makalah air bersih

34
MAKALAH AIR BERSIH D I S U S U N OLEH: KELOMPOK II AMNITA CAESAR DESNIE FABER HENGKI SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SANTA ELISABETH MEDAN

Upload: davingolden318

Post on 21-Jan-2016

453 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah Air Bersih

MAKALAH AIR BERSIH

D

I

S

U

S

U

N

OLEH:

KELOMPOK II

AMNITA

CAESAR

DESNIE

FABER

HENGKI

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SANTA ELISABETH MEDAN

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

2012

Page 2: Makalah Air Bersih

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami ucapkan kepada tuhan yang maha esa karena atas rahmat kasihnya kami

dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik dan tepat pada waktunya.

Adapun judul makalah kami ini mengenai “AIR BERSIH” dimana makalah ini kami susun

agar mengetahui apa itu air bersih,pengolahan serta penyemarannya.

Terimakasih juga kami ucapkan kepada dosen pembimbing kami beserta teman-teman yang

telah ikut berpartisipasi dalam menyelesaikan makalah ini.Sehingga makalah ini dapat kami

selesaikan tepat pada waktunya.

Kami juga maohon maaf jika ada yang kurang sempurna dalam penulisan makalah

ini.Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Medan,02 Maret 2012

Penyusun

Kelompok II

Page 3: Makalah Air Bersih

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Salah satu dampak negative dari kemjuan ilmu dan teknologi yang tidak digunakan dengan

benar adalah terjadinya polusi. Polusi adalah peristiwa masuknya zat, unsure, zat atau komponen lain

yang merugikan ke dalam lingkungan akibat aktivitas manusia atau proses alami. Segala sesuatu yang

menyebabkan polusi disebut polutan.

Suatu benda dapat dikatakan polutan bila kadarnya melebihi batas normal, berada pada tempat dan

waktu yang tidak tepat. Polutan dapat berupa suara, panas, radiasi, debu, bahan kimia, zat- zat yang

dihasilkan makhluk hidup dan sebagainya.Adanya polutan dalam jumlah yang berlebihan dapat

menyebabkan lingkungan tidak dapat mengadakan pembersihan sendiri ( regenerasi). Oleh karena itu,

polusi terhadap lingkungan perlu dideteksi secara dini dan ditangani segera. Polusi air adalah

peristiwa masuknya zat, energi, unsure atau komponen lainnya ke dalam air, sehingga kualitas air

terganggu yang ditandai dengan perubahan warna.

Dalam kehidupan sehari - hari kita membutuhkan air yang bersih untuk minum,memasak,

mandi, mencuci dan kepentingan lainnya. Air yang kita gunakan harus berstandart 3B yaitu

tidak berwarna, tidak berbau dan tidak beracun. Tetapi banyak kita lihat air yang berwarna

keruh dan berbau sering kali bercampur dengan benda – benda sampah seperti plastik,

sampah organic, kaleng dan sebagainnya.Pemandangan seperti ini sering kita jumpai pada

aliran sungai, selokan maupun kolam- kolam. Air yang demikian disebut air kotor atau air

yang terpolusi dan tercemar. Air yang terpolusi dan tercemar mengandung zat- zat yang

berbahaya yang dapat menyebabkan dampak buruk dan merugikan kita bila di konsumsi.

Namun bagi kita, khususnya masyarakat pedesaan, sungai adalah sumber air sehari– hari

untuk kelangsungan hidup. Mereka kurang begitu peduli kandungan yang terdapat pada air

tersebut.

Page 4: Makalah Air Bersih

B.Rumusan masalah

-Apa pengertian polusi air dan kwalitas air bersih?

- Apa yang menyebabkan terjadinya pencemaran air?

- Bahaya apa saja yang ditimbulkan oleh air yang tercemar?

- Apa yang harus dilakukan untuk mencegah dan mengatasi pencemaran air?

C.Tujuan

- Agar manusia lebih dapat memahami bahaya polusi air dan kwalitas air bersih

- Agar dapat membedakan air yang bersih dan air yang sudah tercemar

-Dapat lebih berhati- hati dalam menggunakan air yang bersih dan yang terpolusi

- Dapat mengetahui kandungan air yang terpolusi

Page 5: Makalah Air Bersih

BAB II

TINJAUAN TEORI

1.Pengertian air bersih,polusi air dan standar kwalitas air bersih

Pencemaran lingkungan atau polusi adalah proses masuknya polutan ke dalam suatu

lingkungan sehingga dapat menurunkan kualitas lingkungan tersebut.Menurut Undang-undang Pokok

Pengelolaan Lingkungan Hidup No. 4 tahun 1982, pencemaran lingkungan atau polusi adalah

masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat energi, dan atau komponen lain ke dalam

lingkungan, atau berubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam

sehingga kualitas lingkungan turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan menjadi

tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukkannya.Yang dikatakan sebagai polutan adalah suatu

zat atau bahan yang kadarnya melebihi ambang batas serta berada pada waktu dan tempat yang tidak

tepat, sehingga merupakan bahan pencemar lingkungan, misalnya: bahan kimia, debu, panas dan

suara. Polutan tersebut dapat menyebabkan lingkungan menjadi tidak dapat berfungsi sebagaimana

mestinya dan akhirnya malah merugikan manusia dan makhluk hidup lainnya.Berdasarkan lingkungan

yang terkena polutan (tempat terjadinya), pencemaran lingkungan dapat dibedakan menjadi 3 macam,

yaitu:

1. Pencemaran air

2. Pencemaran tanah

3. Pencemaran udara

Beberapa contoh polutan antara lain: Fosfat yang berasal dari penggunaan pupuk buatan dan

detergen, Poliklorin Bifenil (PCB) senyawa ini berasal dari pemanfaatan bahan- bahan peluma dan

plastic, Minyak dan Hidrokarbon dapat berasal dari kebocoran pada roda dan kapal pengangkut

minyak, logam- logam berat berasal dari industri bahan kimia dan bensin, Limbah Pertanian berasal

dari kotoran hewana dan tempat penyimpanan makanan ternak, Kotoran Manusia berasal dari saluran

pembuangan tinja manusia. (Djambur,1993)

Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan No. 416 Tahun 1990 Tentang ”Syarat-syarat Dan

Pengawasan Kualitas Air “, air bersih adalah air yang digunakan untuk keperluan sehari-hari yang

kualitasnya memenuhi syarat kesehatan dan dapat diminum apabila telah dimasak.

