lembar pengesahanstaffnew.uny.ac.id/upload/132308481/penelitian/c13... · 2020-01-30 · lembar...
TRANSCRIPT
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN PENELITIAN PENDIDIKAN KARAKTER
Faidillah Kurniawan, S.Pd.Kor., M.Or. NIP 19821010 200501 I 002
Pengembangan Media Peiatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli, ular tanggs dan puzzle anggar, Ular Tangga dan Puzzle Anggar Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada Atlet Kadet Pemula dan Kadet di Daerah lstimewa Yogyakarta
Yogyakarta, 27 Oktober 201Q Ketua Pelaksana
Faidillah Kurniawan, S.Pd.Kor., M.Or. Lektor Pend. Kepelatihan Olahraga - SI Perum Godean I, Jalan Godean Km. 8,5 Godean, Sleman, Yogyakarta +6281392051330 [email protected] Keolahragaan Pendidikan Karakter Teknologi olahraga Pengembangan Media Pelatihan
I Orang 2 Orang D.I.Yogyakarta .. 11 April 2016 s/d 31 Oktober 2016_ Rp. 20.0Q0.000,00
l. Judul Penelitian
2. Ketua Peneliti a. Nama lengkap b. Jabatan c. Program Studi d. Alamat
e. Telepon f. e-mail
.., Bidang Keilmuan .) . 4. Skim 5. Terna Penelitian Payung 6. Sub Temap Penelitian
Payung 7. Kelompok Peneliti 8. Mahasiswa yang terlibat 9. Lokasi Penelitian 10. Waktu Penelitian 11. Danayang diusulkan
Mengetahui, '- Dekan,
l
I I
l • ' ,,
ti ... i;; . .,.. ..
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPlJL i HALAMAN PENGESAHAN PENELITIAN ii DAFT AR ISi .: � iii RINGKASAN iv BAB I. PENDAHULUAN l
1.1 . Latar Belakang .- 1 1.2. Tujuan Khusus 3 1.3. Urgensi Penelitian : 4 1.4. Target Khusus Temuan .- : .. : 4
.BAB· II. KAJIAN PUSTA..KA 5 2.1 Hakikat Pengembangan 5
2.1.2 Hakikat Media Pelatihan 7 2.1.2. Hakikat Anggar IO 2.1.3. Hakikat pendidikan karakter dan capaiannya melalui proses pelatihan 13
2.2'. Roadmap Penelitian ! 4
BAB III. METODE PENELITIAN _. : 15 -3.1. Desain Penelitian , : .. :.: , : .. : : 15
. 3.2. Bagan Alur Penelitian : .. : : , ; 17 3.3. Sampel dan Lokasi Penelitian : : � 18
BAB IV. HAsn:, DA.i'\J PEMBAHASAN : 19 i ; . i A. DESKRIPSI PRODUK YANG DIKEMBANGKAN 19
B. Pembahasan 28 BAB V. KESIMPULAN DAN RENCANA TA HAP AN BERIKUTNY A 31
A. Kesimpulan 3 1
B. Rencana Tahapan Berikutnya : 31
C. Saran ; .- 32
· DAFTA_R PUSTAKA : 2333 LAMP IRAN 36
....
RINGKASAN
Latar Belakang: Media pelatihan adalah media yang mengandung dan membawa unsur atau infonnasi dan dapat rnenjadi media dalam edukasi pendidikan karakter kepada penerima yaitu anak atau pemain. Dengan media pelatihan ini dapat memudahkan peserta didik atau atlit dalam memahami suatu hal dan membuat suatu unsur daya tarik bagi peserta didik atau atlitterscbut untuk mengenal dan bermain.
Tuiuan: pertarna, mewujudkan/menyediakan Pengembangan Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pads Atlet Kadet Pemula dan Kadet di Daerah Istimewa Yogyakarta, dan kedua adalah dapat menjadi refrensi bagi seluruh masyarakat olahraga anggar di Indonesia sebagai salah satu alternatif model pelatihan bagi atlet khususnya tingkatan kadet pemula dan kadet dalam olahraga anggar ..
Target Khusus: Pengembangan Media Pelatihan Berbasis 3GS {Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada Atlet Kadet Pemula Jan Kadet di Daerah Istlmewa Yogyakarta ini dikernbangkan agar dapat memperkenalkan salah satu media pelatihan agar atlet tidak mengalami _kebosanan serta sebagai tambahan refrensi kegiatan anak didik untuk dapat menyalurkan kesenangannya dengan aktivitas-aktivitas yang positif, yang terpantau dan terkendali agar anak didik juga dapat menyalurkan hobby dengan kegiatan yang positif, selain itu produk ini · diujikan kelayakannya dengan stake- holder dan akan disempurnakan sesuai dengan masukan-rnasukan dari para stake · holder. Basil penelitian dapat di wujudkan menjadi artikel ilmiah yang di terbitkan dalam jurnal ilmiah nasional maupun internasional atau di· presentasikan pada forum seminar nasional maupun internasional. ·
Metode Penelitian: Metode penelitian dan pengernbangan adaiah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan nroduk tertentu. dan meneuii keefektifan produk tersebut (Sugiyono, 2011 :297). Produk yang dihasilkan berupa Media Peiatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada At[et Kadct Pemula dan Kadet di Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian pengembangan biasa disebut pengembangan berbasis penelitian merupakan penelitian yang sedang meningkat dalam pemecahan masalah praktis dalam dunia penelitian, ·utamanya penelitiaan pendidikan dan pelatihan.
Hasil Penelitian: Hasil penelitian ini berupa prototype dari Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set); rnonopcli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karaktcr Pada Atlet Kadet Pemuia dan Kadet di Daerah Istirnewa Y ogyakarta.
'.- 11: Kata Kunci : Pengembangan, Model, Media Pelatihan, Anggar, Pendidikan Karakter.
!;-.- ;
i I I
I. ,. I
I
Pengembanpn Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan pume aaggar, Dalam Upaya Pendidikan Kankter Pada Atlet Kadet
Pemula dan Kadet di Daerab htime'1t-a Y ogyakarta
Oleh:
1Faidillah Kumiawan dao 2Tri Hadi Karyono
I· 1,2Fakultas Ilmu Keolahragaan Univenitas Negeri Yogyaksrta
I ! Abstrak
Penelitian ini bertujuan; pertama, mewujudkan/menyediakan Pengembangan . Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada Atlet Kadet Pemula dan Kadet di Daerah Istiinewa Y ogyakarta, clan kedua adalah dapat menjadi refrensi bagi seluruh masyarakat olahraga anggar di Indonesia sebagai salah satu altematif model pelatiban bagi atlet khususnya tingkatan kadet pemula dan kadet dalam olahraga anggar ..
Metode Penelitian dalam penelitian ini adalah Penelitan clan Pengembangan (R & D). Metode penelitian dan pengembangan adalah metode penelitian yang. digunakan untuJc menghasilkan produk tertentu, dan menauii keefektifan produk · tersebut (Sugiyono, 2Q 11 :297). Produk yang dihasilkan berupa Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli, u1ar tangga clan puzzle anggar, Dalam Upaya _Pendidikan Karakter Pada Atlet Kadet Pemula clan Kadet di Daerah Istimewa Yogyakarta, Penelitian pengembangan biasa disebut pengembangan berbasis pcnelitian merupakan penelitian yang sedang meningkat dalam pemecahan masalah praktis dalam dunia penelitian, utamanya penelitiaan pendidikan dan pelatihan, ·
PeneUtian ini merupakaian rangkaian penelitian multi years. Hasil penelitian pada Tahun pertama (I) ini berupa prototype dari Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada Atlet Kadet Pemula clan Kadet di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kata Kunci : Pengembangan; Model, Media Pelatihan; Anggar, Pendidikan . Karakter.
1 Keywords: Development, Model, Mea,a Training, Fencing, Character Education. . .
t of Media-Based Training 3GS (friple Game Set); monopoly, 1aakes and ..,...,. fencin1 puzzle, In Chander Education Efforts la B�er Athletes of Pre
Csdets ud Cadet In Daenll btimewa Yogyakarta By:
1Faidillah Korniawan ud 2Tri Hadi Karyono t,2Sport Science Faculty ofYogyakarta State Univenity
_ - The aim of this study; First, implementation/supply Development of Media-Based ·_ 3GS (Triple Game Set); monopoly, snakes and ladders and puzzle fencing, In Effort
. Education In Athletes Cadets Beginners and Cadet in Daerah Istimewa and the second is that it can be a reference for the whole community fencing in
• as an alternative model of training for athletes, especially the level of cadet lbllterS and cadets in fencing ..
The research method in this research is the Research and Development (R & D). of research and development is the research methods used to produce. a particular
ililmditJCt, and test the effectiveness. of these products (Sugiyono, 201 l: 297). Products _ uced in the form of Media-Based Training 3GS (Triple Game Set); monopoly, snakes
- _ ladders and fencing puzzle, In Character Education Efforts In Beginner Athletes Cadets _.s Cadets in Yogyakarta. Research development of so-called development-based research is "'8eerch that is being improved in solving practical problems in the world of research, �on and training primarily research. - _ _ . -
a.· . . This study is the series of multi-year study constitute. Research results in the first
year (1) is a prototype of Media-Based Training 3GS (Triple Game Set); monopoly, snakes and ladders and fencing puzzle, In Character Education Efforts In Beginner Athletes Cadets and Cadets in Yogyakarta.
I l I
!
BABI.PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
Dewasa ini perkembangan olahraga berjalan dengan sangat pesat dan olahraga
juga merupakan salah satu alat penunjang prestasi untuk kemajuan bangsa, sehingga
mengangkat nama baik bangsa, oleh karena itu pemerintah manganggap penting untuk
memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat, sehingga akan
berkembang menjadi gerakan nasional. Semua ini sudah jelas bertujuan untuk dapat
menumbuhkan manusia Indonesia seutuhnya yang kuat, sehat jasmani dan rohani ..
O!ahraga juga sangat digemari oleh segala kalangan rnasyarakat di Indonesia dari
masih anak-anak, remaja, dewasa hingga tua.Olahragadapat dilakukan dimana saja dan
kapan saja.Anak-anak dan remaja medapatkan pendidikan jasmani di Sekolah,
pemerintah dewasa ini memperluasperkembangan olahraga kepada masyarakat
umum, terbukti dengan adanya fasilitas bagi diadakannya berbagai kejuaraan dan
pertandingan di lingkungan mayarakat. Hal ini sesuai dengan undang-undang Republik
Indonesia No. 3 tahun 2005 tentang sistem keolahragaan nasional di dalam pembinaan - . . .
