lpj bphi ksei unj
DESCRIPTION
jhj,kjnjmnTRANSCRIPT
VISI MISI BSO KSEI UNJ 2011-2012
VISI
Membangun dan membumikan Ekonomi Islam
MISI
1. Menyebarluaskan Ekonomi Islam
2. Memberdayakan Ekonomi Islam dalam tatanan keilmuan dan aplikasi
3. Mengembangkan dan melakukan kajian-kajian Ekonomi Islam.
4. Menjalin Kerjasama antar lembaga – lembaga Ekonomi Islam
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM KERJA (GBPK)
A. Strategi Umum Program Kerja BSO KSEI UNJ 2011/2012
1. Jangka waktu program kerja
Program kerja jangka panjang adalah tujuan akhir dari seluruh kegiatan yang
telah dirumuskan sebagai program kerja pendek selama satu periode
kepengurusan.
Program kerja jangka pendek adalah program kerja yang dilakukan secara
bertahap jangka waktu tiga bulan sekali yang ditujukan untuk pencapaian
program jangka panjang BSO KSEI UNJ 2011-2012
2. Jenis program kerja
Program utama adalah program kerja yang berfungsi sebagai program kerja
unggulan dalam sebuah divisi/biro sehingga membutuhkan penilaian dan
dana yang khusus.
Program non utama/non proker adalah program kerja yang baru dirintis,
berfungsi sebagai penunjang program di atas, sehingga memerlukan
perhatian, pemikiran dan dukungan yang intensif.
B. Bidang Garapan Program Kerja
Ketua
a. Menjalankan fungsi puncak manajemen di BSO KSEI FE UNJ
b. Melakukan koordinasi dengan BSO KSEI FE UNJ dan DPO serta pihak
eksternal lainnya dalam melaksanakan kegiatan keorganisasian
c. Menyusun program kerja yang mengacu pada GBPK
d. Mewakili organisasi kemahasiswaan di tingkat fakultas ekonomi baik ke
dalam maupun keluar UNJ
Sekretaris jenderal
a. Mewakili Ketua dalam kegiatan keorganisasian baik intern maupun
ekstern
b. Mengadakan konsolidasi dan koordinasi kerja seluruh pengurus
c. Berkoordinasi dengan sekretaris umum
Sekretaris Umum
a. Menyediakan dan mempersiapkan fasilitas administrasi organisasi
b. Mengelola arsip dan data organisasi
c. Mengadakan koordinasi dengan sekretaris departemen/biro
Bendahara I
a. Mengadakan konsolidasi keuangan dengan pihak Dekanat dan organisasi
kemahasiswaan tingkat fakultas
b. Mengadakan koordinasi dengan Bendahara II dan bendahara
departemen/biro
Bendahara II
a. Pengelolaan administrasi dan pengarsipan keuangan organisasi
b. Mengadakan koordinasi dengan Bendahara I
Departemen dan Biro
Pengertian
Biro dan Departemen merupakan komponen kepengurusan BSO KSEI UNJ
Periode 2011-2012 yang menjalankan tugas sesuai amanah yang diberikan.
1. Biro terdiri atas :
Biro Inkubasi
2. Departemen terdiri atas :
Departemen Human Resource Development (HRD)
Departemen Kajian
Departemen Public Relation
A. Biro Inkubasi
Bertugas Mengembangkan jiwa kewirausahaan di lingkungan FE UNJ
Berkoordinasi dengan bendahara dalam menjalankan tugas
Berkewajiban bekerjasama dengan pihak lain terkait untuk pengembangan dan
pembinaan jiwa kewirausahaan di lingkungan UNJ
Mengkoordinir pencarian sumber dana dan bisnis kecil di lingkungan UNJ
Membuat LPJ kepada sekretaris umum sebagai laporan akhir kepengurusan
B. Departemen Kajian
Mengadakan kajian ilmiah ekonomi islam secara rutin
Melakukan penelitian-penelitian bernuansa fakultatif dengan melibatkan
anggota BSO KSEI UNJ
Melakukan pencarian bahan/sumber ilmiah untuk kajian ekonomi islam
Bekerjasama dengan bidang lain untuk mengadakan suatu kajian
umum/seminar yang menyangkut ekonomi islam
Melakukan koordinasi dengan OPMAWA dan ORMAWA yang berhubungan
dengan riset dan edukasi ekonomi islam di tingkat fakultas
Membuat LPJ kepada ketua sebagai laporan akhir kepengurusan
C. Departemen PR (Public Relation)
Memberikan pelayanan Sosialisasi Informasi ekonomi islam kepada Civitas
Akademika FE
Melakukan koordinasi dan komunikasi dengan OPMAWA dan ORMAWA di
tingkat jurusan, fakultas, dan universitas
Bekerjasama dengan departemen-departemen lain dalam mensosialisasikan
kegiatan dan berkewajiban menjaga nama baik BSO KSEI UNJ.
