makalah sistem pernafasan

42
Guru Pembimbing : Jauharatul Maknunah, S.Pd Koordinator : Revina Tizanafda (23) Anggota Kelompok 4 : o Sabrina Ayu Agustina (26) o Yuhan Fitria (33) SMA Negeri 1 Pasuruan Page 1

Upload: yuhanna-chan

Post on 27-Nov-2015

125 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah Sistem Pernafasan

Guru Pembimbing :

Jauharatul Maknunah, S.Pd

Koordinator :

Revina Tizanafda (23)

Anggota Kelompok 4 :

o Sabrina Ayu Agustina (26)

o Yuhan Fitria (33)

SMA Negeri 1 Pasuruan

Tahun Ajaran 2013/2014

Page 1

Page 2: Makalah Sistem Pernafasan

Kata Pengantar

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT Yang telah melimpahkan rahmat serta

hidayah-Nya sehingga tercapainya penulisan karya tulis fisika ini dengan topik pembahasan

mengenai sistem pernafasan.

Dengan tercapainya penulisan laporan ini kami bermaksud untuk mengucapkan terima

kasih kepada :

1. Drs. Taufikurrahman, M.Pd selaku kepala sekolah yang selalu memberi dukungan

dan izin dalam pembuatan laporan ini.

2. Ibu Jauharatul Maknunah, S.Pd selaku guru bidang studi biologi.

3. Serta semua pihak yang telah membantu dalam penulisan laporan kami yang tidak

dapat disebutkan satu – persatu.

Kami sadari hasil penulisan ini masih sangat jauh dari sempurna, oleh karenanya,

berbagai kritik dan saran sangat kami perlukan.

Semoga kita dapat menarik manfaat dari penulisan yang sederhana ini. Dari penulisan ini

kami juga berharap agar para siswa dapat menggunakan penulisan laporan ini sebagai sumber

referensi yang bermanfaat.

Pasuruan, 11 Januari 2014

Penulis

Page 2

Page 3: Makalah Sistem Pernafasan

Daftar Isi

Hal

KATA PENGANTAR………………………………………………………………. 1

DAFTAR ISI………………………………………………………………………… 2

1.1 Alat-alat Pernafasan………………………………………………..………..3

1.2 Udara Pernafasan……………...………………………………….………....10

1.3 Sistem Pernafasan Burung……………………………………………..…..15

1.4 Kelainan/Penyakit Sistem Pernafasan…………………….…………….…19

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………………….29

Ulangan Harian dan Kunci Jawaban………………………………………………….30

Page 3

Page 4: Makalah Sistem Pernafasan

1.1 Alat - Alat Pernafasan

Alat-alat pernapasan pada manusia adalah organ-organ yang bertanggungjawab

terhadap sirkulasi pernapasan. Alat-alat pernapasan pada manusia terdiri dari organ-

organ internal dan eksternal. Alat-alat pernapasan ini memegang perananan penting

keberlangsungan hidup manusia, mempengaruhi kesehatan dan lain-lain. Alat-alat

pernapasan pada manusia akan dijelaskan secara lengkap di bawah ini:

Rongga Hidung (Cavum Nasalis)

Rongga hidung termasuk alat pernapasan pada manusia paling luar, dan

merupakan alat pernapasan paling awal. Udara dari luar akan masuk lewat rongga

hidung (cavum nasalis). Rongga hidung berlapis selaput lendir, di dalamnya

terdapat kelenjar minyak (kelenjar sebasea) dan kelenjar keringat (kelenjar

sudorifera). Selaput lendir berfungsi menangkap benda asing yang masuk lewat

saluran pernapasan. Selain itu, terdapat juga rambut pendek dan tebal yang

berfungsi menyaring partikel kotoran yang masuk bersama udara. Juga terdapat

konka yang mempunyai banyak kapiler darah yang berfungsi menghangatkan

udara yang masuk.Di sebelah belakang rongga hidung terhubung dengan

nasofaring melalui dua lubang yang disebut choanae.

Pada permukaan rongga hidung terdapat rambut-rambut halus dan selaput

lendir yang berfungsi untuk menyaring udara yang masuk ke dalam rongga hidung.

Faring (Tenggorokan)

Udara dari rongga hidung masuk ke faring. Faring merupakan percabangan 2

saluran, yaitu saluran pernapasan (nasofarings) pada bagian depan dan saluran

pencernaan (orofarings) pada bagian belakang.

Page 4

Page 5: Makalah Sistem Pernafasan

Pada bagian belakang faring (posterior) terdapat laring (tekak) tempat

terletaknya pita suara (pita vocalis). Masuknya udara melalui faring akan

menyebabkan pita suara bergetar dan terdengar sebagai suara.

Makan sambil berbicara dapat mengakibatkan makanan masuk ke saluran

pernapasan karena saluran pernapasan pada saat tersebut sedang terbuka.

Walaupun demikian, saraf kita akan mengatur agar peristiwa menelan, bernapas,

dan berbicara tidak terjadi bersamaan sehingga mengakibatkan gangguan

kesehatan.

Fungsi utama faring adalah menyediakan saluran bagi udara yang keluar

masuk dan juga sebagi jalan makanan dan minuman yang ditelan, faring juga

menyediakan ruang dengung(resonansi) untuk suara percakapan.

Batang Tenggorokan (Trakea)

Tenggorokan berupa pipa yang panjangnya ± 10 cm, terletak sebagian di leher

dan sebagian di rongga dada (torak). Dinding tenggorokan tipis dan kaku,

dikelilingi oleh cincin tulang rawan, dan pada bagian dalam rongga bersilia. Silia-

silia ini berfungsi menyaring benda-benda asing yang masuk ke saluran

pernapasan.

Batang tenggorok (trakea) terletak di sebelah depan kerongkongan. Di dalam

rongga dada, batang tenggorok bercabang menjadi dua cabang tenggorok

(bronkus). Di dalam paru-paru, cabang tenggorok bercabang-cabang lagi menjadi

Page 5

Page 6: Makalah Sistem Pernafasan

saluran yang sangat kecil disebut bronkiolus. Ujung bronkiolus berupa gelembung

kecil yang disebut gelembung paru-paru (alveolus).

Pangkal Tenggorokan (laring)

Laring merupakan suatu saluran yang dikelilingi oleh tulang rawan. Laring

berada diantara orofaring dan trakea, didepan lariofaring. Salah satu tulang rawan

pada laring disebut epiglotis. Epiglotis terletak di ujung bagian pangkal laring.

Laring diselaputi oleh membrane mukosa yang terdiri dari epitel berlapis pipih

yang cukup tebal sehingga kuat untuk menahan getaran-getaran suara pada laring.

Fungsi utama laring adalah menghasilkan suara dan juga sebagai tempat keluar

masuknya udara.

Pangkal tenggorok disusun oleh beberapa tulang rawan yang membentuk

jakun. Pangkal tenggorok dapat ditutup oleh katup pangkal tenggorok (epiglotis).

