makalah tubes pik klmpk 4 wintr 20 done ok

72
TUGAS BESAR PERANCANGAN INFRASTRUKTUR KEAIRAN 2 DAS SUNTER SELATAN Oleh: DEA MEIRINA SARI 12 KHRESNA PUTERA TAMA 1206314421 LUSIANA INDARWATI 1106006253 MARSETYA PUTRA P 1106070306 MENTARY ADISTHI 1106009160 MIFTAH RAHMATULLAH 1106009822 PURWHITA NUANSA BUDI 1106006291 DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL

Upload: alexutomo

Post on 10-Nov-2015

40 views

Category:

Documents


9 download

DESCRIPTION

PIK

TRANSCRIPT

TUGAS BESARPERANCANGAN INFRASTRUKTUR KEAIRAN 2

DAS SUNTER SELATAN

Oleh:DEA MEIRINA SARI 12KHRESNA PUTERA TAMA1206314421LUSIANA INDARWATI1106006253MARSETYA PUTRA P1106070306MENTARY ADISTHI1106009160MIFTAH RAHMATULLAH1106009822PURWHITA NUANSA BUDI1106006291

DEPARTEMEN TEKNIK SIPILFAKULTAS TEKNIKUNIVERSITAS INDONESIADEPOK 2014KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmatnya, kami dapat menyelesaikan makalah tugas besar perancangan infrastruktur keairan. Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat salah satu mata kuliah di Program Studi Teknik Sipil, Departemen Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Indonesia.Dalam penyusunan makalah ini, penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak makalah ini tidak akan tersusun dengan baik. maka dari itu, pada kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada tim dosen mata kuliah Perancangan Infrasturktur Keairan yang telah membimbing dari awal hingga akhir penyusunan makalah ini, kepada asisten dosen yang membantu dalam pengerjaan tugas besar, rekan-rekan angkatan 2011 dan 2012 program studi teknik sipil yang telah memberikan dukungan moril, dan pihak-pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu-persatu.Penulis juga menyadari bahwa makalah ini masih terdapat kekurangan dikarenakan keterbatasan kami dalam mengolah dan menganailis data, di lain sisi penulis berharap makalah ini dapat tetap bermanfaat untuk para pembaca.

Depok, Mei 2014

Tim Penulis

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR 2DAFTAR ISI 3BAB I PENDAHULUAN 5 I.1 Latar Belakang5 I.2 Tujuan 5 I.3 Rumusan Masalah5BAB II LOKASI DAN KARAKTERISTIK UMUM DAS CARIU 6 II.1 Delineasi DAS dan SubDAS6 II.2 Keadaan Umum DAS dan SubDAS8 II.3 Tata Guna Lahan DAS Ciomas 8BAB III LANDASAN TEORI 11 III.1 Pengertian DAS 11 III.2 Persamaan Aliran Saluran Terbuka 13 III.3 Potongan Melintang Saluran 15BAB IV HUBUNGAN HUJAN ALIRAN 16 IV.1 Metode Rasional 16 IV.2 Metode RR-Sim 17 IV.3 Metode Win-TR 20 18BAB V NERACA AIR22 V.1 Ketersediaan Air22 V.2 Kebutuhan Air 23 V.3 Menyandingkan Hasil Perhitungan Ketersediaan dan Kebutuhan Air 24 V.4 Kesimpulan 25

BAB VI PENUTUP 26 V.1 Kesimpulan26REFERENSI 27

BAB IPENDAHULUAN

I.1 Latar BelakangAir tidak bisa lepas dari kehidupan manusia karena manusia menggunakan air dalam berbagai hal, dari mulai kebutuhan pokok seperti memasak, mencuci, membersihkan kotoran yang ada di sekitar rumah. Air juga digunakan dalam industry pertanian, pemadam kebakaran, tempat rekreasi dan sebagainya sampai ke transportasi dan pembangkit listrik. Dalam pemenuhan kebutuhan manusia, banyak sekali bentuk pengelolaan air yang juga membutuhkan infrastruktur untuk menunjang pengelolaan air tersebut. Selain itu air merupakan zat yang paling penting dalam kehidupan setelah udara. Sekitar tiga per empat bagian dari tubuh kita terdiri dari air dan tidak seorangpun dapat bertahan hidup lebih dari 4-5 hari tanpa minum air. Namun saat ini air bersih sangatlah sulit didapatkan, khususnya di daerah ibu kota Jakarata. Hal ini dikarenakan luas wilayah yang kecil dan jumlah sumber daya manusia yang melebihi kapasitas tamping dari kota Jakarta sehingga menghasilkan limbah padat maupun cair yang berlebihan. Hal ini berdampak kepada sungai dan sumber air bersih yang terkontaminasi. Penyakit-penyakit yang menyerang manusia dapat juga ditularkan dan disebarkan melalui air. Kondisi tersebut tentunya dapat menimbulkan wabah penyakit dimana-mana.Mata kuliah Perancangan Infrastruktur Keairan ini merupakan mata kuliah yang mempelajari tentang pengelolaan air dan infrastruktur pendukungnya sebagai penunjang kehidupan manusia. Selain itu kami juga berusaha memberikan solusi yang efektif untuk mengatasai permasalahan yang ada yaitu dengan membuat gorong gorong di sekitar daerah aliran sungai sunter selatan. Hal inilah yang melatarbelakangi kami dalam menyusun makalah ini.

I.2 TujuanAdapun tujuan dari tugas besar ini adalah untuk mengetahui desain saluran melalui Win TR 20 dan Win TR 55 pada Daerah Aliran Sungai Sunter Selatan serta mendesain gorong gorong/ culvert yang efektif bagi daerah aliran sungai sunter selatan.

I.3 Rumusan MasalahBerikut adalah rumusan masalah yang menjadi acuan dalam pembahasan makalah ini:1. Bagaimana karakteristik umum dan kondisi Daerah Aliran Sungai (DAS) Sunter Selatan?2. Bagaimana dimensi saluran dan bentuk penampangnya sesuai dengan yang dibutuhkan di DAS tersebut sesuai reach masing-masing?3. Bagaimana volume banjir hydrograph dari hasul Win TR 20 dan Win TR 55 pada DAS?4. Bagaimanakah struktur dari penampang saluran pada masing-masing reach?5. Bagaimanakah desain gorong gorong yang efektif pada Daerah Aliran Sungai (DAS) Sunter Selatan?

BAB IILANDASAN TEORI

III.1Pengertian DASDaerah aliran sungai (DAS) dapat diartikan sebagai kawasan yang dibatasi oleh pemisah topografis yang menampung, menyimpan dan mengalirkan air hujan yang jatuh di atasnya ke sungai yang akhirnya bermuara ke danau/laut (Manan, 1979).DAS merupakan ekosistem yang terdiri dari unsur utama vegetasi, tanah, air dan manusia dengan segala upaya yang dilakukan di dalamnya (Soeryono, 1979). Sebagai suatu ekosistem, di DAS terjadi interaksi antara faktor biotik dan fisik yang menggambarkan keseimbangan masukan dan keluran berupa erosi dan sedimentasi. Secara singkat dapat disimpulkan bahwa pengertian DAS adalah sebagai berikut :a) Suatu wilayah daratan yang menampung, menyimpan kemudian mengalirkanair hujan ke laut atau danau melalui satu sungai utama.b) Suatu daerah aliran sungai yang dipisahkan dengan daerah lain oleh pemisah topografis sehingga dapat dikatakan seluruh wilayah daratan terbagi atas beberapa DAS.c) Unsur-unsur utama di dalam suatu DAS adalah sumberdaya alam (tanah, vegetasi dan air) yang merupakan sasaran dan manusia yang merupakan pengguna sumberdaya yang ada.d) Unsur utama (sumberdaya alam dan manusia) di DAS membentuk suatu ekosistem dimana peristiwa yang terjadi pada suatu unsur akan mempengaruhi unsur lainnya.Daerah aliran sungai dapat dibedakan berdasarkan bentuk atau pola dimana bentuk ini akan menentukan pola hidrologi yang ada. Coarak atau pola DAS dipengaruhi oleh faktor geomorfologi, topografi dan bentuk wilayah DAS. Sosrodarsono dan Takeda (1977) mengklasifikasikan bentuk DAS sebagai berikut :a) DAS bulu burung. Anak sungainya langsung mengalir ke sungai utama. DAS atau Sub-DAS ini mempunyai debit banjir yang relatif kecil karena waktu tiba yang berbeda.b) DAS Radial. Anak sungainya memusat di satu titik secara radial sehingga menyerupai bentuk kipas atau lingkaran. DAS atau sub-DAS radial memiliki banjir yang relatif besar tetapi relatif tidak lama.c) Das Paralel. DAS ini mempunyai dua jalur sub-DAS yang bersatu. DAS merupakan kumpulan dari beberapa Sub-DAS. Mangundikoro (1985) mengemukakan Sub-DAS merupakan suatu wilayah kesatuan ekosistem yang terbentuk secara alamiah, air hujan meresap atau mengalir melalui sungai. Manusia dengan aktivitasnya dan sumberdaya tanah, air, flora serta fauna merupakan komponen ekosistem di Sub-DAS yang saling berinteraksi dan berinterdependensi.Pengelolaan DAS dapat dianggap sebagai suatu sistem dengan input manajemen dan input alam untuk menghasilkan barang dan jasa yang diperlukan baik di tempat (on site) maupun di luar (off-site). Secara ekonomi ini berarti bentuk dari proses produksi dengan biaya ekonomi untuk penggunaan input manajemen dan input alam serta hasil ekonomi berupa nilai dari outputnya (Hulfschmidt, 1985).Tujuan pengelolaan DAS secara ringkas adalah(a) Menyediakan air, mengamankan sumber-sumber air dan mengatur pemakaian air;(b) Menyelamatkan tanah dari erosi serta meningkatkan dan mempertahankan kesuburan tanah;(c) Meningkatkan pendapatan masyarakat.Untuk mewujudkan tujuan ini maka perlu diperhatikan aspek-aspek seperti :i. Aspek fisik teknis yaitu pemolaan tata guna lahan sebagai prakondisi dalam mengusahakan dan menerapkan teknik atau perlakuan yang tepat sehingga pengelolaan DAS akan memberikan manfaat yang optimal dan kelestarian lingkungan tercapaiii. Aspek manusia, yaitu mengembangkan pengertian, kesadaran sikap dan kemauan agar tindakan dan pengaruh terhadap sumberdaya alam di DAS dapat mendukung usaha dan tujuan pengelolaaniii. Aspek institusi yaitu menggerakkan aparatur sehingga struktur dan prosedur dapat mewadahi penyelenggaraan pengelolaan DAS secara efektif dan efisieniv. Aspek hukum, yaitu adanya peraturan perundangan yang mengatur penyelenggaraan pengelolaan DAS

III.2Persamaan Aliran Saluran TerbukaPersamaan aliran saluran terbuka berdasarkan pada kondisi aliran seragam. Beberapa persamaan diturunkan menggunakan dasar hukum kekekalan dimana yang lainnya merupakan penurunan dengan pendekatan empiris :1. Persamaan KontinuitasKonsep dasar yang cukup meyakinkan pada semua masalah aliran adalah aliran kontinuitas. Persamaan kontinuitas menyatakan bahwa massa per satuan waktu yang melalui luasan tertentu adalah konstan. Berikut persamaanya :

Dimana Q adalah debit, A potongan melintang aliran, V kecepatan aliran.

