makalah euthanasia pasif

Upload: anyaa-genevieve

Post on 07-Jul-2018

253 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    1/31

    Euthanasia Pasif 

    Vanya Genevieve Orapau

    102011142

    Mahasiswa, Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Waana

    !alan "r#una Utara $o% & !akarta 'arat 11(10

    e)ail * anya+enevievey)ail%o)

    Pendahuluan

    -okter )erupakan suatu tu+as yan+ san+at )ulia% -i)ana tu+as se.a+ai seoran+ dokter 

    adala+ )en+o.ati oran+ yan+ sakit% /entunya dala) )en+o.ati oran+ yan+ sakit tidak dapat

    dilakukan .e+itu sa#a% /indakan terse.ut )e)erlukan prosedur, dan su).er daya )anusia yan+

    )e)an+ )e)iliki ko)petensi di.idan+nya% /entunya se.a+ai seoran+ dokter, kita #u+a harus

    dapat )e)utuskan, dan )e)ikirkan tindakan yan+ kita lakukan% "pakah tindakan yan+ kita

    lakukan itu sesuai den+an prosedur yan+ .erlaku, ke)udian apakah tindakan yan+ kita lakukan

    terse.ut )e)enuhi dan sesuai den+an etika proesi kedokteran, serta tidak )elan++ar ketentuan

    huku) yan+ .erlaku% -an pada kasus seoran+ pasien .erusia &2 tahun den+an karsino)a kolon

    yan+ telah ter)inal dan ia )e)inta perawatan yan+ )ini)al saat )endekati a#alnya, tentunya

    )e)erlukan perti).an+an dari .er.a+ai aspek, )ulai dari aspek .ioetika, aspek huku), aspek 

    )edikole+al, ke)udian aspek etika KO-K3, ke)udian apakah tindakan terse.ut sesuai

    den+an standar operasional prosedur, dan tentunya da)pak huku) yan+ diti).ulkan setelah

    tindakan yan+ telah dilakukan terse.ut% -an )un+kin .anyak diantara kita yan+ .elu)

    )e)aha)i dan )en+etahui le.ih #elas, serta )endala), )en+enai ke#adian terse.ut% Maka dari

    itulah, di.uatlah )akalah ini, a+ar kita dapat )e)aha)i, dan )en+etahui le.ih #elas, serta le.ih

    )endala), serta dala) )akalah ini, nantinya akan di.ahas keseluruhan dari aspek5aspek di atas

    terse.ut% 6e)aha)an, dan pen+ertian akan itu se)ua, akan )ena).ah wawasan, dan

     pen+etahuan kita se)akin ter.uka dan luas tentunya, teruta)a )en+enai se+ala hal yan+

     .erkaitan den+an il)u yan+ )e)pela#ari il)u kedokteran orensik, khususnya )en+enai .ioetik%

    1

    mailto:[email protected]:[email protected]

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    2/31

    7e.elu)nya, pada proses diskusi 6ro.le) 'ased 8earnin+ kelo)pok perta)a saya, dilakukan

    lan+kah perta)a, yakni )elakukan identiikasi istilah yan+ tidak diketahui% $a)un pada kasus

    kali ini, ternyata tidak istilah yan+ tidak ka)i ketahui%

    Karena tidak adanya istilah yan+ tidak diketahui, saya akan lan+sun+ )asuk ke .a+ian

    selan#utnya, di)ana pada .a+ian selan#utnya, saya akan )eno.a )e).erikan +a).aran )ateri

    yan+ nantinya akan saya .ahas% Ga).aran )aterinya sendiri .erdasarkan )ind )ap yan+ sudah

    di.uat dala) perte)uan 6'8 6ro.le) 'ased 8earnin+ yan+ perta)a% 'erikut +a).arannya%

    2

    • Benefcence

    •  Justice

    • Autonomy

    • Non -

    Malefcence

    Kaidah dasar

    bioetika

    Aspek

      Perset

    ubuhan terhadap

    anak perempuan

    usia 14 tahun oleh

    teman laki-lakinya

    yan berusia 1!

    tahun

    "ampak Aspek

    #tika

    &tandar

    'perasional

     

    Prosedur

    theraphy

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    3/31

    'erdasarkan )ind )ap yan+ sudah di.uat, saya akan )en#elaskan lan+kah5lan+kah yan+ akan

    saya lakukan dala) )elakukan tu+as saya se.a+ai seoran+ dokter% -i)ana, tindakan yan+ akan

    saya lakukan yakni )elihat kasus ini, )ulai dari kaidah dasar .ioetik yan+ ter)asuk dala) kasus

    ini, ke)udian aspek huku) yan+ .erhu.un+an den+an kasus ini, aspke )edikole+al yan+ terkait,

    ke)udian etika .erdasarkan KO-K3, standar operasional prosedur atau 7O6 yan+ .erkaitan

    den+an prosedur theraphy, dan da)pak huku) yan+ dapat diti).ulkan dala) kasus ini, dan

    se)uanya di.ahas .erkaitan atau .erhu.un+an den+an kasus, di)ana seoran+ pasien &2 tahun

    den+an karsino)a kolon yan+ ter)inal di)ana ia )e)inta perawatan yan+ )ini)al saat

    )endekati a#alnya%

    -i)ana keseluruhan hal terse.ut, dilakukan dari pen+a)atan, dan )en+analisis kasus yan+ saya

    dapatkan% 'erikut uplikan kasus terse.ut%

    97eoran+ pasien .erusia &2 tahun datan+ ke ru)ah sakit den+an karsino)a kolon yan+ telah

    ter)inal% 6asien )asih ukup sadar .erpendidikan ukup tin++i% 3a )e)aha)i .enar posisi

    kesehatannya, dan keter.atasan ke)a)puan il)u kedokteran saat ini% 3a #u+a )e)iliki

     pen+ala)an pahit sewaktu kakaknya )en#elan+ a#alnya di rawat di 3:U den+an peralatan

     .er)aa)5)aa) ta)pak san+at )enderita, dan alat5alat terse.ut ta)paknya hanya

    )e)perpan#an+ penderitaannya sa#a% Oleh karena itu ia )e)inta kepada dokter apa.ila dia

    )endekati a#alnya a+ar )eneri)a terapi yan+ )ini)al saya tanpa anti.iotika, tanpa peralatan

    3:U, dll, dan ia in+in )ati den+an tenan+ dan wa#ar% $a)un ia tetepa setu#u apa.ila ia

    )eneri)a o.at5o.atan pen+hilan+ rasa sakit .ila )e)an+ di.utuhkan%9

    (

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    4/31

    Kaidah Dasar Bioetika

    7e.elu) kita )e).ahas )en+enai aspek huku), dan .a+ian lainnya dala) kasus ini,

    saya akan )e).ahas )en+enai kaidah dasar .ioetika dala) kasus ini% -i)ana perta)a5ta)a

    tentunya kita harus )en+enai apa yan+ di)aksud den+an .ioetika% tik sendiri a.an+ il)u

    ilsaat yan+ )e)pela#ari )oralitas; di)ana etik ini harus di.edakan den+an sains yan+

    )e)pela#ari )oralitas, yaitu etik deskripti; etik deskripti )e)pela#ari pen+atuan e)piris

    tentan+ )oralitas atau )en#elaskan pandan+an )oral yan+ saat itu .erlaku tentan+ isu5isu

    terntentu; etik sendiri ter.a+i ke dala) etik nor)ati dan )etaetik etik analitik%1

    -an, .erdasarkan pendapat lainnya, .ahwa seara sederhana etika )erupakan ka#ian

    )en+enai )oralitas releksi terhadap )oral seara siste)atik dan hati5hati dan analisis terhadap

    keputusan )oral dan perilaku .aik pada )asa la)pau, sekaran+ atau )asa )endatan+; di)ana

    )oralitas )erupakan di)ensi nilai dari keputusan dan tindakan yan+ dilakukan )anusia; dan

     .ahasa )oralitas ter)asuk kata5kata seperti 9hak9, 9tan++un+ #awa.9, dan 9ke.aikan9 dan siat

    seperti 9.aik9 dan 9.uruk9 atau 9#ahat9, 9.enar9 dan 9salah9, 9sesuai9 dan 9tidak sesuai9; dan

    ke)udian )enurut di)ensi ini, etika teruta)a adalah .a+ai)ana )en+etahuinya knowin+,

    sedan+kan )oralitas adalah .a+ai)ana )elakukannya doin+; ke)udian hu.un+an keduanya

    adalah .ahwa etika )eno.a )e).erikan kriteria rasional .a+i oran+ untuk )enentukan

    keputusan atau .ertindak den+an suatu ara diantara pilihan ara yan+ lain%2

    'ioetika sendiri adalah salah satu a.an+ dari etik nor)ati di atas, di)ana .ietika aatau

     .i)edial ethis adalah etik yan+ .erhu.un+an den+an praktek kedokteran dan atau penelitian di

     .idan+ .io)edis; tentunya .ioetika #u+a )enakup .e.erapa hal, seperti diantaranya adalah