Pada waktu menelan makanan, katup tersebut menutup pangkal tenggorok dan

pada waktu bernapas katu membuka. Pada pangkal tenggorok terdapat selaput

suara yang akan bergetar bila ada udara dari paru-paru, misalnya pada waktu kita

bicara.

Cabang Batang Tenggorokan (Bronkus)

Tenggorokan (trakea) bercabang menjadi dua bagian, yaitu bronkus kanan dan

bronkus kiri. Struktur lapisan mukosa bronkus sama dengan trakea, hanya tulang

rawan bronkus bentuknya tidak teratur dan pada bagian bronkus yang lebih besar

cincin tulang rawannya melingkari lumen dengan sempurna. Bronkus bercabang-

cabang lagi menjadi bronkiolus.

Page 6

Page 7: Makalah Sistem Pernafasan

Batang tenggorokan bercabang menjadi dua bronkus, yaitu bronkus sebelah

kiri dan sebelah kanan. Kedua bronkus menuju paru-paru, bronkus bercabang lagi

menjadi bronkiolus. Bronkus sebelah kanan(bronkus primer) bercabang menjadi

tiga bronkus lobaris (bronkus sekunder), sedangkan bronkus sebelah kiri bercabang

menjadi dua bronkiolus. Cabang-cabang yang paling kecil masuk ke dalam

gelembung paru-paru atau alveolus. Dinding alveolus mengandung kapiler darah,

melalui kapiler-kapiler darah dalam alveolus inilah oksigen dan udara berdifusi ke

dalam darah. Fungsi utama bronkus adalah menyediakan jalan bagi udara yang

masuk dan keluar paru-paru.

Paru-paru (Pulmo)

Paru-paru terletak di dalam rongga dada bagian atas, di bagian samping

dibatasi oleh otot dan rusuk dan di bagian bawah dibatasi oleh diafragma yang

berotot kuat. Paru-paru ada dua bagian yaitu paru-paru kanan (pulmo dekster) yang

terdiri atas 3 lobus dan paru-paru kiri (pulmo sinister) yang terdiri atas 2 lobus.

Paru-paru dibungkus oleh dua selaput yang tipis, disebut pleura. Selaput bagian

dalam yang langsung menyelaputi paru-paru disebut pleura dalam (pleura

visceralis) dan selaput yang menyelaputi rongga dada yang bersebelahan dengan

tulang rusuk disebut pleura luar (pleura parietalis). Paru-paru tersusun oleh

bronkiolus, alveolus, jaringan elastik, dan pembuluh darah. Bronkiolus tidak

mempunyai tulang rawan,tetapi ronga bronkus masih bersilia dan dibagian

ujungnya mempunyai epitelium berbentuk kubus bersilia. Setiap bronkiolus

terminalis bercabang-cabang lagi menjadi bronkiolus respirasi, kemudian menjadi

duktus alveolaris.Pada dinding duktus alveolaris mangandung gelembung-

gelembung yang disebut alveolus.

Kapasitas Paru-Paru

Udara yang keluar masuk paru-paru pada waktu melakukan pernapasan biasa

disebut udara pernapasan (udara tidal). Volume udara pernapasan pada orang

dewasa lebih kurang 500 ml. Volume udara tidal orang dewasa pada pernapasan

biasa kira-kira 500 ml. ketika menarik napas dalam-dalam maka volume udara

Page 7

Page 8: Makalah Sistem Pernafasan

yang dapat kita tarik mencapai 1500 ml. Udara ini dinamakan udara komplementer.

Ketika kita menarik napas sekuat-kuatnya, volume udara yang dapat diembuskan

juga sekitar 1500 ml. Udara ini dinamakan udara suplementer. Meskipun telah

mengeluarkan napas sekuat-kuatnya, tetapi masih ada sisa udara dalam paru-paru

yang volumenya kira-kira 1500 mL. Udara sisa ini dinamakan udara residu. Jadi,

Kapasitas paru-paru total = kapasitas vital + volume residu =4500 ml/wanita dan

5500 ml/pria.

Pertukaran Gas dalam Alveolus

Oksigen yang diperlukan untuk oksidasi diambil dari udara yang kita hirup

pada waktu kita bernapas. Pada waktu bernapas udara masuk melalu saluran

pernapasan dan akhirnyan masuk ke dalam alveolus. Oksigen yang terdapat dalam

alveolus berdifusi menembus dinding sel alveolus. Akhirnya masuk ke dalam

pembuluh darah dan diikat oleh hemoglobin yang terdapat dalam darah menjadi

oksihemoglobin. Selanjutnya diedarkan oleh darah ke seluruh tubuh.

Oksigennya dilepaskan ke dalam sel-sel tubuh sehingga oksihemoglobin

kembali menjadi hemoglobin. Karbondioksida yang dihasilkan dari pernapasan

diangkut oleh darah melalui pembuluh darah yang akhirnya sampai pada alveolus

Dari alveolus karbon dioksida dikeluarkan melalui saluran pernapasan pada waktu

kita mengeluarkan napas. Dengan demikian dalam alveolus terjadi pertukaran gas

yaitu oksigen masuk dan karnbondioksida keluar.

Latihan Soal

Pilihan Ganda

1. Terjadinya inspirasi pada proses pernapasan manusia adalah

karena diafragma . . . .

a. melengkung, tulang rusuk dan dada terangkat

b. melengkung, tulang rusuk dan dada turun

c. mendatar, tulang rusuk dan dada terangkat

d. mendatar, tulang rusuk dan dada turun

Pembahasan:

Pada saat melakukan inspirasi, diafragma berkontraksi (mendatar) dan otot

antartulang rusuk juga berkontraksi, sehingga tulang rusuk terangkat.

Akibatnya, rongga dada membesar dan volume membesar sehingga tekanan

rongga dada menurun lebih kecil daripada tekanan udara di luar. Oleh karena itu

udara luar masuk ke dalam paru-paru.

Page 8

Page 9: Makalah Sistem Pernafasan

Jawab: c

2. Keluarnya udara pernapasan dari paru-paru adalah karena rongga dada . . . .

a. membesar, tekanan udara paru-paru membesar

b. mengecil, tekanan udara paru-paru mengecil

c. mengecil, tekanan udara paru-paru membesar

d. membesar, tekanan udara paru-paru mengecil

Pembahasan:

Pada ekspirasi terjadi hal-hal sebagai berikut. Diafragma relaksasi

(melengkung), otot antartulang rusuk relaksasi sehingga tulang rusuk turun.

Akibatnya rongga dada mengecil dan tekanan rongga dada lebih besar daripada

tekanan udara luar sehingga udara dari paru-paru keluar.

Jawab: c

3. Pada pernapasan perut, udara masuk ke paru-paru sebagai akibat kontraksi dari .

. . .

a. otot perut

b. otot rusuk

c. otot diafragma

d. otot antartulang rusuk

Pembahasan:

Pernapasan perut dapat terjadi karena adanya kontraksi atau gerakan otot

diafragma. Sedangkan gerakan otot antartulang rusuk yang berkontraksi atau

relaksasi menyebabkan pernapasan dada.

