makalah agama kitaaaaa

41
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebagai seorang mahasiswa Universitas Indonesia, diwajibkan untuk mengikuti mata kuliah pengembangan kepribadian agama islam. Dalam mata kuliah ini kami diharuskan untuk mengerti dan memahami materi-materi yang terdapat dalam buku rancangan pengajaran mata kuliah pengembangan kepribadian agama islam. Pada setiap pokok bahasan kami diwajibkan untuk membuat makalah sebagai syarat kelulusan pada mata kuliah ini. Berikut adalah pokok bahasan materi pertama yakni manusia, makna, dan sejarah agama islam. Untuk lebih jelasnya lagi materi tersebut terbagi menjadi enam sub-pokok bahasan yakni: manusia menurut agama islam dan hubungannya dengan agamanya, agama dan ruang lingkupnya serta bagaimana pula ruang lingkup ajaran agama islam, pengertian dan bagaimanakah karakteristik agama islam, sumber-sumber ajaran agama islam, dan asal-usul perkembangan agama islam, sejarah agama islam di indonesia. Hal tersebut diatas yang menjadi dasar kami untuk menyusun makalah ini. 1

Upload: mahmud-anshory

Post on 01-Jul-2015

625 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: makalah agama kitaaaaa

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Sebagai seorang mahasiswa Universitas Indonesia, diwajibkan untuk

mengikuti mata kuliah pengembangan kepribadian agama islam. Dalam mata

kuliah ini kami diharuskan untuk mengerti dan memahami materi-materi yang

terdapat dalam buku rancangan pengajaran mata kuliah pengembangan

kepribadian agama islam.

Pada setiap pokok bahasan kami diwajibkan untuk membuat makalah

sebagai syarat kelulusan pada mata kuliah ini. Berikut adalah pokok bahasan

materi pertama yakni manusia, makna, dan sejarah agama islam. Untuk lebih

jelasnya lagi materi tersebut terbagi menjadi enam sub-pokok bahasan yakni:

manusia menurut agama islam dan hubungannya dengan agamanya, agama dan

ruang lingkupnya serta bagaimana pula ruang lingkup ajaran agama islam,

pengertian dan bagaimanakah karakteristik agama islam, sumber-sumber ajaran

agama islam, dan asal-usul perkembangan agama islam, sejarah agama islam di

indonesia. Hal tersebut diatas yang menjadi dasar kami untuk menyusun makalah

ini.

1.2 Rumusan Masalah

1.2.1 Bagaimana manusia menurut agama islam dan hubungannya dengan

agamanya?

1.2.2 Bagaimana agama dan ruang lingkupnya serta bagaimana pula ruang

lingkup ajaran agama islam?

1.2.3 Apa pengertian dan bagaimanakah karakteristik agama islam?

1.2.4 Apa sajakah sumber ajaran agama islam?

1.2.5 Bagaimana asal-usul perkembangan agama islam?

1.2.6 Bagaimana sejarah agama islam di Indonesia?

1

Page 2: makalah agama kitaaaaa

1.3 Tujuan

1.3.1 Menjelaskan manusia menurut agama islam dan hubungannya dengan

agamanya

1.3.2 Menjelaskan agama dan ruang lingkupnya serta bagaimana pula ruang

lingkup ajaran agama islam

1.3.3 Menjelaskan pengertian dan bagaimanakah karakteristik agama islam

1.3.4 Menjelaskan sumber-sumber ajaran agama islam

1.3.5 Menjelaskan asal-usul perkembangan agama islam

1.3.6 Menjelaskan sejarah agama islam di Indonesia

2

Page 3: makalah agama kitaaaaa

BAB II

ISI

2.1 Manusia Menurut Agama Islam dan Hubungan Manusia dengan Agamanya

2.1.1 Manusia Menurut Agama Islam

Al-Qur’an memberi informasi tentang hakikat manusia menurut sisi dan

fungsinya:

1. Bani Adam

Dari aspek historis, manusia berasal dari satu nenek moyang. QS Al-A’raf,

7:26-27

2. Al-Basyar

Manusia secara aspek biologis manusia merupakan makhluk hidup yang

membutuhkan makan dan minum dan berkembang biak. QS Al-Mu’minun, 23

33-34

3. Al-Insan

Manusia di anugerahi Allah dengan akal pikirannya untuk dapat menerima

dan mengolah ilmu pengetahuan. QS Ar-Rahman, 55:3-4 dan QS Ar-Rahman,

55:33.

4. An-Nas

Dari aspek sosiologi manusia merupakan makhluk yang tidak dapat hidup

sendiri. Sehingga manusia merupakan makhluk sosial atau An-Nas. QS Al-

Baqarah, 2:21.

Manusia merupakan makhluk yang paling sempurna. Manusia diberi

hidayah oleh Allah berupa akal, panca indera, dan qalb yang tidak dimiliki oleh

makhluk Allah lainnya. Namun terkadang manusia tidak memanfaatkan hal

tersebut dengan baik. Terkadang justru manusia merupakan makhluk yang lebih

sesat dari hewan. Hal ini dikarenakan dengan potensinya tersebut manusia bisa

3

Page 4: makalah agama kitaaaaa

lebih tamak dan agresif. Sehingga manusia dapat menjadi tempat khilaf. Seperti

firman Allah dalam QS Al-A’raf, 7:178-179.

Hak dan Kewajiban Manusia

1. Hak-hak Manusia

Alam yang berlimpah dapat digunakan manusia untuk memenuhi kebutuhan

hidupnya dan kewenangan untuk dapat mengelolanya.

2. Kewajiban Manusia

Selaku hamba Allah manusia diwajibkan menjalankan segala perintah-Nya

dan menjauhi segala larangan-Nya (QS Adz-Dzariyat, 51:56). Selain itu

sebagai khalifah di muka bumi, manusia diwajibkan untuk dapat mengelola

dan menjaga bumi dan lingkungannya.

Kelengkapan Hidup Manusia

1. Alam diciptakan Allah guna untuk bekal, memenuhi kepentingan hidup

manusia. Selain itu alam juga dapat menjadi guru bagi manusia. Ketika

manusia ingin menciptakan ilmu pengetahuan, semua bersumber dari alam.

2. Manusia sebagai makhluk paling senmpurna sekalipun memerlukan ilmu.

Ilmu ini dapat digunakan manusia untuk menciptakan peralatan yang dapat

membantu manusia dalam beraktivitas serta dalam mengelola alam.

3. Manusia ketika hidup di muka bumi ini dilengkapi pula oleh hak asasi

manusia. HAM menurut agama islam dibedakan menjadi 5, yaitu:

1) Hak untuk berTuhan Yang Esa dan berAgama

Hak ini memiliki tujuan syari’ah yang pertama yaitu untuk memelihara

agama (hifzuddin).

2) Hak untuk Hidup

Syari’ah islam datang untuk memberi perlindungan dan jaminan kepada

setiap manusia untuk hidup (hifzun-Nafs).

