makalah krisis air bersih

13
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Lata r Be lakan g Air mer upa kan uns ur yan g vit al dal am kehidu pan man usia. Seseor ang tid ak dap at  bertahan hidup tanpa air, karena itulah air merupakan salah satu penopang hidup bagi manusia. Ketersediaan air di dunia ini begitu melimpah ruah, namun yang dapat dikonsumsi oleh manusia untuk keperluan air minum sangatlah sedikit. Dari total jumlah air yang ada, hanya lima persen saja yang tersedia sebagai air minum, sedangkan sisanya adalah air laut. Selain itu, kecenderungan yang terjadi sekarang ini adalah berkurangnya ketersediaan air  bersih itu dari hari ke hari. Semakin meningkatnya populasi, semakin besar pula kebutuhan akan air minum. Sehingga ketersediaan air bersih pun semakin berkurang. Seperti yang dis ampaik an Jacq ues Diouf, Dir ekt ur Jender al rg ani sasi !an gan dan !er tanian Dun ia "#A$, saat ini penggunaan air di dunia naik dua kali lipat lebih dibandingkan dengan seabad silam, namun ketersediaannya justru menurun. Akibatnya, terjadi kelangkaan air yang harus ditanggung oleh lebih dari %& persen penduduk bumi. Kondisi ini akan kian parah menjelang tahun '&'( karena ),* miliar orang akan tinggal di ka+asan yang mengalami kelangkaan air secara absolut. Kekurangan air telah berdampak negatif terhadap semua sektor, termasuk kesehatan. anpa akses air minum yang higienis mengakibatkan -.*&& anak meninggal tiap hari oleh penya kit. egitu peliknya masalah ini sehing ga para ahli berpendap at bah+a pada suatu saat nanti, akan terjadi /pertarungan0 untuk memperbuatkan air bersih ini. Sama halnya dengan pertarungan untuk memperebutkan sumber energi minyak dan gas bumi. Disamping bertambahnya populasi manusia, kerusakan lingkungan merupakan salah satu  penyebab berkurangnya sumber air bersih. Abrasi pantai menyebabkan rembesan air laut ke daratan, yang pada akhirnya akan mengontaminasi sumber air bersih yang ada di ba+ah  permukaan tanah. !embuangan sampah yang sembarang di sungai juga menyebabkan air sungai menjadi kotor dan tidak sehat untuk digunakan. Di 1ndonesia sendiri diperkirakan, 2&  persen sungainya, terutama di Sumatera, Ja +a, ali, dan Sula+esi, tercemar berbagai limbah, mulai dari bahan organik hingga bakteri coliform dan fecal coli penyebab diare. 3enurut data Departemen Kesehatan tahun '&&' terjadi (.4*5 kasus diare yang menyebabkan 5% orang meninggal. !embabatan hutan dan penebangan pohon yang mengurangi daya resap tanah terhadap air turut serta pula dalam menambah berkurangnya asupan air bersih ini. Selain itu  pendistribusian air yang tidak merata juga ikut andil dalam permasalahan ini. erkaitan dengan krisis air ini, diramalkan '&'( nanti hampir dua pertiga penduduk dunia akan tinggal di daerah6daerah yang mengalami kekurangan air. 7amalan itu dilansir 8orld 8ater Assesment !rogramme "88A!$, bentukan 9nited :ation ;ducational, Scientific and <ultural rgani=ation "9nesco$. >embaga itu menegaskan bah+a krisis air didunia akan memberi dampak yang mengenaskan. idak hanya membangkitkan epidemi penyakit yang merenggut nya+a, tapi juga akan mengakibatkan bencana kelaparan.

Upload: nnhootchimachimachie

Post on 06-Jul-2018

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

8/16/2019 Makalah Krisis Air Bersih

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-krisis-air-bersih 1/13

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Air merupakan unsur yang vital dalam kehidupan manusia. Seseorang tidak dapat

 bertahan hidup tanpa air, karena itulah air merupakan salah satu penopang hidup bagi

manusia. Ketersediaan air di dunia ini begitu melimpah ruah, namun yang dapat dikonsumsi

oleh manusia untuk keperluan air minum sangatlah sedikit. Dari total jumlah air yang ada,

hanya lima persen saja yang tersedia sebagai air minum, sedangkan sisanya adalah air laut.

Selain itu, kecenderungan yang terjadi sekarang ini adalah berkurangnya ketersediaan air 

 bersih itu dari hari ke hari. Semakin meningkatnya populasi, semakin besar pula kebutuhan

akan air minum. Sehingga ketersediaan air bersih pun semakin berkurang. Seperti yang

disampaikan Jacques Diouf, Direktur Jenderal rganisasi !angan dan !ertanian Dunia

"#A$, saat ini penggunaan air di dunia naik dua kali lipat lebih dibandingkan dengan seabad

silam, namun ketersediaannya justru menurun. Akibatnya, terjadi kelangkaan air yang harus

ditanggung oleh lebih dari %& persen penduduk bumi. Kondisi ini akan kian parah menjelang

tahun '&'( karena ),* miliar orang akan tinggal di ka+asan yang mengalami kelangkaan air 

secara absolut. Kekurangan air telah berdampak negatif terhadap semua sektor, termasuk 

kesehatan. anpa akses air minum yang higienis mengakibatkan -.*&& anak meninggal tiap

hari oleh penyakit. egitu peliknya masalah ini sehingga para ahli berpendapat bah+a pada

suatu saat nanti, akan terjadi /pertarungan0 untuk memperbuatkan air bersih ini. Sama halnya

dengan pertarungan untuk memperebutkan sumber energi minyak dan gas bumi.