Jawab: c

4. Fungsi selaput lendir hidung adalah untuk . . . .

a. menyesuaikan kelembapan udara

b. menetralkan racun yang masuk

c. membunuh kuman yang terbawa

d. memilih gas-gas yang masuk

Pembahasan:

Fungsi selaput lendir hidung adalah mengatur/ menyesuaikan suhu dan

kelembapan udara luar yang masuk.

Jawab: a

5. Paru-paru dibungkus oleh dua selaput yang dinamakan . . . .

a. pleura

Page 9

Page 10: Makalah Sistem Pernafasan

b. bronkus

c. alveolus

d. trakea

Pembahasan:

Nama selaput yang membungkus paru-paru adalah pleura. Selaput ini berisi

cairan getah bening yang berfungsi sebagai minyak pelumas untuk memudahkan

gerakan paru-paru. Bronkus adalah cabang trakea yang ada di paru-paru, alveolus

adalah gelembung paru-paru, trakea adalah batang tenggorok.

Jawab: a

Esai

1. Saluran yang mengarah dari laring ke paru-paru adalah……

Jawab: Trakea

2. Selaput pelindung pada paru-paru disebut…….

Jawab: Pluera

Pengayaan

- Sebutkan alat-alat pernapasan manusia dan fungsinya!

Jawab:

a. Rongga Hidung (Cavum Nasalis) Udara dari luar akan masuk lewat rongga

hidung (cavum nasalis). Rongga hidung berlapis selaput lendir, di dalamnya

terdapat kelenjar minyak (kelenjar sebasea) dan kelenjar keringat (kelenjar

sudorifera). Selaput lendir berfungsi menangkap benda asing yang masuk

lewat saluran pernapasan. Selain itu, terdapat juga rambut pendek dan tebal

yang berfungsi menyaring partikel kotoran yang masuk bersama udara. Juga

terdapat konka yang mempunyai banyak kapiler darah yang berfungsi

menghangatkan udara yang masuk. 

b. Faring (Tenggorokan) Udara dari rongga hidung masuk ke faring. Faring

merupakan percabangan 2 saluran, yaitu saluran pernapasan (nasofarings)

pada bagian depan dan saluran pencernaan (orofarings) pada bagian

belakang. 

c. Tenggorokan (Trakea) Tenggorokan berupa pipa yang panjangnya ± 10 cm,

terletak sebagian di leher dan sebagian di rongga dada (torak). Dinding

tenggorokan tipis dan kaku, dikelilingi oleh cincin tulang rawan, dan pada

bagian dalam rongga bersilia. Silia-silia ini berfungsi menyaring benda-

benda asing yang masuk ke saluran pernapasan

Page 10

Page 11: Makalah Sistem Pernafasan

d. Cabang-cabang Tenggorokan (Bronki) Tenggorokan (trakea) bercabang

menjadi dua bagian, yaitu bronkus kanan dan bronkus kiri. Struktur lapisan

mukosa bronkus sama dengan trakea, hanya tulang rawan bronkus bentuknya

tidak teratur dan pada bagian bronkus yang lebih besar cincin tulang

rawannya melingkari lumen dengan sempurna. Bronkus bercabang-cabang

lagi menjadi bronkiolus. 

e. Paru-paru (Pulmo) Paru-paru terletak di dalam rongga dada bagian atas, di

bagian samping dibatasi oleh otot dan rusuk dan di bagian bawah dibatasi

oleh diafragma yang berotot kuat. Paru-paru ada dua bagian yaitu paru-paru

kanan (pulmo dekster) yang terdiri atas 3 lobus dan paru-paru kiri (pulmo

sinister) yang terdiri atas 2 lobus. Paru-paru dibungkus oleh dua selaput yang

tipis, disebut pleura. Selaput bagian dalam yang langsung menyelaputi paru-

paru disebut pleura dalam (pleura visceralis) dan selaput yang menyelaputi

rongga dada yang bersebelahan dengan tulang rusuk disebut pleura luar

(pleura parietalis). 

Antara selaput luar dan selaput dalam terdapat rongga berisi cairan pleura

yang berfungsi sebagai pelumas paru-paru. Cairan pleura berasal dari plasma

darah yang masuk secara eksudasi. Dinding rongga pleura bersifat permeabel

terhadap air dan zat-zat lain. Paru-paru tersusun oleh bronkiolus, alveolus,

jaringan elastik, dan pembuluh darah. Paru-paru berstruktur seperti spon

yang elastis dengan daerah permukaan dalam yang sangat lebar untuk

pertukaran gas. 

Skore : Pilihan Ganda = 10

Esai = 25

1.2 Udara Pernafasan

Bernafas adalah mengeluarkan dan memasukkan udara , Udara yang dimasukkan

adalah Oksigen dan yang dikeluarkan adalah CO2  

1. Udara pernapasan biasa (volume tidal) --> UP

Merupakan udara yang masuk dan keluar paru-paru pada saat

pernapasan biasa.

Volume udara yang masuk dan keluar sebanyak 500 ml

2. Udara cadangan inspirasi (udara komplementer) --> UK

Page 11

Page 12: Makalah Sistem Pernafasan

Merupakan udara yang masih dapat dimasukkan ke dalam paru-paru

secara maksimal, setelah melakukan inspirasi normal.

Besarnya udara komplementer adalah 1500 ml

3. Udara cadangan ekspirasi (udara suplementer) --US

Merupakan udara yang masih dapat dikeluarkan dari paru-paru secara

maksimal setelah melakukan ekspirasi biasa.

Besarnya udara suplementer adalah 1500 ml

4. Udara residu --UR

Merupakan udara yang tersisa di dalam paru-paru, yang berfungsi

untuk menjaga agar paru-paru tetap dalam keadaan mengembang.

Besarnya udara residu adalah 1000 ml.

Volume udara pernapasan

Volume udara pernapasan berkisar 500 - 3500 ml

Dari 500 ml udara yang dihirup, hanya 350 ml yang sampai di alveolus,

sisanya hanya sampai saluran pernapasan.

Jumlah oksigen yang diperlukan sehari untuk tiap individu sebesar 300 cc.

Kapasitas paru-paru

1. Kapasitas vital Paru paru : KVP

Merupakan kemampuan paru-paru mengeluarkan udara secara maksimal

setelah melakukan inspirasi secara maksimal.

Page 12

Page 13: Makalah Sistem Pernafasan

Kapasitas paru-paru dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:

KVP = UP + UK + UC

Berdasarkan rumus di atas kapasitas vital paru-paru adalah sebesar 4750 ml

2. Volume Total Paru paru --VTP

Merupakan udara yang dapat tertampung secara maksimal di paru-paru secara

keseluruhan.

Kapasitas total paru-paru dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:

VTP = KVP + UR

Berdasarkan rumus di atas dapat dihitung kapasitas total paru-paru adalah

sebesar 4500 ml

3. Frekuensi pernapasan

Frekuensi pernapasan adalah intensitas memasukkan atau mengeluarkan

udara per menit. Pada umumnya intensitas pernapasan pada manusia

berkisarantara 16 - 18 kali.