Adapun syarat-syarat kesehatan air bersih adalah: 

Page 6: Makalah Air Bersih

1. Persyaratan Biologis 

Persyaratan biologis berarti air bersih itu tidak mengandung mikroorganisme yang

nantinya menjadi infiltran tubuh manusia. Mikroorganisme itu dapat dibagi dalam empat

group, yakni parasit, bakteri, virus, dan kuman. Dari keempat jenis mikroorganisme tersebut

umumnya yang menjadi parameter kualitas air adalah bakteri seperti Eschericia coli.

2. Persyaratan Fisik 

Persyaratan fisik air bersih terdiri dari kondisi fisik air pada umumnya, yakni derajat

keasaman, suhu, kejernihan, warna, bau. Aspek fisik ini sesungguhnya selain penting untuk

aspek kesehatan langsung yang terkait dengan kualitas fisik seperti suhu dan keasaman tetapi

juga penting untuk menjadi indikator tidak langsung pada persyaratan biologis dan kimiawi,

seperti warna air dan bau. 

3. Persyaratan Kimia 

Persyaratan kimia menjadi penting karena banyak sekali kandungan kimiawi air yang

memberi akibat buruk pada kesehatan karena tidak sesuai dengan proses biokimiawi tubuh.

Bahan kimiawi seperti nitrat, arsenic, dan berbagai macam logam 

berat khususnya air raksa, timah hitam, dan cadmium dapat menjadi gangguan pada faal

tubuh dan berubah menjadi racun. 

4. Persyaratan Radioaktif 

Persyaratan radioaktif sering juga dimasukkan sebagai bagian persyaratan fisik,

namun sering dipisahkan karena jenis pemeriksaannya sangat berbeda, dan pada wilayah

tertentu menjadi sangat serius seperti di sekitar reaktor nuklir. 

Pengaruh Air Terhadap Kesehatan 

Menurut Soemirat (2002), secara khusus, pengaruh air terhadap kesehatan dapat bersifat langsung

maupun tidak langsung. 

a. Pengaruh Tidak Langsung 

Pengaruh tidak langsung adalah pengaruh yang timbul sebagai akibat pendayagunaan air yang

dapat meningkatkan atau pun menurunkan kesejahteraan masyarakat. Misalnya, air yang

dimanfaatkan untuk pembangkit tenaga listrik, untuk industri, untuk irigasi, perikanan, pertanian,

dan rekreasi dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sebaliknya pengotoran air dapat

menurunkan kesejahteraan masyarakat. 

b. Pengaruh Langsung 

Air minum atau air konsumsi penduduk dapat menyebabkan penyakit seperti : 

Air di dalam tubuh manusia, berkisar antara 50 -70 % dari seluruh berat badan. Air terdapat di

seluruh badan, di tulang terdapat air sebanyak 22 % berat tulang, di darah dan ginjal sebanyak 83

%. Kehilangan air untuk 15 % dari berat badan dapat mengakibatkan kematian. Karenanya orang

dewasa perlu minum minimum 1,5 – 2 liter air sehari. Kekurangan air ini menyebabkan

Page 7: Makalah Air Bersih

banyaknya didapat penyakit batu ginjal dan kandung kemih di daerah tropis seperti Indonesia,

karena terjadinya kristalisasi unsur –unsur yang ada di dalam cairan tubuh. (Soemirat, 2002).

Air bersih adalah salah satu jenis sumberdaya berbasis air yang bermutu baik dan biasa

dimanfaatkan oleh manusia untuk dikonsumsi atau dalam melakukan aktivitas mereka sehari-hari

termasuk diantaranya adalah sanitasi.Untuk konsumsi air minum menurut departemen kesehatan,

syarat-syarat air minum adalah tidak berasa, tidak berbau, tidak berwarna, dan tidak mengandung

logam berat. Walaupun air dari sumber alam dapat diminum oleh manusia, terdapat risiko bahwa air

ini telah tercemar oleh bakteri(misalnya Escherichia coli) atau zat-zat berbahaya. Walaupun bakteri

dapat dibunuh dengan memasak air hingga 100 °C, banyak zat berbahaya, terutama logam, tidak

dapat dihilangkan dengan cara ini.

Sumber Air Bersih :

1. Sungai

Rata-rata lebih dari 40.000 kilometer kubik air segar diperoleh dari sungai-sungai di

dunia. Ketersediaan ini (sepadan dengan lebih dari 7.000 meter kubik untuk setiap orang)

sepintas terlihat cukup untuk menjamin persediaan yang cukup bagi setiap penduduk, tetapi

kenyataannya air tersebut seringkali tersedia di tempat-tempat yang tidak tepat. Sebagai

contoh air bersih di lembah sungai Amazon walupun ketersediaannya cukup, lokasinya

membuat sumber air ini tidak ekonomis untuk mengekspor air ke tempat-tempat yang

memerlukan.