Membuat LPJ kepada ketua sebagai laporan akhir kepengurusan
D. Departemen HRD
Melakukan kegiatan kaderisasi, pembinaan mental, minat, dan bakat.
Melakukan kegiatan pengembangan SDM dalam hal kemampuan organisasi,
manajemen, kepemimpinan, mental spiritual, dan optimalisasi kreasi potensi
mahasiswa
Melakukan koordinasi dengan OPMAWA dan ORMAWA di tingkat fakultas
Merekomendasikan utusan untuk mengikuti kegiatan PSDM/SET FoSSEI
Jabodetabek
Membuat LPJ kepada ketua sebagai laporan akhir kepengurusan
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
KETUA BSO KSEI FE UNJ
TAHUN KEPENGURUSAN 2011-2012
Jakarta, …Februari 2012
Muhammad Agha Nur
NIM. 8155082772
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
BADAN PENGURUS HARIAN INTI
BADAN SEMI OTONOM KELOMPOK STUDI EKONOMI ISLAM
FAKULTAS EKONOMI
MASA KEPENGURUSAN 2011-2012
I. Pendahuluan
Assalamualaikum wr. wbr.
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat serta berkahnya akhirnya
kami dapat menyusun LPJ akhir tahun BSO KSEI FE UNJ ini dengan
sesempurna mungkin dan dengan upaya yang insya Allah maksimal.
Shalawat serta salam tak lupa kita junjungkan kepada nabi besai Nabi
Muhammad SAW beserta keluarga, kerabat, istri-istri, dan para pengikutnya
yang akan mendapat syafaat beliau di hari akhir nanti.
LPJ akhir tahun BSO KSEI FE UNJ ini diharapkan dapat menjadi
bahan evaluasi dan tolok ukur bagi kepengurusan selanjutnya agar kinerja
kepengurusan tahun depan dapat berjalan lebih baik dengan melihat evaluasi
yang dibuat dengan tujuan pembelajaran bagi kepengurusan mendatang,
khususnya untuk jajaran BPH Inti selanjutnya agar dapat membimbing
Departemen dan Biro BSO KSEI FE UNJ ke arah perbaikan yang lebih dari
yang kami jalani. LPJ tahunan BSO KSEI FE UNJ ini disusun berdasarkan
susunan kepengurusan, program kerja, dan laporan kepengurusan, serta
dinamika personil.
Akhirnya kami selaku BPH inti BSO KSEI FE UNJ banyak
mengucapkan terima kasih atas bantuan dari berbagai pihak yang telah
membantu penyususnan LPJ BSO KSEI FE UNJ ini.
Wassalamualaikum wr. wb.
II. Motto
BPH Inti memiliki jargon BERAKSI yang merupakan singkatan dari
Berkontribusi, Semangat dan Inovatif. Jargon tersebut sekaligus doa dan harapan
agar semangat BPH Inti tetap terjaga dan dapat memberikan kontribusi yang aktif
kepada semua pengurus yang diharapkan dapat menular dalam kegiatan sehari-hari.
Selain itu, diharapkan Badan pengurus harian inti tetap inovatif dalam berkarya dan
memberikan saran-saran kepada pengurus yang lainnya.
