log book ipd

Upload: laksonoade

Post on 02-Mar-2016

92 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

loobook

TRANSCRIPT

Pas fotoukuran 3 x 4

NAMA MAHASISWA : NIM: JENIS KELAMIN: L / PTEMPAT / TANGGAL LAHIR :TELEPON / HP MAHASISWA : NAMA ORANG TUA :TELEPON / HP ORANG TUA :

Tandatangan TandatanganMahasiswa / Ko Asisten Korpanit

(.............................................) (.............................................)

Area Kompetensi

Kompetensi dibangun dengan pondasi yang terdiri dari profesionalitas yang luhur, mawas diri dan pengembangan diri serta komunikasi efektif. Pondasi ini ditunjang oleh pilar berupa pengelolaan informasi, landasan ilmiah ilmu kedokteran, keterampilan klinis dan pengelolaan masalah kesehatan. Oleh karena itu, area kompetensi disusun dengan urutan sebagai berikut :

1. Profesionalitas Yang Luhur2. Mawas Diri dan Pengembangan Diri3. Komunikasi Efektif4. Pengelolaan Informasi5. Landasan Ilmiah Ilmu Kedokteran6. Keterampilan Klinis7. Pengelolaan Masalah Kesehatan

KOMPONEN KOMPETENSI

Area Profesionalitas Yang Luhur1. Berke-Tuhanan Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa2. Bermoral, beretika dan disiplin3. Sadar dan taat hokum4. Berwawasan social budaya5. Berperilaku professional

Area Mawas Diri dan Pengembangan Diri1. Menerapkan mawas diri2. Mempraktikkan belajar sepanjang hayat3. Mengembangkan pengetahuan

Area Komunikasi Efektif1. Berkomunikasi dengan pasien dan keluarganya2. Berkomunikasi dengan mitra kerja3. Berkomunikasi dengan masyarakat

Area Pengelolaan Informasi4. Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan5. Mendiseminasikan informasi dan pengetahuan secara efektif kepada professional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan

Area Landasan Ilmiah Ilmu Kedokteran6. Menerapkan Ilmu Biomedik, Ilmu Humaniora, Ilmu Kedokteran Klinik dan Ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif

Area Keterampilan Klinis7. Melakukan prosedur diagnosis8. Melakukan prosedur penatalaksanaan yang holistik dan komprehensif

Area Pengelolaan Masalah Kesehatan9. Melaksanakan promosi kesehatan pada individu, keluarga dan masyarakat10. Melaksanakan pencegahan dan deteksi dini terjadinya masalah kesehatan pada individu, keluarga dan masyarakat11. Melakukan penatalaksanaan masalah kesehatan individu, keluarga dan masyarakat12. Memberdayakan dan berkolaborasi dengan masyarakat dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan13. Mengelola sumber daya secara efektif, efisien dan berkesinambungan dalam penyelesaian masalah kesehatan14. Mengakses dan menganalisis serta menerapkan kebijakan kesehatan spesifik yang merupakan prioritas daerah masing-masing di Indonesia

Daftar Penyakit

Tingkat kemampuan 1: mengenali dan menjelaskanLulusan dokter mampu mengenali dan menjelaskan gambara klinik penyakit dan mengetahui cara yang paling tepat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai penyakit tersebut. Selanjutnya menentukan rujukan yang paling tepat bagi pasien. Lulusan dokter juga mampu menindaklanjuti sesudah kembali dari rujukan.

Tingkat kemampuan 2: mendiagnosis dan merujukLulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik terhadap penyakit tersebut dan menentukan rujukan yang paling tepat bagi penanganan pasien selanjutnya. Lulusan dokter juga mampu menindaklanjuti sesudah kembali dari rujukan.