Disamping bertambahnya populasi manusia, kerusakan lingkungan merupakan salah satu penyebab berkurangnya sumber air bersih. Abrasi pantai menyebabkan rembesan air laut ke

daratan, yang pada akhirnya akan mengontaminasi sumber air bersih yang ada di ba+ah

 permukaan tanah. !embuangan sampah yang sembarang di sungai juga menyebabkan air 

sungai menjadi kotor dan tidak sehat untuk digunakan. Di 1ndonesia sendiri diperkirakan, 2&

 persen sungainya, terutama di Sumatera, Ja+a, ali, dan Sula+esi, tercemar berbagai limbah,

mulai dari bahan organik hingga bakteri coliform dan fecal coli penyebab diare. 3enurut data

Departemen Kesehatan tahun '&&' terjadi (.4*5 kasus diare yang menyebabkan 5% orang

meninggal. !embabatan hutan dan penebangan pohon yang mengurangi daya resap tanah

terhadap air turut serta pula dalam menambah berkurangnya asupan air bersih ini. Selain itu

 pendistribusian air yang tidak merata juga ikut andil dalam permasalahan ini.erkaitan dengan krisis air ini, diramalkan '&'( nanti hampir dua pertiga penduduk dunia

akan tinggal di daerah6daerah yang mengalami kekurangan air. 7amalan itu dilansir 8orld

8ater Assesment !rogramme "88A!$, bentukan 9nited :ation ;ducational, Scientific and

<ultural rgani=ation "9nesco$. >embaga itu menegaskan bah+a krisis air didunia akan

memberi dampak yang mengenaskan. idak hanya membangkitkan epidemi penyakit yang

merenggut nya+a, tapi juga akan mengakibatkan bencana kelaparan.

8/16/2019 Makalah Krisis Air Bersih

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-krisis-air-bersih 2/13

1.2 Rumusan Masalah

3enurut laporan Kelompok Kerja Air 3inum dan !enyehatan >ingkungan 1ndonesia,

ketersediaan air di !ulau Ja+a hanya ).4(& meter kubik per kapita per tahun pada tahun

'&&&, dan akan terus menurun hingga ).'&& meter kubik per kapita per tahun pada tahun

'&'&. !adahal, standar kecukupan minimal '.&&& meter kubik per kapita per tahun.!enyediaan air bersih bagi masyarakat erat kaitannya dengan keluaran6keluaran kualitas

 pembangunan manusia, dan hubungannya dengan tingkat kesehatan masyarakat, serta secara

tidak langsung dampaknya dengan pertumbuhan ekonomi. :amun, yang menjadi kendala

sekarang adalah pengelolaan sumber daya air yang buruk yang mengakibatkan tidak

meratanya penyebaran air. ?al ini tentu saja berdampak pada kemampuan masyarakat miskin

untuk menikmati pelayanan air bersih. !ada kenyataannya sekarang masyarakat miskin tidak

mempunyai akses terhadap air bersih. ahkan, masyarakat miskin harus membayar jauh lebih

mahal guna mendapatkan air bersih tersebut sehingga banyak dari mereka yang tidak sanggup

membayar, harus menggunakan air yang tidak bersih. Karena itu mengingat pentingnya

masalah krisis air bersih ini maka harus segera dicari apa penyebanya dan bagaimana pemecahannya.

1.3 Tujuan Penulsan

ujuan dari penulisan makalah ini, yaitu @

). 9ntuk mengetahui dan memahami ketersediaan air bersih.

'. 9ntuk mengetahui sebab sebab terjadinya krisis air bersih di pulau ja+a.

-. 9ntuk mengetahui dampak yang ditimbulkan dari krisis air bersih.

%. 9ntuk mengetahui bagaimana solusi pemecahannya.

8/16/2019 Makalah Krisis Air Bersih

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-krisis-air-bersih 3/13

BAB II

TIN!AUAN PU"TA#A

2.1 Pengertan Ar $an "%arat & s%arat Ar Bersh

Dalam 99 71 :o.4 ahun '&&% dan Keputusan 3enteri Kesehatan :omor 5&4 ahun'&&', disebutkan beberapa pengertian terkait dengan air, yaitu sebagai berikut @

6 Sumber daya air adalah air, dan daya air yang terkandung didalamnya.

6 Air adalah semua air yang terdapat pada diatas, ataupun di ba+ah permukaan tanah,

termasuk dalam pengertian ini air permukaan.

