lomba karya tulis ilmiah kekinian tentang kota … · lomba karya tulis ilmiah kekinian tentang...

23
LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: PEMANFAATAN KONSEP CROWDFUNDING SEBAGAI INOVASI TEKNOLOGI PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN DAN PENGEMBANGAN SOSIAL EKONOMI WILAYAH KOTA BANDUNG Disusun Oleh: Mochammad Ihsanuddin Karimullah 15414019 2014 Nadia Kartikasari 15414036 2014 Halimah Hannah 15414056 2014 INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG KOTA BANDUNG

Upload: others

Post on 27-Dec-2019

38 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG

JUDUL KARYA TULIS:

PEMANFAATAN KONSEP CROWDFUNDING SEBAGAI INOVASI

TEKNOLOGI PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN DAN PENGEMBANGAN

SOSIAL EKONOMI WILAYAH KOTA BANDUNG

Disusun Oleh:

Mochammad Ihsanuddin Karimullah 15414019 2014

Nadia Kartikasari 15414036 2014

Halimah Hannah 15414056 2014

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

KOTA BANDUNG

Page 2: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

DAFTAR ISI

PENGESAHAN .................................................................................... II

SURAT PERNYATAAN ....................................................................... III

KATA PENGANTAR ........................................................................... IV

DAFTAR ISI ........................................................................................ V

DAFTAR GAMBAR ............................................................................. V

a. Abstrak ........................................................................................ 1

b. Pendahuluan ............................................................................... 3

c. Kajian Pustaka .............................................................................. 4

d. Metode Penulisan ......................................................................... 6

e. Pembahasan ................................................................................. 7

f. Penutup ......................................................................................... 17

DAFTAR TABEL

TABEL 1 Identifikasi indikator kesiapan 1 ............................................ 13

TABEL 2 Identifikasi indikator kesiapan 2 ............................................ 14

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR 1 Skema Layanan Aspirasi dan Pengaduan Kota Bandung 7

GAMBAR 2 Tahapan Penyusunan APBD ............................................ 9

Gambar 3 Skema Pembiayaan Crowdfunding Kota Bandung ……….. 12

Page 3: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

1

PEMANFAATAN KONSEP CROWDFUNDING SEBAGAI INOVASI

TEKNOLOGI PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN DAN PENGEMBANGAN

SOSIAL EKONOMI WILAYAH KOTA BANDUNG

ABSTRAK

Pembangunan dan pengembangan sosial ekonomi saat ini menjadi salah

satu agenda prioritas RPJMN 2015-2019. Di Kota Bandung, agenda

tersebut dituangkan dalam 10 program prioritas pembangunan yang

dibiayai oleh APBD. Namun APBD-P Kota Bandung Tahun 2016 masih

mengalami defisit sebesar Rp 698 M sehingga Pemerintah Kota Bandung

harus mencari alternatif metode pemenuhan kebutuhan pendanaan. Salah

satu inovasi untuk memenuhi kebutuhan pendanaan adalah dengan konsep

crowdfunding yaitu teknik penggalangan dana dari sejumlah besar orang

untuk memodali proyek atau unit usaha yang umumnya dilakukan melalui

internet. Konsep crowdfunding dipilih sebagai alternatif pendanaan di Kota

Bandung karena keberhasilan pengaplikasian model pendanaan sejenis,

yaitu corporate social responsibility, dalam mendanai program pemerintah.

Maka dari itu, penerapan konsep crowdfunding di Kota Bandung memiliki

potensi yang sangat besar untuk menjadi instrumen pengumpulan dana

investasi yang terintegrasi melalui pengelolaan oleh Pemerintah Kota

Bandung. Maka dalam penelitian ini akan dirumuskan bentuk dan

mekanisme crowdfunding yang sesuai dengan Kota Bandung. Dari empat

model dasar crowdfunding dan analisis mekanisme yang diteliti

menggunakan metode mixed method dengan didasarkan pada variabel

kesiapan pemerintah, variabel kesiapan masyarakat, variabel kesiapan

wilayah, dan variabel kesiapan sistem IT, ditemukan bahwa model yang

paling sesuai dengan wilayah studi Kota Bandung adalah model donasi

sebagai model dasar crowdfunding dengan menggunakan mekanisme

kelembagaan khusus crowdfunding dalam struktur pemerintahan Kota

Bandung. Konsep ini dapat mengakomodasi pihak pemerintah,

masyarakat, dan swasta dalam pemenuhan pendanaan menggunakan

aplikasi sistem informasi berbasis web dan smartphone sehingga

Page 4: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

2

mempermudah aksesibilitas penggunaan seluruh pihak dalam pengajuan,

pemilihan, pendanaan, serta pengawasan keberjalanan program. Dengan

begitu, masyarakat dan swasta dapat membiayai secara langsung program

pembangunan dan pengembangan sosial ekonomi yang diharapkan secara

transparan dan aman.

Keywords : Crowdfunding, Kota Bandung, pembangunan, pendanaan,

teknologi

Page 5: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

3

A. Pendahuluan

Pembangunan dan pengembangan sosial ekonomi saat ini menjadi salah

satu agenda prioritas RPJMN 2015-2019. Arahan tersebut tentunya

diturunkan kepada seluruh daerah di Indonesia, termasuk Kota Bandung.