Tingkat kemampuan 3: mendiagnosis, melakukan penatalaksanaan awal dan merujukLulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik dan memberikan terapi pendahuluan pada keadaan yang gawat darurat demi menyelamatkan nyawa atau mencegah keparahan dan/atau kecacatan pada pasien, maupun keadaan bukan gawat darurat. Lulusan dokter mampu menentukan rujukan yang paling tepat bagi penanganan pasien selanjutnya. Lulusan dokter juga mampu menindaklanjuti sesudah kembali dari rujukan3A. Keadaan Bukan Gawat Darurat3B. Keadaan Gawat Darurat

Tingkat kemampuan 4: mendiagnosis, melakukan penatalaksanaan secara mandiri dan tuntasLulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik dan melakukan penatalaksanaan penyakit tersebut secara mandiri dan tuntas.4A. Kompetensi yang dicapai pada saat lulus dokter

Daftar Penyakit Ilmu Penyakit Dalam BerdasarkanStandar Kompetensi Dokter Indonesia 2012

NoDaftar penyakitLevel Kompetensi

A. Sistem Respirasi

1Influenza4A

2Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS)3B

3SARS3B

4Flu burung3B

5Asma bronkial3B

6Status asmatikus (asma akut berat)3B

7Bronkitis akut4A

8Bronkiektasis3A

9Displasia bronkopulmonar1

10Karsinoma paru2

11Pneumonia, bronkopneumonia4A

12Pneumonia aspirasi3B

13Tuberkulosis paru tanpa komplikasi4A

14Tuberkulosis dengan HIV3A

15Multi Drug Resistance (MDR) TB2

16Pneumothorax ventil3A

17Pneumothorax3A

18Efusi pleura2

19Efusi pleura massif3B

20Emfisema paru3A

21Atelektasis2

22Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) eksaserbasi akut3B

23Edema paru3B

24Infark paru1

25Abses paru3A

26Emboli paru1

27Kistik fibrosis1

28Haematothorax3B

29Tumor mediastinum2

30Pneumokoniasis2

31Penyakit paru interstisial1

32Obstructive Sleep Apnea (OSA)1

B. Sistem Kardiovaskular

1Radang pada dinding jantung (Endokarditis, miokarditis, perikarditis)2

2Syok (septik, hipovolemik, kardiogenik, neurogenik)3B

3Angina pectoris3B

4Infark miokard3B

5Gagal jantung akut3B

6Gagal jantung kronik3A

7Cardiorespiratory arrest3B

8Kelainan katup jantung :Mitral stenosis, mitral regurgitation, Aortic stenosis, Aortic regurgitation dan penyakit katup jantung lainnya2