3) Hak Kebebasan Berpikir

Tujuan syari’ah islam yang ketiga yaitu memelihara akal (hifzul aqli).

4) Hak-hak Berkeluarga dan Berketurunan

4

Page 5: makalah agama kitaaaaa

Tujuan keempat dari maqashid syari’ah yaitu hifzun-Nasl (memelihara

keturunan).

5) Hak-hak Perlindungan Hak Milik, Harat, dan Kekayaan

Tujuan syari’ahnya menjamin hak-hak individu dan masyarakat (hifzul

mal).

Menurut konsep islam kehidupan di dunia bukanlah tujuan utama manusia

sebagai hamba Allah dan sebagai khalifah. Melainkan untuk mendapatkan

kebahagiaan dunia dan akhirat (QS Al-Baqarah, 2:197). Selain itu untuk

mendapatkan ridha dari Allah (QS Al-Baqarah, 2:207).

Penggolongan Manusia

Islam menggolongkan manusia berdasarkan hubungan vertikal kepada Allah

dan tujuan hidupnya, yaitu:

1. Muttaqi, artinya orang yang bertaqwa.

2. Muhsin, orang yang berbuat baik.

3. Mu’min, orang yang beriman

4. Muslim, orang islam yang tunduk patuh dan berserah diri kepada Allah.

5. Kafir, orang yang tidak percaya, ingkar dan menolak kebenaran.

6. Musyrik, orang yang menyekutukan Allah.

7. Munafiq, orang yang bermuka dua.

8. Fasiq, orang yang melakukan dosa. Padahal dia mengerti bahwa perbuatannya

adalah dosa.

2.1.2 Hubungan Manusia dan Agama

Pentingnya Agama Bagi Manusia

1. Agama sebagai Hidayah Allah

Manusia diberi hidayah oleh Allah berupa akal, panca indera, dan qalb untuk

membedakannya dengan makhluk ciptaan-Nya yang lain. Namun, terkadang

semua itu belum cukup, manusia membutuhkan agama sebagai petunjuk

hidupnya.

5

Page 6: makalah agama kitaaaaa

2. Pengelompokan Agama

a. Agama menurut negara atau tempat asalnya, seperti agama Mesir Kuno,

Yunani Kuno, agama Persia, agama Jepang, agama Cina, dll.

b. Menurut sifat dan kondisi masyarakat, agama primitif dan agama

masyarakat maju.

c. Agama wadh’i (natural religion) dan agama samawi (revealed religion).

Agama islam termasuk agama samawi.

3. Agama Sebagai Pedoman Hidup

Manusia merupakan makhluk ciptaan Allah yang paling sempurna dengan

segala potensinya yang berupa akal, panca indera, dan qalb serta agama. akal,

panca indera, dan qalb terkadang disalahgunakan oleh manusia. Banyak

dijumpai manusia dengan keingkarannya bertindak, ada pula yang mencari

Tuhan dengan cara keliru sehingga timbul berbagai kepercayaan, dinamisme,

animisme, dll. Untuk itu diperlukan agama untuk dapat membimbing manusia

ke jalan yang benar dan lurus. Agama dapat dijadikan petunjuk manusia

dalam menjalani hidup.

2.2 Agama dan Ruang Lingkupnya serta Ruang Lingkup Ajaran Agama Islam

2.2.1 Agama dan ruang lingkupnya

Islam amat istimewa hingga menjadikan seluruh kegiatan manusia sebagai

ibadah apabila diniatkan dengan penuh ikhlas karena Allah demi mencapai

keridhaan-Nya serta dikerjakan menurut cara-cara yang disyariatkan oleh-Nya.

Islam tidak membataskan ruang lingkup ibadah kepada sudut-sudut tertentu saja.

Seluruh kehidupan manusia adalah medan amal dan persediaan bekalan bagi para

mukmin sebelum mereka kembali bertemu Allah di hari pembalasan nanti. Islam

mempunyai keistimewaan dengan menjadikan seluruh kegiatan manusia sebagai

ibadah apabila ia diniatkan dengan penuh ikhlas karena Allah demi untuk

mencapai keridhaan-Nya serta dikerjakan menurut cara-cara yang disyariatkan

oleh Nya. Islam tidak menganggap ibadah-ibadah tertentu saja sebagai amal saleh

6

Page 7: makalah agama kitaaaaa

malah ia meliputi segala kegiatan lain. Manusia diciptakan Allah bukan sekedar

untuk hidup di dunia ini kemudian mati tanpa pertanggungjawaban, tetapi

manusia diciptakan oleh Allah untuk beribadah. hal ini dapat difahami dari firman

Allah swt. :

“maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya kami menciptakan kamu

secara main-main (saja), da bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepad

kami.”(QS al-Mu’minun:115)

2.2.2 Ruang Lingkup Ajaran Agama Islam

Ruang lingkup ibadah di dalam Islam amat luas sekali. Ia merangkumi

setiap kegiatan kehidupan manusia. Setiap apa yang dilakukan baik yang

bersangkut dengan individu maupun dengan masyarakat adalah ibadah menurut

Islam selagi mana ia memenuhi syarat-syarat tertentu.

Manusia diciptakan Allah bukan sekedar untuk hidup di dunia ini kemudian

mati tanpa pertanggungjawaban, tetapi manusia diciptakan oleh Allah untuk

beribadah. Karena Allah maha mengetahui tentang kejadian manusia, maka agar

manusia terjaga hidupnya, bertaqwa, diberi kewajiban ibadah. Tegasnya manusia

diberi kewajiban ibadah agar menusia itu mencapai taqwa.

a. Iman

Menurut istilah, pengertian iman adalah membenarkan dengan hati,

diucapkan dengan lisan, dan diamalkan dengan tindakan (perbuatan). Dengan

demikian, pengertian iman kepada Allah adalah membenarkan dengan hati bahwa

Allah itu benar-benar ada dengan segala sifat keagungan dan kesempurnaanNya,

kemudian pengakuan itu diikrarkan dengan lisan, serta dibuktikan dengan amal

perbuatan secara nyata. Jadi, seseorang dapat dikatakan sebagai mukmin (orang

yang beriman) sempurna apabila memenuhi ketiga unsur keimanan di atas.