III. Program Kerja dan Non Program Kerja
Rapat Kerja BSO KSEI FE UNJ 2011-2012
Upgrading dan Caturwulan
KAMPAK
Sms motivasi
Bukom (Buku Komunikasi) dan Pakom (Papan Komunikasi)
A. Program Kerja yang Terlaksana
1. Rapat Kerja (PJ: Hakim)
a. Analisis Masalah
Perlunya pengesahan program-progam kerja yang dilaksanakan BSO
KSEI FE UNJ selama satu tahun masa kepengurusan.
b. Tujuan
Sebagai ajang pengakraban para pengurus aktif BSO KSEI FE UNJ 2011
– 2012
Menetapkan dan megesahan progam kerja serta kebijakan BSO KSEI FE
UNJ 2011 – 2012
c. Konsep
Rapat kerja (raker) merupakan program kerja yang diselenggarakan 1
(satu) kali dalam satu masa kepengurusan. Raker diadakan sebagai tolok
ukur dalam pengerjaan proker. Selain itu, raker juga berfungsi sebagai
salah satu tools perkenalan antarpersonil BSO KSEI FE UNJ ke arah yang
lebih dekat lagi. Hal ini karena sebelumnya BSO KSEI FE UNJ telah
mengadakan pembekalan di bumi perkemahan ragunan yang juga
bertujuan sebagai ajang perkenalan dan pengakraban para personil BSO
KSEI FE UNJ.
d. Bentuk
Berbentuk berupa rapat diskusi yang diselingi tanya-jawab antarsesama
anggota BSO KSEI FE UNJ. Secara bergilir , BPH-I dan seluruh biro dan
departemen mengemukakan kegiatan-kegiatan mereka.
e. Waktu
Pra-Raker diselenggarakan pada,
Tanggal/hari : Sabtu/5 Maret 2011
Tempat : Buperta Ragunan
Raker diselenggarakan pada,
Tanggal/hari : Sabtu-Minggu/26-27 Maret 2011
Tempat : Rumah Saudara Hakim, Munjul-Cibubur
f. Sasaran
Seluruh anggota BSO KSEI FE UNJ
g. Parameter/ Target Keberhasilan
Kualitatif:
Seluruh (100%) pengurus BSO KSEI FE UNJ menghadiri Raker BSO
KSEI FE UNJ
Kuantitatif:
Pengurus BSO KSEI FE UNJ 2010-2011 turut berkontribusi dalam
menyukseskan seluruh kegiatan serta program-program yang telah
ditetapkan dan disahkan pada Raker
h. Susunan Panitia
Ketua Pelaksana : M. Noer Hakim
Sekretaris : Thoyibatun Naziroh
Bendahara : Henny Wulandari dan Qonita Qurati Aini
Acara : Hani Handayani
HPD : Imas Indriyani
Perlengkapan : Pratama Yudha&Sumiati
Realisasi Pelaksanaan
Pra-Raker dilaksanakan pada hari sabtu, 5 Maret 2011 di Buperta Ragunan,
Cibubur. Hal ini dilakukan untuk memberikan pengarahan terkait
pelaksanaan muker dan teknis yang akan dilakukan/disiapkan ketika
muker. Selain itu, pra-muker dilakukan untuk mengakrabkan diri antar
pengurus yang masih baru.
Raker dilaksanakan pada Hari Sabtu, 26-27 Maret 2011 di. Rumah Saudara
Hakim, Munjul-Cibubur. Raker dimulai pada pukul 10.00 WIB, dibuka
oleh MC, M.Noer Hakim. Kemudian dilanjutkan dengan tilawah oleh
Agha. Teknis raker yaitu masing-masing departemen mengemukakan
seluruh kegiatannya, baik proker maupun non-proker. Adapun agenda
dalam Raker BSO KSEI FE UNJ yaitu,
1. Pembukaan Sidang Rapat Kerja BSO KSEI FE UNJ 2010/2011.
2. Pembacaan dan Pengesahan Agenda Acara Persidangan
3. Penetapan dan Pengesahan Pimpinan Sidang Tetap
4. Pembacaan Tata Tertib Persidangan
5. Penetapan dan Pengesahan Susunan Kepengurusan dan Struktur
Organisasi BSO KSEI FE UNJ Periode 2011/2012
6. Pembacaan GBPK
7. Sidang Pleno dan Pengesahan Program Kerja
8. Pandangan Umum
9. Penutup
Raker selesai pada pukul 21.00 WIB, ditutup dengan pembacaan Ikrar BSO
KSEI FE UNJ oleh Ketua yang diikuti oleh seluruh pengurus BSO KSEI FE
UNJ.