· dan pengembangan olahraga bab VII pasal 21 ayat I, 2, 3, dan 4 yang berbunyi: ·- . .
I. Pemerintahdan pemerintah daerah wajib melakukan pernbinaan dan pengembangan olahraga sesuai dengan kewenangan dan tanggung jawabnya,
2. Pembinaan dan · pengenbangan sebagaimana dimaksud pada ayat meliputi pengolahragaan, . ketenagaan, pengorganisasian, metode, prasarana dan sarana, serta penghargaan keolahragaan.
3. Pembinaan dan pengembangan keolahragaan dilaksanakan melalui tahap pengenalan olahraga, pernantauan, pemanduan, serta pengembangan bakat dan peningkatan prestasi.
4. Pembinaan dan pengembangan keolahragaan diJaksanakan melalui jalur keluarga, jalur pendidikan, dan jalur masyarkat yang berbasis pada pengembangan olahraga untuk semua orang yang berlangsung sepanjang hayat. (UU RI, 2007: 13).
Berdasarkan kutipan diatas khususnya pada ayat ketiga, pada tahap pengenalan
olahraga masyarakat sudah sangat mengenal terhadap olahraga populer.Olahraga populer
adalah olahraga yang selalu dirninati oleh semua kalangan masyarakat, seperti basket,
sepakbola, bulutangkis, voli, dll, sedangkan olahraga yang kurang populer sangat jarang
masyarakat yang mengetahuinya bahkan tidak tahu olahraga itu, seperti olahraga anggar.
Pelatihan anggar merupakan olahraga beladiriyang menggabungkan sem
ketangkasan memainkan dan melindungi diri dengan pedang di mana strategi memainkan
peranan pe1�ting dalam olahraga yang mengadopsi pertarungan di abad pertengaian
ini.Anggar bukanlah olahraga untuk semua orang, namun siapapun dapat melakukan
..
5
I I t i l
I
olahraga anggar. Menurut Faidilllah Kumiawan (2012: I) Anggar merupakan salah satu
cabang olahraga tua yang belum begitu memasal dikalangan masyarakat. hagaimana
tidak, selain olahraga ini berasa dari Eropa dan dari salah satu olahraga khusus bangsa
bangswan kerajaan pada zaman dahulu.
Olahraga anggar memang diakui secara perkernbangannnya masih sedikit lambat
kenyataannya dari obsevasi yang dilakukan diDIY ternyata belum banyak perninatnya
terbukti dengan sedikitnya peserta didik atau atlit yang mengikuti olahrga anggar,
pemain atau atlet anggar dapat mengenal anggar biasanya dari sanak keluarga. ternan
yang diajak untuk berlatih anggar, tetangga rumah, dan sekolah yang ada ckstrakulikuler
anggar narnun hanya . bebcrapa saja karena kurang adanya sumber daya rnanusia
khususnya pelatih yang mengetahui tentang olahraga anggar. Kurang tahunya tentang
anggar dan kurang minatnya anak, dan pola latihan anggar yang membosankan
mengakibatkan ketidakseriusan dalam berlatih anggar sehingga anak akan berhenti
berlatih di tengah-tengah jenjang latihan.Berdasarkan observasi peneliti di kabupaten
Purworejo, pelatih anggar atau guru rnengeluh bagaimana caranya mengenalkan olahraga
anggar.Kurangnya kreatifitas dan pengembangan dari guru maka peserta didik/atlitakan
bosan dalam kegiatan belajar tentang olahraga · anggar. Sebenamya banyak macam
metode-metode pengenalan yang bisa digunakan untuk menarik minat dan motivasi
seperti pembuatan media pelatihanmelalui pelatihan 3GS (Triple Game Set); monopoli,
ular tangga dan puzzle anggar.
Media pelatihan adalah media yang mengandung dan membawa unsur atau
informasi kepada penerima yaitu anak atau pemain. Dengan media pelatihan ini dapat
memudahkan peserta didik atau atlit dalam memahami suatu hal dan membuat suatu
unsur daya tarik bagi peserta didik atau atlittersebut untuk mengenal dan bermain ..
Penggunaan media pelatihan dengan permaianan3GS (Triple Game Set); monopoli, ular
tangga dan puzzle anggar juga bisa membangkitkan keinginan dan motivasi peserta didik
atau atlitserta rnembantuproses pengenalan dan bermain. Selain itu dengan media
pelatihan dapat membantu peserta didik atau atlitmeningkatkan pemahaman,
memudahkan penafsiran, dan mendapatkan informasi lebih lengkap terutama tentang
cabang olahraga anggar.
Media yang dibuat oleh peneliti adalah media berbasis visual yaitu (image atau
perumpamaan)yang bertujuan untuk memperkenalkan cabang olahraga anggar. Ini dapat
...
1.2. Tujuan Khusus
Secara khusus penelitian ini bertujuan : pertama, mewujudkan/menyediakan
Pengembangan Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli,
ular tangga dan puzzle anggar, Anggar Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada ...
Atlet Kadet Pe nula dan Kadet di Daerah Istimewa Yogyakarta, dan kedua adalah
dapat menjadi refrensi bagi seluruh masyarakat olahraga anggar di Indonesia sebagai
motivasi peserta di<lik atau atlitkategori pra kadet dan kadet melalui media
pelatihanmelalui pelatihan 3GS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle . . . . . .
anggar, Maka dengan adanya penelitian pengembangari media pelatihan melalui . - . . .
pelatihan 3GS (Triple Game Set); rnonopoli, ular tangga dan puzzle anggar dalam
mernperkenalkan olahraga anggar untuk peserta didik atau atlitkategori pra kadet dan
kadet diharapkan dapat menarik minat dan motivasi peserta didik atau atlitdalam proses
untuk mengenal dan belajar tentang olahraga anggar selain itu juga dapat membcrikan
inspirasi kepada guru atau pelatih untuk selalu memberikan metode pelatihan yang baru
karena masih banyak ide-ide untuk pengernbangan anak-anak dalam proses pengenalan.
Penelitian ini dapat membantu dalam proses pengenalan dan terdapat contoh dengan foto
atau gambar yang menarik anak sehingga membuat peserta didik atau atlet lebih
termotivasi untuk mengenal, belajar dan berlatih tentang olahraga anggar.
pula menumbuhkan minatpeserta didik atau atlit dan dapat memberikan hubungan
anatara isi pelatihan dengan dunia nyata. Kreasi dan kreatifitasdiperlukan peserta didik
atau atlit dalam memainkan pelatihan 3GS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan
puzzle anggar.
Pada penelitian ini, peneliti membuatmedia pelatihan melalui pelatihan 3GS
(Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle anggar karena berdasarkan hasil
( pengamatan yang dilakukan oleh peneliti padapeserta didik atau atlit anggar di DIY
t. masih banyakpeserta didik atau atlitanggar khususnya untuk kategori pra kadet dan kadet l-
yang belum tahu secara benar apa itu olahraga anggar dan berdasarkan observasi yang
dilakukan peneliti pada 4 toke rnainan yang menjual pelatihan 3GS (Triple Game Set);
monopoli, ular tangga dan puzzle anggar belum banyak 3GS (Triple Game Set);
monopoli, ular tangga dan puzzle anggar yang berternakan olahraga, bahkan tidak ada
yang bertemakan olaharaga anggar.
Peneliti ingin rnenciptakan suatu metode pelatihan baru untuk menarik minat dan
f I
salah satu altematif model pelatihan bagi atlet khususnya tingkatan kadet pemula dan
kadet dalam olahraga anggar. Proses pencapaian tujuan dilakukan dengan tahapan
sebagai berikut :
1. Pengembangan Media Pelatihae Berbasls JGS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pads Atlet Kadet Pemula dan Kadet di Daerah Istimewa Yogyakarta.
2. Melakukan uji lapangan terhadap stake holder terkait dengan studi kelayakan produk.
3. Mengevaluasi produk. 4. Menyempumakan produk. 5. Mensosialisasikan produk tersebut ke stake holder. 6. Sebagai model bahan refrensi dalam salah satu metode pelatihan dalam
memperkenalkan olahraga anggar dan sebagai media peiatihan untuk menghindari atlet dari kebosanan.
7. Hasil penelitian dapat di wujudkan menjadi artikel ilmiah yang di terbitkan dalam jurnal ilmiah nasional maupun Internasional atau di presentasikan pada forum seminar nasional maupun internaslonal,
Bagi DEPDIKNAS, hasil penelitian ini merupakan prestasi karya yang dapat
di jadikan r�frensi sebagai model pengayaan dalam mengenalkan olahraga anggar di sekolah dan mernberikan akti vitas positif bagi siswa yang mudah dalam pernantauan
dan pengendaliannya,
Bagi Perguruan Tinggi, hasil penelitian ini mcrupakan karya inovasi dan
kreativitas dalam rnenyusun dan mewujudkan Pengembangan Media Pelatihan
Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Ular
Tangga dan Puzzle Anggar Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada Atlet. Kadet
Pemula dan Kadet di Daerah Istimewa Y ogyakarta yang dapat di banggakan dan di
kembangkan sekaligus akan mengangkat nama Perguruan Tinggi, dan yang terpenting
juga merupakan dorongan dan rangsangan untuk berkarya lebih lanjut bagi Fakultas -
Ilmu Keolahragaan, karya ini merupakan contoh yang dapat mendorong program -
program studi di Perguruan Tinggi untuk terbiasa membuat produk inovasi dan kreasi.
Bagi mahasiswa, keterlibatan dalam kegiatan perancangan, pembuatan,
pengujian, prornosi, dan terciptanya produk penelitian merupakan kebanggaan dan
pengalaman nyata dalam bekerja mandiri maupun bekerja sama.
1.3. Keutamaan Penelitian
1. Pengembangan Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli,
ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upsya Pendidikan Karakter Pada
Atlet Kadet Pemula dan Kadet di Daerah Istimewa Yogyakarta ini
dikernbangkan agar dapat. memperkenalkan salah satu media peJatihan agar atlet
tidak mengalami kebosanan serta sebagai tambahan refrensi kegiatan anak didik
untuk dapat menyalurkan kesenangannya dengan aktivitas-aktiviras yang positif,
yang terpantau dan terkendali agar anak didik juga dapat menyalurkan hobby
dengan kegiatan yang positif, selain itu produk ini diujikan kelayakannya dengan
stake holder dan akan disempumakan sesuai dengan masukan-masukan dari para
stake holder.