Apabila seseorang mengakui dalam hatinya tentang keberadaan Allah, tetapi tidak

diikrarkan dengan lisan dan dibuktikan dengan amal perbuatan, maka orang

tersebut tidak dapat dikatakan sebagai mukmin yang sempurna. Sebab, ketiga

7

Page 8: makalah agama kitaaaaa

unsur keimanan tersebut merupakan satu kesatuan yang utuh dan tidak dapat

dipisahkan. Beriman kepada Allah adalah kebutuhan yang sangat mendasar bagi

seseorang. Allah memerintahkan agar ummat manusia beriman kepada-Nya,

sebagaimana firman Allah yang artinya:

“Wahai orang-orang yang beriman. Tetaplah beriman kepada Allah dan

RasulNya (Muhammad) dan kepada Kitab (Al Qur’an) yang diturunkan kepada

RasulNya, serta kitab yang diturunkan sebelumnya. Barangsiapa ingkar kepada

Allah, malaikat-malaikat-Nya, Kitab-kitab-Nya, Rasul-rasulNya, dan hari

kemudian, maka sungguh orang itu telah tersesat sangat jauh.” (Q.S. An Nisa :

136)

b. Aqidah

Aqidah yaitu perkara yang wajib dibenarkan oleh hati dan jiwa menjadi

tenteram karenanya, sehingga menjadi suatu kenyataan yang teguh dan kokoh,

yang tidka tercampuri oleh keraguan dan kebimbangan. Dengan kata lain,

keimanan yang pasti tidak terkandung suatu keraguan apapun pada orang yang 

menyakininya. Dan harus sesuai dengan kenyataannya; yang tidak menerima

keraguan atau prasangka. Jika hal tersebut tidak sampai pada singkat keyakinan

yang kokoh, maka tidak dinamakan aqidah. Dinamakan aqidah, karena orang itu

mengikat hatinya diatas hal tersebut.

c. Akhlak

Suatu tingkah laku/perbuatan manusia yang dapat mencerminkan akhlak

adalah dengan memenuhi syarat sebagai berikut :

1. Dilakukan berulang-ulang hingga menjadi suatu kebiasaan

2. Timbul dengan sendirinya tanpa pertimbangan yang lama dan tidak dipikir-

pikir terlebih dahulu apa yang akan terjadi nanti.

Akhlak dalam islam merupakan yang paling penting karena akhlak

merupakan sikap yang dapat melahirkan perbuatan dan tingkah laku manusia

tersebut. Dan karena itu akhlak tidak dapat dipisahkan dengan aqidah dan syariah

8

Page 9: makalah agama kitaaaaa

karena aqidah adalah ilmu yang mengajarkan manusia mengenai kepercayaan

yang wajib dimiliki oleh setiap manusia didunia dan syariah adalah penilaian

tentang tingkah laku / perbuatan manusia itu sendiri yang disebut al-ahkam dan

al-khamsah seperti apa yang telah diuraikan dimuka.

d. Muamalat

Muamalat adalah tukar menukar barang, jasa atau sesuatu yang memberi

manfaat dengan tata cara yang ditentukan. Termasuk dalam muammalat yakni

jual beli, hutang piutang, pemberian upah, serikat usaha, urunan atau patungan,

dan lain-lain. Dalam bahasan ini akan menjelaskan sedikit tentang muamalat jual

beli.

2.3 Pengertian dan Karakteristik Agama Islam

2.3.1 Pengertian Agama Islam

Secara etimologis, kata Islam berasal dari derivasi kata dasar salima-

yaslamu-salamatan yang artinya “selamat, damai, tunduk, pasrah,

menyerahkan diri, rela, puas, menerima, sejahtera, dan tidak cacat. Dalam ilmu

morfologis, Islam diambil dari kata aslama-yuslimu-islaman yang bermakna

ketaatan, menyerahkan diri, serta tunduk dan patuh. Secara istilah Agama

Islam adalah agama atau peraturan Allah SWT yang diwahyukan kepada nabi

dan rasul-Nya sebagai petunjuk bagi bagi umat manusia agar mencapai

kebahagiaan dunia akhirat. Agama Islam merupakan agama yang telah

disempurnakan oleh Allah.

2.3.2 Karakteristik Agama Islam

a. Rabbaniyyah (Ketuhanan)

Islam merupakan agama yang bersumber dari Allah SWT dan bukanlah

hasil ciptaan manusia.

b. Insaniyyah (Kemanusiaan)

9

Page 10: makalah agama kitaaaaa

Islam merupakan satu-satunya agama yang cocok. Islam juga mengakui

keberadaan manusia sebagai individu dan membela hak-hak asasinya.

c. Syumuliyyah (Menyeluruh)

Islam merupakan agama yang mengatur segala aspek kehidupan manusia,

mencakup akidah, ibadah, muamalah, jinayah, ahwal syakhshiyyah, dan

akhlak. Selain itu, Islam mengakui dan menganggap setiap orang memiliki

tanggung jawab pribadi kepada Tuhan dan mempunyai kedudukan yang

sama sebagai makhluk Tuhan.

d. Al-Waqi’iyyah (Real)

Semua ajaran Islam itu realistis dan dapat dengan mudah diterapkan dalam

kehidupan. Ajaran Islam selain sederhana, rasional, dan praktis, juga

membangkitkan kemampuan berpikir dan mendorong manusia untuk

menggunakan penalarannya.

e. Al-Wasathiyyah (Moderat)

Ajaran Islam sangat memperhatikan unsur keseimbangan antara faktor

materi atau jasmani dengan faktor immateri atau rohani. Menurut pandangan

Islam, keselamatan spiritual baru dapat dicapai dengan memanfaatkan

sumber daya material/jasmani.

f. Al-Wudhuh (Jelas)

Islam memiliki konsep yang jelas dalam membina umatnya. Memberikan

petunjuk bagi seluruh aspek kehidupan manusia meskipun sebagian besar

petunjuk bersifat umum untuk kehidupan dunia maupun akhirat.

g. A-Jam’u baina al-Tsabat wa al-Murunnah (Integritas antara permanen dan

fleksibel)

Ajaran Islam memperhatikan kondisi umat yang berbeda-beda sehingga

dapat menyatukan 2 aspek sekaligus, yaitu antara ajaran yang permanen

dengan ajaran yang fleksibel.

10

Page 11: makalah agama kitaaaaa

Risalah islamiyah dapat berhasil apabila ditunjang oleh beberapa faktor,

diantaranya:

a. Islam Agama Fitrah

Islam merupakan agama fitrah yang sesuai dengan naluri, tabiat dan bawaan alam

manusia, disebut dengan sifat jibilyah. Ajaran islam bersifat wajar-wajar saja,

tidak menyulitkan.

b. Islam Agama Tauhid

Agama Islam lahir untuk mengembalikan manusia pada keesaan Allah SWT. Di

samping itu, juga untuk meluruskan pamahaman agama-agama samawi

sebelumnya yang sudah terkontaminasi oleh doktrin-doktrin yang menyesatkan.

Akidah islam yang diajarkan para Nabi dan Rasul, tidak pernah berubah dari satu

masa ke masa yang lain yaitu aqidah Tauhid.

c. Islam Agama Kebenaran

Islam adalah agama yang mengedepankan nilai-nilai kebenaran dan keadilan.

