makna meja gandong ( suatu studi antropologi-budaya...

15
( Suatu Studi An di Paperu Kab Progra Un A PROGRAM PASCA UNIVER MAKNA MEJA GANDONG ntropologi-Budaya terhadap Adat Perk bupaten Maluku Tengah Propinsi Malu TESIS Diajukan kepada: am Pascasarjana Magister Sosiologi Agama ntuk Memperoleh Gelar Magister Sains Oleh: ANNA CHORNELIA UNGIRWALU 752011021 ASARJANA MAGISTER SOSIOLOG RSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2013 kawinan uku ) GI AGAMA

Upload: vanliem

Post on 07-Mar-2019

242 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4082/1/T2_752011021_Judul.pdf · MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya

MAKNA MEJA GANDONG

( Suatu Studi Antropologi-Budaya terhadap Adat Perkawinan

di Paperu Kabupaten Maluku Tengah Propinsi Maluku )

TESIS

Diajukan kepada:

Program Pascasarjana Magister Sosiologi Agama

Untuk Memperoleh Gelar Magister Sains

Oleh:

ANNA CHORNELIA UNGIRWALU752011021

PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER SOSIOLOGI AGAMA

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

SALATIGA

2013

MAKNA MEJA GANDONG

( Suatu Studi Antropologi-Budaya terhadap Adat Perkawinan

di Paperu Kabupaten Maluku Tengah Propinsi Maluku )

TESIS

Diajukan kepada:

Program Pascasarjana Magister Sosiologi Agama

Untuk Memperoleh Gelar Magister Sains

Oleh:

ANNA CHORNELIA UNGIRWALU752011021

PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER SOSIOLOGI AGAMA

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

SALATIGA

2013

MAKNA MEJA GANDONG

( Suatu Studi Antropologi-Budaya terhadap Adat Perkawinan

di Paperu Kabupaten Maluku Tengah Propinsi Maluku )

TESIS

Diajukan kepada:

Program Pascasarjana Magister Sosiologi Agama

Untuk Memperoleh Gelar Magister Sains

Oleh:

ANNA CHORNELIA UNGIRWALU752011021

PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER SOSIOLOGI AGAMA

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

SALATIGA

2013

Page 2: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4082/1/T2_752011021_Judul.pdf · MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya
Page 3: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4082/1/T2_752011021_Judul.pdf · MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya
Page 4: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4082/1/T2_752011021_Judul.pdf · MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya

PERSEMBAHAN

Tesis ini kupersembahkan kepada

Mama tercinta Tabitha Ungirwalu dan Mama Tua Thresia Angwarmase

Untuk setiap kasih sayang, kepercayaan, air mata,

doa dan kerja kerasnya untuk kesuksesanku.

Papa tercinta Alexander Ungirwalu(Almarhum)

Meskipun yang teringat hanya setiap kenangan bersamamu,

tetapi semua itu menjadikanku kuat dan selalu tersenyum

menghadapi hidup ini.

Saudara-saudaraku

Esau A. Ungirwalu dan Abraham Ungirwalu

untuk setiap kasih persaudaraan sebagai adik dan kakak

Aku tahu, aku sampai disini

Bukan saja karena diriku, bukan saja karena mereka

Aku sampai disini karena Tuhanku.

Page 5: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4082/1/T2_752011021_Judul.pdf · MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya

MOTTO

Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, akan

menuai dengan sorak-sorai.

Orang yang berjalan maju dengan menangis sambil menabur benih,

pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya

(Maz 126:5-6)

Page 6: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4082/1/T2_752011021_Judul.pdf · MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih kupersembahkan kepada Tuhan Yang Maha Esa

sebagai penolong dan sumber kekuatan, karena atas anugrah dan berkat-Nya sehingga

tesis yang berjudul : Makna Meja Gandong (Suatu studi Antropologi-Budaya

Terhadap Adat Perkawinan di Negeri Paperu Kabupaten Maluku Tengah Propinsi

Maluku)

Tesis ini mengarah pada sebuah pemahaman, bahwa masyarakat Maluku pada

umumnya memiliki adat-istiadat dan budaya. Adat dan budaya ini merupakan sebuah

warisan yang mampu memberikan berbagai nilai positif misalnya saja dalam adat

Meja Gandong ada nilai kekeuargaan, kebersamaan dan saling membantu.

