Smart mulai beralih untuk menggunakan vendor dari dalam negeri saja, yangmana juga bagus untuk mendukung keuangan negara.

Jika dilihat dari struktur pasar dan ukuran pasar pertumbuhan, strategi differensiasi Smart dalam persaingan pasar telekomunikasi yang bersifat oligopoly ini bisa dikatakan sukses. Contohnya dalam bidang teknologi, Smart menggunakan teknologi berbasis CDMA yang merupakan teknologi telekomunikasi terdepan. Smart juga satu-satunya operator yang berjalan di frekuensi 1900 Mhz dimana saluran voice dan saluran data terpisah,berbeda dengan operator CDMA lainnya yang berfrekuensi 800 Mhz, mereka harus berbagai antara voice dan data pada spektrum yang terbatas. Jadi, diferensiasi yang dilakukannya telah membuat Smart bisa tampil beda dari operator CDMA lainnya.

Strategi yang dijalankan Smart dengan kebutuhan dan keinginan konsumen sudah sesuai. Konsumen Smart membutuhkan sebuah layanan telekomunikasi dan data, keinginan konsumen adalah agar layanan itu disajikan dengan tarif murah dan kualitas yang baik. Smart dengan strategi tarif murah dan bundling handphone dengan paket layanan data dapat sekaligus memenuhi semua kebutuhan dan keinginan konsumen tersebut.

Page 68: Marketing audit HiTech Smart Telecom

BAB VII

IDENTIFIKASI KELEMAHAN STRATEGI PEMASARAN

1.5. KELEMAHAN DALAM SALES STRATEGI

Sales Strategy Kelemahan Sales StrategyBundling Smart dengan Blackberry

Smart merupakan perusahaan telekomunikasi yang memiliki target masyarakat low end karena strategi harga yang ditawarkan begitu murah. Strategi Blackberry dianggap kurang sesuai karena kurang sesuai dengan target yang akan dicapai oleh customer Indonesia. Selain itu, hal ini akan dianggap menurunkan brand image blackberry sebagai handphone high class.

Promo beli paket hp Smart gratis tiket ocean park

promo ini dinilai kurang efektif bagi customer yang berdomisili yang tinggal jauh dari tangerang. Hal ini karena customer harus memanfaatkan bonus tapi jaraknya cukup jauh.

Adanya Netbook Smart promo ini dinilai kurang efektif karena netbook yang digunakan memliki brand yang kurang terkenal dan customer belum tau mengenai performansinya. Selain itu, netbook Smart telah dilengkapi dengan modem namun jaringan Smart ini belum merata diseluruh daerah maka dinilai kurang optimal.

1.6. KELEMAHAN DALAM MARKETING MIX

Marketing Mix Sumber Daya yang dimiliki Perusahaan

Producta) kurangnya variasi product.b) kurangnya informasi mengenai produk Smart sehingga customer harus menemui gerai Smart untuk mencaritahu informasi

PricePrice yang ditetapkan oleh Smart Telecom sudah sangat murah. Dalam hal ini, kami menilai tidak ada kelemahan dalam strategi harga.

Place Jangkauan Smart yang masih terbatas pada kota-kota besar menjadikan Smart sebagai operator yang tertinggal

Promotiona) periklanan yang kurang menarik selain itu kurang memberikan informasi yang dibutuhkan.b) frekuensi iklan yang jarang terdapat dimedia elektronik.

Page 69: Marketing audit HiTech Smart Telecom

c) periklanan melalui billboard dipinggir jalan hanya membuat customer aware terhadap program ;yang ditawarkan tanpa mengerti maksud dan ketentuannya

Peoplea) contractors harus orang yang pandai dalam berbicara untuk mendeskripsikan produk. b) modifier seharusnya ramah.c) influencers seharusnya orang-orang yang memiliki pemikiran kreatif sehingga dalam pemasarannya, Smart lebih mudah diingat. Dan menghasilkan

iklan ,yang menarik

ProsesStrategi proses yang telah di tetapkan yakni dengan menambah coverage dari Smart telecom ini. Kelemahannya yaitu perusahaan tidak harus fokus pada jaringan namun Smart telecom seharusnya lebih fokus bagaimana meningkatkan jumlah customer dan membuat customer semakin loyal. Karena jaringan itu Smart dapat melakukan interkoneksi terlebih dahulu.

Physical Evidence

a) adanya gerai namun yang kurang semarak dengan logo-logo Smart.b) gerai Smart yang kurang merata sehingga customer lebih sulit untuk mandapatkan informasi mengenai produk.c) website Smart kurang informatif dan menarik.

Productivity and Quality

Kekurangan dalam coverage jaringan karena masih banyak daerah yang belum terjangkau.