Faktor yang mempengaruhi kecepatan frekuensi pernapasan adalah:

1. Usia

Balita memiliki frekuensi pernapasan lebih cepat dibandingkan manula.

Semakin bertambah usia, intensitas pernapasan akan semakin menurun

2. Jenis kelamin.

Laki-laki memiliki frekuensi pernapasan lebih cepat dibandingkan perempuan

3. Suhu tubuh

Semakin tinggi suhu tubuh (demam) maka frekuensi pernapasan akan semakin

cepat

4. Posisi tubuh

Frekuensi pernapasan meningkat saat berjalan atau berlari dibandingkan

posisidiam. frekuensi pernapasan posisi berdiri lebih cepat dibandingkan posisi

duduk.

Page 13

Page 14: Makalah Sistem Pernafasan

Frekuensi pernapasan posisi tidur terlentar lebih cepat dibandingkan posisi

tengkurap

5. Aktivitas

Semakin tinggi aktivitas, maka frekuensi pernapasan akan semakin cepat

Seorang penyelam (diver) bisa menyelam cukup lama karena UK nya besar

tentu lebih besar dari 1500CC

Contoh Soal

Pilihan Ganda

1. Selama bernapas biasa, manusia memasukkan dan mengeluarkan udara sekitar ...

a. 1.500 ml

b. 300 ml

c. 500 ml

d. 1000 ml

Pembahasan:

Selama bernapas, manusia memasukkan dan mengeluarkan udara sekitar 300 ml.

1500 ml adalah udara komplementer dan udara suplementer. 500 ml adalah volume

tidal. 1000 ml adalah udara residu.

Jawab: b

2. Udara yang masih tertinggal di paru-paru dan tidak dapat dikeluarkan disebut ...

a. udara komplementer

b. kapasitas total paru-paru

c. kapasitas vital paru-paru

d. udara residu

Pembahasan:

Udara residu adalah udara yang masih tertinggal di paru-paru dan tidak dapat

dikeluarkan. Udara komplementer adalah udara yang masih dapat dimasukkan ke

dalam paru-paru secara maksimal, setelah melakukan inspirasi normal. Kapasitas total

paru-paru adalah udara yang dapat tertampung secara maksimal di paru-paru secara

keseluruhan. Kapasitas vital paru-paru adalah kemampuan paru-paru mengeluarkan

udara secara maksimal setelah melakukan inspirasi secara maksimal.

Jawab: d

3. Jika volume udara tidal 500 mL, udara suple-menter 1500 mL, udara komplementer

1500 mL, dan udara residu 1500 mL, kapasistas total paru-parunya adalah....

Page 14

Page 15: Makalah Sistem Pernafasan

a. 3000 ml

b. 3500 ml

c. 4500 ml

d. 5000 ml

Pembahasan:

Kapasitas total paru-paru adalah 4500 ml

Jawab: c

4. Kapasitas vital paru-paru adalah . . . .

a. udara yang masuk dan keluar dari paru-paru

b. udara yang dapat masuk sekuat-kuatnya ke paru-paru

c. udara yang dapat keluar sekuat-kuatnya dari paru-paru

d. udara maksimum yang dapat keluar dan masuk paru-paru

Pembahasan:

Udara yang keluar masuk paru-paru secara normal disebut udara tidal.

Udara yang masih dapat masuk ke dalam paru-paru setelah inspirasi biasa disebut

udara komplementer.

Udara yang masih dapat dikeluarkan dari paru-paru setelah ekspirasi biasa disebut

udara suplementer.

Udara maksimum yang dapat keluar masuk paru-paru (udara tidal + udara

komplementer + udara suplementer) disebut kapasitas vital paru-paru.

Jawab: d

5. Faktor yang mempengaruhi frekuensi pernafasan pada manusia, kecuali…..

a. umur

b. jenis kelamin

c. bentuk hidung

d. suhu tubuh

Pembahasan:

umur, jenis kelamin dan suhu tubuh adalah factor-faktor yang mempengaruhi

frekuensi pernafasan. Sedangkan bentuk hidung bukan merupakan factor-faktor yang

mempengaruhi frekuensi pernafasan.

Jawab: c

Page 15

Page 16: Makalah Sistem Pernafasan

Esai

1. Jumlah udara yang dapat keluar masuk paru-paru disebut……..

Jawab: Kapasitas vital paru-paru

2. Semakin tinggi ……… (demam) maka frekuensi pernapasan akan semakin cepat

Jawab: Suhu tubuh

Pengayaan

- Jelaskan macam-macam udara pernapasan!

Jawab:

Udara pernapasan Udara cadangan inspirasi1500 Udara pernapasan biasa500 Udara

cadangan ekspirasi1500 Udara sisa (residu)1000 Dengan demikian, udara yang

digunakan dalam proses pernapasan memiliki volume antara 500 cc hingga sekitar

3500 cc. Dari 500 cc udara inspirasi/ekspirasi biasa, hanya sekitar 350 cc udara yang

mencapai alveolus, sedangkan sisanya mengisi saluran pernapasan. 

Skore : Pilihan Ganda = 10

Esai = 25

1.3 Sistem Pernafasan BurungPada burung, tempat berdifusinya gas pernapasan hanya terjadi di paru-paru.

Paru-paru burung berjumlah sepasang dan terletak dalam rongga dada yang dilindungi

oleh tulang rusuk.

Jalur pernapasan pada burung berawal di lubang hidung. Pada tempat ini, udara

masuk kemudian diteruskan pada celah tekak yang terdapat pada dasar faring yang

menghubungkan trakea. Trakeanya panjang berupa pipa bertulang rawan yang

berbentuk cincin, dan bagian akhir trakea bercabang menjadi dua bagian, yaitu

bronkus kanan dan bronkus kiri. Dalam bronkus pada pangkal trakea terdapat sirink

yang pada bagian dalamnya terdapat lipatan-lipatan berupa selaput yang dapat

bergetar. Bergetarnya selaput itu menimbulkan suara. Bronkus bercabang lagi menjadi

mesobronkus yang merupakan bronkus sekunder dan dapat dibedakan menjadi

ventrobronkus (di bagian ventral) dan dorsobronkus (di bagian dorsal). Ventrobronkus

dihubungkan dengan dorsobronkus, oleh banyak parabronkus (100 atau lebih).

Parabronkus berupa tabung tabung kecil. Di parabronkus bermuara banyak

kapiler sehingga memungkinkan udara berdifusi. Selain paru-paru, burung memiliki 8

Page 16

Page 17: Makalah Sistem Pernafasan

atau 9 perluasan paru-paru atau pundi-pundi hawa (sakus pneumatikus) yang

menyebar sampai ke perut, leher, dan sayap. Pundi-pundi hawa berhubungan dengan

paru-paru dan berselaput tipis. Di pundi-pundi hawa tidak terjadi difusi gas

pernapasan; pundi-pundi hawa hanya berfungsi sebagai penyimpan cadangan oksigen

dan meringankan tubuh. Karena adanya pundi-pundi hawa maka pernapasan pada

burung menjadi efisien. Pundi-pundi hawa terdapat di pangkal leher (servikal), ruang

dada bagian depan (toraks anterior), antara tulang selangka (korakoid), ruang dada

bagian belakang (toraks posterior), dan di rongga perut (kantong udara abdominal).

