makanan dan minuman pereda stress
TRANSCRIPT
MAKANAN DAN MINUMAN PEREDA STRESS
DIA AYU PRATIWI KARIMAH
MUTIA KUSUMA WARDANI PUTRI SILMAULIDA
ROSSHELA DALI SUSANTI TRI UTAMI
MUHAMMAD KHAIRUL UMAM
GIZI / 2B
MAKANAN DAN MINUMAN PEREDA STRESS
Hubungan yang perlu diperhatikan dalam pengendalian stress yang terkait dengan makanan adalah dengan cara mengontrol hormone-hormon pencetus atau pengendali ‘mood’ atau suasana hati didalam tubuh kita
Sudah bukan hal umum lagi jika stress dikendalikan oleh hormone dan juga sebuah neurotransmitter dimana kedua hal ini berkaitan erat dengan hipotalamus atau pengendali utama dalam tubuh. Ada sebuah keterkaitan antara makanan atau zat gizi yang ada dimakanan dengan pengendalian hormone dan neurotrassmiter.
MAKANAN DAN MINUMAN PEMICU STRESS
Makanan yang tinggi kadar garam dan lemak Penyebabnya karena makanan tersebut memacu produksi hormon stres yaitu hormon kartisol. Hormon tersebut akan menghambat kerja dari serotonin, yang berperan mempengaruhi mood atau suasana hati, karena sifatnya menenangkan dan mengontrol rasa gelisah
Makanan dan Minuman Pemicu Stress
Minuman Berenergi
Makanan Pedas
Alkohol KopiMakanan Olahan
Cemilan Manis
Makanan dan Minuman yang bisa meredakan stress, sistem kerjanya adalah dengan membantu tubuh kita dalam memproduksi hormon serotonin (hormon yang menimbulkan perasaan nyaman dan tenang).
Makanan dan Minuman Pereda Stress
Makanan dan Minuman Pereda Stress
1. Kentang2. Beras Merah3. Udang4. Jeruk5. Asparagus
Kesimpulan • Stress merupakan masalah kesehatan yang tidak
bisa diabaikan karena berpengaruh pada kesehatan dan fisiologis tubuh. Stress diatur oleh hormone kortisol yang dihasilkan oleh kelenjar adrenal dan juga dipengaruhi oleh serotonin, yaitu neurotransmitter yang terdapat di usus yang berfungsi sebagai penggereak usus, dan juga disekresikan oleh system saraf pusat yang mengatur nyenyaknya tidur, mood/perasaan senang, nafsu makan. Serotonin merupana derivate tryptophan yang banyak ada diasam amino.
• Kekurangan serotonin akan menyebabkan turunnya perasaan senang, nafsu makan dan juga tidak bisanya tidur dengan nyenyak sehingga kita menjadi insomnia dan berpengaruh pada ketidakmampuan tubuh untuk mengistirahatkan diri yang akan berdampak pada terganggunya saraf otak yang akan terus memompa sirkulasi darah sehingga menyebabkan stress.