Di Kota Bandung, agenda tersebut dituangkan dalam “10 program prioritas

pembangunan” yang mencakup aspek fisik maupun nonfisik. Terdapat

sekitar 500 proyek yang akan dilaksanakan pada tahun 2016. Proyek-

proyek tersebut sangat beragam, belum lagi pemerintah Kota Bandung

telah mengintegrasikan sistem pengaduan masyarakatnya bernama Lapor!

Yang ikut seta menyumbang berbagai proyek-proyek pembangunan

maupun pengembangan sosial ekonomi yang menambah beban proyek

yang harus dilaksanakan Kota Bandung

Jumlah proyek yang cukup banyak tetapi tidak diimbangi dengan jumlah

APBD yang mencukupi, dapat menjadi hambatan pada keberlangsungan

proyek. Pada APBD-P Kota Bandung Tahun 2016, terdapat defisit sebesar

Rp 698 M, sehingga Pemerintah Kota Bandung harus mencari alternatif

metode pemenuhan kebutuhan pendanaan. Salah satunya adalah dengan

bekerja sama mengenai dukungan infrastruktur dengan pihak-pihak lain

seperti swasta baik dari sisi dana maupun pengadaan melalui lelang

proyek. Namun, apabila hanya mengandalkan metode tersebut, realisasi

proyek pembangunan masih belum optimal, seperti pada tahun 2015,

terdapat 14 proyek gagal lelang akibat keterbatasan waktu dan sektor

pemasukan hibah dari swasta tersebut juga belum optimal. Maka dari itu

dibutuhkan solusi lain untuk mendukung realisasi proyek pembangunan di

Kota Bandung.

Terdapat metode pendanaan lain yang dikenal sebagai konsep

crowdfunding. Konsep crowdfunding adalah teknik penggalangan dana dari

sejumlah besar orang untuk memodali proyek atau unit usaha yang

umumnya dilakukan melalui internet. Maka dari itu, penerapan konsep

crowdfunding di Kota Bandung memiliki potensi yang sangat besar untuk

menjadi instrumen pengumpulan dana pembangunan yang terintegrasi

Page 6: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

4

melalui pengelolaan Lapor! oleh Pemerintah Kota Bandung . Namun,

konsep tersebut memerlukan penelitian yang lebih mendalam karena

pengaplikasiannya untuk pembangunan fisik seperti infrastruktur belum

pernah diadaptasi di Indonesia walaupun untuk pengembangan sosial

ekonomi sudah ada beberapa contoh aplikasinya. Diperlukan juga

penyesuaian dalam pengaplikasian metode ini, karena tidak dapat sekedar

mengadopsi dari pengaplikasiannya di negara lain akibat perbedaan

karakteristik wilayah.

Maka dari itu, timbulah pemikiran untuk menentukan model crowdfunding

seperti apa yang sesuai dengan karakteristik wilayah Kota Bandung.

Dengan menemukan model crowdfunding yang sesuai dengan wilayah

Kota Bandung, maka akan didapatkan mekanisme pendanaan yang tepat

untuk digunakan oleh masyarakat Kota Bandung. Model dan mekanisme

pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep ini tepat sasaran

dan dapat mengkomodasi masyarakat dalam pemenuhan pendanaan

pembangunan fisik dan non-fisik untuk meningkatkan kesejahteraan

masyarakat Kota Bandung. Konsep crowdfunding juga bersifat transparan

sehingga merasa aman saat memberikan dana sekaligus juga masyarakat

dapat melakukan pengawasan dan pemantauan terhadap

keberlangsungan pembangunan di Kota Bandung.

B. Kajian Pustaka

Crowdfunding adalah teknik penggalangan dana dari sejumlah besar orang

untuk memodali proyek atau unit usaha yang umumnya dilakukan melalui

internet. Dalam crowdfunding biasanya tidak ada batasan jumlah minimum

untuk melakukan penyetoran modal sehingga setiap kalangan dapat

berpartisipasi.

Terdapat empat jenis crowdfunding menurut jenis penyetoran modal serta

imbal balik proyek. Pertama, donation based, yaitu pendonor tidak

mendapat imbalan apapun dari proyek yang didanai. Jenis ini biasa

digunakan untuk proyek-proyek yang bersifat non-profit seperti

pembangunan panti asuhan. Kedua, reward based, yaitu pihak yang

Page 7: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

5

mengajukan proposal proyek memberikan penawaran berupa hadiah atau

imbalan lainnya bukan memberikan bagi hasil dari keuntungan proyek

melainkan berupa barang, jasa dan hak. Jenis ini biasa digunakan untuk

proyek dari industri kreatif seperti games. Selanjutnya adalah debt based,

para calon debitur akan mengajukan proposal dan para donatur atau

kreditur akan menyetorkan modal yang dianggap sebagai pinjaman dengan

imbal balik berupa bunga. Dan yang terakhir adalah equity based,

konsepnya sama seperti saham. Uang yang disetorkan akan menjadi

ekuitas atau bagian kepemilikan atas perusahaan dengan imbalan dividen.