2. Hasil penelitian dapat di wujudkan menjadi artikel ilmiah yang di terbitkan
dalam jurnal ilmiah nasional maupun internasional atau di presentasikan
pada forum seminar nasional maupun internasional,
BAB II. KAJIAN PUST AKA
2.1. Media
Menurut Gerlach dan Ely (197 l) dalam Arzhar Arsyad ( l 997 :3) mengatakan
bahwa media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia, materi atau
kejadian yang rnembangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh
pengetahuan, keterampilan, atau sikap.Menurut Association for Education and
Communication Technology (AECT), l 977dalam Azhar Arsyad {2002: 3)
mengartikan kata media sebagai segala bentuk dan saluran yang dipergunakan
untuk menyampaikan pesan atau informasi.
Berdasarkan pengertian-pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa media
adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari
pengirim ke penerima sehingga proses belajar atau melatih dapat berjaian dengan
baik.
2.2. Media Pelatihan .
Sebuah Media Pelatihan tidakakan ada apabila tidak ada pusat sumber belajar,
menurur Oernar Hamalik (1989: 195) pusat sumber belajar pada hakikatnya adalah
suatu instusi dalam lingkungan lernbaga pendidikan yang berfungsi menyediakan
'dan melayani berbagai media untuk kepentingan proses belajar mengajar.Menurut
Oemar Hamalik (1989: i 95), ada 5 fungsi pokok yang umumnya dibebankan
kepada Pusat Surnber Belajar, yakni : 1. Pengembangan kurikulum; 2.
Pengembangan teknologi pendidikan; 3. Pelayanan teknologi pendidikan; 4.
Produksi perangkas keras/media pendidikan; 5. Pembinaan 'administrasi media
pendidikan.Dalam · pernbuatan media hal-hal yang harus diperhatikan adalah
tujuan pelatihan, keefektifan media, kemarnpuan peserta didik, ketersediaan
sarana dan prasarana, kualitas media, biaya, fleksibilitas, dan kemampuan
menggunakannya serta alokasi waktu yang tersedia. Penggunaan Media Pelatihan
akan sangat membantu kelancaran, pencapaian tujuan pelatihan, Media Pelatihan
merupakan salah satu kornponen yang tidak bisa diabaikan dalam
mengembangkan sistem pengajaran yang berkualitas.
Menurut Nana Sudjana dan Ahmad Rifai (1992:2) dalam Azhar .
Arsyad(l 997:24) ada beberapa manfaat Media Pelatihan dapat mempertinggi
proses belajar siswa, antara lain:
a. Pengajaran akan lebih menarik perbatian siswa sehingga dapat menumbuhkan motivasi belajar.
b. Bahan pelatihan akan lebih jelas makannya sehingga dapat lebih dipahami oleh para siswa dan memungkinkan siswa menguasai dan mencapai tujuan pengajaran.
c. Metode mengajarakan lebih bervariasi, tidak semata-rnata kornunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga, apabila guru mengajar untuk setiap jam pelajaran.
d. Siswa lebih banyak melakukan kegiatan pelatihan, sebab tidak hanya mendengarkan uraian guru, tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, mendemonstrasikan, dan lain-lain.
Berdasarkan manfaat Media Pelatihan diatas dapat disimpulkan bahwa media
pemebelajaran yang menarik dapat menumbuh kembangkan kecerdasan anak jauh
diatas anak normal.Sesuai dengan pendapat Sisca Rohmadona (2009: 196) yang
menyatakan bahwa metode pelatihan yang benar dan menarik untuk anak, dapat
. meningkatkan kecerdasan anak jauh diatas kecerdasan anak-anak normal.
Menurut Arif S Sodiman (1986:28) bahwa karakteristik atau ciri-ciri khas suatu
media berbeda menurut tujuan atau maksud pengelompokkannya, yaitu:.
1. Media Gratis. . . Media gratis termasuk media visual.Media gratis· berfungsi untuk mcnyalurkan pesan dari surnber ke penerima ·pesan.Saluran yang dipakai menyangkut indera penglihatan. Meliputi: garnbar/foto, sketsa, diagram, baganlchart, grafiklgraphs, kartun, poster, peta dan globe, papan tlrinnelljlannel board, dan papan bulletin/bulletin board. .
2. Media Audio Berbeda dengan media gratis, media audio berkaitan dengan indera pendengaran. Meliputi: radio, tap'! recorder, dan laboratorium bahasa
3. Media Proyeksi Diam Media proyeksi diam (still proyected medium)mempunyai persamaan dengan media gratis dalam arti rnenyajikan rangsangan-rangsangan visual. Perbedaan yang jelas diantara mereka adalah bila pada media gratis dapat secara langsung berinteraksi dengan pesan media yang bersangkutan pada media proyeksi pesan tersebut harus diproyeksikan dengan proyekstor agar dapat dilihat oleh sasaran; terlebih dahulu.Ada kalanya media jenis 101
disertai rekaman audio, tapi ada pula yang hanya visual saja.
Pelatihan memerlukan perpaduan indera yang berbeda untuk menyerap materi
atau informasi yang disampaikan. Menurut Dale (dalam Azhar Arsyad (2002:9)
memperkirakan bahwa pemerolehan hasil belajar melalui indera pandang berkisar
75%, melalui indera dengar sekitar 13%, dan melalui indera lainnya sekitar 12%.
Media yang akan digunakan dalam penelitian pengembangan ini berupa Media
Pelatihan monopoli berbentuk gambar.
2.3. Hakikat Anggar ,._
Anggar merupakan cabang olahraga yang dapat dilakukan oleh laki-laki
maupun perempuan. Dalam hal ini Gaugler (1999:33) memaparkan, "fencing is (I
sport in which both sexes can participate on equal footing because success
depends on skill rather than physical strength". Adapun keberhasilan dalam
bennain anggar bukan terletak pada kekuatan fisik semata, melainkan tingkat
keterampilan dari pelakunya yang di to pang oleh kemampuaan fisik yang -
memadai.
Menurut Sucipto dan Ramian ( 1997: 1-2), dalam cabang olahraga anggar ada 3
jenis senjata yaitu: l) tloret(foil, 2) DegerJepee, 3) sable/sabre, dimana masing-
rnasing mempunyai karakteristik perrnainan dan peraturan yang berbeda antara
satu dan yang lainnya.
a, Jenis-Jenis SenjataAnggar
l. Floret/foil
· Floretadalah jenis senjata khusus untuk menusuk dengan _ bidang . -
perkenaan hanya pada - badan bagian atas terutama hanya pada bagian
badan (berbentukrornpi). Pada jenis senjata ini khusus bidang sasaran,
pemain wajib mcnggunakan metallic jacket selain baju anggar biasa.
Senjata floret merupakan jenis senjata anggar yang paling ringan diantara
pedang anggar lainnya. Pedang floret dapat dikenali dengan ciri pada
daun pedang yang cenderung berbentuk menyerupai persegi empat dan
kecil dengan pelindung tangan pada bagian pangkal pedang di dekat grip
atau pegangan senjata yang berbentuk mangkok (kom) cenderung sangat
kecil.
2. Degenlepee
Degen!Epee adalah merupakan salah satu jenis senjata anggar yang
dipakai khusus untuk menusuk. Bidang perkenaan pada senjata ini ada!ah
pada seluruh bagian badan, yaitu dari ujung kaki sampai ujung kepala.
Jenis pedang ini adalah pedang dengan perlengkapan pertandingan
paling minim, karena tidak mempergunakan metallic jacket sebagaimana
pada kedua pedang anggar lainnya. Pada senjata degen cukup
menggunakan pakaian standar anggar yang berwama putih-putih. Pada
senjata degendapat dikenali dengan ciri pada daun pedang yang relatif
besar berbentuk huruf V dengan pelindung tangan (kom) pada senjata ini
bundarannya jauh lebih besar daripada senjata floret.
3. Sabel/sabre
Sabel adalah jenis pedang anggar yang berasal dari pedang kavaleri.
Berbeda dengan Degen dan floret, pada senjata sabel dapat digunakan
dengan memukul/memarang dan juga menusuk. Bidang perkenaan pada
senjata sabel adalah pada seluruh bagian badan diatas pinggang, yaitu dari
pinggang sampai ujung kepala dan tangan.
Pada senjata sabel ini rnerupakan jenis senjata anggar yang paling banyak
menggunakan alat pertandingan. Selain menggunakan metallic jacket,
pada jenis senjata ini juga menggunakan masker electric dan sarung
tangan electric. ·
Pada senjata ini dapat dikenali dengan melihat/memadukan senjata model
kavaleri yang_ sering digunakan oleh para Tentara/miiiter, dengan daun
.. pedang berbentuk seperti huruf v dengan sisi bawah pedang sedikit
meruncing. Pada senjata ini memiliki pelindung tangan yang juga relatif
besar seperti senjata degen, tetapi bentuknya melingkar ke pegangan/grip
pegangan senjata guna melindungi tangan dari senjata lawan
b. Perlengkapan Pertandingan Anggar
l. Landasan Anggar (Looper)
Landasan/permainan anggar disebut juga sebagai loper/piste. Landasan
anggar ini harus terletak pada suatu perrnukaan yang datar/rata. Landasan
tidak boleh memberikan keuntungan atau kerugian bagi salah satu
diantara pemain anggar yang bersangkutan, terutama sekali yang
�erhubungan dengan kemiringan dan cahaya penerangan. Loper ini
terbuat dari bahantembaga.
Anggar dibatasi karena sesuai dengan karakteristik kecabangan pada
anggar itu sendiri, yaitu perang/combat berhadapan.yang
berukuran2x 14metergunamembatasiruang pertandingan. Terutama pada _: ..
penggunaan alatlistrik.maka loper dilapisipu!adenganbahanyang
sesuai.Perincian landasananggar adalah, lebar landasan adalah
dari l .20mhingga2.00m, dengan panjanglandasan 14.00m.
2. Recording dan Rolling
Dalam pennainananggar menggunakan alat-alat listrik. Pada . setiap
pemain dipasangi kabel penghubung dari senjata lewat badan, kemudian
disambungkan kesatu alat yang disebut rolling.Untuk mengetahui
keadaan peralatan perrnainan anggar itu dapat diketahui layak atau
tidak dan juga untuk dapat mengetahui tusukan atau parangan
dinyatakan rnasuk atau tidak, dapat kita lihat dari satu alat yang disebut
recording. Recording ini disambungkan dari rolling yang · telah
disambungkan kepemain anggar.
