makalah utilitas kel 4

29
BAB I PENDAHULUAN Dalam kehidupan sehari-hari sering kita jumpai alat yang disebut pompa dan kompresor. Pompa (pump) menurut definisi rekayasa mekanika adalah sebuah alat mekanika yang digunakan untuk mengalirkan cairan. Hal ini dilakukan dengan cara menaikkan tekanan sehingga sistem fluida cair itu mempunyai tekanan yang tinggi di sisi hisap pompa, dan tekanan yang rendah di sisi keluar pompa. Hal ini terjadi karena fluida mengalir dari tekanan tinggi ke tekanan rendah. Pompa digunakan untuk mengalirkan fluida dalam bentuk cairan, tidak untuk gas. Meskipun gas juga merupakan fluida, namun fluida gas dan fluida cairan mempunyai dua karakter yang berbeda. Salah satunya adalah reaksi mereka terhadap tekanan. Cairan adalah fluida inkompresibel (tidak dapat ditekan/ tidak berubah volumenya jika mendapat tekanan) sementara gas adalah fluida kompresibel (dapat di tekan). Pada penjelasan di atas, pompa digunakan hanya untuk fluida cair karena sifat dari fluida cair tersebut sehingga pompa tidak digunakan untuk mengalirkan fluida kompresibel. Untuk mengalirkan fluida kompresibel, ada ‘istilah’ atau alat lain yang digunakan yaitu kompresor. Kompresor adalah alat mekanik yang berfungsi untuk meningkatkan tekanan fluida mampu mampat, yaitu gas atau udara. tujuan meningkatkan tekanan dapat untuk mengalirkan atau kebutuhan proses dalam suatu system proses yang lebih

Upload: dyvia-rosa-lumbanstone

Post on 11-Dec-2015

58 views

Category:

Documents


11 download

DESCRIPTION

makalah utilitas

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah Utilitas Kel 4

1

BAB I

PENDAHULUAN

Dalam kehidupan sehari-hari sering kita jumpai alat yang disebut pompa dan

kompresor Pompa (pump) menurut definisi rekayasa mekanika adalah sebuah alat mekanika

yang digunakan untuk mengalirkan cairan Hal ini dilakukan dengan cara menaikkan tekanan

sehingga sistem fluida cair itu mempunyai tekanan yang tinggi di sisi hisap pompa dan

tekanan yang rendah di sisi keluar pompa Hal ini terjadi karena fluida mengalir dari tekanan

tinggi ke tekanan rendah

Pompa digunakan untuk mengalirkan fluida dalam bentuk cairan tidak untuk gas

Meskipun gas juga merupakan fluida namun fluida gas dan fluida cairan mempunyai dua

karakter yang berbeda Salah satunya adalah reaksi mereka terhadap tekanan Cairan adalah

fluida inkompresibel (tidak dapat ditekan tidak berubah volumenya jika mendapat tekanan)

sementara gas adalah fluida kompresibel (dapat di tekan)

Pada penjelasan di atas pompa digunakan hanya untuk fluida cair karena sifat dari

fluida cair tersebut sehingga pompa tidak digunakan untuk mengalirkan fluida kompresibel

Untuk mengalirkan fluida kompresibel ada lsquoistilahrsquo atau alat lain yang digunakan yaitu

kompresor

Kompresor adalah alat mekanik yang berfungsi untuk meningkatkan tekanan fluida

mampu mampat yaitu gas atau udara tujuan meningkatkan tekanan dapat untuk mengalirkan

atau kebutuhan proses dalam suatu system proses yang lebih besar (dapat system fisika

maupun kimia contohnya pada pabrik-pabrik kimia untuk kebutuhan reaksi) Secara umum

kompresor dibagi menjadi dua jenis yaitu dinamik dan perpindahan positif

Secara prinsip kedua benda ini sama Masing-masing terdiri dari motor penggerak dan

juga bagian untuk meningkatkan tekanan di sisi hisap dan merendahkan tekanan di sisi keluar

Tapi keduanya tidak sama pada segi aplikasi karena cara peningkatan tekanan tersebut

dilakukan dengan dua cara yang berbeda Namun kedua alat ini yaitu pompa dan kompresor

tidak dapat saling dipertukarkan fungsinya kompresor tidak dapat digunakan untuk

mengalirkan cairan dan pompa tidak dapat digunakan untuk mengalirkan gas

1

2

BAB II

PEMBAHASAN

21 Pengertian Pompa

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media perpipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus

Pompa beroperasi dengan prinsip membuat perbedaan tekanan antara bagian masuk

(suction) dengan bagian keluar (discharge) Dengan kata lain pompa berfungsi mengubah

tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis (kecepatan)

dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan yang ada

sepanjang pengaliran

Pompa memiliki dua kegunaan utama

1 Memindahkan cairan dari satu tempat ke tempat lainnya (misalnya air dari aquifer

bawah tanah ke tangki penyimpan air)

2 Mensirkulasikan cairan sekitar sistim (misalnya air pendingin atau pelumas yang

melewati mesin-mesin dan peralatan)

Komponen utama sistem pemompaan adalah

1 Pompa

2 Mesin penggerak motor listrik mesin diesel atau sistim udara

3 Pemipaan digunakan untuk membawa fluida

4 Kran digunakan untuk mengendalikan aliran dalam sistim

5 Sambungan pengendalian dan instrumentasi lainnya

6 Peralatan pengguna akhir yang memiliki berbagai persyaratan

211 Klasifikasi Pompa

Adapun jenis-jenis pompa tersebut antara lain

2111 Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Sifat dari hidrolik ini adalah memindahkan energi pada daunkipas pompa dengan

dasar pembelokanpengubah aliran (fluid dynamics) Kapasitas yang di hasilkan oleh pompa

sentrifugal adalah sebanding dengan putaran sedangkan total head (tekanan) yang di hasilkan

oleh pompa sentrifugal adalah sebanding dengan pangkat dua dari kecepatan putaran Gaya

2

3

sentrifugal ialah sebuah gaya yang timbul akibat adanya gerakan sebuah benda atau partikel

melalui lintasan lengkung (melingkar)

Prinsip-prinsip dasar pompa sentrifugal ialah sebagai berikut

gaya sentrifugal bekerja pada impeller untuk mendorong fluida ke sisi luar sehingga

kecepatan fluida meningkat

kecepatan fluida yang tinggi diubah oleh casing pompa (volute atau diffuser) menjadi

tekanan atau head

Gambar Pompa Sentrifugal

A Jenis Pompa Sentrifugal

Jenis pompa ini dapat dikelompokkan berdasarkan

a Kapasitas

Kapasitas rendah lt 20 m3 jam

Kapasitas menengah 20 -- 60 m3 jam

Kapasitas tinggi gt 60 m3 jam

b Tekanan Discharge

Tekanan rendah lt 5 Kg cm2

Tekanan menengah 5 -- 50 Kg cm2

Tekanan tinggi gt 50 Kg cm2

c Jumlah Susunan Impeller dan Tingkat

Single stage Terdiri dari satu impeller dan satu casing

Multi stage Terdiri dari beberapa impeller yang tersusun seri

dalam satu casing

Multi Impeller Terdiri dari beberapa impeller yang tersusun

paralel dalam satu casing

4

Multi Impeller amp Multi stage Kombinasi multi impeller dan multi stage

d Posisi Poros

Poros tegak

Poros mendatar

e Jumlah Suction

Single Suction pompa yang memiliki satu suction inlet

Double Suction pompa yang memiliki dua suction inlet

f Arah aliran keluar impeller

Radial flow

Axial flow

Mixed flow

B Bagian-bagian Utama Pompa Sentrifugal

Secara umum bagian-bagian utama pompa sentrifugal dapat dilihat sepert gambar sebagai

berikut

Gambar Rumah Pompa Sentrifugal

a Stuffing Box

Stuffing Box berfungsi untuk mencegah kebocoran pada daerah dimana poros pompa

menembus casing

5

b Packing

Digunakan untuk mencegah dan mengurangi bocoran cairan dari casing pompa melalui

poros Biasanya terbuat dari asbes atau teflon

c Shaft (poros)

Poros berfungsi untuk meneruskan momen puntir dari penggerak selama beroperasi dan

tempat kedudukan impeller dan bagian-bagian berputar lainnya

d Shaft sleeve

Shaft sleeve berfungsi untuk melindungi poros dari erosi korosi dan keausan pada

stuffing box Pada pompa multi stage dapat sebagai leakage joint internal bearing dan

interstage atau distance sleever

e Vane

Sudu dari impeller sebagai tempat berlalunya cairan pada impeller

f Casing

Merupakan bagian paling luar dari pompa yang berfungsi sebagai pelindung elemen yang

berputar tempat kedudukan diffusor (guide vane) inlet dan outlet nozel serta tempat

memberikan arah aliran dari impeller dan mengkonversikan energi kecepatan cairan

menjadi energi dinamis (single stage)

g Eye of Impeller

Bagian sisi masuk pada arah isap impeller

h Impeller

Impeller berfungsi untuk mengubah energi mekanis dari pompa menjadi energi kecepatan

pada cairan yang dipompakan secara kontinyu sehingga cairan pada sisi isap secara terus

menerus akan masuk mengisi kekosongan akibat perpindahan dari cairan yang masuk

sebelumnya

i Casing Wearing Ring

Casing wearing ring berfungsi untuk memperkecil kebocoran cairan yang melewati

bagian depan impeller maupun bagian belakang impeller dengan cara memperkecil celah

antara casing dengan impeller

j Impeller

Impeller adalah bagian yang berputar dari pompa sentrifugal yang berfungsi untuk

mentransfer energi dari putaran motor menuju fluida yang dipompa dengan jalan

mengakselerasinya dari tengahimpeller ke luar sisi impeller

6

Gambar Beberapa contoh tipe impeller

Desain impeller bergantung atas kebutuhan tekanan kecepatan aliran serta kesesuaian

dengan sistemnya Impeller menjadi komponen yang paling utama berpengaruh terhadap

performa pompa Modifikasi desain impeller akan langsung berpengaruh terhadap bentuk

kurva karakteristik pompa tersebut Ada berbagai macam desain impeller pompa

sentrifugal antara lain tipe tertutup dan terbuka tipe single flow tipe mix flow tipe

radial tipe non-clogging tipe single stage dan tipe multi stage

k Discharge nozzle

Discharge nozzle yaitu tempat keluarnya cairan yang bertekanan dari dalam pompa

l Bearing

Beraing (bantalan) berfungsi untuk menumpu dan menahan beban dari poros agar dapat

berputar baik berupa beban radial maupun beban axial Bearing juga memungkinkan

poros untuk dapat berputar dengan lancar dan tetap pada tempatnya sehingga kerugian

gesek menjadi kecil

2112 Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Sifat dari pompa desak adalah perubahan periodik pada isi dari ruangan yang terpisah

dari bagian hisap dan tekan yang dipisahkan oleh bagian dari pompa Kapasitas yang

dihasilkan oleh pompa tekan adalah sebanding dengan kecepatan pergerakan atau kecepatan

putaran sedangkan total head (tekanan) yang dihasilkan oleh pompa ini tidak tergantung dari

kecepatan pergerakan atau putaran Pompa desak di bedakan atas oscilating pumps (pompa

desak gerak bolak balik) dengan rotary displecement pumps (pompa desak berputar) Contoh

pompa desak gerak bolak balik pistonplunger pumps diaphragm pumps Contoh pompa

rotary displacement pumps rotary pump eccentric spiral pumps gear pumps vane pumps

dan lain-lain

7

a Jet pumps

Sifat dari jets pump adalah sebagai pendorong untuk mengangkat cairan dari tempat yang

sangat dalam Perubahan tekanan dari nozzle yang disebabkan oleh aliran media yang

digunakan untuk membawa cairan tersebut ke atas (prinsip ejector) Media yang digunakan

dapat berupa cairan maupun gas Pompa ini tidak mempunyai bagian yang bergerak dan

konstruksinya sangat sederhana Keefektifan dan efisiensi pompa ini sangat terbatas

8

b Air lift pumps (mammoth pumps)

Cara kerja pompa ini sangat tergantung pada aksi dari campuran antara cairan dan gas (two

phase flow)

c Hidraulic pumps

Pompa ini menggunakan kinetik energi dari cairan yang dipompakan pada suatu kolom dan

energi tersebut diberikan pukulan yang tiba-tiba menjadi energi yang berbentuk lain (energi

tekan)

9

d Elevator Pump

Sifat dari pompa ini mengangkat cairan ke tempat yang lebih tinggi dengan menggunakan

roda timbah archimedean screw dan peralatan sejenis

e Electromagnetic Pumps

Cara kerja pompa ini adalah tergantung dari kerja langsung sebuah medan magnet padi edia

ferromagnetic yang dialirkan oleh karena itu penggunaan dari pompa ini sangat terbatas pada

cairan metal

10

212 Fungsi Pompa

Pompa berfungsi untuk mengalirkan zat fluida dari suatu tempat ke tempat yang lain

melalui system perpipaan biasanya system operasi pompa menggunakan suatu mekanisme

gerak

Tekanan diperlukan untuk memompa cairan melewati sistim pada laju tertentu

Tekanan ini harus cukup tinggi untuk mengatasi tahanan sistim yang juga disebut ldquoheadrdquo

Head total merupakan jumlah dari head statik dan head gesekan friksi

a) Head statik

Head statik merupakan perbedaan tinggi antara sumber dan tujuan dari cairan yang

dipompakan

Head statik pada tekanan tertentu tergantung pada berat cairan dan dapat dihitung

dengan persamaan perikut

Head (dalam feet) = Tekanan (psi) X 231 Specific gravity

b) Head gesekan friksi (hf)

Ini merupakan kehilangan yang diperlukan untuk mengatasi tahanan untuk

mengalir dalam pipa dan sambungan-sambungan Head ini tergantung pada ukuran

kondisi dan jenis pipa jumlah dan jenis sambungan debit aliran dan sifat dari cairan

213 Aplikasi Pompa

Pompa telah banyak digunakan orang sejak lama mulai dari unit terkecil di rumah

tangga sampai industri-industri besar Penggunaan pompa yang semakin luas dari waktu ke

waktu menyebabkan perkembangan pompa sangat pesat Pada era sekarang ini berbagai

macam bentuk pompa dengan berbagai keunggulannya telah banyak ditawarkan oleh

perusahaan-perusahaan produsen pompa Sering kali suatu perusahaan membuat pompa

tertentu yang hanya digunakan untuk aplikasi khusus Mengingat banyaknya jenis pompa di

pasaran maka kejelian dalam memilih pompa menjadi syarat utama agar diperoleh kerja

pompa yang optimum sesuai dengan sistem yang dilayani

Dalam rumah tangga pompa banyak digunakan untuk memompa air dari sumur untuk

digunakan dalam kehidupan sehari-hari Dalam bidang pertanian pompa banyak digunakan

dalam sisten irigasi untuk mengairi sawah-sawah Dalam penyediaan air minum untuk

masyarakat pompa digunakan untuk mendistribusikan air minum dari PDAM ke rumah-

rumah penduduk

11

Dalam Indusrti kimia seperti kita ketahui banyak sekali jenis zat cair baik kental

maupun encer ( viskositas ) sifat korosif sehingga kita harus tahu pemilihan pompa secara

tepat

Dalam industri minyak pompa tidak hanya digunakan pada pengilangan tetapi juga

digunakan pada penyaluran minyak ke pusat-pusat distribusi Pada pusat pelayanan tenaga

khususnya PLTU pompa digunakan sebagai pengisi air ketel (boiler feed pump) Selain itu

juga digunakan untuk memompa kondensat (air yang diembunkan di dalam kondensor) ke

pompa pengisi ketel (boiler feed pump) dan untuk mengalirkan air dingin ke kondensor Pada

gedung-gedung pompa digunakan untuk mengalirkan air pendingin ke ruangan-ruangan

dalam sistem AC sentral

Pada industri makanan secara umum kebersihan dalam proses produksi merupakan

kebutuhan utama untuk mempertahankan kualitas produk Oleh karena itu pompa-pompa

yang dipakai dalam industri makanan harus tahan karat tanpa ada kebocoran minyak pelumas

ke dalam makanan Proses pembersihannya juga harus dibuat semudah mungkin Dalam

industri makanan banyak digunakan pompa saniter yang telah memenuhi syarat-syarat

kebersihan dan kesehatan Pompa ini digunakan untuk mengalirkan bahan-bahan mentah cair

(belum mengalami proses produksi) dan juga produk-produk makanan cair

22 Pengertian Kompresor

Kompresor adalah alat untuk memompa bahan pendingin (refrigeran) agar tetap

bersirkulasi di dalam sistem Kompresor berfungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara

bertekanan dengan cara menghisap dan memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di

dalam tangki udara kempa untuk disuplai kepada pemakai (sistem pneumatik) Kompresor

dilengkapi dengan tabung untuk menyimpan udara bertekanan sehingga udara dapat

mencapai jumlah dan tekanan yang diperlukan Tabung udara bertekanan pada

kompresordilengkapi dengan katup pengaman bila tekanan udaranya melebihi ketentuan

maka katup pengaman akan terbuka secara otomatis Pemilihan jenis kompresor yang

digunakan tergantung dari syarat-syarat pemakaian yang harus dipenuhi misalnya dengan

tekanan kerja dan volume udara yang akan diperlukan dalam sistim peralatan (katup dan

silinder pneumatik) Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan seperti di bawah ini

12

221 Klasifikasi Kompresor

Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu Positive

Displacement compressor dan Dynamic compressor (turbo) Positive Displacement

compressor terdiri dari Reciprocating dan Rotary sedangkan Dynamic compressor (turbo)

terdiri dari Centrifugal axial dan ejector secara lengkap dapat dilihat dari klasifikasi di

bawah ini

Gambar Klasifikasi Kompresor

a Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor ini dikenal juga dengan kompresor torak karena dilengkapi dengan torak

yang bekerja bolak-balik atau gerak resiprokal Pemasukan udara diatur oleh katup masuk dan

dihisap oleh torak yang gerakannya menjauhi katup Pada saat terjadi pengisapan tekanan

udara di dalam silinder mengecil sehingga udara luar akan masuk ke dalam silinder secara

alami Pada saat gerak kompresi torak bergerak ke titik mati bawah ke titik mati atas

sehingga udara di atas torak bertekanan tinggi selanjutnya di masukkan ke dalam tabung

penyimpan udara Tabung penyimpanan dilengkapi dengan katup satu arah sehingga udara

yang ada dalam tangki tidak akan kembali ke silinder Proses tersebut berlangsung terus-

menerus hingga diperoleh tekanan udara yang diperlukan Gerakan mengisap dan

mengkompresi ke tabung penampung ini berlangsung secara terus menerus pada umumnya

bila tekanan dalam tabung telah melebihi kapasitas maka katup pengaman akan terbuka atau

mesin penggerak akan mati secara otomatis

13

b Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor udara bertingkat digunakan untuk menghasilkan tekanan udara yang lebih

tinggi Udara masuk akan dikompresi oleh torak pertama kemudian didinginkan selanjutnya

dimasukkan dalam silinder kedua untuk dikompresi oleh torak kedua sampai pada tekanan

yang diinginkan Pemampatan (pengompresian) udara tahap kedua lebih besar temperatur

udara akan naik selama terjadi kompresi sehingga perlu mengalami proses pendinginan

dengan memasang sistem pendingin Metode pendinginan yang sering digunakan misalnya

dengan sistem udara atau dengan sistem air bersirkulasi

Batas tekanan maksimum untuk jenis kompresor torak resiprokal antara lain untuk kompresor

satu tingkat tekanan hingga 4 bar sedangkan dua tingkat atau lebih tekanannya hingga 15 bar

14

c Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Jenis Kompresor ini termasuk dalam kelompok kompresor torak Namun letak torak

dipisahkan melalui sebuah membran diafragma Udara yang masuk dan keluar tidak langsung

berhubungan dengan bagian-bagian yang bergerak secara resiprokal Adanya pemisahan

ruangan ini udara akan lebih terjaga dan bebas dari uap air dan pelumasoli Oleh karena itu

kompresor diafragma banyak digunakan pada industri bahan makanan farmasi obat-obatan

dan kimia Prinsip kerjanya hampir sama dengan kompresor torak Perbedaannya terdapat

pada sistem kompresi udara yang akan masuk ke dalam tangki penyimpanan udara

bertekanan Torak pada kompresor diafragma tidak secara langsung menghisap dan menekan

udara tetapi menggerakkan sebuah membran (diafragma) dulu Dari gerakan diafragma yang

kembang kempis itulah yang akan menghisap dan menekan udara ke tabung penyimpan

d Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Rotari Baling-baling Luncur Secara eksentrik rotor dipasang berputar

dalam rumah yang berbentuk silindris mempunyai lubang-lubang masuk dan keluar

Keuntungan dari kompresor jenis ini adalah mempunyai bentuk yang pendek dan kecil

sehingga menghemat ruangan Bahkan suaranya tidak berisik dan halus dalam dapat

menghantarkan dan menghasilkan udara secara terus menerus dengan mantap Baling-baling

luncur dimasukkan ke dalam lubang yang tergabung dalam rotor dan ruangan dengan bentuk

dinding silindris Ketika rotor mulai berputar energi gaya sentrifugal baling-balingnya akan

melawan dinding Karena bentuk dari rumah baling-baling itu sendiri yang tidak sepusat

dengan rotornya maka ukuran ruangan dapat diperbesar atau diperkecil menurut arah

masuknya (mengalirnya) udara

15

e Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Sekrup memiliki dua rotor yang saling berpasangan atau bertautan

(engage) yang satu mempunyai bentuk cekung sedangkan lainnya berbentuk cembung

sehingga dapat memindahkan udara secara aksial ke sisi lainnya Kedua rotor itu identik

dengan sepasang roda gigi helix yang saling bertautan Jika roda-roda gigi tersebut berbentuk

lurus maka kompresor ini dapat digunakan sebagai pompa hidrolik pada pesawat pesawat

hidrolik Roda-roda gigi kompresor sekrup harus diletakkan pada rumah-rumah roda gigi

dengan benar sehingga betul-betul dapat menghisap dan menekan fluida

f Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-Kupu)

Kompresor jenis ini akan mengisap udara luar dari satu sisi ke sisi yang lain tanpa ada

perubahan volume Torak membuat penguncian pada bagian sisi yang bertekanan Prinsip

kompresor ini ternyata dapat disamakan dengan pompa pelumas model kupu-kupu pada

sebuah motor bakar Beberapa kelemahannya adalah tingkat kebocoran yang tinggi

16

Kebocoran terjadi karena antara baling-baling dan rumahnya tidak dapat saling rapat betul

Berbeda jika dibandingkan dengan pompa pelumas pada motor bakar karena fluidanya adalah

minyak pelumas maka film-film minyak sendiri sudah menjadi bahan perapat antara dinding

rumah dan sayap-sayap kupu itu Dilihat dari konstruksinya Sayap kupu-kupu di dalam

rumah pompa digerakan oleh sepasang roda gigi yang saling bertautan juga sehingga dapat

berputar tepat pada dinding

g Kompresor Aliran (turbo compressor)

Jenis kompresor ini cocok untuk menghasilkan volume udara yang besar Kompresor

aliran udara ada yang dibuat dengan arah masuknya udara secara aksial dan ada yang secara

radial Arah aliran udara dapat dirubah dalam satu roda turbin atau lebih untuk menghasilkan

kecepatan aliran udara yang diperlukan Energi kinetik yang ditimbulkan menjadi energi

bentuk tekanan

h Kompresor Aliran Radial

Percepatan yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari ruangan ke

ruangan berikutnya secara radial Pada lubang masuk pertama udara dilemparkan keluar

menjauhi sumbu Bila kompresornya bertingkat maka dari tingkat pertama udara akan

dipantulkan kembali mendekati sumbu Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat

berikutnya sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan Semakin banyak tingkat dari

susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang dihasilkan Prinsip

kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui sudu-sudu rotor udara akan terisap

masuk ke dalam ruangan isap lalu dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan

udara bertekanan hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 2: Makalah Utilitas Kel 4