1.7. KELEMAHAN DALAM BRAND EQUITY DAN BRAND POSITIONING

Strategi KelemahanBrand Equity 1. Logo merk : memiliki kelemahan komposisi warna yang terdri dari warna merah yang membuat customer terkadang tertukar dengan operator ceria.

2. Brand ”Smart” : nama brand yang bagus dan mudah diingat namun, karena kurangnya promosi menjadikan Smart jarang dikenal

Brand Positioning

Slogan : ”Hebat, Hemat” mudah diingat namun karena periklanan yang kurang menjadikan customer kurang paham. Dan menanggap Smart sebagai operator yang kurang kompeten.

1.8. KELEMAHAN DALAM SEGMENTASI

Segmentasi KelemahanGeografi Terdapat dikota besar yang ada dipulau sumatera, jawa dan bali. Kelemahannya : belum semua daerah tecakup jaringan Smart, hal ini tentunya akan

mengurangi potensi customer. Terlebih lagi yang dicakup adalah kota-kota besar dimana customernya telah didominasi oleh incumbent.Demografi Customer yang menajdi sasaran adalah kelas bisnis dan perorangan. Bagi customer bisnis perlu adanya lagi peningkatan performance baik dalam jaringan

Page 70: Marketing audit HiTech Smart Telecom

maupun speed dan bandwith itu sendiri, karena bagi perusahaan diperlukan kapasitas dan kecepatan yang tinggi dalam berkomunikasi. oleh karena itu, Smart lebih baik memilih pasar customer individu karena individu akan memberikan peluang yang lebih besar.

Gaya hidup Customer kelas menengah kebawah. Hal ini tentunya sangat baik melihat permintaan pasar cukup besar. Namun, Smart telecom juga harus membidik pasar menengah ke atas mengingat service maupun produk ada yang kurang memungkinkan apabila diluncurkan ke segmen menengah ke bawah.

Page 71: Marketing audit HiTech Smart Telecom

1.9. KEKURANGAN DALAM PENETAPAN SASARAN PEMASARAN

Kekurangan dalam penetapan sasaan pemasaran yakni kurangnya konsisten pada sasaran pasar yang telah Smart Telecom pilih. Dalam hal ini, Smart telecom membidik pasar low-end namun mereka kurang berkonsentrasi yaitu dengan mengeluarkan netbook maupun dengan Blackberry. Inovasi yang digunakan memang sangat sesuai untuk menunjang dalam komunikasi data, tetapi kurang sesuai untuk customer kelas menengah ke bawah. Seharusnya Smart ini berkonsentrasi pada perluasan coverage untuk menjangkau semua customer yang dapat diraih. Apabila ingin menyediakan layanan data maka diberikan harga yang cukup murah.

Page 72: Marketing audit HiTech Smart Telecom

BAB VIII

RUMUSAN PENYEMPURNAAN STRATEGI PEMASARAN UNTUK PERIODE YANG AKAN DATANG

8.1 USULAN SASARAN PEMASARAN PERUSAHAAN

Sesuai visi dan misi, sasaran pemasaran PT Smart merupakan masyarakat Indonesia pada umumnya untuk memberikan layanan seluler yang berteknologi terdepan, berinovasi tinggi dengan kualitas terbaik mengunakan teknologi terbaru, sehingga memungkinkan komunikasi seluler dan akses data dengan kualitas tinggi, dengan harga yang terjangkau. Namun perlu disadari bahwa Smart harus menyesuaikan lagi apa yang telah dicapainya selama dua tahun dengan sasaran pemasaran ditahun ini. Dimana sesungguhnya, Smart harus berkonsentrasi untuk mengembangkan banyak produk yang penuh inovasi serta terjangkau untuk masyarakat, khususnya masyarakat yang membutuhkan layanan data yang pada umumnya tinggal didaerah perkotaan. Karena telah membangun image sebagai “Hebat Hemat” maka dalam hal ini Smart Telecom dituntun konsistensinya untuk tetap memberikan pelayanan yang murah serta berkualitas baik.

Untuk mengenal lebih jauh tentang masyarakat sasarannya, khususnya di daerah perkotaan. Smart Telecom harus secara detail meneliti karakteristik pelanggan untuk kedepannya. Dimana di daerah kota memiliki akses internet yang luas serta jaringan yang kuat yang sudah banyak dikomersialkan oleh banyak perusahaan berbasis IT, maka dari sisi Price lah, Smart Telecom bergerak dalam industri tersebut. Hal ini mengingat Smart Telecom yang sekarang ini aktif menggunakan teknologi CDMA EV-DO, maka mempunyai diferensiasi tersendiri. Pengguna teknologi selular (voice ataupun data) menginginkan akses komunikasi digital yang portable. Oleh karena itu Smart Telecom sudah baik dalam menyediakan dua layanan digital (voice & data) tersebut.