Penulis menyadari bahwa tesis ini dapat diselesaikan berkat dari bantuan dari

banyak pihak. Karena itu, ucapan terima kasih patut diberikan kepada mereka yang

berjasa dalam penyelesaian tesis (dan proses studi) ini :

1. Prof. John. A. Titaley, Th.D., selaku Rektor UKSW beserta seluruh pihak rektorat

yang telah memberikan penulis kesempatan untuk berstudi di tempat ini dan

mengisi lembar hidup penulis dengan berbagai pengalaman baru yang sarat makna

di sini. Semua fasilitas yang kemudahan selama berstudi sangat membantu penulis

untuk mengembangkan diri

2. Prof. Dr. John Titaley dan Dr. Tobias Messakh, selaku dosen pembimbing yang

telah rela meluangkan waktu, pikiran, serta ilmu yang baik untuk penyelesaian

tesis ini dan dimana saja penulis membutuhkan bantuan. Kepada mereka, penulis

menyampaikan rasa terima kasih yang tulus dan penghargaan setinggi-tingginya.

Page 7: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4082/1/T2_752011021_Judul.pdf · MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya

3. Dr. Retnowati, selaku dosen wali studi atas berbagai nasihat dan dorongannya

selama penulis mengikuti studi dilembaga ini.

4. Pemerintah Negeri Paperu dan masyarakat Negeri yang telah membantu proses

penelitian. Tuhan Yesus memberkati

5. Terima kasih buat Keluarga besar Ungirwalu di Papua. Bapak Wem Ungirwalu

dan Pdt Ais Ungirwalu yang telah banyak membantu Penulis selama berstudi.

Tuhan memberkati

6. Keluarga Pattipeilohy, Papa Agus dan mama Pang atas dukungan doa, motivasi

dan Nasehat bagi penulis. Tuhan memberkati

7. Terima kasih buat keluarga Esau Batlajerry (om cau dan tante yati) yang telah

banyak membantu penulis. Tuhan Memberkati

8. Mama tercinta, Tabitha Ungirwalu dan mama tua tercinta Tresia Angwarmase

terimakasih karena doa, kasih sayang, didikan, kepercayaan dan pengorbanannya

sehingga penulis dapat menyelesaikan studi, dengan penyertaan dan kasih karunia

Tuhan Yesus Kristus. Saudara-saudaraku yang kucinta, kukasihi Esau A.

Ungirwalu, S. Pd dan Abraham Ungirwalu, S. Pd tidak lupa kedua Kk ipar Yanti

Luhukay, S. Pd dan Juliana Atua terima kasih untuk kasih persaudaraan, doa dan

dukungan selama ini. Tuhan Yesus sayang katong semua.

9. Frits Gerit John Rupilele, S.T terima kasih untuk kasih sayang, cinta, motivasi,

perhatian dan pengertiannya selama ini. Terima kasih untuk 4 tahun kebersamaan.

Satu per satu doa dan harapan telah tercapai. Tuhan Yesus kiranya tetap menjaga

dan menyertai hingga semua yang kita impikan ada di genggaman.

Page 8: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4082/1/T2_752011021_Judul.pdf · MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya

Seperti kata pepatah, “tak ada gading yang tak retak.” Apabila dalam

penulisan ini terselip kesalahan dan kekurangan, penulis memohon maaf yang

sedalam-dalamnya. Terima kasih.

Salatiga, Juni 2013

Penulis

Page 9: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4082/1/T2_752011021_Judul.pdf · MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Jumah Penduduk berdasarkan Jenis Kelamin ............................................ 31

Tabel 2. Jumlah Penduduk Berdasarkan Umur......................................................... 32

Tabel 3. Jumlah Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharia ...................................... 32

Tabel 4. Jumlah Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan ................................. 33

Page 10: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4082/1/T2_752011021_Judul.pdf · MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Struktur Organisasi Pemerintahan Negeri Paperu ................................ 35

Gambar 2. Struktur Organisasi Gereja Pada Jemaat GPM Paperu .......................... 48

Gambar 3. Meja Gandong di Paperu ....................................................................... 62

Page 11: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4082/1/T2_752011021_Judul.pdf · MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Instrumen Penelitian ........................................................................... 88

Lampiran 2. Dokumentasi ........................................................................................ 90

Page 12: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4082/1/T2_752011021_Judul.pdf · MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i

LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................... ii

HALAMAN PERSEMBAHAN ........................................................................ iii

MOTO ................................................................................................................. iv

KATA PENGANTAR ........................................................................................ v

DAFTAR TABEL .............................................................................................. viii

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... ix

DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... x

DAFTAR ISI ...................................................................................................... xi

ABSTRAK .......................................................................................................... 11

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1

A. Latar Belakang .................................................................................. 1

B. Perumusan Masalah .......................................................................... 6

C. Tujuan Penelitian .............................................................................. 6

D. Manfaat Penelitian ............................................................................ 6

E. Pembatasan Masalah ......................................................................... 6

F. Metode Penelitian ............................................................................. 7

1. Jenis Penelitian ............................................................................ 7

2. Lokasi dan Waktu Penelitian ...................................................... 7

3. Teknik Pengumpulan Data .......................................................... 7

Page 13: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4082/1/T2_752011021_Judul.pdf · MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya

G. Defenisi istilah-istilah 9

H. Kerangka Penulisan ............................................................................ 10

BAB II PENDEKATAN ANTROPOLOGIS TERHADAP PELAKSANAAN

MAKAN BERSAMA .......................................................................... 11

A. Pengertian Antropologi ..................................................................... 11

B. Pengertian Budaya ............................................................................ 12

C. Hubungan Antropologi dan Budaya ................................................. 14

D. Masyarakat dan Kebudayaan ............................................................. 16

E. Ritual Makan Bersama dalam Masyarakat Suku Indian ................... 17

BAB III HASIL PENELITIAN MEJA GANDONG DALAM ADAT ORANG

PAPERU .............................................................................................. 22

A. Gambaran Umum Masyarakat Paperu .............................................. 22

1. Latar belakang terbentuknya Negeri Paperu ............................... 22

a. Asal-usul orang Paperu ......................................................... 22

b. Terbentuknya Negeri Paperu ................................................. 25

2. Letak Geografis ........................................................................... 30

3. Iklim ............................................................................................ 31

4. Jumlah Penduduk ........................................................................ 31

5. Mata Pencaharian ........................................................................ 32

6. Pendidikan ................................................................................... 33

7. Sistem Pemerintahan ................................................................... 34

8. Kehidupan Sosian dan Budaya ................................................... 38

Page 14: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4082/1/T2_752011021_Judul.pdf · MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya

9. Peranan Lembaga Pemerintah, Lembaga Agama, dan Lembaga Adat

....................................................................................................... 38

10. Raja dalam Kehidupan Sosial Warga ......................................... 40

11. Peranan Gereja dalam Kehidupan Sosial Warga ......................... 47

12. Peranan Lembaga Pendidikan dalam Lingkup Penduduk Setempat

....................................................................................................... 52

B. Deskripsi Adat Meja Gandong .......................................................... 53

C. Deskripsi Adat Meja Gandong ........................................................... 54

D. Tata Cara Pelaksanaan Ritual Adat Meja Gandong ........................... 57

E. Makna Meja Gandong Bagi Orang Paperu ........................................ 66

F. Sikap Orang Paperu Terhadap Adat Meja Gandong .......................... 69

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS ..................................................... 72

A. Makna Meja Gandong......................................................................... 73

B. Sikap Orang Paperu Terhadap Adata Meja Gandong ........................ 81

BAB V PENUTUP ............................................................................................ 83

A. Kesimpulan ........................................................................................ 83

B. Saran .................................................................................................. 84

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 86

LAMPIRAN ........................................................................................................ 88

Page 15: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4082/1/T2_752011021_Judul.pdf · MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya

ABSATRAK

Penelitian ini mengunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif.

Teknik pengumpulan data dan sumber data berasal dari wawancara dan studi pustaka.

Wawancara dilakukan kepada pemerintah desa, tua adat, tokoh masyarakat dan

masyarakat.

Penelitian ini bertujuan menjawab permasalahan tentang apa makana meja

gandong dalam kehidupan masyarakat Paperu. Meja gandong merupakan meja

perekutuan orang bersaudara yang didalamnya mempererat tali persaudaraan. Meja

gandong merupakan ketentuan adat yang harus dilakukan, ketaatan terhadap adat ini

akan mengalami kebahagian dalam rumah tangga, usaha lancar dan sebagainya, akan

tetapi jika adat meja gandong ini tidak dilakukan maka sebaliknya meraka akan

mengalami sakit penyakit sampai pada kematian. Teori yang digunakan adalah

berangkat dari tradisi makan bersama (Potlach) salah satu suku Indian di Amerika.

Tradisi makan bersama pada suku Indian memiliki persamaan dan perbedaan dengan

meja gandong pada masyarakat Paperu. Persamaan antara kedua tradisi ini terletak

pada ritual makan bersama, namun perbedaannya terletak pada status dan kedudukan

sosial. Dalam adat meja gandong semua masyarakat makan pada duduk pada meja

yang sama, namun dalan ritual potlatch pembagian makanan sesuai dengan status dan

kedudukan dalam masyarakat.

Berdasarkan hasil temuan dilapangan bahwa pemahaman tentang meja

gandong ternyata ada dua hal; pertama, memperekat tali persaudaraan orang gandong,

kedua, memperkenalkan istri kapada kelurga laki-laki. Selain itu juga dalam proses

pelaksanaan adat meja gandong orang Paperu percaya bahwa roh para leluhur hadir

dan turut menyatu dalam meja makan.

Kata Kunci: Meja Gandong, Potlach, Pemahaman orang Paperu.