lighting produksi

18
Lighting Untuk Produksi TV Gambar 1. Spotlight dan Floodlights pada Studio Konsep Dasar: Teknik pencahayaan pada produksi TV harus dapat mendukung kamera dalam menghasilkan gambar yang memenuhi unsur estetika seperti perbedaan kondisi outdoor dan indoor, siang dan sore, dll. Pencahayaan pada studio membutuhkan teknik dan peralatan yang dapat mensimulasi kondisi pencahayaan sinar matahari pada siang hari, lampu penerangan jalan, ruang operasi rumah sakit, dsb. Unsur fleksibilitas, kemudahan set up dan transportasi juga menjadi salah satu faktor yang perlu diperhatikan Besarnya kapasitas dan ukuran peralatan lighting yang dibutuhkan bergantung dari beberapa faktor: 1. Tipe kamera dan sensitifitas dari alat imaging yang digunakan 2. Jarak antara lighting instrument dengan obyek/scene location 3. Refleksi yang ada dilokasi yang dapat berasal dari obyek, pakaian yang digunakan, lantai dan dinding studio, dll 4. efek yang ingin dihasilkan

Upload: hendiwishnu

Post on 17-Nov-2015

20 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

light

TRANSCRIPT

  • Lighting Untuk Produksi TV

    Gambar 1. Spotlight dan Floodlights pada Studio

    Konsep Dasar:

    Teknik pencahayaan pada produksi TV harus dapat mendukung kamera dalam

    menghasilkan gambar yang memenuhi unsur estetika seperti perbedaan kondisi outdoor

    dan indoor, siang dan sore, dll.

    Pencahayaan pada studio membutuhkan teknik dan peralatan yang dapat mensimulasi

    kondisi pencahayaan sinar matahari pada siang hari, lampu penerangan jalan, ruang

    operasi rumah sakit, dsb.

    Unsur fleksibilitas, kemudahan set up dan transportasi juga menjadi salah satu faktor

    yang perlu diperhatikan

    Besarnya kapasitas dan ukuran peralatan lighting yang dibutuhkan bergantung dari

    beberapa faktor:

    1. Tipe kamera dan sensitifitas dari alat imaging yang digunakan

    2. Jarak antara lighting instrument dengan obyek/scene location

    3. Refleksi yang ada dilokasi yang dapat berasal dari obyek, pakaian yang

    digunakan, lantai dan dinding studio, dll

    4. efek yang ingin dihasilkan

  • I. Studio Lighting Instruments

    - Technically called Luminaires,

    - Dirancang untuk dapat beroperasi di studio ceiling ataupun floorstand

    - Biasanya memiliki Lensa untuk mengatur ketajaman Pencahayaan

    Dua kategori utama lampu yang digunakan adalah:

    I.1 Spotlight

    Gambar 2. Macam-macam Spotlight

    Gambar 3. Fresnel Spotlight

    Gambar 4. Beam Control of Fresnel Spotlight

  • Gambar 6. Follow Spot

    Gambar 5. Ellipsoidal Spotlight

    I.2 Floodlights

    Beberapa macam tipe floodlight:

    1. The Scoop

    2. The Softlight dan The Broad

    3. The Fluorescent Floodlight Bank

    4. The Strip/CYC Light

    Gambar 7. Floodlight The Scoop

  • Gambar 8. Floodlight Softlight and Broad

    Gambar 9. Floodlight Fluorescent Floodlight Bank

    Gambar 10. Floodlight Strip / CYC Light

    Kelebihan Strip/CYC light;

    1. Dapat mudah ditempatkan dimana saja dalam lokasi karena ukurannya yang

    kecil

  • 2. Dapat mudah dipindah-pindah sesuai kebutuhan shooting

    3. Membutuhkan listrik yang tidak terlalu besar

    4. Tidak terlalu panas

    II. Fields Lighting Instrument

    Gambar 11. Macam-macam Fields Lighting Instrument

    Gambar 12. Camera Light

    II.1 Portable Spotlight

  • Gambar 13. Macam Macam Portable Spotlight

    Gambar 14. Portable Spotlight Small Fresnel

  • Gambar 15. Portable Spotlight HMI

    Kelemahan HMI:

    1. Ballast box nya cukup berat, mudah panas, dan menghasilkan suara humming

    2. Lampunya dapat mengthasilkan noise frekuensi tinggi

    3. Butuh waktu 1-3 menit untuk beroperasional penuh

    4. Dapat menyebabkan flicker pada kondisi high shutter speed

    5. Harganya cukup mahal

    Gambar 16. Portable Spotlight The Small Focusable Spotlight

  • Gambar 17. Portable Spotlight The Open-Face Spot

    Gambar 18. Portable Spotlight The Internal Reflector Spot

    II. 2 Portable Floodlight

    Beberapa macam portable floodlight yang popular:

    1. The V light

    2. The Portable Softlight

  • 3. The Portable Fluorescent Bank

    4. LED light

    Gambar 19. Portable Floodlight The V-Light

  • Gambar 20. Portable Floodlight The Portable Softlight

  • Gambar 21. Portable Floodlight Portable Fluorescent Bank

    III. Lighting Control Equipment

    Gambar 22. Lighting Control Equipment

    III. 1 Mounting Devices

    Beberapa peralatan yang biasa digunakan sebagai mounting devices:

    1. The Pipe Grid

    2. The C-Clamp

    3. The Sliding Rod dan Pantograph

    4. Berbagai macam floorstands

  • Gambar 23. Macam macam Mounting Devices

    Gambar 24. Mounting Devices The Pipe Grid

  • Gambar 25. Mounting Devices Counterweight Batten

    Gambar 26. Mounting Devices The C-Clamps

  • Gambar 27. Mounting Devices Sliding Rod

    Gambar 28. Mounting Devices Pantograph

  • Gambar 29. Mounting Devices Floorstands

    III.2 Directional Control Equipment

    Gambar 30. Directional Control Equipments

    Beberapa metode lain untuk melakukan penyebaran cahaya:

    1. Bouncing

    2. Menggunakan Scrim

  • Gambar 31. Directional Control Barn Doors

    Gambar 32. Directional Control Flag

  • Gambar 33. Directional Control Reflector

    Gambar 34. Directional Control Others Diffusion Method Using Umbrella or Scrim

    III.3 Intensity Control

    Tiga metode mengontrol intensitas cahaya tanpa menggunakan Dimmer:

    1. Pemilihan alat dengan ukuran dan kapasitas yang sesuai

    2. Pengaturan jarak antara alat dan obyek

    3. focusing atau diffusing cahaya

    Gambar 35. Intensity Control Using Dimmer