3. Wire (Connector Cable)
Wire adalah kabel yang menghubungkan antara peralatan/senjata,
metallic, masker anggar melewati badan kerolling-recording. Kabel ini
digunakan karena alur listrik dari senjata ke · recording tetap satu alur
berantai. Alur dari senjata menuju dengan body wire menuju recording
rrtelewati kabel rolling.
4. Sarung Tangant Glove)
Sanmg tangan adalah bentuk seragam anggar umum yang di pakai �ntuk rnelindungi tangan., Untuk semua jenis senjata, .ukuran sarong tangan
(glove) haruslah hingga pangkal pergelangan lengan, sehingga dalam
kadaan apapun kurang lebih setengah sampai setengah lengan yang
memegang senjata seluruhnya harus tertutup guna rnencegah kling
(blade!pedang) lawan dapat mencederai Iengan, seperti kling lawan dapat
masuk kedalarn lengan baju.
5. Mask (topeng pelindung/masker)
Masker adalah alat pelindung wajah yang berbentuk topeng. Anyaman
masker tersebut terbuat dari anyaman baja, dan hams disesuaikan dengan
standar keamanan dari induk olahraga anggar Internasional (FIE = Federation Internasionalel) 'Escrime). Oari bagian depan ke sarnping
anyaman maskernya berbentuk kerucut dengan lidah masker yang terbuat
dari bahan tebal berlapiskan busa di dalamnya dan harus menutupi semua
bagian leher peanggar.
c. Teknik Gerak Dasar Olahraga Anggar
Teknik-teknik dasar dalam olahraga anggar sangatlah penting. bagi
seorang pemain anggar karena teknik dasar anggar adalah kunci kesuksesan
pemain anggar.
1. On-Guard (Kuda-Kuda Anggar)
Posisi bersiap adalah posisi menyamping yang mernbuat anda menjadi
sasaran yang sulit diserang, dan dengan demikian memungkinkan anda
dapat jangkauan yang lebih panjang.On-guard dilakukan dengan kaki
membetuk 90 derajat, kedua tumit berada dalam satu garis, kedua kaki
dibuka selebar bahu, lutut bebas menjadi tumpuan.Lengan depan, siku,
bahu, pinggul, lutut, dan kaki berada dalam posisi vertikal yang sama.
Tangan bagian belakang dalam posisi rileks atau seenaknya pemain tapi
jangan menutupi bidang sasaran.Kedua bahu dan pinggul sebaris
2. Langkah Maju (Advance)
Adalah langkah maju dari posisi bersiap menuju ke arah lawan
main.Langkah maju membantu melakukan manuver lebih dekat terhadap
lawan sehingga dapat menjangkaunya dengan ujung senjata. Cara
melakukannya melangkahlah maju dengan kaki depan, angkat ujung kaki ·
terlebih dahulu, segera diikuti dengan menggerakkan kaki belakang.
Jangan mengangkat. kaki febih dari 1 inchi di atas Iantai.Jaga ujung kaki
dan lutut kaki depan mengarah kedepan. Jaga ujung kaki dan lutut kaki
belakang membentuk sudut 90 derajat dengan arah depan.
3. Langkah Mundur (Retreat)
Gerakan mundur diperlukan untuk mempertahankan jarak yang tepat
dengan lawan main. Cara melakukannya gerakan kaki belakang terlebih
dahulu, kemudian segera gerakkan kaki depan kebelakang. Jangan
mengangkat kaki lebih dari 1 inchi di atas lantai.Bergeraklah rnundur
dengan bertumpu pada kedua kaki.Jaga ujung kaki dan lutut kaki
belakang membentuk sudut 90 derajat dengan arah depan.
4. Serangan Mendadak (Lumge)
Serangan mencakup jarak yang lebih jauh daripada · langkah
maju.Serangan adalah manuver yang dibuat menggunkan kaki sebagai
sarana melancarkan serangan.Cara melakukannya luruskan lengan yang
membawa senjata.Menendang <lengan kaki yang didepan, angkat ujung
kaki terlebih dahulu.Dorong dengan kaki belakang sementara kaki depan '
terentang. Kaki depan mendarat der.gan tumit. Kaki belakang terentang
pen uh.
5. Serangan Kilat (Fleche)
Serangan kilat adalah serangan yang lebih cepat dari dan mengejut dari
pada lunge (serangan mendadak). Cara melakukannya luruskan lengan
yang membawa senjata.Condongkan badan kedepan.Kaki depan tolak
kedepan sekuat mungkin.Sementara kaki depan menolak kedepan, kaki
belakang disilangkan kedepan
6. Menusuk
Menusuk meruapak serangan yang paling sederhana, paling cepat dan
paling efektif.Upaya mcngenai lawan dengan mengendurkan otot bahu
dan menekan serta menusukkan ujung senjata ke sasaran.Cara
. melakukkannya tusuklah atau luruskan lengan.Jagalah pergelangan
tangan lurus dan kokoh. Kenailah bidang sasaran pada sasaran yang
dituju.Keling (bilah senjata) dan komp (pelindung tangan ) terangkat
sedikti keatas.
7. Tangkisan 4
Tangkisan 4 digunakan untuk menangkis atau memotong bilah senjata
lawan ketika lawan rnenyerang didaerah dada. Cara melakukannya
tangkisan dengan menggerakan ujung senjata terlebih dahulu, dilanjutkan
tangan dan lengan depan dalam lgerakan.Tangan sedikit maju saat
rnenangkis.Gerakkan bilah senjata menyilang dada.Komp agak lebih
rendah dari posisi bersiap, jagalah siku .agar tetap didalam.
8. Tangkisan 6
Tangkisan 6 digunakan untuk bertahan terhadap serangan yang diarahkan
pada bahu dan dada dalam. Cara melakukannya tangkisan dengan
menggerakan bilah senjata, tangan dan · lengan depan dalam l
gerakan.Gerakan bilah senjata, tangan dan lengan depan kearah luar
posisi bersedia.Jagalah siku tetap berada didalam di area badan.
9. Tangkisan 7
Tangkisan 7 digunakan untuk bertahan terhadap serangan yang diarahkan
pada bagian bawah, seperti tangkisan 4 tapi bilah senjata mengarah
kebawah. Cara melakukannya gerakan pedang dalam lengkungan searah _...
jarum jam (tangan kanan) secara diagonal kearah bawah.Pergelangan
rnenekuk sedikit, ujung senjata sedikit dibawah.Gerakan dulu ujung
pedang, kemudian tangan dan lengan.Majukan lengan sedikit ketika
. . I :
'
i l
2.4, Hakikat Monopoli
Monopoli adalah salah satu permainan papan yang paling terkenal di
dunia.Tujuan permainan ini adalah untuk menguasai semua petak di atas papan
melalui pembelian, penyewaan dan pertukaran properti dalarn sistem ekonomi
yang disederhanakan.Setiap pemain melemparkan dadu secara _bergiliran untuk
memindahkan bidaknya, dan apabila salah satu pemain mendarat di- petak yang·
belum dimiliki oleh pemain lain, pemain tersebut dapat membeli petak itu sesuai
harga yang tertera. Bila petak itu sudah dibeli pemain Iain, pemain tersebut hams
mernbayar pemain itu uang sewa yang jumlahnya juga sudah ditetapkan,
menangkis.
10. Tangkisan 8
Tangkisan 8 digunakan untuk bertahan terhadap serangan yang diarahkan
pada bagian bawah, seperti tangkisan 6 tapi bilah senjata mengarah
kebawah.Cara melakukannya gerakan dulu ujung pedang, kemudian
tangan dan lengan bawah, selesaikan bcrsaman.Gerakan dalam
lengkungan kebalikan arah jarum jam (tangan kanan), dengan akhiran
ujung pedang dibawah komp. Tahan siku tetap di dalam.Ulurkan sedikit
saat menangkis.
2.5. Peserta Didik Atau Atlit Kategori Pra Kadet, Kader, Junior
Olahraga anggar merupakan olahraga beladiri yang menggabungkan seni
ketangkasan memainkan dan melindungi diri dengan pedang. Dalam sctiap
olahraga beladiri pastinya akan dibagi klasifikasi kelasnya, seperti olahraga
pencak silat akan dibagi klasifikasi kelasnya menurut umur dan berat badan,
dalam olahraga tinju akan dibagi klasifikasi kelasnya menurut berat badan, dalam
dalam taekwondo akan dibagi klasifikasi kelasnya menurut umur dan berat badan,
namun anggar akan sedikit berbeda. Anggar adalah olahraga yang dapat
dimainkan semua orang yang akan dibatasi hanya oleh umur. seperti menurut Igor
Chirasnya (2014: 23). "Fencers are grouped into categories based on age".
Menurut International Fencing Federations, klasifikasi kelas umur dibagi
menjadi 3 yaitu cadet, junior, senior. Namun di Indonesia menurut PB IKASI
dalam ketentuan umum kejuaraan nasional dan babak kualifikasi PON XIX tahun
2015 di Jawa Barat klasifikasi kelas umur dibagi menjadi 4 kelas yaitu :
l. Kadet Pemula, adalah atlet yang pada tanggal I Januari 2015 (atau kapan tahun diselenggarakan pertandingan anggar) belum berumur 14 tahun.
2. Kadet, adalah atlet yang pada tanggal l Januari 2015 ( atau kapan tahun diselenggarakan pertandingan anggar) belum berumur 17 tahun.
3. Junior, adalah atlet yang pada tanggal I Januari 2015 (atau kapan tahun diselenggarakan pertandingan anggar) belum berurnur 20 tahun.
4. Senior, adalah kelas umur yang tidak mempunyai batasan umur.
Dari keempat klasifikasi umur tersebut hanya pada klasifikasi umur kadet
pemuia yang berbeda, pada klasifikasi ini jenis senjata yang dipertandingkan
hanyalah jenis senjata floret dengan nomor perorangan kadet pemulafloret putra
dan nomor peorangan kadet pemula floret putri. Mulai dari klasifikasi umur kadet
dilanjutkan junior dan senior dipertandingankan jenis senjata floret, degeen, sabel
dengan nomor pertandingan perorangan dan beregu jenis senjata masing-rnasing
terse but.