2. Persamaan BernoulliAliran air pada saluran terbuka memiliki dua jenis energi. (1) energi potensial dan (2) energi kinetik. Energi potensial disebabkan karena posisi permukaan air di atas datum. Energi kinetik disebabkan karena pergerakan air. Total energi pada bagian tertentu dinyatakan oleh persamaan bernoulli :

Dimana :H = ketinggian total, dalam meterZ = jarak di atas datum, dalam meterD = kedalaman aliran, dalam meter = kecepatan aliran, dalam meterG = percepatan gravitasi = 9.81 m/s2

3. Persamaan EnergiPrinsip dasar yang sering digunakan dalam analisis hidrolika adalah kekekalan energi atau persamaan energi. Untuk kondisi seragam, persamaan energi menyatakan bahwa energi pada setiap bagian saluran adalah sama dengan energi dibawahnya ditambah kehilangan energi. Persamaan energi menyatakan keadaan tersebut sebagai berikut :

Dimana hL = kehilangan energi, dalam meter

4. Persamaan ManningBeberapa persaman diturunkan secara empiris untuk perhitungan kecepatan aliran rata-rata pada saluran terbuka. Salah satunya adalah persamaan manning. Keadaan aliran diasumsikan seragam dan turbulen, berarti kecepatan aliran dapat dihitung dengan :

Dimana :V = kecepatan, dalam meter per detikN = koefisien kekasaran manningS = kemiringan saluran, meter per meterR = jari-jari hidrolika, dalam meter = A/WPA = luas area pada bagian tertentu, meter persegiWP = keliling basah, meterUmumnya nilai koefisien kekasaran manning (n) tergantung bahan yang digunakan. Persamaan manning bisa digunakan untuk penyelesaian saluran trapezoid, persegi panjang dan melingkar.

III.3Potongan Melintang SaluranPotongan Melintang Saluran1. Saluran alamSaluran alam adalah pengangkut air seperti sungai, kali, dan anak sungai dibentuk oleh kekuatan alam. Desain drainase yang bagus termasuk kemampuan saluran alam yang memelihara karakteristik aliran seperti ukuran dan bentuk saluran, kecepatan aliran, dan distribusi aliran.Ini harus diakui oleh engineer bahwa sungai memiliki sifat yang terus berubah di posisi sungai dan bentuk. Perubahan ini bisa lambat atau cepat, tetapi semua sungai ialah subjek gaya yang menyebabkan perubahan terjadi. 2. Segitiga atau bentuk VBentuk saluran umumnya ditentukan dengan tujuan tertentu, daerah, kecepatan aliran dan kuantitas aliran yang dibawa. Saluran segitiga atau bentuk V dimaksudkan untuk kondisi aliran lambat seperti median jalan. Bentuk V mudah terkena erosi dan akan menggerus lapisan ketika kecepatan aliran melebihi kecepatan yang diijinkan. 3. TrapezoidBentuk saluran yang umum digunakan untuk aliran luas adalah trapezoid. Saluran trapezoid mudah dibangun dengan mesin dan lebih ekonomis. Ketika trapezoid diusulkan, keduanya keamanan dan estetika dapat ditambahkan di sekeliling sudut saluran. Untuk aliran besar, pertimbangan harus diberikan dengan nilai minimum lebar bawah yaitu 4 meter untuk konstruksi dan pemeliharaan, tetapi kedalaman kurang dari 0.3 meter tidak direkomendasikan.4. Persegi panjangSaluran persegi panjang sering digunakan untuk membawa aliran besar di area yang terbatas. Pada lokasi yang sama, pagar atau bentuk lain palang mungkin dibutuhkan diantara jalan dan saluran. Meski saluran persegi panjang relatif mahal, dinding harus didesain tahan terhadap beban struktur.

BAB IIILOKASI DAN KARAKTERISTIK UMUM DAS SUNTER SELATAN

II.I Delineasi DAS dan SubDASKami dari kelompok 4 bertugas mengkaji Daerah Tangkapan Air Sunter Selatan. Setelah mendapat peta kontur berikut aliran sungainya, kami menentukan terlebih dahulu point of origin nya, dimana point of origin merupakan titik sungai dimana kita ingin mengetahui berapa debit air yang melewati titik tersebut dengan menghitung curah hujan rata-rata dikalikan luas daerah delineasi. Biasanya, point of origin diletakkan di tempat:a. Subwatershed ukuran b. Batas yurisdiksi c. Penggunaan lahan yang homogen d. Kolam / danau / waduk e. Ada stasiun pemantauan f. Jalan penyeberangan Faktor-faktor yang memengaruhi DAS di Indonesia diantaranya seperti iklim, jenis batuan yang dilalui DAS, banyak sedikitnya air hujan yang jatuh ke alur DAS, lereng DAS, bentukan alam (mender, dataran banjir dan delta). Fungsi DAS bagian hulu didasarkan pada fungsi konservasi yang dikelola untuk mempertahankan kondisi lingkungan DAS agar tidak terdegradasi, yang antara lain dapat diindikasikan dari kondisi tutupan vegetasi lahan DAS, kualitas air, kemampuan menyimpan air (debit), dan curah hujan.Fungsi DAS bagian tengah didasarkan pada fungsi pemanfaatan air sungai yang dikelola untuk dapat memberikan manfaat bagi kepentingan sosial dan ekonomi, yang antara lain dapat diindikasikan dari kuantitas air, kualitas air, kemampuan menyalurkan air, dan ketinggian muka air tanah, serta terkait pada prasarana pengairan seperti pengelolaan sungai, waduk, dan danau. Fungsi DAS bagian hilir didasarkan pada fungsi pemanfaatan air sungai yang dikelola untuk dapat memberikan manfaat bagi kepentingan sosial dan ekonomi, yang diindikasikan melalui kuantitas dan kualitas air, kemampuan menyalurkan air, ketinggian curah hujan, dan terkait untuk kebutuhan pertanian, air bersih, serta pengelolaan air limbah.Setelah itu, kami memulai untuk menentukan batasan DAS (delineasi DAS). Dalam menentukan batasan DAS, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, diantaranya :a. Menelusuri waduk sunter selatam dan anak sungainyaPenelusuran sungai tersebut harus dari hulu sampai hilir, dengan melihat kontur yang tertera pada peta. Delineasi DAS tidak boleh memotong aliran sungai. b. Mengamati topografi di daerah waduk sunter selatanDalam menentukan batasan DAS, harus ditentukan terlebih dahulu titik-titik elevasi tertinggi di sekitaran waduk. Setelah itu, memperhatikan punggung-punggung bukitnya, karena biasanya DAS itu dibatasi oleh punngung bukit.c. Menghubungkan titik-titik elevasi tertinggiTitik-titik elevasi tertinggi di sekitaran waduk, dihubungkan satu per satu yang bermula dari point of origin lalu memotong punggung bukit yang ada dan berakhir di point of origin.Dengan memperhatikan hal-hal di atas, maka didapatlah delineasi DAS Sunter Selatan seperti di bawah ini :

Gambar 1. Batas masing - masing SubDAS

Selanjutnya, dari delineasi DAS tersebut, kami membaginya menjadi 5 subDAS. Hal ini diperlukan untuk merancang saluran air dengan bantuan program WinTR20. Outlet setiap subDAS ditentukan berdasarkan pertemuan aliran sebagai sungai utama dengan anak-anak sungainya.

Gambar 2. Pembagian 6 SubDAS

Selanjutnya pembagian sub-area ini dipresentasikan dalam bentuk skema daun agar apat terlihat reach type nya, yaitu sebagai berikut

Gambar 3. Skema Daun Sub-DAS Sunter Selatan

II.2 Keadaan Umum DAS dan SubDASPada perancangan infrastruktur keairan ini, kami mendapatkan proyek untuk Daerah Tangkapan Air Sunter Selatan . DTA Sunter Selatan ini terletak di daerah Jakarta Utara dengan batas DTA seperti pada gambar berikut :

Gambar 4. Peta Lokasi dan Batas DTA Polder Sunter Selatan

II.3Tata Guna Lahan DAS Sunter SelatanDTA Sunter selatan mencakup daerah seluas 346 Ha. Yang didominasi dengan kawasan pemukiman dengan kepadatan 80-100% . Penggunaan lahan pada DTA Sunter Selatan digambarkan melalui diagram berikut:

Gambar 5. Presentase Penutupan Lahan

BAB IVPENGOLAHAN DATA DENGAN WIN TR 20

Untuk menggunakan model WinTR-20, input yang diperlukan adalah data-data subdas dimana subdas merupakan pembagian dari area DAS yang ada. Data-data sub das yang diperlukan sebagai input WinTR-20 adalah luas wilayah subdas, koefisien lahan dari subdas dan nilai Tc dari setiap sub das.Langkah langkah pekerjaan untuk mengolah data dengan menggunakan win tr ialah sebagai berikut :

IV.1 Membagi SubDAS Sunter SelatanDengan menggunakan cara yang sama seperti yang tertera didalam bab II makalah ini, DAS Sunter Selatan terbagi menjadi 6 SubDAS seperti gambar berikut:

Gambar 6. Pembagian SubDAS

Dengan gambar diatas maka dapat dibuat skema daun dari SubDAS tersebut

Sub Das Sunter Selatan terbagi menjadi 5 bagian Sub Das yang mana selanjutnya sub DAS ini dinamakan dengan sub DAS A, sub DAS B, sub DAS C, sub DAS D, dan sub DAS E. Aliran DAS Sunter Selatan memiliki dua buah reach parameter yang mana reach 1 yang merupakan reach dengan parameter channel menghubungkan sub DAS A dengan sub DAS C dan B sedangkan reach 2 yang merupakan reach dengan parameter structure menghubungkan sub DAS C dan B dengan sub DAS D dan E serta ke outlet.Sebelum memulai perhitungan dengan menggunakan win tr 20, perlu diketahui tata guna lahan masing masing subdas serta table runoff curve number yang digunakan dalam perhitungan ini

Gambar 7. Tabel Runoff Curve Number

Yang dipergunakan ialah kolom B, hal ini dikarenakan kategori yang paling sesuai dengan kondisi tanah di Indonesia ialah kolom B. Setelah diteliti dengan menggunakan google earth diketahui bahwa DAS di daerah Sunter Selatan meliputi industrial, residential, street dan jalan serta wood or forest number.