9Takikardi: supraventrikular, ventricular3B

10Fibrilasi atrial3A

11Fibrilasi ventrikular3B

12Atrial flutter3B

13Ekstrasistol supraventrikular, ventricular3A

14Bundle Branch Block2

15Aritmia lainnya2

16Kardiomiopati2

17Kor pulmonale akut3B

18Kor pulmonale kronik3A

19Hipertensi esensial4A

20Hipertensi sekunder3A

21Hipertensi pulmoner1

22Penyakit Raynaud2

23Trombosis arteri2

24Koarktasio aorta1

25Penyakit Buergers (Thtomboangiitis Obliterans)2

26Emboli arteri1

27Aterosklerosis1

28Subclavian steal syndrome1

29Aneurisma Aorta1

30Aneurisma diseksi1

31Klaudikasio2

32Penyakit jantung reumatik2

33Tromboflebitis3A

34Limfangitis3A

35Varises (primer, sekunder)2

36Obstructed venous return2

37Trombosis vena dalam2

38Emboli vena2

39Limfedema (primer, sekunder)3A

40Insufisiensi vena kronik3A

C. Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier & Pankreas

1Varises esofagus2

2Ruptur esophagus1

3Gastritis4A

4Gastroenteritis (termasuk kolera, giardiasis)4A

5Refluks gastroesofagus4A

6Ulkus (gaster, duodenum)3A

7Demam tifoid4A

8Perdarahan gastrointestinal3B

9Malabsorbsi3A

10Intoleransi makanan4A

11Alergi makanan 4A

12Keracunan makanan4A

13Botulisme3B

14Penyakit cacing tambang4A

15Strongiloidiasis4A

16Askariasis4A

17Skistosomiasis4A

18Taeniasis4A

19Pes1

20Hepatitis A4A

21Hepatitis B3A

22Hepatitis C2

23Abses hepar amoeba3A

24Perlemakan hepar3A

25Sirosis hepatis2

26Gagal hepar2

27Neoplasma hepar2

28Kolesistitis3B

29Kole(doko)litiasis2

30Empiema dan hidrops kandung empedu2

31Pankreatitis2

32Karsinoma pancreas2

33Divertikulosis/divertikulitis3A

34Kolitis3A

35Disentri basiler, disentri amuba4A

36Penyakit Crohn1

37Kolitis ulseratif1

38Irritable Bowel Syndrome3A

D. Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

1Infeksi saluran kemih4A

2Glomerulonefritis akut3A

3Glomerulonefritis kronik3A

4Karsinoma sel renal2

5Acute kidney injury2

6Penyakit ginjal kronik2

7Sindrom nefrotik2

8Kolik renal3A

9Batu saluran kemih (vesika urinaria, ureter, uretra) tanpa kolik3A

10Ginjal polikistik simtomatik2

11Ginjal tapal kuda1

12Pielonefritis tanpa komplikasi4A

13Nekrosis tubular akut2

E. Sistem Endokrin, Meabolik dan Nutrisi

1Diabetes mellitus tipe 14A

2Diabetes mellitus tipe 24A

3Diabetes mellitus tipe lain (intoleransi glukosa akibat penyakit lain atau obat-obatan)3A

4Ketoasidosis diabetikum nonketotik3B

5Hiperglikemi hiperosmolar3B

6Hipoglikemia ringan4A

7Hipoglikemia berat3B

8Diabetes insipidus1

9Akromegali, gigantisme1

10Defisiensi hormon pertumbuhan1

11Hiperparatiroid1

12Hipoparatiroid3A

13Hipertiroid3A

14Tirotoksikosis3B

15Hipotiroid2

16Goiter3A

17Tiroiditis2

18Cushing syndrome3B

19Krisis adrenal3B

20Addisons disease1

21Pubertas prekoks2

22Hipogonadisme2

23Prolaktinemia1

24Adenoma tiroid2

25Karsinoma tiroid2

26Malnutrisi energi-protein4A

27Defisiensi vitamin4A

28Defisiensi mineral4A

29Dislipidemia4A

30Porfiria1

31Hiperurisemia4A

32Obesitas4A

33Sindrom metabolic3B

F. Sistem Hematologi dan Imunologi

1Anemia aplastik2

2Anemia defisiensi besi4A

3Anemia hemolitik3A

4Anemia makrositik3A

5Anemia megaloblastik2

6Hemoglobinopati2

7Polisitemia2

8Gangguan pembekuan darah (trombositopenia, hemofilia, Von Willebrands disease)2

9DIC2

10Agranulositosis2

11Inkompatibilitas golongan darah2

12Limfoma non-Hodgkins, Hodgkins1

13Leukemia akut, kronik2

14Mieloma multiple1

15Limfadenopati3A

16Limfadenitis4A

17Bakteremia3B

18Demam dengue, DHF4A

19Dengue shock syndrome3B

20Malaria4A

21Leishmaniasis dan tripanosomiasis2

22Toksoplasmosis3A

23Leptospirosis (tanpa komplikasi)4A

24Sepsis3B

25Lupus eritematosus sistemik3A

26Poliarteritis nodosa1

27Polimialgia reumatik3A

28Reaksi anafilaktik4A

29Demam reumatik3A

30Artritis reumatoid3A

31Juvenile chronic arthritis2

32Imunodefisiensi2

H. Sistem Muskuloskeletal

1Artritis, osteoarthritis3A

2Ricketsia, osteomalasia1

3Osteoporosis3A

4Ulkus pada tungkai4A

Keterampilan Klinis

Tingkat kemampuan 1 (Knows): Mengetahui dan menjelaskanLulusan dokter mampu menguasai pengetahuan teoritis termasuk aspek biomedik dan psikososial sehingga dapat menjelaskan kepada pasien/klien dan keluarganya, teman sejawat serta profesi lainnya tentang prinsip, indikasi dan komplikasi yang mungkin timbul.Keterampilan ini dapat dicapai mahasiswa melalui perkuliahan, diskusi, penugasan dan belajar mandiri, sedangkan penilaiannya dapat menggunakan ujian tulis.

