lkpd bengkulu selatan 2009

194
BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN TAHUN ANGGARAN 2009 DI MANNA Nomor : 05/LK/XVIII.BKL/06/2010 Tanggal : 7 Juni 2010 AUDITORAT UTAMA KEUANGAN NEGARA V BPK RI PERWAKILAN PROVINSI BENGKULU TAHUN ANGGARAN 2010

Upload: usman-yasin

Post on 24-May-2015

5.214 views

Category:

Documents


20 download

TRANSCRIPT

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

REPUBLIK INDONESIA

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN

ATAS

LAPORAN KEUANGAN

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

TAHUN ANGGARAN 2009

DI

MANNA

Nomor : 05/LK/XVIII.BKL/06/2010

Tanggal : 7 Juni 2010

AUDITORAT UTAMA KEUANGAN NEGARA V

BPK RI PERWAKILAN PROVINSI BENGKULU

TAHUN ANGGARAN 2010

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PERWAKILAN PROVINSI BENGKULU

Jl. Pembangunan No. 16 Telp. (0736) 349255 Fax. (0736) 349348 Bengkulu 38225

Bengkulu, 29 Juni 2010

Nomor : 162/S/XVIII.BKL/06/2010

Lampiran : 1 (satu) berkas

Perihal : Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan

Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan

Tahun Anggaran 2009

Yth. Bupati Bengkulu Selatan

di

Manna

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa

Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) dan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004

tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara, BPK RI telah

melakukan pemeriksaan atas Neraca per 31 Desember 2009 dan 2008, Laporan Realisasi

Anggaran (LRA), Laporan Arus Kas, dan Catatan atas Laporan Keuangan untuk tahun yang

berakhir pada tanggal tersebut.

Tujuan pemeriksaan adalah untuk memperoleh keyakinan yang memadai bahwa

Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2009 dan 2008 bebas

dari salah saji yang material dan secara wajar menggambarkan posisi keuangan per 31

Desember 2009 dan 2008, dan realisasi anggaran sesuai dengan Standar Akuntansi

Pemerintahan (SAP) yang berlaku. Bupati Bengkulu Selatan bertanggung jawab untuk

menyusun laporan keuangan dimaksud sesuai SAP, menerapkan sistem pengendalian intern

yang memadai dan mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Untuk memperoleh keyakinan yang memadai atas kewajaran penyajian laporan

keuangan, BPK RI melakukan pengujian terhadap sistem pengendalian intern dan kepatuhan

terhadap peraturan perundang-undangan terkait dengan pertanggungjawaban atas

pelaksanaan APBD oleh Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan. Pemeriksaan tersebut

dilaksanakan berdasarkan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara (SPKN) yang ditetapkan

BPK RI Tahun 2007.

Berdasarkan pemeriksaan tersebut, kami sampaikan beberapa kelemahan dalam

sistem pengendalian intern dan ketidakpatuhan terhadap peraturan perundang-undangan

yang perlu mendapat perhatian diantaranya sebagai berikut :

1. Pencatatan piutang pajak dan retribusi sebesar Rp1.438.923.075,00 tidak didukung

dengan dasar pengakuan yang jelas berupa Surat Ketetapan Pajak dan Retribusi Daerah

serta adanya piutang kredit motor tempel yang tidak mencerminkan kondisi yang

sebenarnya sebesar Rp535.796.000,00;

2. Sebagian besar SKPD belum menyelenggarakan administrasi dan opname fisik

persediaan, sehingga saldo persediaan per 31 Desember 2009 sebesar

Rp1.318.694.541,00 belum akurat;

3. Nilai investasi non permanen dana bergulir yang disajikan dalam Neraca Pemkab

Bengkulu Selatan per 31 Desember 2009 sebesar Rp808.637.327,00 belum sepenuhnya

mencerminkan nilai bersih yang dapat direalisasikan;

4. Pengendalian atas proses inventarisasi ulang aset tetap masih lemah dan belum diikuti

dengan penilaian kembali sehingga nilai aset tetap yang disajikan dalam Neraca per 31

Desember 2009 sebesar Rp478.634.632.091,99 belum dapat diyakini kewajarannya;

5. Penetapan target pendapatan dan rencana belanja pada RSUD Hasanuddin Damrah

kurang realistis sehingga terjadi belanja yang belum dapat dibayar dalam TA 2009

minimal sebesar Rp2.646.532.138,00;

6. Pengelolaan keuangan pada RSUD Manna tidak sesuai ketentuan, sehingga terjadi

ketekoran kas pada 31 Desember 2009 sebesar Rp591.421.609,00;

7. Sisa Uang Persediaan tahun anggaran 2008 dan 2009 terlambat disetor oleh Bendahara

Pengeluaran sebesar Rp373.538.889,00 dan belum disetor sebesar Rp36.487.591,00; dan

8. Kelebihan pembayaran atas Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah pada Sekretariat

DPRD Bengkulu Selatan mengakibatkan kerugian daerah sebesar Rp159.660.000,00.

Sehubungan hal tersebut, BPK RI mengharapkan Bupati Bengkulu Selatan agar

menindaklanjuti rekomendasi BPK RI yang dimuat dalam Laporan Hasil Pemeriksaan dan

menyampaikannya kepada BPK RI selambat-lambatnya 60 (enam puluh) hari setelah

Laporan Hasil Pemeriksaan diterima.

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

REPUBLIK INDONESIA

Kepala Perwakilan,

Ade Iwan Ruswana, SE., MM., Ak.

NIP 19680706 199003 1 003

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PERWAKILAN PROVINSI BENGKULU

Jl. Pembangunan No. 16 Telp. (0736) 349255 Fax. (0736) 349348 Bengkulu 38225

Bengkulu, 29 Juni 2010

Nomor : 161/S/XVIII.BKL/06/2010

Lampiran : 1 (satu) berkas

Perihal : Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan

Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan

Tahun Anggaran 2009

Yth. Ketua DPRD

Kabupaten Bengkulu Selatan di

Manna

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa

Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) dan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004

tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara, BPK RI telah

melakukan pemeriksaan atas Neraca per 31 Desember 2009 dan 2008, Laporan Realisasi

Anggaran (LRA), Laporan Arus Kas, dan Catatan atas Laporan Keuangan untuk tahun yang

berakhir pada tanggal tersebut.

Tujuan pemeriksaan adalah untuk memperoleh keyakinan yang memadai bahwa

Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2009 dan 2008 bebas

dari salah saji yang material dan secara wajar menggambarkan posisi keuangan per 31

Desember 2009 dan 2008, dan realisasi anggaran sesuai dengan Standar Akuntansi

Pemerintahan (SAP) yang berlaku. Bupati Bengkulu Selatan bertanggung jawab untuk

menyusun laporan keuangan dimaksud sesuai SAP, menerapkan sistem pengendalian intern

yang memadai dan mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Untuk memperoleh keyakinan yang memadai atas kewajaran penyajian laporan

keuangan, BPK RI melakukan pengujian terhadap Sistem Pengendalian Intern dan kepatuhan

terhadap peraturan perundang-undangan terkait dengan pertanggungjawaban atas

pelaksanaan APBD oleh Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan. Pemeriksaan tersebut

dilaksanakan berdasarkan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara (SPKN) yang ditetapkan

BPK RI Tahun 2007.

Berdasarkan pemeriksaan tersebut, kami sampaikan beberapa kelemahan dalam

sistem pengendalian intern dan ketidakpatuhan terhadap peraturan perundang-undangan

yang perlu mendapat perhatian diantaranya sebagai berikut :

1. Pencatatan piutang pajak dan retribusi sebesar Rp1.438.923.075,00 tidak didukung

dengan dasar pengakuan yang jelas berupa Surat Ketetapan Pajak dan Retribusi Daerah

serta adanya piutang kredit motor tempel yang tidak mencerminkan kondisi yang

sebenarnya sebesar Rp535.796.000,00;

2. Sebagian besar SKPD belum menyelenggarakan administrasi dan opname fisik

persediaan, sehingga saldo persediaan per 31 Desember 2009 sebesar

Rp1.318.694.541,00 belum akurat;

3. Nilai investasi non permanen dana bergulir yang disajikan dalam Neraca Pemkab

Bengkulu Selatan per 31 Desember 2009 sebesar Rp808.637.327,00 belum sepenuhnya

mencerminkan nilai bersih yang dapat direalisasikan;

4. Pengendalian atas proses inventarisasi ulang aset tetap masih lemah dan belum diikuti

dengan penilaian kembali sehingga nilai aset tetap yang disajikan dalam Neraca per 31

Desember 2009 sebesar Rp478.634.632.091,99 belum dapat diyakini kewajarannya;

5. Penetapan target pendapatan dan rencana belanja pada RSUD Hasanuddin Damrah

kurang realistis sehingga terjadi belanja yang belum dapat dibayar dalam TA 2009

minimal sebesar Rp2.646.532.138,00;

6. Pengelolaan keuangan pada RSUD Manna tidak sesuai ketentuan, sehingga terjadi

ketekoran kas pada 31 Desember 2009 sebesar Rp591.421.609,00;

7. Sisa Uang Persediaan tahun anggaran 2008 dan 2009 terlambat disetor oleh Bendahara

Pengeluaran sebesar Rp373.538.889,00 dan belum disetor sebesar Rp36.487.591,00; dan

8. Kelebihan pembayaran atas Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah pada Sekretariat

DPRD Bengkulu Selatan mengakibatkan kerugian daerah sebesar Rp159.660.000,00.

Kami persilakan Ketua DPRD Bengkulu Selatan menelaah hasil pemeriksaan

lengkap terlampir dan atas perhatiannya, kami mengucapkan terima kasih.

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

REPUBLIK INDONESIA

Kepala Perwakilan,

Ade Iwan Ruswana, SE., MM., Ak.

NIP 19680706 199003 1 003

Tembusan :

1. Menteri Dalam Negeri, di Jakarta;

2. Anggota Pembina Utama Keuangan Negara V BPK RI, di Jakarta;

3. Auditor Utama Keuangan Negara V BPK RI, di Jakarta;

4. Kepala Ditama Revbang BPK RI, di Jakarta;

5. Inpektur Utama BPK RI, di Jakarta.

SISTEMATIKA LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN ATAS

LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

TAHUN ANGGARAN 2009

Hasil Pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun

Anggaran 2009 terdiri dari 3 (tiga) bagian sebagai berikut :

1. Laporan I : Laporan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah

Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun Anggaran 2009

Laporan I berisi : (a) Hasil pemeriksaan yang memuat opini BPK RI atas kewajaran

Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun Anggaran 2009; (b)

Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun Anggaran 2009 yang

terdiri dari Neraca, Laporan Realisasi Anggaran, Laporan Arus Kas, dan Catatan atas

Laporan Keuangan; dan (c) Gambaran Umum Pemeriksaan yang berisi dasar hukum

pemeriksaan, tujuan pemeriksaan, sasaran pemeriksaan, standar pemeriksaan, metodologi

pemeriksaan, jangka waktu pemeriksaan, objek pemeriksaan, dan kendala pemeriksaan.

2. Laporan II : Laporan Hasil Pemeriksaan atas Sistem Pengendalian Intern dalam

rangka Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Bengkulu

Selatan Tahun Anggaran 2009

Laporan II berisi : (a) Laporan Hasil Pemeriksaan atas Pengendalian Intern; (b) Gambaran

umum Sistem Pengendalian Intern (SPI) dalam Pencatatan dan Pelaporan Keuangan

Instansi; (c) Tindak Lanjut Temuan Pemeriksaan SPI tahun-tahun sebelumnya; dan (d)

Temuan pemeriksaan SPI Tahun 2009.

3. Laporan III : Laporan Hasil Pemeriksaan atas Kepatuhan terhadap Ketentuan

Peraturan Perundang-undangan dalam rangka Pemeriksaan atas Laporan Keuangan

Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun Anggaran 2009

Laporan III berisi : (a) Laporan Hasil Pemeriksaan atas Kepatuhan terhadap Ketentuan

Peraturan Perundang-undangan; (b) Tindak Lanjut Temuan Pemeriksaan Kepatuhan

terhadap Ketentuan Peraturan Perundang-undangan tahun-tahun sebelumnya; dan (c)

Temuan Pemeriksaan Kepatuhan terhadap Ketentuan Peraturan Perundang-undangan Tahun

2009.

DAFTAR ISI

HALAMAN

DAFTAR ISI................................................................................................................... i

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN ATAS LAPORAN KEUANGAN ................. 1

LAPORAN KEUANGAN POKOK .............................................................................. 3

1. NERACA KOMPARATIF ...................................................................................... 3

2. LAPORAN REALISASI ANGGARAN .................................................................. 6

3. LAPORAN ARUS KAS .......................................................................................... 9

4. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN ........................................................ 12

LAMPIRAN

GAMBARAN UMUM PEMERIKSAAN

1

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

REPUBLIK INDONESIA

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan

Tanggung Jawab Keuangan Negara dan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan

Pemeriksa Keuangan, Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) telah

memeriksa Neraca Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan per 31 Desember 2009 dan 2008,

Laporan Realisasi Anggaran, Laporan Arus Kas, dan Catatan atas Laporan Keuangan untuk

tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut. Laporan keuangan adalah tanggung jawab

Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan. Tanggung jawab BPK RI adalah pada pernyataan

pendapat atas laporan keuangan berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan.

BPK RI melaksanakan pemeriksaan berdasarkan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara

(SPKN) yang ditetapkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan. Standar tersebut mengharuskan BPK

RI merencanakan dan melaksanakan pemeriksaan agar BPK RI memperoleh keyakinan

memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah saji material. Suatu pemeriksaan meliputi

penilaian, atas dasar pengujian, bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan

dalam laporan keuangan. Pemeriksaan juga meliputi penilaian atas Standar Akuntansi

Pemerintahan yang digunakan dan estimasi signifikan yang dibuat oleh Pemerintah Kabupaten

Bengkulu Selatan, serta penilaian terhadap penyajian laporan keuangan secara keseluruhan.

BPK RI yakin bahwa pemeriksaan BPK RI memberikan dasar memadai untuk menyatakan

pendapat.

Dalam laporan kami Nomor 03/LK/XVIII.BKL/06/09 tanggal 1 Juni 2009, BPK RI tidak

menyatakan opini atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun

2008. Hal tersebut dikarenakan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan belum melakukan

inventarisasi dan penilaian kembali aset tetap pada seluruh SKPD serta belum memiliki bukti-

bukti yang dapat menunjukkan rincian aset tetap baik per SKPD maupun per jenis aset. Dengan

demikian, BPK-RI tidak dapat menerapkan prosedur pemeriksaan untuk memperoleh keyakinan

yang memadai atas kewajaran saldo akun-akun tersebut. Sebagaimana dijelaskan dalam Catatan

2.1.3 atas Laporan Keuangan Tahun 2009, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan telah

melakukan penyesuaian atas saldo Aset Tetap per 31 Desember 2008 menjadi sebesar

Rp404.531.425.106,99 dari semula sebesar Rp1.604.898.274.479,00 yang diterapkan untuk

penyajian kembali Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2008. Penyesuaian saldo Aset Tetap per

31 Desember 2008 tersebut sebagai akibat dari hasil inventarisasi yang dilakukan Pemerintah

Kabupaten Bengkulu Selatan. Namun demikian, proses inventarisasi aset tetap tersebut belum

diikuti dengan proses penilaian kembali, sehingga masih terdapat minimal 526 unit aset tetap

yang belum memiliki nilai. Selain itu, mutasi aset tetap tahun berjalan belum mencakup

2

penambahan aset tetap yang bersumber dari selain belanja modal, diantaranya masih terdapat

hasil pembangunan jalan baru secara swakelola TA 2009 senilai Rp8.700.000.000,00 dan hasil

pekerjaan jalan dan jembatan yang bersumber dari Belanja Tidak Tersangka minimal senilai

Rp1.180.075.000,00 yang tidak tercatat, serta biaya jasa konsultasi perencanaan dan

pengawasan minimal sebesar Rp836.688.000,00 yang tidak menambah nilai perolehan aset tetap

yang bersangkutan. Oleh karena itu, pendapat BPK RI atas Laporan Keuangan Pemerintah

Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2008, seperti yang disajikan dalam laporan ini, berbeda

dengan pendapat yang dinyatakan dalam laporan hasil pemeriksaan yang berlaku.

Menurut pendapat BPK RI, kecuali terhadap hal-hal yang diungkapkan pada paragraf di atas,

laporan keuangan yang disebut di atas menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material,

posisi keuangan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan per 31 Desember 2009 dan 2008,

serta realisasi anggaran dan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut

sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.

Laporan hasil pemeriksaan atas kepatuhan terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan

dan sistem pengendalian intern kami sajikan pada laporan tersendiri yang merupakan bagian

yang tidak terpisahkan dari laporan ini.

Bengkulu, 7 Juni 2010

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

REPUBLIK INDONESIA

Perwakilan Provinsi Bengkulu

Penanggung Jawab Pemeriksaan,

Ade Iwan Ruswana, SE., MM., Ak.

Akuntan, Register Negara Nomor D-17.331

3

LAPORAN KEUANGAN POKOK

1. Neraca Komparatif

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN NERACA

Per 31 Desember 2009 dan 2008

(dalam Rupiah)

Uraian Catatan 31 Desember 2009

(Auditan) 31 Desember 2008

ASET

ASET LANCAR

Kas di Kas Daerah 2.1.1.1 27.477.075.434,58 33.846.088.009,06

Kas di Bendahara Pengeluaran 2.1.1.2 427.316.445,00 1.077.960.702,10

Kas di Bendahara Penerimaan - -

Investasi Jangka Pendek - -

Piutang Pajak 2.1.1.3 263.931.000,00 219.361.000,00

Piutang Retribusi 2.1.1.4 1.219.562.075,00 160.868.075,00

Bag Lancar Pinjaman kpd Perusahaan Negara - -

Bag Lancar Pinjaman kpd Perusahaan Daerah - -

Bag Lancar Pinjaman kpd Pemerintah Pusat - -

Bag Lancar Pinjaman kpd Pemda Lainnya - -

Bag Lancar Tagihan Penjualan Angsuran 2.1.1.5 969.649.000,00 -

Bag Lancar Tuntutan Perbendaharaan - -

Bag Lancar TGR - -

Piutang Lain-lain 2.1.1.6 3.414.993.587,33 816.048.000,00

Persediaan 2.1.1.7 1.318.694.541,00 1.297.562.900,00

Jumlah Aset Lancar 35.091.222.082,91 37.417.878.686,16

INVESTASI JANGKA PANJANG Investasi Non Permanen

Pinjaman kpd Perusahaan Negara - -

Pinjaman kpd Perusahaan Daerah - -

Pinjaman kpd Perusahaan Daerah Lainnya - -

Investasi dalam Surat Utang Negara - -

Investasi dalam Proyek Pembangunan - -

Investasi Non Permanen Lainnya 2.1.2.1 808.637.327,00 755.961.032,00

Jumlah Investasi Non Permanen 808.637.327,00 755.961.032,00

Investasi Permanen Penyertaan Modal Pemerintah Daerah 2.1.2.2 17.473.781.299,00 17.473.781.299,00

Investasi Permanen Lainnya - -

Jumlah Investasi Permanen 17.473.781.299,00 17.473.781.299,00

Jumlah Investasi Jangka Panjang 18.282.418.626,00 18.229.742.331,00

ASET TETAP Tanah 2.1.3.1 44.055.200.186,00 43.053.776.036,00

4

Uraian Catatan 31 Desember 2009

(Auditan) 31 Desember 2008

Peralatan dan Mesin 2.1.3.2 115.308.201.542,99 101.024.091.488,99

Gedung dan Bangunan 2.1.3.3 157.681.343.435,00 125.972.296.111,00

Jalan, Jaringan dan Instalasi 2.1.3.4 159.603.921.601,00 132.859.592.144,00

Aset Tetap Lainnya 2.1.3.5 1.985.965.327,00 1.621.669.327,00

Konstruksi dalam Pengerjaan - -

Aset Lainnya - -

Akumulasi Penyusutan - -

Jumlah Aset Tetap 478.634.632.091,99 404.531.425.106,99

DANA CADANGAN Dana Cadangan - -

Jumlah Dana Cadangan - -

ASET LAINNYA

Tagihan Piutang Penjualan Angsuran 2.1.4 42.334.500,00 239.052.000,00

Tagihan Tuntutan Ganti Kerugian Daerah - -

Kemitraan dengan Pihak Ketiga - -

Aset Tidak Berwujud - -

Aset Lain-lain - -

Jumlah Aset Lainnya 42.334.500,00 239.052.000,00

JUMLAH ASET 532.050.607.300,90 460.418.098.124,15

KEWAJIBAN KEWAJIBAN JANGKA PENDEK

Utang Perhitungan Fihak Ketiga (PFK) - -

Utang Bunga 2.2.1.1 5.138.841.475,11 4.851.541.094,66

Utang Pajak - -

Bag Lancar Utang Dlm Negeri-Pemerintah Pusat 2.2.1.2 2.877.934.815,18 2.482.477.346,97

Bag Lancar Utang Dlm Negeri-Pemerintah Daerah Lainnya

- -

Bag Lancar Utang Dlm Negeri-Lembaga Keuangan Bank - -

Bag Lancar Utang Dlm Negeri-Lembaga Keuangan Non Bank

- -

Bag Lancar Utang Jangka Panjang Lainnya - -

Pendapatan Diterima Dimuka - -

Utang Jangka Pendek Lainnya 2.2.1.3 461.418.731,00 380.101.429,00

Jumlah Kewajiban Jangka Pendek 8.478.195.021,29 7.714.119.870,63

KEWAJIBAN JANGKA PANJANG Utang Dlm Negeri - Pemerintah Pusat 2.2.2.1 790.914.936,42 1.186.372.404,63

Utang Dlm Negeri - Pemerintah Daerah Lainnya - -

Utang Dlm Negeri - Lembaga Keuangan Bank - -

Utang Dlm Negeri - Lembaga Keuangan Non Bank - -

Utang Dlm Negeri - Obligasi - -

Utang Jangka Panjang Lainnya - -

Jumlah Kewajiban Jangka Panjang 790.914.936,42 1.186.372.404,63

5

Uraian Catatan 31 Desember 2009

(Auditan) 31 Desember 2008

Jumlah Kewajiban 9.269.109.957,71 8.900.492.275,26

EKUITAS DANA EKUITAS DANA LANCAR

Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) 2.2.3.1 27.904.391.879,58 34.924.048.711,16

Pendapatan yang Ditangguhkan - -

Cadangan untuk Piutang 2.2.3.1 5.868.135.662,33 1.196.267.075,00

Cadangan untuk Persediaan 2.2.3.1 1.318.694.541,00 1.297.562.900,00

Dana yg hrs disediakan utk pembayaran Utang Jangka Pendek

2.2.3.1 (8.478.195.021,29) (7.714.119.870,63)

Jumlah Ekuitas Dana Lancar 26.613.027.061,62 29.703.758.815,53

EKUITAS DANA INVESTASI Diinvestasikan dalam Investasi Jangka Panjang 2.2.3.2 18.282.418.626,00 18.229.742.331,00

Diinvestasikan dalam Aset Tetap 2.2.3.2 478.634.632.091,99 404.531.425.106,99

Diinvestasikan dalam Aset Lainnya (Tidak termasuk Dana Cadangan)

2.2.3.2 42.334.500,00 239.052.000,00

Dana yang harus disediakan untuk pembayaran utang Jangka Panjang

2.2.3.2 (790.914.936,42) (1.186.372.404,63)

Jumlah Ekuitas Dana Investasi 496.168.470.281,57 421.813.847.033,36

EKUITAS DANA CADANGAN Diinvestasikan dalam Dana Cadangan - -

Jumlah Ekuitas Dana Cadangan - -

Jumlah Ekuitas Dana 522.781.497.343,19 451.517.605.848,89

JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS DANA 532.050.607.300,90 460.418.098.124,15

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tak terpisahkan dari Laporan Keuangan ini

Manna, 7 Juni 2010

PENJABAT BUPATI BENGKULU SELATAN

H. ASNAWI A. LAMAT

6

2. Laporan Realisasi Anggaran

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Untuk Tahun yang Berakhir Sampai Dengan 31 Desember 2009 dan 2008

(dalam rupiah)

Uraian Catatan Anggaran 2009 setelah Perubahan

Realisasi 2009 (Auditan)

% Realisasi 2008

PENDAPATAN

PENDAPATAN ASLI DAERAH

Pendapatan Pajak Daerah 3.1.1.1 1.585.322.000,00 1.771.707.506,82 111,76 2.258.735.579,58

Pendapatan Retribusi Daerah 3.1.1.2 11.299.841.360,00 8.229.033.801,00 72,82 5.318.179.988,00

Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan

3.1.1.3 1.901.699.483,00 1.900.199.483,33 99,92 922.890.256,55

Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah 3.1.1.4 3.297.826.155,00 10.141.089.375,80 307,51 4.273.744.894,37

Total Pendapatan Asli Daerah 18.084.688.998,00 22.042.030.166,95 121,88 12.773.550.718,50

PENDAPATAN TRANSFER

TRANSFER PEMERINTAH PUSAT - DANA PERIMBANGAN

Dana Bagi Hasil Pajak 3.1.2.1 16.945.440.000,00 16.037.293.033,00 94,64 16.382.672.075,00

Dana Bagi Hasil Bukan Pajak (Sumber Daya Alam) 3.1.2.1 643.560.000,00 660.069.051,00 102,57 666.970.975,00

Dana Alokasi Umum 3.1.2.1 272.434.666.000,00 272.434.666.000,00 100,00 267.650.140.000,00

Dana Alokasi Khusus 3.1.2.1 50.196.000.000,00 50.196.000.000,00 100,00 65.318.000.000,00

Jumlah Pendapatan Transfer Dana Perimbangan 340.219.666.000,00 339.328.028.084,00 99,74 350.017.783.050,00

TRANSFER PEMERINTAH PUSAT LAINNYA

Dana Otonomi Khusus - - - -

Dana Penyesuaian - - - 3.649.237.800,00

Jumlah Pendapatan Transfer Pem. Pusat Lainnya

- - - 3.649.237.800,00

TRANSFER PEMERINTAH PROVINSI

Pendapatan Bagi Hasil Pajak 3.1.3.1 4.000.000.000,00 6.145.033.662,47 153,63 5.401.433.619,13

Pendapatan Bagi Hasil Lainnya - - - -

Jumlah Pendapatan Transfer Pemerintah Provinsi

4.000.000.000,00 6.145.033.662,47 153,63 5.401.433.619,13

Total Pendapatan Transfer 344.219.666.000,00 345.473.061.746,47 100,36 359.068.454.469,13

LAIN-LAIN PENDAPATAN YANG SAH

Pendapatan Hibah - - - 2.500.000.000,00

Pendapatan Dana Darurat - - - 1.500.000.000,00

Pendapatan Lainnya - - - -

Jumlah Lain-lain Pendapatan yang Sah - - - 4.000.000.000,00

JUMLAH PENDAPATAN 362.304.354.998,00 367.515.091.913,42 101,44 375.842.005.187,63

7

Uraian Catatan Anggaran 2009 setelah Perubahan

Realisasi 2009 (Auditan)

% Realisasi 2008

BELANJA

BELANJA OPERASI

Belanja Pegawai 3.2.1.1 220.392.121.815,00 208.689.714.519,00 94,69 180.342.202.477,00

Belanja Barang 3.2.1.2 69.212.330.380,00 63.916.371.824,00 92,35 61.650.906.598,13

Belanja Subsidi - - - 200.000.000,00

Belanja Hibah 3.2.1.3 11.027.000.000,00 11.027.000.000,00 100,00 15.106.171.760,00

Belanja Bantuan Sosial 3.2.1.4 8.655.000.000,00 8.141.946.083,00 94,07 5.397.385.300,00

Belanja Bantuan Keuangan 3.2.1.5 5.831.200.000,00 5.602.140.000,00 96,07 4.966.140.000,00

Jumlah Belanja Operasi 315.117.652.195,00 297.377.172.426,00 94,37 267.662.806.135,13

BELANJA MODAL

Belanja Tanah 3.2.2.1 1.232.432.280,00 1.001.424.150,00 81,26 311.389.785,00

Belanja Peralatan dan Mesin 3.2.2.2 13.610.221.950,00 13.196.589.400,00 96,96 18.998.233.477,00

Belanja Bangunan dan Gedung 3.2.2.3 33.423.493.670,00 33.046.965.978,00 98,87 37.663.544.160,00

Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan 3.2.2.4 29.507.202.750,00 26.493.931.457,00 89,79 51.550.166.726,00

Belanja Aset Tetap Lainnya 3.2.2.5 1.062.960.000,00 364.296.000,00 34,27 7.700.581.715,00

Belanja Aset Lainnya - - - 90.000.000,00

Jumlah Belanja Modal 78.836.310.650,00 74.103.206.985,00 94,00 116.313.915.863,00

BELANJA TAK TERDUGA

Belanja Tak Terduga 3.2.3 3.274.440.864,16 3.091.744.375,00 94,42 817.973.772,00

Jumlah Belanja Tak Terduga 3.274.440.864,16 3.091.744.375,00 94,42 817.973.772,00

JUMLAH BELANJA 397.228.403.709,16 374.572.123.786,00 94,30 384.794.695.770,13

TRANSFER

TRANSFER BAGI HASIL KE DESA

Bagi Hasil Pajak - - - -

Bagi Hasil Retribusi - - - -

Bagi Hasil Pendapatan Lainnya - - - -

Jumlah Transfer Bagi Hasil ke Desa - - - -

SURPLUS / (DEFISIT) (34.924.048.711,16) (7.057.031.872,58) 20,21 (8.952.690.582,50)

PEMBIAYAAN

PENERIMAAN DAERAH

Penggunaan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA)

3.3 34.913.048.711,16 34.924.048.711,16 100,03 46.161.851.166,66

Pencairan Dana Cadangan - - - -

Hsl Penjualan Kekayaan Daerah yg Dipisahkan - - - -

Pinjaman Dalam Negeri - Pemerintah Pusat - - - -

Pinjaman Dalam Negeri - Pemerintah Daerah Lainnya

- - - -

Pinjaman Dalam Negeri - Lembaga Keuangan Bank - - - -

Pinjaman Dalam Negeri - Lembaga Keuangan Non Bank

- - - -

Pinjaman Dalam Negeri - Obligasi - - - -

Pinjaman Dalam Negeri - Lainnya - - - -

8

Uraian Catatan Anggaran 2009 setelah Perubahan

Realisasi 2009 (Auditan)

% Realisasi 2008

Penerimaan Kembali Pinjaman kepada Perusahaan Negara

- - - -

Penerimaan Kembali Pinjaman kepada Perusahaan Daerah

- - - -

Penerimaan Piutang Daerah - Tagihan Penjualan Angsuran

- - - -

Penerimaan Piutang Daerah - Dana Bergulir 3.3 11.000.000,00 37.375.041,00 339,77 11.000.000,00

Jumlah Penerimaan Pembiayaan 34.924.048.711,16 34.961.423.752,16 100,11 46.172.851.166,66

PENGELUARAN DAERAH

Pembentukan Dana Cadangan - - - -

Penyertaan Modal (Investasi) Pemerintah Daerah - - - 2.000.000.000,00

Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Pemerintah Pusat

- - - -

Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Pemerintah Daerah Lainnya

- - - -

Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Lembaga Keuangan Bank

- - - -

Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Lembaga Keuangan Non Bank

- - - -

Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri – Obligasi

- - - -

Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Lainnya

- - - 296.111.873,00

Pemberian Pinjaman Kepada Perusahaan Negara - - - -

Pemberian Pinjaman Kepada Perusahaan Daerah - - - -

Pemberian Pinjaman Dana Bergulir - - - -

Jumlah Pengeluaran Pembiayaan - - - 2.296.111.873,00

PEMBIAYAAN NETTO 34.924.048.711,16 34.961.423.752,16 100,11 43.876.739.293,66

SISA LEBIH PEMBIAYAAN ANGGARAN (SILPA) - 27.904.391.879,58 34.924.048.711,16

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tak terpisahkan dari Laporan Keuangan ini

Manna, 7 Juni 2010

PENJABAT BUPATI BENGKULU SELATAN

H. ASNAWI A. LAMAT

9

3. Laporan Arus Kas

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN LAPORAN ARUS KAS

Untuk Tahun yang Berakhir Sampai Dengan 31 Desember 2009 dan 2008

(dalam rupiah)

Uraian Catatan 31 Desember 2009 (Auditan)

31 Desember 2008

Arus Kas dari Aktivitas Operasi Arus Kas Masuk

Pendapatan Pajak Daerah 3.1.1.1 1.771.707.506,82 2.258.735.579,58

Pendapatan Retribusi Daerah 3.1.1.2 8.229.033.801,00 5.318.179.988,00

Pendapatan Pengelolaan Kekayaan Daerah yg Dipisahkan 3.1.1.3 1.900.199.483,33 922.890.256,55

Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yg Sah 3.1.1.4 9.681.503.275,80 4.273.744.894,37

Dana Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak 3.1.2.1 16.037.293.033,00 16.382.672.075,00

Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam 3.1.2.1 660.069.051,00 666.970.975,00

Dana Alokasi Umum 3.1.2.1 272.434.666.000,00 267.650.140.000,00

Dana Alokasi Khusus 3.1.2.1 50.196.000.000,00 65.318.000.000,00

Dana Otonomi Khusus - -

Dana Penyesuaian - 3.649.237.800,00

Pendapatan Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya

3.1.3.1 6.145.033.662,47 5.401.433.619,13

Pendapatan Bagi Hasil Lainnya - -

Pendapatan Hibah - 2.500.000.000,00

Pendapatan Dana Darurat - 1.500.000.000,00

Pendapatan Lainnya - -

Jumlah Arus Kas Masuk 367.055.505.813,42 375.842.005.187,63

Arus Kas Keluar Belanja Pegawai 3.2.1.1 208.689.714.519,00 180.342.202.477,00

Belanja Barang dan Jasa 3.2.1.2 63.916.371.824,00 61.650.906.598,13

Belanja Bunga - -

Belanja Subsidi - 200.000.000,00

Belanja Hibah 3.2.1.3 11.027.000.000,00 15.106.171.760,00

Belanja Bantuan Sosial 3.2.1.4 8.141.946.083,00 5.397.385.300,00

Belanja Tidak Terduga 3.2.3 3.091.744.375,00 817.973.772,00

Belanja Bagi Hasil Pajak - -

Belanja Bagi Hasil Retribusi - -

Belanja Bantuan Keuangan kepada Provinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintahan Desa

3.2.1.5 5.602.140.000,00 4.966.140.000,00

Jumlah Arus Kas Keluar 300.468.916.801,00 268.480.779.907,13

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi 66.586.589.012,42 107.361.225.280,50

Arus Kas dari Aktivitas Investasi Non Keuangan

Arus Kas Masuk

Pendapatan Penjualan atas Tanah - -

Pendapatan Penjualan atas Peralatan dan Mesin 3.1.1.4 347.352.800,00 -

10

Uraian Catatan 31 Desember 2009 (Auditan)

31 Desember 2008

Pendapatan Penjualan atas Gedung dan Bangunan - -

Pendapatan Penjualan atas Jalan, Jaringan dan Irigasi - -

Pendapatan dari Penjualan Aset Tetap Lainnya 3.1.1.4 112.233.300,00 -

Pendapatan dari Penjualan Aset Lainnya - -

Jumlah Arus Kas Masuk 459.586.100,00 -

Arus Kas Keluar

Belanja Modal Tanah 3.2.2.1 1.001.424.150,00 311.389.785,00

Belanja Modal Peralatan dan Mesin 3.2.2.2 13.196.589.400,00 18.998.233.477,00

Belanja Modal Gedung dan Bangunan 3.2.2.3 33.046.965.978,00 37.663.544.160,00

Belanja Modal Jalan Irigasi dan Jaringan 3.2.2.4 26.493.931.457,00 51.550.166.726,00

Belanja Modal Aset Tetap Lainnya 3.2.2.5 364.296.000,00 7.700.581.715,00

Belanja Modal Aset Lainnya - 90.000.000,00

Jumlah Arus Kas Keluar 74.103.206.985,00 116.313.915.863,00

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi Non Keuangan (73.643.620.885,00) (116.313.915.863,00)

Arus Kas dari Aktivitas Pembiayaan

Arus Kas Masuk

Pencairan Dana Cadangan - -

Hasil Penjualan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan - -

Pinjaman Dalam Negeri - Pemerintah Pusat - -

Pinjaman Dalam Negeri - Pemerintah Daerah Lainnya - -

Pinjaman Dalam Negeri - Lembaga Keuangan Bank - -

Pinjaman Dalam Negeri - Lembaga Keuangan Non Bank - -

Pinjaman Dalam Negeri - Obligasi - -

Pinjaman Dalam Negeri - Lainnya - -

Penerimaan Kembali Pinjaman Kepada Perusahaan Negara

- -

Penerimaan Kembali Pinjaman Kepada Perusahaan Daerah

- -

Penerimaan Piutang Daerah - Tagihan Penjualan Angsuran

- -

Penerimaan Piutang Daerah - Dana Bergulir 3.3 37.375.041,00 11.000.000,00

Jumlah Arus Kas Masuk 37.375.041,00 11.000.000,00

Arus Kas Keluar

Pembentukan Dana Cadangan - -

Penyertaan Modal (Investasi) Pemerintah Daerah - 2.000.000.000,00

Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Pemerintah Pusat

- -

Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Pemerintah Daerah Lainnya

- -

Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Lembaga Keuangan Bank

- -

Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Lembaga Keuangan Non Bank

- -

Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Obligasi - -

Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Lainnya - 296.111.873,00

Pemberian Pinjaman Kepada Perusahaan Negara - -

Pemberian Pinjaman Kepada Perusahaan Daerah - -

11

Uraian Catatan 31 Desember 2009 (Auditan)

31 Desember 2008

Pemberian Pinjaman Dana Bergulir - -

Jumlah Arus Kas Keluar - 2.296.111.873,00

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan 37.375.041,00 (2.285.111.873,00)

Arus Kas dari Aktivitas Non Anggaran

Arus Kas Masuk

Penerimaan Perhitungan Fihak Ketiga (PFK) 25.200.308.172,00 23.965.216.985,00

Jumlah Arus Kas Masuk 25.200.308.172,00 23.965.216.985,00

Arus Kas Keluar

Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga (PFK) 25.200.308.172,00 23.965.216.985,00

Jumlah Arus Kas Keluar 25.200.308.172,00 23.965.216.985,00

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran - -

KENAIKAN/PENURUNAN KAS (7.019.656.831,58) (11.237.802.455,50)

Saldo Awal Kas 34.924.048.711,16 46.161.851.166,66

Saldo Akhir Kas 27.904.391.879,58 34.924.048.711,16

Terdiri Dari :

Kas di Kas Daerah 27.477.075.434,58 33.846.088.009,06

Kas di Bendahara Pengeluaran 427.316.445,00 1.077.960.702,10

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tak terpisahkan dari Laporan Keuangan ini

Manna, 7 Juni 2010

PENJABAT BUPATI BENGKULU SELATAN

H. ASNAWI A. LAMAT

12

4. Catatan atas Laporan Keuangan

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

TAHUN 2009

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan

Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan dimaksudkan

untuk memenuhi ketentuan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Daerah terutama pasal 184 ayat (1) menyatakan bahwa “Kepala Daerah menyampaikan

rancangan Perda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD kepada DPRD berupa

laporan keuangan yang telah diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan paling lambat 6 (enam)

bulan setelah Tahun Anggaran berakhir”; ayat (2) menyatakan bahwa “Laporan Keuangan

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) sekurang-kurangnya meliputi Laporan Realisasi APBD,

Neraca, Laporan Arus Kas, dan Catatan atas Laporan Keuangan yang dilampiri laporan

keuangan Badan Usaha Milik Daerah”.

Prinsip pokok dalam penyajian laporan pertanggungjawaban keuangan Pemerintah Kabupaten

Bengkulu Selatan sebagai berikut :

1. Menggambarkan informasi tentang pengelolaan keuangan APBD kepada pihak yang

berkepentingan dalam hal ini masyarakat melalui DPRD;

2. Laporan keuangan menyajikan perbandingan antara realisasi dan anggaran. Perbandingan

tersebut mencakup juga perbandingan dengan Tahun Anggaran sebelumnya untuk memenuhi

prinsip konsistensi dan komparabilitas (dapat diperbandingkan);

3. Laporan menyajikan transaksi-transaksi dan kejadian penting dalam tahun berjalan; dan

4. Menyajikan aliran dana dari posisi awal tahun mutasi penerimaan dan pengeluaran serta

posisi akhir tahun.

Tujuan laporan keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan adalah memberikan

informasi keuangan untuk :

1. Akuntabilitas

Mempertanggungjawabkan pengelolaan sumber daya dan pelaksanaan kebijakan yang

dipercayakan oleh masyarakat kepada Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan dalam

mencapai tujuan yang telah ditetapkan;

2. Manajerial

Menyediakan informasi keuangan yang berguna untuk perencanaan dan pengelolaan

keuangan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan serta memudahkan pengendalian yang

efektif atas seluruh aset, utang dan ekuitas; dan

13

3. Transparansi

Menyediakan informasi keuangan yang terbuka bagi masyarakat dalam rangka

mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang baik (good governance).

1.2. Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan

Peraturan perundangan yang menjadi dasar penyusunan laporan keuangan Pemerintah Daerah

Kabupaten Bengkulu Selatan, sebagai berikut :

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan

Pertanggungjawaban Keuangan Negara;

4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara

Pemerintah Pusat dan Daerah;

5. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti

Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 32

Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 108 Tahun 2000 tentang Tata Cara Pertanggungjawaban

Kepala Daerah;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2001 tentang Pajak Daerah;

8. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2001 tentang Retribusi Daerah;

9. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2006 tentang Perubahan Kedua

atas Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan

Keuangan Pimpinan dan Anggota DPRD;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;

11. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan;

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan

Keuangan Daerah;

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas Peraturan

Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan

Daerah;

14. Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2009 tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan; dan

15. Peraturan Bupati Bengkulu Selatan Nomor 2 Tahun 2007 tentang Sistem dan Prosedur

Pengelolaan Keuangan Daerah.

14

BAB II

N E R A C A

Penyusunan Neraca Daerah dilakukan untuk menggambarkan posisi keuangan suatu entitas

pelaporan mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas dana pada tanggal tertentu.

Masing-masing unsur di atas didefinisikan sebagai berikut :

a. Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki oleh pemerintah sebagai

akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi dan/atau sosial di masa

depan diharapkan dapat diperoleh, baik oleh pemerintah maupun masyarakat, serta dapat

diukur dalam satuan uang, termasuk sumber daya non keuangan yang diperlukan untuk

penyediaan jasa bagi masyarakat umum dan sumber-sumber daya yang dipelihara karena

alasan sejarah dan budaya;

b. Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya

mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi pemerintah; dan

c. Ekuitas Dana adalah kekayaan bersih pemerintah yang merupakan selisih antara aset dan

kewajiban pemerintah.

Prinsip-prinsip penyusunan neraca Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan per 31 Desember

2009 adalah sebagai berikut :

a. Penyajian neraca daerah yang disajikan pada Laporan Keuangan menunjukkan kemauan

Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan untuk memenuhi ketentuan Peraturan Pemerintah

Nomor 58 Tahun 2004 dan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005;

b. Langkah maju dalam rangka era transparansi pengelolaan keuangan daerah;

c. Memberikan informasi yang lebih jelas mengenai sumber daya yang dikelola Pemerintah

Kabupaten Bengkulu Selatan kepada masyarakat semaksimal mungkin; dan

d. Menghindari sanksi penundaan penyaluran DAU sesuai ketentuan Peraturan Pemerintah

Nomor 11 Tahun 2001.

PENJELASAN POS-POS NERACA PER 31 DESEMBER 2009

Neraca Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan menggambarkan posisi aset, utang dan ekuitas

dana Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan per 31 Desember 2009 dengan jumlah aset

sebesar Rp532.050.607.300,90, jumlah kewajiban sebesar Rp9.269.109.957,71 dan nilai ekuitas

dana sebesar Rp522.781.497.343,19.

Penjelasan pos-pos Neraca per 31 Desember 2009 adalah sebagai berikut :

2.1 ASET Rp 532.050.607.300,90

2.1.1 ASET LANCAR Rp 35.091.222.082,91

Aset lancar adalah kas dan sumber daya lainnya yang diharapkan dapat dicairkan

menjadi kas, dijual atau dipakai habis dalam 1 (satu) periode akuntansi yang terdiri atas:

15

2.1.1.1 Kas di Kas Daerah Rp 27.477.075.434,58

Merupakan saldo kas dan setara kas Pemerintah Kabupaten Bengkulu

Selatan yang berada di Rekening Kas Daerah per 31 Desember 2009 yang

terdapat pada PT Bank Bengkulu, terdiri atas rekening sebagai berikut :

Nomor Rekening Uraian Nilai (Rp)

01.01.00001.9 Rek. PAD Bengkulu Selatan 27.477.075.434,58

01.02.30527.9 Rek. DAK. Kesehatan -

01.02.30528.0 Rek. DAK. Infrastruktur Jalan -

01.02.30529.3 Rek. DAK. Irigasi -

01.02.30530.8 Rek. DAK. Air Bersih -

01.02.30531.1 Rek. DAK. Perikanan -

01.02.30532.2 Rek. DAK. Pertanian -

01.02.30533.4 Rek. DAK. Lingkungan Hidup -

Jumlah 27.477.075.434,58

2.1.1.2 Kas di Bendahara Pengeluaran Rp 427.316.445,00

Kas di Bendahara Pengeluaran merupakan saldo kas dalam pengelolaan

Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2009 yang masih harus

dipertanggungjawabkan kepada Bendaharawan Umum Daerah sebesar

Rp427.316.445,00. Rincian saldo kas per instansi dapat dilihat pada

Lampiran 1.

2.1.1.3 Piutang Pajak Rp 263.931.000,00

Piutang Pajak merupakan piutang yang diakui atas pajak-pajak daerah yang

telah dikeluarkan tagihan atau surat ketetapannya. Saldo piutang pajak sebesar

Rp263.931.000,00 merupakan saldo per 31 Desember 2009, dengan rincian

sebagai berikut :

No Uraian Nilai (Rp)

1

2

3

4

5

Pajak Hotel

Pajak Restoran

Pajak Hiburan

Pajak Sarang Burung Walet

Pajak Galian Golongan

65.675.500,00

143.660.500,00

10.025.000,00

3.000.000,00

41.570.000,00

Jumlah 263.931.000,00

Atas piutang pajak daerah berupa Piutang Pajak Hotel dan Restoran, Pajak

Sarang Burung Walet, dan Pajak Hiburan yang terdapat pada Dinas

Pariwisata, Kebudayaan, dan Perhubungan sebesar Rp263.931.000,00 tidak

disertai dengan kelengkapan bukti pencatatan dan penagihan berupa Surat

Ketetapan Pajak Daerah yang dapat menunjukkan wajib pajak yang ditagih.

2.1.1.4 Piutang Retribusi Rp 1.219.562.075,00

Piutang Retribusi merupakan piutang yang diakui atas retribusi-retribusi

daerah yang telah dikeluarkan tagihan atau surat ketetapannya. Saldo piutang

16

retribusi daerah sebesar Rp1.219.562.075,00 merupakan saldo per 31

Desember 2009, dengan rincian sebagai berikut :

No Uraian Nilai (Rp)

1 Retribusi Pasar 112.108.075,00

2 Retribusi Pelayanan Kesehatan 1.048.454.000,00

3 Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah 59.000.000,00

Jumlah 1.219.562.075,00

Daftar piutang pajak dan retribusi daerah dapat dilihat pada Lampiran 2.

Atas piutang retribusi daerah sebesar Rp1.219.562.075,00 tersebut tidak

dilengkapi dengan bukti yang memadai berupa Surat Ketetapan Retribusi

Daerah atau pencatatan lainnya yang dapat menunjukkan adanya tagihan

retribusi daerah yang belum dibayar pihak lain.

2.1.1.5 Bagian Lancar Penjualan Angsuran Rp 969.649.000,00

Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran merupakan reklasifikasi Tagihan

Angsuran ke dalam piutang jangka pendek disebabkan adanya tagihan

angsuran jangka panjang yang jatuh tempo pada tahun berikutnya atau terjadi

tunggakan atas angsuran yang telah jatuh tempo.

No Uraian Nilai (Rp)

1. Penjualan Hand Tractor dan Power Thresher

Tunggakan Angsuran s/d 31 Desember 2009 -

Jatuh Tempo Tahun 2009 433.703.000,00

Sub Jumlah I 433.703.000,00

2. Penjualan Motor Tempel

Tunggakan Angsuran s/d 31 Desember 2009 535.946.000,00

Jatuh Tempo Tahun 2009 -

Sub Jumlah II 535.946.000,00

Jumlah I + II 969.649.000,00

Penjualan Hand Tractor dan Power Thresher merupakan penjualan angsuran

kepada petani yang dilaksanakan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Bengkulu

Selatan. Sedangkan penjualan motor tempel merupakan penjualan angsuran

kepada nelayan yang dilaksanakan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan

Kabupaten Bengkulu Selatan.

Pada TA 2009 terdapat pembayaran angsuran atas kredit motor tempel sebesar

Rp150.000,00 masing-masing atas nama Erwan Panani sebesar Rp75.000,00,

Junaedi O. sebesar Rp50.000,00, dan Murni/Yoyo sebesar Rp25.000,00 belum

dicatat sebagai pengurang nilai piutang kredit motor tempel.

Daftar Saldo Piutang Penjualan Angsuran dapat dilihat pada Lampiran 3.

2.1.1.6 Piutang Lain-lain (Piutang Transfer) Rp 3.414.993.587,33

Piutang Transfer adalah hak suatu entitas pelaporan untuk menerima

pembayaran dari entitas pelaporan lain sebagai akibat dari peraturan

17

perundang-undangan. Dana Bagi Hasil PKB, BBNKB dan PBB-KB pada

Pemda Kabupaten Bengkulu Selatan merupakan dana transfer pemerintah

Provinsi Bengkulu yang diberikan untuk menunjang kegiatan pemerintah

Kabupaten/Kota dalam Provinsi Bengkulu yang diberikan secara proporsional

sesuai dengan realisasi penerimaan sebagaimana diatur dalam Surat

Keputusan Gubernur Bengkulu Nomor 484 Tahun 2009 tanggal 13 November

2009 tentang Pembagian Bagi Hasil PKB, BBNKB dan PBBKB kepada

Kabupaten/Kota dalam Provinsi Bengkulu.

Pembagian Bagi Hasil PKB, BBNKB dan PBBKB dilakukan secara periodik

(per triwulan) sebagaimana diatur dalam SK Gubernur Bengkulu Nomor 484

Tahun 2009, namun untuk pembagian triwulan keempat sampai dengan

berakhirnya TA 2009 belum terealisasi sebesar Rp3.414.993.587,33, dengan

rincian sebagai berikut :

No Uraian Nilai (Rp)

1. Bagi Hasil PKB 505.346.753,22

2. Bagi Hasil BBNKB 1.471.767.738,99

3. Bagi Hasil PBBKB 1.437.879.095,12

Jumlah 3.414.993.587,33

2.1.1.7 Persediaan Rp 1.318.694.541,00

Persediaan merupakan barang berharga yang diperoleh dengan maksud untuk

mendukung kegiatan operasional pemerintah dan barang-barang yang

dimaksudkan untuk dijual/diserahkan dalam rangka pelayanan kepada

masyarakat. Saldo persediaan per 31 Desember 2009 sebesar

Rp1.318.694.541,00. Persediaan tersebut terdiri dari leges, akte, blangko-

blangko, obat-obatan, ATK, bibit tanaman, karcis, dan alat listrik.

Rincian persediaan dapat dilihat pada Lampiran 4.

2.1.2 INVESTASI JANGKA PANJANG Rp 18.282.418.626,00

Investasi Jangka Panjang terdiri dari Investasi Non Permanen dan Investasi Permanen.

2.1.2.1 INVESTASI NON PERMANEN Rp 808.637.327,00

Investasi Non Permanen adalah investasi jangka panjang yang dimaksudkan

untuk dimiliki secara tidak berkelanjutan dan diharapkan akan berakhir dalam

jangka waktu tertentu dengan rincian sebagai berikut :

Investasi Non Permanen Lainnya-

Dana Bergulir Rp 808.637.327,00

Dana bergulir adalah dana yang dipinjamkan kepada sekelompok masyarakat,

unit usaha kecil dan menengah, perusahaan daerah, untuk ditarik kembali

setelah jangka waktu tertentu, dan kemudian disalurkan kembali.

Dana bergulir yang disalurkan oleh Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan

melalui Dinas Perdagangan dan Koperasi kepada masyarakat dari tahun 1999

sampai dengan sekarang sebesar Rp808.637.327,00.

18

Rincian dana bergulir dapat dilihat pada Lampiran 5.

2.1.2.2 INVESTASI PERMANEN Rp 17.473.781.299,00

Investasi Permanen merupakan Investasi Jangka Panjang yang diadakan

dengan maksud untuk mendapatkan manfaat ekonomi atau manfaat sosial

dalam jangka waktu lebih dari satu periode akuntansi yang terdiri atas:

Penyertaan Modal Pemerintah Daerah Rp 17.473.781.299,00

Penyertaan Modal Pemerintah Daerah merupakan Penyertaan Modal

Pemerintah Daerah kepada BUMN/D, lembaga keuangan negara, Badan

Hukum Milik Negara, Badan Internasional dan Badan Usaha Bukan Milik

Negara. Penyertaan Modal Pemerintah Daerah menggambarkan jumlah yang

dibayar oleh pemerintah daerah untuk penyertaan modal kepada

Institusi/Lembaga-lembaga di atas.

Saldo penyertaan modal Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan per 31

Desember 2009 sebesar Rp17.473.781.299,00 terdiri dari :

No Institusi Bisnis Nilai Penyertaan (Rp)

1 PT Bank Bengkulu 7.378.791.561,00

2 PT Semaku Jaya 750.000.000,00

3 PDAM 9.013.614.738,00

4 PD Mandiri Utama 331.375.000,00

Total Penyertaan Modal 17.473.781.299,00

PT Semaku Jaya dan PD Mandiri Utama merupakan BUMD yang dibentuk

oleh Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan yang sampai dengan tanggal 31

Desember 2009 sudah tidak beroperasi dan sudah tidak memiliki pengurus.

Belum adanya kejelasan atas status kelangsungan usaha PT Semaku Jaya dan

PD Mandiri Utama tersebut mengakibatkan saldo investasi permanen

penyertaan modal Pemkab Bengkulu Selatan dalam neraca per 31 Desember

2009 masing-masing sebesar Rp750.000.000,00 dan Rp331.375.000,00 tidak

dapat diyakini kewajarannya dan tidak memberikan manfaat bagi Pemkab

Bengkulu Selatan.

Rincian Penyertaan Modal Pemerintah Daerah dapat dilihat pada Lampiran 6.

2.1.3 ASET TETAP Rp 478.634.632.091,99

Aset tetap merupakan aset berwujud yang mempunyai masa manfaat lebih dari 1 (satu)

periode akuntansi untuk digunakan dalam kegiatan pemerintah atau dimanfaatkan oleh

masyarakat umum. Aset tetap diperoleh dari dana yang bersumber dari sebagian atau

seluruh APBD melalui pembelian, pembangunan, hibah atau donasi, pertukaran dengan

aset lainnya dan dari sitaan atau rampasan.

Saldo aset tetap Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan per 31 Desember 2009 sebesar

Rp478.634.632.091,99, terdiri dari:

19

No Jenis Aset Tetap Nilai Aset Tetap

Saldo Awal (Rp)

Mutasi Tambah (Rp)

Mutasi Kurang

Saldo Akhir (Rp)

1 Tanah 43.053.776.036,00 1.001.424.150,00 - 44.055.200.186,00

2 Peralatan dan Mesin 101.024.091.488,99 14.284.110.054,00 - 115.308.201.542,99

3 Gedung dan Bangunan 125.972.296.111,00 31.709.047.324,00 - 157.681.343.435,00

4 Jalan, Jaringan, dan Instalasi 132.859.592.144,00 26.744.329.457,00 - 159.603.921.601,00

5 Aset Tetap Lainnya 1.621.669.327,00 364.296.000,00 - 1.985.965.327,00

6 Aset Lainnya - - - -

7 Konstruksi dlm pengerjaan - - - -

Jumlah 404.531.425.106,99 74.103.206.985,00 - 478.634.632.091,99

Saldo awal Aset Tetap per 31 Desember 2009 merupakan hasil inventarisasi ulang yang

dilakukan oleh Bidang Aset Daerah Dinas PPKAD Kabupaten Bengkulu Selatan dengan

melibatkan dinas teknis terkait dan seluruh SKPD se-Kabupaten Bengkulu Selatan yang

dilakukan secara bertahap. Rincian Aset Tetap dapat dilihat pada Lampiran 7.

2.1.3.1 Tanah Rp 44.055.200.186,00

Tanah menggambarkan seluruh biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh

tanah sampai dengan tanah tersebut siap pakai. Biaya ini meliputi antara lain

harga pembelian serta biaya untuk memperoleh hak, biaya yang berhubungan

dengan pengukuran dan penimbunan. Nilai tanah juga meliputi biaya pembelian

bangunan tua yang terletak pada sebidang tanah yang dibeli untuk

melaksanakan pembangunan sebuah gedung baru jika bangunan tua itu

dimaksudkan untuk dibongkar.

Saldo nilai tanah per 31 Desember 2009 tersebut merupakan nilai tanah yang

dikuasai oleh Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan.

2.1.3.2 Peralatan dan Mesin Rp 115.308.201.542,99

Peralatan dan Mesin menggambarkan seluruh biaya yang dikeluarkan untuk

memperoleh peralatan dan mesin sampai siap pakai.

2.1.3.3 Gedung dan Bangunan Rp 157.681.343.435,00

Gedung dan Bangunan menggambarkan seluruh biaya yang dikeluarkan untuk

memperoleh gedung dan bangunan sampai siap pakai. Biaya ini meliputi antara

lain harga beli, biaya pembebasan, biaya pengurusan IMB, Notaris dan Pajak.

Biaya Konstruksi yang dicakup oleh suatu kontrak akan meliputi harga kontrak

ditambah dengan biaya tidak langsung lainnya yang dilakukan sehubungan

konstruksi dan dibayar pada pihak selain dari kontraktor swakelola, jika ada.

2.1.3.4 Jalan, Jaringan, dan Instalasi Rp 159.603.921.601,00

Jalan, Jaringan, dan Instalasi menggambarkan seluruh biaya yang dikeluarkan

untuk memperoleh Jalan, Jaringan, dan Instalasi sampai siap pakai. Biaya ini

meliputi antara lain biaya perolehan dan biaya-biaya lain sampai jaringan

tersebut siap pakai.

20

2.1.3.5 Aset Tetap Lainnya Rp 1.985.965.327,00

Aset Tetap Lainnya menggambarkan seluruh biaya yang dikeluarkan untuk

memperoleh aset tetap lainnya sampai siap pakai. Biaya ini meliputi perolehan

semua aset tetap lainnya yang tidak dapat diklasifikasikan dengan tepat ke

dalam aset tetap yang telah diuraikan sebelumnya.

2.1.4 ASET LAINNYA Rp 42.334.500,00

Aset lainnya adalah aset yang tidak dapat dikelompokkan ke dalam aset lancar, aset

tetap dan investasi permanen yang berupa tagihan penjualan angsuran atas kredit hand

tractor dan power thresher sebesar Rp42.334.500,00. Selain itu, terdapat Aset Tidak

Berwujud berupa Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Daerah (SIMDA) Keuangan

dengan biaya perolehan sebesar Rp89.400.000,00 dan SIMDA Aset dengan biaya

perolehan sebesar Rp62.750.000,00 yang belum dicatat dalam neraca. Rincian atas Aset

Lainnya berupa penjualan angsuran atas kredit hand tractor dan power thresher dapat

dilihat pada Lampiran 3.

2.2 KEWAJIBAN Rp 9.269.109.957,71

2.2.1 KEWAJIBAN JANGKA PENDEK Rp 8.478.195.021,29

Kewajiban Jangka Pendek adalah utang yang harus dibayar kembali atau jatuh tempo

kurang dari satu tahun atau satu periode akuntansi. Kewajiban jangka pendek terdiri atas

Utang Perhitungan Fihak Ketiga, Utang Bunga, Bagian Lancar Utang Dalam Negeri

pada Pemerintah Pusat dan Utang Jangka Pendek Lainnya.

2.2.1.1 Utang Bunga Rp 5.138.841.475,11

Utang Bunga merupakan utang yang terjadi sebagai ikutan utang pokok yang

berupa bunga, denda dan commitment fee. Berdasarkan hasil konfirmasi BPK

RI kepada Direktorat Jenderal Perbendaharaan Departemen Keuangan RI

diketahui bahwa saldo utang bunga Pemkab Bengkulu Selatan per 31

Desember 2009 adalah sebesar Rp5.138.841.475,11, yang merupakan bunga

pinjaman kepada Pemerintah Pusat sesuai dengan perjanjian utang SLA-

962/DP3/1997 dan utang RDA-290/DP3/1997, dengan rincian sebagai

berikut :

Uraian RDA-290/DP3/1997

tgl 8 Juli 1997 (Rp)

SLA-962/DP3/1997 tgl 10 Juli 1997

(Rp)

Jumlah (Rp)

Utang Bunga - 843.245.782,19 843.245.782,19

Jasa Bank - 27.452.218,53 27.452.218,53

Biaya Komitmen - 14.741.690,90 14.741.690,90

Biaya Administrasi 1.856.398.958,13 - 1.856.398.958,13

Denda Utang Pokok 457.080.520,78 41.933.070,03 499.013.590,81

Denda Utang Bunga - 346.296.292,39 346.296.292,39

Denda Biaya Komitmen - 18.110.771,13 18.110.771,13

Denda Biaya Administrasi 1.533.582.171,03 - 1.533.582.171,03

Jumlah 3.847.061.649,94 1.291.779.825,17 5.138.841.475,11

21

Bupati Bengkulu Selatan melalui surat Nomor 900/622/DPPKAD/2009

tanggal 01 September 2009 perihal Permohonan Restrukturisasi Pinjaman

Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan, telah menyampaikan permohonan

restrukturisasi terhadap pinjaman Nomor SLA-962/DP3/1997 tanggal 10 Juli

1997 dan Nomor RDA-290/DP3/1997 tanggal 08 Juli 1997, yang

menghasilkan kesepakatan diantaranya :

1. Jumlah tunggakan pokok sebesar Rp 2.087.019.878,76 diusulkan untuk

dijadwalkan kembali;

2. Jumlah tunggakan non pokok sebesar Rp4.851.541.094,66 diusulkan

penyelesaian melalui kombinasi penghapusan dan Debt Swap

(penghapusan utang melalui kegiatan pembangunan di daerah) sebagai

berikut :

a. Penghapusan sebesar Rp3.496.071.529,27;

b. Debt Swap sebesar Rp1.355.469.565,39.

Namun untuk penghapusan dan debt swap belum dapat terealisasi pada TA

2009 karena masih dalam proses.

2.2.1.2 Bagian Lancar Utang Dalam Negeri – Rp 2.877.934.815,18

Pemerintah Pusat

Bagian Lancar Utang Dalam Negeri-Pemerintah Pusat merupakan utang yang

harus dibayar kembali atau jatuh tempo kurang dari satu tahun atau satu

periode akuntansi yang terjadi sebagai ikutan utang pokok.

Berdasarkan hasil konfirmasi BPK RI kepada Direktorat Jenderal

Perbendaharaan Departemen Keuangan RI diketahui bahwa pokok utang yang

telah jatuh tempo per 31 Desember 2009 dan akan jatuh tempo pada tahun

2010 adalah sebesar Rp2.877.934.815,18, dengan rincian sebagai berikut :

No Uraian Nilai (Rp)

1. RDA-290/DP3/1997 tanggal 8 Juli 1997 2.000.074.513,59

2. SLA-962/DP3/1997 tanggal 10 Juli 1997 877.860.301,59

Jumlah 2.877.934.815,18

2.2.1.3 Utang Jangka Pendek Lainnya Rp 461.418.731,00

Utang jangka pendek lainnya adalah utang atas iuran Askes bulan November

dan Desember 2009 yang merupakan kewajiban Pemerintah Kabupaten

Bengkulu Selatan dan belum dibayarkan karena kurangnya anggaran untuk

pembayaran tersebut.

2.2.2 KEWAJIBAN JANGKA PANJANG Rp 790.914.936,42

Kewajiban Jangka Panjang adalah kewajiban yang harus dibayar kembali atau jatuh

tempo lebih dari satu periode akuntansi. Kewajiban jangka panjang terdiri dari Utang

Dalam Negeri pada Pemerintah Pusat.

2.2.2.1 Utang Dalam Negeri - Pemerintah Pusat Rp 790.914.936,42

Utang Jangka Panjang Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan per 31

Desember 2009 terdiri atas :

22

a. Sisa pinjaman jangka panjang dari Departemen Keuangan RI untuk

pembangunan Terminal Gunung Ayu berdasarkan perjanjian Pemerintah

RI dengan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan Nomor RDA-

290/DP3/1997 tanggal 8 Juli 1997. Jangka waktu pinjaman selama 15

tahun dengan masa tenggang selama 3 (tiga) tahun. Pembayaran dilakukan

2 (dua) kali setahun setiap tanggal 8 Januari dan 8 Juli.

b. Pinjaman jangka panjang dari Departemen Keuangan RI untuk Proyek

SUDSP (Sumatera Urban Development Sector Project) berdasarkan

perjanjian Pemerintah RI dengan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan

Nomor SLA-962/DP3/1997 Tanggal 10 Juli 1997. Jangka waktu pinjaman

selama 15 tahun dengan masa tenggang selama 5 (lima) tahun. Pembayaran

dilakukan 2 (dua) kali setahun setiap tanggal 15 Januari dan 15 Juli.

Berdasarkan hasil konfirmasi BPK RI kepada Direktorat Jenderal

Perbendaharaan Departemen Keuangan RI diketahui bahwa pokok utang yang

per 31 Desember 2009 adalah sebesar Rp790.914.936,42, dengan rincian :

No. Uraian Nilai (Rp)

1. RDA-290/DP3/1997 tanggal 8 Juli 1997 571.449.861,02

2. SLA-962/DP3/1997 tanggal 10 Juli 1997 219.465.075,40

Jumlah 790.914.936,42

2.2.3 EKUITAS DANA Rp 522.781.497.343,19

Ekuitas Dana adalah kekayaan bersih pemerintah Kabupaten yang merupakan selisih

antara aset dengan kewajiban pemerintah. Ekuitas Dana per 31 Desember 2009 terdiri

atas ekuitas dana lancar dan ekuitas dana yang diinvestasikan.

2.2.3.1 Ekuitas Dana Lancar Rp 26.613.027.061,62

Ekuitas Dana Lancar merupakan selisih antara jumlah nilai aset lancar dengan

jumlah nilai kewajiban jangka pendek per 31 Desember 2009, dengan rincian :

Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Rp 27.904.391.879,58

Cadangan Piutang Rp 5.868.135.662,33

Cadangan Persediaan Rp 1.318.694.541,00

Dana Yang Harus Disediakan untuk

Pembayaran Utang Jangka Pendek Rp (8.478.195.021,29)

Jumlah Ekuitas Dana Lancar Rp 26.613.027.061,62

2.2.3.2 Ekuitas Dana Diinvenstasikan Rp 496.168.470.281,57

Ekuitas Dana Diinvestasikan merupakan selisih antara jumlah nilai investasi

permanen, aset tetap dan aset lainnya (tidak termasuk dana cadangan) dengan

jumlah nilai kewajiban jangka panjang per 31 Desember 2009, dengan rincian:

Diinvestasikan dalam

Investasi jangka Panjang Rp 18.282.418.626,00

Diinvestasikan dalam Aset Tetap Rp 478.634.632.091,99

Diinvestasikan dalam Aset Lainnya Rp 42.334.500,00

Dana Yang Harus Disediakan

untuk Pembayaran

Utang Jk Panjang Rp (790.914.936,42)

Jumlah Ekuitas Dana Lancar Rp 496.168.470.281,57

23

BAB III

LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Menyajikan informasi pertanggungjawaban Pemerintah Daerah atas pelaksanaan APBD pada

akhir tahun anggaran yang menggambarkan perbandingan antara anggaran pendapatan, belanja

dan pembiayaan dengan realisasinya dalam periode satu tahun anggaran. Laporan realisasi

merupakan penjelasan dan analisis atas perhitungan APBD yang memuat rekapitulasi

pendapatan dan belanja dan menjelaskan rincian perkiraan-perkiraan dalam laporan realisasi

APBD dan menjelaskan hubungan antar perkiraan dalam laporan keuangan.

Struktur APBD mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 terdiri dari

pendapatan daerah, belanja daerah dan pembiayaan daerah dengan pengertian sebagai berikut:

a. Pendapatan daerah adalah semua penerimaan uang melalui Rekening Kas Umum Daerah,

yang menambah Ekuitas Dana Lancar, yang merupakan hak daerah dalam satu tahun

anggaran yang tidak perlu dibayar kembali oleh daerah;

b. Belanja daerah adalah semua pengeluaran dari Rekening Kas Umum Daerah yang

mengurangi Ekuitas Dana Lancar, yang merupakan kewajiban daerah dalam satu tahun

anggaran yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh daerah;

c. Pembiayaan adalah semua penerimaan yang perlu dibayar kembali dan/atau pengeluaran

yang akan diterima kembali, baik pada tahun anggaran yang bersangkutan maupun pada

tahun-tahun anggaran berikutnya;

d. Selisih lebih perhitungan APBD tahun lalu adalah selisih pendapatan terhadap realisasi

belanja daerah dan merupakan komponen pembiayaan;

e. Surplus Anggaran adalah selisih lebih pendapatan daerah terhadap belanja daerah;

f. Defisit Anggaran adalah selisih kurang pendapatan daerah terhadap belanja daerah;

g. Dalam APBD, jumlah pembiayaan sama dengan jumlah surplus/defisit anggaran, namun

dalam realisasi surplus/defisit tidak sama dengan pembiayaan.

APBD Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun Anggaran 2009 (sebelum perubahan)

yang ditetapkan dengan Perda Nomor 01 Tahun 2009 tanggal 31 Maret 2009 dengan

pendapatan sebesar Rp361.610.456.616,00 dan belanja berjumlah Rp393.993.689.350,00

Sedangkan penerimaan pembiayaan dianggarkan sebesar Rp32.383.232.734,00 dan pengeluaran

pembiayaan sebesar Rp0,00.

Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 03 Tahun 2009 tanggal 26 Agustus 2009 tentang

Perubahan APBD TA 2009, pendapatan berjumlah Rp362.304.354.998,00 dan belanja

berjumlah Rp397.228.403.709,16 tidak termasuk sisa lebih perhitungan anggaran tahun lalu

sebesar Rp34.913.048.711,16. Pendapatan mengalami peningkatan sebesar Rp693.898.382,00

atau 0,19% dari anggaran sebelum perubahan, sedangkan belanja mengalami peningkatan

sebesar Rp3.234.714.359,16 atau 0,82% dari anggaran sebelum perubahan. Peningkatan

tersebut disebabkan adanya kenaikan pendapatan dan belanja dalam Tahun Anggaran 2009.