IV.2 Parameter Sub AreaSeperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa DAS Sunter Selatan membagi DAS menjadi 5 subDAS. Masing masing sub DAS memiliki parameter yang berbeda baik dari luas lahan DAS, Run of Curve Number dan Time of Concentration.Luas lahan dari masing masing DAS didapatkan dengan bantuan google earth. Run Og Curve Number didapatkan dari spesifikasi tata guna lahan di masing masing DAS yang dikalikan dengan koefisien dari table run of curve number sedangkan time of concentration didapatkan dengan menggunakan rumus yang telah di berikan pada saat mata kuliah Perancangan Infrastruktur Keairan 1 yaitu

Sehingga parameter pada masing masing sub DAS di daerah Sunter Selatan didapatkan sebagai berikutSub DASTotal Luas DAS(km2)Run Of Curve NumberTime Of Concentration(hour)

A0,7586,990,32

B1,278,060,33

C0,2581,210,21

D0,675,30,23

E0,6677,610,23

Tabel xx. Data Luas, CN, dan TcSelanjutnya subDAS parameter tersebut di gabungkan dengan reach skema daun yang telah digambarkan sebelumnya

SubDAS ParameterSub DAS ASub DAS BSub DAS CSub DAS DSub DAS E

Drainage Area (km2)0,751,20,250,60,66

Runoff CN86,9978,0681,2175,377,61

Tc (hr)0,320,330,210,230,23

Receiving Reach Number122OUTLETOUTLET

Tabel xx. Data Sub DASSelanjutnya setelah mengetahui parameter masing masing subDAS yang ada di DAS sunter selatan, data tersebut di masukan ke dalam aplikasi WinTR-20

.IV. 3 Input Data Parameter Sub Area Win TR 20Win TR 20 merupakan aplikasi yang akan digunakan dalam tugas PIK 2 yang mana akan memberikan spesifikasi spesifikasi yang akan kita cari dalam suatu waduk maupun DAS. Yang pertama dilakukan ialah memasukan data ke dalam parameter sub Area.

Gambar 8. Input Data Parameter Sub AreaHal yang sama juga dilakukan pada sub area B dan C serta D dan E. Parameterr yang dibutuhkan ialah Sub Area Identifier, Sub Area drainage area, CN dan time of concentration. Setelah berhasil memasukan semua sub Area dari A sampai E klik accept changes (close).

IV. 4 Input Reach ParameterSetelah mengisi parameter dari sub Area, selanjutnya dibutuhkan reach parameter yang akan digunakan dalam input reach parameter, yaituReach ParameterReach 1Reach 2

Receiving ReachReach 2Outlet

Reach TypeChannelStructure

Reach Length405 m-

Reach Slope0.01490.0146

Tabel xx. Data ReachReach 1 diterima oleh reach 2 yang mana reach 2 merupakan reach type channel dan memiliki panjang atau length channel sedangkan reach 2 akan langsung diterima oleh outlet yang mana reach type nya akan menjadi structure dan tidak memiliki length. Reach slope didapatkan dari google earth dengan mencari sudut tangent.Setelah meng-klik accept changes (close), win TR 20 akan kembali ke halaman awal lalu pilih stream reach untuk menginput reach parameter.

Gambar 9. Input Reach Parameter

Setelah memasukan data reach 1, dengan hal yang sama masukan data reach 2 dan receiving reachnya adalah outlet dan diisi struct1 pada reach structure identifier. Setelah selesai klik accept changes (close).

IV. 5 Strom AnalysisSelanjutnya klik storm analysis. Parameter yang dibutukan untuk mengisi storm analysis ialah hujan harian maksimum yang terjadi di sunter selatan, dari data tugas besar PIK 1, dapat diketahui nilai hujan harian maksimumnya, yaitu

Gambar 10. Data Hujan Harian

Gambar 11. Perhitungan P20

Setelah data yang dibutuhkan telah dipenuhi, input data tersebut ke dalam storm analysis.

Gambar 12. Input storm analysis

IV. 6 Hasil SkematikSetelah melakukan serangkaian proses diatas, kita sudah bisa melihat hasil skema dari data inputan kita yang mana setelah itu akan dibandingkan dengan skema daun yang telah dibuat sebelumnya. Hasil skematik yang didapatkan ialahs sebagai berikut, dan telah di bandingkan dengan skema daun ternyata memiliki hasil yang sama.

Gambar 13. Hasil Skematik

IV. 7 Dimensi Cross SectionDimensi cross section dibutuhkan untuk memaparkan spesifikasi masing masing dari reach yang ada dalam DAS Sunter selatan. Sebelumnya, diperlukan perhitungan debit di dalam masing masing sub DAS Sunter Selatan yang mana digunakan rumus

Selanjutnya, debit dapat dicari dengan menggunakan rumus debit dan nilai C dapat dilihat pada table dibawah lalu didapatkan hasil berikut

Gambar 14. Tabel C IV.8 Stream Cross Section (Reach 1 Channel)Stream cross section dibutuhkan untuk memunculkan spesifikasi masing masing dari reach yang ada pada subDAS Sunter Selatan. Reach 1 memiliki reach type channel. Berdasarkan data pada PIK 1, saluran pada DAS Sunter Selatan ialahBw=9.95meter

n=0.03nilai manning (tanah berbatu)

z=0.2

s=0.014815

v=1.61m/s

Selanjutnya dengan data yang adam dilakukan formulasi perhitungan seperti pada table dibawah ini yang mana akan dicari nilai Q (debit) yang memenuhi serta setelah ditambah dengan tinggi jagaan.

Tabel xx. Perhitungan Cross SectionBaris Hijau merupakan dimensi cross section pada kecepatan yang memenuhi dan baris biru merupakan dimensi cross section setelah ditambah tinggi jagaan.Sebelum menginput data ke stream cross section, dibutuhkan data seperti tabel dibawah ini:

Tabel xx. Data Cross Section

Gambar 15 Stream Cross Section ChannelSetelah menginput data yang dibutuhkn untuk reach 1 channel, akan bisa dilakukan display data. Dan didapatkan hasil display data sebagai berikut

Gambar 16. Display Data Channel

Dari display data terlihat bahwa semakin besar kedalaman saluran trapezium terbuka maka semakin besar nilai end area, top width dan flownya.

IV.9 Stream Cross Section (Reach 2 Structure)Pada reach 2, reach typenya ialah structure. Sehingga kita perlu mengidentifikasikan struktur yang ada pada DAS Sunter Selatan.

9,95 mGambar 17. Struktur Waduk

Elevasi waduk ialah 4 meter dari permukaan laut. Sementara kedalaman waduk sebesar 8,1 meter sehingga elevasi dasar waduk ialah 4,1 meter. Dibutuhkan parameter waduk sebelum dimasukan kedalam WinTR-20 structure rating yaitu:

Tabel xx. Data Structure Rating

Gambar xx. Input Data Structure RatingSetelah menginput data yang dibutuhkan dapat dicheck dalam display data structure dalam win tr 20

Gambar 19. Display Data StructureDari structure display data terihat bahwa flow berbanding lurus dengan storage, dan flow tidak melebihi storage.

Gambar 20. Global Output

IV.10 Hasil RUN Wintr 20Setelah semua data telah diinput kedalam WinTR-20 data dapat di dapatkan dari hasil RUN, yaitu sebagai berikut:

WinTR-20 Printed Page File Beginning of Input Data List C:\KULIAH\Semester 6\PIK - 2\Tubes Org kece\program uhuy.inp

WinTR-20: Version 1.11 1 1 0. 0 WinTR20 Sunter Selatan SUB-AREA: SUB AREA AReach 1 0.75 86.99 0.32 YY SUB AREA BReach 2 1.2 78.06 0.33 YY SUB AREA CReach 2 0.25 81.21 0.21 YY SUB AREA DOutlet 0.6 75.3 0.23 YY SUB AREA EOutlet 0.66 77.61 0.23 YY STREAM REACH: Reach 1 Reach 2 Channel 405. YY Y Reach 2 Outlet Structure YY Y STORM ANALYSIS: 20 years 209.53 Type II 2 STREAM CROSS SECTION: Channel 10. 7.1 7.1 0. 0. 9.95 0.015 7.4 8.224 3.003 10.07 0.015 7.7 20.846 6.042 10.19 0.015 8. 36.005 9.117 10.31 0.015 8.1 41.517 10.15 10.35 0.015 8.3 53.149 12.228 10.430 0.015 8.5 65.532 14.332 10.510 0.015 8.7 78.60 16.432 10.59 0.015 8.9 92.329 18.558 10.670 0.015 9.1 106.664 20.7 10.750 0.015 9.3 121.583 22.858 10.830 0.015 9.5 137.062 25.032 10.910 0.015 9.7 153.08 27.22 10.99 0.015 9.9 169.62 29.428 11.07 0.015 10. 178.081 30.537 11.11 0.015 STRUCTURE RATING: Structure 4.3 0. 0. 4.6 114.223 53.75 4.9 138.95 61.25 5.2 151.90 65. 5.5 165.23 68.75 5.8 178.93 72.5 6.1 192.99 76.25 6.4 207.40 80. 6.7 222.16 83.75 7. 237.24 87.5 7.3 252.66 91.25 7.6 268.39 95. 7.9 284.44 98.75 8.1 295.31 101.25

GLOBAL OUTPUT: 1. 0.1 YYNYY YYNYYY

WinTR-20 Printed Page File End of Input Data List

WinTR20 Sunter Selatan

Name of printed page file: C:\KULIAH\Semester 6\PIK - 2\Tubes Org kece\program uhuy.out

STORM 20 years

Area or Drainage Rain Gage Runoff ------------ Peak Flow ------------ Reach Area ID or Amount Elevation Time Rate RateIdentifier (sq km) Location (mm) (m) (hr) (cms)(cms/sq km)

SUB AREA A 0.750 169.958 12.07 37.5 50.04

Line Start Time ------------ Flow Values @ time increment of 0.100 hr ------------ (hr) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms)

9.900 1.0 1.1 1.1 1.2 1.3 1.3 1.4 10.600 1.5 1.6 1.8 1.9 2.0 2.2 2.4 11.300 2.7 3.0 3.4 4.1 6.5 11.9 21.4 12.000 33.8 36.8 26.9 16.4 10.7 7.7 5.9 12.700 4.7 3.9 3.5 3.1 2.9 2.7 2.5 13.400 2.4 2.3 2.2 2.0 1.9 1.9 1.8 14.100 1.7 1.6 1.6 1.5 1.5 1.5 1.4 14.800 1.4 1.4 1.3 1.3 1.3 1.3 1.2 15.500 1.2 1.2 1.1 1.1 1.1 1.0 1.0

Area or Drainage Rain Gage Runoff ------------ Peak Flow ------------ Reach Area ID or Amount Elevation Time Rate RateIdentifier (sq km) Location (mm) (m) (hr) (cms)(cms/sq km)

Reach 1 0.750 Upstream 169.958 8.03 12.07 37.5 50.04

Line Start Time ------------ Flow Values @ time increment of 0.100 hr ------------ (hr) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms)

9.900 1.0 1.1 1.1 1.2 1.3 1.3 1.4 10.600 1.5 1.6 1.8 1.9 2.0 2.2 2.4 11.300 2.7 3.0 3.4 4.1 6.5 11.9 21.4 12.000 33.8 36.8 26.9 16.4 10.7 7.7 5.9 12.700 4.7 3.9 3.5 3.1 2.9 2.7 2.5 13.400 2.4 2.3 2.2 2.0 1.9 1.9 1.8 14.100 1.7 1.6 1.6 1.5 1.5 1.5 1.4 14.800 1.4 1.4 1.3 1.3 1.3 1.3 1.2 15.500 1.2 1.2 1.1 1.1 1.1 1.0 1.0

