makalah roda gigi

10
MAKALAH RODA GIGI DEFINISI, KLASIFIKASI, FUNGSI DAN PELUMAS RODA GIGI Diajukan sebagai tugas mata kuliah Elemen Mesin Disusun oleh : Ahmad Tauhid Darmawan 0420150004 TEKNIK OTOMOTIF POLITEKNIK MANUFAKTUR ASTRA JAKARTA 2016

Upload: ahmadtauhiddarmawan

Post on 10-Jul-2016

23 views

Category:

Documents


10 download

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah Roda GIGI

MAKALAH RODA GIGI

DEFINISI, KLASIFIKASI, FUNGSI DAN PELUMAS RODA GIGI

Diajukan sebagai tugas mata kuliah

Elemen Mesin

Disusun oleh :

Ahmad Tauhid Darmawan 0420150004

TEKNIK OTOMOTIF

POLITEKNIK MANUFAKTUR ASTRA

JAKARTA

2016

Page 2: Makalah Roda GIGI

1. Definisi roda gigi

Roda gigi adalah salah satu jenis elemen transmisi vang penting

untuk suatu pemindahan gerak (terutama putaran). daya atau tenaga

pada suatu sistem transmisi antara penggerak dengan yang digerakan.

Suatu konstruksi hubungan roda gigi digunakan pula untuk sistim

pengatur pada pemindah putaran, atau untuk merubah gerak lurus

menjadi gerak putar atau sebaliknya.

2. Klasifikasi roda gigi

a) Berdasarkan letak sumbu

Page 3: Makalah Roda GIGI

(a) Roda gigi sejajar

Roda gigi sejajar adalah roda gigi yang gigi-giginya berjajar pada dua batang

silindris (bidang jarak bagi). Kedua bidang silindris tersebut bersinggungan dan satu

menggelinding pada yang lain dengan sumbu yang sejajar.

(b) Roda gigi berpotongan

Roda gigi berpotongan adalah roda gigi yang letak gigi-giginya berjajar pada dua

bidang kerucut atau satu bidang silindris dengan satu bidang datar melingkar. Kedua

bidang tersebut bersinggungan dan yang satu menggelinding pada yang lain dengan

sumbu berpotongan.

Page 4: Makalah Roda GIGI

(c) Roda gigi bersilangan

Roda gigi bersilangan adalah roda gigi yang gigi-giginya berjajar pada dua bidang

silindris atau dua bidang kerucut atau satu bidang silindris dengan satu bidang ulir.

Untuk pasangan roda gigi - ulir, perputaran roda gigi diatur oleh pergerakkan ulir yang

disebabkan perputaran poros ulir, serta sumbu roda gigi menyilang sumbu poros ulir.

b) Berdasarkan konstruksi

I. Roda gigi lurus

Adalah roda gigi dengan bentuk profil gigi beralur lurus cengan kondisi

penggunaan untuk sumbu sejajar. Pada konstruksi berpasangan , penggunaannya

terdapat dalam tiga keadaan, yaitu :

a. Roda Gigi lurus eksternal (spur gear)

b. Roda Gigi lurus internal (planetcry gear)

c. Roda Gigi lurus Rack dan pinion.

Page 5: Makalah Roda GIGI

II. Roda gigi miring

Bentuk dasar geometrisnya sama dengan roda gigi lurus, tetapi arah alur

profil giginya mempunyai kemiringan terhadap sumbu putar. Selain untuk posisi

sumbu yang sejajar, roda gigi miring dapat digunakan pula untuk pemasangan

sumbu bersilangan. Dengan adanya kemiringan alur gigi, maka perbandingan

kontak yang terjadi jauh lebih besar dibanding roda gigi lurus yang seukuran,

sehingga pemindahan putaran maupun beban pada gigi-giginya berlangsung

lebih halus. Sifat ini sangat baik untuk penggunaan pada putaran tinggi dan beban

besar.

III. Roda gigi payung

1. Roda gigi payung gigi lurus

Berdasarkan pembuatan bentuk gigi :

- Roda gigi payung gigi lurus menyudut. Bentuk gigi pada penampang potong,

menyudut ke titik pusat kerucutnya.

- Roda gigi payung gigi lurus sejajar. Bentuk gigi penampang potong sejajar

dengan sumbu kerucutnya.

Page 6: Makalah Roda GIGI

2. Roda gigi payung gigi miring

Roda Gigi payung ini, kurang lebih seperti perbedaan yang terdapat pada

Roda gigi lurus dengan Roda gigi miring (Spur Gear), dimana dengan adanya

kemiringan tersebut akan meningkan kemampuan menerima beban,

mengurangi kebisingan sehingga dapat digunakan pada putaran yang lebih

tinggi dibanding dengan Roda Gigi payung gigi lurus pada ukuran geometris

yang sama.

3. Roda gigi payung zerol

Bentuk gigi berupa lengkung spiral dengan sudut spiral nol derajat,

kemampuan roda gigi payung zerol ini kurang lebih sama seperti roda gigi

payung gigi miring (Spiral), hanya pembuatannya lebih sulit dan bekerja lebih

tenang serta tahan lama.