24

PENJELASAN POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Dalam Laporan Realisasi APBD disajikan hubungan antara APBD dan Realisasi APBD Tahun

2009 dikaitkan dengan Laporan Keuangan APBD, dua dokumen yang harus

dipertanggungjawabkan dalam proses terakhir siklus keuangan daerah. Rincian tentang pos-pos

Laporan Realisasi Anggaran dapat dilihat dalam uraian sebagai berikut :

3.1 PENDAPATAN Rp 367.515.091.913,42

Pendapatan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun Anggaran 2009 dianggarkan

sebesar Rp362.304.354.998,00 dengan realisasi sebesar Rp367.515.091.913,42 atau

101,44% dengan rincian sebagai berikut :

No URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1. Pendapatan Asli Daerah 18.084.688.998,00 22.042.030.166,95 121,88

2. Pendapatan Transfer 344.219.666.000,00 345.473.061.746,47 100,36

3. Lain-lain Pendapatan yang Sah - - -

JUMLAH 362.304.354.998,00 367.515.091.913,42 101,44

3.1.1 Pendapatan Asli Daerah Rp 22.042.030.166,95

Pendapatan Asli Daerah pada Tahun Anggaran 2009 dianggarkan sebesar

Rp18.084.688.998,00 dengan realisasi Rp22.042.030.166,95 atau 121,88% dari

anggaran dengan rincian sebagai berikut :

No URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1. Pendapatan Pajak Daerah 1.585.322.000,00 1.771.707.506,82 111,76

2. Pendapatan Retribusi Daerah 11.299.841.360,00 8.229.033.801,00 72,82

3. Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan daerah yang dipisahkan

1.901.699.483,00 1.900.199.483,33 99,92

4. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah 3.297.826.155,00 10.141.089.375,80 307,51

JUMLAH 18.084.688.998,00 22.042.030.166,95 121,88

3.1.1.1 Pendapatan Pajak Daerah Rp 1.771.707.506,82

Pendapatan Pajak Daerah pada Tahun Anggaran 2009 dianggarkan

sebesar Rp1.585.322.000,00 dengan realisasi sebesar

Rp1.771.707.506,82 atau 111,76% dari anggaran dengan rincian

sebagai berikut :

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Pajak Hotel 26.280.000,00 36.779.500,00 139,95

2 Pajak Restoran 431.347.000,00 626.789.303,00 145,31

3 Pajak Hiburan 11.100.000,00 12.570.000,00 109,35

4 Pajak Reklame 53.595.000,00 55.594.500,00 120,28

5 Pajak Penerangan Jalan 800.000.000,00 747.407.008,00 119,17

6 Pajak Pengambilan Bahan Galian Golongan C

238.000.000,00 273.192.195,82 114,79

25

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

7 Pajak Sarang Burung Walet 25.000.000,00 19.375.000,00 77,50

JUMLAH 1.585.322.000,00 1.771.707.506,82 111,76

3.1.1.2 Pendapatan Retribusi Daerah Rp 8.229.033.801,00

Pendapatan Retribusi Daerah pada Tahun Anggaran 2009 dianggarkan

sebesar Rp11.299.841.360,00 dengan realisasi sebesar

Rp8.229.033.801,00 atau 77,82% dari anggaran dengan rincian sebagai

berikut:

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Retribusi Jasa Umum 10.467.266.660,00 7.289.281.286,00 69,64

2 Retribusi Jasa Usaha 393.732.200,00 314.064.900,00 79,77

3 Retribusi Perizinan Tertentu 171.842.500,00 284.163.615,00 165,36

4 Retribusi Uang Leges 248.450.000,00 323.514.000,00 130,21

5 Retribusi Hasil Hutan Ikutan 4.500.000,00 1.405.000,00 31,22

6 Retribusi Wajib Daftar Perusahan 14.050.000,00 16.605.000,00 118,19

JUMLAH 11.299.841.360,00 8.229.033.801,00 72,82

Dari nilai Retribusi Jasa Umum sebesar Rp7.289.281.286,00 sebagian

diantaranya bersumber dari Pendapatan Retribusi Pelayanan Kesehatan

RSUD Hasanuddin Damrah Manna TA 2009 sebesar

Rp6.146.027.186,00 dengan rincian pada Lampiran 8.

Realisasi Pendapatan Retribusi Daerah pada Tahun Anggaran 2009

tidak mencapai 100%, hal ini disebabkan karena beberapa faktor antara

lain sebagai berikut :

1. Rendahnya kesadaran wajib pajak untuk taat pajak;

2. Belum adanya sanksi yang sifatnya mengikat atas kurangnya

kesadaran wajib pajak dalam membayar pajak; dan

3. Kebijakan Pemerintah Daerah yang menghapuskan beberapa

pendapatan retribusi daerah pada TA 2009 seperti retribusi

penggantian biaya KTP dan Akte Catatan Sipil serta retribusi

penggantian Biaya Cetak Kartu Keluarga sebagaimana diatur dalam

Surat Keputusan Bupati Bengkulu Selatan Nomor 147 Tahun 2009

tanggal 11 April 2009.

3.1.1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan - Rp 1.900.199.483,33

Daerah Yang Dipisahkan

Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan pada Tahun

Anggaran 2009 dianggarkan sebesar Rp1.901.699.483,00 dengan

realisasi Rp1.900.199.483,33 atau 99,92% dari anggaran dengan rincian

sebagai berikut :

26

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Bagian Laba atas Penyertaan Modal pada Perusahaan Milik Daerah/BUMD

2.500.000,00 1.000.000,00 40,00

2 Bagian Laba Lembaga Keuangan Bank 1.899.199.483,00 1.899.199.483,33 100,00

JUMLAH 1.901.699.483,00 1.900.199.483,33 99,92

3.1.1.4 Lain-lain Pendapatan Rp 10.141.089.375,80

Asli Daerah Yang Sah

Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah pada Tahun Anggaran

2009 dianggarkan sebesar Rp3.297.826.155,00 dengan realisasi sebesar

Rp10.141.089.375,80 atau 307,51% dengan rincian sebagai berikut :

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Hasil Penjualan Aset Daerah yang Tidak Dipisahkan

489.202.800,00 459.586.100,00 93,95

2 Penerimaan Jasa Giro 654.004.218,00 1.141.277.981,00 174,51

3 Pendapatan Denda Keterlambatan Pelaksanaan Pekerjaan

100.000.000,00 6.285.000,00 6,29

4 Pendapatan dari Pengembalian 400.000,00 6.226.212.584,00 1571,25

5 Pendapatan dari Angsuran/Cicilan Penjualan

973.152.000,00 49.504.000,00 5,09

6 Penerimaan Lain-lain 1.081.067.137,00 2.258.223.710,80 208,89

JUMLAH 3.297.826.155,00 10.141.089.375,80 307,51

3.1.2 Dana Perimbangan Rp 339.328.028.084,00

Pendapatan Dana Perimbangan pada Tahun Anggaran 2009 dianggarkan sebesar

Rp 340.219.666.000,00 dengan realisasi sebesar Rp339.328.028.084,00 atau

99,74% dari anggaran dengan rincian sebagai berikut :

No URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1. Transfer Pemerintah Pusat - Dana Perimbangan 340.219.666.000,00 339.328.028.084,00 99,74

2. Transfer Pemerintah Pusat – Lainnya - - -

JUMLAH 340.219.666.000,00 339.328.028.084,00 99,74

3.1.2.1 Transfer Pemerintah Pusat Rp 339.328.028.084,00

– Dana Perimbangan

Transfer Pemerintah Pusat – Dana Perimbangan pada Tahun Anggaran

2009 dianggarkan sebesar Rp340.219.666.000,00 dengan realisasi

sebesar Rp339.328.028.084,00 atau 99,74% dengan rincian sebagai

berikut :

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Bagi Hasil Pajak 16.945.440.000,00 16.037.293.033,00 94,64

2 Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber 643.560.000,00 660.069.051,00 102,57

27

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

Daya Alam

3 Dana Alokasi Umum 272.434.666.000,00 272.434.666.000,00 100,00

4 Dana Alokasi Khusus 50.196.000.000,00 50.196.000.000,00 100,00

JUMLAH 340.219.666.000,00 339.328.028.084,00 99,74

3.1.3 Transfer Pemerintah Provinsi Rp 6.145.033.662,47

Transfer dari Pemerintah Provinsi selama Tahun Anggaran 2009 dianggarkan

sebesar Rp4.000.000.000,00 dengan realisasi sebesar Rp6.145.033.662,47 atau

153,63% dari anggaran dengan rincian sebagai berikut :

No URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1. Pendapatan Dana Bagi Hasil Pajak 4.000.000.000,00 6.145.033.662,47 153,63

2. Pendapatan Bagi Hasil Lainnya - - -

JUMLAH 4.000.000.000,00 6.145.033.662,47 153,63

3.1.3.1 Pendapatan Dana Bagi Hasil Pajak Rp 6.145.033.662,47

Pendapatan Dana Bagi Hasil Pajak dari Pemerintah Provinsi pada Tahun

Anggaran 2009 dianggarkan sebesar Rp4.000.000.000,00 dengan

realisasi sebesar Rp6.145.033.662,47 atau 153,63% dari anggaran dengan

rincian sebagai berikut:

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Bagi Hasil dari Pajak Kendaraan Bermotor

1.533.223.000,00 1.297.679.503,18 84,64

2 Bagi Hasil dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor

1.166.484.000,00 1.777.663.961,74 152,40

3 Bagi Hasil dari Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor

1.284.293.000,00 2.957.414.568,72 230,28

4 Bagi Hasil dari Pajak Pengambilan dan Pemanfaat Air Bawah Tanah

16.000.000,00 112.275.628,83 701,72

JUMLAH 4.000.000.000,00 6.145.033.662,47 153,63

Pada tabel rincian transfer Pemerintah Provinsi di atas realisasi untuk dana Bagi

Hasil dari Pajak Kendaraan Bermotor hanya terealisasi sebesar 84,64% dari target

yang telah dianggarkan. Hal ini disebabkan karena Pemda Kabupaten Bengkulu

Selatan memiliki kewajiban atas dana Bagi Hasil dari Pajak Kendaraan Bermotor

sebagai akibat dari kelebihan setor pemerintah Provinsi Bengkulu ke Kas Daerah

Pemda Bengkulu Selatan atas dana bagi hasil tesebut pada TA 2008.

3.2 BELANJA Rp 374.572.123.786,00

Belanja Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun Anggaran 2009 dianggarkan

sebesar Rp397.228.403.709,16 dengan realisasi sebesar Rp374.572.123.786,00 atau

94,30% dari anggaran, dengan rincian :

28

No URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1. Belanja Operasi 315.117.652.195,00 297.377.172.426,00 94,37

2. Belanja Modal 78.836.310.650,00 74.103.206.985,00 94,00

3. Belanja Tak Terduga 3.274.440.864,16 3.091.744.375,00 94,42

JUMLAH 397.228.403.709,16 374.572.123.786,00 94,30

Pada realisasi belanja terdapat selisih antara register SP2D dengan mutasi RKUD sebesar

Rp8.300,00. Selisih tersebut terjadi karena kelebihan bayar Kasda pada saat

pemindahbukuan SP2D Nomor 7455/SP2D/LS/DPPKAD/2009 ke giro SKPD Dikpora.

3.2.1 Belanja Operasi Rp 297.377.172.426,00

Belanja Operasi Tahun Anggaran 2009 dianggarkan sebesar

Rp315.117.652.195,00 dengan realisasi sebesar Rp297.377.172.426,00 atau

94,37% dari anggaran dengan rincian sebagai berikut :

No URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Belanja Pegawai 220.392.121.815,00 208.689.714.519,00 94,69

2 Belanja Barang dan Jasa 69.212.330.380,00 63.916.371.824,00 92,35

3 Belanja Hibah 11.027.000.000,00 11.027.000.000,00 100,00

4 BelanjaBantuan Sosial 8.655.000.000,00 8.141.946.083,00 94,07

5 Bagi Bantuan Keuangan 5.831.200.000,00 5.602.140.000,00 96,07

JUMLAH 315.117.652.195,00 297.377.172.426,00 94,37

3.2.1.1 Belanja Pegawai Rp 208.689.714.519,00

Belanja Pegawai pada Tahun Anggaran 2009 dianggarkan sebesar

Rp220.392.121.815,00 dengan realisasi sebesar Rp208.689.714.519,00

atau 94,69% dari anggaran dengan rincian sebagai berikut :

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Gaji dan Tunjangan 195.334.483.145,00 187.049.487.806,00 95,75

2 Belanja Penerimaan lainnya Pimpinan dan anggota DPRD serta KDH/WKDH

864.000.000,00 630.000.000,00 72,91

3 Biaya Pemungutan Pajak Daerah 539.268.000,00 320.244.038,00 59,38

4 Honorarium PNS 18.822.329.170,00 16.682.846.175,00 88,63

5 Honorarium Non PNS 4.564.105.000,00 3.745.552.000,00 82,06

6 Uang Lembur 267.936.500,00 261.584.500,00 97,62

JUMLAH 220.392.121.815,00 208.689.714.519,00 94,69

3.2.1.2 Belanja Barang dan Jasa Rp 63.916.371.824,00

Belanja Barang dan Jasa pada Tahun Anggaran 2009 dianggarkan

sebesar Rp69.212.330.380,00 dengan realisasi sebesar

Rp63.916.371.824,00 atau 92,35% dari anggaran dengan rincian

sebagai berikut:

29

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Belanja Bahan Pakai Habis Kantor 6.912.094.880,00 6.669.552.484,00 96,49

2 Belanja Bahan/Material 7.911.360.936,00 6.873.860.449,00 86,89

3 Belanja Jasa Kantor 6.697.224.735,00 5.486.729.656,00 81,93

4 Belanja Premi Asuransi 3.388.035.000,00 3.211.510.942,00 94,79

5 Belanja Perawatan Kendaraan Bermotor

4.733.435.514,00 4.377.247.379,00 92,48

6 Belanja Cetak dan Penggandaan 5.298.031.050,00 5.283.393.680,00 99,72

7 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir

393.760.000,00 302.803.043,00 76,90

8 Belanja Sewa Sarana Mobilitas 382.495.500,00 326.961.810,00 85,48

9 Belanja Sewa Alat Berat 500.000,00 500.000,00 100,00

10 Belanja Sewa Perlengkapan dan Peralatan Kantor

411.717.500,00 282.468.500,00 68,61

11 Belanja Makanan dan Minuman 6.534.907.865,00 6.095.836.120,00 93,28

12 Belanja Pakaian Dinas dan Atributnya

310.450.000,00 262.688.000,00 84,62

13 Belanja Pakaian Kerja 203.187.000,00 138.357.422,00 68,09

14 Belanja Pakaian Khusus dan Hari-hari Tertentu

1.300.805.000,00 1.274.162.060,00 97,95

15 Belanja Perjalanan Dinas 18.083.811.000,00 17.432.362.550,00 96,40

16 Belanja Beasiswa Pendidikan PNS 353.296.000,00 317.550.000,00 89,88

17 Belanja Kursus, Pelatihan, Sosialisasi dan Bimbingan Teknis PNS

2.245.188.500,00 1.792.713.500,00 79,85

18 Belanja Pemulangan Pegawai 32.450.000,00 17.760.000,00 54,73

19 Belanja Pemeliharaan 2.042.309.900,00 1.885.661.229,00 92,33

20 Belanja Jasa Konsultasi 1.513.170.000,00 1.453.153.000,00 96,03

21 Belanja Pengembangan SDM 464.100.000,00 431.100.000,00 92,89

JUMLAH 69.212.330.380,00 63.916.371.824,00 92,35

3.2.1.3 Belanja Hibah Rp 11.027.000.000,00

Belanja Hibah pada Tahun Anggaran 2009 dianggarkan sebesar

Rp11.027.000.000,00 dengan realisasi sebesar Rp11.027.000.000,00

atau 100,00% dari anggaran dengan rincian sebagai berikut:

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Belanja Hibah kepada Pemerintah Desa 2.000.000.000,00 2.000.000.000,00 100,00

2 Belanja Hibah kepada Badan/Lembaga/Organisasi Swasta

8.700.000.000,00 8.700.000.000,00 100,00

3 Belanja Hibah kepada Kelompok Masyarakat/Perorangan

327.000.000,00 327.000.000,00 100,00

JUMLAH 11.027.000.000,00 11.027.000.000,00 100,00

30

3.2.1.4 Belanja Bantuan Sosial Rp 8.141.946.083,00

Belanja Bantuan Sosial pada Tahun Anggaran 2009 dianggarkan

sebesar Rp8.655.000.000,00 dengan realisasi sebesar

Rp8.141.946.083,00 atau 94,07% dari anggaran dengan rincian sebagai

berikut :

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Belanja Bantuan Sosial Organisasi Kemasyarakatan

8.155.000.000,00 7.658.819.500,00 93,92

2 Belanja Bantuan Partai Politik 500.000.000,00 483.126.583,00 96,63

JUMLAH 8.655.000.000,00 8.141.946.083,00 94,07

3.2.1.5 Belanja Bantuan Keuangan Rp 5.602.140.000,00

Belanja Bagi Hasil dan Bantuan Keuangan pada Tahun Anggaran 2009

dianggarkan sebesar Rp5.831.200.000,00 dengan realisasi sebesar

Rp5.602.140.000,00 atau 96,07% dari anggaran dengan rincian sebagai

berikut :

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Belanja Bantuan Keuangan kepada Desa

1.420.000.000,00 1.401.640.000,00 98,70

2 Belanja Bantuan Keuangan kepada Pemerintah Daerah/Pemerintahan Desa Lainnya

4.411.200.000,00 4.200.500.000,00 95,22

JUMLAH 5.831.200.000,00 5.602.140.000,00 96,07

3.2.2 Belanja Modal Rp 74.103.206.985,00

Belanja Modal Tahun Anggaran 2009 dianggarkan sebesar Rp78.836.310.650,00

dengan realisasi sebesar Rp74.103.206.985,00 atau 94,00 % dari anggaran dengan

rincian sebagai berikut :

No URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Belanja Tanah 1.232.432.280,00 1.001.424.150,00 81,26

2 Belanja Peralatan dan Mesin 13.610.221.950,00 13.196.589.400,00 96,96

3 Belanja Gedung dan Bangunan 33.423.493.670,00 33.046.965.978,00 98,87

4 Belanja Jalan, Jaringan, dan Instalasi 29.507.202.750,00 26.493.931.457,00 89,79

5 Belanja Aset Tetap Lainnya 1.062.960.000,00 364.296.000,00 34,27

JUMLAH 78.836.310.650,00 74.103.206.985,00 94,00

3.2.2.1 Belanja Modal – Tanah Rp 1.001.424.150,00

Belanja Tanah pada Tahun Anggaran 2009 dianggarkan sebesar

Rp1.232.432.280,00 dengan realisasi sebesar Rp1.001.424.150,00 atau

81,26% dari anggaran dengan rincian sebagai berikut :

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Belanja Modal Pengadaan Tanah 1.232.432.280,00 1.001.424.150,00 81,26

JUMLAH 1.232.432.280,00 1.001.424.150,00 81,26

31

3.2.2.2 Belanja Modal - Peralatan Rp 13.196.589.400,00

dan Mesin

Belanja Peralatan dan Mesin pada Tahun Anggaran 2009 dianggarkan

sebesar Rp13.610.221.950,00 dengan realisasi sebesar

Rp13.196.589.400,00 atau 96,96% dari anggaran dengan rincian sebagai

berikut :

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Angkutan Darat Bermotor

5.695.020.000,00 5.512.422.000,00 96,79

2 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Bengkel

67.927.000,00 67.827.000,00 99,85

3 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Pengolahan Pertanian dan Peternakan

41.475.000,00 41.000.000,00 98,85

4 Belanja Modal Pengadaan Peralatan Kantor

122.343.000,00 120.243.000,00 98,28

5 Belanja Modal Pengadaan Perlengkapan Kantor

93.590.000,00 90.955.000,00 97,18

6 Belanja Modal Pengadaan Komputer 1.028.776.950,00 995.053.900,00 96,72

7 Belanja Modal Pengadaan mebeulair 632.469.000,00 620.998.000,00 98,19

8 Belanja Modal Pengadaan Peralatan Dapur

80.699.000,00 74.799.000,00 92,69

9 Belanja Modal Pengadaan Penghias Ruangan Rumah Tangga

64.756.000,00 64.149.850,00 99,06

10 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Studio

224.450.000,00 188.490.000,00 83,98

11 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Komunikasi

227.170.000,00 225.120.000,00 99,10

12 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Kedokteran

4.115.000.000,00 4.002.216.300,00 97,26

13 Belanja Modal Pengadaan Laboratorium

397.500.000,00 392.191.000,00 98,66

14 Belanja Modal Pengadaan Elektronik 246.962.000,00 234.480.350,00 94,95

15 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Olahraga /Bermain

102.676.000,00 97.690.000,00 95,14

16 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat keterampilan

2.210.000,00 2.210.000,00 100,00

17 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Kebersihan /Pengolah Sampah

166.925.000,00 166.516.000,00 99,75

18 Belanja Modal Pengadaan Kolam Perikanan

250.398.000.00 250.398.000,00 100,00

19 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Persenjataan/Keamanan

2.100.000,00 2.100.000,00 100,00

20 Belanja Modal Pengadaan Marka Jalan

47.775.000,00 47.730.000,00 99,91

JUMLAH 13.610.221.950,00 13.196.589.400,00 96,96

3.2.2.3 Belanja Modal - Gedung Rp 33.046.965.978,00

dan Bangunan

Belanja Gedung dan Bangunan pada Tahun Anggaran 2009 dianggarkan

sebesar Rp33.423.493.670,00 dengan realisasi sebesar

Rp33.046.965.978,00 atau 98,87% dari anggaran dengan rincian sebagai

berikut :

32

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Belanja Modal Pengadaan Konstruksi/Pembelian Bangunan

32.083.333.670,00 31.709.047.324,00 98,83

2 Belanja Modal Pengadaan Sarana dan Prasarana Pedesaan dan Perkotaan

1.340.160.000,00 1.337.918.654,00 99,83

JUMLAH 33.423.493.670,00 33.046.965.978,00 98,87

3.2.2.4 Belanja Modal - Jalan, Jaringan, Rp 26.493.931.457,00

dan Instalasi

Belanja Jalan, Jaringan, dan Instalasi pada Tahun Anggaran 2009

dianggarkan sebesar Rp29.507.202.750,00 dengan realisasi sebesar

Rp26.493.931.457,00 atau 89,79 % dari anggaran dengan rincian sebagai

berikut :

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Jalan

14.408.757.450,00 14.023.802.931,00 97,32

2 Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Jembatan

4.345.000.000,00 2.794.321.001,00 64,31

3 Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Jaringan Air

10.194.759.000,00 9.503.036.600,00 93,21

4 Belanja Modal Pengadaan Instalasi Listrik dan Telepon

558.686.300,00 172.770.925,00 30,92

JUMLAH 29.507.202.750,00 26.493.931.457,00 89,79

3.2.2.5 Belanja Modal - Aset Tetap Rp 364.296.000,00

Lainnya

Belanja Aset Tetap Lainnya pada Tahun Anggaran 2009 dianggarkan

sebesar Rp1.062.960.000,00 dengan realisasi sebesar Rp364.296.000,00

atau 34,27% dari anggaran dengan rincian sebagai berikut :

NO URAIAN ANGGARAN

(Rp) REALISASI

(Rp) %

1 Belanja Modal Pengadaan Buku/Kepustakaan

104.600.000,00 103.550.000,00 98,99

2 Belanja Modal Pengadaan Hewan/Ternak dan Tanaman

958.360.000,00 260.746.000,00 27,20

JUMLAH 1.062.960.000,00 364.296.000,00 34,27

3.2.3 Belanja Tak Terduga Rp 3.091.744.375,00

Belanja Tak Terduga untuk Tahun Anggaran 2009 dianggarkan sebesar

Rp3.274.440.864,16 dengan realisasi Rp3.091.744.375,00 atau 94,42% dari

anggaran.

3.3 PEMBIAYAAN

Pembiayaan terdiri dari penerimaan dan pengeluaran pembiayaan dimaksudkan untuk

menutup defisit atau menggunakan surplus anggaran.

33

Penerimaan pembiayaan dianggarkan sebesar Rp34.924.048.711,16 yang berasal dari sisa

lebih perhitungan tahun lalu sebesar Rp34.913.048.711,16 dan penerimaan piutang dana

bergulir untuk menutup defisit sebesar Rp11.000.000,00. Sedangkan pengeluaran

pembiayaan untuk Tahun Anggaran 2009 tidak dianggarkan. Adapun realisasi penerimaan

pembiayaan Tahun Anggaran 2009 adalah sebesar Rp34.961.423.752,16 yang berasal dari

sisa lebih perhitungan tahun lalu sebesar Rp34.924.048.711,16 dan penerimaan piutang

dana bergulir sebesar Rp37.375.041,00 untuk menutup defisit sebesar Rp7.057.031.872,58.

Surplus/Defisit

Perhitungan ringkas pendapatan, belanja dan pembiayaan disajikan dalam tabel berikut :

Uraian Anggaran Realisasi %

Total Pendapatan 362.304.354.998,00 367.515.091.913,42 101,44

Total Belanja 397.228.403.709,16 374.572.123.786,00 94,30

Surplus/(Defisit) (34.924.048.711,16) (7.057.031.872,58) (20,21)

Penerimaan Pembiayaan 34.924.048.711,16 34.961.423.752,16 100,11

Pengeluaran Pembiayaan - - -

Pembiayaan Neto 34.924.048.711,16 34.961.423.752,16 100,11

SILPA Tahun Berjalan - 27.904.391.879,58 -

Uraian secara terperinci dapat dilihat pada Laporan Realiasasi Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan.

34

BAB IV

LAPORAN ARUS KAS

Dalam Laporan Arus Kas tergambar pergerakan dari saldo awal kas sebesar

Rp34.924.048.711,16 menjadi saldo akhir kas per 31 Desember 2009 sebesar

Rp27.904.391.879,58 yang berasal dari transaksi penerimaan dan pengeluaran kas dalam Tahun

2009, terdiri dari :

Kas di Kas Daerah Rp 27.477.075.434,58

Kas di Pemegang Kas (Sisa UP) Rp 427.316.445,00

Jumlah Rp 27.904.391.879,58

Secara ringkas, pergerakan saldo kas sebagai akibat dari aktivitas operasi, aset tetap dan aset

lainnya, pembiayaan dan non anggaran, disajikan dalam tabel berikut :

Arus Kas dari Aktivitas Pemerintahan Jumlah

Arus Masuk Kas dari Aktivitas Operasi Rp 367.055.505.813,42

Arus Keluar Kas dari Aktivitas Operasi Rp 300.468.918.801,00

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi Rp 66.586.589.012,42

Arus Masuk Kas dari Aktivitas Investasi Non Keuangan Rp 459.586.100,00

Arus Keluar Kas dari Aktivitas Investasi Non Keuangan Rp 74.103.206.985,00

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi Non Keuangan Rp (73.643.620.885,00)

Arus Masuk Kas dari Aktivitas Pembiayaan Rp 37.375.041,00

Arus Keluar Kas dari Aktivitas Pembiayaan Rp -

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan Rp 37.375.041,00

Arus Masuk Kas dari Aktivitas Non Anggaran Rp 25.200.308.172,00

Arus Keluar Kas dari Aktivitas Non Anggaran Rp 25.200.308.172,00

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran Rp -

Kenaikan (Penurunan) Kas Rp (7.019.656.831,58)

Saldo Awal Kas Rp 34.924.048.711,16

Saldo Akhir Kas Rp 27.904.391.879,58

Uraian secara terperinci dapat dilihat pada Laporan Arus Kas.

35

BAB V

INFORMASI TAMBAHAN LAINNYA

1) Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan menyajikan nilai realisasi penerimaan Pajak

Penerangan Jalan (PPJ) dalam Laporan Realisasi Anggaran per 31 Desember 2009 secara

netto sebesar Rp747.407.008,00. Hal tersebut disebabkan adanya pemotongan insentif

pemungutan PPJ oleh PT PLN (Persero) Ranting Manna sebesar Rp19.807.302,00;

2) Terdapat penerimaan dan penggunaan dana kapitasi ASKES wajib TA 2009 sebesar

Rp260.232.393,00 pada RSUD Hasanuddin Damrah Manna yang dikelola di luar

mekanisme APBD atau tidak disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran Pemerintah

Kabupaten Bengkulu Selatan per 31 Desember 2009.

36

BAB VI

PENUTUP

Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun Anggaran 2009 telah

diupayakan disusun dalam rangka memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Undang

undang Nomor 32 tentang Pemerintah Daerah. Dari uraian pada bab-bab sebelumnya secara

transparan telah terlihat dengan jelas perbandingan antara anggaran dengan realisasi

pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2009 dibandingkan dengan APBD Tahun Anggaran 2008.

Terhadap pelaksanaan Anggaran dan Pendapatan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2009 dapat

disimpulkan sebagai berikut :

1. Secara umum pelaksanaan APBD Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2009 sudah berjalan

dengan baik;

2. Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan merupakan

pertanggungjawaban akhir tahun pelaksanaan APBD;

3. Penyajian format Laporan Keuangan ini telah mengikuti Standar Akuntansi Pemerintahan

(SAP);

4. Pelaksanaan program kerja yang tercermin dalam APBD Tahun Anggaran 2009, yaitu untuk

anggaran pendapatan dalam perubahan anggaran sebesar Rp362.304.354.998,00 terealisasi

sebesar Rp367.515.091.913,42 atau 101,44 % dari anggaran. Sedangkan untuk Anggaran

Belanja dianggarkan sebesar Rp397.228.403.709,16 dapat terealisasi sebesar

Rp374.572.123.786,00 atau 94,30% dari anggaran.

PENJABAT BUPATI BENGKULU SELATAN

H. ASNAWI A. LAMAT

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

GAMBARAN UMUM PEMERIKSAAN

1. Dasar Hukum Pemeriksaan

a. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

b. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

c. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan

Tanggung Jawab Keuangan Negara; dan

d. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan.

2. Tujuan Pemeriksaan

Tujuan pemeriksaan LKPD TA 2009 adalah untuk memberikan opini atas tingkat kewajaran

informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan yang didasarkan pada kriteria :

a. Kesesuaian dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP);

b. Kecukupan pengungkapan (adequate disclosures);

c. Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan; dan

d. Efektivitas sistem pengendalian intern.

3. Sasaran Pemeriksaan

Pemeriksaan LKPD TA 2009 meliputi pengujian atas :

a. Efektivitas desain dan implementasi sistem pengendalian intern termasuk

pertimbangan hasil pemeriksaan sebelumnya;

b. Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku;

c. Penyajian saldo akun-akun dan transaksi-transaksi pada Laporan Realisasi Anggaran

(LRA) dan Laporan Arus Kas TA 2009 sesuai dengan SAP;

d. Penyajian saldo akun-akun dalam Neraca per 31 Desember 2009;

e. Pengungkapan informasi keuangan pada Catatan atas Laporan Keuangan.

Pengujian atas Laporan Keuangan bertujuan untuk menguji semua pernyataan manajemen

(asersi manajemen) dalam informasi keuangan, efektivitas pengendalian intern dan

kepatuhan terhadap peraturan perundang–undangan yang berlaku meliputi:

1) Keberadaan dan keterjadian

Bahwa seluruh aset dan kewajiban yang disajikan dalam Neraca per 31 Desember

2009 dan seluruh transaksi penerimaan, belanja dan pembiayaan anggaran yang

disajikan dalam LRA TA 2009 benar-benar ada dan terjadi selama periode tersebut

serta telah didukung dengan bukti – bukti yang memadai.

2) Kelengkapan

Bahwa semua aset, kewajiban, dan ekuitas dana yang dimiliki telah dicatat dalam

Neraca dan seluruh transaksi penerimaan negara, belanja daerah dan pembiayaan yang

terjadi selama TA 2009 telah dicatat dalam LRA.

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

3) Hak dan Kewajiban

Bahwa seluruh aset yang tercatat dalam Neraca benar-benar dimiliki atau hak dari

pemerintah daerah dan utang yang tercatat merupakan kewajiban pemerintah daerah

pada tanggal pelaporan.

4) Penilaian dan Alokasi

Bahwa seluruh aset, utang, penerimaan dan belanja daerah, serta pembiayaan telah

disajikan dengan jumlah dan nilai semestinya, diklasifikasikan sesuai dengan

standar/ketentuan yang telah ditetapkan, dan merupakan alokasi biaya/anggaran TA

2009.

5) Penyajian dan Pengungkapan

Bahwa seluruh komponen laporan keuangan telah disajikan sesuai dengan ketentuan

dan telah diungkapkan secara memadai dalam Catatan atas Laporan Keuangan.

4. Standar Pemeriksaan

Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun

Anggaran 2009 berpedoman pada Peraturan BPK RI No.1 Tahun 2007 tentang Standar

Pemeriksaan Keuangan Negara (SPKN).

5. Metodologi Pemeriksaan

Metodologi pemeriksaan atas LKPD Tahun 2009 meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan

pelaporan hasil pemeriksaan, sebagai berikut :

a. Perencanaan Pemeriksaan

1) Pemahaman Entitas dan Sistem Pengendalian Intern

Pemahaman atas entitas dan sistem pengendalian intern dapat diperoleh dari laporan

hasil pemeriksaan sebelumnya, laporan hasil pemeriksaan interim, catatan atas laporan

keuangan yang diperiksa, pemantauan tindak lanjut, dan database yang telah dimiliki

serta peraturan atau kebijakan tertulis/formal kepala daerah terkait.

Pemahaman atas entitas tersebut meliputi pemahaman atas latar belakang/dasar hukum

pendirian pemerintah daerah, kegiatan utama entitas termasuk sumber pendapatan

daerah, lingkungan yang mempengaruhi, pejabat terkait sampai dengan dua (2) tingkat

vertikal ke bawah di bawah kepala daerah, dan kejadian luar biasa yang berpengaruh

terhadap pengelolaan keuangan daerah. Pemeriksa perlu mengidentifikasi kelemahan-

kelemahan signifikan atau area-area kritis yang memerlukan perhatian mendalam,

sehingga membantu pemeriksa untuk (1) mengidentifikasi jenis potensi kesalahan, (2)

mempertimbangkan faktor-faktor yang mempengaruhi risiko salah saji yang material,

(3) mendesain pengujian sistem pengendalian intern, dan (4) mendesain prosedur

pengujian substantif.

2) Pertimbangan Hasil Pemeriksaan Sebelumnya

Pemeriksa harus mempertimbangkan hasil pemeriksaan dan tindak lanjut hasil

pemeriksaan sebelumnya. Pemeriksa harus meneliti pengaruh hasil pemeriksaan

sebelumnya dan tindak lanjutnya terhadap LKPD yang diperiksa, terutama terkait

dengan kemungkinan temuan-temuan pemeriksaan yang berulang dan keyakinan

pemeriksa atas saldo awal akun atau perkiraan pada Neraca yang diperiksa.

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

3) Penentuan Tingkat Materialitas

Pertimbangan atas tingkat materialitas meliputi kegiatan: (1) Penetapan Tingkat

Materialitas Perencanaan (Planning Materiality/PM) dan (2) Penetapan Kesalahan

tertolerir (Tolerable Error/TE). PM merupakan tingkat materialitas pada keseluruhan

laporan keuangan, sementara TE merupakan materialitas pada tingkat transaksi akun.

Untuk pemeriksaan LKPD Tahun 2009, PM ditetapkan sebesar 2% dari total realisasi

belanja. Sedangkan TE ditetapkan sebesar 50% dari PM.

4) Penentuan Metode Uji Petik

Penentuan metode uji petik berdasarkan pertimbangan profesional pemeriksa dengan

memperhatikan beberapa aspek antara lain:

a) Tingkat risiko

Jika hasil pengujian SPI disimpulkan pengendalian intern suatu akun lemah, maka

sampel untuk pengujian substantif atas akun tersebut harus lebih besar. Jika akun-

akun tertentu mempunyai risiko bawaan (inheren risk) yang lebih tinggi dari akun-

akun lainnya, maka sampel untuk pengujian substantif untuk akun-akun tersebut

harus lebih besar.

b) Tingkat materialitas yang telah ditentukan. Jika tingkat materialitas kecil, maka

sampel yang diambil harus lebih besar dan begitu juga sebaliknya.

c) Jumlah sampel tidak hanya didasarkan pada nilai saldo akun, tetapi memperhatikan

transaksi-transaksi yang membentuk saldo tersebut. Saldo akun yang kecil bisa

dibentuk dari transaksi-transaksi positif dan negatif yang besar.

d) Cost and benefit, manfaat uji petik atas suatu transaksi atau saldo akun harus lebih

besar dari biaya pengujian tersebut.

b. Pelaksanaan Pemeriksaan

1) Pengujian Analitis

Pengujian analitis dalam pelaksanaan pemeriksaan dapat dilakukan dengan (1) Analisa

Data, (2) Analisa Rasio dan Tren, sesuai dengan area yang telah ditetapkan sebagai uji

petik. Pengujian analitis terinci ini diharapkan dapat membantu pemeriksa untuk

menemukan hubungan logis penyajian akun pada LKPD dan menilai kecukupan

pengungkapan atas setiap perubahan pada pos/akun/unsur pada laporan keuangan

yang diperiksa, serta membantu menentukan area-area signifikan dalam pengujian

sistem pengendalian intern dan pengujian substantif atas transaksi dan saldo.

2) Pengujian Pengendalian

Petunjuk pengujian pengendalian meliputi pengujian yang dilakukan pemeriksa

terhadap efektivitas desain dan implementasi sistem pengendalian intern dalam rangka

pertanggungjawaban pelaksanaan APBD. Dalam pengujian desain sistem

pengendalian intern, pemeriksa mengevaluasi apakah sistem pengendalian intern telah

didesain secara memadai dan dapat meminimalisasi secara relatif salah saji dan

kecurangan. Sementara, pengujian implementasi sistem pengendalian intern dilakukan

dengan melihat pelaksanaan pengendalian pada kegiatan atau transaksi yang dilakukan

oleh pemerintah daerah.

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Pengujian sistem pengendalian intern merupakan dasar pengujian substantif

selanjutnya. Pengujian tersebut dilakukan baik pada saat pemeriksaan interim, maupun

pemeriksaan laporan keuangan. Pengujian pengendalian secara umum telah

dilaksanakan pada saat pemeriksaan interim, sementara langkah-langkah pengujian

pengendalian per akun atau transaksi akan dilaksanakan dalam pemeriksaan LKPD

ini.

3) Pengujian Substantif atas transaksi dan saldo

Pengujian substantif meliputi pengujian atas transaksi dan saldo-saldo akun/perkiraan

serta pengungkapannya dalam laporan keuangan yang diperiksa. Pengujian tersebut

dilakukan setelah pemeriksa memperoleh LKPD (unaudited) dan dilakukan untuk

meyakini asersi manajemen atas LKPD, yaitu: (1) keberadaan dan keterjadian, (2)

kelengkapan, (3) hak dan kewajiban, (4) penilaian dan pengalokasian, serta (5)

penyajian dan pengungkapan.

c. Pelaporan

Setelah melakukan pengujian terinci di atas, pemeriksa menyimpulkan hasil pemeriksaan

dan dituangkan dalam laporan hasil pemeriksaan.

6. Jangka Waktu Pemeriksaan

Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan TA 2009

dilaksanakan pada tanggal 4 Mei 2010 sampai dengan 7 Juni 2010.

7. Obyek Pemeriksaan

Obyek Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan TA

2009 meliputi pengujian atas :

a. Neraca per tanggal 31 Desember 2009;

b. Laporan Realisasi APBD TA 2009;

c. Laporan Arus Kas TA 2009; dan

d. Catatan atas Laporan Keuangan.

8. Kendala Pemeriksaan

Dalam rangka pelaksanaan salah satu tugas konstitusionalnya yaitu pemeriksaan atas

Laporan Keuangan, BPK-RI masih menghadapi kendala yaitu Pemerintah Kabupaten

Bengkulu Selatan belum memahami sepenuhnya mekanisme penyusunan laporan keuangan

terutama yang berkaitan dengan penyajian Aset Tetap dalam Neraca per 31 Desember 2009.

Selain itu Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan tidak memiliki laporan atau dokumen

lainnya mengenai rincian aset tetap sebelumnya sebagai data pembanding terhadap

kewajaran jumlah dan nilai aset tetap hasil inventarisasi, sehingga Pemkab Bengkulu Selatan

tidak dapat memberikan penjelasan yang memadai atas terjadinya selisih nilai aset tetap yang

sangat material antara sebelum dan sesudah inventarisasi. Dengan demikian BPK RI tidak

mempunyai keyakinan yang memadai terhadap keakuratan atau keandalan penyajian aset

tetap.

Lampiran 1

REKAPITULASI KAS DI BENDAHARA PENGELUARAN

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

Per 31 Desember 2009

No Satuan Kerja Perangkat Daerah

Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2009

(Rp)

1 Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga 2.028.660,00

2 Dinas Kesehatan 1.841.140,00

3 Dinas Pekerjaan Umum 138.754.456,00

4 Dinas Sosial, tenaga Kerja dan Transmigrasi 17.661.273,00

5 Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan 31.478.485,00

6 Kecamatan Air Nipis 9.800.000,00

7 Kelurahan Pasar Baru Seginim 9.805,00

8 Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah 8.900.000,00

9 Dinas Kelautan dan Perikanan 5.891,00

10 RSUD Hasanuddin Damrah Manna 208.525.100,00

11 Dinas Kehutanan dan Perkebunan 3.193.135,00

12 Kecamatan Ulu Manna 5.118.500,00

Total 427.316.445,00

Lampiran 2

DAFTAR PIUTANG DAERAH

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

Per 31 Desember 2009

(dalam Rupiah)

NO URAIAN RINCIAN PIUTANG TAHUN

PENGAKUAN PIUTANG

SALDO AWAL PIUTANG

PENAMBAHAN PIUTANG

PENGURANGAN PIUTANG

SALDO AKHIR PIUTANG

1 2 3 4 5 6 7=4+5-6

A. PAJAK HOTEL, RESTORAN & HIBURAN

1 Pajak Hotel 2005-2009 65.675.500,00 - - 65.675.500,00

2 Pajak Restoran 2005-2009 143.660.500,00 - - 143.660.500,00

3 Pajak Hiburan 2005-2009 10.025.000,00 - - 10.025.000,00

PIUTANG PAJAK HOTEL & RESTORAN 219.361.000,00 - - 219.361.000,00

B. PAJAK SARANG BURUNG WALET

1 Pajak Sarang Burung Walet 2009 - 3.000.000,00 - 3.000.000,00

PIUTANG PAJAK SARANG BURUNG WALET - 3.000.000,00 - 3.000.000,00

C. PAJAK PENGAMBILAN BAHAN GALIAN GOL C

1 Pajak Galian C 2009 - 41.570.000,00 - 41.570.000,00

PIUTANG PAJAK PENGAMBILAN BAHAN GALIAN GOL C - 41.570.000,00 - 41.570.000,00

JUMLAH PIUTANG PAJAK 263.931.000,00

A. RETRIBUSI PASAR

1 PSR AMPERA KOTA MANNA (YAUMIL H. AKBAR) 2005-2009 48.605.800,00 - - 48.605.800,00

2 PSR. KABAN AGUNG (NAWAWI) 2005-2009 6.119.000,00 - - 6.119.000,00

3 PSR. PALAK PADANG, SEGINIM (ARISMAN) 2005-2009 6.350.000,00 - - 6.350.000,00

4 PSR. ULAK LEBAR (TARZAN JAYA) 2005-2009 3.523.275,00 - - 3.523.275,00

5 PSR LUBUK TAPI (IDISMAN) 2005-2009 2.500.000,00 - - 2.500.000,00

6 PSR. TUNGKAL (YAUMIL H. AKBAR) 2005-2009 750.000,00 - - 750.000,00

7 PSR AMPERA KOTA MANNA (AHMAD FENDRI) 2005-2009 9.700.000,00 10.250.000,00 - 19.950.000,00

8 PSR. INPRES KOTA MEDAN(SYAIFUL EFRONI) 2005-2009 17.718.000,00 - - 17.718.000,00

9 PSR. KAYU KUNYIT (NUDIN) 2005-2009 927.000,00 - - 927.000,00

Lampiran 2

NO URAIAN RINCIAN PIUTANG TAHUN

PENGAKUAN PIUTANG

SALDO AWAL PIUTANG

PENAMBAHAN PIUTANG

PENGURANGAN PIUTANG

SALDO AKHIR PIUTANG

1 2 3 4 5 6 7=4+5-6

10 PSR. PALAK PADANG (EFLI) 2005-2009 500.000,00 - - 500.000,00

11 PSR PALAK BENGKERUNG (NASYIRWAN) 2005-2009 415.000,00 - - 415.000,00

12 PSR. ULAK LEBAR (SYAIFUL ANWAR) 2005-2009 - - - -

13 PSR LUBUK TAPI (AHMAD FAIZAL) 2005-2009 3.000.000,00 - - 3.000.000,00

14 PSR ULAK LEBAR (SISMAN) 2005-2009 1.250.000,00 - - 1.250.000,00

15 PSR. TANJUNG ALAM (CIK DIN ALI TAMAR) 2005-2009 500.000,00 - - 500.000,00

PIUTANG RETRIBUSI PASAR 101.858.075,00 10.250.000,00 - 112.108.075,00

B. RETRIBUSI PELAYANAN KESEHATAN

1 RSUD (Ret. Pelayanan Kes dari Pasien Jamkesmas) 2009 - 900.000.000,00 - 900.000.000,00

2 RSUD (Ret. Pelayanan Kes dari Pasien Askes Wajib) 2009 - 148.454.000,00 - 148.454.000,00

PIUTANG RETRIBUSI PELAYANAN KESEHATAN - 1.048.454.000,00 - 1.048.454.000,00

C. RETRIBUSI PEMAKAIAN KEKAYAAN DAERAH

1 KONTRAK HOTEL DUTA BEACH 2002 (SYARIFUDDIN SABANA) 2003-2009 59.000.000,00 - - 59.000.000,00

PIUTANG RETRIBUSI PEMAKAIAN KEKAYAAN DAERAH

59.000.000,00 - - 59.000.000,00

JUMLAH PIUTANG RETRIBUSI 1.219.562.075,00

Lampiran 3

RINCIAN TAGIHAN PENJUALAN ANGSURAN

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

Per 31 Desember 2009

(dalam Rupiah)

No N a m a Tahun Kredit

Jatuh Tempo

Pokok Hutang (Tagihan)

Angsuran s/d 31 Des 2009

Bagian Lancar Piutang

Penjualan

Tagihan Penjualan Angsuran

1 2 3 4 5 6 7 8

HAND TRACTOR

1 Nusirwan 2001 Oct-06. 18.450.000,00 16.650.000,00 1.800.000,00 -

2 Sukimin 2001 Oct-06. 18.450.000,00 17.450.000,00 1.000.000,00 -

3 Ikadrin 2001 Oct-06. 18.450.000,00 15.650.000,00 2.800.000,00 -

4 Yulius 2001 Oct-06. 18.450.000,00 16.090.000,00 2.360.000,00 -

5 Erwan Marzuki 2001 Oct-06. 18.450.000,00 16.500.000,00 1.950.000,00 -

6 Arifin 2001 Oct-06. 18.450.000,00 16.450.000,00 2.000.000,00 -

7 Talmi 2001 Oct-06. 18.450.000,00 14.400.000,00 4.050.000,00 -

8 Mashudi 2001 Oct-06. 18.450.000,00 15.650.000,00 2.800.000,00 -

9 Dahlan 2001 Oct-06. 18.450.000,00 15.950.000,00 2.500.000,00 -

10 Ujang Ismanto 2001 Oct-06. 18.450.000,00 15.950.000,00 2.500.000,00 -

11 Ujang Sul 2001 Des-06. 18.450.000,00 16.550.000,00 1.900.000,00 -

12 Ici Muda 2001 Des-06. 18.450.000,00 13.245.000,00 5.205.000,00 -

13 Khairul 2001 Oct-06. 18.450.000,00 16.950.000,00 1.500.000,00 -

14 Afrikan Siswanto 2001 Oct-06. 18.450.000,00 13.990.000,00 4.460.000,00 -

15 Haryanto 2001 Oct-06. 18.450.000,00 15.450.000,00 3.000.000,00 -

16 Wahardin 2001 Oct-06. 18.450.000,00 17.450.000,00 1.000.000,00 -

17 Lamsyahdani 2000 Oct-06. 17.130.000,00 50.000,00 17.080.000,00 -

18 Hamdani 2001 Oct-06. 18.450.000,00 15.950.000,00 2.500.000,00 -

19 Jasrah Kamal 2001 Oct-06. 18.450.000,00 8.700.000,00 9.750.000,00 -

20 Soekarni 2001 Oct-06. 18.450.000,00 17.800.000,00 650.000,00 -

21 Churnylesman 2001 Oct-06. 18.450.000,00 13.750.000,00 4.700.000,00 -

22 Helmi Dian 2001 Oct-06. 18.450.000,00 16.036.000,00 2.414.000,00 -

23 Abuludin 2001 Oct-06. 18.450.000,00 17.000.000,00 1.450.000,00 -

24 Perianto 2001 Oct-06. 18.450.000,00 10.950.000,00 7.500.000,00 -

25 Nirisman 2003 Oct-06. 11.070.000,00 9.400.000,00 1.670.000,00 -

26 Narudin 2003 Oct-06. 11.070.000,00 9.070.000,00 2.000.000,00 -

27 Inderun 2003 Oct-06. 11.070.000,00 11.070.000,00 - -

28 Yanto Supriadi 2003 Oct-06. 11.070.000,00 9.670.000,00 1.400.000,00 -

29 Ujang Harizal 2004 Des-08. 15.750.000,00 4.800.000,00 10.950.000,00 -

30 Mansurin 2004 Mar-08. 12.600.000,00 9.000.000,00 3.600.000,00 -

31 Darman H. Yanir 2005 Des-09. 15.592.000,00 12.649.000,00 2.943.000,00 -

32 Syaipul Anuar 2005 Des-09. 15.592.000,00 5.450.000,00 10.142.000,00 -

33 Padli 2005 Des-09. 15.592.000,00 6.250.000,00 9.342.000,00 -

34 Yuhirman 2005 Des-09. 15.592.000,00 9.050.000,00 6.542.000,00 -

35 Khairul 2005 Des-09. 15.592.000,00 5.950.000,00 9.642.000,00 -

36 Sadikin 2005 Des-09. 15.592.000,00 5.000.000,00 10.592.000,00 -

37 Soyonoh 2005 Des-09. 15.592.000,00 6.850.000,00 8.742.000,00 -

38 Mansur Ilahi 2005 Oct-08. 12.700.000,00 4.117.000,00 8.583.000,00 -

39 Ari Hidayat Ilahi 2005 Apr-09. 13.730.000,00 4.433.000,00 9.297.000,00 -

Lampiran 3

No N a m a Tahun Kredit

Jatuh Tempo

Pokok Hutang (Tagihan)

Angsuran s/d 31 Des 2009

Bagian Lancar Piutang

Penjualan

Tagihan Penjualan Angsuran

1 2 3 4 5 6 7 8

40 Aswat 2005 Des-09. 15.592.000,00 13.642.000,00 1.950.000,00 -

41 Sarifudin 2005 Oct-08. 12.200.000,00 5.500.000,00 6.700.000,00 -

42 Yasbudin 2005 Oct-09. 15.592.000,00 10.649.000,00 4.943.000,00 -

43 Muftti Diar 2005 Oct-10. 10.500.000,00 2.750.000,00 9.500.000,00 -

44 Usman 2005 Des-09. 15.592.000,00 9.599.000,00 5.993.000,00 -

45 Suyito 2005 Des-09. 15.592.000,00 2.949.000,00 12.643.000,00 -

46 Tating 2005 Des-09. 15.592.000,00 11.700.000,00 3.892.000,00 -

47 Harizon 2006 Des-08. 6.900.000,00 4.950.000,00 1.950.000,00 -

48 Nofrizal Afendi 2006 Jun-09. 5.600.000,00 4.750.000,00 850.000,00 -

49 Nirwan 2006 Des-10. 15.000.000,00 5.500.000,00 9.500.000,00 -

50 Sehrani 2006 Des-10. 15.000.000,00 7.525.000,00 7.475.000,00 -

51 Selidin 2006 Des-10. 15.000.000,00 4.500.000,00 10.500.000,00 -

52 Ilman Pahmi 2006 Des-10. 15.000.000,00 5.000.000,00 10.000.000,00 -

53 Helyan Budiman 2006 Des-10. 15.000.000,00 4.000.000,00 11.000.000,00 -

54 Wimran 2006 Des-10. 15.000.000,00 4.375.000,00 10.625.000,00 -

55 Ekwan 2006 Des-10. 15.000.000,00 6.625.000,00 8.375.000,00 -

56 Andri 2006 Des-10. 15.000.000,00 9.375.000,00 5.625.000,00 -

57 Ahmad Badawi 2006 Des-10. 15.000.000,00 6.625.000,00 8.375.000,00 -

58 Jahamni 2006 Des-10. 15.000.000,00 4.000.000,00 11.000.000,00 -

59 Dahrin Antoni 2006 Des-10. 15.000.000,00 5.250.000,00 9.750.000,00 -

60 Abdul Adi 2006 Des-10. 15.000.000,00 8.000.000,00 7.000.000,00 -

61 Yanisah, SE 2006 Des-10. 5.260.000,00 2.102.000,00 3.158.000,00 -

62 Alman Harjuni 2006 Des-10. 15.000.000,00 5.400.000,00 9.600.000,00 -

63 Ramadan 2006 Des-10. 15.000.000,00 6.750.000,00 8.250.000,00 -

64 Sakaludin 2006 Des-10. 15.000.000,00 5.250.000,00 9.750.000,00 -

65 Irasman 2006 Des-10. 15.000.000,00 7.500.000,00 7.500.000,00 -

66 Kastan 2006 Des-10. 15.000.000,00 7.500.000,00 7.500.000,00 -

67 Sopian 2007 Des-09. 8.700.000,00 1.000.000,00 7.700.000,00 -

68 Sulil Hayadi 2007 Jun-10. 9.600.000,00 3.350.000,00 6.250.000,00 -

69 Edi Sosianto 2008 Juni 2012 12.655.000,00 1.800.000,00 - 10.855.000,00

70 Bejuri 2008 Jun-12. 9.500.000,00 2.000.000,00 - 7.500.000,00

71 Yalim 2008 Jun-11. 5.692.000,00 - - 5.692.000,00

72 Aprizal Jahidin 2009 Juni -12 12.000.000,00 - - 12.000.000,00

Sub Jumlah Hand Tractor 1.081.251.000,00 647.286.000,00 399.668.000,00 36.047.000,00

MOTOR TEMPEL

1 Mirza 2001 2004 18.700.000,00 4.765.000,00 13.935.000,00 -

2 Ton Kari 2001 2004 18.700.000,00 4.700.000,00 14.000.000,00 -

3 Yusman S 2001 2004 18.700.000,00 4.200.000,00 14.500.000,00 -

4 Masdin 2001 2004 18.700.000,00 4.445.000,00 14.255.000,00 -

5 Erlan 2001 2004 18.700.000,00 5.500.000,00 13.200.000,00 -

6 Iksan 2001 2004 18.700.000,00 3.850.000,00 14.850.000,00 -

7 Kaisar / Antoni 2001 2004 18.700.000,00 5.115.000,00 13.585.000,00 -

8 Lupti / Tomi Naim 2001 2004 18.700.000,00 4.960.000,00 13.740.000,00 -

9 Saiful Anwar 2001 2004 18.700.000,00 5.250.000,00 13.450.000,00 -

Lampiran 3

No N a m a Tahun Kredit

Jatuh Tempo

Pokok Hutang (Tagihan)

Angsuran s/d 31 Des 2009

Bagian Lancar Piutang

Penjualan

Tagihan Penjualan Angsuran

1 2 3 4 5 6 7 8

10 Herman Efendi 2001 2004 18.700.000,00 5.550.000,00 13.150.000,00 -

11 Syahsyar 2001 2004 18.700.000,00 4.950.000,00 13.750.000,00 -

12 Anwar Sanusi / Hendri 2001 2004 18.700.000,00 5.200.000,00 13.500.000,00 -

13 Martinus 2001 2004 18.700.000,00 5.090.000,00 13.610.000,00 -

14 Zulkarnain 2001 2004 18.700.000,00 5.250.000,00 13.450.000,00 -

15 Sirat 2001 2004 18.700.000,00 4.350.000,00 14.350.000,00 -

16 Muksin 2001 2004 18.700.000,00 5.430.000,00 13.270.000,00 -

17 Merwan. A 2001 2004 18.700.000,00 5.410.000,00 13.290.000,00 -

18 Erwan Panani 2001 2004 18.700.000,00 5.815.000,00 12.885.000,00 -

19 Herwan B 2001 2004 18.700.000,00 6.120.000,00 12.580.000,00 -

20 Junaidi O 2001 2004 18.700.000,00 6.715.000,00 11.985.000,00 -

21 Rezwan K 2001 2004 18.700.000,00 4.960.000,00 13.740.000,00 -

22 Herwan R 2001 2004 18.700.000,00 6.075.000,00 12.625.000,00 -

23 Rustam Effendi 2001 2004 18.700.000,00 6.450.000,00 12.250.000,00 -

24 Wadit 2001 2004 16.500.000,00 3.550.000,00 12.950.000,00 -

25 Suharman 2001 2004 16.500.000,00 3.775.000,00 12.725.000,00 -

26 Pidi 2001 2004 16.500.000,00 4.000.000,00 12.500.000,00 -

27 Toni Tabrani 2001 2004 16.500.000,00 4.150.000,00 12.350.000,00 -

28 Pirin / Yungdah 2001 2004 16.500.000,00 4.300.000,00 12.200.000,00 -

29 Buyung Tii 2001 2004 16.500.000,00 4.525.000,00 11.975.000,00 -

30 Kasmir Kair 2001 2004 16.500.000,00 4.460.000,00 12.040.000,00 -

31 Oka 2001 2004 16.500.000,00 4.700.000,00 11.800.000,00 -

32 Mawan Dahri 2001 2004 16.500.000,00 4.800.000,00 11.700.000,00 -

33 Subur / Junaidi 2001 2004 16.500.000,00 5.035.000,00 11.465.000,00 -

34 Murni / Yoyo 2001 2004 16.500.000,00 5.230.000,00 11.270.000,00 -

35 Rismadi Mulyadi 2001 2004 16.500.000,00 6.275.000,00 10.225.000,00 -

36 Yulius Penpanani 2001 2004 16.500.000,00 3.700.000,00 12.800.000,00 -

37 Kebek 2001 2004 16.500.000,00 3.700.000,00 12.800.000,00 -

38 Novi Khaairun 2001 2004 16.500.000,00 4.200.000,00 12.300.000,00 -

39 Riyanto 2001 2004 16.500.000,00 4.400.000,00 12.100.000,00 -

40 Antoni 2001 2004 16.500.000,00 4.734.000,00 11.766.000,00 -

41 Syafrizal 2001 2004 16.500.000,00 4.970.000,00 11.530.000,00 -

42 Muasar Maris (Sulau) 2001 2004 16.500.000,00 7.000.000,00 9.500.000,00 -

Sub Jumlah Motor Tempel 743.600.000,00 207.654.000,00 535.946.000,00 -

Power Thresher

1 Haryanto 2005 Peb 2010 5.500.000,00 2.100.000,00 3.400.000,00 -

2 Yudi Pinhayoto 2005 Peb 2010 5.500.000,00 2.475.000,00 3.025.000,00 -

3 Repani 2005 Peb 2010 5.500.000,00 1.975.000,00 3.525.000,00 -

4 Saharman, ZA 2005 Peb 2010 5.500.000,00 2.850.000,00 2.650.000,00 -

5 Nor Moh. Tomi 2005 Peb 2010 5.500.000,00 2.365.000,00 3.135.000,00 -

6 Burhan Candra 2006 Des 2010 5.000.000,00 2.800.000,00 2.200.000,00 -

7 Ismantoro, SP 2006 Des 2010 5.000.000,00 2.500.000,00 2.500.000,00 -

8 Apin September 2006 Des 2010 5.000.000,00 825.000,00 4.175.000,00 -

Lampiran 3

No N a m a Tahun Kredit

Jatuh Tempo

Pokok Hutang (Tagihan)

Angsuran s/d 31 Des 2009

Bagian Lancar Piutang

Penjualan

Tagihan Penjualan Angsuran

1 2 3 4 5 6 7 8

9 Ridianto 2006 Des 2010 5.000.000,00 1.875.000,00 3.125.000,00 -

10 Burdani 2007 Peb 2010 4.500.000,00 1.687.500,00 2.812.500,00 -

11 Muharudin Taip 2007 Juni 2011 4.500.000,00 1.700.000,00 - 2.800.000,00

12 Nubi Hendriko 2008 Des 2011 3.487.500,00 - 3.487.500,00 3.487.500,00

Sub Jumlah Power Thresher 59.987.500,00 23.152.500,00 34.035.000,00 6.287.500,00

Jumlah Total 1.884.838.500,00 878.092.500,00 969.649.000,00 42.334.500,00

Lampiran 4

DAFTAR REKAP PERSEDIAAN

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

Per 31 Desember 2009

(dalam Rupiah)

No Jenis Barang JUMLAH Ket

1 2 3 4

1 LEGES/SURAT BERHARGA

41.667.275,00

2 BLANKO

22.655.000,00

3 ATK

21.363.300,00

4 OBAT-OBATAN

986.570.966,00

5 TERNAK

-

6 BIBIT TANAMAN

22.000.000,00

7 PUPUK

218.000.000,00

8 ALAT LISTRIK

698.000,00

9 KARCIS

5.740.000,00

Jumlah

1.318.694.541,00

Lampiran 5

DAFTAR PINJAMAN DANA BERGULIR (INVESTASI NON PERMANEN)

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

Per 31 Desember 2009

(dalam Rupiah)

NO NAMA JUMLAH PINJAMAN BUNGA JUMLAH

PENGEMBALIAN JUMLAH

ANGSURAN SISA PINJAMAN

SISA POKOK PINJAMAN

SISA BUNGA

BIDANG INDUSTRI KECIL MENENGAH

1 Herman Sugito 6.000.000,00 1.200.000,00 7.200.000,00 250.000,00 6.950.000,00 5.750.000,00 1.200.000,00

2 A. Rizal 5.500.000,00 1.100.000,00 6.600.000,00 2.247.000,00 4.353.000,00 3.253.000,00 1.100.000,00

3 Romiton Siregar 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 1.270.000,00 4.730.000,00 3.730.000,00 1.000.000,00

4 Sutiman 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 210.000,00 5.790.000,00 4.790.000,00 1.000.000,00

5 Zuharpen 6.000.000,00 1.200.000,00 7.200.000,00 300.000,00 6.900.000,00 5.700.000,00 1.200.000,00

6 Maksus 10.000.000,00 2.000.000,00 12.000.000,00 2.465.000,00 9.535.000,00 7.535.000,00 2.000.000,00

7 Nurdin 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 4.417.000,00 3.983.000,00 2.583.000,00 1.400.000,00

8 Yoyok 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 25.000,00 3.575.000,00 2.975.000,00 600.000,00

9 Riwanah 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 3.795.000,00 2.205.000,00 1.205.000,00 1.000.000,00

10 Dafit 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 686.600,00 5.313.400,00 4.313.400,00 1.000.000,00

11 Khairil Amin, SH 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 84.000,00 2.916.000,00 2.416.000,00 500.000,00

12 Mirwan 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 2.230.000,00 3.770.000,00 2.770.000,00 1.000.000,00

13 Wahid 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 361.700,00 3.238.300,00 2.638.300,00 600.000,00

14 Madrawi 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 2.750.000,00 250.000,00 - 250.000,00

15 Roni 2.000.000,00 400.000,00 2.400.000,00 300.000,00 2.100.000,00 1.700.000,00 400.000,00

16 Maman Suherman 8.000.000,00 1.600.000,00 9.600.000,00 - 9.600.000,00 8.000.000,00 1.600.000,00

17 Syaripudin 6.000.000,00 1.200.000,00 7.200.000,00 - 7.200.000,00 6.000.000,00 1.200.000,00

18 Rahman Salimudin 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 1.312.500,00 7.087.500,00 5.687.500,00 1.400.000,00

19 Yitno Widodo 16.000.000,00 3.200.000,00 19.200.000,00 5.850.000,00 13.350.000,00 10.150.000,00 3.200.000,00

20 Samsu Aran 10.000.000,00 2.000.000,00 12.000.000,00 8.150.000,00 3.850.000,00 1.850.000,00 2.000.000,00

21 Nurmi Ismaboti 12.000.000,00 2.400.000,00 14.400.000,00 6.900.000,00 7.500.000,00 5.100.000,00 2.400.000,00

Lampiran 5

NO NAMA JUMLAH PINJAMAN BUNGA JUMLAH

PENGEMBALIAN JUMLAH

ANGSURAN SISA PINJAMAN

SISA POKOK PINJAMAN

SISA BUNGA

22 Suprapto 10.000.000,00 2.000.000,00 12.000.000,00 - 12.000.000,00 10.000.000,00 2.000.000,00

23 Mujeni 10.000.000,00 2.000.000,00 12.000.000,00 5.752.000,00 6.248.000,00 4.248.000,00 2.000.000,00

24 Mursalim 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 625.000,00 5.375.000,00 4.375.000,00 1.000.000,00

25 Hamdani 10.000.000,00 2.000.000,00 12.000.000,00 200.000,00 11.800.000,00 9.800.000,00 2.000.000,00

26 Memed 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 500.100,00 4.299.900,00 3.499.900,00 800.000,00

27 Badrun 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 909.200,00 2.090.800,00 1.590.800,00 500.000,00

28 Jasrun Hadi 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 - 3.000.000,00 2.500.000,00 500.000,00

29 Suhar 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 833.600,00 2.166.400,00 1.666.400,00 500.000,00

30 Zusyadi 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 227.300,00 5.772.700,00 4.772.700,00 1.000.000,00

31 Juliar Gunadi 3.500.000,00 700.000,00 4.200.000,00 636.400,00 3.563.600,00 2.863.600,00 700.000,00

32 Suryono 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 - 3.600.000,00 3.000.000,00 600.000,00

33 Sugeng Wahyudi 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 1.600.000,00 3.200.000,00 2.400.000,00 800.000,00

34 Nurhayani 4.500.000,00 900.000,00 5.400.000,00 - 5.400.000,00 4.500.000,00 900.000,00

35 Redi Gustian 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 140.000,00 3.460.000,00 2.860.000,00 600.000,00

36 Hesti Sabirin 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 1.768.000,00 1.232.000,00 732.000,00 500.000,00

37 Restu Sayogi 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 - 3.600.000,00 3.000.000,00 600.000,00

38 Suhisman 3.500.000,00 700.000,00 4.200.000,00 2.226.800,00 1.973.200,00 1.273.200,00 700.000,00

39 Ahmad Affandi 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 7.700.000,00 700.000,00 - 700.000,00

40 Teguh Haryono 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 4.400.000,00 400.000,00 - 400.000,00

41 Suarni 2.000.000,00 400.000,00 2.400.000,00 455.000,00 1.945.000,00 1.545.000,00 400.000,00

42 Drs. Gunadi 3.500.000,00 700.000,00 4.200.000,00 200.000,00 4.000.000,00 3.300.000,00 700.000,00

43 Jahartini 2.000.000,00 400.000,00 2.400.000,00 819.000,00 1.581.000,00 1.181.000,00 400.000,00

44 Iskandar 2.000.000,00 400.000,00 2.400.000,00 500.000,00 1.900.000,00 1.500.000,00 400.000,00

45 Kastam Heriyanto 3.500.000,00 700.000,00 4.200.000,00 2.500.000,00 1.700.000,00 1.000.000,00 700.000,00

46 Yulian 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 5.000.000,00 1.000.000,00 - 1.000.000,00

47 Alwi R. 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 1.083.400,00 7.316.600,00 5.916.600,00 1.400.000,00

48 Amru Fahmi 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 509.200,00 3.090.800,00 2.490.800,00 600.000,00

Lampiran 5

NO NAMA JUMLAH PINJAMAN BUNGA JUMLAH

PENGEMBALIAN JUMLAH

ANGSURAN SISA PINJAMAN

SISA POKOK PINJAMAN

SISA BUNGA

49 Edion 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 - 3.600.000,00 3.000.000,00 600.000,00

50 Baziar Oktusti 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 100.000,00 3.500.000,00 2.900.000,00 600.000,00

51 Ati Sukarti 2.000.000,00 400.000,00 2.400.000,00 - 2.400.000,00 2.000.000,00 400.000,00

52 Emi Susilawati 2.000.000,00 400.000,00 2.400.000,00 2.000.000,00 400.000,00 - 400.000,00

53 Sehnami 2.000.000,00 400.000,00 2.400.000,00 250.050,00 2.149.950,00 1.749.950,00 400.000,00

54 Dedi Heryanto 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 300.000,00 3.300.000,00 2.700.000,00 600.000,00

55 Bernadheta 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 - 3.000.000,00 2.500.000,00 500.000,00

56 Hermanto 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 1.433.400,00 4.566.600,00 3.566.600,00 1.000.000,00

57 Supa'i 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 340.000,00 3.260.000,00 2.660.000,00 600.000,00

58 Yulinarti 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 - 4.800.000,00 4.000.000,00 800.000,00

59 Mi'ah 6.000.000,00 1.200.000,00 7.200.000,00 2.550.000,00 4.650.000,00 3.450.000,00 1.200.000,00

60 Herman Efendi 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 3.132.000,00 2.868.000,00 1.868.000,00 1.000.000,00

61 Metri Herawati 2.000.000,00 400.000,00 2.400.000,00 631.000,00 1.769.000,00 1.369.000,00 400.000,00

62 Dedi Irwanto 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 142.000,00 5.858.000,00 4.858.000,00 1.000.000,00

63 Mustakin 6.500.000,00 1.300.000,00 7.800.000,00 3.393.666,00 4.406.334,00 3.106.334,00 1.300.000,00

64 Syana 2.000.000,00 400.000,00 2.400.000,00 34.000,00 2.366.000,00 1.966.000,00 400.000,00

65 Darma Justini 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 1.958.100,00 1.641.900,00 1.041.900,00 600.000,00

66 Harleni 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 2.294.611,00 6.105.389,00 4.705.389,00 1.400.000,00

67 Syamsudin 10.000.000,00 2.000.000,00 12.000.000,00 4.835.000,00 7.165.000,00 5.165.000,00 2.000.000,00

68 Hermansyah Indra 6.000.000,00 1.200.000,00 7.200.000,00 50.000,00 7.150.000,00 5.950.000,00 1.200.000,00

69 Sazali Jamludin 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 2.550.000,00 1.050.000,00 450.000,00 600.000,00

70 Sudarmo 8.000.000,00 1.600.000,00 9.600.000,00 5.687.000,00 3.913.000,00 2.313.000,00 1.600.000,00

71 Edwar Mulyadi 2.000.000,00 400.000,00 2.400.000,00 100.200,00 2.299.800,00 1.899.800,00 400.000,00

72 Basiran 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 630.000,00 2.970.000,00 2.370.000,00 600.000,00

73 Alfian Haryono 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 687.500,00 2.312.500,00 1.812.500,00 500.000,00

74 Merlin A. Santi 1.500.000,00 300.000,00 1.800.000,00 575.000,00 1.225.000,00 925.000,00 300.000,00

75 Emawati 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 1.395.000,00 1.605.000,00 1.105.000,00 500.000,00

Lampiran 5

NO NAMA JUMLAH PINJAMAN BUNGA JUMLAH

PENGEMBALIAN JUMLAH

ANGSURAN SISA PINJAMAN

SISA POKOK PINJAMAN

SISA BUNGA

76 Dedi Suherman 15.000.000,00 3.000.000,00 18.000.000,00 5.208.500,00 12.791.500,00 9.791.500,00 3.000.000,00

77 Sudirman 10.000.000,00 2.000.000,00 12.000.000,00 1.875.000,00 10.125.000,00 8.125.000,00 2.000.000,00

78 Hendri 8.000.000,00 1.600.000,00 9.600.000,00 250.000,00 9.350.000,00 7.750.000,00 1.600.000,00

79 Edi yulius 10.000.000,00 2.000.000,00 12.000.000,00 - 12.000.000,00 10.000.000,00 2.000.000,00

80 Adidah Z. 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 100.000,00 4.700.000,00 3.900.000,00 800.000,00

81 Hermi Yuliandi 5.500.000,00 1.100.000,00 6.600.000,00 20.000,00 6.580.000,00 5.480.000,00 1.100.000,00

82 Nurlaili 10.000.000,00 2.000.000,00 12.000.000,00 2.275.000,00 9.725.000,00 7.725.000,00 2.000.000,00

83 Nurmi Ismaboti 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 377.800,00 5.622.200,00 4.622.200,00 1.000.000,00

84 Prapto Wardoyo 6.000.000,00 1.200.000,00 7.200.000,00 800.000,00 6.400.000,00 5.200.000,00 1.200.000,00

85 Nur Ayudha 8.000.000,00 1.600.000,00 9.600.000,00 - 9.600.000,00 8.000.000,00 1.600.000,00

86 Erwan 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 200.000,00 2.800.000,00 2.300.000,00 500.000,00

87 Misni Hosen 6.000.000,00 1.200.000,00 7.200.000,00 675.000,00 6.525.000,00 5.325.000,00 1.200.000,00

88 Zulkardadi 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 - 3.000.000,00 2.500.000,00 500.000,00

89 Jamaludin HS 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 1.450.000,00 4.550.000,00 3.550.000,00 1.000.000,00