Area or Drainage Rain Gage Runoff ------------ Peak Flow ------------ Reach Area ID or Amount Elevation Time Rate RateIdentifier (sq km) Location (mm) (m) (hr) (cms)(cms/sq km)

Reach 1 0.750 Downstream 169.958 8.03 12.09 37.5 49.98 Line Start Time ------------ Flow Values @ time increment of 0.100 hr ------------ (hr) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms)

10.000 1.0 1.1 1.2 1.2 1.3 1.4 1.5 10.700 1.6 1.7 1.9 2.0 2.2 2.4 2.6 11.400 2.9 3.3 3.8 5.8 10.5 19.0 31.5 12.100 37.4 29.4 18.2 11.6 8.2 6.2 4.9 12.800 4.0 3.5 3.2 3.0 2.7 2.6 2.4 13.500 2.3 2.2 2.1 2.0 1.9 1.8 1.7 14.200 1.6 1.6 1.5 1.5 1.5 1.4 1.4 14.900 1.4 1.3 1.3 1.3 1.3 1.2 1.2 15.600 1.2 1.1 1.1 1.1 1.1 1.0

Area or Drainage Rain Gage Runoff ------------ Peak Flow ------------ Reach Area ID or Amount Elevation Time Rate RateIdentifier (sq km) Location (mm) (m) (hr) (cms)(cms/sq km)

SUB AREA B 1.200 142.974 12.09 51.7 43.04

Line Start Time ------------ Flow Values @ time increment of 0.100 hr ------------ (hr) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms)

10.000 1.0 1.1 1.2 1.3 1.4 1.5 1.6 10.700 1.7 1.9 2.1 2.2 2.4 2.7 3.0 11.400 3.5 3.9 4.8 7.8 14.6 27.3 45.0 12.100 51.2 39.0 24.4 16.1 11.6 8.8 7.0 12.800 5.9 5.2 4.7 4.4 4.0 3.8 3.6 13.500 3.4 3.2 3.1 2.9 2.8 2.7 2.5 14.200 2.4 2.3 2.3 2.2 2.2 2.1 2.1 14.900 2.1 2.0 2.0 1.9 1.9 1.8 1.8 15.600 1.8 1.7 1.7 1.6 1.6 1.5 1.5 16.300 1.5 1.4 1.4 1.4 1.4 1.4 1.4 17.000 1.4 1.3 1.3 1.3 1.3 1.3 1.3 17.700 1.2 1.2 1.2 1.2 1.2 1.2 1.1 18.400 1.1 1.1 1.1 1.1 1.1 1.1 1.0 19.100 1.0 1.0

Area or Drainage Rain Gage Runoff ------------ Peak Flow ------------ Reach Area ID or Amount Elevation Time Rate RateIdentifier (sq km) Location (mm) (m) (hr) (cms)(cms/sq km)

SUB AREA C 0.250 152.468 12.01 13.4 53.56

Line Start Time ------------ Flow Values @ time increment of 0.100 hr ------------ (hr) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms)

11.500 1.0 1.4 2.7 5.2 9.4 13.3 10.6 12.200 5.2 3.0 2.2 1.7 1.4 1.2 1.1 12.900 1.0

WinTR-20 Version 1.11 Page 2 03/24/2014 21:15 WinTR20 Sunter Selatan

Area or Drainage Rain Gage Runoff ------------ Peak Flow ------------

Reach Area ID or Amount Elevation Time Rate RateIdentifier (sq km) Location (mm) (m) (hr) (cms)(cms/sq km)

Reach 2 2.200 Upstream 153.269 12.08 100.6 45.74

Line Start Time ------------ Flow Values @ time increment of 0.100 hr ------------ (hr) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms)

8.300 1.0 1.1 1.2 1.3 1.3 1.4 1.5 9.000 1.6 1.7 1.8 1.8 1.9 1.9 2.0 9.700 2.0 2.1 2.2 2.4 2.5 2.7 2.9 10.400 3.1 3.3 3.5 3.8 4.1 4.4 4.8 11.100 5.2 5.8 6.5 7.3 8.2 10.1 16.3 11.800 30.3 55.7 89.7 99.2 73.6 45.7 29.9 12.500 21.5 16.4 13.1 11.0 9.7 8.9 8.2 13.200 7.6 7.1 6.8 6.4 6.1 5.8 5.5 13.900 5.2 5.0 4.8 4.6 4.4 4.3 4.2 14.600 4.1 4.0 3.9 3.9 3.8 3.7 3.6 15.300 3.5 3.5 3.4 3.3 3.2 3.1 3.0 16.000 3.0 2.9 2.8 2.8 2.7 2.7 2.7 16.700 2.6 2.6 2.6 2.5 2.5 2.5 2.4 17.400 2.4 2.4 2.4 2.3 2.3 2.3 2.2 18.100 2.2 2.2 2.1 2.1 2.1 2.1 2.0 18.800 2.0 2.0 1.9 1.9 1.9 1.9 1.8 19.500 1.8 1.8 1.7 1.7 1.7 1.6 1.6 20.200 1.6 1.6 1.6 1.6 1.5 1.5 1.5 20.900 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 21.600 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 22.300 1.4 1.4 1.4 1.4 1.4 1.4 1.4 23.000 1.4 1.4 1.4 1.4 1.4 1.4 1.4 23.700 1.4 1.4 1.4 1.3 1.2

Area or Drainage Rain Gage Runoff ------------ Peak Flow ------------ Reach Area ID or Amount Elevation Time Rate RateIdentifier (sq km) Location (mm) (m) (hr) (cms)(cms/sq km)

Reach 2 2.200 Downstream 153.269 4.37 12.42 28.0 12.71

Line Start Time ------------ Flow Values @ time increment of 0.100 hr ------------ (hr) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms)

9.200 1.0 1.1 1.1 1.2 1.3 1.3 1.4 9.900 1.4 1.5 1.6 1.6 1.7 1.8 1.9 10.600 2.0 2.1 2.3 2.4 2.6 2.8 3.0 11.300 3.2 3.5 3.8 4.2 4.8 6.1 8.7 12.000 13.5 19.7 24.7 27.2 27.9 27.7 27.1 12.700 26.2 25.1 24.0 22.9 21.9 20.8 19.9 13.400 18.9 18.0 17.1 16.3 15.5 14.8 14.1 14.100 13.4 12.7 12.1 11.6 11.0 10.5 10.0 14.800 9.6 9.2 8.8 8.4 8.1 7.7 7.4 15.500 7.1 6.8 6.6 6.3 6.1 5.9 5.6 16.200 5.4 5.2 5.1 4.9 4.7 4.6 4.4 16.900 4.3 4.2 4.0 3.9 3.8 3.7 3.6 17.600 3.5 3.4 3.4 3.3 3.2 3.1 3.1 18.300 3.0 2.9 2.9 2.8 2.8 2.7 2.6 19.000 2.6 2.5 2.5 2.5 2.4 2.4 2.3 19.700 2.3 2.2 2.2 2.2 2.1 2.1 2.0 20.400 2.0 2.0 1.9 1.9 1.9 1.9 1.8 21.100 1.8 1.8 1.8 1.8 1.7 1.7 1.7 21.800 1.7 1.7 1.7 1.6 1.6 1.6 1.6 22.500 1.6 1.6 1.6 1.6 1.5 1.5 1.5 23.200 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 23.900 1.5 1.4 1.4 1.4 1.3 1.3 1.2 24.600 1.1 1.0

Area or Drainage Rain Gage Runoff ------------ Peak Flow ------------ Reach Area ID or Amount Elevation Time Rate RateIdentifier (sq km) Location (mm) (m) (hr) (cms)(cms/sq km)

SUB AREA D 0.600 134.683 12.03 28.2 46.94

Line Start Time ------------ Flow Values @ time increment of 0.100 hr ------------ (hr) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms)

11.000 1.0 1.1 1.3 1.5 1.7 1.9 2.6 11.700 4.9 9.6 18.2 27.6 24.1 13.0 7.5 12.400 5.2 4.0 3.2 2.7 2.5 2.3 2.1 13.100 2.0 1.9 1.8 1.7 1.6 1.5 1.4 13.800 1.4 1.3 1.2 1.2 1.1 1.1 1.1 14.500 1.1 1.0 1.0 1.0

Area or Drainage Rain Gage Runoff ------------ Peak Flow ------------ Reach Area ID or Amount Elevation Time Rate RateIdentifier (sq km) Location (mm) (m) (hr) (cms)(cms/sq km)

SUB AREA E 0.660 141.620 12.03 32.4 49.02

Line Start Time ------------ Flow Values @ time increment of 0.100 hr ------------ (hr) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms)

10.800 1.1 1.2 1.3 1.4 1.6 1.8 2.0 11.500 2.3 3.1 5.9 11.4 21.2 31.8 27.5 12.200 14.9 8.5 5.9 4.6 3.7 3.1 2.8 12.900 2.6 2.4 2.2 2.1 2.0 1.9 1.8 13.600 1.7 1.6 1.5 1.5 1.4 1.3 1.3 14.300 1.3 1.2 1.2 1.2 1.2 1.1 1.1 15.000 1.1 1.1 1.0 1.0 Selanjutnya adalah memplot grafik hidograf upstream dan downstream dari setiap reach, seperti di bawah ini:

Gambar xx. Hidograf upstream reach 1

Gambar xx. Hidograf Downstream Reach 1

Gambar xx. Hidograf Downstream Reach 2

WinTR-20 Version 1.11 Page 4 03/24/2014 21:15 WinTR20 Sunter Selatan

Area or Drainage Rain Gage Runoff ------------ Peak Flow ------------ Reach Area ID or Amount Elevation Time Rate RateIdentifier (sq km) Location (mm) (m) (hr) (cms)(cms/sq km)

OUTLET 3.460 147.824 12.05 76.1 22.01

Line Start Time ------------ Flow Values @ time increment of 0.100 hr ------------ (hr) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms)

8.300 1.0 1.1 1.2 1.2 1.3 1.4 1.5 9.000 1.6 1.7 1.7 1.8 1.9 2.0 2.1 9.700 2.2 2.3 2.4 2.5 2.7 2.8 3.0 10.400 3.2 3.4 3.6 3.9 4.2 4.5 4.9 11.100 5.3 5.8 6.5 7.2 8.0 9.9 15.6 11.800 27.1 48.2 72.8 71.3 52.7 43.2 39.1 12.500 36.4 34.0 32.0 30.4 28.9 27.5 26.1 13.200 24.8 23.6 22.5 21.4 20.3 19.3 18.4 13.900 17.5 16.7 15.9 15.2 14.5 13.9 13.3 14.600 12.7 12.2 11.7 11.3 10.8 10.4 10.0 15.300 9.6 9.3 8.9 8.6 8.3 8.0 7.7 16.000 7.5 7.2 7.0 6.7 6.5 6.4 6.2 16.700 6.0 5.8 5.7 5.5 5.4 5.3 5.2 17.400 5.0 4.9 4.8 4.7 4.6 4.5 4.4 18.100 4.3 4.3 4.2 4.1 4.0 3.9 3.9 18.800 3.8 3.7 3.7 3.6 3.5 3.5 3.4 19.500 3.3 3.3 3.2 3.2 3.1 3.1 3.0 20.200 3.0 2.9 2.9 2.8 2.8 2.8 2.7 20.900 2.7 2.7 2.7 2.6 2.6 2.6 2.6 21.600 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.4 2.4 22.300 2.4 2.4 2.4 2.4 2.4 2.3 2.3 23.000 2.3 2.3 2.3 2.3 2.3 2.3 2.2 23.700 2.2 2.2 2.2 2.2 2.0 1.7 1.4 24.400 1.3 1.2 1.1 1.0 WinTR-20 Version 1.11 Page 5 03/24/2014 21:15 WinTR20 Sunter Selatan