Tingkat kemampuan 2 (Knows How): Pernah melihat atau didemonstrasikanLulusan dokter menguasai pengetahuan teoritis dari keterampilan ini dengan penekanan pada clinical reasoning dan problem solving serta berkesempatan untuk melihat dan mengamati keterampilan tersebut dalam bentuk demonstrasi atau pelaksanaan langsung pada pasien/masyarakat. Pengujian keterampilan tingkat kemampuan 2 dengan menggunakan ujian tulis berganda atau penyelesaian kasus secara tertulis dan/atau lisan (oral test)

Tingkat kemampuan 3 (Shows): Pernah melakukan atau pernah menerapkan di bawah supervisiLulusan dokter menguasai pengetahuan teori keterampilan ini termasuk latar belakang biomedik dan dampak psikososial keterampilan tersebut, berkesempatan untuk melihat dan mengamati keterampilan tersebut dalam bentuk demonstrasi atau pelaksanaan langsung pada pasien/masyarakat serta berlatih keterampilan tersebut pada alat peraga dan/atau standardized patient. Pengujian keterampilan tingkat kemampuan 3 dengan menggunakan Objective Structured Clinical Examination (OSCE) atau Objective Structured Assessment of Technical Skills (OSATS).

Tingkat kemampuan 4 (Does): Mampu melakukan secara mendiriLulusan dokter dapat memperlihatkan keterampilannya tersebut dengan menguasai seluruh teori, prinsip, indikasi, langkah-langkah cara melakukan, komplikasi dan pengendalian komplikasi. Selain pernah melakukannya di bawah supervisi, pengujian keterampilan tingkat kompetensi 4 dengan menggunakan Workbased Assessment misalnya mini-CEX, portfolio, logbook dsb4A :Keterampilan yang dicapai pada saat lulus dokter

Daftar Keterampilan Klinis Ilmu Penyakit Dalam Berdasarkan Standar Kompetensi Dokter Indonesia tahun 2012

NoKeterampilanLevel Kompetensi

PEMERIKSAAN FISIK

A. Sistem Saraf

1Inspeksi postur, habitus, gerakan involunter4A

2Penilaian tonus otot4A

3Penilaian kukuatan otot4A

4Penilaian sensai nyeri4A

5Penilaian sensasi suhu4A

6Penilaian sensasi raba halus4A

7Penilaian tingkat kesadaran dengan skala koma Glasgow (GCS)4A

8Penilaian orientasi4A

9Penilaian kemampuan berbicara dan berbahasa, termasuk penilaian afasia4A

10Penilaian kemampuan belajar baru4A

11Penilaian daya ingat/memori4A

12Penilaian konsentrasi4A

13Refleks tendon (biseps, trisep, pergelangan, platela, lutut)4A

14Respons plantar (termasuk grup Babinski)4A

15Deteksi kaku kuduk4A

16Tanda Chvostek4A

17Tanda Laseque4A

B. Psikiatri

1Autoanamnesis dengan pasien4A

2Alloanamnesis dengan anggota keluarga/orang lain yang bermakna4A

3Memperoleh data mengenai keluhan/masalah utama4A

4Menelusuri riwayat perjalanan penyakit sekarang/dahulu4A

5Memperoleh data bermakna mengenai riwayat perkembangan, pendidikan, pekerjaan, perkawinan, kehidupan keluarga4A

