mama raja negeri adat di maluku (studi kasus terhadap...

12
i MAMA RAJA NEGERI ADAT DI MALUKU (Studi Kasus Terhadap Eksistensi Raja Perempuan di Negeri Rumah Tiga, Soahuku dan Tananahu dalam Perspektif Jender) oleh, Yonna Euinike Tanahitumessing 712010013 TUGAS AKHIR Diajukan kepada Program Studi: Teologi, Fakultas: Teologi guna memenuhi sebagian dari persyaratan untuk mencapai gelar Sarjana Sains Teologia Program Studi Teologi Fakultas Teologi Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga 2015

Upload: truongdung

Post on 07-Mar-2019

225 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Mama Raja Negeri Adat di Maluku (Studi Kasus Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/12287/7/T1_712010013_Judul.pdf · sebagai suatu kesatuan hukum adat di Maluku dan,

i

MAMA RAJA NEGERI ADAT DI MALUKU

(Studi Kasus Terhadap Eksistensi Raja Perempuan di Negeri Rumah Tiga, Soahuku dan

Tananahu dalam Perspektif Jender)

oleh,

Yonna Euinike Tanahitumessing

712010013

TUGAS AKHIR

Diajukan kepada Program Studi: Teologi, Fakultas: Teologi

guna memenuhi sebagian dari persyaratan untuk mencapai gelar Sarjana Sains Teologia

Program Studi Teologi

Fakultas Teologi

Universitas Kristen Satya Wacana

Salatiga

2015

Page 2: Mama Raja Negeri Adat di Maluku (Studi Kasus Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/12287/7/T1_712010013_Judul.pdf · sebagai suatu kesatuan hukum adat di Maluku dan,

ii

Page 3: Mama Raja Negeri Adat di Maluku (Studi Kasus Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/12287/7/T1_712010013_Judul.pdf · sebagai suatu kesatuan hukum adat di Maluku dan,

iii

Page 4: Mama Raja Negeri Adat di Maluku (Studi Kasus Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/12287/7/T1_712010013_Judul.pdf · sebagai suatu kesatuan hukum adat di Maluku dan,

iv

Page 5: Mama Raja Negeri Adat di Maluku (Studi Kasus Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/12287/7/T1_712010013_Judul.pdf · sebagai suatu kesatuan hukum adat di Maluku dan,

v

Page 6: Mama Raja Negeri Adat di Maluku (Studi Kasus Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/12287/7/T1_712010013_Judul.pdf · sebagai suatu kesatuan hukum adat di Maluku dan,

vi

Page 7: Mama Raja Negeri Adat di Maluku (Studi Kasus Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/12287/7/T1_712010013_Judul.pdf · sebagai suatu kesatuan hukum adat di Maluku dan,

vii

MOTTO

Nikmati hidup yang dapat menghebatkan masa depan, sambil

mengukir nama disetiap panggung sejarah dengan kerja keras

dan beriman kepada Yesus.

Page 8: Mama Raja Negeri Adat di Maluku (Studi Kasus Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/12287/7/T1_712010013_Judul.pdf · sebagai suatu kesatuan hukum adat di Maluku dan,

viii

KATA PENGANTAR

Syukur tak terhingga, penulis persembahkan kepada Tuhan Yesus, karena atas penyertaan

dan kesetiaan Tuhan Yesus, penulis boleh menyelesaikan penulisan tugas akhir ini. Di tengah

keterbatasan yang penulis miliki, nyata kasih dan cinta Tuhan. Pertolongan Tuhan Yesus begitu

luar biasa sehingga penulis mampu melewati setiap proses yang dijalani. Ucapan terima kasih

dengan penuh ketulusan, juga ingin penulis sampaikan secara khusus kepada yang terhormat:

1. Dr. Dien Sumiyatiningsih, GD. Th, MA dan Mariska Lauterboom, MATS sebagai

dosen pembimbing yang selama ini berkenan memberikan bimbingan, semangat,

dukungan, dan saran bermakna bagi penyelesaian tugas akhir ini. Ketulusan mereka

tidak akan terlupakan.

2. Rektor Universitas Kristen Satya Wacana, Ketua Program Studi, Dekan, Staf

Pengajar di Fakultas Teologi. Tuhan memberkati kerja dan pelayanan Bapak Ibu.