Area or Drainage ----------- Peak Flow by Storm ----------- Reach Area Alternate 20 years Identifier (sq km) (cms) (cms) (cms) (cms) (cms)

SUB AREA A 0.750 37.5 SUB AREA B 1.200 51.7 SUB AREA C 0.250 13.4 SUB AREA D 0.600 28.2 SUB AREA E 0.660 32.4 Reach 1 0.750 37.5 DOWNSTREAM 37.5 Reach 2 2.200 100.6 DOWNSTREAM 28.0 OUTLET 3.460 76.1

Gambar 21. Hasil Output WinTR-20

BAB VPENGOLAHAN DATA DENGAN WIN TR-55

Pada aplikasi WinTR-55, data yang digunakan sama dengan WinTR-20 begitu pula output yang dihasilkan. Hal ini ditujukan untuk membandingkan output yang dihasilkan dari kedua aplikasi tersebut. Data-data yang digunakan diantaranya: sub area, reach, structure, curve number, time of concentration (Tc), rainfall depth, rainfall distribution, dll. Langkah-langkah yang dilakukan dalam menggunakan WinTR-55 diantaranya:V.1 Pembuatan File BaruMengklik file new untuk membuat pekerjaan baru. Setelah itu menentukan units atau satuan dengan mengklik menu options. Kemudian mengisi data-data seperti project identification, diantaranya User: pemilik proyek yang akan ditinjau Project: nama proyek yang ditinjau Subtitle: judul pekerjaan atau tujuan pekerjaan Region: kawasan atau negara DAS kasus, yaitu Indonesia Locale: nama daerah DAS kasus, yaitu Sunter Selatan

V.2 Pengisian Parameter Reach dan StrukturLalu mengisi sub area entry and summary, yang terdiri dari: Sub area name dan sub area descriptionPada main window di atas, kami membuat 5 sub area sesuai degan DAS kasus, yaitu sub area A, B, C, D, dan E. Pada sub area tersebut, terdapat deskripsi atau penggambaran lahan secara mayoritas, seperti lahan industri pada sub area A dan permukiman di sub area B, C, D, dan E. Hal ini menandakan bahwa DAS Sunter Selatan yang ditinjau mayoritas merupakan lahan permukiman. Penamaan sub area dan deskripsi sub area dapat diketik manual.

Gambar xx. WinTR Main Window

Sub Area Flows to Reach/OutletPada sub area flows to reach/outlet dapat diklik dua kali sehingga akan muncul kotak seperti di bawah ini:

Gambar xx. Data Saluran (Reach)Dari hasil tinjauan di tempat bahwa saluran (reach 1) diterima oleh saluran 2 sedangkan saluran 2 diterima oleh outlet. Panjang saluran 1 berkisar 405 m sedangkan koefisien manning sebesar 0,03 (tergantung bahan yang digunakan) dalam hal ini adalah tanah berbatu. Sedangkan kemiringan friksi sebesar 0,0149, merupakan hasil rata-rata pembagian tinggi permukaan di atas permukaan laut dengan panjang saluran. Dari perhitungan matematika tersebut didapat kemiringan friksi saluran.Pada bottom width, nilai yang digunakan adalah 9,95 m, dimana nilai ini mengacu pada perhitungan desain saluran trapesium yang telah dijelaskan sebelumnya pada aplikasi WinTR-20. Sedangkan nilai rata-rata slide slopes sebesar 1,5:1 yang artinya ...Berikut hasil output reach data:

Gambar xx. Reach Flow Path

Gambar xx. Reach ratingPada saluran 2 terdapat waduk sebagai outlet (penerima saluran 2), lalu mengklik dua kali pada structure name dan akan muncul kotak berikut:

Gambar xx. Structure DataStruct 1 merupakan nama struktur bangunan outlet yang digunakan. Langkah selanjutnya yaitu mengisi data-data pada pond surface area dan discharge description. Nilai 19,88 merupakan luar puncak pelimpah dengan tipe weir. Lalu mencoba memasukkan panjang pelimpah secara trial, dan di plot, hasil grafik structure rating sebagai berikut:

Grafik xx. Structure RatingGrafik di atas menggambarkan penyimpanan (storage) pada waduk terhadap elevasi di atas permukaan tanah. Dapat disimpulkan bahwa semakin panjang pelimpah maka aliran atau storage pun akan tinggi. Trial 1 dengan panjang 4,3 m berada di bawah garis temporary storage sedangkan trial 2 dan 3 berada di bawah dan di atas garis temporary storage.

Area Luas dari setiap sub area, didapat dari aplikasi internet yaitu daftlogic. Dari aplikasi tersebut, kami mengklik sudut-sudut dari tiap sub area, dan langsung dapat dilihat luas daerah tersebut. Lalu mengetik secara manual pada kotak area.

Weighted CNDengan mengklik dua kali pada kotak weighted curve number (CN), maka akan muncul kotak berikut:

Gambar xx. Nilai Curve Number Berdasarkan Kegunaan Lahan

Pada kotak ini terdapat detail kegunaan lahan beserta luas lahan tersebut. Lalu memasukkan luas pada kolom B (karakteristik tanah di Indonesia) sesuai dengan kategori kegunaan lahan pada tiap sub area. Jika semua telah terisi, maka akan terlihat luas sub area dan juga nilai curve number. Atau dapat juga dengan mengetik manual pada kolom curve number sesuai data yang telah didapatkan. Time of concentration (Tc)Nilai Tc didapat dari perhitungan WinTR-20, sehingga nilai Tc hanya diketik manual sesuai dengan perhitungan sebelumnya pada WinTR-20.

V.2 Storm DataBerikut data yang didapat dari hasil survei:

Tabel xx. Data Hujan Rencana

Setelah itu memasukan pada kotak storm data dengan rainfall distribution type yaitu type II, seperti ditunjukkan pada gambar di bawah ini:

Gambar xx. Storm Data

V.III RunSebelum melakukan run, mengatur output graphic terlebih dahulu, seperti yang ditunjukan di bawah ini:

Gambar xx. Output GraphicsLalu mengklik plot, dan akan mengeluarkan hasil hidograf dari setiap sub area, seperti yang ditunjukan di bawah ini:

Gambar xx. Output Hydograph

Lalu mengatur output graphic hulu dan hilir

Gambar xx. Output Graphic Upstream

Gambar xx. Output Graphic Downstream

Berikut hasil output hidograf di hulu (upstreami) dan hilir (downstream)

Gambar xx. Output Hydograph Upstream

Gambar xx. Output Hydograph Downstream

Maka akan dihasilkan output seperti berikut:

Klpk4 Pagi Tugas Besar PIK 2 Tugas Kelompok 4 pagi Region: Indonesia Locale: Sunter Selatan

Hydrograph Peak/Peak Time Table (Trial #1)

Sub-Area Peak Flow and Peak Time (hr) by Rainfall Return Period or Reach 10-Yr 15-Yr 20-Yr 25-Yr 50-YrIdentifier (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (hr) (hr) (hr) (hr) (hr) ----------------------------------------------------------------------------------SUBAREASSub Area A 20.85 23.39 25.00 26.22 30.26 12.11 12.08 12.09 12.10 12.09

Sub Area B 27.41 31.12 33.75 35.78 42.00 12.09 12.12 12.11 12.10 12.11

Sub Area C 7.90 8.92 9.59 10.13 11.79 12.06 12.05 12.06 12.03 12.04

Sub Area D 15.76 17.99 19.61 20.79 24.58 12.05 12.07 12.06 12.05 12.04

Sub Area E 18.62 21.14 22.88 24.26 28.47 12.05 12.04 12.05 12.05 12.06

REACHESReach 1 20.85 23.39 25.00 26.22 30.26 12.11 12.08 12.09 12.10 12.09 Down 20.85 23.38 24.87 26.21 30.14 12.11 12.13 12.09 12.10 12.13

Reach 2 55.37 62.62 67.12 71.08 82.66 12.11 12.10 12.08 12.09 12.10 Down 5.58 6.67 7.39 7.98 9.77 13.79 13.70 13.65 13.63 13.56

OUTLET 35.60 40.74 44.32 47.00 55.58

___Klpk4 Pagi Tugas Besar PIK 2 Tugas Kelompok 4 pagi Region: Indonesia Locale: Sunter Selatan

Hydrograph Peak/Peak Time Table (Trial #2)

Sub-Area Peak Flow and Peak Time (hr) by Rainfall Return Period or Reach 10-Yr 15-Yr 20-Yr 25-Yr 50-YrIdentifier (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (hr) (hr) (hr) (hr) (hr) ----------------------------------------------------------------------------------SUBAREASSub Area A 20.85 23.39 25.00 26.22 30.26 12.11 12.08 12.09 12.10 12.09

Sub Area B 27.41 31.12 33.75 35.78 42.00 12.09 12.12 12.11 12.10 12.11

Sub Area C 7.90 8.92 9.59 10.13 11.79 12.06 12.05 12.06 12.03 12.04

Sub Area D 15.76 17.99 19.61 20.79 24.58 12.05 12.07 12.06 12.05 12.04

Sub Area E 18.62 21.14 22.88 24.26 28.47 12.05 12.04 12.05 12.05 12.06

REACHESReach 1 20.85 23.39 25.00 26.22 30.26 12.11 12.08 12.09 12.10 12.09 Down 20.85 23.38 24.87 26.21 30.14 12.11 12.13 12.09 12.10 12.13

Reach 2 55.37 62.62 67.12 71.08 82.66 12.11 12.10 12.08 12.09 12.10 Down 7.97 9.57 10.62 11.47 14.08 13.37 13.31 13.29 13.27 13.22

OUTLET 36.32 41.67 45.39 48.21 57.13

___Klpk4 Pagi Tugas Besar PIK 2 Tugas Kelompok 4 pagi Region: Indonesia Locale: Sunter Selatan

Hydrograph Peak/Peak Time Table (Trial #3)

Sub-Area Peak Flow and Peak Time (hr) by Rainfall Return Period or Reach 10-Yr 15-Yr 20-Yr 25-Yr 50-YrIdentifier (cms) (cms) (cms) (cms) (cms) (hr) (hr) (hr) (hr) (hr) ----------------------------------------------------------------------------------SUBAREASSub Area A 20.85 23.39 25.00 26.22 30.26 12.11 12.08 12.09 12.10 12.09