6Penilaian status mental4A

7Penilaian kesadaran4A

C. SIstem Indra

1Inspeksi kelopak mata4A

2Inspeksi konjungtiva termasuk forniks4A

3Inspeksi sclera4A

D. Sistem Respirasi

1Inspeksi leher4A

2Palpasi kelenjar ludah4A

3Palpasi nodus limfatikus brakialis4A

4Palpasi kelenjar tiroid4A

5Penilaian respirasi4A

6Inspeksi dada4A

7Palpasi dada4A

8Perkusi dada4A

9Auskultasi dada4A

E. Sistem kardiovaskular

1Inspeksi dada4A

2Palpasi denyut apeks jantung4A

3Palpasi arteri karotis4A

4Perkusi ukuran jantung4A

5Auskultasi jantung4A

6Pengukuran tekanan darah4A

7Pengukuran tekanan vena jugularis (JVP)4A

8Palpasi denyut arteri ekstremitas4A

9Penilaian denyut kapiler4A

10Penilaian pengisisan ulang kapiler (capillary refill)4A

11Deteksi bruits4A

F. Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

1Inspeksi bibir dan kavitas oral4A

2Inspeksi abdomen4A

3Palpasi (dinding perut, kolon, hepar, lien, aorta, rigiditas dinding perut)4A

4Perkusi (pekak hati dan area traube)4A

5Pemeriksaan pekak beralih (shifting dullness)4A

6Pemeriksaan undulasi (fluid thrill)4A

7Pemeriksaan colok dubur (digital rectal examination)4A

8Inspeksi sarung tangan pascacolok-dubur4A

9Persiapan dan pemeriksaan tinja4A

G. Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

1Pemeriksaan bimanual ginjal4A

2Pemeriksaan nyeri ketok ginjal4A

3Perkusi kandung kemih4A

4Palpasi prostat4A

5Refleks bulbokavernosus4A

H. Sistem Hematologi dan Imunologi

1Palpasi kelenjar limfe4A

I. Sistem Muskuloskeletal

1Inspeksi gaitu4A

2Inspeksi tulang belakang saat berbaring4A

3Inspeksi tulang belakang saat bergerak4A

4Inspeksi tonus otot ekstremitas4A

5Inspeksi sendi ekstremitas4A

6Inspeksi postur tulang belakang dan pelvis4A

7Inspeksi posisi scapula4A

8Inspeksi fleksi dan ektensi punggung4A

9Penilaian fleksi lumbal4A

10Panggul: penilaian fleksi dan ekstensi, adduksi, abduksi dan rotasi4A

11Menilai atrofi otot4A

12Lutut: menilai ligamen krusiatus dan kolateral4A

13Penilaian meniscus4A

14Kaki: inspeksi postur dan bentuk4A

15Kaki: penilaian fleksi dorsal/plantar, inversi dan eversi4A

16Palpation for tenderness4A

17Palpasi untuk mendeteksi nyeri diakibatkan tekanan vertical4A

18Palpasi tendon dan sendi4A

19Palpasi tulang belakang, sendi sakro-iliaka dan otot-otot punggung4A

20Percussion for tenderness4A

21Penilaian range of motion (ROM) sendi4A

22Menetapkan ROM kepala4A

23Tes fungsi otot dan sendi bahu4A

24Tes fungsi sendi pergelangan tangan, metacarpal dan jari-jari tangan4A

25Pengukuran panjang ekstremitas bawah4A

J. Sistem Integumen

1Inspeksi kulit4A

2Inspeksi membran mukosa4A

3Inspeksi daerah perianal4A

4Inspeksi kuku4A

5Inspeksi rambut dan skalp4A

6Palpasi kulit4A

7Deskripsi lesi kulit dengan perubahan primer dan sekunder, seperti ukuran, distribusi, penyebaran dan konfigurasi4A

K. Lain-lain

1Penilaian keadaan umum4A

2Penilaian anropologi (habitus dan postur)4A

3Penilaian kesadaran

4A

PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK

A. Sistem Respirasi

1Persiapan, pemeriksaan sputum dan interpretasinya (Gram dan Ziehl Nielsen /BTA)4A

2Pengambilan cairan pleura (pleural tap)3

3Uji fungsi paru/spirometri dasar4A

4Tes provokasi bronkial2

5Interpretasi Rontgen/ foto toraks4A

6Ventilation perfusion Lung Scanning1

7Bronkoskopi2

8FNAB superficial2

9Trans thoracal needle aspiration (TTNA)2

B. Sistem Kardiovaskular

1Tes (Brodie) Trendelenburg4A

2Tes Perthes3

3Tes Homan (Homans sign)3

4Uji postur untuk insufisiensi arteri3

5Tes hiperemia reaktif untuk insufisiensi arteri3

6Test ankle-brachial index (ABI)3

7Exercise ECG Testing2

8Elektrokardiografi (EKG): pemasangan and interpretasi hasil EKG sederhana (VES, AMI, VT, AF)4A