2

BAB II

PEMBAHASAN

21 Pengertian Pompa

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media perpipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus

Pompa beroperasi dengan prinsip membuat perbedaan tekanan antara bagian masuk

(suction) dengan bagian keluar (discharge) Dengan kata lain pompa berfungsi mengubah

tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis (kecepatan)

dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan yang ada

sepanjang pengaliran

Pompa memiliki dua kegunaan utama

1 Memindahkan cairan dari satu tempat ke tempat lainnya (misalnya air dari aquifer

bawah tanah ke tangki penyimpan air)

2 Mensirkulasikan cairan sekitar sistim (misalnya air pendingin atau pelumas yang

melewati mesin-mesin dan peralatan)

Komponen utama sistem pemompaan adalah

1 Pompa

2 Mesin penggerak motor listrik mesin diesel atau sistim udara

3 Pemipaan digunakan untuk membawa fluida

4 Kran digunakan untuk mengendalikan aliran dalam sistim

5 Sambungan pengendalian dan instrumentasi lainnya

6 Peralatan pengguna akhir yang memiliki berbagai persyaratan

211 Klasifikasi Pompa

Adapun jenis-jenis pompa tersebut antara lain

2111 Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Sifat dari hidrolik ini adalah memindahkan energi pada daunkipas pompa dengan

dasar pembelokanpengubah aliran (fluid dynamics) Kapasitas yang di hasilkan oleh pompa

sentrifugal adalah sebanding dengan putaran sedangkan total head (tekanan) yang di hasilkan

oleh pompa sentrifugal adalah sebanding dengan pangkat dua dari kecepatan putaran Gaya

2

3

sentrifugal ialah sebuah gaya yang timbul akibat adanya gerakan sebuah benda atau partikel

melalui lintasan lengkung (melingkar)

Prinsip-prinsip dasar pompa sentrifugal ialah sebagai berikut

gaya sentrifugal bekerja pada impeller untuk mendorong fluida ke sisi luar sehingga

kecepatan fluida meningkat

kecepatan fluida yang tinggi diubah oleh casing pompa (volute atau diffuser) menjadi

tekanan atau head

Gambar Pompa Sentrifugal

A Jenis Pompa Sentrifugal

Jenis pompa ini dapat dikelompokkan berdasarkan

a Kapasitas

Kapasitas rendah lt 20 m3 jam

Kapasitas menengah 20 -- 60 m3 jam

Kapasitas tinggi gt 60 m3 jam

b Tekanan Discharge

Tekanan rendah lt 5 Kg cm2

Tekanan menengah 5 -- 50 Kg cm2

Tekanan tinggi gt 50 Kg cm2

c Jumlah Susunan Impeller dan Tingkat

Single stage Terdiri dari satu impeller dan satu casing

Multi stage Terdiri dari beberapa impeller yang tersusun seri

dalam satu casing

Multi Impeller Terdiri dari beberapa impeller yang tersusun

paralel dalam satu casing

4

Multi Impeller amp Multi stage Kombinasi multi impeller dan multi stage

d Posisi Poros

Poros tegak

Poros mendatar

e Jumlah Suction

Single Suction pompa yang memiliki satu suction inlet

Double Suction pompa yang memiliki dua suction inlet

f Arah aliran keluar impeller

Radial flow

Axial flow

Mixed flow

B Bagian-bagian Utama Pompa Sentrifugal

Secara umum bagian-bagian utama pompa sentrifugal dapat dilihat sepert gambar sebagai

berikut

Gambar Rumah Pompa Sentrifugal

a Stuffing Box

Stuffing Box berfungsi untuk mencegah kebocoran pada daerah dimana poros pompa

menembus casing

5

b Packing

Digunakan untuk mencegah dan mengurangi bocoran cairan dari casing pompa melalui

poros Biasanya terbuat dari asbes atau teflon

c Shaft (poros)

Poros berfungsi untuk meneruskan momen puntir dari penggerak selama beroperasi dan

tempat kedudukan impeller dan bagian-bagian berputar lainnya

d Shaft sleeve

Shaft sleeve berfungsi untuk melindungi poros dari erosi korosi dan keausan pada

stuffing box Pada pompa multi stage dapat sebagai leakage joint internal bearing dan

interstage atau distance sleever

e Vane

Sudu dari impeller sebagai tempat berlalunya cairan pada impeller

f Casing

Merupakan bagian paling luar dari pompa yang berfungsi sebagai pelindung elemen yang

berputar tempat kedudukan diffusor (guide vane) inlet dan outlet nozel serta tempat

memberikan arah aliran dari impeller dan mengkonversikan energi kecepatan cairan

menjadi energi dinamis (single stage)

g Eye of Impeller

Bagian sisi masuk pada arah isap impeller

h Impeller

Impeller berfungsi untuk mengubah energi mekanis dari pompa menjadi energi kecepatan

pada cairan yang dipompakan secara kontinyu sehingga cairan pada sisi isap secara terus

menerus akan masuk mengisi kekosongan akibat perpindahan dari cairan yang masuk

sebelumnya

i Casing Wearing Ring

Casing wearing ring berfungsi untuk memperkecil kebocoran cairan yang melewati

bagian depan impeller maupun bagian belakang impeller dengan cara memperkecil celah

antara casing dengan impeller

j Impeller

Impeller adalah bagian yang berputar dari pompa sentrifugal yang berfungsi untuk

mentransfer energi dari putaran motor menuju fluida yang dipompa dengan jalan

mengakselerasinya dari tengahimpeller ke luar sisi impeller

6

Gambar Beberapa contoh tipe impeller

Desain impeller bergantung atas kebutuhan tekanan kecepatan aliran serta kesesuaian

dengan sistemnya Impeller menjadi komponen yang paling utama berpengaruh terhadap

performa pompa Modifikasi desain impeller akan langsung berpengaruh terhadap bentuk

kurva karakteristik pompa tersebut Ada berbagai macam desain impeller pompa

sentrifugal antara lain tipe tertutup dan terbuka tipe single flow tipe mix flow tipe

radial tipe non-clogging tipe single stage dan tipe multi stage

k Discharge nozzle

Discharge nozzle yaitu tempat keluarnya cairan yang bertekanan dari dalam pompa

l Bearing

Beraing (bantalan) berfungsi untuk menumpu dan menahan beban dari poros agar dapat

berputar baik berupa beban radial maupun beban axial Bearing juga memungkinkan

poros untuk dapat berputar dengan lancar dan tetap pada tempatnya sehingga kerugian

gesek menjadi kecil

2112 Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Sifat dari pompa desak adalah perubahan periodik pada isi dari ruangan yang terpisah

dari bagian hisap dan tekan yang dipisahkan oleh bagian dari pompa Kapasitas yang

dihasilkan oleh pompa tekan adalah sebanding dengan kecepatan pergerakan atau kecepatan

putaran sedangkan total head (tekanan) yang dihasilkan oleh pompa ini tidak tergantung dari

kecepatan pergerakan atau putaran Pompa desak di bedakan atas oscilating pumps (pompa

desak gerak bolak balik) dengan rotary displecement pumps (pompa desak berputar) Contoh

pompa desak gerak bolak balik pistonplunger pumps diaphragm pumps Contoh pompa

rotary displacement pumps rotary pump eccentric spiral pumps gear pumps vane pumps

dan lain-lain

7

a Jet pumps

Sifat dari jets pump adalah sebagai pendorong untuk mengangkat cairan dari tempat yang

sangat dalam Perubahan tekanan dari nozzle yang disebabkan oleh aliran media yang

digunakan untuk membawa cairan tersebut ke atas (prinsip ejector) Media yang digunakan

dapat berupa cairan maupun gas Pompa ini tidak mempunyai bagian yang bergerak dan

konstruksinya sangat sederhana Keefektifan dan efisiensi pompa ini sangat terbatas

8

b Air lift pumps (mammoth pumps)

Cara kerja pompa ini sangat tergantung pada aksi dari campuran antara cairan dan gas (two

phase flow)

c Hidraulic pumps

Pompa ini menggunakan kinetik energi dari cairan yang dipompakan pada suatu kolom dan

energi tersebut diberikan pukulan yang tiba-tiba menjadi energi yang berbentuk lain (energi

tekan)

9

d Elevator Pump

Sifat dari pompa ini mengangkat cairan ke tempat yang lebih tinggi dengan menggunakan

roda timbah archimedean screw dan peralatan sejenis

e Electromagnetic Pumps

Cara kerja pompa ini adalah tergantung dari kerja langsung sebuah medan magnet padi edia

ferromagnetic yang dialirkan oleh karena itu penggunaan dari pompa ini sangat terbatas pada

cairan metal

10

212 Fungsi Pompa

Pompa berfungsi untuk mengalirkan zat fluida dari suatu tempat ke tempat yang lain

melalui system perpipaan biasanya system operasi pompa menggunakan suatu mekanisme

gerak

Tekanan diperlukan untuk memompa cairan melewati sistim pada laju tertentu

Tekanan ini harus cukup tinggi untuk mengatasi tahanan sistim yang juga disebut ldquoheadrdquo

Head total merupakan jumlah dari head statik dan head gesekan friksi

a) Head statik

Head statik merupakan perbedaan tinggi antara sumber dan tujuan dari cairan yang

dipompakan

Head statik pada tekanan tertentu tergantung pada berat cairan dan dapat dihitung

dengan persamaan perikut

Head (dalam feet) = Tekanan (psi) X 231 Specific gravity

b) Head gesekan friksi (hf)

Ini merupakan kehilangan yang diperlukan untuk mengatasi tahanan untuk

mengalir dalam pipa dan sambungan-sambungan Head ini tergantung pada ukuran

kondisi dan jenis pipa jumlah dan jenis sambungan debit aliran dan sifat dari cairan

213 Aplikasi Pompa

Pompa telah banyak digunakan orang sejak lama mulai dari unit terkecil di rumah

tangga sampai industri-industri besar Penggunaan pompa yang semakin luas dari waktu ke

waktu menyebabkan perkembangan pompa sangat pesat Pada era sekarang ini berbagai

macam bentuk pompa dengan berbagai keunggulannya telah banyak ditawarkan oleh

perusahaan-perusahaan produsen pompa Sering kali suatu perusahaan membuat pompa

tertentu yang hanya digunakan untuk aplikasi khusus Mengingat banyaknya jenis pompa di

pasaran maka kejelian dalam memilih pompa menjadi syarat utama agar diperoleh kerja

pompa yang optimum sesuai dengan sistem yang dilayani

Dalam rumah tangga pompa banyak digunakan untuk memompa air dari sumur untuk

digunakan dalam kehidupan sehari-hari Dalam bidang pertanian pompa banyak digunakan

dalam sisten irigasi untuk mengairi sawah-sawah Dalam penyediaan air minum untuk

masyarakat pompa digunakan untuk mendistribusikan air minum dari PDAM ke rumah-

rumah penduduk

11

Dalam Indusrti kimia seperti kita ketahui banyak sekali jenis zat cair baik kental

maupun encer ( viskositas ) sifat korosif sehingga kita harus tahu pemilihan pompa secara

tepat

Dalam industri minyak pompa tidak hanya digunakan pada pengilangan tetapi juga

digunakan pada penyaluran minyak ke pusat-pusat distribusi Pada pusat pelayanan tenaga

khususnya PLTU pompa digunakan sebagai pengisi air ketel (boiler feed pump) Selain itu

juga digunakan untuk memompa kondensat (air yang diembunkan di dalam kondensor) ke

pompa pengisi ketel (boiler feed pump) dan untuk mengalirkan air dingin ke kondensor Pada

gedung-gedung pompa digunakan untuk mengalirkan air pendingin ke ruangan-ruangan

dalam sistem AC sentral

Pada industri makanan secara umum kebersihan dalam proses produksi merupakan

kebutuhan utama untuk mempertahankan kualitas produk Oleh karena itu pompa-pompa

yang dipakai dalam industri makanan harus tahan karat tanpa ada kebocoran minyak pelumas

ke dalam makanan Proses pembersihannya juga harus dibuat semudah mungkin Dalam

industri makanan banyak digunakan pompa saniter yang telah memenuhi syarat-syarat

kebersihan dan kesehatan Pompa ini digunakan untuk mengalirkan bahan-bahan mentah cair

(belum mengalami proses produksi) dan juga produk-produk makanan cair

22 Pengertian Kompresor

Kompresor adalah alat untuk memompa bahan pendingin (refrigeran) agar tetap

bersirkulasi di dalam sistem Kompresor berfungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara

bertekanan dengan cara menghisap dan memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di

dalam tangki udara kempa untuk disuplai kepada pemakai (sistem pneumatik) Kompresor

dilengkapi dengan tabung untuk menyimpan udara bertekanan sehingga udara dapat

mencapai jumlah dan tekanan yang diperlukan Tabung udara bertekanan pada

kompresordilengkapi dengan katup pengaman bila tekanan udaranya melebihi ketentuan

maka katup pengaman akan terbuka secara otomatis Pemilihan jenis kompresor yang

digunakan tergantung dari syarat-syarat pemakaian yang harus dipenuhi misalnya dengan

tekanan kerja dan volume udara yang akan diperlukan dalam sistim peralatan (katup dan

silinder pneumatik) Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan seperti di bawah ini

12

221 Klasifikasi Kompresor

Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu Positive

Displacement compressor dan Dynamic compressor (turbo) Positive Displacement

compressor terdiri dari Reciprocating dan Rotary sedangkan Dynamic compressor (turbo)

terdiri dari Centrifugal axial dan ejector secara lengkap dapat dilihat dari klasifikasi di

bawah ini

Gambar Klasifikasi Kompresor

a Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor ini dikenal juga dengan kompresor torak karena dilengkapi dengan torak

yang bekerja bolak-balik atau gerak resiprokal Pemasukan udara diatur oleh katup masuk dan

dihisap oleh torak yang gerakannya menjauhi katup Pada saat terjadi pengisapan tekanan

udara di dalam silinder mengecil sehingga udara luar akan masuk ke dalam silinder secara

alami Pada saat gerak kompresi torak bergerak ke titik mati bawah ke titik mati atas

sehingga udara di atas torak bertekanan tinggi selanjutnya di masukkan ke dalam tabung

penyimpan udara Tabung penyimpanan dilengkapi dengan katup satu arah sehingga udara

yang ada dalam tangki tidak akan kembali ke silinder Proses tersebut berlangsung terus-

menerus hingga diperoleh tekanan udara yang diperlukan Gerakan mengisap dan

mengkompresi ke tabung penampung ini berlangsung secara terus menerus pada umumnya

bila tekanan dalam tabung telah melebihi kapasitas maka katup pengaman akan terbuka atau

mesin penggerak akan mati secara otomatis

13

b Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor udara bertingkat digunakan untuk menghasilkan tekanan udara yang lebih

tinggi Udara masuk akan dikompresi oleh torak pertama kemudian didinginkan selanjutnya

dimasukkan dalam silinder kedua untuk dikompresi oleh torak kedua sampai pada tekanan

yang diinginkan Pemampatan (pengompresian) udara tahap kedua lebih besar temperatur

udara akan naik selama terjadi kompresi sehingga perlu mengalami proses pendinginan

dengan memasang sistem pendingin Metode pendinginan yang sering digunakan misalnya

dengan sistem udara atau dengan sistem air bersirkulasi

Batas tekanan maksimum untuk jenis kompresor torak resiprokal antara lain untuk kompresor

satu tingkat tekanan hingga 4 bar sedangkan dua tingkat atau lebih tekanannya hingga 15 bar

14

c Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Jenis Kompresor ini termasuk dalam kelompok kompresor torak Namun letak torak

dipisahkan melalui sebuah membran diafragma Udara yang masuk dan keluar tidak langsung

berhubungan dengan bagian-bagian yang bergerak secara resiprokal Adanya pemisahan

ruangan ini udara akan lebih terjaga dan bebas dari uap air dan pelumasoli Oleh karena itu

kompresor diafragma banyak digunakan pada industri bahan makanan farmasi obat-obatan

dan kimia Prinsip kerjanya hampir sama dengan kompresor torak Perbedaannya terdapat

pada sistem kompresi udara yang akan masuk ke dalam tangki penyimpanan udara

bertekanan Torak pada kompresor diafragma tidak secara langsung menghisap dan menekan

udara tetapi menggerakkan sebuah membran (diafragma) dulu Dari gerakan diafragma yang

kembang kempis itulah yang akan menghisap dan menekan udara ke tabung penyimpan

d Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Rotari Baling-baling Luncur Secara eksentrik rotor dipasang berputar

dalam rumah yang berbentuk silindris mempunyai lubang-lubang masuk dan keluar

Keuntungan dari kompresor jenis ini adalah mempunyai bentuk yang pendek dan kecil

sehingga menghemat ruangan Bahkan suaranya tidak berisik dan halus dalam dapat

menghantarkan dan menghasilkan udara secara terus menerus dengan mantap Baling-baling

luncur dimasukkan ke dalam lubang yang tergabung dalam rotor dan ruangan dengan bentuk

dinding silindris Ketika rotor mulai berputar energi gaya sentrifugal baling-balingnya akan

melawan dinding Karena bentuk dari rumah baling-baling itu sendiri yang tidak sepusat

dengan rotornya maka ukuran ruangan dapat diperbesar atau diperkecil menurut arah

masuknya (mengalirnya) udara

15

e Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Sekrup memiliki dua rotor yang saling berpasangan atau bertautan

(engage) yang satu mempunyai bentuk cekung sedangkan lainnya berbentuk cembung

sehingga dapat memindahkan udara secara aksial ke sisi lainnya Kedua rotor itu identik

dengan sepasang roda gigi helix yang saling bertautan Jika roda-roda gigi tersebut berbentuk

lurus maka kompresor ini dapat digunakan sebagai pompa hidrolik pada pesawat pesawat

hidrolik Roda-roda gigi kompresor sekrup harus diletakkan pada rumah-rumah roda gigi

dengan benar sehingga betul-betul dapat menghisap dan menekan fluida

f Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-Kupu)

Kompresor jenis ini akan mengisap udara luar dari satu sisi ke sisi yang lain tanpa ada

perubahan volume Torak membuat penguncian pada bagian sisi yang bertekanan Prinsip

kompresor ini ternyata dapat disamakan dengan pompa pelumas model kupu-kupu pada

sebuah motor bakar Beberapa kelemahannya adalah tingkat kebocoran yang tinggi

16

Kebocoran terjadi karena antara baling-baling dan rumahnya tidak dapat saling rapat betul

Berbeda jika dibandingkan dengan pompa pelumas pada motor bakar karena fluidanya adalah

minyak pelumas maka film-film minyak sendiri sudah menjadi bahan perapat antara dinding

rumah dan sayap-sayap kupu itu Dilihat dari konstruksinya Sayap kupu-kupu di dalam

rumah pompa digerakan oleh sepasang roda gigi yang saling bertautan juga sehingga dapat

berputar tepat pada dinding

g Kompresor Aliran (turbo compressor)

Jenis kompresor ini cocok untuk menghasilkan volume udara yang besar Kompresor

aliran udara ada yang dibuat dengan arah masuknya udara secara aksial dan ada yang secara

radial Arah aliran udara dapat dirubah dalam satu roda turbin atau lebih untuk menghasilkan

kecepatan aliran udara yang diperlukan Energi kinetik yang ditimbulkan menjadi energi

bentuk tekanan

h Kompresor Aliran Radial

Percepatan yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari ruangan ke

ruangan berikutnya secara radial Pada lubang masuk pertama udara dilemparkan keluar

menjauhi sumbu Bila kompresornya bertingkat maka dari tingkat pertama udara akan

dipantulkan kembali mendekati sumbu Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat

berikutnya sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan Semakin banyak tingkat dari

susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang dihasilkan Prinsip

kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui sudu-sudu rotor udara akan terisap

masuk ke dalam ruangan isap lalu dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan

udara bertekanan hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 3: Makalah Utilitas Kel 4

3

sentrifugal ialah sebuah gaya yang timbul akibat adanya gerakan sebuah benda atau partikel

melalui lintasan lengkung (melingkar)

Prinsip-prinsip dasar pompa sentrifugal ialah sebagai berikut

gaya sentrifugal bekerja pada impeller untuk mendorong fluida ke sisi luar sehingga

kecepatan fluida meningkat

kecepatan fluida yang tinggi diubah oleh casing pompa (volute atau diffuser) menjadi

tekanan atau head

Gambar Pompa Sentrifugal

A Jenis Pompa Sentrifugal

Jenis pompa ini dapat dikelompokkan berdasarkan

a Kapasitas

Kapasitas rendah lt 20 m3 jam

Kapasitas menengah 20 -- 60 m3 jam

Kapasitas tinggi gt 60 m3 jam

b Tekanan Discharge

Tekanan rendah lt 5 Kg cm2

Tekanan menengah 5 -- 50 Kg cm2

Tekanan tinggi gt 50 Kg cm2

c Jumlah Susunan Impeller dan Tingkat

Single stage Terdiri dari satu impeller dan satu casing

Multi stage Terdiri dari beberapa impeller yang tersusun seri

dalam satu casing

Multi Impeller Terdiri dari beberapa impeller yang tersusun

paralel dalam satu casing

4

Multi Impeller amp Multi stage Kombinasi multi impeller dan multi stage

d Posisi Poros

Poros tegak

Poros mendatar

e Jumlah Suction

Single Suction pompa yang memiliki satu suction inlet

Double Suction pompa yang memiliki dua suction inlet

f Arah aliran keluar impeller

Radial flow

Axial flow

Mixed flow

B Bagian-bagian Utama Pompa Sentrifugal

Secara umum bagian-bagian utama pompa sentrifugal dapat dilihat sepert gambar sebagai

berikut

Gambar Rumah Pompa Sentrifugal

a Stuffing Box

Stuffing Box berfungsi untuk mencegah kebocoran pada daerah dimana poros pompa

menembus casing

5

b Packing

Digunakan untuk mencegah dan mengurangi bocoran cairan dari casing pompa melalui

poros Biasanya terbuat dari asbes atau teflon

c Shaft (poros)

Poros berfungsi untuk meneruskan momen puntir dari penggerak selama beroperasi dan

tempat kedudukan impeller dan bagian-bagian berputar lainnya

d Shaft sleeve

Shaft sleeve berfungsi untuk melindungi poros dari erosi korosi dan keausan pada

stuffing box Pada pompa multi stage dapat sebagai leakage joint internal bearing dan

interstage atau distance sleever

e Vane

Sudu dari impeller sebagai tempat berlalunya cairan pada impeller

f Casing

Merupakan bagian paling luar dari pompa yang berfungsi sebagai pelindung elemen yang

berputar tempat kedudukan diffusor (guide vane) inlet dan outlet nozel serta tempat

memberikan arah aliran dari impeller dan mengkonversikan energi kecepatan cairan

menjadi energi dinamis (single stage)

g Eye of Impeller

Bagian sisi masuk pada arah isap impeller

h Impeller

Impeller berfungsi untuk mengubah energi mekanis dari pompa menjadi energi kecepatan

pada cairan yang dipompakan secara kontinyu sehingga cairan pada sisi isap secara terus

menerus akan masuk mengisi kekosongan akibat perpindahan dari cairan yang masuk

sebelumnya

i Casing Wearing Ring

Casing wearing ring berfungsi untuk memperkecil kebocoran cairan yang melewati

bagian depan impeller maupun bagian belakang impeller dengan cara memperkecil celah

antara casing dengan impeller

j Impeller

Impeller adalah bagian yang berputar dari pompa sentrifugal yang berfungsi untuk

mentransfer energi dari putaran motor menuju fluida yang dipompa dengan jalan

mengakselerasinya dari tengahimpeller ke luar sisi impeller

6

Gambar Beberapa contoh tipe impeller

Desain impeller bergantung atas kebutuhan tekanan kecepatan aliran serta kesesuaian

dengan sistemnya Impeller menjadi komponen yang paling utama berpengaruh terhadap

performa pompa Modifikasi desain impeller akan langsung berpengaruh terhadap bentuk

kurva karakteristik pompa tersebut Ada berbagai macam desain impeller pompa

sentrifugal antara lain tipe tertutup dan terbuka tipe single flow tipe mix flow tipe

radial tipe non-clogging tipe single stage dan tipe multi stage

k Discharge nozzle

Discharge nozzle yaitu tempat keluarnya cairan yang bertekanan dari dalam pompa

l Bearing

Beraing (bantalan) berfungsi untuk menumpu dan menahan beban dari poros agar dapat

berputar baik berupa beban radial maupun beban axial Bearing juga memungkinkan

poros untuk dapat berputar dengan lancar dan tetap pada tempatnya sehingga kerugian

gesek menjadi kecil

2112 Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Sifat dari pompa desak adalah perubahan periodik pada isi dari ruangan yang terpisah

dari bagian hisap dan tekan yang dipisahkan oleh bagian dari pompa Kapasitas yang

dihasilkan oleh pompa tekan adalah sebanding dengan kecepatan pergerakan atau kecepatan

putaran sedangkan total head (tekanan) yang dihasilkan oleh pompa ini tidak tergantung dari

kecepatan pergerakan atau putaran Pompa desak di bedakan atas oscilating pumps (pompa

desak gerak bolak balik) dengan rotary displecement pumps (pompa desak berputar) Contoh

pompa desak gerak bolak balik pistonplunger pumps diaphragm pumps Contoh pompa

rotary displacement pumps rotary pump eccentric spiral pumps gear pumps vane pumps

dan lain-lain

7

a Jet pumps

Sifat dari jets pump adalah sebagai pendorong untuk mengangkat cairan dari tempat yang

sangat dalam Perubahan tekanan dari nozzle yang disebabkan oleh aliran media yang

digunakan untuk membawa cairan tersebut ke atas (prinsip ejector) Media yang digunakan

dapat berupa cairan maupun gas Pompa ini tidak mempunyai bagian yang bergerak dan

konstruksinya sangat sederhana Keefektifan dan efisiensi pompa ini sangat terbatas