i. Kendala
Minimnya panitia
Acara terlambat mulai
Pada bagian akhir raker, peserta mulai jenuh dan banyak yang kurang
terlibat secara aktif lagi dalam raker.
j. Usulan untuk proker selanjutnya
Raker hendaknya diadakan di luar kota dan bermalam, ini
direkomendasikan untuk dilakukan karena pentingnya perkenalan dan
pengakraban yang lebih intens lagi dan itu dapat dilakukan dengan
mengadakan raker di luar kota dan bermalam.
BPH Kadepbir direkomendasikan untuk lebih saling mengenal dan
mengakrabkan diri satu sama lain jauh sebelum raker diadakan, hal ini
penting untuk membina kekompakan antarseluruh BPH Kadepbir.
Mekanisme dan agenda raker harus lebih spesifik dan mendalam lagi.
2. Upgrading dan Evaluasi Pengurus 1 (PJ: Agha)
a. Analisis Masalah
Perlunya evaluasi program kerja dan kinerja BSO KSEI FE UNJ dan
peningkatan motivasi berkontribusi seluruh pengurus, sehingga
diadakannya Rapat Caturwulan yang pertama dan momennya bersamaan
dengan Upgrading pengurus BSO KSEI FE UNJ.
b. Tujuan
Mengevaluasi program kerja dan kinerja BPH, Kadeptbir, sampai staf
BSO KSEI FE UNJ, serta meningkatkan motivasi pengurus BSO KSEI FE
UNJ.
c. Konsep
Rapat Caturwulan merupakan penggalan dari keseluruhan evaluasi yang
harus dilakukan BSO KSEI FE UNJ. Rapat caturwulan direncanakan
diadakan selama 3 kali sepanjang masa kepengurusan BSO KSEI FE UNJ.
Rapat Caturwulan (evaluasi) sengaja digabungkan dengan Upgrading
untuk mengakrabkan para pengurus BSO KSEI FE UNJ, sehingga dalam
pelaporan evaluasinya pun bisa dirapatkan di tempat acara.
d. Bentuk
Pelaporan Departemen dan Biro dalam bentuk diskusi
e. Waktu
Rapat Caturwulan I dan Upgrading BSO KSEI FE UNJ diadakan pada:
Waktu : Kamis , 30 Juni 2011
Tempat : Museum Bank Mandiri, Kota Tua, Jakarta Pusat
f. Sasaran
Seluruh pengurus BSO KSEI FE UNJ
g. Parameter/ Target Keberhasilan
Kuantitatif : 90% pengurus BSO KSEI FE UNJ diharapkan mampu untuk
lebih BERAKSI lebih baik lagi dalam membumikan ekonomi islam.
Kualitatif : Pengurus BSO KSEI FE UNJ 2011 – 2012 mampu
menerapkan evaluasi pada program-program yang akan dilaksanakan di
kemudian hari dengan bercermin pada evaluasi-evaluasi yang
dikemukakan pada Rapat Caturwulan
h. Susunan Panitia
Ketua Pelaksana : M. Agha Nur
Sekretaris : Qonita
Bendahara : Henny&Noor Wijayanti
Acara : Imas&Nazir
HPD : Sumiati&Hani Handayani
Perlengkapan : Kiki Amirullah&Pratama Yudha
Danus : M. Noer Hakim
i. Realisasi Pelaksanaan
Upgrading dan rapat evaluasi ini dilaksanakan pada Kamis , 30 Juni 201.