3. Bu Budi, yang tidak pernah jenuh membantu urusan administrasi. Terimakasih atas

segala bantuan.

4. Mama Raja Negeri Tananahu, Rumah Tiga dan Soahuku. Terimakasih atas waktu dan

kerjasama selama proses penelitian. Teladan sebagai pemimpin perempuan Kristen

begitu bermanfaat dan bermakna. Tuhan Yesus memberkati pelayanan Ibu Raja

sekalian.

5. Pemerintah dan masyarakat Negeri Tananahu, Rumah Tiga, dan Soahuku serta

pengurus Latupati. Terima kasih untuk informasi dan saran bagi penulisan tugas akhir

ini.

6. Kekasih-Kekasih hati, Papa Alfred Tanahitumessing dan Mama Remshy Liliany

Tanahitumessing. Penulis bersyukur kepada Tuhan Yesus, karena memberikan orang

tua terhebat dalam kehidupan Penulis. Tuhan Yesus berikan umur panjang, kesehatan

dan limpahan berkat buat Papa dan Mama.

7. Gerry Joel Mailoa, I love you - those three words have my life in them. Tuhan Yesus

memberkati cinta kita.

8. Keluarga besar Oma, Opa, Papa Ani yang selalu mendoakan penulis, Om, Tante,

serta dua keponakan tersayang, Guiditta Lysandra dan Drew Gwendolyn. Hadir

kalian, menjadi penyemangat bagi penulis.

Page 9: Mama Raja Negeri Adat di Maluku (Studi Kasus Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/12287/7/T1_712010013_Judul.pdf · sebagai suatu kesatuan hukum adat di Maluku dan,

ix

Tuhan Yesus yang adalah sumber segala berkat, kasih dan karunia, memberkati dengan kelimpahan

kepada semua pihak.

Desember, 2014

Yonna Euinike Tanahitumessing

Page 10: Mama Raja Negeri Adat di Maluku (Studi Kasus Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/12287/7/T1_712010013_Judul.pdf · sebagai suatu kesatuan hukum adat di Maluku dan,

x

ABSTRAK

Mama Raja Negeri Adat di Maluku (Studi Kasus Terhadap Eksistensi Raja Perempuan di

Negeri Rumah Tiga, Soahuku dan Tananahu dalam Perspektif Jender)

Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptiff, dengan metode kualitatif. Data

dikumpulkan melalui teknik: (1) Wawancara, (2) Focus Group Discussion (FGD), (3) Observasi,

dan (4) Kepustakaan.

Penggunaan kajian dari perspektif keadilan jender dalam penelitian ini dapat membantu

menganalisa bentuk-bentuk ketidakadilan jender dan eksistensi perempuan yang melawan

stereotip dan subordinasi pada dirinya, menjalankan peran ganda baik di sektor domestik

maupun publik, serta menggeser citra budaya Patriarkhi.

Sebagian besar wilayah di Maluku merupakan bagian dari negeri-negeri adat. Negeri

sebagai suatu kesatuan hukum adat di Maluku dan, dikepalai atau dipimpin oleh seorang

pemimpin adat yang diberi gelar Raja. Syarat utama dalam pencalonan Raja, setiap orangyang

mencalonkan diri harus berasal dari keturunan Soa Parenta. Soa parenta merupakan suatu

persekutuan nama marga atau keluarga yang pertama kali mendiami sebuah negeri. Baik laki-

laki maupun perempuan yang terpilih menjadi Raja, digelar Bapa Raja (Upu Latu) dan Mama

Raja (Ina Latu). Eksistensi kepemimpinan perempuan sebagai Mama Raja dalam suatu negeri

adat menjadi objek penelitian penulis. Pada saat ini jumlah keseluruhan Raja-Raja Negeri adat di

Maluku, yakni 437 orang terdiri dari 406 Raja laki-laki (93%) dan 31 Raja perempuan (7%).

Dari 31 jumlah Mama Raja di Maluku, 3 diantaranya diangkat sebagai objek penelitian dalam

tulisan ini. yakni Mama Raja negeri Rumah Tiga, Soahuku dan Tananahu. Berdasarkan

keseluruhan jumlah Raja-Raja di Maluku, kedudukan perempuan sebagai Mama Raja bisa

dibilang sedikit. Akan tetapi realitas ini menunjukan bahwa perempuan sedang berupaya

menunjukan dan mempertahankan eksistensi dirinya di bidang publik dengan kekhasannya

sebagai pemimpin.