8

b Air lift pumps (mammoth pumps)

Cara kerja pompa ini sangat tergantung pada aksi dari campuran antara cairan dan gas (two

phase flow)

c Hidraulic pumps

Pompa ini menggunakan kinetik energi dari cairan yang dipompakan pada suatu kolom dan

energi tersebut diberikan pukulan yang tiba-tiba menjadi energi yang berbentuk lain (energi

tekan)

9

d Elevator Pump

Sifat dari pompa ini mengangkat cairan ke tempat yang lebih tinggi dengan menggunakan

roda timbah archimedean screw dan peralatan sejenis

e Electromagnetic Pumps

Cara kerja pompa ini adalah tergantung dari kerja langsung sebuah medan magnet padi edia

ferromagnetic yang dialirkan oleh karena itu penggunaan dari pompa ini sangat terbatas pada

cairan metal

10

212 Fungsi Pompa

Pompa berfungsi untuk mengalirkan zat fluida dari suatu tempat ke tempat yang lain

melalui system perpipaan biasanya system operasi pompa menggunakan suatu mekanisme

gerak

Tekanan diperlukan untuk memompa cairan melewati sistim pada laju tertentu

Tekanan ini harus cukup tinggi untuk mengatasi tahanan sistim yang juga disebut ldquoheadrdquo

Head total merupakan jumlah dari head statik dan head gesekan friksi

a) Head statik

Head statik merupakan perbedaan tinggi antara sumber dan tujuan dari cairan yang

dipompakan

Head statik pada tekanan tertentu tergantung pada berat cairan dan dapat dihitung

dengan persamaan perikut

Head (dalam feet) = Tekanan (psi) X 231 Specific gravity

b) Head gesekan friksi (hf)

Ini merupakan kehilangan yang diperlukan untuk mengatasi tahanan untuk

mengalir dalam pipa dan sambungan-sambungan Head ini tergantung pada ukuran

kondisi dan jenis pipa jumlah dan jenis sambungan debit aliran dan sifat dari cairan

213 Aplikasi Pompa

Pompa telah banyak digunakan orang sejak lama mulai dari unit terkecil di rumah

tangga sampai industri-industri besar Penggunaan pompa yang semakin luas dari waktu ke

waktu menyebabkan perkembangan pompa sangat pesat Pada era sekarang ini berbagai

macam bentuk pompa dengan berbagai keunggulannya telah banyak ditawarkan oleh

perusahaan-perusahaan produsen pompa Sering kali suatu perusahaan membuat pompa

tertentu yang hanya digunakan untuk aplikasi khusus Mengingat banyaknya jenis pompa di

pasaran maka kejelian dalam memilih pompa menjadi syarat utama agar diperoleh kerja

pompa yang optimum sesuai dengan sistem yang dilayani

Dalam rumah tangga pompa banyak digunakan untuk memompa air dari sumur untuk

digunakan dalam kehidupan sehari-hari Dalam bidang pertanian pompa banyak digunakan

dalam sisten irigasi untuk mengairi sawah-sawah Dalam penyediaan air minum untuk

masyarakat pompa digunakan untuk mendistribusikan air minum dari PDAM ke rumah-

rumah penduduk

11

Dalam Indusrti kimia seperti kita ketahui banyak sekali jenis zat cair baik kental

maupun encer ( viskositas ) sifat korosif sehingga kita harus tahu pemilihan pompa secara

tepat

Dalam industri minyak pompa tidak hanya digunakan pada pengilangan tetapi juga

digunakan pada penyaluran minyak ke pusat-pusat distribusi Pada pusat pelayanan tenaga

khususnya PLTU pompa digunakan sebagai pengisi air ketel (boiler feed pump) Selain itu

juga digunakan untuk memompa kondensat (air yang diembunkan di dalam kondensor) ke

pompa pengisi ketel (boiler feed pump) dan untuk mengalirkan air dingin ke kondensor Pada

gedung-gedung pompa digunakan untuk mengalirkan air pendingin ke ruangan-ruangan

dalam sistem AC sentral

Pada industri makanan secara umum kebersihan dalam proses produksi merupakan

kebutuhan utama untuk mempertahankan kualitas produk Oleh karena itu pompa-pompa

yang dipakai dalam industri makanan harus tahan karat tanpa ada kebocoran minyak pelumas

ke dalam makanan Proses pembersihannya juga harus dibuat semudah mungkin Dalam

industri makanan banyak digunakan pompa saniter yang telah memenuhi syarat-syarat

kebersihan dan kesehatan Pompa ini digunakan untuk mengalirkan bahan-bahan mentah cair

(belum mengalami proses produksi) dan juga produk-produk makanan cair

22 Pengertian Kompresor

Kompresor adalah alat untuk memompa bahan pendingin (refrigeran) agar tetap

bersirkulasi di dalam sistem Kompresor berfungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara

bertekanan dengan cara menghisap dan memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di

dalam tangki udara kempa untuk disuplai kepada pemakai (sistem pneumatik) Kompresor

dilengkapi dengan tabung untuk menyimpan udara bertekanan sehingga udara dapat

mencapai jumlah dan tekanan yang diperlukan Tabung udara bertekanan pada

kompresordilengkapi dengan katup pengaman bila tekanan udaranya melebihi ketentuan

maka katup pengaman akan terbuka secara otomatis Pemilihan jenis kompresor yang

digunakan tergantung dari syarat-syarat pemakaian yang harus dipenuhi misalnya dengan

tekanan kerja dan volume udara yang akan diperlukan dalam sistim peralatan (katup dan

silinder pneumatik) Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan seperti di bawah ini

12

221 Klasifikasi Kompresor

Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu Positive

Displacement compressor dan Dynamic compressor (turbo) Positive Displacement

compressor terdiri dari Reciprocating dan Rotary sedangkan Dynamic compressor (turbo)

terdiri dari Centrifugal axial dan ejector secara lengkap dapat dilihat dari klasifikasi di

bawah ini

Gambar Klasifikasi Kompresor

a Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor ini dikenal juga dengan kompresor torak karena dilengkapi dengan torak

yang bekerja bolak-balik atau gerak resiprokal Pemasukan udara diatur oleh katup masuk dan

dihisap oleh torak yang gerakannya menjauhi katup Pada saat terjadi pengisapan tekanan

udara di dalam silinder mengecil sehingga udara luar akan masuk ke dalam silinder secara

alami Pada saat gerak kompresi torak bergerak ke titik mati bawah ke titik mati atas

sehingga udara di atas torak bertekanan tinggi selanjutnya di masukkan ke dalam tabung

penyimpan udara Tabung penyimpanan dilengkapi dengan katup satu arah sehingga udara

yang ada dalam tangki tidak akan kembali ke silinder Proses tersebut berlangsung terus-

menerus hingga diperoleh tekanan udara yang diperlukan Gerakan mengisap dan

mengkompresi ke tabung penampung ini berlangsung secara terus menerus pada umumnya

bila tekanan dalam tabung telah melebihi kapasitas maka katup pengaman akan terbuka atau

mesin penggerak akan mati secara otomatis

13

b Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor udara bertingkat digunakan untuk menghasilkan tekanan udara yang lebih

tinggi Udara masuk akan dikompresi oleh torak pertama kemudian didinginkan selanjutnya

dimasukkan dalam silinder kedua untuk dikompresi oleh torak kedua sampai pada tekanan

yang diinginkan Pemampatan (pengompresian) udara tahap kedua lebih besar temperatur

udara akan naik selama terjadi kompresi sehingga perlu mengalami proses pendinginan

dengan memasang sistem pendingin Metode pendinginan yang sering digunakan misalnya

dengan sistem udara atau dengan sistem air bersirkulasi

Batas tekanan maksimum untuk jenis kompresor torak resiprokal antara lain untuk kompresor

satu tingkat tekanan hingga 4 bar sedangkan dua tingkat atau lebih tekanannya hingga 15 bar

14

c Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Jenis Kompresor ini termasuk dalam kelompok kompresor torak Namun letak torak

dipisahkan melalui sebuah membran diafragma Udara yang masuk dan keluar tidak langsung

berhubungan dengan bagian-bagian yang bergerak secara resiprokal Adanya pemisahan

ruangan ini udara akan lebih terjaga dan bebas dari uap air dan pelumasoli Oleh karena itu

kompresor diafragma banyak digunakan pada industri bahan makanan farmasi obat-obatan

dan kimia Prinsip kerjanya hampir sama dengan kompresor torak Perbedaannya terdapat

pada sistem kompresi udara yang akan masuk ke dalam tangki penyimpanan udara

bertekanan Torak pada kompresor diafragma tidak secara langsung menghisap dan menekan

udara tetapi menggerakkan sebuah membran (diafragma) dulu Dari gerakan diafragma yang

kembang kempis itulah yang akan menghisap dan menekan udara ke tabung penyimpan

d Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Rotari Baling-baling Luncur Secara eksentrik rotor dipasang berputar

dalam rumah yang berbentuk silindris mempunyai lubang-lubang masuk dan keluar

Keuntungan dari kompresor jenis ini adalah mempunyai bentuk yang pendek dan kecil

sehingga menghemat ruangan Bahkan suaranya tidak berisik dan halus dalam dapat

menghantarkan dan menghasilkan udara secara terus menerus dengan mantap Baling-baling

luncur dimasukkan ke dalam lubang yang tergabung dalam rotor dan ruangan dengan bentuk

dinding silindris Ketika rotor mulai berputar energi gaya sentrifugal baling-balingnya akan

melawan dinding Karena bentuk dari rumah baling-baling itu sendiri yang tidak sepusat

dengan rotornya maka ukuran ruangan dapat diperbesar atau diperkecil menurut arah

masuknya (mengalirnya) udara

15

e Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Sekrup memiliki dua rotor yang saling berpasangan atau bertautan

(engage) yang satu mempunyai bentuk cekung sedangkan lainnya berbentuk cembung

sehingga dapat memindahkan udara secara aksial ke sisi lainnya Kedua rotor itu identik

dengan sepasang roda gigi helix yang saling bertautan Jika roda-roda gigi tersebut berbentuk

lurus maka kompresor ini dapat digunakan sebagai pompa hidrolik pada pesawat pesawat

hidrolik Roda-roda gigi kompresor sekrup harus diletakkan pada rumah-rumah roda gigi

dengan benar sehingga betul-betul dapat menghisap dan menekan fluida

f Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-Kupu)

Kompresor jenis ini akan mengisap udara luar dari satu sisi ke sisi yang lain tanpa ada

perubahan volume Torak membuat penguncian pada bagian sisi yang bertekanan Prinsip

kompresor ini ternyata dapat disamakan dengan pompa pelumas model kupu-kupu pada

sebuah motor bakar Beberapa kelemahannya adalah tingkat kebocoran yang tinggi

16

Kebocoran terjadi karena antara baling-baling dan rumahnya tidak dapat saling rapat betul

Berbeda jika dibandingkan dengan pompa pelumas pada motor bakar karena fluidanya adalah

minyak pelumas maka film-film minyak sendiri sudah menjadi bahan perapat antara dinding

rumah dan sayap-sayap kupu itu Dilihat dari konstruksinya Sayap kupu-kupu di dalam

rumah pompa digerakan oleh sepasang roda gigi yang saling bertautan juga sehingga dapat

berputar tepat pada dinding

g Kompresor Aliran (turbo compressor)

Jenis kompresor ini cocok untuk menghasilkan volume udara yang besar Kompresor

aliran udara ada yang dibuat dengan arah masuknya udara secara aksial dan ada yang secara

radial Arah aliran udara dapat dirubah dalam satu roda turbin atau lebih untuk menghasilkan

kecepatan aliran udara yang diperlukan Energi kinetik yang ditimbulkan menjadi energi

bentuk tekanan

h Kompresor Aliran Radial

Percepatan yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari ruangan ke

ruangan berikutnya secara radial Pada lubang masuk pertama udara dilemparkan keluar

menjauhi sumbu Bila kompresornya bertingkat maka dari tingkat pertama udara akan

dipantulkan kembali mendekati sumbu Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat

berikutnya sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan Semakin banyak tingkat dari

susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang dihasilkan Prinsip

kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui sudu-sudu rotor udara akan terisap

masuk ke dalam ruangan isap lalu dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan

udara bertekanan hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 4: Makalah Utilitas Kel 4

4

Multi Impeller amp Multi stage Kombinasi multi impeller dan multi stage

d Posisi Poros

Poros tegak

Poros mendatar

e Jumlah Suction

Single Suction pompa yang memiliki satu suction inlet

Double Suction pompa yang memiliki dua suction inlet

f Arah aliran keluar impeller

Radial flow

Axial flow

Mixed flow

B Bagian-bagian Utama Pompa Sentrifugal

Secara umum bagian-bagian utama pompa sentrifugal dapat dilihat sepert gambar sebagai

berikut

Gambar Rumah Pompa Sentrifugal

a Stuffing Box

Stuffing Box berfungsi untuk mencegah kebocoran pada daerah dimana poros pompa

menembus casing

5

b Packing

Digunakan untuk mencegah dan mengurangi bocoran cairan dari casing pompa melalui

poros Biasanya terbuat dari asbes atau teflon

c Shaft (poros)

Poros berfungsi untuk meneruskan momen puntir dari penggerak selama beroperasi dan

tempat kedudukan impeller dan bagian-bagian berputar lainnya

d Shaft sleeve

Shaft sleeve berfungsi untuk melindungi poros dari erosi korosi dan keausan pada

stuffing box Pada pompa multi stage dapat sebagai leakage joint internal bearing dan

interstage atau distance sleever

e Vane

Sudu dari impeller sebagai tempat berlalunya cairan pada impeller

f Casing

Merupakan bagian paling luar dari pompa yang berfungsi sebagai pelindung elemen yang

berputar tempat kedudukan diffusor (guide vane) inlet dan outlet nozel serta tempat

memberikan arah aliran dari impeller dan mengkonversikan energi kecepatan cairan

menjadi energi dinamis (single stage)

g Eye of Impeller

Bagian sisi masuk pada arah isap impeller

h Impeller

Impeller berfungsi untuk mengubah energi mekanis dari pompa menjadi energi kecepatan

pada cairan yang dipompakan secara kontinyu sehingga cairan pada sisi isap secara terus

menerus akan masuk mengisi kekosongan akibat perpindahan dari cairan yang masuk

sebelumnya

i Casing Wearing Ring

Casing wearing ring berfungsi untuk memperkecil kebocoran cairan yang melewati

bagian depan impeller maupun bagian belakang impeller dengan cara memperkecil celah

antara casing dengan impeller

j Impeller

Impeller adalah bagian yang berputar dari pompa sentrifugal yang berfungsi untuk

mentransfer energi dari putaran motor menuju fluida yang dipompa dengan jalan

mengakselerasinya dari tengahimpeller ke luar sisi impeller

6

Gambar Beberapa contoh tipe impeller

Desain impeller bergantung atas kebutuhan tekanan kecepatan aliran serta kesesuaian

dengan sistemnya Impeller menjadi komponen yang paling utama berpengaruh terhadap

performa pompa Modifikasi desain impeller akan langsung berpengaruh terhadap bentuk

kurva karakteristik pompa tersebut Ada berbagai macam desain impeller pompa

sentrifugal antara lain tipe tertutup dan terbuka tipe single flow tipe mix flow tipe

radial tipe non-clogging tipe single stage dan tipe multi stage

k Discharge nozzle

Discharge nozzle yaitu tempat keluarnya cairan yang bertekanan dari dalam pompa

l Bearing

Beraing (bantalan) berfungsi untuk menumpu dan menahan beban dari poros agar dapat

berputar baik berupa beban radial maupun beban axial Bearing juga memungkinkan

poros untuk dapat berputar dengan lancar dan tetap pada tempatnya sehingga kerugian

gesek menjadi kecil

2112 Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Sifat dari pompa desak adalah perubahan periodik pada isi dari ruangan yang terpisah

dari bagian hisap dan tekan yang dipisahkan oleh bagian dari pompa Kapasitas yang

dihasilkan oleh pompa tekan adalah sebanding dengan kecepatan pergerakan atau kecepatan

putaran sedangkan total head (tekanan) yang dihasilkan oleh pompa ini tidak tergantung dari

kecepatan pergerakan atau putaran Pompa desak di bedakan atas oscilating pumps (pompa

desak gerak bolak balik) dengan rotary displecement pumps (pompa desak berputar) Contoh

pompa desak gerak bolak balik pistonplunger pumps diaphragm pumps Contoh pompa

rotary displacement pumps rotary pump eccentric spiral pumps gear pumps vane pumps

dan lain-lain

7

a Jet pumps

Sifat dari jets pump adalah sebagai pendorong untuk mengangkat cairan dari tempat yang

sangat dalam Perubahan tekanan dari nozzle yang disebabkan oleh aliran media yang

digunakan untuk membawa cairan tersebut ke atas (prinsip ejector) Media yang digunakan

dapat berupa cairan maupun gas Pompa ini tidak mempunyai bagian yang bergerak dan

konstruksinya sangat sederhana Keefektifan dan efisiensi pompa ini sangat terbatas

8

b Air lift pumps (mammoth pumps)

Cara kerja pompa ini sangat tergantung pada aksi dari campuran antara cairan dan gas (two

phase flow)

c Hidraulic pumps

Pompa ini menggunakan kinetik energi dari cairan yang dipompakan pada suatu kolom dan

energi tersebut diberikan pukulan yang tiba-tiba menjadi energi yang berbentuk lain (energi

tekan)

9

d Elevator Pump

Sifat dari pompa ini mengangkat cairan ke tempat yang lebih tinggi dengan menggunakan

roda timbah archimedean screw dan peralatan sejenis

e Electromagnetic Pumps

Cara kerja pompa ini adalah tergantung dari kerja langsung sebuah medan magnet padi edia

ferromagnetic yang dialirkan oleh karena itu penggunaan dari pompa ini sangat terbatas pada

cairan metal

10

212 Fungsi Pompa

Pompa berfungsi untuk mengalirkan zat fluida dari suatu tempat ke tempat yang lain

melalui system perpipaan biasanya system operasi pompa menggunakan suatu mekanisme

gerak

Tekanan diperlukan untuk memompa cairan melewati sistim pada laju tertentu

Tekanan ini harus cukup tinggi untuk mengatasi tahanan sistim yang juga disebut ldquoheadrdquo

Head total merupakan jumlah dari head statik dan head gesekan friksi

a) Head statik

Head statik merupakan perbedaan tinggi antara sumber dan tujuan dari cairan yang

dipompakan

Head statik pada tekanan tertentu tergantung pada berat cairan dan dapat dihitung

dengan persamaan perikut

Head (dalam feet) = Tekanan (psi) X 231 Specific gravity

b) Head gesekan friksi (hf)

Ini merupakan kehilangan yang diperlukan untuk mengatasi tahanan untuk

mengalir dalam pipa dan sambungan-sambungan Head ini tergantung pada ukuran

kondisi dan jenis pipa jumlah dan jenis sambungan debit aliran dan sifat dari cairan

213 Aplikasi Pompa

Pompa telah banyak digunakan orang sejak lama mulai dari unit terkecil di rumah

tangga sampai industri-industri besar Penggunaan pompa yang semakin luas dari waktu ke

waktu menyebabkan perkembangan pompa sangat pesat Pada era sekarang ini berbagai

macam bentuk pompa dengan berbagai keunggulannya telah banyak ditawarkan oleh

perusahaan-perusahaan produsen pompa Sering kali suatu perusahaan membuat pompa

tertentu yang hanya digunakan untuk aplikasi khusus Mengingat banyaknya jenis pompa di

pasaran maka kejelian dalam memilih pompa menjadi syarat utama agar diperoleh kerja

pompa yang optimum sesuai dengan sistem yang dilayani

Dalam rumah tangga pompa banyak digunakan untuk memompa air dari sumur untuk

digunakan dalam kehidupan sehari-hari Dalam bidang pertanian pompa banyak digunakan

dalam sisten irigasi untuk mengairi sawah-sawah Dalam penyediaan air minum untuk

masyarakat pompa digunakan untuk mendistribusikan air minum dari PDAM ke rumah-

rumah penduduk

11

Dalam Indusrti kimia seperti kita ketahui banyak sekali jenis zat cair baik kental

maupun encer ( viskositas ) sifat korosif sehingga kita harus tahu pemilihan pompa secara

tepat

Dalam industri minyak pompa tidak hanya digunakan pada pengilangan tetapi juga

digunakan pada penyaluran minyak ke pusat-pusat distribusi Pada pusat pelayanan tenaga

khususnya PLTU pompa digunakan sebagai pengisi air ketel (boiler feed pump) Selain itu

juga digunakan untuk memompa kondensat (air yang diembunkan di dalam kondensor) ke

pompa pengisi ketel (boiler feed pump) dan untuk mengalirkan air dingin ke kondensor Pada

gedung-gedung pompa digunakan untuk mengalirkan air pendingin ke ruangan-ruangan

dalam sistem AC sentral

Pada industri makanan secara umum kebersihan dalam proses produksi merupakan

kebutuhan utama untuk mempertahankan kualitas produk Oleh karena itu pompa-pompa

yang dipakai dalam industri makanan harus tahan karat tanpa ada kebocoran minyak pelumas

ke dalam makanan Proses pembersihannya juga harus dibuat semudah mungkin Dalam

industri makanan banyak digunakan pompa saniter yang telah memenuhi syarat-syarat

kebersihan dan kesehatan Pompa ini digunakan untuk mengalirkan bahan-bahan mentah cair

(belum mengalami proses produksi) dan juga produk-produk makanan cair

22 Pengertian Kompresor

Kompresor adalah alat untuk memompa bahan pendingin (refrigeran) agar tetap

bersirkulasi di dalam sistem Kompresor berfungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara

bertekanan dengan cara menghisap dan memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di

dalam tangki udara kempa untuk disuplai kepada pemakai (sistem pneumatik) Kompresor

dilengkapi dengan tabung untuk menyimpan udara bertekanan sehingga udara dapat

mencapai jumlah dan tekanan yang diperlukan Tabung udara bertekanan pada

kompresordilengkapi dengan katup pengaman bila tekanan udaranya melebihi ketentuan

maka katup pengaman akan terbuka secara otomatis Pemilihan jenis kompresor yang

digunakan tergantung dari syarat-syarat pemakaian yang harus dipenuhi misalnya dengan

tekanan kerja dan volume udara yang akan diperlukan dalam sistim peralatan (katup dan

silinder pneumatik) Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan seperti di bawah ini