90 Sentosa 15.000.000,00 3.000.000,00 18.000.000,00 13.175.000,00 4.825.000,00 1.825.000,00 3.000.000,00

91 Eka Radisna 10.000.000,00 2.000.000,00 12.000.000,00 555.600,00 11.444.400,00 9.444.400,00 2.000.000,00

92 Junaidi Effendi 4.500.000,00 900.000,00 5.400.000,00 4.500.000,00 900.000,00 - 900.000,00

93 Edi Santoso 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 - 6.000.000,00 5.000.000,00 1.000.000,00

94 Aswin 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 - 8.400.000,00 7.000.000,00 1.400.000,00

95 Adi Setiawan 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 30.000,00 5.970.000,00 4.970.000,00 1.000.000,00

96 Zahirin 2.000.000,00 400.000,00 2.400.000,00 - 2.400.000,00 2.000.000,00 400.000,00

97 Setyadi Wibobo 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 - 3.600.000,00 3.000.000,00 600.000,00

98 Khilman Marbu 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 - 3.000.000,00 2.500.000,00 500.000,00

99 Nazarudin/Eden 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 - 4.800.000,00 4.000.000,00 800.000,00

100 Marotin Nuraeni 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 60.000,00 3.540.000,00 2.940.000,00 600.000,00

101 Yanuar 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 113.650,00 2.886.350,00 2.386.350,00 500.000,00

102 Sunar Kartini 4.500.000,00 900.000,00 5.400.000,00 550.000,00 4.850.000,00 3.950.000,00 900.000,00

Lampiran 5

NO NAMA JUMLAH PINJAMAN BUNGA JUMLAH

PENGEMBALIAN JUMLAH

ANGSURAN SISA PINJAMAN

SISA POKOK PINJAMAN

SISA BUNGA

103 Isman Dausti 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 20.000,00 8.380.000,00 6.980.000,00 1.400.000,00

104 Raisah 2.000.000,00 400.000,00 2.400.000,00 350.000,00 2.050.000,00 1.650.000,00 400.000,00

105 M. Razadin 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 213.650,00 2.786.350,00 2.286.350,00 500.000,00

106 Nurmini 2.000.000,00 400.000,00 2.400.000,00 - 2.400.000,00 2.000.000,00 400.000,00

107 Suharno 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 1.625.100,00 6.774.900,00 5.374.900,00 1.400.000,00

108 Desminarti 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 - 6.000.000,00 5.000.000,00 1.000.000,00

109 Hastuti 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 50.000,00 3.550.000,00 2.950.000,00 600.000,00

110 Nuchmansyah 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 700.000,00 4.100.000,00 3.300.000,00 800.000,00

111 Solleh Abdulah 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 7.000.000,00 1.400.000,00 - 1.400.000,00

112 Kusman 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 575.000,00 4.225.000,00 3.425.000,00 800.000,00

113 Marsan 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 400.000,00 8.000.000,00 6.600.000,00 1.400.000,00

114 Sasna 2.000.000,00 400.000,00 2.400.000,00 273.000,00 2.127.000,00 1.727.000,00 400.000,00

115 Yani Puspa Juita 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 425.000,00 3.175.000,00 2.575.000,00 600.000,00

116 Sugito 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 1.450.000,00 2.150.000,00 1.550.000,00 600.000,00

117 Nurdin HB 2.000.000,00 400.000,00 2.400.000,00 350.000,00 2.050.000,00 1.650.000,00 400.000,00

118 Amri Nurman 4.500.000,00 900.000,00 5.400.000,00 250.000,00 5.150.000,00 4.250.000,00 900.000,00

119 Nuril Iksan 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 50.000,00 5.950.000,00 4.950.000,00 1.000.000,00

120 M. Haryangto 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 - 3.600.000,00 3.000.000,00 600.000,00

121 Misna 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 - 8.400.000,00 7.000.000,00 1.400.000,00

122 Khairudin Fikri 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 291.700,00 8.108.300,00 6.708.300,00 1.400.000,00

123 Suharno 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 - 6.000.000,00 5.000.000,00 1.000.000,00

124 Yahersyah 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 - 4.800.000,00 4.000.000,00 800.000,00

125 Jamran 3.500.000,00 700.000,00 4.200.000,00 - 4.200.000,00 3.500.000,00 700.000,00

126 Teman Effendi 3.500.000,00 700.000,00 4.200.000,00 194.250,00 4.005.750,00 3.305.750,00 700.000,00

127 Suyitno 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 250.000,00 4.550.000,00 3.750.000,00 800.000,00

128 Suhana 3.500.000,00 700.000,00 4.200.000,00 218.750,00 3.981.250,00 3.281.250,00 700.000,00

129 Samsul Bahri 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 - 3.000.000,00 2.500.000,00 500.000,00

Lampiran 5

NO NAMA JUMLAH PINJAMAN BUNGA JUMLAH

PENGEMBALIAN JUMLAH

ANGSURAN SISA PINJAMAN

SISA POKOK PINJAMAN

SISA BUNGA

130 Husmawartini 6.000.000,00 1.200.000,00 7.200.000,00 1.788.332,00 5.411.668,00 4.211.668,00 1.200.000,00

131 Ernas Fitriani 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 750.000,00 5.250.000,00 4.250.000,00 1.000.000,00

132 Samsul Bahri 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 - 3.000.000,00 2.500.000,00 500.000,00

133 Apini Sartika 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 1.675.000,00 1.925.000,00 1.325.000,00 600.000,00

134 Adamsi 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 1.675.000,00 1.325.000,00 825.000,00 500.000,00

135 Siswanto 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 175.000,00 8.225.000,00 6.825.000,00 1.400.000,00

136 Basan 5.500.000,00 1.100.000,00 6.600.000,00 1.100.000,00 5.500.000,00 4.400.000,00 1.100.000,00

137 Siswanto 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 175.000,00 8.225.000,00 6.825.000,00 1.400.000,00

138 Budiman 2.000.000,00 400.000,00 2.400.000,00 83.500,00 2.316.500,00 1.916.500,00 400.000,00

139 Muslihin Hidayat 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 3.750.000,00 1.050.000,00 250.000,00 800.000,00

140 Yurhan Effendi 6.000.000,00 1.200.000,00 7.200.000,00 300.000,00 6.900.000,00 5.700.000,00 1.200.000,00

141 Subianto 10.000.000,00 2.000.000,00 12.000.000,00 6.325.000,00 5.675.000,00 3.675.000,00 2.000.000,00

142 Nupian 6.000.000,00 1.200.000,00 7.200.000,00 2.612.500,00 4.587.500,00 3.387.500,00 1.200.000,00

143 Haryono Hidayat 6.000.000,00 1.200.000,00 7.200.000,00 272.750,00 6.927.250,00 5.727.250,00 1.200.000,00

144 Samsir Alamsyah 6.000.000,00 1.200.000,00 7.200.000,00 544.000,00 6.656.000,00 5.456.000,00 1.200.000,00

145 Yurhan Effendi 6.000.000,00 1.200.000,00 7.200.000,00 300.000,00 6.900.000,00 5.700.000,00 1.200.000,00

146 Suhan 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 890.250,00 3.909.750,00 3.109.750,00 800.000,00

147 Hilman Juarman 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 1.000.000,00 3.800.000,00 3.000.000,00 800.000,00

148 Sirman 10.000.000,00 2.000.000,00 12.000.000,00 625.000,00 11.375.000,00 9.375.000,00 2.000.000,00

149 Atanawi 8.000.000,00 1.600.000,00 9.600.000,00 30.000,00 9.570.000,00 7.970.000,00 1.600.000,00

150 Agus Purwanto 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 3.462.500,00 4.937.500,00 3.537.500,00 1.400.000,00

151 Rumisti 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 4.475.000,00 1.525.000,00 525.000,00 1.000.000,00

152 Budi Harteman 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 900.000,00 2.100.000,00 1.600.000,00 500.000,00

153 Sambung 2.500.000,00 500.000,00 3.000.000,00 42.000,00 2.958.000,00 2.458.000,00 500.000,00

154 Yaparin 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 2.590.800,00 1.009.200,00 409.200,00 600.000,00

155 Prawinoto 6.500.000,00 1.300.000,00 7.800.000,00 6.129.150,00 1.670.850,00 370.850,00 1.300.000,00

156 Maryon Sudarmin 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 3.816.200,00 4.583.800,00 3.183.800,00 1.400.000,00

Lampiran 5

NO NAMA JUMLAH PINJAMAN BUNGA JUMLAH

PENGEMBALIAN JUMLAH

ANGSURAN SISA PINJAMAN

SISA POKOK PINJAMAN

SISA BUNGA

157 Burhanudin 3.500.000,00 700.000,00 4.200.000,00 300.000,00 3.900.000,00 3.200.000,00 700.000,00

158 Yudi Yunsudinata 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 - 8.400.000,00 7.000.000,00 1.400.000,00

159 Mirdan 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 3.626.000,00 2.374.000,00 1.374.000,00 1.000.000,00

791.500.000,00 158.300.000,00 949.800.000,00 213.572.309,00 736.227.691,00 579.277.691,00 156.950.000,00

Pembayaran 2008 (11.000.000,00) (11.000.000,00)

JUMLAH 791.500.000,00 158.300.000,00 949.800.000,00 213.572.309,00 725.227.691,00 568.277.691,00 156.950.000,00

BIDANG KOPERASI

1 Afrizal Haryanto 2.575.353,00 450.000,00 3.025.353,00 - 3.025.353,00 2.575.353,00 450.000,00

2 Fathan Fauzi 3.642.172,00 660.000,00 4.302.172,00 - 4.302.172,00 3.642.172,00 660.000,00

3 Debi Cahyati 4.774.276,00 862.500,00 5.636.776,00 - 5.636.776,00 4.774.276,00 862.500,00

4 Sugeng Warsono 1.996.944,00 140.007,00 2.136.951,00 - 2.136.951,00 1.996.944,00 140.007,00

5 Suryadi 1.701.619,00 49.998,00 1.751.617,00 1.751.517,00 100,00 - 100,00

6 Agusapen Heryadi 1.710.676,00 66.664,00 1.777.340,00 - 1.777.340,00 1.710.676,00 66.664,00

7 Ezzo Extrada 2.951.515,00 540.000,00 3.491.515,00 - 3.491.515,00 2.951.515,00 540.000,00

8 Yuliah 2.422.023,00 450.000,00 2.872.023,00 - 2.872.023,00 2.422.023,00 450.000,00

9 Minuriah 4.260.876,00 787.500,00 5.048.376,00 - 5.048.376,00 4.260.876,00 787.500,00

10 Wahab 3.117.097,00 570.000,00 3.687.097,00 - 3.687.097,00 3.117.097,00 570.000,00

11 Hesti Sabirin 812.883,00 33.335,00 846.218,00 - 846.218,00 812.883,00 33.335,00

12 M. Nurcholis 7.317.678,00 1.200.000,00 8.517.678,00 - 8.517.678,00 7.317.678,00 1.200.000,00

13 Damsik 23.871.376,00 4.312.500,00 28.183.876,00 - 28.183.876,00 23.871.376,00 4.312.500,00

14 Suparman 4.774.275,00 862.500,00 5.636.775,00 - 5.636.775,00 4.774.275,00 862.500,00

15 Junaidi Yaksa, SH 5.718.441,00 1.050.000,00 6.768.441,00 - 6.768.441,00 5.718.441,00 1.050.000,00

16 Ikram 823.660,00 33.335,00 856.995,00 - 856.995,00 823.660,00 33.335,00

17 Midatulaini 2.981.014,00 540.000,00 3.521.014,00 - 3.521.014,00 2.981.014,00 540.000,00

18 Yudi Hartono 3.829.420,00 690.000,00 4.519.420,00 - 4.519.420,00 3.829.420,00 690.000,00

19 Sulaina 4.774.275,00 862.500,00 5.636.775,00 - 5.636.775,00 4.774.275,00 862.500,00

20 Junaidi 3.819.419,00 690.000,00 4.509.419,00 - 4.509.419,00 3.819.419,00 690.000,00

Lampiran 5

NO NAMA JUMLAH PINJAMAN BUNGA JUMLAH

PENGEMBALIAN JUMLAH

ANGSURAN SISA PINJAMAN

SISA POKOK PINJAMAN

SISA BUNGA

21 Yupardi 3.716.481,00 675.000,00 4.391.481,00 - 4.391.481,00 3.716.481,00 675.000,00

22 Mukmin 2.354.772,00 133.340,00 2.488.112,00 - 2.488.112,00 2.354.772,00 133.340,00

JUMLAH 93.946.245,00 15.659.179,00 109.605.424,00 1.751.517,00 107.853.907,00 92.244.626,00 15.609.281,00

BIDANG INDUSTRI KECIL MENENGAH

1 Nizwar 6.000.000,00 1.200.000,00 7.200.000,00 1.850.000,00 5.350.000,00 4.150.000,00 1.200.000,00

2 M. Nur 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 1.000.002,00 3.799.998,00 2.999.998,00 800.000,00

3 Kusnadi 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 1.900.003,00 2.899.997,00 2.099.997,00 800.000,00

4 Suparno 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 3.325.003,00 5.074.997,00 3.674.997,00 1.400.000,00

5 Rohana 6.000.000,00 1.200.000,00 7.200.000,00 2.850.000,00 4.350.000,00 3.150.000,00 1.200.000,00

6 Rasima 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 1.366.669,00 3.433.331,00 2.633.331,00 800.000,00

7 Iriadi 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 3.033.336,00 5.366.664,00 3.966.664,00 1.400.000,00

8 Tuslani 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 3.091.669,00 5.308.331,00 3.908.331,00 1.400.000,00

9 Suardi Sitanggang 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 2.100.002,00 6.299.998,00 4.899.998,00 1.400.000,00

10 Syaiful 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 2.275.006,00 3.724.994,00 2.724.994,00 1.000.000,00

11 Misniyati 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 1.425.000,00 2.175.000,00 1.575.000,00 600.000,00

12 Erna Susti 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 1.300.000,00 2.300.000,00 1.700.000,00 600.000,00

13 Tamalani 3.000.000,00 600.000,00 3.600.000,00 3.033.336,00 566.664,00 (33.336,00) 566.664,00

14 Yursdas Effendi, SE 7.000.000,00 1.400.000,00 8.400.000,00 750.000,00 7.650.000,00 6.250.000,00 1.400.000,00

15 Asimah 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 1.900.003,00 2.899.997,00 2.099.997,00 800.000,00

16 Ardiansyah 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 1.900.003,00 2.899.997,00 2.099.997,00 800.000,00

17 Yulianto 5.000.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 2.375.006,00 3.624.994,00 2.624.994,00 1.000.000,00

18 Asni 4.000.000,00 800.000,00 4.800.000,00 1.900.003,00 2.899.997,00 2.099.997,00 800.000,00

JUMLAH 90.000.000,00 18.000.000,00 108.000.000,00 37.375.041,00 70.624.959,00 52.624.959,00 17.966.664,00

DANA MENGENDAP DI REKENING KOPERASI 95.438.715,00

TOTAL 885.446.245,00 173.959.179,00 1.059.405.424,00 215.323.826,00 833.081.598,00 808.637.327,00 172.559.281,00

Lampiran 6

DAFTAR PENYERTAAN MODAL DAERAH (INVESTASI PERMANEN)

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

Per 31 Desember 2009

(dalam Rupiah)

NO Tahun

Penyertaan Modal

Nama Badan/Lembaga/Pihak

Ketiga

Dasar Hukum

Penyertaan

Bentuk Penyertaan

Modal (Investasi)

Daerah

Jumlah Penyertaan

Modal Daerah

Jumlah Modal Yang Telah

Disertakan Sampai Dengan Awal Tahun

Penyertaan Modal Tahun

Ini

Jumlah Modal Yang Telah

Disertakan Sampai Dengan Akhir

Tahun

Sisa Modal Yang Belum

Disertakan

Hasil Penyertaan Modal (Investasi) Daerah Tahun Ini

Jumlah Modal

(Investasi) Yang

Diterima Kembali Tahun Ini

Jumlah Sisa Modal

(Investasi) Yang

Disertakan Sampai Dengan

Tahun Ini

1 2 3 4 5 6 7 8 9=7+8 10=6-9 11 12 13=9-12

1 PT. BANK BENGKULU 7.378.791.561,00 - 7.378.791.561,00 7.378.791.561,00

2 PT. SEMAKU JAYA 750.000.000,00 - 750.000.000,00 750.000.000,00

3 P D A M 9.013.614.738,00 - 9.013.614.738,00 9.013.614.738,00

4 PT. MANDIRI UTAMA 331.375.000,00 - 331.375.000,00 331.375.000,00

JUMLAH 17.473.781.299,00 -

17.473.781.299,00 17.473.781.299,00

Lampiran 7

DAFTAR REALISASI PENAMBAHAN DAN PENGURANGAN ASET TETAP DAERAH

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

Per 31 Desember 2009

(dalam Rupiah)

NO URAIAN SALDO AWAL PENAMBAHAN PENGURANGAN SALDO AKHIR

1 2 3 4 5 6

1 TANAH 43.053.776.036,00 1.001.424.150,00 - 44.055.200.186,00

SALDO AKHIR TANAH 43.053.776.036,00 1.001.424.150,00 - 44.055.200.186,00

2 PERALATAN DAN MESIN 101.024.091.488,99 - - -

- Alat Angkutan - 6.898.070.654,00 - -

- Alat Bengkel - 67.827.000,00 - -

- Alat Olahraga - 97.690.000,00 - -

- Alat Keterampilan - 2.210.000,00 - -

- Alat Kebersihan/Pengolah Sampah - 166.516.000,00 - -

- Alat-alat Berat - - - -

- Alat-alat Pertanian/Peternakan - 41.000.000,00 - -

- Alat-alat Perikanan - - -

- Alat Kantor dan RT - 2.202.779.100,00 - -

- Alat Studio dan Komunikasi - 413.610.000,00 - -

- Alat Musik - - - -

- Alat Kedokteran dan Kesehatan - 4.002.216.300,00 - -

- Alat Laboratorium - 392.191.000,00 - -

- Alat-alat Ukur - - - -

SALDO AKHIR PERALATAN DAN MESIN 101.024.091.488,99 14.284.110.054,00 - 115.308.201.542,99

Lampiran 7

NO URAIAN SALDO AWAL PENAMBAHAN PENGURANGAN SALDO AKHIR

1 2 3 4 5 6

3 GEDUNG DAN BANGUNAN 125.972.296.111,00 - - -

- Bangunan Air - - - -

- Bangunan Gedung - 31.709.047.324,00 - -

- Monumen dan Tugu - - - -

SALDO AKHIR GEDUNG DAN BANGUNAN 125.972.296.111,00 31.709.047.324,00 - 157.681.343.435,00

4 JALAN, IRIGASI DAN JARINGAN 132.859.592.144,00 - - -

- Jalan dan Jembatan - 16.818.123.932,00 - -

- Instalasi - 172.770.925,00 - -

- Jaringan - 9.753.434.600,00 - -

SALDO AKHIR JALAN, IRIGASI & JARINGAN 132.859.592.144,00 26.744.329.457,00 - 159.603.921.601,00

5 ASET TETAP LAINNYA 1.621.669.327,00 - - -

- Buku dan Perpustakaan - 103.550.000,00 - -

- Hewan dan Tanaman - 260.746.000,00 - -

SALDO AKHIR JALAN, IRIGASI & JARINGAN 1.621.669.327,00 364.296.000,00 - 1.985.965.327,00

6 KONSTRUKSI DALAM PENGERJAAN - - - -

- Lapangan Bola Kaki Padang Panjang - - - -

- Jembatan Muara Danau - - - -

SALDO AKHIR KONSTRUKSI DALAM PENGERJAAN - - - -

JUMLAH TOTAL ASET TETAP 404.531.425.106,99 74.103.206.985,00 - 478.634.632.091,99

Lampiran 8

PENDAPATAN RETRIBUSI PELAYANAN KESEHATAN

RSUD HASANUDDIN DAMRAH MANNA

s.d 31 Desember 2009

(dalam Rupiah)

No Tanggal Keterangan Jumlah

1. 30 Juni 2009 Pendapatan Retribusi Jasa Pelayanan Kesehatan 467.107.500,00

2. 25 Agustus 2009 Pendapatan Retribusi Jasa Pelayanan

Kesehatan 203.974.900,00

3. 08 Desember 2009 Pendapatan Retribusi Jasa Pelayanan

Kesehatan 790.873.280,00

4. 10 Desember 2009 Pendapatan Retribusi Jasa Pelayanan

Kesehatan 2.523.845.800,00

5. 31 Desember 2009 Pendapatan Retribusi Jasa Pelayanan Kesehatan 1.524.767.557,00

6. 31 Desember 2009 Pendapatan Retribusi Jasa Pelayanan Kesehatan 635.458.149,00

Jumlah Total 6.146.027.186,00

LAPORAN II

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN

ATAS SISTEM PENGENDALIAN INTERN

DALAM RANGKA

PEMERIKSAAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

TAHUN ANGGARAN 2009

i

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

DAFTAR ISI

HALAMAN

DAFTAR ISI .................................................................................................................. i

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN ATAS PENGENDALIAN INTERN ............ 1

GAMBARAN UMUM SISTEM PENGENDALIAN INTERN ................................. 4

HASIL PEMERIKSAAN ATAS SISTEM PENGENDALIAN INTERN ................. 14

A. Tindak Lanjut Temuan Pemeriksaan Sistem Pengendalian Intern Tahun-

tahun Sebelumnya .................................................................................................... 14

B. Temuan Pemeriksaan Atas Sistem Pengendalian Intern Tahun 2009 ...................... 14

1. Pencatatan piutang pajak dan retribusi sebesar Rp1.438.923.075,00 tidak

didukung dengan dasar pengakuan yang jelas berupa surat ketetapan Pajak

dan Retribusi Daerah serta adanya piutang kredit motor tempel yang tidak

mencerminkan kondisi yang sebenarnya sebesar Rp535.796.000,00 .............. 14

2. Sebagian besar SKPD belum menyelenggarakan administrasi dan opname

fisik persediaan, sehingga saldo persediaan per 31 Desember 2009 sebesar

Rp1.318.694.541,00 belum akurat ................................................................... 18

3. Nilai investasi non permanen dana bergulir yang disajikan dalam Neraca

Pemkab Bengkulu Selatan per 31 Desember 2009 sebesar Rp808.637.327,00

belum sepenuhnya mencerminkan nilai bersih yang dapat direalisasikan ....... 22

4. Pengendalian atas proses inventarisasi ulang aset tetap masih lemah dan

belum diikuti dengan penilaian kembali sehingga nilai aset tetap yang

disajikan dalam Neraca per 31 Desember 2009 sebesar

Rp478.634.632.091,99 belum dapat diyakini kewajarannya ........................... 27

5. Penetapan target pendapatan dan rencana belanja pada RSUD Hasanuddin

Damrah kurang realistis sehingga terjadi belanja yang belum dapat dibayar

dalam TA 2009 minimal sebesar Rp2.646.532.138,00 .................................... 33

6. Pencairan SP2D-LS atas belanja barang dan jasa serta belanja modal sebesar

Rp6.397.345.328,00 dilakukan secara tunai kepada rekanan dan/atau melalui

Bendahara Pengeluaran .................................................................................... 36

LAMPIRAN

1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

REPUBLIK INDONESIA

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN ATAS PENGENDALIAN INTERN

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan

Tanggung Jawab Keuangan Negara dan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan

Pemeriksa Keuangan, BPK RI telah memeriksa Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten

Bengkulu Selatan Tahun Anggaran 2009, yang meliputi Neraca per 31 Desember 2009 dan

2008, Laporan Realisasi Anggaran, Laporan Arus Kas, dan Catatan atas Laporan Keuangan

untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut.

Standar Pemeriksaan Keuangan Negara (SPKN) mengharuskan BPK RI melaksanakan

pengujian atas pengendalian intern Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan. Pengendalian

intern merupakan tanggung jawab manajemen Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan.

Tanggung jawab BPK RI terletak pada pengungkapan kelemahan pengendalian intern

berdasarkan pemeriksaan BPK RI. Namun, laporan hasil pemeriksaan atas pengendalian intern

tidak dimaksudkan untuk menyatakan pendapat atas keseluruhan efektivitas pengendalian

intern.

BPK RI menemukan kelemahan berkaitan dengan desain dan pelaksanaan pengendalian intern

yang merupakan kondisi yang dapat dilaporkan. Kondisi yang dilaporkan merupakan

kelemahan-kelemahan yang berdampak terhadap kemampuan entitas dalam mencatat,

mengolah, meringkas, dan melaporkan data keuangan yang konsisten dengan asersi manajemen

dalam laporan keuangan.

Pokok-pokok temuan kelemahan pengendalian intern adalah sebagai berikut :

1. Pencatatan piutang pajak dan retribusi sebesar Rp1.438.923.075,00 tidak didukung dengan

dasar pengakuan yang jelas berupa Surat Ketetapan Pajak dan Retribusi Daerah serta

adanya piutang kredit motor tempel yang tidak mencerminkan kondisi yang sebenarnya

sebesar Rp535.796.000,00;

2. Sebagian SKPD belum menyelenggarakan administrasi dan opname fisik persediaan,

sehingga saldo persediaan per 31 Desember 2009 sebesar Rp1.318.694.541,00 belum

akurat;

3. Nilai investasi non permanen dana bergulir yang disajikan dalam Neraca Pemkab Bengkulu

Selatan per 31 Desember 2009 sebesar Rp808.637.327,00 belum sepenuhnya

mencerminkan nilai bersih yang dapat direalisasikan;

4. Pengendalian atas proses inventarisasi ulang aset tetap masih lemah dan belum diikuti

dengan penilaian kembali sehingga nilai aset tetap yang disajikan dalam Neraca per 31

Desember 2009 sebesar Rp478.634.632.091,99 belum dapat diyakini kewajarannya;

5. Penetapan target pendapatan dan rencana belanja pada RSUD Hasanuddin Damrah kurang

2

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

realistis sehingga terjadi belanja yang belum dapat dibayar dalam TA 2009 minimal sebesar

Rp2.646.532.138,00;

6. Pencairan SP2D-LS atas belanja barang dan jasa serta belanja modal sebesar

Rp6.397.345.328,00 dilakukan secara tunai kepada rekanan dan/atau melalui Bendahara

Pengeluaran.

Sehubungan temuan tersebut, BPK RI merekomendasikan kepada manajemen Pemerintah

Kabupaten Bengkulu Selatan diantaranya agar:

1. Memerintahkan Kepala SKPD yang bersangkutan untuk menginventarisir piutang-piutang

tanpa dasar penetapan yang jelas untuk kemudian diterbitkan surat ketetapannya dan

membuat kebijakan intern terkait penetapan, pencatatan, penagihan, dan penghapusan

piutang daerah yang selanjutnya dijadikan pedoman dalam pengelolaan piutang daerah;

2. Mewajibkan seluruh SKPD untuk menyelenggarakan buku/kartu persediaaan dan

menjalankan mekanisme pencatatan dan pengelolaan persediaan sesuai dengan ketentuan

yang berlaku serta melakukan stok opname atau pemeriksaan fisik persediaan secara rutin

atau pada saat tanggal pelaporan dan hasilnya dituangkan dalam berita acara pemeriksaan

fisik persediaan;

3. Menetapkan kebijakan mengenai pengelolaan dana bergulir terutama terkait pengakuan nilai

investasi yang digulirkan dan mekanisme pengembalian dana bergulir serta memerintahkan

secara tertulis kepada Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan supaya

memindahbukukan dana yang mengendap di rekening dana bergulir tahun 2005 sebesar

Rp98.747.822,00 dan rekening dana bergulir tahun 2008 sebesar Rp7.308.283,00 ke Kas

Daerah;

4. Melakukan validasi dan review secara menyeluruh atas kelengkapan hasil inventarisasi dan

pendataan ulang untuk selanjutnya dilakukan penilaian kembali. Selain itu Bidang Aset

DPPKAD melakukan rekonsiliasi dan verifikasi ulang data hasil inventarisasi aset tetap

dengan SKPD, serta membuat pernyataan tanggung jawab mengenai keandalan dan

keakuratan hasil inventarisasi tersebut dan menetapkannya secara formal dalam suatu Surat

Keputusan Kepala Daerah;

5. Memberikan teguran secara tertulis kepada TAPD atas ketidakcermatannya dalam

menganggarkan pendapatan yang akan digunakan untuk membiayai operasional RSUD

serta kepada Direktur dan Kepala Bagian Keuangan RSUD Hasanuddin Damrah atas

ketidakcermatannya dalam melakukan pencatatan dan pelaporan atas belanja-belanja RSUD

yang belum dibayar kepada pihak lain pada akhir tahun anggaran; dan

6. Memberikan teguran secara tertulis kepada Kepala DPPKAD sebagai BUD yang tidak

mematuhi ketentuan yang berlaku di bidang pengelolaan keuangan daerah dan untuk masa

yang akan datang mempedomani Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah yang

telah ditetapkan.

Temuan dan rekomendasi secara lebih rinci dapat dilihat pada hasil pemeriksaan dalam laporan

ini.

3

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Selain Laporan Hasil Pemeriksaan atas Pengendalian Intern, BPK RI telah menerbitkan Laporan

Hasil Pemeriksaan atas LKPD Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2009 dan 2008 yang

memuat opini Wajar Dengan Pengecualian dan Laporan Hasil Pemeriksaan atas Kepatuhan

terhadap Ketentuan Peraturan Perundang-undangan. Laporan tersebut disajikan pada bagian lain

yang tidak terpisahkan dari laporan ini.

Bengkulu, 7 Juni 2010

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

REPUBLIK INDONESIA

Perwakilan Provinsi Bengkulu

Penanggung Jawab Pemeriksaan,

Ade Iwan Ruswana, SE., MM., Ak.

Akuntan, Register Negara Nomor D-17.331

4

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

BAB I

GAMBARAN UMUM ATAS PENGENDALIAN INTERN

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

A. Oganisasi

Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 24 tanggal 22 Desember 2007 tentang Pembentukan

dan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan, organisasi

Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan meliputi 37 Satuan Kerja Perangkat Daerah

(SKPD), yang terdiri dari Sekretariat Daerah, Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah,

Inspektorat, 12 Dinas, 6 Badan, 5 Kantor, dan 11 Kecamatan. Pembentukan organisasi

tersebut didasarkan pada Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi

Perangkat Daerah. Selain itu untuk menyelenggarakan kegiatan pemerintahan pada

Kabupaten Bengkulu Selatan sebelum terpilihnya Bupati yang baru, maka berdasarkan

Keputusan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 131.17-247 Tahun 2009

diangkat Gubernur Propinsi Bengkulu sebagai Penjabat Bupati Bengkulu Selatan. Dan

untuk pelaksanaan tugas di bidang pemerintahan, bidang pembangunan, bidang

kepegawaian, bidang keuangan dan bidang sosial kemasyarakatan ditunjuk Asisten

Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Sekretariat Daerah Propinsi Bengkulu sebagai

Pelaksana Harian (Plh) Penjabat Bupati Bengkulu Selatan berdasarkan Surat Perintah

Gubernur Bengkulu Nomor 800/102/BKD tanggal 21 April 2009 dan Keputusan Penjabat

Bupati Bengkulu Selatan Nomor 189 Tahun 2009 tanggal 5 Mei 2009 tentang

pendelegasian wewenang kepada Plh Penjabat Bupati Bengkulu Selatan dalam

penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Bengkulu Selatan. Dan pada Tahun Anggaran

2010 berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 131.17-90 Tahun 2010 tanggal

29 Maret 2010, Plh. Penjabat Bupati Bengkulu Selatan diangkat menjadi Penjabat Bupati

Bengkulu Selatan dengan masa jabatan selama 1 tahun.

Struktur organisasi pengelolaan keuangan daerah pada Pemerintah Kabupaten Bengkulu

Selatan adalah sebagai berikut :

Penjabat

BUPATI

KEPALA DINAS PPKAD

PPKD/ BUD/ SKPKD

KEPALA SKPD

SKPD

SEKRETARIS DAERAH

KOORDINATOR

PPTK SKPD

PPK SKPD

BENDAHARA

PENERIMAAN &

PENGELUARAN

BENDAHARA

PENERIMAAN &

PENGELUARAN

5

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Penjabat Bupati Bengkulu Selatan/Bupati Bengkulu Selatan selaku kepala pemerintah

daerah adalah pemegang kekuasaan pengelolaan keuangan daerah dan mewakili pemerintah

daerah dalam kepemilikan kekayaan daerah yang dipisahkan. Kepala daerah mempunyai

kewenangan menetapkan kebijakan tentang pelaksanaan APBD dan pengelolaan barang

daerah, serta menetapkan para pejabat pengelola keuangan daerah, seperti Kuasa Pengguna

Anggaran/Pengguna Barang, Bendahara Penerimaan dan Bendahara Pengeluaran, Pejabat

Pemungut Penerimaan Daerah, Pejabat Pengelola Utang dan Piutang Daerah, dan lain-lain.

Sekretaris Daerah selaku koordinator pengelolaan keuangan daerah mempunyai tugas

koordinasi di bidang penyusunan dan pelaksanaan kebijakan pengelolaan APBD dan

pengelolaan barang daerah, termasuk penyusunan rancangan APBD dan perubahannya;

pertanggungjawaban pelaksanaan APBD; dan penyusunan laporan keuangan pemerintah

daerah. Sebagai koordinator pengelolaan keuangan daerah, Sekretaris Daerah bertanggung

jawab kepada Kepala Daerah.

Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) sebagai

Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD) bertugas menyusun dan melaksanakan

kebijakan pengelolaan keuangan daerah, termasuk menyusun rancangan APBD dan

perubahannya, melaksanakan fungsi BUD, dan menyusun laporan keuangan daerah dalam

rangka pertanggungjawaban pelaksanaan APBD. Kepala DPPKAD bertanggung jawab atas

pelaksanaan tugasnya kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.

Kepala SKPD selaku pejabat pengguna anggaran/pengguna barang mempunyai tugas :

a. Menyusun RKA-SKPD dan DPA-SKPD;

b. Melakukan tindakan yang mengakibatkan pengeluaran atas beban anggaran belanja; dan

melaksanakan anggaran SKPD yang dipimpinnya;

c. Melakukan pengujian atas tagihan dan memerintahkan pembayaran serta

menandatangani SPM;

d. Melaksanakan pemungutan penerimaan bukan pajak;

e. Mengadakan ikatan/perjanjian kerjasama dengan pihak lain dalam batas anggaran yang

telah ditetapkan;

f. Mengelola utang dan piutang yang menjadi tanggung jawab SKPD yang dipimpinnya;

g. Mengelola barang milik daerah/kekayaan daerah yang menjadi tanggung jawab SKPD

yang dipimpinnya; dan

h. Menyusun dan menyampaikan laporan keuangan SKPD yang dipimpinnya.

Pejabat Pengguna Anggaran/Pengguna Barang dan Kuasa Pengguna Anggaran/Kuasa

Pengguna Barang dalam melaksanakan program dan kegiatan menunjuk pejabat pada unit

kerja SKPD selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), yang bertugas

mengendalikan dan melaporkan pelaksanaan kegiatan, serta menyiapkan dokumen

anggaran.

Untuk melaksanakan anggaran yang dimuat dalam DPA-SKPD, Kepala SKPD menetapkan

pejabat yang melaksanakan fungsi tata usaha keuangan pada SKPD sebagai Pejabat

Penatausahaan Keuangan (PPK-SKPD), yang mempunyai tugas :

6

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

a. Meneliti kelengkapan SPP-LS pengadaan barang dan jasa yang disampaikan oleh

bendahara pengeluaran dan diketahui/ disetujui oleh PPTK;

b. Meneliti kelengkapan SPP-UP, SPP-GU, SPP-TU dan SPP-LS gaji dan tunjangan PNS

serta penghasilan lainnya yang ditetapkan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan

yang diajukan oleh bendahara pengeluaran;

c. Melakukan verifikasi SPP dan menyiapkan SPM;

d. Melakukan verifikasi harian atas penerimaan; dan

e. Melaksanakan akuntansi SKPD dan menyiapkan laporan keuangan SKPD.

Bupati Bengkulu Selatan atas usul DPPKAD menetapkan bendahara penerimaan dan

bendahara pengeluaran untuk melaksanakan tugas kebendaharaan dalam rangka

pelaksanaan anggaran pada SKPD.

Akan tetapi dalam rangka penegakan etika dan disiplin dalam menjalankan tugas dan fungsi

tersebut, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan belum menetapkan kebijakan tersendiri

mengenai kode etik.

B. Kebijakan

Pada TA 2009 Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan belum menetapkan Peraturan

Bupati yang mengatur tentang kebijakan akuntansi pemerintah daerah, terutama berkaitan

dengan dasar pengakuan, pengukuran dan pelaporan atas aset, kewajiban, ekuitas,

pendapatan, belanja, dan pembiayaan serta laporan keuangan. Selain itu, Pemerintah

Kabupaten Bengkulu Selatan belum menetapkan Peraturan Bupati yang mengatur tentang

sistem akuntansi, yang meliputi: prosedur akuntansi penerimaan kas; prosedur akuntansi

pengeluaran kas; prosedur akuntansi aset tetap/barang milik daerah; dan prosedur akuntansi

selain kas. Kebijakan dan sistem akuntansi pemerintah daerah baru ditetapkan pada tanggal

24 Mei 2010 dengan Peraturan Bupati Nomor 7 Tahun 2010. Sedangkan untuk sistem dan

prosedur pengelolaan keuangan daerah telah ditetapkan dengan Peraturan Bupati Nomor 02

tanggal 10 Februari 2007 yang mengacu kepada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13

Tahun 2006 Jo. Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan

Keuangan Daerah.

C. Sumber Daya Manusia (SDM)

Untuk menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Bengkulu Selatan, Bupati dibantu oleh

pimpinan dan staf pada SKPD. Pimpinan SKPD ditetapkan oleh Bupati atas persetujuan

DPRD. Dari jumlah SDM sebanyak 5.335 orang yang ada di lingkungan Pemerintah

Kabupaten Bengkulu Selatan, sebanyak 735 orang merupakan tenaga pengelola keuangan,

yang meliputi :

1. Sebanyak 66 orang sebagai tenaga pengelola keuangan daerah di lingkungan Dinas

Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah;

2. Sebanyak 345 orang sebagai tenaga pengelola keuangan di lingkungan SKPD, badan-

badan, kantor, dan satker lainnya, yaitu 37 orang sebagai Pengguna Anggaran/Barang

dan/atau Kuasa Pengguna Anggaran/Barang, sebanyak 271 orang sebagai PPTK, dan

sebanyak 37 orang sebagai PPK-SKPD;

7

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

3. Sebanyak 17 orang sebagai bendahara penerimaan/pembantu bendahara penerimaan,

sebanyak 39 orang sebagai bendahara pengeluaran, sebanyak 171 orang sebagai

pembantu bendahara pengeluaran, sebanyak 41 orang sebagai pengelola atau bendahara

barang dan sebanyak 56 orang sebagai pembantu pengelolaan administrasi keuangan.

Dengan jumlah SDM tersebut masih terdapat perangkapan jabatan dalam pengelolaan

keuangan yakni adanya Bendahara yang merangkap sebagai petugas akuntansi penyusun

Laporan Keuangan pada 14 SKPD dan sebagai staf bagian pada Kantor Kesatuan Bangsa

Politik dan Perlindungan Masyarakat karena terbatasnya jumlah SDM .

Sebagai komitmen terhadap peningkatan kompetensi SDM, khususnya sebagai tenaga

pengelola keuangan dan akuntansi, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan belum

menetapkan kebijakan intern yang mengharuskan tenaga pengelola keuangan dan akuntansi

untuk mengikuti kegiatan pelatihan/bimbingan teknis/workshop terkait. Dalam Tahun

Anggaran 2009, dari 735 orang pegawai/pejabat pengelola keuangan dan petugas akuntansi,

sebanyak 21 orang telah mengikuti pelatihan terkait pengelolaan keuangan selama 292 jam.

Selain itu, dari jumlah SDM pengelola keuangan tersebut, hanya sebanyak 35 orang yang

berlatar belakang pendidikan akuntansi atau akuntan dan 79 orang berlatar belakang

ekonomi non akuntansi. Namun demikian, dalam rangka penyusunan laporan keuangan,

Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan belum memiliki SDM pengelola keuangan yang

memadai baik secara kualitas maupun secara kuantitas.

D. Perencanaan

Secara umum, perencanaan keuangan daerah dimulai dengan penetapan Rencana

Pembangunan Jangka Menengah dengan bagan sebagai berikut :

Sebelum penetapan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan

rencana strategis masing-masing SKPD, pemerintah daerah telah menetapkan visi dan

misinya yang harus dicapai sebagai landasan utama dalam penyusunan RPJMD dan renstra

tersebut. Visi Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan adalah terwujudnya masyarakat

Bengkulu Selatan yang sejahtera melalui pembangunan pertanian yang berbasis agribisnis

RPJMD RENSTRA SKPD

RKPD RENJA SKPD

KUA PPAS

PEDOMAN PENYUSUNAN RKA-SKPD

RKA-SKPD

NOTA KEUANGAN & RANCANGAN APBD

APBD & PENJABARAN APBD

8

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

dan agroindustri serta kehidupan yang maju, mandiri, aman, demokratis, dan bermartabat.

Sedangkan misi yang ditetapkan adalah :

1. Mewujudkan masyarakat yang sejahtera melalui pembangunan pertanian yang berbasis

agribisnis dan agroindustri yang didukung oleh sumberdaya manusia yang berkualitas

dan bermartabat;

2. Mewujudkan masyarakat yang maju dan mandiri dengan mendorong pembangunan

yang menjamin pemerataan yang seluas-luasnya didukung oleh infrastruktur yang maju,

penerapan ilmu pengetahuan yang berwawasan lingkungan serta didukung oleh

ketertiban dan keamanan masyarakat;

3. Mewujudkan masyarakat yang demokratis dengan mendorong pembangunan

pemahaman kehidupan politik yang demokratis;

4. Mewujudkan masyarakat yang aman adalah terciptanya kehidupan masyarakat yang

harmonis, tertib, dan aman; dan

5. Mewujudkan pembangunan yang menjamin pemerataan kehidupan masyarakat dengan

kondisi perekonomian yang baik dan berdaya saing tinggi.

Dari renstra tersebut kemudian dijabarkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah

(RKPD) dan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) untuk setiap tahunnya. Kebijakan Umum

Anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan diarahkan pada pengembangan

komoditas unggulan daerah serta sektor perdagangan dan jasa. Hal ini ditunjang dengan

kebijakan ekonomi makro yaitu peningkatan pertumbuhan dan kualitas pertumbuhan

ekonomi dan infrastrukstur agar mampu memecahkan permasalahan-permasalahan sosial

yang mendasar terutama pengangguran dan kemiskinan serta meningkatkan pelayanan

dalam bidang pendidikan dan kesehatan dengan tetap mempertahankan stabilitas ekonomi.

Di samping itu langkah-langkah kebijakan lebih serius ditempuh untuk meningkatkan

pemerataan sekaligus mendorong potensi pembangunan yang belum termanfaatkan selama

ini, antara lain sektor pertanian, industri, dan sektor lainnya di pedesaan. Dengan demikian

diharapkan permasalahan-permasalahan sosial mendasar seperti kemiskinan dan

pengangguran dapat dikurangi.

Dalam menyiapkan rancangan APBD Tahun 2009, pemerintah daerah bersama DPRD

menyusun arah dan kebijakan umum APBD dengan berpedoman pada RKPD. Berdasarkan

Nota Kesepakatan antara Pemerintah Kabupaten Kabupaten Bengkulu Selatan dengan

DPRD Nomor 3–740/32/B.12/2009 tanggal 12 Januari 2009 dan Nomor 8-

170/386.a/B12/12 tanggal 6 Agustus 2009 tentang Kebijakan Umum Perubahan Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2009 diketahui prioritas pembangunan

tahun 2009 adalah :

1. Peningkatan penanggulangan kemiskinan;

2. Peningkatan aksesbilitas dan kualitas pendidikan dan kesehatan;

3. Percepatan pembangunan infrastruktur ekonomi;

4. Pembangunan pertanian dan perkebunan, serta perikanan;

5. Penciptaan dan peningkatan kesempatan kerja; serta

6. Penguatan kemampuan pertahanan dan keamanan daerah dalam menghadapi dan

melaksanakan pemilu 2009.

9

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Berdasarkan rancangan APBD TA 2009, ditetapkan APBD 2009 sesuai Perda Nomor 1

Tahun 2009 tanggal 31 Maret 2009 dan Perubahan APBD Nomor 3 Tahun 2009 tanggal 3

Agustus 2009.

E. Prosedur Penatausahaan dan Akuntansi

1. Prosedur penatausahaan

a. Prosedur penerimaan

1) Prosedur penerimaan melalui Bendahara Penerimaan

a.) Pihak ketiga/bendahara penerimaan mengisi Surat Tanda Setoran (STS)

berdasarkan Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD), Surat Ketetapan Retribusi

(SKR) dan/atau tanda bukti lainnya yang sah sesuai ketentuan berlaku.

b) Bendahara penerimaan menerima uang dan mencocokkan antara STS dengan

SKP/SKR/tanda bukti penerimaan lainnya yang sah.

c) Dokumen-dokumen yang digunakan oleh bendahara penerimaan adalah BKU

Penerimaan, Buku Kas penerimaan harian pembantu, SKPD, SKR, STS, dan bukti

lainnya yang sah.

d) Bendahara penerimaan mencatat penerimaan di BKU Penerimaan dan

mencatat di rekapitulasi penerimaan harian.

e) Setoran yang diterima disetorkan ke rekening kas umum

daerah pada Bank Bengkulu Cabang Manna.

f) Bukti penerimaan dan bukti setoran harus dipertanggungjawabkan kepada

Kepala DPPKAD selaku BUD.

2) Prosedur Penerimaan Setoran Melalui Bendahara Penerimaan Pembantu

a) Pihak ketiga/bendahara penerimaan pembantu mengisi STS berdasarkan

SKPD, SKR dan tanda bukti lainnya yang sah sesuai ketentuan berlaku.

b) Bendahara penerimaan pembantu menerima uang dan mencocokkan antara

STS dengan SKP/SKR/tanda bukti penerimaan lainnya yang sah.

c) Dokumen-dokumen yang digunakan oleh Bendahara Penerimaan Pembantu

adalah BKU Penerimaan, Buku Kas penerimaan harian pembantu, SKPD, SKR,

STS, bukti lainnya yang sah.

d) Bendahara Penerimaan Pembantu mencatat penerimaan di Buku Kas Umum

Penerimaan Pembantu dan bukti penerimaan dan bukti setoran harus

dipertanggungjawabkan kepada Bendahara Penerimaan.

3) Prosedur penerimaan melalui badan, lembaga keuangan atau kantor pos

Penerimaan Kabupaten Bengkulu Selatan melalui kantor pos, BRI Cabang Manna,

dan BNI Kantor Cabang Pembantu Manna ditunjuk/ditentukan oleh instansi

vertikal, yaitu penerimaan Jamkesmas dan ASKES yang diterima langsung tanpa

melalui Rekening Kas Umum Daerah.

b. Prosedur Pengeluaran

Dalam rangka manajemen kas, setelah penetapan anggaran kas, Kepala DPPKAD

10

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

menerbitkan Surat Penyediaan Dana (SPD). Berdasarkan SPD tersebut, bendahara

pengeluaran mengajukan Surat Permintaan Pembayaran (SPP) kepada Pengguna

Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran (PA/KPA). Pengajuan SPP dilampiri dengan

daftar rincian rencana penggunaan dana sampai dengan jenis belanja. SPP tersebut

terdiri dari SPP Uang Persediaan (SPP-UP), SPP Ganti Uang (SPP-GU), SPP

Tambahan Uang (SPP-TU), dan SPP Langsung (SPP-LS).

Dokumen yang digunakan oleh Bendahara Pengeluaran dalam menatausahakan

pengeluaran mencakup: buku kas umum, buku simpanan/bank, buku pajak, buku

rekapitulasi pengeluaran per rincian obyek, dan register SPP-UP/GU/TU/LS.

Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran (PA/KPA) mengesahkan dokumen

SPP yang diajukan oleh Bendahara Pengeluaran. Penelitian kelengkapan dokumen

SPP dilaksanakan oleh Pejabat Penatausahaan Keuangan SKPD (PPK-SKPD). Jika

tidak lengkap, PPK-SKPD mengembalikan dokumen SPP kepada Bendahara

Pengeluaran untuk dilengkapi. Jika dinyatakan lengkap dan sah, PA/KPA

menerbitkan SPM. SPM yang telah diterbitkan diajukan kepada Kepala Dinas

PPKAD (sebagai BUD) untuk penerbitan SP2D.

BUD meneliti kelengkapan dokumen SPM yang diajukan oleh PA/KPA agar tidak

melampaui pagu melalui penerbitan SPD dan memenuhi persyaratan yang

ditetapkan. Kelengkapan dokumen SPM-UP dan TU untuk penerbitan SP2D adalah

surat pernyataan tanggung jawab PA/KPA. Kelengkapan dokumen SPM-GU untuk

penerbitan SP2D mencakup :

a. Surat pernyataan tanggung jawab PA/KPA;

b. Surat pengesahan pertanggungjawaban Bendahara Pengeluaran periode

sebelumnya;

c. Ringkasan pengeluaran per rincian objek yang disertai dengan bukti-bukti

pengeluaran yang sah dan lengkap; dan bukti atas penyetoran PPN/PPh.

Kelengkapan dokumen SPM-LS untuk penerbitan SP2D mencakup:

a. Surat pernyataan tanggungjawab PA/KPA; dan

b. Bukti-bukti pengeluaran yang sah dan lengkap sesuai dengan kelengkapan

persyaratan yang ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan.

Dalam hal dokumen SPM dinyatakan lengkap, BUD menerbitkan SP2D. BUD

menyerahkan SP2D yang diterbitkan untuk keperluan UP/GU/TU kepada PA/KPA.

BUD menyerahkan SP2D yang diterbitkan untuk keperluan pembayaran langsung

kepada pihak ketiga.

Dokumen yang digunakan BUD dalam menatausahakan SP2D mencakup :

a. Register SP2D; dan

b. Buku kas penerimaan dan pengeluaran

2. Prosedur pencatatan/akuntansi

Prosedur pencatatan/akuntansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan

menggunakan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah (SIMDA) yang disusun

oleh Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Penggunaan SIMDA baru

11

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

diberlakukan pada TA 2008 dan telah dilaksanakan oleh seluruh SKPD. Aplikasi

SIMDA telah digunakan untuk menyusun Laporan Keuangan secara keseluruhan yakni

Neraca, Laporan Realisasi Anggaran dan Laporan Arus Kas. Secara umum prosedur

akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas pada SKPKD adalah sebagai berikut :

a. Prosedur Akuntansi Penerimaan Kas pada SKPKD

Prosedur akuntansi penerimaan kas pada SKPKD meliputi serangkaian proses

mulai dari pencatatan, pengikhtisaran, sampai dengan pelaporan keuangan yang

berkaitan dengan penerimaan kas dalam rangka pertanggungjawaban pelaksanaan

APBD yang dilakukan dengan menggunakan aplikasi SIMDA. Langkah-langkah

tersebut antara lain :

1) Bidang Perbendaharaan, Pembukuan dan Pelaporan DPPKAD sebagai bidang

yang menjalankan fungsi akuntansi menerima laporan harian posisi kas

berdasarkan Buku Kas Umum Rekening Kas Umum Daerah dari petugas yang

ditempatkan di Bank Bengkulu cabang Manna. Laporan tersebut dilampiri

dengan bukti transaksi penerimaan kas antara lain STS, salinan STS dari Bank,

bukti transfer, nota kredit, rekening koran dan bukti penerimaan lainnya. Bukti

penerimaan kas tersebut dipisahkan menurut jenis penerimaannya dicatat

menggunakan sistem aplikasi SIMDA;

2) Output dari sistem aplikasi tersebut adalah Laporan Realisasi Anggaran dan

Laporan Arus Kas Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan. Output lainnya

berupa Buku Besar dan Buku Besar Pembantu yang memuat rincian masing-

masing jenis penerimaan; dan

3) Setiap akhir bulan DPPKAD melakukan rekonsiliasi jumlah penerimaan di tingkat

entitas pelaporan dengan jumlah penerimaan yang dilaporkan oleh masing-masing

SKPD melalui Bidang Pendapatan DPPKAD.

b. Prosedur Akuntansi Pengeluaran Kas pada SKPKD

Prosedur akuntansi pengeluaran kas pada SKPKD meliputi serangkaian proses

mulai dari pencatatan, pengikhtisaran, sampai dengan pelaporan keuangan yang

berkaitan dengan pengeluaran kas dalam rangka pertanggungjawaban pelaksanaan

APBD yang dilakukan dengan menggunakan aplikasi komputer dengan nama

Sistem Informasi Manajemen Daerah (SIMDA). Langkah-langkah tersebut antara

lain :

1) Bidang Perbendaharaan, Pembukuan dan Pelaporan DPPKAD sebagai bidang

yang menjalankan fungsi akuntansi, berdasarkan bukti transaksi pengeluaran

kas melakukan proses pencatatan pengeluaran kas menggunakan sistem

aplikasi SIMDA. Bukti transaksi yang digunakan adalah SP2D yang telah

dilengkapi dengan Surat Penyediaan Dana (SPD), Surat Perintah Membayar

(SPM), Laporan Pengeluaran Kas dari Bendahara Pengeluaran, dan kuitansi

pembayaran dan bukti tanda terima barang/jasa;

2) Output dari sistem aplikasi tersebut adalah Laporan Realisasi Anggaran, Laporan

Arus Kas dan posisi kas pada Neraca Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan,

Buku Besar, Buku Besar Pembantu dan Register SP2D; dan

3) Rekonsiliasi pengeluaran kas yang tercatat pada DPPKA dengan SKPD sebagai

entitas akuntansi belum dilakukan secara rutin. Rekonsiliasi hanya dilakukan pada

12

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

saat SKPD melakukan pengajuan untuk pencairan dana melalui mekanisme SP2D

GU, TU, dan LS serta rekonsiliasi pada akhir tahun anggaran untuk keperluan

penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan.

c. Prosedur Akuntansi Aset pada SKPKD

Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan pada Tahun Anggaran 2009

melaksanakan kegiatan Inventarisasi Barang Milik Daerah akan tetapi belum

melaksanakan proses penilaian kembali atas aset yang diinventarisasi. Mekanisme

yang dilaksanakan dalam proses inventarisasi barang milik daerah yakni :

1) Pengurus Barang dari masing-masing SKPD menghimpun data aset sampai

dengan TA 2009 yang ada di lingkungan SKPD yang bersangkutan, kemudian

dilakukan pencatatan menggunakan aplikasi SIMDA Aset;

2) Bidang Aset DPPKAD sebagai Tim Inventarisasi tidak melakukan evaluasi

ulang di lapangan atas data aset yang dicatat oleh SKPD. Dan hanya melakukan

pencatatan aset melalui aplikasi system dan menyusun ulang daftar aset untuk

TA 2009 untuk keperluan penyusunan Daftar Inventaris Barang Milik

Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan;

3) Penambahan aset tetap pada TA 2009 tidak disusun secara berjenjang melalui

laporan mutasi barang/aset tetap dari masing-masing SKPD, akan tetapi

pencatatan penambahan aset dilakukan oleh DPPKAD menggunakan aplikasi

SIMDA Aset dengan data sumber SP2D dan dokumen kontrak pekerjaaan; dan

4) Adapun output dari sistem aplikasi SIMDA Aset berupa Daftar Rincian Aset di

Neraca, Daftar Mutasi Barang, Daftar Inventaris, Kartu Inventaris Barang dan

Kartu Inventaris Ruangan.

d. Prosedur Akuntansi Penerimaan Kas, Pengeluaran Kas, dan Akuntansi Aset

pada SKPD

1) Fungsi Akuntansi di Sub Bagian Keuangan SKPD berdasarkan bukti transaksi

penerimaan dan pengeluaran kas menginput ke dalam sistem aplikasi (SIMDA).

Bukti transaksi penerimaan kas diperoleh dari Bendahara Penerimaan yang

mencakup STS, bukti transfer, dan bukti penerimaan lainnya. Sedangkan bukti

transaksi pengeluaran kas diperoleh dari Bendahara Pengeluaran berupa SP2D;

2) Output dari sistem aplikasi tersebut adalah LRA SKPD, Buku Besar dan Buku

Besar Pembantu;

3) Setiap akhir bulan SKPD menyampaikan laporan-laporan tersebut kepada

DPPKAD dalam bentuk softcopy dan hardcopy. Laporan tersebut menjadi bahan

rekonsiliasi oleh DPPKAD; dan

4) Masing-masing SKPD telah melaksanakan proses inventarisasi barang milik

daerah yang dikuasainya dan untuk kemudian disusun oleh DPPKAD menjadi

Daftar Barang Inventaris Milik Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan.

F. Pelaporan

Entitas pelaporan adalah unit pemerintahan yang terdiri dari satu atau lebih entitas akuntansi

yang wajib menyampaikan laporan keuangan. Entitas pelaporan keuangan daerah adalah

Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan secara keseluruhan. Sedangkan entitas akuntansi

adalah Sekretariat DPRD, Sekretariat Daerah, Badan, Dinas, dan Kantor. Entitas akuntansi

13

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

tersebut telah mulai menyusun laporan keuangan berupa Laporan Realisasi Anggaran

(LRA), Neraca dan Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK).

Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2009

terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran (LRA), Neraca, Laporan Arus Kas (LAK), dan

Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK). LKPD Kabupaten Bengkulu Selatan belum

dilampiri dengan laporan keuangan Badan Usaha Milik Daerah/Perusahaan Daerah

(BUMD/PD).

G. Pengawasan

Pengawasan terhadap perencanaan dan pelaksanaan APBD Kabupaten Bengkulu Selatan

dilakukan oleh Inspektorat secara reguler setiap tahun dan pada setiap akhir tahun dilakukan

penutupan kas pada Bendahara SKPD.

Laporan hasil pengawasan dan rekomendasi disampaikan kepada Kepala Daerah tetapi

belum disampaikan kepada Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI).

Selain itu, Inspektorat Kabupaten Bengkulu Selatan telah melakukan reviu atas LKPD TA

2009 dan hasilnya telah diserahkan kepada BPK RI.

14

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

BAB II

HASIL PEMERIKSAAN ATAS SISTEM PENGENDALIAN INTERN

A. Tindak Lanjut Temuan Pemeriksaan Sistem Pengendalian Intern Tahun-tahun Sebelumnya

Hasil pemantauan tindak lanjut temuan pemeriksaan SPI tahun-tahun sebelumnya menunjukkan dari

19 temuan pemeriksaan SPI dan 38 saran, telah ditindaklanjuti 32 saran, dan masih dalam proses 6

saran. Rincian pemantauan tindak lanjut temuan pemeriksaan sistem pengendalian intern dimuat

dalam Lampiran 1.

B. Temuan Pemeriksaan Atas Sistem Pengendalian Intern Tahun 2009

1. Pencatatan piutang pajak dan retribusi sebesar Rp1.438.923.075,00 tidak didukung

dengan dasar pengakuan yang jelas berupa Surat Ketetapan Pajak dan Retribusi Daerah

serta adanya piutang kredit motor tempel yang tidak mencerminkan kondisi yang

sebenarnya sebesar Rp535.796.000,00

Pada Neraca per 31 Desember 2009 Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan mencatat piutang

sebesar Rp5.947.261.534,33 yang terdiri dari Piutang Pajak Daerah sebesar Rp343.206.872,00,

Piutang Retribusi sebesar Rp1.219.562.075,00, Piutang Bagian Lancar Tagihan Penjualan

Angsuran sebesar Rp969.499.000,00 dan Piutang Lain-lain sebesar Rp3.414.993.587,33. Hasil

pemeriksaan atas dokumen pendukung dan konfirmasi kepada SKPD pengelola piutang,

diketahui hal-hal sebagai berikut :

a. Pencatatan piutang pada Dinas Pariwisata, Kebudayaan dan Perhubungan sebesar

Rp219.361.000,00 yang terdiri dari piutang pajak hotel sebesar Rp65.675.500,00, piutang

pajak restoran sebesar Rp143.660.500,00 dan piutang pajak hiburan sebesar

Rp10.025.000,00 tidak memiliki dasar pengakuan yang jelas yaitu Surat Ketetapan Pajak

Daerah yang berisi antara lain nama wajib pajak yang akan ditagih beserta jumlah pajak

yang terhutang, akan tetapi hanya berdasarkan catatan target pendapatan pajak hotel pada

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan yang tidak menjelaskan secara rinci wajib pajak yang

akan ditagih atau telah ditetapkan pembayaran pajaknya. Dinas Pariwisata, Kebudayaan dan

Perhubungan tidak memiliki daftar Wajib Pajak untuk memantau pembayaran pajak daerah

serta tidak pernah menjalankan tata cara penetapan dan perhitungan pajak daerah berupa

pengisian Surat Pemberitahuan Pajak Daerah, penerbitan Surat Ketetapan Pajak Daerah dan

perhitungan sanksi administrasi dan denda keterlambatan terhadap wajib pajak yang tidak

atau kurang bayar.

b. Pencatatan Piutang Retribusi Pasar sebesar Rp112.108.075,00 pada Dinas Koperasi,

Perindustrian dan Perdagangan tidak memiliki dasar pengakuan yang jelas, yaitu Surat

Ketetapan Retribusi Daerah. Selama ini pencatatan piutang Retribusi Pasar berdasarkan

Surat Perjanjian Kerjasama Pengelolaan dan Pemungutan Retribusi Pasar. Piutang retribusi

pasar yang dicatat di Neraca merupakan piutang retribusi pasar untuk TA 2005 sampai

dengan TA 2008 yang dibebankan kepada pihak ketiga sebanyak 15 orang, dengan rincian

sebagai berikut :

No Keterangan No.Perjanjian Tanggal Perjanjian Nilai Piutang

(Rp)

1 Yaumil H. Akbar 974/113/DPD.B.S/2003 01 Januari 2004 s.d 31 desember 2004 48.605.800,00

2 Nawawi Surat Perjanjian tidak ada Surat Perjanjian tidak ada 6.119.000,00

15

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No Keterangan No.Perjanjian Tanggal Perjanjian Nilai Piutang

(Rp)

3 Arisman Surat Perjanjian tidak ada Surat Perjanjian tidak ada 6.350.000,00

4 Tarzan Jaya 974/120/DPD.B.S/2003 01 Januari 2004 s.d 31 desember 2004 3.523.275,00

5 Idisman Surat Perjanjian tidak ada Surat Perjanjian tidak ada 2.500.000,00

6 Yaumil H. Akbar Surat Perjanjian tidak ada Surat Perjanjian tidak ada 750.000,00

7 Ahmad Fendri 974/01/DPD.B.S/2008 01 Januari 2008 s.d 31 desember 2008 19.950.000,00

8 Syaiful Efroni Surat Perjanjian tidak ada Surat Perjanjian tidak ada 17.718.000,00

9 Nudin Surat Perjanjian tidak ada Surat Perjanjian tidak ada 927.000,00

10 Efli Surat Perjanjian tidak ada Surat Perjanjian tidak ada 500.000,00

11 Nasyirwan Surat Perjanjian tidak ada Surat Perjanjian tidak ada 415.000,00

12 Syaiful anwar Surat Perjanjian tidak ada Surat Perjanjian tidak ada -

13 Ahmad Faizal Surat Perjanjian tidak ada Surat Perjanjian tidak ada 3.000.000,00

14 Sisman Surat Perjanjian tidak ada Surat Perjanjian tidak ada 1.250.000,00

15 Cik Din Ali Tamar Surat Perjanjian tidak ada Surat Perjanjian tidak ada 500.000,00

Jumlah

112.108.075,00

Sampai dengan pemeriksaan berakhir, dokumen perjanjian pengelolaan retribusi pasar yang

diperoleh hanya sebanyak tiga dokumen perjanjian atas nama, sdr. Yaumil H.Akbar, sdr.

Ahmad Fendri, dan sdr. Tarzan Jaya, yang masa perjanjiannya telah berakhir.

Hasil konfirmasi kepada sdr.Ahmad Fendri sebagai pengelola Retribusi Pasar Ampera Kota

Manna diketahui bahwa pengelola retribusi tidak pernah diberikan Surat Ketetapan Retribusi

Daerah atau surat pemberitahuan Retribusi Pasar yang masih harus dibayarkan berdasarkan

perjanjian yang berlaku. Lebih lanjut diketahui pula bahwa Dinas Koperasi, Perindustrian

dan Perdagangan sebagai Pengelola Retribusi Pasar tidak memiliki dokumen penagihan

retribusi pasar kepada pihak-pihak tersebut di atas dan tidak pernah melaksanakan

mekanisme pemberian sanksi atas retribusi pasar yang belum dibayar.

c. Terdapat pencatatan piutang Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah sebesar

Rp59.000.000,00 atas pengelolaan Hotel Duta Beach oleh sdr. Syarifuddin Sabana sejak

tahun 2003 sampai dengan tahun 2009 tanpa perjanjian kerjasama dan surat ketetapan

penagihan atas nilai kerjasama tersebut.

d. Terdapat Retribusi Pelayanan Kesehatan pada RSUD Hasanuddin Damrah Manna berupa

Retribusi Pelayanan Kesehatan dari pasien Jamkesmas sebesar Rp900.000.000,00 dan

Retribusi Pelayanan Kesehatan dari pasien ASKES Wajib sebesar Rp148.454.000,00 atau

sebesar Rp1.048.454.000,00 tidak berdasarkan bukti yang memadai. Berdasarkan daftar

klaim dan surat penerimaan dana klaim Jamkesmas dan ASKES Wajib dari Departemen

Kesehatan dan PT ASKES tidak ditemukan dokumen atau bukti yang menyatakan adanya

kewajiban dari PT ASKES dan Departemen Kesehatan untuk mentransfer dana klaim

sebesar Rp1.048.454.000,00 yang belum dibayar untuk Tahun Anggaran 2009.

Berdasarkan penjelasan Direktur RSUD Hasanudin Damrah Manna diketahui bahwa jumlah

piutang yang dilaporkan tersebut hanya merupakan perkiraan saja, karena untuk dana

Jamkesmas yang diterima oleh RSUD dari Departemen Kesehatan bersifat luncuran dan

dana ASKES wajib berdasarkan verifikasi klaim yang disetujui PT ASKES.

16

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

e. Terdapat Piutang Tagihan Penjualan Angsuran berupa Kegiatan Bantuan Kredit Perahu

Motor Tempel yang dicatat dalam Neraca TA 2009 sebesar Rp535.796.000 yang

dilaksanakan oleh Dinas Perikanan dan Kelautan. Hasil pemeriksaan lebih lanjut atas daftar

pembayaran angsuran dan bukti pendukungnya diketahui bahwa dari nilai kredit awal

sebesar Rp743.600.000,00 yang diluncurkan tahun 2001 sampai dengan 31 Desember 2009,

angsuran yang telah dibayar sebesar Rp207.804.000,00 atau sebesar 28% dari nilai kredit,

sehingga masih terdapat sisa angsuran kredit/tunggakan sebesar Rp535.796.000,00

(Rp743.600.000,00 – Rp207.804.000,00). Seluruh tunggakan kredit tersebut telah jatuh

tempo pada tahun anggaran 2004 dan mengalami kemacetan pembayaran angsuran dari

tahun 2006 sampai dengan tahun 2009. Menurut penjelasan Kepala Bidang Bina Usaha

Dinas Perikanan dan Kelautan diketahui bahwa Dinas Perikanan dan Kelautan telah

melakukan beberapa upaya untuk melakukan penagihan terhadap angsuran kredit yang

macet tersebut dan sudah dilakukan antara lain membentuk tim penagihan kredit dan

melayangkan surat pemanggilan, akan tetapi dengan alasan adanya kenaikan harga bahan

bakar minyak, kondisi motor dan menurunnya hasil tangkapan ikan, para nelayan tidak

melanjutkan angsuran kredit motor tempel. Lebih lanjut diketahui bahwa atas piutang

tersebut Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan tidak pernah melakukan peninjauan dan

pemantauan atas kondisi piutang tersebut dan tidak memiliki kebijakan terkait dengan

pengungkapan nilai piutang berupa penyisihan nilai piutang yang tidak dapat ditagih yang

telah diperhitungkan berdasarkan umur piutang sehingga nilai piutang yang dicatat dalam

neraca merupakan nilai piutang yang benar-benar dapat ditagih.

Kondisi tersebut tidak sesuai dengan :

a. Peraturan Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan Nomor 14 Tahun 1998 tentang Pajak Hotel

dan Restoran :

1) Pasal 10 ayat (1) yang menyatakan setiap Wajib Pajak wajib mengisi Surat

Pemberitahuan Pajak Daerah;

2) Pasal 11 :

a) Ayat (1) yang menyatakan bahwa berdasarkan Surat Pemberitahuan Pajak Daerah

menetapkan pajak terhutang dengan menerbitkan Pajak Daerah;

b) Ayat (2) yang menyatakan bahwa apabila Surat Ketetapan Pajak Daerah tidak atau

kurang dibayar setelah lewat waktu paling lama 30 (tiga puluh) hari sejak diterima,

dikenakan sanksi administrasi berupa denda sebesar 2% (dua persen) sebulan dan

ditagih dengan menerbitkan Surat Ketetapan Pajak Daerah.

b. Peraturan Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan Nomor 15 Tahun 2005 tentang Retribusi

Pasar :

1) Pasal 11 yang menyatakan bahwa saat retribusi terhutang adalah pada saat diterbitkannya

SKRD atau dokumen lain yang dipersamakan.

2) Pasal 15 :

a) Ayat (1) yang menyatakan bahwa pemungutan retribusi tidak dapat diborongkan;

b) Ayat (2) yang menyatakan bahwa retribusi dipungut dengan menggunakan SKRD atau

dokumen lain yang dipersamakan;

3) Pasal 17 yang menyatakan bahwa dalam hal wajib retribusi tidak membayar tepat pada

waktunya dikenakan sanksi administrasi berupa denda 2% (dua persen) setiap bulan dari

retribusi yang terutang atau kurang dibayar dan ditagih dengan menggunakan STRD.

17

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

c. Buletin Teknis Akuntansi Piutang yang menyatakan bahwa penyisihan piutang

diperhitungkan dan dibukukan pada periode yang sama timbulnya piutang, sehingga dapat

menggambarkan nilai yang betul-betul dapat ditagih. Penyisihan piutang yang kemungkinan

tidak tertagih dapat diprediksi berdasarkan pengalaman masa lalu dengan melakukan analisa

atas saldo-saldo piutang yang masih outstanding. Berhubung kolektibilitas piutang harus

diperhitungkan sebagai loss contingency maka metode penyisihan merupakan suatu hal yang

memungkinkan untuk menjaga aset dari kemungkinan kerugian yang dapat diperhitungkan

secara rasional.

Kondisi tersebut mengakibatkan nilai piutang sebesar Rp1.974.719.075,00 yang terdiri dari

Piutang Pajak dan Retribusi Daerah sebesar Rp1.438.923.075,00 serta Piutang Kredit Motor

Tempel sebesar Rp535.796.000,00 pada Neraca per 31 Desember 2009 tidak dapat diyakini

kewajarannya.

Kondisi tersebut disebabkan belum adanya sistem dan prosedur penetapan, pencatatan,

penagihan dan penghapusan piutang daerah.

Atas hal tersebut di atas maka Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Perhubungan

menyatakan bahwa piutang pajak hotel, losmen, wisma dan rumah makan, warung makan untuk

tahun 2005 s.d. 2009 tidak dapat ditagih karena belum ditetapkan dengan Surat Ketetapan Pajak

Daerah (SKPD). Untuk wajib pajak tahun 2010 sudah kami tetapkan dengan SKPD.

Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan menyatakan bahwa penyerahan pasar

dalam Kabupaten Bengkulu Selatan dari DPPKAD akan dilakukan bulan April 2008, akan

tetapi pada saat itu serah terima tidak dilengkapi dokumen. Pada tanggal 26 Desember 2008

pengelolaan pasar dalam Kabupaten Bengkulu Selatan diserahkan oleh DPPKAD ke

Diskoperindag Kabupaten Bengkulu Selatan tidak dilampiri dengan dokumen yang lengkap

(dokumen kontrak pasar sebelumnya tidak ada). Kemudian pada awal tahun 2009, dilakukan

pembahasan PAD dan dikatakan bahwa pada tahun 2004 dan 2005 Dinas Koperindag

Kabupaten Bengkulu Selatan ditemukan adanya tunggakan retribusi kontrak pasar. Akan tetapi

hingga saat ini tidak diketahui penunggaknya dan Dinas Koperindag tidak sanggup untuk

menagih piutang tersebut sebab tidak memiliki dasar hukum dan tidak menerima dokumen

tentang piutang sebelumnya dari DPPKAD Kabupaten Bengkulu Selatan.