a) Pada akhirnya dalam sasaran pemasaran, yang kami sarankan adalah:b) Berkonsentrasi pada sasaran pemasaran dengan menjaga konsistensi dalam menarik pelanggan yang sudah ditargetkanc) Menambah jumlah pelanggan dengan mengembangkan teknologi dan fitur yang sesuai dengan keinginan pelanggand) Konsisten dengan slogan yang sudah disampaikan ke masyarakat luas, yaitu: “Hebat Hemat”e) Lebih baik tidak mengembangkan penjualan (layanan akses data internet) ke segmen kelas atas, karena kualitas masih kalah

bersaing dengan perusahaan Jasa Internet service lainnyaf) Menambah staff pemasaran, karena perusahaan baru membutuhkan bidang pemasaran yang tepat dan baik serta dapat dikenal

luas ke masyarakat dengan image yang telah dibangun perusahaan itu sendiri

Page 73: Marketing audit HiTech Smart Telecom

g) Menambah anggaran pemasaran untuk menarik pelanggan lebih banyak lagi tentunya sesuai dengan sasaran pemasaran yang dilakukan

8.2 USULAN TARGET MARKET

Strategi Deskripsi Pertimbangan

Segmentasi

Kriteria Terdiri dari: Segmen Individu

Jumlah pengguna layanan seluler baru menengah kebawah yang menginginkan layanan data yang murah namun berkulaitas berjumlah sangat besar

Dasar Geografis – mencakup kota-kota besar(ibukota propinsi) serta beberapa kotamadya dalam satu propinsi

Psikografis – gaya hidup dinamis dengan mengorbankan biaya yang tidak mahal

Prilaku – mendapatkan harga yang murah dengan kualitas yang bersaing

Kesiapan infrastruktur, terutama jaringan harus kuat dan baik

Pasar potensial yang belum digarap Masyarakat yang membutuhkan layanan dengan

tarif murah dan kualitas yang baik

Targetting

Pola Konsentrasi segmen tunggal Untuk memperoleh posisi yang kuat dan mengetahui kebutuhan segmen dengan jelas

Strategi Concentrated Marketing Terkonsentrasi pada middle-low customer

Positioning

Slogan “Hebat.Hemat” Berusaha menyediakan layanan seluler dan data dengan kualitas baik dan dengan harga yang murah.

Page 74: Marketing audit HiTech Smart Telecom

SegmentasiSegmentasi pasar adalah tindakan mengidentifikasi dan membentuk kelompok pembeli yang berbeda yang mungkin meminta produk dan /

atau strategi pemasaran sendiri. Jadi kunci utama dalam melakukan segmentasi adalah melihat pasar secara kreatif sehingga kita menemukan peluang – peluang pasar baru.

Kriteria Segmentasi: Segmen Individu. Segmen ini terdiri dari pelanggan individu yang melakukan aktivasi di kota-kota besar(ibukota propinsi) serta beberapa kotamadya di Pulau Jawa, Sumatera, dan Bali. Disini kami menyarankan agar Smart Telecom juga mengembangkan jaringannya didaerah kota-kota besar di pulau lainnya seperti Kalimantan serta Sulawesi dimana daerah-daerah tersebut merupakan pasar potensial untuk mendapatkan pelanggan menengah kebawah. Untuk segmen korporat menurut kami tidak perlu dikembangkan lagi, karena persaingan dari perusahaan yang murni untuk penyedia jasa internet sangat banyak, sehingga perusahaan akan mendapatkan pangsa pasar yang kecil.

Dasar Segmentasi: Segmentasi dapat dilakukan secara geografi, demografi, psikografi dan prilaku konsumen itu sendiri.

TargetingPola Targeting: Smart dalam memilih segmen pasar menggunakan pola konsentrasi segmen tunggal, yaitu kalangan menengah bawah.

Tujuannya melalui pasar yang terkonsentrasi, Smart akan memperoleh posisi yang kuat dalam segmen tersebut dan mendapatkan pengetahuan yang kuat tentang kebutuhan segmen tersebut. Namun hal ini perlu dilakukan konsistensi dalam meraih segmen pasar tersebut, karena kalau hal itu tidak dilakukan maka Smart Telecom tidak akan bisa membangun brand image yang telah dibentuk serta pelanggan lama tidak akan bertahan akibat perubahan segmen yang terjadi dan kemudian akan berakibat pada penurunan market share.

Strategi Targeting: Smart dalam melakukan targeting, menggunakan strategi Concentrated Marketing, yaitu melakukan strategi targeting dengan melakukan konsentrasi pada satu segmen saja, yaitu kalangan menengah bawah . Hal ini sudah benar dilakukan oleh Smart Telecom namun seperti yang kami jelaskan, bahwa sebaiknya konsistensi harus tetap dijaga. Sehingga market share pun dapat meningkat secara konsisten sesuai dengan pertambahan pelanggan yang sudah ditargetkan. Karena prinsis CRM yaitu lebih baik menjaga konsumen/pelanggan yang ada daripada merambah ke kalangan segmen lain namun sudah dipastikan hanya akan bisa meraih pangsa pasar yang sedikit.