Bertempat di museum Bank Mandiri, Kota Tua. Acara ini dilakukan
dengan kontent acara antara lain :
1. Pembacaan proker yang telah dilaksanakan tiap departemen/biro
2. Diskusi berupa pemberian saran dan masukan
3. Pemberian penghargaan kepada staf sesuai dengan kategorinya
4. Tukar Kado
j. Kendala
Minimnya panitia
Kurangnya koordinasi
Acara terlambat mulai
k. Usulan untuk proker selanjutnya: Upgrading dan caturwulan hendaknya
dilakukan dengan persiapan yang matang dan lebih terkoordinir. Selain
itu, hendaknya suasana ketika upgrading dan evaluasi dibut lebih rileks
dan santai
3. Upgrading dan evaluasi pengurus II (PJ: Agha)
a. Analisis Masalah
Perlunya evaluasi program kerja dan kinerja BSO KSEI FE UNJ dan
peningkatan motivasi berkontribusi seluruh pengurus, sehingga
diadakannya Rapat Caturwulan yang kedua dan momennya bersamaan
dengan Upgrading pengurus BSO KSEI FE UNJ.
b. Tujuan
Mengevaluasi program kerja dan kinerja BPH, Kadeptbir, sampai staf
BSO KSEI FE UNJ, serta meningkatkan motivasi pengurus BSO KSEI FE
UNJ.
c. Konsep
Rapat Caturwulan merupakan penggalan dari keseluruhan evaluasi yang
harus dilakukan BSO KSEI FE UNJ. Rapat caturwulan direncanakan
diadakan selama 3 kali sepanjang masa kepengurusan BSO KSEI FE UNJ.
Rapat Caturwulan (evaluasi) sengaja digabungkan dengan Upgrading
untuk mengakrabkan para pengurus BSO KSEI FE UNJ, sehingga dalam
pelaporan evaluasinya pun bisa dirapatkan di tempat acara.
d. Bentuk
Pelaporan Departemen dan Biro dalam bentuk diskusi
l. Waktu
Rapat Caturwulan dan Upgrading II BSO KSEI FE UNJ diadakan pada:
Waktu : 3 Desember 2011
Tempat : Rumah Kadiv Kajian, Hani Handayani, Depok-Jawa Barat
m. Sasaran
Seluruh pengurus BSO KSEI FE UNJ
n. Parameter/ Target Keberhasilan
Kuantitatif : 90% pengurus BSO KSEI FE UNJ diharapkan mampu untuk
lebih BERAKSI lebih baik lagi dalam membumikan ekonomi islam.
Kualitatif : Pengurus BSO KSEI FE UNJ 2011 – 2012 mampu
menerapkan evaluasi pada program-program yang akan dilaksanakan di
kemudian hari dengan bercermin pada evaluasi-evaluasi yang
dikemukakan pada Rapat Caturwulan
o. Susunan Panitia
Ketua Pelaksana : M. Agha Nur
Sekretaris : Qonita
Bendahara : Henny&Noor Wijayanti
Acara : Imas&Nazir
HPD : Sumiati&Hani Handayani
Perlengkapan : Kiki Amirullah&M. Noer Hakim
Konsumsi : Pratama Yudha
p. Realisasi Pelaksanaan
Upgrading dan rapat evaluasi ini dilaksanakan pada 3 Desember 2011
Bertempat di : Rumah Kadiv Kajian, Hani Handayani, Depok-Jawa Barat
Acara ini dilakukan dengan kontent acara antara lain :
1. Pembacaan proker yang telah dilaksanakan tiap departemen/biro
2. Diskusi berupa pemberian saran dan masukan
4. Ramah-Tamah (Makan-makan)
q. Kendala
Minimnya panitia
Kurangnya koordinasi
Acara terlambat mulai
r. Usulan untuk proker selanjutnya: Upgrading dan caturwulan hendaknya
dilakukan dengan persiapan yang matang dan lebih terkoordinir. Selain
itu, hendaknya suasana ketika upgrading dan evaluasi dibut lebih rileks
dan santai
B. NONPROKER
1. KAMPAK – Ksei Kompak (PJ: Nazir)
a. Analisis Masalah
Setiap individu memiliki karakteristik yang berbeda satu sama lain. Hal
tersebut memberikan warna dalam sebuah perjalanan organisasi. Dan semangat
tersebut, akan terlihat besar ketika terakomodir dalam suatu kekompakan.
