makalah agama

17
MAKALAH AGAMA ISLAM PERAN DAN FUNGSI AGAMA DALAM KEHIDUPAN DIBIMBING OLEH: DR. H. AKHYAK, M.Ag DISUSUN OLEH: 1. CHOLILA LAILATUL NURMALA 2. AULIA ZAHRATUL HUSNA 3. INDAH AYU SETIORINI D-III ANALIS KESEHATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN “HUTAMA ABDI HUSADA” TULUNGAGUNG

Upload: ambar-soheb

Post on 08-Dec-2015

15 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

MAKALAH AGAMA

TRANSCRIPT

Page 1: MAKALAH AGAMA

MAKALAH AGAMA ISLAM

PERAN DAN FUNGSI AGAMA DALAM KEHIDUPAN

DIBIMBING OLEH:

DR. H. AKHYAK, M.Ag

DISUSUN OLEH:

1. CHOLILA LAILATUL NURMALA

2. AULIA ZAHRATUL HUSNA

3. INDAH AYU SETIORINI

D-III ANALIS KESEHATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN

“HUTAMA ABDI HUSADA”

TULUNGAGUNG

TAHUN AJARAN 2012-2013

Page 2: MAKALAH AGAMA

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami haturkan atas kehadirat Allah SWT, dimana atas rahmat dan

karuniaNya kami telah dapat menyusun makalah ini yang berjudul “PERAN DAN FUNGSI

AGAMA DALAM KEHIDUPAN”

Penyusun menyadari makalah ini masih belum sempurna, baik dari isi maupun

sistematika penulisannya, maka dari itu penyusun berterima kasih apabila ada kritik dan saran

yang membangun demi kesempurnaan makalah ini.

Akhir kata, semoga makalah ini dapat dapat bermanfaat bagi mahasiswa dan

mahasiswi yang lainnya.

Tulungagung, 18 September 2015

Penyusun

Page 3: MAKALAH AGAMA

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Para pakar memiliki beragama pengertian tentang agama. Secara etimologi,

kata “agama” bukan berasal dari bahasa Arab, melainkan diambil dari istilah bahasa

Sansekerta yang menujuk pada sistem kepercayaan dalam Hinduisme dan Budhisme di

India. Agama terdiri dari kata “a” yang berarti “tidak”, dan “gama” berarti kacau.

Dengan demikian, agama adalah sejenis peraturan yang menghindarkan manusia dari

kekacauan, serta mengantarkan manusia menuju keteraturan dan ketertiban.

Ada pula yang menyatakan bahwa agama terangkai dari dua kata, yaitu a yang

berarti “tidak”, dan gam yang berarti “pergi”, tetap di tempat, kekal-eternal, terwariskan

secara turun temurun. Pemaknaan seperti itu memang tidak salah karena dalam agama

terkandung nilai-nilai universal yang abadi, tetap, dan berlaku sepanjang masa.

Sementara akhiran a hanya member sifat tentang kekekalan dan karena itu merupakan

bentuk keadaan yang kekal. Jadi maksud agama ialah untuk mempersatukan segala

pemeluk-pemeluknya dan mengikat mereka dalam suatu ikatan yang erat sehingga

merupakan batu pembangunan, atau mengingat bahwa, hukum-hukum agama itu di

bukukan atau didewankan.

B. RUMUSAN MASALAH

a. Apa fungsi agama dalam hidup manusia?

b. Apa tuntutan hidup dalam beragama?

c. Apa motivasi dan tujuan beragama?

d. Apa tugas manusia menurut agama?

C. TUJUAN

Untuk mengetahui peran dan fungsi agama dalam kehidupan manusia serta

kewajiban atau tuntutan dalam beragama.

Page 4: MAKALAH AGAMA

BAB II

PEMBAHASAN

1. FUNGSI AGAMA DALAM KEHIDUPAN MANUSIA

a. Memainkan fungsi peranan sosial.

Semua agama di dunia ini menyarankan kebaikan. Dalam ajaran agama sendiri

sebenarnya telah menggariskan kode etik yang wajib dilakukan oleh penganutnya.