6 Air ersih "clean +ater$ adalah air yang digunakan untuk keperluan sehari6hariyang

kualitasnya memenuhi syarat kesehatan dan dapat diminum apabila telah dimasak 

6 Air 3inum "drinking +ater$ adalah air yang melalui proses pengolahan atau tanpa

 proses pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung diminum

6 Air permukaan adalah semua air yang terdapat pada permukaan tanah.

6 Air tanah adalah air yang terdapat dalam lapisan tanah atau batuan di ba+ah permukaan tanah.

6 Sumber air adalah tempat atau +adah air alami danBatau buatan yang terdapat pada, diatas,

ataupun di ba+ah permukaan tanah.

Dalam referensi lain disebutkan bah+a air adalah adalah =at kimia yang penting bagi

semua bentuk kehidupan yang diketahui sampai saat ini di bumi, tetapi tidak di planet lain.

Air menutupi hampir 4)C permukaan bumi.

Saat ini kualitas air minum di kota6kota besar di 1ndonesia masih memprihatinkan.

Kepadatan penduduk, tata ruang yang salah dan tingginya eksploitasi sumber daya air 

sangat berpengaruh pada kualitas air. !emerintah telah mengeluarkan Kepmenkes :o5&4B3enkesBSKB11B'&&' tentang Syarat dan !enga+asan Kualitas Air 3inum. Syarat air 

minum sesuai !ermenkes yaitu harus bebas dari bahan6bahan anorganik dan organik.

Dengan kata lain kualitas air minum harus bebas bakteri, =at kimia, racun, limbah

 berbahaya dan lain sebagainya.

!arameter kualitas air minum yang berhubungan langsung dengan kesehatan sesuai

!ermenkes tersebut adalah berhubungan dengan mikrobiologi, seperti bakteri ;.<oli dan

total koliform. Eang berhubungan dengan kimia organik berupa arsenik, flourida, kromium,

kadmium, nitrit, sianida dan selenium. Sedangkan parameter yang tidak langsung

 berhubungan dengan kesehatan, antara lain berupa bau, +arna, jumlah =at padat terlarut

"DS$, kekeruhan, rasa, dan suhu. 9ntuk parameter kimia+i berupa aluminium, besi,

khlorida, mangan, p?, seng, sulfat, tembaga, sisa khlor dan ammonia.

2.2 "klus Ar

Air merupakan =at cair yang dinamis bergerak dan mengalir melalui siklus hidrologi

yang abadi. Siklus tersebut adalah pertama, penguapan dari laut ke udara sebanyak (&'.*&&

km- dan penguapan dari daratan sebanyak 4%.'&& km- per tahun. Kemudian kedua, curah

hujan "yang berasal dari penguapan air dari laut dan darat , yang jatuh ke laut sebanyak 

%(*.&&& km- dan ke daratan ))5.&&& km- per tahun. Ketiga, air daratan berjumlah %%.*&&

km- terbagi menjadi %'.4&& km- mengalir di permukaan tanah dan ',)&& km- mengalir didalam tanah selanjutnya semua berkumpul di laut.

8/16/2019 Makalah Krisis Air Bersih

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-krisis-air-bersih 4/13

2.3 P'tens Ar D Duna

umi sebenarnya masih mempunyai banyak persediaan air tetapi hanya sedikit sekali

air yang layak dikonsumsi. erdasarkan laporan 8orld <ommission n 8ater, dalam '&

tahun ini, air yang dibutuhkan untuk konsumsi dunia, baik air minum maupun air untuk 

mengairi tanaman, sudah tak cukup lagi. ?anya ',( persen saja air di dunia ini yang tidak 

mengandung garam. Dan dua pertiga dari jumlah itu terkubur dalam gunung es dan glasier.

Di dunia secara garis besara total volume air yang ada, air asin dan air ta+ar adalah

).-*(.5*%.2)& km-, terdiri atas "9:;S<, )54* dalam <ho+ dkk, )5** dalam Kodoatie dan

Sjarief, '&&($@

Air laut @ ).--*.&&&.&&& km- atau 52,(%C

>ainnya "air ta+ar F asin$ @ %4.5*%.2)& km- atau -.%2C

Air asin di luar air laut @ )'.55(.%&& km- atau &.5-C

Air ta+ar @ -(.&'5.')& km- atau '.(-C

2.( P'tens Ar $ In$'nesa

3enurut Ditjen !engairan !9 ")55%$, potensi air permukaan 1ndonesia lebih kurang

).4*5 milyar m-Btahun, dengan sebaran@ 1rian Jaya ).%&) milyar m-Btahun, Kalimantan ((4

milyar m-Btahun dan Ja+a ))* m-Btahun. !otensi total air tanahnya %,4 milyar m-Btahun,

tersebar di ''% cekungan air. Sebarannya@ ),)4' milyar m-Btahun di Ja+a63adura "2&

cekungan$, )milyar m-Btahun di Sumatera "(- cekungan$, -(* juta m-Btahun di Sula+esi "-*

cekungan$, 1rian Jaya ')4 juta m-Btahun ")4 cekungan$, Kalimantan *-& juta m-Btahun ")%

cekungan$ dan sisanya ),)'- juta m-Btahun tersebar di beberapa pulau ">ink, '&&&$.