Fungsi kantung udara :

Membantu pernafasan terutama saat terbang

Menyimpan cadangan udara (oksigen)

Memperbesar atau memperkecil berat jenis pada saat burung berenang

Mencegah hilangnya panas tubuh yang terlalu banyak

Masuknya udara yang kaya oksigen ke paru-paru (inspirasi) disebabkan

adanya kontraksi otot antartulang rusuk (interkostal) sehingga tulang rusuk bergerak

keluar dan tulang dada bergerak ke bawah. Atau dengan kata lain, burung mengisap

udara dengan cara memperbesar rongga dadanya sehingga tekanan udara di dalam

rongga dada menjadi kecil yang mengakibatkan masuknya udara luar. Udara luar

yang masuk sebagian kecil tinggal di paru-paru dan sebagian besar akan diteruskan ke

pundi- pundi hawa sebagai cadangan udara.

Udara pada pundi-pundi hawa dimanfaatkan hanya pada saat udara (O2) di paru -

paru berkurang, yakni saat burung sedang mengepakkan sayapnya. Saat sayap

mengepak atau diangkat ke atas maka kantung hawa di tulang korakoid terjepit

sehingga oksigen pada tempat itu masuk ke paru-paru. Sebaliknya, ekspirasi terjadi

apabila otot interkostal relaksasi maka tulang rusuk dan tulang dada kembali ke posisi

semula, sehingga rongga dada mengecil dan tekanan menjadi lebih besar dari tekanan

di udara luar akibatnya udara dari paru-paru yang kaya karbon dioksida keluar.

Page 17

Page 18: Makalah Sistem Pernafasan

Bersamaan dengan mengecilnya rongga dada, udara dari kantung hawa masuk ke

paru-paru dan terjadi pelepasan oksigen dalam pembuluh kapiler di paru-paru. Jadi,

pelepasan oksigen di paru-paru dapat terjadi pada saat ekspirasi maupun inspirasi.

Pernapasan pada burung di saat hinggap :

Burung mengisap udara lalu udara mengalir lewat bronkus ke pundi-pundi

hawa bagian belakang bersamaan dengan itu udara yang sudah ada di paru-

paru mengalir ke pundi - pundi hawa, udara di pundi-pundi belakang mengalir

ke paru-paru lalu udara menuju pundi-pundi hawa depan. Kecepatan respirasi

pada berbagai hewan berbeda bergantung dari berbagai hal, antara lain,

aktifitas, kesehatan, dan bobot tubuh.

Pernafasan burung saat terbang

Saat terbang pergerakan aktif dari rongga dada tidak dapat dilakukan karena

tulang dada dan tulang rusuk merupakan pangkal perlekatan otot yang

berfungsi untuk terbang. Saat mengepakan sayap (sayap diangkat ke atas),

kantong udara di antara tulang korakoid terjepit sehingga udara kaya oksigen

pada bagian itu masuk ke paru-paru.

Latihan Soal

Pilihan Ganda

1. Kantung udara Saccus intertclavicalis terdapat pada….

a. Pada pangkal leher

b. Rongga dada

c. “Antara tulang selangka atau korakoid”

d. Diantara lipatan usus atau rongga perut

Pembahasan:

Page 18

Page 19: Makalah Sistem Pernafasan

Antara tulang selangka atau korakoid karena merupakan kantung yang terdapat

pada aves, dan merupakan kantung yang berfungsi dalam proses pernapasan

burung menjadi efisien.

Jawab: c

2. Ketika terbang, burung bernafas dengan paru-paru dibantu oleh…..

a. insang

b. pundi-pundi udara

c. trakea

d. kulit

Pembahasan:

Burung ketika terbang, bernafas dibantu dengan pundi-pundi udara. Sedangkan

insang merupakan alat pernafasan ikan. Trakea merupakan alat bernafasan

serangga. Sedangkan kulit adalah alat pernafasan cacing

Jawab: b

3. Pada sistem pernapasan burung terdapat kantung udara. Pada waktu burung

menarik napas, udara akan mengalir melalui ….

a. hidung, trakea, paru-paru, kantung udara

b. hidung, trakea, kantung udara, paru-paru

c. hidung, kantung udara, paru-paru, trakea

d. hidung, kantung udara, trakea, paru-paru

Pembahasan:

Saat burung bernafas, udara masuk melalui hidung, trakea, kantung udara dank e

paru-paru

Jawab: b

4. Berikut yang bukan merupakan fungsi kantong udara pada burung adalah…..

a. Membantu pernapasan, terutama pada waktu burung terbang

b. Membantu membersihkan ruang siring

c. Mencegah hilangnya panas badan yang terlalu besar

d. Memperbesar atau memperkecil berat jenis tubuh pada waktu burung berenang

Pembahasan:

Fungsi kantong udara pada burung adalah membantu pernapasan, terutama pada

waktu burung terbang, mencegah hilangnya panas badan yang terlalu besar, m

memperbesar atau memperkecil berat jenis tubuh pada waktu burung berenang.

Page 19

Page 20: Makalah Sistem Pernafasan

Sedangkan membantu membersihkan ruang siring bukan merupakan fungsi

kantong udara pada burung.

Jawab: b

5. Pada waktu burung terbang, burung akan mendapat oksigen dari……

a. Udara atmosfer

b. Menghirup udara melalui hidung

c. Udara persendian di pundi-pundi udara

d. Udara yang ditelan melalui rongga perut

Pembahasan:

Burung akan mendapatkan oksigen dari udara persendian di pundi-pundi udara pada

saat terbang

Jawab: c

Esai

1. Paru-paru burung berjumlah ….. dan berhubungan dengan …….

Jawab: Sepasang ; kantong udara

2. Fungsi kantong udara adalah menyimpan …….. (oksigen)

Jawab: Udara cadangan

Pengayaan

- Jelaskan perbedaan organ pernapasan antara manusia dan burung !

Jawab:

Sistem pernapasan manusia, memiliki paru-paru dengan saluran yang buntu.

Udara yang masuk ketika sampai di Udara alveolus akan bertukaran dengan udara

sisa (CO2) tersebut akhirnya dihembuskan ke luar. Pada burung, selain memiliki

kantung-kantung udara, memiliki paru-paru yang mirip saluran penyaring (tidak

buntu). Udara akan mengalir dari kantung udara pasterior, melewati paru-paru,

dan menuju kantung udara anterior hingga dikeluarkan tubuh tanpa hambatan.

Skore : Pilihan Ganda = 10

Esai = 25

1.4 Kelainan/Penyakit Sistem Pernafasan

Sistem peredaran oksigen yang diperlukan oleh tubuh manusia bisa mengalami

gangguan atau kelainan seperti :

Page 20

Page 21: Makalah Sistem Pernafasan

a. Pnemonia Bakteri.