2. Curah hujan

Dalam pemanfaatan hujan sebagai sumber dari air bersih, individu perorangan/

berkelompok/ pemerintah biasanya membangun bendungan dan tandon air yang mahal untuk

menyimpan air bersih di saat bulan-bulan musim kering dan untuk menekan kerusakan

musibah banjir.

3. Air permukaan dan air bawah tanah.

Sumber-sumber air bersih ini biasanya terganggu akibat penggunaan dan

penyalahgunaan sumber air seperti:

a. Pertanian.

Penghamburan air akibat ketiadaannya penyaluran air yang baik pada lahan

yang diairi dengan irigasi (untuk penghematan dalam jangka pendek) dapat berakibat

terjadinya kubangan dan penggaraman yang akhirnya dapat menyebabkan hilangnya

produktivitas air dan tanah.

b. Industri.

Walaupun industri menggunakan air jauh lebih sedikit dibandingkan dengan

irigasi pertanian, namun penggunaan air oleh bidang industri mungkin membawa

Page 8: Makalah Air Bersih

dampaknya yang lebih parah dipandang dari dua segi. Pertama, penggunaan air bagi

industri sering tidak diatur dalam kebijakan sumber daya air nasional, maka

cenderung berlebihan. Kedua, pembuangan limbah industri yang tidak diolah dapat

menyebabkan pencemaran bagi air permukaan atau air bawah tanah, seihingga

menjadi terlalu berbahaya untuk dikonsumsi. Air buangan industri sering dibuang

langsung ke sungai dan saluran-saluran, mencemarinya, dan pada akhirnya juga

mencemari lingkungan laut, atau kadang-kadang buangan tersebut dibiarkan saja

meresap ke dalam sumber air tanah tanpa melalui proses pengolahan apapun.

Kerusakan yang diakibatkan oleh buangan ini sudah melewati proporsi volumenya.

Banyak bahan kimia modern begitu kuat sehingga sedikit kontaminasi saja sudah

cukup membuat air dalam volume yang sangat besar tidak dapat digunakan untuk

minum tanpa proses pengolahan khusus.

c. Eksploitasi sumber-sumber air secara masal oleh rumah tangga.

Di negara berkembang: Di beberapa tempat di negara bagian Tamil Nadu di

India bagian selatan yang tidak memiliki hukum yang mengatur pemasangan

penyedotan sumur pipa atau yang membatasi penyedotan air tanah, permukaan air

tanah anjlok 24 hingga 30 meter selama tahun 1970-an sebagai akibat dari tak

terkendalikannya pemompaan atau pengairan. Pada sebuah konferensi air di tahun

2006 wakil dari suatu negara yang kering melaporkan bahwa 240.000 sumur pribadi

yang dibor tanpa mengindahkan kapasitas jaringan sumber air mengakibatkan

kekeringan dan peningkatan kadar garam.

Di negara maju seperti Amerika Serikat seperlima dari seluruh tanah irigasi di AS

tergantung hanya pada jaringan sumber air (Aquifer) Agallala yang hampir tak pernah

menerima pasok secara alami. Selama 4 dasawarsa terakhir terhitung dari tahun 2006,

sistem jaringan yang tergantung pada sumber ini meluas dari 2 juta hektar menjadi 8

juta, dan kira-kira 500 kilometer kubik air telah tersedot. Jaringan sumber ini

sekarang sudah setengah kering kerontang di bawah sejumlah negara bagian. Sumber-

sumber air juga mengalami kemerosotan mutu, di samping pencemaran dari limbah

industri dan limbah perkotaan yang tidak diolah, seperti pengotoran berat dari sisa-

sisa dari lahan pertanian. Misalnya, di bagian barat AS, sungai Colorado bagian

bawah sekarang ini demikian tinggi kadar garamnya sebagai akibat dari dampak arus

balik irigasi sehingga di Meksiko sudah tidak bermanfaat lagi, dan sekarang AS

terpaksa membangun suatu proyek besar untuk memurnikan air garam di Yuma,

Arizona, guna meningkatkan mutu sungainya. Situasi di wilayah perkotaan jauh lebih

jelek daripada di daerah sumber dimana rumah tangga yang terlayani terpaksa

merawat WC dengan cara seadanya karena langkanya air, dan tanki septik

membludak karena layanan pengurasan tidak dapat diandalkan, atau hanya dengan

Page 9: Makalah Air Bersih

menggunakan cara-cara lain yang sama-sama tidak tuntas dan tidak sehat. Hal ini

tidak saja mengakibatkan masalah bagi penggunanya sendiri, tetap juga sering

berbahaya terhadap orang lain dan merupakan ancaman bagi lingkungan karena

limbah mereka lepas tanpa proses pengolahan.

2. PENGERTIAN PENCEMARAN AIR

Pencemaran air adalah suatu perubahan keadaan di suatu tempat penampungan air seperti

danau, sungai, lautan dan air tanah akibat aktivitas manusia. Danau, sungai, lautan dan air tanah

adalah bagian penting dalam siklus kehidupan manusia dan merupakan salah satu bagian dari siklus

hidrologi. Selain mengalirkan air juga mengalirkan sedimen dan polutan. Berbagai macam fungsinya

sangat membantu kehidupan manusia. Kemanfaatan terbesar danau, sungi, lautan dan air tanah adalah

untuk irigasi pertanian, bahan baku air minum, sebagai saluran pembuangan air hujan dan air limbah,

bahkan sebenarnya berpotensi sebagai objek wisata.

Dalam PP No 20/1990 tentang Pengendalian Pencemaran Air, pencemaran air di definisikan

sebagai : “Pencemaran air adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, dan atau

komponen lain ke dalam air oleh kegiatan manusia sehingga kualitas dari air tersebut turun hingga

batas tertentu yang menyebabkan air tidak berguna lagi sesuai dengan peruntukannya.(Pasal 1, angka

2).

