makalah pjok

33
MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI dan OLAHRAGA MODUL 4 – 6 Oleh : Kelompok 1 1. Jumadi 2. Harisyah 3. Riksan 4. Mappewali 5. Herfan 6. Jawaluddin 7. Muhammad Faisal 8. Hasnawati 9. Ramadhan Najamuddin 10. Nurliah UNIVERSITAS TERBUKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN i

Upload: ikhsan-ajha

Post on 14-Apr-2017

2.004 views

Category:

Presentations & Public Speaking


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah PJOK

MAKALAH

PENDIDIKAN JASMANI dan OLAHRAGA

MODUL 4 – 6

Oleh :Kelompok 1

1. Jumadi2. Harisyah3. Riksan4. Mappewali5. Herfan6. Jawaluddin7. Muhammad Faisal8. Hasnawati9. Ramadhan Najamuddin10. Nurliah

UNIVERSITAS TERBUKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

JURUSAN S1 PGSD

FEBRUARI 2015

i

Page 2: Makalah PJOK

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan hidayahnya kepada kita

semua, sehingga kita semua dapat menjalankan aktivitas kita setiap hari. Setiap kita

melakukan hal apa saja selalu iringi dengan doa. Tak lupa juga kita panjatkan Syalawat

dan Salam kepada Nabi Besar kita Muhammad SAW, beliau telah memberikan kita

kehidupan seperti saat ini. Beliau telah menuntun kita dari alam gelap gulita menuju alam

terang benderang saat ini.

Pada kesempatan ini kami selaku kelompok 1 menyusun makalah ini dengan kerja

sama dari setiap anggota kelompok, sehingga makalah ini dapat terselesaikan tepat pada

waktunya. Selain itu, kami mengucapkan terima kasih kepada pembimbing sekaligus

tutor untuk mata kuliah PDGK 4206 Pendidikan Matematika 2 yang telah memberikan

kami dorongan serta motivasi. Sehingga makalah ini dapat terselesaikan tepat pada

waktunya. Kepada teman-teman Mahasiswa UT D3T yang telah memberikan masukan

kepada kami, akhirnya makalah dengan judul “Pendidikan Jasmani dan Olahraga

Modul 4-6” dapat terselesaikan.

Kami tahu bahwa dalam makalah ini masih terdapat banyak kekurangan serta

kesalahan, maka kami mengharap kritik dan saran yang dapat membantu kami dalam

menyusun makalah yang akan datang.

Wassalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Sebatik Utara, 14 Maret 2015

Penulis

ii

Page 3: Makalah PJOK

DAFTAR ISI

Halaman Sampul ................................................................................................................ i

Kata Pengantar ..................................................................................................................

ii

Daftar Isi ........................................................................................................................

iii

BAB I Pendahuluan ................................................................................................ 1

1. Latar Belakang ..................................................................................... 1

2. Manfaat ............................................................................................... 1

3. Rumusan Masalah .............................................................................. 2

BAB II Permainan Bola Bakar dan Kasti .............................................................. 3

1. Permainan Bola bakar ............................................................................ 3

2. Permainan Kasti....................................................................................... 6

BAB III Permainan Di Sekolah Dasar ..................................................................... 9

1. Permainan ............................................................................................... 9

2. Pembelajaran Bola Volly ...................................................................... 11

BAB IV Tenis Meja dan Bulu Tangkis ................................................................ 12

1. Tenis Meja ............................................................................................. 12

2. Permainan Bulu Tangkis ...................................................................... 13

BAB V Penutup ....................................................................................................... 16

1. Kesimpulan ........................................................................................ 16

Daftar Pustaka ............................................................................................................... 17

iii

Page 4: Makalah PJOK

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Olahraga mempunyai peran penting bagi kesehatan tubuh maupun organ tubuh

manusia lainnya. Dengan berolah raga maka kesehatan tubuh akan tetap terjaga. Oleh

sebab itu menimbulkan kegemaran/ rasa suka untuk tetap berolah raga sangat perlu

karna pada saat sekarang ini banyak sekali hal-hal lain yang mempunyai pengaruh

sangat kuat untuk menimbulkan rasa malas dalam berolah raga, sehingga banyak saat

ini di ciptakan berbagai macam bentuk permainan yang menarik yang intinya agar kita

mau untuk berolah raga.