12

221 Klasifikasi Kompresor

Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu Positive

Displacement compressor dan Dynamic compressor (turbo) Positive Displacement

compressor terdiri dari Reciprocating dan Rotary sedangkan Dynamic compressor (turbo)

terdiri dari Centrifugal axial dan ejector secara lengkap dapat dilihat dari klasifikasi di

bawah ini

Gambar Klasifikasi Kompresor

a Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor ini dikenal juga dengan kompresor torak karena dilengkapi dengan torak

yang bekerja bolak-balik atau gerak resiprokal Pemasukan udara diatur oleh katup masuk dan

dihisap oleh torak yang gerakannya menjauhi katup Pada saat terjadi pengisapan tekanan

udara di dalam silinder mengecil sehingga udara luar akan masuk ke dalam silinder secara

alami Pada saat gerak kompresi torak bergerak ke titik mati bawah ke titik mati atas

sehingga udara di atas torak bertekanan tinggi selanjutnya di masukkan ke dalam tabung

penyimpan udara Tabung penyimpanan dilengkapi dengan katup satu arah sehingga udara

yang ada dalam tangki tidak akan kembali ke silinder Proses tersebut berlangsung terus-

menerus hingga diperoleh tekanan udara yang diperlukan Gerakan mengisap dan

mengkompresi ke tabung penampung ini berlangsung secara terus menerus pada umumnya

bila tekanan dalam tabung telah melebihi kapasitas maka katup pengaman akan terbuka atau

mesin penggerak akan mati secara otomatis

13

b Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor udara bertingkat digunakan untuk menghasilkan tekanan udara yang lebih

tinggi Udara masuk akan dikompresi oleh torak pertama kemudian didinginkan selanjutnya

dimasukkan dalam silinder kedua untuk dikompresi oleh torak kedua sampai pada tekanan

yang diinginkan Pemampatan (pengompresian) udara tahap kedua lebih besar temperatur

udara akan naik selama terjadi kompresi sehingga perlu mengalami proses pendinginan

dengan memasang sistem pendingin Metode pendinginan yang sering digunakan misalnya

dengan sistem udara atau dengan sistem air bersirkulasi

Batas tekanan maksimum untuk jenis kompresor torak resiprokal antara lain untuk kompresor

satu tingkat tekanan hingga 4 bar sedangkan dua tingkat atau lebih tekanannya hingga 15 bar

14

c Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Jenis Kompresor ini termasuk dalam kelompok kompresor torak Namun letak torak

dipisahkan melalui sebuah membran diafragma Udara yang masuk dan keluar tidak langsung

berhubungan dengan bagian-bagian yang bergerak secara resiprokal Adanya pemisahan

ruangan ini udara akan lebih terjaga dan bebas dari uap air dan pelumasoli Oleh karena itu

kompresor diafragma banyak digunakan pada industri bahan makanan farmasi obat-obatan

dan kimia Prinsip kerjanya hampir sama dengan kompresor torak Perbedaannya terdapat

pada sistem kompresi udara yang akan masuk ke dalam tangki penyimpanan udara

bertekanan Torak pada kompresor diafragma tidak secara langsung menghisap dan menekan

udara tetapi menggerakkan sebuah membran (diafragma) dulu Dari gerakan diafragma yang

kembang kempis itulah yang akan menghisap dan menekan udara ke tabung penyimpan

d Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Rotari Baling-baling Luncur Secara eksentrik rotor dipasang berputar

dalam rumah yang berbentuk silindris mempunyai lubang-lubang masuk dan keluar

Keuntungan dari kompresor jenis ini adalah mempunyai bentuk yang pendek dan kecil

sehingga menghemat ruangan Bahkan suaranya tidak berisik dan halus dalam dapat

menghantarkan dan menghasilkan udara secara terus menerus dengan mantap Baling-baling

luncur dimasukkan ke dalam lubang yang tergabung dalam rotor dan ruangan dengan bentuk

dinding silindris Ketika rotor mulai berputar energi gaya sentrifugal baling-balingnya akan

melawan dinding Karena bentuk dari rumah baling-baling itu sendiri yang tidak sepusat

dengan rotornya maka ukuran ruangan dapat diperbesar atau diperkecil menurut arah

masuknya (mengalirnya) udara

15

e Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Sekrup memiliki dua rotor yang saling berpasangan atau bertautan

(engage) yang satu mempunyai bentuk cekung sedangkan lainnya berbentuk cembung

sehingga dapat memindahkan udara secara aksial ke sisi lainnya Kedua rotor itu identik

dengan sepasang roda gigi helix yang saling bertautan Jika roda-roda gigi tersebut berbentuk

lurus maka kompresor ini dapat digunakan sebagai pompa hidrolik pada pesawat pesawat

hidrolik Roda-roda gigi kompresor sekrup harus diletakkan pada rumah-rumah roda gigi

dengan benar sehingga betul-betul dapat menghisap dan menekan fluida

f Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-Kupu)

Kompresor jenis ini akan mengisap udara luar dari satu sisi ke sisi yang lain tanpa ada

perubahan volume Torak membuat penguncian pada bagian sisi yang bertekanan Prinsip

kompresor ini ternyata dapat disamakan dengan pompa pelumas model kupu-kupu pada

sebuah motor bakar Beberapa kelemahannya adalah tingkat kebocoran yang tinggi

16

Kebocoran terjadi karena antara baling-baling dan rumahnya tidak dapat saling rapat betul

Berbeda jika dibandingkan dengan pompa pelumas pada motor bakar karena fluidanya adalah

minyak pelumas maka film-film minyak sendiri sudah menjadi bahan perapat antara dinding

rumah dan sayap-sayap kupu itu Dilihat dari konstruksinya Sayap kupu-kupu di dalam

rumah pompa digerakan oleh sepasang roda gigi yang saling bertautan juga sehingga dapat

berputar tepat pada dinding

g Kompresor Aliran (turbo compressor)

Jenis kompresor ini cocok untuk menghasilkan volume udara yang besar Kompresor

aliran udara ada yang dibuat dengan arah masuknya udara secara aksial dan ada yang secara

radial Arah aliran udara dapat dirubah dalam satu roda turbin atau lebih untuk menghasilkan

kecepatan aliran udara yang diperlukan Energi kinetik yang ditimbulkan menjadi energi

bentuk tekanan

h Kompresor Aliran Radial

Percepatan yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari ruangan ke

ruangan berikutnya secara radial Pada lubang masuk pertama udara dilemparkan keluar

menjauhi sumbu Bila kompresornya bertingkat maka dari tingkat pertama udara akan

dipantulkan kembali mendekati sumbu Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat

berikutnya sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan Semakin banyak tingkat dari

susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang dihasilkan Prinsip

kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui sudu-sudu rotor udara akan terisap

masuk ke dalam ruangan isap lalu dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan

udara bertekanan hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 5: Makalah Utilitas Kel 4

5

b Packing

Digunakan untuk mencegah dan mengurangi bocoran cairan dari casing pompa melalui

poros Biasanya terbuat dari asbes atau teflon

c Shaft (poros)

Poros berfungsi untuk meneruskan momen puntir dari penggerak selama beroperasi dan

tempat kedudukan impeller dan bagian-bagian berputar lainnya

d Shaft sleeve

Shaft sleeve berfungsi untuk melindungi poros dari erosi korosi dan keausan pada

stuffing box Pada pompa multi stage dapat sebagai leakage joint internal bearing dan

interstage atau distance sleever

e Vane

Sudu dari impeller sebagai tempat berlalunya cairan pada impeller

f Casing

Merupakan bagian paling luar dari pompa yang berfungsi sebagai pelindung elemen yang

berputar tempat kedudukan diffusor (guide vane) inlet dan outlet nozel serta tempat

memberikan arah aliran dari impeller dan mengkonversikan energi kecepatan cairan

menjadi energi dinamis (single stage)

g Eye of Impeller

Bagian sisi masuk pada arah isap impeller

h Impeller

Impeller berfungsi untuk mengubah energi mekanis dari pompa menjadi energi kecepatan

pada cairan yang dipompakan secara kontinyu sehingga cairan pada sisi isap secara terus

menerus akan masuk mengisi kekosongan akibat perpindahan dari cairan yang masuk

sebelumnya

i Casing Wearing Ring

Casing wearing ring berfungsi untuk memperkecil kebocoran cairan yang melewati

bagian depan impeller maupun bagian belakang impeller dengan cara memperkecil celah

antara casing dengan impeller

j Impeller

Impeller adalah bagian yang berputar dari pompa sentrifugal yang berfungsi untuk

mentransfer energi dari putaran motor menuju fluida yang dipompa dengan jalan

mengakselerasinya dari tengahimpeller ke luar sisi impeller

6

Gambar Beberapa contoh tipe impeller

Desain impeller bergantung atas kebutuhan tekanan kecepatan aliran serta kesesuaian

dengan sistemnya Impeller menjadi komponen yang paling utama berpengaruh terhadap

performa pompa Modifikasi desain impeller akan langsung berpengaruh terhadap bentuk

kurva karakteristik pompa tersebut Ada berbagai macam desain impeller pompa

sentrifugal antara lain tipe tertutup dan terbuka tipe single flow tipe mix flow tipe

radial tipe non-clogging tipe single stage dan tipe multi stage

k Discharge nozzle

Discharge nozzle yaitu tempat keluarnya cairan yang bertekanan dari dalam pompa

l Bearing

Beraing (bantalan) berfungsi untuk menumpu dan menahan beban dari poros agar dapat

berputar baik berupa beban radial maupun beban axial Bearing juga memungkinkan

poros untuk dapat berputar dengan lancar dan tetap pada tempatnya sehingga kerugian

gesek menjadi kecil

2112 Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Sifat dari pompa desak adalah perubahan periodik pada isi dari ruangan yang terpisah

dari bagian hisap dan tekan yang dipisahkan oleh bagian dari pompa Kapasitas yang

dihasilkan oleh pompa tekan adalah sebanding dengan kecepatan pergerakan atau kecepatan

putaran sedangkan total head (tekanan) yang dihasilkan oleh pompa ini tidak tergantung dari

kecepatan pergerakan atau putaran Pompa desak di bedakan atas oscilating pumps (pompa

desak gerak bolak balik) dengan rotary displecement pumps (pompa desak berputar) Contoh

pompa desak gerak bolak balik pistonplunger pumps diaphragm pumps Contoh pompa

rotary displacement pumps rotary pump eccentric spiral pumps gear pumps vane pumps

dan lain-lain

7

a Jet pumps

Sifat dari jets pump adalah sebagai pendorong untuk mengangkat cairan dari tempat yang

sangat dalam Perubahan tekanan dari nozzle yang disebabkan oleh aliran media yang

digunakan untuk membawa cairan tersebut ke atas (prinsip ejector) Media yang digunakan

dapat berupa cairan maupun gas Pompa ini tidak mempunyai bagian yang bergerak dan

konstruksinya sangat sederhana Keefektifan dan efisiensi pompa ini sangat terbatas

8

b Air lift pumps (mammoth pumps)

Cara kerja pompa ini sangat tergantung pada aksi dari campuran antara cairan dan gas (two

phase flow)

c Hidraulic pumps

Pompa ini menggunakan kinetik energi dari cairan yang dipompakan pada suatu kolom dan

energi tersebut diberikan pukulan yang tiba-tiba menjadi energi yang berbentuk lain (energi

tekan)

9

d Elevator Pump

Sifat dari pompa ini mengangkat cairan ke tempat yang lebih tinggi dengan menggunakan

roda timbah archimedean screw dan peralatan sejenis

e Electromagnetic Pumps

Cara kerja pompa ini adalah tergantung dari kerja langsung sebuah medan magnet padi edia

ferromagnetic yang dialirkan oleh karena itu penggunaan dari pompa ini sangat terbatas pada

cairan metal

10

212 Fungsi Pompa

Pompa berfungsi untuk mengalirkan zat fluida dari suatu tempat ke tempat yang lain

melalui system perpipaan biasanya system operasi pompa menggunakan suatu mekanisme

gerak

Tekanan diperlukan untuk memompa cairan melewati sistim pada laju tertentu

Tekanan ini harus cukup tinggi untuk mengatasi tahanan sistim yang juga disebut ldquoheadrdquo

Head total merupakan jumlah dari head statik dan head gesekan friksi

a) Head statik

Head statik merupakan perbedaan tinggi antara sumber dan tujuan dari cairan yang

dipompakan

Head statik pada tekanan tertentu tergantung pada berat cairan dan dapat dihitung

dengan persamaan perikut

Head (dalam feet) = Tekanan (psi) X 231 Specific gravity

b) Head gesekan friksi (hf)

Ini merupakan kehilangan yang diperlukan untuk mengatasi tahanan untuk

mengalir dalam pipa dan sambungan-sambungan Head ini tergantung pada ukuran

kondisi dan jenis pipa jumlah dan jenis sambungan debit aliran dan sifat dari cairan

213 Aplikasi Pompa

Pompa telah banyak digunakan orang sejak lama mulai dari unit terkecil di rumah

tangga sampai industri-industri besar Penggunaan pompa yang semakin luas dari waktu ke

waktu menyebabkan perkembangan pompa sangat pesat Pada era sekarang ini berbagai

macam bentuk pompa dengan berbagai keunggulannya telah banyak ditawarkan oleh

perusahaan-perusahaan produsen pompa Sering kali suatu perusahaan membuat pompa

tertentu yang hanya digunakan untuk aplikasi khusus Mengingat banyaknya jenis pompa di

pasaran maka kejelian dalam memilih pompa menjadi syarat utama agar diperoleh kerja

pompa yang optimum sesuai dengan sistem yang dilayani

Dalam rumah tangga pompa banyak digunakan untuk memompa air dari sumur untuk

digunakan dalam kehidupan sehari-hari Dalam bidang pertanian pompa banyak digunakan

dalam sisten irigasi untuk mengairi sawah-sawah Dalam penyediaan air minum untuk

masyarakat pompa digunakan untuk mendistribusikan air minum dari PDAM ke rumah-

rumah penduduk

11

Dalam Indusrti kimia seperti kita ketahui banyak sekali jenis zat cair baik kental

maupun encer ( viskositas ) sifat korosif sehingga kita harus tahu pemilihan pompa secara

tepat

Dalam industri minyak pompa tidak hanya digunakan pada pengilangan tetapi juga

digunakan pada penyaluran minyak ke pusat-pusat distribusi Pada pusat pelayanan tenaga

khususnya PLTU pompa digunakan sebagai pengisi air ketel (boiler feed pump) Selain itu

juga digunakan untuk memompa kondensat (air yang diembunkan di dalam kondensor) ke

pompa pengisi ketel (boiler feed pump) dan untuk mengalirkan air dingin ke kondensor Pada

gedung-gedung pompa digunakan untuk mengalirkan air pendingin ke ruangan-ruangan

dalam sistem AC sentral

Pada industri makanan secara umum kebersihan dalam proses produksi merupakan

kebutuhan utama untuk mempertahankan kualitas produk Oleh karena itu pompa-pompa

yang dipakai dalam industri makanan harus tahan karat tanpa ada kebocoran minyak pelumas

ke dalam makanan Proses pembersihannya juga harus dibuat semudah mungkin Dalam

industri makanan banyak digunakan pompa saniter yang telah memenuhi syarat-syarat

kebersihan dan kesehatan Pompa ini digunakan untuk mengalirkan bahan-bahan mentah cair

(belum mengalami proses produksi) dan juga produk-produk makanan cair

22 Pengertian Kompresor

Kompresor adalah alat untuk memompa bahan pendingin (refrigeran) agar tetap

bersirkulasi di dalam sistem Kompresor berfungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara

bertekanan dengan cara menghisap dan memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di

dalam tangki udara kempa untuk disuplai kepada pemakai (sistem pneumatik) Kompresor

dilengkapi dengan tabung untuk menyimpan udara bertekanan sehingga udara dapat

mencapai jumlah dan tekanan yang diperlukan Tabung udara bertekanan pada

kompresordilengkapi dengan katup pengaman bila tekanan udaranya melebihi ketentuan

maka katup pengaman akan terbuka secara otomatis Pemilihan jenis kompresor yang

digunakan tergantung dari syarat-syarat pemakaian yang harus dipenuhi misalnya dengan

tekanan kerja dan volume udara yang akan diperlukan dalam sistim peralatan (katup dan

silinder pneumatik) Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan seperti di bawah ini

12

221 Klasifikasi Kompresor

Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu Positive

Displacement compressor dan Dynamic compressor (turbo) Positive Displacement

compressor terdiri dari Reciprocating dan Rotary sedangkan Dynamic compressor (turbo)

terdiri dari Centrifugal axial dan ejector secara lengkap dapat dilihat dari klasifikasi di

bawah ini

Gambar Klasifikasi Kompresor

a Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor ini dikenal juga dengan kompresor torak karena dilengkapi dengan torak

yang bekerja bolak-balik atau gerak resiprokal Pemasukan udara diatur oleh katup masuk dan

dihisap oleh torak yang gerakannya menjauhi katup Pada saat terjadi pengisapan tekanan

udara di dalam silinder mengecil sehingga udara luar akan masuk ke dalam silinder secara

alami Pada saat gerak kompresi torak bergerak ke titik mati bawah ke titik mati atas

sehingga udara di atas torak bertekanan tinggi selanjutnya di masukkan ke dalam tabung

penyimpan udara Tabung penyimpanan dilengkapi dengan katup satu arah sehingga udara

yang ada dalam tangki tidak akan kembali ke silinder Proses tersebut berlangsung terus-

menerus hingga diperoleh tekanan udara yang diperlukan Gerakan mengisap dan

mengkompresi ke tabung penampung ini berlangsung secara terus menerus pada umumnya

bila tekanan dalam tabung telah melebihi kapasitas maka katup pengaman akan terbuka atau

mesin penggerak akan mati secara otomatis

13

b Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor udara bertingkat digunakan untuk menghasilkan tekanan udara yang lebih

tinggi Udara masuk akan dikompresi oleh torak pertama kemudian didinginkan selanjutnya

dimasukkan dalam silinder kedua untuk dikompresi oleh torak kedua sampai pada tekanan

yang diinginkan Pemampatan (pengompresian) udara tahap kedua lebih besar temperatur

udara akan naik selama terjadi kompresi sehingga perlu mengalami proses pendinginan

dengan memasang sistem pendingin Metode pendinginan yang sering digunakan misalnya

dengan sistem udara atau dengan sistem air bersirkulasi

Batas tekanan maksimum untuk jenis kompresor torak resiprokal antara lain untuk kompresor

satu tingkat tekanan hingga 4 bar sedangkan dua tingkat atau lebih tekanannya hingga 15 bar

14

c Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Jenis Kompresor ini termasuk dalam kelompok kompresor torak Namun letak torak

dipisahkan melalui sebuah membran diafragma Udara yang masuk dan keluar tidak langsung

berhubungan dengan bagian-bagian yang bergerak secara resiprokal Adanya pemisahan

ruangan ini udara akan lebih terjaga dan bebas dari uap air dan pelumasoli Oleh karena itu

kompresor diafragma banyak digunakan pada industri bahan makanan farmasi obat-obatan

dan kimia Prinsip kerjanya hampir sama dengan kompresor torak Perbedaannya terdapat

pada sistem kompresi udara yang akan masuk ke dalam tangki penyimpanan udara

bertekanan Torak pada kompresor diafragma tidak secara langsung menghisap dan menekan

udara tetapi menggerakkan sebuah membran (diafragma) dulu Dari gerakan diafragma yang

kembang kempis itulah yang akan menghisap dan menekan udara ke tabung penyimpan

d Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Rotari Baling-baling Luncur Secara eksentrik rotor dipasang berputar

dalam rumah yang berbentuk silindris mempunyai lubang-lubang masuk dan keluar

Keuntungan dari kompresor jenis ini adalah mempunyai bentuk yang pendek dan kecil

sehingga menghemat ruangan Bahkan suaranya tidak berisik dan halus dalam dapat

menghantarkan dan menghasilkan udara secara terus menerus dengan mantap Baling-baling

luncur dimasukkan ke dalam lubang yang tergabung dalam rotor dan ruangan dengan bentuk

dinding silindris Ketika rotor mulai berputar energi gaya sentrifugal baling-balingnya akan

melawan dinding Karena bentuk dari rumah baling-baling itu sendiri yang tidak sepusat

dengan rotornya maka ukuran ruangan dapat diperbesar atau diperkecil menurut arah

masuknya (mengalirnya) udara

15

e Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Sekrup memiliki dua rotor yang saling berpasangan atau bertautan

(engage) yang satu mempunyai bentuk cekung sedangkan lainnya berbentuk cembung

sehingga dapat memindahkan udara secara aksial ke sisi lainnya Kedua rotor itu identik

dengan sepasang roda gigi helix yang saling bertautan Jika roda-roda gigi tersebut berbentuk

lurus maka kompresor ini dapat digunakan sebagai pompa hidrolik pada pesawat pesawat

hidrolik Roda-roda gigi kompresor sekrup harus diletakkan pada rumah-rumah roda gigi

dengan benar sehingga betul-betul dapat menghisap dan menekan fluida

f Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-Kupu)

Kompresor jenis ini akan mengisap udara luar dari satu sisi ke sisi yang lain tanpa ada

perubahan volume Torak membuat penguncian pada bagian sisi yang bertekanan Prinsip

kompresor ini ternyata dapat disamakan dengan pompa pelumas model kupu-kupu pada

sebuah motor bakar Beberapa kelemahannya adalah tingkat kebocoran yang tinggi

16

Kebocoran terjadi karena antara baling-baling dan rumahnya tidak dapat saling rapat betul

Berbeda jika dibandingkan dengan pompa pelumas pada motor bakar karena fluidanya adalah

minyak pelumas maka film-film minyak sendiri sudah menjadi bahan perapat antara dinding

rumah dan sayap-sayap kupu itu Dilihat dari konstruksinya Sayap kupu-kupu di dalam

rumah pompa digerakan oleh sepasang roda gigi yang saling bertautan juga sehingga dapat

berputar tepat pada dinding

g Kompresor Aliran (turbo compressor)

Jenis kompresor ini cocok untuk menghasilkan volume udara yang besar Kompresor

aliran udara ada yang dibuat dengan arah masuknya udara secara aksial dan ada yang secara

radial Arah aliran udara dapat dirubah dalam satu roda turbin atau lebih untuk menghasilkan

kecepatan aliran udara yang diperlukan Energi kinetik yang ditimbulkan menjadi energi

bentuk tekanan

h Kompresor Aliran Radial

Percepatan yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari ruangan ke

ruangan berikutnya secara radial Pada lubang masuk pertama udara dilemparkan keluar

menjauhi sumbu Bila kompresornya bertingkat maka dari tingkat pertama udara akan

dipantulkan kembali mendekati sumbu Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat

berikutnya sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan Semakin banyak tingkat dari

susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang dihasilkan Prinsip

kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui sudu-sudu rotor udara akan terisap

masuk ke dalam ruangan isap lalu dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan

udara bertekanan hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 6: Makalah Utilitas Kel 4