Sekretariat Daerah menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan akan

mengupayakan terus untuk penagihan retribusi kekayaan daerah sebesar Rp59.000.000,00

sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pemakaian Hotel Duta Beach oleh pihak ketiga tahun

2002 menggunakan kontrak, namun belum ditemukan dokumen kontraknya. Pemerintah Daerah

akan mengupayakan pencarian dokumen tersebut melalui DPPKAD Kabupaten Bengkulu

Selatan.

Direktur RSUD Hasanuddin Damrah Manna menyatakan bahwa untuk menghitung piutang atas

pembayaran pasien jamkesmas dan pasien ASKES wajib cukup sulit karena sistem

pembayarannya berdasarkan verifikasi oleh tim verifikator independen jamkesmas dan PT

ASKES sehingga klaim RSUD Manna belum tentu dibayar seluruhnya oleh Jamkesmas dan PT

ASKES. Kadang-kadang dana jamkesmas bukan berupa klaim tetapi dana luncuran sehingga

sulit menghitung piutang tetapi karena rumah sakit diminta membuat neraca yang

mencantumkan piutang maka pihak rumah sakit menghitung secara kasar berdasarkan rata-rata

klaim PT ASKES dan Jamkesmas per bulannya.

18

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan menyatakan bahwa dalam mengatasi kemacetan telah

melakukan berbagai upaya, diantaranya melakukan pemotongan di tempat pelelangan ikan,

menagih langsung ke rumah nelayan, dan membentuk tim penagih. Dari tim inilah mereka

membuat surat pernyataan tidak sanggup lagi meneruskan cicilan Kredit Motor Tempel dengan

alasan seperti yang sudah disampaikan terdahulu. Dan jika dipaksakan untuk diterapkan sesuai

dengan surat perjanjian yang dibuat, tidak sesuai lagi dengan tujuan pemberian kredit dan

tupoksi dari Dinas Kelautan dan Perikanan Bengkulu Selatan, yaitu untuk mensejahterakan

nelayan dan mengentaskan kemiskinan. Disamping itu sesuai dengan Undang Undang

perikanan Nomor 45 tahun 2009 yang salah satu pasalnya berbunyi, “Nelayan menegah

kebawah supaya tidak dibebani lagi dengan kredit-kredit dan retribusi pelelangan ikan”.

BPK RI merekomendasikan kepada Bupati Bengkulu Selatan agar :

a. Memerintahkan secara tertulis kepada Kepala SKPD yang bersangkutan untuk

menginventarisir piutang-piutang pajak dan retribusi tanpa dasar penetapan yang jelas

tersebut untuk kemudian diterbitkan surat ketetapannya;

b. Untuk masa yang akan datang menerbitkan Surat Ketetapan Pajak Daerah dan Surat

Ketetapan Retribusi Daerah sebagai dasar pengenaan dan pengakuan pajak terutang;

c. Membuat kebijakan intern terkait penetapan, pencatatan, penagihan dan penghapusan

piutang daerah yang selanjutnya dijadikan pedoman dalam pengelolaan piutang daerah.

2. Sebagian SKPD belum menyelenggarakan administrasi dan opname fisik persediaan,

sehingga saldo persediaan per 31 Desember 2009 sebesar Rp1.318.694.541,00 belum

akurat

Sesuai SAP Nomor 04 tentang Akuntansi Persediaan disebutkan bahwa persediaan merupakan

aset yang berwujud barang atau perlengkapan (supplies) yang digunakan untuk kegiatan

operasional pemerintah, bahan atau perlengkapan yang digunakan dalam proses Produksi;

barang dalam proses produksi dan barang yang disimpan yang dimaksudkan untuk dijual atau

diserahkan kepada masyarakat. Persediaan mencakup barang atau perlengkapan yang dibeli dan

disimpan untuk digunakan, misalnya barang habis pakai seperti alat tulis kantor, barang tak

habis pakai seperti komponen peralatan dan pipa, dan barang bekas pakai seperti komponen

bekas. Persediaan dengan kondisi rusak atau usang tidak dilaporkan dalam neraca, tetapi

diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan. Sedangkan pada akhir periode akuntansi,

persediaan dicatat berdasarkan hasil inventarisasi fisik.

Hasil pemeriksaan atas pengelolaan persediaan pada SKPD, berdasarkan kuesioner SPI

pengelolaan persediaan dan hasil konfirmasi kepada pengelola barang/pengurus barang di

SKPD diketahui hal-hal sebagai berikut :

a. Sebagian besar SKPD tidak menyelenggarakan pencatatan persediaan menggunakan buku

barang pakai habis dan/atau kartu persediaan. Hal tersebut diketahui terdapat pada 24 SKPD

antara lain Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Dinas Pertanian dan Peternakan serta

Dinas Pekerjaan Umum.

b. Pada saat pengambilan barang pakai habis dari tempat penyimpanan persediaan sebagian

besar SKPD tidak pernah menjalankan mekanisme otorisasi pengambilan barang dengan

menggunakan surat/lembar bukti pengambilan barang yang diketahui oleh Pengguna

Barang/Kepala SKPD/pejabat lainnya yang berwenang seperti Kasubbag Umum. Hal

tersebut diketahui terdapat pada 31 SKPD.

19

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

c. Sebagian besar SKPD tidak secara berkala melakukan stock opname barang secara periodik

tetapi hanya dilakukan/dibuat sekali dalam setahun atau dilaksanakan pada akhir tahun saja.

Pada sebagian besar SKPD, laporan persediaan/barang pakai habis disampaikan kepada

DPPKAD untuk keperluan penyusunan laporan keuangan. Laporan persediaan/barang pakai

habis tersebut merupakan laporan sisa fisik barang pakai habis pada tanggal 31 Desember

2009 dan bukan merupakan hasil stock opname, yaitu yang dilakukan dengan

membandingkan antara catatan administrasi persediaan barang pakai habis pada buku

persediaan/kartu stok persediaan dengan jumlah fisik persediaan yang ada. Hal tersebut

diketahui terdapat pada 25 SKPD.

Hasil pemeriksaan secara uji petik atas daftar persediaan dan fisik persediaan pada RSUD

Hasanuddin Damrah Manna dan Dinas Kesehatan diketahui hal-hal sebagai berikut :

a. Sisa persediaan obat tanggal 31 Desember 2009 berupa 317 jenis obat senilai

Rp265.682.631,00 belum dicatat dan dilaporkan sebagai persediaan. Selain itu pada saat

dilakukan pemeriksaan fisik persediaan obat pada tanggal 4 Maret 2010 masih terdapat obat

umum/tanpa resep dokter yang belum dilaporkan untuk posisi 31 Desember 2009, Selain itu

terdapat selisih Rp20.481.162,50 antara laporan kartu persediaan/laporan manual

perhitungan sisa obat sebesar Rp245.201.468,50 dengan laporan sisa persediaan obat yang

telah dibuat dan ditandatangani Kepala Instalasi Farmasi sebesar Rp265.682.631,00. Hasil

pemeriksaan dan konfirmasi lebih lanjut kepada staf Instalasi Farmasi RSUD Hasanuddin

Damrah Manna diketahui bahwa selisih itu terjadi karena adanya kesalahan klasifikasi jenis

obat seperti Meloxicam 7,5 mg tablet tertukar perhitungannya dengan Meloxicam 15 mg

tablet dan belum dicantumkannya beberapa jenis obat hasil perhitungan stok secara manual

ke dalam laporan resmi persediaan obat Instalasi Farmasi.

b. Pada Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Bengkulu Selatan ditemukan adanya 75 jenis obat

kadaluwarsa senilai Rp32.951.803,00 yang masih tersimpan di gudang tercampur dengan

persediaan obat yang masih dapat digunakan, dan masih tercatat dalam kartu persediaan,

serta tidak dilaporkan kepada Kepala Daerah melalui Pengelola Barang Daerah dan tidak

diungkapkan dalam CaLK. Selain itu terdapat vaksin rabies vero sebanyak 429 unit yang

tidak dilaporkan pada laporan persediaan dan tidak diketahui nilai perolehannya.

c. Seluruh Puskesmas yang berjumlah 17 Puskesmas dibawah Dinas Kesehatan tidak pernah

membuat dan melaporkan secara rutin posisi persediaan obat dalam periode tertentu selama

tahun 2009.

Kondisi tersebut tidak sesuai dengan :

a. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara Pasal 44 yang

menyatakan bahwa Pengguna Barang dan/atau Kuasa Pengguna Barang wajib mengelola

dan menatausahakan Barang Milik Negara/Daerah yang berada dalam penguasaannya

dengan sebaik-baiknya;

b. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintah PSAP

Nomor 5 mengenai Akuntansi Persediaan yang menyatakan bahwa pada akhir periode

akuntansi persediaan dicatat berdasarkan inventarisasi fisik;

c. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis

Pengelolaan Barang Milik Daerah yaitu :

20

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

1) Pasal 20 :

a) Ayat (1) yang menyatakan bahwa penyaluran barang milik daerah oleh penyimpan

barang dilaksanakan atas dasar Surat Perintah Pengeluaran Barang (SPPB) dari

Pengguna/Kuasa Pengguna disertai dengan Berita Acara Serah Terima;

b) Ayat (2) yang menyatakan bahwa pengguna wajib melaporkan stok atau sisa barang

kepada Pengelola melalui pembantu pengelola;

c) Ayat (3) yang menyatakan bahwa Kuasa Pengguna wajib melaporkan stock atau sisa

barang kepada pengguna.

2) Pasal 56 Ayat (1) yang menyatakan bahwa Barang Milik Daerah yang sudah rusak dan

tidak dapat dipergunakan, dihapus dari Daftar Inventaris Barang Milik Daerah;

3) Lampiran Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2007 tentang Pedoman

Teknis Pengelolaan Barang Milik Daerah poin XI mengenai penghapusan angka (4)

yang menyatakan bahwa Barang Milik Daerah yang rusak, hilang, mati (hewan dan

tanaman), susut, berlebih, dan tidak efisien lagi supaya dilaporkan kepada Kepala

Daerah melalui pengelola. Laporan tersebut harus menyebutkan nama, jumlah barang,

lokasi, nomor kode barang, nilai barang dan lain-lain yang diperlukan;

Hal tersebut mengakibatkan saldo persediaan dalam Neraca Pemerintah Kabupaten Bengkulu

Selatan per 31 Desember 2009 sebesar Rp1.318.694.541,00 belum sepenuhnya akurat.

Kondisi tersebut disebabkan :

a. Sebagian besar SKPD tidak menyelenggarakan buku/kartu persediaan atau catatan lainnya

untuk mengetahui mutasi dan saldo persediaan pada saat tertentu;

b. Beberapa SKPD tidak melakukan prosedur stock opname (pemeriksaan fisik) atau tidak

membuat berita acara stock opname yang disampaikan kepada DPPKAD sebagai bahan

penyajian persediaan pada neraca Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan;

c. DPPKAD tidak mengenakan sanksi atas ketidaktertiban SKPD dalam penyampaian Laporan

Persediaan;

d. Kurangnya pengawasan dari atasan langsung bendahara barang masing-masing SKPD dan

kurangnya partisipasi aktif bendahara barang terkait pentingnya pencatatan persediaan yang

benar.

Atas hal tersebut di atas Kepala Dinas Kesehatan menyatakan bahwa :

a. Memang terdapat obat yang sudah rusak/kadaluarsa sebanyak 75 jenis dengan nilai seperti

yang disebutkan di atas. Obat tersebut merupakan akumulasi pengembalian dari Puskesmas

dan obat program bantuan Departemen Kesehatan yang tidak terpakai di Kabupaten

Bengkulu Selatan yang belum pernah dimusnahkan dan sudah dikeluarkan dari kartu stok

semenjak obat tersebut didistribusikan dari gudang farmasi. Di samping itu, obat

rusak/kadaluarsa sudah dikeluarkan dari kartu stok serta dipisahkan dari obat-obat yang

masih baik dan disimpan secara tersendiri.

21

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

b. Obat vaksin rabies vero merupakan obat buffer stock dari Departemen Kesehatan yang

pencatatannya terpisah dari obat-obatan yang lain, yang selanjutnya akan dilaporkan

bersama-sama obat yang lain.

c. Seluruh puskesmas yang berjumlah 14 buah umumnya melaporkan pemakaian obat setiap

bulannya.

d. Seluruh obat-obat yang rusak/kadaluarsa akan segera kami musnahkan sesuai dengan aturan

yang berlaku.

Direktur RSUD Hasanuddin Damrah Manna juga menyatakan bahwa obat-obatan yang ada di

instalasi farmasi RSUD Hasanuddin Damrah sifatnya adalah mengutang pada distributor yang

menyediakan obat-obatan tersebut. Sifat utang tersebut dibayarkan apabila :

a. Untuk obat jamkesmas dibayar/dilunasi apabila dana luncuran jamkesmas telah diterima.

b. Untuk obat-obatan pasien umum dibayarkan apabila obat tersebut telah terpakai dan apabila

tidak habis terpakai maka yang belum terpakai atau yang belum terjual dikembalikan

kepada penyedia obat. Jadi yang terpakai saja yang dibayar. Berdasarkan alasan diatas maka

sebagian besar obat tersebut senilai Rp265.682.631,00 belum dicatatkan seharga persediaan

obat karena belum lunas dibayarkan. Sehingga menurut penilaian belum perlu dicatatkan

sebagai stok akhir tahun. Maka seharusnya obat-obatan yang ada di RSUD Hasanuddin

Damrah diadakan oleh pemerintah daerah jika demikian maka Rumah Sakit tidak akan

mengutang obat sehingga pencatatan dan pelaporan mengenai stok awal dan stok akhir

tahun dapat dilakukan dengan baik.

c. Mengenai selisih Rp20.481.162,50 dilaporkan persediaan dan laporan perhitungan barang

sebenarnya adalah terjadi kesalahan pengiriman obat yang diminta Meloxicam 7,5 mg yang

dikirim adalah Meloxicam 15 mg yang harganya memang berbeda.

Kepala DPPKAD menyatakan bahwa penyebab dari tidak terselenggaranya administrasi dan

opname fisik persediaan dikarenakan kelalaian dan kurangnya pengetahuan dalam hal

pengelolaan barang. Untuk menindaklanjuti hal tersebut di atas dan diharapkan tidak terulang

lagi di masa mendatang maka akan dibuat surat edaran ke seluruh SKPD untuk melakukan

penertiban administrasi dan opname fisik persediaan sesuai dengan peraturan yang berlaku

secara berkala.

Sedangkan Kepala BAPPEDA, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Kepala Dinas Kehutanan

dan Perkebunan, Kepala Satpol PP, Kepala Kantor Lingkungan Hidup dan Camat Pino Raya

menyatakan bahwa di masa mendatang akan melaksanakan sesuai dengan mekanisme dan

aturan yang ada.

BPK RI merekomendasikan kepada Bupati Bengkulu Selatan agar mewajibkan seluruh SKPD

untuk menyelenggarakan buku/kartu persediaaan dan menjalankan mekanisme pencatatan dan

pengelolaan persediaan serta penghapusannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku serta

melakukan stock opname atau pemeriksaan fisik persediaan secara rutin atau pada saat tanggal

pelaporan dan hasilnya dituangkan dalam berita acara pemeriksaan fisik persediaan.

22

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

3. Nilai investasi non permanen dana bergulir yang disajikan dalam Neraca Pemkab

Bengkulu Selatan per 31 Desember 2009 sebesar Rp808.637.327,00 belum sepenuhnya

mencerminkan nilai bersih yang dapat direalisasikan

Saldo investasi non permanen dana bergulir pada neraca Pemerintah Kabupaten Bengkulu

Selatan per 31 Desember 2009 adalah sebesar Rp808.637.327,00. Nilai tersebut merupakan

saldo atas pinjaman yang digulirkan Pemkab melalui Bidang Koperasi dan Bidang Industri

Kecil Menengah Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan sebanyak 6 kali pengguliran,

dalam kurun waktu tahun 1999 sampai dengan tahun 2008.

Hasil konfirmasi dan pemeriksaan terhadap dokumen-dokumen terkait dana bergulir yang

meliputi Keputusan Bupati tentang penetapan penerima pinjaman dana bergulir, surat perjanjian

pinjaman, buku kas dana bergulir, dan rekening koran dana bergulir per 31 Desember 2009,

diketahui hal-hal sebagai berikut:

a. Pengguliran Tahun 2008

Dana bergulir Tahun 2008 sebesar Rp90.000.000,00 disalurkan kepada 18 (delapan belas)

Industri Kecil Menengah (IKM) pada tanggal 29 November 2008 berdasarkan Keputusan

Bupati Nomor 457 Tahun 2008 tentang Penetapan Penerima Pinjaman Dana Kegiatan

Pemberian Fasilitas Kemudahan Akses Perbankan bagi Industri Kecil Menengah dalam

Kabupaten Bengkulu Selatan. Jangka waktu pinjaman adalah 2 (dua) tahun termasuk

tenggang waktu pembayaran angsuran 1 (satu) bulan. Pengembalian angsuran pinjaman

dilakukan melalui Bank Pembangunan Daerah Cabang Manna ditujukan kepada rekening

Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan dengan nomor rekening 003.01.02.01421.0

untuk diteruskan ke Kas Daerah. Atas penyaluran dana tersebut, penerima pinjaman

dikenakan biaya pembinaan 10% (sepuluh persen) per tahun dari jumlah pinjaman.

Lebih lanjut diketahui bahwa dari total angsuran pokok sebesar Rp90.000.000,00 dan bunga

selama 2 (dua) tahun sebesar Rp18.000.000,00, sebesar Rp40.625.041,00 telah disetorkan ke

Kas Daerah, dengan rincian sebagai berikut :

1) Total angsuran bulan Januari sampai dengan bulan Mei sebesar Rp21.250.000,00

(Angsuran pokok Rp17.708.358,00 + bunga Rp3.541.642,00) disetor ke Kas Daerah

tanggal 3 Juni 2009 sebesar Rp17.708.358,00;

2) Total angsuran bulan Juni sebesar Rp3.800.000,00 (Angsuran pokok Rp3.166.671,00 +

bunga Rp633.329,00) disetor ke Kas Daerah tanggal 9 Juli 2009 sebesar

Rp3.166.671,00;

3) Total angsuran bulan Juli sebesar Rp4.000.000,00 (Angsuran pokok Rp3.333.338,00 +

bunga Rp666.662,00) disetor ke Kas Daerah tanggal 6 Agustus 2009 sebesar

Rp3.333.338,00;

4) Total angsuran bulan Agustus dan September sebesar Rp6.200.000,00 (Angsuran pokok

Rp5.166.674,00 + bunga Rp1.033.326,00) disetor ke Kas Daerah tanggal 12 Oktober

2009 sebesar Rp5.166.674,00;

5) Total angsuran bulan Oktober dan November sebesar Rp8.600.000,00 (Angsuran pokok

sebesar Rp7.166.676,00 + bunga sebesar Rp1.433.324,00) disetor ke Kas Daerah tanggal

3 Desember 2009 sebesar Rp7.650.000,00;

6) Total angsuran bulan Desember sebesar Rp3.600.000,00 (Angsuran pokok sebesar

Rp3.000.004,00 + bunga sebesar Rp599.996,00) disetor ke Kas Daerah tanggal 7 Januari

2010 sebesar Rp3.600.000,00.

23

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Sehingga dari rincian di atas diketahui bahwa investasi dana bergulir yang masih berada di

masyarakat sampai dengan 31 Desember 2009 adalah sebesar Rp50.458.279,00

(Rp90.000.000,00 – Rp39.541.721,00) dimana nilai sebesar Rp39.541.721,00 merupakan

total pokok pinjaman dana bergulir yang telah disetor ke Kas Daerah (Rp17.708.358,00 +

Rp3.166.671,00 + Rp3.333.338,00 + Rp5.166.674,00 + Rp7.166.676,00 + Rp3.000.004,00).

Selain itu hasil pemeriksaan lebih lanjut atas rekening pengelolaan dana bergulir diketahui

sampai dengan 31 desember 2009 terdapat angsuran bunga bulan Januari sampai dengan

November yang masih mengendap di rekening dinas dan belum disetorkan ke Kas Daerah

sebesar Rp7.308.283,00.

b. Pengguliran Tahun 2005

Pada tahun 2005 Pemkab Bengkulu Selatan melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan dan

Koperasi mengadakan kerjasama dalam bentuk kesepakatan bersama dengan PT Bank

Bengkulu Nomor 175 / KOP.I / 2005 - Nomor 20 / HP.01.01/ D4 / 2005 tanggal 24

November 2005 tentang Penempatan dana penjaminan atas pemberian kredit modal kerja

bergulir kepada Industri Kecil Menengah (IKM) dan Koperasi Usaha Kecil Menegah

(KUKM) dengan pola dana penjaminan. Jumlah dana bergulir yang disalurkan adalah

sebesar Rp190.000.000,00 dan diberikan kepada 36 (tiga puluh enam) IKM/ KUKM. Dalam

kesepakatan tersebut antara lain menyatakan bahwa :

1) PT Bank Bengkulu bertanggung jawab untuk menyalurkan Kredit Modal Kerja

Bergulir, menagih dan menerima angsuran kredit pokok dan bunga dari Industri Kecil

Menengah (IKM) dan Koperasi Usaha Kecil Menengah (KUKM);

2) PT Bank Bengkulu memungut bunga setiap kredit yang disalurkan kepada IKM dan

KUKM sebesar 9% (sembilan persen) per tahun dengan perhitungan flat selama 2 (dua)

tahun;

3) PT Bank Bengkulu setiap tahun mengalokasikan bunga tersebut untuk Pendapatan Asli

Daerah (PAD) Kabupaten Bengkulu Selatan sebesar 4% (empat persen), Bank

Pelaksana 2% (dua persen), Biaya pembinaan di Dinas Perindagkop 2% (dua persen)

dan dikembalikan kepada IKM atau KUKM sebesar 1% (satu persen) setelah 1 (satu)

tahun dianggap baik berdasarkan penilaian;

4) PT Bank Bengkulu diwajibkan menyalurkan kredit kepada IKM dan KUKM pada TA

2005;

5) Pemkab Bengkulu Selatan menyediakan dana penjaminan sebesar Rp190.000.000,00

untuk menjamin pemberian kredit oleh PT Bank Bengkulu kepada 36 (tiga puluh enam)

IKM dan KUKM yang terpilih;

6) Dana penjaminan tersebut ditempatkan pada PT Bank Bengkulu dalam bentuk Deposito

Berjangka dengan bunga 0% (nol persen) atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten

Bengkulu Selatan cq. Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Kabupaten

Bengkulu Selatan dengan jangka waktu 1 (satu) tahun diperpanjang secara otomatis

selama penyelenggaraan Kredit Modal Kerja Bergulir selama 2 (dua) tahun.

7) Bilyet deposito berjangka disimpan PT Bank Bengkulu sebagai jaminan atas pemberian

Kredit Modal Kerja Bergulir kepada IKM dan KUKM.

Proses pemberian dana bergulir kepada 36 (tiga puluh enam) IKM/KUKM dimulai dengan

IKM/KUKM mengajukan surat permohonan pinjaman kepada Bupati Bengkulu Selatan

melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi dengan dilampiri proposal

24

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

kelayakan usaha. Proposal tersebut diseleksi oleh Tim Teknis Daerah dan hasil seleksi dari

Tim tersebut menjadi dasar bagi Bupati untuk menerbitkan Surat Keputusan (SK) Bupati

Bengkulu Selatan Nomor 375 Tahun 2005 tanggal 11 November 2005 tentang Penetapan

Penerima Pinjaman Dana Bergulir Industri Kecil Menengah dan Koperasi Usaha Kecil

Menengah Dalam Kabupaten Bengkulu Selatan, yang di dalamnya memuat nama-nama IKM

dan KUKM yang layak mendapatkan pinjaman dengan nilai total pinjaman yang disalurkan

sebesar Rp190.000.000,00. SK Bupati tersebut kemudian digunakan oleh PT Bank Bengkulu

sebagai dasar pemberian pinjaman kepada IKM/KUKM. Pembayaran angsuran kredit

dilakukan langsung ke PT Bank Bengkulu Cabang Manna.

Lebih lanjut diketahui bahwa beberapa saat setelah deposito berjangka milik Pemkab

Bengkulu Selatan jatuh tempo, tepatnya pada tanggal 12 Desember 2006, Pemkab Bengkulu

Selatan dan PT Bank Bengkulu melakukan addendum atas perjanjian kerjasama Nomor :

175/KOP.I/2005 - Nomor : 20/HP.01.01/D4/2005 tanggal 24 November 2005, dengan poin-

poin perubahan antara lain sebagai berikut :

1) Dana penjaminan dalam bentuk deposito berjangka atas nama Pemkab Bengkulu

Selatan cq Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi dipindahbukukan ke

dalam bentuk Tabungan Simpeda atas nama Pemkab Bengkulu Selatan cq Kepala Dinas

Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi;

2) Pemkab Bengkulu Selatan cq Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi

memberi kuasa kepada PT Bank Bengkulu untuk melakukan pendebetan atas rekening

Simpeda tersebut apabila kredit telah dinyatakan kurang lancar;

3) PT Bank Bengkulu diberi kuasa untuk mencairkan dana penjaminan pada tabungan

Simpeda sebagai pengalihan resiko dari keseluruhan saldo kredit (pokok dan bunga)

secara otomatis jika debitur wanprestasi setelah kolektibilitas pinjaman dinyatakan

kurang lancar (kol. 3).

Sebagai tindak lanjut dari addendum tersebut dan berdasarkan surat kuasa yang telah

ditandatangani kedua belah pihak, pada tanggal 26 Januari 2007 PT Bank Bengkulu

melakukan pemindahbukuan sebesar Rp190.000.000,00 dari rekening deposito atas nama

Kepala Dinas Perindagkop Kabupaten Bengkulu Selatan (Firdaus Umar, SE.) ke rekening

Simpeda atas nama Kepala Dinas Perindagkop Kabupaten Bengkulu Selatan (Firdaus Umar,

SE.) dengan nomor bukti 14/PK.01.02/02/2007. Kemudian pada tanggal 31 Januari 2007,

dilakukan pendebetan rekening Simpeda sebesar Rp92.810.222,00 dengan nomor bukti

17/PK.01.01/2/02/2007 sebagai pengalihan resiko atas 18 (delapan belas) debitur yang telah

dinyatakan berada pada kolektibilitas pinjaman lebih besar atau sama dengan 3 (kol ≥3),

dengan rincian :

NO NAMA NILAI

PINJAMAN (Rp)

KOLEK TIBILITAS

TUNGGAKAN POKOK

(Rp)

TUNGGAKAN BUNGA

(Rp)

JUMLAH TUNGGAKAN

(Rp)

1 Fathan Fauzi 4.000.000,00 5 3.642.172,00 66.670,00 3.708.842,00

2 Debi Cahyadi 5.000.000,00 5 4.774.276,00 99.996,00 4.874.272,00

3 Afrizal Haryanto 4.000.000,00 3 2.575.353,00 106.664,00 2.682.017,00

4 Rahmat Kurnia 5.000.000,00 3 2.392.733,00 83.330,00 2.476.063,00

5 Ezzo Exstrada 4.000.000,00 5 2.951.515,00 40.002,00 2.991.517,00

6 Minuriah 7.000.000,00 3 4.541.890,00 23.334,00 4.565.224,00

7 Wahab 4.000.000,00 5 3.117.097,00 46.669,00 3.163.766,00

8 Toyib Hadi 5.000.000,00 3 3.049.087,00 83.330,00 3.132.417,00

25

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO NAMA NILAI

PINJAMAN (Rp)

KOLEK TIBILITAS

TUNGGAKAN POKOK

(Rp)

TUNGGAKAN BUNGA

(Rp)

JUMLAH TUNGGAKAN

(Rp)

9 Nurcholis 8.000.000,00 5 7.317.678,00 306.670,00 7.624.348,00

10 Damsik 25.000.000,00 5 23.871.376,00 625.002,00 24.496.378,00

11 Suparman 5.000.000,00 5 4.774.275,00 183.337,00 4.957.612,00

12 Junaidi Yaksa 7.000.000,00 5 5.718.441,00 175.002,00 5.893.443,00

13 Midatul Aini 4.000.000,00 4 2.981.014,00 213.344,00 3.194.358,00

14 Yudi Haryanto 4.000.000,00 5 3.829.420,00 80.004,00 3.909.424,00

15 Sulaima 5.000.000,00 5 4.774.275,00 191.670,00 4.965.945,00

16 Junaidi 4.000.000,00 5 3.819.419,00 153.341,00 3.972.760,00

17 Yupardi 5.000.000,00 5 3.716.481,00 49.998,00 3.766.479,00

18 Yuliah 4.000.000,00 3 2.422.023,00 13.334,00 2.435.357,00

TOTAL 109.000.000,00 90.268.525,00 2.541.697,00 92.810.222,00

Sedangkan untuk 18 (delapan belas) debitur yang berada pada tingkat kolektibilitas di bawah

3 (kol<3), berdasarkan data posisi dana bergulir TA 2008 per 31 Desember 2009 yang

diperoleh dari Bank Bengkulu, diketahui masih terdapat 3 debitur dengan total pinjaman

Rp4.760.509,00 yang belum menyelesaikan kewajibannya, dengan rincian:

NO NAMA NILAI

PINJAMAN (Rp)

TUNGGAKAN POKOK

(Rp)

TUNGGAKAN BUNGA

(Rp)

JUMLAH TUNGGAKAN

(Rp)

1 Sugeng Warsono 4.000.000,00 1.996.944,00 140.007,00 2.136.951,00

2 Agusapen Heryadi 5.000.000,00 1.710.676,00 66.664,00 1.777.340,00

3 Hesti Sabirin 4.000.000,00 812.883,00 33.335,00 846.218,00

TOTAL 13.000.000,00 4.520.503,00 240.006,00 4.760.509,00

Nilai investasi dana bergulir yang tercatat lampiran Neraca Pemkab Bengkulu Selatan per 31

Desember 2009 sebesar Rp107.853.907,00 terdiri dari pokok pinjaman sebesar

Rp92.244.626,00 dan bunga Rp15.609.281,00. Sehingga bila nilai investasi pada Tabel 1.2

di atas dibandingkan dengan nilai investasi pada neraca, akan terdapat selisih sebesar

Rp103.093.398,00 (Rp107.853.907,00 – Rp4.760.509,00) yang terdiri dari pokok pinjaman

sebesar Rp87.724.123,00 (Rp92.244.626,00 – Rp4.520.503,00) dan bunga sebesar

Rp15.369.275,00 (Rp15.609.281,00 – Rp240.006,00). Selisih ini disebabkan adanya debitur-

debitur yang pinjamannya telah lunas, namun masih dicatat sebagai debitur yang

menunggak.

Selain itu, pada Tabungan Simpeda dengan nomor rekening 003 02.01.97369-9 atas nama

Kepala Dinas Perindagkop Kabupaten Bengkulu Selatan (Firdaus Umar, SE.) sampai dengan

tanggal 31 Mei 2010 masih terdapat dana mengendap sebesar Rp98.747.822,00 yang tidak

jelas peruntukannya. Dana tersebut mengendap cukup lama dan belum dapat dicairkan

karena Kepala Dinas Perindagkop tersebut sudah pensiun dan rekening tersebut belum

diubah dengan Kepala Dinas yang baru. Rekening tersebut selama ini tidak digunakan

sebagai dasar rekonsiliasi dengan pencatatan dana bergulir dan pengguliran selanjutnya

tahun 2008 menggunakan rekening baru.

c. Pengguliran Tahun 1999 s.d. 2002

Hasil pemeriksaan atas perjanjian pemberian bantuan dana bergulir untuk Tahun 1999, 2000,

2001 dan 2002, diketahui bahwa pengguliran dana dilakukan berdasarkan Keputusan Bupati

dan rekomendasi Tim Teknis Daerah dengan kewajiban bagi peminjam untuk membayar

26

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

dana pembinaan sebesar 10% (sepuluh persen) per tahun. Jangka waktu pinjaman bervariasi

antara 12 (dua belas), 18 (delapan belas), hingga 24 (dua puluh empat) bulan. Paling lambat

tanggal 10 setiap bulan, peminjam harus mengembalikan bantuan modal yang telah

diterimanya berikut biaya pembinaan yang ditujukan ke rekening Tim Teknis Daerah pada

Bank Rakyat Indonesia Cabang Manna dengan nomor rekening 31-01-9360.6 untuk

pengguliran dana Tahun 1999 dan 2000, dan pada Bank Bengkulu Cabang Manna dengan

nomor rekening G 1402.1421 untuk pengguliran Tahun 2001 dan 2002.

Atas dana bergulir Tahun 1999 s.d. 2002, Tim tidak dapat meyakini jumlah total dana yang

digulirkan pada tahun 1999, 2000, 2001 dan 2002 serta posisi dana bergulir tersebut per 31

Desember 2009 yang tercantum pada lampiran neraca sebesar Rp568.277.691,00 karena

dokumen perjanjian yang tidak lengkap dan terbatasnya informasi dari Bank Rakyat

Indonesia dan Bank Bengkulu karena tim pengelola pada kedua bank tersebut sudah berganti

dan kedua rekening dana bergulir sudah ditutup oleh bank. Demikian juga Tim Teknis

Daerah pada Dinas Perindagkop untuk pengguliran dana Tahun 1999 dan 2000, serta

pengguliran dana Tahun 2001 dan 2002 sudah berganti dan sulit untuk dikonfirmasi.

Kondisi tersebut tidak sesuai dengan :

a. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintah,

Pernyataan Nomor 6 yang menyatakan bahwa Penilaian investasi pemerintah diantaranya

dilakukan dengan metode nilai bersih yang dapat direalisasikan (net realizable value);

b. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah :

1) Pasal 57 ayat (2) yang menyatakan bahwa Bendahara penerimaan wajib menyetor

seluruh penerimaannya ke rekening kas umum daerah selambat-lambatnya dalam waktu

1 (satu) hari kerja.

2) Pasal 58 ayat (2) yang menyatakan bahwa SKPD yang mempunyai tugas memungut

dan/atau menerima dan/atau kegiatannya berdampak pada penerimaan daerah wajib

mengintensifkan pemungutan dan penerimaan tersebut.

c. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan

Keuangan Daerah Pasal 142 yang menyatakan bahwa Pemerintah Daerah tidak dapat

memberikan jaminan atas pinjaman pihak lain;

d. Keputusan Bupati Nomor 457 Tahun 2008 tentang Penetapan Penerima Pinjaman Dana

Kegiatan Pemberian Fasilitas Kemudahan Akses Perbankan bagi Industri Kecil Menengah

dalam Kebupaten Bengkulu Selatan diktum Kedua yang menyatakan bahwa Penerima

pinjaman dana pengembangan industri kecil dan industri rumah tangga wajib

mengembalikan angsuran pinjaman melalui Bank Pembangunan Daerah Cabang Manna

kepada Rekening Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kab Bengkulu Selatan

untuk diteruskan ke Kas Daerah selama jangka waktu pinjaman selama 2 (dua) tahun

termasuk tenggang waktu 1 (satu) bulan dan mulai terhitung bulan kedua;

e. Perjanjian pemberian pinjaman dana bergulir Tahun 1999, 2000, 2001, dan 2002 Pasal 2 ayat

(1) yang menyatakan bahwa penerima pinjaman dana bergulir wajib mengembalikan dana

bantuan beserta dana pembinaan kepada Tim Teknis Daerah dalam jangka waktu

sebagaimana telah ditentukan.

Kondisi tersebut mengakibatkan nilai Investasi Non Permanen Dana Bergulir yang disajikan

dalam Neraca Pemkab Bengkulu Selatan per 31 Desember 2009 sebesar Rp808.637.327,00

belum dapat diyakini kewajarannya serta terdapat dana mengendap pada rekening dana bergulir

27

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Tahun 2005 sebesar Rp98.747.822,00 dan rekening dana bergulir Tahun 2008 sebesar

Rp7.308.283,00 yang tidak jelas peruntukannya.

Hal ini disebabkan :

a. Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan belum mempunyai kebijakan yang mengatur

mekanisme untuk melakukan estimasi yang memadai guna menilai jumlah pengembalian

yang mungkin terealisasi dan penghapusan atas nilai investasi yang menurut perkiraan

profesional tidak akan terealisasi pengembaliannya;

b. Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kab Bengkulu Selatan belum

maksimal dalam mengevaluasi/mengawasi Tim Teknis Daerah dalam mengelola

pengembalian bantuan modal kerja bergulir.

Atas hal tersebut di atas, Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan menyatakan

bahwa sehubungan dengan data yang sudah tidak lengkap lagi akibat mutasi personil yang

menangani dana bergulir ini sudah beberapa kali dilakukan, maka diharapkan agar pengguliran

dana bergulir tahun 1999 s.d. 2002 supaya diputuskan saja (dihapuskan). Pengguliran tahun

2008 sedang berjalan, mudah-mudahan tidak mengalami hambatan karena sampai saat ini terus

dipantau pengembaliannya.

BPK RI merekomendasikan kepada Bupati Bengkulu Selatan agar

a. Menetapkan kebijakan mengenai pengelolaan dana bergulir terutama terkait pengakuan

nilai investasi yang digulirkan dan mekanisme pengembalian dana bergulir serta

penghapusan atas yang menunggak cukup lama;

b. Memberikan teguran secara tertulis kepada Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan

Perdagangan cq. Tim Teknis Dana Bergulir supaya mengoptimalkan kegiatan pemantauan

pengelolaan dana bergulir;

c. Memerintahkan secara tertulis kepada Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan

Perdagangan supaya memindahbukukan dana mengendap di rekening dana bergulir Tahun

2005 sebesar Rp98.747.822,00 dan rekening dana bergulir Tahun 2008 sebesar

Rp7.308.283,00 ke Kas Daerah.

4. Pengendalian atas proses inventarisasi ulang aset tetap masih lemah dan belum diikuti

dengan penilaian kembali sehingga nilai aset tetap yang disajikan dalam Neraca per 31

Desember 2009 sebesar Rp478.634.632.091,99 belum dapat diyakini kewajarannya

Dalam Neraca Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan per 31 Desember 2009 disajikan saldo

aset tetap sebesar Rp478.634.632.091,99. Saldo tersebut merupakan penjumlahan dari saldo aset

tetap per 31 Desember 2008 sebesar Rp404.531.425.106,99 dengan mutasi pada TA 2009

sebesar Rp74.103.206.985,00. Pemkab Bengkulu Selatan telah menyajikan kembali saldo aset

tetap per 31 Desember 2008 menjadi Rp404.531.425.106,99 yang berbeda dengan saldo aset

tetap neraca audited per 31 Desember 2008 sebesar Rp1.604.898.274.479,00, atau lebih kecil

sebesar Rp1.200.366.849.372,01. Penyajian kembali saldo aset tetap per 31 Desember 2008

sebesar Rp404.531.425.106,99 sehubungan dengan dilakukannya inventarisasi atau pendataan

ulang yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan pada TA 2009. Hasil

inventarisasi tersebut telah ditetapkan dalam Keputusan oleh Bupati Bengkulu Selatan Nomor

336 Tahun 2010 tanggal 30 April 2010.

28

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Secara rinci perbandingan antara saldo aset tetap per 31 Desember 2008 sebelum dan sesudah

inventarisasi adalah sebagai berikut :

NO ASET TETAP Saldo Per 31 Des. 2008 sebelum Inventarisasi

(Rp)

Saldo Per 31 Des. 2008 Inventarisasi

(Rp)

Selisih (Rp)

1 Tanah 26.664.102.461,00 43.053.776.036,00 16.389.673.575,00

2 Peralatan dan Mesin 105.597.819.743,00 101.024.091.488,99 (4.573.728.254,01)

3 Gedung dan Bangunan 251.033.643.342,00 125.972.296.111,00 (125.061.347.231,00)

4 Jalan, Jaringan, Irigasi 1.199.258.416.479,00 132.859.592.144,00 (1.066.398.824.335,00)

5 Aset Tetap Lainnya 22.254.292.454,00 1.621.669.327,00 (20.632.623.127,00)

TOTAL 1.604.808.274.479,00 404.531.425.106,99 (1.200.276.849.372,01)

Dari tabel tersebut terlihat bahwa selisih paling besar terjadi pada perbedaan nilai aset tetap

berupa jalan, jaringan, dan irigasi dengan selisih sebesar Rp1.066.398.824.335,00. Menurut

penjelasan Kepala DPPKAD, selisih tersebut terjadi karena hasil inventarisasi tersebut belum

diikuti dengan penilaian ulang aset tetap sehingga masih banyak aset tetap terutama berupa

jalan, jaringan dan irigasi yang belum mempunyai nilai. Hal tersebut telah diungkapkan dalam

Catatan atas Laporan Keuangan.

Hasil konfirmasi kepada Kepala Bidang Aset DPPKAD, Kepala Seksi Pembukuan dan

Verifikasi DPPKAD, dan Pengurus Barang pada beberapa SKPD diketahui proses inventarisasi

aset tetap yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan terbagi dalam

beberapa tahap sebagai berikut:

a. Kegiatan inventarisasi aset dilaksanakan pada bulan Agustus tahun 2009 dikoordinir oleh

Bidang Aset DPPKAD. Adapun masing-masing SKPD diminta untuk melakukan

inventarisasi barang-barang yang berada dalam penguasaannya dan kemudian dicatat

dalam formulir isian daftar aset tetap per jenis barang yang dilakukan secara manual;

b. Selanjutnya untuk keperluan proses penyusunan daftar aset tetap hasil inventarisasi SKPD,

Bidang Aset DPPKAD melaksanakan penyusunan aplikasi Sistem Informasi Manajemen

Aset Daerah (SIMDA Aset) bekerjasama dengan BPKP, termasuk bimbingan teknis dan

sosialisasi aplikasi penatausahaan aset yang diikuti Pengurus Barang SKPD dan DPPKAD;

c. Setelah aplikasi SIMDA Aset selesai disusun pada masing-masing SKPD dan Bidang Aset

DPPKA, kemudian dilaksanakan proses pencatatan hasil inventarisasi menggunakan

Aplikasi SIMDA Aset oleh Pengurus Barang berdasarkan data aset tetap yang telah dicatat.

Hasil dari proses pencatatan ini adalah daftar aset tetap masing-masing SKPD dalam

bentuk softcopy file pdf dan xls;

d. Selanjutnya Bidang Aset DPPKAD mengkompilasi daftar aset tetap dari SKPD ke dalam

server aplikasi SIMDA Aset yang berada di DPPKAD. Data yang dihasilkan dalam proses

ini berupa daftar aset tetap Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan yang merupakan

gabungan data aset tetap yang diperoleh sampai dengan TA 2008 dan termasuk aset tetap

pengadaan TA 2009 dari seluruh SKPD;

e. Untuk keperluan penyusunan laporan keuangan TA 2009 dan untuk mengetahui keakuratan

pencatatan aset pengadaan TA 2009, DPPKAD melakukan mekanisme pemisahan data aset

tetap yang telah dikompilasi pada server Aplikasi SIMDA Aset menjadi dua bagian yakni

data aset sampai dengan TA 2008 dan data aset pengadaan TA 2009. Mekanisme yang

dilaksanakan adalah dengan menghapus seluruh data aset tetap pengadaan TA 2009 yang

29

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

telah dicatat dan dikompilasi pada server Aplikasi SIMDA Aset, sehingga diperoleh saldo

aset tetap per 31 Desember 2008 sebesar Rp404.531.425.106,99;

f. Setelah saldo aset tetap per 31 Desember 2008 diperoleh, dilakukan proses pencatatan

kembali penambahan aset tetap TA 2009 yang seluruhnya berasal dari realisasi Belanja

Modal, tanpa dilakukan pencatatan realisasi belanja lain yang seperti Belanja Perencanaan

dan Pengawasan, Belanja Pemeliharaan/Rehab, Belanja Hibah, dan Belanja Tidak Terduga

yang dapat menghasilkan atau menambah nilai dan manfaat aset tetap. Nilai penambah aset

tetap yang berasal dari Belanja Modal adalah sebesar Rp74.103.206.985,00 yang terdiri

dari:

NO ASET TETAP MUTASI (Rp)

1 Belanja Modal Tanah 1.001.424.150,00

2 Belanja Modal Peralatan dan Mesin 14.284.110.054,00

3 Belanja Modal Gedung dan Bangunan 31.709.047.324,00

4 Belanja Modal Jalan, Jaringan, Irigasi 26.744.329.457,00

5 Belanja Modal Aset Tetap Lainnya 364.296.000,00

TOTAL 74.103.206.985,00

Proses pencatatan penambahan aset yang berasal dari Belanja Modal TA 2009 tersebut,

dilakukan secara manual oleh staf Bidang Aset DPPKAD berdasarkan SP2D GU maupun

LS yang menghasilkan aset tetap atau Belanja Modal, dokumen pengadaan berupa kontrak,

serta menggunakan data dari SIMDA Keuangan. Laporan yang dihasilkan dari proses ini

yakni nilai aset tetap yang disajikan dalam Neraca per 31 Desember 2009 sebesar

Rp478.634.632.091,99, Daftar Rincian Aset di Neraca, Buku Inventaris, Daftar Mutasi

Barang TA 2009, Kartu Inventaris Barang, dan Kartu Inventaris Ruangan pada masing-

masing SKPD;

g. DPPKAD tidak melakukan rekonsiliasi dengan data aset tetap pada SKPD dan disesuaikan

dengan keberadaan fisik aset tersebut di SKPD. Selain itu proses penyusunan penambahan

aset TA 2009 dilakukan secara terpusat di DPPKAD dan tidak dilakukan secara berjenjang

oleh SKPD melalui penyampaian laporan mutasi barang atau penambahan aset. Adapun

nilai aset yang disajikan dalam Neraca per 31 Desember 2009 adalah sebagai berikut :

NO ASET TETAP Saldo Per 31 Des 2008 (Rp)

Saldo Per 31 Des 2009 (Rp)

1 Tanah 43.053.776.036,00 44.055.200.186,00

2 Peralatan dan Mesin 101.024.091.488,99 115.308.201.542,99

3 Gedung dan Bangunan 125.972.296.111,00 157.681.343.435,00

4 Jalan, Jaringan, Irigasi 132.859.592.144,00 159.603.921.601,00

5 Aset Tetap Lainnya 1.621.669.327,00 1.985.965.327,00

TOTAL 404.531.425.106,99 478.634.632.091,99

h. Pemkab Bengkulu Selatan tidak memiliki laporan atau daftar rincian atas aset tetap yang

dimiliki atau dikuasai selama ini. Hal ini telah diungkapkan dalam Laporan Hasil

Pemeriksaan atas LKPD TA 2008 Nomor 03/LK/XVIII.BKL/06/2008 tanggal 1 Juni 2009.

Sehubungan dengan hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan tidak

mempunyai data pembanding terhadap kewajaran jumlah aset tetap dari hasil inventarisasi

yang telah dilakukan pd tahun 2009. Proses inventarisasi/pendataan ulang oleh masing-

masing SKPD TA 2009 dilakukan dengan cara penelusuran secara fisik di lapangan;

30

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

i. Proses inventarisasi aset Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan tidak disertai dengan

proses penilaian aset tetap. Adapun nilai yang tercantum dalam Daftar Rincian Aset, Kartu

Inventaris Barang dan Kartu Inventaris Ruangan, untuk tahun pengadaan sebelum tahun

2008 merupakan nilai perkiraan, bukan berdasarkan nilai perolehan.

Akan tetapi hasil pemeriksaan atas dokumen pendukung Aset Tetap dan pemeriksaan fisik di

lapangan diketahui terdapat hal-hal sebagai berikut :

a. Saldo aset tetap yang disajikan dalam Neraca per 31 Desember 2009 tidak sama dengan

Daftar Rincian Aset dan Kartu Inventaris Barang (KIB) per jenis aset. Berdasarkan

penjelasan Bidang Aset DPPKAD kondisi tersebut antara lain terjadi karena adanya kendala

waktu dan ketidakcermatan dalam pencatatan aset tetap pengadaan TA 2009 dengan rincian

sebagai berikut :

NO

Aset Tetap

Neraca

(Rp) Daftar Rincian Aset

(Rp) Kartu Inventaris Barang

(Rp)

1 Tanah 44,055,200,186.00 43,473,134,586.00 43,715,170,090.00

2 Peralatan dan Mesin 115,308,201,542.99 114,231,006,888.99 131,783,677,770.00

3 Gedung dan Bangunan 157,681,343,435.00 157,168,479,310.00 172,902,005,300.00

4 Jalan, Jaringan, Instalasi 159,603,921,601.00 161,614,832,726.00 161,614,832,700.00

5 Aset Tetap Lainnya 1,985,965,327.00 1,879,696,327.00 1,879,887,739.00

Total 478,634,632,091.99 478,367,149,837.99 511,895,573,599.00

b. Mutasi aset yang disajikan pada Neraca per 31 Desember 2009 adalah sebesar

Rp74.103.206.985,00. Mutasi aset tetap tersebut berasal dari realisasi belanja modal yang

diinput ke dalam SIMDA Keuangan. Jumlah mutasi aset tetap tersebut berbeda dengan

mutasi aset tetap yang diinput ke dalam Aplikasi SIMDA Aset dengan selisih lebih sebesar

Rp1.683.639.146,00 dan selisih kurang sebesar Rp177.915.000,00 dengan rincian sebagai

berikut :

No.

Satker

Daftar Mutasi Aset Tetap (Rp)

Belanja Modal (Rp)

Selisih (Rp)

1 Dishutbun

288,810,200.00 466,726,000.00 (177,915,800.00)

2 Dinas Pendidikan 23,125,517,750.00 22,860,668,000.00 264,849,750.00

3 Dinas Pertanian 3,388,203,169.00 3,256,855,833.00 131,347,336.00

4 Dinas PU 26,229,270,668.00 25,645,252,699.00 584,017,969.00

5 Kantor LH 1,072,251,091.00 683,527,000.00 388,724,091.00

6 Sekretariat DPRD 1,276,768,925.00 962,068,925.00 314,700,000.00

Jumlah Selisih Lebih 1.683.639.146,00

Jumlah Selisih Kurang (177.915.800,00)

c. Berdasarkan Kartu Inventaris Barang dapat diketahui adanya aset tetap milik negara sebesar

Rp32.337.248.380,00 dan aset tetap milik provinsi sebesar Rp1.190.815.400,00. Kartu

Inventaris Barang tersebut sebagai dasar penyusunan daftar rincian aset tetap dan neraca.

Namun demikian, tidak dapat ditelusuri apakah aset tetap milik negara dan milik provinsi

tersebut menjadi bagian dari nilai aset tetap dalam daftar rincian aset tetap dan neraca;

d. Terdapat minimal 526 unit aset pada lampiran neraca dan KIB yang tidak memiliki nilai

(rincian lihat Lampiran 2.a). Berdasarkan hasil konfirmasi kepada Pengurus Barang,

31

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

diketahui bahwa aset-aset tersebut merupakan pengadaan sebelum TA 2007 dan sebagian

besar sudah tidak dapat ditelusuri dokumen pengadaannya, sehingga oleh Pengurus Barang

SKPD pada KIB dicantumkan nilai aset sebesar Rp1.000,00 atau Rp0,00;

e. Terdapat realisasi Belanja Modal berupa rehabilitasi bangunan minimal sebesar

Rp1.259.472.754,00 tidak diatribusikan ke dalam aset tetap yang bersangkutan namun

menjadi unit aset tersendiri, seperti “Rehab TK Bhayangkara I” (rincian lihat Lampiran

2.b). Berdasarkan penjelasan DPPKAD, diketahui bahwa penginputan seluruh realisasi

Belanja Modal kedalam aplikasi aset menggunakan menu “Pengadaan” sehingga secara

otomatis tercatat sebagai aset tetap baru;

f. Sebagian besar aset tetap yang dicatat dalam KIB tidak dilengkapi dengan keterangan yang

lebih detil untuk mengidentifikasi aset tetap tersebut. Sebagai contoh, “Bangunan Gedung

Kantor Permanen” senilai Rp609.129.000,00 yang tercatat dalam KIB Dinas PU tidak

dilengkapi dengan keterangan lokasi keberadaan, luas bangunan, dan lain-lain yang

menjelaskan identitas aset tetap tersebut;

g. Terdapat pengadaan meubelair pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga yang

merupakan pekerjaan paket Rehabilitasi Sekolah menggunakan dana DAK dicatat sebagai

penambah nilai aset gedung dan bangunan sebesar Rp1.303.200.000,00;

h. Terdapat pekerjaan berupa pembukaan jalan baru dan perbaikan jalan di wilayah Kabupaten

Bengkulu Selatan TA 2009 yang dilaksanakan oleh Kodim 0408 Bengkulu Selatan

(TMMD) senilai Rp8.700.000.000,00 belum dicatat dalam daftar aset tetap;

i. Terdapat pekerjaan fisik pembangunan jalan dan jembatan oleh Dinas PU menggunakan

dana Belanja Tidak Terduga yang dapat menambah nilai aset Jalan, Jaringan dan Instalasi

minimal senilai Rp1.180.075.000,00 yang belum dicatat dalam daftar aset tetap;

j. Terdapat Belanja Jasa Konsultasi Perencanaan sebesar minimal Rp503.368.000,00 (rincian

lihat Lampiran 2.c) dan Belanja Jasa Konsultasi Pengawasan sebesar minimal

Rp333.320.000,00 (rincian lihat Lampiran 2.d) belum diatribusikan ke dalam nilai

perolehan aset tetap yang berkaitan;

k. Realisasi Belanja Modal pengadaan alat medis dan alat kedokteran umum pada Dinas

Kesehatan sebesar Rp2.517.991.300,00 dicatat sebagai aset tetap berupa peralatan dan

mesin, meskipun di dalamnya terdapat barang habis pakai yang termasuk dalam persediaan

seperti disposable syringe, hand glove, catheter all variants;

l. Dari 816 bidang tanah seluas 203.106.590 m² senilai Rp43.473.134.586,00 yang tercatat

dalam saldo aset tetap per 31 Desember 2009, diantaranya sebanyak 730 bidang tanah

minimal seluas 202.867.360,15 m² senilai Rp37.931.806.741,00 belum memiliki bukti

kepemilikan berupa sertifikat tanah (rincian lihat Lampiran 2.e). Berdasarkan penjelasan

Kepala Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah dan Kepala Bidang Aset DPPKAD,

diketahui aset tanah tersebut merupakan pengadaan dan hibah sebelum TA 2007 yang

belum diproses kepemilikannya dan untuk bidang tanah hasil pengadaan TA 2008 dan 2009

masih dalam proses pembuatan sertifikat pada Badan Pertanahan Nasional (BPN) Manna;

m. Dalam TA 2009, Pemkab Bengkulu Selatan melakukan pembebasan tanah eks Lapangan

Terbang TNI AU berupa penggantian atau kompensasi kepada penggarap lahan senilai

Rp42.366.000,00. Tanah hasil pembebasan tersebut telah diakui dan dicatat dalam daftar

mutasi tambah aset tetap tanah pada Sekretariat Daerah. Namun sampai dengan

pemeriksaan berakhir, Pemkab Bengkulu Selatan tidak dapat menunjukkan bukti-bukti yang

32

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

secara legal dan formal menunjukkan adanya pengalihan kepemilikan tanah tersebut dari

TNI AU ke Pemkab Bengkulu Selatan. Dengan demikian, status kepemilikan tanah tersebut

belum jelas meskipun dalam kenyataannya telah dikuasai oleh Pemkab Bengkulu Selatan.

Hal tersebut tidak sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2007

tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Barang Milik Daerah :

1) Pasal 29 :

a) Ayat (1) yang menyatakan bahwa Laporan Barang Milik Daerah digunakan untuk

menyusun neraca;

b) Ayat (2) yang menyatakan bahwa laporan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

disampaikan secara berjenjang;

2) Pasal 46 ayat (1) yang menyatakan bahwa barang milik daerah berupa tanah harus

disertifikatkan atas nama pemerintah daerah.

Keadaan tersebut mengakibatkan saldo aset tetap yang disajikan dalam Neraca per 31 Desember

2009 sebesar Rp478.634.632.091,99 belum dapat diyakini kewajarannya.

Kondisi di atas disebabkan :

a. Pemkab Bengkulu Selatan tidak mempunyai data pembanding berupa laporan aset tetap

sebelumnya atau dokumen/catatan lainnya mengenai aset tetap dalam melakukan

inventarisasi atau pendataan ulang aset tetap;

b. Pemkab Bengkulu Selatan belum melakukan validasi ulang dan review secara menyeluruh

atas kelengkapan hasil inventarisasi dan pendataan ulang;

c. Bidang Aset DPPKAD belum melakukan proses rekonsiliasi dan verifikasi ulang data hasil

inventarisasi aset tetap dengan masing-masing SKPD;

d. Penyusunan laporan mutasi aset tetap TA 2009 tidak dilakukan secara berjenjang tetapi

masih secara terpusat pada Bidang Aset DPPKAD.

Atas hal tersebut di atas Kepala DPPKAD Bengkulu Selatan menyatakan bahwa masih terdapat

kelemahan dalam sistem pengendalian dan pencatatan serta pelaporan aset tetap milik Pemkab

Bengkulu Selatan, sehingga akan dilakukan upaya berupa rekonsiliasi pada masing-masing

SKPD, pengumpulan data pendukung, perbaikan data aset, dan penilaian kembali aset tetap

yang akan dilakukan tim ahli penilai bersertifikat pada awal Juli 2010. Selain itu akan

dipersiapkan sistem dan prosedur pencatatan dan pelaporan aset secara menyeluruh dan

berjenjang termasuk kebijakan capital threshold dari akun belanja selain belanja modal, serta

melakukan pengendalian terhadap penatausahaan aset daerah secara menyeluruh pada masing-

masing SKPD. Sedangkan atas aset tanah yang belum bersertifikat saat ini sedang diusahakan

pensertifikatan secara bertahap di BPN terhadap 122 bidang tanah, serta pengurusan Surat

Keterangan Tanah (SKT) pada kecamatan. Untuk proses pembebasan tanah pada lahan TNI AU

akan menjadi perhatian di masa yang akan datang.

BPK RI merekomendasikan kepada Bupati Bengkulu Selatan agar :

a. Melakukan validasi dan review secara menyeluruh atas kelengkapan hasil inventarisasi

dengan mengupayakan penelusuran data pembanding berupa laporan aset tetap sebelumnya

atau dokumen/catatan lainnya mengenai aset tetap. Selain itu, Bidang Aset DPPKAD

33

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

melakukan proses rekonsiliasi dan verifikasi ulang data hasil inventarisasi aset tetap dengan

masing-masing SKPD;

b. Melakukan penilaian kembali atas aset tetap hasil inventarisasi dan membuat pernyataan

tanggung jawab mengenai keandalan dan keakuratan hasil inventarisasi tersebut dan

menetapkannya secara formal dalam suatu surat keputusan; dan

c. Memerintahkan seluruh kepala SKPD untuk melakukan pencatatan dan pelaporan aset

secara rutin dan berjenjang untuk digunakan dalam menyusun laporan aset tetap, serta

memberikan sanksi yang tegas bagi SKPD yang tidak mematuhinya.

5. Penetapan target pendapatan dan rencana belanja pada RSUD Hasanuddin Damrah

kurang realistis sehingga terjadi belanja yang belum dapat dibayar dalam TA 2009

minimal sebesar Rp2.646.532.138,00

Pada TA 2009 Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan menganggarkan Pendapatan Retribusi

Pelayanan Kesehatan pada RSUD Hasanuddin Damrah Manna sebesar Rp9.903.050.000,00

dengan realisasi sebesar Rp6.146.027.186,00 atau sebesar 62,06% dan Belanja sebesar

Rp26.578.002.500,00 dengan realisasi sebesar Rp21.937.053.390,00 atau sebesar 82,54%.

RSUD Hasannudin Damrah Manna merupakan RSUD unit swadana atau dapat mengelola

keuangannya sendiri yang berasal dari Pendapatan Retribusi Pelayanan Kesehatan dan berasal

dari Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan. Hasil pemeriksaan atas bukti

pertanggungjawaban dan dokumen realisasi anggaran diketahui bahwa RSUD Hasanuddin

Damrah Manna pada TA 2009 memperoleh biaya operasional yang berasal dari penerimaan

Retribusi Pelayanan Kesehatan yang digunakan langsung sebesar Rp6.146.027.186,00 dan dana

rutin dari Pemerintah Daerah sebesar Rp Rp15.791.026.204,00. Hasil pemeriksaan lebih lanjut

terhadap bukti-bukti pertanggungjawaban belanja RSUD Hasanuddin Damrah Manna diketahui

hal-hal sebagai berikut :

a. Dari realisasi Belanja TA 2009 sebesar Rp21.937.053.390,00 terdapat realisasi pembayaran

belanja-belanja RSUD yang belum dibayar untuk TA 2008 kepada penyedia barang dan jasa

serta pegawai RSUD sampai dengan 31 Desember 2008 sebesar Rp3.375.715.493,00 atau

sebesar 15,88% dari realisasi Belanja TA 2009. Pembayaran tersebut tanpa melalui

mekanisme penganggaran pembiayaan pada TA 2009, dan tidak pernah dilaporkan sebagai

utang TA 2008. Hasil konfirmasi kepada Direktur RSUD Hasanuddin Damrah diketahui

bahwa terjadinya belanja-belanja yang belum dibayar pada TA 2008 tersebut salah satunya

terjadi karena tidak terpenuhinya target atau anggaran Pendapatan Retribusi Pelayanan

Kesehatan yang dianggarkan/ditargetkan sebesar Rp9.903.050.000,00 dan realisasinya

sebesar Rp5.679.468.006,00 atau sebesar 57,35%. Realisasi pendapatan tersebut hanya

cukup untuk memenuhi kebutuhan operasional RSUD selain dari dana rutin yang

dianggarkan oleh Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan. Adapun rincian utang RSUD

kepada pihak penyedia jasa dan pegawai yang belum dibayar sampai dengan 31 Desember

2008 dan dibayar TA 2009 adalah sebagai berikut :

No Keterangan Anggaran TA 2009

(Rp)

Biaya TA 2008 yg dibayar

TA 2009 (Rp)

% terhadap Anggaran TA 2009

1. Penyediaan Jasa dan Perawatan Pengobatan 5.759.723.750,00 1.825.928.484,00 31,70

2. Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan 2.493.322.900,00 778.847.069,00 31,24

3. Belanja Makanan dan Minuman Pasien 973.303.750,00 346.478.390.00 35,60

4. Belanja Alat dan Bahan Kebersihan 452.572.000,00 91.643.000,00 20,25

34

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No Keterangan Anggaran TA 2009

(Rp)

Biaya TA 2008 yg dibayar

TA 2009 (Rp)

% terhadap Anggaran TA 2009

5. Belanja Jasa Kantor :

a. Belanja Air

b. Belanja Listrik

109.500.000,00

90.000.000,00

34.560.000,00

115.660,00

31,56

0,13

6. Penyediaan Alat Tulis Kantor 396.637.500,00 90.001.500,00 22,69

7. Penyediaan Barang Cetak dan Penggandaan

a. Barang Cetak

b. Penggandaan

280.020.000,00

250.000.000,00

120.800.000,00

41.286.400,00

43,14

16,51

8. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik 67.863.000,00 15.550.000,00 22,91

9. Belanja Oksigen 355.400.000,00 13.330.000,00 3,75

10. Belanja Bahan Baku Bangunan 214.633.000,00 17.174.500,00 8,00

JUMLAH 3.375.715.493,00

b. Kondisi pada TA 2008 tersebut berulang pada TA 2009 yakni dengan timbulnya belanja-

belanja yang belum dibayar oleh RSUD kepada penyedia barang dan jasa serta pegawai

RSUD sampai dengan tanggal 31 Desember 2009 minimal sebesar Rp2.646.532.138,00 dan

tidak pernah dilaporkan serta pembayarannya pada TA 2010 tetap menggunakan

mekanisme pembayaran belanja tanpa melalui penganggaran pembiayaan. Adapun belanja-

belanja RSUD TA 2009 yang belum dibayar antara lain :

No Uraian Jumlah (Rp)

1. Belanja kebersihan dan bahan pembersih 40.327.500,00

2. Belanja Alat-alat listrik dan elektronik 128.387.500,00

3. Belanja Alat Tulis Kantor 90.871.000,00

4. Belanja Cetak dan Penggandaan 136.281.000,00

5. Jasa Medis, Paramedis dan Non Medis 878.276.900,00

6. Bahan Habis Pakai Medis 616.086.888,00

7. Biaya Air 26.520.000,00

8. Biaya Makanan Pasien 729.781.350,00

JUMLAH 2.646.532.138,00

Adapun atas belanja barang dan jasa yang belum dibayar tersebut, kegiatannya tetap

dilaksanakan akan tetapi RSUD menunda pembayarannya kepada pihak ketiga hingga

melewati akhir TA 2009. Sedangkan untuk belanja jasa medis, paramedis dan non medis,

RSUD menunda pembayarannya sampai dengan pertengahan TA 2010.

Kondisi tersebut antara lain terjadi karena penganggaran atas Pendapatan Swadana dari

Retribusi Pelayanan Kesehatan yang akan digunakan untuk membiayai kegiatan

operasional RSUD tidak mencapai target yakni target/anggaran sebesar

Rp9.903.050.000,00 sedangkan realisasi sebesar Rp6.146.027.186,00 atau sebesar 62,06%.

Meskipun sebenarnya pada TA 2008 kondisi tersebut telah terjadi akan tetapi Tim

Anggaran Pemerintah Daerah dan RSUD Hasanuddin Damrah tetap menganggarkan

Pendapatan Retribusi Pelayanan Kesehatan TA 2009 sama dengan anggaran tahun 2008

sebesar Rp9.903.050.000,00 tanpa memperhatikan realisasi pendapatan pada RSUD TA

2008 yang realisasinya hanya sebesar Rp5.679.468.006,00 atau sebesar 57,35% dari yang

ditetapkan. Selain itu kondisi tersebut juga terjadi karena adanya penggunaan dana TA

2009 untuk membayar belanja-belanja RSUD TA 2008 sebesar Rp3.375.715.493,00.

Menurut penjelasan Direktur RSUD Hasanuddin Damrah Manna dan hasil pemeriksaan

atas dokumen Laporan Realisasi Anggaran TA 2009, diketahui bahwa untuk membayar

belanja-belanja RSUD TA 2008 dan karena adanya kekurangan dana operasional sebagai

35

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

akibat dari tidak terpenuhinya target pendapatan Retribusi Pelayanan Kesehatan, beberapa

kegiatan TA 2009 tidak direalisasikan dan/atau dialihkan untuk membayar utang-utang TA

2008 dan untuk membayar pengeluaran kegiatan lainnya yang tidak dapat ditelusuri

pencatatan pengalihan dananya untuk masing-masing kegiatan. Hal tersebut antara lain

ditunjukkan dengan adanya realisasi belanja pada TA 2009 yang melebihi anggaranya yang

merupakan akibat adanya realisasi pembayaran belanja-belanja TA 2008 dan pengalihan

dana dari mata anggaran kegiatan lainnya untuk membayar kebutuhan operasional RSUD,

yakni sebagai berikut :

No Uraian Kegiatan Anggaran

(Rp) Realisasi

(Rp) Selisih

(Rp)

1. Belanja Penyediaan Alat Tulis Kantor 396.637.500,00 412.641.100,00 16.003.600,00

2. Belanja Penyediaan Barang Cetak dan

Penggandaan

a. Belanja Cetak

b. Belanja Penggandaan

280.020.000,00

250.000.000,00

358.574.600,00

294.589.000,00

78.554.600,00

44.589.000,00

3. Belanja Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 67.863.000,00 72.964.300.,00 5.101.300,00

4. Belanja Pemeliharaan Rutin/Berkala

Gedung Kantor - Bahan Bangunan 214.633.000,00 253.345.700,00 38.712.700,00

Kondisi tersebut tidak sesuai dengan :

a. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintah

Pernyataan Nomor 09 paragraf 35 - 37 yang menyatakan bahwa pengertian kewajiban

bilamana pemerintah menerima hak atas barang, termasuk barang dalam perjalanan yang

telah menjadi haknya, pemerintah harus mengakui kewajiban atas jumlah yang belum

dibayarkan untuk barang tersebut;

b. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 sebagaimana telah diubah terakhir

dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007:

1) Pasal 17 Ayat (2) yang menyatakan bahwa pendapatan daerah merupakan perkiraan

yang terukur secara rasional yang dapat dicapai untuk setiap sumber pendapatan;

2) Pasal 19 yang menyatakan bahwa dalam menyusun APBD, penganggaran pengeluaran

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 18 ayat (1) harus didukung dengan adanya

kepastian tersedianya penerimaan dalam jumlah yang cukup.

c. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2008 tentang Pedoman Penyusunan

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2009 :

Poin PAD angka (1) yang menyatakan bahwa dalam merencanakan target PAD supaya

mempertimbangkan realisasi penerimaan tahun lalu, potensi, dan asumsi pertumbuhan

ekonomi yang dapat mempengaruhi masing-masing jenis penerimaan daerah.

Kondisi tersebut mengakibatkan :

a. Laporan keuangan tidak menyajikan utang yang berasal dari realisasi kegiatan/belanja dari

RSUD Hasanuddin Damrah Manna yang belum bisa dibayar sampai dengan tanggal 31

Desember 2009 minimal sebesar Rp Rp2.646.532.138,00;

b. Beberapa belanja pada RSUD Hasanuddin Damrah Manna menggunakan sumber dana yang

bukan peruntukannya.

36

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Kondisi tersebut disebabkan :

a. Tim Anggaran Pendapatan Daerah (TAPD) dan Direktur RSUD Hasanuddin Damrah

Manna tidak cermat dalam merumuskan target pendapatan berdasarkan realisasi pendapatan

tahun sebelumnya;

b. Pejabat Penatausahaan Keuangan RSUD Hasanuddin Damrah tidak melaporkan adanya

hutang-hutang RSUD Hasanuddin Damrah Manna sebagai bahan evaluasi dalam

pengelolaan keuangan RSUD.

Atas hal tersebut di atas Direktur RSUD Hasanuddin Damrah Manna menyatakan bahwa:

a. Hal ini terjadi karena target PAD tidak terealisasi 100%. Akibatnya banyak kegiatan juga

tidak terealisasi sehingga menimbulkan beban utang;

b. Laporan keuangan tidak menyajikan utang yang berasal dari realisasi kegiatan/belanja

karena tim bendahara belum memahami sepenuhnya tentang pembuatan neraca akhir tahun.

BPK RI merekomendasikan kepada Bupati Bengkulu Selatan agar :

a. Memberikan teguran secara tertulis kepada TAPD atas ketidakcermatannya dalam

menganggarkan pendapatan yang akan digunakan untuk membiayai operasional RSUD.

b. Memberikan teguran secara tertulis kepada Direktur dan Kepala Bagian Keuangan RSUD

Hasanuddin Damrah atas ketidakcermatannya dalam melakukan pencatatan dan pelaporan

atas belanja-belanja RSUD yang belum dibayar kepada pihak lain pada akhir tahun

anggaran.

6. Pencairan SP2D-LS atas belanja barang dan jasa serta belanja modal sebesar

Rp6.397.345.328,00 dilakukan secara tunai kepada rekanan dan/atau melalui Bendahara

Pengeluaran

Pada tahun anggaran 2009, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan mengalokasikan anggaran

belanja barang dan jasa dan belanja modal dengan rincian sebagai berikut:

Anggaran Realisasi

No. Jenis Belanja Tahun 2009 per 31 Desember 2009 %

(Rp) (Rp)

1 Belanja barang dan jasa 69.212.330.380,00 63.916.371.824,00 92,35

2 Belanja modal 78.836.310.650,00 74.103.206.985,00 94,00

Jumlah 148.048.641.030,00 138.019.578.809,00 93,23

Berdasarkan hasil pemeriksaan atas mekanisme pencairan SP2D dari Rekening RKUD serta

pemeriksaan fisik secara uji petik atas SP2D, diketahui hal-hal sebagai berikut :

a. Pencairan dana untuk pelaksanaan kegiatan dilakukan melalui 2 (dua) cara yaitu

pembayaran langsung dari Kas Daerah kepada penyedia barang dan jasa menggunakan

SP2D LS dan pembayaran melalui Bendahara Pengeluaran menggunakan SP2D UP;

b. Terdapat SP2D LS Belanja Barang dan Jasa serta Belanja Modal yang tidak mencantumkan

rekening pihak ketiga sebagai penerima dana dengan prosedur pemindahbukuan dari

RKUD, dan terdapat SP2D LS Belanja Barang dan Jasa serta Belanja Modal yang

mencantumkan nama Bendahara Pengeluaran dan rekening SKPD Bendahara Pengeluaran

yang bersangkutan.