Olahraga merupakan,suatu kegiatan jasmani yang dilakukan dengan maksud

untuk memelihara kesehatan dan memperkuat otot – otot tubuh. Kegiatan ini

dalamperkembangannya dapat dilakukan sebagai kegiatan yang menghibur,

menyenangkan

Olahraga merupakan hal yang sangat dekat dengan manusia kapan dan dimana

saja berada. Sebab olahraga merupakan salah satu kebutuhan hidup yang harus

dipenuhi oleh setiap manusia. Olahraga menempati salah satu kedudukan terpenting

dalam kehidupan manusia. Dalam kehidupan modern sekarang ini manusia tidak bisa

dipisahkan dari kegiatan olahraga baik sebagai salah satu pekerjaan khusus, sebagai

tontonan, rekreasi, mata pencaharian, kesehatan maupun budaya. Salah satu cabang

olahraga yang saat ini sangat diminati oleh seluruh lapisan masyarakat, terutama kaum

muda adalah olahraga futsal. Hal ini disebabkan karena olahraga futsal hanya

memerlukan peralatan yang sederhana serta mendatangkan kesenangan bagi yang

bermain.

2. Manfaat

Dalam pembuatan makalah ini terdapat beberapa manfaat yang ditemukan

sehingga dapat diuraikan sesuai dengan susunan pembahasan yang terdapat pada

daftar isi, yang terletak pada awal makalah ini. adapun manfaat yang di temukan

antara lain :

1

Page 5: Makalah PJOK

a. Bagi Guru

Guru dapat menjelaskan tentang bentuk lapangan, perlengkapan permainan,

teknik dan taktik serta peraturan permainan bola bakar

Guru dapat menjelaskan tentang bentuk lapangan, perlengkapan permainan,

teknik dan taktik serta peraturan permainan bola kasti.

Guru dapat menjelaskan pembagian dan tujuan permainan.

Guru dapat menjelaskan teknik dasar permainan bulu tangkis.

Guru dapat menjelaskan tentang teknik permainan tenis meja secara

keseluruhan.

b. Bagi Siswa

Agar siswa dapat mengetahui tentang teknik dasar dalam permainan tenis

meja.

Agar siswa dapat mengetahui teknik dasar bulu tangkis.

Agar siswa dapat mengetahui tentang permainan bola bakar dan bola kasti

serta tujuan dari kedua permainan tersebut.

Agar siswa dapat mengetahui tentang teknik dasar dalam serta peraturan

yang ada pada permainan tersebut.

3. Rumusan Masalah

Terdapat beberapa permasalahan yang sering sekali kita jumpai pada saat

melakukan pembelajaran dengan mata pelajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan,

antara lain ;

Siswa merasa jenuh dengan teori.

Siswa masih kurang memahami penjelasan dalam pemberian materi.

Adanya kecenderungan siswa dengan belajar diluar kelas.

2

Page 6: Makalah PJOK

BAB IIPERMAINAN BOLA BAKAR dan KASTI

1. PERMAINAN BOLA BAKAR

Permainan bola bakar atau bola pukul sebenarnya sudah banyak di kenal

masyarakat pada tahun 50-an.permainan ini sangat popular dan di mainkan di setiap

sekolah. Bahkan saat itu sering di mainkan di setiap sekolah.namun sejalan dengan

perkembangan masyarakat dan perkembangan era industrialisasidan elektronika

yang semakin gencar masuk ke Indonesia, permainan bola bakar semakin

terpinggirkan. Sebagai gantinya semakin banyak bentuk-bentuk permainan impor

yang masuk ke Indonesia atau yang di kembangkan di Indonesia sendiri, sehingga

permainan bola bakar ini kurang di minati masyarakat.Walaupun demikian,

sebenarnya masih banyak nilai-nilai social yang dapat di kembangkan dalam

permainan ini, maka selayaknya permaian ini tetap di pelihara dan di kembangkan

serta di berikan pada anak-anak di sekolah dasar.