Yaitu, kebersamaan
b. Tujuan Kegiatan
Tujuan dari pelaksanaan sms motivasi ini adalah untuk meningkatkan
kekompakan pada semua pengurus.
c. Bentuk Kegiatan
Bentuk kegiatannya berupa memakai seragam/dress code yang sama dari suatu
departemen/biro. Dilaksanakan setiap hari senin pada tiap minggu
d. Teknis Pelaksanaan
Pelaksanaannya yaitu, sehari sebelum pelaksanaan yaitu di hari minggu. Nazir
selaku PJ akan menjarkom ke tiap bph dan kadeptbir mengenai dresscode yang
akan digunakan. Dan dari bph-kadeptbir, kemudian akan menjarkom ke tiap
staffnya.
e. Waktu Kegiatan
Departemen/Biro Dress Code Pelaksanaan
Bph-i Batik Giliran ke-1
Kajian Putih Giliran ke-2
Inkubasi Hitam Giliran ke-3
PR Abu-abu Giliran ke-4
HRD Biru Giliran ke-5
*Pelaksanaan berulang sesuai dengan giliran tiap pekannya.
f. Realisasi dan Pelaksanaan
Pelaksanaan KAMPAK memiliki beberapa kendala Diantaranya ialah adanya
beberapa pengurus yang memang ternyata tidak menggunakan
kostum/dresscode yang telah ditetapkan. Selain itu, ada juga pengurus yang
tidak memiliki dresscode yang telah ditetapkan
g. Kendala dan Evaluasi
Kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan sms motivasi berupa kesibukan dari
BPHi sehingga terkadang memberitahukan mendadak terkait dresscode yang
digunakan. Untuk itu perlu adanya saling pengertian dan juga mengingatkan
satu sama lain.
2. KARAD – Kalender Milad (PJ: Henny dan Qonita)
a. Analisis Masalah
Setiap individu memiliki momentum yang luar biasa ketika ia pertama kali
dilahirkan ke dunia. Di hari lahirnya itu, terkadang menjadi ajang untuk
introspeksi diri dan juga sebagai ungkapan rasa syukur atas nikmat kehidupan
yang diberikan oleh Alloh di dunia ini.
b. Tujuan Kegiatan
Tujuan dari pelaksanaan kalender milad ini ialah untuk memberikan rasa
kebersamaan dan juga ucapan yang berisi untaian doa atas momentum lahirnya
kita sebagai manusia di dunia ini. Dengan harapan dapat menjadi insan yang
lebih baik lagi kedepannya.
c. Bentuk Kegiatan
Bentuk kegiatan KARAD berupa memberikan sms pemberitahuan kepada staff
yang melaksanakan milad via sms. Dengan cara menjarkom dari pihak Bph-I
ke semua kadept/bir. Kemudian kadept/bir melanjutkan ke staff. Lalu setiap
dari pengurus, diwajibkan memberikan sms berupa motivasi/doa kepada yang
melaksanakan milad. Selain itu, di sekret ksei juga terdapat kalender yang
terbuat dari karton. Dan tiap bulannya akan ditandai bagi pengurus yang
nerayakan miladnya.
d. Teknis Pelaksanaan
Pelaksanaannya yaitu, sehari sebelum pelaksanaan yaitu di hari minggu. Nazir
selaku PJ akan menjarkom ke tiap bph dan kadeptbir mengenai dresscode yang
akan digunakan. Dan dari bph-kadeptbir, kemudian akan menjarkom ke tiap
staffnya
e. Waktu Kegiatan
Kegiatan ini dilakukan ketika ada pengurus yang milad/berulang tahun.
Sehingga sifatnya isidental. Dan untuk kalender, setiap bulannya akan diganti
dengan motif/corak yang berbeda. Karena terbuat dari karton.
f. Realisasi dan Pelaksanaan
Pelaksanaan KARAD memiliki beberapa kendala Diantaranya ialah adanya
beberapa pengurus yang ternyata data basenya tidak lengkap. Terutama terkait
tanggal lahir. Selain itu, kesibukan beberapa pengurus bph-i yang akhirnya
lupa untuk menjarkom kadeptbir yang lain.
g. Kendala dan Evaluasi
Kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan KARAD ini ialah kurang
lengkapnya database dan kealpaan bph-I dalam melakukan jarkoman untuk
menginformasikan adanya pengurus yang milad.