6

Gambar Beberapa contoh tipe impeller

Desain impeller bergantung atas kebutuhan tekanan kecepatan aliran serta kesesuaian

dengan sistemnya Impeller menjadi komponen yang paling utama berpengaruh terhadap

performa pompa Modifikasi desain impeller akan langsung berpengaruh terhadap bentuk

kurva karakteristik pompa tersebut Ada berbagai macam desain impeller pompa

sentrifugal antara lain tipe tertutup dan terbuka tipe single flow tipe mix flow tipe

radial tipe non-clogging tipe single stage dan tipe multi stage

k Discharge nozzle

Discharge nozzle yaitu tempat keluarnya cairan yang bertekanan dari dalam pompa

l Bearing

Beraing (bantalan) berfungsi untuk menumpu dan menahan beban dari poros agar dapat

berputar baik berupa beban radial maupun beban axial Bearing juga memungkinkan

poros untuk dapat berputar dengan lancar dan tetap pada tempatnya sehingga kerugian

gesek menjadi kecil

2112 Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Sifat dari pompa desak adalah perubahan periodik pada isi dari ruangan yang terpisah

dari bagian hisap dan tekan yang dipisahkan oleh bagian dari pompa Kapasitas yang

dihasilkan oleh pompa tekan adalah sebanding dengan kecepatan pergerakan atau kecepatan

putaran sedangkan total head (tekanan) yang dihasilkan oleh pompa ini tidak tergantung dari

kecepatan pergerakan atau putaran Pompa desak di bedakan atas oscilating pumps (pompa

desak gerak bolak balik) dengan rotary displecement pumps (pompa desak berputar) Contoh

pompa desak gerak bolak balik pistonplunger pumps diaphragm pumps Contoh pompa

rotary displacement pumps rotary pump eccentric spiral pumps gear pumps vane pumps

dan lain-lain

7

a Jet pumps

Sifat dari jets pump adalah sebagai pendorong untuk mengangkat cairan dari tempat yang

sangat dalam Perubahan tekanan dari nozzle yang disebabkan oleh aliran media yang

digunakan untuk membawa cairan tersebut ke atas (prinsip ejector) Media yang digunakan

dapat berupa cairan maupun gas Pompa ini tidak mempunyai bagian yang bergerak dan

konstruksinya sangat sederhana Keefektifan dan efisiensi pompa ini sangat terbatas

8

b Air lift pumps (mammoth pumps)

Cara kerja pompa ini sangat tergantung pada aksi dari campuran antara cairan dan gas (two

phase flow)

c Hidraulic pumps

Pompa ini menggunakan kinetik energi dari cairan yang dipompakan pada suatu kolom dan

energi tersebut diberikan pukulan yang tiba-tiba menjadi energi yang berbentuk lain (energi

tekan)

9

d Elevator Pump

Sifat dari pompa ini mengangkat cairan ke tempat yang lebih tinggi dengan menggunakan

roda timbah archimedean screw dan peralatan sejenis

e Electromagnetic Pumps

Cara kerja pompa ini adalah tergantung dari kerja langsung sebuah medan magnet padi edia

ferromagnetic yang dialirkan oleh karena itu penggunaan dari pompa ini sangat terbatas pada

cairan metal

10

212 Fungsi Pompa

Pompa berfungsi untuk mengalirkan zat fluida dari suatu tempat ke tempat yang lain

melalui system perpipaan biasanya system operasi pompa menggunakan suatu mekanisme

gerak

Tekanan diperlukan untuk memompa cairan melewati sistim pada laju tertentu

Tekanan ini harus cukup tinggi untuk mengatasi tahanan sistim yang juga disebut ldquoheadrdquo

Head total merupakan jumlah dari head statik dan head gesekan friksi

a) Head statik

Head statik merupakan perbedaan tinggi antara sumber dan tujuan dari cairan yang

dipompakan

Head statik pada tekanan tertentu tergantung pada berat cairan dan dapat dihitung

dengan persamaan perikut

Head (dalam feet) = Tekanan (psi) X 231 Specific gravity

b) Head gesekan friksi (hf)

Ini merupakan kehilangan yang diperlukan untuk mengatasi tahanan untuk

mengalir dalam pipa dan sambungan-sambungan Head ini tergantung pada ukuran

kondisi dan jenis pipa jumlah dan jenis sambungan debit aliran dan sifat dari cairan

213 Aplikasi Pompa

Pompa telah banyak digunakan orang sejak lama mulai dari unit terkecil di rumah

tangga sampai industri-industri besar Penggunaan pompa yang semakin luas dari waktu ke

waktu menyebabkan perkembangan pompa sangat pesat Pada era sekarang ini berbagai

macam bentuk pompa dengan berbagai keunggulannya telah banyak ditawarkan oleh

perusahaan-perusahaan produsen pompa Sering kali suatu perusahaan membuat pompa

tertentu yang hanya digunakan untuk aplikasi khusus Mengingat banyaknya jenis pompa di

pasaran maka kejelian dalam memilih pompa menjadi syarat utama agar diperoleh kerja

pompa yang optimum sesuai dengan sistem yang dilayani

Dalam rumah tangga pompa banyak digunakan untuk memompa air dari sumur untuk

digunakan dalam kehidupan sehari-hari Dalam bidang pertanian pompa banyak digunakan

dalam sisten irigasi untuk mengairi sawah-sawah Dalam penyediaan air minum untuk

masyarakat pompa digunakan untuk mendistribusikan air minum dari PDAM ke rumah-

rumah penduduk

11

Dalam Indusrti kimia seperti kita ketahui banyak sekali jenis zat cair baik kental

maupun encer ( viskositas ) sifat korosif sehingga kita harus tahu pemilihan pompa secara

tepat

Dalam industri minyak pompa tidak hanya digunakan pada pengilangan tetapi juga

digunakan pada penyaluran minyak ke pusat-pusat distribusi Pada pusat pelayanan tenaga

khususnya PLTU pompa digunakan sebagai pengisi air ketel (boiler feed pump) Selain itu

juga digunakan untuk memompa kondensat (air yang diembunkan di dalam kondensor) ke

pompa pengisi ketel (boiler feed pump) dan untuk mengalirkan air dingin ke kondensor Pada

gedung-gedung pompa digunakan untuk mengalirkan air pendingin ke ruangan-ruangan

dalam sistem AC sentral

Pada industri makanan secara umum kebersihan dalam proses produksi merupakan

kebutuhan utama untuk mempertahankan kualitas produk Oleh karena itu pompa-pompa

yang dipakai dalam industri makanan harus tahan karat tanpa ada kebocoran minyak pelumas

ke dalam makanan Proses pembersihannya juga harus dibuat semudah mungkin Dalam

industri makanan banyak digunakan pompa saniter yang telah memenuhi syarat-syarat

kebersihan dan kesehatan Pompa ini digunakan untuk mengalirkan bahan-bahan mentah cair

(belum mengalami proses produksi) dan juga produk-produk makanan cair

22 Pengertian Kompresor

Kompresor adalah alat untuk memompa bahan pendingin (refrigeran) agar tetap

bersirkulasi di dalam sistem Kompresor berfungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara

bertekanan dengan cara menghisap dan memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di

dalam tangki udara kempa untuk disuplai kepada pemakai (sistem pneumatik) Kompresor

dilengkapi dengan tabung untuk menyimpan udara bertekanan sehingga udara dapat

mencapai jumlah dan tekanan yang diperlukan Tabung udara bertekanan pada

kompresordilengkapi dengan katup pengaman bila tekanan udaranya melebihi ketentuan

maka katup pengaman akan terbuka secara otomatis Pemilihan jenis kompresor yang

digunakan tergantung dari syarat-syarat pemakaian yang harus dipenuhi misalnya dengan

tekanan kerja dan volume udara yang akan diperlukan dalam sistim peralatan (katup dan

silinder pneumatik) Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan seperti di bawah ini

12

221 Klasifikasi Kompresor

Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu Positive

Displacement compressor dan Dynamic compressor (turbo) Positive Displacement

compressor terdiri dari Reciprocating dan Rotary sedangkan Dynamic compressor (turbo)

terdiri dari Centrifugal axial dan ejector secara lengkap dapat dilihat dari klasifikasi di

bawah ini

Gambar Klasifikasi Kompresor

a Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor ini dikenal juga dengan kompresor torak karena dilengkapi dengan torak

yang bekerja bolak-balik atau gerak resiprokal Pemasukan udara diatur oleh katup masuk dan

dihisap oleh torak yang gerakannya menjauhi katup Pada saat terjadi pengisapan tekanan

udara di dalam silinder mengecil sehingga udara luar akan masuk ke dalam silinder secara

alami Pada saat gerak kompresi torak bergerak ke titik mati bawah ke titik mati atas

sehingga udara di atas torak bertekanan tinggi selanjutnya di masukkan ke dalam tabung

penyimpan udara Tabung penyimpanan dilengkapi dengan katup satu arah sehingga udara

yang ada dalam tangki tidak akan kembali ke silinder Proses tersebut berlangsung terus-

menerus hingga diperoleh tekanan udara yang diperlukan Gerakan mengisap dan

mengkompresi ke tabung penampung ini berlangsung secara terus menerus pada umumnya

bila tekanan dalam tabung telah melebihi kapasitas maka katup pengaman akan terbuka atau

mesin penggerak akan mati secara otomatis

13

b Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor udara bertingkat digunakan untuk menghasilkan tekanan udara yang lebih

tinggi Udara masuk akan dikompresi oleh torak pertama kemudian didinginkan selanjutnya

dimasukkan dalam silinder kedua untuk dikompresi oleh torak kedua sampai pada tekanan

yang diinginkan Pemampatan (pengompresian) udara tahap kedua lebih besar temperatur

udara akan naik selama terjadi kompresi sehingga perlu mengalami proses pendinginan

dengan memasang sistem pendingin Metode pendinginan yang sering digunakan misalnya

dengan sistem udara atau dengan sistem air bersirkulasi

Batas tekanan maksimum untuk jenis kompresor torak resiprokal antara lain untuk kompresor

satu tingkat tekanan hingga 4 bar sedangkan dua tingkat atau lebih tekanannya hingga 15 bar

14

c Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Jenis Kompresor ini termasuk dalam kelompok kompresor torak Namun letak torak

dipisahkan melalui sebuah membran diafragma Udara yang masuk dan keluar tidak langsung

berhubungan dengan bagian-bagian yang bergerak secara resiprokal Adanya pemisahan

ruangan ini udara akan lebih terjaga dan bebas dari uap air dan pelumasoli Oleh karena itu

kompresor diafragma banyak digunakan pada industri bahan makanan farmasi obat-obatan

dan kimia Prinsip kerjanya hampir sama dengan kompresor torak Perbedaannya terdapat

pada sistem kompresi udara yang akan masuk ke dalam tangki penyimpanan udara

bertekanan Torak pada kompresor diafragma tidak secara langsung menghisap dan menekan

udara tetapi menggerakkan sebuah membran (diafragma) dulu Dari gerakan diafragma yang

kembang kempis itulah yang akan menghisap dan menekan udara ke tabung penyimpan

d Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Rotari Baling-baling Luncur Secara eksentrik rotor dipasang berputar

dalam rumah yang berbentuk silindris mempunyai lubang-lubang masuk dan keluar

Keuntungan dari kompresor jenis ini adalah mempunyai bentuk yang pendek dan kecil

sehingga menghemat ruangan Bahkan suaranya tidak berisik dan halus dalam dapat

menghantarkan dan menghasilkan udara secara terus menerus dengan mantap Baling-baling

luncur dimasukkan ke dalam lubang yang tergabung dalam rotor dan ruangan dengan bentuk

dinding silindris Ketika rotor mulai berputar energi gaya sentrifugal baling-balingnya akan

melawan dinding Karena bentuk dari rumah baling-baling itu sendiri yang tidak sepusat

dengan rotornya maka ukuran ruangan dapat diperbesar atau diperkecil menurut arah

masuknya (mengalirnya) udara

15

e Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Sekrup memiliki dua rotor yang saling berpasangan atau bertautan

(engage) yang satu mempunyai bentuk cekung sedangkan lainnya berbentuk cembung

sehingga dapat memindahkan udara secara aksial ke sisi lainnya Kedua rotor itu identik

dengan sepasang roda gigi helix yang saling bertautan Jika roda-roda gigi tersebut berbentuk

lurus maka kompresor ini dapat digunakan sebagai pompa hidrolik pada pesawat pesawat

hidrolik Roda-roda gigi kompresor sekrup harus diletakkan pada rumah-rumah roda gigi

dengan benar sehingga betul-betul dapat menghisap dan menekan fluida

f Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-Kupu)

Kompresor jenis ini akan mengisap udara luar dari satu sisi ke sisi yang lain tanpa ada

perubahan volume Torak membuat penguncian pada bagian sisi yang bertekanan Prinsip

kompresor ini ternyata dapat disamakan dengan pompa pelumas model kupu-kupu pada

sebuah motor bakar Beberapa kelemahannya adalah tingkat kebocoran yang tinggi

16

Kebocoran terjadi karena antara baling-baling dan rumahnya tidak dapat saling rapat betul

Berbeda jika dibandingkan dengan pompa pelumas pada motor bakar karena fluidanya adalah

minyak pelumas maka film-film minyak sendiri sudah menjadi bahan perapat antara dinding

rumah dan sayap-sayap kupu itu Dilihat dari konstruksinya Sayap kupu-kupu di dalam

rumah pompa digerakan oleh sepasang roda gigi yang saling bertautan juga sehingga dapat

berputar tepat pada dinding

g Kompresor Aliran (turbo compressor)

Jenis kompresor ini cocok untuk menghasilkan volume udara yang besar Kompresor

aliran udara ada yang dibuat dengan arah masuknya udara secara aksial dan ada yang secara

radial Arah aliran udara dapat dirubah dalam satu roda turbin atau lebih untuk menghasilkan

kecepatan aliran udara yang diperlukan Energi kinetik yang ditimbulkan menjadi energi

bentuk tekanan

h Kompresor Aliran Radial

Percepatan yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari ruangan ke

ruangan berikutnya secara radial Pada lubang masuk pertama udara dilemparkan keluar

menjauhi sumbu Bila kompresornya bertingkat maka dari tingkat pertama udara akan

dipantulkan kembali mendekati sumbu Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat

berikutnya sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan Semakin banyak tingkat dari

susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang dihasilkan Prinsip

kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui sudu-sudu rotor udara akan terisap

masuk ke dalam ruangan isap lalu dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan

udara bertekanan hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 7: Makalah Utilitas Kel 4

7

a Jet pumps

Sifat dari jets pump adalah sebagai pendorong untuk mengangkat cairan dari tempat yang

sangat dalam Perubahan tekanan dari nozzle yang disebabkan oleh aliran media yang

digunakan untuk membawa cairan tersebut ke atas (prinsip ejector) Media yang digunakan

dapat berupa cairan maupun gas Pompa ini tidak mempunyai bagian yang bergerak dan

konstruksinya sangat sederhana Keefektifan dan efisiensi pompa ini sangat terbatas

8

b Air lift pumps (mammoth pumps)

Cara kerja pompa ini sangat tergantung pada aksi dari campuran antara cairan dan gas (two

phase flow)

c Hidraulic pumps

Pompa ini menggunakan kinetik energi dari cairan yang dipompakan pada suatu kolom dan

energi tersebut diberikan pukulan yang tiba-tiba menjadi energi yang berbentuk lain (energi

tekan)

9

d Elevator Pump

Sifat dari pompa ini mengangkat cairan ke tempat yang lebih tinggi dengan menggunakan

roda timbah archimedean screw dan peralatan sejenis

e Electromagnetic Pumps

Cara kerja pompa ini adalah tergantung dari kerja langsung sebuah medan magnet padi edia

ferromagnetic yang dialirkan oleh karena itu penggunaan dari pompa ini sangat terbatas pada

cairan metal

10

212 Fungsi Pompa

Pompa berfungsi untuk mengalirkan zat fluida dari suatu tempat ke tempat yang lain

melalui system perpipaan biasanya system operasi pompa menggunakan suatu mekanisme

gerak

Tekanan diperlukan untuk memompa cairan melewati sistim pada laju tertentu

Tekanan ini harus cukup tinggi untuk mengatasi tahanan sistim yang juga disebut ldquoheadrdquo

Head total merupakan jumlah dari head statik dan head gesekan friksi

a) Head statik

Head statik merupakan perbedaan tinggi antara sumber dan tujuan dari cairan yang

dipompakan

Head statik pada tekanan tertentu tergantung pada berat cairan dan dapat dihitung

dengan persamaan perikut

Head (dalam feet) = Tekanan (psi) X 231 Specific gravity

b) Head gesekan friksi (hf)

Ini merupakan kehilangan yang diperlukan untuk mengatasi tahanan untuk

mengalir dalam pipa dan sambungan-sambungan Head ini tergantung pada ukuran

kondisi dan jenis pipa jumlah dan jenis sambungan debit aliran dan sifat dari cairan

213 Aplikasi Pompa

Pompa telah banyak digunakan orang sejak lama mulai dari unit terkecil di rumah

tangga sampai industri-industri besar Penggunaan pompa yang semakin luas dari waktu ke

waktu menyebabkan perkembangan pompa sangat pesat Pada era sekarang ini berbagai

macam bentuk pompa dengan berbagai keunggulannya telah banyak ditawarkan oleh

perusahaan-perusahaan produsen pompa Sering kali suatu perusahaan membuat pompa

tertentu yang hanya digunakan untuk aplikasi khusus Mengingat banyaknya jenis pompa di

pasaran maka kejelian dalam memilih pompa menjadi syarat utama agar diperoleh kerja

pompa yang optimum sesuai dengan sistem yang dilayani

Dalam rumah tangga pompa banyak digunakan untuk memompa air dari sumur untuk

digunakan dalam kehidupan sehari-hari Dalam bidang pertanian pompa banyak digunakan

dalam sisten irigasi untuk mengairi sawah-sawah Dalam penyediaan air minum untuk

masyarakat pompa digunakan untuk mendistribusikan air minum dari PDAM ke rumah-

rumah penduduk

11

Dalam Indusrti kimia seperti kita ketahui banyak sekali jenis zat cair baik kental

maupun encer ( viskositas ) sifat korosif sehingga kita harus tahu pemilihan pompa secara

tepat

Dalam industri minyak pompa tidak hanya digunakan pada pengilangan tetapi juga

digunakan pada penyaluran minyak ke pusat-pusat distribusi Pada pusat pelayanan tenaga

khususnya PLTU pompa digunakan sebagai pengisi air ketel (boiler feed pump) Selain itu

juga digunakan untuk memompa kondensat (air yang diembunkan di dalam kondensor) ke

pompa pengisi ketel (boiler feed pump) dan untuk mengalirkan air dingin ke kondensor Pada

gedung-gedung pompa digunakan untuk mengalirkan air pendingin ke ruangan-ruangan

dalam sistem AC sentral

Pada industri makanan secara umum kebersihan dalam proses produksi merupakan

kebutuhan utama untuk mempertahankan kualitas produk Oleh karena itu pompa-pompa

yang dipakai dalam industri makanan harus tahan karat tanpa ada kebocoran minyak pelumas

ke dalam makanan Proses pembersihannya juga harus dibuat semudah mungkin Dalam

industri makanan banyak digunakan pompa saniter yang telah memenuhi syarat-syarat

kebersihan dan kesehatan Pompa ini digunakan untuk mengalirkan bahan-bahan mentah cair

(belum mengalami proses produksi) dan juga produk-produk makanan cair

22 Pengertian Kompresor

Kompresor adalah alat untuk memompa bahan pendingin (refrigeran) agar tetap

bersirkulasi di dalam sistem Kompresor berfungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara

bertekanan dengan cara menghisap dan memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di

dalam tangki udara kempa untuk disuplai kepada pemakai (sistem pneumatik) Kompresor

dilengkapi dengan tabung untuk menyimpan udara bertekanan sehingga udara dapat

mencapai jumlah dan tekanan yang diperlukan Tabung udara bertekanan pada

kompresordilengkapi dengan katup pengaman bila tekanan udaranya melebihi ketentuan

maka katup pengaman akan terbuka secara otomatis Pemilihan jenis kompresor yang

digunakan tergantung dari syarat-syarat pemakaian yang harus dipenuhi misalnya dengan

tekanan kerja dan volume udara yang akan diperlukan dalam sistim peralatan (katup dan

silinder pneumatik) Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan seperti di bawah ini

12

221 Klasifikasi Kompresor

Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu Positive

Displacement compressor dan Dynamic compressor (turbo) Positive Displacement

compressor terdiri dari Reciprocating dan Rotary sedangkan Dynamic compressor (turbo)

terdiri dari Centrifugal axial dan ejector secara lengkap dapat dilihat dari klasifikasi di

bawah ini

Gambar Klasifikasi Kompresor

a Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor ini dikenal juga dengan kompresor torak karena dilengkapi dengan torak

yang bekerja bolak-balik atau gerak resiprokal Pemasukan udara diatur oleh katup masuk dan

dihisap oleh torak yang gerakannya menjauhi katup Pada saat terjadi pengisapan tekanan

udara di dalam silinder mengecil sehingga udara luar akan masuk ke dalam silinder secara

alami Pada saat gerak kompresi torak bergerak ke titik mati bawah ke titik mati atas

sehingga udara di atas torak bertekanan tinggi selanjutnya di masukkan ke dalam tabung

penyimpan udara Tabung penyimpanan dilengkapi dengan katup satu arah sehingga udara

yang ada dalam tangki tidak akan kembali ke silinder Proses tersebut berlangsung terus-

menerus hingga diperoleh tekanan udara yang diperlukan Gerakan mengisap dan

mengkompresi ke tabung penampung ini berlangsung secara terus menerus pada umumnya

bila tekanan dalam tabung telah melebihi kapasitas maka katup pengaman akan terbuka atau

mesin penggerak akan mati secara otomatis

13

b Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor udara bertingkat digunakan untuk menghasilkan tekanan udara yang lebih

tinggi Udara masuk akan dikompresi oleh torak pertama kemudian didinginkan selanjutnya

dimasukkan dalam silinder kedua untuk dikompresi oleh torak kedua sampai pada tekanan

yang diinginkan Pemampatan (pengompresian) udara tahap kedua lebih besar temperatur

udara akan naik selama terjadi kompresi sehingga perlu mengalami proses pendinginan

dengan memasang sistem pendingin Metode pendinginan yang sering digunakan misalnya

dengan sistem udara atau dengan sistem air bersirkulasi

Batas tekanan maksimum untuk jenis kompresor torak resiprokal antara lain untuk kompresor

satu tingkat tekanan hingga 4 bar sedangkan dua tingkat atau lebih tekanannya hingga 15 bar

14

c Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Jenis Kompresor ini termasuk dalam kelompok kompresor torak Namun letak torak

dipisahkan melalui sebuah membran diafragma Udara yang masuk dan keluar tidak langsung

berhubungan dengan bagian-bagian yang bergerak secara resiprokal Adanya pemisahan

ruangan ini udara akan lebih terjaga dan bebas dari uap air dan pelumasoli Oleh karena itu

kompresor diafragma banyak digunakan pada industri bahan makanan farmasi obat-obatan

dan kimia Prinsip kerjanya hampir sama dengan kompresor torak Perbedaannya terdapat

pada sistem kompresi udara yang akan masuk ke dalam tangki penyimpanan udara

bertekanan Torak pada kompresor diafragma tidak secara langsung menghisap dan menekan

udara tetapi menggerakkan sebuah membran (diafragma) dulu Dari gerakan diafragma yang

kembang kempis itulah yang akan menghisap dan menekan udara ke tabung penyimpan

d Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Rotari Baling-baling Luncur Secara eksentrik rotor dipasang berputar

dalam rumah yang berbentuk silindris mempunyai lubang-lubang masuk dan keluar

Keuntungan dari kompresor jenis ini adalah mempunyai bentuk yang pendek dan kecil

sehingga menghemat ruangan Bahkan suaranya tidak berisik dan halus dalam dapat

menghantarkan dan menghasilkan udara secara terus menerus dengan mantap Baling-baling

luncur dimasukkan ke dalam lubang yang tergabung dalam rotor dan ruangan dengan bentuk

dinding silindris Ketika rotor mulai berputar energi gaya sentrifugal baling-balingnya akan

melawan dinding Karena bentuk dari rumah baling-baling itu sendiri yang tidak sepusat

dengan rotornya maka ukuran ruangan dapat diperbesar atau diperkecil menurut arah

masuknya (mengalirnya) udara

15

e Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Sekrup memiliki dua rotor yang saling berpasangan atau bertautan

(engage) yang satu mempunyai bentuk cekung sedangkan lainnya berbentuk cembung

sehingga dapat memindahkan udara secara aksial ke sisi lainnya Kedua rotor itu identik

dengan sepasang roda gigi helix yang saling bertautan Jika roda-roda gigi tersebut berbentuk

lurus maka kompresor ini dapat digunakan sebagai pompa hidrolik pada pesawat pesawat

hidrolik Roda-roda gigi kompresor sekrup harus diletakkan pada rumah-rumah roda gigi

dengan benar sehingga betul-betul dapat menghisap dan menekan fluida

f Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-Kupu)