Tidak ada satu pun ajaran Islam yang bertentangan dengan akal sehat, ilmu

pengetahuan dan teknologi, norma-norma etika, sosial, dan kemayarakatan.

d. Islam Agama Ilmu Pengetahuan

Ajaran Islam memerintahkan kepada umatnya agar rajin mencari ilmu. Seorang

muslim tidak diperkenankan mengikuti suatu pandangan, ajaran, atau kegiatan

yang tidak atau belum dipahami, hal ini terdapat pada QS. Al-Isra: 36

e. Agama Kebebasan dan Kemerdekaan

Al-Quran menjunjung tinggi kebebasan dan kemerdekaan yang bertanggung

jawab. Islam mendidik umatnya agar mengikuti kebenaran dan keinsyafan terdapat

pada QS. Al-Baqarah; 256.

f. Islam Bersifat Gradual

11

Page 12: makalah agama kitaaaaa

Salah satu keistimewaan ajaran Islam adalah diturunkannya secara bertahap,

gradual, dan tidak sekaligus. Hal ini dimaksudkan agar umat Islam mampu

memahami ajaran agama secara mendalam melalui tahapan-tahapan yang tidak

memberatkan dan tidak membosankan, tetapi justru menarik minat-minat mereka

secara utuh. Metode ini adalah metode Qurani.

g. Islam Agama Universal

Sebagai agama universal, Islam mengajarkan kepada umatnya bahwa islam itu

mempunyai ruang lingkup luas yang mempelajari semua bidang kehidupan di

dunia ini.

h. Islam Agama Fleksibel

Fleksibel disini diartikan agama islam mempunyai konsep azimah (tuntunan) dan

rukhsah (keringanan). Contoh yang paling mudah adalah keringanan dalam sholat.

Misalnya ketika kita dalam perjalanan jauh, kita diperbolehkan untuk menjamak

atau meng-qashar sholat kita.

i. Islam Agama Sempurna

Ajarannya sangat komplek, mencakup seluruh aspek kehidupan mulai dari aqidah,

syariah, muamalah, jinayah, siyasah, dan ahwal syahsyiayyah yang semuanya

tertuju pada kesempurnaan moralitas manusia. Kesempurnaan islam inipun

bersifat dinamis dengan mengikuti perkembangan zaman dan dapat dikatakan

sebagai fondasi awal yang kokoh.

2.4 Sumber Ajaran Agama Islam

Sumber agama islam ada 3 yakni yang pertama ialah al-quran, al hadis dan

ijtihad seperti yang diriwayatkan dalam (HR. al-Tirmidzi, No : 1249, Abu

Dawud, No: 3119, dan Ahmad : 21000)

Rasulullah s.a.w. mengutus Muadz ke yaman. Beliau bertanya, “bagaimana kamu

mengambil dasar hukum (disana)?” Muadz menjawab “Aku akan menghukumi

12

Page 13: makalah agama kitaaaaa

perkara dengan apa yang terdapat dalam kitabullah (al-quran)” “jika di

kitabullah, hokum tersebut tidak ada?” Tanya beliau lagi, “aku akan

menghukuminya dengan apa yang terdapat di dalam Sunnah Rasulullah s.a.w.

(al-hadis).” “jika di Sunnah Rasulullah, hokum itu tidak ada?” Muadz kembali

kembali menjawab , “aku akan berijtihad dengan pendapatku.” Maka beliaupun

berkata “Segala puji bagi Allah s.w.t. yang telah memberikan petunjuk kepada

Rasulullah s.a.w.”

2.4.1 Al-Quran

ialah firman ALLAH s.w.t. yang diturunkan kepada nabi Muhammad

s.a.w secara berangsur-angsur melalui malaikat jibril selama 22 tahun 2 bulan

dan 22 hari, di dalam Al-Quran terdapat 30 juz, 114 surat, 6666 ayat. Al-quran

diturunkan ke bumi ini sebagai pedoman hidup manusia yang abadi dan

dijamin oleh ALLAH tentang kemurnian al-quran ini hingga akhir.

Kedudukan Al-Quran dalam sumber hukum islam ialah bertempat pada

kedudukan pertama. Al-Quran berfungsi sebagai petunjuk bagi manusia

menuju jalan yang benar, sekaligus sebagai pembeda antara kebenaran dan

kebatilan. Karena di dalam Al-Quran terdapat aqidah, syariah, ahklak, sejarah,

iptek, dan filsafat yang menjadi sumber atau dasar dari ajaran agama islam.

Dengan mengkaji Al-Quran seperti membaca, melafalkan hurufnya,

meneliti, dan merenungkan maksud dan isinya ditemukan berbagai ilmu

pengetahuan antara lain :

1. Ilmu tajwid

2. Ilmu nahu

3. Ilmu sharaf

4. Ilmu balaghah

5. Ilmu tafsir

6. Ilmu lainnya seperti kalam, fiqih, tasawuf dll.

13

Page 14: makalah agama kitaaaaa

Al-Quran memiliki nama-nama lainnya seperti : Al-Quran, Al-Kitab, Al-

Furqan, At-Tanzil, dan Adz-Dzikir, sebenarnya masih banyak nama-nama lain

dari Al-Quran hal tersebut diatas hanyalah sebagian kecil nama Al-Quran yang

paling terkenal.

2.4.2 Al-hadist

Al-hadis ialah apa yang diucapkan, dikerjakan, dan diputuskan oleh

Rasulullah s.a.w sebagai penjabaran dan pelaksanaan dari al-Quran.

Kedudukan al-hadis dlam sumber agama islam ialah berkedudukan di tempat

kedua yakni tepatnya setelah al-Quran. Al-hadist dibagi menjadi 3 berdasarkan

kualitasnya yakni :

1. Syahih : bersih dari cacat yang langsung dari Rasulullah

Syarat hadist syahih :

a. Rawinya adil

b. Sempurna ingatanya

c. Senatnya tidak terputus

d. Tidak cacat

e. Tidak janggal

2. Hasan : hadist yang bagus atau hadist yang bagus

Syarat hadist hasan :

a. Rawinya adil

b. Kedhabitannya dibawah hadist syahih

c. Sanadnya bersambung

d. Tidak janggal

e. Tidak cacat

3. Daif : hadist yang lemah sehingga para ulama jarang menggunakan hadist

ini.

Cara mengetahui suatu hadist itu palsu atau asli :

- Atas pengakuan orang yang memalsukannya

14

Page 15: makalah agama kitaaaaa

- Memperhatikan tanda-tanda yang dapat menunjukkan hadist palsu.

Contohnya : keadaan dan sifat perawihnya

- Ketidaksesuaian hadist dengan al-quran

2.4.3 Ijtihad

Ialah sumber agama islam yang ketiga setelah al-quran dan al-hadist.

Ijtihad dilakukan apabila terdapat suatu perkara yang hokum atau aturan

penyelesaian perkara tersebut tidak terdapat dalam al-quran ataupun al-hadist.

Orang yang melakukan ijtihad disebut mujtahid.