Sub Area B 27.41 31.12 33.75 35.78 42.00 12.09 12.12 12.11 12.10 12.11

Sub Area C 7.90 8.92 9.59 10.13 11.79 12.06 12.05 12.06 12.03 12.04

Sub Area D 15.76 17.99 19.61 20.79 24.58 12.05 12.07 12.06 12.05 12.04

Sub Area E 18.62 21.14 22.88 24.26 28.47 12.05 12.04 12.05 12.05 12.06

REACHESReach 1 20.85 23.39 25.00 26.22 30.26 12.11 12.08 12.09 12.10 12.09 Down 20.85 23.38 24.87 26.21 30.14 12.11 12.13 12.09 12.10 12.13

Reach 2 55.37 62.62 67.12 71.08 82.66 12.11 12.10 12.08 12.09 12.10 Down 8.83 10.61 11.77 12.72 15.61 13.29 13.22 13.20 13.18 13.14

OUTLET 36.60 42.07 45.80 48.67 57.75

__

Klpk4 Pagi Tugas Besar PIK 2 Tugas Kelompok 4 pagi Region: Indonesia Locale: Sunter Selatan

Structure Output Table

Reach Peak Flow (PF), Storage Volume (SV), Stage (STG) Identifier by Rainfall Return PeriodStructure Identifier 10-Yr 15-Yr 20-Yr 25-Yr 50-Yr----------------------------------------------------------------------------------Reach: Reach 2 Weir : Struct 1 4.3(m) PF (cms) 5.58 6.67 7.39 7.98 9.77 SV (ha m) 16.82 18.94 20.34 21.49 24.98 STG (m) .85 .95 1.02 1.08 1.25 7(m) PF (cms) 7.97 9.57 10.62 11.47 14.08 SV (ha m) 15.49 17.40 18.66 19.68 22.80 STG (m) .78 .87 .94 .99 1.14 8.1(m) PF (cms) 8.83 10.61 11.77 12.72 15.61 SV (ha m) 15.09 16.92 18.12 19.10 22.09 STG (m) .76 .85 .91 .96 1.11

___

Klpk4 Pagi Tugas Besar PIK 2 Tugas Kelompok 4 pagi Region: Indonesia Locale: Sunter Selatan

Structure Rating Details - Computed

Reach Pool Flows (cms) @ Weir Length Idendifier Stage Storage Length #1 Length #2 Length #3 (m) (ha m) 4.3m) 7m) 8.1m)--------------------------------------------------------------------------------Struct 1 0 0.00 0.000 0.000 0.000 0.15 3.03 0.395 0.644 0.745 0.3 6.06 1.119 1.821 2.107 0.61 12.12 3.164 5.150 5.960 1.52 30.30 12.506 20.358 23.557 3.05 60.59 35.372 57.582 66.631 6.1 121.19 100.047 162.867 188.460BAB VIANALISIS PERBANDINGAN WINTR-20 DAN WINTR-55

VI.1 Diagram Alir Sub Area dan Reach WinTR-20

BAB VIIGORONG-GORONG

56

Daerah Polder Sunter Selatan

Sumber gamabr : Google earth4Sheet2Parameter Sub-DAS BanjirSub-DAS ParametersSub- DASCN (Runoff Curve Number)ABCDEIndustrial88Drainage Area (ha)75120256066Residence75Runoff Curve Number86.9978.0681.2175.377.61Wood n forest land55Time of Concentration (hr)0.320.940.960.700.29Street n road98Receiving Reach Number1122OutletTabel. Mencari Nilai CN (Runoff Curve Number)SUBDASPersentaseCN TotalIndustrial (CN = 88)Pemukiman (CN = 85)Wood n forest land (CN = 71)Street n road (N=98)

A80%0%7%13%86.99B10%73%5%12%78.06C40%50%3%7%81.21D0%80%10%10%75.3E7%80%3%10%77.61

tcShallow Concentrated FlowABCDEL (shallow)26732837.931771.651722.441771.65V (Shallow paved)2.48968586952.48968586952.48968586952.48968586952.4896858695T (shallow)0.29823039490.31663186850.19766549910.19217506970.1976654991L (Channel)1788.061328.741328.743444.883444.88R = A/P2.08333333332.08333333332.08333333332.08333333332.0833333333V (Channel Flow)27.061075598127.061075598127.061075598127.061075598127.0610755981T (channel)0.01835416080.01363931170.01363931170.03536116320.0353611632ABCDETc (dalam jam)0.31658455570.33027118020.21130481080.22753623290.2330266623

ReachReach ParmetersReach12Receiving ReachReach 2OutletReach TypeChannelChannelReach Length (m)405Reach Slope0.0148148148

Reach HHuluHilirH110462

debitDebit Per Sub DasSubdascIA (km)Q (km/hr)QA0.4485155.26580293540.7514.5076484618X Sect 114.5076484618B0.414875.68332188661.210.4644806395X Sect 212.5392448325C0.401574.41246420670.252.074764193D0.40392.01701829930.66.1804763958E0.403167.12326338490.6612.3476237764total45.5749934665

R24`20 tahunXtr (mm)209.53Koefisien Runoff ( C ) Periode Ulang 20 TahunIndustrial0.39Residence0.35Wood n forest land0.39Street n road0.84

ChannelX section 1

Bw=9.95meterQ =14.5076484618n=0.03nilai manning (tanah berbatu)A =Q/vz=0.2A butuh =9.0109617775s=v=1.61m/s

Y (m')A (m2)B (m')P (m')R (m')(Bw+ Z*Y)*(Y)*(1/n)((Bw+ Z*Y)*Y)^(1/3)(Bw+Z*Y*((1+Z2)^0.5)^(1/3)S^0.5QElevasiv0.0000.0009.9509.9500.0000.000.0002.1510.1220.0007.100ERROR:#DIV/0!0.3003.00310.07011.4120.263100.101.4432.1550.1228.1567.4004.83105176880.6006.04210.19012.8730.469201.401.8212.1600.12220.6747.7002.4011334760.9009.11710.31014.3350.636303.902.0892.1640.12235.7098.0001.59127437331.00010.15010.35014.8220.685338.332.1652.1650.12241.1758.1001.42932497161.20012.22810.43015.7970.774407.602.3042.1680.12252.7128.3001.18642856251.40014.32210.51016.7710.854477.402.4282.1710.12264.9928.5001.01296246771.60016.43210.59017.7450.926547.732.5422.1740.12277.9598.7000.88288999891.80018.55810.67018.7200.991618.602.6482.1770.12291.5698.9000.78174633382.00020.70010.75019.6941.051690.002.7462.1800.122105.7869.1000.70085258272.20022.85810.83020.6691.106761.932.8382.1830.122120.5839.3000.63468581952.40025.03210.91021.6431.157834.402.9252.1860.122135.9349.5000.57956409642.60027.22210.99022.6181.204907.403.0082.1880.122151.8209.7000.53293837562.80029.42811.07023.5921.247980.933.0872.1910.122168.2249.9000.49298791842.90030.53711.11024.0791.2681017.903.1262.1930.122176.61510.0000.4750842736

elevationQEnd AreaTop WidhtSlope7.1000.0000.0009.9500.0157.4008.2243.00310.0700.0157.70020.8466.04210.1900.0158.00036.0059.11710.3100.0158.10041.51710.15010.3500.0158.30053.14912.22810.4300.0158.50065.53214.32210.5100.0158.70078.60616.43210.5900.0158.90092.32918.55810.6700.0159.100106.66420.70010.7500.0159.300121.58322.85810.8300.0159.500137.06225.03210.9100.0159.700153.08027.22210.9900.0159.900169.62029.42811.0700.01510.000178.08130.53711.1100.015

StrukturElevasi (m)Discharge Storage (m3)assumes pool is empty (EL 2.0) when storm begins.

-4.100elevasi48.1-4ERROR:#NUM!-50hilir-3.8ERROR:#NUM!-47.5-3.6ERROR:#NUM!-45-3.4ERROR:#NUM!-42.5Luas Pelimpah2,5 x 512,5 m134,48 ft^2-3.2ERROR:#NUM!-40-3ERROR:#NUM!-37.5-4.14-2.8ERROR:#NUM!-35-2.6ERROR:#NUM!-32.5-2.4ERROR:#NUM!-30-2.2ERROR:#NUM!-27.5-2ERROR:#NUM!-25-1.8ERROR:#NUM!-22.5-1.6ERROR:#NUM!-20-1.4ERROR:#NUM!-17.5-1.2ERROR:#NUM!-15-1ERROR:#NUM!-12.5-0.8ERROR:#NUM!-10-0.6ERROR:#NUM!-7.5-0.4ERROR:#NUM!-5-0.2ERROR:#NUM!-2.50004.3114.222539906553.754.6126.382190159857.5elevasi waduk 4 meter dari permukaan laut4.9138.945104515861.25sementara kedalaman waduk sebesar 8.1 meter5.2151.898730833465sehingga elevasi dasar waduk -4.1 5.5165.231621179268.755.8178.93327880372.56.1192.994033260476.256.4207.404937353806.7222.157681218383.757237.244520063287.57.3252.65821287691.257.6268.3919700617957.9284.439408394798.758.1295.3089830671101.25

Sheet2Parameter Sub-DAS BanjirSub-DAS ParametersSub- DASCN (Runoff Curve Number)ABCDEIndustrial88Drainage Area (ha)75120256066Residence75Runoff Curve Number86.9978.0681.2175.377.61Wood n forest land55Time of Concentration (hr)0.320.940.960.700.29Street n road98Receiving Reach Number1122OutletTabel. Mencari Nilai CN (Runoff Curve Number)SUBDASPersentaseCN TotalIndustrial (CN = 88)Pemukiman (CN = 85)Wood n forest land (CN = 71)Street n road (N=98)

A80%0%7%13%86.99B10%73%5%12%78.06C40%50%3%7%81.21D0%80%10%10%75.3E7%80%3%10%77.61

tcShallow Concentrated FlowABCDEL (shallow)26732837.931771.651722.441771.65V (Shallow paved)2.48968586952.48968586952.48968586952.48968586952.4896858695T (shallow)0.29823039490.31663186850.19766549910.19217506970.1976654991L (Channel)1788.061328.741328.743444.883444.88R = A/P2.08333333332.08333333332.08333333332.08333333332.0833333333V (Channel Flow)27.061075598127.061075598127.061075598127.061075598127.0610755981T (channel)0.01835416080.01363931170.01363931170.03536116320.0353611632ABCDETc (dalam jam)0.31658455570.33027118020.21130481080.22753623290.2330266623

ReachReach ParmetersReach12Receiving ReachReach 2OutletReach TypeChannelChannelReach Length (m)405Reach Slope0.0148148148

Reach HHuluHilirH110462

debitDebit Per Sub DasSubdascIA (km)Q (km/hr)QA0.4485155.26580293540.7514.5076484618X Sect 114.5076484618B0.414875.68332188661.210.4644806395X Sect 212.5392448325C0.401574.41246420670.252.074764193D0.40392.01701829930.66.1804763958E0.403167.12326338490.6612.3476237764total45.5749934665

R24`20 tahunXtr (mm)209.53Koefisien Runoff ( C ) Periode Ulang 20 TahunIndustrial0.39Residence0.35Wood n forest land0.39Street n road0.84

