makalah ptk tentang new media,politic and conflict

21
PAPER PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI NEW MEDIA, POLITICS and CONFLICTS Oleh : Grace Eunike Triana 362013004 Fiber Desy Wijaya 362013008 New Media, Politics And Conflicts 1

Upload: grace-eunike-triana

Post on 17-Nov-2015

24 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

Tak sedikit dari para politikus menggunakan media khususnya New Media (TWITTER) dalam mengkampanyekan partai politik mereka, mulai dari pemilihan anggota legislatif hingg pemilihan presiden. media twitter dianggap paling efektif dalam penggunaannya.

TRANSCRIPT

PAPER PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI

NEW MEDIA, POLITICS and CONFLICTS

Oleh :

Grace Eunike Triana362013004Fiber Desy Wijaya362013008

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU KOMUNIKASIUNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA2014NEW MEDIA, POLITICS and CONFLICTSNew Media atau Media Baru berasal dari 2 suku kata yaitu New (Baru) dan Media. Media merupakan bentuk jamak dari kata medium.Kata media berasal dari bahasa Latin medius yang secara harfiah berarti tengah, perantara atau pengantar. Dalam bahasa Arab, media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan. Dalam dunia ilmu komunikasi, media merupakan sebuah saluran, sarana, dan alat penghubung komunikasi. Sesungguhnya, Media adalah sebuah saluran atau sarana yang dapat dimanfaatkan untuk menyalurkan informasi dari sumber informasi kepada penerima informasi. Media yang dimanfaatkan untuk menyalurkan informasi itu antara lain: media cetak, dan media elektronik. Media cetak mulai diperkenalkan pada tahun 1453 oleh Johannes Gutenberg. Media elektronik seperti sinematografi mulai diperkenalkan oleh Auguste dan Louis pada tahun 1895 http://anwariksono.wordpress.com/2008/01/02/sedikit-bicara-tentang-sejarah-media/.Dengan seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi justru semakin menyempurnakan masa modern saat ini, hal ini dapat dilihat dari dari perkembangan media yang semakin hari semakin berubah ke arah yang lebih maju lagi[footnoteRef:2]. Dan di era modern ini, orang mulai mengenal yang namanya New Media. [2: Perkembangan yang terlihat jelas dari media sendiri ketika pada tahun 1822 Charles Babbage menciptakan mesin untuk menghitung kemudian dibuatnya komputer dengan tabung vacaum untuk memproses dan menyimpan data. Pada masa modern ini bentuk komputer yang tidak lagi besar karena segala kompoennya di buat dalam bentuk chip. Pada tahun 1883 Paul Nipkow mulai menemukan televisi. Televisi yang pada awalnya hanya berwarna hitam putih dan berbentuk cembung sekarang sudah bisa berwarna bahkan dengan layar datar.surat kabar koran, yang pada awalnya hanya di cetak pada masa ini surat kabar dapat di tayangkan secara online. Setelah surat kabar cetak muncul kemudian pada tahun 1976 Alexander Graham Bell menciptakan sebuah komunikasi yaitu telepon. Telepon saat ini bukan hanya untuk berkomunikasi saja, akan tetapi bisa juga digunakan untuk memutar musik dan melihat gambar. Pada tahun 1883 Paul Nipkow mulai menemukan televisi. Televisi yang pada awalnya hanya berwarna hitam putih dan berbentuk cembung sekarang sudah bisa berwarna bahkan dengan layar datar.]