A. PENYEBAB PENCEMARAN AIR

Berdasarkan defisini dari pencemaran air, dapat diketahui bahwa penyebab pencemaran air

dapat berupa masuknya makhluk hidup, zat, energi ataupun komponen lain sehingga kualias air

menurun dan air pun tercemar.Banyak penyebab pencemaran air, tetapi secara umum dapat

dikategorikan menjadi 2 (dua) yaitu sumber kontaminan langsung dan dan tidak langsung. Sumber

langsung meliputi efluen yang keluar industri, TPA sampah, rumah tangga dan sebagainya. Sumber

tak langsung adalah kontaminan yang memasuki badan air dari tanah, air tanah atau atmosfir berupa

hujan. Pada dasarnya sumber pencemaran air berasal dari industri, rumah tangga (pemukiman) dan

pertanian. Tanah dan air mengandung sisa dari aktifitas pertanian seperti pupuk dan pestisida.

Kontaminan dari atmosfir juga berasal dari aktifitas manusia yaitu pencemaran udara yang

menghasilkan hujan asam.Selain itu pencemaran air dapat disebabkan oleh berbagai hal dan memiliki

karakteristik yang berbeda-beda, seperti :Meningkatnya kandungan nutrien dapat mengarah pada

eutrofikasi.Sampah organik seperti air comberan (sewage) menyebabkan peningkatan kebutuhan

oksigen pada air yang menerimanya yang mengarah pada berkurangnya oksigen yang dapat

berdampak parah terhadap seluruh ekosistem.Industri membuang berbagai macam polutan ke dalam

air limbahnya seperti logam berat, toksin organik, minyak, nutrien dan padatan. Air limbah tersebut

Page 10: Makalah Air Bersih

memiliki efek termal, terutama yang dikeluarkan olehpembangkit listrik, yang dapat juga mengurangi

oksigen dalam air.Seperti limbah pabrik yg mengalir ke sungai seperti di sungai citarum

B. KOMPONEN PENCEMARAN AIR

Zaman sekarang ini manusia telah mengenal banyak sekali jenis-jenis zat kimia. Dan hampir

100.000 zat kimia digunakan secara komersil. Sebagian besar sisa zat kimia tersebut dibuang ke

badan air atau air tanah. Seperti pestisida yang digunakan di pertanian, industri atau rumah tangga,

deterjen yang digunakan di rumah tangga, atau PCBs yang biasa digunakan dalam alat-alat elektronik.

1. Bahan Buangan Padat

Bahan buangan padat adalah bahan buangan yang berbentuk padat, baik yang kasar

maupun yang halus, misalnya sampah. Buangan tersebut bila dibuang ke air menjadi

pencemaran dan akan menimbulkan pelarutan, pengendapan ataupun pembentukan

koloidal.

2. Bahan buangan organik dan olahan bahan makanan

Bahan buangan organic umumnya berupa limbah yang dapat membusuk atau

terdegradasi oleh mikroorganisme, sehingga bila dibuang ke perairan akan menaikkan

populasi mikroorganisme.

3. Bahan buangan anorganik

Bahan buangan anorganik sukar didegradasi oleh mikroorganisme, umumnya adalah

logam. Apabila masuk ke perairan, maka akan terjadi peningkatan jumlah ion logam

dalam air. Bahan buangan anorganik ini biasanya berasal dari limbah industri yang

melimbatkan unsur-unsur logam seperti timbal (Pb), Arsen (As), Magnesium (Mg), dll.

4. Bahan buangan cairan berminyak

Bahan buangan berminyak yang dibuang ke air lingkungan akan mengapung

menutupi permukaan air. Jika bahan buangan minyak mengandung senyawa yang

volatile, maka akan terjadi penguapan dan luas permukaan minyak yang menutupi

permukaan air akan menyusut. Penyusutan minyak ini tergantung jenis minyak dan

waktu. Lapisan minyak pada permukaan air dapat terdegradasi oleh mikroorganisme

tertentu, tetapi membutuhkan waktu yang lama.

5. Bahan buangan berupa panas

Perubahan kecil pada temperatur air lingkungan bukan saja dapat menghalau ikan

atau spesies lainnya, namun juga akan mempercepat proses biologis pada tumbuhan dan

hewan bahkan akan menurunkan tingkat oksigen dalam air. Akibatnya akan terjadi

kematian pada ikan atau akan terjadi kerusakan ekosistem.

Page 11: Makalah Air Bersih

6. Bahan buangan zat kimia

Bahan buangan zat kimia banyak ragamnya, tetapi dalam bahan pencemaran air ini

akan dikelompokkan menjadi :

a. Sabun (deterjen, sampo dan bahan pembersih lainnya),

b. Bahan pemberantas hama (insektisida),

c. Zat warna kimia,

d. Zat radioaktif.

3. BAHAYA DARI POLUSI AIR

Bibit- bibit penyakit berbagai zat yang bersifat racun dan bahan radioaktif dapat merugikan

manusia. Berbagai polutan memerlukan O2 untuk penguraiannya. Jika O2 kurang, penguraiannya

tidak sempurna dan menyebabkan air berubah warnanya dan berbau busuk. Bahan atau logam yang

berbahaya seperti arsenat, uradium, krom, timah, air raksa, benzon, tetraklorida, karbon dan lain- lain

dapat merusak organ tubuh manusia atau dapatmenyebabkan kanker. Sejumlah besar limbah dari

sungai akan masuk ke laut.

Polutan ini dapat merusak kehidupan air sekitar muara sungai dan sebagian kecil laut muara.

