makalah menyimak
TRANSCRIPT
5/12/2018 makalah menyimak - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-menyimak-55a35cd2582a3 1/11
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Betapa penting peran menyimak dalam kehidupan sehari-hari, kiranya
tidak perlu diragukan lagi. Dalam kehidupan sehari-hari manusia selalu
dihadapkan pada berbagai kesibukan menyimak. Apalagi dalam era globalisasi
seperti saat ini, sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,
masyarakat dituntut untuk mampu menyimak berbagai informasi dengan cepat
dan tepat, baik melalui berbagai media, seperti radio, televisi, telepon, dan
internet, maupun melalui tatap muka secara langsung.
Berbagai lembaga, baik di lingkungan pemerintah maupun swasta, sering
mendatangkan para pakar yang sesuai dengan bidang informasi yang
dibutuhkannya untuk memecahkan masalah yang dihadapi melalui kegiatan rapat,
ceramah, seminar, diskusi, debat, simposium, dan sebagainya. Dalam kegiatan
semacam itu, peserta dituntut untuk memiliki keterampilan menyimak yang
memadai.
Rumusan Masalah
Berdasarkan apa yang dikemukakan dalam latar belakang maka penulis menarik
suatu rumusan masalah sebagai berikut :
a. Apakah menyimak itu ?
b. Macam – Macam Menyimak ?
ii
5/12/2018 makalah menyimak - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-menyimak-55a35cd2582a3 2/11
BAB II
PEMBAHASAN
Menyimak
Menyimak merupakan suatu proses. Sebagai sebuah proses, peristiwa
menyimak diawali dengan kegiatan mendengarkan bunyi bahasa secara langsung
atau tidak langsung. Bunyi bahasa yang ditangkap oleh telinga diidentifikasi jenis
dan pengelompokannya menjadi suku kata, kata, frase, klausa, kalimat, dan
wacana. Jeda dan intonasi juga ikut diperhatikan oleh penyimak. Bunyi bahasa
yang diterima kemudian ditafsirkan maknanya dan dinilai kebenarannya agar
dapat diputuskan diterima tidaknya. Dengan kata lain, menyimak merupakan
suatu proses yang mencakup kegiatan mendengarkan bunyi bahasa,
mengidentifikasi, menafsirkan, menilai, dan mereaksi atas makna yang
terkandung di dalam wacana lisan.
Tujuan utama menyimak antara lain untuk mendapatkan fakta,
menganalisis fakta, mengevaluasi fakta, mendapatkan inspirasi, mendapatkan
hiburan, dan memperbaiki kemampuan berbicara.
Secara garis besar menyimak dibagi menjadi dua jenis, yakni menyimak
ekstensif dan menyimak intensif . Menyimak ekstensif ialah proses menyimak
yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari seperti menyimak radio, televisi,
percakapan orang di pasar, dan menyimak pengumuman.
Jenis-jenis menyimak ekstensif meliputi (1) menyimak sekunder , yaitu
menyimak yang terjadi secara kebetulan, misalnya, sambil memasak
mendengarkan siaran berita, (2) menyimak sosial , yaitu menyimak yang
berlangsung dalam situasi-situasi sosial seperti di pasar atau terminal, (3)
menyimak apresiatif , yaitu menyimak untuk menghayati dan menikmati sesuatu,
misalnya menyimak pembacaan puisi, atau menyimak drama, dan (4) menyimak
pasif , yaitu menyimak yang dilakukan tanpa upaya sadar Jenis-jenis menyimak ini
lebih banyak digunakan secara alamiah.
ii
5/12/2018 makalah menyimak - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-menyimak-55a35cd2582a3 3/11
Agar dapat menyimak secara efektif, penyimak harus menyimak dengan
penuh konsentrasi, menelaah materi simakan, menyimak dengan kritis, dan
apabila bahan simakan cukup panjang dapat diikuti dengan kegiatan mencatat. Di
samping itu, penyimak hendaknya siap fisik dan mental, bermotivasi, objektif,
menyeluruh, selektif, tidak mudah terganggu, menghargai pembicara, cepat
menyesuaikan diri, tidak mudah emosi, kontak dengan pembicara, dan responsif.
