Makalah Negara Maju dan Negara Berkembang

  Negara Maju dan Negara Berkembang 1. Pengertian Negara maju dan Negara berkembang

   Standar PBB melalui indeks perkembangan manusia mengklasifikasikan Negara-negara ke dalam tiga kelompok, yaitu Negara maju, Negara berkembang, dan Negara miskin.

a.     Negara maju (developed country)Negara maju adalah julukan bagi Negara-negara yang memimpin secara ekonomi di dunia.Para ahli berpendapat bahwa tingginya ekonomi Negara-negara maju merupakan representasi pemerintah yang demokrasi, model ekonomi pasar bebas, dan kecilnya angka korupsi.

Negara-negara maju saat ini adalah hasil dari imperialism dan kolonialisme di masa lalu.1)      Pendapatan masyarakat tinggi dan merata.2)      Pendapatan Negara tinggi.3)      Sumber pendapatan berasal dari sektor berkelanjutan, yaitu sumber pendapatan yang sifatnya

dapat diperbaharui terus-menerus, seperti dari sektor jasa dan industri.4)      Sektor pertanian dikerjakan dengan intensif, keterbatasan lahan disiasati dengan penggunaan

teknologi modern sehingga hasilnya jauh lebih tinggi.5)      Hasil sektor industri mempunyai keunggulan kompratif dan kompetitif. Kompratif artinya

berkualitas dan baik biaya produksinya murah sehingga harganya murah

b.    Negara berkembang (developing country)Negara berkembang adalah sebuah Negara dengan rata-rata pendapatan yang rendah. Infrastruktur yang relative terbelakang, dan indeks perkembangan manusia yang kurang (0,500-0,799) dibandingkan dengan norma global. Secara umum Negara berkembang memiliki cirri-ciri seperti berikut.

1)      Standar hidup masih relatif rendah, ketimpangan pendapatan yang parah, serta kurang memadainya pelayanan kesehatan dan system pendidikan.

2)      Tingkat produktivitas yang rendah.3)      Tingkat pertumbuhan penduduk serta beban ketergantungan penduduk yang tinggi.4)      Angka pengangguran terbuka maupun terselubung sangat tinggi dan akan terus bertambah

tinggi, sedangkan penyediaan lapangan kerja semakin terbatas.5)      Ketergantungan pendapatan yang sangat besar pada sektor pertanian serta ekspor produk-

produk primer (bahan-bahan mentah).

2.    Indikator Negara maju dan Negara berkembang        Indikator yang digunakan untuk mengetahui dan membedakan antara Negara maju dengan Negara

berkembang sebagai berikut.

a. Kondisi ekonomi1)   Pendapatan per kapita ekonomi

Pendapatan per kapita penduduk dari setiap Negara selalu mengalami perubahan dan biasanya bergerak naik.

2)   Tingkat pertumbuhan ekonomiNegara maju mempunyai pertumbuhan ekonomi yang pesat hingga pada suatu masa mencapai kestabilan. Kestabilan pertumbuhan ekonomi yang dialami Negara maju sangat ditunjang oleh faktor ekonomi dan nonekonomi. Faktor ekonomi antara lain sumber daya alam, sumber daya manusia, modal, usaha, dan teknologi. Sedangkan faktor nonekonomi, yaitu kestabilan keamanan, politik , tunjangan lembaga social, pemerintahan yang jujur, serta nilai-nilai moral bangsa yang mendukung.

3)   Kegiatan perekonomian utamaSektor perekonomian di Negara maju pada umumnya bergerak disektor industry dan jasa. Contohnya Negara Amerika Serikat, sektor pertaniannya hanya menyumbang sekitar 1% dari

total pendapatan nasional, tetapi Negara tersebut menjadi salah satu Negara penghasil gandum terbesar di dunia.

4)  Ketersediaan modalKestabilan modal disuatu Negara dapat diketahui dari investasi yang digunakan. Contoh seperti di Indonesia banyak ditemukan perusahaan asing berasal dari Negara-negara maju.

5) Pemanfaatan sumber daya alam (SDA)Banyak SDA disuatu Negara tidak menentukan apakah Negara itu maju atau tidak.

b. Kondisi penduduk 1)   Pertumbuhan penduduk

Laju pertumbuhan penduduk yang tinggi menjadi salah satu cirri yang dimiliki oleh hamper semua Negara berkembang. Faktor yang memengaruhi Negara pertumbuhan penduduk, yaitu tingkat usia perkawinan.

2) Kepadatan pendudukMeningkatnya jumlah penduduk berimbas pada peningkatan kepadatan penduduk. Sebagian besar Negara berkembang memiliki kepadatan penduduk yang cukup tinggi. Kepadatan yang tinggi terpusat pada daerah perkotaan maupun pusat pertanian.