Adapun permainan bola bakar akan di pelajari hal-hal yang berhubungan

dengan cara bagaimana melakukan permainan bola pukul/bakar tersebut, bagaimana

bentuk lapangan, permainan, teknik dan taktik permainan.

a. Perlengkapan Dan Peraturan Permainan Bola Bakar

1. Lapangan

Bentuk lapangan permainan bola bakar yang sebenarnya memiliki

enam tiang hinggap yang di sebut Honk dan satu pembakar.Akan tetapi

dalam hal pembelajaran di Sekolah Dasar, bentuk dan luas lapangan bola

bakar dapat saja di modifikasi sesuai dengan situasi dan kondisi lapangan

yang ada, serta banyak sedikitnya siswa yang mengikuti permainan.

Pembuatan lapangan bola bakar

Cara membuat lapangan bol bakar sebagai berikut :

Tentukan dulu titik sudut lapangan untuk tempat pembakar.

Selanjutnya dari titik pembakar tersebut buat segitiga ABC sama sisi

dengan sisi 6 meter. Buat perpanjangan dengan AB dan AC. pada

perpanjangan garis tersebut buat tiang hinggap berjarak 8 meter dari

titik B dan C

3

Page 7: Makalah PJOK

(hubungkan B dan C) maka terjadi garis sejajar DE dengan BC. Titik

D dan E adalah dua buah tiang hinggap yang di beri

bendera.Lapangan ini di sebuat lapangan bola bakar dengan dua tiang

hinggap. Perpanjangan BC adalah batas menentukan pelari sudah

sampai ke home ( rumah). Home atau rumah sebagai ruang bebas

untuk pemain pemukul di tempatkan kurang lebih 5 meter dari garis

samping dengan daerah empat persegi panjang 2 kali 5 meter.

Bola bakar dengan 2 tiang hinggap

Untuk pemain bola bakar dengan dua tiang hinggap, maka tiang

hinggapnya adalah tiang D dan E. permainan ini dapat di laksanakan

seperti mendekati permainan bola bakar sebenarnya.sebagai langkah

awal, maka regu pemukul boleh memukul tanpa mempunyai batas

pukulan, maksudnya walaupun ia tidak dapat memukul melewati garis

batas, maka pukulanya di anggap sah. untuk giliran memukul adalah

sama, yaitu di mulai sebagai pemukul adalah nomor urut satu,

pelambung nomor urut dua, sedangkan penjaga nomor urut tiga.

Untuk selanjutnya akan menjadi penjaga nomor urut empat,

sedangkan yang nomor dua dan tiga sebagai pemukul dan pelambung,

begitu selanjutnya.

Bola bakar dengan 3 tiang hinggap

Bila anak sudah mulai mengerti dan menguasai permainan bola bakar

dengan dua tiang hinggap, maka dapat di lanjutkan dengan bola bakar

tiga tiang hinggap. Dan dalam membuat lapangan hanya dengan

menambah satu tiang pada ujung garis diagonal sudut A atau daerah

tempat bola bakar.

Bola bakar dengan 5 tiang hinggap

Setelah anda dapat mencobakan permainan bola bakar dengan tiga

tiang hinggap maka saatnya anda melaksanakan permainan bola bakar

dengan lima tiang hinggap. Permainan dengan lima tiang hinggap ini

biasa dilaksanakan apabila permainan setiap regunyakurang dari 10

orang, apabola pesertanya lebih sedikit lagi, maka dapat saja jarak

lapangannya di kurangi lagi.

4

Page 8: Makalah PJOK

Cara pembuatan lapangan bola bakar dengan lima tiang hinggap.

Dasar dari lapangannya adalah sama dengan bola bakar dengan tiga

tiang hinggap.

Cara pembuatan lapangan bola bakar yang sebenarnya

Untuk membuat lapangan boal bakar yang sebenarnya adalah

lapangan yang mempunyai tiang hinggap sebayak enam

buah.Pembuatan lapangannya adalah dengan melanjutkan lapangan

dari segi tiga ADE yang sudah ada.