ChannelX section 1

Bw=9.95meterQ =14.5076484618n=0.03nilai manning (tanah berbatu)A =Q/vz=0.2A butuh =9.0109617775s=v=1.61m/s

Y (m')A (m2)B (m')P (m')R (m')(Bw+ Z*Y)*(Y)*(1/n)((Bw+ Z*Y)*Y)^(1/3)(Bw+Z*Y*((1+Z2)^0.5)^(1/3)S^0.5QElevasiv0.0000.0009.9509.9500.0000.000.0002.1510.1220.0007.100ERROR:#DIV/0!0.3003.00310.07011.4120.263100.101.4432.1550.1228.1567.4004.83105176880.6006.04210.19012.8730.469201.401.8212.1600.12220.6747.7002.4011334760.9009.11710.31014.3350.636303.902.0892.1640.12235.7098.0001.59127437331.00010.15010.35014.8220.685338.332.1652.1650.12241.1758.1001.42932497161.20012.22810.43015.7970.774407.602.3042.1680.12252.7128.3001.18642856251.40014.32210.51016.7710.854477.402.4282.1710.12264.9928.5001.01296246771.60016.43210.59017.7450.926547.732.5422.1740.12277.9598.7000.88288999891.80018.55810.67018.7200.991618.602.6482.1770.12291.5698.9000.78174633382.00020.70010.75019.6941.051690.002.7462.1800.122105.7869.1000.70085258272.20022.85810.83020.6691.106761.932.8382.1830.122120.5839.3000.63468581952.40025.03210.91021.6431.157834.402.9252.1860.122135.9349.5000.57956409642.60027.22210.99022.6181.204907.403.0082.1880.122151.8209.7000.53293837562.80029.42811.07023.5921.247980.933.0872.1910.122168.2249.9000.49298791842.90030.53711.11024.0791.2681017.903.1262.1930.122176.61510.0000.4750842736

elevationQEnd AreaTop WidhtSlope7.1000.0000.0009.9500.0157.4008.2243.00310.0700.0157.70020.8466.04210.1900.0158.00036.0059.11710.3100.0158.10041.51710.15010.3500.0158.30053.14912.22810.4300.0158.50065.53214.32210.5100.0158.70078.60616.43210.5900.0158.90092.32918.55810.6700.0159.100106.66420.70010.7500.0159.300121.58322.85810.8300.0159.500137.06225.03210.9100.0159.700153.08027.22210.9900.0159.900169.62029.42811.0700.01510.000178.08130.53711.1100.015

StrukturElevasi (m)Discharge Storage (m3)assumes pool is empty (EL 2.0) when storm begins.

-4.100elevasi48.1-4ERROR:#NUM!-50hilir-3.8ERROR:#NUM!-47.5-3.6ERROR:#NUM!-45-3.4ERROR:#NUM!-42.5Luas Pelimpah2,5 x 512,5 m134,48 ft^2-3.2ERROR:#NUM!-40-3ERROR:#NUM!-37.5-4.14-2.8ERROR:#NUM!-35-2.6ERROR:#NUM!-32.5-2.4ERROR:#NUM!-30-2.2ERROR:#NUM!-27.5-2ERROR:#NUM!-25-1.8ERROR:#NUM!-22.5-1.6ERROR:#NUM!-20-1.4ERROR:#NUM!-17.5-1.2ERROR:#NUM!-15-1ERROR:#NUM!-12.5-0.8ERROR:#NUM!-10-0.6ERROR:#NUM!-7.5-0.4ERROR:#NUM!-5-0.2ERROR:#NUM!-2.50004.3114.222539906553.754.6126.382190159857.5elevasi waduk 4 meter dari permukaan laut4.9138.945104515861.25sementara kedalaman waduk sebesar 8.1 meter5.2151.898730833465sehingga elevasi dasar waduk -4.1 5.5165.231621179268.755.8178.93327880372.56.1192.994033260476.256.4207.404937353806.7222.157681218383.757237.244520063287.57.3252.65821287691.257.6268.3919700617957.9284.439408394798.758.1295.3089830671101.25

Sheet2Parameter Sub-DAS BanjirSub-DAS ParametersSub- DASCN (Runoff Curve Number)ABCDEIndustrial88Drainage Area (ha)75120256066Residence75Runoff Curve Number86.9978.0681.2175.377.61Wood n forest land55Time of Concentration (hr)0.320.940.960.700.29Street n road98Receiving Reach Number1122OutletTabel. Mencari Nilai CN (Runoff Curve Number)SUBDASPersentaseCN TotalIndustrial (CN = 88)Pemukiman (CN = 85)Wood n forest land (CN = 71)Street n road (N=98)

A80%0%7%13%86.99B10%73%5%12%78.06C40%50%3%7%81.21D0%80%10%10%75.3E7%80%3%10%77.61

tcShallow Concentrated FlowABCDEL (shallow)26732837.931771.651722.441771.65V (Shallow paved)2.48968586952.48968586952.48968586952.48968586952.4896858695T (shallow)0.29823039490.31663186850.19766549910.19217506970.1976654991L (Channel)1788.061328.741328.743444.883444.88R = A/P2.08333333332.08333333332.08333333332.08333333332.0833333333V (Channel Flow)27.061075598127.061075598127.061075598127.061075598127.0610755981T (channel)0.01835416080.01363931170.01363931170.03536116320.0353611632ABCDETc (dalam jam)0.31658455570.33027118020.21130481080.22753623290.2330266623

ReachReach ParmetersReach12Receiving ReachReach 2OutletReach TypeChannelChannelReach Length (m)405-Reach Slope0.0148148148-

Reach HHuluHilirH11046

debitDebit Per Sub DasSubdascIA (km)Q (km/hr)QA0.4485155.26580293540.7514.5076484618X Sect 114.5076484618B0.414875.68332188661.210.4644806395X Sect 212.5392448325C0.401574.41246420670.252.074764193D0.40392.01701829930.66.1804763958E0.403167.12326338490.6612.3476237764total45.5749934665

R24`20 tahunXtr (mm)209.53Koefisien Runoff ( C ) Periode Ulang 20 TahunIndustrial0.39Residence0.35Wood n forest land0.39Street n road0.84

Channel

9.95meterQ =14.50764846180.03nilai manning (tanah berbatu)A =Q/v0.2A butuh =9.01096177750.01481481481.61m/s

Y (m')A (m2)B (m')P (m')R (m')(Bw+ Z*Y)*(Y)*(1/n)((Bw+ Z*Y)*Y)^(1/3)(Bw+Z*Y*((1+Z2)^0.5)^(1/3)S^0.5QElevasiv0.0000.0009.9509.9500.0000.000.0002.1510.1220.0007.100ERROR:#DIV/0!0.3003.00310.07011.4120.263100.101.4432.1550.1228.1567.4004.83105176880.6006.04210.19012.8730.469201.401.8212.1600.12220.6747.7002.4011334760.9009.11710.31014.3350.636303.902.0892.1640.12235.7098.0001.59127437331.00010.15010.35014.8220.685338.332.1652.1650.12241.1758.1001.42932497161.20012.22810.43015.7970.774407.602.3042.1680.12252.7128.3001.18642856251.40014.32210.51016.7710.854477.402.4282.1710.12264.9928.5001.01296246771.60016.43210.59017.7450.926547.732.5422.1740.12277.9598.7000.88288999891.80018.55810.67018.7200.991618.602.6482.1770.12291.5698.9000.78174633382.00020.70010.75019.6941.051690.002.7462.1800.122105.7869.1000.70085258272.20022.85810.83020.6691.106761.932.8382.1830.122120.5839.3000.63468581952.40025.03210.91021.6431.157834.402.9252.1860.122135.9349.5000.57956409642.60027.22210.99022.6181.204907.403.0082.1880.122151.8209.7000.53293837562.80029.42811.07023.5921.247980.933.0872.1910.122168.2249.9000.49298791842.90030.53711.11024.0791.2681017.903.1262.1930.122176.61510.0000.4750842736

elevationQEnd AreaTop WidhtSlope7.1000.0000.0009.9500.0157.4008.2243.00310.0700.0157.70020.8466.04210.1900.0158.00036.0059.11710.3100.0158.10041.51710.15010.3500.0158.30053.14912.22810.4300.0158.50065.53214.32210.5100.0158.70078.60616.43210.5900.0158.90092.32918.55810.6700.0159.100106.66420.70010.7500.0159.300121.58322.85810.8300.0159.500137.06225.03210.9100.0159.700153.08027.22210.9900.0159.900169.62029.42811.0700.01510.000178.08130.53711.1100.015

StrukturElevasi (m)Discharge Storage (m3)assumes pool is empty (EL 2.0) when storm begins.

-4.100elevasi48.1-4ERROR:#NUM!-50hilir-3.8ERROR:#NUM!-47.5-3.6ERROR:#NUM!-45-3.4ERROR:#NUM!-42.5Luas Pelimpah2,5 x 512,5 m134,48 ft^2-3.2ERROR:#NUM!-40-3ERROR:#NUM!-37.5-4.14-2.8ERROR:#NUM!-35-2.6ERROR:#NUM!-32.5-2.4ERROR:#NUM!-30-2.2ERROR:#NUM!-27.5-2ERROR:#NUM!-25-1.8ERROR:#NUM!-22.5-1.6ERROR:#NUM!-20-1.4ERROR:#NUM!-17.5-1.2ERROR:#NUM!-15-1ERROR:#NUM!-12.5-0.8ERROR:#NUM!-10-0.6ERROR:#NUM!-7.5-0.4ERROR:#NUM!-5-0.2ERROR:#NUM!-2.50004.3114.222539906553.754.6126.382190159857.5elevasi waduk 4 meter dari permukaan laut4.9138.945104515861.25sementara kedalaman waduk sebesar 8.1 meter5.2151.898730833465sehingga elevasi dasar waduk -4.1 5.5165.231621179268.755.8178.93327880372.56.1192.994033260476.256.4207.404937353806.7222.157681218383.757237.244520063287.57.3252.65821287691.257.6268.3919700617957.9284.439408394798.758.1295.3089830671101.25

Sheet2Parameter Sub-DAS BanjirSub-DAS ParametersSub- DASCN (Runoff Curve Number)ABCDEIndustrial88Drainage Area (ha)75120256066Residence75Runoff Curve Number86.9978.0681.2175.377.61Wood n forest land55Time of Concentration (hr)0.320.940.960.700.29Street n road98Receiving Reach Number1122OutletTabel. Mencari Nilai CN (Runoff Curve Number)SUBDASPersentaseCN TotalIndustrial (CN = 88)Pemukiman (CN = 85)Wood n forest land (CN = 71)Street n road (N=98)

A80%0%7%13%86.99B10%73%5%12%78.06C40%50%3%7%81.21D0%80%10%10%75.3E7%80%3%10%77.61

tcShallow Concentrated FlowABCDEL (shallow)26732837.931771.651722.441771.65V (Shallow paved)2.48968586952.48968586952.48968586952.48968586952.4896858695T (shallow)0.29823039490.31663186850.19766549910.19217506970.1976654991L (Channel)1788.061328.741328.743444.883444.88R = A/P2.08333333332.08333333332.08333333332.08333333332.0833333333V (Channel Flow)27.061075598127.061075598127.061075598127.061075598127.0610755981T (channel)0.01835416080.01363931170.01363931170.03536116320.0353611632ABCDETc (dalam jam)0.31658455570.33027118020.21130481080.22753623290.2330266623