37

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

c. Pencairan SP2D LS Barang dan Jasa serta Belanja Modal dapat dilakukan secara tunai dan

dicairkan langsung dari rekening Kas Daerah pada Bank Bengkulu Cabang Manna. Jumlah

belanja barang dan jasa dan belanja modal sebesar Rp6.397.345.328,00 menggunakan SP2D

LS yang dicairkan secara tunai dari rekening Kas Daerah pada Bank Bengkulu Cabang

Manna dan/atau melalui Bendahara Pengeluaran pada SKPD.

Permasalahan yang sama telah diungkapkan dalam Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan

Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan TA 2008. Namun, tindak lanjut atas hasil pemeriksaan

tersebut yang di antaranya merekomendasikan kepada Bupati agar segera membuat kebijakan

intern mengenai mekanisme penerimaan dan pengeluaran keuangan daerah, termasuk

mekanisme yang mewajibkan setiap pembayaran dan/atau pencairan SP2D dilakukan dengan

cara pemindahbukuan atau transfer bank ke rekening yang dituju, ternyata tidak dijalankan

secara optimal.

Kondisi tersebut tidak sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006

tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, yaitu Pasal 205 Ayat (3) huruf d yang

menyatakan bahwa lampiran SPP-LS antara lain adalah surat perjanjian kerjasama/kontrak

antara pengguna anggaran/kuasa pengguna anggaran dengan pihak ketiga serta mencantumkan

nomor rekening bank pihak ketiga.

Kondisi tersebut mengakibatkan:

a. Adanya risiko pemalsuan SP2D LS untuk mencairkan dana APBD secara tunai pada Bank

Bengkulu Cabang Manna sebagai penyimpan Kas Daerah.

b. Adanya risiko pencairan dana SP2D LS oleh pihak-pihak yang tidak berhak untuk tujuan

pribadi dan/atau melakukan pemotongan sebelum diterima oleh pihak yang berhak.

Hal ini terjadi karena:

a. Kepala DPPKAD sebagai BUD lalai tidak mematuhi ketentuan perundang-undangan dalam

pengelolaan keuangan daerah yang mewajibkan setiap pembayaran secara langsung (SP2D

LS) kepada pihak ketiga harus melalui transfer bank (pemindahbukuan).

b. Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan belum mempunyai kebijakan intern yang

mengatur secara rinci dan jelas mengenai prosedur pengeluaran dan penerimaan

(pengelolaan) keuangan daerah sebagaimana yang diamanatkan oleh Peraturan Pemerintah

Nomor 58 Tahun 2005 mengenai Pengelolaan Keuangan Daerah.

Atas hal tersebut di atas, Kepala DPPKAD menyatakan bahwa sampai dengan bulan September

2009 masih terdapat pencairan SP2D GU, TU, dan LS yang dilakukan secara tunai. Serta telah

menindaklanjuti melalui surat tanggal 28 September 2009 perihal tindak lanjut LHP BPK RI

atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2008 yang ditujukan kepada seluruh SKPD dan Bank

Bengkulu selaku Bank Operasional disebutkan bahwa dalam proses pencairan SP2D baik

GU/TU dan LS tidak dilakukan secara tunai tetapi dilakukan melalui transfer atau

pemindahbukuan ke rekening Bendahara atau rekening pihak ketiga (rekanan). Pada APBD-P

2009 telah dianggarkan dana untuk penyusunan sistem dan prosedur pengelolaan keuangan

daerah yang mengatur mengenai prosedur pengeluaran dan penerimaan keuangan daerah.

Sistem dan prosedur tersebut telah diterbitkan dengan Peraturan Bupati Bengkulu Selatan

Nomor 18 Tahun 2009 tentang Perubahan atas Peraturan Bupati Bengkulu Selatan Nomor 02

38

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Tahun 2007 tentang Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah.

BPK RI merekomendasikan kepada Bupati Bengkulu Selatan agar memberikan teguran secara

tertulis kepada Kepala DPPKAD sebagai BUD yang tidak mematuhi ketentuan yang berlaku di

bidang pengelolaan keuangan daerah dan untuk masa yang akan datang mempedomani Sistem

dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah yang telah ditetapkan.

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

TINDAK LANJUT HASIL PEMERIKSAAN

ATAS SISTEM PENGENDALIAN INTERN DALAM KERANGKA PEMERIKSAAN LAPORAN KEUANGAN

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN TAHUN 2006 S.D 2008

No LHP Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Tindak Lanjut Status

1 2 3 4 5

I Laporan Hasil

Pemeriksaan

Atas Sistem Pengendalian

Intern Dalam Kerangka

Pemeriksaan Laporan

Keuangan Pemerintah

Kabupaten Bengkulu

Selatan Tahun Anggaran

2007

Nomor : 220.b.3/S/

XVIII.PLG/06/2008

Tanggal : 21 Juni 2008

1. Realisasi Biaya Pemungutan

Belum Dipotong Pajak

Penghasilan Sebesar

Rp46.846.475,70

BPK-RI merekomendasikan

kepada Bupati Bengkulu Selatan

agar:

a. Memerintahkan Kepala Dinas

Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Bengkulu Selatan

untuk menegur secara tertulis

Bendahara Pengeluaran agar

menyetorkan PPh sebesar

Rp46.846.475,70 ke Kas

Negara.

Tindak Lanjut Tanggal 20 Januari 2009:

a. Ditindaklanjuti dengan melampiran bukti

fotokopi SSP atas upah pungut PBB

sebesar Rp12.527.750,00 melalui bank

Bengkulu dan bukti fotokopi SSP PPh atas

bagi hasil retribusi pasar atas nama

Sdr.Yoesan Madjid sebesar

Rp2.058.750,00 melalui BRI

Hasil Pembahasan :

Bukti fotokopi SSP dari Bank Bengkulu tidak

ada validasi sehingga belum memenuhi syarat

dan untuk bukti fotokopi SSP dari BRI sudah

ada validasi. Sisa yang belum ditindaklanjuti

sebesar Rp44.787.725,70 (Rp46.846.475,70 –

Rp2.058.750,00)

BS

II LHP Pertanggungjawaban

LK Pemkab Bengkulu

Selatan 2008 Tanggal 13

Oktober 2009 (LHP SPI)

Pemerintah Kabupaten Bengkulu

Selatan belum memiliki

kebijakan dan sistem akuntansi

pemerintah daerah sebagai dasar

pencatatan dan pelaporan

keuangan sehingga

mengakibatkan proses pencatatan

dan pelaporan keuangan belum

didasarkan atas suatu standar dan

mekanisme yang baku dan

konsisten.

Membuat kebijakan intern yang

mengatur standar dan sistem

akuntansi dalam pelaporan

keuangan.

Telah ditindaklanjuti berdasarkan surat Bupati

Bengkulu Selatan kepada Kepala DPPKAD

tanggal 5 Juli 2009 nomor

900/498/DPPKAD/2009 tentang instruksi

penyusanan Peraturan Kepala Daerah tentang

Kebijakan Akuntansi Pemerintah Daerah.

Surat Bupati Bengkulu Selatan kepada Kepala

DPPKAD tanggal 31 Juli 2009 nomor

700/260A/IK/2009 tentang pembuatan

kebijakan intern yang mengatur standar dan

sistem akuntansi dalam laporan keuangan.

Tindak lanjut tanggal 5 Maret 2010

BS

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Surat Kepala DPPKAD kepada Kabid

Perbend., Verifikasi dan Pelaporan DPPKAD

nomor 900/571/DPPKAD/2009 tanggal 1

Agustus 2009 yang meminta segera

menyiapkan dan menyusun Peraturan Kepala

Daerah tentang Kebijakan Akuntansi

Pemerintah Daerah dengan berpedoman pada

PP 24 Tahun 2005 tentang SAP.

Surat dari Kabid Perbend, Verifikasi dan

Pelaporan kepada Kepala DPPKAD tanggal 02

Agustus 2009 nomor 900/576/DPPKAD/2009

yang menyatakan bahwa pada APBD-

Perubahan TA 2009 telah diprogramkan untuk

kegiatan Penyusunan Peraturan Kepala Daerah

tentang Kebijakan Akuntansi Pemkab BS yang

bekerjasama dengan BPKP.

Hasil Pembahasan :

Tindak lanjut masih dalam proses karena

kebijakan akuntansi telah dibuat berdasarkan

Peraturan Bupati Bengkulu Selatan tentang

Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kabupaten

Bengkulu Selatan No.07 Tahun 2010 tanggal

24 Mei 2010, akan tetapi system akuntansi

belum ada.

Sistem pengendalian atas

pencatatan dan pelaporan aset

tetap masih lemah sehingga nilai

aset tetap yang disajikan dalam

Neraca per 31 Desember 2008

sebesar Rp 1.604.898.274.479,00

tidak dapat diyakini

kewajarannya.

a. Melakukan inventarisasi ulang

dan penilaian kembali

terhadap seluruh aset tetap

yang dimiliki Pemerintah

Kabupaten Bengkulu Selatan.

Telah ditindaklanjuti berdasarkan surat Bupati

Bengkulu Selatan kepada Kepala DPPKAD

tanggal 5 Juli 2009 nomor

900/498/DPPKAD/2009 dan tanggal 31 Juli

2009 nomor 700/258/IK/2009, tentang

instruksi inventarisasi ulang, penilaian

kembali, pembuatan kebijakan intern, dan

pembuatan instruksi dinas kepada seluruh

BS

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

SKPD untuk mencatat dan melaporkan asset

tetap.

Tindak lanjut tanggal 5 Maret 2009

Surat Kepala DPPKAD kepada Kepala SKPD

tanggal 1 Agustus 2009 nomor

900/572/DPPKAD/2009 yang menyatakan

bahwa Pengguna Anggaran untuk mencatat

dan melaporkan asset setiap bulan kepada

Bupati BS Cq. DPPKAD.

Hasil Pembahasan :

Tindak Lanjut belum sesuai.

Sebagian besar Satuan Kerja

Perangkat Daerah (SKPD) tidak

menyelenggarakan administrasi

dan opname fisik persediaan,

sehingga saldo persediaan dalam

Neraca per 31 Desember 2008

sebesar Rp 1.297.562.900,00 tidak

dapat diyakini kewajarannya.

a. Memerintahkan Kepala SKPD

untuk membuat laporan

persediaan pada tanggal

pelaporan untuk disampaikan

kepada DPPKAD sebagai

bahan laporan penyajian

persediaan pada Neraca

Pemerintah Kabupaten

Bengkulu Selatan.

Telah ditindaklanjuti berdasarkan surat Bupati

Bengkulu Selatan tanggal 31 Juli 2009 nomor

700/257A/IK/2009 tentang pemberian teguran

dan instrukti tertulis kepada seluruh SKPD

untuk menyelenggarakan buku persediaan dan

instruksi bagi masing-masing Kepala SKPD

untuk membuat laporan persediaan.

Tindak lanjut tanggal 5 Maret 2009

Surat dari Dinas Pendidikan Pemuda dan

Olahraga kepada Plh. Bupati Bengkulu Selatan

nomor 900/749/Dikpora/A.1/09 tanggal 27

Agustus 2009 yang menyatakan bahwa mutasi

dan saldo persediaan Nihil.

Surat dari Kesbangpolinmas kepada Plh.

Bupati Bengkulu Selatan nomor

900/100/KBPM/2009 tanggal 28 Agustus 2009

yang menyatakan bahwa saldo persediaan per

31 Desember 2008 Nihil.

BS

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Hasil Pembahasan :

Tindak lanjut belum sesuai.

Penyertaan modal Tahun

Anggaran 2008 sebesar Rp

2.000.000.000,00 pada PT Bank

Bengkulu belum ditetapkan

dengan peraturan daerah.

a. Secepatnya mengkonsultasikan

dan mengusulkan rancangan

Perda yang akan menetapkan

penyertaan modal pemerintah

daerah.

a. Telah ditindaklanjuti berdasarkan surat

Bupati Bengkulu Selatan kepada Sekretaris

Daerah tanggal 5 Juli 2009 nomor

900/501/DPPKAD/2009, dan tanggal 31

Juli 2009 nomor 700/253/IK/2009 serta

surat Bupati Bengkulu Selatan kepada

Ketua DPRD Bengkulu Selatan tanggal 31

Juli 2009 nomor 700/249/IK/2009, tentang

pertimbangan setiap keputusan penyertaan

modal dan pembuatan Juknis Perda untuk

menimalkan risiko gagal investasi dan

sengketa, dan surat Bupati Bengkulu

Selatan kepada Kepala DPPKAD tanggal

31 Juli 2009 nomor 700/254/IK/2009

tentang pengkonsultasian dan pengusulan

Raperda penyertaan modal.

BS

Pemberian tunjangan over target

sebesar Rp 113.677.772,00 kepada

para pejabat/pegawai di

lingkungan Pemerintah Kabupaten

Bengkulu Selatan belum diyakini

kewajarannya.

a. Segera membuat kebijakan

intern yang mengatur acuan

atau kriteria yang jelas sebagai

dasar perhitungan estimasi

PAD dengan memperhatikan

berbagai asumsi dan kondisi

yang ada.

b. Mengalokasikan anggaran

tunjangan overtarget ke dalam

mata anggaran yang sesuai.

Telah ditindaklanjuti berdasarkan surat Bupati

Bengkulu Selatan kepada Kepala DPPKAD

tanggal 5 Juli 2009 nomor

900/498/DPPKAD/2009, dan

tanggal 31 Juli 2009 nomor 700/248/IK/2009

tentang pengalokasian anggaran tunjangan over

target ke dalam mata anggaran yang sesuai dan

mempersiapkan kebijakan intern yang

mengatur acuan yang jelas sebagai dasar

perhitungan estimasi PAD.

BS

BS

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Keterangan:

BS : Tindak Lanjut Belum Sesuai Rekomendasi

BD : Belum Ditindaklanjuti

Lampiran 2.a.1

NO JENIS BARANG SKPD LUAS (m²)TAHUN

PENGADAANLOKASI PENGGUNAAN

ASAL

USULKETERANGAN

1 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Bintasan - cinto mandi Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

2 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Cinto mandi - Jembat akar Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

3 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1990 Jl. kembang seri - cinto mandi Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

4 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1996 Jl. kembang seri - Sendawar Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

5 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1998 Jl. tungkal I - tungkal II Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

6 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1998 Jl. Pinju Layang - Pagar Agung Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

7 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2007 Jl. Workshop - Air kemang Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

8 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Mandi Angin - Tanjung Eran Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

9 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Kemang Manis - Lokasi Persawahan Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

10 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Ds. Cinto mandi Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

11 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Selali - pantai Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

12 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Selali - Pancor Emas Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

13 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Padang Lakaran - Tl. Padang Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

14 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Tungkal - Bandung Ayu Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

15 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Napal Melintang - Perkebunan Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

16 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Ds. Pagar Gading Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

17 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Workshop - Pajar menang Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

18 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Ds. Air Kemang Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

19 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Pd. Meribungan-Pd. Lagan-persawahan Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

20 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Ps. Pino - Pantai wisata mengkudung Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

21 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. SP III Pd. Meribungan - SP II Pd. Lagan Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

22 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Karang Cayo Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

23 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Cugung makatar - Pagar gading Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

24 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Kuarawan - Pd Lakaran Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

25 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1972 Jl. Kurawan - Kertapati Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

26 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1972 Jl. Ps. Pino - Pino guntung Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

27 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1972 Jl. Selali - Nanjungan Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

28 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Pg. Gading - Air Hitam - Serang Bulan Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

29 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Ds. Kembang Seri Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

30 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Kerta Pati - Tunggkal Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

31 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Workshop - Pinju Layang Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

32 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Masat - SP. Gedung Agung Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

33 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1974 Jl. Masat - Kota Bumi Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

34 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. Kota Bumi - Ganjuh Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

35 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1989 Jl. Ganjuh - Maras Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

36 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1989 Jl. Kota Bumi - Suka Nanti Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

37 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. Puding - Gunung Ayu Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

38 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. Puding - Sp. Ganjuh Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

39 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Puding - Trans Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

40 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Tj. Aur - Air Umban Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

41 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Kota Bumi - Kota Bandung Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

42 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. PLN Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

43 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Puskesmas Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

44 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Sp. Kantor Camat Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

45 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. SMP Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

46 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Kantor Pos Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

47 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. SMA Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

48 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Tanjung Aur I - Air Umban Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

49 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Masat - Tanjung Sahung Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

50 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Dalam Kota Masat Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

51 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Masat - Suka Nanti - Batu Bandung Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

52 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Ds. Kota Bumi Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

53 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Puding - Tj. Eran Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

54 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Gedung Agung - Air Dingin Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

55 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Gedung Agung - Tanjung Eran Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

56 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1979 Jl. Gedung Agung - Tanjung Aur Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

57 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1979 Jl. Ds. Anggut Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

58 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1977 Jl. Tanjung Aur - Padang Beringin Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

59 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1975 Jl. Masat - Tanjung Aur Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

60 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1975 Jl. Muara Betung - Padang Mumpo Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

61 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Sentra Produksi - Tl. Tinggi - Keban agung Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

62 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1972 Jl. Masat - Gedung Agung Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

63 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Perkebunan - Tl. Ceruk - Ds. Beringin Datar Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

64 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Sentra Produksi - Ds. Gelumbang - Pd. Lebar Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

65 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Batu Bandung - Suka Nanti Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

66 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Pd. Lebar - Air Lawu Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

67 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Pd. Berangin - gelumbang Kec. pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

68 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Sp. Masat - Pd. Ja'u - Ganjuh Kec. Pino Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

69 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Pasar Lubuk Tapi Kec. Ulu Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

70 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Tanjung Aur - Pd. Beringun Kec. Ulu Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

71 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Batu Kuning Kec. Ulu Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

72 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1977 Jl. Ds. Bandar Agung Kec. Ulu Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

73 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1977 Jl. Talang Tinggi Kec. Ulu Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

74 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Batu Aji - Simpur Kec. Ulu Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

75 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. Trans Pengairan Kec. Ulu Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

76 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. Kota Bumi - Bandar Agung - Merabung Kec. Ulu Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

77 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Bandar Agung - Tebat Besar Kec. Ulu Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

78 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Keban Jati - Tl. tinggi Kec. Ulu Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

79 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Ds. Lubuk Tapi Kec. Ulu Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

80 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Sekitar Kantor Camat Ulu Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

81 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Ds. Merabung Kec. Ulu Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

82 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Kodim - Gunung Ayu Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

83 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Kartini Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

84 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Letnan Muhibah Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

85 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1982 Jl. Raja Muda Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

86 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1982 Jl. Puyang Sakti Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

87 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1982 Jl. Z. bahmada Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

88 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1982 Jl. Bupati Baksi Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

89 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1982 Jl. Kapten Idris Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

90 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. S M A 2 Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

91 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. S M E A Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

92 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. BLK I Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

93 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. Bachmada Rustam Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

DAFTAR TANAH YANG DIKUASAI PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN PADA LAMPIRAN NERACA DAN KARTU INVENTARIS BARANG (KIB)

YANG TIDAK MEMILIKI NILAI

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO JENIS BARANG SKPD LUAS (m²)TAHUN

PENGADAANLOKASI PENGGUNAAN

ASAL

USULKETERANGAN

94 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Kapten M. Rusdi kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

95 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Hasan Usman Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

96 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Letnan Maskanah Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

97 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Herman Haris Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

98 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. Harapan Rajawali Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

99 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. Buldani Masik Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

100 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. Raja Khalifah Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

101 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. Samsul Bahrun Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

102 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. Padang Kapuk Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

103 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. Pangeran Jiput Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

104 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. Raja Muda I Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

105 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1990 Jl. S M A Gama Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

106 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1990 Jl. Batang Bangau - Ibul dalam Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

107 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1990 Jl. Sepakat Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

108 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1990 Jl. Sebiris - Jeranglah Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

109 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1990 Jl. Samsul Bahrun II Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

110 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1990 Jl. Damai Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

111 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1990 Jl. Gg. Samsul Bahrun III Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

112 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1990 Jl. Samsul Bahrun IV Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

113 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1993 Jl. Limau Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

114 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1993 Jl. SD 5 - Gunung Ayu Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

115 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1993 Jl. Kapten Saleh Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

116 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1993 Jl. Bachmada Rustam II Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

117 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Pintu Langit - Perum Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

118 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. TKR Sebanis I - III Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

119 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Suka Maju - Pagar Dewa Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

120 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Kurawan - Pusat Pemerintahan Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

121 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. Melati Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

122 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1988 Jl. Rambutan Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

123 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Ibul Ilir - S M A Gama Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

124 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. SMEA Sore - SMEA Negeri Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

125 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Rajawali III Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

126 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Perumnas Lungkung - Tj. Menang Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

127 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Karang Lebak - R. Kuning Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

128 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Puskesmas - Cugung tepung Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

129 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2003 Jl. Sejahtera - Gg. Pramuka CS Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

130 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2003 Jl. Harapan - Rajawali CS Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

131 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Pagar Dewa - Perumnas Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

132 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. TPU Sebiris Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

133 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Baru Gama II - H. M Yasin Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

134 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Gg. Kanada Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

135 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Tebat Serai - Rembio Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

136 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Batang Bangau - Affan Bachsin Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

137 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Pemangku Basri - Batu Lambang Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

138 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Workshop - Kemang Manis Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

139 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Slipi - Pagar Dewa Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

140 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Tajudin Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

141 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. OPRT Ghalib Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

142 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Pemangku Basri Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

143 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Letnan Jahidin Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

144 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Setia Budi Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

145 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Kemas jamaludin Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

146 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Serma Jakfar Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

147 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Datuk Nazir Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

148 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Harapan Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

149 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2001 Jl. Iptu Awaludin Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

150 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2001 Jl. Kustila - Bachmada Rustam Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

151 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Mulkan Na'um Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

152 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. A.R. Damrah Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

153 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Kanada Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

154 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Datuk Ma'arus Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

155 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 JL. M. Said Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

156 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. SD 5 - Batu Lambang Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

157 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Iskandar Baksir Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

158 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Rajawali Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

159 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Puskesmas sersan M. Taha Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

160 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2005 Jl. Lettu Ubadi Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

161 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2005 Jl. Affan Bachsin dalam Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

162 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Kawasan Wisata Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

163 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Zuela Berlian Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

164 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Panorama Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

165 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Lingkungan Mariaffan Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

166 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2001 Jl. Kel. Padang sialang Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

167 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2001 Jl. Gg. Ketapang - Gedang melintang Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

168 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2001 Jl. Kapten Buchari - Gunung Mesir Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

169 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2001 Jl. SMP Pertiwi Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

170 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. SD. Batu Kuning Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

171 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Gedang melintang - Ketaping Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

172 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Gedang Melintang - Kantor Lurah Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

173 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Batu Lambang - Gunung Mesir Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

174 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2003 Jl. Padang Gunang - Gunung Mesir Kec. Pasra Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

175 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2003 Jl. Tebat Aur - Batu Lambang Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

176 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2007 Jl. Sebiris - Batu Kuning Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

177 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2007 Jl. PA Pajar Menang Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

178 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2007 Jl. Ds. Batu Kuning Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

179 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1982 Jl. Trip Kastalani Kec. Pasar Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

180 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1982 Jl. Lubuk Sirih - Parit Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

181 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Bingkil - Pasar Bawah Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

182 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1977 Jl. Gunung Kembang - Talang Tinggi Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

183 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Perumnas - Ketaping Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

184 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1982 Jl. Jeranglah Rendah - Bumi Perkemahan Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

185 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Kayu Kunyit - Perumnas Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

186 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Tambangan - Ataran Sawah Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

187 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Kayu Kunyit - R. Macang Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

188 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Kayu Kunyit - Kuripan Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

189 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1977 Jl. Ds. Terulung Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

190 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Kayu Kunyit - Perumnas Lb. Sirih Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

191 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Kota Padang - Lubuk Sirih Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

192 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Lingkar Pasar - Kayu Kunyit Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO JENIS BARANG SKPD LUAS (m²)TAHUN

PENGADAANLOKASI PENGGUNAAN

ASAL

USULKETERANGAN

193 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Ds. Mela'o Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

194 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Jeranglah Rendah - Rimbo Macang Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

195 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Jeranglah Tinggi - R. Macang Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

196 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Kembang Ayu - Tambangan - Persawahan Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

197 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Pidang Gilang - Tambangan Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

198 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Ds. Tanjung Besar Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

199 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Ktr. Camat - Bumi Perkemahan sekuning Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

200 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Perumahan Pintu Langit - Pajar Menang Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

201 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Pd. Datar - Pematang kayu betulang Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

202 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Sp. Jeranglah - Gedung agung Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

203 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Muara Pulutan - Palak Padang Kec. Seginim Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

204 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Palak Padang - Gunung Ayu Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

205 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Muara Danau - Seginim Kec. Seginim Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

206 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2003 Jl. Pd. Siring - Sukaraja Kec. Seginim Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

207 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2003 Jl. SP. III Gunung Ayu - Tj. Menang Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

208 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2003 Jl. Darat Sawah - Muara Danau Kec. Seginim Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

209 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2003 Jl. Penandingan - Datar Rangau - Pd. Lebar Kec. Seginim Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

210 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2003 Jl. Ds. Pd. Siring Kec. Seginim Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

211 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Ds. Kota Bumi Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

212 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Ds. Tanjung Menang Kec. Seginim Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

213 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Ds. darat Sawah - Sulian Kec. Seginim Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

214 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Lingkungan Pd. Lebar - Pasar Baru Kec. Seginim Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

215 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Gunung Ayu - M. Pandan Kec. Seginim Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

216 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Lingkungan Darat Sawah Ulu Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

217 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2001 Jl. Pl. Padang - Gunung Ayu Kec. Seginim Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

218 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2001 Jl. Gunung Ayu - Tanjung Menang Kec. Seginim Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

219 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2001 Jl. Ganjuh - Maras Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

220 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2001 Jl. Suka Negeri - Penandingan Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

221 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Palak Bengkerung - Lubuk Langkap Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

222 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Suka Negeri - Pino Baru Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

223 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Pino Baru - Suka Negeri - Tj. Tengah Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

224 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Pino Baru - Pagar Gading Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

225 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2005 Jl. Suka Rami - Pino Baru Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

226 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2005 Jl. Ds. Pasar Palak Bengkerung Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

227 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Suka Negeri - Penandingan Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

228 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Suka Rami Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

229 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Pino Baru - Pagar Gading Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

230 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Sukarami - Pino Baru Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

231 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Pino Baru - Muara Tiga Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

232 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Arisan Tinggi - Tanjung Tengah Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

233 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Suka Maju - Tj. Tengah Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

234 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Sekunyit Suka Maju Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

235 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. G. Ayu - Tj. Beringin - Ulun Manna - Palak Bengkerung Kec. Air

Nipis

Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

236 Tanah Jalan Dinas PUTidak diketahui

2008Jl. Palak Bengkrung - Amaparan Bengekrung - Sukarami Kec. Air

NipisHak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

237 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Suka Negeri - KAntor Camat Kec. Air Nipis Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

238 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Talang Indah - Kuripan Kec. Bunga Mas Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

239 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Tl. Randai - matai - Pd. Nibung Kec. Bunga Mas Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

240 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Ds. Talang Indah Kec. Bunga Mas Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

241 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Ds. Kuripan Kec. Bunga Mas Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

242 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Gindo Suli - Talang Indah Kec. Bunga Mas Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

243 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Pd. Jawi - Matai I Kec. Bunga Mas Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

244 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Pd. Jawi - Matai II Kec. Bunga Mas Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

245 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Pd. Jawi - Matai - Seginim Kec. Bunga Mas Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

246 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Ds. Padang Nibung Kec. Bunga Mas Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

247 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Tumbuk tebing - perkebunan Kec. Bunga Mas Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

248 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Lubuk Sirih - Kuripan Kec. Bunga Mas Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

249 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2007 Jl. Lb. Sirih - Rimbo Macang - Pd. Nibung Kec. Bunga Mas Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

250 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2007 Jl. Tj. Aur - Tl. Indah - Pd. Nibung - Matai - Seginim Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

251 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2007 Jl. Pd. Nibung - Matai - Pematang Sungkaian Kec. Bunga Mas Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

252 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Suka Nanti - Trans Sulawangi Kec. Kedurang Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

253 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Suka Nanti - Muara Tiga Kec. Kedurang Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

254 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Perkebunan - Lubuk Ladung Kec. Kedurang Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

255 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Batu Balai - Cancap Kec. Kedurang Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

256 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Ds. Muara Tiga Kec. Kedurang Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

257 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Ds. Pajar Bulan Kec. Kedurang Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

258 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1978 Jl. Ds. Panca Negara Kec. Kedurang Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

259 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Sekiltar Kantor Camat Kec. Kedurang Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

260 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Ds. Keban Agung I Kec. Kedurang Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

261 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Ds. Keban Agung II Kec. Kedurang Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

262 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2001 Jl. Ds. Palak Siring - Bumi Agung Kec. Kedurang Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

263 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2001 Jl. Pl. Siring - Matai Kec. Kedurang Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

264 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2001 Jl. Datar Lebar - cancap Kec. Kedurang Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

265 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1979 Jl. Pd. Bindu - Penindaian Kec. Kedurang Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

266 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1979Jl. Pl. Siring - batu Ampar - Datar Lebar - Seruman Sp. semen Kec.

KedurangHak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

267 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 1979 Jl. Muara Tiga - Bengkenang - Penandingan Kec. Kedurang Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

268 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Trans Sulawangi Kec. Kedurang Ilir Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

269 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2007 Jl. Mertam - Trans binangun Kec. Kedurang Ilir Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

270 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2007 Jl. Penindaian - Trans binangun Kec. Kedurang Ilir Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

271 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2007 Jl. Lubuk Ladung - Sp. CPO Kec. Kedurang Ilir Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

272 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2007 Jl. Larai - Sp. CPO Kec. Kedurang Ilir Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

273 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2007 Jl. Muara Kedurang - Pantai Wisata Kec. Kedurang Ilir Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

274 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2008 Jl. Ds. Lubuk ladung Kec. Kedurang Ilir Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

275 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Sulawangi - Muara tiga - Kedurang Kec. Kedurang Ilir Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

276 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Beriang Tinggi - Sulawangi Kec. Kedurang Ilir Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

277 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2006 Jl. Pd. Bindu - Larai - mertam - Sulau Kec. Kedurang Ilir Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

278 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Transos binangun Kec. Kedurang Ilir Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

279 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Gunung Kembang Kec. Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

280 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Kuripan Kec. Bunga Mas Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

281 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Ds. Lubuk Ladung Kec. Kedurang Ilir Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

282 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. Ds. Batu Ampar Kec. Kedurang Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

283 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2000 Jl. SMA 3 Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

284 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Gg. Suka Maju - Pd. Kapuk Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

285 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Beringin Datar - Tj. Aur Kec. Pino Raya Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

286 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2002 Jl. Ds. Muara Payang Kec. Seginim Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

287 Tanah Jalan Dinas PU Tidak diketahui 2004 Jl. Perum PNS - Pagar Dewa Kec. Kota Manna Hak Pakai Pembelian Harga belum diketahui

288Tanah Bangunan Pendidikan

dan Latihan (sekolah)

Dinas

Pendidikan1,107.00 1999 Jl. H Yasin, Manna TK. Pembina Pembelian Tidak ada keterangan

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO JENIS BARANG SKPD LUAS (m²)TAHUN

PENGADAANLOKASI PENGGUNAAN

ASAL

USULKETERANGAN

289Tanah Bangunan Pendidikan

dan Latihan (sekolah)

Dinas

Pendidikan3,145.00 2005 Desa Gunung Sakti Sekolah Hibah Tidak ada keterangan

290Tanah Bangunan Kantor

Pemerintah

Dinas

Kelautan2,400.00 2003 Jl. Raya Padang Panjang No.02, Manna Kantor Dinas Hibah Tidak ada keterangan

291Tanah Bangunan Kantor

PemerintahKec. Manna 1,836.00 1975 Jl. Kayu Kunyit, Manna Kantor Camat Pembelian Tidak ada keterangan

292Tanah Bangunan Kantor

PemerintahKec. Manna 2,752.00 1975 Jl. Kayu Kunyit, Manna Aula Pembelian Tidak ada keterangan

293Tanah Bangunan Kantor

PemerintahKec. Manna 1,924.00 1975 Jl. Kayu Kunyit, Manna RD Camat Pembelian Tidak ada keterangan

294Tanah kosong yang sudah

diperuntukkanKec. Manna 21,836.00 1975 Jl. Kayu Kunyit, Manna Tanah Kosong Pembelian Sertifikat tidak lengkap

295Tanah Bangunan Sarana

Olahraga TerbukaKec. Manna 16.32 1975 Jl. Kayu Kunyit, Manna Lapangan Bola Pembelian Sertifikat tidak lengkap

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Lampiran 2.a.2

NO SKPD JENIS BARANG TYPE/MERKTAHUN

PENGADAANNO POLISI ASAL USUL KETERANGAN

1 Sekretariat Dewan Microbus (15-30 org) Ficup/ 2007 BD 9010 BY Pembelian Mantan Ketua DPRD B/S

2 Sekretariat Dewan Minibus (14 org kebawah) Avanza/Toyota 2006 BD 1073 BY Pembelian Ketua Badan Kehormatan

3 Sekretariat Dewan Minibus (14 org kebawah) Maven/Mitsubishi 2007 BD 1O82 BY Pembelian Kendaraan Operasional Fraksi

4 Sekretariat Dewan Minibus (14 org kebawah) Maven/Mitsubishi 2007 BD 1083 BY Pembelian Kendaraan Operasional Fraksi

5 Sekretariat Dewan Minibus (14 org kebawah) Maven/Mitsubishi 2007 BD 1O84 BY Pembelian Kendaraan Operasional Fraksi

6 Sekretariat Dewan Minibus (14 org kebawah) Maven/Mitsubishi 2007 BD 1O85 BY Pembelian Kendaraan Operasional Fraksi

7 Sekretariat Dewan Minibus (14 org kebawah) Maven/Mitsubishi 2007 BD 1O86 BY Pembelian Kendaraan Operasional Fraksi

8 Sekretariat Dewan Minibus (14 org kebawah) Fortune/Toyota 2007 BD 116 B Pembelian Mantan Ketua DPRD B/S

9 Dinas ESDM Jeep Daira FJ8/Jeep 2000 BD 19 B Pembelian ukuran, No. Pabrik, No. Rangka dan harga tidak diketahui

10 Dinas ESDM Kendaraan Dinas Bermotor lain-lain Kijang Pickup/Toyota 1992 BD 9318 BZ Hibah No. Pabrik tidak diketahui

11 Dinas ESDM Minibus (14 org kebawah) Minibus/Suzuki 2001 BD 1078 BY Hibah No. Pabrik tidak diketahui

12 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

Panther/Isuzu 1998 BD 9556 AZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

13 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

Kijang/Toyota 1996 BD 9302 AZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

14 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

Kijang/Toyota 1996 BD 23 B Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

15 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

Panther/Isuzu 1995 BD BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

16 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

Minibus/Chevrolet 2004 BD 9315 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

17 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

Kijang/Toyota 1989 BD 2037 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

18 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

Minibus/Chevrolet 2004 BD 2027 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

19 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

Kijang/Toyota 1997 BD 9645 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

20 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

KF 80/Toyota 1984 BD 1024 BY Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

21 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

Kijang/Toyota 1996 BD 9341 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

22 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

Kijang/Toyota 1996 BD 2831 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

23 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

Carry/Suzuki 1998 BD 2852 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

24 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

Escudo/Suzuki 1996 BD BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

25 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

Panther/Isuzu 2004 BD 9931 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

26 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

Innova/Toyota 2008 BD 1301 BY Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

27 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

Kijang/Toyota 1996 BD 2058 AZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

28 Dinas PU Mini Bus (Penumpang 14 orang ke

bawah)

Panther/Isuzu 1995 BD 9347 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

29 Dinas PU Pick Up Kijang Pickup/Toyota 1996 BD 8523 BD Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

30 Dinas PU Pick Up Pick up/Mitsubishi 2000 BD 9316 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

31 Dinas PU Pick Up Pick Up L 300/Mitsubishi 2000 BD BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

32 Dinas PU Pick Up Hilo 2004 BD 1125 BY Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

33 Dinas PU Sepeda Motor YAMAHA / YT 115 1997 BD 5571 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

34 Dinas PU Sepeda Motor SUZUKI / A. 100 1994 BD 8606 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

35 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL 100 1994 BD 8681 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

36 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL 100 1991 BD 8599 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

37 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL 100 1991 BD 8598 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

38 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL Max 1996 BD 8668 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

39 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL 100 1991 BD 5391 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

40 Dinas PU Sepeda Motor YAMAHA / L 2 Super 1984 BD 5063 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

41 Dinas PU Sepeda Motor SUZUKI / A. 100 1984 BD 5053 AZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

42 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL Max 1984 BD 8630 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

43 Dinas PU Sepeda Motor SUZUKI / A. 100 1997 BD 8679 AZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

44 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL 100 1993 BD 5284 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

45 Dinas PU Sepeda Motor SUZUKI / A. 100 1994 BD 8609 AZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

46 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL 100 1991 BD 8602 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

47 Dinas PU Sepeda Motor SUZUKI / A. 100 1997 BD 8681 AZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

48 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / CB 100 1982 BD 5801 AZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

49 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL 100 1993 BD 5289 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

50 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL Max 1996 BD 8677 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

51 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL 100 1991 BD 8603 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

52 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL 100 1993 BD 5076 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

53 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL Max 1996 BD 5103 AZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

54 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / SUPRA 1999 BD 9931 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

55 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / ASTREA GRAND 1996 BD BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

56 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / SUPRA 1999 BD 5221 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

57 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / SUPRA 1997 BD 5582 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

58 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL Max 1996 BD 5780 AZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

59 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL Max 1996 BD 5781 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

60 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL Max 1996 BD 5782 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

61 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / WIN 1997 BD 5244 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

62 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / WIN 1997 BD 2059 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

63 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL 100 1993 BD 5148 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

64 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / CB 100 1982 BD 5000 AZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

65 Dinas PU Sepeda Motor YAMAHA / YT 115 1997 BD 5570 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

66 Dinas PU Sepeda Motor YAMAHA / RX KING 2002 BD 8771 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

67 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GRAND 2000 BD 8770 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

68 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / GL MAX 1989 BD 5780 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

69 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / SUPRA PIT 2003 BD 8810 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

70 Dinas PU Sepeda Motor KTM 2003 BD 8814 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

71 Dinas PU Sepeda Motor KTM 2003 BD 8813 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

72 Dinas PU Sepeda Motor KTM 2003 BD 8815 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

73 Dinas PU Sepeda Motor HONDA / SUPRAX 2000 BD 8689 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

74 Dinas PU Sepeda Motor HONDA 2007 BD 2894 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

75 Dinas PU Sepeda Motor HONDA 2007 BD 2897 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

76 Dinas PU Sepeda Motor HONDA 2007 BD 2898 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

77 Dinas PU Sepeda Motor HONDA 2007 BD 2896 BZ Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

78 Dinas PU Macadam Roller/Three Wheel Roller BARATA MG 7 1981 Tanpa Nomor Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

79 Dinas PU Macadam Roller/Three Wheel Roller BARATA MG 8 1981 Tanpa Nomor Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

80 Dinas PU Macadam Roller/Three Wheel Roller BARATA MUH 8 1981 Tanpa Nomor Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

81 Dinas PU Wheel Loader + Attachment KOBELCO LK 300 1982 Tanpa Nomor Pembelian Dokumen & harga blm diketahui

82 Kantor Kebersihan Dump Truck Isuzu 1996 BD 4010 AZ Hibah Dokumen & harga blm diketahui

83 Kec. Pino Raya Kendaraan bermotor khusus lain-lain Carry/Suzuki 2001 BD 2816 BZ Pembelian Harga tidak diketahui

84 Kec. Pino Raya Kendaraan bermotor khusus lain-lain APV/Suzuki 2007 BD 57 B Pembelian Harga tidak diketahui

85 Kec. Pino Raya

Kendaraan bermotor beroda dua lain-lain

GL MII/Honda 2001

BD 3715 BZ

PembelianHarga tidak diketahui

86 Kec. Pino Raya

Kendaraan bermotor beroda dua lain-lain

Revo/Honda 2008

BD 3017 BZ

PembelianHarga tidak diketahui

DAFTAR KENDARAAN MILIK PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN PADA LAMPIRAN NERACA DAN KARTU INVENTARIS BARANG (KIB)

YANG TIDAK MEMILIKI NILAI

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Lampiran 2.a.3

NO SKPD JENIS BARANG TYPE/MERK NO REGISTERTAHUN

PEMBELIANKETERANGAN JUMLAH

1 Sekretariat Dewan Pulse generator - 0001 2001 Tanpa Keterangan 1

2 Sekretariat Dewan Rak Kayu - 0007 2001 Tanpa Keterangan 1

3 Sekretariat Dewan Rak Kayu - 0009 2001 Rak TV 1

4 Sekretariat Dewan Rak Kayu - 0011 2007 Tanpa Keterangan 1

5 Sekretariat Dewan Rak Kayu - 0012 2001 Rak TV 1

6 Sekretariat Dewan Rak Kayu - 0013 2000 Tanpa Keterangan 1

7 Sekretariat Dewan Filing Besi/Metal Brother 0037 2007 1 rusak berat 1

8 Sekretariat Dewan Lemari Kayu - 0009-0011 2001 Tanpa Keterangan 3

9 Sekretariat Dewan Lemari Kayu - 0015 2007 Tempat penyimpanan arsip 1

10 Sekretariat Dewan Lemari Kayu - 0016 2000 Tempat penyimpanan arsip 1

11 Sekretariat Dewan Lemari Kayu - 0017 2006 Tempat penyimpanan arsip 1

12 Sekretariat Dewan Lemari Kayu - 0018-0019 2000 Tempat penyimpanan arsip 2

13 Sekretariat Dewan Lemari Kayu - 0023-0026 2000 Tempat penyimpanan arsip 4

14 Sekretariat Dewan Papan Pengumuman - 0001 2007 Tanpa Keterangan 1

15 Sekretariat Dewan Papan Tulis - 0001 1999 Tanpa Keterangan 1

16 Sekretariat Dewan Papan Tulis - 0002 2000 Tanpa Keterangan 1

17 Sekretariat Dewan Papan Tulis - 0003-0004 2001 Tanpa Keterangan 2

18 Sekretariat Dewan Papan Tulis - 0005-0006 2007 Tanpa Keterangan 2

19 Sekretariat Dewan Papan Tulis - 0007-0008 2008 Tanpa Keterangan 2

20 Sekretariat Dewan Papan Tulis - 0009 2007 Papan Duk 1

21 Sekretariat Dewan Papan Tulis - 0010 2007 Papan Struktur organisasi 1

22 Sekretariat Dewan Meja kayu/rotan - 0005-0006 2001 Tanpa Keterangan 2

23 Sekretariat Dewan Meja kayu/rotan - 0007 2001 Tanpa Keterangan 1

24 Sekretariat Dewan Meja kayu/rotan - 0008 1991 Tanpa Keterangan 1

25 Sekretariat Dewan Meja kayu/rotan - 0011 2001 Meja Fax 1

26 Sekretariat Dewan Meja kayu/rotan - 0014 2001 Tanpa Keterangan 1

27 Sekretariat Dewan Meja kayu/rotan - 0019-0020 1991 Meja Staf 2

28 Sekretariat Dewan Meja kayu/rotan - 0059-0060 2000 Tanpa Keterangan 2

29 Sekretariat Dewan Meja kayu/rotan - 0063 1999 Meja Penanda 1

30 Sekretariat Dewan Meja kayu/rotan - 0065-0066 1991 Tanpa Keterangan 2

31 Sekretariat Dewan Kursi besi/metal Chitose 0001 2006 Tanpa Keterangan 1

32 Sekretariat Dewan Kursi besi/metal Chitose 0002-0003 2007 Tanpa Keterangan 2

33 Sekretariat Dewan Kursi besi/metal Chitose 0004-0016 2006 Tanpa Keterangan 13

34 Sekretariat Dewan Tempat tidur kayu - 0010-0053 2005 22 Anggota x 2 buah 44

35 Sekretariat Dewan Meja makan - 0004-0025 2005 22 Anggota Dewan 22

36 Sekretariat Dewan Meja podium - 0001 2006 Tanpa Keterangan 1

37 Sekretariat Dewan Meja Panjang - 0023 2001 Tanpa Keterangan 1

38 Sekretariat Dewan Kursi rapat Chitose 0356-0357 2007 Tanpa Keterangan 2

39 Sekretariat Dewan Kursi tamu Lux 0003 2001 Tanpa Keterangan 1

40 Sekretariat Dewan Kursi tamu - 0057-0058 2007 Tanpa Keterangan 2

41 Sekretariat Dewan Kursi tangan - 0003-0007 2001 Tanpa Keterangan 5

42 Sekretariat Dewan Kursi tangan Uchiwa 0008-0010 2001 Tanpa Keterangan 3

43 Sekretariat Dewan Kursi tangan - 0011-0015 2001 Tanpa Keterangan 5

44 Sekretariat Dewan Kursi tangan - 0016-0018 2001 Tanpa Keterangan 3

45 Sekretariat Dewan Kursi tangan - 0019-0021 2001 Tanpa Keterangan 3

46 Sekretariat Dewan Kursi tangan - 0022-0025 2007 Tanpa Keterangan 4

47 Sekretariat Dewan Kursi tangan - 0026 2001 Tanpa Keterangan 1

48 Sekretariat Dewan Kursi tangan - 0027 2001 Tanpa Keterangan 1

49 Sekretariat Dewan Kursi Putar - 0001 2006 Tanpa Keterangan 1

50 Sekretariat Dewan Kursi Putar Uchiwa 0076-0077 1998 Tanpa Keterangan 2

51 Sekretariat Dewan Kursi Putar Uchiwa 0078 1998 Tanpa Keterangan 1

52 Sekretariat Dewan Kursi Putar - 0079 2001 Tanpa Keterangan 1

53 Sekretariat Dewan Kursi Putar Uchiwa 0080 2001 Tanpa Keterangan 1

54 Sekretariat Dewan Kursi Putar - 0081-0082 2001 Tanpa Keterangan 2

55 Sekretariat Dewan Kursi Putar Indachi 0083-0085 2006 Tanpa Keterangan 3

56 Sekretariat Dewan Kursi Putar Uchiwa 0086-0088 2006 Tanpa Keterangan 3

57 Sekretariat Dewan Kursi Putar Uchiwa 0089-0090 2001 Tanpa Keterangan 2

58 Sekretariat Dewan Kursi Putar Indachi 0094-0095 2001 Tanpa Keterangan 2

59 Sekretariat Dewan Kursi Putar Uchiwa 0150-0160 2001 Tanpa Keterangan 11

60 Sekretariat Dewan Kursi Putar Uchiwa 0161-0165 2001 Tanpa Keterangan 5

61 Sekretariat Dewan Kursi Putar Indachi 0166-0168 2006 Tanpa Keterangan 3

62 Sekretariat Dewan Kursi Putar - 0169-0170 2004 Tanpa Keterangan 2

63 Sekretariat Dewan Kursi Putar Uchiwa 0171-0175 2001 Tanpa Keterangan 5

64 Sekretariat Dewan Kursi Putar Indachi 0176-0179 2001 Tanpa Keterangan 4

65 Sekretariat Dewan Kursi Putar - 0180-0182 2001 Tanpa Keterangan 3

66 Sekretariat Dewan Kursi Putar - 0183-0184 2001 Tanpa Keterangan 2

67 Sekretariat Dewan Kursi Putar - 0185-0198 2001 Tanpa Keterangan 14

68 Sekretariat Dewan Kursi Putar - 0199-0201 2000 Tanpa Keterangan 3

69 Sekretariat Dewan Kursi Putar - 0202-0204 1991 Tanpa Keterangan 3

70 Sekretariat Dewan Meja Biro - 0011 2000 Tanpa Keterangan 1

71 Sekretariat Dewan Meja Biro - 0012 2001 Tanpa Keterangan 1

DAFTAR PERALATAN MILIK PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

YANG TIDAK MEMILIKI NILAI

PADA LAMPIRAN NERACA DAN KARTU INVENTARIS BARANG (KIB)

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO SKPD JENIS BARANG TYPE/MERK NO REGISTERTAHUN

PEMBELIANKETERANGAN JUMLAH

72 Sekretariat Dewan Jam Mekanis Quartz 0029 2001 Tanpa Keterangan 1

73 Sekretariat Dewan Jam Mekanis Quartz 0030 2001 Tanpa Keterangan 1

74 Sekretariat Dewan Jam Mekanis Orient 0031 2001 Tanpa Keterangan 1

75 Sekretariat Dewan Jam Mekanis Quartz 0048 2007 Tanpa Keterangan 1

76 Sekretariat Dewan Jam Mekanis - 0051 2001 Tanpa Keterangan 1

77 Sekretariat Dewan Mesin Penghisap Debu National 0003-0004 2006 1 Rusak berat 2

78 Sekretariat Dewan Lemari Es Toshiba 0009 2006 Tanpa Keterangan 1

79 Sekretariat Dewan Lemari Es Toshiba 0010 2006 Tanpa Keterangan 1

80 Sekretariat Dewan Lemari Es Toshiba 0011 2006 Tanpa Keterangan 1

81 Sekretariat Dewan AC Unit Toshiba 0013-0014 2001 Tanpa Keterangan 2

82 Sekretariat Dewan AC Unit National 0015 2001 Tanpa Keterangan 1

83 Sekretariat Dewan AC Unit - 0016 2001 Tanpa Keterangan 1

84 Sekretariat Dewan Exhaust Fan - 0001-0004 2006 Tanpa Keterangan 4

85 Sekretariat Dewan Televisi - 0011 2001 Tanpa Keterangan 1

86 Sekretariat Dewan Televisi Sony/21" 0017 2001 Tanpa Keterangan 1

87 Sekretariat Dewan Amplifier - 0001 2007 Tanpa Keterangan 1

88 Sekretariat Dewan Laptop Advan 0015 2007 Tanpa Keterangan 1

89 Sekretariat Dewan Buffet kayu - 0046 2006 Tempat penyimpanan arsip 1

90 Sekretariat Dewan Buffet kayu - 0047-0048 2001 Tempat penyimpanan arsip 2

91 Sekretariat Dewan Buffet kayu - 0049 2000 Tanpa Keterangan 1

92 Sekretariat Dewan UPS Matsuyama 0011 2008 Tanpa Keterangan 1

93 Sekretariat Dewan UPS - 0012 2007 Tanpa Keterangan 1

94 Sekretariat Dewan Digital - 0001 2008 Tanpa Keterangan 1

95 Sekretariat Dewan Digital - 0002 2006 Tanpa Keterangan 1

96 Sekretariat Dewan Microphone - 0001 2007 Tanpa Keterangan 1

97 Sekretariat Dewan Sound system - 0008 2007 Tanpa Keterangan 1

98 Sekretariat Dewan Sound system - 0009-0037 2006 Tanpa Keterangan 29

99 Sekretariat Dewan Sound system - 0038 2007 Tanpa Keterangan 1

100 Sekretariat Dewan Faximile - 0001 2004 Tanpa Keterangan 1

101 Sekretariat Dewan Stabilizer - 0022 2007 Tanpa Keterangan 1

102 Sekretariat Dewan Stabilizer - 0026 2006 Tanpa Keterangan 1

103 Sekretariat Dewan Stabilizer - 0028-0029 2007 Tanpa Keterangan 2

104 Sekretariat Dewan TV Monitor Sharp/29" 0014-0033 2005 22 Anggota Dewan 20

105 Sekretariat Dewan Kompor gas Hitachi 0001 2002 Tanpa Keterangan 1

106 Sekretariat Dewan Tape recorder - 0008 2001 Tanpa Keterangan 1

107 Sekretariat Dewan Tape recorder - 0009 2008 Tanpa Keterangan 1

108 DInas PU Air Conditioner National 0001 2002 Harga belum diketahui 1

109 DInas PU Air Conditioner National 0002 1996 Harga belum diketahui 1

110 DInas PU Air Conditioner National 0003 1995 Harga belum diketahui 1

111 DInas PU Air Conditioner National 0004 1994 Harga belum diketahui 1

112 DInas PU Mesin Ketik Longewagen Royal 0001 1996 Harga belum diketahui 1

113 DInas PU Mesin Ketik Longewagen Royal 0005 1995 Harga belum diketahui 1

114 DInas PU Filing Besi/Metal 0012 1999 Harga belum diketahui 1

115 DInas PU Kursi Tamu 0003 2001 Harga belum diketahui 1

116 DInas PU Meja Biro 0006-0007 2004 Harga belum diketahui 2

117 DInas PU PC Unit Intel 0001 2001 Harga belum diketahui 1

118 DInas PU PC Unit Intel 0002 2006 Harga belum diketahui 1

119 DInas PU PC Unit Intel 0003 2007 Harga belum diketahui 1

120 DInas PU PC Unit Intel 0004-0005 2006 Harga belum diketahui 2

121 DInas PU Meja Kerja Pegawai 0004-0010 2007 Harga belum diketahui 4

122 DInas PU Meja Kerja Pegawai 0128-0134 2002 Harga belum diketahui 7

123 DInas PU Meja Tamu Ruang Tunggu 0001 2007 Harga belum diketahui 1

124 DInas PU Meja Tamu Ruang Tunggu 0002 2004 Harga belum diketahui 1

350JUMLAH

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Lampiran 2.a.4

KONDISI

(B, KB, RB)

1 Sekretariat DPRD Bangunan gedung kantor permanen 0002 KB 120 Jl Fatmawati No.1, Manna Pembelian Ruang Rapat Kerja DPRD

2 Sekretariat DPRD Bangunan gedung kantor permanen 0003 B 760 Jl Fatmawati No.1, Manna Pembelian Ruang Rapat Paripurna

3 Sekretariat DPRD Bangunan gedung kantor permanen 0005 KB - Jl Fatmawati No.1, Manna Pembelian

4 Sekretariat DPRD Bangunan gedung kantor permanen 0006 B 197 Jl Fatmawati No.1, Manna Pembelian Ruang dapur dan fraksi

5 Sekretariat DPRD Rumah Negara Gol I Type A Permanen 0001 B - Jl Raya Padang Panjang Pembelian

6 Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Perhubungan Bangunan gedung kantor permanen 0002 KB 350 Jl Gunung Ayu Pembelian

7 Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Perhubungan Bangunan gedung kantor permanen 0003 KB 400 Jl Pagar Dewa Manna Pembelian

8 Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Perhubungan Bangunan gedung olahraga terbuka permanen 0001 B 300 Jl Pasar Bawah Manna Pembelian

9 Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Perhubungan Mess/Wisma/Tempat Peristirahatan 0001 KB 100 Jl Jend Sudirman Manna Pembelian Rumah Bangunan Tebat Rukis

10 Dinas Pendidikan Bangunan Gedung tempat pendidikan permanen 0001 B 1086 Jl Zainab Bachmada Hibah

11 Dinas Pendidikan Bangunan gedung kantor permanen 0001 B 72 Tj. Raman Pembelian

12 Dinas Pendidikan Bangunan gedung kantor permanen 0001 B 504 Padang Jawi Pembelian

13 Dinas Pendidikan Bangunan gedung kantor permanen 0001 B 210 Desa Kuripan Pembelian

14 Dinas Pendidikan Bangunan gedung perpustakaan permanen 0001 B 56 Tj. Raman Hibah

15 Dinas Pendidikan Bangunan gedung perpustakaan permanen 0001 B 7007 Padang jawi Pembelian

16 SMPN 2 Bengkulu Selatan Bangunan gedung kantor permanen 0002 B 21 Jl Bupati Bachsir Pembelian Ruang Kepala Sekolah

17 SMKN 2 Bengkulu Selatan Bangunan gedung instalasi permanen 0001 B 24 Desa Selali Kec Pino Raya Pembelian

18 Kecamatan Manna Bangunan gedung kantor semi permanen 0002 KB 1924 Jl Kayu Kunyit Manna Pembelian Dok. Sertifikat tidak ada

19 Kelurahan Gunung Mesir Bangunan gedung kantor permanen 0001 B 80 Jl Gunung Mesir Pembelian

20 Kelurahan Belakang Gedung Bangunan gedung kantor permanen 0001 B 48 Belakang gedung Pembelian Kantor Lurah

21 Kelurahan Belakang Gedung Bangunan gedung tempat pendidikan semu permanen 0001 B 32 Belakang gedung Pembelian Dipinjam pakai PAUD

LUAS

LANTAI

DAFTAR PERALATAN MILIK PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN PADA LAMPIRAN NERACA DAN KARTU INVENTARIS BARANG (KIB)

YANG TIDAK MEMILIKI NILAI

ASAL USUL KETERANGANNO SKPD/UNIT JENIS/NAMA BARANG REGISTER LOKASI

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Lampiran 2.b

No. SP2D URAIAN NILAI (Rp)

5744/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Rehabilitasi Gedung TK Persit (90%) 31,388,400.00

5745/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Rehabilitasi Gedung TK Persit (10%) 3,487,600.00

6822/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Rehabilitasi Gedung TK Bhayangkara I 31,426,300.00

6283/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Rehabilitasi Gedung TK Bhayangkara I (10%) 3,491,800.00

8262/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Rehabilitasi TK Idhata (90%) 42,206,400.00

8263/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Rehabilitasi TK Idhata (90%) 4,689,600.00

5905/SP2D/BL/LS/DPPKAD/2009 Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Pedesaan 369,032,654.00

4704/SP2D/GU/DPPKAD/2009 Belanja Pemeliharaan Jalan (Uang Muka Ops.) 73,050,000.00

4704/SP2D/GU/DPPKAD/2009 Belanja Pemeliharaan Jembatan (Uang Muka Ops.) 49,500,000.00

9964/SP2D/GU/N/DPPKAD/2009 Belanja Pemeliharaan Jembatan (Uang Muka Ops.) 49,500,000.00

9675/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Belanja Pemeliharaan Gedung Kantor 1,835,000.00

9676/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Belanja Pemeliharaan Gedung Kantor 34,865,000.00

3222/SP2D/GU/DPPKAD/2009 Belanja Pemeliharaan Jaringan Irigasi (Uang Muka Ops.) 75,000,000.00

3222/SP2D/GU/DPPKAD/2010 Belanja Pemeliharaan Jaringan Irigasi (Uang Muka Ops.) 70,000,000.00

5294/SP2D/GU/DPPKAD/2009 Belanja Pemeliharaan Jaringan Irigasi (Uang Muka Ops.) 70,000,000.00

5978/SP2D/GU/DPPKAD/2009 Belanja Pemeliharaan Jaringan Irigasi (Uang Muka Ops.) 70,000,000.00

9962/SP2D/GU/DPPKAD/2009 Belanja Pemeliharaan Jaringan Irigasi (Uang Muka Ops.) 30,000,000.00

9962/SP2D/GU/DPPKAD/2009 Belanja Pemeliharaan Jaringan Irigasi (Uang Muka Ops.) 60,000,000.00

4706/SP2D/GU/DPPKAD/2009 Belanja Rehab Jaringan Drainase (Uang Muka Ops.) 57,000,000.00

5297/SP2D/GU/DPPKAD/2009 Belanja Rehab Jaringan Drainase (Uang Muka Ops.) 76,000,000.00

7237/SP2D/GU/DPPKAD/2009 Belanja Rehab Jaringan Drainase (Uang Muka Ops.) 57,000,000.00

1,259,472,754.00 JUMLAH

RINCIAN BELANJA MODAL REHABILITASI PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN TA 2009

YANG TIDAK DIATRIBUSIKAN KE DALAM NILAI ASET TETAP

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Lampiran 2.c

NO NO BUKTI URAIAN NILAI (Rp)

1 2794/SP2D/LS/DPPKAD/2009 SPP Belanja Perencanaan Pemeliharaar Rutin Rumdin 4,818,000.00

2 2795/SP2D/LS/DPPKAD/2009 SPP Belanja Perencanaan Pemeliharaar Rutin Gedung Kantor 7,680,000.00

3 2796/SP2D/LS/DPPKAD/2009 SPP Belanja Rehab Sedang/Berat Gedung Kantor 6,440,000.00

4 3165/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Perencanaan Pembangunan RS 19,745,000.00

5 3220/SP2D/GU/DPPKAD/2009 Perencanaan Rehab Jalan & Jembatan 2,100,000.00

6 3256/SP2D/GU/DPPKAD/2009 Perencanaan Peningkatan Jembatan DAU 120,400,000.00

7 3411/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Angsuran I (80%) Perencanaan Keg. DAK Non DR Bidkes 35,080,000.00

8 3796/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Perencanaan Irigasi Penyediaan Sarana Produksi Pertanian 48,000,000.00

9 3797/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Perencanaan Jalan Kegiatan Penyediaan Sarana Produksi Pertanian 44,000,000.00

10 5459/SP2D/GU/DPPKAD/2009 Kegiatan Pembangunan Gedung Kantor 400,000.00

11 5460/SP2D/GU/DPPKAD/2009 Keg. Peningkatan Sarpras Wisata 1,000,000.00

12 5462.a/SP2D/GU/DPPKAD/2009 Keg. Rehabilitasi Ringan/Berat Gedung Kantor 550,000.00

13 5778/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Biaya Perencanaan Keg. Rehab Sedang/Berat Bangunan Sekolah 89,910,000.00

14 5779/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Biaya Perencanaan Keg. Rehab Sedang/Berat Bangunan Sekolah 89,910,000.00

15 7201/SP2D/LS/DPPKAD/2009 BM Pembangunan Gedung Kantor/Balai Desa 2,280,000.00

16 7577/SP2D/LS/DPPKAD/2009 BM Konstruksi/Pembalian Gedung Kantor/Balai Desa 1,000,000.00

17 7578/SP2D/LS/DPPKAD/2009 BM Konstruksi/Pembalian Gedung Kantor 1,875,000.00

18 7814/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pembangunan Kantor Lurah Ibul & Padang Kapuk 3,750,000.00

19 8436/SP2D/GU/DPPKAD/2009 GU Dikpora (Kantin Kejujuran) 500,000.00

20 8690/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pembangunan Balai Desa Padang Jawi 1,000,000.00

21 8839/SP2D/GU/DPPKAD/2009 GU Dikpora (Rehab gedung TK) 1,500,000.00

22 8841/SP2D/GU/DPPKAD/2009 GU Dikpora (Pembangunan Gedung Kantor) 950,000.00

23 8904/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pembangunan Gedung Kantor 500,000.00

24 9156/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Biaya Perencanaan DAK 10% CV "AC" 9,990,000.00

25 9157/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Biaya Perencanaan DAK 10% CV "ARS" 9,990,000.00

503,368,000.00

DAFTAR BELANJA JASA KONSULTASI PERENCANAAN PEMKAB BENGKULU SELATAN TA 2009

YANG TIDAK DIPERLAKUKAN SEBAGAI PENAMBAH NILAI ASET

JUMLAH

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Lampiran 2.d

NO NO BUKTI URAIAN NILAI (Rp)

1 7201/SP2D/LS/DPPKAD/2009 BM Pembangunan Gedung Kantor/Balai Desa 1,475,000.00

2 7577/SP2D/LS/DPPKAD/2009 BM Konstruksi Gedung Kantor/Balai Desa 1,000,000.00

3 7578/SP2D/LS/DPPKAD/2009 BM Pengadaan Konstruksi Ged. Kantor 1,875,000.00

4 7813/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pembangunan Pagar Kantor Camat Kota Manna 1,000,000.00

5 7814/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pembangunan Kantor Lurah Ibul & Padang Kapuk 3,750,000.00

6 8436/SP2D/GU/DPPKAD/2009 GU Dikpora (Kantin Kejujuran) 500,000.00

7 8690/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pembangunan Balai Desa Padang Jawi 1,000,000.00

8 8839/SP2D/GU/DPPKAD/2009 GU Dikpora (Rehab Gedung TK) 1,500,000.00

9 8841/SP2D/GU/DPPKAD/2009 GU Dikpora (Pembanguna Ged. Kantor 950,000.00

10 8847/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pengawasan Teknis Rehab Sedang/Berat Ged. Kantor 4,350,000.00

11 8848/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pengawasan Teknis Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung 5,000,000.00

12 8849/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pengawasan Teknis Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumdis DPRD 3,280,000.00

13 8872/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pengawasan 100% Pembangunan RS 14,855,000.00

14 8879/SP2D/BL/GU/DPPKAD/2009 Pengawasan Keg. Peningkatan Sarpras Ged. Lab LH 3,176,000.00

15 8904/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pembangunan Gedung Kantor 500,000.00

16 9043/SP2D/BL/LS/DPPKAD/2009 BM Jasa Konsultan Pengawasan 30,800,000.00

17 9154/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pengawasan DAK 10% CV "AC" 9,990,000.00

18 9158/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pengawasan DAK 90% CV "AC" 89,910,000.00

19 9160/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pengawasan DAK 90% CV "ARS" 89,910,000.00

20 9161/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pengawasan DAK 10% CV "ARS" 9,990,000.00

21 9352/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pengawasan Jalan DAU Keg. Penyediaan Sarana Produksi Pertanian 28,000,000.00

22 9353/SP2D/LS/DPPKAD/2009 Pengawasan Irigasi DAU Keg. Penyediaan Sarana Produksi Pertanian 29,350,000.00

23 9718/SP2D/GU/NIHIL/DPPKAD/2009Keg. Rehab Berat/Ringan Ged. Kantor 668,000.00

24 9719/SP2D/GU/NIHIL/DPPKAD/2009Keg. Pembangunan Ged. Kantor 491,000.00

333,320,000.00 JUMLAH

DAFTAR BELANJA JASA KONSULTASI PENGAWASAN PEMKAB BENGKULU SELATAN TA 2009

YANG TIDAK DIPERLAKUKAN SEBAGAI PENAMBAH NILAI ASET

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Lampiran 2.e

NO URAIAN LOKASILUAS TANAH

(m²)NILAI (Rp)

1 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Fatmawati No. 1 15.00 355,600,000.00

2 Padang Rumput Jl. H. Yasin 270.25 12,996,000.00

3 Padang Rumput Jl. H. Yasin 576.00 27,648,000.00

4 Tanah Bangunan Rumah Negara Tanpa Golongan Jl. Gerak Alam 2,412.00 555,555.00

5 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Affan Baksin Kelurahan Pasar Baru 2,480.00 158,720,000.00

6 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Duayu 75,000,000.00

7 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Duayu 479.00 60,000,000.00

8 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Kantor Lurah Pasar Mulia 50,000,000.00

9 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Kantor Lurah Pasar Mulia 816.00 39,168,000.00

10 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Kolonel Barlian 150,000,000.00

11 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Letnan Jahidin 1,007.00 100,000,000.00

12 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Makam Pahlawan 1,044.00 57,584,000.00

13 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Oprt Galib Manna 387.00 150,000,000.00

14 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Raya Padang Panjang 5,624.00 100,000,000.00

15 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) Jl. Datuk Nazir 26,316.00 150,000,000.00

16 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) Jl. Oprt Galib 696.00 80,000,000.00

17 Kampung Bekas Lapangan Terbang II TNI AU 42,366,000.00

18 Tanah Kebun Campuran Lain-lain Lokasi tidak diketahui 724,762,500.00

19 Tanah Kebun Campuran Lain-lain Lokasi tidak diketahui 139,375,000.00

20 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Lokasi tidak diketahui 30,000,150.00

21 Tanah Lapangan Penimbun Pembuangan Sampah Lokasi tidak diketahui 55,000,150.00

22 Tanah Untuk Bangunan Mesjid Lokasi tidak diketahui 9,920,000.00

23 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol III Jl. Raya Padang Panjang Manna 2,000.00 45,000,000.00

24 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol III JL. Raya Padang Panjang Manna 2,000.00 90,000,000.00

25 Tanah Bangunan Hotel/Penginapan Jl. Pasar Bawah Manna 2,000.00 150,000,000.00

26 Tanah Bangunan Olah Raga Jl. Jenderal Sudirman Manna 400.00 50,000,000.00

27 Tanah Bangunan Balai Sidang/Pertemuan Jl. Jenderal Sudirman Manna 1,000.00 100,000,000.00

28 Tanah Lapangan Sepak Bola JL. Affan Bachsin Manna 1,000.00 10,000,000.00

29 Tanah Untuk Tugu Peringatan Jl. Jenderal Sudirman Manna 1,000.00 100,000,000.00

30 Tanah Bangunan Mess/Wisma/Asrama Jl. Duayu Pasar Bawah 5,000.00 100,000,000.00

31 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol II Jl. Jenderal A. Yani Manna 8,470.00 118,580.00

32 Tanah Bangunan Rumah Penjaga Ds. Babatan 6,450.00 90,300,000.00

33 Tanah Bangunan Rumah Penjaga Ds. Darat Sawah seginim 1,910.00 26,740,000.00

34 Tanah Bangunan Rumah Penjaga Ds. Palak Bengkerung 13,750.00 13,750,000.00

35 Tanah Bangunan Rumah Penjaga Ds. Tanjung Beringin 85.00 850,000.00

36 Tanah Bangunan Rumah Penjaga Ds. Tungkal 2,000.00 20,000,000.00

37 Tanah Bangunan Rumah Penjaga Kedurang 250.00 2,500,000.00

38 Tanah Bangunan Rumah Penjaga Maras 3,200.00 32,000,000.00

39 Tanah Bangunan Rumah Penjaga Kec. Seginim 5,600.00 78,400,000.00

40 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain Kec. Air Nipis 4,185.00 41,850,000.00

41 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain B. Bintu 3,000.00 42,000,000.00

42 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain D. Rengau 2,075.00 5,187,500.00

43 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain Ds. Batu Balai 324.00 1,620,000.00

44 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain Ds. Tanjung Beringin Kec. Seginim 1,483.00 14,830,000.00

45 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain Gunung Kembang 1,170.00 11,700,000.00

46 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain Jl Sebiris 5,000.00 240,000,000.00

47 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain Jl. Buchmada Rustam 1,450.00 52,200,000.00

48 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain Jl. Kartini 936.00 59,904,000.00

49 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain Jl. Letnan Sulik 2,246.00 107,808,000.00

50 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain Jl. OPRT Ghalip 564.00 36,096,000.00

51 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain L. Langkap 300.00 1,500,000.00

52 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain N. Cubug 106.00 530,000.00

53 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain Nipis Kiri 5,000.00 70,000,000.00

54 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain P. Padang 1,500.00 15,000,000.00

DAFTAR TANAH YANG DIKUASAI PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

YANG BELUM MEMILIKI SERTIFIKAT KEPEMILIKAN

Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

Bagian Pemerintahan

Bagian Umum

Mess Pemda (Duta Beach)

Dinas Pekerjaan Umum

Sekretariat DPRD

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO URAIAN LOKASILUAS TANAH

(m²)NILAI (Rp)

55 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain Seginim 20,000.00 280,000,000.00

56 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain Sukarami 198.00 1,980,000.00

57 Tanah Bangunan Gedung Tidak diketahui 49,800,000.00

58 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Ds. Banding Agung 3,000.00 42,000,000.00

59 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Diponegoro 5,025.00 321,600,000.00

60 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Pasar Baru Seginim 587.00 8,218,000.00