2. Perlengkapan Permainan Bola Bakar

Perlengkapan dari bola bakar hendaknya di sesuaikan dengan tingkat

kemampuan anak, untuk anak yang masih duduk pada kelas-kelas awal,

mungkin hanya memakai bola yang dibuat dari kertasatau bola tenis yang

kempis.tetapi untuk siswa klas atas, dan anak sudah di anggap terampil,

dapat di pergunakan bola tenis, dan dapat menggunakan bola rounders atau

sejenisnya. Perlengkapan lainnya adalah pemukul yang juga dapat di

sesuaikan dengan kemampuan anak, mungkin pemukulnya di buat

daripapan, atau kayu yang ringan untuk di pergunakan anak.

Perlengkaan lainnya adalah tiang hinggap atau honk untuk setiap

sudut atau batas lapangan, yang di usahakan tidak membahayakan bagian

anak didik, jadi tingginya sekitar satu setengah meter, dan di beri bendera.

3. Peraturan Permainan Bola Bakar

Peraturan permainan bola bakar merupakan acuan untuk melakukan

permainan, dapat saja peraturan ini dimodifikasi oleh guru penjas, di

sesuaikan dengan kebutuhan dan situasi serta kondisi anak. Peraturan

permainannya harus memiliki:Lapangan dan perlenkapan, Lama

permainan, Regu dan pemain, Penentuan regu pemukul dan regu penjaga,

Regu pemukul, Regu lapangan/penjaga, Petugas pembakar, Pelambung,

Pembantu pelambung / penjaga belakang, Melambungkan bola, Hak

memukul, Giliran memukul, Pukulan betul, Pukulan salah, Lari sesudah

pukulan betul, Pelari mati, Perolehan nilai, Pertukaran tempat, Pergantian

pemain, Penentuan pemenang.

b. Keterampilan Dasar Permainan Bola Bakar

Beberapa keterampilan dasar permainan bola bakar diantaranya sebagai berikut.

5

Page 9: Makalah PJOK

1. Keterampilan dasar permainan

2. Teknik memukul

3. Teknik melambungkan bola

4. Teknik lari

5. Teknik melempar dan menangkap bola

6. Regu lapangan

7. Regu penyerang

2. Permainan Kasti

a. Peraturan Pemainan Kasti

Peraturan permainan kasti di Indonesia sebenarnya sudah disusun

seperti yang ada sekarang ini.Akan tetapi tidak ada induk organisasinya,

maka peraturan permainan kasti banyak di modifikasi oleh daerah-daerah

sehingga beberapa peraturan sedikit berbeda.

Adapun perlengkapan dan peraturan permainannya adalah : kayu

pemukul, bola, lama permainan, pemain, regu pemukul, regu lapangan,

melambungkan bola, lambungan betul, lambungan salah, jumlah pemukul,

giliran memukul, pukulan betul/salah, melanjutkan lari, bola mati, bola

dalam permainan, bola hilang, melempar, bertukar tempat bebas tidak bebas,

pertukaran bebas,

b. Pelaksanaan Pertandingan

Untuk melaksanakan pertandingan tidak bias kita melaksanakan

dengan begitu saja tanpa adanya suatu perencanaan, dan perencanaan ini

juga harus sesuai dengan siapa yang akan melaksanakan dan merencakan

pertandingan tersebut.

1. Jauh sebelum pertandingan

Ketua pertandingan sudah melengkapi susunan pengurusnya yang

lengkap dengan seksinya pada pertemuan pertama, dan ia sudah

menjanjikan pada setiap anggota panitia akan bertemu kembali pada

tanggal dan tempat yang sudah di tentukan dengan tugas adalah setiap

seksi menyampaikan semua proposal atau rencana kerja pada ketua,

masing-masing kegiatan yang akan di kerjakan.

6

Page 10: Makalah PJOK

2. Menyusun petugas pertandingan

Pertemuan dekat pertandingan ini mungkin saja di lakukan pertemuan

sampai beberapa kali, ini tergabtung pada besar kecilnya pertandingan

tersebut.

a. Tugas panitia

1. Ketua

Ketua pertandingan adalah yang bertanggung jawab terhadap

semua kegiatan secara keseluruhan dan mampu memberikan

keputusan, serta dapat bekerja sama dengan anggotanya.