3)  Angka harapan hidup (life expectancy)Pencapaian tingginya angka harapan hidup sangat berhubungan dengan ketersediaan fasilitas kesehatan, sedangkan kemampuan untuk menyediakan fasilitas tersebut berhubungan dengan tingkat kemajuan ekonomi yang dicapai. Di Negara maju angka harapan hidup penduduk mencapai 60 tahun keatas, tetapi di Negara berkembang angka harapan hidup penduduknya sebagian besar berada dibawah 60 tahun.

c. Tingakat pengangguranTingkat pengangguran menjadi indikasi perkembangan suatu Negara. Fenomena sering ditemukan di Negara berkembang adalah pengangguran terselubung atau pengangguran tersembunyi.

d.Tingkat pendidikanNegara berkembang dicirikan dengan masih rendahnya tingkat pendapatan masyarakat.

e. Keadaan social budayaFaktor sosial budaya dalam hal ini didasari pola fikir atau nalar. Kebanyakan Negara maju menerapkan pola fikir berdasarkan logika.

f. Kemajuan tekonologiPenemuan dan penggunaan teknologi terutama dinegara maju telah mampu meningkatkan produktivitas buruh, modal, serta faktor produksi yang lain, sehingga produktivitas nasional meningkat.

3.      Tahap perkembangan Negara maju dan Negara berkembangMenurut W.W. Rostow, terdapat lima tahapan perkembangan suatu Negara, yaitu :a.             Tahap masyarakat tradisionalPada tahap ini masyarakat masih belum produktif dan masih bersifat relatif primitif serta dipengaruhi oleh

nilai-nilai pemikiran yang tidak rasional yang sifatnya turun-temurun.b.            Tahap prakondisi lepas landasPada tahap ini masyarakat sedang menuju perubahan, baik dalam bidang ekonomi, sosial, maupun politik.c.             Tahap lepas landasPada tahap ini berbagai usaha produktif terus berkembang sehingga terjadi pertumbuhan ekonomi yang

cukup berarti untuk memacu berbagai sektor pembangunan.d.            Tahap gerak menuju kedewasaanPada tahap ini kegiatan ekonomi suatu Negara terus mengalami pertumbuhan secara teratur, penggunaan

teknologi modern semakin meluas. Kira-kira 10%-20% pendapatan nasional mulai di investasikan.e.             Tahap konsumsi tinggi

Pada tahap ini perkembangan industri mengarah pada tahan lama dan jasa keahlian. Pendapatan per kapita sampai satu titik situasi daya beli masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok sudah tinggi, termasuk barang-barang yang bersifat sekunder dan tersier.

4.      Contoh Negara maju dan Negara berkembanga.             Negara maju 1)      Prancis a)      Batas kawasanPrancis terletak di antara 42o20’LU – 51o05’LU dan antara 8o10’BT – 5o55’BB, dengan batas-batas sebagai

berikut.         Sebelah selatan berbatasan dengan Laut Tengah, Andora, dan Spanyol.         Sebelah utara berbatasan dengan Selat Inggris (Chanel), Belgia, dan Luxemburg.         Sebelah barat berbatasan dengan Teluk Biscaye.         Sebelah timur berbatasan dengan Jerman, Swiss, dan Monaco. b)      Bentang alamPrancis memiliki luas wilayah yaitu ± 543.965 km2, lebih dari setengahnya, yaitu pada bagian selatan dan

bagian timur merupakan sebuah dataran tinggi dan pegunungan. Daratan Prancis bagian barat merupakan dataran rendah yang luas, tempat mengalirnya Sungai Seine dan Sungai Loire. Prancis terdapat cekungan yang berbentuk segitiga, yaitu Tanah Rendah Guyenne, daerah Pasir Landes, dan Lembah Naurouze.

c)      Iklim, flora, dan faunaKarena garis lintang 40o LU melintang hamper ditengah wilayah Prancis, maka Negara yang juga dikenal

sebagai sebutan Negeri Mode Dunia ini dipengaruhi oleh dua jenis iklim yang berbeda. Jenis vegetasi yang ada antara lain :

         Beech berada diwilayah barat dan tengah.         Semak-belukar yang tahan kering, myrtee, juga zaitun liar, terdapat di daerah mediterania

(selatan)         Aneka jenis pohon pinus tumbuh di pantai selatan.         Larch tersebar di daerah Biacon dan Champsaur di pegunungan Alpen. prancisPrancis adalah Negara penghasil bijih besi terbesar di Eropa. Hasil tambang yang penting lainnya, yaitu

batu bara, gas alam, minyak bumi, bauksit, dan belerang. Prancis tergolong ke dalam Negara industri maju, terutama industri besi baja, industri penyulingan minyak, dan industri mobil serta pesawat terbang.