Bahan- bahan yang berbahaya masuk ke laut atau samudera mempunyai akibat jangka panjang yang

belum diketahui. Banyak jenis kerang- kerangan yang mungin mengandung zat- zat yang berbahaya

untuk dimakan. Laut dapat pula tercemar oleh yang asalnya mungkin dari pemukiman, pabrik, melalui

sungai, atau dari kapal tanker yang rusak. Minyak dapat mematikan burung dan hewan laut lainnya,

sebagai contoh efek keracunan dapat dilihat di Jepang. Merkuri yang dibuang oleh sebuah industri ke

teluk minamata terakumulasi di jaringan tubuh ikan dan masyarakat yang mengkonsumsinya

menderita cacat dan meninggal.

Banyak akibat yang ditimbulkan oleh polusi air, diantaranya:

1. Terganggunya kehidupan organisme air karena berkurangnya kandungan oksigen

2. Terjadinya ledakan ganggang dan tumbuhan air

3. Pendangkalan dasar perairan

4. Tersumbatnya penyaring reservoir, dan menyebabkan perubahan ekologi

5. Dalam jangka panjang mengakibatkan kanker dan kelahiran cacat

6. Akibat penggunaan pestisida yang berlebihan selain membunuh hama dan penyakit, juga

membunuh serangga dan makhluk yang berguna terutama predator

7. Kematian biota kuno, seperti plankton, ikan bahkan burung

Page 12: Makalah Air Bersih

8. Dapat mengakibatkan mutasi sel kanker dan leukemia

4. DAMPAK PENCEMARAN AIR DI LINGKUNGAN SEKITAR

Pencemaran air berdampak luas, misalnya dapat meracuni sumber air minum, meracuni

makanan hewan, ketidakseimbangan ekosistem sungai dan danau, pengrusakan hutan akibat hujan

asam, dan sebagainya. Di badan air, sungai dan danau, nitrogen dan fosfat (dari kegiatan pertanian)

telah menyebabkan pertumbuhan tanaman air yang di luar kendali (eutrofikasi berlebihan). Ledakan

pertumbuhan ini menyebabkan oksigen, yang seharusnya digunakan bersama oleh seluruh

hewan/tumbuhan air, menjadi berkurang. Ketika tanaman air tersebut mati, dekomposisi mereka

menyedot lebih banyak oksigen. Sebagai akibatnya, ikan akan mati, dan aktivitas bakteri menurun.

Dampak pencemaran air pada umumnya dibagi atas 4 kelompok, yaitu :

1. Dampak terhadap kehidupan biota air.

2. Dampak terhadap kualitas air tanah.

3. Dampak terhadap kesehatan.

4. Dampak terhadap estetika lingkungan.

1. Dampak terhadap kehidupan biota air

Banyaknya zat pencemaran pada air limbah akan menyebabkan menurunnya kadar

oksigen terlarut dalam air tersebut. Sehingga mengakibatkan kehidupan dalam air

membutuhkan oksigen terganggu serta mengurangi perkembangannya.Akibat matinya

bakteri-bakteri, maka proses penjernihan air secara alamiah yang seharusnya terjadi pada air

limbah juga terhambat. Dengan air limbah yang sulit terurai. Panas dari industri juga akan

membawa dampak bagi kematian organisme, apabila air limbah tidak didinginkan terlebih

dahulu.

2. Dampak terhadap kualitas air tanah

Pencemaran air tanah oleh tinja yang biasa diukur dengan faecal coliform telah terjadi

dalam skala yang luas, hal ini dibuktikan oleh suatu survey sumur dangkal di Jakarta. Banyak

penelitian yang mengindikasikan terjadinya pencemaran tersebut.

3. Dampak terhadap kesehatan

Peran air sebagai pembawa penyakit menular bermacam-macam antara lain :

a. Air sebagai media untuk hidup mikroba pathogen,

b. Air sebagai sarang insekta penyebar penyakit,

c. Jumlah air yang tersedia tidak cukup, sehingga manusia bersangkutan tak dapat

membersihkan diri,

d. Air sebagai media untuk hidup vector penyakit.

Page 13: Makalah Air Bersih

4. Dampak terhadap estetika lingkungan

Dengan semakin banyaknya zat organik yang dibuang ke lingkungan perairan, maka

perairan tersebut akan semakin tercemar yang biasanya ditandai dengan bau yang menyengat

disamping tumpukan yang dapat mengurangi estetika lingkungan. Masalah limbah minyak

atau lemak juga dapat mengurangi estetika lingkungan.

5. PENANGGULANGAN TERJADINYA PENCEMARAN AIR

Untuk mencegah agar tidak terjadi pencemaran air, dalam aktivitas kita dalam memenuhi

kebutuhan hidup hendaknya tidak menambah terjadinya bahan pencemar antara lain tidak membuang

sampah rumah tangga, sampah rumah sakit, sampah/limbah industri secara sembarangan, tidak

membuang ke dalam air sungai, danau ataupun ke dalam selokan. Tidak menggunakan pupuk dan

pestisida secara berlebihan, karena sisa pupuk dan pestisida akan mencemari air di lingkungan tanah

pertanian. Tidak menggunakan deterjen fosfat, karena senyawa fosfat merupakan makanan bagi

tanaman air seperti enceng gondok yang dapat menyebabkan terjadinya pencemaran air.

Pencemaran air yang telah terjadi secara alami misalnya adanya jumlah logam-logam berat yang

masuk dan menumpuk dalam tubuh manusia, logam berat ini dapat meracuni organ tubuh melalui

pencernaan karena tubuh memakan tumbuh-tumbuhan yang mengandung logam berat meskipun

diperlukan dalam jumlah kecil. Penumpukan logam-logam berat ini terjadi dalam tumbuh-tumbuhan

karena terkontaminasi oleh limbah industri. Untuk menanggulangi agar tidak terjadi penumpukan

logam-logam berat, maka limbah industri hendaknya dilakukan pengolahan sebelum dibuang ke

lingkungan.

