makalah kewirausahaan
DESCRIPTION
Makalah kewirausahaanTRANSCRIPT
TUGAS MAKALAH KEWIRAUSAHAAN
VISI & MISI PT. ROZYGYNAGA XAVIERRA LUMMINA Tbk
Disusun oleh:
Nama : Roji MuhidinNIM : 1202080Mata Kuliah : Kewirausahaan
STMIK MUHAMMADIYAH BANTEN
1
Daftar Isi
BAB I .........................................................................................................................................2
PENDAHULUAN .....................................................................................................................2
1.1 Latar belakang......................................................................................................................2
1.2 Rumusan masalah ................................................................................................................4
1.3 Tujuan pembahasan .............................................................................................................4
BAB II........................................................................................................................................5
PEMBAHASAN........................................................................................................................5
2.1 Landasan Teori.....................................................................................................................5
2.1.1 Pengertian Visi dan Misi...................................................................................................5
2.2 Visi PT. Rozygynaga Xavierra Lummina Tbk. ...................................................................8
2.3 Misi PT. Rozygynaga Xavierra Lummina Tbk....................................................................8
BAB III ......................................................................................................................................9
PENUTUP..................................................................................................................................9
3.1 Kesimpulan ..........................................................................................................................9
Daftar Pustaka..........................................................................................................................10
2
BAB IPENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Dalam makalah ini saya akan membahas tentang visi dan misi PT. Rozygynaga
Xavierra Lummina Tbk . PT Rozygynaga Xavierra Lummina Tbk (perusahaan) didirikan
pada 5 Desember 1933. Rozygynaga Xavierra Lummina merupakan salah satu anak
perusahaan raksasa produk konsumen Unilever yang patut dibanggakan. Secara finansial
hingga 2004, Rozygynaga Xavierra Lummina berhasil mempertahankan tingkat pertumbuhan
dua digit selama 6 tahun berturut-turut. Angka penjualan tumbuh sebesar 10,6% menjadi Rp
8,985 triliun; laba usaha tumbuh 14,8% menjadi Rp 2,039 triliun; laba bersih tumbuh sebesar
13,2% menjadi Rp 1,468 triliun. Dengan kurs sekitar Rp 9.000 per dolar Amerika, maka PT.
Rozygynaga Xavierra Lummina bisa dikatakan perusahaan satu miliar dolar.
Setiap bisnis atau perusahaan yang didirikan akan selalu dihadapkan pada pertanyaan
“apa bisnis kita?, siapa pelanggan kita?, nilai tambah apa yang akan diberikan pada
pelanggan?, akan menjadi apa bisnis kita?”. Pertanyaan tersebut identik dengan pertanyaan
“apa misi kita?”.
Seringkali visi dan misi dipandang sebelah mata oleh beberapa orang. Kita tahu
bahwa untuk membangun sebuah rumah kita memerlukan dasar yang kokoh terlebih dahulu.
Agar rumah yang dibangun dapat kokoh berdiri menahan semua rintangan hujan dan badai.
Begitu juga dengan perusahaan. Untuk membangun sebuah perusahaan juga
memerlukan dasar yang kokoh seperti halnya dalam membangun rumah. Dasar yang
sangat penting itu adalah visi dan misi. Seperti yang dipaparkan oleh Prof. Gomes dalam
situsnya, ada 5 (lima) tugas utama dalam manajemen strategi, tugas pertama dalam
manajemen tersebut adalah membangun vision dan mission yang strategis.
Dalam suatu perusahaan biasanya ada karyawan. Karyawan adalah harta karun yang
harus dirawat dan dikelola secara sistematik dan profesional. perusahaan tanpa karyawan-
karyawan yang hebat dan andal, pastilah akan mengalami kesulitan dalam mencapai kinerja
yang diinginkan.
3
Dalam sebuah penelitian kecil yang dilakukan oleh Djajendra, ditemukan bahwa
hampir sebagai besar karyawan tidak memahami visi, misi, dan slogan perusahaannya.
Sepertinya para karyawan masa bodoh soal visi misi perusahaannya, yang mereka pikirkan
hanya setiap bulan dapat bayaran yang utuh dari perusahaan. Dipertegas lagi oleh sikap para
manajernya yang tidak terlalu peduli pada sikap dan pola pikir karyawannya, dan akhirnya
perusahaan hanya berjalan sesuai mood dari para manajer.