2. Sekretaris

Sekretaris adalah seorang yang bertanggung jawab terhadap

semua bidang administrasi, mempunyai kemampuan untuk

mengambil suatu inisiatif.

3. Bendahara

Bendahara adalah yang bertanggung jawab tentang masalah

keuangan, baik dalam pengadaaan maupun pengeluaran yang

sebelumnya sudah di setujui atau sudah di ketahui oleh ketua

pertandingan.

4. Panitia hakim

Dalam pertandingan besar, panitia hakim tidak dapat di

abaikan, sebab bila ada masalah dalam pertandingan atau ada

protes dari suatu tim terhadap pelaksanaan pertandingan,

maka panitia hakim inilah yang akan bertanggung jawab

untuk menyelesaikannya.

b. Seksi-seksi

Tugas bagi mereka yang duduk sebagai seksi akan sama dengan

yang duduk dalam pengurus lainnya, dimana mereka juga harus

mempersiapkan segala sesuatu sesuai dengan seksinya agar dapat

menunjang terlaksananya pertandingan tersebut sesuai dengan

rencana seperti:

1. Seksi wasit

2. Seksi alat dan lapangan

7

Page 11: Makalah PJOK

c. Seksi publikasi dan dokumentasi

Seksi ini adalah sangat perlu untuk mempublikasikan pertandingan

dalam kejuaraan apa, perebutan piala apa, bagaimana bentuk

spanduk dan dimana di tempatkan, kapan dan di mana

pertandingan di adakan sehingga masyarakat dapat mengetahui

bahwa adanya pertandingan.

d. Keamanan

Adalah petugas keamanan yang berfungsi sebagai menjaga

kemungkinan terganggunya pertandingan, pada umumnya di

kerjakan oleh angkatan kepolisian dan mungkin saja satpam, dan

kalau hanya antar sekolah dapat di laksanakan oleh guru

saja.Intinya seksi ini bertanggung jawab untuk mengurus tentang

keamanan tersebut.

e. Kesehatan

Anggota ini terdiri dari beberapa orang yang bertugas untuk

membantu bila dalam pertandingan ada terjadi kecelakaan.

f. Konsumsi

Konsumsi adalah yang bertugas sebagai menyiapkan makanan, dan

kalau pada pertandingan besar ia juga termasuk pada akomodasi

dan tempat.

8

Page 12: Makalah PJOK

BAB IIIPERMAINAN DI SEKOLAH DASAR

1. PermainanSecara umum ada 3 permainan, yaitu: official games, lead up games, low

organization games.

Official gamesatau permainan yang mempunyai organisasi resmi yang di

akui oleh tingkat nasional maupun internasional.Di mana peraturan atau aturan-

aturan yang telah di tentukan untuk suatu pertandingan tidak dapat di ubah.

Lead games merupakan salah satu permainan yang akan di pergunakan

dalam pembelajaran pendidikan jasmani di sekolah dasar, tetapi di berikan apabila

mereka sudah menguasai berbagai keterampilan gerak dasar. Sebab permainan ini

merupakan permainan yang di modifikasi mengarah pada olahraga resmi yang akan

dipelajari.

Low organization games adalah permainan yang mempunyai peraturan yang

tidak mengikat yang juga sering di sebut permainan atau permainan anak. Peraturan

permainan ini, terdiri dari alat dan lapangan yang di pakai serta anggota pengikut

permainan, tidak di tentukan oleh suatu peraturan resmi.

a. Gerak Dasar Permainan Sepak Bola

1. Sikap awal

Anak di jadikan beberapa kelompok dalam suatu kelompok terdiri dari 7

atau 8 orang.

2. Permainan mengoper dan mengikuti

Setiap kelompok anak membuat posisi berbaris berhadapan di belakang

dua penanda yang terpisah dalam jarak 5-10 meter.