9Ekokardiografi2

10Fonokardiografi2

11USG Doppler2

C. Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas

1Pemasangan pipa nasogastrik (NGT)4A

2Endoskopi2

3Nasogastric suction4A

4Enema4A

5Anal swab4A

6Identifikasi parasit4A

7Pemeriksaan feses (termasuk darah samar, protozoa, parasit, cacing)4A

8Endoskopi lambung2

9Proktoskopi2

10Biopsi hepar1

11Pengambilan cairan asites3

D. Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

1Swab uretra4A

2Persiapan dan pemeriksaan sedimen urine (menyiapkan slide dan uji mikroskopis urine)4A

3Permintaan pemeriksaan BNO IVP4A

4Interpretasi BNO-IVP3

E. Sistem Endokrin, Metabolisme dan Nutrisi

1Penilaian status gizi (termasuk pemeriksaan antropometri)4A

2Penilaian kelenjar tiroid: hiperparatiroid dan hipotiroid4A

3Pemeriksaan gula darah (dengan Point of Care Test/POCT)4A

4Pemeriksaan glukosa urine (Benedict)4A

F. Sistem Hematologi dan Imunologi

1Persiapan dan pemeriksaan hitung jenis leukosit4A

2Pemeriksaan darah rutin (Hb, Ht, Leukosit, Trombosit)4A

3Pemeriksaan profil pembekuan (bleeding time, clotting time)4A

4Pemeriksaan laju endap darah/kecepatan endap darah (LED/KED)4A

5Permintaan pemeriksaan hematologi berdasarkan indikasi4A

6Permintaan pemeriksaan imunologi berdasarkan indikasi4A

7Skin test sebelum pemberian obat injeksi4A

8Pemeriksaan golongan darah dan inkompatibilitas4A

G. Lain-lain

1Punksi vena4A

2Punksi arteri3

3Permintaan dan interpretasi pemeriksaan X-ray, foto polos4A

4Permintaan dan interpretasi pemeriksaan X-ray dengan kontras3

5Ultrasound skrining abdomen3

6Biopsi2

KETERAMPILAN TERAPEUTIK

A. Sistem Respirasi

1Dekompresi jarum4A

2Pemasangan WSD3

3Perawatan WSD4A

4Punksi pleura3

5Terapi inhalasi/nebulasi4A

6Terapi oksigen4A

7Edukasi berhenti merokok4A

B. Sistem Ginjal dan Saluran Kemih

1Pemasangan kateter uretra4A

2Clean intermiten chateterization (Neurogenic bladder)3

3Pungsi suprapubik3

4Dialisis ginjal2

C. Sistem Endokrin, Metabolik dan Nutrisi

1Pengaturan diet4A

2Penatalaksanaan diabetes mellitus tanpa komplikasi4A

3Pemberian insulin pada diabetes mellitus tanpa komplikasi4A

4Anamnesis dan konseling kasus gangguan metabolisme dan endokrin4A

D. Sistem Hematologi dan Imunologi

1Anamnesis dan konseling anemia defisiensi besi, thalasemia dan HIV4A

2Penentuan indikasi dan jenis transfusi4A

E. Sistem Muskuloskeletal

1Aspirasi sendi2

2Mengobati ulkus tungkai4A

F. Lain-lain

1Menasehati pasien tentang gaya hidup4A

2Peresepan rasional, lengkap dan dapat dibaca4A

3Injeksi (intrakutan, intravena, subkutan dan intramuskular)4A

RESUSITASI/ KEGAWATDARURATAN

A. Sistem Kardiovaskular

1Pijat jantung luar4A

2Resusitasi cairan4A

B. Lain-lain

1Bantuan hidup dasar4A

2Ventilasi masker4A

3Intubasi3

4Transpor pasien (transport of causality)4A

5Manuver Heimlich4A

6Resusitasi cairan4A

7Pemeriksaan turgor kulit untuk menilai dehidrasi4A

KOMUNIKASI

1Menyelenggarakan komunikasi lisan maupun tulisan4A

2Edukasi, nasihat dan melatih individu dan kelompok mengenai kesehatan4A

3Menyusun rencana manajemen kesehatan4A

4Konsultasi terapi4A

5Komunikasi lisan maupun tulisan kepada teman atau petugas kesehatan lainnya (rujukan dan konsultasi)4A

6Menulis rekam medik dan membuat pelaporan4A

7Menyusun tulisan ilmiah dan mengirimkan untuk publikasi4A

Jadwal Kegiatan

Jumlah jam pembelajaran selama siklus kepaniteraan :