Kompresor jenis ini akan mengisap udara luar dari satu sisi ke sisi yang lain tanpa ada

perubahan volume Torak membuat penguncian pada bagian sisi yang bertekanan Prinsip

kompresor ini ternyata dapat disamakan dengan pompa pelumas model kupu-kupu pada

sebuah motor bakar Beberapa kelemahannya adalah tingkat kebocoran yang tinggi

16

Kebocoran terjadi karena antara baling-baling dan rumahnya tidak dapat saling rapat betul

Berbeda jika dibandingkan dengan pompa pelumas pada motor bakar karena fluidanya adalah

minyak pelumas maka film-film minyak sendiri sudah menjadi bahan perapat antara dinding

rumah dan sayap-sayap kupu itu Dilihat dari konstruksinya Sayap kupu-kupu di dalam

rumah pompa digerakan oleh sepasang roda gigi yang saling bertautan juga sehingga dapat

berputar tepat pada dinding

g Kompresor Aliran (turbo compressor)

Jenis kompresor ini cocok untuk menghasilkan volume udara yang besar Kompresor

aliran udara ada yang dibuat dengan arah masuknya udara secara aksial dan ada yang secara

radial Arah aliran udara dapat dirubah dalam satu roda turbin atau lebih untuk menghasilkan

kecepatan aliran udara yang diperlukan Energi kinetik yang ditimbulkan menjadi energi

bentuk tekanan

h Kompresor Aliran Radial

Percepatan yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari ruangan ke

ruangan berikutnya secara radial Pada lubang masuk pertama udara dilemparkan keluar

menjauhi sumbu Bila kompresornya bertingkat maka dari tingkat pertama udara akan

dipantulkan kembali mendekati sumbu Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat

berikutnya sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan Semakin banyak tingkat dari

susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang dihasilkan Prinsip

kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui sudu-sudu rotor udara akan terisap

masuk ke dalam ruangan isap lalu dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan

udara bertekanan hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 8: Makalah Utilitas Kel 4

8

b Air lift pumps (mammoth pumps)

Cara kerja pompa ini sangat tergantung pada aksi dari campuran antara cairan dan gas (two

phase flow)

c Hidraulic pumps

Pompa ini menggunakan kinetik energi dari cairan yang dipompakan pada suatu kolom dan

energi tersebut diberikan pukulan yang tiba-tiba menjadi energi yang berbentuk lain (energi

tekan)

9

d Elevator Pump

Sifat dari pompa ini mengangkat cairan ke tempat yang lebih tinggi dengan menggunakan

roda timbah archimedean screw dan peralatan sejenis

e Electromagnetic Pumps

Cara kerja pompa ini adalah tergantung dari kerja langsung sebuah medan magnet padi edia

ferromagnetic yang dialirkan oleh karena itu penggunaan dari pompa ini sangat terbatas pada

cairan metal

10

212 Fungsi Pompa

Pompa berfungsi untuk mengalirkan zat fluida dari suatu tempat ke tempat yang lain

melalui system perpipaan biasanya system operasi pompa menggunakan suatu mekanisme

gerak

Tekanan diperlukan untuk memompa cairan melewati sistim pada laju tertentu

Tekanan ini harus cukup tinggi untuk mengatasi tahanan sistim yang juga disebut ldquoheadrdquo

Head total merupakan jumlah dari head statik dan head gesekan friksi

a) Head statik

Head statik merupakan perbedaan tinggi antara sumber dan tujuan dari cairan yang

dipompakan

Head statik pada tekanan tertentu tergantung pada berat cairan dan dapat dihitung

dengan persamaan perikut

Head (dalam feet) = Tekanan (psi) X 231 Specific gravity

b) Head gesekan friksi (hf)

Ini merupakan kehilangan yang diperlukan untuk mengatasi tahanan untuk

mengalir dalam pipa dan sambungan-sambungan Head ini tergantung pada ukuran

kondisi dan jenis pipa jumlah dan jenis sambungan debit aliran dan sifat dari cairan

213 Aplikasi Pompa

Pompa telah banyak digunakan orang sejak lama mulai dari unit terkecil di rumah

tangga sampai industri-industri besar Penggunaan pompa yang semakin luas dari waktu ke

waktu menyebabkan perkembangan pompa sangat pesat Pada era sekarang ini berbagai

macam bentuk pompa dengan berbagai keunggulannya telah banyak ditawarkan oleh

perusahaan-perusahaan produsen pompa Sering kali suatu perusahaan membuat pompa

tertentu yang hanya digunakan untuk aplikasi khusus Mengingat banyaknya jenis pompa di

pasaran maka kejelian dalam memilih pompa menjadi syarat utama agar diperoleh kerja

pompa yang optimum sesuai dengan sistem yang dilayani

Dalam rumah tangga pompa banyak digunakan untuk memompa air dari sumur untuk

digunakan dalam kehidupan sehari-hari Dalam bidang pertanian pompa banyak digunakan

dalam sisten irigasi untuk mengairi sawah-sawah Dalam penyediaan air minum untuk

masyarakat pompa digunakan untuk mendistribusikan air minum dari PDAM ke rumah-

rumah penduduk

11

Dalam Indusrti kimia seperti kita ketahui banyak sekali jenis zat cair baik kental

maupun encer ( viskositas ) sifat korosif sehingga kita harus tahu pemilihan pompa secara

tepat

Dalam industri minyak pompa tidak hanya digunakan pada pengilangan tetapi juga

digunakan pada penyaluran minyak ke pusat-pusat distribusi Pada pusat pelayanan tenaga

khususnya PLTU pompa digunakan sebagai pengisi air ketel (boiler feed pump) Selain itu

juga digunakan untuk memompa kondensat (air yang diembunkan di dalam kondensor) ke

pompa pengisi ketel (boiler feed pump) dan untuk mengalirkan air dingin ke kondensor Pada

gedung-gedung pompa digunakan untuk mengalirkan air pendingin ke ruangan-ruangan

dalam sistem AC sentral

Pada industri makanan secara umum kebersihan dalam proses produksi merupakan

kebutuhan utama untuk mempertahankan kualitas produk Oleh karena itu pompa-pompa

yang dipakai dalam industri makanan harus tahan karat tanpa ada kebocoran minyak pelumas

ke dalam makanan Proses pembersihannya juga harus dibuat semudah mungkin Dalam

industri makanan banyak digunakan pompa saniter yang telah memenuhi syarat-syarat

kebersihan dan kesehatan Pompa ini digunakan untuk mengalirkan bahan-bahan mentah cair

(belum mengalami proses produksi) dan juga produk-produk makanan cair

22 Pengertian Kompresor

Kompresor adalah alat untuk memompa bahan pendingin (refrigeran) agar tetap

bersirkulasi di dalam sistem Kompresor berfungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara

bertekanan dengan cara menghisap dan memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di

dalam tangki udara kempa untuk disuplai kepada pemakai (sistem pneumatik) Kompresor

dilengkapi dengan tabung untuk menyimpan udara bertekanan sehingga udara dapat

mencapai jumlah dan tekanan yang diperlukan Tabung udara bertekanan pada

kompresordilengkapi dengan katup pengaman bila tekanan udaranya melebihi ketentuan

maka katup pengaman akan terbuka secara otomatis Pemilihan jenis kompresor yang

digunakan tergantung dari syarat-syarat pemakaian yang harus dipenuhi misalnya dengan

tekanan kerja dan volume udara yang akan diperlukan dalam sistim peralatan (katup dan

silinder pneumatik) Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan seperti di bawah ini

12

221 Klasifikasi Kompresor

Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu Positive

Displacement compressor dan Dynamic compressor (turbo) Positive Displacement

compressor terdiri dari Reciprocating dan Rotary sedangkan Dynamic compressor (turbo)

terdiri dari Centrifugal axial dan ejector secara lengkap dapat dilihat dari klasifikasi di

bawah ini

Gambar Klasifikasi Kompresor

a Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor ini dikenal juga dengan kompresor torak karena dilengkapi dengan torak

yang bekerja bolak-balik atau gerak resiprokal Pemasukan udara diatur oleh katup masuk dan

dihisap oleh torak yang gerakannya menjauhi katup Pada saat terjadi pengisapan tekanan

udara di dalam silinder mengecil sehingga udara luar akan masuk ke dalam silinder secara

alami Pada saat gerak kompresi torak bergerak ke titik mati bawah ke titik mati atas

sehingga udara di atas torak bertekanan tinggi selanjutnya di masukkan ke dalam tabung

penyimpan udara Tabung penyimpanan dilengkapi dengan katup satu arah sehingga udara

yang ada dalam tangki tidak akan kembali ke silinder Proses tersebut berlangsung terus-

menerus hingga diperoleh tekanan udara yang diperlukan Gerakan mengisap dan

mengkompresi ke tabung penampung ini berlangsung secara terus menerus pada umumnya

bila tekanan dalam tabung telah melebihi kapasitas maka katup pengaman akan terbuka atau

mesin penggerak akan mati secara otomatis

13

b Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor udara bertingkat digunakan untuk menghasilkan tekanan udara yang lebih

tinggi Udara masuk akan dikompresi oleh torak pertama kemudian didinginkan selanjutnya

dimasukkan dalam silinder kedua untuk dikompresi oleh torak kedua sampai pada tekanan

yang diinginkan Pemampatan (pengompresian) udara tahap kedua lebih besar temperatur

udara akan naik selama terjadi kompresi sehingga perlu mengalami proses pendinginan

dengan memasang sistem pendingin Metode pendinginan yang sering digunakan misalnya

dengan sistem udara atau dengan sistem air bersirkulasi

Batas tekanan maksimum untuk jenis kompresor torak resiprokal antara lain untuk kompresor

satu tingkat tekanan hingga 4 bar sedangkan dua tingkat atau lebih tekanannya hingga 15 bar

14

c Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Jenis Kompresor ini termasuk dalam kelompok kompresor torak Namun letak torak

dipisahkan melalui sebuah membran diafragma Udara yang masuk dan keluar tidak langsung

berhubungan dengan bagian-bagian yang bergerak secara resiprokal Adanya pemisahan

ruangan ini udara akan lebih terjaga dan bebas dari uap air dan pelumasoli Oleh karena itu

kompresor diafragma banyak digunakan pada industri bahan makanan farmasi obat-obatan

dan kimia Prinsip kerjanya hampir sama dengan kompresor torak Perbedaannya terdapat

pada sistem kompresi udara yang akan masuk ke dalam tangki penyimpanan udara

bertekanan Torak pada kompresor diafragma tidak secara langsung menghisap dan menekan

udara tetapi menggerakkan sebuah membran (diafragma) dulu Dari gerakan diafragma yang

kembang kempis itulah yang akan menghisap dan menekan udara ke tabung penyimpan

d Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Rotari Baling-baling Luncur Secara eksentrik rotor dipasang berputar

dalam rumah yang berbentuk silindris mempunyai lubang-lubang masuk dan keluar

Keuntungan dari kompresor jenis ini adalah mempunyai bentuk yang pendek dan kecil

sehingga menghemat ruangan Bahkan suaranya tidak berisik dan halus dalam dapat

menghantarkan dan menghasilkan udara secara terus menerus dengan mantap Baling-baling

luncur dimasukkan ke dalam lubang yang tergabung dalam rotor dan ruangan dengan bentuk

dinding silindris Ketika rotor mulai berputar energi gaya sentrifugal baling-balingnya akan

melawan dinding Karena bentuk dari rumah baling-baling itu sendiri yang tidak sepusat

dengan rotornya maka ukuran ruangan dapat diperbesar atau diperkecil menurut arah

masuknya (mengalirnya) udara

15

e Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Sekrup memiliki dua rotor yang saling berpasangan atau bertautan

(engage) yang satu mempunyai bentuk cekung sedangkan lainnya berbentuk cembung

sehingga dapat memindahkan udara secara aksial ke sisi lainnya Kedua rotor itu identik

dengan sepasang roda gigi helix yang saling bertautan Jika roda-roda gigi tersebut berbentuk

lurus maka kompresor ini dapat digunakan sebagai pompa hidrolik pada pesawat pesawat

hidrolik Roda-roda gigi kompresor sekrup harus diletakkan pada rumah-rumah roda gigi

dengan benar sehingga betul-betul dapat menghisap dan menekan fluida

f Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-Kupu)

Kompresor jenis ini akan mengisap udara luar dari satu sisi ke sisi yang lain tanpa ada

perubahan volume Torak membuat penguncian pada bagian sisi yang bertekanan Prinsip

kompresor ini ternyata dapat disamakan dengan pompa pelumas model kupu-kupu pada

sebuah motor bakar Beberapa kelemahannya adalah tingkat kebocoran yang tinggi

16

Kebocoran terjadi karena antara baling-baling dan rumahnya tidak dapat saling rapat betul

Berbeda jika dibandingkan dengan pompa pelumas pada motor bakar karena fluidanya adalah

minyak pelumas maka film-film minyak sendiri sudah menjadi bahan perapat antara dinding

rumah dan sayap-sayap kupu itu Dilihat dari konstruksinya Sayap kupu-kupu di dalam

rumah pompa digerakan oleh sepasang roda gigi yang saling bertautan juga sehingga dapat

berputar tepat pada dinding

g Kompresor Aliran (turbo compressor)

Jenis kompresor ini cocok untuk menghasilkan volume udara yang besar Kompresor

aliran udara ada yang dibuat dengan arah masuknya udara secara aksial dan ada yang secara

radial Arah aliran udara dapat dirubah dalam satu roda turbin atau lebih untuk menghasilkan

kecepatan aliran udara yang diperlukan Energi kinetik yang ditimbulkan menjadi energi

bentuk tekanan

h Kompresor Aliran Radial

Percepatan yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari ruangan ke

ruangan berikutnya secara radial Pada lubang masuk pertama udara dilemparkan keluar

menjauhi sumbu Bila kompresornya bertingkat maka dari tingkat pertama udara akan

dipantulkan kembali mendekati sumbu Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat

berikutnya sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan Semakin banyak tingkat dari

susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang dihasilkan Prinsip

kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui sudu-sudu rotor udara akan terisap

masuk ke dalam ruangan isap lalu dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan

udara bertekanan hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 9: Makalah Utilitas Kel 4

9

d Elevator Pump

Sifat dari pompa ini mengangkat cairan ke tempat yang lebih tinggi dengan menggunakan

roda timbah archimedean screw dan peralatan sejenis

e Electromagnetic Pumps

Cara kerja pompa ini adalah tergantung dari kerja langsung sebuah medan magnet padi edia

ferromagnetic yang dialirkan oleh karena itu penggunaan dari pompa ini sangat terbatas pada

cairan metal

10

212 Fungsi Pompa

Pompa berfungsi untuk mengalirkan zat fluida dari suatu tempat ke tempat yang lain

melalui system perpipaan biasanya system operasi pompa menggunakan suatu mekanisme

gerak

Tekanan diperlukan untuk memompa cairan melewati sistim pada laju tertentu

Tekanan ini harus cukup tinggi untuk mengatasi tahanan sistim yang juga disebut ldquoheadrdquo

Head total merupakan jumlah dari head statik dan head gesekan friksi

a) Head statik

Head statik merupakan perbedaan tinggi antara sumber dan tujuan dari cairan yang

dipompakan

Head statik pada tekanan tertentu tergantung pada berat cairan dan dapat dihitung

dengan persamaan perikut

Head (dalam feet) = Tekanan (psi) X 231 Specific gravity

b) Head gesekan friksi (hf)

Ini merupakan kehilangan yang diperlukan untuk mengatasi tahanan untuk

mengalir dalam pipa dan sambungan-sambungan Head ini tergantung pada ukuran

kondisi dan jenis pipa jumlah dan jenis sambungan debit aliran dan sifat dari cairan

213 Aplikasi Pompa

Pompa telah banyak digunakan orang sejak lama mulai dari unit terkecil di rumah

tangga sampai industri-industri besar Penggunaan pompa yang semakin luas dari waktu ke

waktu menyebabkan perkembangan pompa sangat pesat Pada era sekarang ini berbagai

macam bentuk pompa dengan berbagai keunggulannya telah banyak ditawarkan oleh

perusahaan-perusahaan produsen pompa Sering kali suatu perusahaan membuat pompa

tertentu yang hanya digunakan untuk aplikasi khusus Mengingat banyaknya jenis pompa di

pasaran maka kejelian dalam memilih pompa menjadi syarat utama agar diperoleh kerja

pompa yang optimum sesuai dengan sistem yang dilayani

Dalam rumah tangga pompa banyak digunakan untuk memompa air dari sumur untuk

digunakan dalam kehidupan sehari-hari Dalam bidang pertanian pompa banyak digunakan

dalam sisten irigasi untuk mengairi sawah-sawah Dalam penyediaan air minum untuk

masyarakat pompa digunakan untuk mendistribusikan air minum dari PDAM ke rumah-

rumah penduduk

11

Dalam Indusrti kimia seperti kita ketahui banyak sekali jenis zat cair baik kental

maupun encer ( viskositas ) sifat korosif sehingga kita harus tahu pemilihan pompa secara

tepat

Dalam industri minyak pompa tidak hanya digunakan pada pengilangan tetapi juga

digunakan pada penyaluran minyak ke pusat-pusat distribusi Pada pusat pelayanan tenaga

khususnya PLTU pompa digunakan sebagai pengisi air ketel (boiler feed pump) Selain itu

juga digunakan untuk memompa kondensat (air yang diembunkan di dalam kondensor) ke

pompa pengisi ketel (boiler feed pump) dan untuk mengalirkan air dingin ke kondensor Pada

gedung-gedung pompa digunakan untuk mengalirkan air pendingin ke ruangan-ruangan

dalam sistem AC sentral

Pada industri makanan secara umum kebersihan dalam proses produksi merupakan

kebutuhan utama untuk mempertahankan kualitas produk Oleh karena itu pompa-pompa

yang dipakai dalam industri makanan harus tahan karat tanpa ada kebocoran minyak pelumas

ke dalam makanan Proses pembersihannya juga harus dibuat semudah mungkin Dalam

industri makanan banyak digunakan pompa saniter yang telah memenuhi syarat-syarat

kebersihan dan kesehatan Pompa ini digunakan untuk mengalirkan bahan-bahan mentah cair

(belum mengalami proses produksi) dan juga produk-produk makanan cair

22 Pengertian Kompresor

Kompresor adalah alat untuk memompa bahan pendingin (refrigeran) agar tetap

bersirkulasi di dalam sistem Kompresor berfungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara

bertekanan dengan cara menghisap dan memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di

dalam tangki udara kempa untuk disuplai kepada pemakai (sistem pneumatik) Kompresor

dilengkapi dengan tabung untuk menyimpan udara bertekanan sehingga udara dapat

mencapai jumlah dan tekanan yang diperlukan Tabung udara bertekanan pada

kompresordilengkapi dengan katup pengaman bila tekanan udaranya melebihi ketentuan

maka katup pengaman akan terbuka secara otomatis Pemilihan jenis kompresor yang

digunakan tergantung dari syarat-syarat pemakaian yang harus dipenuhi misalnya dengan

tekanan kerja dan volume udara yang akan diperlukan dalam sistim peralatan (katup dan

silinder pneumatik) Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan seperti di bawah ini

12

221 Klasifikasi Kompresor

Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu Positive

Displacement compressor dan Dynamic compressor (turbo) Positive Displacement

compressor terdiri dari Reciprocating dan Rotary sedangkan Dynamic compressor (turbo)

terdiri dari Centrifugal axial dan ejector secara lengkap dapat dilihat dari klasifikasi di

bawah ini

Gambar Klasifikasi Kompresor

a Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor ini dikenal juga dengan kompresor torak karena dilengkapi dengan torak

yang bekerja bolak-balik atau gerak resiprokal Pemasukan udara diatur oleh katup masuk dan

dihisap oleh torak yang gerakannya menjauhi katup Pada saat terjadi pengisapan tekanan

udara di dalam silinder mengecil sehingga udara luar akan masuk ke dalam silinder secara

alami Pada saat gerak kompresi torak bergerak ke titik mati bawah ke titik mati atas

sehingga udara di atas torak bertekanan tinggi selanjutnya di masukkan ke dalam tabung

penyimpan udara Tabung penyimpanan dilengkapi dengan katup satu arah sehingga udara

yang ada dalam tangki tidak akan kembali ke silinder Proses tersebut berlangsung terus-

menerus hingga diperoleh tekanan udara yang diperlukan Gerakan mengisap dan

mengkompresi ke tabung penampung ini berlangsung secara terus menerus pada umumnya

bila tekanan dalam tabung telah melebihi kapasitas maka katup pengaman akan terbuka atau

mesin penggerak akan mati secara otomatis

13

b Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor udara bertingkat digunakan untuk menghasilkan tekanan udara yang lebih

tinggi Udara masuk akan dikompresi oleh torak pertama kemudian didinginkan selanjutnya

dimasukkan dalam silinder kedua untuk dikompresi oleh torak kedua sampai pada tekanan

yang diinginkan Pemampatan (pengompresian) udara tahap kedua lebih besar temperatur

udara akan naik selama terjadi kompresi sehingga perlu mengalami proses pendinginan

dengan memasang sistem pendingin Metode pendinginan yang sering digunakan misalnya

dengan sistem udara atau dengan sistem air bersirkulasi

Batas tekanan maksimum untuk jenis kompresor torak resiprokal antara lain untuk kompresor

satu tingkat tekanan hingga 4 bar sedangkan dua tingkat atau lebih tekanannya hingga 15 bar

14

c Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Jenis Kompresor ini termasuk dalam kelompok kompresor torak Namun letak torak

dipisahkan melalui sebuah membran diafragma Udara yang masuk dan keluar tidak langsung

berhubungan dengan bagian-bagian yang bergerak secara resiprokal Adanya pemisahan

ruangan ini udara akan lebih terjaga dan bebas dari uap air dan pelumasoli Oleh karena itu

kompresor diafragma banyak digunakan pada industri bahan makanan farmasi obat-obatan

dan kimia Prinsip kerjanya hampir sama dengan kompresor torak Perbedaannya terdapat

pada sistem kompresi udara yang akan masuk ke dalam tangki penyimpanan udara

bertekanan Torak pada kompresor diafragma tidak secara langsung menghisap dan menekan

udara tetapi menggerakkan sebuah membran (diafragma) dulu Dari gerakan diafragma yang

kembang kempis itulah yang akan menghisap dan menekan udara ke tabung penyimpan

d Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Rotari Baling-baling Luncur Secara eksentrik rotor dipasang berputar

dalam rumah yang berbentuk silindris mempunyai lubang-lubang masuk dan keluar

Keuntungan dari kompresor jenis ini adalah mempunyai bentuk yang pendek dan kecil

sehingga menghemat ruangan Bahkan suaranya tidak berisik dan halus dalam dapat

menghantarkan dan menghasilkan udara secara terus menerus dengan mantap Baling-baling

luncur dimasukkan ke dalam lubang yang tergabung dalam rotor dan ruangan dengan bentuk

dinding silindris Ketika rotor mulai berputar energi gaya sentrifugal baling-balingnya akan

melawan dinding Karena bentuk dari rumah baling-baling itu sendiri yang tidak sepusat

dengan rotornya maka ukuran ruangan dapat diperbesar atau diperkecil menurut arah

masuknya (mengalirnya) udara

15

e Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Sekrup memiliki dua rotor yang saling berpasangan atau bertautan

(engage) yang satu mempunyai bentuk cekung sedangkan lainnya berbentuk cembung

sehingga dapat memindahkan udara secara aksial ke sisi lainnya Kedua rotor itu identik

dengan sepasang roda gigi helix yang saling bertautan Jika roda-roda gigi tersebut berbentuk

lurus maka kompresor ini dapat digunakan sebagai pompa hidrolik pada pesawat pesawat

hidrolik Roda-roda gigi kompresor sekrup harus diletakkan pada rumah-rumah roda gigi

dengan benar sehingga betul-betul dapat menghisap dan menekan fluida

f Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-Kupu)