Maka ini dikatakan agama memainkan fungsi peran sosial.

b. Memberi pandangan dunia kepada satu-satu budaya manusia

Maksud dari pernyataan bahwa agama memberi pandangan dunia kepada satu-

satu budaya manusia adalah agama senantiasanya memberi penerangan serta petunjuk

kepada seluruh umat manusia di dunia (secara keseluruhan), dan juga kedudukan

manusia didalam dunia. Penerangan dalam masalah ini sebenarnya sulit dicapai

melalui indra manusia karena keterbatasan yang dimiliki oleh indra manusia,

melainkan sedikit penerangan daripada falsafah. Contohnya, agama islam

menerangkan kepada umatnya bahwa dunia adalah ciptaan Allah Swt. Dan setiap

manusia harus menaati Allah Swt.

c. Menjawab berbagai pernyataan yang tidak mampu dijawab oleh manusia

Manusia telah diberikan akal pikiran oleh Tuhan. Namun, sebagian pertanyaan

yang terus ditanyakan oleh manusia merupakan pertanyaan yang tidak terjawab oleh

akal manusia itu sendiri. Misalnya adalah dari mana manusia itu datang sebelum

hidup di dunia ini?, mengapa manusia itu harus hidup di dunia ini?, siapakah yang

menghendaki kehidupan manusia di dunia ini?, untuk apa manusia hidup di dunia

ini?, mengapa setelah manusia terlanjur senang hidup di dunia dia harus mati padahal

tidak ada seorangpun yang senang mati?, siapa gerangan yang menghendaki kematian

manusia?, kemana nyawa manusia setelah mati dan mayatnya dikubur?. Bagi

kebanyakan manusia, pertanyaan-pertanyaan ini sangat menarik dan perlu untuk

menjawabnya. Namun karena keterbatasan akal pikiran manusia maka itulah fungsi

agama untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan seperti ini.

Page 5: MAKALAH AGAMA

d. Agama sebagai motivasi perbuatan moral

Iman adalah landasan dan motivasi bagi manusia, ia tidak sekedar

mempercayai hukum-hukum Tuhan semata, tetapi juga mengamalkan dalam

kehidupan yang nyata, kedudukan iman sebagai motivasi perbuatan moral yakni

perbuatan yang sesuai dengan tuntunan hukum Tuhan adalah dengan melihat

kedudukan iman yang berada di lubuk hati manusia.

2. TUNTUTAN DALAM HIDUP BERAGAMA

Didunia ini banyak terdapat berbagai macam  agama , kepercayaan dan

paham. Setiap kelompok agama atau paham itu mengklaim bahwa  agama atau

kelompoknyalah yang paling  benar. Mereka mengklaim bahwa orang   yang diluar

kelompok atau agama mereka adalah orang yang sesat. Tidak jarang perbedaan

pendapat ini berujung pada saling serang dan bunuh satu dengan lainnya.

Sebagian besar keributan dan kekacauan didunia ini terjadi akibat saling klaim

pada kelompok agama atau kepercayaan ini. Kita lihat perang sektarian antara

kelompok suni dan syiah di Timur tengah. Kekerasan terhadap umat Islam di

Rohingya ( Myamar-Burma ) yang dilakukan para penganut  Budha. Kekerasan

terhadap Muslim Uighur di Xinxiang oleh pemerintahan China. Dinegara Amerika

dan Eropa umat Islam sering disakiti oleh kelompok Islam phobia. Umat kristen dan

Islam di Afrika Tengah  juga saling serang dan bunuh. Di Ambon Indonesia juga

pernah terjadi saling bunuh antara umat Islam dan Kristen karena perbedaan

keyakinan ini

Akibat kekacauan dan keributan dikalangan umat beragama ini, di dunia

muncul beberapa kelompok  atau aliran yang tidak mau memeluk agama apapun,

mereka lebih memilih untuk tidak beragama atau atheis. Mereka menganggap agama

hanya menimbulkan keributan dan kekacauan didunia ini .

Bagaimana sikap kita umat Islam menghadapi perbedaan yang muncul dimana

mana ini? Islam adalah agama rahmatan lil alamin. Islam tidak dikembangkan dengan

kekerasaan dan paksaan. Islam adalah agama bagi orang berakal dan mau berfikir.

Salah paham sebagian kecil umat islam dalam memahami agamanya telah melahirkan

kelompok radikal,yang benci dan memerangi orang yang tidak sepaham dengan

Page 6: MAKALAH AGAMA

mereka. Kelompok ini dengan mudah mengkafirkan dan menghalalkan darah umat

Islam lainnya yang tidak sepaham dengan mereka.

Kelompok ini sering memperlihatkan sikap yang keras dan kasar terhadap

orang yang tidak sepaham dengan mereka. Sikap mereka menimbulkan ketakutan

dikalangan umat lainnya yang tidak sepaham dan seiman dengan mereka (non

Muslim) . Akhir nya muncul kelompok Islam phobia yang menganggap semua Umat

Islam berperilaku kasar seperti itu, dan mereka mulai menimbulkan kesulitan bagi

umat Islam lainnya.