    )en+enai rahasia antara dokter den+an pasiennya, ke)udian tindakan a.orsi atau euthanasia,

    dan se.a+ainya%1

    -i dala) praktek kedokteran terdapat aspek etik dan aspek huku) yan+ san+at luas, yan+

    serin+ tu)pan+5tindih pada suatu issue tertentu, seperti pada inor)ed onsent, wa#i. si)pan

    4

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    5/31

    rahasia kedokteran, proesionalis)e, dan lain5lain; .ahkan di dala) praktek kedokteran, aspek 

    etik serin+kali tidak dapat dipisahkan dari aspek huku)nya, oleh karena .anyaknya nor)a etik 

    yan+ telah dian+kat )en#adi nor)a huku), atau se.aliknya nor)a huku) yan+ )en+andun+

    nilai5nilai etika; etik proesi kedokteran )ulai dikenal se#ak 1?0 tahun 7M; su)pah

    terse.ut .erisikan kewa#i.an5kewa#i.an dokter dala) .erperilaku dan .ersikap, atau

    se)aa) ode o ondut .a+i dokter%2 'erikut salah satu +a).ar dari =ipporates, yan+

    )enetuskan su)pah5su)pah yan+ .erisi kewa#i.an dokter%

    Ga).ar $o%1 =ipporates 6enetus 7u)pah yan+ 'erisi Kewa#i.an -okter 

    Ke)udian 'euha)p dan :hildress 1@@4 )en+uraikan .ahwa untuk )enapai ke suatu

    keputusan etik diperlukan 4 kaidah dasar )oral dan .e.erapa aturan di.awahnya% Kee)pat

    kaidah dasar )oral terse.ut adalah se.a+ai .erikut%1

    6rinsip Otono)i

    6rinsip otono)i adalah prinsip )oral yan+ )en+hor)ati hak5hak pasien, teruta)a

    hak otono)i pasien the ri+hts to sel deter)ination; di)ana prinsip )oral inilah

    )

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    6/31

    yan+ ke)udian )elahirkan doktrin inor)ed onsent%1 'erikut salah satu ilustrasi dari

     prinsip otono)i%

    Ga).ar $o%2 /indakan 3nor) :onsent untuk Men+hor)ati =ak 6asien

    6rinsip 'eneiene

    6rinsip 'eneiene adalah prinsip )oral yan+ )en+uta)akan tindakan yan+

    ditu#ukan de)i ke.aikan pasien; di)ana dala) .eneiene tidak hanya dikenal

     per.uatan untuk ke.aikan sa#a, )elainkan #u+a per.uatan yan+ sisi .aiknya )anaat

    le.ih .esar dari sisi .uruknya%1 'erikut salah satu tindakan )edis, yaitu pe)eriksaan

    tanda vital yan+ .ertu#uan de)i ke.aikan pasien%

    Ga).ar $o%> 6e)eriksaan /ekanan -arah yan+ -itu#ukan -e)i Ke.aikan 6asien

    6rinsip $on5)aliiene

    6rinsip $on5)aliiene adalah prinsip )oral yan+ )elaran+ tindakan yan+

    )e)per.uruk keadaan pasien; di)ana prinsip ini #u+a dikenal den+an Apri)u) non

    noereB atau Aa.ove all, do no har)B%1

    6rinsip !ustie

    6rinsip !ustie adalah prinsip )oral yan+ )e)entin+kan airness dan keadilan dala)

     .ersikap )aupun dala) )endistri.usikan su).er daya%1

    *

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    7/31

    7edan+kan aturan turunannya adalah veraity .er.iara #u#ur, .enar dan ter.uka,

     privay )en+hor)at hak pri.adi pasien, onidentiality )en#a+a kerahasian pasien dan

    idelity loyalitas dan pro)ise keepin+; .erikut ontoh dari )asin+5)asin+ prinsip terse.ut%1

    Me).awa ke.aikan 'eneiene:ontoh tindakan * -okter )e).eri o.at kanker tetapi )e)punyai eek yan+ lain,

    )aka dokter harus )e)perti).an+kan seara er)at%

    Otono)i pasien "utono)y 6atient

    :ontoh tindakan * 6asien .erhak )enentukan tindakan5tindakan yan+ dilakukan atas

     persetu#uan dirinya%

    'erlaku adil !ustie

    :ontoh tindakan * /ena+a kesehatan tidak .oleh diskri)inati dala) pelayanan

    kesehatan, sehin++a dokter harus )e).erikan pelayanan kesehatan yan+ sa)a rata

     .a+i se)ua pasiennya% /idak )eru+ikan $on5)aleiene

    :ontoh tindakan * 6endapat dokter dala) pelayanan tidak dapat diteri)a pasien dan

    keluar+a sehin++a #ika dipaksakan dapat )eru+ikan pasien%

    Men#a+a kerahasiaan :onidentiality

    :ontoh tindakan * /ena+a kesehatan )en#a+a identitas kesehatan pasien #an+an

    sa)pai )en+ha).at penye).uhan lan#utan%

    'erkata .enar, #u#ur dan ter.uka /ruth /ellin+

    :ontoh tindakan * /ena+a kesehatan harus )enya)paikan se#u#ur5#u#urnya penyakit

     pasien na)un tidak dapat diutarakan se)ua keuali kepada keluar+anya% Men+hor)ati privasi 6rivay

    :ontoh tindakan * -okter tidak .oleh )enyin++un+ hal pri.adi pasien dan se.alik%

    8oyalitas dan pro)ise keepin+ Fidelity

    :ontoh tindakan * -okter yan+ telah )erawat seoran+ pasien yan+ datan+ kepadanya,

    harus )erawat pasien terse.ut hin++a dapat dikatakan sehat, dan tidak .oleh

    )enin++alkan pasiennya .e+itu sa#a%

     $ilai5nilai )aterialis)e pada )asyarakat harus di.endun+ den+an )e).erikan latihan

    dan teladan yan+ )enun#ukkan sikap etis dan proesional dokter, seperti autono)y

    )en+hor)ati hak pasien, teruta)a hak dala) )e)peroleh inor)asi dan hak )e).uat

    keputusan tentan+ apa yan+ akan dilakukan terhadap dirinya, .eneiene )elakukan tindakan

    untuk ke.aikan pasien, non )aleiene tidak )elakukan per.uatan yan+ )e)per.uruk pasien

    dan #ustie .ersikap adil dan #u#ur, serta sikap altruis)e pen+a.dian proesi%1

    7elain prinsip atau kaidah dasar )oral diatas yan+ harus di#adikan pedo)an dala)

    )en+a).il keputusan klinis, proesional kedokteran #u+a )en+enal etika proesi se.a+ai

    +

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    8/31

     panduan dala) .ersikap dan .erperilaku ode o ethial ondut; se.a+ai)ana diuraikan pada

     pendahuluan, nilai5nilai dala) etika proesi terer)in di dala) su)aph dokter dan kode etik 

    kedokteran; di)ana su)pah dokter .erisikan suatu 9kontrak )oral9 antara dokter den+an /uhan

    san+ peniptanya, sedan+kan kode etik kedokteran .erisikan 9kontrak kewa#i.an )oral9 antara

    dokter den+an peer +roupnya, yaitu )asyarakat proesinya; .aik su)pah dokter )aupun kode

    etik kedokteran .erisikan se#u)lah kewa#i.an )oral yan+ )elekat kepada para dokter, )eskipun

    kewai.an terse.ut .ukanla kewa#i.an huku) sehin++a tidak dapat dipaksakan seara huku),

    na)un kewa#i.an )oral terse.ut haruslah )en#adi 9pe)i)pin9 dari kewa#i.an dala) huku)

    kedokteran; huku) kedokteran yan+ .aik haruslah huku) yan+ etis% 1  'erikut +a).ar yan+

    )enu#ukkan tindakan pelayanan kesehatan, yan+ sesuai den+an su)pah, dan kewa#i.an se.a+ai

    seoran+ dokter%

    Ga).ar $o%4 /indakan 6e).edahan yan+ Merupakan 7alah 7atu Kewa#i.an 7eoran+ -okter 

    Ke)udian kita harus )elihat dari sisi etika klinik #u+a, di)ana dala) pe).uatan

    keputusan etik, teruta)a dala) situasi klinik, dapat #u+a dilakukan den+an pendekatan yan+

     .er.eda den+an pendekatan kaidah dasar )oral diatas; di)ana !onsen, 7ie+ler dan Winslade

    2002 )en+e).an+kan teori etik yan+ )en++unakan 4 topik yan+ essential dala) pelayanan

    klinik, yakni se.a+ai .erikut%1

    Medial indiation/opi )edial indiation di)asukkan se)ua prosedur dia+nosti dan terapi yan+

    sesuai untuk )en+evaluasi keadaan pasien dan )en+o.atinya; di)ana 6enilaian

    aspek indikasi )edis ini ditin#au dari sisi etiknya, teruta)a )en++unakan kaidah

     .eneiene dan non5)aliiene; dan ke)udian pertanyaan etika pada topi ini

    !