Proses pencegahan terjadinya pencemaran lebih baik daripada proses penanggulangan terhadap

pencemaran yang telah terjadi.

6. Macam-Macam Sumber Polusi Air

Sumber polusi air antara lain sampah masyarakat, limbah industri, limbah pertanian

dan limah rumah tangga. Ada beberapa tipe polutan yang dapat merusak perairanyaitu; bahan- bahan

yang mengandung bibit penyakit, bahan- bahan yang banyak membutuhakan oksigen untuk

penguraiannya, bahan- bhan kimia organic dari industri atau limbah pupuk pertanian, bahan- bahan

yang tidak sediment, bahanbahan yang mengandung radioaktif dan panas.

Pembuangan sampah dapat mengakibatkan kadar O2 terlarut dalam air semakin berkurang

karena sebagian besar dipergunakan oleh bakteri pembusuk. Pembuangan sampah organic maupun

anorganik yang dibuang kesungai terusmenerus, selain menemari air, terutama di musim hujan akan

mengakibatkan banjir.Air adalah unsure alam yang penting bagi mahluk hidup dengan sifat mengalir

Page 14: Makalah Air Bersih

dan meresap. Apabila jalur aliran- alirannya tersumbat akan mengakibatkan banjir.Polusi air terjadi

karena kurangnya rasa disiplian masyarakat, misalnya dalam kebersihan lingkungan dan membuang

sampah sembarangan.

Musibah banjir terbagi menjadi dua macam yaitu banjir banding ( besar) dan banjir genangan.

-Banjir banding terjadi akibat air meluap dari jaur- jalur aliran (sungai) dengan volume air yang besar

-Banjir genangan terjadi tergenangnya air hujan disuatu daerah yang saluran air dan daya seraonya

terbatas. (Salman,1993)

Page 15: Makalah Air Bersih

BAB III

PEMBAHASAN

1.Bahaya dari Polusi Air

Bibit- bibit penyakit berbagai zat yang bersifat racun dan bahan radioaktif dapat

merugikan manusia. Berbagai polutan memerlukan O2 untuk penguraiannya. Jika O2 kurang,

penguraiannya tidak sempurna dan menyebabkan air berubah warnanya dan berbau busuk. Bahan atau

logam yang berbahaya seperti arsenat, uradium, krom, timah, air raksa, benzon, tetraklorida, karbon

dan lain- lain dapat merusak organ tubuh manusia atau dapatmenyebabkan kanker. Sejumlah besar

limbah dari sungai akan masuk ke laut.

Polutan ini dapat merusak kehidupan air sekitar muara sungai dan sebagian kecil

laut muara. Bahan- bahan yang berbahaya masuk ke laut atau samudera mempunyai akibat jangka

panjang yang belum diketahui. Banyak jenis kerangkerangan yang mungin mengandung zat- zat yang

berbahaya untuk dimakan. Laut dapat pula tercemar oleh yang asalnya mungkin dari pemukiman,

pabrik, melalui sungai, atau dari kapal tanker yang rusak. Minyak dapat mematikan burung dan hewan

laut lainnya, sebagai contoh efek keracunan dapat dilihat di Jepang. Merkuri yang dibuang oleh

sebuah industri ke teluk minamata terakumulasi di jaringan tubuh ikan dan masyarakat yang

mengkonsumsinya menderita cacat dan meninggal.

Banyak akibat yang ditimbulkan oleh polusi air, diantaranya:

1. Terganggunya kehidupan organisme air karena berkurangnya kandungan oksigen

2. Terjadinya ledakan ganggang dan tumbuhan air

3. Pendangkalan dasar perairan

4. Tersumbatnya penyaring reservoir, dan menyebabkan perubahan ekologi

5. Dalam jangka panjang mengakibatkan kanker dan kelahiran cacat

6. Akibat penggunaan pestisida yang berlebihan selain membunuh hama dan penyakit, juga

membunuh serangga dan makhluk yang berguna terutama

7. Kematian biota kuno, seperti plankton, ikan bahkan burung

8. Dapat mengakibatkan mutasi sel kanker dan leukemia

Page 16: Makalah Air Bersih

2.Usaha- Usaha untuk Mencegah dan Mengatasi Polusi Air

Pengenceran dan penguraian polutan air tanah sulit sekali karena airnya tidak mengalir dan tidak

mengandung bakteri pengurai yang aerob, jadi air tanah yang tercemar akan tetap tercemar dalam

waktu yang lama, walau tidak ada bahan pencemaran yang masuk. Oleh karena itu banyak usaha

untuk menjaga agar tanah tetap bersih, misalnya:

a. Menempatkan daerah industri atau pabrik jauh dari daerah pemukiman atau perumahan

b. Pembuangan limbah industri diatur sehinga tidak mencemari lingkungan atau ekosistem

c. Pengawasan terhadap penggunaan jenis- jenis pestisida dan zat – zat kimia lain yang dapat

menimbulkan pencemaran

d. Memperluas gerakan penghijauan

e. Tindakan tegas terhadap perilaku pencemaran lingkungan

f. Memberikan kesadaran terhadap masyarakat tentang arti lingkungan hidup sehingga manusia

lebih mencintai lingkungannya

g. Melakukan intensifikasi pertanian

Adapun cara lain untuk mengatasi polusi air atau yang dikenal dengan sebutan banjir. Banjir ada

dua macam yaitu banjir banding dan banjir genangan.

a. Banjir banding dapat diatasi secar meluas dengan didukung berbagai disiplin ilmu

b. Banjir genangan dapat diatasi dengan memebersihakan air dari penyumbatan yang

mengakibatkan air meluap.