ReachReach ParmetersReach12Receiving ReachReach 2OutletReach TypeChannelChannelReach Length (m)405-Reach Slope0.0148148148-

Reach HHuluHilirH11046

debitDebit Per Sub DasSubdascIA (km)Q (km/hr)QA0.4485155.26580293540.7514.5076484618X Sect 114.5076484618B0.414875.68332188661.210.4644806395X Sect 212.5392448325C0.401574.41246420670.252.074764193D0.40392.01701829930.66.1804763958E0.403167.12326338490.6612.3476237764total45.5749934665

R24`20 tahunXtr (mm)209.53Koefisien Runoff ( C ) Periode Ulang 20 TahunIndustrial0.39Residence0.35Wood n forest land0.39Street n road0.84

ChannelX section 1

Bw=9.95meterQ =14.5076484618n=0.03nilai manning (tanah berbatu)A =Q/vz=0.2A butuh =9.0109617775s=0.0148148148v=1.61m/s

Y (m')A (m2)B (m')P (m')R (m')(Bw+ Z*Y)*(Y)*(1/n)((Bw+ Z*Y)*Y)^(1/3)(Bw+Z*Y*((1+Z2)^0.5)^(1/3)S^0.5QElevasiv0.0000.0009.9509.9500.0000.000.0002.1510.1220.0007.100ERROR:#DIV/0!0.3003.00310.07011.4120.263100.101.4432.1550.1228.1567.4004.83105176880.6006.04210.19012.8730.469201.401.8212.1600.12220.6747.7002.4011334760.9009.11710.31014.3350.636303.902.0892.1640.12235.7098.0001.59127437331.00010.15010.35014.8220.685338.332.1652.1650.12241.1758.1001.42932497161.20012.22810.43015.7970.774407.602.3042.1680.12252.7128.3001.18642856251.40014.32210.51016.7710.854477.402.4282.1710.12264.9928.5001.01296246771.60016.43210.59017.7450.926547.732.5422.1740.12277.9598.7000.88288999891.80018.55810.67018.7200.991618.602.6482.1770.12291.5698.9000.78174633382.00020.70010.75019.6941.051690.002.7462.1800.122105.7869.1000.70085258272.20022.85810.83020.6691.106761.932.8382.1830.122120.5839.3000.63468581952.40025.03210.91021.6431.157834.402.9252.1860.122135.9349.5000.57956409642.60027.22210.99022.6181.204907.403.0082.1880.122151.8209.7000.53293837562.80029.42811.07023.5921.247980.933.0872.1910.122168.2249.9000.49298791842.90030.53711.11024.0791.2681017.903.1262.1930.122176.61510.0000.4750842736

ElevationQEnd AreaTop WidthSlope7.1000.0000.0009.9500.0157.4008.2243.00310.0700.0157.70020.8466.04210.1900.0158.00036.0059.11710.3100.0158.10041.51710.15010.3500.0158.30053.14912.22810.4300.0158.50065.53214.32210.5100.0158.70078.60616.43210.5900.0158.90092.32918.55810.6700.0159.100106.66420.70010.7500.0159.300121.58322.85810.8300.0159.500137.06225.03210.9100.0159.700153.08027.22210.9900.0159.900169.62029.42811.0700.01510.000178.08130.53711.1100.015

StrukturElevasi (m)Discharge Storage (m3)assumes pool is empty (EL 2.0) when storm begins.

-4.100elevasi48.1-4ERROR:#NUM!-50hilir-3.8ERROR:#NUM!-47.5-3.6ERROR:#NUM!-45-3.4ERROR:#NUM!-42.5Luas Pelimpah2,5 x 512,5 m134,48 ft^2-3.2ERROR:#NUM!-40-3ERROR:#NUM!-37.5-4.14-2.8ERROR:#NUM!-35-2.6ERROR:#NUM!-32.5-2.4ERROR:#NUM!-30-2.2ERROR:#NUM!-27.5-2ERROR:#NUM!-25-1.8ERROR:#NUM!-22.5-1.6ERROR:#NUM!-20-1.4ERROR:#NUM!-17.5-1.2ERROR:#NUM!-15-1ERROR:#NUM!-12.5-0.8ERROR:#NUM!-10-0.6ERROR:#NUM!-7.5-0.4ERROR:#NUM!-5-0.2ERROR:#NUM!-2.50004.3114.222539906553.754.6126.382190159857.5elevasi waduk 4 meter dari permukaan laut4.9138.945104515861.25sementara kedalaman waduk sebesar 8.1 meter5.2151.898730833465sehingga elevasi dasar waduk -4.1 5.5165.231621179268.755.8178.93327880372.56.1192.994033260476.256.4207.404937353806.7222.157681218383.757237.244520063287.57.3252.65821287691.257.6268.3919700617957.9284.439408394798.758.1295.3089830671101.25

Sheet2Parameter Sub-DAS BanjirSub-DAS ParametersSub- DASCN (Runoff Curve Number)ABCDEIndustrial88Drainage Area (ha)75120256066Residence75Runoff Curve Number86.9978.0681.2175.377.61Wood n forest land55Time of Concentration (hr)0.320.940.960.700.29Street n road98Receiving Reach Number1122OutletTabel. Mencari Nilai CN (Runoff Curve Number)SUBDASPersentaseCN TotalIndustrial (CN = 88)Pemukiman (CN = 85)Wood n forest land (CN = 71)Street n road (N=98)

A80%0%7%13%86.99B10%73%5%12%78.06C40%50%3%7%81.21D0%80%10%10%75.3E7%80%3%10%77.61

tcShallow Concentrated FlowABCDEL (shallow)26732837.931771.651722.441771.65V (Shallow paved)2.48968586952.48968586952.48968586952.48968586952.4896858695T (shallow)0.29823039490.31663186850.19766549910.19217506970.1976654991L (Channel)1788.061328.741328.743444.883444.88R = A/P2.08333333332.08333333332.08333333332.08333333332.0833333333V (Channel Flow)27.061075598127.061075598127.061075598127.061075598127.0610755981T (channel)0.01835416080.01363931170.01363931170.03536116320.0353611632ABCDETc (dalam jam)0.31658455570.33027118020.21130481080.22753623290.2330266623

ReachReach ParmetersReach12Receiving ReachReach 2OutletReach TypeChannelChannelReach Length (m)405-Reach Slope0.0148148148-

Reach HHuluHilirH11046

debitDebit Per Sub DasSubdascIA (km)Q (km/hr)QA0.4485155.26580293540.7514.5076484618X Sect 114.5076484618B0.414875.68332188661.210.4644806395X Sect 212.5392448325C0.401574.41246420670.252.074764193D0.40392.01701829930.66.1804763958E0.403167.12326338490.6612.3476237764total45.5749934665

R24`20 tahunXtr (mm)209.53Koefisien Runoff ( C ) Periode Ulang 20 TahunIndustrial0.39Residence0.35Wood n forest land0.39Street n road0.84

ChannelX section 1

Bw=9.95meterQ =14.5076484618n=0.03nilai manning (tanah berbatu)A =Q/vz=0.2A butuh =9.0109617775s=0.0148148148v=1.61m/s

Y (m')A (m2)B (m')P (m')R (m')(Bw+ Z*Y)*(Y)*(1/n)((Bw+ Z*Y)*Y)^(1/3)(Bw+Z*Y*((1+Z2)^0.5)^(1/3)S^0.5QElevasiv0.0000.0009.9509.9500.0000.000.0002.1510.1220.0007.100ERROR:#DIV/0!0.3003.00310.07011.4120.263100.101.4432.1550.1228.1567.4004.83105176880.6006.04210.19012.8730.469201.401.8212.1600.12220.6747.7002.4011334760.9009.11710.31014.3350.636303.902.0892.1640.12235.7098.0001.59127437331.00010.15010.35014.8220.685338.332.1652.1650.12241.1758.1001.42932497161.20012.22810.43015.7970.774407.602.3042.1680.12252.7128.3001.18642856251.40014.32210.51016.7710.854477.402.4282.1710.12264.9928.5001.01296246771.60016.43210.59017.7450.926547.732.5422.1740.12277.9598.7000.88288999891.80018.55810.67018.7200.991618.602.6482.1770.12291.5698.9000.78174633382.00020.70010.75019.6941.051690.002.7462.1800.122105.7869.1000.70085258272.20022.85810.83020.6691.106761.932.8382.1830.122120.5839.3000.63468581952.40025.03210.91021.6431.157834.402.9252.1860.122135.9349.5000.57956409642.60027.22210.99022.6181.204907.403.0082.1880.122151.8209.7000.53293837562.80029.42811.07023.5921.247980.933.0872.1910.122168.2249.9000.49298791842.90030.53711.11024.0791.2681017.903.1262.1930.122176.61510.0000.4750842736

ElevationQEnd AreaTop WidthSlope7.1000.0000.0009.9500.0157.4008.2243.00310.0700.0157.70020.8466.04210.1900.0158.00036.0059.11710.3100.0158.10041.51710.15010.3500.0158.30053.14912.22810.4300.0158.50065.53214.32210.5100.0158.70078.60616.43210.5900.0158.90092.32918.55810.6700.0159.100106.66420.70010.7500.0159.300121.58322.85810.8300.0159.500137.06225.03210.9100.0159.700153.08027.22210.9900.0159.900169.62029.42811.0700.01510.000178.08130.53711.1100.015

StrukturElevasi (m)Discharge Storage (m3)assumes pool is empty (EL 2.0) when storm begins.

-4.100elevasi48.1-4ERROR:#NUM!-50hilir-3.8ERROR:#NUM!-47.5-3.6ERROR:#NUM!-45-3.4ERROR:#NUM!-42.5Luas Pelimpah2,5 x 512,5 m134,48 ft^2-3.2ERROR:#NUM!-40-3ERROR:#NUM!-37.5-4.14-2.8ERROR:#NUM!-35-2.6ERROR:#NUM!-32.5-2.4ERROR:#NUM!-30-2.2ERROR:#NUM!-27.5-2ERROR:#NUM!-25-1.8ERROR:#NUM!-22.5-1.6ERROR:#NUM!-20-1.4ERROR:#NUM!-17.5-1.2ERROR:#NUM!-15-1ERROR:#NUM!-12.5-0.8ERROR:#NUM!-10-0.6ERROR:#NUM!-7.5-0.4ERROR:#NUM!-5-0.2ERROR:#NUM!-2.50004.3114.222539906553.754.6126.382190159857.5elevasi waduk 4 meter dari permukaan laut4.9138.945104515861.25sementara kedalaman waduk sebesar 8.1 meter5.2151.898730833465sehingga elevasi dasar waduk -4.1 5.5165.231621179268.755.8178.93327880372.56.1192.994033260476.256.4207.404937353806.7222.157681218383.757237.244520063287.57.3252.65821287691.257.6268.3919700617957.9284.439408394798.758.1295.3089830671101.25