Dibawah ini ialah syarat-syarat yang harus dimiliki mujtahid, yakni:

- Mengetahui nash al-qur’an dan as-sunnah

- Mengetahui soal-soal ijma’

- Mengerti dan menguasai bahasa arab dengan segala perangkat dan tata

bahasanya

- Mengetahui ushul fiqh

- Mengetahui nasikh dan mansukh

- Mengetahui ilmu riwayah, dapat membedakan macam-macam hadis

- Mengetahui rahasia tasyri

Untuk melakukan ijtihad tidak boleh dilakukan oleh sembarang orang, hanya

orang-orang yang telah memnuhi syarat yang dapat melakukan ijtihad, hal ini

dikarenakan ijtihad Adela sumber agama, oleh karenanya ijtihad pun juga tidak

boleh menyimpang dari syarat berikut:

- Ijtihad tidak berlaku dalam urusan penambahan ibadah mahdhah. Karena

urusan ibadah mahdhah telah diatur oleh al-qur’an dan al-hadist secara jelas

dan terperinci.

- Hasil ketetapan ijtihad sifatnya kondisional dan situasional, mungkin berlaku

bagi seseorang tetapi tidak berlaku bagi yang lain. Kadangkala hanya berlaku

untuk satu masa atau daerah tertentu.

15

Page 16: makalah agama kitaaaaa

- Keputusan ijtihad tidak boleh bertentangan dengan al-qur’an dan al-hadist

- Ketetapan ijtihad tidak melahirkan keputusan yang absolut, namun sifatnya

relatif.

- Dalam proses ijtihad harus mempertimbangkan berbagai aspek, diantaranya

aspek lingkungan, aspek manfaat dan madharat atau akibat, aspek motivasi dan

nilai-nilai yang menjadi ciri khas agama islam.

- Ijtihad mencakup bidang mu’amalah (ihwal ekonomi), jinayat (kriminalitas),

siasat (politik), ahwal syakhshiyyal (ihwal kekeluargaan), dan dakwah

(mission), kedokteran, sains dan teknologi dan sebagainya.

Macam ijtihad dilihat dari materinya :

1. Qiyas

menetapkan suatu perbuatan yang belum ada ketentuan hukumnya, berdasarkan

sesuatu hukum yang sudah ditentukan oleh nash, disebabkan oleh adanya

persamaan dalam ‘illat antara keduanya.

2. Ijma

kebulatan pendapat atau kesepakatan semua ahli ijtihad ummat setelah wafatnya

Nabi pada suatu masa tentang suatu hukum.

3. Istihsan

menetapkan suatu hukum terhadap suatu persoalan ijtihadiyah atas dasar

prinsip-prinsip atau dalil-dalil yang berkaitan dengan kebaikan, keadilan, kasih

sayang, dan sebagainya dari Al-Quran dan hadis.

4. Mashalihul Mursalah

menetapkan hukum terhadap sesuatu persoalan ijtihadiah atas dasar

pertimbangan kegunaan dan kemanfaatan yang sesuai dengan tujuan syariat

islam, kendatipun tidak ada dalil-dalil secara eksplisit dari Al-Quran dan hadis.

2.5 Asal-Usul Perkembangan Agama Islam

2.5.1 Keberadaan Islam Sebelum Kehadiran Nabi Muhammad SAW

16

Page 17: makalah agama kitaaaaa

Nabi Muhammad SAW merupakan mahluk yang pertama diciptakan oleh

Allah SWT dalam bentuk nur Muhammad, sebelum Allah menciptakan jagad

raya ini. Sebagaimana diriwayatkan oleh Abdurrazaq dengan sanadnya yang

bersambung sampai kepada sahabat Jabir bin Abdullah Al-Anshari, ia pernah

bertanya, ‘Demi ayah dan ibuku, ya Rasulullah, beritahukanlah kepadaku

tentang sesuatu yang diciptakan Allah sebelum makhluk lainnya. Rasulullah

menjawab, “Wahai Jabir, sesungguhnya Allah SWT telah menciptakan cahaya

nabimu dari cahaya-Nya sebelum menciptakan yang lain.

Paganisme, Yahudi, dan Kristen adalah agama orang Arab pra-Islam.

Pagan adalah agama mayoritas mereka. Ratusan berhala dengan bermacam-

macam bentuk ada di sekitar Ka’ba.salah satu yang terbesarbernama hubal.

Hubal berbentuk manusia yang dibuat dari batu akik.

2.5.2 Islam Zaman Rosulullah

Perkembangan Islam zaman Rosulullah merupakan zaman keemasan. Nabi

memperoleh wahyu pertama kalinya menjelang usia ke 40 pada tanggal 17

Ramadhan, surat Al-Alaq 1-5. Kemudian setelah sekian lama penantiannya,

turunlah wahyu kedua yaitu al-Mudatsir ayat 1-7. Dengan turunnya ayat tersebut,

mulailah Rosulullah berdakwah. Dalam penyiaran agama islam nabi menggunakan

2 tahap.

1. Dakwah secara sembunyi-sembunyi

Dakwah yang beliau lakukan pertama kali kepada keluarga dan sahabat-

sahabatnya secara sembunyi-bunyi. Orang yang pertama kali beriman kepada-

Nya ialah Siti Khodijah (istri Nabi). Selanjutnya beliau menyeru kepada Abu

Bakar, melalui Abu Bakar inilah banyak orang-orang yang masuk Islam.

2. Dakwah secara terang terangan

Setelah kurang lebih 3 tahun dakwah secara sembunyi-sembunyi beliau

lakukan, kurun waktu berikutnya beliau memerintahkan dakwah secara terbuka

17

Page 18: makalah agama kitaaaaa

dan terang-terangan, hal ini sesuai dengan firman Allah surat Al-Hijr:94) yang

memerintahkan beliau untuk berdakwah secara terang-terangan. Namun dibalik

usaha gigih Rosulullah beserta sahabatnya ternyata banyak pemimpin Quraisy

yang mencegah dakwah nabi, bahkan tindakan fisik yang sudah mereka

lakukan semakin mereka tingkatkan. Akhirnya beliau hijrah ke Yatsrib. Ketika

nabi hijrah ke Yatsrib, beliau disambut oleh penduduk Yatsrib. Adapun

beberapa hal yang dilakukan Nabi Muhammad adalah:

1.Mendirikan Masjid

2.Mempersaudarakan antara Anshor dan Muhajirin

3.Perjanjian bantu membantu antara sesama kaum Muslim dan non Muslim

4.Melaksanakan dasar politik, ekonomi dan sosial untuk masyarakat baru

2.5.3 Periode Kepemimpinan Islam:Dinasti Bani Umaiyah

Bani Umayyah diambil dari nama Umayyah, kakeknya Abu Sofyan bin

Harb, atau moyangnya Muawiyah bin Abi Sofyan. Umayyah hidup pada masa

sebelum Islam, ia termasuk bangsa Quraisy. Masa kejayaan Bani Umayyah

dimulai ketika Abdul Malik bin Marwan memerintah 66-86 H Atau 685-705

M. Berbagai kemajuan dilakukan Abdul Malik, diantaranya menetapkan

Bahasa Arab sebagai bahasa resmi, mendirikan Balai kesehatan untuk rakyat,

dan mendirikan Masjid di Damaskus.