3. Menendang, dan menghentikan bola

Setiap kelompok anak membuat posisi sebuah lingkaran yang menghadap

ketengah

4. Pengembangan permainan menendang bola

a. Jarak atau besarnya lingkaran setiap kelompok

b. Bola yang diberikan pada setiap kelompok lingkaran

c. Apabila menghentikan bola dengan kaki

9

Page 13: Makalah PJOK

d. Pada awal pembelajaran bola di tendang dengan bebas

e. Tendangan juga dapat di tentukan

f. Siswa menendang bola hanya dari tenpat masing-masing kearah depan

g. Selanjutnya kalau tadi sebelum menendang

h. Tugas ajar menendang tersebut dapat dilakukan dengan baik

i. Selanjutnya bola yang dating diberhentikan lagi

j. Kalau tadi bola di pantulkan ke lantai

k. Selanjutnya bila anak sudah mahir dalam kegiatan tersebut

l. Kalau tadi bola di gelindingkan, sekarang bola di tendang dalam

posisi sedang melambung

m. Berikutnya tugas menendang bola ke segala arah

5. Bermain dengan tiga keterampilan

Permainan ini memerlukan 5 sampai 7 orang anak. Ini akan bermanfaat

karena meliputi melempar bola, mengontrol bola, menggiring bola, juga

lari.

6. Pelaksanaan menggiring (dribble) bola

Setiap kelompok anak membuat posisi sebuah linkarang yang menghadap

ke tengah.Sebuah boal di berikan pada salah seorang anak yang ada pada

kelompok lingkaran.

7. Pengembangan permainan men-dribble bola

a. Bola yang diberikan pada setiap lingkaran

b. Men-dribble bola dapat di lakukan dengan mengelilingi lingkaran

c. Men-dribble bola sendiri-sendiri dalam lingkaran

d. Dengan menetukan jarak setiap anak yang ada pada lingkaran

e. Men-dribble dalam lingkaran

f. Perlu di ingat oleh guru agar tidak terjadi kecelakaan harus selalu

memperhatikan kemungkinan terjadi tubrukan yang mengakibatkan

anak cedera.

8. Contoh-contoh pembelajaran

a. Bermain menedang dan menangkap bola

b. Bermain menendang dan menghentikan bola serta berlari ketempat

kosong

c. Bermain menggiring dan menyudul bola

d. Bermain menggiring dan memasukkan bola ke dalam gawang

10

Page 14: Makalah PJOK

9. Penutup

Setelah semua materi di sampaikan dan di laksanakan, peluit di bunyikan

tanda usai pembelajaran.

2. Pembelajaran Bola Volly

Materi pembelajaran bola volly untuk pengajaran Pendidikan Jasmani di Sekolah

Dasar meliputi berikut ini.

1. Gerakan Dasar Permainan Bola Voli

Pembahasan Singkat

Gerak dasar dalam permainan bola voli adalah keterampilan gerak

manipulatif. Perlu dipikirkan adalah bagaimana permainan bola voli dapat

disajikan semenarik mungkin bagi anak-anak.

Contoh macam-macam gerak dasar permainan bola voli untuk anak

sekolah dasar

- Memainkan/memantulkan bola dengan 2 tangan berpegangan di atas

- Memainkan/memantulkan bola dengan 2 tangan terbuka di atas

- Memainkan/memantulkan bola dengan tangan berpegangan di bawah

- Memainkan/memantulkan bola dengan tangan berpegangan di samping

- Memainkan/memantulkan bola dengan 2 lengan terbuka dari bawah

- Memainkan/memantulkan bola dengan 1 tangan di atas

- Memainkan/memantulkan bola dengan 1 tangan dari bawah

Permainan Bola Voli anak-anak sekolah dasar

Beberapa contoh permainan bola voli anak-anak sekolah dasar

a. Berlomba memainkan bola karet, plastik atau balon berkelompok

b. Berlomba memainkan bola (balon) melewati garis

c. Berlomba memainkan bola

d. Pertandingan lempar tangkap dengan duduk

e. Lempar tangkap dan memantulkan bola dengan tangan di atas

f. Lempar tangkap dengan mmantulkan bola dengan tangan di bawah

g. Lempar tangkap dan memantulkan bola dengan tangan di atas dan di

bawah

h. Lempar tangkap dan memukul bola

11

Page 15: Makalah PJOK

BAB IVTENIS MEJA DAN BULU TANGKIS

1. Tenis Meja

1. Teknik Dasar Grip Dan Stance

a. Grip

Grip atau cara pegangan merupakan faktor yang sangat penting dalam

hampir semua permainan yang menggunakan racket/pemukul. Dalam

permainan tenis meja pegangan atau grip ada 2 yaitu : Shakehand Grip dan

Penhold Grip

a. Shakhend Grip (jabat tangan) yaitu pegangan bet seperti kita bersalaman

atau berjabat tangan. Cara pegangan shakhend grip yaitu tempatkan tiga

jari di sekitar pegangan bet (jari tengah, jari manis dan jari kelingking)