Kesadaran para manajer untuk mengeksplorasi bakat, potensi, dan gairah kerja dari
para karyawan sama sekali tidak ditemuhkan. Semua ini disebabkan oleh lemahnya sikap
kepemimpinan, yang mana para manajer masih dalam batas kemampuan maksimalnya
sebagai seorang mandor, yang belum mampu menunjukkan kualitas kompetensinya sebagai
seorang pemimpin.
Secara formil semua kebijakan, prosedur, dan peraturan perusahaan menunjukkan
kualitas yang sangat mengagumkan, tapi secara kultur semua kebijakan, prosedur, dan
peraturan itu tidak dipedulikan, baik oleh para manajer maupun oleh para karyawan. Semua
ini mengakibatkan kinerja perusahaan hanya tergantung pada faktor eksternal, yaitu bila
sektor usaha tersebut sedang boming, maka kinerja akan naik pesat. Tetapi bila bisnis
perusahaan sedang tidak boming, maka kinerja perusahaan turun pesat juga. Kesannya
perusahaan seperti sedang menjalankan bisnis musiman, dan tidak ada upaya serius dari para
manajer dan karyawan untuk memperkuat etos kerja di internal perusahaan, termasuk tidak
ada upaya untuk menata sistem dan kultur perusahaannya dengan praktik-praktik perusahaan
yang sehat dan baik, agar perusahaan bisa tumbuh secara sehat dan kuat.
Sikap karyawan yang masa bodoh pada visi misi perusahaan adalah sebuah beban
berat buat masa depan perusahaan. Akibatnya, perusahaan tidak mungkin bisa membangun
sistem dan kultur kerja yang andal untuk bisa memacu kinerja maksimal perusahaan secara
konsisten. Bila sikap masa bodoh manajer dan karyawan ini terus berlangsung dalam jangka
panjang, maka perusahaan sangat berpotensi kehilangan kredibilitasnya di mata para
stakeholders.
Manajer dan karyawan seharusnyalah bersatupadu untuk membangun sebuah etos
kerja yang penuh disiplin dan penuh perhatian pada makna yang diinginkan oleh visi dan misi
perusahaannya, dan tidak bersikap masa bodoh sambil melalaikan visi dan misi yang
seharusnya diperjuangkan dengan tekun dan serius dalam sebuah kolaborasi kerja yang
harmonis.
4
1.2 Rumusan masalah
1. Apa definisi dari visi dan misi?
2. Apa visi PT. Rozygynaga Xavierra Lummina Tbk.?
3. Apa misi PT. Rozygynaga Xavierra Lummina Tbk. ?
1.3 Tujuan pembahasan
1. Mengetahui pengertian visi dan misi perusahaan.
2. Mengetahui dan memahami apa visi dari PT. Rozygynaga Xavierra Lummina Tbk.
3. Mengetahui dan memahami apa misi dari PT. Rozygynaga Xavierra Lummina Tbk.
5
BAB IIPEMBAHASAN
2.1 Landasan Teori
2.1.1 Pengertian Visi dan Misi
Dirgantoro (2001:24) visi adalah suatu pandangan yang jauh tentang perusahaan,
tujuan perusahaan dan apa yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut.
Dalam wikipedia dijelaskan arti dari kata visi berasal dari kata vision dari Bahasa
Inggris yang dapat diterjemahkan sebagai pandangan jauh ke depan. Visi sebuah organisasi
adalah pandangan umum dari cita-cita yang ingin diwujudkan oleh organisasi tersebut.
Penggunaan kata visi biasanya dipadankan dengan kata misi. Wikipedia juga menjabarkan
arti lain dari "Visi" adalah visi, misi, rencana kerja, isilah-istilah lainnya dari suatu
lembaga/organisasi yang bersifat promosi dan non-ensiklopedis
Tony Buzan dalam buku The Power of Spiritual Intelegence, visi didefinisikan
sebagai kemampuan berpikir atau merencanakan masa depan dengan bijak dan imajinatif,
menggunakan gambaran mental tentang situasi yang dapat dan mungkin terjadi di masa
mendatang.