2.) #e*jakan Pemerntah Terkat "um*er Da%a Ar

Sumber daya air merupakan kebutuhan mutlak setiap individu yang harus dipenuhi

untuk kelangsungan hidupnya. Apabila terjadi pengurangan kuantitas maupun kualitas

sumber daya air maka akan mempengaruhi kehidupan manusia secara bermakna. 9ntuk 

menjamin ketersediaan dan pengelolaan sumber daya air ini, maka pemerintah sebagai

 pemangku tanggung ja+ab kesejahteraan +arga negaranya, berke+ajiban menetapkan suatu

kebijakan atau 9ndang69ndang untuk mengatur sumber daya air. 9ndang69ndang 7epublik 

1ndonesia :omor 4 ahun '&&% merupakan salah satu 9ndang69ndang yang dibuat untuk 

mengaturnya. Secara umum 9ndang69ndang tersebut terdiri atas delapan belas bab, yang

sebagian besar membahas tentang Ketentuan 9mum, 8e+enang dan anggung Ja+ab,

Konservasi Sumber Daya Air, !endayagunaan Sumber Daya Air, dan !engendalian Daya

7usak Air.

Sejalan dengan 9ndang69ndang Dasar )5%( pasal --, undang6undang ini menyatakan bah+a

/Sumber daya air, dimana menyangkut hajat hidup orang bayak, dikuasai oleh :egara dan

dipergunakan untuk sebesar6besarnya kemakmuran rakyat secara adil /. leh karenanya,

8/16/2019 Makalah Krisis Air Bersih

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-krisis-air-bersih 5/13

!emerintah melakukan pengembangan Sistem !enyediaan Air 3inum "!A3$ baik di

tingkat pemerintah atau pemerintah daerah, salah satu contohnya ialah !erusahaan Daerah Air 

3inum atau !A3 JAEA. !engembangan !A3 ini juga diatur dalam 9ndang69ndang

7epublik 1ndonesia :omor 4 ahun '&&% ab 1 !asal %& dan !eraturan !emerintah

7epublik 1ndonesia nomor )2 ahun '&&( tentang !engembangan Sumber Daya Air 3inum.

adan 9saha 3ilik :egara dan atau adan 9saha 3ilik Daerah merupakan penyelenggara

 pengembangan sistem penyediaan air minum. :amun dalam undang6undang yang sama pasal

%( ayat - disebutkan pula bah+a pengusahaan sumber daya air dapat dilakukan oleh

 perseorangan, badan usaha atau kerjasama antara badan usaha berdasarkan i=in pengusahaan

dari pemerintah atau pemerintah daerah sesuai dengan ke+enangannya.

!enggunaan sumber daya air ditujukan untuk memanfaatkan sumber daya air secara

 berkelanjutan dan mengutamakan pemenuhan kebutuhan pokok kehidupan masyarakat secara

adil. :amun penggunaan sumber daya air pada akhir6akhir tahun ini tidak terjadinya

keseimbangan antara peningkatan kuantitas air yang diinginkan dengan realitas kualitas air 

yang terjadi. Kejadian krisis air bersih yang melanda sebagian besar kota6kota di bangsa inimerupakan pekerjaan rumah pemerintah untuk mengatasinya. 9paya menangani kasus

tersebut tercermin dalam 9ndang69ndang 7epublik 1ndonesia :omor 4 ahun '&&% ab 11

 pasal ') tentang konservasi sumber daya air yang ditujukan untuk menjaga kelangsungan

keberdayaan daya dukung, daya tampung dan fungsi sumber daya air. Kegiatan konservasi

atau perlindungan dan pelestarian sumber daya air, sebagai berikut@

6 !emeliharaan kelangsungan fungsi resapan air dan daerah tangkapan air 

6 !engendalian pemanfaat sumber air 

6 !engisian air pada sumber 

6 !engaturan prasarana dan sarana sanitasi

6 !erlindungan sumber air dalam hubungannya dengan kegiatan pembangunan dan6 !emanfaatan lahan pada sumber air 

6 !engendalian pengolahan tanah di daerah hulu

6 !engaturan daerah sempadan sumber air 

6 7ehabilitasi hutan dan lahan, dan atau

6 !elestarian hutan lindung, ka+asan suaka alam, ka+asan pelestarian alam.

Selain itu dijelaskan pula upaya pemerintah melalui perumusan 9ndang69ndang

tersebut pada bab mengenai pengendalian daya rusak air. !engendalian dilakukan secara

meneluruh meliputi upaya pencegahan, penanggulangan dan pemulihan. !erencaan

 pengendalian daya rusak air disusun secara terpadu dan menyeluruh dalam pola pengelolaansumber daya air. !engendalian melibatkan peran serta aktif dari masyarakat dan menjadi

tanggung ja+ab pemerintah, pemerintah daerah serta pengelola sumber daya air +ilayah

sungai dan masyarakat.