Namun seiring perkembangan zaman, sebuah informasi yang dulunya bersifat sangat lama untuk di akses, kini sudah sangat mudah untuk di akses oleh masyarakat bahkan dengan hitungan detik dengan mudahnya bisa mengakses bermacam-macam informasi secara cepat. Tidak hanya dari menonton sebuah televisi saja, kini orang-orang bisa dengan lebih mudah mendapatkan berbagai macam informasi dari media internet.Media baru adalah sebuah istilah yang dimaksudkan untuk mencakup kemunculan digital, komputer, atau jaringan teknologi informasi dan komunikasi di akhir abad ke-20 (http://alifahnina.blogspot.com/2010/10/new-media-atau-media-baru.html). Sebagian besar teknologi yang digambarkan sebagai media baru adalah digital, seringkali memiliki karakteristik dapat dimanipulasi, bersifat jaringan, padat, mampat, interaktif dan tidak memihak. Beberapa contoh dapat Internet, website, komputer multimedia, permainan komputer, CD-ROMS, dan DVD (http://fahrip.blogspot.com/2010/10/pengertian-new-media-atau-media-baru.html).Bagi mahasiswa dan pelajar sangat dimudahkan dengan adanya new media. Segala penyampaian materi pembelajaran dapat secara langsung dan cepat untuk disampaikan, dengan proses yang mudah juga dapat membuat proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarik, proses pembelajaran menjadi lebih interaktif, efisiensi dalam waktu dan tenaga, meningkatkan kualitas hasil belajar siswa, memungkinkan proses belajar dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja, menumbuhkan sikap positif siswa terhadap materi dan proses belajar serta mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktif.Media baru secara sederhana adalah media yang terbentuk dari interaksi antara manusia dengan komputer dan internet secara khususnya. Termasuk di dalamnya adalah web, blog, online social network, online forum, dsb yang menggunakan komputer sebagai media-nya. Jadi, sangatlah tidak tepat untuk memasukkan televisi, radio apalagi media cetak sebagai bagian dari media baru. Bagi saya, kesalahan memahami istilah tentu akan membuat kerancuan.Indonesia sendiri merdeka pada tanggal 17 bulan Agustus tahun 1945, pada saat itulah pertama kalinya pemerintahan ada di Indonesia dan pada tahun tersebut untuk pertama kalinya juga sistem politik pada deokrasi parlemn di Indonesia terbentuk[footnoteRef:3]. Dari awal Indonesia merdeka hingga tahun 2014 Indonesia sudah mengalami pergantian presiden selama 7 (tujuh) kali. Akan tetapi pada saat ini saya tidak akan membahas satu persatu presiden yang pernah memimpin Indonesia secara lebih mendalam. Karena hal ini hanyalah untuk mengingatkan sekilas tentang pemerintahan yang ada. [3: Indonesia pernah menerapkan 3 kali sistem politik Demokrasi. Sistem Politik parlemen 1945-1949, Sistem Politik Terpimpin 1949-1950, dan Sistem Politik Pancasila 1950-1959 (http://www.academia.edu/5459677/pelaksaan_demokkrasi_Parlementer_di_Indonesia_tahun_1945-1959)]