Konsep Berlatih sambil bermain
Unsur _ketertarikan dan kegembiraan sangat penting untuk dimunculkan dalam
proses pelatihan pengenalan olahraga anggar terutama bagi siswa sekolah dasar,
pengenalan olahraga .anggar dengan metode permainan monopoliakan _ rnembuat . . .
peserta didik dalarn rnengikuti proses pelatihan lebih terpacu. Diungkapkan oleh ·
Sukintaka (1992: 1) bahwa rasa senang pada peserta didik merupakan modai
utama untuk menimbulkan situasi yang kondusif untuk melaksanakan pendidikan
atau proses belajar gerak.
Konsep Berlatih sambil bermain dengan rnenggunakan Media Pelatihan sudah
saatnya dilakukan dalam proses pelatihan dan latihan untuk sernua cabang
olahraga khususnya anggar. Disamping bisa memacu anak lebih semangat dalam
belajar juga dapat memudahkan guru atau pelatih dalam proses pelatihan. Tujuan
konsep Berlatih sambil bermain adalah untuk memacu motivasi peserta didik
supaya lebih aktif dalam proses pelatihan perkenalan olahraga anggar.
2.7. Prinsip-prinsip Pesan Pelatihan
Menurut C. Asri Budiningsih (2003: 119) Pembuatan Media Pe!atihan yang
baik adalah media yang memenuhi prinsip-prinsip desain pelatihan. Dengan
Media Pelatihan "Permainan Monopoli" ini sebagai Media Pelatihan berusaha
untuk memenuhinya. Prinsip-prinsip yang mendukung Media Pelatihan menurut
C. Asri Budiningsih (2003: 119) adalah :
a. Prinsip kesiapan dan motivasi, jika dalam kegiatan pelatihan siswa/peserta belajar memiliki kesiapan dan motivasi yang tinggi, maka hasil belajar akan lebih baik.
b. Prinsip penggunakan alat dan pemusatan perhatian, jika dalam proses belajar perhatian siswa terpusat pada pesan yang dipelajari, maka proses dan hasil belajar akan semakin baik.
c. Prinsip keaktifan siswa, jika dalam proses belajar siswa/peserta belajar berpartisipasi aktif (Cara Belajar Siswa Aktif), maka proses belajar dan basil belajar akan lebih baik.
d. Prinsip umpan balik, jika dalam proses belajar siswa diberitahukan kemajuan atau kelemahan dalam belajamya, maka hasil belajarnya akan meningkat.
e. Prinsip perulangan, jika dalam pelatihan informasi di sajikan berulang-ulang, rnaka proses dan hasil belajar akan lebih baik. ·
Dari kelima prinsip tersebut di atas dapat dijelaskan sebagai acuan pembuatan
Media Pelatihan sehingga, dapat dijelaskan sebagai berikut.
a. Prinsip kesiapan dan motivasi Pelatihan pengenalan olahraga anggar menggunakan permainan monopoli dapat memberikan rnotivasi kepada pescrta untuk mengenal olahraga a_nggar melalui penjelasan-penjelasan yarig diberikan oleh pelatih atau guru temang betapa pentingnya mereka mengenal .olahraga anggar, tentu dengan bahasa dan contoh yang mereka pahami ..
b, Prinsip pemusatan perhatian Media ini delengkapi dengan permainan puzzle dan kartu pintar yang didalamnya terdapat gambar peralatan anggar, 3 kategori olahraga anggar, materi teknik-teknik dasar anggar, dan gambar anggar yang dapat diterapkan dalarn proses pelatihan. Dilengkapi dengan warna-warna penarik perhatian peserta didik untuk bermain monopoli anggar yang bermaterikan olahraga anggar, puzzle yang bergarmbar pemam anggar, dan kartu pintar yang beimaterikan teknik dasar anggar.
c. Prinsip partisipasi aktif siswa Pelatihan. pengenalan dengan menggunak.an monopoli sangat dibutuhkan partisipasi aktif dari peserta didik. Pelatih atau guru disini hanya sebagai pembimbing dan mengarahkan peserta didik untuk memperkenalkan olahraga anggar.
d. Prinsip umpan balik Umpan balik sangat dibutuhkan untuk mengetahui tingkat pemahaman dari peserta didik, apakah peserta didik sudah benar-benar paham pada materi yang disampaikan atau adakah kendala yang menghambat peserta didik untuk memahami rnateri pelajaran yang disampaikan.Oleh karena itu media ini juga memerlukan prinsip umpan balik guna mengetahui seberapa jauh peserta didik dalam menguasai materi yang disampaikan.
f. Prinsip perulangan Prinsip perulangan penting untuk diperhatikan dalam proses pelatihan. Peserta didik terkadang sulit untuk memahami pesan atau materi yang disampaikan. Untuk itu menggunakan media ini perulangan dapat dilakukan dengan cara pelatih atau guru memberikan pengarahan mengenai permainan monopoli
anggar dan peserta didik mempraktekannya dengan baik serta mencari gambar yang diintruksikan oleh pelatih atau guru.
Hakikat pendidikan karakter dan capaiannya melalui proses pelatihan
Karakter didefinisikan sebagai suatu tindakan yang terjadi tanpa ada lagi
pemikiran lagi karena sudah tertanam dalam pikiran, dandapat disebut dengan
kebiasaan. Unsur terpenting dalam pembentukan karakter adalah pikiran, karena
di dalamnya terdapat seluruh program yang terbentuk dari pengalaman hidupnya
dan rnerupakan pelopor segalanya. Program ini kernudian membentuk sistem
kepercayaan yang akhirnya dapat membentuk pola berpikimya yang bisa
mernpengaruhi perilakunya, Program yang tertanam tersebut sesuai dengan
prinsip-prinsip kebenaran universal, maka perilakunya berjalan selaras dengan
huk:um alam dan hasil dari perilaku tersebut membawa ketenangan dan
kebahagiaan (Agus Sarengat : 2010).
Kcgiatan berolahraga adalah sebagai garnbaran kecil seseorang
dihadapkan dengan replika kehidupan yang sesungguhnya, oleh karena itu
kegiatan berolahraga . sangat potensiai untuk melaksanakan pendidikan moral;
apabila dikelola dan dilaksanakan sebaik-baiknya. Dalam mendukung pola
latihan harus memperhatikan beberapa hal berkaitan dengan orientasi fisik yang
mempunyai cakupan sangat luas. Hal-hal tersebut meliputi peranan dari guru
olahraga dan pelatih dalam pengembangan moral dan membuat pengembangan
moral merupakan sebuah pola pikir dibandingkan dengan sebuah kegiatan yang
terbatas, selain itu juga harus mernperhatikan penman dari kemenangan dan cara-
cara di mana belajar dan mengajar perilaku moral yang dapat dimengerti lebih
dari hanya sekedar bermain di lapangan dan mengenali sifat yang tidak sempuma
dalam pengembangan karakter. Hellison dalam Weinberg, Roberts S; Gould,
Daniel (2007) membuat sebuah program olahraga yang bertujuan untuk
membantu anak-anak menumbuh.kan rasa tanggung jawab mereka seperti berikut:
I) Level 0- Irresponsibility (tidak bertanggungjawab).
Pada level ini mengelompokkan anak-anak yang tidak termotivasi dan
berperilaku yang bersifat mengganggu. Tugas dari guru olahraga dalam hal ini
dalah untuk mengontrol perilaku mereka tersebut atau bahkan menghilangkannya
agar tidak mengganggu yang lainnya.
level I - Self control (Kontrol diri),
Siswa pada level ini adalah sermg tidak berpartisipasi pada kegiatan
t belajar, namun rnereka bisa mengontroi perilakunya sehingga siswa pada level ini
tidak perlu sampai dihukum keluar dari kelas. Hal yang perlu dilakukan oleh para
guru olahraga adalah membantunya untuk bisa terlibat dalam kegiatan atau
mengajarinya untuk menghargai perasaan orang lain dan mernberi tahu mereka
bahwa sikap dan perilakunya menganggu proses pembelajaran di sekolah.
3) Level 2 - Involvement (keterlibatan),
Banyak bentuk yang bisa dianggap sebagai sebuah keterlibatan dalam
pelajaran olahraga dan yang hams dilakukan oleh guru olahraga adalah
mendorong siswa untuk lebih bertanggung jawab pada perkembangan dirinya
sendiri dan pengertian dari keberhasilan ..
4) Level 3 - Selfdirection (Pengarahan diri).
Level ini rnengelompokkan siswa yang dapat bekerja secara efektif darr
rnandiri dalam lingkup perkembangan diri dengan kebutuhan yang dimengerti
atau aspirasi. Tugas guru olahraga adalah untuk membuatnya untuk bisa memiliki
keterarupilan yang dibutuhkan untuk bekerja secara mendiri dan mematok tujuan-
tujuan yang realistis. ·
5) Level 4 - Caring (Membantu).
Pada level ini, satu satunya perhatian bagi orang lain adalah rasa hormat pada
hak-hak dasar siswa. Pada level ini, siswa tidak hanya sekedar berfokus pada
orientasi diri sendiri dan telah termotivasi oleh orientasi prososialnya. Tugas dari
guru olahraga dalam hal ini adalah memberikan kesempatan yang cukup bagi
siswa untuk bekerjasama, mernberikan bantuan, memperlihatkan pcrhatian, dan
membantu orang lain.
Secara ringkas, solusi yang dapat dipahami secara sederhana pada tabel
roadmap penelitian seperti berikut di bawah ini.
Rencana Tahun Ke-2 Penelitian yang akan dilakukan
_ Penelitian terkait yang sudah dilakukan
Tabet 1. Roadmap penelitian
*Dai.a menunjukkan Pengembangan Media 1. Pengujian bahwasanya para pelatih, Pelatihan Berbasis 3GS kelayakan guru, dosen, atlet, (Triple Game Set); Pengembangan
mahasiswa maupun siswa monopoli, ular tangga Media Pelatihan Berbasis JGS
belum pernah dan puzzle anggar, (Triple Game mempunyai Media I Dalam Upaya Set); monopoli, Pelatihan Berbasis 3GS Pendidikan Karakter ular tangga dan (Triple Game Set); Pada Atlei Kadet puzzle anggar, monopoli, ular tangga
I Pemula dan Kadel di Dalam Upaya
dan puzzle anggar, Daerah Istimewa Pendidikan
Dalam Upaya I Yogyakarta Karakter Pada Atlet Kadet
Pendidikan Karakter
I Pemula dan
Pada Atlet Kadet Kadet di Daerah Pemula dan Kadet di -1 Istimewa
I Daerah Istimewa Yogyakarta kepada stake I Yogyakarta. holder.
L 2. Publikasi ilmiah
J skala nasional maupun internasional.