Banyak orang mengatakan “ lebih baik mencegah dari pada mengatasi”, hal ini berlaku pula pada

banjir genangan. Ada beberapa langkah- langkah yang dilakukan untuk mencegak banjir genangan

yaitu:

1. Dalam perencanaan jalan- jalan lingkungan baik program pemerintah maupun swadaya

masyarakat sebaiknya memilih material bahan yang menyerap air misalnya penggunaan

bahan dari pavling blok ( blok- blok adukan beton yang disusun denagn rongga- rongga

resapan air diselaselanya.Hal yang tidak kalah pentingnya adalah penataan saluran

lingkungan, pembuatannyapun harus bersamaan dengan pembuatan jalan tersebut

2. Apabila di halaman pekarangan- pekarangan rumah kita masih terdapat ruang- ruang

terbuka, buatlah sumur- sumur resapan air hujan sebanyakbanyaknya.Fungsi sumur

resapan air ini untuk mempercepat air meresapke dalam tanah. Dengan membuat sumur

resapan air tersebut, sebenarnya kita dapat memperoleh manfaat seperti berikut:

a. Persediaan air bersih dalam tanah disekitar rumah kita cukup baik dan banyak

Page 17: Makalah Air Bersih

b. Tanah bekas galian sumur dapat dipergunakan untuk menimbun lahan- lahan yang

rendah atau meninggikan lantai rumah

c. Apabila air hujan tidak tertampung oleh selokan- selokan rumah,dapat dialirkan ke

sumur- sumur resapan. Jangan membuang sampah atau mengeluarkan air limbah

rumah tangga (air bekas mandi, cucian dan sebagainya) ke dalam sumur resapan

karena bias mencemari kandungan air tanah

d. Apabila air banjir masuk ke rumah menapai ketinggian 20- 50 cm,satu- satunya jalan

adalah meninggikan lantai rumah kita di atas ambang permukaan air banjir.

e. Cara lain adalah membuat tanggul di depan pintu masuk rumah kita Cara ini sudah

umum dilakukan orang, hanya saja teknisnya sering kurang terencana secara

mendetail.

3. Akibat ketiadaan air bersih

Program percontohan penyediaan air bersih melalui sambungan saluran rumah tangga

olehUSAID dan ESP.

Ketiadaan air bersih mengakibatkan:

a. Penyakit diare di Indonesia diare merupakan penyebab kematian kedua terbesar bagi anak-

anak dibawah umur lima tahun. Sebanyak 13 juta anak-anak balita mengalami diare setiap

tahun. Air yang terkontaminasi dan pengetahuan yang kurang tentang budaya hidup bersih

ditenggarai menjadi akar permasalahan ini. Sementara itu 100 juta rakyat Indonesia tidak

memiliki akses air bersih.

b. Penyakit cacingan

c. Pemiskinan. Rumah tangga yang membeli air dari para penjaja membayar dua kali hingga

enam kali dari rata-rata yang dibayar bulanan oleh mereka yang mempunyai sambungan

saluran pribadi untuk volume air yang hanya sepersepuluhnya

Kontroversi air bersih

Walaupun air meliputi 70% permukaan bumi dengan jumlah kira-kira 1,4 ribu juta kilometer

kubik, namun hanya sebagian kecil saja dari jumlah ini yang dapat benar-benar dimanfaatkan, yaitu

kira-kira hanya 0,003%. Sebagian besar air, kira-kira 97%, ada dalam samudera atau laut, dan kadar

garamnya terlalu tinggi untuk kebanyakan keperluan. Dari 3% sisanya yang ada, hampir semuanya,

kira-kira 87 persennya,tersimpan dalam lapisan kutub atau sangat dalam di bawah tanah.

Keributan masalah air bersih bisa terjadi dalam suatu negara, kawasan, ataupun berdampak ke

benua luas karena penggunaan air secara bersama-sama. Di Afrika, misalnya, lebih dari 57 sungai

besar atau lembah danau digunakan bersama oleh dua negara atau lebih; Sungai Nil oleh sembilan,

dan Sungai Niger oleh 10 negara. Sedangkan di seluruh dunia, lebih dari 200 sungai, yang meliputi

lebih dari separo permukaan bumi, digunakan bersama oleh dua negara atau lebih. Selain itu, banyak

Page 18: Makalah Air Bersih

lapisan sumber air bawah tanah membentang melintasi batas-batas negara, dan penyedotan oleh suatu

negara dapat menyebabkan ketegangan politik dengan negara tetangganya.

Di seluruh dunia, kira-kira 20 negara, hampir semuanya di kawasan negara berkembang, memiliki

sumber air yang dapat diperbarui hanya di bawah 1.000 meter kubik untuk setiap orang, suatu tingkat

yang biasanya dianggap kendala yang sangat mengkhawatirkan bagi pembangunan, dan 18 negara

lainnya memiliki di bawah 2.000 meter kubik untuk tiap orang.

Penduduk dunia yang pada 2006 berjumlah 5,3 miliar diperkirakan akan meningkat menjadi 8,5 miliar

pada tahun 2025 akan didera oleh ketersediaan air bersih. Laju angka kelahiran yang tertinggi justru

terjadi tepat di daerah yang sumber-sumber airnya mengalami tekanan paling berat, yaitu di negara-

negara berkembang.

4. PENJERNIHAN AIR DENGAN CARA PENYARINGAN

Kebutuhan akan air bersih di daerah pedesaan dan pinggiran kota untuk air minum, memasak ,

mencuci dan sebagiannya harus diperhatikan. Cara penjernihan air perlu diketahui karena semakin

banyak sumber air yang tercemar limbah rumah tangga maupun limbah industri.

