manifestasi sefalalgia.ppt

12
MANIFESTASI PENYAKIT SEFALALGIA

Upload: diena-harisah

Post on 21-Oct-2015

51 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

Manifestasi sefalalgia

TRANSCRIPT

MANIFESTASI PENYAKIT SEFALALGIA

• Menurut HIS (the Internasional Headache Society), 1988, membagi nyeri kepala menjadi 2 kategori:

1. sefalalgia primer: migren, nyeri kepala

karena ketegangan, sefalalgia cluster

2. sefalalgia sekunder, gangguan organik

lain: infeksi, trombosis, penyakit meta-

bolisme, tumor, atau peny. sistemik lain

Penyebab nyeri kepala dan nyeri facial

Onset akut- sering: perdarahan Subarachnoid (PSA)

CVD lainnya: Emboli Meningitis atau Ensephalitis gg. Ocular (glaucoma, iritis akut)

- Jarang: kejang LP (Punksi Lumbal) Ensefalopati hipertensi Coitus

Continue…

Onset Subakut

- Arteritis temporalis (Giant cell)

- Massa intrakranial (tumor, abcess,

hematoma subdural)

- Pseudotumor cerebri

- Neuralgia trigeminus

- Neuralgia postherapeutic

- Hipertensi

- Atypicalmfacial pain

Kronik

- Tension headache

- Migrain

- Cluster headache

- Cervical spine disease

- Sinusitis

- Dental disease

Neuralgia TrigeminusNeuralgia Trigeminus

Definisi:Definisi:

serangan nyeri facial yang khas N. V tempat: di satu tempat atau lebih paroksismal berupa rasa nyeri tajam (ditusuk atau disetrum listrik) berlangsung beberapa detik, <20-30 detik diikuti masa penyembuhan beberapa detik sampai 1 menit dan diikuti serangan berikutnya.Sering disertai lakrimasi dan konstraksi otot, diluar serangan sama sekali tidak dirasakan nyeri tersebut

(Rose, CF, 1997)

PenyebabPenyebab

a. Tipe Idiopatik: - tanpa kelainan neurologi (-)

b. Tipe Simtomatik:

- tanda kelainan neurologis (+)

- cause: tumor sudut serebelopontin,

tumor N. V, malformasi vasculer

Gambaran klinikGambaran klinik

Karakteristik nyeri tajam, menusuk, seperti kilat/ setrum listrik lokasi distribusi N. V, tersering V2 dan V3 penyebaran area N. v, unilateral (97%) periodisitas paroksismal durasi serangan < 20-30 detik, periode sembuh smp 1 menit tingkatan sakit sangat sakit faktor provokator raba ringan, mengunyah, menggigit trigger zone hidung dan mulut faktor mengurangi obat anti konvulsan, anastesi lokal

DD:DD:

Post herpetic neuralgia

Cluster headache, migrain

neuralgia glossopharyngeal

kelaianan temporomandibular(syndrom Costen)

Sinusitis

giant cell arteritis

atypical facial pain

Pengobatan:Pengobatan:

Medikamentosa:- obat anti epilepsi (karbamasepin, phenyton, klonase- pam, asam valproat, lamotrigine) - Muscle relaxant: Baclofen

Non Medikamentosa: - Akupuntur - pembedahan

Neuralgia GlossopharyngealNeuralgia Glossopharyngeal

• Sakit yang hebat, tajam seperti kilat• Unilateral pada distribusi N. IX (oropharyngs, tonsil,

lidah, meatus auditorius)• Paroksismal (serangan dalam bentuk kelompok)• Diprovokasi oleh raba ringan, menelan, berbicara• Disembuhkan oleh anti konvulsan• Tak ada kelainan klinis

Neuralgia Post HerpetikNeuralgia Post Herpetik

Diawali erupsi kulit vesikular sesuai distribusi dermatom

Nyeri bakar yang hebat dengan eksaserbasi yang tajam

Unilateral, biasanya area N. V cabang 1

Continue

Diprovokasi oleh rasa raba ringan

Berasosiasi dengan allodynia

Biasanya terdapat gg. Sensorik, refleks kornea

Pengobatan: Acyclovir, Antidepresant

Giant Cell’s ArteritisGiant Cell’s Arteritis

incidens: dibawah umur 50 tahun inflamasi granulamatous sub akut (limfosit, neutrofil, dan giant cell) berhubungan dengan malaise myalgia, BB , demam (polymyalgia rheumatica complex) nyeri hebat, berdenyut, dan menyengat unilateral atau bilateral lobus temporalis continue diperberat bila mengunyah membaik bila diberi steroid tampak arteri menebal dan berkelok-kelok