NoKegiatanLamanya kegiatan/mingguDalam 10 minggu

1Kuliah penyegaran4 jam32 jam

Tutorial

Referat

Presentasi kasus

2Bedside teaching (BST)9 jam72 jam

Laporan jaga

3Praktek Kerja Lapangan (PKL)20 jam160 jam

Jumlah33 jam264 jam

Jadwal kegiatan selama 10 minggu kepaniteraan :

Minggu IJamSeninSelasaRabuKamisJumatSabtu

07.30-08.00Visite Pre TestTentatif

08.00-09.00Orientasi, Kuliah

09.00-12.00Tugas Poli , Bangsal, IGD

12.00-13.00Isoma

13.00-14.00Tutorial

14.00-07.30Jaga malam (Bangsal, IGD)

Minggu II - IVJamSeninSelasaRabuKamisJumatSabtu

07.30-08.00Visite Tentatif

08.00-09.00Bedside teaching, Laporan Jaga

09.00-12.00Tugas Poli , Bangsal, IGD

12.00-13.00Isoma

13.00-14.00Tutorial / Bedside Teaching

14.00-07.30Jaga malam (Bangsal, IGD)

Minggu V - VIIJamSeninSelasaRabuKamisJumatSabtu

07.30-08.00Visite Tentatif

08.00-09.00Bedside teaching, Laporan Jaga

09.00-12.00Tugas Poli, Bangsal, IGD

12.00-13.00Isoma

13.00-14.00Tutorial, Referat, Presentasi Kasus

14.00-07.30Jaga malam (Bangsal, IGD)

Minggu VIII - XJamSeninSelasaRabuKamisJumatSabtu

07.30-08.00Visite Tentatif

08.00-09.00Bedside teaching, Laporan Jaga

09.00-12.00Tugas Poli, Bangsal, IGDUjian Pasien, Post Test

12.00-13.00Isoma

13.00-14.00Referat / Presentasi Kasus

14.00-07.30Jaga Malam (Bangsal, IGD)

Daftar Pustaka

MODUL KLINIK ILMU PENYAKIT DALAM1) Buku Ajar Penyakit Dalam, Jilid I, II,III, Edisi IV, Jakarta, 20062) Harrison TR : Principles of Internal Medicine, 17th ed, Mc Graw Hill Book Co Inc, New York, 20083) Stephen J Mc Phee : Current Medical Diagnosis & Treatment, Forty Eightth ed, Lange, International Edition 20094) Bates Guide to Physical Examination and History Taking, 9th Ed, 2007

KULIAH PENYEGARANTglTopikLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

TUTORIALTanggalKasusLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

REFERATTanggalTopikLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

PRESENTASI KASUSTanggalTopikLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

BEDSIDE TEACHINGTanggalKasusLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

Log Book Modul Klinik Ilmu Penyakit Dalam46Program Studi Profesi DokterLAPORAN JAGATglInisial Nama Pasien Kasus / UmurDiagnosisLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

LAPORAN JAGATglInisial Nama Pasien Kasus / UmurDiagnosisLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

KERJA INSTALASI GAWAT DARURATTglInisial Nama Pasien / UmurKasusLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

KERJA INSTALASI GAWAT DARURATTglInisial Nama Pasien / UmurKasusLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

KERJA POLIKLINIKTglInisial Nama Pasien / UmurKasusLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

KERJA POLIKLINIKTglInisial Nama Pasien / UmurKasusLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

KERJA RUANG RAWAT INAPTglInisial Nama Pasien / UmurKasusLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

KERJA RUANG RAWAT INAPTglInisial Nama Pasien / UmurKasusLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

RONDE DPJP/ SPV/ DIVISI/ BESARTglInisial Nama Pasien / UmurKasusLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

RONDE DPJP/ SPV/ DIVISI/ BESARTglInisial Nama Pasien / UmurKasusLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

KETERAMPILAN KLINISTglDiagnosisTindakan Yang DilakukanLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

KETERAMPILAN KLINISTglDiagnosisTindakan Yang DilakukanLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi

KETERAMPILAN KLINISTglDiagnosisTindakan Yang DilakukanLKDosen PembimbingParaf Dosen

LK = Level Kompetensi