2)      Jerman a)      Batas kawasanSecara astronomis, Jerman terletak di antara 47o16’LU – 55o03’LU dan 5o56’BT – 15oBT, dengan batas-

batas kawasan sebagai berikut.         Sebelah utara berbatasan dengan Laut Baltik dan Denmark         Sebelah selatan berbatasan dengan Swis dan Austria.         Sebelah timur berbatasan dengan Polandia dan Cekoslovakia. b)      Bentang alamJerman mempunyai luas wilayah, yaitu ± 357.050 km2. Secara umum kawasan Jerman terbagi tiga, yaitu :         Dataran rendah utara merupakan daerah yang luas di kawasan pantai utara yang terbentuk oleh

sedimen lumpur dari Sungai Ems, Sungai Weser, dan Sungai Elbe.terdiri atas plato. Daerah dataran tinggi tengah dialiri oleh Sungai Rhein.         Daerah bagian selatan, merupakan bagian dari kawasan Pegunungan Alpen. c)      Iklim, flora, dan faunaBagian barat laut Jerman beriklim sama dengan Netherlands,yaitu beriklim laut sedang. Daerah barat

merupakan kawasan hutan yang cukup luas. Dikawasan timur tumbuh berbagai macam tumbuhan semacam pinus, cemara gunung, pohon ek, dan beech. Sedangkan didaerah pegunungan Alpen penuh dengan hutan konifera. Jenis fauna yang hidup dikawasan Jerman, antara lain babi hutan dan rusa.

d)     Keadaan pendudukJerman termasuk Negara yang padat penduduknya di Eropa. e)      Potensi ekonomi

Jerman dikenal dengan sebagai Negara industri di Eropa. Kota industri terdapat pula di bagian utara, misalnya kota industri keulen, Leverkusen, Solingen, Munchen-Gladbach, Dusseldorf, Duisburg, Essen, Dortmund, Bremen, dan Hamburg.

b.            Negara berkembang 1)      Cina a)      Batas kawasan         Sebelah timur berbatasan dengan Laut Cina Timur dan Laut Kuning.         Sebelah selatan berbatasan dengan Nepal, Bhutan, India, Myanmar, Laos, dan Vietnam. b)      Bentang alamNegara ini merupakan daratan yang luas, yaitu ± 9.592.961 km2. Wilayah Cina dibagi menjadi dua, yaitu

Cina Utara dan Cina Selatan. Kedua wilayah tersebut dibatasi oleh pegunungan sinling yang membujur dari arah tenggara ke barat laut.

         Cina UtaraWilayah Cina Utara didominasi dataran rendah yang luas dan berdebu. Diwilayah ini terdapat Gurun Gobi

dan Gurun Ordos yang menghasilkan tanah loss, yaitu tanah subur yang terbentuk karena pengendapan debu gurun pasir.

         Cina SelatanWilayah Cina Selatan didominasi dataran tinggi yang kompleks. Wilayah ini meliputi daerah Sungai Yang

Tse Kiang, Pegunungan Cina Selatan, Plato Yunan, Plato Kwei Chow dan Daerah Lembah Szechwan. c)      Keadaan pendudukCina mempunyai penduduk terbesar di dunia, oleh karena itu Cina selalu melakukan berbagai upaya

penanggulangan besarnya jumlah penduduk. Salah satu kebijaksanaan kependudukan adalah kebijakan satu keluarga satu anak.

d)     Potensi ekonomi         Pertanian Terdapat dua wilayah pertanian, yaitu di Cina Utara dan Cina Selatan. Cina Utara merupakan daerah

pertanian gandum yang ditanam pada musim semi di sepanjang Mongolia masuk ke daerah Manchuria.

         PertambanganHasil pertambangan Cina, antara lain batu bara, bijih besi, mangan, timah, merkuri, (raksa), timah hitam,

seng, dan minyak bumi.         PerikananMeskipun tidak sebesar Jepang, Cina merupakan penghasil ikan yang cukup besar di dunia. Rata-rata

produksi ikan di Cina mencapai 6 juta ton per tahun.         IndustriHasil industri Cina, antara lain tekstil semen, pupuk, alat-alat pertanian, lokomotif, kapal, traktor, dan truk. 2)      Meksiko a)      Batas kawasan b)      Bentang alamMeksiko mempunyai luas wilayah ±1.964.382 km2. Berdasarkan keadaan reliefnya, Meksiko dapat

dibedakan menjadi tiga bagian, yaitu :         Plato tengah Meksiko         Pegunungan         Dataran rendah pantai c)      Iklim, flora, dan fauna d)     Keadaan penduduk e)      Potensi ekonomi         Pertanian         Perikanan         Pertambangan dan industri