Seiring berkembangnya penggunaan crowdfunding di berbagai negara,

banyak yang memanfatkan crowdfunding sebagai teknik pendanaan dalam

pemenuhan kebutuhan pembangunan. Hal ini bukan sebuah ide baru

melainkan mirip seperti konsep pajak. Namun, crowdfunding memiliki

potensi kepercayaan masyarakat karena tidak adanya ketentuan besaran

yang harus dibayar, penyaluran dana yang lebih fleksibel, dan masyarakat

dapat menentukan proyek mana yang akan mereka biayai. Sehingga di

Indonesia, Crowdfunding memiliki potensi yang sangat besar untuk menjadi

instrumen pengumpulan dana.

Aplikasi Lapor merupakan sebuah sarana aspirasi dan pengaduan berbasis

media sosial yang mudah diakses dan terpadu dengan 81

Kementerian/Lembaga, 5 Pemerintah Daerah, serta 44 BUMN di Indonesia.

Dalam keberjalanannya di Kota Bandung, LAPOR! Telah berhasil

menyelesaikan 90% dari masalah yang ada, program ini bersifat dua arah,

yaitu menciptakan mekanisme aspirasi dan pengaduan. LAPOR! ini

memanfaatkan basis teknologi informasi yang menjembatani partisipasi

publik dengan pemerintah. Setiap laporan dari masyarakat nantinya

didisposisikan ke berbagai instansi terkait untuk direspons. Sehingga

memudahkan Pemerintah Kota Bandung dalam mengidentifikasi persoalan

primer perkotaan langsung dari warganya.

Page 8: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

6

C. Metode Penulisan

Pendekatan penulisan paper ini adalah pendekatan induktif dan studi

kepustakaan. Pendekatan ini membantu untuk mempelajari,

menginterpretasi, dan menganalisis hal-hal khusus terkait crowdfunding

dan mekanisme pendanaan eksisting yang disertai studi kepustakaan

sehingga dapat mencapai tujuan penulisan. Pendekatan ini kemudian

dilakukan menggunakan data sekunder berupa mekanisme website

crowdfunding dari Kickstarter, Indiegogo, dan Kitabisa.com, petunjuk teknis

website Lapor! Kota Bandung, dan data statistik penunjang dari BPS dan

Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Bandung.

Metode analisis yang digunakan adalah analisis konten. Pertama, analisis

konten terhadap alur pelayanan aspirasi masyarakat di Kota Bandung untuk

menganalisis bentuk dan jenis kebutuhan masyarakat serta bentuk

tanggapan yang diberikan oleh pemerintah. Kemudian, dilakukan analisis

konten terhadap hasil analisis aspirasi masyarakat dengan dokumen RKPD

Kota Bandung untuk menganalisis bentuk dan jenis kebutuhan masyarakat

yang belum terakomodasi dalam program Pemerintah Kota Bandung untuk

menentukan bentuk dan jenis program yang strategis untuk dibiayai dengan

teknik crowdfunding di Kota Bandung. Analisis konten juga dilakukan

terhadap alur pembiayaan program-program pemerintah dalam APBD,

khususnya infrastruktur, di Kota Bandung. Hasil analisis tersebut adalah

temuan komponen APBD Kota Bandung yang masih dapat dioptimalkan

dengan teknik. Hal ini juga yang akan menentukan posisi crowdfunding

dalam mekanisme pembiayaan infrastruktur di Kota Bandung. Setelah itu

dilakukan analisis konten terhadap alur crowdfunding perusahaan-

perusahaan ternama di dunia. Analisis tersebut akan menghasilkan skema

pembiayaan crowdfunding secara umum. Terakhir, dilakukan analisis

kesiapan terhadap alur dan skema pembiayaan crowdfunding tersebut

dengan hasil-hasil analisis sebelumnya dilihat dari kesiapan pemerintah,

masyarakat, sistem IT, dan daya tarik Kota Bandung sehingga didapatkan

model dan mekanisme pembiayaan crowdfunding yang paling cocok untuk

Kota Bandung.

Page 9: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

7

C. Analisis Data

Sistem Pemantauan Program Pemerintah dan Layanan Aspirasi serta

Pengaduan Masyarakat Kota Bandung

Dalam memantau keberjalanan program di Kota Bandung, terdapat

berbegai sistem pengawasan, salah satu diantaranya dimanfaatkan dalam

melihat kondisi real time kota bandung dan progres pembangunan

infrastruktur melalui bandung command center yang dipantau langsung

oleh walikota. Bandung command center merupakan ruangan pemantauan

seluruh kegiatan kota bandung melalui cctv yang terpasang di seluruh kota

bandung. Disisi lain masyarakat dapat ikut berpertisipasi dalam melaporkan

kondisi kota bandung atau permasalahan di daerahnya sehingga dapat

diberikan respon penanggulangan. Hal ini dapat dilakukan secara ofline

dengan mendatangi unit pelaksana teknis dinas (UPTD) atau melalui online

dengan menggunakan media sosial seperti twitter, facebook, dll.

Untuk resminya pemerintah kota bandung menjalankan aplikasi LAPOR!

yang merupakan program layanan aspirasi dan pengaduan online rakyat

dan dijalankan oleh kantor staf kepresidenan. Dalam keberjalanannya di

Kota Bandung, LAPOR! Telah berhasil menyelesaikan 90% dari masalah

sosial yang ada, program ini bersifat dua arah, yaitu menciptakan

mekanisme aspirasi dan pengaduan. LAPOR! ini memanfaatkan basis

teknologi informasi yang menjembatani partisipasi publik dengan

pemerintah. Setiap laporan dari masyarakat nantinya didisposisikan ke

berbagai instansi terkait untuk direspons. Sehingga memudahkan

Pemerintah Kota Bandung dalam mengidentifikasi persoalan primer

perkotaan langsung dari warganya.