Pnemonia yaitu infeksi akut yang terjadi pada paru / saluran napas

bagian bawah yang disebabkan oleh bakteri atau jamur.

Klasifikasi :

a) Berdasarkan luas lesi dapat dibedakan

Bronkopnemonia.

Pnemonia segmental.

Pnemonia lobar.

Pleropnemonia.

b) Berdasarkan mekanisme terjadinya, dibedakan atas :

Pnemonia yang didapat di Rumah sakit (” Hospital

Acquired Pneumonia” / Nosocomial Pneumonia ) pada

umumnya disebabkan oleh kuman gram negatip.

Pnemonia yang didapat diluar Rumah sakit / didalam

masyarakat (“Community Acquired Pneumonia”) Pada

umumnya disebabkan oleh kuman gram positip

Pnemonia pada penderita daya tahan tubuh menurun

(Immunocompromized Pneumonia) Pada- umumnya

disebabkan oleh mikroorganisme yang biasanya tidak

patogen pada tubuh normal.

b. Asfiksi, gangguan Pernafasan pada waktu pengangkutan dan

penggunaan oksigen oleh jaringan, akibat tenggelam, pneumonia dan

keracunan.

c. Asidosis, kenaikan kadar asam karbonat dan asam bikarbonat dalam

darah.

d. Difteri, penyumbatan oleh lendir pada rongga faring yang dihasilkan

oleh infeksi kuman difteri.

e. Bronkitis

Suatu peradangan pada bronkus (saluran udara ke paru-paru).

Penyakit bronkitis biasanya bersifat ringan dan pada akhirnya akan

sembuh sempurna. Tetapi pada penderita yang memiliki penyakit

menahun (misalnya penyakit jantung atau penyakit paru-paru) dan

pada usia lanjut, bronkitis bisa bersifat serius.

Page 21

Page 22: Makalah Sistem Pernafasan

Penyebab

Berbagai jenis debu

Asap dari asam kuat, amonia, beberapa pelarut organik, klorin,

hidrogen sulfida, sulfur dioksida dan bromine

Polusi udara yang menyebabkan iritasi ozon dan nitrogen dioksida

Tembakau dan rokok lainnya.

Gejala

batuk berdahak (dahaknya bisa berwarna kemerahan)

sesak nafas ketika melakukan olah raga atau aktivitas ringan

sering menderita infeksi pernafasan (misalnya flu)

bengek

lelah

pembengkakan pergelangan kaki, kaki dan tungkai kiri dan kanan

wajah, telapak tangan atau selaput lendir yang berwarna

kemerahan

pipi tampak kemerahan

sakit kepala

gangguan penglihatan.

f. Laringitis (Radang Pita Suara)

Page 22

Page 23: Makalah Sistem Pernafasan

Peradangan pada laring (pangkal tenggorok). Laring terletak di puncah

saluran udara yang menuju ke paru-paru (trakea) dan mengandung pita

suara.

Penyebab

Penggunaan suara yang berlebihan

Reaksi alergi

Menghirup iritan (misalnya asap rokok).

Gejala

demam

tidak enak badan

kesulitan menelan

sakit tenggorokan.

h. Faringitis (Radang Tenggorokan)

Suatu peradangan pada tenggorokan (faring).

Penyebab

Faringitis bisa disebabkan oleh virus maupun bakteri. Kebanyakan

disebabkan oleh virus, termasuk virus penyebab common cold, flu,

adenovirus, mononukleosis atau HIV.

Bakteri yang menyebabkan faringitis adalah streptokokus grup A,

korinebakterium, arkanobakterium, Neisseria gonorrhoeae atau

Chlamydia pneumoniae.

Gejala

nyeri tenggorokan dan nyeri menelan

selaput lendir yang melapisi faring tertutup oleh selaput yang

berwarna keputihan atau mengeluarkan nanah

demam

pembesaran kelenjar getah bening di leher

Page 23

Page 24: Makalah Sistem Pernafasan

peningkatan jumlah sel darah putih.

Terdapat 2 jenis Faringitis yaitu :

Faringitis Virus Faringitis Bakteri

Biasanya tidak

ditemukan nanah di

tenggorokan

Sering ditemukan nanah di

tenggorokan

Demam ringan atau tanpa

demam Demam ringan sampai sedang

Jumlah sel darah putih

normal atau agak

meningkat

Jumlah sel darah putih

meningkat ringan sampai

sedang

Kelenjar getah bening

normal atau sedikit

membesar

Pembengkakan ringan sampai

sedang pada kelenjar getah

bening

Tes apus tenggorokan

memberikan hasil negatif

Tes apus tenggorokan

memberikan hasil positif untuk

strep throat

Pada biakan di

laboratorium tidak

tumbuh bakteri

Bakteri tumbuh pada biakan di

laboratorium

i. Asma

Page 24

Page 25: Makalah Sistem Pernafasan

Penyakit asma adalah penyakit yang mempunyai banyak faktor

penyebab, dimana yang paling sering karena faktor atopi atau alergi.

Faktor-faktor penyebab dan pemicu penyakit asma antara lain debu

rumah dengan tungaunya, bulu binatang, asap rokok, asap obat

nyamuk, dan lain-lain.

Gejala

Frekuensi dan beratnya serangan asma bervariasi. Beberapa penderita

lebih sering terbebas dari gejala dan hanya mengalami serangan

serangan sesak nafas yang singkat dan ringan, yang terjadi sewaktu-

waktu.

Penderita lainnya hampir selalu mengalami batuk dan mengi (bengek)

serta mengalami serangan hebat setelah menderita suatu infeksi virus,

olah raga atau setelah terpapar oleh alergen maupun iritan. Menangis

atau tertawa keras juga bisa menyebabkan timbulnya gejala.

j. TBC

Suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mikobakterium

tuberkulosa. Bakteri ini berbentuk batang dan bersifat tahan asam

sehingga dikenal juga sebagai Batang Tahan Asam (BTA).

Gejala

Gejala sistemik/umum :

Page 25

Page 26: Makalah Sistem Pernafasan

Demam tidak terlalu tinggi yang berlangsung lama, biasanya

dirasakan malam hari disertai keringat malam. Kadang-kadang

serangan demam seperti influenza dan bersifat hilang timbul.

Penurunan nafsu makan dan berat badan.

Batuk-batuk selama lebih dari 3 minggu (dapat disertai dengan

darah).

Perasaan tidak enak (malaise), lemah.

Gejala khusus :

Tergantung dari organ tubuh mana yang terkena, bila terjadi

sumbatan sebagian bronkus (saluran yang menuju ke paru-paru)

akibat penekanan kelenjar getah bening yang membesar, akan

menimbulkan suara “mengi”, suara nafas melemah yang disertai

sesak.

Kalau ada cairan dirongga pleura (pembungkus paru-paru), dapat

disertai dengan keluhan sakit dada.

Bila mengenai tulang, maka akan terjadi gejala seperti infeksi

tulang yang pada suatu saat dapat membentuk saluran dan

bermuara pada kulit di atasnya, pada muara ini akan keluar cairan

nanah.

