linen & laundry

7/26/2019 Linen & Laundry

1/10

SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR

RUMAH SAKIT UMUM KELAS D KEMAYORAN

NO : 10 / TAHUN 2015

TENTANG

KEBIJAKAN PENGELOLAAN LINEN DAN LAUNDRY

RUMAH SAKIT UMUM KELAS D KEMAYORAN

Menimbn! :

a. bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit Umum

Kelas D Kemayoran , maka diperlukan Pengelolaan Linen Dan Laundry

di Rumah Sakit yang bermutu tinggi;

b. ahwa agar pengelolaan Linen Dan Laundry di Rumah Sakit Umum

Kelas D Kemayoran dapat terlaksana dengan baik, perlu adanya panduan

Direktur Rumah Sakit Umum Kelas D Kemayoran sebagi landasan bagi

penyelenggaraan Pengolaan Linen Dan Laundry di Rumah Sakit Umum

Kelas D Kemayoran

!. ahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam a dan b,

perlu ditetapkan dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Kelas

D Kemayoran.

Men!in!" :

". Undang#undang $omor %& 'ahun "(() 'entang Pengelolaan

Lingkungan *idup

%. Undang#undang Republik +ndonesia $omor & 'ahun %--( 'entang

Kesehatan

&. Undang#undang Republik +ndonesia $omor 'ahun %--( 'entang

Rumah Sakit. Keputusan /enteri Kesehatan $omor &0% 'ahun %--) 'entang Pelaksanaan

PP+ di RS dan 1PK lain


2/10

2. Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Kelas D Kemayoran

$omor-"-.-" 'ahun%-"2'entang Struktur 3rganisasi Rumah Sakit

Umum Kelas D Kemayoran

Mene"#$n

Ke%"& : P4R5'UR5$ D+R4K'UR RU/5* S5K+' U/U/ K4L5S D

K4/563R5$ '4$'5$7 P4/4RL5KU5$ K4+85K5$

P4$74L3L55$ L+$4$ D5$ L5U$DR6 RU/5* S5K+' U/U/

K4L5S D K4/563R5$

Ke'& : /emberlakukan Kebi9akan Pengelolaan Linen Dan Laundry Rumah Sakit

Umum Kelas D Kemayoran sebagaimana ter!antum dalam Lampiran

Keputusan ini.

Ke"i! : Dengan dikeluarkannya Peraturan Direktur ini, maka apabila terdapat

peraturan yang bertentangan dengan Peraturan Direktur ini maka

peraturan#peraturan yang terdahulu dinyatakan tidak berlaku.

Keem#" : 5pabila dikemudian hari terdapat kekurangan danatau kekeliruan dalam

Peraturan Direktur ini maka diadakan perubahan dan perbaikan

sebagaimana hasilnya.

Ditetapkan : Di 8akarta

Pada 'anggal : " September %-"2

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM

KELAS D KEMAYORAN

dr. Ani Sri Wiryaningsih,MKK196009191991032001

LAMPIRAN

PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM KELAS D KEMAYORAN

NOMOR : 01()01/SK*RSP/I+/2015

TANGGAL : 01 SEPTEMBER 2015


3/10

TENTANG : KEBIJAKAN PENGELOLAAN LINEN DAN LAUNDRY

1) PENDAHULUAN

a. Dengan keberhasilan pemerintah dibidang kesehatan telah meningkatkan pula

tuntutan masyarakat terhadap mutu pelayanan kesehatan terhadap rumah sakit,

sehingga perlu perhatian khusus dalam menangani pengelolaan laundry di Rumah

Sakit Umum Kelas D Kemayoran.

b. *al ini sangat penting 9ika dilihat dari segi higienis dan pertimbangan resiko

terhadap penularan penyakit. Seluruh linen yang digunakan dalam proses

pelayanan terhadap pasien harus selalu di9aga dalam kondisi yang baik dan bersih.

!. Pelayanan linen yang bermutu penyediaan linen pasien yang

bersih,!emerlang,wangi,lembut dan !epat< dari laundry dapat memberikan

kepuasaan terhadap pasien dan dapat pula memberikan keyakinan atau rasa

per!aya diri terhadap pelaksana dalam memberikan 9asa pelayanan.

d. Disamping itu agar mutu pelayanan tetap ter9aga dengan baik dan sumber in=eksi

atau perantara in=eksidapatdiatasi, maka diperlukan suatu mana9emen linen yang

baik di Rumah Sakit Umum Kelas D Kemayoran sehingga dapat dihasilkan mutu

linen yang memenuhi syarat higienis.

2) TUJUAN

Kebi9akan ini disusun sebagai dasar pengelolaan kegiatan linen yang berkualitas.