Page 10: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

8

Skema Layanan Aspirasi dan Pengaduan Kota Bandung

Masyarakat Kota Bandung yang memiliki aspirasi dan/atau pengaduan

dapat dilakukan melalui ofline maupun online, Pengaduan ofline dilakukan

dengan cara datang langsung kepada unit pelaksana teknis dinas (uptd)

dan menyampaikan langsung aspirasi dan pengaduan yang kemudian akan

didata untuk selanjutnya masuk ke proses pengolahan dan verifikasi. Untuk

pengaduan online dapat ditempuh melalui beberapa cara, pertama tanpa

melalui jaringan internet yaitu melalui sms dan telfon ke uptd dan operator

LAPOR, sedangkan untuk jaringan internet dapat melalui media sosial yaitu

via twitter, facebook dan blackberry, serta dapat mengunjungi dan

mendaftar di web www.lapor.ukp.go.id . Selanjutnya semua data diolah dan

diverifikasi oleh tim Bandung Command Center dan tim LAPOR Kota

Bandung melalui data statistik jumlah laporan serta real time lapangan,

aspirasi dan pengaduan yang sudah diverifikasi kebenarannya di tindak

lanjuti kepada satuan kerja perangkat daerah atau pejabat setempat yang

terkait. Kemudian aspirasi dan pengaduan yang sudah ditindak lanjuti dapat

dikonfirmasi langsung kepada masyarakat pengaju.

Penyampaian Aspirasi dan

Pengaduan Pengaduan Online

Penampungan apirasi dan

pengaduan oleh web

www.lapor.ukp.go.id.

Pengaduan offline Penampungan aspirasi

dan pengaduan oleh BCC

Pengolahan dan verifikasi

pengaduan

Penyampaianan hasil

verifikasi kepada skpd

atau pejabat terkait

Konfirmasi Tindak lanjutan

aspirasi & pengaduan

Page 11: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

9

Metode Pembiayaan APBD

APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) adalah rencana

keuangan tahunan pemerintah daerah yang disetujui oleh DPRD. Terdapat

tiga komponen utama APBD, yaitu pendapatan, belanja, dan pembiayaan

daerah. Pendapatan dan sisa lebih penganggaran tahun sebelumnya

kemudian dialokasikan untuk belanja daerah. Pendapatan daerah terdiri

dari Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan, dan Lain-lain

pendapatan yang sah. Pada bagian “lain-lain pendapatan yang sah”,

terdapat pendapatan hibah, dana bagi hasil pajak dari pemerintah daerah

lain, dana penyesuaian dan otonomi khusus, serta bantuan keuangan dari

pemerintah daerah lainnya. Pendapatan hibah biasanya dipenuhi dengan

kompensasi bersama swasta. Namun, pendapatan hibah belum

berkontribusi optimal sebagai sumber pendanaan APBD. Maka dari itu,

teknik crowdfunding sebagai donasi yang bersifat hibah memiliki potensi

untuk mengoptimalkannya. Dengan teknik crowdfunding, masyarakat dapat

menyumbang baik secara individu maupun kelompok dengan mekanisme

yang selaras dengan mekanisme APBD.

Dalam menyusun APBD, terdapat beberapa pihak yang terlibat,

diantaranya adalah masyarakat, SKPD, DPRD, dan Kepala Daerah.

Penyusunan APBD didasarkan pada program SKPD yang telah

direncanakan, yaitu RKPD. RKPD juga memuat aspirasi masyarakat.

Dengan menggunakan RKPD, disusun KUA dan PPAS untuk

menganggarkan kebutuhan program berdasakan skala prioritas dan urutan

program dengan memperhitungkan resources yang ada. KUA dan PPAS

yang telah disepakati selanjutnya menjadi pedoman penyusunan RKA-

SKPD yang merupakan tahap penganggaran yang berbasis kinerja dan

sinkronisasi program antar SKPD yang disesuaikan dengan SPM (Standar

Pelayanan Minimum) agar lebih terukur. RKA-SKPD menjadi dasar

penyusunan Rancangan Perda APBD untuk kemudian dievaluasi menjadi

Perda APBD dan disahkan.

Page 12: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

10

Gambar 1 Tahapan Penyusunan APBD

Program dan kegiatan SKPD dapat

dilangsungkan dengan dana yang

dianggarkan oleh APBD. Untuk

menjalankan proyek, SKPD terkait

akan melakukan pelelangan proyek

yang terdiri dari lima tahap, yaitu

prakwalifikasi, pengumuman

pelelangan, penjelasan pekerjaan,

pembukaan tender, dan proses

evaluasi tender. Setelah proses pelelangan berakhir, akan di tetapkan

pemenang dari lelang proyek tersebut yang nantinya akan melaksanakan

proyek tersebut dengan ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan oleh

SKPD sebelumnya.

