makanan garut

12

Upload: ghassan-al-balkh

Post on 28-Jul-2015

290 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Al-Maidah ayat 3

Diharamkan bagimu (memakan) bangkai,darah,daging babi, dan daging hewan yang disembelih bukan atas nama ALLAH,yang tercekik,yang dipukul,yang jatuh,yang ditanduk,dan yang diterkam binatang buas,kecuali yang sempat kamu sembelih.Dan (diharamkan pula) yang disembelih untuk berhala.Dan (diharamkan pula) mengundi nasib dengan azlam(anak panah) (karena) itu suatu perbuatan fasik.Pada hari ini orang-orang kafir telah putus asa untuk mengalahkan agamamu,sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka,tetapi takutlah kepada-ku.Pada hari ini telah aku sempurnakan agamamu untukmu,dan telah aku cukupkan nikmatku bagimu,dan telah aku ridhai islam sebagai agamamu.Tetapi barang siapa terpaksa karena lapar bukan karena ingin berbuat dosa,maka sungguhlah,Allah maha pengampun,Maha penyayang.(3)

Kami akan mempresentasikkanMakanan khas

“Garut”

Dodol Garut merupakan salah satu komoditas yang telah mampu mengangkat citra Kabupaten Garut sebagai penghasil Dodol yang berkualitas tinggi dan beraneka ragam jenis Dodol yang diproduksi. Dodol Garut ini dikenal luas karena rasanya yang khas dan kelenturan yang berbeda dari produk yang sejenis dari daerah lain.

Industri ini berkembang sejak tahun 1926, oleh seorang pengusaha yang bernama Ibu Karsinah dengan proses pembuatan yang sangat sederhana dan terus berkembang hingga saat ini, hal ini disebabkan karena : Memiliki cita rasa yang berbeda dan mampu bersaing dengan jenis dodol yang berasal dari daerah lain;

Harganya terjangkau dan merupakan makanan yang sangat digemari oleh masyarakat; Proses pembuatannya sangat sederhana dan bahan bakunya mudah diperoleh Tidak menggunakan bahan pengawet dan tambahan bahan makanan yang bersifat sintetis; Memiliki daya tahan cukup lama ( 3 bulan). Komoditi ini mudah dikembangkan dengan memodifikasi bahan baku utamanya yaitu dengan

memanfaatkan bahan lain buah waluh, kentang, kacang, pepaya, nenas, sirsak dan lain-lain. Dekranasda juga membantu pemasaran melalui pameran-pameran, perbaikan kualitas produk maupun perbaikan desain kemasan melalui pelatihan-pelatihan.

Dodol Garut

Citra Kabupaten Garut sebagai sentra Produksi Jeruk di Jawa Barat khususnya dan nasional pada umumnya, diperkuat melalui Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor : 760/KPTS.240/6/99 tanggal 22 Juni 1999 tentang Jeruk Garut yang telah ditetapkan sebagai Jeruk Varietas Unggul Nasional dengan nama Jeruk Keprok Garut I. Penetapan tersebut pada dasarnya menunjukkan bahwa Jeruk Garut merupakan salah satu komoditas pertanian unggulan nasional yang perlu terus dipertahankan dan ditingkatkan kualitas maupun kuantitas produksinya.

Sudah sejak lama, jeruk Garut telah popular dan menjadi trademark Kabupaten Garut. Oleh karena itu, sesuai dengan Perda No. 9 Tahun 1981, jeruk garut telah dijadikan sebagai komponen penyusun lambang daerah Kabupaten Garut. Selain sebagai buah ciri khas Kabupaten Garut, jeruk merupakan komoditas sub-sektor pertanian tanaman pangan yang mempunyai prospek cukup cerah dengan nilai ekonomis yang cukup tinggi.

Saat ini, komoditas jeruk garut umumnya terselip di antara tanaman jeruk siam/keprok yang tersebar di beberapa wilayah Kabupaten Garut. Kecamatan Pasir Wangi dan Samarang merupakan salah satu Kecamatan prioritas pemulihan Jeruk Garut.

Jeruk Garut

Makanan ini bisa diperoleh di Garut bagian Selatan. Ceprus adalah singkong bakar panas dicelupkan pada gula merah yang telah dipanaskan (kinca).

Makanan ini tergolong langka karena hanya tersaji bila di sentra gula merah asli dari pohon kawung (aren).

Beberapa makanan khas Garut di atas hanya dapat diperoleh di daerah asalnya dan sebagian lainnya dapat diperoleh di banyak toko oleh-oleh yang tersebar hampir di setiap sudut kota . Sedangkan salah satu tempat jajanan masyarakat yang terbesar di kota Garut adalah Pasar Ceplak.

Ceprus

Burayot terbuat dari Gula merah dan tepung beras pilihan.Bahan dan rasa sama dengan makanan khas daerah lainnya

yaitu "Ali Agrem“.Tapi karena dibuat bundar keriput atau "ngaburayot" (kata

orang Sunda) maka dinamakanlah burayot. Makanan ini banyak diproduksi oleh masyarakat Garut

terutama Leles. Karena bahannya mudah didapat. Rasanya yang legit.

BURAYOT

Makanan ini berkembang seiring dengan banyaknya penyamakan kulit di kabupaten Garut.

Karena pada proses penyamakan ada bagian dari bahan baku kulit yang dibuang tidak diolah.

Maka dapat diproses menjadi kerupuk kulit. Kerupuk kulit dan dorokdok Garut mempunyai

citarasa yang sangat khas. Produksi kerupuk kulit tersebar di Garut Kota,

Tarogong dan daerah lainnya.

Kerupuk Kulit