Oleh karena itu sebagai umat beragama islam kita harus bersikap :

a. Saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agamanya.

b. Saling hormat menghormati, menghargai dan bekerja sama antara pemeluk agama,

antara berbagai golongan agama dan antara umat beragama dengan pemerintah yang

sama - sama bertanggung jawab membangun bangsa dan negara.

c. Saling tenggang rasa dengan tidak memaksakan agama kepada orang lain.

d. Mengakui persamaan derajat, persamaan hak dan kewajiban setiap manusia, tanpa

membedakan suku, keturunan, agama, jenis kelamin, kedudukan sosial, warna kulit,

dan lain-lain.

e. Saling menolong dan tidak semena-mena terhadap orang lain.

3. MOTIVASI DALAM BERAGAMA

Macam-macam motivasi:

1) Motivasi Spiritual

Hal ini terdiri dari keinginan manusia untuk terhindar dari sifat-sifat buruk yang

mampu merusak keimanan:

a) Motivasi memelihara diri dari kemusyrikan

b) Motivasi memelihara diri dari kekufuran

c) Motivasi memelihara diri dari kemunafikan

2) Motivasi Fisiologis

Yang bersifat jasmaniah, yang terdiri dari:

a) Motivasi pemeliharaan diri

b) Motivasi kepada kelangsungan jenis (berkeluarga dan berketurunan)

3) Motivasi Psikologis

Page 7: MAKALAH AGAMA

Yang terdiri dari:

a) Motivasi memiliki

b) Motivasi agresif (dalam kajian sifat, kata-kata maupun fisik)

Tingkatan Motivasi:

a) Motivasi Hewani, ialah motivasi memenuhi kebutuhan hidup tanpa memperhatikan

keadaan dari suatu yang diperolehnya dan cara memanfaatkannya, seperti ketika ingin

menghilangkan rasa lapar dan haus ia tidak perduli apakah yang dimakan halal atau

haram.

b) Motivasi Insani, ialah motivasi yang terdapat di dalam diri manusia yang memiliki

akal yang sehat, hati yang bersih, dan indrawi yang tajam, dalam merespon motivasi

atau rangsangan selalu menggunakan hati, indrawi dan akal sehat.

c) Motivasi Rabbani, ialah dorongan jiwa yang terdapat dalam diri manusia yang telah

mencapai tingkat kesempurnaan diri melalui ketaatannya yang sangat sempurna

dalam menjalankan perintahdan menjauhi larangan Allah Swt, motivasi ini adalah

dorongan jiwa yang dianugrahkan oleh Allah kepada para Nabi, Rasul, Auliya,

sebagai ahli waris dari para Nabi-nabi terdahulu.

4. TUGAS MANUSIA DALAM AGAMA

1) Manusia sebagai a’bid; artinya hamba Allah, sebagai hamba Allah dimuka bumi

memiliki tugas untuk mengabdi atau beribadah kepadaNya. Sebagaimana firmannya

Q.S.Adz Dzaariyat, 51: 56:

ا ت� و�م� ل�ق� ن� خ� �ن�س� ال�ج� اإل� ل�ي�ع�ب�د�ون� إ�ال� و�

“Wa maa khalaqtul jinna wal insa illa liya’buduun.”

Artinya: “Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka

menyembah-Ku.”

Dan firman Allah Q.S.Al – Bayyinah ayat 5:

و�ا و�م�ا �مر� ال� ااااااااااااااأ د�وا� إ د� ع� ي �ه� ل� �ه� م�خ�لصين� ٱلل ٱلد�ين� ل“wamaa umiruu illa liya’budullaha mukhlisiina lahuddin ”

Artinya: “Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan

memurnikan ketaatan kepada-Nya ”

Page 8: MAKALAH AGAMA

Semua kehidupan manusia bertumpu untuk mencerminkan kepercayaan  “ Tauhid”

dalam hidup dan kehidupan manusia, dalam wujud dan bentuk bidup dan kehidupan

yang semata - mata untuk beribadah kepada Allah SWT. Dalam arti yang luas dan

penuh, seperti makna pengertian ibadah dalam islam, “ibadah adalah Taqarrub

(mendekatkan diri) kepada Allah dengan mentaati segala perintah-Nya, menjauhi

larangan-Nya, dan mengamalkan yang di izinkan-Nya. Ibadah dibagi kedalam dua

bagian, yaitu:

a) Ibadah khusus (makhdah) ialah apa yang telah ditetapkan Allah  perinciannya,

tingkah dan tatacaranya tertentu. Contoh shalat, zakat, puasa, haji.

b) Ibadah umum (ghairo makhdah)  ialah segala amalan yamg di izinkan oleh Allah

SWT. termasuk segala  aktivitas manusia mengandung unsur ibadah, bila

diniatkan dengan ikhlas karena Allah SWT.

Hal ini tercermin dalam hidup kita,pada saat hendak melaksanakan shalat.