Page 75: Marketing audit HiTech Smart Telecom

PositioningPositioning merupakan upaya untuk menciptakan citra produk dan nilai di benak atau pikiran para konsumen berupa slogan, logo dan merk

lainnya, sehingga segmen konsumen mengerti dan mengetahui dimana perusahaan (produk) tersebut berada diantara para pesaing. Smart sebagai salah saru provider CDMA yang baru berdiri di Indonesia memiliki slogan yang bertujuan untuk menanamkan image keberadaan Smart di mata konsumen. Berikut contoh slogan positioning Smart : “Hebat.Hemat”

Saran kami dalam positioning ini adalah Smart Telecom harus bisa mengembangkan layanan yang dikomersialkan kepada masyarakat luas sesuai dengan brand image yang telah dibangun, serta telah dituangkan kedalam bentuk slogan yaitu “Hebat Hemat”. Serta jangan pernah untuk mencoba segmen kelas atas jika tidak memiliki sumber daya yang cukup untuk bersaing dengan perusahaan incumbent yang telah ada, yang hasilnya adalah tidak adanya pertambahan market share yang berarti serta dapat menurunkan market share untuk segmen menengah kebawah, karena mereka akan menanggung biaya yang mahal akibat peningkatan cost yang terjadi.

1.10. USULAN PENYEMPURNAAN BRAND EQUITY & BRAND POSITIONING STRATEGY

Strategi Kelemahan

Brand Equity Brand yang sudah diusung baik dilihat dari logo maupun slogan harus diperkuat dengan melakukan kegiatan pemasaran yang cukup sering, sehingga akan melekat ke benak konsumen. Dalam hal ini dibutuhkan koordinasi antar divisi marketing untuk membentuk sistem pemasaran yang kuat dan terpadu. Sehingga Smart akan menjadi merek yang mewakili diri pelanggan.

Brand Positioning

Slogan : ”Hebat, Hemat” mudah diingat namun karena periklanan yang kurang menjadikan customer kurang paham dimana posisi brand dari Smart itu sendiri. Oleh karena itu diperlukan tindakan pemasaran dimana mereka lebih baik membidik koran-koran lokal daerah untuk menyampaikan iklan pada masyarakat menengah kebawah. Dan melakukan event-event yang berhubungan langsung dengan masyarakat sasarannya, seperti sosialisasi telekomunikasi (voice&data) murah yang handal.

Page 76: Marketing audit HiTech Smart Telecom

1.11. USULAN PENYEMPURNAAN MARKETING MIX STRATEGY

Marketing Mix Sumber Daya yang dimiliki Perusahaan

Product Produk yang dibuat harus konsisten dengan brand image yang telah diusung oleh Smart Telecom dimana mereka menawarkan kualitas produk yang baik dengan harga yang murah yang akan berhubungan dengan costnya. Oleh karena itu sangat disarankan jika Smart Telecom terus mengembangkan jaringannya dikota-kota besar Indonesia sehingga bisa melayani pelanggan segmen menengah kebawah didaerah Indonesia lainnya.

Price Dalam menentukan price yang akan ditanggung oleh Pelanggan, Smart Telecom lebih baik harus menekan harga tidak terlalu membebankan konsumen, walaupun kualitas yang diberikan baik. Namun mereka harus konsisten dengan slogan yang mewakili brand image perusahaannya. Disamping itu dalam melakukan bundling maka seharusnya dilakukan bundling dengan produk yang menyasar segmen menengah kebawah seperti Haier dan ZTE, sehingga harga yang harus ditanggung konsumen tidak terlalu berat dan tetap menjaga brand image Smart Telecom.

Place Kantor cabang yang dibangun seharusnya ditingkatkan jumlahnya pada daerah kotamadya-kotamadya, dimana bertujuan untuk melayani pelanggan segmen menengah kebawah yang notabene banyak tinggal didaerah-daerah tersebut.

Promotion Dalam memberikan promosi dalam penjualan maka diharapkan Smart Telecom dapat memberikan fleksibilitas pilihan bonus untuk para pelanggan serta dapat menambah value added service bagi layanan yang mereka berikan kepada pelanggan seperti promosi pemberian pulsa gratis serta layanan data gratis yang diperpanjang. Namun perlu diperhatikan lebih lanjut, karena layanan data sedang populer sebaiknya Smart lebih menitikberatkan pada promosi layanan jasa, sekaligus mengenalkan layanan data pada masyarakat kalangan menengah kebawah.