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    9/31

    adalah serupa den+an seluruh inor)asi yan+ selayaknya disa)paikan kepada pasien

     pada doktrin inor)ed onsent%1

    6atient preerenes

    6ada topi ini, kita )e)perhatikan nilai dan penilaian pasien tentan+ )anaat dan

     .e.an yan+ akan diteri)anya, yan+ .erarti er)inan kaidah autono)y; di)ana pertanyaan etika )eliputi pertanyaan tentan+ ko)petensi pasien, siat volunteer sikap

    dan keputusannya, pe)aha)an atas inor)asi, siapa pe).uat keputusan .ila pasien

    dala) keadaan tidak sadar dan ko)peten serta nilai dan keyakinan yan+ dianut oleh

     pasien%1

    Cuality o lie

    /opik Duality o lie )erupakan aktualisasi salah satu tu#uan kedokteran yaitu

    )e)per.aiki, )en#a+a atau )enin+katkan kualitas hidup insane; di)ana dala)

     .a+ian ini #u+a di.ahas terkait apa, siapa dan .a+ai)ana )elakukan penilaian kualitashidup )erupakan pertanyaan etik sekitar pro+nosis yan+ .erkaitan den+an

     .eneiene, non5)aliiene dan autono)y%1

    :onteEtual eatures

    -ala) topi ini di.ahas pertanyaan etik seputar aspek non )edis yan+ )endahului

    keputusan seperti ator keluar+a, ekono)i, a+a)a, .udaya, kerahasiaan, alokasi

    su).er daya dan ator huku)%1

    Ke)udian se.a+ai seoran+ dokter, terdapat #u+a etika dala) penyelen++araan pelayanan

    kesehata., di)ana dala) praktek, peran proesional kesehatan, khususntya dokter dapat ter.a+i

    ke dala) > )odel pen#a+a +awan+, yaitu peran tradisional, peran ne+ative +atekeeper, dan peran

     positive +atekeeper; di)ana dala) peran tradisionalnya, dokter )e)ikul .e.an )oral se.a+ai

     pen#a+a +awan penyelen++araan layanan kesehatan )edis, di)ana dokter harus )en++unakan

     pen+etahuannya untuk .erpraktek seara ko)peten dan rasional il)iah, den+an )en++unakan

     petun#uk .erupa dia+nosti ele+ane ter)asuk )en++unakan ara yan+ )e)iliki tin+kat

    ekono)i yan+ sesuai dala) )endia+nosis, dan therapeuti parsino)y )e).erikan terapi

    hanya yan+ seara nyata .er)anaat dan eekti; selain itu dokter harus #u+a )ene+ah resiko

    yan+ tidak diperlukan kepada pasien yan+ .erasal dari terapi yan+ )era+ukan dan )en#a+a

    su).er daya inansial pasien%1

    Ke)udian, dala) peran ne+ative +atekeeper, yaitu seoran+ dokter )elakukan tindakan

     pelayanan kesehatan yan+ )en+au pada siste) kesehatan pra5.ayar atau kapitasi, di)ana

    dokter diharapakan untuk )e).atasi akses pasien ke layanan )edis; di)ana pada peran ini

    ,

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    10/31

    tentunya #elas sekali .ahwa, ter#adi konlik )oral pada dokter den+an tan++un+ #awa.

    tradisionalnya dala) )e).ela kepentin+an pasien prinsip .eneiene den+an tan++un+ #awa.

     .arunya se.a+ai pen+awal su).er daya )asyarakat ko)unitas; )eskipun de)ikian, peran

    ne+ative +atekeeper ini seara )oral )un+kin )asih dapat di#ustiikasi%1 'erikut +a).ar dari

    salah satu penyelen++ara #a)inan kesehatan, yan+ )e).uat dokter )en#alankan peran ne+ative

    +atekeeper%

    Ga).ar $o%( Kartu !akarta 7ehat )erupakan 7alah 7atu 'entuk 6enyelen+araan !a)inan

    Kesehatan

    7elan#utnya saya akan )e).ahas )en+enai positive +atekeeper, di)ana pada peran ini

    seoran+ dokter .isa dikatakan san+at tertutup, dan tidak dapat dipertan++un+ #awa.kan seara)oral; dlaa) peran ini, dokter di.erdayakan untuk )en++unakan asilitas )edis, dan #enis

    layanan hi5teh de)i kepentin+an proit; .a+i )ereka yan+ )a)pu )e).ayar, akan disediakan

    asilitas dia+nostik dan terapi yan+ palin+ )ahal dan )utakhir, layanan didasarkan kepada

    9kein+inan pasar9 dan .ukan kepada ke.utuhan )edis; upaya untuk )enin+katkan de)and atas

    layanan yan+ sophistiated di#adikan tu#uan yan+ i)plisit, dan dokter )en#adi sales)annya;

    )ereka .er.a+i proit seara lan+sun+ apa.ila )ereka pe)ilik atau investor layanan terse.ut,

    atau )ereka )e)peroleh pen+har+aan .erupa kenaikan honorariu) atau tun#an+an apa.ila

    )ereka hanya .erstatus pe+awai atau pelaksana%1

    Aspek Hukum

    7elan#utnya, saya akan )e).ahas )en+enai aspek huku) yan+ terkait dala) kasus ini%

    -i)ana aspek huku) yan+ dapat dikaitkan dala) kasus ini antara lain adalah se.a+ai .erikut%

    1

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    11/31

    6asal (> UU Kesehatan>

    "yat 1 * /ena+a kesehatan .erhak )e)peroleh perlindun+an huku) dala)

    )elaksanakan tu+as sesuai den+an proesinya%>

    "yat 2 * /ena+a kesehatan dala) )elakukan tu+asnya .erkewa#i.an untuk 

    )e)atuhi standar proesi dan )en+hor)ati pasien%>

    "yat > * /ena+a kesehatan, untuk kepentin+an pe).uktian, dapat )elakukan

    tindakan )edik terhadap seoran+ den+an )e)perhatikan kesehatan dan

    kesela)atan yan+ .ersan+kutan%>

    "yat 4 * Ketentuan )en+enai standar proesi dan hak5hak pasien se.a+ai)ana

    di)aksud dala) ayat 2 ditetapkan den+an 6eraturan 6e)erintah%>

    6asal (4 UU Kesehatan>

    "yat 1 * /erhadap tena+a kesehatan yan+ )elakukan kesalahan atau kelalaian

    dala) )elaksanankan proesinya dapat dikenakan tindakan disiplin%>

    "yat 2 * 6enentuan ada tidaknya keselahan atau kelalaian se.a+ai)ana di)aksud

    dala) ayat 1 ditentukan oleh Ma#elis -isiplin /ena+a Ker#a%>

    "yat > * Ketentuan )en+enai pe).entukan, tu+as, un+si, dan tata ker#a M-/K 

    ditetapkan den+an Keppres%>

    6asal (( UU Kesehatan>

    "yat 1 * 7etiap oran+ .erhak ata +anti ru+i aki.at kesalahan atau kelalaian yan+

    dilakukan tena+a kesehatan%>

    6asal 1 6er)enkes $o%(

    6asal 1 * /indakan invasi adalah tindakan )edik yan+ lan+sun+ dapat

    )e)pen+aruhi keutuhan #arin+an tu.uh%>

    6asal 1 d * -okter adalah dokter u)u) dokter spesialis dan dokter +i+i

    dokter +i+i spesialis yan+ .eker#a di ru)ah sakit, puskes)as, klinik atau praktek 

     peroran+an .ersa)a%>

    6asal 2 6er)enkes $o%(

    11

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    12/31

    "yat > * 6ersetu#uan se.a+ai)ana di)aksud ayat 1 di.erikan setelah pasien

    )endapat inor)asi yan+ adekuat tentan+ perlunya tindakan )edik yan+

     .ersan+kutan, serta resiko yan+ dapat diti).ulkannya%>

    "yat 4 * :ara penya)paian dan isi nor)asi harus disesuaikan den+an tin+kat

     pendidikan serta kondisi dan situasi pasien%>

    6asal > 6er)enkes $o%(

    "yat > * 6ersetu#uan se.a+ai)ana di)aksud ayat 2 dapat di.erikan seara nyata5

    nyata atau seara dia)5dia)%>

    6asal 4 6er)enkes $o%(

    "yat > * -ala) hal5hal se.a+ai)ana di)aksud ayat 2 dokter den+an persetu#uan

     pasien dapat )e).erikan inor)asi terse.ut kepada keluar+a terdekat den+an

    dida)pin+i oleh seoran+ perawat para)edik lainnya se.a+ai saksi% >

    6asal ( 6er)enkes $o%(

    "yat > * 3nor)asi harus di.eriakn seara #u#ur dan .enar, keuali .ila dokter 

    )enilai .ahwa hal itu dapat )eru+ikan kepentin+an kesehatan pasien%>

    "yat 4 * -ala) hal5hal se.a+ai)ana di)aksud ayat > dokter den+an persetu#uan

     pasien dapat )e).erikan inor)asi terse.ut kepada keluar+a terdekat pasien%>

    6asal < 6er)enkes $o%(

    6asal @ 6er)enkes $o%(

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    13/31

    "yat 1 * 'a+i pasien dewasa yan+ .erada di .awah pen+a)punan ura tele

     persetu#uan di.erikan oleh wali urator%>

    "yat 2 * 'a+i pasien dewasa yan+ )enderita +an++uan )ental, persetu#uan

    di.erikan oleh oran+ tua wali urator%>

    6asal 10 6er)enkes $o%(

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    14/31

    =al5hal yan+ .ersiat teknis yan+ .elu) diatur dala) 6eraturan Menteri ini

    ditetapkan oleh -irektur !endral 6elayanan Medik%>

    Ke)udian, selan#utnya, aspek huku) yan+ dapat terli.at lainnya, .erkaitan den+an kode

    etik kedokteran, di)ana proesi dokter di 3ndonesia, .erpe+an+ te+uh kepada Kode tik 