.Q.S.Al An’aam 162-163:

”Sesungguhnya shalatku ,ibadahku,hidupku,dan matiku hanya untuk Allah,

Tuhan semesta alam.Tiada sekutu bagiNya,dan demikian itulah yang

diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertama kali menyerahkan

diri(kepada Allah”

2) Manusia sebagai khalifah; artinya pemimpindi muka bumi.

Bila direnungkan dengan mata batin yang mendalam, kemudian

dipakai daya nalar dengan pikiran yang tajam, akan disadari betapa kehadiran

manusia di muka bumi ini bukanlah atas kemauan sendiri, melainkan merupakan

kreasi terindah dari Al Khalik. Manusia dilahirkan sebagai khalifah, yang harus

mampu mengubah dunia menjadi “Alam abdiyah yang terang benderang” karena

peran manusia sebagai rahmatan lil ’ alamin.

Allah SWT menciptakan langit dan bumi bukan tanpa maksud (iradah).

Diciptakan bumi dan isinya untuk manusia. Bagaimana manusia mampu

mengelola dan mendapatkan manfaat, di situlah letaknya tantangan bagi manusia.

Ketika seseorang mampu menyelesaikan tantangan dan merobah sesuatu menjadi

Page 9: MAKALAH AGAMA

lebih baik serta melakukan yang terbaik untuk kebahagiaan umat manusia, maka

dialah yang layak mendapatkan penilaian terbaik dari Allah

Manusia sebagai khalifah Allah di muka bumi mempunyai tugas

menjaga keseimbangan dan ekosistemnya,tidak boleh membiarkan terjadinya

kerusakan dan kehancuran.

Sebagai pemakmur,manusia dalam melaksanakan tugasnya.perlu

pengenalan dan penguasaan ilmu pengetahuan berupa :

a) Mengenal bumi yang menjadi lingkungan wilayah yuridisnya.

b) Mengenal dan menggali rahasia-rahasia alam dan hukum yang ada di balik

alam (takdir) dan hukumAllah yang tersembunyi (sunatullah).

c) Menjaga dan memelihara bumi dari kerusakan termasuk pencemaran

lingkungan.Sebagai khalifah ,manusia bertanggung jawab terhadap

kelangsungan hidup di muka bumi.Oleh karena itu setiap manusia agar tidak

kehilangan jati dirinya wajib menyingsingkan lengan untuk mengelola,

memakmurkan bumi sekaligus melestarikannya.

Page 10: MAKALAH AGAMA

BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Peran dan fungsi agama bagi manusia sangatlah berpengaruh terhadap

kehidupannya,karena agama adalah suatu pedoman hidup seseorang untuk mencapai

kebahagiaan dunia maupun akhiratnya

Salah satu tujuan agama adalah membentuk jiwa nya ber-budipekerti dengan

adab yang sempurna baik dengan tuhan-nya maupun lingkungan masyarakat.semua

agama sudah sangat sempurna dikarnakan dapat menuntun umat-nya bersikap dengan

baik dan benar serta dibenarkan. keburukan cara ber-sikap dan penyampaian si pemeluk

agama dikarnakan ketidakpahaman tujuan daripada agama-nya. memburukan serta

membandingkan agama satu dengan yang lain adalah cerminan kebodohan si pemeluk

agama.

B. SARAN

Kami dari kelompok 3 mengharapkan saran dari pembaca agar dapat memberi

kritik dan saran untuk kesempurnaan makalah dengan judul “PERAN DAN FUNGSI

AGAMA DALAM KEHIDUPAN”. Kami dari kelompok juga menyarankan kepada para

pembaca hendaknya tidak hanya mengambil satu referensi dari makalah ini saja

dikarenakan kami dari penulis menyadari bahwa makalah ini hanya mengambil referensi

dari beberapa sumber saja.

Page 11: MAKALAH AGAMA

DAFTAR PUSTAKA

http://penaraka.blogspot.co.id/2012/04/pengertian-agama.html

http://faedah-fms03.blogspot.co.id/2013/06/peran-fungsi-dan-tujuan-agama-dalam.html

http://dhani09bustomi.blogspot.co.id/2012/09/f.html

http://bogor-kota.muhammadiyah.or.id/artikel-peran-dan-tugas-manusia-di-muka-bumi-

detail-349.html

http://filesentani.blogspot.co.id/2012/12/kehidupan-beragama-dan-motivasi-dalam-

kehidupan-sehari-hari.html

http://hajaramq.student.unidar.ac.id/2013/06/kerukunan-hidup-antarumat-beragama_11.html

motivasi beragama Fuadhasyim’s Blog

kumpulan ilmu pengetahuan: Fungsi dan Manfaat Agama Bagi Manusia

fm03 WORLD: Peran, Fungsi dan Tujuan Agama Dalam Realitas Kehidupan Manusia

Sehari-hari

Catatanku: Pengertian Agama