8/16/2019 Makalah Krisis Air Bersih

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-krisis-air-bersih 6/13

BAB III

PEMBAHA"AN

3.1 +am*aran Umum #rss Ar Bersh $ Pulau !a,a

Secara topografi, dapatlah digambarkan bah+a !ulau Ja+a adalah sebagai berikut@agian utara !ulau Ja+a berupa dataran rendah yang luas, yang umumnya mempunyai

sungai6sungai lebar dan panjang "sampai (& km$ yang bermuara ke >aut Ja+a. Sedangkan di

 bagian tengah !ulau Ja+a terdapat deretan pegunungan yang merupakan tempat hulu6hulu

sungai utama. Di bagian selatan terdapat +ilayah yang topografinya bervariasi dari dataran

rendah, pegunungan dan +ilayah patahan6patahan. Di +ilayah bagian selatan ini terdapat

sungai6sungai besar yang bermuara ke Samudera ?india, tetapi tidak sebanyak dan sepanjang

sungai6sungai di bagian utara "panjang sungai umumnya hanya antara '&6%& km$. Dengan

demikian dapatlah disimpulkan bah+a sesungguhnya !ulau Ja+a adalah pulau yang

 berlimpah air.

Daratan !ulau Ja+a adalah seluas )'2.4&& km', ini merupakan pulau terluas ke6)- di

dunia. :amun lebih dari 4&C areal daratan pulau ini telah menjadi areal pemukiman dan

 perindustrian. !ulau Ja+a merupakan pulau terpadat penduduknya di 1ndonesia. 3enurut

!S "iro !usat Statistik$, jumlah penduduk !ulau Ja+a pada tahun '&)&, adalah )-2 juta

 ji+a, dan diperkirakan akan menjadi )(& juta pada tahun '&)(. 1tu berarti sekitar 2&C dari

total jumlah penduduk 1ndonesia "sekitar '(& juta ji+a$. Kepadatan penduduk di !ulau Ja+a

adalah sekitar ).&'5 orang per km'. ingginya kepadatan penduduk ini tentu mendorong pula

tingginya kebutuhan air. Setiap tahun populasi di !ulau Ja+a semakin meningkat, dan itu

artinya semakin besar pula kebutuhan akan air bersih.ingginya kebutuhan air di !ulau Ja+a

ini dapatlah digambarkan sebagai berikut@

 :amun, menurut data yang dilaporkan oleh Kelompok Kerja Air 3inum dan

!enyehatan >ingkungan 1ndonesia, ketersediaan air di !ulau Ja+a pada tahun '&&& hanyalah

).4(& m- per kapita per tahun, dan selanjutnya diperkirakan akan terus menurun hingga ).'&&

m- per kapita per tahun pada tahun '&'&. !adahal, standar kecukupan minimal seharusnya

'.&&& m-  per kapita per tahun. 1ni berarti ketersediaan air di !ulau Ja+a tidak mampu

mencukupi kebutuhan hidup masyarakatnya.

?al ini terjadi, bukan hanya karena penduduk di !ulau Ja+a semakin bertambah padat,

namun juga karena jumlah sumber6sumber air di Ja+a juga semakin berkurang.

8/16/2019 Makalah Krisis Air Bersih

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-krisis-air-bersih 7/13

erdasarkan perhitungan kebutuhan air yang dilakukan Direktur Jenderal Sumber Daya

Air, Kementerian !ekerjaan 9mum, !ulau Ja+a, ali, dan :usa enggara imur telah

mengalami defisit air sejak '& tahun terakhir, terutama pada musim kemarau. Defisit air ini

akan terus bertambah parah akibat pertambahan penduduk dan meningkatnya kegiatan

ekonomi. Data penelitian 8ahana >ingkungan ?idup menunjukkan bah+a dari )(& juta

"2&C$ penduduk 1ndonesia, yang tinggal di !ulau Ja+a, hidup dengan kapasitas kandungan

air yang hanya %,(C saja. entu hal itu tidak menjamin adanya daya dukung kehidupan.

3.2 Pen%e*a* $an Dam-ak #rss Ar Bersh

3.3.1 "e*a* & se*a* Terja$n%a #rss Ar Bersh

Seperti telah diuraikan di atas, bah+a penyebab utama terjadinya krisis air bersih

di !ulau Ja+a tak lain adalah melonjaknya pertumbuhan jumlah penduduk yang

melampaui tersedianya daya kecukupan air. 3emang inilah penyebab utamanya,

namun ini semakin diperparah dengan berkurangnya jumlah sumber6sumber air yang

ada. Sehingga ketika jumlah penduduk semakin meningkat, ketersediaan air bukannya

tetap, namun justru semakin berkurang. Semakin menipisnya jumlah sumber6sumber 

air yang ada itu tak lain disebabkan karena@

). Deforestasi. erjadinya banyak kasus alih fungsi hutan menjadi area perumahan

dan perindustrian membuat daerah resapan air menjadi berkurang. Ketika daerah

resapan air ini menjadi berkurang, maka air hujan, yang seharusnya bisa menjadi

sumber air dalam tanah, justru menjadi air larian "run off $. anyaknya air larian

dalam setiap musim hujan inilah yang menjadi penyebab banjir, terutama ka+asan

di sekitar aliran sungai6sungai besar, terutama Sungai rantas. Selain menyebabkan

 banjir, berkurangnya daya resap tanah terhadap air itu pun mengurangi cadangan

air bersih dalam tanah. 3enurut data !>?, dari '.&&& juta per meter kubik air 

hujan yang rata6rata turun tiap tahun, hanya '2,2 C yang terserap ke dalam tanah.