Page 7: Makalah Roda GIGI

4. Roda gigi payung hypoid

Untuk penggunaan yang memerlukan putaran tinggi serta beban besar

yang dinamis dapat menggunakan jenis Roda gigi payung ini. Bentuk alur

giginya berupa lengkung hypoid, sehingga posisi sumbu tidak tegak lurus

berpotongan, tetapi bersilangan, sehingga akan memudahkan pemasangan

tumpuan bantalan pada kedua Roda giginya.

IV. Roda gigi cacing

Roda gigi cacing di gunakan untuk posisi sumbu bersilangan dan

pengtransmisian putaran selalu berupa reduksi.Pada sepasang roda gigi cacing

terdiri dari batang cacing yang selalu sebagai penggerak dan Roda gigi cacing

sebagai pengikut.Bahan batang cacing umumnya lebih kuat dari pada roda

cacingnya,selain itu batang cacing umumnya di buat berupa kontruksi

terpadu,dimana bentuk alur cacingnya berupa spiral.

Page 8: Makalah Roda GIGI

3. Fungsi roda gigi

a) Roda gigi transmisi

Roda gigi transmisi diperlukan mobil untuk mentransmisikan daya dari mesin ke

poros penggerak untuk menggerakkan roda mobil. Kerja transmisi disesuaikan dengan

keadaan jalannya kendaraan, sehingga dapat memilih kecepatan sesuai dengan

kebutuhan kendaraan.

b) Roda gigi differensial

Fungsi dari roda gigi diferential pada kendaraan adalah membagi-bagi dan

memindahkan tenaga keroda-roda kiri dan kanan agar pada waktu mobil berbelok atau

berputar tidak akan mengalami slip yang diakibatkan kecepatan roda-roda pada waktu

berputar.

Page 9: Makalah Roda GIGI

4. Pelumas roda gigi

Klasifikasi minyak perseneling /roda gigi API digunakan secara luas untuk perseneling dan

as roda. Perseneling otomatis, kopling, tenaga putaran pengubah (torque converter), sistem

hidrolik traktor dan sebagainya membutuhkan minyak pelumas khusus seperti yang dianjurkan

oleh pabriknya. Adapun jenis oli transmisi adalah :

a) GL-1, minyak ini digunakan untuk automotive spiral bevel dan worm gear axles serta

beberapa manual transmision yang beroperasi di bawah kondisi ringan. Biasanya terbuat

dari straight mineral oil dan kadang-kadang dengan bahan tambahan seperti anti oksidasi,

pencegah karat, pencegah buih dan pour point dipersant, boleh diberikan untuk

meningkatkan mutu pelumas.

b) GL-2, minyak ini dipergunakan untuk automotive worm gear axle yang beroperasi pada

beban berat dalam kondisi temparatur rendah dan memberikan pelayanan dimana GL-1

tidak akan mampu.

c) GL-3, minyak ini diperuntukkan bagi pelumasan transmisi manual dan spiral bevel axles

yang beroperasi di bawah kecepatan yang tinggi dan berat dengan kondisi berat ringan.

d) GL-4, minyak ini digunakan terutama untuk hypoid gears yang beroperasi di bawah

kecepatan tinggi, tenaga putaran rendah dan kecepatan rendah serta kondisi tenaga

putaran tinggi.

e) GL-5, minyak ini digunakan untuk hypoid gears yang beroperasi di bawah high speed

shock load dan kondisi serupa seperti yang dijelaskan pada GL-4.

f) GL-6, minyak ini digunakan untuk high offset hypoid gear (di atas offset 2 inci dan kira-

kira 25% dari diameter ring gears) pada mobil-mobil penumpang yang beroperasi dengan

kecepatan tinggi, kondisi daya guna yang tinggi.

Page 10: Makalah Roda GIGI

Daftar pustaka

http://wahidmulia.blogspot.co.id/2013/05/klasifikasi-roda-gigi.html

https://www.google.com/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0ahU

KEwjX5euzqK_MAhWQW44KHf57Bf4QjB0IBg&url=http%3A%2F%2Fsmkotomotifum.wix.com%2Fsmkn1j

atirejo%23!aksel-penggrak%2Fcmdo&bvm=bv.120551593,d.c2E&psig=AFQjCNHEfRJINr3-

XwKPlOTbdI1HWPgjrQ&ust=1461863586210426

https://www.google.com/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=&url=

http%3A%2F%2Ftech.dbagus.com%2Fcara-kerja-mesin-mobil-

matic&bvm=bv.120551593,d.c2E&psig=AFQjCNHjkYZZyL6xj2TMHDbmNjf6-

Zddrw&ust=1461863571358210

http://hermansyahemmank.blogspot.co.id/2013/01/pelumas-dan-pelumasan.html

http://www.kamusq.com/2013/09/gear-adalah-pengertian-dan-definisi.html#sthash.vGgwxZnH.dpuf

http://manufakturpolman.blogspot.co.id/2010/12/roda-gigi-gear.html