Cara penjernihan air baik secara alami maupun kimiawi akan diuraikan dalam bab ini. Cara-cara yang

disajikan dapat digunakan di desa karena bahan dan alatnya mudah didapat. Bahan-bahannya anatara

lain batu, pasir, kerikil, arang tempurung kelapa, arang sekam padi, tanah liat, ijuk, kaporit, kapur,

tawas, biji kelor dan lain-lain.Penjernihan air minum secara sederhana ini merupakan penjernihan air

dengan cara penyaringan. Bahan penyaringan yang digunakan adalah pasir dan tempurung kelapa.

BAHAN DAN PERALATAN

1. 2 (dua) drum ijuk

2. pipa PVC dengan diameter ¾ inci

3. kran air

4. pasir

5. kerikil

6. potongan bata – cat

7. gergaji

8. parang

9. besi

10. bor

11. kuas

12. ember

13. cangkul

PEMBUATAN

1. Membuat pipa penyaringan lihat Gambar 1.

Page 19: Makalah Air Bersih

a. Ambil 2 pipa PVC diameter 0,75 inci dengan panjang 35 cm.

b. Pipa PVC dilubangi teratur sepanjang 20 cm.

c. Bagian dari pipa yang dilubangi dibalut dengan ijuk kemudian ijuk diikat dengan tali plastik

d. Salah satu ujung pipa dibuat ulir.

Gambar 1. Pipa Penyaring

2. Pemasangan pipa penyaring (lihat Gambar 2.).

Pipa penyaring dipasang pada drum pengendapan dan penyaringan dengan jarak 10 cm dari dasar

drum.

3. Membuat drum pengendapan (lihat Gambar 2 dan 3)

a. Buat lubang dengan bor besi 10 cm dari dasar pada dinding drum untuk pipa penyaring.

b. Pasang pipa penyaring yang sudah dibalut pada soket yang sudah tersedia (lihat keterangan No. 2)

c. Pasang kran

d. Buat lubang pada dasar drum dengan tutup.

Page 20: Makalah Air Bersih

Gambar 2. Pemasangan Pipa Penyaring

4. Membuat drum penyaring (lihat Gambar 2 dan 3)

a. Buat lubang untuk pemasangan pipa penyaring dengan jarak 10 cm dari dasar drum.

b. Isi drum berturut-turut dengan krikil setebal 20 cm, ijuk 5 cm, arang 10 cm, ijuk 10 cm dan

potongan bata 10 cm.

5. Penyusunan drum endapan dan penyaringan (lihat Gambar 3)

a. Drum pengendapan dan penyaringan disusun bertingkat.

b. Kran-kran ditutup dan air diisikan ke dalam drum pengendapan

c. Setelah 30 menit air dari drum pengendapan dialirkan ke dalam drum penyaringan.

d. Aliran air yang keluar dari drum penyaringan disesuaikan dengan masukan dari drum pengendapan.

Page 21: Makalah Air Bersih

Gambar 3. Cara Kerja Penyaring Air

KEUNTUNGAN

1. Air hasil penyaringan cukup bersih untuk keperluan rumah tangga.

2. Membuatnya cukup mudah dan sederhana pemeliharaannya.

3. Bahan-bahan yang digunakan mudah didapatkan di daerah pedesaan.

KERUGIAN

1. Pemeliharaan memerlukan ketelitian dan cukup memakan waktu seperti :

a. Drum pengendapan dan drum penyaring harus dibersihkan, jika aliran air yang keluar

kurang lancar. Ijuk, kerikil, potongan bata, pasir dicuci bersih, kemudian dijemur sampai

kering.

Page 22: Makalah Air Bersih

b. Arang tempurung biasanya paling lama 3 bulan sekali harus diganti dengan yang baru.

c. Tidak bisa digunakan untuk menyaring air yang mengandung bahan-bahan kimia seperti

air buangan dari pabrik, karena cara ini hanya untuk menyaring air keruh, tapi bukan

menyaring air yang mengandung zat kimia tertentu.

2. Untuk keperluan air minum harus dimasak terlebih dahulu sampai mendidih.

BAB IV

Page 23: Makalah Air Bersih

PENUTUP

A.Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan tersebut dapat disimpulkan bahwa:

- Polusi adalah peristiwa masuknya zat, energi, unsur atau komponenkomponen lain ke dalam

lingkungan akibat aktivitas manusia ataupun prose alami

- Segala sesuatu yang menyebabkan polusi disebut poutan

- Polusi air adalah pristiwa masuknya zat, energi, unsur atau komponenkomponen lain ke dalam air

sehingga kualitas air terggangu

- Sumber polusi air antara lain limbah rumah tangga, sampah masyarakat, limbah pertanian, limbah

industri dan sebagianya

- Akibat yang ditimbulkan dari polusi air adalah banjir, merusak system organ manusia,menimbulkan

berbagai bibit penyakit, kanker, kelahiran bayi cacat dan lain- lain

B.Saran

Saran yang penulis sampaikan adalah sebagai berikut:

- Sebaiknya kita harus berhati- hati dalam menggunakan air karena air itu ada yang terpolusi dan ada

yang tidak

- Jagalah air di lingkungan rumah dan sekitar agar tetap bersih dan terhindar dari pencemaran air

- Jangan membuang sampah ke sungai atau kolam, buanglah sampah pada tempatnya agar tidak

terjadi pencemaran air

DAFTAR PUSTAKA

Page 24: Makalah Air Bersih

Djambur. W. Sukarno. 1993. Biologi 1 untuk Sekolah Menengan Umum. Jakarta: Departemen

Pendidikan dan Kebudayaan, pusat perbukuan, Jakarta

Santiyono. 1994. Biologi 1 untuk sekolah Menengah Umum, penerbit Erlangga

http://www.iptek.net.id

http://id.wikipedia.org/wiki/Air_bersih

Page 25: Makalah Air Bersih