dengan ibu jari diletakkan disekitar sisi daun bet dekat pegangan.

b. Penhold Grip yaitu pegangan bet seperti kita menulis menggunakan

bolpen/pensil. dimana letak grip (gagang bet diantara ibu jari dan telunjuk).

b. Stance

Stance berarti sikap siap yaitu posisi kaki, badan dan tangan pada saat siap

menunggu bola atau pada saat memukul bola. Dalam permainan tenis meja ada

3 stance yang diprgunakan yaitu : Square Stance, Side Stance, dan Open Stance.

a. Square Stance adalah sikap siap dengan posisi badan menghadap penuh ke

meja.

b. Side Stance adalah sikap siap dengan posisi badan menyamping, baik ke

samping kiri maupun ke samping kanan.

c. Open stance adalah modifikasi dari side stance.

2. Teknik Dasar Stroke Dan Footwork

1. Stroke

Stroke artinya pukulan. Di dalam permainan tenis meja ada beberapa

teknik Pukulan antara lain Push, Block, Chop, Service, Flat, Counter hitting,

Topspin, Drop Shot, Chopped Smash, Looped Drive, Drive dan Flick. Berikut

ini akan di Jelaskan dari beberapa teknik pukulan di atas, antara lain sebagai

berikut :

12

Page 16: Makalah PJOK

a. Push adalah teknik memukul bola dengan gerakan mendorong dengan

sikap bet terbuka.

b. Block adalah teknik memukul bola dengan gerakan menstop bola atau

tindakan membendung bola dengan sikap bet tertutup.

c. Chop adalah teknik memukul bola dengan gerakan seperti menebang

pohon dengan kapak.

d. Service adalah teknik memukul untuk menyajikan bola pertama ke dalam

permainan, dengan cara memantulkan terlebih dahulu bola tersebut ke meja

kemudian harus melewati atas net dan akhirnya memantul di meja lawan.

e. Flat Hit adalah pukulan yang dilakukan mirip dengan gerakan drive tetapi

gerakan betnya horizontal.

f. Counter Hitting adalah teknik pukulan balasan.

g. Thopspin adalah teknik memukul bola untuk menghasilkan putaran yang

banyak pada bola.

h. Drop Shot adalah teknik memukul atau menempatkan bola sedekat

mungkin dengan jaring di meja lawan.

i. Chopped Smash adalah teknik pukulan smash dengan gerakan chop atau

backspin.

j. Drive adalah teknik memukul bola dengan ayunan panjang.

2. Footwork (Gerakan Kaki)

Footwork atau gerakan kaki dalam permainan tenis meja merupakan teknik

yang harus dikuasai oleh setiap individu pemain karena Footwork ini berperan

sekali dalam upaya penguasaan lapangan sehingga setiap penempatan bola dari

lawan dapat diantisipasi oleh pemain tersebut.

2. Permainan Bulu Tangkis

a. Cara Memegang Raket

Menurut PBSI (1985) di dalam permainan Bulu Tangkis ada empat cara

atau teknik Memegang raket yaitu : American Grip, Forehand Grip, Backhand

Grip dan Combination Grip.

1. American Grip yaitu cara memegang raket seperti memegang pemukul

kasur dimana

13

Page 17: Makalah PJOK

bagian tangan antara ibu jari dan jari telunjuk menempel pada bagian

permukaan tangkai yang luas.

2. Forehand Grip yaitu cara memegang raket dimana bagian tangan antara ibu

jari dan jari telunjuk menempel pada bagian permukaan tangkai yang

sempit.