Kejayaan Kerajaan Umayyah semakin menonjol setelah diperintahkan

Al-Walid bin Abdul Malik, yaitu tahun 86-96 H atau 705-715 M. Pada

masanya, kerajaan Umayyah mampu memperluas wilayah kekuasaan Islam

sampai ke India, Afrika Utara, hingga Maroko, dan Andalusia.

2.5.4 Perkembangan Ilmu Pengetahuan dalam Periode Bani Abbasiyah

Masa Bani Abbasiyah adalah masa keemasan Islam, atau sering disebut

18

Page 19: makalah agama kitaaaaa

dengan istilah "The Golden Age". Pada masa tersebut umat Islam telah

mencapai puncak kemuliaan, baik dalam bidang ekonomi, peradaban, dan

kekuasaan. Selain itu telah berkembang pula berbagai cabang ilmu

pengetahuan serta banyaknya penerjemahan buku-buku dari bahasa asing ke

bahasa Arab. Hal inilah yang kemudian melahirkan cendikiawan-cendikiawan

besar yang menghasilkan berbagai inovasi baru dalam berbagai ilmu

pengetahuan. Beberapa contoh perkembangan ilmu pengetahuan dan

kebudayaan antara lain:

1. Penerjemahan buku-buku dari bahasa asing, meliputi ilmu kedokteran,

mantiq (logika), filsafat, aljabar, ilmu ukur, ilmu alam, ilmu kimia.

a. Dalam bidang Astronomi terkenal nama Al-Fazari sebagai astronom

Islam yang pertama kali menyusun Astrolobe serta terkenal pula Al-

Farghani yang menulis ringkasan ilmu Astronomi.

b. Dalam bidang Kedokteran terkenal nama Ar-Razi dan Ibnu Sina. Ibnu

Sina berhasil menemukan sistem peredaran darah pada manusia. Salah

satu karya Ibnu Sina yaitu Al-Qoonuun Fi Al-Thibb yang merupakan

Ensiklopedi Kedokteran paling besar dalam sejarah.

c. Dalam bidang Kimia, terkenal nama Jabir ibn Hayyan yang berpendapat

bahwa logam seperti timah, besi, dan tembaga dapat diubah menjadi

emas atau perak dengan mencampurkan suatu zat tertentu.

d. Dalam bidang Matematika, terkenal nama Muhammad ibn Musa Al-

Khawarizmi. Dialah yang menciptakan ilmu Aljabar. Kata Aljabar

berasal dari judul bukunya, al-Jabr wa al-Muqoibalah.

2. Pengetahuan keagamaan seperti fikih, usul fikih, hadis, mustalah hadis,

tafsir, dan ilmu bahasa semakin berkembang sebab hal ini telah dirintis

sejak dinasti Bani Umayyah. Pada masa ini muncul ulama-ulama terkenal

seperti Imam Abu Hanifah, Imam Malik, Imam Syafi’i, Imam Hambali,

Imam Bukhari, Imam Muslim, Hasan Al Basri, Abu Bakar Ar Razy, dan

lain-lain.

19

Page 20: makalah agama kitaaaaa

3. Kemajuaan di bidang perdagangan terlihat dari usaha ekspor impor. Hasil

industri yang diekspor antara lain, permadani, sutra, hiasan, kain katun,

satin, wool, sofa, perabot dapur atau rumah tangga.

2.5.5 Periode Turki Usmani

Kerajaan Turki Usmani muncul dalam sejarah islam pada abad

pertengahan. Pada mulanya, disebelah barat gurun pasir gobi ada suku yang

bernama Turki, mereka hidup secara nomaden. Pada masa perkembangan

periode islam, suku tersebut dikalahkan oleh bangsa Tartar dan menyebabkan

mereka harus pindah sampai di tepi laut tengah atau sekarang bernama Anatolia,

yang di bagian selatannya terdapat bangsa Arab. Keadaan tersebut

memungkinkan komunikasi antar bangsa turki dengan bangsa Arab yang telah

beragama islam. Hal tersebut mengawali mulai banyaknya bangsa turki yang

memeluk agama islam.

Pada abad ke-13 M, saat Chengis Khan dari bangsa Mongol mengusir

orang-orang Turki dari khurasan dan sekitarnya, sehingga kakek Usman yang

bernama Sulaiman dan pengikutnya bermukim di Asia kecil. Pada 1326 M,

Usman meninggal dunia dan digantikan oleh putranya Orkhan. Pada periode ini,

tentara islam pertama kali masuk ke Eropa. Ia banyak menaklukkan banyak

daerah seperti Adrianopal, Masedonea, Bulgaria, dikosovo, serbia dan Asia

kecil. Ia dijuluki sebagai Alexander pada abad pertengahan, bahkan ia dinilai

sebagai pendiri dinasti Turki Usmani yang sebenarnya.

Ia juga berhasil menaklukkan kota konstantinopel pertama kali pada abad

29 mei 1453, merupakan awal kehancuran Bizantium yang telah berkuasa

sebelum masa Nabi. Selanjutnya pada tahun 1520-1566 M, Sulaiman Agung

menjadi penguasa baru di kerajaan Turki Usmani menggantikan Salim I dan dia

dijuluki Sulaiman Al-Qanuni. Setelah Sulaiman, kerajaan turki Usmani

mengalami kemunduran karena adanya perjanjian Carltoviz, 26 januari 1699

antara Turki dengan Austria, Polandia, Venesia dan Inggris. Hal ini

melumpuhkan Turki Usmani menjadi negara yang kecil.

20

Page 21: makalah agama kitaaaaa

2.5.6 Perkembangan Islam Modern (Eropa-Amerika)

Perkembangan Islam di Eropa

Hasil studi yang dirilis awal Oktober 2009 menemukan bahwa Eropa

memiliki sedikitnya 38 juta Muslim yang membentuk lima persen dari total

populasi benua tersebut. Sebagian besar terkonsentrasi di Eropa Tengah dan

Timur. Rusia memiliki lebih dari 20 juta Muslim, dan terbesar di Eropa. Namun

demikian, jumlah ini diperkirakan bertambah lagi. Sebab, sebuah hasil studi di

Rusia menyebutkan, jumlah pemeluk Islam di negara Beruang Merah tersebut

mencapai 25 juta jiwa, atau sekitar 18 persen dari total populasi yang mencapai

145 juta jiwa.

Di Inggris, warga yang masuk Islam mencapai rekor baru yaitu lebih dari

100 ribu orang. Hampir  75% mualaf adalah perempuan, 70% di antara nya adalah

kukit putih dan rata-rata berusia27 tahun. Salah seorang yang kini memeluk Islam

adalah adik ipar PM Inggris Tony Blair, Lauren. Selain Inggris, mualaf Eropa

tersebar di Prancis dan Jerman. Saat ini jumlah penganut Islam di Prancis

mencapai 7 juta jiwa.