61 Tanah Bangunan Tempat Kerja Lainnya Jl. Kayu Kunyit 3,820.00 103,140,000.00

62 Tanah Jalan Jl. Pd. Lebar - Air Lawu Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

63 Tanah Jalan Jl. A.R. Damrah Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

64 Tanah Jalan Jl. Affan Bachsin dalam Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

65 Tanah Jalan Jl. Arisan Tinggi - Tanjung Tengah Kec. Air Nipis Tidak diketahui 1,000.00

66 Tanah Jalan Jl. Bachmada Rustam II Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

67 Tanah Jalan Jl. Bachmada Rustam Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

68 Tanah Jalan Jl. Bandar Agung - Tebat Besar Kec. Ulu Manna Tidak diketahui 1,000.00

69 Tanah Jalan Jl. Baru Gama II - H. M Yasin Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

70 Tanah Jalan Jl. Batang Bangau - Affan Bachsin Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

71 Tanah Jalan Jl. Batang Bangau - Ibul dalam Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

72 Tanah Jalan Jl. Batu Aji - Simpur Kec. Ulu Manna Tidak diketahui 1,000.00

73 Tanah Jalan Jl. Batu Balai - Cancap Kec. Kedurang Tidak diketahui 1,000.00

74 Tanah Jalan Jl. Batu Bandung - Suka Nanti Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

75 Tanah Jalan Jl. Batu Kuning Kec. Ulu Manna Tidak diketahui 1,000.00

76 Tanah Jalan Jl. Batu Lambang - Gunung Mesir Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

77 Tanah Jalan Jl. Beriang Tinggi - Sulawangi Kec. Kedurang Ilir Tidak diketahui 1,000.00

78 Tanah Jalan Jl. Beringin Datar - Tj. Aur Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

79 Tanah Jalan Jl. Bingkil - Pasar Bawah Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

80 Tanah Jalan Jl. Bintasan - cinto mandi Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

81 Tanah Jalan Jl. BLK I Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

82 Tanah Jalan Jl. Buldani Masik Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

83 Tanah Jalan Jl. Bupati Baksi Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

84 Tanah Jalan Jl. Cinto mandi - Jembat akar Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

85 Tanah Jalan Jl. Cugung makatar - Pagar gading Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

86 Tanah Jalan Jl. Dalam Kota Masat Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

87 Tanah Jalan Jl. Damai Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

88 Tanah Jalan Jl. Darat Sawah - Muara Danau Kec. Seginim Tidak diketahui 1,000.00

89 Tanah Jalan Jl. Datar Lebar - cancap Kec. Kedurang Tidak diketahui 1,000.00

90 Tanah Jalan Jl. Datuk Ma'arus Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

91 Tanah Jalan Jl. Datuk Nazir Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

92 Tanah Jalan Jl. Ds. Air Kemang Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

93 Tanah Jalan Jl. Ds. Anggut Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

94 Tanah Jalan Jl. Ds. Bandar Agung Kec. Ulu Manna Tidak diketahui 1,000.00

95 Tanah Jalan Jl. Ds. Batu Ampar Kec. Kedurang Tidak diketahui 1,000.00

96 Tanah Jalan Jl. Ds. Batu Kuning Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

97 Tanah Jalan Jl. Ds. Cinto mandi Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

98 Tanah Jalan Jl. Ds. darat Sawah - Sulian Kec. Seginim Tidak diketahui 1,000.00

99 Tanah Jalan Jl. Ds. Keban Agung I Kec. Kedurang Tidak diketahui 1,000.00

100 Tanah Jalan Jl. Ds. Keban Agung II Kec. Kedurang Tidak diketahui 1,000.00

101 Tanah Jalan Jl. Ds. Kembang Seri Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

102 Tanah Jalan Jl. Ds. Kota Bumi Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

103 Tanah Jalan Jl. Ds. Kota Bumi Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

104 Tanah Jalan Jl. Ds. Kuripan Kec. Bunga Mas Tidak diketahui 1,000.00

105 Tanah Jalan Jl. Ds. Lubuk ladung Kec. Kedurang Ilir Tidak diketahui 2,000.00

106 Tanah Jalan Jl. Ds. Lubuk Tapi Kec. Ulu Manna Tidak diketahui 1,000.00

107 Tanah Jalan Jl. Ds. Mela'o Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

108 Tanah Jalan Jl. Ds. Merabung Kec. Ulu Manna Tidak diketahui 1,000.00

109 Tanah Jalan Jl. Ds. Muara Payang Kec. Seginim Tidak diketahui 1,000.00

110 Tanah Jalan Jl. Ds. Muara Tiga Kec. Kedurang Tidak diketahui 1,000.00

111 Tanah Jalan Jl. Ds. Padang Nibung Kec. Bunga Mas Tidak diketahui 1,000.00

112 Tanah Jalan Jl. Ds. Pagar Gading Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

113 Tanah Jalan Jl. Ds. Pajar Bulan Kec. Kedurang Tidak diketahui 1,000.00

114 Tanah Jalan Jl. Ds. Palak Siring - Bumi Agung Kec. Kedurang Tidak diketahui 1,000.00

115 Tanah Jalan Jl. Ds. Panca Negara Kec. Kedurang Tidak diketahui 1,000.00

116 Tanah Jalan Jl. Ds. Pasar Palak Bengkerung Kec. Air Nipis Tidak diketahui 1,000.00

117 Tanah Jalan Jl. Ds. Pd. Siring Kec. Seginim Tidak diketahui 1,000.00

118 Tanah Jalan Jl. Ds. Talang Indah Kec. Bunga Mas Tidak diketahui 1,000.00

119 Tanah Jalan Jl. Ds. Tanjung Besar Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

120 Tanah Jalan Jl. Ds. Tanjung Menang Kec. Seginim Tidak diketahui 1,000.00

121 Tanah Jalan Jl. Ds. Terulung Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO URAIAN LOKASILUAS TANAH

(m²)NILAI (Rp)

122 Tanah JalanJl. G. Ayu - Tj. Beringin - Ulun Manna - Palak

Bengkerung Kec. Air Nipis

Tidak diketahui1,000.00

123 Tanah Jalan Jl. Ganjuh - Maras Kec. Air Nipis Tidak diketahui 1,000.00

124 Tanah Jalan Jl. Ganjuh - Maras Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

125 Tanah Jalan Jl. Gedang Melintang - Kantor Lurah Kec. Pasar

Mannas

Tidak diketahui 1,000.00

126 Tanah Jalan Jl. Gedang melintang - Ketaping Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

127 Tanah Jalan Jl. Gedung Agung - Air Dingin Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

128 Tanah Jalan Jl. Gedung Agung - Tanjung Aur Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

129 Tanah Jalan Jl. Gedung Agung - Tanjung Eran Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

130 Tanah Jalan Jl. Gg. Kanada Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

131 Tanah Jalan Jl. Gg. Ketapang - Gedang melintang Kec. Pasar

Manna

Tidak diketahui 1,000.00

132 Tanah Jalan Jl. Gg. Samsul Bahrun III Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

133 Tanah Jalan Jl. Gg. Suka Maju - Pd. Kapuk Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

134 Tanah Jalan Jl. Gindo Suli - Talang Indah Kec. Bunga Mas Tidak diketahui 1,000.00

135 Tanah Jalan Jl. Gunung Ayu - M. Pandan Kec. Seginim Tidak diketahui 1,000.00

136 Tanah Jalan Jl. Gunung Ayu - Tanjung Menang Kec. Seginim Tidak diketahui 1,000.00

137 Tanah Jalan Jl. Gunung Kembang - Talang Tinggi Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

138 Tanah Jalan Jl. Gunung Kembang Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

139 Tanah Jalan Jl. Harapan - Rajawali CS Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

140 Tanah Jalan Jl. Harapan Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

141 Tanah Jalan Jl. Harapan Rajawali Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

142 Tanah Jalan Jl. Hasan Usman Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

143 Tanah Jalan Jl. Herman Haris Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

144 Tanah Jalan Jl. Ibul Ilir - S M A Gama Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

145 Tanah Jalan Jl. Iptu Awaludin Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

146 Tanah Jalan Jl. Iskandar Baksir Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

147 Tanah Jalan Jl. Jeranglah Rendah - Bumi Perkemahan Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

148 Tanah Jalan Jl. Jeranglah Rendah - Rimbo Macang Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

149 Tanah Jalan Jl. Jeranglah Tinggi - R. Macang Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

150 Tanah Jalan Jl. Kanada Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

151 Tanah Jalan Jl. Kantor Pos Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

152 Tanah Jalan Jl. Kapten Buchari - Gunung Mesir Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

153 Tanah Jalan Jl. Kapten Idris Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

154 Tanah Jalan Jl. Kapten M. Rusdi kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

155 Tanah Jalan Jl. Kapten Saleh Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

156 Tanah Jalan Jl. Karang Cayo Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

157 Tanah Jalan Jl. Karang Lebak - R. Kuning Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

158 Tanah Jalan Jl. Kartini Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

159 Tanah Jalan Jl. Kawasan Wisata Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

160 Tanah Jalan Jl. Kayu Kunyit - Kuripan Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

161 Tanah Jalan Jl. Kayu Kunyit - Perumnas Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

162 Tanah Jalan Jl. Kayu Kunyit - Perumnas Lb. Sirih Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

163 Tanah Jalan Jl. Kayu Kunyit - R. Macang Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

164 Tanah Jalan Jl. Keban Jati - Tl. tinggi Kec. Ulu Manna Tidak diketahui 1,000.00

165 Tanah Jalan Jl. Kel. Padang sialang Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

166 Tanah Jalan Jl. Kemang Manis - Lokasi Persawahan Kec. Pino

Raya

Tidak diketahui 1,000.00

167 Tanah Jalan Jl. Kemas jamaludin Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

168 Tanah JalanJl. Kembang Ayu - Tambangan - Persawahan Kec.

Manna

Tidak diketahui1,000.00

169 Tanah Jalan Jl. kembang seri - cinto mandi Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

170 Tanah Jalan Jl. kembang seri - Sendawar Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

171 Tanah Jalan Jl. Kerta Pati - Tunggkal Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

172 Tanah Jalan Jl. Kodim - Gunung Ayu Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

173 Tanah JalanJl. Kota Bumi - Bandar Agung - Merabung Kec. Ulu

Manna

Tidak diketahui1,000.00

174 Tanah Jalan Jl. Kota Bumi - Ganjuh Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

175 Tanah Jalan Jl. Kota Bumi - Kota Bandung Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

176 Tanah Jalan Jl. Kota Bumi - Suka Nanti Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

177 Tanah Jalan Jl. Kota Padang - Lubuk Sirih Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

178 Tanah Jalan Jl. Ktr. Camat - Bumi Perkemahan sekuning Kec.

Manna

Tidak diketahui 1,000.00

179 Tanah Jalan Jl. Kuarawan - Pd Lakaran Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

180 Tanah Jalan Jl. Kurawan - Kertapati Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

181 Tanah Jalan Jl. Kurawan - Pusat Pemerintahan Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

182 Tanah Jalan Jl. Kuripan Kec. Bunga Mas Tidak diketahui 1,000.00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO URAIAN LOKASILUAS TANAH

(m²)NILAI (Rp)

183 Tanah Jalan Jl. Kustila - Bachmada Rustam Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

184 Tanah Jalan Jl. Larai - Sp. CPO Kec. Kedurang Ilir Tidak diketahui 1,000.00

185 Tanah JalanJl. Lb. Sirih - Rimbo Macang - Pd. Nibung Kec.

Bunga Mas

Tidak diketahui1,000.00

186 Tanah Jalan Jl. Letnan Jahidin Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

187 Tanah Jalan Jl. Letnan Maskanah Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

188 Tanah Jalan Jl. Letnan Muhibah Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

189 Tanah Jalan Jl. Lettu Ubadi Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

190 Tanah Jalan Jl. Limau Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

191 Tanah Jalan Jl. Lingkar Pasar - Kayu Kunyit Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

192 Tanah Jalan Jl. Lingkungan Darat Sawah Ulu Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

193 Tanah Jalan Jl. Lingkungan Mariaffan Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

194 Tanah Jalan Jl. Lingkungan Pd. Lebar - Pasar Baru Kec. Seginim Tidak diketahui 1,000.00

195 Tanah Jalan Jl. Lubuk Ladung - Sp. CPO Kec. Kedurang Ilir Tidak diketahui 1,000.00

196 Tanah Jalan Jl. Lubuk Sirih - Kuripan Kec. Bunga Mas Tidak diketahui 1,000.00

197 Tanah Jalan Jl. Lubuk Sirih - Parit Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

198 Tanah Jalan JL. M. Said Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

199 Tanah Jalan Jl. Mandi Angin - Tanjung Eran Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

200 Tanah Jalan Jl. Masat - Gedung Agung Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

201 Tanah Jalan Jl. Masat - Kota Bumi Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

202 Tanah Jalan Jl. Masat - SP. Gedung Agung Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

203 Tanah Jalan Jl. Masat - Suka Nanti - Batu Bandung Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

204 Tanah Jalan Jl. Masat - Tanjung Aur Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

205 Tanah Jalan Jl. Masat - Tanjung Sahung Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

206 Tanah Jalan Jl. Melati Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

207 Tanah Jalan Jl. Mertam - Trans binangun Kec. Kedurang Ilir Tidak diketahui 1,000.00

208 Tanah Jalan Jl. Muara Betung - Padang Mumpo Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

209 Tanah Jalan Jl. Muara Danau - Seginim Kec. Seginim Tidak diketahui 1,000.00

210 Tanah Jalan Jl. Muara Kedurang - Pantai Wisata Kec. Kedurang

Ilir

Tidak diketahui 1,000.00

211 Tanah Jalan Jl. Muara Pulutan - Palak Padang Kec. Seginim Tidak diketahui 1,000.00

212 Tanah JalanJl. Muara Tiga - Bengkenang - Penandingan Kec.

Kedurang

Tidak diketahui1,000.00

213 Tanah Jalan Jl. Mulkan Na'um Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

214 Tanah Jalan Jl. Nanjungan - Bintasan Kec. Pino Raya Tidak diketahui 4,172,000.00

215 Tanah Jalan Jl. Napal Melintang - Perkebunan Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

216 Tanah Jalan Jl. OPRT Ghalib Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

217 Tanah Jalan Jl. PA Pajar Menang Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

218 Tanah Jalan Jl. Padang Gunang - Gunung Mesir Kec. Pasra MannaTidak diketahui

1,000.00

219 Tanah Jalan Jl. Padang Kapuk Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

220 Tanah Jalan Jl. Padang Lakaran - Tl. Padang Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

221 Tanah Jalan Jl. Pagar Dewa - Perumnas Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

222 Tanah Jalan Jl. Palak Bengkerung - Lubuk Langkap Kec. Air Nipis Tidak diketahui 1,000.00

223 Tanah JalanJl. Palak Bengkrung - Amaparan Bengekrung -

Sukarami Kec. Air Nipis

Tidak diketahui1,000.00

224 Tanah Jalan Jl. Palak Padang - Gunung Ayu Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

225 Tanah Jalan Jl. Pangeran Jiput Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

226 Tanah Jalan Jl. Panorama Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

227 Tanah Jalan Jl. Pasar Lubuk Tapi Kec. Ulu Manna Tidak diketahui 1,000.00

228 Tanah Jalan Jl. Pd. Berangin - gelumbang Kec. pino Tidak diketahui 1,000.00

229 Tanah Jalan Jl. Pd. Bindu - Larai - mertam - Sulau Kec. Kedurang

Ilir

Tidak diketahui 1,000.00

230 Tanah Jalan Jl. Pd. Bindu - Penindaian Kec. Kedurang Tidak diketahui 1,000.00

231 Tanah Jalan Jl. Pd. Datar - Pematang kayu betulang Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

232 Tanah Jalan Jl. Pd. Jawi - Matai - Seginim Kec. Bunga Mas Tidak diketahui 1,000.00

233 Tanah Jalan Jl. Pd. Jawi - Matai I Kec. Bunga Mas Tidak diketahui 1,000.00

234 Tanah Jalan Jl. Pd. Jawi - Matai II Kec. Bunga Mas Tidak diketahui 1,000.00

235 Tanah JalanJl. Pd. Meribungan-Pd. Lagan-persawahan Kec. Pino

Raya

Tidak diketahui1,000.00

236 Tanah JalanJl. Pd. Nibung - Matai - Pematang Sungkaian Kec.

Bunga Mas

Tidak diketahui1,000.00

237 Tanah Jalan Jl. Pd. Siring - Sukaraja Kec. Seginim Tidak diketahui 1,000.00

238 Tanah Jalan Jl. Pemangku Basri - Batu Lambang Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

239 Tanah Jalan Jl. Pemangku Basri Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

240 Tanah Jalan Jl. Penandingan - Datar Rangau - Pd. Lebar Kec.

Seginim

Tidak diketahui 1,000.00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO URAIAN LOKASILUAS TANAH

(m²)NILAI (Rp)

241 Tanah Jalan Jl. Penindaian - Trans binangun Kec. Kedurang Ilir Tidak diketahui 1,000.00

242 Tanah Jalan Jl. Perkebunan - Lubuk Ladung Kec. Kedurang Tidak diketahui 1,000.00

243 Tanah Jalan Jl. Perkebunan - Tl. Ceruk - Ds. Beringin Datar Kec.

Pino

Tidak diketahui 1,000.00

244 Tanah Jalan Jl. Perum PNS - Pagar Dewa Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

245 Tanah Jalan Jl. Perumahan Pintu Langit - Pajar Menang Kec.

Manna

Tidak diketahui 1,000.00

246 Tanah Jalan Jl. Perumnas - Ketaping Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

247 Tanah Jalan Jl. Perumnas Lungkung - Tj. Menang Kec. Kota

Manna

Tidak diketahui 1,000.00

248 Tanah JalanJl. Pg. Gading - Air Hitam - Serang Bulan Kec. Pino

Raya

Tidak diketahui1,000.00

249 Tanah Jalan Jl. Pidang Gilang - Tambangan Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

250 Tanah Jalan Jl. Pinju Layang - Pagar Agung Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

251 Tanah Jalan Jl. Pino Baru - Muara Tiga Kec. Air Nipis Tidak diketahui 1,000.00

252 Tanah Jalan Jl. Pino Baru - Pagar Gading Kec. Air Nipis Tidak diketahui 2,000.00

253 Tanah Jalan Jl. Pino Baru - Suka Negeri - Tj. Tengah Kec. Air

Nipis

Tidak diketahui 1,000.00

254 Tanah Jalan Jl. Pintu Langit - Perum Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

255 Tanah Jalan Jl. Pl. Padang - Gunung Ayu Kec. Seginim Tidak diketahui 1,000.00

256 Tanah JalanJl. Pl. Siring - batu Ampar - Datar Lebar - Seruman

Sp. semen Kec. Kedurang

Tidak diketahui1,000.00

257 Tanah Jalan Jl. Pl. Siring - Matai Kec. Kedurang Tidak diketahui 1,000.00

258 Tanah Jalan Jl. PLN Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

259 Tanah Jalan Jl. Ps. Pino - Pantai wisata mengkudung Kec. Pino

Raya

Tidak diketahui 1,000.00

260 Tanah Jalan Jl. Ps. Pino - Pino guntung Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

261 Tanah Jalan Jl. Puding - Gunung Ayu Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

262 Tanah Jalan Jl. Puding - Sp. Ganjuh Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

263 Tanah Jalan Jl. Puding - Tj. Eran Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

264 Tanah Jalan Jl. Puding - Trans Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

265 Tanah Jalan Jl. Puskesmas - Cugung tepung Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

266 Tanah Jalan Jl. Puskesmas Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

267 Tanah Jalan Jl. Puskesmas sersan M. Taha Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

268 Tanah Jalan Jl. Puyang Sakti Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

269 Tanah Jalan Jl. Raja Khalifah Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

270 Tanah Jalan Jl. Raja Muda I Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

271 Tanah Jalan Jl. Raja Muda Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

272 Tanah Jalan Jl. Rajawali III Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

273 Tanah Jalan Jl. Rajawali Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

274 Tanah Jalan Jl. Rambutan Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

275 Tanah Jalan Jl. S M A 2 Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

276 Tanah Jalan Jl. S M A Gama Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

277 Tanah Jalan Jl. S M E A Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

278 Tanah Jalan Jl. Samsul Bahrun II Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

279 Tanah Jalan Jl. Samsul Bahrun IV Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

280 Tanah Jalan Jl. Samsul Bahrun Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

281 Tanah Jalan Jl. SD 5 - Batu Lambang Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

282 Tanah Jalan Jl. SD 5 - Gunung Ayu Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

283 Tanah Jalan Jl. SD. Batu Kuning Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

284 Tanah Jalan Jl. Sebiris - Batu Kuning Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

285 Tanah Jalan Jl. Sebiris - Jeranglah Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

286 Tanah Jalan Jl. Sejahtera - Gg. Pramuka CS Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

287 Tanah Jalan Jl. Sekiltar Kantor Camat Kec. Kedurang Tidak diketahui 1,000.00

288 Tanah Jalan Jl. Sekitar Kantor Camat Ulu Manna Tidak diketahui 1,000.00

289 Tanah Jalan Jl. Sekunyit Suka Maju Kec. Air Nipis Tidak diketahui 1,000.00

290 Tanah Jalan Jl. Selali - Nanjungan Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

291 Tanah Jalan Jl. Selali - Pancor Emas Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

292 Tanah Jalan Jl. Selali - pantai Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

293 Tanah JalanJl. Sentra Produksi - Ds. Gelumbang - Pd. Lebar Kec.

Pino

Tidak diketahui1,000.00

294 Tanah Jalan Jl. Sentra Produksi - Tl. Tinggi - Keban agung Kec.

Pino

Tidak diketahui 1,000.00

295 Tanah Jalan Jl. Sepakat Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

296 Tanah Jalan Jl. Serma Jakfar Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

297 Tanah Jalan Jl. Setia Budi Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

298 Tanah Jalan Jl. Slipi - Pagar Dewa Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

299 Tanah Jalan Jl. SMA 3 Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

300 Tanah Jalan Jl. SMA Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

301 Tanah Jalan Jl. SMEA Sore - SMEA Negeri Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO URAIAN LOKASILUAS TANAH

(m²)NILAI (Rp)

302 Tanah Jalan Jl. SMP Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

303 Tanah Jalan Jl. SMP Pertiwi Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

304 Tanah JalanJl. SP III Pd. Meribungan - SP II Pd. Lagan Kec. Pino

Raya

Tidak diketahui1,000.00

305 Tanah Jalan Jl. SP. III Gunung Ayu - Tj. Menang Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

306 Tanah Jalan Jl. Sp. Jeranglah - Gedung agung Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

307 Tanah Jalan Jl. Sp. Kantor Camat Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

308 Tanah Jalan Jl. Sp. Masat - Pd. Ja'u - Ganjuh Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

309 Tanah Jalan Jl. Suka Maju - Pagar Dewa Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

310 Tanah Jalan Jl. Suka Maju - Tj. Tengah Kec. Air Nipis Tidak diketahui 1,000.00

311 Tanah Jalan Jl. Suka Nanti - Muara Tiga Kec. Kedurang Tidak diketahui 1,000.00

312 Tanah Jalan Jl. Suka Nanti - Trans Sulawangi Kec. Kedurang Tidak diketahui 1,000.00

313 Tanah Jalan Jl. Suka Negeri - KAntor Camat Kec. Air Nipis Tidak diketahui 1,000.00

314 Tanah Jalan Jl. Suka Negeri - Penandingan Kec. Air Nipis Tidak diketahui 1,000.00

315 Tanah Jalan Jl. Suka Negeri - Pino Baru Kec. Air Nipis Tidak diketahui 1,000.00

316 Tanah Jalan Jl. Suka Rami - Pino Baru Kec. Air Nipis Tidak diketahui 1,000.00

317 Tanah Jalan Jl. Suka Rami Kec. Air Nipis Tidak diketahui 1,000.00

318 Tanah Jalan Jl. Sukarami - Pino Baru Kec. Air Nipis Tidak diketahui 1,000.00

319 Tanah Jalan Jl. Sulawangi - Muara tiga - Kedurang Kec. Kedurang

Ilir

Tidak diketahui 1,000.00

320 Tanah Jalan Jl. Tajudin Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

321 Tanah Jalan Jl. Talang Indah - Kuripan Kec. Bunga Mas Tidak diketahui 1,000.00

322 Tanah Jalan Jl. Talang Tinggi Kec. Ulu Manna Tidak diketahui 1,000.00

323 Tanah Jalan Jl. Tambangan - Ataran Sawah Kec. Manna Tidak diketahui 1,000.00

324 Tanah Jalan Jl. Tangga Raso - Tungkal Kec. Pino Raya 2,400.00 33,600,000.00

325 Tanah Jalan Jl. Tanjung Aur - Padang Beringin Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

326 Tanah Jalan Jl. Tanjung Aur - Pd. Beringun Kec. Ulu Manna Tidak diketahui 1,000.00

327 Tanah Jalan Jl. Tanjung Aur I - Air Umban Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

328 Tanah Jalan Jl. Tebat Aur - Batu Lambang Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

329 Tanah Jalan Jl. Tebat Serai - Rembio Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

330 Tanah Jalan Jl. Tj. Aur - Air Umban Kec. Pino Tidak diketahui 1,000.00

331 Tanah Jalan Jl. Tj. Aur - Tl. Indah - Pd. Nibung - Matai - Seginim Tidak diketahui 1,000.00

332 Tanah Jalan Jl. TKR Sebanis I - III Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

333 Tanah Jalan Jl. Tl. Randai - matai - Pd. Nibung Kec. Bunga Mas Tidak diketahui 1,000.00

334 Tanah Jalan Jl. TPU Sebiris Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

335 Tanah Jalan Jl. Trans Pengairan Kec. Ulu Manna Tidak diketahui 1,000.00

336 Tanah Jalan Jl. Trans Sulawangi Kec. Kedurang Ilir Tidak diketahui 1,000.00

337 Tanah Jalan Jl. Transos binangun Kec. Kedurang Ilir Tidak diketahui 1,000.00

338 Tanah Jalan Jl. Trip Kastalani Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

339 Tanah Jalan Jl. Tumbuk tebing - perkebunan Kec. Bunga Mas Tidak diketahui 1,000.00

340 Tanah Jalan Jl. Tungkal - Bandung Ayu Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

341 Tanah Jalan Jl. tungkal I - tungkal II Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

342 Tanah Jalan Jl. Workshop - Air kemang Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

343 Tanah Jalan Jl. Workshop - Kemang Manis Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

344 Tanah Jalan Jl. Workshop - Pajar menang Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

345 Tanah Jalan Jl. Workshop - Pinju Layang Kec. Pino Raya Tidak diketahui 1,000.00

346 Tanah Jalan Jl. Z. bahmada Kec. Kota Manna Tidak diketahui 1,000.00

347 Tanah Jalan Jl. Zuela Berlian Kec. Pasar Manna Tidak diketahui 1,000.00

348 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Pagar Dewa Manna 23,200.00 20,000,000.00

349 Tanah Bangunan Mess/Wisma/Asrama Jl. Raya Affan Bachsin Manna 455.00 22,750,000.00

350 Tanah Bangunan Mess/Wisma/AsramaJl. Siaga 2 No. 03 Kel. Kampung Baru Manna (Palak

Sarak)300.00 22,500,000.00

351 Tanah Bangunan Terminal Darat Jl. Gunung Ayu Manna 35,000.00 175,000,000.00

352 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Pagar Dewa Manna 4,500.00 25,000,000.00

353 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Serma Jakfar No. 09 Manna 2,173.00 108,650,000.00

354 Tanah Bangunan Olah Raga Jl. Pasar Bawah Manna 15,000.00 75,000,000.00

355 Tanah Bangunan Olah Raga Jl. Pasar Bawah Manna 25,000.00 25,000,000.00

356 Tanah Bangunan Taman/Wisata/Rekreasi Jl. Jend. Sudirman Manna 20,000.00 100,000,000.00

357 Tanah Bangunan Taman/Wisata/Rekreasi Jl. Pasar Bawah Manna 20,461.00 110,000,000.00

358 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol I Jl Ahmad Yani Ibul Manna 750.00 75,000,000.00

359 Tanah Bangunan Gedung Jl. Sersan M.Thaha Manna 3,200.00 100,000,000.00

Penyelenggaraan UPT Workshop

Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Perhubungan

Dinas Kesehatan

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO URAIAN LOKASILUAS TANAH

(m²)NILAI (Rp)

360 Tanah Bangunan Gedung Jl.Raya Padang Panjang Manna B/S 2,500.00 40,000,000.00

361 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Raya Padang Panjang Manna B/S 1,500.00 25,000,000.00

362 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Raya Padang Panjang Manna Bengkulu Selatan 3,600.00 55,000,000.00

363 Tanah Bangunan Gedung Jl. Raya Padang anjang Manna 750.00 35,000,000.00

364 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl.Raya Padang Panjang Manna B/S 1,500.00 55,000,000.00

365 Tanah Bangunan Gedung Jl. A. Yani Ibul Ilir Manna 1,600.00 85,000,000.00

366 Tanah Bangunan Gedung Jl. Kapten Bukhari Gunung Mesir Manna 750.00 5,500,000.00

367 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl.Ahmad Yani Ibul Ilir Manna 1,600.00 85,000,000.00

368 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Duayu Manna 800.00 75,000,000.00

369 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Pasar Bawah Manna 750.00 15,000,000.00

380 Tanah Bangunan Gedung Jl. Gunung Ayu Manna 850.00 10,000,000.00

381 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Gelumbang Manna 80.00 5,000,000.00

382 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Pagar Dewa Manna 80.00 7,000,000.00

383 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Perumnas Pintu Langit Manna 80.00 5,500,000.00

384 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Pramuka Kota Medan Manna 80.00 5,500,000.00

385 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Telkom Padang Kapuk Manna 150.00 12,000,000.00

386 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl.A.Yani Ibul Manna 3,000.00 100,000,000.00

387 Tanah Bangunan Gedung Desa Kembang Ayun Manna 150.00 7,500,000.00

388 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Jeranglah 225.00 45,000,000.00

389 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Ketaping 300.00 4,500,000.00

390 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Lubuk Sirih Ulu 150.00 5,000,000.00

391 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Tanjung Besar 250.00 4,000,000.00

392 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Camat Manna Kel. Kayu Kunyit 4,512.00 55,000,000.00

393 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Kuripan 122.00 2,000,000.00

394 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Padang Nibung 120.00 5,000,000.00

394 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Talang Randai Kec. Bunga Mas 419.00 5,500,000.00

395 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Talang Randai Kec. Bunga Mas 1,418.00 15,000,000.00

395 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Tanjung Aur 120.00 1,500,000.00

396 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Tumbuk Tebing 80.00 2,500,000.00

397 Tanah Bangunan Gedung Desa Babatan Ilir Kec. Seginim 250.00 10,000,000.00

398 Tanah Bangunan Gedung Desa Kota Bumi Baru/ Jemaring Kec. Seginim 300.00 4,000,000.00

399 Tanah Bangunan Gedung Desa Muara Danau Kec. Seginim 290.00 5,500,000.00

400 Tanah Bangunan Gedung Desa Muara Payang Kec. Seginim 280.00 5,000,000.00

401 Tanah Bangunan Gedung Desa Muara Pulutan Kec. Seginim 240.00 5,500,000.00

402 Tanah Bangunan Gedung Desa Tanjung Agung Kec. Seginim 150.00 5,500,000.00

403 Tanah Bangunan Gedung Desa Tanjung Menang Kec. Seginim 250.00 5,000,000.00

404 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Darat Sawah Kec. Seginim 3,712.00 36,000,000.00

405 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Keban Jati kec. Air Nipis 150.00 3,500,000.00

406 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Maju Kec. Air Nipis 340.00 2,500,000.00

407 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Palak Bengkerung 786.88 5,500,000.00

408 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Penandingan 120.00 3,500,000.00

409 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Pino Baru 125.00 5,500,000.00

410 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Suka Negeri Kec. Air Nipis 500.00 15,000,000.00

411 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Suka rami 200.00 3,000,000.00

412 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Air Kemang 150.00 2,500,000.00

413 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Kelutum Kec. Pino Raya 885.00 5,500,000.00

414 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Kemang Manis Pino Raya 261.00 1,500,000.00

415 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Kurawan Pino Raya 407.00 2,500,000.00

416 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Nanjungan Kec. Pino Raya 298.00 2,500,000.00

417 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Selali Pino Raya 350.00 10,000,000.00

418 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Talang Padang 120.00 55,000,000.00

419 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Tungkal I Kec. Pino Raya 2,400.00 17,500,000.00

420 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Tungkal II 80.00 5,000,000.00

Puskesmas Seginim

Puskesmas Palak Bengkerung

Puskesmas Tungkal

Puskesmas Talang Randai

Laboratorium Kesda

Puskesmas M. Thaha

Puskesmas Pasar Manna

Puskesmas Kota Manna

Puskesmas Kayu Kunyit

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO URAIAN LOKASILUAS TANAH

(m²)NILAI (Rp)

421 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Cinto Mandi 80.00 3,000,000.00

422 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Karang Cayo Kec. Pino Raya 150.00 1,500,000.00

423 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Kembang Seri Kec. pino Raya 120.00 2,500,000.00

424 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Pagar Gading Pino Raya 1,800.00 5,000,000.00

425 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Serang Bulan Pino Raya 80.00 2,500,000.00

426 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Suka Bandung Pino Raya 150.00 4,000,000.00

427 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Tanjung Aur 120.00 1,500,000.00

428 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Batu bandung 150.00 5,000,000.00

429 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Padang Mumpo 150.00 5,000,000.00

430 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Sebilo Masat Kec. Pino 135.00 1,500,000.00

431 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Tanjung Aur 150.00 5,000,000.00

432 Tanah Bangunan Kantor PemerintahJl. Raya Lintas Manna - Pagar Alam KM.12 Masat

Kec. Pino4,956.00 36,000,000.00

433 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Air Tenam Kec. Ulu Manns 250.00 1,500,000.00

434 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Bandar Agung Kec. Ulu Manna 238.00 1,500,000.00

435 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Batu Aji Kec. Ulu Manna 238.00 1,000,000.00

436 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Batu Kuning Kec. Ulu Manna 250.00 2,000,000.00

437 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Lubuk Tapi Kec. Ulu Manna 220.00 1,500,000.00

438 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Lubuk Tapi Kec. Ulu Manna 1,500.00 15,000,000.00

439 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Merambung Kec. Ulu Manna 250.00 1,500,000.00

440 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Simpang Pino Kec. Ulu Manna 350.00 1,500,000.00

441 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Talang Tinggi Kec. Ulu Manna 250.00 2,500,000.00

442 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Batu Ampar Kec. Kedurang 400.00 4,000,000.00

443 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Durian Sebatang 150.00 5,500,000.00

444 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Keban Agung II 150.00 5,000,000.00

445 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Keban Agung Kec. Kedurang 4,102.00 45,000,000.00

446 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Lubuk Resam 150.00 3,500,000.00

447 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Pajar Bulan 600.00 6,500,000.00

448 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Palak Siring Kec. Kedurang 820.00 10,000,000.00

449 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Rantau Sialang 150.00 35,000,000.00

450 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Air Sulau Kec. Kedurang Ilir 3,845.00 20,000,000.00

451 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa betungan Kec. KDI 150.00 3,500,000.00

452 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Karang Caya KDI 400.00 1,500,000.00

453 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Limus Kec. KDI 150.00 3,500,000.00

454 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Lubuk Ladung Kec. KDI 80.00 1,500,000.00

455 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Lubuk Ladung Kec. KDI 360.00 1,400,000.00

456 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Padang Bindu 320.00 1,500,000.00

457 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Suka Rami Kec. KDI 150.00 3,000,000.00

458 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Anggut Kec. Pino 1,600.00 25,000,000.00

459 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Ganjuh 450.00 1,500,000.00

460 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Gedung Agung 250.00 5,500,000.00

461 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Mandi Angin 150.00 3,500,000.00

462 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Puding 275.00 40,000,000.00

463 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Tanjung Eran 400.00 3,500,000.00

464 Tanah Bangunan Rumah Sakit Jl.Raya Padang Panjang 80,000.00 450,000,000.00

465 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol III Gang Benteng 195.00 94,770,000.00

466 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol III Gang Damai 195.00 10,920,000.00

467 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol III Gang Damai 204.00 2,856,000.00

468 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol III Jalan Limau 150.00 8,400,000.00

469 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol III Jalan Limau 195.00 30,030,000.00

470 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol III Jalan Mangga Gunung Ayu 195.00 5,577,000.00

471 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol III Jalan Veteran 195.00 7,800,000.00

472 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol III Jalan Veteran 250.00 12,000,000.00

473 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol III Jl. Mayor Kasip Gunung Ayu 240.00 15,444,000.00

474 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol III JLN. SDN 05 KOTA MANNA 200.00 9,600,000.00

Puskesmas Pagar Gading

Puskesmas Masat

Puskesmas Lubuk Tapi

Puskesmas Kedurang

Puskesmas Sulau

Puskesmas Anggut

RSUD

Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO URAIAN LOKASILUAS TANAH

(m²)NILAI (Rp)

475 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah JLN. AFFAN BACHSIN KOTA MANNA 7,370.00 471,680,000.00

476 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JL.DUAYU MANNA 1,800.00 15,000,000.00

477 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JL OPRT GHALIB 662.00 150,016,000.00

478 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JL,OPRT GHALIB 1,171.00 74,944,000.00

479 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JL.OPRT GHALIB 919.00 58,816,000.00

480Tanah Bangunan Rumah Fasilitas Tempat Tinggal

LainJL.SSERMA JAKFAR MANNA 48.00 1,296,000.00

481 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JL.KAP,BUCHARI 4,646.00 65,044,000.00

482 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) Pd.NIUR,KEC,KOTA MANNA 4,920.00 49,200,000.00

483 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JL.RAYA PADANG PANJANG 322.00 86,940,000.00

484 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lainJL.CANADA KEL TANJUNG MULIA KEC.PASAR

MANNA130.00 3,864,000.00

485 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah)JL.CANADA KEL TANJUNG MULIA KEC PASAR

MANNA2,000.00 38,640,000.00

486 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) jl.raja muda 106,766.00 243,576,000.00

487 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah)JL.PERUMNAS PINTU LANGIT DESA TEBAT

KUBU260,315.00 60,256,000.00

488 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) Jl. H. Yasin Manna 1,107.00 0.00

489 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JL.KAYU KUNYIT 1,500.00 8,000,000.00

490 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA MELAO 61,950.00 10,000,000.00

491 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA GUNUNG KEMBANG 3,206.00 250,000.00

492 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) TB,TEBING 1,345.00 18,830,000.00

493 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA GM.MEGANG 80.00 18,830,000.00

494 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) MUARA PULUTAN 5,184.00 72,576,000.00

495 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain DESA BANDING 360.00 5,040,000.00

496 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA BANDING 4,524.00 63,336,000.00

497 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) KELURAHA PASAR BARU KECAMATAN

SEGINIM

2,161.00 30,254,000.00

498 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA SUKA NANTI 784.00 45,000,000.00

499 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA TJ.ALAM 1,629.00 16,290,000.00

500 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) LUBUK RESAM 2,891.00 28,910,000.00

501 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) LUBUK RESAM 4,430.00 44,300,000.00

502 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) LUBUK RESAM 6,000.00 60,000,000.00

503 Tanah Bangunan Gedung LW.AGUNG 6,000.00 60,000,000.00

504 Tanah Jalan LW AGUNG 4,430.00 44,300,000.00

505 Tanah Lapangan Olah Raga Lain-lain LW.AGUNG 2,891.00 28,910,000.00

506 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) PENINDAIAN 4,261.00 42,610,000.00

507 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA LUBUK LADUNG KEC,KEDURANG ILIR 2,891.00 28,910,000.00

508 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA PAJAR BULAN 2,400.00 24,000,000.00

SDN 55 BENGKULU SELATAN

PENYELENGGARAAN TK/SD CABDIN KEDURANG

SDN 66 BENGKULU SELATAN

SDN 67 BENGKULU SELATAN

SDN 68 BENGKULU SELATAN

SDN 69 BENGKULU SELATAN

SDN 70 BENGKULU SELATAN

SDN 71 BENGKULU SELATAN

SDN 24 BENGKULU SELATAN

TK NEGERI PEMBINA

PENYELENGGARAAN TK/SD CABDIN MANNA

SDN 25 BENGKULU SELATAN

SDN 29 BENGKULU SELATAN

SDN 40 BENGKULU SELATAN

SDN 41 BENGKULU SELATAN

SDN 46 BENGKULU SELATAN

SDN 54 BENGKULU SELATAN

SDN 19 BENGKULU SELATAN

PENYELENGGARAAN TK/SD CABDIN KOTA MANNA

SDN 01 BENGKULU SELATAN

SDN 02 BENGKULU SELATAN

SDN 09 BENGKULU SELATAN

SDN 11 BENGKULU SELATAN

SDN 13 BENGKULU SELATAN

SDN 15 BENGKULU SELATAN

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO URAIAN LOKASILUAS TANAH

(m²)NILAI (Rp)

509 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA SUKA NANTI 6,860.00 68,600,000.00

510 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA SUKA RAMI 6,960.00 69,600,000.00

511 Tanah Bangunan Mess/Wisma/Asrama SUKARAJA 6,860.00 68,600,000.00

512 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) NT,AGUNG 4,500.00 45,000,000.00

513 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA SUKARAJA 3,435.00 34,350,000.00

514 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) BATU AMPAR 2,610.00 26,100,000.00

515 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESSA MUARA TIGA 6,500.00 65,000,000.00

516 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) KARANG CAYA 4,800.00 48,000,000.00

517 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA AIR SULAU 4,050.00 40,500,000.00

518 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JLN CEMPAKA AIR SULAU 7,500.00 60,000,000.00

519 Tanah Bangunan Gedung JLN. RAYA KELUTUM 192.00 50,000,000.00

520 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain PASAR PINO 368.00 5,125,000.00

521 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) PASAR PINO 3,569.00 49,966,000.00

522 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA PAGAR GADING 1,890.00 9,450,000.00

523 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA TUNGKAL 2,824.00 28,240,000.00

524 Tanah Lapangan Olah Raga Lain-lain DESA TUNGKAL 2,464.00 24,640,000.00

525 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA GUNUNG RAJA 2,483.00 12,415,000.00

526 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA AIR KEMANG 2,470.00 17,660,000.00

527 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA NANJUNGAN 2,180.00 30,520,000.00

528 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA NANJUNGAN 4,015.00 56,210,000.00

529 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA NANJUNGAN 8,937.00 89,370,000.00

560 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) PAGAR AGUNG 1,404.00 14,040,000.00

561 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA BANDUNG AYU 6,000.00 60,000,000.00

562 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) SELALI PINO RAYA 6,955.00 97,730,000.00

563 Tanah Lapangan Olah Raga Lain-lain SELALI PINO RAYA 9,000.00 126,000,000.00

564 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) KEMBANG SERI 10,000.00 50,000,000.00

565 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA KEMANG MANIS 7,380.00 36,900,000.00

566 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah)Pd.KURAWAN DESA TANGO RASO KEC.PINO

RAYA7,875.00 110,250,000.00

567 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain DESA TALANG PADANG 2,400.00 24,000,000.00

568 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA TALANG PADANG 7,200.00 72,000,000.00

569 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) KR.CAGO 1,840.00 9,200,000.00

570 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain SR.BULAN 4,800.00 24,000,000.00

571 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) SR.BULAN 6,600.00 33,000,000.00

572 Kampung PADANG LAKARAN 6,188.00 86,632,000.00

573 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) PADANG MERIBUNGAN 3,198.00 15,990,000.00

574 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA CINTO MANDI 5,000.00 25,000,000.00

SDN 82 BENGKULU SELATAN

SDN 83 BENGKULU SELATAN

SDN 84 BENGKULU SELATAN

SDN 85 BENGKULU SELATAN

SDN 86 BENGKULU SELATAN

SDN 87 BENGKULU SELATAN

SDN 88 BENGKULU SELATAN

SDN 89 BENGKULU SELATAN

SDN 90 BENGKULU SELATAN

SDN 91 BENGKULU SELATAN

SDN 92 BENGKULU SELATAN

SDN 93 BENGKULU SELATAN

SDN 94 BENGKULU SELATAN

SDN 95 BENGKULU SELATAN

SDN 96 BENGKULU SELATAN

SDN 97 BENGKULU SELATAN

SDN 98 BENGKULU SELATAN

SDN 81 BENGKULU SELATAN

SDN 72 BENGKULU SELATAN

SDN 73 BENGKULU SELATAN

SDN 74 BENGKULU SELATAN

SDN 75 BENGKULU SELATAN

SDN 76 BENGKULU SELATAN

SDN 77 BENGKULU SELATAN

SDN 78 BENGKULU SELATAN

SDN 79 BENGKULU SELATAN

SDN 80 BENGKULU SELATAN

PENYELENGGARAAN TK/SD CABDIN PINO RAYA

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO URAIAN LOKASILUAS TANAH

(m²)NILAI (Rp)

575 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) PADANG LAGAN 1,240.00 6,200,000.00

576 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain DESA TELAGA DALAM 1,600.00 8,000,000.00

577 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA TALAGA DALAM 1,156.00 5,780,000.00

578 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA ULAK LEBAR 512.00 500,000.00

579 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) SEBILO 2,500.00 35,000,000.00

580 Tanah Bangunan Mess/Wisma/Asrama JLN,PLN MASAT 1,200.00 16,800,000.00

581 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JLN RAYA MASAT KEC.PINO 2,671.00 37,394,000.00

582 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) TANJUNG ERAN 2,671.00 37,394,000.00

583 Tanah Bangunan Gedung DESA GEDUNG AGUNG 5,000.00 70,000,000.00

584 Tanah Bangunan Sarana Olah Raga Terbatas PADANG LEBAR 3,500.00 49,000,000.00

585 Tanah Bangunan Mess/Wisma/Asrama DESA GANJUH 3,600.00 18,000,000.00

586 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA GANJUH 1,725.00 8,625,000.00

587 Tanah Bangunan Gedung SDA 1,350.00 18,900,000.00

588 Tanah Bangunan Gedung SDA 3,750.00 52,500,000.00

589 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah DESA ULAK LEBAR 1,895.00 26,530,000.00

590 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA MANDI ANGIN 8,856.00 88,560,000.00

591 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) desa air umban 2,152.00 300,000.00

592 Tanah Bangunan Gedung DESA BATU BANDUNG 3,834.00 53,676,000.00

593 Tanah Bangunan Mess/Wisma/Asrama TANJUNG AUR 3,660.00 51,240,000.00

594 Tanah Bangunan Gedung TANJUNG AUR 8,100.00 11,340,000.00

595 Tanah Bangunan Gedung TRANS PUDING 3,500.00 25,025,000.00

596 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) BD.AGUNG 180.00 1,476,000.00

597 Tanah Bangunan Gedung DESA LUBUK TAPI 1,880.00 9,400,000.00

598 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) PADAND JA'O 5,625.00 28,125,000.00

599 Tanah Bangunan Gedung DESA SIMPANG PINO 4,558.00 45,580,000.00

600 Tanah Bangunan Rumah Negara Tanpa Golongan TALANG TINGGI 6,000.00 84,000,000.00

601 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) TALANG TINGGI 3,120.00 43,680,000.00

602 Tanah Bangunan Gedung 36,000,000.00

603 Tanah Bangunan Gedung BATU KUNING 2,430.00 24,300,000.00

604 Tanah Bangunan Gedung BATU KUNING 2,800.00 28,000,000.00

605 Tanah Lapangan Olah Raga Lain-lain 18,000,000.00

606 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) BATU AJI 4,200.00 21,000,000.00

607 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA SENANING 3,900.00 39,000,000.00

608 Tanah Bangunan Gedung DESA AIR TENAM 2,720.00 13,600,000.00

609 Tanah Bangunan Gedung JLN. JEND. SUDIRMAN 3,832.00 611,520,000.00

610 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JLN AFFAN BACHIN KOTA MANNA KEC KOTA

MANNA

23,585.00 1,132,080,000.00

611 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) Kel. Kayu Kunyit 6,438.00 173,826,000.00

SDN 120 BENGKULU SELATAN

SDN 121 BENGKULU SELATAN

SMPN 1 BENGKULU SELATAN

SMPN 2 BENGKULU SELATAN

SMPN 3 BENGKULU SELATAN

SDN 119 BENGKULU SELATAN

PENYELENGGARAAN TK/SD CABDIN PINO

SDN 101 BENGKULU SELATAN

SDN 102 BENGKULU SELATAN

SDN 103 BENGKULU SELATAN

SDN 104 BENGKULU SELATAN

SDN 105 BENGKULU SELATAN

SDN 106 BENGKULU SELATAN

SDN 107 BENGKULU SELATAN

SDN 108 BENGKULU SELATAN

SDN 109 BENGKULU SELATAN

SDN 110 BENGKULU SELATAN

SDN 111 BENGKULU SELATAN

SDN 112 BENGKULU SELATAN

SDN 113 BENGKULU SELATAN

SDN 114 BENGKULU SELATAN

SDN 115 BENGKULU SELATAN

SDN 116 BENGKULU SELATAN

SDN 117 BENGKULU SELATAN

SDN 118 BENGKULU SELATAN

SDN 100 BENGKULU SELATAN

SDN 99 BENGKULU SELATAN

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO URAIAN LOKASILUAS TANAH

(m²)NILAI (Rp)

612 Tanah Bangunan Gedung JLN. AFFAN BACHSIN 1,472.00 70,656,000.00

613 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) Jl.KELUTUM KECAMATAN PINO RAYA 17,649.00 247,086,000.00

614 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) MASAT 12,705.00 254,100,000.00

615 Tanah Bangunan Gedung DESA TANJUNG BESAR KEDURANG 15,000.00 282,030,000.00

616 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) Jl. Syamsul Bahrun 20,145.00 11,000,000.00

617 Tanah Bangunan Gedung BUNGA MAS JLN. RAYA TALANG RANDAI 8,421.00 117,894,000.00

618 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JL.SIMPANG 18,000.00 180,000,000.00

619 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) Gunung Mesir 15,154.00 212,156,000.00

620 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) Jl.BUPATI BAKSIR 11,000.00 528,000,000.00

621 Tanah Bangunan Gedung DESA AIR SULAU 12,500.00 125,000,000.00

622 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) Desa Pagar Dewa 14,424.00 144,240,000.00

623 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah GEDUNG AGUNG 10,960.00 109,600,000.00

624 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) SEGINIM 20,123.00 201,230,000.00

625 Tanah Bangunan Gedung DESA PAGAR GADING 5,925.00 29,625,000.00

626 Tanah Lapangan Sepak Bola NANJUNGAN 7,200.00 72,000,000.00

627 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) Mr.PINANG 6,927.00 96,978,000.00

628 Tanah Bangunan Gedung JLN. RAYA JERANGLAH TINGGI 1,000.00 14,000,000.00

629 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA SUKA MAJU 3,480.00 30,000,000.00

630 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA BANDUNG AYU 750.00 7,500,000.00

631 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA LUBUK TAPI 5,980.00 29,900,000.00

632 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) MUARA DANAU 2,462.00 80,000,000.00

633 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Rt.SIALANG 800.00 10,000,000.00

634 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah DESA TANJUNG AUR KEC,PINO MASAT 2,500.00 45,000,000.00

635 Tanah Bangunan Gedung DESA PUDING KECAMATAN PINO 2,400.00 300,000.00

636 Tanah Bangunan Gedung BANDAR AGUNG 3,751.00 15,000,000.00

637 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) DESA KOTA BUMI BARU KECAMATAN

SEGINIM

180.00 100,000,000.00

638 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) PAJAR MENANG 5,600.00 30,000,000.00

639 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JL.P.DUAYU 14,848.00 1,000,000,000.00

640 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JL.KOLONEL BERLIAN MANNA 20,000.00 80,000,000.00

641 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JL.A.YANI MANNA 30,145.00 215,538,100.00

642 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JLN VETERAN NO 56 PDANG KAPUK 2,000.00 120,000,000.00

643 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JLN. RAYA KAYU KUNYIT 20,000.00 30,000,000.00

SMPN 29 BENGKULU SELATAN

SMPN 30 BENGKULU SELATAN

SMPN 31 BENGKULU SELATAN

SMAN 1 BENGKULU SELATAN

SMAN 2 BENGKULU SELATAN

SMAN 3 BENGKULU SELATAN

SMAN 5 BENGKULU SELATAN

SMAN 6 BENGKULU SELATAN

SMAN 7 BENGKULU SELATAN

SMPN 19 BENGKULU SELATAN

SMPN 20 BENGKULU SELATAN

SMPN 21 BENGKULU SELATAN

SMPN 22 BENGKULU SELATAN

SMPN 23 BENGKULU SELATAN

SMPN 24 BENGKULU SELATAN

SMPN 25 BENGKULU SELATAN

SMPN 26 BENGKULU SELATAN

SMPN 27 BENGKULU SELATAN

SMPN 28 BENGKULU SELATAN

SMPN 18 BENGKULU SELATAN

SMPN 4 BENGKULU SELATAN

SMPN 5 BENGKULU SELATAN

SMPN 6 BENGKULU SELATAN

SMPN 8 BENGKULU SELATAN

SMPN 9 BENGKULU SELATAN

SMPN 10 BENGKULU SELATAN

SMPN 11 BENGKULU SELATAN

SMPN 12 BENGKULU SELATAN

SMPN 13 BENGKULU SELATAN

SMPN 14 BENGKULU SELATAN

SMPN 15 BENGKULU SELATAN

SMPN 16 BENGKULU SELATAN

SMPN 17 BENGKULU SELATAN

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO URAIAN LOKASILUAS TANAH

(m²)NILAI (Rp)

644 Tanah Bangunan Gedung DESA SEGINIM KECAMATAN SEGINIM 16,000.00 224,000,000.00

645 Tanah Bangunan Gedung DESA ULAK LEB AR 20,000.00 280,000,000.00

646 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JL.A.YANI IBUL KOTA MANNA 18,850.00 1,206,400,000.00

647 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) 6,001,200,000.00

648 Tanah Bangunan Gedung MUARA PINANG 1,440.00 20,000,000.00

649 Tanah Bangunan Gedung MUARA PINANG 14,680.00 35,000,000.00

650 Tanah Bangunan Gedung JLN.RAYA NANJUNGAN KEDURANG 3,895.00 2,000,000.00

651 Tanah Bangunan Pendidikan dan Latihan (Sekolah) JLN,RAYA PADANG LEBAR MASAT KEC PINO 200.00 121,000,000.00

652 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jln.BLK no.24 Kabupaten Bengkulu Selatan 2,450.00 1,500,000,000.00

653 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah JL,AYANI IBUL MANNA B/S 405.00 200,000.00

654 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain JL.GERAK ALAM 1,000.00 250,000,000.00

655 Padi Desa Sukarami Kedurang Ilir 10,000.00 30,000,000.00

656 Padi Jl. Gerag Alam 65,000.00 390,000,000.00

657 Tanaman Rupa-rupa Jl. raya Padang panjang 50,000.00 200,000,000.00

658 Tanaman Rupa-rupa Jl. Raya Selali 100,000.00 300,000,000.00

659 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Lentnan Tukiran no 161 Manna 6,000.00 250,000,000.00

660 Tanah Peternakan Lainnya Jl. Gerak Alam 1,813.00 20,000,000.00

661 Kelapa Sawit Desa Selali 120,000.00 400,000,000.00

662 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol II Jl, Duayu, Manna 100.00 20,000,000.00

663 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol III Jl. Duayu Manna 50.00 15,000,000.00

664 Tanah Bangunan Rumah Negara Tanpa Golongan Jalan Sebiris, Manna 100.00 20,000,000.00

665 Tanah Bangunan Mess/Wisma/Asrama Desa Padang Jawi 100,000.00 40,000,000.00

666 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Padang Lebar 300.00 15,000,000.00

667 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jalan Raya Pd. Panjang, Manna 100,000.00 60,000,000.00

668 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Duayu 150.00 25,000,000.00

669 Tanah Bangunan Pos Jaga/Menara Jaga Desa Air Tenam 50.00 5,000,000.00

670 Tanah Bangunan Pos Jaga/Menara Jaga Desa Selali 35.00 7,000,000.00

671 Tanah Bangunan Pos Jaga/Menara Jaga Desa Sulau 35.00 7,000,000.00

672 Tanah Bangunan Tempat Kerja Lainnya Desa Manggul 100.00 20,000,000.00

673 Tanah Bangunan Tempat Kerja Lainnya Desa Tanjung Aur 100.00 10,000,000.00

674 Tanah Bangunan Tempat Kerja Lainnya Jalan Kartini, Manna 100.00 15,000,000.00

675 Tanah Bangunan Tempat Kerja Lainnya Jl. Duayu Manna 80.00 15,000,000.00

676 Tanah Bangunan Tempat Kerja Lainnya Jl. Duayu Manna 300.00 15,000,000.00

677 Tanah Bangunan Tempat Kerja Lainnya Jl. Kartini Manna 600.00 20,000,000.00

678 Tanah Bangunan Perumahan Lain-lain Jl. H. Yasin 384.20 18,441,600.00

679 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Darat Sawah 7,000.00 57,000,000.00

680 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Rantau Sialang Kedurang 7,358.00 73,500,000.00

681 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jln. Raya Padang Panjang No.02 Manna 2,400.00 1.00

682 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Padang Pematang 9,000.00 52,500,000.00

683 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Pasar Bawah Manna 9,400.00 50,000,000.00

684 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Pematang Gambir 15,000.00 100,000,000.00

685 Tanah Kebun CampuranLain-lain Jl. Raya Padang Panjang 17,500.00 350,000,000.00

686 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Raya Padang Panjang 2,500.00 50,000,000.00

687 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Banding Agung 5,250.00 100,000.00

688 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Selali 15.00 150,000.00

689 Tanah Kampung Lain-lain Kayu Kuyit 3,876.00 59,670,000.00

690 Tanah Kampung Lain-lain Gindo Suli 868.00 30,000,000.00

SMAN 8 BENGKULU SELATAN

SMKN 1 BENGKULU SELATAN

SMKN 2 BENGKULU SELATAN

SMKN 3 BENGKULU SELATAN

SMKN 4 BENGKULU SELATAN

SANGGAR KEGIATAN BELAJAR

UPT LLK

UPT LBK

UPT PSTW

Dinas Pertanian dan Peternakan

Dinas Kehutanan dan Perkebunan

Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan

Dinas Kelautan dan Perikanan

Penyelenggaraan BPP Seginim

Penyelenggaraan BPP Pino Raya

Penyelenggaraan BPP Manna

Penyelenggaraan BPP Bunga Mas

Penyelenggaraan BPP Sulau

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO URAIAN LOKASILUAS TANAH

(m²)NILAI (Rp)

691 Tanah Kebun CampuranLain-lain Desa Air Sulau 10,000.00 112,500,000.00

692 Tanah Sawah Desa Air Sulau 10,000.00 150,000,000.00

693 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Tanjung Alam 1,200.00 50,000,000.00

694 Tanah Kampung Lain-lain Desa Air Nipis 4,750.00 30,000,000.00

695 Tanah Kampung Lain-lain Keban Jati 925.00 20,000,000.00

696 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Batu Bandung 15,000.00 200,000,000.00

697 Tanah Bangunan Rumah Fasilitas Tempat Tinggal

LainJl. Letnan Jahidin 360.00 2,000,000.00

698 Tanah Bangunan Rumah Fasilitas Tempat Tinggal

Lain

Jl. Letnan Tukiran 442.00 5,000,000.00

699 Tanah Bangunan Rumah Fasilitas Tempat Tinggal

Lain

Pangeran Marzuki 800.00 3,500,000.00

700 Tanah Bangunan Pasar Desa Palak Bengkerung Kec. Air Nipis 6,400.00 32,000,000.00

701 Tanah Bangunan Pasar Jalan Kol. Barlian Manna 18,178.00 2,326,784,000.00

702 Tanah Bangunan Pasar Jalan M. Thaha Ketapang Besar 18,066.00 1,481,412,000.00

703 Tanah Bangunan Pasar Lubuk Tapi Kec. Ulu Manna 2,385.00 20,000,000.00

704 Tanah Bangunan Pasar Masat Pino 7,200.00 36,000,000.00

705 Tanah Bangunan Pasar Pasar Baru Seginim 4,647.00 23,235,000.00

706 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Pangeran Marzuki 1,070.00 10,000,000.00

707 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Pangeran Marzuki 1,856.00 6,000,000.00

708 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Raya Padang Panjang Manna 2,000.00 28,000,000.00

709 Tanah Bangunan Gedung JL. AFFAN BACHIN NO 101 2,100.00 20,000,000.00

710 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Affan Bachsin Manna 3,575.00 48,000,000.00

711 Tanah Bangunan LaboratoriumJl. Raya Padang Panjang Manna Kabupaten Bengkulu

Selatan19,410.00 58,230,000.00

712 Tanah Lapangan Penimbun Pembuangan Sampah padang panjang 25,000.00 350,000,000.00

713 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah JL.Kemas Jamaludin 1,728.50 120,000,000.00

714 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Jeranglah Rendah Kec.Manna 200.00 47,000,000.00

715 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Lubuk Sirih Ilir, Kec Manna 200.00 47,000,000.00

716 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Padang Manis Kec.Manna 200.00 47,000,000.00

717 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Tambangan Kec.Manna 200.00 47,000,000.00

718 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Tanjung Besar Kec.Manna 200.00 47,000,000.00

719 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Kayu Kunyit, Manna 1,836.00 1.00

720 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Kayu Kunyit, Manna 2,752.00 1.00

721 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Kayu Kunyit, Manna 1,924.00 1.00

722 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Mela'o 200.00 47,000,000.00

723 Tanah kosong yang sudah diperuntukkan Jl. Kayu Kunyit, Manna 21,836.00 1.00

724 Tanah Bangunan Sarana Olah Raga Terbuka Jl. Kayu Kunyit, Manna 16.32 1.00

725 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Jend. A. Yani Ibul Manna Bengkulu Selatan 3,440.00 354,320,000.00

726 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Bupati Baksir 450.00 30,000,000.00

727 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Letnan Sulik Padang Kapuk 150.00 7,200,000.00

728 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Raden Kuning Manna 159.00 795,000.00

729 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Duayu Manna 1,080.00 21,400,000.00

730 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Kelurahan Masat 600.00 12,000,000.00

731 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Raya Masat 2,610.00 52,200,000.00

732 Tanah Bangunan Olah Raga Jl. Desa Ulak Lebar 12,000.00 168,000,000.00

733 Tanah Bangunan Balai Sidang/Pertemuan JL. Desa Ulak Lebar 800.00 11,200,000.00

734 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Simpang Pino 3,500.00 8,000,000.00

Kecamatan Pino Raya

Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah

Kecamatan Manna

Kecamatan Kota Manna

Kelurahan Ibul

Kelurahan Padang Kapuk

Kelurahan Gunung Ayu

Kecamatan Pasar Manna

Kecamatan Pino

Kecamatan Ulu Manna

Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan

Penyelenggaraan BPP Kedurang

Penyelenggaraan BPP Air Nipis

Penyelenggaraan BPP Ulu Manna

Penyelenggaraan BPP Batu Bandung

Dinas Energi dan Sumberdaya Mineral

Inspektorat Kabupaten

Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah

Kantor Lingkungan Hidup

Kantor Kebersihan dan Pertamanan

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO URAIAN LOKASILUAS TANAH

(m²)NILAI (Rp)

735 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah KELUTUM DESA PASAR PINO 1,640.00 8,200,000.00

736 Tanah Bangunan Tempat Kerja Lainnya KELUTUM DESA PASAR PINO 888.00 8,800,000.00

737 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol I PASAR BARU SEGINIM 360.00 3,600.00

738 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah DESA BABATAN ULU 100.00 4,000,000.00

739 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah DESA DARAT SAWAH 100.00 4,000,000.00

740 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah DESA DUSUN BARU 100.00 3,000,000.00

741 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah DESA GUNUNG AYU 100.00 3,000,000.00

742 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah DESA KOTA BUMI BARU 110.00 3,000,000.00

743 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah DESA MUARA PULUTAN 100.00 4,000,000.00

744 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah KOTA AGUNG 100.00 3,000,000.00

745 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah PASAR BARU SEGINIM 300.00 3,000.00

746 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah PASAR BARU SEGINIM 12,000.00 120,000,000.00

747 Tanah Lapangan Sepak Bola PASAR BARU SEGINIM 8,000.00 80,000,000.00

748 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah PASAR BARU 300.00 3,000,000.00

749 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Raya Air Nipis 3,648.00 36,480,000.00

750 Tanah Bangunan Gedung Desa Gindo Suli 112.00 1,568,000.00

751 Tanah Bangunan Gedung Desa Gunung Kayo 48.00 672,000.00

752 Tanah Bangunan Gedung Desa Padang Burnai 80.00 1,120,000.00

753 Tanah Bangunan Gedung Desa Talang Indah 250.00 1,250,000.00

754 Tanah Bangunan Gedung Desa Tanjung Tebat 80.00 1,120,000.00

755 Tanah Bangunan Gedung Desa Tumbuk Tebing 105.00 1,470,000.00

756 Tanah Bangunan Gedung Jl. Raya Talang Rindai Km 12 4,705.00 65,870,000.00

757 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Raya Kedurang 11,700.00 60,000,000.00

758 Tanah Bangunan Pasar Desa Tanjung Alam 7,300.00 30,000,000.00

759 Tanah Bangunan Pasar Desa Tanjung Negara 3,000.00 25,000,000.00

760 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Batu Ampar 750.00 7,500,000.00

761 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Desa Lubuk Resam 100.00 49,950,000.00

762 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Jl. Raya Tanjung Alam 1,200.00 20,000,000.00

763 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Karang Agung 56.00 560,000.00

764 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Keban Agung II 56.00 560,000.00

765 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Lawang Agung 120.00 1,200,000.00

766 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Muara Tiga Ilir 48.00 480,000.00

767 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Tanjung Alam 60.00 600,000.00

2,576,621.15 37,931,806,741.00

Kecamatan Seginim

Kelurahan Pasar Baru Seginim

Kecamatan Air Nipis

Kecamatan Bunga Mas

Kecamatan Kedurang Ilir

Kecamatan Kedurang

JUMLAH

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

LAPORAN III

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN

ATAS KEPATUHAN TERHADAP KETENTUAN

PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

DALAM RANGKA

PEMERIKSAAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

TAHUN ANGGARAN 2009

i

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

DAFTAR ISI

HALAMAN

DAFTAR ISI .................................................................................................................. i

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN ATAS KEPATUHAN TERHADAP

KETENTUAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN ................................... 1

HASIL PEMERIKSAAN ATAS KEPATUHAN TERHADAP

KETENTUAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN .................................. 3

A. Tindak Lanjut Temuan Pemeriksaan Kepatuhan Tahun-tahun Sebelumnya ........... 3

B. Temuan Pemeriksaan Kepatuhan Terhadap Ketentuan Peraturan

Perundang-undangan Tahun 2009 ............................................................................ 3

1. Pengelolaan keuangan pada RSUD Manna tidak sesuai ketentuan, sehingga

terjadi ketekoran kas pada 31 Desember 2009 sebesar Rp591.421.609,00...... 3

2. Sisa uang persediaan tahun anggaran 2008 dan 2009 terlambat disetor oleh

Bendahara Pengeluaran sebesar Rp373.538.889,00 dan belum disetor

sebesar Rp36.487.591,00 ................................................................................. 6

3. Terdapat pekerjaan yang belum selesai dilaksanakan pada Dinas Pekerjaan

Umum yang belum diputus kontrak dan jaminan telah kadaluarsa serta

belum ditarik sebesar Rp 105.276.700,00 ........................................................ 8

4. Kelebihan pembayaran atas Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah pada

Sekretariat DPRD Bengkulu Selatan mengakibatkan kerugian daerah

sebesar Rp159.660.000,00 ............................................................................... 14

5. Realisasi Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas dan Pelumas pada Sekretariat

Daerah dan Sekretariat DPRD tidak didukung bukti pertanggung jawaban

yang sah sebesar Rp819.122.766,00 ................................................................ 15

6. Belanja hibah, bantuan sosial, dan bantuan partai politik sebesar

Rp1.326.346.492,00 tidak didukung dengan laporan pertanggungjawaban

penggunaannya dan sebesar Rp27.000.000,00 diberikan kepada yang tidak

berhak sehingga merugikan keuangan daerah ................................................. 17

LAMPIRAN

1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

REPUBLIK INDONESIA

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN ATAS

KEPATUHAN TERHADAP KETENTUAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

Berdasarkan Undang-undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan

Tanggung jawab Keuangan Negara dan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan

Pemeriksa Keuangan, Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) telah

memeriksa Neraca Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan per 31 Desember 2009 dan 2008,

Laporan Realisasi Anggaran, Laporan Arus Kas dan Catatan atas Laporan Keuangan untuk

tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut.

Untuk memperoleh keyakinan memadai, apakah laporan keuangan bebas dari salah saji

material, Standar Pemeriksaan Keuangan Negara (SPKN) yang ditetapkan oleh BPK RI

mengharuskan BPK RI melaksanakan pengujian atas kepatuhan Pemerintah Kabupaten

Bengkulu Selatan terhadap peraturan perundang-undangan. Kepatuhan terhadap peraturan

perundang-undangan merupakan tanggung jawab Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan.

Namun, tujuan pemeriksaan BPK RI atas laporan keuangan tidak untuk menyatakan pendapat

atas keseluruhan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan tersebut. Oleh karena itu,

BPK RI tidak menyatakan suatu pendapat seperti itu.

Selain itu, peraturan perundang-undangan dan SPKN mengharuskan BPK RI untuk melaporkan

kepada pihak berwenang, apabila dalam melakukan pemeriksaan atas laporan keuangan

ditemukan kecurangan dan penyimpangan dari ketentuan peraturan perundang-undangan yang

berindikasi unsur tindak pidana.

BPK RI menemukan ketidakpatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, sebagai berikut :

1. Pengelolaan keuangan pada RSUD Manna tidak sesuai ketentuan, sehingga terjadi

ketekoran kas pada 31 Desember 2009 sebesar Rp591.421.609,00;

2. Sisa Uang Persediaan tahun anggaran 2008 dan 2009 terlambat disetor oleh Bendahara

Pengeluaran sebesar Rp373.538.889,00 dan belum disetor sebesar Rp36.487.591,00;

3. Terdapat pekerjaan yang belum selesai dilaksanakan pada Dinas Pekerjaan Umum yang

belum diputus kontrak dan jaminan telah kadaluarsa serta belum ditarik sebesar

Rp105.276.700,00;

4. Kelebihan pembayaran atas Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah pada Sekretariat DPRD

Bengkulu Selatan mengakibatkan kerugian daerah sebesar Rp159.660.000,00;

5. Realisasi Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas dan Pelumas pada Sekretariat Daerah dan

Sekretariat DPRD tidak didukung bukti pertanggungjawaban yang sah sebesar

Rp819.122.766,00;

6. Belanja hibah, bantuan sosial, dan bantuan partai politik sebesar Rp1.326.346.492,00 tidak

didukung dengan laporan pertanggungjawaban penggunaannya dan sebesar

2

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Rp27.000.000,00 diberikan kepada yang tidak berhak sehingga merugikan keuangan

daerah;

Berdasarkan temuan tersebut, BPK RI merekomendasikan Bupati Bengkulu Selatan agar:

1. Memberikan teguran secara tertulis kepada Bendahara Pengeluaran RSUD Hasanuddin

Damrah supaya segera menyetorkan kekurangan pajak sebesar Rp107.152.662,00 dan

mempertanggungjawabkan ketekoran kas yang belum disetorkan sebesar

Rp382.896.509,00;

2. Memberikan sanksi yang tegas sesuai dengan ketentuan yang berlaku terhadap Bendahara

Pengeluaran yang dengan sengaja memperlambat pengembalian UP ke Kas Daerah dan

menginstruksikan untuk secepatnya mengembalikan sisa UP yang belum disetorkan ke Kas

Daerah sebesar Rp36.487.591,00;

3. Memberikan perintah tertulis kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum supaya menarik

kekurangan jaminan pelaksanaan pekerjaan Jembatan Muara Danau yang kurang ditarik

dari rekanan sebesar Rp105.276.700,00;

4. Meminta pertanggungjawaban Sekretaris DPRD terhadap pembayaran SPPD ganda dan

mengembalikan kelebihan pembayaran sebesar Rp159.660.000,00;

5. Memberikan teguran secara tertulis kepada Sekretaris Daerah dan Sekretaris DPRD, Pejabat

Penatausahaan Keuangan dan Bendahara Pengeluaran pada Sekretariat Daerah dan

Sekretariat Daerah atas ketidakcermatannya dalam mempertanggungjawabkan pengeluaran

BBM sebesar Rp819.122.766,00 yang tidak dilengkapi dengan pertanggungjawaban yang

lengkap;

6. Memberikan teguran dan perintah secara tertulis kepada Kepala DPPKAD atas

ketidakcermatannya dalam pengawasan dan pengendalian realisasi dan pertanggungjawaban

Belanja Bantuan Sosial sesuai dengan ketentuan yang berlaku serta menarik kembali

bantuan yang telah diberikan kepada Tim Pemantau Pemilu Provinsi dan Kabupaten sebesar

Rp27.000.000,00 dan menyetorkannya ke Kas Daerah;

Secara lebih rinci dijelaskan pada bagian Hasil Pemeriksaan atas Kepatuhan.

Selain Laporan Hasil Pemeriksaan atas Kepatuhan terhadap Ketentuan Peraturan Perundang-

undangan, BPK RI telah menerbitkan Laporan Hasil Pemeriksaan atas LKPD Kabupaten

Bengkulu Selatan Tahun 2009 dan 2008 yang memuat opini Wajar Dengan Pengecualian dan

Laporan Hasil Pemeriksaan atas Sistem Pengendalian Intern. Laporan tersebut disajikan pada

bagian lain yang tidak terpisahkan dari laporan ini.