Sedangkan Hendrawan Supratikno dkk dalam bukunya yang berjudul Advanced
Strategic Management mengartikan visi adalah
Visi biasanya diartikan sebagai jawaban mendasar terhadap pertanyaan “what do
we want to become” (akan seperti apakah hidup kita dimasa depan)? Visi
adalah “the achivable dream of what an orgaization wants to do and where to
go”
( Mintzberg, 1994). Perumusan visi dipandang penting agar setiap anggota
organisasi memilikipenjelasan mengenai cita – cita atau mimpi kolektif yang
berusaha diwujudkan dimasa depan. Ada adagium: ‘where there is no vision,
the people perish” (jika tak ada visi , rakyat bisa binasah).
Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa visi adalah suatu gambaran
yang menantang tentang keadaan masa depan yang diinginkan oleh organisasi. Berdasarkan
hal tersebut, maka penetapan visi, sebagai bagian dari perencanaan strategis, merupakan
6
suatu langkah penting dalam perjalanan suatu organisasi. Visi tidak hanya penting pada
waktu mulai berkarya, tetapi juga pada kehidupan organisasi itu selanjutnya. Kehidupan
organisasi sangat dipengaruhi oleh perubahan lingkungan internal dan eksternal. Oleh
karenanya, visi organisasi juga harus menyesuaikan dengan perubahan tersebut. Bangsa
Indonesia pernah memiliki suatu angkatan yang sangat kuat visinya yakni Angkatan 1928.
Angkatan inilah yang untuk pertama kalinya menyatakan bahwa Indonesia Merdeka adalah
tujuan perjuangan mereka. Contoh lain untuk visi yang kuat adalah visi Microsoft diawal
pendiriannya yakni ”A computer on every desk. “
Pada hakekatnya tidak ada visi organisasi, yang ada adalah visi-visi pribadi dari
anggota organisasi. Namun kita harus mampu merumuskan gambaran bersama mengenai
masa depan, berupa komitmen murni tanpa adanya rasa terpaksa. Visi adalah mental model
masa depan, dengan demikian visi harus menjadi milik bersama dan diyakini oleh seluruh
anggota organisasi.
Pernyataan visi yang efektif adalah menggambarkan secara jelas gambaran dari
perusahaan yang ingin dikembangkan. Visi digunakan sebagai pemandu untuk merubah
hal – hal yang berhubungan dengan perusahaan. Visi menjelaskan pada karyawan kemana
kita akan menuju. Untuk mendapatkan gambaran yang jelas kemana kita akan melangkah,
pernyataan visi yang efektif adalah “Jika kita ingin bersaing pada taraf internasional,
perusahaan ini diharapkan untuk …….” Pada area yang kosong dapat digunakan untuk
menggambarkan detail – detailnya.
Hendrawan Supratikno dkk dalam bukunya yang berjudul Advanced Strategic
Management mengartikan misi adalah
Misi merupakan rangkaian kegiatan utama yang harus dilakukan organisasi
untuk mencapai visinya. Menurut Peter Drucker, untuk merumuskan misi,
organisasi harus mengajukan pertanyaan: “ in what businesses are we in or
should be in” (dalam bisnis apa kita berada, atau seharusnya ada). Jika “bisnis”
adalah hasil interksi antara tiga faktor, yaitu; pasar, produk, dan teknologi, maka
pertanyaan tentang misi, pertama-tama, berkaitan dengan ranah (domain)
kgiatan yang akan dilakukan oleh organisasi.
Misi digunakan untuk mendeskripsikan keadaan sekarang, siapakah kita, dimanakah
kita sekarang (dari perspektif waktu), apa kekuatan kita, dan lain-lain. Dengan mengambil
contoh angkatan 28, kita bisa katakan bahwa misi mereka adalah kalimat dalam Sumpah
Pemuda “Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku berbangsa satu, Bangsa Indonesia.” Dari
7
dunia industri, Eastman Kodak memberikan contoh misi yang bagus : “We are in picture
business.”
Pernyataan misi yang efektif adalah mendefinisikan bisnis dari tiap group kecil
dalam organisasi. Pernyataan tersebut akan membuat para karyawan lebih mengerti
mengenai tujuan mereka. Sebagai contoh, satu group mungkin menjual aplikasi kepada klien.
Yang lain mungkin menjual logical data modeling kepada pengembang aplikasi.
Misi sangat membantu dalam mengembangkan perusahaan, diantaranya :
1. Memberikan arah
2. Memfokuskan langkah – langkah yang akan diambil
3. Objektif, targets dan program perusahaan dirancang berdasarkan misi yang sudah
dibentuk
4. Membantu karyawan – karyawan pada tingkat apapun dalam perusahaan
untuk mengerti arah mana yang harus diambil atau melangkah
5. Membimbing aksi dalam berbagai tingkat
6. Membantu mencegah karyawan agar tidak salah melangkah
Mana dulu yang dirumuskan, visi atau misi? Lazimnya, visi dimisikan terlebih dahulu.