Gambar 2 Tahapan Realisasi APBD

Metode Pembiayaan

Crowdfunding

Terdapat 3 website crowdfunding

yang diteliti untuk menemukan

mekanisme kerja dari website-

website tersebut dalam

mengumpulkan dana. Penelitian ini bersifat eksploratif karena menggali

bentuk mekanisme apa yang digunakan sehingga dapat menjadi rujukan

untuk menentukan mekanisme crowdfunding yang sesuai. Website-website

yang diteliti adalah Kickstarter yang menjadi pionir dalam website

crowdfunding di dunia, Indiegogo yang menjadi website crowdfunding

kedua terbesar di dunia dan menginisiasi proyek amal untuk didanai, dan

Kitabisa.com salah satu website crowdfunding yang berpengaruh dalam

hal mendanai proyek amal di Indonesia. Berikut adalah skema dan

mekanisme kerja dari ketiga website tersebut.

Page 13: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

11

Skema Pendanaan melalui Kickstarter

Skema pendanaan melalui Indiegogo dan Kitabisa.com

Mekanisme awal adalah dengan masuknya pengajuan-pengajuan proyek

kreatif dengan rancangan anggaran, estimasi profit, proposal bagi hasil dan

disertakan rencana juga dummy proyek tersebut agar menarik. Proyek-

proyek yang masuk oleh pihak kickstarter dilakukan filterisasi menurut

kekreatifan dan urgensi. Setelah ditentukan proyek-proyek yang terpilih,

selanjutnya dipublikasikan dan dipasarkan sampai tenggat waktu yang

telah ditentukan. Para calon pemberi dana akan melakukan registrasi dan

memindahtangakan dana sejumlah yang diinginkan dan akan mendapatkan

update perkembangan proyek jika dan hanya jika proyeknya berjalan. Jika

dana berhasil terkumpul, maka proyek dapat dijalankan dan jika dana tidak

terkumpul, maka proyek dibatalkan dan dana yang sudah terkumpul akan

dikembalikan kepada pemberi dana. Sedangkan melalui indiegogo dan

kitabisa.com walaupun dana tidak berhasil terkumpul tetapi proyek akan

tetap berjalan dengan beberapa penyesuaian baik dari pihak indiegogo

ataupun kitabisa.com.

Pengajuan proyek kreatif atau

amal

Proyek difilterisasi

Proyek dipublikasikan dan dipasarkan Peregistrasian dan

pemindahtangankan dana oleh

calon pemberi dana

Keberhasilan pengumpulan

dana

Tidak

Ya Proyek di lanjutkan

Proyek dilanjutkan dengan penyesuaian

Pengajuan proyek kreatif Proyek difilterisasi

Proyek di publikasikan dan dipasarkan

Peregistrasian dan

pemindahtangankan dana oleh

calon pemberi dana

Keberhasilan pengumpulan

dana

Tidak

Ya Proyek di

lanjutkan

Proyek

dibatalkan

Page 14: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

12

Analsis Skema Pembiayaan Pembangunan dan Pengembangan Sosial

Ekonomi dengan Metode Crowdfunding di Kota Bandung

Metode pembiayaan pembangunan infrastruktur dan pengembangan sosial

ekonomi melalui metode crowdfunding merupakan kombinasi dari berbagai

sistem yang sudah berjalan pada suatu daerah. Metode berikut merupakan

skema gabungan penyampaian aspirasi dan pengaduan disertai bentuk

tindak lanjutan yang mengacu pada rkpd yang dibiayai apbd, dengan

menyesuaikan sistem lokal yang sudah ada disertai inovasi skema

pembiayaan metode crowdfunding.

Gambar 3 Skema Pembiayaan Crowdfunding Kota Bandung

Skema pembiayaan

pembangan dan

pengembangan sosial ekonomi

dengan metode crowdfunding di

Kota Bandung dilakukan

melalui 9 tahap utama seperti

tertara di bagan atas,

pelaksanaan dari skema diatas di kota bandung dapat menggunakan

stakeholder yang sudah ada ataupun dibentuk stakeholder khusus yang

menangani keberjalanan proses berikut.

Pertama-pertama masyarakat dapat mengajukan proyek yang ingin

ditangani dan dibiayai oleh metode crowdfunding, proyek merupakan

masalah yang merupakan kondisi faktual di suatu lokasi yang merupakan

asal masyarakat tersebut atapun bukan. Dengan begitu masyarakat dapat

mengajukan berbagai masalah yang dihadapi di sekitar lingkungannya

dengan menyertakan bukti fisik dan keterangan sehingga berbentuk

layaknya pengajuan proyek. Pengajuan dapat dilakukan secara langsung

melalui offline dengan mendatangi lembaga khusus yang dibentuk atau

menggunakan lembaga yang sudah ada berupa Unit Pelaksanaan Teknis

Dinas (UPTD), Untuk pengajuan online dapat menggunakan program

Page 15: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

13

LAPOR dan media sosial yang ada, ataupun melalui website maupun

aplikasi crowdfunding baru layaknya website crowdfunding.

Kemudian proyek-proyek yang sudah diajukan oleh masyarakat dilakukan

filterisasi berdasarkan lokasi pengaju, permasalahan yang diajukan, serta

verifikasi kebenaran masalah di lapangan. Untuk mengetahui proyek

tersebut sudah termasuk atau belum dalam anggaran apbd tahunan, dapat

dilihat melalui rkpd, bisa saja dalam keberjalanan proyek terdapat deficit

sehingga dapat termasuk dalam kriteria pembiayaan. Proyek-proyek yang

lolos tahap filterisasi dilakukan sorting prioritas berdasarkan tingkat urgensi.