Presiden pertama di Indonesiaadalah Presiden Ir. Soekarno yang sempat memimpin Indonesia sejak tahun 1945-1965 (20 tahun). Pada masa pemerintahan bung KarnoIndonesia menganut sistem pemerintahan Presidensial dimana presiden sebagai kepala negara. Pemerintahan Demokrasi Terpimpin di Indonesia mulai diberlakukan setelah Dekrit Presiden tanggal 5 Juli 1959. Sejak saat itu Bung Karno di nobatkan sebagai presiden seumur hidup. Akan tetapi pada tahun 1965 beliau harus mundur dari pemerintahan karena masalah-masalah yang terjadi pada masa itu, dan pengganti Bung Karno sebagai presiden selanjutnya adalah Soeharto.Presiden Soeharto adalah satu-satunya presiden yang pernah memimpin Indonesia selama 32 tahun yakni pada tahun 1966-1998. Pada masa pemerintahannya rakyat tidak bebas dalam bertindak, berfikir ataupundalam mengungkapkan ide, karena cara memimpin yang beliau gunakan adalah rasis dan diktator itulah alasan utama.Bukan hanya rakyat yang dibatasi kebebasannya, akan tetapi peran pers pada masa itu juga dibatasi kekuasaannya oleh presiden. Segala pemberitaan yang akan di terbitkan oleh pers semua adalah dibawah kendali sang presideng Soeharto. Pada masa beliau memimpin, Indonesia memang terbebas dari berbagai macam kerusuhan, karena apabila merencanakan akan diadakan kerusuhan maka tidak lama orang itu akan di bersihkan oleh Soeharto dan bawahan-bawahannya. Akan tetapi tidak hanya keburukan yang terjadi pada masa pemerintahannya. Bapak Soeharto hingga kini mendapat julukan sebagai bapak pembangunan karena beliau dapat membangun Indonesia menjadi negara yang lebih baik dari segi ekonomi dan pada masa pemerintahannya Indonesia sempat menjadi salah satu negara pengekspor beras. Ketika Soeharto lengser maka secara langsung dia digantikan oleh B.J. Habibie.Presiden ketiga yang dimiliki Indonesia adalah Bapak Bacharuddin Jusuf Habibie (B.J. Habibie) yang mana hanya memimpin Indonesia dari tahun 1998-1999. Pada masa pemerintahannya Habibie bertugas untuk memperbaiki segala permasalahan yang terjadi pada pertengahan tahun 1997 pada saat pemerintahan Soeharto. Pada masa pemerintahannya juga beliau mulai menetapkan masa jabatan pemerintahan yaitu maksimal dua periode (satu periode lamanya lima tahun), dan pada pemerintahannya juga peran masyarakat dan pers bebas dalam mengungkapkan pendapat mereka.Dengan segala perkembangan media yang sudah maju dan dengan segala bentuk pemerintahan yang mulai bebas. Segala opini masyarakat tentang politik dapat dengan mudah di bicarakan tanpa adanya batasan. Masyarakat dapat dengan bebas juga dalam berpendapat tentang pemerintahan. Akan tetapi terkadang kebebasan yang di sediakan oleh media sering disalah gunakan oleh sebagian masyarakat. Sedangkan dalam menghadapi perkembangan Media yang selalu berkembang dan di tambah lagi dengan adanya New Media yang di dalamnya tersedia Internet masyarakat diajak untuk bisa bertindak kritis dalam menghadapi segala pemberitaan terutama pemberitaan tentang isu politik yang disediakan media. Seperti pada kasus yang sempat pernah di hadapi oleh Ratna Sarumpaet sang politikus.Twitter Dalam Dunia PolitikTwitter sering digunakan dalam berbagai kepentingan, termaksud kepentingan dalam berpolitik, apalagi dalam masa-masa berkampanye, karena melihat peran dari new media sangat penting dalam mempengaruhi pola pikir masyarakat, apalagi dengan keadaan Indonesia yang sekarang ini yang menjadi negara demokrasi, dimana kebanyakan masyarakat mengungkapkan opininya secara bebas melalui internet.Kekuasaan dalam politik sendiri merupakan kekuatan sendiri dalam komunikasi politik. Melihat beberapa situs di internet sudah di kuasai oleh beberapa petinggi dalam dunia politik, sehingga mudah bagi mereka untuk mempengaruhi masyarakat. Akan tetapi pengalaman pribadi dalam diri masyarakat dapat membuat sebuah opini yang lain dengan apa yang diberitakan oleh New Media itu sendiri.Dengan kekuasaan juga para aktor yang ada di belakang seorang pemimpin (politikus, profesional) memiliki tugas sendiri yaitu dalam membentuk sebuah pencitraan baru terhadap seorang pemimpin baru, yang mana terkadang apa yang di beritakan oleh media tiak sesuai dengan realitas politik tersebut.Keunggulan dan keberhasilan suatu partai politik sangat dipengaruhi oleh otak dari new media itu sendiri, dimana otak tersebut adalah para aktor politik (politikus, aktivitas, dan profesional), yang mana memiliki kepemimpinan dalam mempengaruhi masyarakat (sumber: Komunikasi Politik, Ardial, 2010, hal.83)Media pun juga banyak memberikan peran penting bagi masyarakat dalam berbagai hal termasuk politik. Dengan adanya media, masyarakat bisa menjadi paham akan berbagai hal politik yang sedang terjadi di negara ini. Media memberikan peranan bagi masyarakat untuk lebih mengerti dan lebih jeli lagi memahami bagaimana politik yang sedang terjadi di negara ini. Misalnya saja ketika pileg (pemilihan legislatif) pada 9 april yang lalu, Media memberikan sarana bagi masyarakat untuk lebih bisa memilih siapa yang pantas untuk maju di kursi DPRD dan memilih