Dalam temuan di lapangan, ada 3 sub judul: (a) Pergeseran Citra Perempuan dalam

Kepemimpinan Publik Raja-Raja di Negeri Adat Maluku, (b) Tugas Ganda Perempuan yang

dapat diatasi Raja Perempuan, dan (c) Para Raja Perempuan dapat mengatasi budaya Patriarkhi.

Baik laki-laki maupun perempuan tentunya memiliki kekhasan yang berbeda dalam hal

kepemimpinan. Perempuan memiliki kekhasan yang tidak dimiliki laki-laki, kekhasan yang

dimiliki peremmpuan yaitu sebagai pemelihara, pembimbing, dan pemberdaya. Masyarakat adat

sudah dapat menerima perempuan sebagai Raja, dan menerima perempuan ditengah-tengah

komunitas masyarakat. Dengan demikian sudah mulai ada kesetaraan jender antara laki-laki dan

perempuan.

Saran dari penelitian ini, disampaikan kepada pihak-pihak pendukung keadilan dan

kesetaraan jender yaitu, keluarga, pemerintah negeri adat, para Mama Raja, dan masyarakat.

Hendaknya dapat membangun wacana masyarakat adat di Maluku terkait kesetaraan jender dan

eksistensi perempuan di bidang publik. Sehingga dapat menciptakan kehidupan bersama di

dalam masyarakat yang baik, setara, dan sadar jender.

Kata Kunci: Eksistensi, Perempuan, Mama Raja dan Jender

Page 11: Mama Raja Negeri Adat di Maluku (Studi Kasus Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/12287/7/T1_712010013_Judul.pdf · sebagai suatu kesatuan hukum adat di Maluku dan,

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.................................................................................................i

LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. ....ii

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN ............................................................ ....iii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN AKSES............................................iv

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI....................................v

MOTTO.....................................................................................................................vi

KATA PENGANTAR..............................................................................................vii-viii

DAFTAR ISI..............................................................................................................ix-x

ABSTRAK.................................................................................................................xi

BAGIAN 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang................................................................................................1-2

1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................3

1.3 Tujuan Penelitian............................................................................................3

1.4 Manfaat Penulisan..........................................................................................3

1.5 Metode Penelitian..........................................................................................3-5

1.6 Waktu dan Lokasi Penelitian.........................................................................5

1.7 Sistematika Penulisan....................................................................................5-6

BAGIAN II KAJIAN TEORITIS

2.1 Adat..............................................................................................................7

2.1.1 Negeri Adat................................................................................................7

2.1.2 Raja sebagai Pemimpin..............................................................................8-9

2.2 Jender............................................................................................................9

2.2.1 Pengertian Jender.......................................................................................9-10

2.2.2 Bentuk-bentuk Ketidakadilan Jender........................................................10-13

2.2.3 Penyebab Ketidakadilan Jender................................................................13-14

Page 12: Mama Raja Negeri Adat di Maluku (Studi Kasus Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/12287/7/T1_712010013_Judul.pdf · sebagai suatu kesatuan hukum adat di Maluku dan,

xii

BAGIAN III HASIL PENELITIAN DAN ANALISA

3.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian.............................................................15

3.1.1 Kondisi Geografis......................................................................................15-16

3.1.2 Negeri Adat ................................................................................................17

3.2 Hasil Penelitian dan Analisa..........................................................................17

a. Pergeseran Citra Perempuan dalam Kepemimpinan Publik Raja-Raja

Negeri Adat di Maluku........................................................................18-20

b. Tugas Ganda Perempuan dapat diatasi Raja Perempuan....................20-25

c. Para Raja Perempuan dapat mengatasi budaya Patriarkhi..................25-27

3.3 Rangkuman................................................................................................28

BAGIAN IV REFLEKSI TEOLOGIS

4.1 Refleksi Teologis.......................................................................................29-30

BAGIAN V PENUTUP

A. Simpulan......................................................................................................31-32

B. Saran............................................................................................................32-33

Daftar Pustaka.................................................................................................34-35

LAMPIRAN