3. RAPIMNAS - Rapat Pimpinan Nasional FoSSEI (PJ: Galih)
a. Analisis Masalah
Perlunya koordinasi antara regional daerah dan pimpinan nasional FoSSEI
terkait kebijakan-kebijakan yang akan dilakukan dalam mencapai visi
membumikan ekonomi islam.
b. Tujuan Kegiatan
Tujuan dari pelaksanaan RAPIMNAS ini ialah agar terciptanya koordinasi
yang baik antara pembuat kebijakan (presidium nasional) di FoSSEI dengan
pengurus regional di daerah.
c. Bentuk Kegiatan
Bentuk kegiatan dari RAPIMNAS ini ialah berupa seminar nasional dan juga
rapat koordinasi yang dilakukan oleh presidium nasional bersama departemen
nasional dan pengurus regional.
d. Teknis Pelaksanaan
Pelaksanaan dari RAPIMNAS sendiri terdiri dari dua hari.Yaitu pada tanggal
22 Oktober – 23 Oktober 2011. Dengan Rincian hari pertama berupa seminar
nasional dan rapat pimpinan dengan koordinator regional. Dan hari kedua ialah
rapat koordinasi dengan seluruh peserta yang ada.
e. Waktu Kegiatan
Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 22 Oktober – 23 Oktober 2011. Bertempat
di gedung sertifikasi guru dan wisma haji rumah sakit islam.
f. Realisasi dan Pelaksanaan
Pelaksanaan RAPIMNAS memiliki banyak kendala. Hal ini dikarenakan
RAPIMNAS bukan merupakan proker yang direncanakan. Awalnya
RAPIMNAS FoSSEI bukan direncanakan di UNJ. Namun karena tuan rumah
yang sebelumnya ada sedikit kendala yang tidak bisa dihindarkan, maka
akhirnya RAPIMAS dipindahkan ke UNJ dengan pemberitahuan satu bulan
sebelumnya.
g. Kendala dan Evaluasi
Kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan RAPIMNAS ini ialah kurangnya
koordinasi antara FoSSEI dan KSEI. Selain itu, banyaknya tamu dari daerah
lain yang berdatangan. Dan kurangnya persiapan dari panitia rapimnas sendiri.
Namun alhamdulillah, semua pejuang ksei unj bisa melewatinya dengan baik.
C. PROGRAM KERJA DAN NON-PROGRAM KERJA YANG TIDAK
TERLAKSANA
Rapat dan Upgrading Caturwulan III
Idealnya, dalam satu tahun masa kepengurusan, diadakan sebanyak 3 (tiga)
kali Rapat Caturwulan. Namun, karena beberapa hal tertentu, Rapat Caturwulan
III BSO KSEI FE UNJ tidak dapat dilaksanakan dan terpaksa harus dibatalkan,
penyebab pembatalan Rapat Catruwulan III BSO KSEI FE UNJ antara lain
adalah,
Kurangnya persiapan oleh BPH Kadepbir untuk melaksanakan Rapat
Caturwulan III
Terlalu banyak kegiatan dan prioritas lain yang harus disegerakan untuk
dilaksanakan
Terbentur dengan dateline masa program kerja Opmawa FE UNJ.
Kesibukan BPH Kadepbir di akhir masa kepengurusan
III. Evaluasi Program Kerja Secara Keseluruhan
Secara keseluruhan, pelaksanaan proker maupun non-proker yang telah
dijalankan oleh BPH-I BSO KSEI FE UNJ dapat terlaksana dengan baik. Melalui
semangat kebersamaan dan ukhuwah yang luar biasa. Semua hambatan yang ada,
bukanlah menjadi halangan untuk memberikan kontribusi terbaik bagi syiar ekonomi
islam
IV. Dinamika Personil
Selama periode 2011 – 2012, BPH inti BSO KSEI FE UNJ diurus oleh:
Muhammad Agha Nur
Merupakan ketua umum (saya sendiri). Orang yang bertanggung jawab atas
semua kegiatan yang dilaksanakan oleh seluruh pengurus BSO KSEI FE UNJ.