partai yang pantas untuk menjadi pemenang. Karena perkembangan media yang cukup canggih itulah, banyak para caleg dan parpol memanfaatkan media untuk mempromosikan diri mereka. Bahkan masing-masing dari partai politik dan para caleg akan berusaha mendekati media tertentu yang memiliki jangkauan luas dalam masyarakat.Media khususnya Twitter sebenarnya bisa dikatakan sebagai tempat dimana ajang pertempuran dan persaingan politik untuk membentuk opini publik terfokus pada media. Masing-masing partai politik akan berusaha tampil dan diliput oleh media. Setiap aktivitas yang dilakukan dalam dunia politik, pasti akan melibatkan media di dalamnya. Hal ini dilakukan agar aktivitas mereka dapat disaksikan dan dimengerti oleh masyarakat luas (sumber: http://rachmawatiwawa.blogspot.com/2012/05/peranan-media-massa-dalam-politik-dunia.html).Wilayah pertempuran politik tidak hanya terjadi dari wajah-wajah politik yang ditampilkan, tetapi juga lobi-lobi politik dengan media. Tentunya hal ini juga mesti diperhatikan oleh media. Keberpihakan mereka terhadap suatu politik tertentu,misalnya seperti sebuah partai politik bisa menguntungkan dan bahkan merugikan image media di mata masyarakat. Menguntungkan, karena masyarakat dapat dengan mudah mengidentifikasi ideologi yang dikeluarkan oleh media tersebut. Merugikan karena hal ini bisa mengurangi media itu sendiri dalam berbagai hal. Sementara itu, media juga dapat bersikap netral. Dalam aliran ini, mereka menerima dan mempublikasikan siapa yang dianggap layak untuk dipublikasikan.Twitter merupakan salah satu akun yang dipakai oleh para parpol untuk mempromosikan diri mereka. Twitter menjadi alat yang sangat efektif dalam pileg tersebut. Banyak parpol dan para caleg yang mengajak masyarakat untuk mendukung mereka.Dalam dunia politik, media twitter memiliki hubungan yang sangat erat. Ibarat saudara kandung, apapun pemberitaan politik yang tengah hangat dibicarakan oleh masyarakat, di sana media akan hadir untuk mencari tau apa yang sebenarnya terjadi di dalamnya. Hubungan antara media dan dunia politik tidak akan habisnya bahkan terus berulang dan berulang dalam penyampaian informasinya. Bahkan hampir sebagian pengguna media berasal dari kalangan politikua sehingga akan semakin mudahg untuk memperjelas informasi pesan politik yang disampaikannya kepada khalayak luas.New media memiliki berbagai manfaat dalam dunia politik. Pertama, penyampaian informasi mengenai politik yang sedang terjadi pada saat ini menjadi cepat dan mudah. Melalui media internet,masyarakat bisa menjadi lebih update tentang pemberitaan politik saat ini. Kedua, berbagai saran,kritikan,serta pujian bisa disampaikan oleh masyarakat dengan sangat mudah. Dengan media internet,masyarakat bisa memberikan komentar mereka mengenai pemberitaan politik yang tengah terjadi saat ini.Ketiga,masyarakat akan lebih memahami sesungguhnya bagaimana dunia politik itu. Politik politik yang tengah ramai saat ini, akan membuat masyarakat mengerti mengenai kehidupan politik yang sesungguhnya. Keempat, masyarakat pun lebih diajak untuk berpikir kritis dalam menanggapi berbagai isu politik yang tengah terjadi di dalam di dunia politik. Dengan adanya media, pemikirian masyarakat akan menjadi lebih terbuka dan masyarakat bisa berpikir lebih jernih mengenai politik. Dari keempat manfaat tersebut bisa disimpulkan bahwa media memberikan efek yang begitu besar dalam perkembang politik. Seperti yang diungkapkan oleh Max Horkheimer pada tahun 1930an mengenai Teori Kritis yang dikemukakan olehnya. Dalam teori tersebut dijelaskan bahwa ketika seseorang menangkap suatu informasi yang diberikan padanya, maka akan timbul sebuah efek yang diberikan oleh orang yang menerima informasi tersebut. Namun, tidak hanya efek saja yang ditimbulkan, namun perubahan sikap pun akan terjadi ketika seseorang menerima informasi. Dalam dunia politik, media juga berperan sebagai pengontrol yang artinya media diharapkan mampu menjadi kontrol yang efektif tidak malah menjadi pemain ketiga dan seterusnya dalam konflik konflik kepentingan politik (sumber:http://seratalphacasa.wordpress.com/2013/05/16/peran-media-sosial-dalam-politik/).Seperti contoh kasus dari seorang Publik figur yang menarik perhatian masyarakat pada salah satu akun media sosial yaitu twitter adalah Ratna Sarumpaet. Dia mengungkapkan pendapatnya mengenai salah satu calon presiden dan mendapatkan berbagai tanggapan yang berbeda-beda sehingga dapat memunculkan konflik dari masyarakat pengguna twitter yang lain. Dimana pada kasus ini Ratna Sarumpaet terlihat untuk lebih mendukung calon presiden prabowo, dia berusaha untuk membuat informasi yang baginya sangat melambangkan kebaikan-kebaikan dari prabowo. Akan tetapi tidak semua masyarakat menanggapi kasus ini sebagai sesuatu pembicaraan yang positif, ada beberapa masyarakat yang justru malah menganggap bahwa berita seperti itu malah bohong serta dapat menimbulkan tanggapan yang negatif yang dapat memperbesar konlik yang ada. Twitter dari Ratna SarumpaetNew Media, Politics And Conflicts5