Analisis Mekanisme Pendanaan untuk Mengidentifikasi Indikator-

indikator dari Kesiapan Konsep Crowdfunding

Mekanisme Keberjalanan Konsep Crowdfunding

Indikator Kesiapan Faktor Kesiapan

1. Mencocokkan pengaduan yang masuk dengan RKPD

1. Realisasi proyek-proyek yang dilaporkan

2. Koordinasi dengan Lapor!,

ikatan-ikatan, dan swasta 3. Transparansi 4. Payung hukum

Kesiapan Pemerintah

2. Lelang proyek

3. Pemenuhan kebutuhan proyek

4. Konfirmasi rencana kerja dan rancangan anggaran

5. Update Report Project untuk pengaju dan pemberi dana

1. Keinginan Pengajuan kebutuhan masyarakat (pengaduan) dan inovasi, Pengajuan konsep&desain, rencana kerja, rancangan anggaran

1. Partisipasi Aktif 2. Melek Teknologi

Kesiapan Masyarakat

3. Penggunaan alat teknologi

4. Keinginan berpatisipasi aktif dalam pembangunan

5. Penginputan data pengaduan di website atau aplikasi lapor!

1. Keberadaan dan kualitas jaringan internet

2. Cyber security 3. Kesiapan sistem teknologi

website dan aplikasi crowdfunding

Kesiapan Sistem IT

4. Pengiriman dana oleh pemberi dana

5. Sistem verifikasi pengajuan dan update system perkembangan proyek

6. Pemasaran proyek di website dan aplikasi crowdfunding

Pemberian dana kepada proyek-proyek di website dan aplikasi crowdfunding

1. Latar belakang dan kemauan menyumbang masyarakat dalam maupun luar wilay

2. Karakteristik masyarakat pada wilayah proyek

3. Keadaan lingkungan fisik dan sosial wilayah

Daya Tarik

Wilayah 4. Pengawasan terhadap keberjalanan

proyek oleh warga setempat

5. Pelaksanaan proyek

Page 16: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

14

Setelah mendapatkan mekanisme pendanaan yang tepat maka selanjutnya

dapat di identifikasi indikator-indikator yang dapat dijadikan tolak ukur

dalam menoptimalkan keberjalan konsep ini.

Analisis Indikator-indikator Kesiapan untuk Mendapatkan Dasar

Pendanaan

Kesiapan Pemerintah

Kesiapan Masyarakat

Kesiapan Sistem IT

Daya Tarik Wilayah

Debt Based X X V X

Equity Based X X V X

Reward Based X X V X

Donation Based V V V V

Dari alur mekanisme kelembagaan yang akan dibuat untuk konsep

crowdfunding ini sudah dijelaskan kesiapan dan indikator untuk

menentukan dasar pendanaan seperti apa yang akan digunakan. Dari

kecocokan indikator-indikator kesiapan pemerintah dengan Debt Based,

Equity Based, Reward Based dapat dilihat bahwa adanya indikator yang

tidak dapat terpenuhi yaitu indikator payung hukum sistem pendanaan. Hal

ini dikarenakan tidak adanya payung hukum untuk sistem pembagian hasil

dari keberhasilan proyek. Hal tersebut juga tidak sesuai dengan jenis

proyek-proyek yang berupa pelayanan publik. Sedangkan donation based,

dapat memenuhi indikator-indikator tersebut. Setelah ini ke 4 dasar

pendanaan akan dicocokan dengan indikator-indikator dari kesiapan

masyarakat. Dari analisis diatas, didapatkan bahwa terdapat

ketidakkecocokan indikator-indikator kesiapan pemerintah dengan Debt

Based, Equity Based dan Reward Based dilihat dari tidak terpenuhinya

indikator partisipasi aktif. Dalam indikator ini disebutkan bahwa akan

melibatkan peran serta dari ikatan profesi, pendonasi, dan pelapor.

Pemberian donasi oleh ketiga stakeholder ini tidak akan dikembalikan

dalam bentuk bunga modal maupun imbalan deviden tetapi berupa

pemasaran untuk hasil kerja ikatan profesi dan kepuasan akan fasilitas

yang dapat digunakan oleh umum. Sedangkan jika dicocokan dengan dasar

pendanaan akan terpenuhinya indikator ini jika dicocokan dengan indikator

Donation Based based. Untuk kecocokan dari ke 4 dasar pendanaan

Page 17: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

15

crowdfunding dengan indikator-indikator Kesiapan Sistem IT, sudah sesuai.