Pada saat menyimak, perlu dihindari beberapa kebiasaan yang kurang
menguntungkan, antara lain keegosentrisan, keengganan ikut terlibat, ketakutan
akan perubahan, keinginan menghindari pertanyaan, puas terhadap penampilan
eksternal, menghindari penjelasan yang sulit, penolakan terhadap pembicara,
mengritik penampilan/cara berbicara pembicara, perhatian pura-pura, mencatat
detil pembicaraan, dan menyerah pada gangguan.
Demikianlah beberapa konsep menyimak yang perlu diketahui guru untuk
mengembangkan keterampilan menyimaknya, yang pada gilirannya akan dapat
mengelola pembelajaran dengan sebaik-baiknya.
Ciri-ciri Menyimak
Berdasarkan pendapat dapat disimpulkan penyimak yang baik memiliki cirri –ciri
sebagai berikut: 1) Siap fisik mental (kondisi stabil), 2) Konsentrasi, 3) Motivasi
yang penuh, 4) Tidak mudah terganggu, 5) menghargai pembicara, 6) Bersikap
objektif, 7) bersikap kritis, 8) memiliki kemampuan merangkum, 9) memiliki
kemampuan menilai, 10) siap menanggapi pembicaraan, 11) bertujuan dalam
menyimak, 12) mempunyai kemampuan linguistic, 13) berpengalaman dan
berpengetahuan sehingga mudah menerima, mencerna, dan memahami isi bacaan
atau bahan simakan.
Menyimak Berdasarkan Titik Pandang Aktivitas
Menyimak Berdasarkan pada titik pandang aktivitas penyimak dapat
diklarifikasikan:
1. Kegiatan menyimak bertarap rendah
Kegiatan menyimak bertaraf rendah berupa penyimak baru sampai pada kegiatan
memberikan dorongan, perhatian, dan menunjang pembicaraan. Biasanya aktivitas
ii
5/12/2018 makalah menyimak - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-menyimak-55a35cd2582a3 4/11
itu bersifat nonverbal seperti mengangguk-angguk, senyum, sikap tertib dan
penuh perhatian atau melalui ucapan-ucapan pendek seperti benar, saya setuju, ya,
ya dan sebagainya. Menyimak dalam taraf rendah ini dikenal dengan nama silent
listening.
Contoh: siswa yang sedang mendengarkan penjelasan dari guru, yang hanya
menunjukkan respon mengangguk, tersenyum, dan sebagainya.
1. Kegiatan menyimak bertaraf tinggi
Aktivitas menyimak yang bertaraf tinggi, penyimak sudah dapat mengutarakan
kembali isi bahan simakan. Pengutaraan kembali isi bahan simakan menandakan
bahwa penyimak sudah memahami isi bahan simakan. Jenis menyimak seperti ini
disebut dengan nama active listening.
Contoh: setelah siswa menerima pembelajaran, secara bergantian siswamengutarakan apa yang didapatnya pada hari itu.
4) Berdasarkan taraf hasil simakan
Berdasarkan taraf hasil simakan, terdpat beberapa ragam, antara lain:
1. Menyimak terpusat
Menyimak terpusat adlah menyimak suatu aba-aba atau perintah untuk
mengetahui kapan harus ulai melaksanakan sesuatu yang diperintahkan.
Contoh: ketika belajar membuat kue, saya selalu mendengarkan intruksi dari ibu
kapan saya harus memasukkan telur, kapan harus memengeluarkan adonan dari
oven, dan sebagainya.
1. Menyimak untuk membandingkan
Penyimak menyimak pesan tersebut kemudian membandingkan isi pesan tersebut
dengan pengalaman dan pengetahuan penyimak yang relevan.