BAB III. METODE PENELITIAN
Penelitia11
etode penelitian dan pengembangan adalah metode pene!itian yang digunakan
menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut (Sugiyono,
97). Produk yang dihasilkan berupa Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game
monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter
� Atlet Kadet Pernula dan Kadet di Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian
embangan biasa disebut pengernbangan berbasis penelitian merupakan penelitian
sedang meningkat dalam pernecahan masalah praktis dalam dunia penelitian,
anya penelitiaan pendidikan dan peiatihan.
Produk-produk yang dihasilkan dalam penelitian pengembangan antara lain materi-
teri pelatihan untuk guru dan pelatih, materi pelatihan untuk peserta didik, software
ngembangan untuk kepelatihan, dan Jain-lain. Model pengernbangan pada penelitian ini
lah mengembangkan t , Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set): monopoli,
_ ar tangga dan puzzle anggar, Ular Tangga dan Puzzle Anggar Dalam Upaya
endidikan Karakter Pada At/er Kadet Pemula dan Kadet di Daerah Istimewa
Tahapan-tahapan yang akan di laksanakan pada penelitian ini adalah : (a) obscrvasi
kepada stake holder dan lernbaga terkait, (c) Focus Group Discusion (FGD) stake holder
dan lembaga terkait, (d) penyusunan Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set);
- monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Ular Tangga dan Puzzle Anggar Dalam Upaya
Pendidikon Karakter Pac/a At/et Kadet Pemula dan Kadel di Daerah Istimewa
Yogyakarta, (e) Pengujian kelayakan produk, (f) finalisasi produk, (g) pelaporan hasil
penelitian, dan (h) publikasi ilmiah produk pada forum maupun kajian ilmiah nasional
maupun internasional.
3.2. Bagan Alur Penelitian
Skema alur penelitian dalam rangkaiannya dengan studi pendahuluan yang
telah dilakukan terdapat pada Gambar berikut di bawah ini .
.....
• i I
l
I
Media pelatihan untuk menanamkan karakter
pengetahuan anggar dan refreshing untuk mengurnngi
kejenuhan larihau ?
Penelitian
Edukasi dan penenaman
pendidikan karakter dalam pelatihan
anggar
Komunitas masyarakat ' I olahraga anggar di DIY
Atlet Kadet pemula clan kadet anggar di DIY
i
1
t. Penegasan konsep, pengernbangan Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada Atlet Kadet Pemula dan Kadet di Daerah lstimewa Y ogyakarta.
Te!ah terciptanya produk pengembangan Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada Atlet Kadet Pernula dan Kadet di Oaerah Istimewa Yogyakarta yang siap diujikan kelaikannya.
2. Mendesain, merancang produk, rancangan kcunggulan, mendesain ukuran, pembuatan gambar kerja, merancang proses pengerjaan
3. Pembuatan produk meliputi; Pencermatan content, pencerrnatan standar, dan enyusunan roduk.
alur penelitian
Media pelatihan untuk menanamkan karakter cdukasi anggar dan refreshing untuk mengurangi kejenuhan latihan ?
..
PENG DA, NGKAB/PENGKOT
bar 1. Skema Kegiatan Penelitian Pengembangan Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple ame Set); mcnopcli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter
Pada Atlet Kadet Pernula dan Kadet di Daerah Istimewa Yogyakarta
Media dalam pelatihan untuk edukasi. memperkenalkan,
mrna1111111kan karakter . pengetahuan anggar pada atle:
Kadel pemula & kadet?
Lua ran
lndikator Ketercapaian Berhasil disusunnya produk pengembangan Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Da!am Upaya Pendidikan Karaktcr Pada Atlet Kadet Pernula dan Kadet di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sampel dan Lokasi Penelitian
Perancangan dan pembuatan (Tahun ke-I), penelitian ini dilaksanakan di
Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta yang selanjutnya uji
kelayakan , produk {uji coba dan instrumen pada Tahon ke-2) di wilayah
DJ. Yogyakarta dengan sampel penelitian adalah pengurus, pelatih, dan guru
olahraga.
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
PSI PRODUK YANG DIKEMBANGKAN
titian yang dilakukan adalah penelitian dan pengembangan. Sesuai dengan
dalam penelitian ini akan dilakukan dalam kurun waktu 2 tahun. Sesuai dengan
dalam penelitian pengembangan terdiri dari tahap Studi pendahuluan dan
bangan, uji coba lapangan dan diseminasi. Pada tahun pertama ini telah dilakukan
pendahuluan dan pengernbangan produk berupa prototype Media Pelatihan Berbasis
. (Triple Game Set); rnonopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya
idikan Karakter Pada Atlet Kadet Pernula dan Kadet di Daerah Istimewa Yogyakarta.
asarkan a!ur penelitian ini telah diselesaikan hal-hal yang menjadi luaran dan � ikator keberhasilan tahun pertama dari penelitian ini.
Dari penelitian pendahuluan yang dikemas dalam FGD terbatas, ditemukan beberapa
Perlu dikembangkannya media pelatihan untuk mengenalkan olahraga anggar.
b. Media pelatihan yang dikembangkan juga bermaterikan teknik dasar olahraga anggar
beserta contoh gambar gerakan, sehingga atlit atau peserta didik dapat meiakukan
gerak dengan efektif dan efisien.
c. Media pelatihan dibuat dengan bentuk permainan sehinggga latihan menyenangkan
dan tidak membosankan.
d. Terkait dengan pola pendidikan karakter khususnya terkait dalam proses pelatihan,
diharapkan dapat mengernbangkan beberapa langkah pendidikan karakter seperti; ( 1)
Responsibility (bertanggung jawab), (2) Self Control (kontrol diri), (3) lnvolvmcnt
(Keterlibatan), ( 4) Self Direction (Pengarahan Diri), dan (5) Carying (Membantu).
==�------= _ . ..:::;-----
-- ---
............. � . ___ _ ·-·-----� ...... --- .. ------- -- ... --,-- ___ _ .. _. __ _____ , __ .... ,_..,_ .... "_,_ .. .. ._ -··------ -----·· .... -- ....... :-;:-;:_ -. __ ...._ __ _. .. ���;;�;:
-·-------· .... , _ ---------- =-"=·� =!:...---===--
===-=---=-==.;==
rs.,,.,. ........... ,"A• -,-·-r---•
........... , u ..
. _::.. _-_=;_.::: _ -----=-�--= ==�':!...-.:..- .. .:::.:-.;:=,":':; ,-- _______ .....
...... �--··-·-""·"' ··----- - - - .. _-·- . �; _
--- .. ·----··- -- .. �--- ..... _..._;,. ,-- .. -
Gbr. 2. Monopoli Anggar
-rn·-
Gbr 3. Peraturan Permainan Monopoli Anggar
n deskripsi basil penelitian diuraikan sebagai berikut:
onopoli Anggar
2. Peraturan Permairian Monopoli Anggar
Hak Milik Monopoli Anggar
Gbr 4. Kartu Hak milik Monopoli anggar
4. Harga Kartu Hak Milik Monopoli Anggar
Gbr 5. Harga Kartu Hak milik monopoli anggar
rtu dana umum monopoli anggar
Gbr 6. Kartu dana umum monopoli anggar
6. Uang nilai tukar Monopoli Anggar
7. Kartu Kesernpatan Monopoli Anggar -� ..
MONOPOLIANGGAR RD100
..
RI 100· . u
. Gbr 7. Uang n_ilai tukar monopoii anggar
Gbr 9. Puzzle dana umum monopoli anggar
BATAN . KFSF.MP ATAN .···
.. �,' I? ;1
Gbr 10. Puzzle kesempatan monopoli anggar
' ' ' \
Gbr 8. Kartu kesempatan monopoli anggar
8. Puzzle Dana Um11m Monopoli Anggar
9. Puzzle Kesempatan Monopoli Anggar
10. Ular Tangga Anggar
Gbr 11. Ular tangga anggar
B. Pembahasan
Pada awal pengembangan Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set);
monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada
Atlet Kadet Pemula dan Kadet di Daerah Istimewa Y ogyakarta ini didesain dan
diproduksi menjadi sebuah produk awal berupa Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple
Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan
Karakter Pada Atlet Kadet Pemula dan Kadet di Daerah Istimewa Y ogyakarta yang
juga sebagai media dalam pendidikan karakter khususnya; (I) Responsibility-
(bertanggungjawab), (2) Self Control (kontrol diri), (3) lnvolvment (Keterlibatan), (4)
Self Direction (Pengarahan Diri), dan (5) Carying (Membantu).bagi atlet maupun
pelatih.
Penelitian dan pengembangan ini yang dilakukan pada tahun pertama ini
menghasilkan sebuah produk berupa prototype Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple
Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan
Karakter Pada Atlet Kadet Pemula dan Kadet di Daerah lstimewa Y ogyakarta. Dari
prototype Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga
dan puzzle anggar, Dalarn Upaya Pendidikan Karakter Pacia Atlet Kadet Pemula dan
Kadet di Daerah Istimewa Yogyakarta yang dihasilkan memiliki beberapa keunggulan
yang antara lain:
1. "Cinta produk dalam negeri". Akan menjadi salah satu hasil kajian penelitian
yang dihasilkan dari support dana dari DIPA UNY. Sehingga hasil tersebut dapat
digunakan dan diutamakan untuk dalam negeri. Media Pelatihan Berbasis 3GS
(Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya
Pendidikan Karakter Pada Atlet Kadct Pemula dan Kadet di Daerah Istimewa
Yogyakarta ini merupakan pengembangan yang pertama kali khususnya pada
cabang olahraga anggar dengan harapan dapat digunakan untuk mengedukasi
kepada masyarakat anggar, pelatih anggar maupun atlet anggar itu sendiri seputar
pendidikan karakter pada usia anak-anak pada cabang olahraga anggar.
2. Media Pelatihan Berbasis JGS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan
puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada Atlet Kadet Pemula dan
Kadet di Daerah lstimewa Y ogyakarta ini sangat mudah dibawa kemana-mana. Hal
ini sangat membantu mengingat ef ektivitas dan efisiensi ruang dan tempat
penyimpanan yang hanya cukup ditaruh pada tempat yang tidak terlalu
membutuhkan ruang yang cukup luas sehingga sangat praktis.