People Smart Telecom harus menghire/merekrut staff pemasaran yang efektif dan mampu untuk memasarkan brand equity Smart Telecom secara tepat. Sehingga Smart Telecom dapat mencapai sasaran pemasaran serta membentuk brand image di benak masyarakat umum dan pelanggan pada khususnya.

Proses Dalam memperkuat jaringan data(berupa BTS) serta melakukan ekspansi. Smart Telecom sudah melakukan hal yang tepat. Namun perlu menjadi perhatian bahwa mereka harus mempersingkat kegiatan-kegiatan yang tidak praktis. Dan berkonsentrasi dalam memberikan layanan yang efektif dan efisien seperti dalam melakukan pengembangan terhadap layanan data. Maka harus memberikan pelayanan yang maksimal serta efektif karena segmen yang disasar adalah segmen pelanggan yang kurang mengenal teknologi layanan data.

Physical Evidence

Selama ini yang dilakukan dan dibangun Smart Telecom sudah baik, maka tidak ada yang perlu diperbaiki lagi. Mungkin akan ditambahkan fasilitas modern yang menunjang layanan lainnya seperti memberikan fasilitas layanan online yang tersedia disetiap sudut di gerai-gerai yang ada.

Productivity Teknologi yang sudah dikembangkan yaitu EV-DO dalam CDMA cukup memberikan inovasi yang baik dalam dunia pertelekomunikasian seluler. Maka

Page 77: Marketing audit HiTech Smart Telecom

and Quality dari itu akan terus dikonsentrasikan pada pengembangan produk layanan data serta meningkatkan kualitas dengan cara menekan cost agar tidak meningkatkan price yang akan ditanggung oleh konsumen.

Page 78: Marketing audit HiTech Smart Telecom

1.12. USULAN SALES STRATEGYSales Strategy untuk bisa diimplementasikan secara efektif maka harus konsisten dengan rencana pemasarannya oleh Smart itu sendiri. Dalam

hal ini Smart yang membidik pasar low-end harus secara konsisten melakukan strategi penjualan yang mendukung untuk pelanggan low-end tersebut. Seharusnya Smart tidak melakukan penjualan bundling terhadap produk yang memiliki brand image untuk kelas high-end seperti Blackberry dengan netbook karena hal itu akan membuat mindset pelanggan yang berbeda dengan slogan dan brand image yang telah Smart Telecom bangun. Khusus untuk menjual layanan data maka diperlukan konsentrasi yang konsisten untuk bergerak dalam bidang dan segmen tersebut. Seharusnya Smart ini berkonsentrasi pada perluasan coverage untuk menjangkau semua customer yang dapat diraih. Hal ini dikarenakan banyak daerah lain yang mempunyai potensi yang cukup bagus dan belum tercover oleh Smart dan pasar sasaran yang memang sesuai dengan pasar sasaran Smart. Apabila ingin menyediakan layanan data maka diberikan harga yang cukup murah.

Page 79: Marketing audit HiTech Smart Telecom

BAB IXLAMPIRAN

LAMPIRAN A: Promo dan Tarif dari Smart Telecom

Page 80: Marketing audit HiTech Smart Telecom

LAMPIRAN B: Penurunan Tarif tak Pengaruhi 'Revenue'

JAKARTA (Ant/Lampost): Sejumlah operator seluler yakin penurunan tarif telekomunikasi yang berlaku mulai 1 April 2008 tidak serta-merta menurunkan revenue (pendapatan) perusahaan karena prospek bisnis di industri telekomunikasi masih tinggi.

"Revenue masih bisa dipertahankan karena penetrasi layanan seluler di Indonesia masih rendah," kata Dirut Telkomsel Kiskenda Suriahardja di sela-sela pencapaian 50 juta Telkomsel di Jakarta, Selasa (19-2). Menurut Kiskenda, Telkomsel siap mengikuti kebijakan pemerintah menurunkan tarif pungut pada konsumen.

Sebelumnya, pada 14 Januari pemerintah menurunkan tarif interkoneksi telekomunikasi yang berimplikasi tarif pungut kepada konsumen turun sekitar 5--10 persen untuk layanan telepon tetap dan 20--40 persen untuk tarif seluler.

Menurut Kiskenda, untuk merealisasikan penurunan tarif tersebut pihaknya akan menyampaikan Daftar Penawaran Interkoneksi (DPI) kepada regulator paling lambat 27 Februari 2008. "DPI sudah kami siapkan. Kami segera serahkan."

Menurut dia, dalam menentukan besaran tarif, ada biaya yang dibebankan kepada pelanggan, tapi dampaknya elastisitas terhadap volume atau traffic (lalu lintas) telekomunikasi. "Sehingga Telkomsel berharap terjadi peningkatan revenue," katanya tanpa memerinci pendapatan yang ditargetkan pada 2008. Sedangkan sambil menunggu keputusan soal interkoneksi, Telkomsel masih tetap berorientasi ke tarif promosi.