Pada anak-anak dapat mengenai otak (lapisan pembungkus otak)

dan disebut sebagai meningitis (radang selaput otak), gejalanya

adalah demam tinggi, adanya penurunan kesadaran dan kejang-

kejang.

Latihan Soal

Pilihan Ganda

1. Penyakit pada alat pernafasaan yang disebabkan oleh infeksi

kuman Mycobacterium tuberculaosis adalah:

a. Bronchitis

b. Influenza

c. TBC

d. Pleuritis

Pembahasan:

Page 26

Page 27: Makalah Sistem Pernafasan

TBC disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis.

Influenza disebabkan oleh virus influenza.

Bronkitis disebabkan oleh bakteri.

Pleuritis adalah infeksi pada selaput pleura yang disebabkan oleh bakteri.

Jawab: c

2. Rhinitis merupakan salah satu gangguan pada sistem

pernafasaan yang disebabkan radang….

a. Di dalam rongga hidung

b. Di sebelah atas rongga hidung

c. Pada dinding alveolus

d. Pada percabangan trakea

Pembahasan:

Rhinitis disebabkan oleh terjadinya peradangan di dalam

rongga hidung

Jawab: a

3. Penyakit akibat gangguan pada alveolus adalah….

a. Asma

b. Asfiksi

c.  TBC

d. Dipteri

Pembahasan:

Asfiksi adalah penyakit yang diakibatkan oleh terjadinya

gangguan pada alveolus.

Jawab: b

4. Penyakit peradangan yang menyerang tenggorokan atau faring

disebut…..

a. faringitis

b. TBC

c. Bronchitis

d. Kanker paru-paru

Pembahasan:

Faringitis adalah peradangan yang terjadi pada tenggorokan

atau faring. TBC adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi

kuman Mycobacterium tuberculaosis. Bronchitis adalah

Page 27

Page 28: Makalah Sistem Pernafasan

peradangan yang terjadi pada bronkus. kanker paru-paru

merupakan penyakit yang penyeab utamanya adalah rokok.

Jawab: a

5. Penyakit yang menyebabkan gangguan pada organ pernafasan

berupa penyempitan saluran pernafasan akibat reaksi terhadap

suatu rangsangan disebut…..

a. Asma

b. Bronkitis

c. Influenza

d. Faringitis

Pembahasan:

Asma adalah penyakit yang menyebabkan gangguan pada organ

pernafasan berupa penyempitan saluran pernafasan akibat

reaksi terhadap suatu rangsangan. Bronchitis adalah

peradangan yang terjadi pada bronkus. Influenza penyakit yang

disebabkan oleh virus influenza. Faringitis adalah peradangan yang

terjadi pada tenggorokan atau faring.

Jawab: a

Esai

1. Influenza atau flu disebabkan oleh…..

Jawab: Virus influenza

2. Penyakit yang berupa peradangan pada bronkus (saluran udara ke paru-paru)

disebut…..

Jawab: Bronchitis

Pengayaan

- Jelaskan macam-macam gangguan sistem respirasi !

Jawab:

a. Gangguan pada sistem pernapasan adalah terganggunya

pengangkutan O2 ke sel-sel atau jaringan tubuh; disebut

asfiksi.

Asfiksi ada bermacam-macam misalnya terisinya alveolus

dengan cairan limfa karena infeksi Diplokokus pneumonia

atau Pneumokokus yang menyebabkan penyakit pneumonia.

Page 28

Page 29: Makalah Sistem Pernafasan

ada orang yang tenggelam, alveolusnya terisi air sehingga

difusi oksigen sangat sedikit bahkan tidak ada sama sekali

sehingga mengakibatkan orang tersebut shock dan

pernapasannya dapat terhenti. Orang seperti itu dapat

ditolong dengan mengeluarkan air dari saluran

pernapasannya dan melakukan pernapasan buatan tanpa

alat dengan cara dari mulut ke mulut dengan irama tertentu

dan menggunakan metode Silvester dan Hilger Neelsen.

Asfiksi dapat pula disebabkan karena penyumbatan saluran

pernapasan oleh kelenjar limfa, misalnya polip, amandel, dan

adenoid.

b. Peradangan dapat terjadi pada rongga hidung bagian atas

dan disebut sinusitis, peradangan pada bronkus disebut

bronkitis, serta radang pada pleura disebut pleuritis. 

c. Paru-paru juga dapat mengalami kerusakan karena terinfeksi

Mycobacterium tuber culosis penyebab penyakit TBC.

Pengangkutan O2 dapat pula terhambat karena tingginya

kadar karbon monoksida dalam alveolus sedangkan daya ikat

(afinitas) hemoglobin jauh lebih besar terhadap CO daripada

O2 dan CO2. 

d. Keracunan asam sianida, debu, batu bara dan racun lain

dapat pula menyebabkan terganggunya pengikatan O2 oleh

hemoglobin dalam pembuluh darah, karena daya afinitas

hemoglobin juga lebih besar terhadap racun dibanding

terhadap O2. 

e. Gejala alergi terutama asma dapat pula menghinggapi

sistem pernapasan begitu juga kanker dapat menyerang

paru-paru terutama para perokok berat. Penyakit pernapasan

yang sering terjadi adalah emfisema berupa penyakit yang

terjadi karena susunan dan fungsi alveolus yang abnormal. 

Skore : Pilihan Ganda = 10

Esai = 25

Page 29

Page 30: Makalah Sistem Pernafasan

Daftar Pustaka

1. www.kumpulansoal.com

2. http://irohaznaora.wordpress.com/2013/06/04/beberapa-contoh-soal-biologi-sistem-

respirasi-makhluk-hidup-dan-pembahasannya/

3. http://ginapodia.blogspot.com/2009/05/sistem-respirasi-burung.html

4. http://biologigonz.blogspot.com/2009/12/udara-pernafasan.html

5. http://monicafebrina01.blogspot.com/2013/02/sistem-respirasi.html

6. http://227829047.blogspot.com/2009/06/sistem-pernafasan-manusia.html

7. http://abadifearless.blogspot.com/2012/02/contoh-soal-dan-pembahasan-sistem.html

8. http://biologigonz.blogspot.com/2009/11/system-respirasi.html

9. http://fikaycu.blogspot.com/2013/05/contoh-soal-dan-pembahasan-sistem.html

10. www.wikipedia.com

Page 30

Page 31: Makalah Sistem Pernafasan

Ulangan Harian

1. Tujuan respirasi adalah sebagai berikut, kecuali ....

a. memperoleh dan mengabsorbsi O2 dari lingkungan

b. transpor oksigen terhadap sel tubuh

c. pemanfaatan ATP

d. menghasilkan ATP

e. menghasilkan energi dengan mengoksidasi makanan

2. Selama bernapas biasa, manusia memasukkan dan mengeluarkan udara sekitar ...

a. 1.500 ml

b. 300 ml

c. 750 ml

d. 500 ml

e. 1000 ml

3. Alat penyusun sistem pernapasan manusia yang merupakan daerah persilangan

saluran makanan dan saluran napas adalah ...