gambar 1 kutipan twitter dari Ratna Sarumpaet

gambar 2 kutipan berbagai komentar dari pengguna twitter lain.Ketika Jokowi telah terpilih menjadi presiden pun,Ratna memberikan komentar komentar pedas mengenai kerja jokowi.

Gambar 3 Status Ratna Sarumpaet dan beberapa komentar masyarakat ketika Jokowi telah terpilih sebagai presiden.

Selain Ratna Sarumpart ada pula status twitter dari Panji Pragiwaksono

Gambar 4 dimana Panji Pragiwaksono mengutarakan pendapaatnya tentang jokowi yang mendapatkan berbagai tanggapan dari sebagian masyarakat pengguna twitter lain.Sejalan dengan apa yang dimaksud dengan Self-Disclosure Theory (Teori Pembukaan Diri) tindakan yang dilakukan antara Panji Pragiwaksono dan seorang politikus Ratna Sarumpaet yang menggunakan Twitternya dimana Panji Pragiwaksono secara langsng membela Jokowi dan membuat beberapa pengguna twitter lain ikut menanggapinya, sedangkan Ratna Sarumpaet mengungkapkan pendapatnya tentang Joko Widodo dalam jabatannya sebagai presiden yang akan di kerjakannya selama lima tahun kedepan mendapat berbagai tanggapan yang justru malah akan memancing sebuah konflik dalam media twitter. Apa yang dia ungkapkan adalah apa yang dia rasakan dan menurut pengalamannya selama mengenal Prabowo. Pengalaman seseorang juda dapat ikut menentukan hal apa yang akan dilakukannya untuk memperkuat pendapatnya tentang sesuatu yang menurutnya adalah sesuatu tindakan yang benar. Dalam menghadapi perkembangan media yang besar dan cepat, sikap kritis dan media literacy di perlukan oleh individu, agar apa yang dilakukan bisa sejaran dengan rasio dan fakta yang ada.Media sosial bisa menjadi tempat menampung segala aspirasi bagi siapa saja yang ingin ikut membangun sistem politik. Dengan media sosial masyarakat bisa belajar dan menambah pengetahuan tentang politik. Masyarakat yang mengerti akan politik akan peduli terhadap lingkungan politiknya. Dengan luasnya media sosial individu juga sekaligus bertugas sebagai pengontrol. Mengapa sebagai pengontrol? Karena setiap ada pembicaraan atau bacaan atau isu yang baru masyarakat bisa secara langsung dan cepat untuk menanggapi isu tersebut.

Daftar Pustakahttp://anwariksono.wordpress.com/2008/01/02/sedikit-bicara-tentang-sejarah-media/http://rachmawatiwawa.blogspot.com/2012/05/peranan-media-massa-dalam-politik-dunia.htmlhttp://alifahnina.blogspot.com/2010/10/new-media-atau-media-baru.htmlhttp://fahrip.blogspot.com/2010/10/pengertian-new-media-atau-media-baru.htmlhttp://www.academia.edu/5459677/pelaksaan_demokkrasi_Parlementer_di_Indonesia_tahun_1945-1959http://berandakawasan.wordpress.com/2009/12/12/biografi-presiden-Indonesia-/http://seratalphacasa.wordpress.com/2013/05/16/peran-media-sosial-dalam-politik/Drs. Ardial, Komunikasi Politik, M. Si, 2009, 2010 Subiakto, Henry & Ida, Rachmah. 2014. Komunikasi Politik, Media, dan Demokrasi. Jakarta : Penerbit Kencana Prenadamedia Group. Prof. Dr. Anwar Arifin, Komunikasi Politik, Jakarta: Balai Pustaka, 2003New Media, Politics And Conflicts10