    Kedokteran 3ndonesia KO-K3 , yan+ ter.a+i )en#adi 4 kewa#i.an, yaitu kewa#i.an u)u),

    kewa#i.an terhadap pasien, kewa#i.an terhadap te)an se#awat, dan kewa#i.an terhadap diri

    sendiri; .erikut pasal5pasal yan+ terkait den+an aspek huku) dala) kasus ini%1,4

    Kewa#i.an U)u)

    6asal 1

    7etiap dokter harus )en#un#un+ tin++i, )en+hayati dan )en+a)alkan su)pah

    dokter%1,4

    6asal 27eoran+ dokter harus senantiasa .erupaya )elaksanakan proesinya sesuai den+an

    standar proesi yan+ tertin++i%1,4

    6asal >

    -ala) )elakukan peker#aan kedokterannya, seoran+ dokter tidak .oleh

    dipen+aruhi oleh sesuatu yan+ )en+aki.atkan hilan+nya ke.e.asan dan

    ke)andirian proesi%1,4

    6asal 4

    7etiap dokter harus )en+hindarkan diri dari per.uatan yan+ .ersiat )e)u#i

    diri%1,4

    6asal (

    /iap per.uatan atau nasehat yan+ )un+kin )ele)ahkan daya tahan psikis

    )aupun isik hanya di.erikan untuk kepentin+an dan ke.aikan pasien, setelah

    )e)peroleh persetu#uan pasien%1,4

    6asal &

    7etiap dokter harus senantiasa .erhati5hati dala) )en+u)u)kan dan )enerapkan

    setiap pene)uan teknik atau pen+o.atan .aru yan+ .elu) diu#i ke.enarannya dan

    hal5hal yan+ dapat )eni).ulkan keresahan )asyarakat%1,4

    6asal ?

    7eoran+ dokter hanya )e).eri surat keteran+an dan pendapat yan+ telah

    diperiksa sendiri ke.enarannya%1,4

    • 6asal ?a

    7eoran+ dokter harus, dala) setiap praktik )edisnya, )e).erikan pelayanan

    )edis yan+ ko)peten den+an ke.e.asan teknis dan )oral sepenuhnya,

    14

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    15/31

    disertai rasa kasih sayan+ o)passion dan pen+hor)atan atas )arta.at

    )anusia%1,4

    • 6asal ?.

    7eoran+ dokter harus .ersikap #u#ur dala) .erhu.un+an den+an pasien dan

    se#awatnya, dan .erupaya untuk )en+in+atkan se#awatnya yan+ dia ketahui)e)iliki kekuran+an dala) karakter atau ko)petensi, atau yan+ )elakukan

     penipuan atau pen++elapan, dala) )enan+ani pasien%1,4

    • 6asal ?

    7eoran+ dokter harus )en+hor)ati hak5hak pasien, hak5hak se#awatnya, dan

    hak tena+a kesehatan lainnya, dan harus )en#a+a keperayaan pasien%1,4

    • 6asal ?d

    7etiap dokten harus senantiasa )en+in+at akan kewa#i.an )elindun+i hidup

    )akhluk insani%1,4

    6asal <-ala) )elakukan peker#aannya seoran+ dokter harus )e)perhatikan

    kepentin+an )asyarakat dan )e)perhatikan se)ua aspek pelayanan kesehatan

    yan+ )enyeluruh pro)oti, preventi, kurati dan reha.ilitati, .aik isik )aupun

     psiko5sosial, serta .erusaha )en#adi pendidik dan pen+a.di )asyarakat yan+

    se.enar5.enarnya%1,4

    6asal @

    7etiap dokter dala) .eker#a sa)a den+an para pe#a.at di .idan+ kesehatan dan

     .idan+ lainnya serta )asyarakat, harus salin+ )en+hor)ati%

    1,4

    Kewa#i.an -okter /erhadap 6asien

    6asal 10

    7etiap dokter wa#i. .ersikap tulus ikhlas dan )e)per+unakan se+ala il)u dan

    ketra)pilannya untuk kepentin+an pasien; di)ana dala) hal ini ia tidak )a)pu

    )elakukan suatu pe)eriksaan atau pen+o.atan, )aka atas persetu#uan pasien,ia

    wa#i. )eru#uk pasien kepada dokter yan+ )e)punyai keahlian dala) penyakit

    terse.ut%1,4

    6asal 11

    7etiap dokter harus )e).erikan kese)patan kepada pasien a+ar senantiasa dapat .erhu.un+an den+an keluar+a dan penasehatnya dala) .eri.adat dan atau dala)

    )asalah lainnya%1,4

    6asal 12

    7etiap dokter wa#i. )erahasiakan se+ala sesuatu yan+ diketahuinya tentan+

    seoran+ pasien, .ahkan #u+a setelah pasien itu )enin++al dunia%1,4

    1)

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    16/31

    6asal 1>

    7eoran+ dokter wa#i. )elakukan pertolon+an darurat se.a+ai suatu tu+as

     perike)anusiaan, keuali .ila ia yakin ada oran+ lain .ersedia dan )a)pu

    )e).erikannya%1,4

    7elan#utnya aspek huku) yan+ akan disin++un+ adalah yan+ .erkaitan den+an huku)

     pidana; .erikut pasal5pasal yan+ .erkaitan den+an kasus ini, yan+ tentunya .erhu.un+an den+an

    aspek huku) pidana%

    6asal (>1 KU=6

    'aran+ siapa ketika )enyaksikan .ahwa ada oran+ yan+s edan+ )en+hadapi )aut

    tidak )e).eri pertolon+an yan+ dapat di.erikan kepadanya, tanpa selayaknya

    )eni).ulkan .ahaya .a+i dirinya atau oran+ lain, diana) #ika ke)udian oran+ itu

    )enin++al, den+an kurun+an palin+ la)a ti+a .ulan atau denda palin+ .anyak ti+a

    ratus rupiah%>

    6asal >(@ KU=6

    'aran+ siapa karena kealpaannya )enye.a.kan )atinya oran+ lain, diana) den+an

     pidana pen#ara palin+ la)a li)a tahun atau kurun+an palin+ la)a satu tahun%>

    6asal >&0 KU=6

    "yat 1 * 'aran+ siapa karena kealpaannya )enye.a.kan orna+ lain )endapat

    luka5luka .erat, diana) den+an pidana pen#ara palin+ la)a li)a tahun atau

    kurun+an palin+ la)a satu tahun%>

    "yat 2 * 'aran+ siapa karena kealpaannya )enye.a.kan oran+ lain luka

    sede)ikian rupa, sehin++a ti).ul penyakit atau halan+an )en#alankan peker#aan

     #a.atan atau penaharian sela)a waktu tertentu, diana) den+an pidana pen#ara

     palin+ la)a se).ilan tahun atau kurun+an palin+ la)a ena) .ulan, atau denda

     palin+ tin++i >00 rupiah%>

    6asal >&1 KU=6

    !ika ke#ahatan yan+ diteran+kan dala) .a. ini dilakukan dala) )en#alankan suatu

     #a.atan atau penaharian, )aka pidana dita).ah den+an seperti+a dan yan+ .ersalah

    dapat dia.ut haknya untuk )en#alankan penharian dala) )ana dilakukan

    ke#ahatan, dan haki) dapat )e)erintahan supaya putusannya diu)u)kan%>

    7elan#utnya, saya akan sedikit )e).ahas dari se+i huku) perdata, yan+ .erkaitan

    den+an kasus ini, yan+ ke.anyakan .erkaitan den+an sanksi huku) aki.at kelalaian atau adanya