3. Konsep hemat limbah dapat menjadi tambahan ikon baru juga pada Media
Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle
anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada Atlet Kadet Pernula dan Kadet di
Daerah Istimewa Yogyakarta ini, mengingat tidak perlu membawa dengan kantung
plastik, tas, gody bag maupun perangkat yang lainnya untuk mengedukasi materi
yang ada pada Media Pelatihan Berbasis JGS (Triple Game Set); monopoli, ular"
tangga dan puzzle anggar, Oalam Upaya Pendidikan Karakter Pada Atlet Kadet
Pemula dan Kadet di Daerah Istimewa Yogyakarta ini.
Dari berbagai kelebihan dan keunggulan diatas, diharapkan dapat
dikembangkan dan iebih disempurnakan lagi ke depannya ke arah yang jauh lebih
baik atau sempuma.
BAB V. KESIMPULAN DAN RENCANA TAHAPAN BERIKUTNY A
A. Kesimpulan
Pada penelitian pengembangan Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set);
monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada Atlet
Kadet Pemula dan Kadet di Daerah Istimewa Yogyakarta ini rnempunyai implikasi
secara praktis diantaranya:
1. Semakin bervariasinya Media Pelatihan Berbasis JGS (Triple Game Set); monopoli,
ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada Atlet Kadet
Pemula dan Kadet di Daerah Istimewa Yogyakarta, terutarna atlet dan pelatih.
2. Sebagai motivasi untuk rnenghasilkan media-media pendidikan guna mernecahkan
masalah-masalah praktis dalam proses pelatihan.
3. Sebagai pedoman atlet, pe!atih maupun masyarakat urnum sehingga dapat
mengedukasi pendidikan karakter sejari dini melalui salah satunya Media Pelatihan
Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam
Upaya Pendidikan Karakter Pada Atlet Kadet Pemula dan Kadet di Daerah Istimewa
Y ogyakarta.
4. Sebagai media prornosi pengenalan dan · pengembangan pola pendidikan karakter
dengan media bermain sekaligus media pelatihan khususnya olahraga cabang anggar
melalui MediaPelatihan Berbasis 3GS (Triple Game Set); monopoli, ular tangga dan
puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada Atlet Kadet Pemula dan
Kadet di Daerah lstimewa Yogyakarta.
B. Rencana Tahapan Berikutnya
Berdasarkan pada roadmap peneilitan yang telah dijabarkan pada tahun pertama,
selanjutnya akarr dilanjutkan pada peneilitan tahun kedua. Pada tahun petama telah
dihasilkan sebuah produk prototype berupa Media Pelatihan Berbasis 3GS (Triple Game
Set); monopoli, ular tangga dan puzzle anggar, Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada
Atlet Kadet Pemula dan Kadet di Daerah Istimewa Y ogyakarta, dan pada tahun kedua
akan dilakukan uji kelayakan produk. Uji kelayakan produk ini akan dilakukan dengan
beberapa tahapan dari para pakar terkait, kelompok skala kecil sampai skala besar dan
akhirnya ditemukan sebuah basil yang dapat memer:uhi standar kelayakan dari sebuah
media.
..
C. Saran Berdasarkan hasil kajian dalam peneilitan ini terdapat beberapa saran yaitu:
1. Untuk dilakukan peneilitian lanjutan agar produk yang dihasilkan dapat
digunakan secara baik dan memenuhi kriteria yang baik atau sempuma.
2. Untuk uji lapangan perlu dilakukan pada sampel yang cukup banyak dan
representatif serta memenuhi kelayakan jumlah sampei agar hasil dapat
dimanfaatkan oleh banyak pengguna."RENCANA TAHAPAN BERIKUTNYA".
..
Chirashnya, Igor. (2014). Parent's Guide To Fencing. Cambpell, CA: Academy Of Fencing Masters.
Sukintaka.(1992). Teori Bermain. Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Proyek PembinaanKependidikan. Depdikbud
Tim Penyusun. (2011 ). Pedoman Penulisan Tugas Akhir. Y ogyakarta: UNY PRESS.
Undang-undang Republik lndoensia Nornor 3 Tahun 2005 Tentang Sistem KeolahragaanN asional, · .
www.hasbro.com/monopoly/en Us/discover/about.cfm. copyrights 2015.Diakses pada tanggal 1 februari 2015, pukul 20.00WIB.
International Fencing Federation. (201 S). Handbook Of Regulations: World Championships. rIE.
PB IKASI. (2015). Ketentuan Umum Kejuaraan Nasional Anggar Dan Babak Kualifikasi PON XIX Tahun 2015 Di Jawa Barat. PB IKASI.
Yaumi, Muhammad. (2013). Prinsip Desain Pelatihan: Disesuaikan dengan Kurikulum 2013 (Edisi Kedua). Jakarta: Kencana Prenadamedia Group
___ . (2002). Media Pembelajran. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Budiningsin, C. Asri. (2003). Desain Pesan Pembe/ajran. UNY: FIP
Cheris,Elaine. (2002). Fencing: Steps To Succes. Human Kinetics, Inc
Kumiawan,Faidillah. (2007). Diktat Mata Kuliah Orpil Anggar. UNY: FIK
____ . (2012). Kiat Praktis Latihan Anggar Anak Usia Dini. illIY: FIK
Oemar.Hamlik. (1989). Media Pendidikan. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti
Narsanti,Metasari Dian. (2014). Pengembangan Media Pelatihan Kartu Pintar Bola Basket Dalam Memperkenalkan Teknlk Dasar Bola Basket Untuk Anak Usia Dini. Skripsi (Tidak Diterbitkan). FIK UNY
Rahmadonna, Sisca. (2009). Majalah Ilmiah Pelatihan: Multimedia Interaktif Untuk Melatih Kecerdasan Majernuk Pada AnakUsia Dini. UNY: FIP
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan.Bandung: Alfabet.a.
__ . (2011 ). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sodiman.Arif S .. (1986). Media Pendidikan. Jakarta: Rajawali
___ . (2011). Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan. dan Pemanjaatannya.Jakarta: Raja Grafindo
olahraga. lewat karakier
DAFf AR PUST AKA
Arsyad, Ashar. (1992). Media Pelatihan.Jakarta: Raja Grafindo.
Agus Sarengat. 20 l 0. Pembentukan http:/iagustsan:ne.al. blo!..!.Sf)ul.corn
Dick, W., Carey, L., & Carey, .T.O. (2001).The Systematic Design Of Instruction (Fifth Edition). New York: Longman
Weinberg, Roberts S; Gould, Daniel. (2007). Foundations ofsport and exercises psychology. 4111edition. Champaign II: Human Kinetics Pubhlisers.lnc.
: LAMPIRAN. ' ' i
L
Pasal 1
ada hari ini Selasa tanggal lima bulan April tahun Dua ribu enam belas kami yang bertanda tangan di bawah
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersarna-sarna bersepakat mengikatkan diri dalam suatu Perjanjian Pelaksanaan Penelitian dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut:
Hal 1 dari 4
Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarkat Universitas Negeri Yogyakarta yang berkedudukan di Yogyakarta dalam hal ini bertindak untuk dan atas narna Ul'JY; selanjutnya disebut PIHAK PERT AMA.
Ketua Tim Peneliti dari PENELITtAN PENDIDIKAN KARP.KTER, yang beralamat di FIK Universitas Negeri Yogyakarta, selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.
SURAT PERJANJIAN INTERNAL NOMOR: 20/P.KARAKTER- UNY-DIPA/UN34.21/2016
1. Tri Hadi Karyono, S.Pd., M.Or. 2. - 3. -
Pengembangan Media Pelatihan Berbasis 3Gs (Triple Game Set); Monopoli, Ular Tangga Dan Puzzle Anggar, Ular Tangga Dan Puzzle Anggar Dalam Upaya Pendidikan Karakter Pada Atlet Kadet Pemu!a Dan Kadel Di Oaerah lstimewa Yogyakarta Faidil!ah Kumiawan, S.Pd.Kor., M.Or.
No. FRM/LPPM-PNL/307 Revisi: 00 Tgl 1 September 2014
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA t--------
S UR AT PERJANJIAN PELAKSANAAN PENELITIAN
1. Prof. Dr. Siswantoyo, M.Kes.,AIFO
Surat Pe�anjian Internal ini berdasarkan :
2. F2idillah Kumiawan, S.Pd.Kor., M.Or.
1. Surat Keputusan Ketua LPPM UNY Nomor : 008 Tahun 2016, tanggal 24 Maret 2016 tentang Penetapan pemenang penelitian Dana DIPA UNY Tahun 2016 Jenis: Pene!itian Pendidikan Karakter LPPM -UNY. Surat Perjanji�n Penugasan da!am rangka pelaksanaan program penelitian T ahun Anggaran 2016. No. : 269a/LT-PK/UN34.21/2016 Tanggal: 4 April 2016 DIPA UNY No. : SP DIPA-042.01.2.400904/2016 tanggal 7 Desember 2015.
Judul
PIHAK PERTAMA memberi tugas kepada PIHAK :<EDUA, dan PIHAK KEOUA menerima tugas tersebut sebagai penanggung jawab dan menqkoordnasikan pelaksanaan penelitian dengan judul dan nama Ketua/Anggota penelit: sebagai berikut :
Ketua Peneliti
Anggota
PasalJ
2
Pasal4
Hal 2 dari 4
Pasal2
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASY ARAKA T UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
SURAT PERJANJIAN PELAKSANAAN PENELITIAN No. FRM/LPPM-PNU307 Revisi : 00 Tgl 1 September 2014
. PIHAK PERTAMA memberikan dana Penelitian yang tersebut pada Passl 1 sebesar Rp 20.000.000 {Dua puluh juta rupiah) yang dibebankan kepada Daftar lsian Pelaksanaan Ariggaran DIPA UNY No. : SP DIPA- 042.01.2.400904/2016 tanggal 7 Desember 2015.