Di Jerman, Menteri Dalam Negeri Jerman Thomas de Maziere, telah

menyerukan kepada 16 negara bagian untuk memasukkan agama Islam dalam

kurikulumnya di sekolah-sekolah. Menurut De Mazier, kelas Islam di beberapa

sekolah Jerman tidak akan lama lagi masuk dalam ujian masuk sekolah, tetapi

seharusnya dalam kenyataanya harus dilandaskan dengan hukum yang kuat. Ia

menambahkan, setiap warga negara Jerman harus datang dan membantu atas solusi

pragmatis yang dimilikinya.

Perkembangan Islam di Amerika

Sejumlah data yang dikomposisikan oleh Demented Vision (2007), dari

sebuah observasi di Amerika Serikat tentang perkembangan jumlah pemeluk

21

Page 22: makalah agama kitaaaaa

agama-agama dunia menarik untuk dicermati. Lembaga itu mencatat, pada tahun

1900, jumlah pemeluk Kristen adalah 26,9% dari total penduduk dunia, sementara

pemeluk Islam hanya 12,4%. 80 tahun kemudian (1980), angka itu berubah.

Penganut Kristen bertambah 3,1% menjadi 30%, dan Muslim bertambah 4,1%

menjadi 16,5% dari seluruh penduduk bumi.

Pada pergantian milenium kedua, yaitu 20 tahun kemudian (2000), jumlah

itu berubah lagi tapi terjadi perbedaan yang menarik. Kristen menurun 0,1%

menjadi 29,9% dan Muslim naik lagi menjadi 19,2%. Pada tahun 2025, angka itu

diproyeksikan akan berubah menjadi: penduduk Kristen 25% (turun 4,9%) dan

Muslim akan menjadi 30% (naik pesat 10,8%) mengejar jumlah penganut Kristen.

Bila diambil rata-rata, Islam bertambah pemeluknya 2,9% pertahun. Pertumbuhan

ini lebih cepat dibandingkan dengan pertumbuhan jumlah penduduk bumi sendiri

yang hanya 2,3% pertahun. 17 tahun lagi dari sekarang, bila pertumbuhan Islam itu

konstan, dari angka kelahiran dan yang masuk Islam di berbagai negara, berarti

prediksi itu benar, Islam akan menjadi agama nomor satu terbanyak pemeluknya di

dunia, menggeser Kristen menjadi kedua.

Masyarakat Amerika berbondong-bondong masuk Islam justru setelah

peristiwa pemboman World Trade Center pada 11 September 2001 yang dikenal

dengan 9/11 yang sangat memburukkan citra Islam itu. Pasca 9/11 adalah era

pertumbuhan Islam paling cepat yang tidak pernah ada presedennya dalam sejarah

Amerika. Delapan juta orang Muslim yang kini ada di Amerika dan 20.000 orang

Amerika masuk Islam setiap tahun setelah pemboman itu.

2.6 Sejarah Agama Islam Di Indonesia

2.6.1 Masuknya Islam di Indonesia

Tahun 674 M, Dinasti Umayyah telah mendirikan pangkalan dagang di

pantai barat Sumatera. Inilah perkenalan pertama penduduk Indonesia dengan

Islam. Sejak itu para pelaut dan pedagang Muslim terus berdatangan, abad

22

Page 23: makalah agama kitaaaaa

demi abad. Mereka membeli hasil bumi dari negeri nan hijau ini sambil

berdakwah.

Terdapat banyak teori dalam proses masuknya islam ke Indonesia yaitu

teori Gujarat, teori Persia, dan teori Mekkah. Namun, para ahli sejarah

umumnya berpendapat bahwa Islam dibawa dan disebarluakan oleh para

pedagang, kaum sufi, dan pengamal tarekat yang ke Indonesia sejak abad ke-

12 Masehi, meskipun ada juga beberapa sejarahwan Malaysia-Indonesia yang

berpendapat, Islam telah datang di nusantara sejak abad ke-7 Masehi atau abad

pertama Hijriah. Beberapa bukti sejarah menunjukkan bahwa Islam sudah

mulai masuk ke Indonesia sekitar abad ke-11 Masehi. Selain itu, dalam catatan

Marco Polo dituliskan, seorang penjelajah yang sedang dalam perjalanan dari

Cina menuju Persia melalui Selat Malaka, menyatakan bahwa ia singgah di

Aceh sekitar tahun 1292 Masehi. Saai itu banyak pedagang Islam dari Gujarat

yang sedang berdagang dan menyebarkan agama Islam.

Berdasarkan historiografi klasik terdapat empat grand pointer masuknya

Islam ke indonesia. Pertama, Islam dibawa langsung dari Arab, kedua, Islam

diperkenalkan oleh para guru dan juru dakwah profesional, ketiga, penduduk

yang mula-mula masuk Islam berasala dari kalangan penguasa, dan keempat,

mayoritas para juru dakwah profesional datang pada abad ke-12 dan ke-13 dan

pada abad ke-12 pengaruh Islam kelihatan lebih nyata dan proses islamisasi

mengalami akselerasi antara abad ke-12 dan abad ke-16.

Adapun cara penyebaran Islam di Indonesia, ada tiga cara yang ditempuh

yaitu perdagangan, pernikahan, dan pembebasan budak.

2.6.2 Sejarah Perkembangan Agama Islam di Indonesia

Oleh karena penyebaran Islam di Indonesia pertama-tama dilakukan oleh

para pedagang, maka pertumbuhan komunitas islam bermula di berbagai

pelabuhan-pelabuhan penting Sumatera, Jawa, dan pulau lainnya. Kerajaan-

kerajaan Islam yang pertama berdiri juga di daerah pesisir. Demikian halnya

23

Page 24: makalah agama kitaaaaa

dengan kerajaan Samudera Pasai, Aceh, Demak, Banten dan Cirebon, Ternate,

dan Tidore. Penyebaran dan pertumbuhan kebudayaan Islam di Indonesia

utamanya dilakukan oleh para ulama. Mereka menempuh dua cara dalam

menyebarkan agama Islam. Pertama, membentuk kader-kader ulama yang akan

bertugas sebagai mubalig ke daerah-daerah melalui lembaga pendidikan seperti

pesantren. Kedua, melalui karya-karya yang tersebar luas dan dibaca oleh

masyarakat umum di berbagai tempat. (Taufik Abdullah (Ed.), 1991:111).

2.6.3 Sejarah Perkembangan Islam di Kalimantan

Sebelum masuknya Islam, Kalimantan berada di bawah pengaruh Hindu

Budha, hal ini dibuktikan oleh adanya petilasan berupa tulisan dengan huruf

pallawa. Selain itu, berdasarkan prasasti-prasasti yang ditemukan di sekitar

abad V M, di Kalimantan Timur telah ada Kerajaan Hindu yaitu Kerajaan

Kutai. Pada abad XVI M, Islam memasuki daerah Kerajaan Sukadana dan pada

tahun 1590 Kerajaan Sukadana resmi menjadi kerajaan Islam.