3. Backhand Grip merupakan jenis pegangan lanjutan dari pegangan forehand

grip yaitu dengan memutar raket seperempat putaran ke kiri.

4. Combination Grip atau pegangan campuran adalah suatu cara memegang

raket dengan mengubah cara pegangan raket sesuai dengan datangnya

shuttlecock dan jenis pukulan.

b. Sikap Dasar Siap dan Cara Mengatur Kerja Kaki

1. Sikap dasar siap dalam permainan bulu tangkis adalah posisi atau sikap

permulaan menyongsong datangnya shuttlecock dari lawan.

2. Cara mengatur kerja kaki, dalam permainan bulu tangkis fungsi kaki

adalah membawa tubuh pada suatu titik tertentu sesuai dengan datangnya

shuttlecock dan kemudian pemain harus membuat suatu gerakan memukul

shuttlecock secara tepat dan cermat ke suatu arah tertentu di lapangan

lawan. Cara mengatur kerja kaki oleh PBSI (1985) dibedakan menjadi dua

macam yaitu : tipe jinjit dan tipe lapak.

c. Macam-Macam Pukulan

Macam-macam pukulan dalam permainan bulu tangkis yaitu sebagai

berikut :

Service, Lob, Drive, Dropshot, Smash dan Permainan net ( net play ).

d. Tahap-Tahap Tindakan Taktik

Tahapan-tahapan tindakan taktik dalam permainan bulu tangkis yaitu :

Persepsi, Analisis, Solusi Mental dan Solusi Motorik.

14

Page 18: Makalah PJOK

e. Taktik Permainan Tunggal dan Ganda

1. Permainan Tunggal

Dalam permainan tunggal ada tiga gaya permainan yang sering muncul

yaitu :

a. Gaya permainan yang mengutamakan unsur atau faktor kekuatan dan

kecepatan

b. Gaya permainan yang mengutamakan faktor daya tahan dan keuletan

c. Gaya permainan yang mengutamakan faktor teknik dan gerak tipu

2. Permainan Ganda

Dalam permainan ganda ada 3 sistem yang sering digunakan, yaitu :

a. Sistem berdampingan (side by side)

b. Sistem depan dan belakang (front and back) dan

c. Sistem silih berganti atau system anoulir, yaitu kombinasi antara

system kesatu dan kedua.

f. Jenis-Jenis Taktik dan Strategi

Jenis-jenis taktik dan strategi dalam permainan bulu tangkis yaitu :

a. Strategi jangka panjang (Long Term Strategy)

b. Strategi yang segera (Immiediate Strategy)

c. Strategy Objektif dan Subjektif

15

Page 19: Makalah PJOK

BAB V

PENUTUP

1. Kesimpulan

olahraga adalah sebagai salah satu aktivitas fisik maupun psikis seseorang yang

berguna untuk menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan seseorang setelah

olahraga. “Olahraga” datang dari bhs Perancis Kuno desport yang bermakna

“kesenangan”, serta pengertian berbahasa Inggris tertua ditemukan seputar th. 1300

yakni “segala hal yang mengasyikkan serta menghibur untuk manusia”. Olahraga

adalah satu diantara sumber utama dari hiburan karenanya ada pendukung olahraga

yang umumnya terbagi dalam beberapa besar orang dan bisa disiarkan lebih luas lagi

lewat tayangan olahraga. 

Manfaat olahraga bagi tubuh manusia dapat membantu melindungi dari

penyakit seperti stroke, jantung, diabetes, tekanan darah tinggi, obesitas, osteoporosis,

nyeri punggung, dan dapat meningkatkan suasana hati dan mengurangi stress selain

dari manfaat yang telah di sebutkan di atas, olahraga juga bisa membentuk otot- otot

yang ada di dalam tubuh manusia baik yang menginginkan bentuk tubuh yang berotot

juga bisa menjaga stamina tubuh agar selalu fit.

16

Page 20: Makalah PJOK

DAFTAR PUSTAKA

Mardiana, Ade. (2014). Pendidikan Jasmani dan Olahraga. Cet.14; Ed. 1.

Tangerang Selatan. Universitas Terbuka. 2014.

17