Selain itu dapat memberikan pelayanan yang !epat dan tepat sehingga memungkinkan

ter!apainya daya dan hasil guna yang optimal serta dapat berintegrasi dengan sistem

pelayanan Rumah Sakit Petukangan.

,) RUANG LINGKUP

Kebi9akan ini diberlakukan untuk semua karyawan !leaning ser>i!e dan linen yang

beker9a di Rumah Sakit Umum Kelas D Kemayoran.

-) TANGGUNG JA.AB ORGANISASI

a. Direkturbertanggung 9awab dan men9amin mekanisme ini tersedia untuk di9alankan,

di monitor dan ditin9au ulang. Direktur mendelegasikan seluruh tanggung 9awab

pelaksanaan dan implementasi kepada Kepala idang Pelayanan ? Penun9ang /edis.

b. Kepala idang Pelayanan dan Penun9ang /edis bertanggung 9awab dan men9amin

bahwa semua Kordinator Unit :


4/10

"< /endesiminasikan kebi9akan ini pada karyawan yang dipimpinnya.

%< /engimplementasikan kebi9akan ini pada area tanggung 9awabnya.

&< /engidenti=ikasi dan mengalokasikan sumber#sumber untuk memenuhi

kebutuhan yang ter!antum dalam kebi9akan ini.

< /en9amin bahwa semua sta== terin=ormasi dengan kebi9akan ini.

2< /en9amin bahwa semua sta== dibawah pengawasannya telah menghadiri

training sesuai persyaeatan pada kebi9akan ini.

< /en9amin adanya kesesuaian terhadap kebi9akan ini di ruang lingkup unit

ker9anya.

!. Kordinator Unit bertanggung 9awab untuk men9alankan kebi9akan ini dalam ruang

lingkup /ana9emennya, dan men9amin bahwa :

"< Kordinator Unit bertanggung 9awab memonitor pelaksanaan kebi9akan ini

%< Semua sta== baru dan lama memiliki akses dan mendapatkan in=ormasi tentang

kebi9akan laundry dan SP3 yang terkait dengan kebi9akan ini.

&< SP3 yang mendukung dan sesuai dengan kebi9akan ini tersedia di monitor

d. Semua Sta== bertanggung9awab untuk melaksanakan kebi9akan dan men9amin bahwa :

"< /ereka mengerti dan beker9a sesuai dengan kebi9akan ini dan SP3 yang

menyertainya.

%< /ereka memiliki tanggung 9awab untuk men9amin bahwa mereka dalam

penanganan linen in=eksi

&< Semu sta== dan kontraktor menerapkan prinsip#prinsip pengendalian dan

pen!egahan in=eksi

< /ereka akan melaporkan kepada Kepala agian 9ika ada hal pengetahuan

yang belum diketahui dan kelangkaan =aktor lainnya yang berhubungan

dengan laundry, terutama sekali tentang =asilitas dan peralatan atau ke9adian

yang menyebabkan ter9adi in=eksi silang.

2< Semua Sta== menghadiri setiap sesi training atau penyegaran tentang

pengendalian dan pen!egahan in=eksi.< /emahami dan mematuhi kebi9akan Linen ? Laundry ini serta prosedur yang

terkait dengan kebi9akan ini.

)< /enggunakan alat pelindung diri 5PD< 9ika kemungkinan terkontaminasi

saat menangani linen kotor ? linen in=eksi.

0< Dilarang makan, minum, merokok, dan penggunaan lensa kontak di ruang

linen.

e. Panitia Pen!egahan dan Pengendalian +n=eksi


5/10

"< Panitia Pen!egahan dan Pengendalian +n=eksi bertanggung 9awab untuk

men9amin bahwa kebi9akan ini sesuai dengan pedoman dari departemen

kesehatan dan badan internasional yang terkini.

%< Pengembangan dan penerapan kebi9akan Linen +n=eksi.

&< /enin9au ulang kebi9akan berdasarkan pedoman dari departemen kesehatan

dan badan lainnya.

< /engembangkan dan menerapkan SP3 lain yang mendukung kebi9akan ini.

5) DEINISI

a. Linen adalah alatbahan yang terbuat dari kain.

b. 'roli linen : Sarana transportasi yang digunakan untuk mengantarkan linen bersih dan

kotor.

!. Laundry adalah tempat pen!u!ian linen yang dilengkapi dengan sarana penun9angnya

berupa mesin !u!i, alat, dan desin=ektans, mesin uap, pengering dan mesin setrika.

d. Linen kotor : semua linen yang sudah digunakan oleh pasien ke!uali pasien in=eksius .

e. Linen in=eksius : linen yang sudah digunakan oleh pasien in=eksius atau isolasi< atau

suspek in=eksi termasuk linen yang sudah terkontaminasi dara!airan tubuh manusia

dan berpotensi dapat menyebabkan in=eksius

=. Larutan desin=ektan : @airan pembersih pembasmi kuman.

g. Sarana !u!i tanganwesta=el : Sarana yang disediakan untuk kegiatan !u!i tangan

berupa sabun, air dan =asilitas lain yang berhubungan dengan proses pen!u!ian

tangan.h. Par sto!k : 8umlah linen yang harus disediakan disetiap unit sesuai dengan 9enis dan

kebutuhan masing#masing.

i. 5lat Pelindung Diri 5PD< : Peralatan dan perlengkapan yang digunakan untuk

melindungi diri diantaranya : Surgi!al google, apron, masker, handglo>e, sepatu boot.