Hal ini berarti dari indikator-indikator Kesiapan Sistem IT dapat dipenuhi

oleh ke 4 dasar pendanaan tersebut. Dari penelitian, didapatkan bahwa

terdapat ketidakkecocokan indikator-indikator Daya tarik wilayah dengan

Debt Based, Equity Based dan Reward Based dilihat dari tidak terpenuhinya

indikator latar belakang dan kemauan menyumbang masyarakat dalam dan

luar wilayah. Hal ini dikarenakan latar belakang pemberian dana jika

berbasis ke 3 pendanaan diatas memiliki mengharapkan timbal balik

sedangkan jika disambungkan dengan kesiapan pemerintah yang tidak

menyanggupi untuk memberikan hasl timbal balik terhadap pemberi dana

maka ketiga dasar pendanaan ini tidak dapat memenuhi kesiapan daya tarik

wilayah. Sedangkan Donation Based dapa memenuhi hal tersebut karena

pemberi dana tidak mengharapkan timbal balik dari dana yang diberikan

dan ketika dicocokkan dengan indikator karakteristik masyrakat Indonesia

yang telah memberikan dana lewat analisis terhadap website crowdfunding

Kitabisa.com dapat dilihat bahwa terdapat terdapat setiapharinya 10 pesan

yang menyatakan ingin menyumbang tanpa melakukan registrasi. Jadi

dapat disimpulkan dari analisis terhadap kesiapan-kesiapan yang ada

bahwa Donation Based lah yang cocok untuk menjadi dasar pendanaan

untuk pembiayaan pembangunan dan pengembangan sosial ekonomi

wilayah kota bandung.

Analisis Tingkat Keberhasilan Konsep Crowdfunding untuk Kota

Bandung

Dari analisi diatas didapatkan bahwa dasar pendanaan untuk konsep

crowdfunding yang sesuai untuk Kota Bandung adalah Donation Based.

Lalu, untuk mengetahui tingkat keberhasilannya maka perlu dilakukan

penghitungan berdasarkan ke 4 kesiapan tersebut. Asumsi yang dipakai

dalam penghitungan tingkat keberhasilan ini adalah setiap kesiapan

memiliki bobot 25% karena terdiri dari 4 kesiapan. Selanjutnya asumsi

bobot setiap indikator disesuaikan dengan jumlah indikator pada setiap

kesiapan, dan setiap jumlah bobot keseluruhan indikator adalah 100%

untuk setiap kesiapan. Asumsi lainnya adalah website dan aplikasi

Page 18: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

16

crowdfunding untuk konsep ini telah dibuat.Dan didapatkan total tingkat

keberhasilan konsep Crowdfunding di Kota Bandung sebesar 53,29%.

Kesiapan Pemerintah Kesiapan Masyarakat Kesiapan Sistem IT Daya Tarik Wilayah

Berikut adalah tabel tingkat keberhasilan dari Indikator-indikator kesiapan:

Faktor

Kesiapan Indikator Kesiapan

Bobot

(%) Tingkat keberhasilan

Kesiapan

Pemerintah

Realisasi proyek-proyek yang dilaporkan

25 % Respon yang berhasil diselesaikan mencapai 90% oleh Lapor! Kota Bandung(22,5%)

Koordinasi dengan Lapor!, ikatan-ikatan, dan swasta

25 % Asumsi website crowdfunding dan aplikasi crowdfunding sudah ada sehingga koordinasi pasti sudah terjalin (25% )

Transparansi 25 % Keberjalanan program dan transparansi melalui website PPID Kota Bandung ( 25%)

Payung hukum 25 % Crowdfunding belum memiliki landasan hukum ( 0%)

Kesiapan

Masyarakat

Partisipasi Aktif 50% Tingkat partisipasi masyarakat menurut PPID Kota Bandung 75% (26,25%)

Melek Teknologi 50% 549.000 jiwa pengguna internet sama dengan 33% masyarakat Kota Bandung menggunakan internet ( 16,5%)

Kesiapan

Sistem IT

Keberadaan dan kualitas jaringan internet

33,3% Kondisi Broadband 4,06% nasional (13,6%)

Cyber security 33,3% Kondisi perangkat frekuensi spectrum all brand receiver cyber security nasional 2,05% ( 6,9%)

Kesiapan sistem teknologi website dan aplikasi crowdfunding

33,3% Asumsi website crowdfunding dan aplikasi crowdfunding sudah ada (33,3%)

Daya Tarik

Wilayah

Latar belakang dan kemauan menyumbang masyarakat dalam maupun luar wilayah

33,3% Belum ada bentuk program sumbangan dari masyarakat (0%

Karakteristik masyarakat pada wilayah proyek

33,3% 1.663,853 jiwa berada pada usia produktif sehingga dapat menjadi masyarakat yang berkontribusi pada proyek (24,31%)

Keadaan lingkungan fisik dan sosial ekonomi wilayah

33,3% Kondisi Kota Bandung yang sedang berkembang (laju pertumbuhan ekonomi 9%) (20,34%)

18,1% 10,7% 13,4% 11,1%

Page 19: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

17

Kesimpulan

Dari hasil pembahasan mekanisme pembiayaan pembangunan dan

pengembangan sosial ekonomi di Kota Bandung melalui metode analisis

konten didapat mekanisme berupa tahap-tahap sebagai berikut : 1)

Pengajuan Proyek, 2) Filterisasi proyek oleh tim penyelenggara, 3)

Pematangan konsep proyek, 4) Konfirmasi proyek, 5) Pemasaran proyek,

6) Pemasaran Proyek, 7) Pendanaan Proyek, 8) Pelaksanaan Proyek, 9)