Naik Dua Kali

Sementara itu, Indosat akan meningkatkan kontribusi revenue yang berasal dari content (isi) 30 persen. Sedangkan jumlah pelanggan mobile data Indosat ditargetkan meningkat hingga dua kali lipat. Layanan 3G Indosat kini telah digunakan lebih dari 700 ribu pelanggan. Tahun ini ditargetkan angka tersebut meningkat lebih dari dua kali lipat menjadi 1,5 juta pengguna. Berbeda dengan pengguna broadband Indosat yang tercatat hanya 50 ribu pengguna. Walaupun begitu, target pada 2008 akan ditingkatkan menjadi 200 ribu pengguna.

Namun secara global, dari sekitar 22 juta pelanggan Indosat, baru 18 persen yang menggunakan GPRS secara aktif atau sekitar 4 juta pengguna. Menurut Group Head Brand Marketing Indosat Teguh Prasetya, baru-baru ini pengguna 3G diperkirakan meningkat, bahkan hingga 100 persen, seiring dengan harga handset 3G baru yang makin murah. Secara tidak langsung, wajar jika Indosat menergetkan kontribusi revenue yang berasal dari content akan meningkat hingga 30 persen. Indosat melihat hal tersebut sebagai peluang yang cukup menjanjikan, tidak heran jika kemudian mereka terus melakukan inovasi content dengan teknologi 3G.

Demikian pula, Smart Telecom yang tidak khawatir dengan regulasi berkenaan dengan penurunan tarif interkoneksi oleh Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia yang berkisar kurang lebih 40 persen awal April nanti. Smart sudah siap menghadapi diberlakukan aturan tersebut.

"Berbicara tentang tarif interkoneksi, atau off-net, Smart Telecom sama seperti yang lain. Kami tetap menurunkan tarif interkoneksi. Namun, Smart sudah menetapkan tarif dasar yang sangat murah dari pertama kali memperkenalkan diri ke pasar dan itu sudah di-approve badan resmi terkait," kata Djoko Tata Ibrahim, Deputy CEO Smart

Page 81: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Telecom, pekan lalu. "Kini tarif interkoneksi Smart ke operator lain adalah Rp550 per 30 detik untuk lokal dan Rp660 per 30 detik untuk nonlokal. Yah, mungkin nanti saat regulasi tersebut diberlakukan, kami hanya menurunkan 200--300 perak, jadi Rp1.000 per menit," imbuhnya.

Sementara ini, Djoko mengaku tidak akan menjebak pelanggan Smart dengan promosi tarif reguler talktime dan SMS, termasuk paket ponsel yang diluncurkan. "Tidak akan ada jebakan, saya jamin. Saya mencanangkan program ini bukan untuk menipu pelanggan, tapi karena hasil pengamatan kami terhadap pelanggan kami sendiri bahwa lebih dari 80 persen pelanggan Smart meminati paket bundling." Lebih lanjut, Smart Telecom menargetkan 3.000 base transceiver station (BTS) hingga akhir tahun ini. Sharing atau tidak, Smart, yang masih terbilang baru di kancah industri ponsel Indonesia, mengatakan siap melakukan berbagai cara sampai target tersebut tercapai, bahkan dengan bujet pribadi.

Entah gertakan ini ditujukan untuk operator lain atau bukan, tapi Djoko Tata Ibrahim mengatakan target 3.000 BTS akan diupayakan optimal agar tercapai pada akhir tahun. "Sampai kini, kami sudah mengoperasikan 1.300 BTS, 200 tower lagi masih dalam pengerjaan di sekitar pulau Jawa. Ke-1.500 tower tersebut 90 persen adalah milik Smart sendiri. April nanti, apabila tidak ada halangan, Cilacap, Jember, hingga Madiun, sudah ter-cover. Untuk Pulau Jawa, Smart targetkan 1.700 BTS," tutur Djoko. Kalaupun tersudut karena regulasi pemerintah berkenaan dengan BTS sharing ataupun karena hal yang tidak dapat ditoleransi lainnya, setidaknya 2/3 dari dari sisa 3.000 tower yang belum terbangun, Smart berencana "numpang" di tower operator lain.

"Kalau terpaksa untuk ikut aturan pemerintah, kami tidak bisa apa-apa. Kami akan bekerja sama operator lain untuk bisa menjangkau daerah-daerah pelosok. Tetapi, kalau memang situasi dan kondisinya memungkinkan, kami akan bangun BTS sendiri. Pertimbangannya tetap kepuasan pelanggan dengan kualitas Smart," paparnya.