Bengkulu, 7 Juni 2009

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

REPUBLIK INDONESIA

Perwakilan Provinsi Bengkulu

Penanggung Jawab Pemeriksaan,

Ade Iwan Ruswana, SE., MM., Ak.

Akuntan, Register Negara Nomor D-17.331

3

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

HASIL PEMERIKSAAN ATAS KEPATUHAN

TERHADAP KETENTUAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

A. Tindak Lanjut Temuan Pemeriksaan Kepatuhan Tahun-tahun Sebelumnya

Hasil pemantauan tindak lanjut temuan pemeriksaan kepatuhan terhadap peraturan perundang-

undangan tahun-tahun sebelumnya menunjukkan dari 53 temuan pemeriksaan kepatuhan dan 115

saran, telah ditindaklanjuti 104 saran, dan masih dalam proses 11 saran. Rincian pemantauan

temuan pemeriksaan kepatuhan yang belum ditindaklanjuti dimuat dalam Lampiran 1.

B. Temuan Pemeriksaan Kepatuhan terhadap Ketentuan Peraturan Perundang-Undangan

1. Pengelolaan keuangan pada RSUD Manna tidak sesuai ketentuan, sehingga terjadi

ketekoran kas pada 31 Desember 2009 sebesar Rp591.421.609,00

Hasil pemeriksaan atas BKU Penerimaan dan Pengeluaran diketahui bahwa pada Tahun

Anggaran 2009 RSUD Hasanuddin Damrah Manna memperoleh penerimaan yang berasal dari

pendapatan swadana sebesar Rp6.374.751.985,00 dengan rincian sebagai berikut :

NO JENIS PENDAPATAN SWADANA NILAI (Rp)

1. Retribusi Pasien Umum 1.018.768.975,00

2. ASKES Wajib 924.053.500,00

3. ASKES Komersil 497.000,00

4. Jamkesmas 4.198.269.000,00

5. Jamkesda 233.163.510,00

TOTAL 6.374.751.985,00

Dari pendapatan swadana sebesar Rp6.374.751.985,00, diantaranya pendapatan sebesar

Rp6.146.027.186,00 telah diakui sebagai Pendapatan Asli Daerah dari retribusi pelayanan

kesehatan, sedangkan sisanya sebesar Rp228.724.799,00 belum diakui sebagi PAD karena

belum diterbitkan SP2D Nihilnya.

Pengelolaan atas pendapatan swadana tersebut adalah sebagai berikut :

a. Retribusi Pasien Umum oleh Bendahara Penerimaan RSUD Hasanuddin Damrah tidak

disetor ke Kas Daerah melainkan langsung disetor ke rekening kas Bendahara Pengeluaran

RSUD Hasanuddin Damrah pada Bank Bengkulu Cabang Manna dengan nomor rekening

01.02.30524-3 atas nama RSUD Manna;

b. Pendapatan ASKES Wajib dan ASKES Komersil yang berasal dari PT ASKES (Persero)

serta Jamkesda yang berasal dari Pemkab Bengkulu Selatan terlebih dahulu ditampung

pada rekening Bendahara Penerimaan pada Bank Bengkulu cabang Manna dengan nomor

rekening 01.02.01610.3 dan kemudian langsung dipindahbukukan secara rutin ke rekening

Bendahara Pengeluaran;

c. Pendapatan luncuran dana Jamkesmas dari Departemen Kesehatan yang ditampung pada

rekening Bendahara Penerimaan pada Bank BRI cabang Manna dengan nomor rekening

00000150-01000613-30-7 yang secara rutin dipindahbukukan ke rekening Bendahara

4

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Pengeluaran untuk keperluan operasional RSUD Hasanuddin Damrah;

Pertanggungjawaban atas penerimaan dan penggunaan dana Pendapatan Swadana tersebut

menggunakan mekanisme SP2D nihil. Selain pendapatan swadana tersebut RSUD Hasanuddin

Damrah memperoleh biaya operasional dari Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan sebesar

Rp15.792.666.104,00 yang dicairkan melalui Rekening Kas Umum Daerah Pemkab Bengkulu

Selatan menggunakan mekanisme pencairan SP2D UP, GU dan LS dan dicatat dalam BKU

Bendahara Pengeluaran.

Hasil pemeriksaan atas catatan pengeluaran pada Bendahara Pengeluaran diketahui beberapa hal

sebagai berikut :

a. Terdapat saldo awal tahun 2009 pada Bendahara Pengeluaran sebesar Rp595.987.344,00

yang terdiri dari uang sisa pendapatan Swadana dari periode TA 2008 sebesar

Rp484.634.307,00 dan pajak yang belum dibayarkan pada TA 2008 sebesar

Rp111.353.037,00. Sehingga jumlah uang yang tercatat dan dikelola oleh Bendahara

Pengeluaran RSUD Hasanuddin Damrah pada TA 2009 adalah sebesar

Rp24.658.379.858,00 yang terdiri dari saldo awal tahun 2008 sebesar Rp595.987.344,00,

dana pendapatan swadana sebesar Rp6.374.751.985,00 dan dana operasional rutin dari

Pemkab Bengkulu Selatan sebesar Rp15.792.666.104,00, termasuk pajak yang dipungut

oleh Bendahara Pengeluaran pada TA 2009 sebesar Rp1.894.974.425,00;

b. Dari jumlah dana yang tersimpan pada Bendahara Pengeluaran tersebut telah digunakan

sebesar Rp23.836.593.450,00 dengan rincian sebagai berikut :

1) Biaya operasional RSUD Hasanuddin Damrah sebesar Rp6.146.027.186,00 yang

diambil dari pendapatan swadana RSUD Hasanuddin Damrah;

2) Biaya operasional RSUD Hasanuddin Damrah sebesar Rp15.791.026.204,00 yang

diambil dari dana operasional dari Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan;

3) Penyetoran pajak yang dipungut Bendahara Pengeluaran TA 2009 sebesar

Rp1.899.174.860,00;

4) Pengembalian kelebihan pembayaran gaji ke rekening kas daerah sebesar

Rp365.200,00;

c. Berdasarkan BKU Bendahara Pengeluaran, sisa kas menurut BKU pada akhir TA 2009

sebesar Rp821.786.408,00 ((Rp595.987.344,00 + Rp6.374.751.985,00 +

Rp15.792.666.104,00 + 1.894.974.425,00) - Rp23.836.593.450,00). Sementara itu, hasil

pemeriksaan kas pada Bendahara Pengeluaran tanggal 24 Februari 2010 diketahui bahwa

sisa kas yang senyatanya ada pada Bendahara Pengeluaran pada tanggal 31 Desember 2009

hanya sebesar Rp1.640.000,00 dan bukti-bukti pengeluaran yang belum

dipertanggungjawabkan sebesar Rp228.724.799,00, sehingga terdapat selisih atau

kekurangan/ketekoran kas tanggal 31 Desember 2009 sebesar Rp591.421.609,00

(Rp821.786.408,00 - Rp1.640.000,00 - Rp228.724.799,00). Ketekoran kas tersebut telah

memperhitungkan jumlah ketekoran kas pada tahun 2008 sebesar Rp208.525.100,00 yang

telah disetor pada tanggal 25 Maret 2010.

5

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Selain terjadi ketekoran kas tersebut, Bendahara Pengeluaran belum menyetorkan hutang

pajak tahun 2008 sebesar Rp107.152.662,00 yang meliputi PPh Pasal 21 sebesar

Rp3.689.009,00, PPh Pasal 22 sebesar Rp11.487.193,00, PPN sebesar Rp78.611.330,00,

dan PP I sebesar Rp13.365.130,00.

Kondisi tersebut tidak sesuai dengan :

a. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara Pasal 3 ayat (6) yang

menyatakan bahwa Semua penerimaan yang menjadi hak dan pengeluaran yang menjadi

kewajiban daerah dalam tahun anggaran yang bersangkutan harus dimasukkan dalam

APBD;

b. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah

1) Pasal 17 ayat (1) yang menyatakan bahwa Semua penerimaan dan pengeluaran daerah

baik dalam bentuk uang, barang dan/jasa dianggarkan dalam APBD;

2) Pasal 59 ayat (2) yang menyatakan bahwa Komisi, rabat, potongan atau penerimaan

dengan nama dan dalam bentuk apapun yang dapat dinilai dengan uang, baik secara

langsung sebagai akibat dari penjualan, tukar-menukar, hibah, asuransi dan/atau

pengadaan barang dan jasa termasuk penerimaan bunga, jasa giro atau penerimaan lain

sebagai akibat penyimpanan dana anggaran pada bank serta penerimaan dari hasil

pemanfaatan barang daerah atas kegiatan lainnya merupakan pendapatan daerah;

3) Pasal 86 ayat (1) yang menyatakan bahwa Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna

Anggaran, Bendahara Penerimaan/Pengeluaran dan orang atau badan yang menerima

atau menguasai uang/barang/kekayaan daerah, wajib menyelenggarakan penatausahaan

sesuai dengan peraturan perundang-undangan;

c. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan

Keuangan Daerah, Pasal 220 Ayat (1) yang menyatakan bahwa bendahara pengeluaran

secara administratif wajib mempertanggungjawabkan penggunaan Uang Persediaan/Ganti

Uang/Tambah Uang Persediaan kepada kepala SKPD melalui PPK-SKPD paling lambat

tanggal 10 bulan berikutnya;

d. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2000 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara

Perpajakan Penjelasan Pasal 12 ayat (1) yang menyatakan bahwa jumlah pajak yang

terutang yang telah dipotong, dipungut ataupun yang harus dibayar sendiri oleh

Wajib Pajak harus disetorkan ke Kas Negara melalui Kantor Pos dan atau Bank

Badan Usaha Milik Negara atau Bank Badan Usaha Milik Daerah atau tempat

pembayaran lain yang ditetapkan oleh Menteri Keuangan;

e. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah Pasal

64 yang menyatakan bahwa Bendahara Pengeluaran sebagai wajib pungut Pajak

Penghasilan (PPh) dan pajak lainnya, wajib menyetorkan seluruh penerimaan potongan dan

pajak yang dipungutnya ke rekening Kas Negara pada bank pemerintah atau bank lain yang

ditetapkan Menteri Keuangan sesuai bank persepsi atau pos giro dalam jangka waktu sesuai

ketentuan perundang-undangan.

6

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Keadaan tersebut mengakibatkan terjadi ketekoran kas pada Bendahara Pengeluaran RSUD

Manna per 31 Desember 2008 Rp591.421.609,00 dan adanya pajak yang belum disetorkan ke

Kas Negara/Kas Daerah sebesar Rp107.152.662,00.

Hal ini terjadi karena :

a. Bendahara Penerimaan dan Bendahara Pengeluaran RSUD Manna kurang cermat dalam

penatusahaan keuangan yang menjadi tanggung jawabnya;

b. Direktur RSUD Hasanuddin Damrah kurang melakukan pengawasan dan pengendalian atas

seluruh pelaksanaan kegiatan dan pengelolaan keuangan di RSUD Manna.

Atas hal tersebut di atas Direktur RSUD Hasanuddin Damrah menyatakan bahwa dana

penerimaan sebesar Rp504.468.706,00 sudah dibelanjakan dan akan dipertanggungjawabkan

tetapi SP2D nihil belum bisa diterbitkan karena adanya keterlambatan pengajuan SP2D nihil ke

DPPKAD. Oleh karena itu, dana sebesar Rp504.468.706,00 belum dianggap sebagai

pertanggungjawaban yang sah dan akan dibukukan pada TA 2010. Sisa dana uang persediaan

tahun anggaran 2008 sebesar Rp208.525.100,00 telah disetorkan tanggal 25 Maret 2010. Terkait

masalah pajak Rp107.152.662,00 terjadi kesalahan perhitungan di Bendahara Pengeluaran

sehingga terdapat selisih pajak yang belum disetor. Atas selisih pajak tersebut akan disetor pada

tahun 2010.

BPK RI merekomendasikan kepada Bupati Bengkulu selatan agar :

a. Memberikan teguran secara tertulis kepada Direktur RSUD Hasanuddin Damrah atas

kelalaiannya dalam melakukan pengawasan dan pengendalian seluruh pelaksanaan kegiatan

dan pertanggungjawaban keuangan pada RSUD Hasanuddin Damrah;

b. Memberikan teguran secara tertulis kepada Bendahara Pengeluaran RSUD Hasanuddin

Damrah supaya segera menyetorkan kekurangan pajak sebesar Rp107.152.662,00 dan

mempertanggungjawabkan ketekoran kas yang belum disetorkan sebesar Rp382.896.509,00.

2. Sisa Uang Persediaan Tahun Anggaran 2008 dan 2009 terlambat disetor oleh Bendahara

Pengeluaran sebesar Rp373.538.889,00 dan belum disetor sebesar Rp36.487.591,00

Saldo kas di Bendahara Pengeluaran merupakan saldo kas dalam pengelolaan Bendahara

Pengeluaran yang harus dipertanggungjawabkan per 31 Desember 2009. Hasil pemeriksaan atas

dokumen pertanggungjawaban keuangan dari masing-masing SKPD diketahui bahwa pada

tanggal 31 Desember 2009 terdapat sisa Uang Persediaan (UP) TA 2009 pada Bendahara

Pengeluaran sebesar Rp210.479.710,00. Dari sisa UP Tahun Anggaran 2009 tersebut

diantaranya sebesar Rp17.289.965,00 disetor ke Kas Daerah antara tanggal 31 Desember 2009

sampai dengan 10 Januari 2010, dan sebesar Rp159.895.289,00 disetor ke Kas Daerah setelah

tanggal 10 Januari 2010 dengan rata-rata keterlambatan 2 (dua) sampai dengan 39 (tiga puluh

Sembilan) hari, dan sebesar Rp33.294.456,00 belum disetor sampai berakhirnya pemeriksaan

tanggal 7 Juni 2010. Rincian dimuat dalam Lampiran 2.

Selain terlambat disetor, terdapat pula sisa UP TA 2009 yang hingga pemeriksaan berakhir

belum disetor ke Kas Daerah yaitu Dinas Pekerjaan Umum, dimana dari sisa UP per 31

Desember 2009 sebesar Rp133.294.456,00, jumlah sebesar Rp100.000.000,00 telah disetor ke

7

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Kas Daerah, sedangkan sisanya sebesar Rp33.294.456,00 sampai dengan pemeriksaan berakhir

belum disetorkan ke Kas Daerah.

Sedangkan untuk sisa UP TA 2008, masih terdapat 2 (dua) SKPD yang baru menyetor di tahun

2010, serta 1 (satu) SKPD yang hingga pemeriksaan berakhir belum menyetor. SKPD yang

terlambat menyetor sisa UP tahun 2008 dan baru disetor di tahun 2010 adalah RSUD

Hasanuddin Damrah sebesar Rp208.525.100,00 dengan keterlambatan 449 hari dan Kecamatan

Ulu Manna sebesar Rp5.118.500,00 dengan keterlambatan 394 hari. Untuk SKPD yang belum

menyetor adalah Dinas Kehutanan dan Perkebunan, dimana dari sisa UP di tahun 2008 sebesar

Rp5.693.135,00, jumlah sebesar Rp2.500.000,00 telah disetor ke Kas Daerah dan sisanya

Rp3.193.135,00 sampai dengan pemeriksaan berakhir belum disetorkan ke Kas Daerah.

Kondisi tersebut tidak sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006

tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah Pasal 220 Ayat (1) yang menyatakan bahwa

Bendahara Pengeluaran secara administratif wajib mempertanggungjawabkan penggunaan Uang

Persediaan/Ganti Uang Persediaan/Tambah Uang Persediaan kepada Kepala SKPD melalui

PPK-SKPD paling lambat tanggal 10 bulan berikutnya.

Keadaan tersebut mengakibatkan :

a. Keterlambatan penyetoran sisa UP tahun 2008 dan 2009 sebesar Rp373.538.889,00

(Rp213.643.600,00 + Rp159.895.289,00) dapat mengganggu likuiditas keuangan daerah

untuk membiayai pelaksanaan kegiatan;

b. Sisa UP yang belum disetor sebesar Rp36.487.591,00 (Rp33.294.456,00 + Rp3.193.135,00)

berindikasi merugikan keuangan daerah.

Hal tersebut terjadi karena :

a. Kepala SKPD lalai dalam melakukan pengawasan atau pengendalian atas pelaksanaan tugas

Bendahara Pengeluaran;

b. Para Bendahara Pengeluaran lalai tidak mematuhi ketentuan peraturan perundangan yang

berlaku untuk secepatnya mengembalikan sisa UP ke Kas Daerah;

c. Tidak adanya sanksi yang tegas terhadap Bendahara Pengeluaran yang terlambat

menyetorkan sisa UP ke Kas Daerah.

Atas hal tersebut di atas, Kepala DPPKAD menyatakan bahwa DPPKAD telah mneerbitkan

Surat Edaran Nomor SE-694/DPPKAD/2009 tanggal 11 November 2009 kepada seluruh SKPD

yang salah satu poinnya menyebutkan penyetoran sisa UP paling lambat tanggal 31 Desember

2009 pukul 24.00 WIB. Berdasarkan keterangan SKPD terjadinya keterlambatan disebabkan

Bendahara Pengeluaran SKPD pada akhir tahun anggaran dalam mengelola dan penatausahaan

keuangan masih ragu untuk perhitungan besaran UP yang belum dipertanggungjawabkan,

sehingga masih menunggu hasil rekonsiliasi dengan DPPKAD. Untuk menghindari terjadinya

keterlambatan penyetoran sisa UP pada masa yang akan datang BUD akan memberikan sanksi

tegas terhadap Bendahara Pengeluaran yang terlambat menyetorkan sisa UP ke Kas Daerah

dengan tidak menerbitkan SP2D UP atau akan dianggap UP tahun berikutnya.

8

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Kepala Disosnakertrans menyatakan bahwa sisa UP Tahun Anggaran 2009 sebesar

Rp1.010.636,00 terlambat disetor dikarenakan adanya kesalahan penjumlahan pada belanja

pengeluaran dan baru diketahui oleh bendahara pengeluaran pada saat diadakan rekonsiliasi di

DPPKAD Kabupaten Bengkulu Selatan tanggal 18 Januari 2010. Sisa UP Tahun Anggaran

2009 sebesar Rp16.650.637,00 terlambat setor dikarenakan terjadi salah penjumlahan di BKU

Disosnakertrans bulan Juni 2009 dan pada saat serah terima antara Bendahara Pengeluaran lama

(Martinah) dengan Bendahara Pengeluaran baru (Hartono) tanggal 03 Oktober 2009 belum

diketahui oleh Bendahara Pengeluaran baru, sehingga pada akhir tahun anggaran tanggal 31

Desember 2009, uang tersebut masih dalam penguasaan Bendahara lama, baru diserahkan pada

Bendahara baru tanggal 08 Februari 2010 dan pada tanggal tersebut langsung disetorkan ke Kas

Daerah.

Kepala Dinas Kesehatan menyatakan bahwa pada pelaksanaan anggaran SKPD Dinas

Kesehatan Kabupaten Bengkulu Selatan tahun 2009, terdapat sisa UYHD sebesar

Rp1.841.140,00. Selanjutnya sisa UYHD tersebut telah disetorkan pada tanggal 14 Januari 2010

setelah dilaksanakan rekonsiliasi belanja APBD tahun 2009 antara SKPD Dinas Kesehatan

dengan DPPKAD yang dilaksanakan di kantor DPPKAD pada hari Kamis 14 Januari 2010.

BPK RI merekomendasikan kepada Bupati Bengkulu Selatan agar :

a. Memberikan teguran tertulis kepada Kepala SKPD yang lalai dalam melakukan tugasnya;

b. Memberikan sanksi yang tegas sesuai dengan ketentuan yang berlaku terhadap Bendahara

Pengeluaran yang dengan sengaja memperlambat pengembalian UP ke Kas Daerah dan

menginstruksikan untuk secepatnya mengembalikan sisa UP yang belum disetorkan ke Kas

Daerah sebesar Rp36.487.591,00.

3. Terdapat pekerjaan yang belum selesai dilaksanakan pada Dinas Pekerjaan Umum yang

belum diputus kontrak dan jaminan telah kadaluarsa serta belum ditarik sebesar

Rp 105.276.700,00

Dalam TA 2009, Dinas Pekerjaan Umum mendapatkan alokasi anggaran belanja modal sebesar

Rp28.001.016.450,00 dengan realisasi sampai dengan 31 Desember 2009 sebesar

Rp25.645.252.699,00 atau 91,59%. Dari jumlah tersebut terdapat dua realisasi pekerjaan yang

tidak selesai sesuai perjanjian dengan rincian sebagai berikut :

a. Pekerjaan Pembangunan/Peningkatan Jembatan Muara Danau

Pekerjaan Pembangunan Jembatan sepanjang 97,00 m (beton lantai papan) dan 2 x 90,00 m

(jembatan gantung) tersebut dilaksanakan oleh PT Senata Jati Putra (SJP) dengan kontrak

No.620/11/PPJ-DAU/DPU/BS/2009 sebesar Rp2.979.430.000,00, dengan jangka waktu

pelaksanaan 145 hari kalender. Jaminan Pelaksanaan dari PT Asuransi Jasaraharja Putera

(JP) dengan nomor bond 12.22.03.2009.0038 sebesar Rp148.971.500,00 tanggal 5 Agsutus

2009 dengan masa berlaku jaminan 145 hari kalender yang berakhir tanggal 28 Desember

2009.

Atas pekerjaan yang dibebankan, PT SJP hanya mampu menyelesaikan pembangunan

dengan bobot 49,70%. Pembangunan jembatan beton dan jembatan gantung masing-masing

dua bentang adalah beberapa pekerjaan yang belum terselesaikan. Berdasarkan pemeriksaan

9

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

dokumen, secara kronologis dapat diuraikan sebagai berikut :

1) PT SJP ditetapkan sebagai pelaksana Pekerjaan Pembangunan/Peningkatan Jembatan

Muara Danau berdasarkan surat pengumuman penetapan pemenang lelang Nomor

PAN/038/DAK-DAU/DPU/2009 tanggal 28 Juli 2009 dan Keputusan Kepala Dinas PU

Nomor 620/10/PPJ-DAU/DPU/BS/2009 tanggal 6 Agustus 2009 tentang penunjukan

pelaksana pembangunan tersebut;

2) PT SJP memulai pelaksanaan pekerjaan terhitung setelah diterbitkannya Surat

Penyerahan Lapangan Nomor 620/12/PPJ-DAU/DPU/BS/2009 dan Surat Perintah

Mulai Kerja Nomor 620/13/PPJ-DAU/DPU/BS/2009 oleh Dinas PU pada tanggal 6

Agustus 2009 dan sesuai dengan kontrak, maka kepada PT SJP diberikan uang muka

pekerjaan sebesar Rp595.886.000,00 atau 20% dari nilai kontrak yang dibayarkan pada

tanggal 12 Agustus 2009 dengan Berita Acara Pembayaran (BAP) Nomor

900/37/BAP/DPU/2009;

3) Berdasarkan kontrak pekerjaan maka pembayaran dalam kontrak dilakukan dengan

termin sesuai kemajuan fisik pekerjaan. Pada tanggal 28 Oktober 2009 berdasarkan

Berita Acara Kemajuan Pekerjaan Nomor 620/040/PPJ-DAU/DPU/BS/2009 tanggal 30

September 2009 yang menyatakan bobot pekerjaan telah mencapai 29,33% disetujui

pembayaran angsuran bulanan (MC 01 & 02) sesuai BAP Nomor

900/125/BAP/DPU/2009 sebesar Rp873.896.000,00 (29,33% x Rp2.979.430.000,00).

Atas pembayaran tersebut, oleh Dinas PU dipotong Uang Retensi/Jaminan sebesar

Rp43.694.800,00 (29,33% x Rp148.971.500,00) dan Pengembalian Uang Muka sebesar

Rp174.779.200,00 (29,33% x Rp595.886.000,00), sehingga PT SJP menerima

pembayaran Rp655.422.000,00 termasuk PPN dan PPh. Pembayaran tersebut disertai

dengan surat teguran pertama karena PT SJP baru mencapai kemajuan fisik 29,33% dari

yang direncanakan;

4) Lebih lanjut diketahui bahwa pada tanggal 13 Oktober 2009, Dinas PU melayangkan

surat teguran pertama kepada PT SJP terkait pelaksanaan pekerjaan yang dinilai tidak

sesuai dengan rencana kemajuan fisik yang telah ditetapkan dan sebagai tindak

lanjutnya diadakan pertemuan antara Dinas PU dengan PT SJP pada tanggal 26 Oktober

2009. Dari hasil pertemuan tersebut, PT SJP menyatakan sanggup menyelesaikan

pekerjaan tepat waktu;

5) Pada tanggal 7 November 2009, Dinas PU menerbitkan surat teguran ketiga karena

sampai dengan tanggal 3 November 2009 kemajuan fisik pekerjaan baru mencapai

36,48%;

6) Pada tanggal 23 Desember 2009 berdasarkan Berita Acara Kemajuan Pekerjaan Nomor

620/69/PPJ-DAU/DPU/BS/2009 tanggal 28 Desember 2009 yang menyatakan bahwa

realisasi fisik mencapai 49,70% maka PT SJP dapat menerima pembayaran angsuran

bulanan (MC 03 & 04) sebesar Rp1.480.776.000,00 (49,70% x Rp2.979.430.000,00)

dikurangi nilai pembayaran sebelumnya sebesar Rp873.896.000,00 dan dipotong

Pengembalian Uang Muka sebesar Rp421.106.800,00 (Rp595.886.000,00 -

Rp174.779.200,00), sehingga PT SJP menerima pembayaran sebesar Rp229.468.000,00

termasuk PPN dan PPh.

10

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Berdasarkan hasil pemeriksaan fisik di lapangan dan pemeriksaan dokumen kontrak serta

berdasarkan konfirmasi kepada PPTK serta Bendahara Pengeluaran Dinas PU, terdapat

beberapa kondisi tidak sesuai ketentuan atas pelaksanaan pekerjaan tersebut, dengan uraian

sebagai berikut :

1) Pelaksanaan pekerjaan tidak dapat diselesaikan sesuai batas waktu dan kondisi fisik

pada yang disyaratkan/direncanakan pada kontrak. Beberapa item pekerjaan yang tidak

selesai antara lain pekerjaan 2 bentang jembatan beton papan kayu, pekerjaan 2 bentang

jembatan gantung, pemasangan kabel utama dan kabel angin, dengan bobot total

50,30%. Meskipun pekerjaan fisik tidak dapat diselesaikan oleh PT SJP dan telah

diterbitkan surat teguran sebanyak 3 kali kepada PT SJP akan tetapi Dinas PU tidak

melakukan pemutusan kontrak pekerjaan kepada PT SJP. Surat pemutusan kontrak baru

diserahkan kepada Tim Pemeriksa pada tanggal 3 Juni 2009 dan diragukan telah dibuat

pada saat pekerjaan berakhir;

2) Pada saat pembayaran atas prestasi pekerjaan yang mencapai 29,33% tanggal 28

Oktober 2009, telah diperhitungkan potongan uang retensi/jaminan sebesar 29,33%

dari nilai jaminan atau sebesar Rp43.694.800,00. Pemotongan uang jaminan tersebut

tidak melalui pengajuan klaim kepada PT Jasaraharja Putra (JP) dan dilakukan sebelum

adanya pemutusan kontrak secara resmi akibat wanprestasi.

Akan tetapi pada saat berakhirnya kontrak pada tanggal 28 Oktober 2009 karena tidak

melakukan pemutusan kontrak maka Dinas PU tidak mengajukan klaim pencairan

jaminan pelaksanaan sebesar Rp148.971.500,00 sehingga jaminan pelaksanaan

kadaluarsa dan terjadi kekurangan pencairan jaminan pelaksanaan setelah

diperhitungkan dengan pencairan sebelumnya sebesar Rp105.276.700,00

(Rp148.971.500,00 - Rp43.694.800,00);

3) Pada saat pembayaran uang prestasi pekerjaan dengan bobot 49,701% Berita Acara

Kemajuan Pekerjaan Fisik ditandatangani pada tanggal 28 Desember 2009, sedangkan

Berita Acara Pembayaran (BAP) ditandatangani pada tanggal 21 Desember 2009

dengan perhitungan bobot pekerjaan serupa, yang kemudian diikuti dengan pencairan

SP2D LS pada tanggal 23 Desember 2009, yang dapat disimpulkan terdapat indikasi

pembayaran prestasi tidak didasarkan pada realisasi pekerjaan yang sebenarnya karena

pemeriksaan fisik pekerjaan di lapangan dilaksanakan setelah dilakukan pembayaran.

b. Pekerjaan Pembangunan Sarana Olahraga Lapangan Bola.

Pekerjaan perbaikan lapangan bola lama dan pembuatan lapangan bola baru ini

dilaksanakan oleh CV Perwita dengan kontrak Nomor 010/SPK/PSPOR/CK/DPU-BS/2009

tanggal 16 Oktober 2009 senilai Rp331.763.000,00 dengan jangka waktu pelaksanaan 60

hari kalender yang berakhir pada tanggal 14 Desember 2009. Jaminan pelaksanaan dari PT

JP dengan nomor bond 12.22.03.2009.00112 sebesar Rp16.588.150,00 dengan masa berlaku

jaminan selama 60 hari yang berakhir pada tanggal 14 Desember 2009. Pekerjaan tersebut

terdiri dari dua pekerjaan utama yaitu perbaikan lapangan bola lama dan pembuatan

lapangan bola baru. Perbaikan lapangan bola lama adalah rehabilitasi lapangan dengan item

pekerjaan pembersihan semak, penanaman rumput kembali, dan perbaikan lintasan lari.

Sedangkan pembuatan lapangan bola baru merupakan pembukaan lahan untuk dijadikan

11

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

lapangan baru. Pekerjaan tersebut meliputi penebangan pohon karet dan kelapa,

pembentukan lahan, dan penanaman rumput. Lokasi kebun karet dan kelapa seluas 62,437

m² tersebut sebelumnya merupakan aset milik Dinas Kehutanan dan Perkebunan yang

difungsikan sebagai sarana penyuluhan dan pembibitan. Selain itu, sesuai dengan SK Bupati

Nomor 212 Tahun 2005, lokasi tersebut ditetapkan sebagai kawasan Hutan Kota.

Berdasarkan hasil pemeriksaan dokumen, secara kronologis terhentinya pekerjaan dapat

diuraikan sebagai berikut :

1) CV Perwita ditetapkan sebagai pelaksana pekerjaan berdasarkan surat pengumuman

pemenang lelang Nomor 01/UM-PEM/PPBJ/DPU-BS/2009, dan memulai pekerjaan

setelah ditandatanganinya kontrak pekerjaan dengan Dinas PU pada tanggal 16 Oktober

2009, serta diterbitkannya Berita Acara Serah Terima Lapangan Nomor

11/STL/PSPOR/CK/DPU-BS/2009 dan Surat Perintah Mulai Kerja Nomor

12/SPMK/PSPOR/CK/DPU-BS-2009 pada tanggal 16 Oktober 2009;

2) Lokasi pembangunan lapangan sepakbola di daerah Padang Panjang Manna diputuskan

melalui Keputusan Bupati Nomor 401 Tahun 2009 pada tanggal 17 Oktober 2009.

Lebih lanjut diketahui bahwa lokasi tersebut berdasarkan SK Bupati No. 212 Tahun

2005 masih merupakan kawasan Hutan Kota dan terdapat aset milik Dinas Kehutanan

dan Perkebunan seluas 62,437 m² untuk sarana pengembangan dan penyuluhan yang

terdiri dari 1.306 batang tanaman karet, 130 batang tanaman kelapa sawit, 87 batang

tanaman kelapa, dan bangunan instalasi penyiraman bibit.

Hasil pemeriksaan atas dokumen-dokumen pelaksanaan pekerjaan, diketahui bahwa

sebelum pekerjaan dilaksanakan, diadakan pertemuan yang dihadiri oleh Dinas

Pekerjaan Umum dan Dinas Kehutanan dan Perkebunan untuk membahas

pembangunan lapangan sepakbola di daerah Padang Panjang. Dalam hasil pertemuan

tersebut disebutkan bahwa akan dicari lokasi alternatif untuk pembangunan lapangan

sepakbola karena di lokasi yang telah ditetapkan (Daerah Padang Panjang) masih

terdapat aset milik Dinas Kehutanan dan Perkebunan. Hal tersebut didukung dengan

Surat Kepala Dinas Kehutanan kepada Plh. Bupati tanggal 4 Mei 2009 yang

menyatakan bahwa Dinas Kehutanan tidak menyetujui pembangunan di lokasi tersebut

dengan pertimbangan bahwa lokasi tersebut merupakan bagian dari kawasan Hutan

Kota sesuai SK Bupati Nomor 212 Tahun 2005 tanggal 23 Juni 2005;

3) Pada tanggal 28 Oktober 2009 pekerjaan pembangunan lapangan sepakbola berupa

pekerjaan penebangan pohon karet dihentikan oleh Dinas Kehutanan yang kemudian

ditindaklanjuti dengan surat dari Kepala Dinas Kehutanan kepada Penjabat Bupati pada

tanggal 4 November 2009 yang menyatakan adanya aset milik Dinas Kehutanan yang

belum dihapuskan pada lokasi pembangunan lapangan sepakbola tersebut. Pekerjaan

pembangunan lapangan sepakbola tersebut dilanjutkan setelah adanya surat Plh

Penjabat Bupati kepada Kepala Dinas Kehutanan pada tanggal 10 November 2009 yang

menyatakan bahwa lokasi lapangan bola tetap berada di lahan milik Dinas Kehutanan

tersebut/lahan perkebunan karet. Dan sebagai tindak lanjut atas permasalahan tersebut,

maka dilakukan penghapusan perkebunan karet dari daftar inventaris Dinas Kehutanan

12

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

untuk dialihkan menjadi lapangan sepakbola pada tanggal 10 Desember 2009 melalui

Keputusan Bupati Nomor 465 Tahun 2009;

4) Adapun kontrak pekerjaaan lapangan sepakbola berakhir pada tanggal 14 Desember

2009 dengan realisasi fisik pekerjaan sebesar 31,03%. Hasil pemeriksaan atas dokumen

kemajuan fisik pekerjaan diketahui bahwa :

a) CV Perwita baru efektif melaksanakan pekerjaan pada minggu kedua atau pada saat

pelaksanaan pekerjaan dihentikan oleh Dinas Kehutanan dengan kemajuan fisik

yang dilaporkan pada minggu ketiga atau pada tanggal 7 November 2009 sebesar

2,65% yang merupakan pekerjaan persiapan yang termasuk di dalamnya pekerjaan

penebangan pohon karet milik Dinas Kehutanan dan pekerjaan pembersihan semak

lapangan lama. Hasil konfirmasi kepada PPTK, diketahui bahwa menurut

perencanaan, pembangunan lapangan sepakbola akan dilakukan secara bertahap

yang akan dimulai dengan pekerjaan pembangunan lapangan sepakbola baru dan

kemudian dilanjutkan dengan perbaikan lapangan sepakbola lama. Akan tetapi

dengan alasan menunggu penghapusan aset kebun karet yang baru dilaksanakan

pada tanggal 10 Desember 2009 melalui Keputusan Bupati No. 465 Tahun 2009

maka pekerjaan lebih difokuskan pada perbaikan lapangan sepakbola lama;

b) Atas pekerjaan perbaikan dan pembangunan lapangan sepakbola tersebut

berdasarkan hasil pemeriksaan fisik di lapangan dan pemeriksaan dokumen

kemajuan fisik pekerjaan diketajui bahwa sampai berakhirnya kontrak tanggal 14

Desember 2009, CV Perwita hanya sanggup melaksanakan pekerjaan dengan

realisasi fisik sebesar 31,03% yang sebagian besar pekerjaan yang dapat

diselesaikan merupakan pekerjaan perbaikan lapangan sepakbola lama. Adapun

realisasi pembayaran yang telah dilakukan adalah sebesar Rp102.942.741,00 atau

sesuai dengan prestasi pekerjaan 31,03% dari kontrak. Atas kondisi tersebut Dinas

PU belum melakukan pemutusan kontrak pekerjaan kepada CV Perwita dan tidak

dapat menarik jaminan pelaksanaan pekerjaan sebesar Rp16.588.150,00 karena

jaminan telah kadaluarsa.

Kondisi tersebut tidak sesuai dengan:

a. Keputusan Presiden Nomor 80 Tahun 2003 tentang Pedoman Pengadaan Barang/Jasa

Pemerintah :

1) Pasal 5 yang menyatakan bahwa Pengguna Barang dan pihak-pihak terkait dalam

pelaksanaan pengadaan barang dan jasa wajib menghindari dan mencegah terjadinya

pertentangan kepentingan para pihak yang terkait, langsung maupun tidak langsung

dalam proses pengadaan barang/jasa (conflict of interest);

2) Pasal 9 Ayat (3) yang pada intinya menyatakan bahwa Tugas pokok Pengguna Barang

salah satunya adalah menyusun perencanaan pengadaan barang/jasa;

3) Pasal 29 Ayat (1) yang pada intinya menyatakan bahwa Kontrak sekurang-kurangnya

memuat ketentuan-ketentuan diantaranya ketentuan mengenai keadaan memaksa;

13

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

4) Pasal 35

a) Ayat (2) yang menyatakan bahwa Pemutusan kontrak dapat dilakukan bilamana

para pihak cidera janji dan/atau tidak memenuhi kewajiban dan tanggung jawabnya

sebagaimana diatur di dalam kontrak;

b) Ayat (3) yang menyatakan Pemutusan kontrak yang disebabkan oleh kelalaian

penyedian barang/jasa dikenakan sanksi sesuai yang ditetapkan dalam kontrak,

berupa 1) Jaminan pelaksanaan menjadi milik negara; 2) Sisa uang muka harus

dilunasi oleh penyedia barang/jasa; 3) Membayar denda dan ganti rugi kepada

negara; dan 4) Pengenaan daftar hitam untuk jangka waktu tertentu.

b. Kontrak Pembangunan Jembatan Muara Danau Nomor 620/11/PPJ-DAU/DPU/BS/2009 :

1) Pasal 4 poin 5 yang pada intinya menyatakan Apabila terjadi kegagalan/keterlambatan

oleh pihak kedua, pihak kesatu akan mengambil biaya jaminan kontrak atau memotong

pembayaran;

2) Pasal 6 poin 1 yang pada intinya menyatakan bahwa Jika pihak kedua tidak dapat

menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan pasal 4, pihak kesatu dapat mengenakan sanksi

pemutusan kontrak secara sepihak setelah mengirimkan tiga kali surat peringatan;

Hal tersebut mengakibatkan:

a. Hasil pekerjaan pembangunan Jembatan Muara Danau tidak dapat dimanfaatkan dan

terdapat jaminan pelaksanaan pekerjaan yang kurang ditarik sebesar Rp105.276.700,00;

b. Hasil pekerjaan pembangunan lapangan sepakbola tidak dapat dimanfaatkan dan terdapat

jaminan pelaksanaan pekerjaan yang tidak dapat ditarik karena telah kadaluarsa sebesar

Rp16.588.150,00.

Kondisi tersebut disebabkan:

a. Kepala Dinas PU lalai tidak melakukan pemutusan kontrak dan tidak menarik jaminan

pelaksanaan pekerjaan;

b. PPTK lalai dalam mengawasi pelaksanaan pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya

c. Perencanaan atas pembangunan lapangan sepakbola tidak memadai karena adanya surat

keputusan bupati tentang penghapusan aset yang terlambat diterbitkan setelah pekerjaan

dilaksanakan serta penerbitan surat keputusan bupati tentang penetapan lokasi tidak diikuti

dengan pencabutan surat keputusan sebelumnya mengenai fungsi kawasan Hutan Kota yang

mengakibatkan pelaksanaan pekerjaan menjadi terhambat.

BPK RI merekomendasikan kepada Bupati Bengkulu Selatan agar memberikan teguran tertulis

kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan atas

ketidakcermatannya dalam mengawasi kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya. Selain itu

menarik kekurangan jaminan pelaksanaan pekerjaan Jembatan Muara Danau yang kurang

ditarik dari rekanan sebesar Rp105.276.700,00.

14

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

4. Kelebihan pembayaran atas Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah pada Sekretariat

DPRD Bengkulu Selatan mengakibatkan kerugian daerah sebesar Rp159.660.000,00

Pada TA 2009 Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan menganggarkan belanja perjalanan

dinas luar daerah pada Sekretariat DPRD Rp4.456.150.000,00 dengan realisasi sebesar

Rp4.453.295.000,00 atau 99,94%. Selain itu pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan juga

mengangggarkan belanja kursus, pelatihan, sosialisasi, dan bimbingan teknis PNS sebesar

Rp712.500.000,00 dan telah direalisasikan s.d. 31 Desember 2009 sebesar Rp712.500.000,00

atau 100%. Sesuai dengan Peraturan Bupati Bengkulu Selatan Nomor 01 Tahun 2009, biaya

perjalanan dinas masih bersifat lumpsum. Hasil pemeriksaan atas bukti-bukti

pertanggungjawaban realisasi perjalanan dinas luar daerah serta belanja kursus, pelatihan,

sosialisasi dan bimbingan teknis PNS pada Sekretariat DPRD, diketahui bahwa dari realisasi

biaya perjalanan dinas luar daerah, jumlah sebesar Rp556.200.000,00 digunakan untuk

membiayai perjalanan dinas kegiatan pelatihan sosialisasi dan bintek. Sedangkan untuk

membiayai uang pendaftaran kegiatan pelatihan sosialisasi dan bintek telah dibayarkan melalui

pos anggaran tersendiri. Jumlah sebesar Rp556.200.000,00 tersebut dibayarkan secara lumpsum,

yaitu termasuk uang makan, uang saku, biaya transport dan biaya penginapan/hotel.

Biaya pendaftaran kegiatan pelatihan sosialisasi dan bintek, di dalamnya sudah mencakup biaya

akomodasi hotel, coffee break, seminar kit, dan sebagainya yang telah ditanggung oleh pihak

panitia penyelenggara pelatihan. Sehingga terdapat kelebihan pembayaran atas jumlah SPPD

yang dibayarkan atas uang makan dan biaya akomodasi hotel sebesar Rp159.660.000,00

(rincian lihat Lampiran 3).

Kondisi tersebut tidak sesuai dengan :

a. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah pada :

1) Pasal 66 Ayat (3) huruf b yang menyatakan bahwa Bendahara pengeluaran

melaksanakan pembayaran dari uang persediaan yang dikelolanya setelah menguji

kebenaran perhitungan tagihan yang tercantum dalam perintah pembayaran.

2) Pasal 66 Ayat (4) yang menyatakan bahwa Bendahara Pengeluaran wajib menolak

perintah bayar dari pengguna anggaran/kuasa pengguna anggaran apabila persyaratan

sebagaimana dimaksud pada Ayat (3) tidak terpenuhi.

b. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 45/PMK.05/2007 tentang Perjalanan Dinas Jabatan

Dalam Negeri Bagi Pejabat Negara, Pegawai Negeri, dan Pegawai Tidak Tetap Pasal

7 yang menyatakan bahwa Pejabat Negara, Pegawai Negeri, dan Pegawai Tidak Tetap

dilarang menerima biaya perjalanan dinas rangkap (dua kali atau lebih) untuk perjalanan

dinas yang dilakukan dalam waktu yang sama.

c. Peraturan Bupati Bengkulu Selatan Nomor 01 Tahun 2009 tentang Biaya Perjalanan Dinas

Dalam Negeri dan Luar Negeri Bagi Bupati dan Wakil Bupati, Pimpinan DPRD dan

Anggota DPRD, Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai Tidak Tetap di Lingkungan Pemerintah

Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun Anggaran 2009, yaitu Pasal 3 ayat (1) yang

menyatakan bahwa Perjalanan dinas hanya dilakukan untuk kepentingan daerah, serta

dilaksanakan dalam waktu sesingkat-singkatnya dengan hasil semaksimal mungkin dengan

biaya sehemat-hematnya.

15

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Hal ini menimbulkan kerugian keuangan daerah sebesar Rp159.660.000,00.

Keadaan tersebut terjadi karena Sekretariat DPRD lalai dalam mengawasi realisasi Belanja

Perjalanan Dinas dan Bendahara Pengeluaran tidak cermat dalam memverifikasi bukti-bukti

perjalanan dinas.

Atas hal tersebut di atas, Sekretaris DPRD menyatakan bahwa benar telah terjadi kelebihan

pembayaran dan hal itu terjadi disebabkan karena kurang adanya kejelasan terkait pengaturan

pembayaran atas biaya pelatihan tersebut. Akan tetapi sejak pemeriksaan BPK RI pada Tahun

2009, pihak Sekretariat DPRD Kabupaten Bengkulu Selatan telah menghentikan pembayaran

biaya SPPD/lumpsum atas kegiatan pelatihan /bintek dan hanya diberikan biaya transport ke

tempat tujuan. Untuk kelebihan pembayaran yang telah terlanjur dibayar, maka Sekretaris

DPRD Kabupaten Bengkulu Selatan telah memerintahkan Bendahara Pengeluaran untuk segera

memungut kelebihan bayar tersebut dari masing-masing Pimpinan dan Anggota DPRD dan

menyetorkannya ke Kas Daerah.

BPK RI merekomendasikan kepada Bupati Bengkulu Selatan untuk meminta

pertanggungjawaban Sekretaris DPRD terhadap pembayaran SPPD ganda dan mengembalikan

kelebihan pembayaran sebesar Rp159.660.000,00 ke Kas Daerah.

5. Realisasi Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas dan Pelumas pada Sekretariat Daerah dan

Sekretariat DPRD tidak didukung bukti pertanggungjawaban yang sah sebesar

Rp819.122.766,00

Pada TA 2009, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan menganggarkan Belanja Barang dan

Jasa sebesar Rp69.212.330.380,00 dengan realisasi sampai dengan 31 Desember 2009 sebesar

Rp63.916.371.824,00 atau 92,35%. Dalam Belanja Barang dan Jasa tersebut salah satunya

direalisasikan Belanja Perawatan Kendaraan sebesar Rp4.377.248.379,00. Hasil pemeriksaan

secara uji petik atas bukti-bukti pertanggungjawaban Belanja Perawatan Kendaraan Bermotor

diketahui terdapat realisasi atas Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas dan Pelumas pada Sekretariat

DPRD dan Sekretariat Daerah tidak didukung bukti pertanggungjawaban yang lengkap sebesar

Rp819.122.766,00 dengan rincian sebagai berikut :

NAMA SKPD ANGGARAN

(Rp)

REALISASI

(Rp)

BUKTI SPJ TIDAK LENGKAP

(Rp)

Sekretariat Daerah 680.366.850,00 653.097.000,00 472.278.766,00

Sekretariat DPRD 469.545.000,00 398.764.000,00 346.844.000,00

Total 1.149.911.850,00 1.051.861.000,00 819.122.766,00

Bukti pertanggungjawaban hanya berupa kuitansi penerimaan dana oleh pejabat maupun staf

dari Bendahara Pengeluaran, tanpa dilampiri dengan bukti pertanggungjawaban berupa nota-

nota/faktur atau bukti pembelian bahan bakar dari pihak ketiga (rincian lihat Lampiran 4).

Kondisi tersebut tidak sesuai dengan :

a. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, Pasal

61 yang menyatakan bahwa Setiap pengeluaran harus didukung oleh bukti yang lengkap

dan sah mengenai hak yang diperoleh oleh pihak yang menagih.

16

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

b. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan

Daerah pada :

1) Pasal 66 ayat (3) yang menyatakan bahwa Bendahara Pengeluaran melaksanakan

pembayaran dari uang persediaan yang dikelolanya setelah meneliti kelengkapan

perintah pembayaran yang diterbitkan oleh pengguna anggaran/kuasa pengguna

anggaran; menguji kebenaran perhitungan tagihan yang tercantum dalam perintah

pembayaran; dan menguji ketersediaan dana yang bersangkutan;

2) Pasal 66 ayat (4) yang menyatakan bahwa Bendahara Pengeluaran wajib menolak

perintah bayar dari pengguna anggaran/kuasa pengguna anggaran apabila persyaratan

sebagaimana dimaksud pada ayat (3) tidak dipenuhi;

3) Pasal 66 ayat (5) yang menyatakan bahwa Bendahara pengeluaran bertanggung jawab

secara pribadi atas pembayaran yang dilaksanakannya.

c. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan

Keuangan Daerah, Pasal 132 ayat (1) yang menyatakan bahwa Bukti pengeluaran harus

mendapat pengesahan dari pejabat yang berwenang dan bertanggung jawab atas kebenaran

material yang timbul dari penggunaan bukti dimaksud; dan

d. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan

Keuangan Daerah, Pasal 221 huruf (a) yang menyatakan bahwa dalam melakukan

verifikasi atas laporan pertanggungjawaban yang disampaikan, PPK-SKPD berkewajiban

meneliti kelengkapan dokumen laporan pertanggungjawaban dan keabsahan bukti-bukti

pengeluaran yang dilampirkan.

Dengan demikian pengeluaran sebesar Rp819.122.766,00 (Rp346.844.000,00 +

Rp472.278.766,00) belum didukung dengan bukti yang lengkap sehingga belum memenuhi

syarat sahnya suatu pertanggungjawaban keuangan, belum dapat diyakini kewajarannya dan

berpotensi menimbulkan penyimpangan dan/atau penyalahgunaan belanja tersebut.

Keadaan tersebut terjadi karena para pejabat pengelola keuangan di masing-masing SKPD yang

meliputi Kepala SKPD, Kasubbag Keuangan selaku Pejabat Penatausahaan Keuangan (PPK)

dan Bendahara Pengeluaran dengan sengaja membuat bukti pertanggungjawaban tersebut hanya

berupa kuitansi pembayaran yang dibuat oleh SKPD tersebut dengan pertimbangan untuk

memudahkan proses pertanggungjawaban pengeluaran.

BPK RI merekomendasikan kepada Bupati Bengkulu Selatan agar memberikan teguran secara

tertulis kepada Sekretaris Daerah dan Sekretaris DPRD, Pejabat Penatausahaan Keuangan dan

Bendahara Pengeluaran pada Sekretariat DPRD dan Sekretariat Daerah atas ketidakcermatannya

dalam mempertanggungjawabkan pengeluaran BBM sebesar Rp819.122.766,00 yang tidak

dilengkapi dengan pertanggungjawaban yang lengkap dan di masa yang akan datang, akan

melengkapi bukti-bukti pertanggungjawaban keuangan secara lengkap dan sah.

17

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

6. Belanja hibah, bantuan sosial, dan bantuan partai politik sebesar Rp1.326.346.492,00

tidak didukung dengan laporan pertanggungjawaban penggunaannya dan sebesar

Rp27.000.000,00 diberikan kepada yang tidak berhak sehingga merugikan keuangan

daerah

Pada TA 2009 Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan menganggarkan belanja hibah dan

belanja bantuan sosial masing-masing sebesar Rp11.027.000.000,00 dan Rp8.655.000.000,00

dengan realisasi s.d 31 Desember masing-masing sebesar Rp11.027.000.000,00 (100%) dan

Rp8.141.946.083,00 (94,07%).

Hasil pemeriksaan terhadap bukti-bukti pertanggungjawaban dan konfirmasi dengan Bendahara

Pengeluaran DPPKAD, diketahui hal-hal sebagai berikut :

1. Realisasi belanja hibah dan bantuan sosial (tidak termasuk bantuan sosial partai politik)

sebesar Rp1.132.130.000,00 tidak dilengkapi dengan laporan pertanggungjawaban

penggunaannya. (rincian lihat Lampiran 5);

2. Pemberian Bantuan Sosial sebesar Rp312.000.000,00 kepada beberapa pihak tidak didasari

pengajuan permohonan (proposal). Pencairan dana bantuan hanya berdasarkan perintah lisan

dan/atau perintah tertulis melalui faksimili dari Penjabat Bupati, dan diantaranya sebesar

Rp27.000.000,00 tidak dilengkapi dengan laporan pertanggungjawaban penggunaannya dan

diberikan kepada yang tidak berhak dengan rincian sebagai berikut :

KODE REKENING

NAMA REKENING NILAI (Rp) Laporan

Pertanggungjawaban (SPJ)

5.1.00.00.5.01.08 Belanja Bantuan Sosial Pemerintah Kabupaten

a Bantuan Pemkab BS dlm rangka membantu transportasi dan akomodasi Tim Pemantau Pemilu dr Propinsi dan Tim Kabupaten H-3 ke wilayah Kecamatan dlm Kab BS

20.000.000,00

Tidak Ada

b Bantuan Pemkab BS dlm rangka membantu transportasi dan akomodasi Tim Pemantau Pemilu dr Propinsi dan Tim Kabupaten H-3 ke wilayah Kecamatan dlm Kab BS

7.000.000,00

Tidak Ada

c Bantuan Pemkab BS kpd Kejari BS dlm rangka biaya monitoring dan evaluasi pelaksanaan Pemilu Legislatif di Kab BS th. 2009

125.000.000,00 Ada

d Bantuan Pemkab BS kpd Kodim 0408 BS dlm rangka biaya monitoring dan evaluasi pelaksanaan Pemilu Legislatif di Kab BS th. 2009

125.000.000,00 Ada

e Bantuan Pemkab BS kpd Pengadilan Negeri Manna dlm rangka biaya monitoring dan evaluasi pelaksanaan Pemilu Legislatif di Kab BS th. 2009

35.000.000,00

Ada

TOTAL 312.000.000,00

Lebih lanjut diketahui bahwa terdapat bantuan yang diberikan kepada yang tidak berhak

sehingga merugikan keuangan daerah yakni kepada Tim Pemantau Pemilu Provinsi dan

Kabupaten sebesar Rp27.000.000,00 (Rp20.000.000,00 + Rp7.000.000,00) berupa bantuan

transportasi dan akomodasi yang sebenarnya telah dianggarkan oleh Pemerintah Provinsi

Bengkulu.

3. Dari realisasi bantuan partai politik sebesar Rp483.126.583,00 yang diberikan kepada 20

partai politik, sebanyak 7 partai politik dengan nilai bantuan sebesar Rp194.216.492,00

belum menyampaikan laporan pertanggungjawaban. Adapun partai politik tersebut adalah

sebagai berikut :

18

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

NO. NAMA PARTAI POLITIK NILAI BANTUAN YANG BELUM DIPERTANGGUNGJAWABKAN

(Rp)

1. Partai Golongan Karya (Golkar) 63.284.558,00

2. Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 57.484.406,00

3. Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB) 18.160.483,00

4. Partai Barisan Nasional (Basnas) 6.269.616,00

5. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) 5.042.952,00

6. Partai Perjuangan Indonesia Baru (PPIB) 17.441.144,00

7. Partai Patriot 26.533.333,00

JUMLAH 194.216.492,00

Kondisi tersebut tidak sesuai dengan :

a. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan

Keuangan Daerah Pasal 133 ayat (2) yang menyatakan bahwa Penerima subsidi, hibah,

bantuan sosial, dan bantuan keuangan bertanggung jawab atas penggunaan uang/barang

dan/atau jasa yang diterimanya dan wajib menyampaikan laporan pertanggungjawaban

penggunaannya kepada kepala daerah;

b. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 25 Tahun 2006 tentang Perubahan atas Peraturan

Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2005 tentang Pedoman Pengajuan, Penyerahan, dan

Laporan Penggunaan Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik Pasal 18 Ayat (1) yang

menyatakan bahwa Laporan Penggunaan Bantuan Keuangan Partai Politik di kabupaten/kota

disampaikan oleh Pimpinan Partai Politik kabupaten/kota kepada Bupati/Walikota melalui

Kepala Badan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik atau sebutan lainnya paling lambat 4

(empat) bulan setelah berakhirnya tahun anggaran;

c. Keputusan Bupati Bengkulu Selatan Nomor 450 Tahun 2009 tentang Pemberian Dana

Bantuan kepada Masyarakat dan Organisasi Kemasyarakatan dalam Kabupaten Bengkulu

Selatan TA 2009 :

1) Diktum Ketiga yang menyatakan bahwa pemberian bantuan dapat diberikan apabila ada

pengajuan permohonan dari organisasi atau masyarakat yang bersangkutan sesuai dengan

ketentuan yang berlaku dan disetujui oleh Pejabat yang berwenang;

2) Diktum Keenam yang menyatakan bahwa masing-masing penerima bantuan wajib

memberikan pertanggungjawaban secara tertulis pada Pemerintah Daerah melalui Dinas

Pendapatan, Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kebupaten Bengkulu Selatan sesuai

dan berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Kondisi tersebut mengakibatkan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan tidak dapat

mengontrol dan mengevaluasi kewajaran penggunaan belanja hibah dan bantuan sosial oleh

masyarakat dan organisasi kemasyarakatan sebesar Rp1.638.346.492,00 (Rp1.132.130.000,00 +

Rp312.000.000,00 + Rp194.216.492,00) dan terdapat bantuan yang diberikan kepada yang tidak

berhak sebesar Rp27.000.000,00 sehingga merugikan keuangan daerah.

Hal ini disebabkan :

a. Penjabat Bupati Bengkulu Selatan selaku pemegang kekuasaan pengelolaan keuangan daerah

beserta jajarannya tidak mematuhi dan melaksanakan ketentuan yang tercantum di dalam

19

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 dan Keputusan Bupati Bengkulu

Selatan Nomor 450 Tahun 2009;

b. Kepala DPPKAD tidak cermat dalam menyetujui pencairan atas pengeluaran-pengeluaran

yang tidak sesuai ketentuan yang berlaku dan dalam pengendalian dan pengawasan

pertanggungjawaban bantuan sosial yang diterima masyarakat dan/atau organisasi

kemasyarakatan;

c. Bendahara Pengeluaran DPPKAD tidak cermat dalam mempertanggungjawabkan belanja

bantuan sosial.

Atas hal tersebut di atas, Kepala DPPKAD menyatakan bahwa sebelum penyerahan uang

belanja hibah, bantuan sosial, dan bantuan kepada partai politik, kepada penerima bantuan untuk

membuat surat penyataan kesanggupan melengkapi SPJ dan disampaikan kepada Bendahara

Pengeluaran DPPKAD Kabupaten Bengkulu Selatan terhitung sejak tanggal surat pernyataan

dibuat dan paling lama 30 (tiga puluh) hari sejak diterimanya uang. Untuk menindaklanjuti hal

tersebut, akan dibuat surat teguran kepada Partai Politik Cq. Kantor Kesbang Linmas untuk

segera menyampaikan surat pertanggungjawaban. Untuk masa yang akan datang akan lebih

berhati-hati dalam mengelola dan menyetujui pencairan atas pengeluaran pos bantuan sesuai

dengan aturan dan ketentuan yang berlaku.

BPK RI merekomendasikan kepada Bupati Bengkulu Selatan agar :

a. Memberikan teguran dan perintah secara tertulis kepada Kepala DPPKAD atas

ketidakcermatannya dalam pengawasan dan pengendalian realisasi dan pertanggungjawaban

Belanja Bantuan Sosial sesuai dengan ketentuan yang berlaku serta menarik kembali bantuan

yang telah diberikan kepada Tim Pemantau Pemilu Provinsi dan Kabupaten sebesar

Rp27.000.000,00 dan menyetorkannya ke Kas Daerah;

b. Memberikan teguran secara tertulis kepada Bendahara Pengeluaran DPPKAD agar di masa

yang akan datang melengkapi bukti pertanggungjawaban realisasi Bantuan Sosial.

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN RI

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

TINDAK LANJUT HASIL PEMERIKSAAN

ATAS KEPATUHAN TERHADAP PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

DALAM KERANGKA PEMERIKSAAN LAPORAN KEUANGAN

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN TAHUN 2004 S.D 2008

No LHP Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Tindak Lanjut Status

1 2 3 4 5

I

LHP BPK RI Pemeriksaan

Laporan Keuangan

Pemerintah Kabupaten

Bengkulu Selatan

Nomor

307/S/XIV.2/07/2006

tanggal 25 Juli 2006

Pengenaan Pajak Penghasilan atas

Jasa Giro Pemerintah Kabupaten

Bengkulu Selatan Tidak Sesuai

Dengan Undang-undang No.17

Tahun 2000 dan Surat Edaran

Ditjen Pajak

No.S.114/PJ.313/2004 Sebesar

Rp96.968.875,00

BPK-RI merekomendasikan

kepada Bupati Bengkulu Selatan

agar:

b. Menagih Pajak Penghasilan

pasal 23 yang terlanjur dipotong

oleh PT BPD Bengkulu sebesar

Rp96.968.875,00 dan

menyetorkannya ke Kas Daerah

b. Ditindaklanjuti dengan :

- Surat Bupati kepada Kepala Bagian Keuangan Nomor

700/357/Bawasda/2006 tanggal 11 September 2006

angka 10 agar melakukan penagihan terhadap pajak

Penghasilan Pasal 23 yang terlanjur dipotong oleh PT

BPD Bengkulu sebesar Rp96.968.875,00 dan

menyetorkannya ke Kas Daerah.

- Surat Sekretaris Daerah kepada Kepala BPD

Bengkulu Cabang Manna No 900/526/B.8/2006 tgl 2

Oktober 2006 agar potongan pajak atas jasa giro

sebesar Rp96.968.275,00 disetorkan ke kas daerah

paling lambat tgl 10 Oktober 2006.

Hasil Pembahasan :

Dokumen tindaklanjut berupa surat tertulis dari Bupati dan

Sekretaris Daerah belum menindaklanjuti rekomendasi

sepenuhnya karena merupakan prosedur awal untuk

menindaklanjuti agar PT BPD Bengkulu menyetorkan PPh

Pasal 23 dari Jasa Giro yang telah dipotong yang nantinya

harus disetorkan ke kas daerah.

Tindak Lanjut Tanggal 5 Februari 2007 :

Ditindaklanjuti dengan Surat Sekretaris Daerah (a.n.

Bupati) Nomor 900/1624/B.8/2006 tanggal 8 Nopember

2006 Perihal Jasa Giro Pemda kepada Kepala Kantor

BS

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No LHP Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Tindak Lanjut Status

1 2 3 4 5

Pelayanan Pajak Bengkulu yang memberitahukan bahwa

PT Bank Bengkulu agar menyetorkan kembali pajak jasa

giro yang terlanjur dipotong.

Hasil Pembahasan :

Dokumen tindaklanjut berupa surat tertulis dari Bupati dan

Sekretaris Daerah belum menindaklanjuti rekomendasi

sepenuhnya karena merupakan prosedur awal untuk

menindaklanjuti agar PT BPD Bengkulu menyetorkan PPh

Pasal 23 dari Jasa Giro yang telah dipotong yang nantinya

harus disetorkan ke kas daerah.

Tindak Lanjut Tanggal 16 Juli 2007

Surat Sekda Kabupaten Bengkulu Selatan No

900/1624/B.8/2006 kepada KPP Bengkulu tentang

permintaan penyetoran kembali atas pemotongan pajak

penghasilan Pasal 24 yang telah terlanjur dipotong oleh

PT.Bank Bengkulu untuk disetor kembali ke kas daerah.

Hasil Pembahasan :

Belum sesuai dengan rekomendasi karena belum ada bukti

penyetoran kembali ke kas daerah.

Tindak Lanjut Tanggal 15 Mei 2008 :

Ditindaklanjuti dengan surat Bupati Bengkulu Selatan

No.900/1641/B.8/2007 tanggal 11 Nopember 2007 kepada

Pimpinan PT.BPD Bengkulu yang isinya meminta untuk

menyetor kembali ke kas daerah jasa giro yang telah

terlanjur dipotong PPh pasal 23 sebesar Rp96.968.275,00

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No LHP Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Tindak Lanjut Status

1 2 3 4 5

Hasil Pembahasan :

Tindaklanjut belum sesuai dengan rekomendasi karena

belum ada penyetoran ke kas daerah.

Biaya Listrik, Telepon, Air dan

Gas untuk Anggota DPRD Tidak

Sesuai Ketentuan Sebesar

Rp115.789.166,00.

BPK-RI merekomendasikan

kepada Bupati Bengkulu Selatan

untuk:

a. Memerintahkan Sekretaris

DPRD Kabupaten Bengkulu

Selatan untuk menagih biaya

listrik, telepon, air dan gas TA

2005 sebesar Rp115.789.166,00

yang sudah terlanjur dibayarkan

kepada para Anggota DPRD

dan menyetorkannya ke Kas

Daerah.

a. Ditindaklanjuti dengan Surat Bupati kepada Sekretaris

DPRD Nomor 700/358/Bawasda/2006 tanggal 11

September 2006 angka 1 agar menarik kembali biaya

listrik, telepon, air, dan gas sebesar Rp115.789.166,00

kepada para anggota DPRD dan menyetorkannya ke

kas daerah.

Hasil Pembahasan :

Dokumen tindaklanjut berupa Surat Bupati kepada

Sekretaris DPRD Nomor 700/358/Bawasda/2006 tanggal

11 September 2006 belum sepenuhnya menindaklanjuti

rekomendasi karena harus diikuti dengan penyetoran dari

masing-masing anggota DPRD seluruhnya senilai

Rp115.789.166,00 ke kas daerah.

Tindak Lanjut Tanggal 16 juli 2007 :

Hasil Pembahasan :

Berdasarkan Surat Sekwan No:170/ /B.12/2007, maka telah

dilakukan sebagian penarikan biaya listrik, telepon dan gas

Tahun anggaran 2005 dari temuan sebesar Rp.115.786.166,

telah dilakukan pengembalian sebesar Rp. 9.464.837,00

(Berupa fotocopy setoran pengembalian sebanyak 15

lembar). Selanjutnya, sisa yang belum ditindak lanjuti

adalah sebesar Rp.106.324.329,00

Tindak Lanjut Tanggal 30 Agustus 2007 :

Hasil Pembahasan :

BS

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No LHP Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Tindak Lanjut Status

1 2 3 4 5

Berdasarkan Surat Sekretaris DPRD Kabupaten Bengkulu

Selatan No. 170/461/B.12/2007, maka telah diteruskan

penarikan biaya listrik, telepon dan gas Tahun Anggaran

2005 sebesar Rp4.200.000,- (berupa Rekapitulasi Angsuran

tanpa melampirkan fotocopy setoran pengembalian).

Tindak Lanjut Tanggal 22 April 2009 :

Hasil Pembahasan :

Bukti setor yang dilampirkan sejumlah Rp15.925.837,00,

sehingga sisa yang belum ditindaklanjuti sejumlah

Rp99.863.329,00.

Pengeluaran Belanja dari

Anggaran Honorarium

Tim/Panitia pada Satuan Kerja

Sekretariat Daerah Dibayarkan

Kepada yang Tidak berhak

Sebesar Rp217.800.000,00.

BPK-RI merekomendasikan

kepada Bupati Bengkulu Selatan

agar:

a. Memerintahkan Sekretaris

Daerah untuk menarik kembali

pemberian uang honorarium

kepada Pimpinan dan Anggota

DPRD sebesar

Rp217.800.000,00 dan

menyetorkannya ke Kas

Daerah.

a. Ditindaklanjuti dengan :

- Surat Bupati kepada Sekretaris Daerah Nomor

700/361/Bawasda/2006 tanggal 11 September 2006

angka 1 agar menarik kembali pemberian uang

honorarium kepada Pimpinan/Anggota DPRD sebesar

Rp217.800.000,00 dan menyetorkannya ke kas daerah.

- Surat Sekretaris Daerah kepada Pimpinan/Anggota

DPRD No 900/1499/B.8/2006 tgl 18 September 2006

untuk menyetorkan kembali ke aks daerah No Rek

G.01.00019 sebesar Rp217.800.000,00.

Hasil Pembahasan :

Dokumen tindaklanjut berupa Surat Bupati kepada

Sekretaris Daerah Nomor 700/361/Bawasda/2006 tanggal

11 September 2006 dan Surat Sekretaris Daerah kepada

Pimpinan/Anggota DPRD No 900/1499/B.8/2006 tgl 18

September 2006 belum sepenuhnya menindaklanjuti

rekomendasi karena merupakan prosedur yang harus diikuti

BS

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No LHP Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Tindak Lanjut Status

1 2 3 4 5

dengan menarik kembali pembayaran kepada Pimpinan dan

Anggota DPRD sebesar Rp217.800.000,00 ke kas daerah.

Tindak Lanjut Tanggal 14 April 2009 :

Ditindaklanjuti dengan surat Sekretariat Daerah Kab.

Bengkulu Selatan No.700/15/B.1/2009 tanggal 17 Januari

2009 yang ditujukan kepada Ketua dan Anggota DPRD

Kab. B S yang diminta agar segera mengembalikan uang

honorarium yang saudara terima sebesar Rp217.800.000

dan menyetorkannya ke kas daerah.

Ditindaklanjuti dengan bukti setor sejumlah

Rp117.800.000,00 ke kas daerah.

Hasil Pembahasan :

Tindak lanjut belum sesuai dengan rekomendasi karena

masih terdapat sisa sebesar Rp100.000.000,00 yang belum

disetor ke kas daerah.

II LHP BPK RI Pemeriksaan

Kepatuhan Dalam

Kerangka Pemeriksaan

Laporan Keuangan

Pemerintah Kabupaten

Bengkulu Selatan

Nomor : 83.c..2/S/05/2007

tanggal 21 Mei 2007

Pengenaan Pajak Penghasilan atas

Jasa Giro Pemerintah Kabupaten

Bengkulu Selatan Tidak Sesuai

Ketentuan Sebesar

Rp182.211.101,00

a. Memerintahkan kepada

Sekretaris Daerah untuk

menegur secara tertulis kepada

Kepala Bagian Keuangan

untuk:

1) Melakukan koordinasi

dengan pihak Bank

Bengkulu berkenaan dengan

pengenaan pajak atas jasa

giro Pemerintah Daerah dan

2) Menagih pajak atas jasa giro

yang telanjur dipotong oleh

Bank Bengkulu sebesar

Ditindaklanjuti dengan surat Bupati Bengkulu selatan No.

700/761/LHP/BPD/2007 tanggal 30 September 2007

kepada Sekretaris Daerah Kab. Bengkulu Selatan yang

isinya antara lain meminta untuk 6) Menegur secara tertulis

Kepala Bag. Keuangan untuk :

1) Melakukan koordinasi dengan pihak Bank Bengkulu

berkenaan dengan pengenaan pajak atas jasa giro

Pemerintah Daerah dan

2) Menagih pajak atas jasa giro yang telanjur dipotong

oleh Bank Bengkulu sebesar Rp182.211.101,00 untuk

disetorkan ke Kas Daerah.

Hasil Pembahasan :

BS

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No LHP Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Tindak Lanjut Status

1 2 3 4 5

Rp182.211.101,00 untuk

disetorkan ke Kas Daerah.

Tindak lanjut belum sesuai dengan rekomendasi, karena

koordinasi dengan pihak bank belum ada dan belum ada

penyetoran ke kas daerah.

Tindak Lanjut Tanggal 15 Mei 2008

Ditindaklanjuti dengan surat No.900/1643/B.8/2007

tanggal 11 Nopember 2007 dari Sekretaris Daerah kepada

Kabag Keuangan dan Kasubbag Pembukuan untuk

melakukan koordinasi dengan pihak Bank Bengkulu

berkenaan dengan pemotongan pajak atas Jasa Giro Pemda.

Dan surat dari Bupati Bengkulu Selatan

No.900/1641/B.8/2007 taggal 11 Nopember 2007 kepada

Pimpinan PT.BPD Bengkulu Cabang Manna untuk

menyetorkan kembali ke kas daerah penerimaan jasa giro

yang telah dipotong PPh pasal 23 sebesar Rp182.211.10,-

Hasil Pembahasan :

Tindak lanjut belum sesuai dengan rekomendasi, karena

belum ada setoran ke kas daerah.

Hasil Pengadaan Senjata Api

Belum Diterima Sebesar

Rp112.500.000,00

a. Memerintahkan kepada

Sekretaris Daerah untuk

menegur secara tertulis kepada:

1) Pemimpin kegiatan untuk

segera

mempertanggungjawabkan

keberadaan fisik senjata api

untuk diserahkan kepada

Pengguna Barang. Apabila

tidak bisa

Ditindaklanjuti dengan surat dari Bupati Bengkulu Selatan

No. 700/761/LHP/BPD/2007 tanggal 30 September 2007

kepada Sekretaris Daerah Kab. Bengkulu Selatan yang

isinya antara lain meminta Sekda untuk :

1) Menegur secara tertulis kepada Pimpinan Kegiatan untuk

segera memenuhi kewajibannya dalam pengadaan

senjata api sehingga dapat dimanfaatkan dan tercatat

dalam inventaris daerah, jika tidak harus menyetorkan

kembali ke kas daerah sebesar Rp. 112.500.00,-

2) Menegur secara tertulis kepada :

BS

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No LHP Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Tindak Lanjut Status

1 2 3 4 5

mempertanggungjawabkan

supaya menyetorkan kembali

ke Kas Daerah sebesar

Rp112.500.000,00.