Orang yang memiliki banyak kekurangan dan khilaf dalam melaksanakan
tugasnya.
Mochamad Noer Hakim
Merupakan sekretaris jendral. Yang juga berfungsi sebagai wakil ketua. Hakim
merupakan teman saya selama tiga tahun di BSO KSEI FE UNJ semenjak
menjadi staff. Orang yang memiliki mobilitas tinggi dan juga amanah lain
yang luar biasa. Hakim juga menjadi pemecah suasana ketika rapat
berlangsung dengan ide-ide kreatifnya. Selain itu, hakim juga memiliki
kemampuan yang luar biasa dalam hal desain dan percetakan
Toyyibatun Naziroh
Merupakan sekretaris umum di BSO KSEI FE UNJ. Nazir merupakan staff
inkubasi di tahun sebelumnya. Dan sekarang, dengan kemampuannya yang
diperoleh dahulu di biro adtan HMJ E&A, nazir menjadi sekretaris yang luar
biasa. Nazir merupakan pengingat yang baik bagi setiap kegiatan kami. Selain
itu, nazir juga memiliki ide-ide cemerlang bagi setiap kegiatan yang
dilaksanakan ksei.
Henny Wulandari
Merupakan bendahara umum di BSO KSEI FE UNJ. Awalnya, henny
merupakan staff saya di departemen kajian. Henny merupakan sosok yang
ceria, bersemangat, dan penuh dengan ide-ide cemerlang. Dengan
backgroundnya sebagai mahasiswa jurusan pendidikan akuntansi, henny juga
menjadi bendahara yang baik. Terutama dalam kebijakan pengaturan uang
keluar dan uang masuk.
Qonita Qurroti Aini
Merupakan Bendahara dua di BSO KSEI FE UNJ. Sosok yang bisa dibilang
kalem dan agak pendiam. Tetapi jika sudah banyak mengobrol dengannya,
kadang menjadi lucu. Qonita juga seseorang yang aktif dalam berkarya dan
memiliki ide-ide yang cemerlang. Qonita juga bendahara yang hebat dan
memiliki semangat yang luar biasa/
a. Hubungan Antar Anggota
Selama dalam kepengurusan, hubungan antara kami (BPH-i) begitu baik dan
ukhuwahnya luar biasa. Meskipun terkadang ada beberapa
kesalahpahaman/misskomunikasi. Tetapi, hal tersebut bukanlah menjadi
penghalang agar kami bisa memberikan kontribusi yang terbaik. Kami juga
melakukan program jaulah/kunjungan ke rumah tiap BPH-Kadeptbir secara
bergiliran untuk menjalin silaturahiim.
b. Jadwal Rapat Internal BPH
BPH-inti melakukan rapat internal minimal satu bulan tiga kali dengan
pengurus BPH-I serta minimal satu bulan tiga kali juga untuk rapat BPH-
kadeptbir BSO KSEI FE UNJ.
V. Rekomendasi BPH tahun depan
VI. Penutup
Pada dasarnya kami BPH Inti berfungsi bukan hanya sebagai pembesar atau
sebagai atasan di BSO KSEI FE UNJ, secara struktur ,fungsional, dan hierarki
mungkin benar, namun disamping itu, BPH Inti juga sebagai fasilitator dalam
kehidupan berorganisasi di BSO KSEI FE UNJ meskipun terkadang masih
dikotak-kotakkan oleh jobdesc posisi masing-masing BPH Inti.
Secara keseluruhan kami BPH Inti sangat berterimakasih kepada semua
pihak serta seluruh stakeholder BSO KSEI FE UNJ atas kontribusi, eksistensi,
serta realisasi kepada BSO KSEI FE UNJ.
Akhirnya, kesempurnaan hanya milik Allah, sedangkan kesalahan,
kelupaan, serta kealpaan datang dari setan melalui perantara kami semua selaku
manusia biasa. Maka dari itu saran dan kritik membangun sangat berharga bagi
kami untuk kinerja yang lebih baik untuk kami dan terutama untuk BSO KSEI FE
UNJ. Terima kasih.