Contoh: kemarin sore, saya mendengarkan siaran berita yang memberitakanseorang siswa MAN yang kepergok membawa minuman kers ke sekolah. Setelah
mendengar itu, saya kemudian membandingkan dengan pengalaman dan
pengetahuan saya bahwa siswa MAN adalah siswa yang dikenal religi. Tapi hal
ini berlawanan dengan berita yang saya dengarkan. Maka saya
membandingkannya.
1. Menyimak organisasi materi
Yang dipentingkan oleh penyimak disini ialah mengetahui organisasi pikiran yang
disampaikan pembaca, baik ide pokoknya maupun ide penunjangnya.
ii
5/12/2018 makalah menyimak - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-menyimak-55a35cd2582a3 5/11
Contoh: saya mengikuti seminar proposal skripsi teman saya, berarti saya telah
melakukan kegiatan menyimak organisasi materi karena saya tahu ide-ide yang
disampaikannya.
1. Menyimak kritis
Menyimak kritis (critical listening) adalah sejenis kegiatan menyimak yang
berupa untuk mencari kesalahan atau kekeliruan bahkan juga butir-butir yang baik
dan berar dan ujaran seorang pembicara dengan alasan-alasan yang kuat yang kuat
yang dapat diterima oleh akal sehat.
Contoh: ketika mangikuti seminar proposal skripsi, karena ada hal yang kurang
bisa diterima dan dimengerti, maka saya meminta pada nara sumber untuk
menjelaskan maksudnya.
1. Menyimak kreatif dan apresiatif
Menyimak kreatif (creative listening) adalah sejenis kegiatan dalam menyimak
yang dapat mengakibatkan kesenangan rekonstruksi imajinatit para penyimak
terhadap bunyi, penglihatan, gerakan, serta perasaan-perasaan kinestetik yang
disarankan atau dirangsang oleh apa-apa yang disimaknya.
Contoh: suatu saat saya mendengarkan acara TV “hidup ini indah”. Setelah
menyimak acara tersebut, saya jadi terinspirasi untuk menjadi seorang wirausaha
sukses.
TEKNIK MENYIMAK
Agar pembelajaran menyimak berhasil dengan memuaskan perlu dipilih
teknik pembelajaran yang sesuai. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam
pemilihan teknik pembelajaran, antara lain teknik yang dipilih hendaknya:
(1) relevan dengan kompetensi yang ingin dicapai
(2) menantang dan merangsang siswa untuk belajar
(3) mengembangkan kreativitas siswa secara individual/kelompok
(4) memudahkan siswa memahami materi pelajaran
(5) mengarahkan aktivitas belajar siswa pada tujuan pembelajaran
(6) mudah diterapkan dan tidak menuntut peralatan yang rumit, dan
(7) menciptakan suasana belajar yang menyenangkan.
Ada beberapa teknik pembelajaran menyimak, beberapa di antaranya
dipaparkan di bawah ini.
ii
5/12/2018 makalah menyimak - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-menyimak-55a35cd2582a3 6/11
1. Simak-Ulang Ucap
Teknik simak-ulang ucap biasanya digunakan untuk memperkenalkan
bunyi bahasa dengan pengucapan atau lafal yang tepat dan jelas. Guru dapat
mengucapkan atau memutar rekaman bunyi bahasa tertentu seperti fonem, kata,
kalimat, ungkapan, semboyan, kata mutiara dengan lafal dan intonasi yang tepat.
Setelah itu, siswa menirukan ucapan guru. Pengucapan ulang bunyi bahasa
tersebut dapat dilakukan secara klasikal, kelompok, atau individual.
2. Bermain Tebak-Tebakan
Bermain tebak-tebakan dapat dilakukan dengan berbagai cara. Cara yang
sederhana, guru mendeskripsikan secara lisan suatu benda tanpa menyebutkan
nama bendanya. Tugas siswa menerka nama benda itu. Tentu saja guru dapat
memodifikasi permainan ini agar lebih menarik.