Sementara sisanya, 4-,%C, menjadi air larian yang berpotensi menimbulkan

terjadinya banjir.

'. ;ksploitasi air dalam tanah yang dilakukan secara seenaknya. ;ksploitasi air dalam

tanah dengan pompa elektrik, terutama untuk kebutuhan rumah tangga "hingga

mencapai angka 4&C$, bebas dilakukan oleh siapa saja tanpa ada peringatan dan

sanksi khusus. !adahal adan Geologi ;SD3 telah mengingatkan bah+a1ndonesia adalah negara tropis yang kaya dengan air permukaan, sehingga

8/16/2019 Makalah Krisis Air Bersih

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-krisis-air-bersih 8/13

 pemanfaatan air tanah merupakan upaya terakhir apabila kita sudah tidak bisa lagi

memanfaatkan air permukaan. Sebab air dalam tanah merupakan sumberdaya alam

yang terbatas, kerusakannya sulit dipulihkan, sehingga segala bentuk penggunaan

air haruslah mengutamakan air permukaan. !emikiran ini telah dikukuhkan melalui

99 no 4 tahun '&&% tentang Sumber Daya Air dan !eraturan 3enteri ;SD3 :o.

)( tahun '&)' tentang !enghematan !enggunaan Air anah. Jika eksploitasi air 

dalam tanah ini berlangsung terus menerus, maka dampak negatif yang

ditimbulkannya adalah@ penurunan muka air tanah, intrusi air laut "pergerakan air 

asin dari laut ke darat$, dan amblesnya tanah. Selanjutnya akibat inilah yang

memicu terjadinya@ banjir dan tanah longsor, bahkan yang lebih parah@ menipisnya

ketersediaan air bersih.

) Kebijakan pemerintah yang kurang baik. Salah satu kebijakan pemerintah yang

kurang baik ini adalah berkenaan dengan 9ndang6undang :o.4 ahun '&&% tentang

Sumber Daya Air, pasal 2 ayat %, pasal * ayat ' dan pasal 5 ayat ). Dalam undang6

undang itu diatur bah+a siapapun "perseorangan atau badan usaha$ diperbolehkan

memiliki hak guna pakai air, asalkan telah mendapatkan i=in dari pemerintah

daerah. Sejak lahirnya peraturan tersebut pada tanggal )5 #ebruari '&&%, !eraturan

Daerah "!erda$ yang terkait privatisasi air kian menjamur, sebab berdasarkan

 peraturan tersebut ada peluang privatisasi di sektor penyediaan air bersih, dan

 penguasaan sumber6sumber air "air tanah, air permukaan, dan sebagian badan

sungai$ oleh badan usaha s+asta dan individu. Akibatnya, yang terjadi adalah

komersialisasi air, siapapun yang memiliki dana dan mampu mengurus peri=inan

merekalah yang akan mampu menguasai lahan6lahan sumber daya air. ;ksploitasi

air secara berlebihan ini pada umumnya adalah untuk kepentingan industri "pabrik6

 pabrik$, pertambangan, dan pari+isata "hotel6hotel dan kolam renang$. Sedangkan

masyarakat kalangan menengah ke ba+ah akhirnya justru mengalami defisit air 

 bersih.

Selain menipisnya jumlah sumber6sumber air yang ada, masalah lain yang turut

menyebabkan kelangkaan air bersih adalah@ polusi air. erjadinya pencemaran air 

di !ulau Ja+a ini umumnya diakibatkan oleh adanya @

a. Kebiasaan hidup penduduk yang buruk. !enduduk yang bermukim di

 perumahan6perumahan di sepanjang bantaran sungai masih memiliki

kebiasaan hidup yang buruk, yakni@ mandi dan mencuci di sungai. Akibatnya,

8/16/2019 Makalah Krisis Air Bersih

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-krisis-air-bersih 9/13

limbah deterjen sangat dominan mengotori air sungai. Di Ja+a diperkirakan

2&C sungainya sudah tercemar berbagai limbah, mulai dari bahan organik 

hingga bakteri coliform dan fecal coli yang dapat menjadi penyebab diare.

3enurut data dari Departemen Kesehatan, tahun '&&' telah terjadi (.4*5

kasus diare yang menyebabkan 5% orang meninggal. Di Eogyakarta, menurut

3ajalah empo, 3aret '&)%, tingkat pencemaran air di % sungai Kota

Eogyakarta sudah melebihi ambang batas baku mutu yang ditetapkan. ;mpat

sungai itu yakni@ Kali <ode, 8inongo, Gajah 8ong, dan 3anunggal.