Smart Telecom menargetkan hingga sekira 2--3 juta pelanggan hingga akhir tahun ini. Menurut Djoko, salah satu caranya ialah memperluas jangkauan Smart hingga seluruh pelosok Tanah Air."Pada 1 April mendatang Smart Telecom akan memperkenalkan diri di Kota Denpasar. Target kami untuk Juni, Smart sudah mampu menjangkau seluruh Pulau Sumatera, dan September bisa dinikmati masyarakat Indonesia di Kalimantan dan Sulawesi. Akhir tahun, mudah-mudahan seluruh Indonesia sudah dapat menikmati layanan talktime Rp45 per menit tanpa roaming dan biaya ekstra, termasuk PPN," jelas Djoko tentang target coverage Smart tahun ini.

Sumber: Lampung Post

Page 82: Marketing audit HiTech Smart Telecom

LAMPIRAN C: Axesstel and PT Smart Telecom Sign Two Year Supply Agreement Valued at $68 Million

SAN DIEGO & JAKARTA, Indonesia, Oct 15, 2007 (BUSINESS WIRE) -- Axesstel, Inc. (AMEX:AFT), a leader in the design and development of fixed wireless voice and broadband data products, and PT Smart Telecom announced a two year supply agreement valued at $68.0 million. The agreement encompasses joint marketing and volume commitments for Axesstel phones and wireless broadband USB modems. An option to purchase Axesstel enhanced feature phones and 3G gateways is also included in the agreement. Shipments of the phones and USB modems are scheduled to begin this month and continue over the next two years.

"We will differentiate ourselves by providing an innovative combination of high quality telecommunications services at an affordable price," said Djoko Tata Ibrahim, deputy chief executive officer for PT Smart Telecom. "We chose Axesstel as one of our primary vendors because of the quality and affordability of its devices. The speed of Axesstel's USB modem is far superior to other alternatives and the design and performance of the phone will allow us to offer quick and easy access to quality voice calling and text messaging."

"This supply agreement is a testament to the quality of our products, continued demand for our phones and growing demand for our broadband data devices," said Marv Tseu, chief executive officer for Axesstel. "Securing a long-term agreement with an innovative new operator like PT Smart Telecom is a significant win for us as we continue to build on our existing customer base in Asia and increase our market penetration in one of the fastest growing wireless markets in the world." PT Smart Telecom will use Axesstel's phone and USB modem to launch its new CDMA2000 1xEV-DO 1900 MHz band network within PT Smart Telecom's licensed area nationwide across Indonesia. The Axesstel phone will provide consumers and small businesses with voice calling services from the home or office. The USB modem will offer mobile professionals, small businesses owners and small office / home office (SOHO) users with broadband access to email and the Internet in order to stay productive while working away from the office.

ABOUT PT SMART TELECOM

Smart Telecom is a new cellular telecommunication provider in Indonesia leveraging CDMA2000 1X and EVDO-Rev A technology using the 1900 MHz frequency. This technology enables users to communicate clearly and send data faster at a more efficient way. Smart Telecom provides great and economical services for retail and corporate customers in more than 50 cities in Java Island and will soon cover all regions in Indonesia.

ABOUT AXESSTEL, INC.

Axesstel (AMEX:AFT) is a recognized industry leader in the design and development of fixed wireless voice and broadband data products. Axesstel's best in class product portfolio includes wireless web computers, broadband modems, 3G gateways, fixed wireless desktop phones, and public call office phones for access to online computing, high-speed data and voice calling services. The company delivers innovative fixed wireless solutions to leading telecommunications operators and distributors worldwide.

Page 83: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Axesstel is headquartered in San Diego, California with a research and development center in Seoul, South Korea. For more information on Axesstel, visit www.axesstel.com.

(C) 2007 Axesstel, Inc. All rights reserved. The Axesstel logo is a trademark of Axesstel, Inc.

Forward-Looking Statements

"Safe Harbor" Statement under the Private Securities Litigation Reform Act of 1995: With the exception of historical information, the statements set forth above include forward-looking statements relating to market penetration and conditions, product capabilities and the timing of new product introductions which may affect future results and the future viability of Axesstel. Axesstel wishes to caution readers that actual results could differ materially from those suggested by the forward-looking statements due to risks and uncertainties and a number of important risk factors. Those factors include but are not limited to unforeseen manufacturing difficulties, unanticipated component shortages, competitive pricing pressures and the risk factors noted in Axesstel's filings with the Securities and Exchange Commission, such as the rapidly changing nature of technology and frequent introductions of new products and enhancements by competitors; the competitive nature of the markets for Axesstel's products; product and customer mix, Axesstel's need to gain market acceptance for its products; the risks of primary dependence on one large customer; potential intellectual property-related litigation; Axesstel's need to attract and retain skilled personnel; and Axesstel's primary reliance on its sole contract manufacturer. All forward-looking statements are qualified in their entirety by this cautionary statement, and Axesstel undertakes no obligation to revise or update this press release to reflect events or circumstances occurring after this press release.

SOURCE: Axesstel, Inc.