    keselahan yan+ dilakukan oleh pihak dokter%

    1*

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    17/31

    6asal 1>>< KU= 6erdata wan prestasi

    7e)ua per#an#ian yan+ di.uat seara sah .erlaku se.a+ai undan+5undan+ .a+i

    )ereka yan+ )e).uatnya

    7uatu per#an#ian tidak dapat ditarik ke).ali selain den+an sepakat kedua .elah

     pihak, atau karena alasan5alasan yan+ oleh undan+5undan+ dinyatakan ukup

    untuk itu%>

    7uatu per#an#ian harus dilaksanakan den+an itikad .aik%>

    6asal 1>&( KU= 6erdata

    /iap per.uatan )elan++ar huku), yan+ )e).awa keru+ian kepada seoran+

    lain,)ewa#i.kan oran+ yan+ karena salahnya )ener.itkan keru+ian itu, )en++anti

    keru+ian terse.ut%>

    6asal 1>&& KU= 6erdata Kelalaian

    7etiap oran+ .ertan++un+ #awa. tidak sa#a atas keru+ian yan+ dise.a.kan karena

     per.uatannya, tetapi #u+a atas keru+ian yan+ dise.a.kan karena kelalainnnya atau

    kuran+ hati I hatinya%>

    6asal (( UU $o% 2> /ahun 1@@2 tentan+ Kesehatan

    "yat 1 * 7etiap oran+ .erhak atas +anti ru+i aki.at kesalahan atau kelalaian yan+

    dilakukan tena+a kesehatan%>

    "yat 2 * Ganti ru+i se.a+ai)ana diatur di)aksud dala) ayat 1 dilaksanakan

    sesuai den+an peraturan yan+ .erlaku%>

    Aspek Medikolegal

    -ala) aspek )edikole+al ini, tentunya hal yan+ harus kita perhatikan se.a+ai seoran+

    dokter adalah )elakukan tindakan inor) onsent terle.ih dahulu, se.elu) )elakukan

     pe)eriksaan, untuk )ene+ah hal5hal yan+ tidak diin+inkan kedepannya% -an .erdasarkan

    ketentuan peradilan yan+ ada, )aka saya akan )en#elaskan tindakan inor) onsent terse.ut%

    3nor) :onsent

    6ersetu#uan /indakan Medik% 6eraturan Menteri Kesehatan $o%

    (

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    18/31

    J /indakan )edik adalah suatu tindakan yan+ dilakukan terhadap pasien .erupa

    dia+nostik atau terapeutik%1,>

    J /indakan invasi adalah tindakan )edis yan+ lan+sun+ dapat )e)pen+aruhi

     #arin+an tu.uh%1,>

    J -okter adalah dokter u)u)spesialis dan dokter +i+idokter +i+i spesialis yan+ .eker#a di ru)ah sakit, puskes)as, klinik atau praktek peroran+an.ersa)a%1,>

    6asal 2 6erMenKes $o (

    J 6ersetu#uan se.a+ai)ana di)aksud ayat 1 di.erikan setelah pasien )endapat

    inor)asi yan+ adekuat tentan+ perlunya tindakan )edik yan+ .ersan+kutan serta

    risiko yan+ dapat diti).ulkannya%1,>

    J :ara penya)paian dan isi inor)asi harus disesuaikan den+an tin+kat pendidikanserta kondisi dan situasi pasien%1,>

    6asal 4 6erMenKes $o (

    J -ala) hal5hal se.a+ai)ana yan+ dise.ut di pasal 2 dokter den+an persetu#uan

     pasien dapat )e).erikan inor)asi terse.ut kepada terdekat den+an dida)pin+i oleh

    seoran+ perawatpara)edik lainnya se.a+ai saksi%1,>

    'erikut akan saya #elaskan, apa yan+ di)aksud den+an tindakan inor)ed onsent%

    -i)ana inor) onsent sendiri terdiri dari dua kata yaitu Ainor)edB yan+ .erarti telah )endapat

     pen#elasan atau keteran+an inor)asi, dan AonsentB yan+ .erarti persetu#uan atau )e).eri

    iHin% !adi Ainor)ed onsentB )en+andun+ pen+ertian suatu persetu#uan yan+ di.erikan setelah

    )endapat inor)asi% -en+an de)ikian Ainor)ed onsentB dapat dideinisikan se.a+ai

     persetu#uan yan+ di.erikan oleh pasien dan atau keluar+anya atas dasar pen#elasan )en+enai

    tindakan )edis yan+ akan dilakukan terhadap dirinya serta resiko yan+ .erkaitan den+annya;

    sehin++a dapat dikatakan .ahwa inor)ed onsent )erupakan alat palin+ pentin+ dala)

    hu.un+an dokter5pasien pada )asa kini%

    1!

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    19/31

    3nor)ed onsent yan+ .enar harus disertai den+an ko)unikasi .aik antara dokter dan

     pasien; ke)udian keteran+an yan+ dapat di.erikan kepada pasien se.elu) )endapatkan

    inor)ed onsent ter)asuklah )eneran+kan dia+nosis penyakit, pro+nosis dan pilihan

     pen+o.atan penyakit; dan perlu #u+a ke.aikan dan ke.urukan )asin+5)asin+ tindakan yan+

     .akal dilakukan; ke)udian inor)ed onsent harus )e)uatkan pilihan untuk pasien )eneri)a

    atau )enolak tindakan )edi yan+ .akal dilakukan dokter selain )enantu)kan pilihan terapi

    lain; dan pasien yan+ ko)peten .oleh )e)ilih untuk )enolak tindakan )edik walaupun tanpa

    tindakan ini dapat )en+ana) nyawa pasien; na)un terdapat dua kondisi di )ana inor)ed

    onsent dikeualikan yaitu, di)ana pasien )enyerahkan sepenuhnya keputusan tindakan )edik 

    terhadap dirinya kepada dokter, dan apa.ila pasien )enyerahkan se)ua keputusan kepada dokter 

    yan+ )erawatnya, dokter tetap harus )eneran+kan seara len+kap tindakan yan+ .akal

    dilakukan; ke)udian dala) keadaan apa.ila pe).eritahuan tentan+ kondisi penyakit pasien

    dapat .erda)pak .esar terhadap pasien seara isik, psikolo+is dan e)osional, ontohnya adalah

    apa.ila pasien enderun+ untuk )e).unuh diri apa.ila )en+etahui tentan+ penyakitnya, na)un

    di sini seoran+ dokter pada awalnya harus )en+an++ap .ahwa se)ua pasien dapat )eneri)a

     .erita tentan+ penyakitnya dan )e).erikan inor)asi selen+kapnya sesuai den+an hak pasien%(

    'erikut +a).ar yan+ )enun#ukkan salah satu tindakan inor) onsent kepada pasien%

    Ga).ar $o%& 7eoran+ -okter Me).erikan 6en#elasan /erkait Kondisi 6asiennya dan

    Me).erikan 6ilihan /erapi kepada 6asiennya

    7e)entara itu, untuk pasien inko)peten, di)ana pasien inko)peten adalah )ereka yan+

    tidak )a)pu )e).uat keputusan untuk diri )ereka sendiri seperti anak, individu den+an

    +an++uan psikolo+i atau neurolo+i .erat dan pasien yan+ tidak sadar; .erdasarkan WM"

    1,

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    20/31

    -elaration on the i+hts o the 6atients, apa.ila pasien tidak )a)pu )e).uat keputusan untuk 

    dirinya sendiri, perlulah )endapat ke.enaran dari wakilnya; dan apa.ila tidak dapat dite)ukan

    wakil dan pasien )e)erlukan tindak )edis se+era, dokter perlulah )e)ikirkan .ahwa pasien

    sudah .ersetu#u den+an tindakan yan+ .akal dilakukan )elainkan telah teratat .ahwa pasien

    tidak .ersetu#u den+an tindakan terse.ut se.elu)nya; dan apa.ila pasien adalah anak, hak 

    di.erikan kepada )ereka yan+ .ertan++un+#awa. terhadapnya; na)un, pasien harus ikut serta

    dala) pe).uatan keputusan dan )e)aha)i tindakan yan+ .akal dilakukan% ( 'erikut +a).ar 

    dari seoran+ pasien inko)peten%

    Ga).ar $o%? "nak5"nak Merupakan :ontoh dari 6asien 3nko)peten

    7elain itu kerahasiaan pasien #u+a )erupakan hal yan+ pentin+, di)ana dasar dari

    kerahasiaan pasien itu sendiri adalah autonomy, rasa hor)at dan keperayaan pasien;

    keperayaan adalah .a+ian palin+ pentin+ dala) hu.un+an dokter5pasien sehin++a seoran+

    dokter tidak di.enarkan untuk )e).uka rahasia pasien tanpa ke.enaran dari pasien itu sendiri

    keuali di)inta oleh huku); dan dokter #u+a di.enarkan untuk )e).uka rahasia pasien apa.ila

     pasien tidak )a)pu untuk )en+a).il keputusan sendiri; dan dala) keadaan di )ana pasien

    dapat )eni).ulkan .ahaya kepada oran+ sekitarnya, dokter dapatlah )e).eritahu )ereka yan+