2) Penerima Barang, Panitia

Pemeriksa Barang,

Bendaharawan Umum

Barang Daerah dan Atasan

Langsung Bendaharawan

Umum Barang Daerah atas

kelalaiannya menandatangani

berita acara penerimaan

barang yang tidak ada

fisiknya.

3) Mengenakan denda

keterlambatan kepada PT.

Asa Karya Multi Guna

sebesar Rp5.600.000,00 (5%

x Rp112.000.000,00) dan

segera disetorkan ke Kas

Daerah.

a) Penerima Barang, Panitia Pemeriksa Barang,

Bendaharawan Umum Barang Daerah dan Atasan

Langsung Bendaharawan Umum Barang Daerah atas

kelalaiannya menandatangani berita acara penerimaan

barang yang tidak ada fisiknya

b) Mengenakan denda keterlambatan kepada PT. Asa

Karya Multi Guna sebesar Rp5.600.000,00 (5% x

Rp112.000.000,00) dan segera disetorkan ke Kas

Daerah

Hasil Pembahasan :

Tindaklanjut belum sesuai dengan rekomendasi karena

belum ada penyetoran ke kas daerah.

Tindak Lanjut Tanggal 15 Mei 2008 :

1)Ditindaklanjuti dengan surat dari Sekretaris Daerah

No.800/1273/B9 tanggal 29 Nopember 2007 kepada

Direktur Keuangan PT. Asa Karya yang isinya memimta

untuk menyetorkan kembali ke kas daerah kabupaten

bengkulu selatan sebesar Rp118.100.000,00 yaitu nilai

kontrak Rp112.500.000,00 + denda keterlambatan

Rp5.600.000,00

Surat pernyataan dari Pimpinan Bank Bengkulu Cabang

Manna yang menyatakan telah menerima uang dari PT. Asa

Karya dan telah menyetorkan uang ke kas daerah sebesar

Rp86.350.000,00, yaitu tanggal 25 Jan 2008 sebesar

Rp66.350.000,00 dan tanggal 28 Jan 08 sebesar

Rp20.000.000,00.

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No LHP Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Tindak Lanjut Status

1 2 3 4 5

Hasil Pembahasan :

Tindaklanjut belum sesuai dengan rekomendasi karena

belum ada bukti setor sesungguhnya dari PT. Asa karya

sebesar Rp112.000.000,00 dan Rp5.600.000,00

Tindak Lanjut Tanggal 22 April 2009 :

Hasil Pembahasan :

Setoran sebesar Rp66.350.000,00, Rp20.000.000,00 dan

(bukti setor) Rp19.000.000,00 masing-masing telah tercatat

secara kredit di rekening koran kas umum daerah Kab. BS

pada tanggal 25 dan 28 Jan 2008,dan 06 Mar 2008,

sehingga jumlah setoran sebesar Rp105.350.000,00

sehingga masih terdapat sisa sebesar Rp12.750.000,00 =(

Rp118.100.000,00- Rp105.350.000,00).

III LHP Pertanggungjawaban

LK Pemkab Bengkulu

Selatan 2008 Tanggal 13

Oktober 2009 (LHP

KEPATUHAN)

Terjadi kelebihan pembayaran

biaya perjalanan dinas dan

pelatihan/workshop di lingkungan

sekretariat DPRD sebesar Rp

690.942.000,00

Meminta pertanggungjawaban

Sekretaris DPRD terhadap

pembayaran SPPD ganda dan

mengembalikan kelebihan

pembayaran sebesar

Rp690.942.000,00 ke Kas Daerah.

Telah ditindaklanjuti berdasarkan surat Bupati Bengkulu

Selatan kepada Sekretaris DPRD tanggal 5 Juli 2009 nomor

900/501/DPPKAD/2009 dan ,

tanggal 31 Juli 2009 nomor 700/256/IK/2009 tentang

instruksi pertanggungjawaban dan pengembalian kelebihan

pembayaran SPPD ganda.

Surat dari Sekretariat DPRD kepada Bupati Bengkulu

Selatan nomor 170/328/B.12/2009 tanggal 18 Agustus

2009 yang menyatakan bahwa kelebihan pembayaran

tersebut telah ditarik dari yang bersangkutan dan telah

disetorkan sejumlah Rp100.000.000,00 sehingga jumlah

kelebihan bayar yang belum disetor sebesar

Rp590.942.000,00 (Rp690.942.000,00-Rp100.000.000,00).

Bukti Setor Terlampir.

BS

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No LHP Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Tindak Lanjut Status

1 2 3 4 5

Telah disetor oleh Sekretariat DPRD Kabupaten Bengkulu

Selatan sebesar Rp 249.600.000,00 pada tanggal 30

September 2009 dan 15 Oktober 2009 melalui Bank

Bengkulu cabang Manna (bukti setor terlampir).

Pemberitahuan setoran Rp 249.600.000,00 disampaikan

melalui Surat Sekretariat DPRD kepada Bupati Bengkulu

Selatan tanggal 15 Oktober 2009 nomor

170/453/B.12/2009.

Tindak lanjut tanggal 5 Maret 2010

Telah disetor oleh Sekretariat DPRD sejumlah

Rp20.490.000,00 pada tanggal 22 Januari 2010 melalui

Bank Bengkulu Cabang Manna (bukti setor terlampir).

Hasil Pembahasan :

Sehingga sisa kurang disetor masih sejumlah

Rp320.852.000,00 (Rp690.942.000,00-Rp100.000.000,00-

Rp249.600.000,00- Rp20.490.000,00).

Terdapat pajak yang kurang

diperhitungkan sebesar Rp

106.125.525,00

Memberikan teguran secara tertulis

kepada Bendahara Pengeluaran

untuk secepatnya menyetorkan sisa

pajak yang kurang diperhitungkan

sebesar Rp106.125.525,00.

Telah ditindaklanjuti berdasarkan surat Bupati Bengkulu

Selatan kepada Bendahara Pengeluaran RSUD tanggal 5

Juli 2009 nomor 900/504/DPPKAD/2009 tentang

penyetoran sisa pajak yang kurang diperhitungkan, surat

Bupati Bengkulu Selatan kepada Direktur RSUD tanggal

31 Juli 2009 nomor 700/257B/IK/2009 tentang pemberian

teguran tertulis kepada Bendahara, dan surat Direktur

RSUD Manna kepada para dokter dan penanggung jawab

dokter UGD RSUD Manna tanggal 10 Agustus 2009 nomor

445/652/VIII/2009 tentang penyetoran sisa pajak yang

kurang (daftar nama terlampir)

BS

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No LHP Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Tindak Lanjut Status

1 2 3 4 5

Sisa uang persediaan Tahun

Anggaran 2008 sebesar Rp

659.160.476,10 terlambat disetor,

dan di antaranya sebesar Rp

30.649.185,00 belum disetor

sampai dengan berakhirnya

pemeriksaan.

a. Memberikan sanksi yang tegas

sesuai dengan ketentuan yang

berlaku terhadap Bendahara

Pengeluaran yang dengan

sengaja memperlambat

pengembalian UP ke Kas

Daerah dan menginstruksikan

untuk secepatnya

mengembalikan sisa UP yang

belum disetorkan ke Kas

Daerah sebesar

Rp30.649.185,00.

Telah ditindaklanjuti berdasarkan surat Bupati Bengkulu

Selatan kepada Direktur RSUD tanggal 5 Juli 2009 nomor

900/502/DPPKAD/2009, surat Bupati Bengkulu Selatan

kepada Kepala Dinas Kehutanan tanggal 5 Juli 2009 nomor

900/505/DPPKAD/2009, surat Bupati Bengkulu Selatan

kepada Camat Ulu Manna tanggal 5 Juli 2009 nomor

900/506/DPPKAD/2009, dan surat Bupati Bengkulu

Selatan kepada Camat Kedurang Ilir tanggal 5 Juli 2009

nomor 900/507/DPPKAD/2009, tentang instruksi

pengembalian sisa UP yang belum disetorkan, serta surat

Bupati Bengkulu Selatan kepada Kepala DPPKAD tanggal

31 Juli 2009 nomor 700/263A/IK/2009 tentang pemberian

teguran kepada Kepala SPKD yang lalai dan sanksi tegas

sesuai ketentuan terhadap Bendahara pengeluaran yang

sengaja memperlambat pengembalian UP ke Kas Daerah

serta pengembalian sisa UP secepatnya.

Tindak lanjut taggal 14 Desember 2009 :

Copy surat Camat Kedurang Ilir nomor 900/192/KI/2009

tgl 11 Agustus 2009 Copy bukti setor UYHD 2008 tanggal

10 Juni 2009 sebesar Rp2.115.050,00.

Hasil Pembahasan :

Tindak lanjut belum sesuai.

Tindak lanjut tanggal 5 Maret 2010 :

Surat Kepala DPPKAD kepada Direktur RSUD nomor

900/796/DPPKAD/2009 tanggal 30 Desember 2009 yang

meminta agar Direktur RSUD untuk memerintahkan

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No LHP Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Tindak Lanjut Status

1 2 3 4 5

Bendahara Pengeluaran segera menyetor Sisa Dana UP

Tahun 2008 tersebut ke Kasda dan menyerahkan bukti

setornya ke DPPKAD.

Surat Kepala DPPKAD kepada Kepala Dinas Kehutanan &

Perkebunan BS nomor 900/797/DPPKAD/2009 tanggal 30

Desember 2009 agar memerintahkan bendahara

pengeluaran untuk segera menyetorkan sisa dana UP Tahun

2008 ke Kasda dan menyerahkan Bukti Setornya ke

DPPKAD.

Surat Kec. Ulu Manna kepada Kepala DPPKAD nomor

900/188/CM-UM/2009 tanggal 31 Desember 2009 yang

menyatakan bahwa telah menyetor sisa UP tersebut sebesar

Rp17.722.500,00 (bukti setor terlampir) sedang sisanya

sebesar Rp5.118.500,00 merupakan kewajiban Sdr.Agus

Sosiawan,M.Pd selaku Pengguna Anggaran TA 2008.

Surat Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan BS kepada

Plh. Penjabat Bupati BS nomor 900/12/2010 yang

menyatakan bahwa sisa UP Tahun 2008 Rp5.693.135,00

termasuk uang yg hilang Rp4.375.000,00 sudah disetor

sebesar Rp2.500.000,00 (bukti setor terlampir) dan sisanya

tidak sanggup menyetor lagi.

Surat dari Sdr. Agus Sosiawan, M.Pd kepada Bupati

Bengkulu Selatan perihal penyetoran sisa UYHD a.n. Agus

Sosiawan sebesar Rp5118.500,00 dengan bukti setor

terlampir.

Hasil Pembahasan :

Jumlah total keseluruhan sisa UP tahun 2008 yang belum

disetor sebesar Rp3.193.135,00 (Rp30.649.185,00 -

Lampiran 1

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No LHP Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Tindak Lanjut Status

1 2 3 4 5

Rp2.115.050,00 - Rp17.722.500,00 - Rp5.118.500,00 -

Rp2.500.000,00). Status tetap belum sesuai.

Terdapat kekurangan fisik

pekerjaan pembangunan dan

perlengkapan kantor sebesar Rp

25.695.467,11

Meminta pertanggungjawaban

Kepala Dinas Pekerjaan Umum

dan Sekretaris DPRD untuk

memperbaiki atau melengkapi

kekurangan pekerjaan tersebut

dan/atau menarik kembali

kelebihan pembayaran dari

kekurangan volume pekerjaan

tersebut masing-masing sebesar

Rp16.945.467,11 dan

Rp8.750.000,00 untuk selanjutnya

disetorkan ke Kas Daerah.

Telah ditindaklanjuti berdasarkan surat Bupati Bengkulu

Selatan kepada Sekretaris DPRD tanggal 5 Juli 2009 nomor

900/509/DPPKAD/2009, dan surat Bupati Bengkulu

Selatan kepada Kepala Dinas PU dan Sekretaris DPRD

tanggal 31 Juli 2009 nomor 700/264/IK/2009, tentang

pertanggungjawaban perbaikan atau kelengkapan

kekurangan volume pekerjaan.

Surat Kepala Dinas PU kepada Direktur CV. Ridho

Makmur nomor 900/241/DPU/2009 tanggal 5 Agustus

2009 yang meminta untuk segera menyetor kekurangan

volume tersebut ke Kasda dan menyampaikan bukti

setornya.

Telah dilengkapi berdasarkan surat Sekretariat Dewan

Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan

tanggal 18 Agustus 2009 nomor 170/323/B.12/2009 (berita

acara penyerahan barang dan nota pembelian terlampir).

Jadi jumlah total kekurangan yang belum dilengkapi

sebesar Rp16.945.467,11 (status tetap BS).

BS

Keterangan:

BS : Tindak Lanjut Belum Sesuai Rekomendasi

BD : Belum Ditindaklanjuti

Lampiran 2

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

REKAPITULASI PENYETORAN SISA UANG PERSEDIAAN PADA BENDAHARA PENGELUARAN

Per 31 Desember 2009

No Nama SKPD Jumlah Sisa UP

(Rp) Tanggal Setor

Penyetoran s.d

10 Jan ‘09

(Rp)

Penyetoran

Setelah

10 Jan ‘09

(Rp)

Jumlah

Hari

Telat

Setor

Belum Setor

(Rp)

A Sisa UP Tahun Anggaran 2009

1 Dinas Pendidikan,

Pemuda dan Olah

Raga

749.000,00 02 Januari 2010 749.000,00 - 2 hari -

8.300,00 12 Januari 2010 8.300,00 12 hari -

200,00 12 Januari 2010 - 200,00 12 hari -

1.252.600,00 07 Januari 2010 1.252.600,00 - 7 hari -

18.560,00 07 Januari 2010 18.560,00 - 7 hari -

2 Dinas Kesehatan 1.841.140,00 14 Januari 2010 - 1.841.140,00 14 hari -

3 Dinas Pekerjaan

Umum

100.000.000,00 16 Februari 2010 - 100.000.000,00 16 hari -

33.294.456,00 - - - - 33.294.456,00

2.560.000,00 04 Januari 2010 2.560.000,00 - 4 hari -

2.900.000,00 04 Januari 2010 2.900.000,00 - 4 hari -

4 Dinas Sosial, tenaga Kerja dan

Transmigrasi

1.010.636,00 18 Januari 2010 - 1.010.636,00 18 hari -

16.650.637,00 08 Februari 2010 - 16.650.637,00 39 hari -

5 Dinas Koperasi,

Perindustrian dan

Perdagangan

31.478.485,00

14 Januari 2010

31.478.485,00

14 hari

-

6 Kecamatan Air Nipis 9.800.000,00 04 Januari 2010 9.800.000,00 - 4 hari -

7 Kelurahan Pasar Baru

Seginim

9.805,00 07 Januari 2010 9.805,00 - 7 hari -

8 Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah

8.900.000,00 15 Januari 2010 - 8.900.000,00 15 hari -

9 Dinas Kelautan dan

Perikanan

5.891,00 22 Januari 2010 - 5.891,00 22 hari -

Total 210.479.710,00 17.289.965,00 159.895.289,00 33.294.456,00

B Sisa UP Tahun Anggaran 2008

1 RSUD Manna 208.525.100,00 25 Maret 2010 - 208.525.100,00 449 hari

2 Dinas Kehutanan dan

Perkebunan

3.193.135,00 - - - - 3.193.135,00

3 Kecamatan Ulu Manna 5.118.500,00 29 Januari 2010 - 5.118.500,00 394 hari -

Total 216.836.735,00 213.643.600,00 3.193.135,00

Total (A+B) 427.316.445,00 17.289.965,00 373.538.889,00 36.487.591,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Lampiran 3

REKAPITULASI KELEBIHAN PEMBAYARAN ATAS BELANJA PERJALANAN DINAS LUAR DAERAH PADA SEKRETARIAT DPRD

KABUPATEN BENGKULU SELATAN

TA 2009

No Nomor SPPD Atas Nama Tanggal menurut

SPPD

Tujuan Perjalanan Dinas Luar Daerah

Jumlah SPPD Dibayarkan

(Rp)

Lama Pelatihan

(Hari)

Biaya Akomodasi per hari ditanggung

panitia (Rp)

Uang Makan per hari

ditanggung panitia

(Rp)

Biaya Akomodasi yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Uang Makan yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Total Harus Dikembalikan ke Kas

Daerah (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) = (7)x(8) (11) = (7)x(9) (12) = (10)+(11)

1 090/03/SPPD/B.12/2009 Abduladi 12-16

Januari 2009

Dalam Rangka Mengikuti Worskshop di Jogyakarta di Hotel Inna Garuda.

7.150.000,00 4 525.000,00 105.000,00 2.100.000,00 420.000,00 2.520.000,00

090/89/SPPD/B.12/2009 Abduladi, S.IP

12-16 Mei 2009

Mengikuti Bintek Peningkatan Kinerja Terkait Laporan Pertanggung Jawaban Keuangan DPRD Masa Bhakti 2004-2009

6.100.000,00 2 525.000,00 105.000,00 1.050.000,00 210.000,00 1.260.000,00

090/48/SPPD/B.12/2009 Abduladi. S. Ip

10-14 Maret 2009

Mengikuti Workshop Diklat Persadadi Hotel Grand Cempaka Jakarta Pusat.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

2 090/39/SPPD/B.12/2009 Dahun Rosyadi 02-06 Maret 2009

Dlm Rangka Mengikuti Bintek Tentang Bantuan Keuangan Kepada Parpol Sesuai Dg PP No. 5 Thn 2009.

7.600.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/66/SPPD/B.12/2009 Dahun Rosyadi

13-17 April 2009.

Dalam Rangka Pelatihan tentang Mekanisme Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban di Jakarta.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/53/SPPD/B.12/2009 Dahun Royadi

11 Februari

2009.

Mengikuti Pelatihan tentang Mekanisme Pemilu Pasca Keputusan MK.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No Nomor SPPD Atas Nama Tanggal menurut

SPPD

Tujuan Perjalanan Dinas Luar Daerah

Jumlah SPPD Dibayarkan

(Rp)

Lama Pelatihan

(Hari)

Biaya Akomodasi per hari ditanggung

panitia (Rp)

Uang Makan per hari

ditanggung panitia

(Rp)

Biaya Akomodasi yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Uang Makan yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Total Harus Dikembalikan ke Kas

Daerah (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) = (7)x(8) (11) = (7)x(9) (12) = (10)+(11)

3 090/03/SPPD/B.12/2009 Drs. Gunadi

Yunir

12-16 Januari 2009

Dalam Rangka Mengikuti Worskshop di Jogyakarta di Hotel Inna Garuda.

7.150.000,00 4 525.000,00 105.000,00 2.100.000,00 420.000,00 2.520.000,00

090/48/SPPD/B.12/2009

Drs. Gunadi Yunir

10-14 Maret 2009

Mengikuti Workshop Diklat Persadadi Hotel Grand Cempaka Jakarta Pusat.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/89/SPPD/B.12/2009

Drs. Gunadi Yunir

12-16 Mei 2009

Mengikuti Bintek Peningkatan Kinerja Terkait Laporan Pertanggung Jawaban Keuangan DPRD Masa Bhakti 2004-2009

6.100.000,00 2 525.000,00 105.000,00 1.050.000,00 210.000,00 1.260.000,00

4 090/89/SPPD/B.12/2009 Faisal

Mardianto 12-16 Mei

2009

Mengikuti Bintek Peningkatan Kinerja Terkait Laporan Pertanggung Jawaban Keuangan DPRD Masa Bhakti 2004-2009

6.100.000,00 2 525.000,00 105.000,00 1.050.000,00 210.000,00 1.260.000,00

090/03/SPPD/B.12/2009

Faizal Mardianto

12-16 Januari 2009

Dalam Rangka Mengikuti Worskshop di Jogyakarta di Hotel Inna Garuda.

7.150.000,00 4 525.000,00 105.000,00 2.100.000,00 420.000,00 2.520.000,00

090/48/SPPD/B.12/2009

Faizal Mardianto

10-14 Maret 2009

Mengikuti Workshop Diklat Persadadi Hotel Grand Cempaka Jakarta Pusat.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

5 090/19/SPPD/B.12/2009 H. Dirwan Mahmud

13-17 Januari 2009.

Dalam Rangka mengikuti Bintek Tingkat Nasional Pedoman pemberian Insentif & Pemberian Kemudahan Penanaman Modal Daerah Sesuai PP. 45 Thn 2008.

7.150.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No Nomor SPPD Atas Nama Tanggal menurut

SPPD

Tujuan Perjalanan Dinas Luar Daerah

Jumlah SPPD Dibayarkan

(Rp)

Lama Pelatihan

(Hari)

Biaya Akomodasi per hari ditanggung

panitia (Rp)

Uang Makan per hari

ditanggung panitia

(Rp)

Biaya Akomodasi yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Uang Makan yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Total Harus Dikembalikan ke Kas

Daerah (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) = (7)x(8) (11) = (7)x(9) (12) = (10)+(11)

090/26/SPPD/B.12/2009

H. Dirwan Mahmud

03-07 Februari

2009

Mengikuti Bintek Rancangan UUD Susunan & Kedudukan MPR,DPR,DPD,DPRD.

7.600.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/74/SPPD/B.12/2009

H. Dirwan Mahmud

22-26 April 2009.

Mengikuti Bintek Nasional di Jakrata Dengan tema Sosialisasi Purna Tugas Anggota DPRD Thn 2004-2009.

7.450.000,00 2 740.000,00 115.000,00 1.480.000,00 230.000,00 1.710.000,00

090/97/SPPD/B.12/2009

H. Dirwan Mahmud

20-24 Mei 2009

Bintek dengan tema tata Cara Penentuan Pimpinan DPRD & tata cara Pelantikan Serta Penyusunan Laporan.

7.450.000,00 3 740.000,00 115.000,00 2.220.000,00 345.000,00 2.565.000,00

6 090/03/SPPD/B.12/2009 H. Djamian

Kathir

12-16 Januari 2009

Dalam Rangka Mengikuti Worskshop di Jogyakarta di Hotel Inna Garuda.

7.150.000,00 4 525.000,00 105.000,00 2.100.000,00 420.000,00 2.520.000,00

090/48/SPPD/B.12/2009

H. Djamian Kathmir. BA

10-14 Maret 2009

Mengikuti Workshop Diklat Persadadi Hotel Grand Cempaka Jakarta Pusat.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/89/SPPD/B.12/2009

H. Djamian Khatmir, BA

12-16 Mei 2009

Mengikuti Bintek Peningkatan Kinerja Terkait Laporan Pertanggung Jawaban Keuangan DPRD Masa Bhakti 2004-2009

6.100.000,00 2 525.000,00 105.000,00 1.050.000,00 210.000,00 1.260.000,00

7 090/74/SPPD/B.12/2009 H. Mudin A

Gumay 22-26 April

2009.

Mengikuti Bintek Nasional di Jakrata Dengan tema Sosialisasi Purna Tugas Anggota DPRD Thn 2004-2009.

6.100.000,00 2 525.000,00 105.000,00 1.050.000,00 210.000,00 1.260.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No Nomor SPPD Atas Nama Tanggal menurut

SPPD

Tujuan Perjalanan Dinas Luar Daerah

Jumlah SPPD Dibayarkan

(Rp)

Lama Pelatihan

(Hari)

Biaya Akomodasi per hari ditanggung

panitia (Rp)

Uang Makan per hari

ditanggung panitia

(Rp)

Biaya Akomodasi yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Uang Makan yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Total Harus Dikembalikan ke Kas

Daerah (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) = (7)x(8) (11) = (7)x(9) (12) = (10)+(11)

090/97/SPPD/B.12/2009

H. Mudin A Gumay

20-24 Mei 2009

Bintek dengan tema tata Cara Penentuan Pimpinan DPRD & tata cara Pelantikan Serta Penyusunan Laporan.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/08/SPPD/B.12/2009

H. Mudin A. Gumay, BA

05-09 januarii 2009.

Mengikuti Pelatihan Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia

5.650.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

8 090/48/SPPD/B.12/2009 H. Sudirman

Muir

10-14 Maret 2009

Mengikuti Workshop Diklat Persadadi Hotel Grand Cempaka Jakarta Pusat.

7.450.000,00 3 740.000,00 115.000,00 2.220.000,00 345.000,00 2.565.000,00

090/66/SPPD/B.12/2009

H. Sudirman Muir

13-17 April 2009.

Dalam Rangka Pelatihan tentang Mekanisme Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban di Jakarta.

7.450.000,00 3 740.000,00 115.000,00 2.220.000,00 345.000,00 2.565.000,00

090/000/SPPD/B.12/2009

H. Sudirman Muir. S. IP

13-17 januarii 2009

Dalam Rangka mengikuti Bintek Pedoman Pemberian Insentif & Pemberian kemudahan Penanaman Modal Di daerah Sesuai dengan PP. 45 Thn 2008.

8.500.000,00 3 740.000,00 115.000,00 2.220.000,00 345.000,00 2.565.000,00

9 090/84/SPPD/B.12/2009 H. Syarifuddin Sabana, SH.

05-09 Mei 2009

Mengikuti Bintek Nasional Mengenai Peta Politik Pasca Pemungutan Suara dan Sengketa Hasil Pemilu Mahkamah Konstitusi

7.450.000,00 3 740.000,00 115.000,00 2.220.000,00 345.000,00 2.565.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No Nomor SPPD Atas Nama Tanggal menurut

SPPD

Tujuan Perjalanan Dinas Luar Daerah

Jumlah SPPD Dibayarkan

(Rp)

Lama Pelatihan

(Hari)

Biaya Akomodasi per hari ditanggung

panitia (Rp)

Uang Makan per hari

ditanggung panitia

(Rp)

Biaya Akomodasi yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Uang Makan yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Total Harus Dikembalikan ke Kas

Daerah (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) = (7)x(8) (11) = (7)x(9) (12) = (10)+(11)

090/04/SPPD/B.12/2009

H. Syarifudin sabana

04-08 Januari 2009

Dalam Rangka Mengikuti Bintek Pedoman pemberian Insentif & Pemberian kemudahan Penanaman Modal Di daerah Sesuai PP. 45 Tahun 2008.

8.500.000,00 3 740.000,00 115.000,00 2.220.000,00 345.000,00 2.565.000,00

090/108/SPPD/B.12/2009

H. Syarifudin Sabana

02-06 Juni 2009.

Dalam rangka mengikuti Bintek tentang Legal Drafting & tata cara Pembuatan Peraturan Perundang Undangan & Fungsi DPRD Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan daerah.

7.450.000,00 3 740.000,00 115.000,00 2.220.000,00 345.000,00 2.565.000,00

090/39/SPPD/B.12/2009

H. Syarifudin Sabana. SH

02-06 Maret 2009

Dlm Rangka Mengikuti Bintek Tentang Bantuan Keuangan Kepada Parpol Sesuai Dg PP No. 5 Thn 2009.

8.950.000,00 3 740.000,00 115.000,00 2.220.000,00 345.000,00 2.565.000,00

090/26/SPPD/B.12/2009

H. Syarifudin Syabana

03-07 Februari

2009

Mengikuti Bintek Rancangan UUD Susunan & Kedudukan MPR,DPR,DPD,DPRD.

8.950.000,00 3 740.000,00 115.000,00 2.220.000,00 345.000,00 2.565.000,00

10 090/53/SPPD/B.12/2009 Helmi Paman 11

Februari 2009.

Mengikuti Pelatihan tentang Mekanisme Pemilu Pasca Keputusan MK.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/66/SPPD/B.12/2009 Helmi Paman

13-17 April 2009.

Dalam Rangka Pelatihan tentang Mekanisme Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban di Jakarta.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No Nomor SPPD Atas Nama Tanggal menurut

SPPD

Tujuan Perjalanan Dinas Luar Daerah

Jumlah SPPD Dibayarkan

(Rp)

Lama Pelatihan

(Hari)

Biaya Akomodasi per hari ditanggung

panitia (Rp)

Uang Makan per hari

ditanggung panitia

(Rp)

Biaya Akomodasi yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Uang Makan yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Total Harus Dikembalikan ke Kas

Daerah (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) = (7)x(8) (11) = (7)x(9) (12) = (10)+(11)

11 090/66/SPPD/B.12/2009 Hendri S Yusdani

13-17 April 2009.

Dalam Rangka Pelatihan tentang Mekanisme Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban di Jakarta.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/53/SPPD/B.12/2009

Hendri S. Yusdani

11 Februari

2009.

Mengikuti Pelatihan tentang Mekanisme Pemilu Pasca Keputusan MK.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

12 090/04/SPPD/B.12/2009 Herman Lufti 04-08

Januari 2009

Dalam Rangka Mengikuti Bintek Pedoman pemberian Insentif & Pemberian kemudahan Penanaman Modal Di daerah Sesuai PP. 45 Tahun 2008.

7.150.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/26/SPPD/B.12/2009 Herman Lufti

03-07 Februari

2009

Mengikuti Bintek Rancangan UUD Susunan & Kedudukan MPR,DPR,DPD,DPRD.

7.600.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/40/SPPD/B.12/2009 Herman Lufti

03-07 Maret 2009

Mengikuti Bintek Tentang Bantuan Keuangan Kepada Parpol Sesuai Dengan PP No. 5 Tahun 2009.

8.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/84/SPPD/B.12/2009 Herman Lufti

05-09 Mei 2009

Mengikuti Bintek Nasional Mengenai Peta Politik Pasca Pemungutan Suara dan Sengketa Hasil Pemilu Mahkamah Konstitusi

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/108/SPPD/B.12/2009 Herman Lufti

02-06 Juni 2009.

Dalam rangka mengikuti Bintek tentang Legal Drafting & tata cara Pembuatan Peraturan PerUUan & Fungsi DPRD Dlm pnyenggaraan Pemda

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No Nomor SPPD Atas Nama Tanggal menurut

SPPD

Tujuan Perjalanan Dinas Luar Daerah

Jumlah SPPD Dibayarkan

(Rp)

Lama Pelatihan

(Hari)

Biaya Akomodasi per hari ditanggung

panitia (Rp)

Uang Makan per hari

ditanggung panitia

(Rp)

Biaya Akomodasi yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Uang Makan yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Total Harus Dikembalikan ke Kas

Daerah (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) = (7)x(8) (11) = (7)x(9) (12) = (10)+(11)

13 090/26/SPPD/B.12/2009 Jardi Kaim 03-07

Februari 2009

Mengikuti Bintek Rancangan UUD Susunan & Kedudukan MPR,DPR,DPD,DPRD.

7.600.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/40/SPPD/B.12/2009 Jardi Kaim

03-07 Maret 2009

Mengikuti Bintek Tentang Bantuan Keuangan Kepada Parpol Sesuai Dengan PP No. 5 Tahun 2009.

8.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/84/SPPD/B.12/2009 Jardi Kaim

05-09 Mei 2009

Mengikuti Bintek Nasional Mengenai Peta Politik Pasca Pemungutan Suara dan Sengketa Hasil Pemilu Mahkamah Konstitusi

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/108/SPPD/B.12/2009 Jardi kaim

02-06 Juni 2009.

Dalam rangka mengikuti Bintek tentang Legal Drafting & tata cara Pembuatan Peraturan Perundang Undangan & Fungsi DPRD Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan daerah.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/04/SPPD/B.12/2009 Jardi kaim

04-08 Januari 2009

Mengikuti Bintek Pedoman pemberian Insentif & Pemberian kemudahan Penanaman Modal Di daerah Sesuai PP. 45 Tahun 2008.

7.150.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

14 090/26/SPPD/B.12/2009 Jasra Kamal,

SH

03-07 Februari

2009

Mengikuti Bintek Rancangan UUD Susunan & Kedudukan MPR,DPR,DPD,DPRD.

7.600.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/04/SPPD/B.12/2009 Jasrah kamal

04-08 Januari 2009

Mengikuti Bintek Pedoman pemberian Insentif & Pemberian kemudahan Penanaman Modal Di daerah

7.150.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No Nomor SPPD Atas Nama Tanggal menurut

SPPD

Tujuan Perjalanan Dinas Luar Daerah

Jumlah SPPD Dibayarkan

(Rp)

Lama Pelatihan

(Hari)

Biaya Akomodasi per hari ditanggung

panitia (Rp)

Uang Makan per hari

ditanggung panitia

(Rp)

Biaya Akomodasi yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Uang Makan yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Total Harus Dikembalikan ke Kas

Daerah (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) = (7)x(8) (11) = (7)x(9) (12) = (10)+(11)

090/108/SPPD/B.12/2009 Jasrah Kamal 02-06 Juni

2009.

Dalam rangka mengikuti Bintek tentang Legal Drafting & tata cara Pembuatan Peraturan Perundang Undangan & Fungsi DPRD Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan daerah.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/84/SPPD/B.12/2009 Jasrah Kamal,

SH. 05-09 Mei

2009

Mengikuti Bintek Nasional Mengenai Peta Politik Pasca Pemungutan Suara dan Sengketa Hasil Pemilu Mahkamah Konstitusi

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/40/SPPD/B.12/2009 Jasrah Kamal.

SH

03-07 Maret 2009

Mengikuti Bintek Tentang Bantuan Keuangan Kepada Parpol Sesuai Dengan PP No. 5 Tahun 2009.

8.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

15 090/97/SPPD/B.12/2009 Joniman 20-24 Mei

2009

Bintek dengan tema tata Cara Penentuan Pimpinan DPRD & tata cara Pelantikan Serta Penyusunan Laporan.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/08/SPPD/B.12/2009 Joniman, S.Sos 05-09

januarii 2009.

Mengikuti Pelatihan Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia

5.650.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/74/SPPD/B.12/2009 Joniman. S.

Sos 22-26 April

2009.

Mengikuti Bintek Nasional di Jakrata Dengan tema Sosialisasi Purna Tugas Anggota DPRD Thn 2004-2009.

6.100.000,00 2 525.000,00 105.000,00 1.050.000,00 210.000,00 1.260.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No Nomor SPPD Atas Nama Tanggal menurut

SPPD

Tujuan Perjalanan Dinas Luar Daerah

Jumlah SPPD Dibayarkan

(Rp)

Lama Pelatihan

(Hari)

Biaya Akomodasi per hari ditanggung

panitia (Rp)

Uang Makan per hari

ditanggung panitia

(Rp)

Biaya Akomodasi yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Uang Makan yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Total Harus Dikembalikan ke Kas

Daerah (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) = (7)x(8) (11) = (7)x(9) (12) = (10)+(11)

16 090/74/SPPD/B.12/2009 Luman Suhan 22-26 April

2009.

Mengikuti Bintek Nasional di Jakrata Dengan tema Sosialisasi Purna Tugas Anggota DPRD Thn 2004-2009.

6.100.000,00 2 525.000,00 105.000,00 1.050.000,00 210.000,00 1.260.000,00

090/97/SPPD/B.12/2009 Luman Suhan 20-24 Mei

2009

Bintek dengan tema tata Cara Penentuan Pimpinan DPRD & tata cara Pelantikan Serta Penyusunan Laporan.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/08/SPPD/B.12/2009 Luman Suhan,

SH

05-09 januarii 2009.

Mengikuti Pelatihan Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia

5.650.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

17 090/12/SPPD/B.12/2009 Nupirmin 22-26

Januari 2009

Mengikuti pelatihan Di Jakarta. 5.650.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/89/SPPD/B.12/2009 Nupirmin, SE 12-16 Mei

2009

Mengikuti Bintek Peningkatan Kinerja Terkait Laporan Pertanggung Jawaban Keuangan DPRD Masa Bhakti 2004-2009

6.100.000,00 2 525.000,00 105.000,00 1.050.000,00 210.000,00 1.260.000,00

18 090/03/SPPD/B.12/2009 Nurdin Siana 12-16

Januari 2009

Dalam Rangka Mengikuti Worskshop di Jogyakarta di Hotel Inna Garuda.

7.150.000,00 4 525.000,00 105.000,00 2.100.000,00 420.000,00 2.520.000,00

090/48/SPPD/B.12/2009 Nurdin Siana 10-14 Maret 2009

Mengikuti Workshop Diklat Persadadi Hotel Grand Cempaka Jakarta Pusat.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No Nomor SPPD Atas Nama Tanggal menurut

SPPD

Tujuan Perjalanan Dinas Luar Daerah

Jumlah SPPD Dibayarkan

(Rp)

Lama Pelatihan

(Hari)

Biaya Akomodasi per hari ditanggung

panitia (Rp)

Uang Makan per hari

ditanggung panitia

(Rp)

Biaya Akomodasi yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Uang Makan yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Total Harus Dikembalikan ke Kas

Daerah (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) = (7)x(8) (11) = (7)x(9) (12) = (10)+(11)

090/89/SPPD/B.12/2009 Nurdin Siana 12-16 Mei

2009

Mengikuti Bintek Peningkatan Kinerja Terkait Laporan Pertanggung Jawaban Keuangan DPRD Masa Bhakti 2004-2009

6.100.000,00 2 525.000,00 105.000,00 1.050.000,00 210.000,00 1.260.000,00

19 090/08/SPPD/B.12/2009 Rahmaniar Ulfa, Amd

05-09 januarii 2009.

Mengikuti Pelatihan Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia

5.650.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

20 090/03/SPPD/B.12/2009 Sahidin 12-16

Januari 2009

Dalam Rangka Mengikuti Worskshop di Jogyakarta di Hotel Inna Garuda.

7.150.000,00 4 525.000,00 105.000,00 2.100.000,00 420.000,00 2.520.000,00

090/89/SPPD/B.12/2009 Sahidin, Spd

12-16 Mei 2009

Mengikuti Bintek Peningkatan Kinerja Terkait Laporan Pertanggung Jawaban Keuangan DPRD Masa Bhakti 2004-2009

6.100.000,00 2 525.000,00 105.000,00 1.050.000,00 210.000,00 1.260.000,00

090/48/SPPD/B.12/2009 Sahidin. S. Pd

10-14 Maret 2009

Mengikuti Workshop Diklat Persadadi Hotel Grand Cempaka Jakarta Pusat.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

21 090/04/SPPD/B.12/2009 Sakarudin

Siana

04-08 Januari 2009

Dalam Rangka Mengikuti Bintek Pedoman pemberian Insentif & Pemberian kemudahan Penanaman Modal Di daerah Sesuai PP. 45 Tahun 2008.

7.150.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/26/SPPD/B.12/2009 Sakarudin

Siana

03-07 Februari

2009

Mengikuti Bintek Rancangan UUD Susunan & Kedudukan MPR,DPR,DPD,DPRD.

7.600.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No Nomor SPPD Atas Nama Tanggal menurut

SPPD

Tujuan Perjalanan Dinas Luar Daerah

Jumlah SPPD Dibayarkan

(Rp)

Lama Pelatihan

(Hari)

Biaya Akomodasi per hari ditanggung

panitia (Rp)

Uang Makan per hari

ditanggung panitia

(Rp)

Biaya Akomodasi yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Uang Makan yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Total Harus Dikembalikan ke Kas

Daerah (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) = (7)x(8) (11) = (7)x(9) (12) = (10)+(11)

090/40/SPPD/B.12/2009 Sakarudin

Siana

03-07 Maret 2009

Mengikuti Bintek Tentang Bantuan Keuangan Kepada Parpol Sesuai Dengan PP No. 5 Tahun 2009.

8.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/84/SPPD/B.12/2009 Sakarudin

Siana 05-09 Mei

2009

Mengikuti Bintek Nasional Mengenai Peta Politik Pasca Pemungutan Suara dan Sengketa Hasil Pemilu Mahkamah Konstitusi

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/108/SPPD/B.12/2009 Sakarudin

Siana 02-06 Juni

2009.

Dalam rangka mengikuti Bintek tentang Legal Drafting & tata cara Pembuatan Peraturan Perundang Undangan & Fungsi DPRD Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan daerah.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

22 090/74/SPPD/B.12/2009 Seri

Purwantiningsih 22-26 April

2009.

Mengikuti Bintek Nasional di Jakrata Dengan tema Sosialisasi Purna Tugas Anggota DPRD Thn 2004-2009.

6.100.000,00 2 525.000,00 105.000,00 1.050.000,00 210.000,00 1.260.000,00

090/97/SPPD/B.12/2009 Sri

Purwantiningsih 20-24 Mei

2009

Bintek dengan tema tata Cara Penentuan Pimpinan DPRD & tata cara Pelantikan Serta Penyusunan Laporan.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/08/SPPD/B.12/2009 Sri

Purwatiningsih, STP

05-09 januarii 2009.

Mengikuti Pelatihan Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia

5.650.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No Nomor SPPD Atas Nama Tanggal menurut

SPPD

Tujuan Perjalanan Dinas Luar Daerah

Jumlah SPPD Dibayarkan

(Rp)

Lama Pelatihan

(Hari)

Biaya Akomodasi per hari ditanggung

panitia (Rp)

Uang Makan per hari

ditanggung panitia

(Rp)

Biaya Akomodasi yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Uang Makan yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Total Harus Dikembalikan ke Kas

Daerah (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) = (7)x(8) (11) = (7)x(9) (12) = (10)+(11)

23 090/53/SPPD/B.12/2009 Sudirman Muir 11

Februari 2009.

Mengikuti Pelatihan tentang Mekanisme Pemilu Pasca Keputusan MK.

7.450.000,00 3 740.000,00 115.000,00 2.220.000,00 345.000,00 2.565.000,00

24 090/04/SPPD/B.12/2009 Susga Anwar 04-08

Januari 2009

Dalam Rangka Mengikuti Bintek Pedoman pemberian Insentif & Pemberian kemudahan Penanaman Modal Di daerah Sesuai PP. 45 Tahun 2008.

7.150.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/26/SPPD/B.12/2009 Susga Anwar 03-07

Februari 2009

Mengikuti Bintek Rancangan UUD Susunan & Kedudukan MPR,DPR,DPD,DPRD.

7.600.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/40/SPPD/B.12/2009 Susga Anwar 03-07 Maret 2009

Mengikuti Bintek Tentang Bantuan Keuangan Kepada Parpol Sesuai Dengan PP No. 5 Tahun 2009.

8.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/84/SPPD/B.12/2009 Susga Anwar 05-09 Mei

2009

Mengikuti Bintek Nasional Mengenai Peta Politik Pasca Pemungutan Suara dan Sengketa Hasil Pemilu Mahkamah Konstitusi

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/108/SPPD/B.12/2009 Susga Anwar 02-06 Juni

2009.

Dalam rangka mengikuti Bintek tentang Legal Drafting & tata cara Pembuatan Peraturan Perundang Undangan & Fungsi DPRD Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan daerah.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No Nomor SPPD Atas Nama Tanggal menurut

SPPD

Tujuan Perjalanan Dinas Luar Daerah

Jumlah SPPD Dibayarkan

(Rp)

Lama Pelatihan

(Hari)

Biaya Akomodasi per hari ditanggung

panitia (Rp)

Uang Makan per hari

ditanggung panitia

(Rp)

Biaya Akomodasi yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Uang Makan yang Harus

Dikembalikan (Rp)

Total Harus Dikembalikan ke Kas

Daerah (Rp)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) = (7)x(8) (11) = (7)x(9) (12) = (10)+(11)

25 090/66/SPPD/B.12/2009 Susman Hadi 13-17 April

2009.

Dalam Rangka Pelatihan tentang Mekanisme Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban di Jakarta.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/53/SPPD/B.12/2009 Susman Hadi.

S.Ip

11 Februari

2009.

Mengikuti Pelatihan tentang Mekanisme Pemilu Pasca Keputusan MK.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

26 090/08/SPPD/B.12/2009 Teddy Mirzal 05-09

januarii 2009.

Mengikuti Pelatihan Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia

5.650.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

090/74/SPPD/B.12/2009 Teddy Mirzal 22-26 April

2009.

Mengikuti Bintek Nasional di Jakrata Dengan tema Sosialisasi Purna Tugas Anggota DPRD Thn 2004-2009.

6.100.000,00 2 525.000,00 105.000,00 1.050.000,00 210.000,00 1.260.000,00

090/97/SPPD/B.12/2009 Teddy Mirzal 20-24 Mei

2009

Bintek dengan tema tata Cara Penentuan Pimpinan DPRD & tata cara Pelantikan Serta Penyusunan Laporan.

6.100.000,00 3 525.000,00 105.000,00 1.575.000,00 315.000,00 1.890.000,00

TOTAL 556.200.000,00 45.940.000,00 8.825.000,00 133.930.000,00 25.730.000,00 159.660.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Lampiran 4

RINCIAN BELANJA BBM/GAS DAN PELUMAS PADA SEKRETARIAT DPRD DAN SETDA KAB BENGKULU SELATAN TA 2009

YANG TIDAK DIDUKUNG DENGAN BUKTI PERTANGGUNGJAWABAN YANG SAH

No. Keterangan No. Rekening No. Bukti

Pembayaran

Pembelian BBM

Menurut

Kuitansi

(Rp)

Pembelian BBM

Tanpa Bukti

(Rp)

SEKRETARIAT DPRD

1

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan sekretariat

DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S

untuk bulan Januari 2009 sebanyak 812 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 78/KU/B.12/2009 3.654.000,00 3.654.000,00

2

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan dinas

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan Januari 2009 sebanyak

1.874 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 79/KU/B.12/2009 9.370.000,00 9.370.000,00

3

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan dinas sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S untuk bulan Desember 2008

sebanyak 580 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 80/KU/B.12/2009 3.480.000,00 3.480.000,00

4

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan dinas

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S untuk bulan Januari 2009 sebanyak 330 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 90/KU/B.12/2009 1.485.000,00 1.485.000,00

5

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan dinas

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan Januari 2009 sebanyak

500 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 36/KU/B.12/2009 2.500.000,00 2.500.000,00

6

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan dinas

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S untuk bulan Januari & Februari 2009

sebanyak 1.416 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 57/KU/B.12/2009 6.372.000,00 6.372.000,00

7

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan sekretariat

DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S

untuk bulan Maret 2009 sebanyak 1.543 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 58/KU/B.12/2009 6.943.500,00 6.943.500,00

8

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan sekretariat

DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan Maret 2009 sebanyak 1.020 liter via Era

Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 59/KU/B.12/2009 4.590.000,00 4.590.000,00

9

Biaya BBM Premium bulanan sekretariat DPRD Kab.

B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan

Maret 2009 sebanyak 33 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 60/KU/B.12/2009 148.500,00 148.500,00

10

Biaya BBM Premium bulanan sekretariat DPRD Kab.

B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan

Maret 2009 sebanyak 360 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 61/KU/B.12/2009 1.620.000,00 1.620.000,00

11 Biaya BBM Premium bulanan sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan

April 2009 sebanyak 1.680 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 138/KU/B.12/2009 7.560.000,00 7.560.000,00

12

Biaya BBM Premium bulanan sekretariat DPRD Kab.

B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan

April 2009 sebanyak 600 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 139/KU/B.12/2009 3.000.000,00 3.000.000,00

13

Biaya BBM Premium bulanan sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan

April 2009 sebanyak 3.200 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 140/KU/B.12/2009 14.400.000,00 14.400.000,00

14

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan dinas

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S untuk bulan April 2009 sebanyak 3.532 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 377/KU/B.12/2009 15.894.000,00 15.894.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No. Keterangan No. Rekening No. Bukti

Pembayaran

Pembelian BBM

Menurut

Kuitansi

(Rp)

Pembelian BBM

Tanpa Bukti

(Rp)

15

Biaya BBM Premium bulanan sekretariat DPRD Kab.

B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan

Januari 2009 sebanyak 240 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 378/KU/B.12/2009 1.200.000,00 1.200.000,00

16

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S

untuk bulan April 2009 sebanyak 1.080 liter via Era

Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 380/KU/B.12/2009 4.860.000,00 4.860.000,00

17

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan dinas

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S untuk bulan Jan s.d April 2009 sebanyak 1.947 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 381/KU/B.12/2009 8.761.500,00 8.761.500,00

18

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan sekretariat

DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan Februari & Maret 2009 sebanyak

4.011liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 379/KU/B.12/2009 18.049.500,00 18.049.500,00

19

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan dinas sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S untuk bulan Mei 2009 sebanyak

2.080 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 154/KU/B.12/2009 9.360.000,00 9.360.000,00

20 Biaya BBM Premium bulanan sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan

Mei 2009 sebanyak 2.109 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 242/KU/B.12/2009 9.490.500,00 9.490.500,00

21

Biaya BBM Premium bulanan sekretariat DPRD Kab.

B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan Mei 2009 sebanyak 700 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 243/KU/B.12/2009 3.150.000,00 3.150.000,00

22

Biaya BBM Premium bulanan sekretariat DPRD Kab.

B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan

Mei 2009 sebanyak 1.720 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 275/KU/B.12/2009 7.740.000,00 7.740.000,00

23

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan rutin sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S untuk bulan Juni 2009 sebanyak

2.705 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 233/KU/B.12/2009 12.172.500,00 12.172.500,00

24

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan rutin

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S untuk bulan Juni 2009 sebanyak 2.584 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 245/KU/B.12/2009 11.628.000,00 11.628.000,00

25

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan rutin

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan Juni 2009 sebanyak 360

liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 246/KU/B.12/2009 1.620.000,00 1.620.000,00

26

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan rutin sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S untuk bulan Juni 2009 sebanyak

2.970 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 295/KU/B.12/2009 13.365.000,00 13.365.000,00

27

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan dinas

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S untuk bulan Juni 2009 sebanyak 1.100 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 296/KU/B.12/2009 4.950.000,00 4.950.000,00

28

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan dinas sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S untuk bulan Juli 2009 sebanyak

2.151 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 101/KU/B.12/2009 9.679.500,00 9.679.500,00

29

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan rutin

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S untuk bulan Juli 2009 sebanyak 390 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 102/KU/B.12/2009 1.755.000,00 1.755.000,00

30

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan rutin

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan Juli 2009 sebanyak 864

liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 103/KU/B.12/2009 3.888.000,00 3.888.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No. Keterangan No. Rekening No. Bukti

Pembayaran

Pembelian BBM

Menurut

Kuitansi

(Rp)

Pembelian BBM

Tanpa Bukti

(Rp)

31

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan dinas

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan Juli 2009 sebanyak

1.567 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 229/KU/B.12/2009 7.051.500,00 7.051.500,00

32

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan dinas sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S untuk bulan Agustus 2009 sebanyak

1.978 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 221/KU/B.12/2009 8.874.000,00 8.874.000,00

33

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan dinas

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S untuk bulan Agustus 2009 sebanyak 1.479 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 222/KU/B.12/2009 6.655.500,00 6.655.500,00

34

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan dinas

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S untuk bulan Agustus 2009 sebanyak

1.888 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 222/KU/B.12/2009 8.496.000,00 8.496.000,00

35

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan rutin sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S Untuk bulan September 2009

sebanyak 1.264 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 83/KU/B.12/2009 5.688.000,00 5.688.000,00

36

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan rutin

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S Untuk bulan September 2009 sebanyak 460 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 84/KU/B.12/2009 2.070.000,00 2.070.000,00

37

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan rutin

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S Untuk bulan September 2009

sebanyak 1.288 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 85/KU/B.12/2009 5.796.000,00 5.796.000,00

38

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan rutin sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S Untuk bulan September 2009

sebanyak 1.319 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 216/KU/B.12/2009 5.935.500,00 5.935.500,00

39

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan rutin

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S Untuk bulan September 2009 sebanyak 360 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 217/KU/B.12/2009 1.620.000,00 1.620.000,00

40

Biaya pembelian BBM Solar kepentingan dinas &

operasional kantor sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S sebanyak 790

liter bulan Oktober

1.20.04.02.24.2.2.05.3 189/KU/B.12/2009 3.555.000,00 3.555.000,00

41

Biaya pembelian BBM Premium bulanan kepentingan dinas kantor sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan

keluar daerah Kab. B/S sebanyak 5.084 liter bulan

Oktober 2009

1.20.04.02.24.2.2.05.3 190/KU/B.12/2009 22.878.000,00 22.878.000,00

42

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan dinas

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S sebanyak 1.245 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 265/KU/B.12/2009 5.602.500,00 5.602.500,00

43

Biaya BBM Premium bulanan sekretariat DPRD Kab.

B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S Untuk bulan

Oktober & November 2009 sebanyak 3.258 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 268/KU/B.12/2009 14.661.000,00 14.661.000,00

44

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan rutin

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S Untuk bulan November 2009

sebanyak 480 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 269/KU/B.12/2009 2.160.000,00 2.160.000,00

45

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan rutin sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S Untuk bulan November 2009

sebanyak 972 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 270/KU/B.12/2009 4.374.000,00 4.374.000,00

46

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan rutin

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S Untuk bulan Desember 2009 sebanyak 3.906 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 173/KU/B.12/2009 17.577.000,00 17.577.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No. Keterangan No. Rekening No. Bukti

Pembayaran

Pembelian BBM

Menurut

Kuitansi

(Rp)

Pembelian BBM

Tanpa Bukti

(Rp)

47

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan rutin

sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar daerah Kab. B/S Untuk bulan Desember 2009

sebanyak 2.753 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 174/KU/B.12/2009 12.388.500,00 12.388.500,00

48

Biaya BBM Premium bulanan kepentingan rutin sekretariat DPRD Kab. B/S kedalam dan keluar

daerah Kab. B/S Untuk bulan Desember 2009

sebanyak 1.950 liter via Era Susanti

1.20.04.02.24.2.2.05.3 175/KU/B.12/2009 8.775.000,00 8.775.000,00

TOTAL JUMLAH PEMBELIAN BBM TANPA SPJ YANG SAH 346.844.000,00 346.844.000,00

SEKRETARIAT DAERAH

1 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Januari 2009 5.2.2.05.03 13 39.510.000,00 39.510.000,00

2 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Februari 2009 5.2.2.05.03 20 38.947.500,00 38.947.500,00

3 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Februari 2009 5.2.2.05.03 53 4.432.500,00 4.432.500,00

4 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Februari 2009 5.2.2.05.03 42 6.277.500,00 6.277.500,00

5 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Maret 2009 5.2.2.05.03 128 2.610.000,00 2.610.000,00

6 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Maret 2009 5.2.2.05.03 108 5.962.000,00 5.962.000,00

7 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS bulan Maret 2009

5.2.2.05.03 67 40.612.500,00 40.612.500,00

8 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan April 2009 5.2.2.05.03 230 11.295.000,00 11.295.000,00

9 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS bulan April 2009

5.2.2.05.03 131 37.440.000,00 37.440.000,00

10 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Mei 2009 5.2.2.05.03 333 4.320.000,00 4.320.000,00

11 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Mei 2009 5.2.2.05.03 373 33.232.500,00 28.057.500,00

12 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Mei 2009 5.2.2.05.03 268 6.300.000,00 6.300.000,00

13 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS bulan Mei 2009

5.2.2.05.03 251 32.085.000,00 27.135.000,00

14 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Juni 2009 5.2.2.05.03 476 4.927.500,00 1.260.000,00

15 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS bulan Juni 2009

5.2.2.05.03 519 2.677.500,00 607.500,00

16 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Juni 2009 5.2.2.05.03 314 7.110.000,00 7.110.000,00

17 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS bulan Juni 2009

5.2.2.05.03 459 13.680.000,00 5.715.000,00

18 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Juni 2009 5.2.2.05.03 543 34.335.000,00 29.250.000,00

19 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS bulan Juli 2009

5.2.2.05.03 680 4.689.000,00 2.430.000,00

20 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Juli 2009 5.2.2.05.03 664 8.775.000,00 3.037.500,00

21 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS bulan Juli 2009

5.2.2.05.03 578 1.260.000,00 360.000,00

22 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Agustus 2009 5.2.2.05.03 810 6.862.500,00 2.115.000,00

23 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS bulan Agustus 2009

5.2.2.05.03 762 2.880.000,00 1.485.000,00

24 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Agustus 2009 5.2.2.05.03 703 35.347.500,00 29.385.000,00

25 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS bulan Agustus 2009

5.2.2.05.03 729 5.557.500,00 1.800.000,00

26 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan September 2009 5.2.2.05.03 909 7.582.500,00 6.817.500,00

27 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS bulan September 2009

5.2.2.05.03 978 1.867.500,00 517.500,00

28 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan September 2009 5.2.2.05.03 962 382.500,00 67.500,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

No. Keterangan No. Rekening No. Bukti

Pembayaran

Pembelian BBM

Menurut

Kuitansi

(Rp)

Pembelian BBM

Tanpa Bukti

(Rp)

29 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS bulan September 2009

5.2.2.05.03 949 3.105.000,00 360.000,00

30 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan September 2009 5.2.2.05.03 846 34.020.000,00 31.117.500,00

31 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS bulan Oktober 2009

5.2.2.05.03 1058 2.182.500,00 1.642.500,00

32 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Oktober 2009 5.2.2.05.03 1133 990.000,00 630.000,00

33 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS bulan Oktober 2009

5.2.2.05.03 1051 3.105.000,00 2.160.000,00

34 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Oktober 2009 5.2.2.05.03 1093 1.395.000,00 1.215.000,00

35 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS bulan Oktober 2009

5.2.2.05.03 1007 3.082.500,00 180.000,00

36 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Oktober 2009 5.2.2.05.03 1001 35.662.500,00 31.207.500,00

37 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Oktober 2009 5.2.2.05.03 1017 1.170.000,00 990.000,00

38 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan November 2009 5.2.2.05.03 1187 7.290.000,00 6.885.000,00

39 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan November 2009 5.2.2.05.03 1247 4.185.000,00 3.375.000,00

40 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Desember 2009 5.2.2.05.03 1358 4.612.500,00 3.442.500,00

41 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Desember 2009 5.2.2.05.03 1416 4.140.000,00 3.960.000,00

42 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Desember 2009 5.2.2.05.03 1504 11.340.000,00 7.159.266,00

43 Pembayaran BBM Pegawai Sekretariat Pemda BS

bulan Desember 2009 5.2.2.05.03 1270 33.097.500,00 33.097.500,00

TOTAL 550.336.000,00 472.278.766,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Lampiran 5

REKAPITULASI BELANJA SUBSIDI, HIBAH, BANTUAN SOSIAL, BANTUAN kEUANGAN, DAN BELANJA TAK TERDUGA

TANPA PROPOSAL DAN/ATAU LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN (SPJ)

Kode Rekening Keterangan Nilai (Rp)

5.1.00.00.4.03.01 Belanja Hibah kepada Pemerintah Desa dalam Kab BS 2.000.000,00

SPJ BULAN OKTOBER 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Kec Pasar Manna utk Dana Cost Sharing PNPM-MP Thn 2009 sesuai naskah perjanjian Hibah No.18 Th. 2009 tgl 7 Oktober 2009 dan persetujuan Plh. Bupati tgl 15 Okt 2009

400.000,00

b. Bantuan Pemkab BS kpd Kec Bunga Mas utk Dana Cost Sharing PNPM-MP Thn 2009 sesuai naskah perjanjian Hibah No.18 Th. 2009 tgl 7 Oktober 2009 dan persetujuan Plh. Bupati tgl 15 Okt 2009

400.000,00

c. Bantuan Pemkab BS kpd Kec Kedurang Ilir utk Dana Cost Sharing PNPM-MP Thn 2009 sesuai naskah perjanjian Hibah No.18 Th. 2009 tgl 7 Oktober 2009 dan persetujuan Plh. Bupati tgl 15 Okt 2009

400.000,00

d. Bantuan Pemkab BS kpd Kec Ulu Manna utk Dana Cost Sharing PNPM-MP Thn 2009 sesuai naskah perjanjian Hibah No.18 Th. 2009 tgl 7 Oktober 2009 dan persetujuan Plh. Bupati tgl 15 Okt 2009

400.000,00

e. Bantuan Pemkab BS kpd Kec Air Nipis utk Dana Cost Sharing PNPM-MP Thn 2009 sesuai naskah perjanjian Hibah No.18 Th. 2009 tgl 7 Oktober 2009 dan persetujuan Plh. Bupati tgl 15 Okt 2009

400.000,00

5.1.00.00.5.01.02 Belanja Bantuan Sosial kepada Ormas dan Yayasan dlm Kab BS 86.100.000,00

SPJ BULAN APRIL 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Pimpinan Badan Kontak Majelis Tklim (BKMT) Kab BS dlm rangka Perlengkapan sarana dan prasarana BKMT Daerah BS sesuai Persetujuan Wakil Bupati tgl 20 Februari 2009

10.000.000,00

b. Bantuan Pemkab BS kpd Tim Koordinasi dukungan kelancaran penyelenggaraan Pemilu Th.2009 dlm rangka menunjang kelancaran kerja Tim Koordinasi Pemilu Legislatif sesuai persetujuan Sesda tgl 27 Maret 2009

11.100.000,00

SPJ BULAN JULI 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Nasyiatul Asiyah Bengkulu Selatan dlm rangka pelatihan kader sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 29 Juni 2009

10.000.000,00

SPJ BULAN NOVEMBER 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Seni Dendang Sanggar Kencana Sakti Kec Manna dlm rangka pembelian Sarpras sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 4 Nov 2009

15.000.000,00

b. Bantuan Pemkab BS kpd Dewan Harian Cabang Angkatan 45 Kab BS dlm rangka pendataan pejuang angkatan 45 di wilayah kerja Kodim 0408 BS sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 18 Nov 2009

30.000.000,00

SPJ BULAN DESEMBER 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Ikatan Keluarga Kota Bengkulu dlm rangka menunjang kelancaran kegiatan organisasi sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 7 Des 2009

10.000.000,00

5.1.00.00.5.01.03 Belanja Bantuan Sosial Organisasi Pendidikan, Kepemudaan, dan Olah Raga 513.540.000,00

SPJ BULAN APRIL 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Kelompok Belajar Olahraga Manna BS dlm rangka bantuan sarana dan prasarana Olahraga sesuai dengan Persetujuan Wakil Bupati tgl 2 Maret 2009

12.000.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Kode Rekening Keterangan Nilai (Rp)

b. Bantuan Pemkab BS kpd Club Prabu Jaya sesuai persetujuan Bupati tgl 25 Januari 2009

10.000.000,00

c. Bantuan Pemkab BS kpd Panitia HUT Kab BS sesuai persetujuan Bupati tgl 14 Maret 2009

17.000.000,00

d. Bantuan Pemkab BS kpd Persatuan Sepak Bola Ampera Manna sesuai persetujuan Wakil Bupati tgl 14 Maret 2009

10.000.000,00

SPJ BULAN MEI 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Pengurus Bakti Pemuda Antar Daerah (BPAD) Kab BS dlm rangka Pameran Jambore Pemuda Tk. Prop Th. 2009 sesuai persetujuan Wakil Bupati tgl 17 Februari 2009

15.000.000,00

b. Bantuan Pemkab BS kpd Tim Kesebelasan Kab BS (Stampel di Proposalnya pake stampel Dikpora) rangka mengikuti kegiatan Bola Kaki Liga Pelajar Prop Bengkulu sesuai persetujuan Plh. Penjabat Bupati tgl 4 Mei 2009

15.000.000,00

c. Bantuan Pemkab BS kpd Pengurus PBVSI BS dlm rangka mengikuti turnamen bola voly Gubernur Cup di Bengkulu sesuai persetujuan Plh. Penjabat Bupati tgl 5 Mei 2009

20.000.000,00

SPJ BULAN JUNI 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Pelatih dan Pesrta O2SN SMP/MTSN dlm rangka mengikuti pertandingan di Jakarta sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 2 Juni 2009

10.000.000,00

b. Bantuan Pemkab BS kpd Badan Narkotika Kabupaten utk keperluan penyidikan dan penyelidikan an. Riswandi Bin Z. Kailani Sufie dan Hadi Nopiyanto Bin Marlin Suardi sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 25 Juni 2009

10.000.000,00

SPJ BULAN JULI 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Indonesian Off Road Federation Komisariat Cab Bengkulu Selatan dlm rangka memeriahkan HUT RI ke-64 sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 25 Juni 2009

40.000.000,00

b. Bantuan Pemkab BS kpd Group Drum Band "Krakatau" Kec Kedurang sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 4 Juni 2009

15.000.000,00

SPJ BULAN AGUSTUS 2009

a. Bantuan Pemkabab BS kpd Indonesian Off Road Federation Komisariat Cab Bengkulu Selatan dlm rangka mengikuti Kejurnas Off Road Piala Kapolda di Kab Lebong sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 12 Agt 2009

20.000.000,00

SPJ BULAN SEPTEMBER 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Seksi Olahraga dlm rangka HUT RI ke-64 sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 27 Juli 2009

75.000.000,00

b. Bantuan Pemkab BS kpd Atlet dan Pelatih Berprestasi Tingkat Nasional sesuai persetujaun Plh Penjabat Bupati tgl 3 Sept 2009

16.040.000,00

SPJ BULAN OKTOBER 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Pengurus Daerah Bengkulu dlm rangka mengikuti pertandingan Babak II Grup IV Wilayah Sumatera di Bandar Lampung sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 7 Okt 2009

40.000.000,00

b. Bantuan Pemkab BS kpd Markas Cabang Legiun Veteran RI dlm rangka kebutuhan dana kesekretariatan sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 14 Okt 2009

20.000.000,00

c. Bantuan Pemkab BS kpd Badan Narkotika Kab BS dlm rangka biaya penyelidikan dan penyidikan Tindak Pidana Narkoba An. Riki Pratama sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 12 Oktober 2009

18.500.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Kode Rekening Keterangan Nilai (Rp)

SPJ BULAN NOVEMBER 2009

a. Bantuan Pemkab kpd Club Sepak Takraw Sekundang utk pembelian sarpras olahraga sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 4 Nov 2009

12.500.000,00

b. Bantuan Pemkab BS kpd Club Sepak Bola Tunas Muda Ibul Kota Manna sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 7 Nov 2009

15.000.000,00

SPJ BULAN DESEMBER 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia dlm rangka mengikuti sarasehan sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 4 Des 2009

10.000.000,00

b. Bantuan Pemkab BS kpd Tanah Lapang Basket Ball Club utk Pembinaan sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 5 Des 2009

15.000.000,00

c. Bantuan Pemkab BS kpd PS Bina Utama dlm rangka pembinaan sekolah sepak bola sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 7 Des 2009

15.000.000,00

d. Bantuan Pemkab BS kpd Karang Taruna Ratu Sialang Kel. Padang Sialang dlm rangka pembelian sarpras sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 5 Des 2009

10.000.000,00

e. Bantuan Pemkab BS kpd Club Harapan Jaya Ds. Penandingan Kec. Air Nipis dalm rangka pembelian sarpras sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 7 Des 2009

10.000.000,00

f. Bantuan Pemkab BS kpd Panitia Turnamen SMA PGRI Cup I dlm rangka

kegiatan Trnamen sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 11 Des 2009

15.000.000,00

g. Bantuan Pemkab BS kpd Persatuan Sepak Takraw Simpang Tugu Pasar Bawah dlm rangka Turnamen Sepak Takraw sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 11-12-2009

17.500.000,00

h. Bantuan Pemkab BS kpd Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia utk tambahan dana PS Bengkulu Divisi I sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 7 Des 2009

15.000.000,00

i. Bantuan Pemkab BS kpd Sekundang Motor Sport dlm rangka mengikuti beberapa Kejurda Road Race sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 23 Nov 2009

15.000.000,00

5.1.00.00.5.01.06 Belanja Bantuan Sosial kepada PMI 15.550.000,00

SPJ BULAN DESEMBER 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd PMI dlm rangka mengikuti Munas PMI di Jakarta sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 5 Des 2009

15.550.000,00

5.1.00.00.5.01.07 Belanja Bantuan Sosial Keagamaan 375.440.000,00

SPJ BULAN APRIL 2009

a. Bantuan Pemkab BS dlm rangka Pembangunan Masjid Jamik Manna sesuai persetujuan Bupati tgl 10 Maret 2009

150.000.000,00

SPJ BULAN MEI 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd LPTQ Cab. Bengkulu Selatan dlm rangka perayaan STQ Nasional XX Th.2009 sesuai persetujuan Sesda tgl 26 Mei 2009

22.200.000,00

SPJ BULAN SEPTEMBER 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Calon Jemaah Haji Kab BS sesuai persetujuanPlh Penjabat Bupati tgl 8 Agt 2009

126.000.000,00

SPJ BULAN OKTOBER 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd BAZ Kab BS dlm rangka dana operasional BAZDA sesuai dng persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 14 Okt 2009

17.740.000,00

SPJ BULAN DESEMBER 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Gabungan Pengajian Ibu-ibu dlm rangka memperingati 1 Muharam th 1431 H sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 1 Des 2009

10.000.000,00

BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu

Kode Rekening Keterangan Nilai (Rp)

b. Bantuan Pemkab BS kpd Pengajian Ibu-ibu Al Furqon sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 2 Des 2009

10.000.000,00

c. Bantuan Pemkab BS kpd Pengajian Yasinan Ibu-ibu urul Islam sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 4 Des 2009

10.000.000,00

d. Bantuan Pemkab BS kpd Pengurus Pengajian Ibu-Ibu Nurul Huda dlm rangka pendanaan kegiatan pengajian sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 5 Des 2009

12.500.000,00

e. Bantuan Pemkab BS kpd Panitia Pembangunan Masjid Syuuhada Kec Pino Raya sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 11 Des 2009

17.000.000,00

5.1.00.00.5.01.08 Belanja Bantuan Sosial Pemerintah Kabupaten 139.500.000,00

SPJ BULAN APRIL 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd masyarakat sesuai dng perintah lisan Penjabat Bupati tgl 4 April 2009 dan persetujuan tertulis Penjabat Bupati Bengkulu Selatan melalui facsimile tgl 6 April 2009 dng rincian : Kepala Desa Kota Padang Kec. Kota Manna, Karang Taruna Flamboyan Desa Gelumbang Kota Manna, Kelompok Usaha Korup Bata Sekunyit Jaya Kota Manna, Kelompok Tani Sumber Makmur Desa Gelumbang KOta Manna, Kelompok Tani Sekundang Kota Manna, MGMP Kab BS, Kelompok Tani Karya Bersama Air Nipis, Kelompok Tani Padang LaganPino Raya, Kelompok Tani Maju Pino Raya, Karang Taruna Rio Lobo Kel. Kampung Baru Kota Manna, Karang Taruna Usaha Kreasi Bambu Desa Tebat Kubu Kota MAnna, Kelompok Tani Wira Usaha Kel Padang Sialang Pasar Manna, Kelompok Usaha Peternakan dan Pembibitan Desa Ketaping, dan Kelompok Usaha Bata Padang Panjang Kec. Pino Raya

48.500.000,00

b. Bantuan Pemkab BS kpd masyarakat sesuai dng perintah lisan Penjabat Bupati tgl 4 April 2009 dan persetujuan tertulis Penjabat Bupati Bengkulu Selatan melalui facsimile tgl 6 April 2009 dng rincian : Usaha Pengumpulan Sawit Desa Nanjungan, Kelompok Tani Batau Baru Pino, Usaha Mandiri Desa Bandar Agung Ulu Manna, dan Kelompok Tani Pematang Lungkap Desa Jemating Seginim

13.500.000,00

c. Bantuan Pemkab BS dlm rangka menyukseskan Pemilu sesuai hasil Pertemuan Penjabat Bupati dng Muspida dan Sesda Kab BS tgl 7 April 2009 untuk biaya transportasi dan akomodasi sesuai persetujuan Sesda tgl 8 April 2009

25.000.000,00

SPJ BULAN JULI 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Kelurahan Kota Medan dlm rangka Penilaian Lomba Kelurahan Tingkat Propinsi Bengkulu sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 30 Juni 2009

10.000.000,00

b. Bantuan Pemkab BS kpd Group Rebana Suci Mulia sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 14 Juli 2009

10.000.000,00

SPJ BULAN SEPTEMBER 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Desa Anggut Kec Pino dlm rangka pembelian Peralatan Kantor sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 15 Juni 2009

10.000.000,00

b. Bantuan Pemkab BS kpd Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Anggut Kec Pino dlm rangka pembelian Alat Kantor dan Alat-alat pesta sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 17 Juni 2009

10.000.000,00

SPJ BULAN NOVEMBER 2009

a. Bantuan Pemkab BS kpd Paguyuban Orang Tua /Wali Murid RSDBI SDN 1 BS TA 2009/2010 utk menunjang kegiatan belajar mengajar sesuai persetujuan Plh Penjabat Bupati tgl 18 Nov 2009

12.500.000,00

TOTAL 1.132.130.000,00