3. Mengidentifikasi Kata Kunci
Untuk menyimak kalimat yang panjang, siswa perlu mencari kalimat
intinya. Kalimat inti dapat dicari melalui beberapa kata kunci. Kata kunci itulah
yang mewakili pengertioan kalimat. Guru menyiapkan kalimat panjang dan
disampaikan secara lisan. Setelah menyimak, siswa harus menentukan beberapa
kata kunci yang mewakili pengertian kalimat.
4. Mengidentifikasi Kalimat Topik
Setiap paragraf dalam wacana mengandung dua unsur, yakni kalimat topik dan kalimat pengembang. Guru memperdengarkan sebuah wacana pendek (satu
paragraf). Setelah menyimak, siswa disuruh menyebutkan kalimat topiknya.
5. Menjawab Pertanyaan
Melalui teknik ini siswa dilatih untuk memahami isi bahan simakan.
Setelah menyimak, siswa diminta menjawab pertanyaan yang berhubungan
dengan isi wacana yang diperdengarkan. Pertanyaan yang harus dijawab siswa
ii
5/12/2018 makalah menyimak - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-menyimak-55a35cd2582a3 7/11
tentu saja dikembangkan sesuai dengan bahan simakan. Adapun bahan simakan
dapat berupa wacana nonsastra maupun wacana sastra.
6. Menyelesaikan Cerita
Guru atau salah seorang siswa diminta menceritakan sebuah kisah yang
sudah dipersiapkan, sedangkan siswa lain mendengarkan cerita tersebut. Setelah
guru/siswa mengisahkan sebagian cerita, siswa lain diminta meneruskan cerita
tersebut. Demikian seterusnya secara bergiliran siswa diminta melanjutkan cerita
temannya sampai cerita itu berakhir. Dengan cara demikian, siswa harus
menyimak jalan cerita yang disampaikan sebab pada giliran berikutnya setiap
siswa mungkin ditunjuk guru untuk melanjutkan cerita.
7. Bisik Berantai
Guru membisikkan suatu pesan kepada seorang siswa. Siswa tersebut
membisikkan pesan itu kepada siswa kedua. Siswa kedua membisikkan pesan
kepada siswa ketiga. Begitu seterusnya. Siswa terakhir menyebutkan pesan itu
dengan suara keras dan jelas di depan kelas. Guru memeriksa apakah pesan itu
benar-benar sampai kepada siswa terakhir atau tidak.
8. Merangkum
Merangkum atau menyingkat isi bahan simakan berarti menyimpulkan isi
bahan simakan secara singkat. Siswa mencari inti bahan simakan. Bahan yang
dilisankan dapat berupa wacana sastra maupun nonsastra.
9. Memparafrase
Parafrase berarti alih bentuk. Dalam pembelajaran sastra, parafrase
diwujudkan dalam bentuk memprosakan puisi. Guru mempersiapkan puisi yang
sesuai. Puisi dibacakan dengan suara dan intonasi yang tepat. Siswa menyimak
dan kemudian menceritakan kembali dengan kata-katanya sendiri.
ii
5/12/2018 makalah menyimak - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-menyimak-55a35cd2582a3 8/11
MENYIMAK EKSTENSIF
adalah proses menyimak yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, seperti:
menyimak radio, televisi, percakapan orang di pasar, pengumuman, dan
sebagainya. Menyimak siperti ini sering pula diartikan sebagai kegiatan
menyimak yang berhubungan dengan hal-hal yang umum dan bebas terhadap
suatu bahasa. Dalam prosesnya di sekolah tidak perlu langsung di bawah
bimbingan guru. Pelaksanaannya tidak terlalu dituntut untuk memahami isi bahan
simakan. Bahan simakan perlu dipahami secara sepintas, umum, garis besarnya
saja atau butir-butir yang penting saja. Jenis menyimak ekstensif dapat dibagi
empat:
• Menyimak sekunder, yakni sejenis mendengar secara kebetulan,
maksudnya menyimak dilakukan sambil mengerjakan sesuatu.