Kompresor jenis ini akan mengisap udara luar dari satu sisi ke sisi yang lain tanpa ada

perubahan volume Torak membuat penguncian pada bagian sisi yang bertekanan Prinsip

kompresor ini ternyata dapat disamakan dengan pompa pelumas model kupu-kupu pada

sebuah motor bakar Beberapa kelemahannya adalah tingkat kebocoran yang tinggi

16

Kebocoran terjadi karena antara baling-baling dan rumahnya tidak dapat saling rapat betul

Berbeda jika dibandingkan dengan pompa pelumas pada motor bakar karena fluidanya adalah

minyak pelumas maka film-film minyak sendiri sudah menjadi bahan perapat antara dinding

rumah dan sayap-sayap kupu itu Dilihat dari konstruksinya Sayap kupu-kupu di dalam

rumah pompa digerakan oleh sepasang roda gigi yang saling bertautan juga sehingga dapat

berputar tepat pada dinding

g Kompresor Aliran (turbo compressor)

Jenis kompresor ini cocok untuk menghasilkan volume udara yang besar Kompresor

aliran udara ada yang dibuat dengan arah masuknya udara secara aksial dan ada yang secara

radial Arah aliran udara dapat dirubah dalam satu roda turbin atau lebih untuk menghasilkan

kecepatan aliran udara yang diperlukan Energi kinetik yang ditimbulkan menjadi energi

bentuk tekanan

h Kompresor Aliran Radial

Percepatan yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari ruangan ke

ruangan berikutnya secara radial Pada lubang masuk pertama udara dilemparkan keluar

menjauhi sumbu Bila kompresornya bertingkat maka dari tingkat pertama udara akan

dipantulkan kembali mendekati sumbu Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat

berikutnya sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan Semakin banyak tingkat dari

susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang dihasilkan Prinsip

kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui sudu-sudu rotor udara akan terisap

masuk ke dalam ruangan isap lalu dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan

udara bertekanan hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 10: Makalah Utilitas Kel 4

10

212 Fungsi Pompa

Pompa berfungsi untuk mengalirkan zat fluida dari suatu tempat ke tempat yang lain

melalui system perpipaan biasanya system operasi pompa menggunakan suatu mekanisme

gerak

Tekanan diperlukan untuk memompa cairan melewati sistim pada laju tertentu

Tekanan ini harus cukup tinggi untuk mengatasi tahanan sistim yang juga disebut ldquoheadrdquo

Head total merupakan jumlah dari head statik dan head gesekan friksi

a) Head statik

Head statik merupakan perbedaan tinggi antara sumber dan tujuan dari cairan yang

dipompakan

Head statik pada tekanan tertentu tergantung pada berat cairan dan dapat dihitung

dengan persamaan perikut

Head (dalam feet) = Tekanan (psi) X 231 Specific gravity

b) Head gesekan friksi (hf)

Ini merupakan kehilangan yang diperlukan untuk mengatasi tahanan untuk

mengalir dalam pipa dan sambungan-sambungan Head ini tergantung pada ukuran

kondisi dan jenis pipa jumlah dan jenis sambungan debit aliran dan sifat dari cairan

213 Aplikasi Pompa

Pompa telah banyak digunakan orang sejak lama mulai dari unit terkecil di rumah

tangga sampai industri-industri besar Penggunaan pompa yang semakin luas dari waktu ke

waktu menyebabkan perkembangan pompa sangat pesat Pada era sekarang ini berbagai

macam bentuk pompa dengan berbagai keunggulannya telah banyak ditawarkan oleh

perusahaan-perusahaan produsen pompa Sering kali suatu perusahaan membuat pompa

tertentu yang hanya digunakan untuk aplikasi khusus Mengingat banyaknya jenis pompa di

pasaran maka kejelian dalam memilih pompa menjadi syarat utama agar diperoleh kerja

pompa yang optimum sesuai dengan sistem yang dilayani

Dalam rumah tangga pompa banyak digunakan untuk memompa air dari sumur untuk

digunakan dalam kehidupan sehari-hari Dalam bidang pertanian pompa banyak digunakan

dalam sisten irigasi untuk mengairi sawah-sawah Dalam penyediaan air minum untuk

masyarakat pompa digunakan untuk mendistribusikan air minum dari PDAM ke rumah-

rumah penduduk

11

Dalam Indusrti kimia seperti kita ketahui banyak sekali jenis zat cair baik kental

maupun encer ( viskositas ) sifat korosif sehingga kita harus tahu pemilihan pompa secara

tepat

Dalam industri minyak pompa tidak hanya digunakan pada pengilangan tetapi juga

digunakan pada penyaluran minyak ke pusat-pusat distribusi Pada pusat pelayanan tenaga

khususnya PLTU pompa digunakan sebagai pengisi air ketel (boiler feed pump) Selain itu

juga digunakan untuk memompa kondensat (air yang diembunkan di dalam kondensor) ke

pompa pengisi ketel (boiler feed pump) dan untuk mengalirkan air dingin ke kondensor Pada

gedung-gedung pompa digunakan untuk mengalirkan air pendingin ke ruangan-ruangan

dalam sistem AC sentral

Pada industri makanan secara umum kebersihan dalam proses produksi merupakan

kebutuhan utama untuk mempertahankan kualitas produk Oleh karena itu pompa-pompa

yang dipakai dalam industri makanan harus tahan karat tanpa ada kebocoran minyak pelumas

ke dalam makanan Proses pembersihannya juga harus dibuat semudah mungkin Dalam

industri makanan banyak digunakan pompa saniter yang telah memenuhi syarat-syarat

kebersihan dan kesehatan Pompa ini digunakan untuk mengalirkan bahan-bahan mentah cair

(belum mengalami proses produksi) dan juga produk-produk makanan cair

22 Pengertian Kompresor

Kompresor adalah alat untuk memompa bahan pendingin (refrigeran) agar tetap

bersirkulasi di dalam sistem Kompresor berfungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara

bertekanan dengan cara menghisap dan memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di

dalam tangki udara kempa untuk disuplai kepada pemakai (sistem pneumatik) Kompresor

dilengkapi dengan tabung untuk menyimpan udara bertekanan sehingga udara dapat

mencapai jumlah dan tekanan yang diperlukan Tabung udara bertekanan pada

kompresordilengkapi dengan katup pengaman bila tekanan udaranya melebihi ketentuan

maka katup pengaman akan terbuka secara otomatis Pemilihan jenis kompresor yang

digunakan tergantung dari syarat-syarat pemakaian yang harus dipenuhi misalnya dengan

tekanan kerja dan volume udara yang akan diperlukan dalam sistim peralatan (katup dan

silinder pneumatik) Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan seperti di bawah ini

12

221 Klasifikasi Kompresor

Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu Positive

Displacement compressor dan Dynamic compressor (turbo) Positive Displacement

compressor terdiri dari Reciprocating dan Rotary sedangkan Dynamic compressor (turbo)

terdiri dari Centrifugal axial dan ejector secara lengkap dapat dilihat dari klasifikasi di

bawah ini

Gambar Klasifikasi Kompresor

a Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor ini dikenal juga dengan kompresor torak karena dilengkapi dengan torak

yang bekerja bolak-balik atau gerak resiprokal Pemasukan udara diatur oleh katup masuk dan

dihisap oleh torak yang gerakannya menjauhi katup Pada saat terjadi pengisapan tekanan

udara di dalam silinder mengecil sehingga udara luar akan masuk ke dalam silinder secara

alami Pada saat gerak kompresi torak bergerak ke titik mati bawah ke titik mati atas

sehingga udara di atas torak bertekanan tinggi selanjutnya di masukkan ke dalam tabung

penyimpan udara Tabung penyimpanan dilengkapi dengan katup satu arah sehingga udara

yang ada dalam tangki tidak akan kembali ke silinder Proses tersebut berlangsung terus-

menerus hingga diperoleh tekanan udara yang diperlukan Gerakan mengisap dan

mengkompresi ke tabung penampung ini berlangsung secara terus menerus pada umumnya

bila tekanan dalam tabung telah melebihi kapasitas maka katup pengaman akan terbuka atau

mesin penggerak akan mati secara otomatis

13

b Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor udara bertingkat digunakan untuk menghasilkan tekanan udara yang lebih

tinggi Udara masuk akan dikompresi oleh torak pertama kemudian didinginkan selanjutnya

dimasukkan dalam silinder kedua untuk dikompresi oleh torak kedua sampai pada tekanan

yang diinginkan Pemampatan (pengompresian) udara tahap kedua lebih besar temperatur

udara akan naik selama terjadi kompresi sehingga perlu mengalami proses pendinginan

dengan memasang sistem pendingin Metode pendinginan yang sering digunakan misalnya

dengan sistem udara atau dengan sistem air bersirkulasi

Batas tekanan maksimum untuk jenis kompresor torak resiprokal antara lain untuk kompresor

satu tingkat tekanan hingga 4 bar sedangkan dua tingkat atau lebih tekanannya hingga 15 bar

14

c Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Jenis Kompresor ini termasuk dalam kelompok kompresor torak Namun letak torak

dipisahkan melalui sebuah membran diafragma Udara yang masuk dan keluar tidak langsung

berhubungan dengan bagian-bagian yang bergerak secara resiprokal Adanya pemisahan

ruangan ini udara akan lebih terjaga dan bebas dari uap air dan pelumasoli Oleh karena itu

kompresor diafragma banyak digunakan pada industri bahan makanan farmasi obat-obatan

dan kimia Prinsip kerjanya hampir sama dengan kompresor torak Perbedaannya terdapat

pada sistem kompresi udara yang akan masuk ke dalam tangki penyimpanan udara

bertekanan Torak pada kompresor diafragma tidak secara langsung menghisap dan menekan

udara tetapi menggerakkan sebuah membran (diafragma) dulu Dari gerakan diafragma yang

kembang kempis itulah yang akan menghisap dan menekan udara ke tabung penyimpan

d Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Rotari Baling-baling Luncur Secara eksentrik rotor dipasang berputar

dalam rumah yang berbentuk silindris mempunyai lubang-lubang masuk dan keluar

Keuntungan dari kompresor jenis ini adalah mempunyai bentuk yang pendek dan kecil

sehingga menghemat ruangan Bahkan suaranya tidak berisik dan halus dalam dapat

menghantarkan dan menghasilkan udara secara terus menerus dengan mantap Baling-baling

luncur dimasukkan ke dalam lubang yang tergabung dalam rotor dan ruangan dengan bentuk

dinding silindris Ketika rotor mulai berputar energi gaya sentrifugal baling-balingnya akan

melawan dinding Karena bentuk dari rumah baling-baling itu sendiri yang tidak sepusat

dengan rotornya maka ukuran ruangan dapat diperbesar atau diperkecil menurut arah

masuknya (mengalirnya) udara

15

e Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Sekrup memiliki dua rotor yang saling berpasangan atau bertautan

(engage) yang satu mempunyai bentuk cekung sedangkan lainnya berbentuk cembung

sehingga dapat memindahkan udara secara aksial ke sisi lainnya Kedua rotor itu identik

dengan sepasang roda gigi helix yang saling bertautan Jika roda-roda gigi tersebut berbentuk

lurus maka kompresor ini dapat digunakan sebagai pompa hidrolik pada pesawat pesawat

hidrolik Roda-roda gigi kompresor sekrup harus diletakkan pada rumah-rumah roda gigi

dengan benar sehingga betul-betul dapat menghisap dan menekan fluida

f Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-Kupu)

Kompresor jenis ini akan mengisap udara luar dari satu sisi ke sisi yang lain tanpa ada

perubahan volume Torak membuat penguncian pada bagian sisi yang bertekanan Prinsip

kompresor ini ternyata dapat disamakan dengan pompa pelumas model kupu-kupu pada

sebuah motor bakar Beberapa kelemahannya adalah tingkat kebocoran yang tinggi

16

Kebocoran terjadi karena antara baling-baling dan rumahnya tidak dapat saling rapat betul

Berbeda jika dibandingkan dengan pompa pelumas pada motor bakar karena fluidanya adalah

minyak pelumas maka film-film minyak sendiri sudah menjadi bahan perapat antara dinding

rumah dan sayap-sayap kupu itu Dilihat dari konstruksinya Sayap kupu-kupu di dalam

rumah pompa digerakan oleh sepasang roda gigi yang saling bertautan juga sehingga dapat

berputar tepat pada dinding

g Kompresor Aliran (turbo compressor)

Jenis kompresor ini cocok untuk menghasilkan volume udara yang besar Kompresor

aliran udara ada yang dibuat dengan arah masuknya udara secara aksial dan ada yang secara

radial Arah aliran udara dapat dirubah dalam satu roda turbin atau lebih untuk menghasilkan

kecepatan aliran udara yang diperlukan Energi kinetik yang ditimbulkan menjadi energi

bentuk tekanan

h Kompresor Aliran Radial

Percepatan yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari ruangan ke

ruangan berikutnya secara radial Pada lubang masuk pertama udara dilemparkan keluar

menjauhi sumbu Bila kompresornya bertingkat maka dari tingkat pertama udara akan

dipantulkan kembali mendekati sumbu Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat

berikutnya sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan Semakin banyak tingkat dari

susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang dihasilkan Prinsip

kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui sudu-sudu rotor udara akan terisap

masuk ke dalam ruangan isap lalu dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan

udara bertekanan hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 11: Makalah Utilitas Kel 4

11

Dalam Indusrti kimia seperti kita ketahui banyak sekali jenis zat cair baik kental

maupun encer ( viskositas ) sifat korosif sehingga kita harus tahu pemilihan pompa secara

tepat

Dalam industri minyak pompa tidak hanya digunakan pada pengilangan tetapi juga

digunakan pada penyaluran minyak ke pusat-pusat distribusi Pada pusat pelayanan tenaga

khususnya PLTU pompa digunakan sebagai pengisi air ketel (boiler feed pump) Selain itu

juga digunakan untuk memompa kondensat (air yang diembunkan di dalam kondensor) ke

pompa pengisi ketel (boiler feed pump) dan untuk mengalirkan air dingin ke kondensor Pada

gedung-gedung pompa digunakan untuk mengalirkan air pendingin ke ruangan-ruangan

dalam sistem AC sentral

Pada industri makanan secara umum kebersihan dalam proses produksi merupakan

kebutuhan utama untuk mempertahankan kualitas produk Oleh karena itu pompa-pompa

yang dipakai dalam industri makanan harus tahan karat tanpa ada kebocoran minyak pelumas

ke dalam makanan Proses pembersihannya juga harus dibuat semudah mungkin Dalam

industri makanan banyak digunakan pompa saniter yang telah memenuhi syarat-syarat

kebersihan dan kesehatan Pompa ini digunakan untuk mengalirkan bahan-bahan mentah cair

(belum mengalami proses produksi) dan juga produk-produk makanan cair

22 Pengertian Kompresor

Kompresor adalah alat untuk memompa bahan pendingin (refrigeran) agar tetap

bersirkulasi di dalam sistem Kompresor berfungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara

bertekanan dengan cara menghisap dan memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di

dalam tangki udara kempa untuk disuplai kepada pemakai (sistem pneumatik) Kompresor

dilengkapi dengan tabung untuk menyimpan udara bertekanan sehingga udara dapat

mencapai jumlah dan tekanan yang diperlukan Tabung udara bertekanan pada

kompresordilengkapi dengan katup pengaman bila tekanan udaranya melebihi ketentuan

maka katup pengaman akan terbuka secara otomatis Pemilihan jenis kompresor yang

digunakan tergantung dari syarat-syarat pemakaian yang harus dipenuhi misalnya dengan

tekanan kerja dan volume udara yang akan diperlukan dalam sistim peralatan (katup dan

silinder pneumatik) Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan seperti di bawah ini

12

221 Klasifikasi Kompresor

Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu Positive

Displacement compressor dan Dynamic compressor (turbo) Positive Displacement

compressor terdiri dari Reciprocating dan Rotary sedangkan Dynamic compressor (turbo)

terdiri dari Centrifugal axial dan ejector secara lengkap dapat dilihat dari klasifikasi di

bawah ini

Gambar Klasifikasi Kompresor

a Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor ini dikenal juga dengan kompresor torak karena dilengkapi dengan torak

yang bekerja bolak-balik atau gerak resiprokal Pemasukan udara diatur oleh katup masuk dan

dihisap oleh torak yang gerakannya menjauhi katup Pada saat terjadi pengisapan tekanan

udara di dalam silinder mengecil sehingga udara luar akan masuk ke dalam silinder secara

alami Pada saat gerak kompresi torak bergerak ke titik mati bawah ke titik mati atas

sehingga udara di atas torak bertekanan tinggi selanjutnya di masukkan ke dalam tabung

penyimpan udara Tabung penyimpanan dilengkapi dengan katup satu arah sehingga udara

yang ada dalam tangki tidak akan kembali ke silinder Proses tersebut berlangsung terus-

menerus hingga diperoleh tekanan udara yang diperlukan Gerakan mengisap dan

mengkompresi ke tabung penampung ini berlangsung secara terus menerus pada umumnya

bila tekanan dalam tabung telah melebihi kapasitas maka katup pengaman akan terbuka atau

mesin penggerak akan mati secara otomatis

13

b Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor udara bertingkat digunakan untuk menghasilkan tekanan udara yang lebih

tinggi Udara masuk akan dikompresi oleh torak pertama kemudian didinginkan selanjutnya

dimasukkan dalam silinder kedua untuk dikompresi oleh torak kedua sampai pada tekanan

yang diinginkan Pemampatan (pengompresian) udara tahap kedua lebih besar temperatur

udara akan naik selama terjadi kompresi sehingga perlu mengalami proses pendinginan

dengan memasang sistem pendingin Metode pendinginan yang sering digunakan misalnya

dengan sistem udara atau dengan sistem air bersirkulasi

Batas tekanan maksimum untuk jenis kompresor torak resiprokal antara lain untuk kompresor

satu tingkat tekanan hingga 4 bar sedangkan dua tingkat atau lebih tekanannya hingga 15 bar

14

c Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Jenis Kompresor ini termasuk dalam kelompok kompresor torak Namun letak torak

dipisahkan melalui sebuah membran diafragma Udara yang masuk dan keluar tidak langsung

berhubungan dengan bagian-bagian yang bergerak secara resiprokal Adanya pemisahan

ruangan ini udara akan lebih terjaga dan bebas dari uap air dan pelumasoli Oleh karena itu

kompresor diafragma banyak digunakan pada industri bahan makanan farmasi obat-obatan

dan kimia Prinsip kerjanya hampir sama dengan kompresor torak Perbedaannya terdapat

pada sistem kompresi udara yang akan masuk ke dalam tangki penyimpanan udara

bertekanan Torak pada kompresor diafragma tidak secara langsung menghisap dan menekan

udara tetapi menggerakkan sebuah membran (diafragma) dulu Dari gerakan diafragma yang

kembang kempis itulah yang akan menghisap dan menekan udara ke tabung penyimpan

d Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Rotari Baling-baling Luncur Secara eksentrik rotor dipasang berputar

dalam rumah yang berbentuk silindris mempunyai lubang-lubang masuk dan keluar

Keuntungan dari kompresor jenis ini adalah mempunyai bentuk yang pendek dan kecil

sehingga menghemat ruangan Bahkan suaranya tidak berisik dan halus dalam dapat

menghantarkan dan menghasilkan udara secara terus menerus dengan mantap Baling-baling

luncur dimasukkan ke dalam lubang yang tergabung dalam rotor dan ruangan dengan bentuk

dinding silindris Ketika rotor mulai berputar energi gaya sentrifugal baling-balingnya akan

melawan dinding Karena bentuk dari rumah baling-baling itu sendiri yang tidak sepusat

dengan rotornya maka ukuran ruangan dapat diperbesar atau diperkecil menurut arah

masuknya (mengalirnya) udara

15

e Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Sekrup memiliki dua rotor yang saling berpasangan atau bertautan

(engage) yang satu mempunyai bentuk cekung sedangkan lainnya berbentuk cembung

sehingga dapat memindahkan udara secara aksial ke sisi lainnya Kedua rotor itu identik

dengan sepasang roda gigi helix yang saling bertautan Jika roda-roda gigi tersebut berbentuk

lurus maka kompresor ini dapat digunakan sebagai pompa hidrolik pada pesawat pesawat

hidrolik Roda-roda gigi kompresor sekrup harus diletakkan pada rumah-rumah roda gigi

dengan benar sehingga betul-betul dapat menghisap dan menekan fluida

f Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-Kupu)

Kompresor jenis ini akan mengisap udara luar dari satu sisi ke sisi yang lain tanpa ada

perubahan volume Torak membuat penguncian pada bagian sisi yang bertekanan Prinsip

kompresor ini ternyata dapat disamakan dengan pompa pelumas model kupu-kupu pada

sebuah motor bakar Beberapa kelemahannya adalah tingkat kebocoran yang tinggi

16

Kebocoran terjadi karena antara baling-baling dan rumahnya tidak dapat saling rapat betul

Berbeda jika dibandingkan dengan pompa pelumas pada motor bakar karena fluidanya adalah

minyak pelumas maka film-film minyak sendiri sudah menjadi bahan perapat antara dinding

rumah dan sayap-sayap kupu itu Dilihat dari konstruksinya Sayap kupu-kupu di dalam

rumah pompa digerakan oleh sepasang roda gigi yang saling bertautan juga sehingga dapat

berputar tepat pada dinding

g Kompresor Aliran (turbo compressor)

Jenis kompresor ini cocok untuk menghasilkan volume udara yang besar Kompresor

aliran udara ada yang dibuat dengan arah masuknya udara secara aksial dan ada yang secara

radial Arah aliran udara dapat dirubah dalam satu roda turbin atau lebih untuk menghasilkan

kecepatan aliran udara yang diperlukan Energi kinetik yang ditimbulkan menjadi energi

bentuk tekanan

h Kompresor Aliran Radial

Percepatan yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari ruangan ke

ruangan berikutnya secara radial Pada lubang masuk pertama udara dilemparkan keluar

menjauhi sumbu Bila kompresornya bertingkat maka dari tingkat pertama udara akan

dipantulkan kembali mendekati sumbu Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat

berikutnya sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan Semakin banyak tingkat dari

susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang dihasilkan Prinsip

kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui sudu-sudu rotor udara akan terisap

masuk ke dalam ruangan isap lalu dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan

udara bertekanan hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 12: Makalah Utilitas Kel 4

12

221 Klasifikasi Kompresor

Secara garis besar kompresor dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu Positive

Displacement compressor dan Dynamic compressor (turbo) Positive Displacement

compressor terdiri dari Reciprocating dan Rotary sedangkan Dynamic compressor (turbo)

terdiri dari Centrifugal axial dan ejector secara lengkap dapat dilihat dari klasifikasi di

bawah ini

Gambar Klasifikasi Kompresor

a Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor ini dikenal juga dengan kompresor torak karena dilengkapi dengan torak

yang bekerja bolak-balik atau gerak resiprokal Pemasukan udara diatur oleh katup masuk dan

dihisap oleh torak yang gerakannya menjauhi katup Pada saat terjadi pengisapan tekanan

udara di dalam silinder mengecil sehingga udara luar akan masuk ke dalam silinder secara

alami Pada saat gerak kompresi torak bergerak ke titik mati bawah ke titik mati atas

sehingga udara di atas torak bertekanan tinggi selanjutnya di masukkan ke dalam tabung

penyimpan udara Tabung penyimpanan dilengkapi dengan katup satu arah sehingga udara

yang ada dalam tangki tidak akan kembali ke silinder Proses tersebut berlangsung terus-

menerus hingga diperoleh tekanan udara yang diperlukan Gerakan mengisap dan

mengkompresi ke tabung penampung ini berlangsung secara terus menerus pada umumnya

bila tekanan dalam tabung telah melebihi kapasitas maka katup pengaman akan terbuka atau

mesin penggerak akan mati secara otomatis

13

b Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor udara bertingkat digunakan untuk menghasilkan tekanan udara yang lebih

tinggi Udara masuk akan dikompresi oleh torak pertama kemudian didinginkan selanjutnya

dimasukkan dalam silinder kedua untuk dikompresi oleh torak kedua sampai pada tekanan

yang diinginkan Pemampatan (pengompresian) udara tahap kedua lebih besar temperatur

udara akan naik selama terjadi kompresi sehingga perlu mengalami proses pendinginan

dengan memasang sistem pendingin Metode pendinginan yang sering digunakan misalnya

dengan sistem udara atau dengan sistem air bersirkulasi

Batas tekanan maksimum untuk jenis kompresor torak resiprokal antara lain untuk kompresor

satu tingkat tekanan hingga 4 bar sedangkan dua tingkat atau lebih tekanannya hingga 15 bar