a. laring

b. faring

c. trakhea

d. bronkus

e. alveolus

4. Jaringan penutup yang mampu mencegah makanan masuk ke dalam saluran

pernapasan adalah ....

a. glotis

Page 31

Page 32: Makalah Sistem Pernafasan

b. jakun

c. pita suara

d. epiglotis

e. pleura

5. Udara yang masih tertinggal di paru-paru dan tidak dapat dikeluarkan disebut ...

a. udara komplementer

b. kapasitas total paru-paru

c. kapasitas vital paru-paru

d. udara tidal

e. udara residu

6. Jika otot antartulang rusuk mengalami kontraksi maka yang terjadi adalah ....

a. tulang rusuk terangkat, rongga dada membesar, terjadi inspirasi

b. tulang rusuk terangkat, rongga dada membesar, terjadi ekspirasi

c. tulang rusuk mengendur, rongga dada membesar, terjadi inspirasi

d. tulang rusuk mengendur, rongga dada mengecil, terjadi inspirasi

e. tulang rusuk mengendur, rongga dada membesarl, terjadi ekpirasi

7. Jika otot diafragma relaksasi maka yang terjadi adalah ...

a. diafragma mendatar, rongga dada membesar, terjadi inspirasi

b. diafragma melengkung, rongga dada mengecil, terjadi ekspirasi

c. diafragma mendatar, rongga dada mengecil , terjadi inspirasi

d. diafragma melengkung, rongga dada mengecil, terjadi inspirasi

e. diafragma melengkung, rongga dada membesar, terjadi inspirasi

8. Pada proses pernapasan, oksigen dapat masuk ke dalam darah karena ...

a. dihisap oleh alveolus paru-paru

b. perbedaan tekanan O2 pada alveolus dan darah

c. diikat oleh hemoglobin

d. menggantikan kedudukan CO2 yang keluar

e. konsentrasi CO2 di alveolus

9. Jika seseorang mengalami gangguan pengangkutan CO2 dalam darah, maka kadar

H2CO3 darah akan naik dan darah menjadi asam. Hal demikian dikenal dengan ....

a. asfiksia

b. emfisema

c. pneumonia

d. asidosis

e. ISPA

10. Pembengkakan amandel mengganggu pernapasan karena ...

a. mengganggu proses difusi

b. menghambat pengikatan O2

c. menghambat proses kembang kempisnya paru-paru

Page 32

Page 33: Makalah Sistem Pernafasan

d. mempersempit saluran napas

e. menghambat pertukaran oksigen dan karbondioksida

11. Jalur yang tepat untuk menunjukkan keluarnya karbondioksida dari tubuh adalah ...

a. Alveolus → bronkiolus → bronkus → laring → trakea

b. Alveolus → bronkiolus → bronkus → trakea → laring

c. Alveolus → bronkus → bronkiolus → trakea → laring

d. Laring → trakea → bronkus → bronkiolus → alveolus

e. Trakea → laring → bronkus → bronkiolus → alveolus

12. Pertukaran gas O2 dengan CO2 di dalam jaringan tubuh disebut dengan pernapasan ...

a. Internal

b. Eksternal

c. Perut

d. Dada

e. aerob

13. Alat bantu burung saat terbang adalah ...

a. Sakus pneumatikus

b. Stigma

c. Insang-insang

d. Paru-paru

e. kulit

14. Radang selaput paru-paru disebut sebagai ...

a. Bronkhitis

b. Renitis

c. Laringitis

d. Sinusitis

e. Pleuritis

15. Bagian paru-paru yang secara fungsional melaksanakan fungsi pertukaran gas

adalah ...

a. Bronkus

b. Bronkiolus

c. Alveolus

d. Pleura

e. Gelambir

Untuk soal nomor 16, perhatikan daftar alat-alat pernapasan berikut.

1. pulmo 4. trakea

2. alveolus 5. bronkus

3. bronkiolus

Page 33

Page 34: Makalah Sistem Pernafasan

16. Bagian yang terdapat dalam paru-paru adalah ….

a. 1 dan 2

b. 2 dan 3

c. 1 dan 3

d. 3 dan 4

e. 4 dan 5

17. Penyakit pernapasan yang disebabkan oleh Coronavirus adalah ….

a. faringitis

b. bronkitis

c. SARS

d. asma

e. emfisema

18. Alat yang berfungsi untuk mengetahui keadaan saluran pernapasan secara rinci tanpa

melakukan operasi adalah ….

a. PSA (pulmonary sound analyzer)

b. stetoskop

c. robot RONAF

d. tabung oksigen

e. bronkoskop

19. Bagaimana oksigen diangkut dalam darah?

a. Terlarut dalam plasma

b. Terikat pada hemoglobin

c. Dalam bentuk CO2

d. Sebagai bikarbonat

e. Terlarut dalam air

20. Hewan yang menggunakan sistem trakea sebagai sistem pernapasannya adalah ….

a. Mollusca

b. Insecta

c. cacing

d. siput

e. ikan

21. Pernafasan luar pada tubuh kita berlangsung secara ………

a. Difusi O2 dari kapiler ke sel-sel tubuh

b. Difusi O2 dari alveolus ke kapiler

c. Difusi O2 dari alveolus ke sel-sel tubuh

d. Osmosis O2 dari kapiler ke sel-sel tubuh

e. Osmosis O2 dari alveolus ke sel-sel tubuh

22. Penyakit pada alat pernafasaan yang disebabkan oleh infeksi kuman Mycobacterium

tuberculaosis adalah:

Page 34

Page 35: Makalah Sistem Pernafasan

a. Bronchitis

b. Pleuritis

c. TBC

d. Faringitis

e. Pneumonia

23. Rhinitis merupakan salah satu gangguan pada system pernafasaan yang disebabkan

radang….

a. Di dalam rongga hidung

b. Di sebelah atas rongga hidung

c. Pada dinding alveolus

d. Pada percabangan trakea

e. Pada pleura

24. Pada rongga hidung terdapat konka yang mengandung banyk kapiler darah yang

berfungsi ….

a. Menyaring kuman-kuman

b. Menyaring udara

c. Memproduksi lender

d. Menghangatkan udara

e. Ujung indra pembau

Berikut merupakan cirri-ciri pernafasaan

1 Berbentuk kantong

2 Berdinding tipis

3 Banyak terdapat kapiler-kapiler darah

25. Berdasarkan ciri-ciri tersebut fungsi alat pernafasan tersebut adalah….

a. Menyaring udara

b. Menghangatkan udara

c. Terjadinya pengeluaran CO2

d. Terjadinya pertukaran O2 dan CO2

e. Terjadinya pengambilan O2 oleh darah

Kunci Jawaban Ulangan Harian1. C

2. D

3. B

4. D

5. E

6. A

Page 35

Page 36: Makalah Sistem Pernafasan

7. B

8. C

9. D

10. D

11. B

12. A

13. A

14. E

15. C

16. B

17. C

18. E

19. B

20. B

21. B

22. C

23. A

24. D

25. D

Page 36