) PERENANAAN KEBUTUHAN LINEN

Dalam meren!anakankebutuhan linen harus diperhatikan sebagai berikut :

a. Linen harus dapat menyerap keringat atau air.

b. Linen harusmudahdibersihkan.

!. Ukuran linen memenuhistandarisasi yang ditetapkan.d. Pemilihan warna memperhatikan aspek psikologis pasien

e. Linen tidakbolehber=ungsisebagai mediator kuman.

=. Linen yang diren!anakan harus diidenti=ikasi terlebih dahulu sesuai 9umlah, 9enis dan

spesi=ikasi linen yang akan dipakai.

g. Penyusunan ren!ana kebutuhan linen harus dibuat sesuai beban ker9a unit#unit dan

didasarkan pada 9umlah, 9enis dan spesi=ikasi.

h. Setelah pegelolaan linen selesai membuat penyusunan peren!anaan linen, maka

peren!anaan ini harus dikoordiansikan dengan bagian perawatan untuk disetu9ui.


6/10

i. /enyediakan standar 9umlah sto!k linen par kapasitas dengan posisi & par berputar

di ruangan : stok " par terpakai, stok " par di!u!i, tok " par !adangan dan " par

mengendap di ruang linen pusat.

9. Peren!anaan linen harus dibuat dalm tahun ber9alan, untuk kebutuhan linen tahun

berikutnya.

k. Stelah peren!anaan kebutuhan linen baru selesai dibuat dan sudah disetu9ui bagian

keperawatandan unit#unit yang lain,maka dibuat budget linen untuk tahun berikutnya.

) JENIS*JENIS LINEN

a. Steeklaken

b. Spreiperawatandanspreipoli

!. Sarungbantal

d. Selimut

e. 7orden

=. a9upasieng. a9uoperasi

h. /a!am#ma!amdoek

i. Dan ma!am#ma!am linen lainnyasesuaikebutuhan unit.

3) TEMPAT PENYIMPANAN LINEN BERSIH

a. 'empat linen harus memperhatikan hal berikut :

"< 8arak antara rak dan dinding berkisar antara %,2#2 !m untuk memudahkan

pembersihan.

%< 8arak antara rak dengan lantai berkisar antar "2#%- !m.

b. 'empatpenyimpananlinen :

"< Ruanganpenyimpanan linen bersihada di Ruangan Linen.

%< Pintu Linen agar selalu dalam keadaan tertutup untuk mengurangi kontaminasi

dengan agen in=eksi yang berterbangan.

&< Linen bersih disimpan di dalam lemari rak tertutup sesuai dengan 9enis linen

dan dalam suhu %%#%)A dan kelembapan 2#) B.

< Linen disimpan dan diambil sesuai dengan prinsip 1+13 1irst +n 1irst 3ut.

() PENDISTRIBUSIAN LINEN BERSIH

a. 8enis linen yang didistribusikan di kamarperawatanberupa :

"< Linen tempattidur.

%< Linen 'owel kamarmandi.

&< Seragam 3K, L5, dan 9as dokter.

b. Linen bersih didistribusi dengan menggunakan troli tertutup ke masing#masing unit.

10) REKUENSI PENGGANTIAN LINEN

a. Penggantian linen tempat tidur pasien

"< Untuk linen di ruang perawatan :


7/10

Linen#linen berikutini :sprei, linen ke!il, sarung bantal harus diganti minimal

% hari sekali ke!uali untuk pasien isolasi atau in=eksius, linen harus diganti

setiap hari.

7anti linen 9ika tampak kotor atau 9ika terkena !airan tubuh.

7anti selimut putih dan selimut tebal diganti setiap tampak kotor atau saat

pasien pulang.

%< Untuk linen di Ruang +solasi

'empat tidur pemeriksaan dialasi dengan kertas tissue sekali pakai yang

dibuang setiap kali pasien selesai diperiksa.

Sprei, linen ke!il,sarungbantaldigantisetiap shi=t.

Selimut tebal diganti setiap pergantian pasien.

&< Untuk di unit risikotinggi 4mergen!y,3',*D


8/10

b. Petugas harus menggunakan alat pelindung diri 5PD< saat melakukan penggantian

linen.