14

c Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Jenis Kompresor ini termasuk dalam kelompok kompresor torak Namun letak torak

dipisahkan melalui sebuah membran diafragma Udara yang masuk dan keluar tidak langsung

berhubungan dengan bagian-bagian yang bergerak secara resiprokal Adanya pemisahan

ruangan ini udara akan lebih terjaga dan bebas dari uap air dan pelumasoli Oleh karena itu

kompresor diafragma banyak digunakan pada industri bahan makanan farmasi obat-obatan

dan kimia Prinsip kerjanya hampir sama dengan kompresor torak Perbedaannya terdapat

pada sistem kompresi udara yang akan masuk ke dalam tangki penyimpanan udara

bertekanan Torak pada kompresor diafragma tidak secara langsung menghisap dan menekan

udara tetapi menggerakkan sebuah membran (diafragma) dulu Dari gerakan diafragma yang

kembang kempis itulah yang akan menghisap dan menekan udara ke tabung penyimpan

d Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Rotari Baling-baling Luncur Secara eksentrik rotor dipasang berputar

dalam rumah yang berbentuk silindris mempunyai lubang-lubang masuk dan keluar

Keuntungan dari kompresor jenis ini adalah mempunyai bentuk yang pendek dan kecil

sehingga menghemat ruangan Bahkan suaranya tidak berisik dan halus dalam dapat

menghantarkan dan menghasilkan udara secara terus menerus dengan mantap Baling-baling

luncur dimasukkan ke dalam lubang yang tergabung dalam rotor dan ruangan dengan bentuk

dinding silindris Ketika rotor mulai berputar energi gaya sentrifugal baling-balingnya akan

melawan dinding Karena bentuk dari rumah baling-baling itu sendiri yang tidak sepusat

dengan rotornya maka ukuran ruangan dapat diperbesar atau diperkecil menurut arah

masuknya (mengalirnya) udara

15

e Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Sekrup memiliki dua rotor yang saling berpasangan atau bertautan

(engage) yang satu mempunyai bentuk cekung sedangkan lainnya berbentuk cembung

sehingga dapat memindahkan udara secara aksial ke sisi lainnya Kedua rotor itu identik

dengan sepasang roda gigi helix yang saling bertautan Jika roda-roda gigi tersebut berbentuk

lurus maka kompresor ini dapat digunakan sebagai pompa hidrolik pada pesawat pesawat

hidrolik Roda-roda gigi kompresor sekrup harus diletakkan pada rumah-rumah roda gigi

dengan benar sehingga betul-betul dapat menghisap dan menekan fluida

f Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-Kupu)

Kompresor jenis ini akan mengisap udara luar dari satu sisi ke sisi yang lain tanpa ada

perubahan volume Torak membuat penguncian pada bagian sisi yang bertekanan Prinsip

kompresor ini ternyata dapat disamakan dengan pompa pelumas model kupu-kupu pada

sebuah motor bakar Beberapa kelemahannya adalah tingkat kebocoran yang tinggi

16

Kebocoran terjadi karena antara baling-baling dan rumahnya tidak dapat saling rapat betul

Berbeda jika dibandingkan dengan pompa pelumas pada motor bakar karena fluidanya adalah

minyak pelumas maka film-film minyak sendiri sudah menjadi bahan perapat antara dinding

rumah dan sayap-sayap kupu itu Dilihat dari konstruksinya Sayap kupu-kupu di dalam

rumah pompa digerakan oleh sepasang roda gigi yang saling bertautan juga sehingga dapat

berputar tepat pada dinding

g Kompresor Aliran (turbo compressor)

Jenis kompresor ini cocok untuk menghasilkan volume udara yang besar Kompresor

aliran udara ada yang dibuat dengan arah masuknya udara secara aksial dan ada yang secara

radial Arah aliran udara dapat dirubah dalam satu roda turbin atau lebih untuk menghasilkan

kecepatan aliran udara yang diperlukan Energi kinetik yang ditimbulkan menjadi energi

bentuk tekanan

h Kompresor Aliran Radial

Percepatan yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari ruangan ke

ruangan berikutnya secara radial Pada lubang masuk pertama udara dilemparkan keluar

menjauhi sumbu Bila kompresornya bertingkat maka dari tingkat pertama udara akan

dipantulkan kembali mendekati sumbu Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat

berikutnya sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan Semakin banyak tingkat dari

susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang dihasilkan Prinsip

kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui sudu-sudu rotor udara akan terisap

masuk ke dalam ruangan isap lalu dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan

udara bertekanan hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 13: Makalah Utilitas Kel 4

13

b Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor udara bertingkat digunakan untuk menghasilkan tekanan udara yang lebih

tinggi Udara masuk akan dikompresi oleh torak pertama kemudian didinginkan selanjutnya

dimasukkan dalam silinder kedua untuk dikompresi oleh torak kedua sampai pada tekanan

yang diinginkan Pemampatan (pengompresian) udara tahap kedua lebih besar temperatur

udara akan naik selama terjadi kompresi sehingga perlu mengalami proses pendinginan

dengan memasang sistem pendingin Metode pendinginan yang sering digunakan misalnya

dengan sistem udara atau dengan sistem air bersirkulasi

Batas tekanan maksimum untuk jenis kompresor torak resiprokal antara lain untuk kompresor

satu tingkat tekanan hingga 4 bar sedangkan dua tingkat atau lebih tekanannya hingga 15 bar

14

c Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Jenis Kompresor ini termasuk dalam kelompok kompresor torak Namun letak torak

dipisahkan melalui sebuah membran diafragma Udara yang masuk dan keluar tidak langsung

berhubungan dengan bagian-bagian yang bergerak secara resiprokal Adanya pemisahan

ruangan ini udara akan lebih terjaga dan bebas dari uap air dan pelumasoli Oleh karena itu

kompresor diafragma banyak digunakan pada industri bahan makanan farmasi obat-obatan

dan kimia Prinsip kerjanya hampir sama dengan kompresor torak Perbedaannya terdapat

pada sistem kompresi udara yang akan masuk ke dalam tangki penyimpanan udara

bertekanan Torak pada kompresor diafragma tidak secara langsung menghisap dan menekan

udara tetapi menggerakkan sebuah membran (diafragma) dulu Dari gerakan diafragma yang

kembang kempis itulah yang akan menghisap dan menekan udara ke tabung penyimpan

d Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Rotari Baling-baling Luncur Secara eksentrik rotor dipasang berputar

dalam rumah yang berbentuk silindris mempunyai lubang-lubang masuk dan keluar

Keuntungan dari kompresor jenis ini adalah mempunyai bentuk yang pendek dan kecil

sehingga menghemat ruangan Bahkan suaranya tidak berisik dan halus dalam dapat

menghantarkan dan menghasilkan udara secara terus menerus dengan mantap Baling-baling

luncur dimasukkan ke dalam lubang yang tergabung dalam rotor dan ruangan dengan bentuk

dinding silindris Ketika rotor mulai berputar energi gaya sentrifugal baling-balingnya akan

melawan dinding Karena bentuk dari rumah baling-baling itu sendiri yang tidak sepusat

dengan rotornya maka ukuran ruangan dapat diperbesar atau diperkecil menurut arah

masuknya (mengalirnya) udara

15

e Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Sekrup memiliki dua rotor yang saling berpasangan atau bertautan

(engage) yang satu mempunyai bentuk cekung sedangkan lainnya berbentuk cembung

sehingga dapat memindahkan udara secara aksial ke sisi lainnya Kedua rotor itu identik

dengan sepasang roda gigi helix yang saling bertautan Jika roda-roda gigi tersebut berbentuk

lurus maka kompresor ini dapat digunakan sebagai pompa hidrolik pada pesawat pesawat

hidrolik Roda-roda gigi kompresor sekrup harus diletakkan pada rumah-rumah roda gigi

dengan benar sehingga betul-betul dapat menghisap dan menekan fluida

f Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-Kupu)

Kompresor jenis ini akan mengisap udara luar dari satu sisi ke sisi yang lain tanpa ada

perubahan volume Torak membuat penguncian pada bagian sisi yang bertekanan Prinsip

kompresor ini ternyata dapat disamakan dengan pompa pelumas model kupu-kupu pada

sebuah motor bakar Beberapa kelemahannya adalah tingkat kebocoran yang tinggi

16

Kebocoran terjadi karena antara baling-baling dan rumahnya tidak dapat saling rapat betul

Berbeda jika dibandingkan dengan pompa pelumas pada motor bakar karena fluidanya adalah

minyak pelumas maka film-film minyak sendiri sudah menjadi bahan perapat antara dinding

rumah dan sayap-sayap kupu itu Dilihat dari konstruksinya Sayap kupu-kupu di dalam

rumah pompa digerakan oleh sepasang roda gigi yang saling bertautan juga sehingga dapat

berputar tepat pada dinding

g Kompresor Aliran (turbo compressor)

Jenis kompresor ini cocok untuk menghasilkan volume udara yang besar Kompresor

aliran udara ada yang dibuat dengan arah masuknya udara secara aksial dan ada yang secara

radial Arah aliran udara dapat dirubah dalam satu roda turbin atau lebih untuk menghasilkan

kecepatan aliran udara yang diperlukan Energi kinetik yang ditimbulkan menjadi energi

bentuk tekanan

h Kompresor Aliran Radial

Percepatan yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari ruangan ke

ruangan berikutnya secara radial Pada lubang masuk pertama udara dilemparkan keluar

menjauhi sumbu Bila kompresornya bertingkat maka dari tingkat pertama udara akan

dipantulkan kembali mendekati sumbu Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat

berikutnya sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan Semakin banyak tingkat dari

susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang dihasilkan Prinsip

kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui sudu-sudu rotor udara akan terisap

masuk ke dalam ruangan isap lalu dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan

udara bertekanan hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 14: Makalah Utilitas Kel 4

14

c Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Jenis Kompresor ini termasuk dalam kelompok kompresor torak Namun letak torak

dipisahkan melalui sebuah membran diafragma Udara yang masuk dan keluar tidak langsung

berhubungan dengan bagian-bagian yang bergerak secara resiprokal Adanya pemisahan

ruangan ini udara akan lebih terjaga dan bebas dari uap air dan pelumasoli Oleh karena itu

kompresor diafragma banyak digunakan pada industri bahan makanan farmasi obat-obatan

dan kimia Prinsip kerjanya hampir sama dengan kompresor torak Perbedaannya terdapat

pada sistem kompresi udara yang akan masuk ke dalam tangki penyimpanan udara

bertekanan Torak pada kompresor diafragma tidak secara langsung menghisap dan menekan

udara tetapi menggerakkan sebuah membran (diafragma) dulu Dari gerakan diafragma yang

kembang kempis itulah yang akan menghisap dan menekan udara ke tabung penyimpan

d Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Rotari Baling-baling Luncur Secara eksentrik rotor dipasang berputar

dalam rumah yang berbentuk silindris mempunyai lubang-lubang masuk dan keluar

Keuntungan dari kompresor jenis ini adalah mempunyai bentuk yang pendek dan kecil

sehingga menghemat ruangan Bahkan suaranya tidak berisik dan halus dalam dapat

menghantarkan dan menghasilkan udara secara terus menerus dengan mantap Baling-baling

luncur dimasukkan ke dalam lubang yang tergabung dalam rotor dan ruangan dengan bentuk

dinding silindris Ketika rotor mulai berputar energi gaya sentrifugal baling-balingnya akan

melawan dinding Karena bentuk dari rumah baling-baling itu sendiri yang tidak sepusat

dengan rotornya maka ukuran ruangan dapat diperbesar atau diperkecil menurut arah

masuknya (mengalirnya) udara

15

e Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Sekrup memiliki dua rotor yang saling berpasangan atau bertautan

(engage) yang satu mempunyai bentuk cekung sedangkan lainnya berbentuk cembung

sehingga dapat memindahkan udara secara aksial ke sisi lainnya Kedua rotor itu identik

dengan sepasang roda gigi helix yang saling bertautan Jika roda-roda gigi tersebut berbentuk

lurus maka kompresor ini dapat digunakan sebagai pompa hidrolik pada pesawat pesawat

hidrolik Roda-roda gigi kompresor sekrup harus diletakkan pada rumah-rumah roda gigi

dengan benar sehingga betul-betul dapat menghisap dan menekan fluida

f Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-Kupu)

Kompresor jenis ini akan mengisap udara luar dari satu sisi ke sisi yang lain tanpa ada

perubahan volume Torak membuat penguncian pada bagian sisi yang bertekanan Prinsip

kompresor ini ternyata dapat disamakan dengan pompa pelumas model kupu-kupu pada

sebuah motor bakar Beberapa kelemahannya adalah tingkat kebocoran yang tinggi

16

Kebocoran terjadi karena antara baling-baling dan rumahnya tidak dapat saling rapat betul

Berbeda jika dibandingkan dengan pompa pelumas pada motor bakar karena fluidanya adalah

minyak pelumas maka film-film minyak sendiri sudah menjadi bahan perapat antara dinding

rumah dan sayap-sayap kupu itu Dilihat dari konstruksinya Sayap kupu-kupu di dalam

rumah pompa digerakan oleh sepasang roda gigi yang saling bertautan juga sehingga dapat

berputar tepat pada dinding

g Kompresor Aliran (turbo compressor)

Jenis kompresor ini cocok untuk menghasilkan volume udara yang besar Kompresor

aliran udara ada yang dibuat dengan arah masuknya udara secara aksial dan ada yang secara

radial Arah aliran udara dapat dirubah dalam satu roda turbin atau lebih untuk menghasilkan

kecepatan aliran udara yang diperlukan Energi kinetik yang ditimbulkan menjadi energi

bentuk tekanan

h Kompresor Aliran Radial

Percepatan yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari ruangan ke

ruangan berikutnya secara radial Pada lubang masuk pertama udara dilemparkan keluar

menjauhi sumbu Bila kompresornya bertingkat maka dari tingkat pertama udara akan

dipantulkan kembali mendekati sumbu Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat

berikutnya sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan Semakin banyak tingkat dari

susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang dihasilkan Prinsip

kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui sudu-sudu rotor udara akan terisap

masuk ke dalam ruangan isap lalu dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan

udara bertekanan hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 15: Makalah Utilitas Kel 4

15

e Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Sekrup memiliki dua rotor yang saling berpasangan atau bertautan

(engage) yang satu mempunyai bentuk cekung sedangkan lainnya berbentuk cembung

sehingga dapat memindahkan udara secara aksial ke sisi lainnya Kedua rotor itu identik

dengan sepasang roda gigi helix yang saling bertautan Jika roda-roda gigi tersebut berbentuk

lurus maka kompresor ini dapat digunakan sebagai pompa hidrolik pada pesawat pesawat

hidrolik Roda-roda gigi kompresor sekrup harus diletakkan pada rumah-rumah roda gigi

dengan benar sehingga betul-betul dapat menghisap dan menekan fluida

f Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-Kupu)

Kompresor jenis ini akan mengisap udara luar dari satu sisi ke sisi yang lain tanpa ada

perubahan volume Torak membuat penguncian pada bagian sisi yang bertekanan Prinsip

kompresor ini ternyata dapat disamakan dengan pompa pelumas model kupu-kupu pada

sebuah motor bakar Beberapa kelemahannya adalah tingkat kebocoran yang tinggi

16

Kebocoran terjadi karena antara baling-baling dan rumahnya tidak dapat saling rapat betul

Berbeda jika dibandingkan dengan pompa pelumas pada motor bakar karena fluidanya adalah

minyak pelumas maka film-film minyak sendiri sudah menjadi bahan perapat antara dinding

rumah dan sayap-sayap kupu itu Dilihat dari konstruksinya Sayap kupu-kupu di dalam

rumah pompa digerakan oleh sepasang roda gigi yang saling bertautan juga sehingga dapat

berputar tepat pada dinding

g Kompresor Aliran (turbo compressor)

Jenis kompresor ini cocok untuk menghasilkan volume udara yang besar Kompresor

aliran udara ada yang dibuat dengan arah masuknya udara secara aksial dan ada yang secara

radial Arah aliran udara dapat dirubah dalam satu roda turbin atau lebih untuk menghasilkan

kecepatan aliran udara yang diperlukan Energi kinetik yang ditimbulkan menjadi energi

bentuk tekanan

h Kompresor Aliran Radial

Percepatan yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari ruangan ke

ruangan berikutnya secara radial Pada lubang masuk pertama udara dilemparkan keluar

menjauhi sumbu Bila kompresornya bertingkat maka dari tingkat pertama udara akan

dipantulkan kembali mendekati sumbu Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat

berikutnya sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan Semakin banyak tingkat dari

susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang dihasilkan Prinsip

kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui sudu-sudu rotor udara akan terisap

masuk ke dalam ruangan isap lalu dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan

udara bertekanan hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 16: Makalah Utilitas Kel 4

16

Kebocoran terjadi karena antara baling-baling dan rumahnya tidak dapat saling rapat betul

Berbeda jika dibandingkan dengan pompa pelumas pada motor bakar karena fluidanya adalah

minyak pelumas maka film-film minyak sendiri sudah menjadi bahan perapat antara dinding

rumah dan sayap-sayap kupu itu Dilihat dari konstruksinya Sayap kupu-kupu di dalam

rumah pompa digerakan oleh sepasang roda gigi yang saling bertautan juga sehingga dapat

berputar tepat pada dinding

g Kompresor Aliran (turbo compressor)

Jenis kompresor ini cocok untuk menghasilkan volume udara yang besar Kompresor

aliran udara ada yang dibuat dengan arah masuknya udara secara aksial dan ada yang secara

radial Arah aliran udara dapat dirubah dalam satu roda turbin atau lebih untuk menghasilkan

kecepatan aliran udara yang diperlukan Energi kinetik yang ditimbulkan menjadi energi

bentuk tekanan

h Kompresor Aliran Radial

Percepatan yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari ruangan ke

ruangan berikutnya secara radial Pada lubang masuk pertama udara dilemparkan keluar

menjauhi sumbu Bila kompresornya bertingkat maka dari tingkat pertama udara akan

dipantulkan kembali mendekati sumbu Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat

berikutnya sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan Semakin banyak tingkat dari

susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang dihasilkan Prinsip

kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui sudu-sudu rotor udara akan terisap

masuk ke dalam ruangan isap lalu dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan

udara bertekanan hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 17: Makalah Utilitas Kel 4

17

i Kompresor Aliran Aksial

Pada kompresor aliran aksial udara akan mendapatkan percepatan oleh sudu yang

terdapat pada rotor dan arah alirannya ke arah aksial yaitu searah (sejajar) dengan sumbu

rotor Jadi pengisapan dan penekanan udara terjadi saat rangkaian sudu-sudu pada rotor itu

berputar secara cepat Putaran cepat ini mutlak diperlukan untuk mendapatkan aliran udara

yang mempunyai tekanan yang diinginkan Teringat pula alat semacam ini adalah seperti

kompresor pada sistem turbin gas atau mesin-mesin pesawat terbang turbo propeller

Bedanya jika pada turbin gas adalah menghasilkan mekanik putar pada porosnya Tetapi

pada kompresor ini tenaga mekanik dari mesin akan memutar rotor sehingga akan

menghasilkan udara bertekanan

222 Fungsi Kompresor

Dalam pembahasan siklus refrigeran pada sistem refrigerasi kompresi gas telah

diketahui operasi kompresor Maksud dari operasi kompresor adalah untuk memastikan

bahwa suhu gas refrigeran yang disalurkan ke kondenser harus lebih tinggi dari suhu

condensing medium Bila suhu gas refrigeran lebih tinggi dari suhu condensing medium

(udara atau air) maka energi panas yang dikandung refrigeran dapat dipindahkan ke

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 18: Makalah Utilitas Kel 4

18

condensing medium akibatnya suhu refrigeran dapat diturunkan walaupun tekanannya tetap

Oleh karena itu kompresor harus dapat mengubah kondisi gas refrigeran yang

bersuhu rendah dari evaporator menjadi gas yang bersuhu tinggi pada saat meninggalkan

saluran discharge kompresor Tingkat suhu yang harus dicapai tergantung pada jenis

refrigeran dan suhu lingkungannya

223 Aplikasi Kompresor

Kompresor merupakan alat yang berguna untuk mengalirkan udara atau gas Dimana

fungsi ini sangat diperlukan dalam berbagai bidang Beberapa aplikasi kompressor antara lain

a Pada Bidang Otomotif

1Pengkompressian udara untuk dimasukkan dalam reservoir yang akan digunakan untuk

pengisian ban kendaraan

2 Untuk pengecatan semprot (dyco) pada dinding mobil kapal laut pesawat dll

3 Sebagai pengering dan pembersih dalm perbengkelan

b Pada Bidang Industri

1 Dalam industri minuman botol dimana udara dalam botol dihampakan dengan daya isap

kompresor

2 Industri pertambangan gas gas akan diisap dengan kompressor untuk ditampung dalam

reservoir dan untuk dilanjutkan pada aplikasi lainnya

3 Dalam pertambangan juga digunakan dalam pengeboran hidrolik dengan

menggunakan gas yang bertekanan dari kompressor yang menekan mata bor

c Aplikasi Lainnya

1 Digunakan dalam sistem pengkondisian udara untuk menaikkan temperature dan

tekanannya

2 Digunakan dalam mekanisme turbo charge untuk memperbesar udara yangmasuk ke

silinder

3 Digunakan dalam sistem pembangkitan listrik seperti pada PLTU dan PLTG

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 19: Makalah Utilitas Kel 4

19

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 20: Makalah Utilitas Kel 4

20

BAB III

PENUTUP

Pompa amp Kompresor

Pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari

suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media pemipaan dengan cara menambahkan

energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus pompa berfungsi

mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis

(kecepatan) dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan

yang ada sepanjang pengaliran Sedangkan kompresor adalah alat untuk mengalirkan fluida

gas fungsi untuk membangkitkanmenghasilkan udara bertekanan dengan cara menghisap dan

memampatkan udara tersebut kemudian disimpan di dalam tangki udara kempa untuk disuplai

kepada pemakai (sistem pneumatik)

Adapun klasifikasi dari pompa dan kompresor yaitu

a Klasifikasi Pompa

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)

Pompa Desak (Positive Displacement Pumps)

Jet pumps

Air lift pumps (mammoth pumps)

Hidraulic pumps

Elevator Pump

Electromagnetic Pumps

b Klasifikasi Kompresor

Kompresor Torak Resiprokal (reciprocating compressor)

Kompresor Torak Dua Tingkat Sistem Pendingin Udara

Kompresor Diafragma (diaphragma compressor)

Kompresor Putar (Rotary Compressor)

Kompresor Sekrup (Screw)

Kompresor Root Blower (Sayap Kupu-kupu)

Kompresor Aliran (turbo compressor)

Kompresor Aliran Radial

Kompresor Aliran Aksial

16

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)

Page 21: Makalah Utilitas Kel 4

21

DAFTAR PUSTAKA

httppingujieblogspotcom201111dalam-kehidupan-sehari-hari-kita-seringhtml (di akses

pada tanggal 6 September 2015)

httpperalatannwordpresscom20121129jenis-jenis-kompresor (di akses pada tanggal 6

September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 Sepetember 2015)

httpsinelectronicblogspotcom201201macam-macam-kompresor-pembangkit-udarahtml

(di akses pada tanggal 6 September 2015)

httpwwwmediaproyekcom201306mengenal-jenis-jenis-pompa-berdasarkanhtml (di

akses pada tanggal 6 September 2015)

httpfitrahchemblogspotcom201301kompresor-dan-pompahtml (di akses pada tanggal 6

September 2015)