    )un+kin .eresiko terhadap penyakit pasien terse.ut, di)ana ontohnya adalah )e).eritahu

     pasan+an pasien den+an =3V"3-7 tentan+ penyakitnya apa.ila pasien en++an untuk )elakukan

    seks den+an perlindun+an%(

    Etika (Kode Etik Kedokteran Indonesia)

    2

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    21/31

    7elan#utnya, saya akan )e).ahas )en+enai kode etik kedokteran, teruta)a yan+

     .erkaitan den+an Kode tik Kedokteran 3ndonesia, atau .iasa disin+kat den+an KO-K3%

    /entunya kode etik tidak lepas dari kata etik itu sendiri% -i)ana etik seara sederhana

    )erupakan etika )erupakan ka#ian )en+enai )oralitas releksi terhadap )oral seara siste)atik 

    dan hati5hati dan analisis terhadap keputusan )oral dan perilaku .aik pada )asa la)pau,

    sekaran+ atau )asa )endatan+; di)ana )oralitas )erupakan di)ensi nilai dari keputusan dan

    tindakan yan+ dilakukan )anusia; dan .ahasa )oralitas ter)asuk kata5kata seperti 9hak9,

    9tan++un+ #awa.9, dan 9ke.aikan9 dan siat seperti 9.aik9 dan 9.uruk9 atau 9#ahat9, 9.enar9

    dan 9salah9, 9sesuai9 dan 9tidak sesuai9; dan ke)udian )enurut di)ensi ini, etika teruta)a

    adalah .a+ai)ana )en+etahuinya knowin+, sedan+kan )oralitas adalah .a+ai)ana

    )elakukannya doin+; ke)udian hu.un+an keduanya adalah .ahwa etika )eno.a )e).erikan

    kriteria rasional .a+i oran+ untuk )enentukan keputusan atau .ertindak den+an suatu ara

    diantara pilihan ara yan+ lain%2

    6ada .a+ian ini, saya akan o.a )e).ahas )en+enai kode etik kedokteran yan+ .erlaku

    di 3ndonesia% World Medial "ssoiation dala) -eklarasi Geneva pada tahun 1@&< )enelorkan

    su)pah dokter dunia dan Kode tik Kedokteran 3nternasional; di)ana Kode tik Kedokteran

    3nternasional .erisikan tentan+ kewa#i.an u)u), kewa#i.an terhadap pasien, kewa#i.an terhadap

    sesa)a dan kewa#i.an terhadap diri sendiri; dan selan#utnya, Kode tik Kedokteran 3ndonesia

    di.uat den+an )en+au kepada Kode tik Kedokteran 3nternasional%1

    6e).uatan keputusan etik, teruta)a dala) situasi klinik, dapat #u+a dilakukan den+an

     pendekatan yan+ .er.eda den+an pendekatan kaidah dasar )oral diatas% !onsen, 7ie+ler dan

    Winslade 2002 )en+e).an+kan teori etik yan+ )en++unakan 4 topik yan+ essential dala)

     pelayanan klinik, yaitu*

    Medial indiation

    Kedala) topi )edial indiation di)asukkan se)ua prosedur dia+nosti dan terapi yan+

    sesuai untuk )en+evaluasi keadaan pasien dan )en+o.atinya; penilaian aspek indikasi

    )edis ini ditin#au dari sisi etiknya, teruta)a )en++unakan kaidah .eneiene dan non5

    )aliiene; dan ke)udian pertanyaan etika pada topi ini adalah serupa den+an seluruh

    inor)asi yan+ selayaknya disa)paikan kepada pasien pada doktrin inor)ed onsent%1

    6atient preerenes

    21

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    22/31

    6ada topi ini, kita )e)perhatikan nilai dan penilaian pasien tentan+ )anaat dan .e.an

    yan+ akan diteri)anya, yan+ .erarti er)inan kaidah autono)y; dan pertanyaan etika

    )eliputi pertanyaan tentan+ ko)petensi pasien, siat volunteer sikap dan keputusannya,

     pe)aha)an atas inor)asi, siapa pe).uat keputusan .ila pasien dala) keadaan tidak 

    sadar dan ko)peten serta nilai dan keyakinan yan+ dianut oleh pasien%1

    Cuality o lie

    /op Duality o lie )erupakan aktualisasi salah satu tu#uan kedokteran yaitu

    )e)per.aiki, )en#a+a atau )enin+katkan kualitas hidup insane; dan dala) .a+ian ini

     #u+a )e)uat apa, siapa dan .a+ai)ana )elakukan penilaian kualitas hidup )erupakan

     pertanyaan etik sekitar pro+nosis yan+ .erkaitan den+an .eneiene, non5)aliiene

    dan autono)y%1

    :onteEtual eatures

    -ala) topi ini di.ahas pertanyaan etik seputar aspek non )edis yan+ )endahuluikeputusan seperti aktor keluar+a, ekono)i, a+a)a, .udaya, kerahasiaan, alokasi su).er 

    daya dan aktor huku)%1

    Ke)udian, Kedokteran 3ndonesia KO-K3 , yan+ ter.a+i )en#adi 4 kewa#i.an, yaitu

    kewa#i.an u)u), kewa#i.an terhadap pasien, kewa#i.an terhadap te)an se#awat, dan kewa#i.an

    terhadap diri sendiri; .erikut pasal5pasal yan+ terkait den+an aspek huku) dala) kasus ini%1,4

    Kewa#i.an U)u)

    6asal 17etiap dokter harus )en#un#un+ tin++i, )en+hayati dan )en+a)alkan su)pah

    dokter%1,4

    6asal 2

    7eoran+ dokter harus senantiasa .erupaya )elaksanakan proesinya sesuai den+an

    standar proesi yan+ tertin++i%1,4

    6asal >

    -ala) )elakukan peker#aan kedokterannya, seoran+ dokter tidak .oleh

    dipen+aruhi oleh sesuatu yan+ )en+aki.atkan hilan+nya ke.e.asan dan

    ke)andirian proesi%1,4

    6asal 4

    7etiap dokter harus )en+hindarkan diri dari per.uatan yan+ .ersiat )e)u#i

    diri%1,4

    6asal (

    22

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    23/31

    /iap per.uatan atau nasehat yan+ )un+kin )ele)ahkan daya tahan psikis

    )aupun isik hanya di.erikan untuk kepentin+an dan ke.aikan pasien, setelah

    )e)peroleh persetu#uan pasien%1,4

    6asal &

    7etiap dokter harus senantiasa .erhati5hati dala) )en+u)u)kan dan )enerapkansetiap pene)uan teknik atau pen+o.atan .aru yan+ .elu) diu#i ke.enarannya dan

    hal5hal yan+ dapat )eni).ulkan keresahan )asyarakat%1,4

    6asal ?

    7eoran+ dokter hanya )e).eri surat keteran+an dan pendapat yan+ telah

    diperiksa sendiri ke.enarannya%1,4

    • 6asal ?a

    7eoran+ dokter harus, dala) setiap praktik )edisnya, )e).erikan pelayanan

    )edis yan+ ko)peten den+an ke.e.asan teknis dan )oral sepenuhnya,

    disertai rasa kasih sayan+ o)passion dan pen+hor)atan atas )arta.at

    )anusia%1,4

    • 6asal ?.

    7eoran+ dokter harus .ersikap #u#ur dala) .erhu.un+an den+an pasien dan

    se#awatnya, dan .erupaya untuk )en+in+atkan se#awatnya yan+ dia ketahui

    )e)iliki kekuran+an dala) karakter atau ko)petensi, atau yan+ )elakukan

     penipuan atau pen++elapan, dala) )enan+ani pasien%1,4

    • 6asal ?

    7eoran+ dokter harus )en+hor)ati hak5hak pasien, hak5hak se#awatnya, danhak tena+a kesehatan lainnya, dan harus )en#a+a keperayaan pasien%1,4

    • 6asal ?d

    7etiap dokten harus senantiasa )en+in+at akan kewa#i.an )elindun+i hidup

    )akhluk insani%1,4

    6asal <

    -ala) )elakukan peker#aannya seoran+ dokter harus )e)perhatikan

    kepentin+an )asyarakat dan )e)perhatikan se)ua aspek pelayanan kesehatan

    yan+ )enyeluruh pro)oti, preventi, kurati dan reha.ilitati, .aik isik )aupun

     psiko5sosial, serta .erusaha )en#adi pendidik dan pen+a.di )asyarakat yan+

    se.enar5.enarnya%1,4

    6asal @

    7etiap dokter dala) .eker#a sa)a den+an para pe#a.at di .idan+ kesehatan dan

     .idan+ lainnya serta )asyarakat, harus salin+ )en+hor)ati%1,4

    Kewa#i.an -okter /erhadap 6asien

    2(

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    24/31

    6asal 10

    7etiap dokter wa#i. .ersikap tulus ikhlas dan )e)per+unakan se+ala il)u dan

    ketra)pilannya untuk kepentin+an pasien; di)ana dala) hal ini ia tidak )a)pu

    )elakukan suatu pe)eriksaan atau pen+o.atan, )aka atas persetu#uan pasien,ia

    wa#i. )eru#uk pasien kepada dokter yan+ )e)punyai keahlian dala) penyakit

    terse.ut%1,4

    6asal 11

    7etiap dokter harus )e).erikan kese)patan kepada pasien a+ar senantiasa dapat

     .erhu.un+an den+an keluar+a dan penasehatnya dala) .eri.adat dan atau dala)