!encemaran meningkat akibat pengaruh limbah sampah domestik yang kian

tak terkontrol. Selain sungai, sebagian besar "4&C$ sumur penduduk di

+ilayah Kota Eogyakarta tercemar escherichia coli. Kedua hal ini

dipaparkankan langsung oleh Kepala idang !engembangan Kapasitas

>ingkungan >? Kota Eogyakarta.

a !encemaran sungai yang dilakukan industri pabrikan karena tidak memiliki

sarana 1nstalasi !engolahan Air >imbah "atau@ 1!A>$ yang baik. Setiap

harinya, sebanyak 44( ton polutan mencemari air di 1ndonesia. 1ndonesia

merupakan negara urutan nomor 2 dalam hal ini. 9rutan pertama adalah

<hina, kedua Amerika Serikat, dan ketiga 1ndia "semua negara ini memiliki

industri besar6besaran$. Di Eogyakarta sendiri, sebagai contohnya@ industri6

industri kecil, terutama industri sablon, merupakan salah satu industri

 penghasil limbah cair. !ada umumnya pembuangan limbahnya dilakukan

langsung ke selokan air tanpa pengolahan terlebih dahulu. ?al ini dapat

menyebabkan pencemaran air karena limbah tersebut mengandung unsur 

toksik yang tinggi. ahan pencemar industri sablon berasal dari proses

 pe+arnaan, proses produksi film dan pelat processor. ahan pencemar ini

terdapat di tinta +arna, bahan pelarut, bahan pencair dan bahan pengering.

ahan pencemar mengandung unsurBbahan kimia berbahaya seperti

alkoholBaseton dan esternya serta logam berat seperti krom, cobalt, mangan

dan timah. 1ndustri sablon di daerah 3onjali Eogyakarta adalah salah satu

 penghasil limbah cair sablon yang cukup tinggi.

a 1ntrusi air laut ke daratan. !roses intrusi "perembesan$ air laut ini dapat terjadi

karena kegiatan penyedotan air dalam tanah yang terjadi secara besar6besaran

untuk kepentingan industri "pabrik6pabrik$, pertambangan, dan pari+isata

"hotel6hotel dan kolam renang$. Sebab ketika cadangan air dalam tanah mulai

8/16/2019 Makalah Krisis Air Bersih

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-krisis-air-bersih 10/13

menipis, penyedotan yang kuat itu akan menarik rembesan air laut menuju ke

daratan. 1nilah yang pada akhirnya justru dapat mengontaminasi sumber air 

 bersih yang ada di ba+ah permukaan tanah. Dapat kita bayangkan bah+a

sampai dengan tahun '&)(, jumlah seluruh hotel di Kota Eogyakarta adalah

)'* lokasi, 2% buah di antaranya adalah termasuk kategori hotel berbintang )

sampai (. !ada umumnya hotel6hotel me+ah ini pasti mempunyai fasilitas

kolam renang dan pemandian air hangat, dimana airnya mereka dapatkan

dengan jalan melakukan penyedotan dengan sumur6sumur pompa berskala

 besar ke dalam tanah. elum lagi, ka+asan perumahan di kota ini pada

umumnya mendapatkan sumber airnya juga dari sumur6sumur pompa listrik.

3emang pompa listrik di perumahan adalah pompa berskala kecil, namun jika

 jumlahnya sudah mencapai puluhan ribu, hal ini pun mampu menjadi pencetus

 bencana yang besar.

3.2.2 Dam-ak Ar Bersh

/1ndeks !enggunaan Air "1!A$ di Ja+a dan ali antara pengggunaan dengan

/dependable flow0 semakin meningkat. Kekeringan yang terjadi di beberapa tempat di

!ulau Ja+a sekarang menyebabkan tempat tersebut cenderung tidak mampu lagi

memenuhi kebutuhan air sendiri,0 kata Kepala idang eknologi 3itigasi encana

adan !engkajian dan !enerapan eknologi "!!$ Sutopo !ur+o :ugroho di

Jakarta. Ketersediaan air di 1ndonesia masih mencukupi hingga '&'& untuk kebutuhanrumah tangga, perkotaan, irigasi, industri dan lainnya. :amun secara per pulau,

ketersediaan air tidak mencukupi seluruh kebutuhan khususnya di !ulau Ja+a,ali dan

 :usa enggara. Surplus air hanya terjadi pada musim hujan dengan durasi sekitar lima

 bulan sedangkan pada musim kemarau terjadi defisit selama tujuh bulan. Kebutuhan

air secara nasional terkonsentrasi pada !ulau Ja+a dan ali untuk penggunaan air 

minum, rumah tangga, perkotaan dan lainnya.

Selain terjadinya defisit air, perubahan iklim global juga memberikan dampak 

terhadap ketersediaan air. Di Ja+a curah hujan cenderung menurun pada musim

kemarau sedangkan di musim hujan secara spasial bervariasi. ?ujan pada musimkemarau mempunyai tren menurun bervariasi dari )65 mm per musim per tahun,

sedangkan hujan pada musim hujan lebih bervariasi dengan tren menurun )6(& mm per 

musim per tahun.