Contoh : Ahmad sedang mencuci motor tanpa sadar ia mendengar Ibunya
bercerita di teras dengan tetangganya.
•
Menyimak estetik, yakni penyimak duduk terpaku menikmati suatu pertunjukkan misalnya, lakon drama, cerita, puisi, baik secara langsung
maupun melalui radio. Secara imajinatif penyimak ikut mengalami,
merasakan karakter dari setiap pelaku.
• Menyimak pasif, merupakan penyerapan suatu bahasa tanpa upaya sadar
yang biasanya menandai upaya penyimak.
Contoh : Tukang Becak yang biasa mengantar turis secara tidak langsung pandai
berkomunikasi menggunakan bahasa asing.
• Menyimak sosial, berlangsung dalam situasi sosial, misalnya orang
mengobrol, bercengkrama mengenai hal-hal menarik perhatian semua
orang dan saling menyimak satu dengan yang lainnya, untuk merespon
yang pantas, mengikuti bagian-bagian yang menarik dan memperlihatkan
perhatian yang wajar terhadap apa yang dikemukakan atau dikatakan
orang.
ii
5/12/2018 makalah menyimak - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-menyimak-55a35cd2582a3 9/11
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Menyimak merupakan suatu proses. Sebagai sebuah proses, peristiwa
menyimak diawali dengan kegiatan mendengarkan bunyi bahasa secara langsung
atau tidak langsung. Bunyi bahasa yang ditangkap oleh telinga diidentifikasi jenisdan pengelompokannya menjadi suku kata, kata, frase, klausa, kalimat, dan
wacana. Jeda dan intonasi juga ikut diperhatikan oleh penyimak. Bunyi bahasa
yang diterima kemudian ditafsirkan maknanya dan dinilai kebenarannya agar
dapat diputuskan diterima tidaknya. Dengan kata lain, menyimak merupakan
suatu proses yang mencakup kegiatan mendengarkan bunyi bahasa,
mengidentifikasi, menafsirkan, menilai, dan mereaksi atas makna yang
terkandung di dalam wacana lisan.
Tujuan utama menyimak antara lain untuk mendapatkan fakta, menganalisis fakta,
mengevaluasi fakta, mendapatkan inspirasi, mendapatkan hiburan, dan
memperbaiki kemampuan berbicara.
ii
5/12/2018 makalah menyimak - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-menyimak-55a35cd2582a3 10/11
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah
memberi rahmat dam hidayahnya kepada kita sehingga dapat menyesaikan
pembuatan Makalah ini. Sholawat serta salam semoga tetap tercurah kepada
junjungan Nabi Muhammad SAW beserta keluarga sahabatnya, dan kita semua
sebagai umatnya.
Tidak lupa saya mengucapkan banyak terimakasih atas dukungan dan doa
dari semua pihak terutama orang tua yang telah memberikan motivasi dan
semangat sehingga saya dapat menyelesaikan Makalah ini.
Penulis berharap semoga Makalah ini bisa berguna khususnya bagi
penulis dan umumnya bagi pembaca sekalian
Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan Makalah ini sangatlah jauh
dari sempurna, oleh karena itu penulis tidak menutup diri untuk menerima kritik
dan saran yang sifatnya membangun dari pembaca sekalian.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Januari 2012
Penulis
ii
5/12/2018 makalah menyimak - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-menyimak-55a35cd2582a3 11/11
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR---------------------------------------------------- i
DAFTAR ISI--------------------------------------------------------------- ii
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang ------------------------------------------------- 1
Rumusan Masalah ---------------------------------------------- 1
BAB II PEMBAHASAN
Menyimak-------------------------------------------------------- 2
Ciri – Ciri Menyimak------------------------------------------ 4
Menyimk Berdasarkan Titik Pandang Aktivitas------------ 4
Teknik Menyimak ---------------------------------------------- 6
Menyimak Intensif---------------------------------------------- 9
BAB III PENUTUP
Kesimpulan ----------------------------------------------------- 10
ii