Pengawasan Proyek. Melalui mekanisme tersebut didapat bentuk

crowdfunding yang sesuai di Kota Bandung dengan cara analisis Indikator-

indikator kesiapan yaitu kesiapan pemerintah, variabel kesiapan

masyarakat, variabel kesiapan wilayah, dan variabel kesiapan sistem IT

sehingga dari empat model crowdfunding didapatkan bentuk donasi. Selain

bentuk crowdfunding dapat pula ditentukan stakeholder terkait dalam

mekanisme tersebut diantaranya masyarakat sebagai pengaju dan pihak

yang mendanai, pemerintah sebagai lembaga penyelenggara, swasta

sebagai lembaga pelaksana proyek serta terdapat ikatan ahli yang

memberikan bantuan opsional yang termasuk dalam swasta. Adapun

tingkat keberhasilan konsep crowdfunding di Kota Bandung mencapai

53,29%. Sehingga konsep crowdfunding dalam pembiayaan pembangunan

dan pengembangan sosial ekonomi di Kota Bandung feasible dilaksanakan.

Saran

Maka dalam penelitian ini akan dirumuskan bentuk dan mekanisme

crowdfunding yang sesuai dengan Kota Bandung. Dari empat model dasar

crowdfunding dan analisis mekanisme yang diteliti menggunakan metode

mixed method dengan didasarkan pada variabel kesiapan pemerintah,

variabel kesiapan masyarakat, variabel kesiapan wilayah, dan variabel

kesiapan sistem IT, ditemukan bahwa model yang paling sesuai dengan

wilayah studi Kota Bandung adalah model donasi sebagai model dasar

crowdfunding dengan menggunakan mekanisme kelembagaan khusus

crowdfunding dalam struktur pemerintahan Kota Bandung.

Page 20: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

18

DAFTAR PUSTAKA

H.A. Kartiwa. Proses Peyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja

Daerah (APBD) dan Arah Kebijakan Umum.

Pemerintah Kota Bandung. 2015. Rencana Kerja Pembangunan Daerah

(RKPD) Kota Bandung Tahun 2015. Retreieved from

https://portal.bandung.go.id/storage/konten-

lama/download/transparansi2015/RKPD_Kota_Bandung_TA_2015.p

df

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional. Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2004 Nomor 104. 5 Oktober 2004. Jakarta.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 Keuangan

Negara. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47.

5 April 2003. Jakarta.

Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2006

Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah. Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 104. 15 Mei 2006. Jakarta.

Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 52 Tahun 2015

Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan Daerah Tahun

Anggaran 2016. Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor

903. 10 Juni 2015. Jakarta.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Pemerintah Kota Bandung.

2014. Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kota Bandung

Tahun 2015. Retreieved from

https://portal.bandung.go.id/storage/konten-

lama/download/transparansi2015/RKPD_Kota_Bandung_TA_2015.p

df

Page 21: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

19

Kementerian Keuangan Republik Indonesia. 2015. Konsep Crowdfunding

Untuk Pendanaan Infrastruktur di Indonesia. 25 September 2015.

Retrieved from http://www.kemenkeu.go.id/Artikel/konsep-

crowdfunding-untuk-pendanaan-infrastruktur-di-indonesia

Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. 2016. Data

& Statistik. Retrieved from http://statistik.kominfo.go.id/

Retrieved from http://kitabisa.com

Retrieved from https://www.kickstarter.com/

Retrieved from https://www.lapor.go.id/

Retrieved from https://www.indiegogo.com/

Retrieved from http://lpse.bandung.go.id/eproc/

Retrieved from http://ppid.bandung.go.id/

Page 22: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

20

21

BIODATA TIM

KETUA Nama Lengkap : Mochammad Ihsanuddin Karimullah Tempat, Tanggal Lahir : Bandung, 29 Februari 1996 Jenis Kelamin : L/P Alamat Rumah : Jalan Tubagus Ismail dalam no.15 a, Coblong, Kota Bandung NIM : 15414019 Program Studi : Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas : Sekolah Arsitektur Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Perguruan Tinggi : Institut Teknologi Bandung Alamat E-mail : [email protected] No. Telepon/HP : 082214210404 ANGGOTA 1 Nama Lengkap : Halimah Hannah Tempat, Tanggal Lahir : Jakarta, 8 Maret 1996 Jenis Kelamin : L/P Alamat Rumah : Jalan Dago Asri V no. 3, Coblong, Kota Bandung NIM : 15414056 Program Studi : Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas : Sekolah Arsitektur Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Perguruan Tinggi : Institut Teknologi Bandung Alamat E-mail : [email protected] No. Telepon/HP : 081220522040 ANGGOTA 2 Nama Lengkap : Nadia Kartikasari Tempat, Tanggal Lahir : Jakarta, 24 Agustus 1997 Jenis Kelamin : L/P Alamat Rumah : Jalan Sangkuriang no.15 Apartemen Beverly Dago E 303 NIM : 15414036 Program Studi : Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas : Sekolah Arsitektur Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Perguruan Tinggi : Institut Teknologi Bandung Alamat E-mail : [email protected] No. Telepon/HP : 081283942781

Page 23: LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA … · LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KEKINIAN TENTANG KOTA BANDUNG JUDUL KARYA TULIS: ... pendanaan yang tepat diharapkan dapat membuat konsep

22

KARTU TANDA MAHASISWA

*Ket : Status Mahasiswa pengganti KTM hilang

*Ket : Status Mahasiswa pengganti KTM hilang