    )asalah lainnya%1,4

    6asal 12

    7etiap dokter wa#i. )erahasiakan se+ala sesuatu yan+ diketahuinya tentan+

    seoran+ pasien, .ahkan #u+a setelah pasien itu )enin++al dunia%1,4

    6asal 1>

    7eoran+ dokter wa#i. )elakukan pertolon+an darurat se.a+ai suatu tu+as

     perike)anusiaan, keuali .ila ia yakin ada oran+ lain .ersedia dan )a)pu

    )e).erikannya%1,4

    Kewa#i.an -okter /erhadap 7e#awat

    6asal 14

    7etiap dokter )e)perlakukan te)an se#awatnya se.a+ai)ana ia sendiri in+in

    diperlakukan%1,4

    6asal 1(

    7etiap dokter tidak .oleh )en+a).il alih pasien dan te)an se#awat, keuali

    den+an persetu#uan atau .erdasarkan prosedur yan+ etis%1,4

    Kewa#i.an -okter /erhadap -irinya 7endiri

    6asal 1&

    7etiap dokter harus )e)elihara kesehatannya, supaya dapat .eker#a den+an

     .aik%1,4

    6asal 1?

    7etiap dokter harus senantiasa )en+ikuti perke).an+an il)u pen+etahuan dan

    teknolo+i kedokterankesehatan%1,4

    Keseluruhan dari Kode tik Kedokteran 3ndonesia terse.ut, harus dipatuhi, dan

    dilaksanakan se.a+ai seoran+ dokter 3ndonesia% 7ehin++a apa.ila seoran+ dokter yan+ )elan++ar 

    kode etik yan+ telah disepakati terse.ut, )aka pelan++arnya terse.ut dapat dikenakan sanksi%

    24

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    25/31

    Standar Operasional Prosedur (SOP)

    6ada standar operasional proedur kasus ini, saya akan le.ih )e).ahas hal yan+ .erkaitan

    den+an prosedur therapy yan+ harus dilakukan untuk pasien dala) kondisi )en+ala)i

    karsino)a kolon% "kan tetapi, saya akan )e).ahas sedikit terkait den+an karsino)a kolon

    seara +aris .esarnya%

    pide)iolo+i

    3nsidens karsino)a kolon dan rektu) di 3ndonesia ukup tin++i, de)ikian #u+a an+ka

    ke)atiannya; insidens pada pria se.andin+ den+an wanita, dan le.ih .anyak padaoran+ )uda; sekitar ?(L dite)ukan di rektosi+)oid; kuran+ dari (0L karsino)a

    kolon dan rektu) dite)ukan di rektosi+)oid, dan )erupakan penyakit oran+ usia

    lan#ut%&

    tiolo+i

    'er.a+ai polip kolon dapat .erde+enerasi )en#adi )ali+na sehin++a polip kolon

    harus diuri+ai; radan+ kronik kolon, seperti kolitis ulserosa, atau kolitis a)u.a

    kronik, #u+a .eresiko tin++i )en#adi )ali+na; aktor +enetik kadan+ .erperan,

    wlaupun #aran+; ke)udian kekuran+an serat, dan sayu5)ayur hi#au serta kele.ihanle)ak hewani dala) diet )erupakan aktor resiko karsino)a kolorektal%&,?

    Klasiikasi

    -era#at ke+anasan karsino)a kolon dan rektu) sendiri di.a+i .erdasarkan +a).aran

    histolo+isnya, di)ana stadiu) pertu).uhan karsino)a di.a+i )enurut klasiikasi

    -ukes; .erikut ta.el yan+ )enun#ukkan klasiikasi -ukes%&

    /a.el $o%1 Klasiikasi Karsino)a dan ektu) -ukes&

    -ukes -ala)nya 3niltrasi6ro+nosis =idup 7etelah

    /ahun" /er.atas di dindin+ usus @?L

    'Mene).us lapisan

    )uskularis )ukosa

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    26/31

    :2 -ala) kelen#ar li)e >(L

    - Metastasis #auh (L

    Metastasis

    Karsino)a kolon dan rektu) )ulai .erke).an+ di )#kosa dan .ertu).uh sa).il

    )ene).us dindin+ dan )eluas seara sirkuler ke arah oral dan a.oral; di daerah

    rektu), penye.aran ke arah anal #aran+ )ele.ihi dua senti)eter; penye.aran

     perkontinuitatu) )ene).us #arin+an sekitar atau or+an sekitarnya, )isalnya

    ureter, .uli5.uli, uterus, va+ina, atau prostat; penye.aran li)o+en ter#adi ke

    kelen#ar parailiaka, )esenteriu), dna paraaorta; penye.aran he)ato+en teruta)a

    ke hati; se)entara penye.aran peritoneal )en+aki.atkan peritonitis

    karsino)atosa den+an atau tanpa asites; penye.aran intralu)en dapat ter#adi%&

    Ga).aran Klinis

    Ge#ala klinis karsino)a kolon kiri .er.eda den+an kanan; karsino)a kolon kiri

    serin+ .ersiat skirotik sehin++a le.ih .anyak )eni).ulkan stenosis, dan

    o.struksi, terle.ih karena eses sudah )en#adi padat; se)entara pada karsino)a

    kolon kanan #aran+ ter#adi stenosis dan eses )asih air, sehin++a tidak ada aktor 

    o.struksi; +e#ala dan tanda dini karsino)a kolorektal tidak ada, dan u)u)nya

    +e#alanya ti).ul karena penyulit, seperti +an++uan aal usus, o.struksi,

     perdarahan, atau aki.at penye.aran%

    &

    6e)eriksaan

    /u)or keil pada tahap dini tidak tera.a pada palpasi perut; tera.anya tu)or 

    )enun#ukkan .ahwa keadaan sudah lan#ut; pe)eriksaan olok du.ur )erupakan

    suatu keharusan, dan dapat disusul den+an pe)eriksaan rektosi+)oid; oto kolon

    den+an .ariu) )erupakan kelen+kapan dala) )ene+akkan dia+nosis, dan .iopsi

    dapat dilakukan den+an endoskopi%&

    6enatalaksanaan

    7atu5satunya ke)un+kinan terapi kurati ialah tindakan .edah, di)ana tu#uan

    uta)a tindak .edah ialah )e)perlanar saluran erna, .aik .ersiat kurati 

    )aupun nonkurati; ke)oterapi dan radiasi .ersiat paliati, dan tidak )e).eri

    )anaat kurati; tindak .edah terdiri atas reseksi luas karsino)a pri)er dan

    kelen#ar li)e re+ional; .ila sudah ter#adi )etastasis #auh, tu)or pri)er akan

    direseksi #u+a den+an )aksud )ene+ah o.struksi, perdarahan, ane)ia,

    2*

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    27/31

    inkontinensia, istel, dan nyeri; .edah kurati dilakukan .ila tidak dite)ukan

    +e#ala penye.aran lokal )aupun #auh, dan pada tu)or seku) atau kolon

    asendens dapat dilakukan he)ikolekto)i kanan, dilan#utkan den+an anasto)osis

    u#un+ ke u#un+; pada tu)or di leksura hepatika dilakukan #u+a he)ikolekto)i;

     pada tu)or kolon transversu) dilakukan reseksi kolon transversu) yan+

    dilan#utkan den+an anasto)osis u#un+ ke u#un+ sedan+kan pada tu)or kolon+

    desendens, dilakukan he)ikolekto)ikiri; pada tu)or si+)oid dilakukan reseksi

    si+)oid, dan pada tu)or rektu) seperti+a ten+ah dilakukan reseksi den+an

    )e)pertahankan sin+ter anus, sedan+kan pada tu)or seperti+a distal dilakukan

    a)putasi rektu) )elalui reseksi a.do)inoperineal Cuenu5Miles, di)ana pada

    operasi ini, anus #u+a turut dikeluarkan%&

    /u)or yan+ tera.a pada pe)eriksaan olok du.ur u)u)nya dian++ap terlalurendah untuk tindakan preservasi sin+ter anus; eksisi lokal den+an