Islam masuk ke Kalimantan melalui dua jalur. Pertama, jalur Malaka

yaitu jatuhnya Malaka ke Portugis kian membuat dakwah semakin menyebar.

Kedua, dengan jalur yang dibawa oleh para mubaligh yang dikirim dari Jawa.

Perkembangan Islam di Kalimantan pesat sejak kekuasaan Sultan Suryanullah

tahun 1550. Islam disebarkan melalui dakwah dan pendidikan. Meski proses

islamisasi berjalan melalui dakwah dan pendidikan tetapi bekas-bekas

kepercayaan dan kebudayaan tidak sepenuhnya terkikis.

2.6.4 Sejarah Perkembangan Islam di Pulau Jawa

Gerakan penyebaran Islam di Jawa tidak bisa dipisahkan dari jasa dan

peranan para wali. Dalam perkembangan agama Islam di pulau Jawa, Wali

Songo berperan sebagai pemeran utama dalam sejarah islamisasi Jawa.

Kesembilan wali tersebut yaitu, Maulana Malik Ibrahim menyebarkan Islam di

Jawa Timur, Sunan Ampel menyebarkan Islam di daerah Ampel Surabaya,

Sunan Bonang menyebarkan Islam di Bonang (Tuban), Sunan Drajat

24

Page 25: makalah agama kitaaaaa

menyebarkan Islam di daerah Gresik/Sedayu, Sunan Giri nama menyebarkan

Islam di daerah Bukit Giri (Gresik), Sunan Kudus ajaran Islam di daerah

Kudus, Sunan Kalijaga di daerah Demak, Sunan Muria menyebarkan islamnya

di daerah Gunung Muria, dan Sunan Gunung Jati menyebarkan Islam di Jawa

Barat (Cirebon).

Islam di Jawa, pada masa pertumbuhannya diwarnai kebudayaan Jawa,

Islam banyak memberikan kelonggaran pada sistem kepercayaan yang dianut

agama Hindu-Budha. Hal ini memberikan kemudahan dalam islamisasi atau

paling tidak mengurangi kesulitan-kesulitan. Para wali terutama Wali Songo

sangatlah berjasa dalam pengembangan agama islam di pulau Jawa. Mereka

menyebarkan agama Islam dengan mendirikan perguruan-perguruan untuk

menggembleng santri-santrinya agar menjadi manusia muslim berkualitas

sebagai kader dakwah. Mereka banyak menyesuaikan ajaran islam dengan

tradisi dan kepercayaan masyarakat lokal, misalnya pertunjukan kesenian

sehingga cepat dan mudah diterima oleh masyarakat luas.

2.6.5 Sejarah Perkembangan Islam di Pulau Sulawesi

Perkembangan Islam di Sulawesi Selatan dimulai dari sebelum

diterimanya Islam secara resmi oleh pihak kerajaan. Kedatangan para

pedagang atau saudagar islam dari Arab, India, iran dan Melayu membawa

pengaruh besar terhadap perkembangan Islam, mereka menyebarkan Islam

dikalangan masyarakat-kerajaan dan menetap di daerah sekitar kerajaan

sehingga Islam menjadi agama kerajaan. Pada abad ke-12 agama Islam

mencapai puncak kejayaannya, ditandai dengan berlakunya syariat Islam pada

kehidupan sehari-hari.

2.6.6 Perkembangan Islam di Pulau Sumatera

Di sumatera Islam mencapai puncak kejayaannya mulai abad XII. Setelah

itu ditandai dengan mulai berdirinya kerajaan Islam di Sumatera, Sulawesi, dan

Jawa. Islam masuk ke Sumatera abad ke-7 Masehi. Pada waktu itu di Sumatera

25

Page 26: makalah agama kitaaaaa

telah berdiri kerajaan Budha di Sriwijaya yang menjadikan Islam masuk ke

daerah tersebut sedikit mengalami kesulitan. Namun, ada kesempatan

berdirinya kerajaan-kerajaan Islam di Pulau Sumatera.

26

Page 27: makalah agama kitaaaaa

BAB III

PENUTUP

1.1 Kesimpulan

Agama ialah suatu tata kepercayaan atas adanya yang Agung di luar manusia, dan

suatu tata penyembahan kepada yang Agung tersebut,  serta suatu  tata  kaidah

yang mengatur hubungan manusia dengan yang Agung, hubungan manusia

dengan manusia dan hubungan manusia dengan alam yang lain, sesuai dengan

tata kepercayaan dan tata penyembahan tersebut. Berdasarkan penjelasan-

penjelasan di atas, maka dapat di ambil kesimpulan bahwa agama, khususnya

agama islam memiliki fungsi-fungsi berikut ini:

1. Agama sebagai penyelamat bagi manusia baik di dunia maupun di akhirat, di

dunia terhindar dari melakukan perbuatan maksiat sedangkan di akhirat

jaminan surga atas amal ibadah yang telah dilakukan sejak berada di dunia.

Menjadi meditasi konflik dimasyarakat : yakni agama sebagai media

pemersatu ummat dalam menyelesaikan suatu konflik yang dihadapi

masyarakat.

2. Agama sebagai kontrol sosial : Agama juga menjadi kontrol sosial dalam

kehidupan bermasyarakat.

3. Agama menjadi pemupuk tali solidaritas: yakni saling berbagai, menjaga

bersilaturahmi, perekat persaudaraan sesama ummat manusia..

3.2 Saran

Setelah mempelajari dan membahas materi-materi di atas, diharapkan

mahasiswa mampu menerapkan dan mengaplikasikan ke dalam kehidupan

sehari-hari untuk mencapai ke bahagian dunia akhirat, mencapai ridho-Nya

dengan berakhlak yang sesuai dengan al-quran dan hadist, serta ditekankan

bahwasanya setiap manusia memiliki kebebasan untuk memeluk agama

apapun.

27

Page 28: makalah agama kitaaaaa

DAFTAR PUSTAKA

Zuraya, Nidia. Saat Perkembangann Islam Berjalan Paling Pesat. 2011. http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-mancanegara/10/07/10/124151-saat-perkembangan-islam-berjalan-paling-pesat (diakses pada Senin, 21 Januari 2011, pikul 13.00)

Islamthis. Cewek Bule Inggris Paling Banyak Mualaf. 2011. http://islamthis.wordpress.com/2011/01/31/cewek-bule-inggris-paling-banyak-mualaf/ (diakses pada Senin, 21 januari 2011 pukul 13.00)

Al Battar, Saif. Subhanallah! Islam masuk dalam kurikulum sekolah Jerman. 2011. http://arrahmah.com/index.php/news/read/10994/Subhanallah-Islam masuk-dalam-kurikulum-sekolah-jerman/ (diakses pada Senin, 21 januari 2011 pukul 13.00)

28