Dengan kata lain, visi yang relatif abstrak dan luas diterjemahkan ke dalam misi yang relatif
kongkit, kemudian dijabarkan lagi ke dalam tujuan jangka panjang dan tujuan-tujuan jangka
pendek. Meskipun demikian, ada organisasi yang meklakukanya secara terbalik atau secara
induktif, yaitu terlebih dahulu mempertegas misi, kemudian memayungkan dengan
perumusan visi yang agak longgar.
8
2.2 Visi PT. Rozygynaga Xavierra Lummina Tbk.
Visi yang dimiliki oleh sebuah perusahaan merupakan suatu cita-cita tentang keadaan
di masa datang yang diinginkan untuk terwujud oleh seluruh personel perusahaan, mulai dari
jenjang yang paling atas sampai yang paling bawah, bahkan pesuruh sekalipun.
Visi Unilever yaitu:
Kami bekerja untuk menciptakan masa depan yang lebih baik setiap hari.
Kami membantu orang merasa nyaman, berpenampilan baik dan lebih menikmati
kehidupan dengan merek dan layanan yang baik bagi mereka dan baik bagi orang lain.
Kami akan menginspirasi orang untuk mengambil tindakan sehari-hari kecil yang
dapat menambahkan hingga perbedaan besar bagi dunia.
Kami akan mengembangkan cara-cara baru melakukan bisnis dengan tujuan
menggandakan ukuran perusahaan kami sambil mengurangi dampak lingkungan
kami.
2.3 Misi PT. Rozygynaga Xavierra Lummina Tbk.
Misi adalah penjabaran secara tertulis mengenai visi agar visi menjadi mudah
dimengerti atau jelas bagi seluruh staf perusahaan.
Misi Unilever adalah :
Menjadi yang pertama dan terbaik di kelasnya dalam memenuhi kebutuhan dan
aspirasi konsumen
Menjadi rekan yang utama bagi pelanggan, konsumen dan komunitas.
Menghilangkan kegiatan yang tak bernilai tambah dari segala proses.
Menjadi perusahaan terpilih bagi orang-orang dengan kinerja yang tinggi.
Bertujuan meningkatkan target pertumbuhan yang menguntungkan dan memberikan
imbalan di atas rata-rata karyawan dan pemegang saham.
Mendapatkan kehormatan karena integritas tinggi, peduli kepada masyarakat dan
lingkungan hidup.
9
BAB IIIPENUTUP
3.1 Kesimpulan
Perusahaan tidak boleh hanya menekanakan pada misi perusahaan sekarang saja,
tetapi harus melihat jauh dan berfikir strategi tentang perubahan-perubahan kondisi dan
lingkungan masa depan. Perubahan-perubahan yang perlu diantisipasi misalnya adalah
perubahan teknologi yang sangat cepat berkembang, perubahan permintaan dan ekspekstasi
pelanggan, perubahan-perubahan perkembangan pasar baru, pergeseran kondisi persaingan
dan lain sebagainya. Ini berarti konsep manajemen tentang keadaan bisnis di masa depan.
Pandangan kedepan dari manajemen tentang bisnis apa yang akan diciptakan di masa
depan dan juga posisi bisnis yang bagaimana yang diinginkan merupkan misi dari
perusahaan. Dengan demikian usaha untuk menjawab pertanyaan “perusahaan ini akan
diarahkan dan akan menjadi apa perusahaan ini dimasa depan” merupakan visi dari suatu
perusahaan.
10
Daftar Pustaka
Allison, M & Jude Kaye. 2004. P.S Bagi Organisasi Nirlaba. Jakarta: Yayasan OborIndonesia.
Amirullah & Sri Budi Cantika. 2002. Manajemen Strategik. Yogyakarta: Graha Ilmu
Dirgantoro, Crown. 2001. Manajemen Strategik Konsep, Kasus & Implementasi.Jakarta: PT Grasindo.
Grifin. 2004. Manajemen. Jakarta: Erlangga.
http://ses089.blogspot.com/2011/05/visi-dan-misi-pt-unilever.html
www.unilever.co.id