Axesstel, Inc.Kim K. Haneke, [email protected] Smart TelecomGodo Tjahjono, [email protected]

Sumber: axesstel.com

Page 84: Marketing audit HiTech Smart Telecom

LAMPIRAN D: Smart Telecom Bangun 3.000 BTS hingga Akhir 2008

February 20, 2008 by ardietna

Perusahaan telekomunikasi milik Group SinarMas dengan merk dagang Smart Telecom akan melakukan ekspansi secara menyeluruh ke wilayah Indonesia. Tahun ini Smart Telecom berencana membangun 3000 BTS dengan total belanja Modal US$350 juta.Hal ini ditegaskan Djoko Tata Ibrahim, Deputi CEO Smart Telecom disela-sela acara bundling Ponsel Smart – Haier D1100P di Wisma BII Surabaya.

Lebih lanjut, Djoko menambahkan hingga bulan Juni 2008, cakupan wilayah coverage smart Telecom akan menjangkau seluruh wilayah Jawa, Bali, dan Lombok. Hingga akhir tahun, diharapkan akan meluas hingga Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. ”Bulan ini MSC (Mobile Switching Center) kami di Madiun dan Jember akan segera bisa dioperasikan, daerah lain seperti Balikpapan, Banjarmasin, Palembang, dan Lampung sedang dalam tahap pengerjaan” ujarnya.

Sejak launching serentak di 5 kota bulan September lalu, Surabaya (6 September), Bandung (19 September), Semarang (25 September) dan Yogyakarta (28 September), Djoko Tata Ibrahim mengklaim memiliki 300 ribu pelanggan. Jawa Timur Sendiri memberikan konstribusi sekitar 25 % dari total pelanggan Coverage di Jawa timur meliputi, Surabaya, Batu, Blitar, Bojonegoro, Gresik, Jombang, Kediri, Lamongan, Malang, Mojokerto, Pasuruan, Sidoarjo, Tulungagung, Tuban.

Smart Telecom merupakan hasil merger antara Primasel dengan PT Wireless Indonesia (WIN, anak perusahaan Sinar Mas). Kita tentu masih ingat ketika di Primasel proyek PHS yang digelar di Jawa Timur akhirnya dihentikan.Lisensi pembangunan PHS di Jawa timur terjadi sesaat setelah C-Phone dikenalkan oleh Telkom yang kemudian diganti dengan nama TelkomFlexi.

Di Jawa Timur, Primasel akhirnya memutuskan untuk mengadopsi teknologi CDMA2000-1x dengan band 1980 MHz. namun karena pemerintah memandang Primasel tidak memenuhi target “teledensitas” maka akhirnya digusur karena frekuensi yang mereka gunakan akan dipakai untuk 3G.

Merger akhirnya dilakukan, konglomerasi Sinar Mas mengambil alih pada akhir tahun 2006. Polemik akhirnya muncul, sebab pemerintah tetap keukeuh dengan putusan bahwa Smart Telecom tetap beroperasi di pita 1900 Mhz. Selain diperuntukkan untuk mobile Satelit, pita frekuensi ini juga sudah penuh dengan operator lain. Di Jakarta misalnya, Flexi dan StarOne juga memakai frekuensi ini, sementara hasil tender alokasi frekuensi 3G yang dimenangkan oleh Telkomsel, Indosat, dan XL juga memakai rentang pita yang juga berdekatan.

Lagi-lagi, keputusan pemerintah memancing polemik, Flexi dipaksa memimang Fren, sementara StarOne juga lebih dulu meminang Esia untuk berdiam di satu rumah yang sama di frekuensi 800 Mhz.

Page 85: Marketing audit HiTech Smart Telecom

Terlepas dari polemik itu, Smart Telecom kini sudah mendapatkan rumahnya. sistem Nomor juga mirip GSM dengan prefix 0881, 0882, 0883, 0884 (maklum saja meski teknologinya CDMA, namun kemampuan jelajahnya tinggi alias Unlimited Mobility).

Skema Pentarifan yang dijalankan Smart cukup berani, yakni memberlakukan system Homo (sesama Smart bicara Gratis 24 jam sehari) SMS= Rp 25,- ke operator lain = Rp 550/30 Detik (local) dan Rp 660/30 Detik (Non Lokal), SMS ke operator Lain = Rp 275/SMS, Tarif data Rp 2,2/kb.

Bundling Smart Telecom

ZTE X-175, ZTE X-176 Haier D1200P Haier D1100P

Harga 188 Ribu 399 Ribu 288 RibuLayar MonoChromo 65K 65KFitur Ringtone Internet (bisa juga

sebagai Modem)Desain tipis

Speaker Phone Hidden SMS/ PhoneBook

Hidden SMS/ PhoneBook

Vibrate Blokir Panggilan Blokir Panggilan Kabel data USB Kabel data USB

Sumber: wordpress.com