    )e)pertahankan anus hanya dapat dipertan++un+ #awa.kan pada tu)or tahap

    dini; pada pe).edahan a.do)inoperinela )enurut Cuenu5Miles, rektu), dan

    si+)oid den+an )esosi+)oid dilepaskan, ter)asuk kelen#ar li) pararektu) dan

    retroperitonela sa)pai kelen#ar li) retroperitonela; ke)udian anus dieksisi

    )elalui insisi perineal, dan dikeluarkan seluruhnya .ersa)a rektu) )elalui

    a.do)en; reseksi anterior rendah pada rektu) dilakukan )elalui laparato)i

    )en++unakan alat stapler untuk )e).uat anosto)osis kolorektal atau koloanal

    rendah; ke)udian eksisi lokal )elalui rektoskop dapat dilakukan pada

    karsino)oa ter.atas, dan seleksi penderita harus dilakukan den+an teliti, antara

    lain den+an )en++unakan endoskopi ultrasono+raik untuk )enentukan tin+kat

     penye.aran di dala) dindin+ rektu) dan adanya kele#ar +anas pararektal; ara

    lain yan+ dapat di+unakan atas indikasi dan seleksi khusus ialah ul+erasi

    koa+ulasi listrik, di)ana pada ara ini, tidak dapat dilakukan pe)eriksaan

    histopatolo+ik, dan ara ini kadan+ di+unakan pada penderita yan+ .eresiko tin++i

    untuk )en#alani pe).edahan; ke)udian kao+ulasi den+an laser dapat di+unakan

    se.a+ai terapi paliati, sedan+kan radioterapi, ke)oterapi, dan i)unoterapi dapat

    di+unakan se.a+ai terapi ad#uvan; ke)udian tindak .edah yan+ didahului dan

    2+

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    28/31

    disusul radioterapi dise.ut terapi sandwih; keseluruhan dari terapi terse.ut dapat

    )e).erikan eek positi untuk waktu ter.atas%&

    6ada terapi paliati, reseksi tu)or seara paliati dapat dilakukan untuk )ene+ah

    atau )en+atasi o.struksi atau )en+hentikan perdarahan supaya kualitas hidup

     penderita le.ih .aik, dan #ika tu)or tidak dapat dian+kat, dapat dilakukan .edah

     pintas atau anus preternaturalis; dan pada kasus )etastasis hati yan+ tidak le.ih

    dari dua atau ti+a nodul, dapat diperti).an+kan eksisi )etastasis; ke)udian

     pe).erian sitostatik )elalui arteri hepatika, yaitu perusi seara selekti, yan+

    kadan+ dita).ah la+i den+an terapi e).olisasi dapat .erhasil )en+ha).at

     pertu).uhan sel +anas%&,?

    Dampak Hukum

    7elan#utnya, saya akan )e).ahas )en+enai da)pak huku) yan+ dapat diti).ulkan

    apa.ila tindakan yan+ dilakukan dokter diketahui ternyata )elan++ar su)pah, dan kewa#i.annya

    se.a+ai seoran+ dokter, dan #u+a payun+ huku) yan+ )elindu+i seoran+ dokter apa.ila

    tindakannya dian++ap tidak sesuai den+an ketentuan atau peraturan yan+ .erlaku%

    6erlidun+an huku) terhadap dokter yan+ didu+a )elakukan tindakan )alpraktek 

    )edik 

    6erlindun+an huku) terhadap dokter yan+ didu+a )elakukan tindakan

    )alpraktek )edik )en++unakan 6asal 4 /ahun 1@@2 tentan+ Kesehatan dan 6asal 24 "yat 1 6eraturan 6e)erintah

     $o)or >2 /ahun 1@@& tentan+ /ena+a Kesehatan; di)ana seoran+ dokter dapat

    )e)peroleh perlindun+an huku) sepan#an+ ia )elaksanakan tu+as sesuai den+an

    standar proesi dan 7tandar Operatin+ 6roedure 7O6, serta dikarenakan adanya

    dua dasar peniadaan kesalahan dokter, yaitu alasan pe).enar dan alasan pe)aa 

    yan+ ditetapkan di dala) KU=6%<

    =u.un+an dokter den+an pasien haruslah .erupa )itra; di sini dokter tidak dapat

    disalahkan .ila pasien tidak .ersikap #u#ur, sehin++a reka) )edik )edial

    reord dan inor)ed onsent persetu#uan yan+ .aik dan .enar harus terpenuhi;

    ara dan tahapan )ekanis)e perlindun+an huku) terhadap dokter yan+ didu+a

    2!

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    29/31

    )elakukan tindakan )alpraktek )edis adalah den+an di.entuknya Ma#elis

    Kehor)atan -isiplin Kedokteran 3ndonesia MK-K3 yan+ .eker#a sa)a den+an

     pihak Kepolisian epu.lik 3ndonesia 6O83 atas dasar hu.un+an lintas sektoral

    dan salin+ )en+har+ai ko)unitas proesi; dan dala) tahapan )ekanis)e

     penan+anan pelan++aran disiplin kedokteran, MK-K3 )enentukan ti+a #enis

     pelan++arannya yaitu pelan++aran etik, disiplin dan pidana, se)entara untuk 

     pelan++aran etik dili)pahkan kepada Ma#elis Kode tik Kedokteran MKK,

     pelan++aran disiplin dili)pahkan kepada Konsil Kedokteran 3ndonesia KK3,

    dan pelan++aran pidana dili)pahkan kepada pihak pasien untuk dapat ke)udian

    dili)pahkan kepada pihak kepolisian atau ke pen+adilan ne+eri; dan apa.ila kasus

    dili)pahkan kepada pihak kepolisian )aka pada tin+kat penyelidikannya dokter 

    yan+ didu+a telah )elakukan tindakan )alpraktek )edik tetap )endapatkan

    haknya dala) huku) yan+ ditetapkan dala) 6asal (2, 6asal (4, 6asal ((, 6asal

    (? "yat 1, 6asal &(, 6asal & teori di .awah ini,

    yan+ di)ulai dari kelalaian se.a+ai)ana pen+ertian di atas dan akan diuraikan

    ke)udian; ke)udian per.uatan )elan++ar huku), yaitu )isalnya )elakukan

    tindakan )edis tanpa )e)peroleh persetu#uan, )e).uka rahasia kedokteran

    tentan+ oran+ tertentu, penyeran+an privay seseoran+, dan lain5lain; dan #u+a

    2,

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    30/31

    wanprestasi, yaitu pelan++aran atas #an#i atau #a)inan; tentunya +u+atan ini sukar 

    dilakukan karena u)u)nya dokter tidak )en#an#ikan hasil dan per#an#ian

    terse.ut, seandainya ada, u)u)nya sukar di.uktikan karena tidak tertulis%<

    Kesimpulan

    'erdasarkan pen#elasan yan+ sudah saya paparkan di atas, di)ana pada kasus kali ini

    terdapat seoran+ pasien .erusia &2 tahun yan+ datan+ ke ru)ah sakit den+an karsino)a kolon

    yan+ telah ter)inal, dan ia )e)inta #u+a kepada dokter apa.ila ia )endekati a#alnya a+ar 

    )eneri)a terapi yan+ )ini)al sa#a, dapat disi)pulkan hal terse.ut dapat dikatakan )asih

    diperde.atkan apakah hal terse.ut diper.olehkan atau tidak% "kan tetapi, apa.ila terdapat

     pernyataan tertulis, atau surat per#an#ian den+an pasien terse.ut yan+ didasari den+an adanya

    nilai5nilai huku), serta keputusan dari pasien terse.ut diketahui oleh keluar+anya, )aka

    tindakan terse.ut dapat dilakukan karena sesuai den+an kaidah dasar .ioetika kedokteran, yakni

    autono)y, .ahwa seoran+ dokter harus )en+har+ai keputusan yan+ dia).il oleh pasien terse.ut%

    "kan tetapi, #ika tindakan pe).iaran terse.ut tidak didasari den+an adanya keputusan atau

     persetu#uan tertulis yan+ didasari den+an adanya nilai5nilai huku), )aka se.a+ai dokter tidak 

    seharusnya kita )elakukan pe).iaran terse.ut yan+ dapat )enye.a.kan pasien terse.ut

    )enin++al dunia, karena hal ini tentunya .ertentan+an den+an prinsip dasar .ioetika kedokteran

    yakni .eneiene% Untuk itu per#an#ian seara tertulis yan+ telah disepakati oleh pasien, keluar+a

     pasien, pihak dokter, dan #u+a pihak ru)ah sakit yan+ didasari den+an adanya nilai5nilai huku)

    harus di.uat terle.ih dahulu se.elu) dilakukannya tindakan pe).iaran seperti yan+ diin+inkan

    atau dikehendaki oleh pasien .erusia &2 tahun terse.ut% /anpa adanya hal terse.ut, )aka seoran+

    dokter .erhak )enolak hal terse.ut, karena .ertentan+an den+an su)pah atau kewa#i.annya

    se.a+ai seoran+ dokter%

    Daftar Pustaka

    (

  • 8/18/2019 Makalah Euthanasia Pasif

    31/31

    1% 7a)purna ', 7ya)su N, 7iswa#a /-% 'ioetik dan huku) kedokteran% 1 st ed% !akarta * 6ustaka

    -wipar; 200(%h%2@54(&?

    (% Willia)s !% World )edial assoiation * )edial ethis )anual% 2 nd  ed% Ferney5Voltaire

    :edeE * /he World Medial "ssoiation, 3n; 200@%h%?512