3.3 "trateg Dalam U-a%a Ikut Menjaga #eterse$aan Ar Bersh

9ntuk menanggulangi krisisnya air bersih di pulau ja+a, ada baiknya kita perlu

melakukan hal hal sebagai berikut @

8/16/2019 Makalah Krisis Air Bersih

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-krisis-air-bersih 11/13

). 3emampukan +arga untuk mampu menggalang kerja sama dengan pemerintah,

ataupun organisasi masyarakat s+asta dalam upaya pelestarian sumber6sumber air 

 bersih alami sesuai dengan kondisi daerah masing6masing. Kerja sama ini

didasarkan atas kesadaran bah+a krisis air bersih bukanlah masalah yang dihadapi

oleh kelompok tertentu, melainkan merupakan masalah bersama yang perlu

mendapatkan tanggapan serius oleh seluruh masyarakat. Jika berdasarkan

9ndang6undang :o.4 ahun '&&% dimungkinkan terbukanya peluang terhadap

 privatisasi sumber6sumber air bersih alami, maka hal itu perlu diantisipasi. 1=in

dari pemerintah daerah terkait perlu mendapatkan koreksi dari semua golongan

masyarakat agar sumber6sumber air bersih itu tidak dengan secara mudah dikuasai

dan jatuh ke tangan perusahaan6perusahaan s+asta yang hanya ingin mencari

keuntungan pribadi. Sebab pemanfaatan sumber6sumber air itu seharusnya dapat

ditujukan bagi kesejahteraan seluruh penduduk di sekitarnya, terutama masyarakat

kalangan menengah ke ba+ah. Selain itu, upaya pelestariannya pun perlu

mendapatkan prioritas utama oleh pemerintah terkait, dengan didorong oleh

desakan masyarakat, demi keberlangsungan hidup daerah tersebut. ?al ini sangat

 perlu dilakukan dengan serius.

'. !emanfaatan teknologi penyaringan air hujan. elah dipaparkan di atas, bah+a

hujan sebetulnya merupakan sumber cadangan air bersih yang melimpah. 3aka

sayang jika lebih dari 4&C air hujan akhirnya justru menjadi air larian "run6off 

+ater$ yang berpotensi menimbulkan terjadinya banjir. Alangkah baiknya jika air 

hujan itu dapat ditampung, sehingga dapat dimanfaatkan untuk berbagai

kebutuhan, khususnya di saat musim kemarau. eknologi penampungan dan

 penyaringan air hujan ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari cara

yang sederhana hingga cara yang lebih canggih.

) !enyadaran mengenai pentingnya air bersih dan upaya melestarikannya

melalui program kegiatan pembinaan tentang pengelolaan sumber daya air.

3elalui program kegiatan pembinaan inilah kesadaran mengenai pentingnya air 

 bersih dan upaya melestarikannya dapat dilakukan, dengan pembinaan dan

mengajak untuk mengenal sumber6sumber air bersih di sekitar tempat tinggal

mereka dan hal apa yang perlu dilakukan untuk melestarikannya.

) 3engupayakan pola hidup sederhana dan hemat air. 8arga masyarakat

diharapkan mampu benar6benar menjadi sadar untuk menghargai pentingnya air 

8/16/2019 Makalah Krisis Air Bersih

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-krisis-air-bersih 12/13

 bersih sebagai penunjang kehidupan dan mahalnya biaya rehabilitasi terhadap

kerusakan lingkungan.

8/16/2019 Makalah Krisis Air Bersih

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-krisis-air-bersih 13/13

BAB I

#E"IMPULAN

(.1 #esm-ulan

Air merupakan unsur yang vital dalam kehidupan manusia. Ketersediaan air di dunia ini begitu melimpah ruah, namun yang dapat dikonsumsi oleh manusia untuk keperluan air 

minum sangatlah sedikit. Dari total jumlah air yang ada, hanya lima persen saja yang tersedia

sebagai air minum. Selain itu, kecenderungan yang terjadi sekarang ini adalah berkurangnya

ketersediaan air bersih itu dari hari ke hari. Semakin meningkatnya populasi, semakin besar 

 pula kebutuhan akan air minum. Sehingga ketersediaan air bersih pun semakin berkurang.

!enyebab dari terjadinya krisis air bersih ini antara lain @ perilaku manusia yang kurang,

!opulasi yang terus bertambah dan sebaran penduduk yang tidak merata, kerusakan

lingkungan, manajemen pengelolaan air yang buruk, global +arming, anggaran yang tidak 

mencukupi, serta buruknya kinerja !A3 !DA3. Kemudian krisis air bersih ini juga

memberikan dampak yang cukup signifikan bagi kehidupan masyarakat diantaranya dampak 

 bagi kesehatan yaitu timbulnya berbagai macam penyakit dan dampak ekonomi yaitu sulitnya

air bersih didapatkan terutama bagi rakyat miskin. 9paya yang harus dilakukan pemerintah

adalah mendorong +arga untuk mampu menggalang kerja sama dengan pemerintah, ataupun

organisasi masyarakat s+asta dalam upaya pelestarian sumber6sumber air bersih alami sesuai

dengan kondisi daerah masing6masing, !emanfaatan teknologi penyaringan air hujan,

!enyadaran mengenai pentingnya air bersih dan upaya melestarikannya melalui program

kegiatan pembinaan, dan 3engupayakan pola hidup sederhana dan hemat air.