!. Prinsip dalam menangani linen kotor

"< 'roli linen ke!il dibawa ke kamar yang ditu9u.

%< @egah linen kotor mengenai tubuh atau ba9u petugas.

&< Linen kotor tidak diletakan di lantai atau di letakan di tempat tidur lain, namun

langsung dimasukkan ke dalam troli linen kotor atau in=eksius.

< 'roli linen hanya diperuntukkan untuk linen kotor, tidak untuk sampah lainnya.

Linen kotor harus diletakkan dalam troli linen kotor yang berwarna biru.

2< Linen in=eksius harus diletakkan dalam troli linen in=eksius yang berwarna

kuning.

< Linen yang sangat basah oleh darah atau produk darah lainnya, linen tersebut

harus dimasukkan ke dalam kantong kuning dobel, diikat kuat dan dibuang.

)< 8ika kantung pada troli linen sudah penuh, maka kantung tersebut harusditutupdiikat atau dimasukkan kedalam troli linen besar di ruangan linen kotor.

d. Penampungan sementara linen kotor dilantai perawatan.

"< Selalu tersedia di setiap unit keperawatan troli linen kotor berwarna biru dan

troli linen in=eksius berwarna kuning di ruangan linen kotor.

%< Penampungan sementara linen kotor di lantai keperawatan tidak diperkenankan

dalam keadaan Cluber sampai menggantung kesisi troli atau troli tidak bias di

tutup.

12) TRANSPORTASI LINEN

a. Pengambilan linen dari ruangan setiap unit keruang linen kotor 'ransport


9/10

e. Petugas yang beker9a dalam penyortiran linen dian9urkan untuk mendapatkan

imunisasi *epatitis .

1-) LAUNDRY

a. Seluruh linen dan seragam karyawan tertentu di kelola dan dilakukan pen!u!ian

oleh pihak out source.

b. Pen!u!ian seragam petugas

Seragam petugas perawat ? dokter dan petugas lainnya yang terkontaminasi

dengan darah atau material yang berpotensi in=eksi lainnya dilakukan pen!u!ian

seragam oleh pihak out sour!e.

!. Pengiriman Linen kotor ke out source

Linen kotor dimasukkan dalam kantong tertutup.

d. Pemeriksaan mikrobiologi :

Pemeriksaan kultur mikrobiologi hanya untuk in>estigasi wabahoutbreak 9ika

diminta dan disarankan untuk bukti epidemiologi dalam perannya sebagai transmisi

penyakit.

15) DOKUMENTASI

Dokumen yang ada pada penatalaksanaan linen mulai dari ruangan hingga

didistribusikan di Rumah Sakit Umum Kelas D Kemayoran terdiri dari :

a. 1orm pengiriman linen kotor dari ruangan

b. 1orm pendistribusian linen bersih

!. 1orm linen sto!k di ruangan

d. 1orm pengiriman linen ke out sourcinge. 1orm linen stain ? damaged

f. 1orm permintaan ? pembelian barang

g. 1orm pengiriman set operasi besar ? ke!il

1) PEMANTAUAN KEPATUHAN

a. Keperawatan melakukan monitoring dan e>aluasi terhadap linen, 9ika sobek, pudar

atau terdapat ber!ak#ber!ak kotor agar linen tersebut ditarik dari peredaran.

b. /onitoring sta== yang behubungan dengan linen pasien termasuk outsour!ekontraktor

laundry agar sesuai dengan kebi9akan ini dilakukan oleh keperawatan dan +P@L$.

!. *asil monitoring dan ketidaksesuaian akan dilaporkan kepada kordinator unit ker9a

yang terkait untuk dilakukan perbaikan.

1) PELATIHAN

Semua karyawan baru termasuk karyawan kontraktor di Rumah Sakit Umum Kelas D

Kemayoran akan mendapatkan sosialisasi tentang isi kebi9akan ini.

13) REERENSI

a. DepKes %--


10/10

b. DepKes %--.Pedoman /ana9emen Linen di Ruamh Sakit. Dir9en Pelayanan /edik

!. P4RD5L+$. Pengelolaan Linen dan Laundry Dalam Upaya Pen!egahan dan

Pengendalian +n=eksi Rumah Sakit.

d. SK /enteri Kesehatan R+ no: "%-/4$K4SSKE%-- tentang Persyaratan

Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit.e. @D**+@P5@ %--) guidelines =or isolation pre!autions: Pre>enting transmission o=

+n=e!tious 5gents in health!are setting.

=. @D@ %--& guidelines =or 4n>ironmental +n=e!tion @ontrol +n *ealth#@are 1a!ilities.

g. 'he *ealth!are Laundry 5!!reditation @oun!il %--< 5!!reditation Standards =or

Pro!essing Reusable 'eFtiles =or Use in *ealth!are 1a!ilities.

linen & laundry

Documents