HAK KEDUA berhak menerima dana tersebut pada ayat (1) dan berkewajiban menggunakan sepenuhnya 1 untuk pelaksanaan penelitian sebagaimana pasai 1 sampai selesai sesuai keter.tuan pembelanjaan keuangan negara
PIHAK KEDUA berkewajiban untuk: (I) Mempresentasikan hasil peneiitiannya pada seminar yang akan dilaksanakan oleh LPPM-UNY {2) Memanfaatkan hasil penelitian untuk proses bahan mengajar; (3) Mempublikasikan hasil penelitiannya pada jurr.a! yang terakreditasi. (4) Membayar PPh pasal 21, PPh pasal 22, PPh pasal ?.3 dan PPn sesuai ketentuan yang berlaku (5) Mengikuti Seminar dari Awai sampai dengan selesai
embayaran dana pene!itian ini akan dilaksanakan melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada asyarakat UNY dan dibayarkan secara bertahap dengan ketentuan sebaqai berikut : l) Tahap Pertama 70% sebesar Rp. 14.000.000 (Empat belas juta rupiah) setelah Surat Perjanjian ini
ditandatangani oleh kedua belah pihak. (2) Tahap Kedua 30% sebesar Rp. 6.000.000 (Enam juta rupiah) setelah PIHAK KEDUA menyerahkan
Laporan akhir hasil pelaksanaan penelitian kepada PIHAK PERT AMA dalam bentuk hardcopy sebanyak 4 � (empat) eksemplar disertai softcopy (CD da!am format "pdf') paling lambat tangga! 31 Oktober 2016. (3) PIHAK KEDUA wajib membuat Laporan kemajuan pelaksanaan penelitian dan laporan penggunaan · keuangan sejumlah termin I sebesar 70%, dan diserahkan kepada PIHAK PERTAMA daiam bentuk .: hardcopy masing-masing 2 (dua) eksemplar paling lambat tanggal 11 September 2016,serta mengunggah
laporan tersebut ke simppm.lppm.uny.ac.id · (4) PIHAK KEDUA berkewajiban mempertanggungjawabkan pernbelaniaan dana yang telah diterima dari
, ; PIHAK PERTAMA dan menyimpan bukti-bukti pengeluaran yang telah disesuaikan dengan ketentean ' pembelanjaan keuangan negara. (5) PIHAK KEDUf. berkewajiban mengembalikan sisa dana yang tidak dibelanjakan kepada PIHAK PERTAMA
untuk selanjutnya disetorkan ke Kas Negara.
3
Pasal6
Jangka wakt4 pelaksanaan pene!itian yang dimaksud Pasai 1 ini selama 214 (dua ratus empat belas) hari terhitung mulai 1 April 2016 sampai dengan 31 Oktober 2016 (214 hari kalender), dan PIHAK KEDUA harus menyelesaikan Penelitian yang dimaksud dalam Pasal 1 selambat-lambatnya 31 Oktober 2016.
Hal 3 dari 4
Pasal5
· LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
SURAT PERJANJIAN PELAKSANAAN PENELITIAN No. FRM/LPPM-PNU307 Revisi: 00 Tgl 1 September 2014
PIHAK KEDUA harus menyerahkan kepada PIHAK PERT AMA berupa : a. Laporan akhir hasil penelitian dalam bentuk hardcopy sebanyak 4 (empat) eksemplar, dan dalam
bentuk soft copy (CD dalam format "*.pdf') sebanyak 1 (satu) keping, serta mengunggah laporan tersebut ke simppm.lppm.uny.ac.id paling iambat 31 Oktober 2016
b. Artike! llmiah untuk dimasukkan ke Juma! di Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UNY, yang terpisah dari laporan sebanyak 2 (dua) eksemplar
{3) Laporan hasil penelitian dalam bentuk hard copy harus mernenuhi ketentuan sebagai berikut : · a. Bentuk/ukuran kertas kuarto
b. Wama cover Putih c. Di bagian bawah cover ditulis :
Dibiayai oleh DIPA BLU Universitas Negeri Yogyakarta dengan Surat Perjanjian Penugasan dalam rangka Pelaksanaan Program Penelitian Pendidikan Karakter Tahun Anggaran 2016 Nomor: 269a/LT-PK/UN34.21/2016 Tanggal: 4 April 2016
(4) Selanjutnya laporan tersebut akan disampaikan ke : a. Subag. Data dan !nformasi LPPM-UNY sebanyak 1 (satu) eks. b. Perpustakaan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UNY sebanyak 3 (tiga} eks.
(5) Apabila batas waktu habisnya rnasa penelitian ini PIHAK KEDUA belum inenyerahkan laporan akhir hasil r penelitian kepada PIH.AK PERTAMA, maka PIHAK KEDUA dikenakan denda sebesar 1%o (satu permf)
setiap hari keteriambatan sampai dengan setinggi-tingglnya 5% (lima persen) dari nilai surat perjanjian pelaksanaan peneltlan, terhitunq dari tanggal jatuh tempo yang telah ditetapkan sampai dengan berakhimya pembayaran dana penelitiar. oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Yogyakarta.
(1) Apabila ketua peneliti sebagaimar.a dimaksud pasal 1 tidak dapat menyelesaikan pelaksanaan penelitian ini, maka PIHAK KEDUA wajib menunjuk pengganti ketua pelaksana sesuai dengan bidang ilmu yang diteliti dan merupakan salah satu anggota tim;
(2) Bagi Peneliti yang tidak dapat menyelesaikan kewajibannya dalam T ahun Anggaran yang sedang berjalan dan waktu proses pencairan biayanya telah berakhir, maka seluruh dana yang belum sempat dicairkan dinyatakan hangus dan kembali ke Kas Negara.
(3) Apabila PIHAK KEDUA tidak dapat melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada pasal 1 maka harus mengembalikan seluruh dana yang telah diterimanya kepada PIHAK PERTAMA, untuk selanJutnya disetor ke Kas Negara.
(4) Apabila dikernudien hari terbukti bahwa judul-judul penelitian sebagaimana dimakud pada pasal 1 dijumpai adanya indikasi duplikasi dengan penelfian lain dan/atau diperoleh indikasi ketidakjujuran dan itikad kurang baik yang tidak sesuai dengan kaidah ilmiah, maka penelitian tersebut dinyatakan batal dan PIHAK KEDUA wajib mengembalikan seluruh dana penelitian yang telah diterimanya kepada PIHAK PERTAMA untuk selanjutnya disetor ke Kas Negara.
4
Pasal10
Hal 4 dari 4
Pasal9
Pasal7
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
SURAT PERJANJIAN PELAKSANAAN PENELITIAN No. FRM/LPPM-PNU307 Revisi : 00 Tgl 1 September 2014
ak Kekayaan lntelektual yang dihasilkan dari pelaksanaan penelitan tersebut diatur dan dikelola sesuai ngan peraturan dan penmdanq-undanqan yang berlaku.
Pasal8
Pasal11
"asil penelitian berupa peralatan dan I atau alat yang dibeli dari kegiatan penelitian ini adalah milik negara ·ang dapat dihib?hkan kepada Universitas Negeri Yogyakarta atau Lembaga Pemerintah lain melalui Surat eternngan Hibah
PiHAK PERTAMA maupun PIHAK KEDUA tidak bertanggung jawawab atas keterlambatan atau tidak lerlaksananya kewajiban seperti tercantum da!am kontrak sebagai akibat Force Majeure yang secara langsung mempengaruhi terlaksananya kontrak, antara lain : perang. perang saudara, blockade ekonomi, revolusi, pembrontakan, kekacauan, huru-hara, kerusuhan, mobilisasi,keadaan darurat, pemogokan, epidemis, kebakaran,kebanjiran,gempa bumi, angin ribut,gangguan naflgasi, tidakan pernerintah dibidang moneter. Force Majeure di alas harus disahkan kebenarannya oleh Pejabat yang berwenang.
Surat Perjanjian Internal Pelaksanaan Penelitian ini dibuat rangkap 2 (dua), dan dibubuhi meterai sesuai · dengan ketentuan yang berlaku, dan biaya meterainya dibebankan kepada P!HAK KEDIJA.
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian ini akan ditentukan kemudian oleh kedua belah pihak secara musyawarah.
Ketua Peneliti,
PIHAK KEDUA
idillah Kurniawan, S.Pd.Kor., M.Or. NIP 19821010 2005011 002
I
I
I
RINCIAN ANGGARAN BIAVA PENELITIAN
• No Jenis Pengeluaran Biaya yang Dikeluarku {Rp)
1 Gaji dan upah
Ketua peneliti ; Rp. 450.000,- x 8 x 1 3.600.000,-
Anggota peneliti Rp. 300.000,- x 8 x 1 2.400.000,-
Total 6.000.000,-
2 Bahan habis pakai clan Peralatan
ATK; 1 paket I 1.500.000,-
;I Konsumsi ; 50 x Rp. 30.000,- x 2 3.000.000,-
Seminar Kitt ; 1 paket 1.500.000,- I �
t. Penggandaan ; 1 paket 1.000.000,-
Dokumentasi ; 1 paket 1.000.000,-
Total 8.000.000,-
3 Perjalanan 3.000.000,-
4 Lain-lain 3.000.000,.- ! TOTAL 20.000J)OO,-
!
..
CURRICULUM VITAE
A. ldentltas I 1. Nama Lengkap : Faidillah Kurniawan, M.Or
2. NIP ·: 19821010 200501 l 002
J. I Tempat, tanggal lahir I : Bengkulu, l O Oktober 1982
� I : Penata Tk.1/IIl/d 4. Pangkat dan Golongan
�
I 5. Jabatan I : Lektor 300
6. Bidang Ilmu : Kepelatihan Anggar
: Sejarah & Filsafat Olahraga
1
7. I Jenis Kelamin
I - I: Sport Technology I . -- : Pria
8. Agama : Islam
9. Fakultas I: FIK Universitas Negeri Yogyakarta
io. Jabatan Struktural : Ka. Lab. Olahraga Prestasi FIK UNY
12. Alamat Kantor : FIK UNY, Jalan Colombo No. 1 Yogyakarta (5528i)
Tip dan Fax. 0274 - 513092
13. Alamat Rumah : PERUM PER.MATA GODEAN I A-9. Godean. I Slernan. D.I.Yogyakarta.081802674368.
I
Telp mail: pay [email protected] & [email protected]
B. Riwayat Pendidikan NO UNIVERSIT AS PROGRAM Bidang I!mu Tahun Lulus
(Sl,S2,S3) I Universitas Negeri SI Pendidikan Kepelatihan 2004
Yogyakarta Olahraga - 2 Universitas Sebelas S2 Ilmu Keolahragaan 2010
Maret Surakarta 3
C. Riwayat Pekerjaan
No Pangkat & Jabatan Gol. Berlaku TMT SK Nomor
l CPNS Ill/a Januari 2005 I !523iA2/KP/2005
2 PNS Ill/a Januari 2006 25/135.02/KP/2006
2 Penata Muda, Asisten Ahli III/a Februari 2006 214/135/KP/PAK/2006
3 Penata Muda Tk.I/ Asisten Ahli 111/b Oktober 20 IO 691/834/KP/2010
4 [ Penata Muda Tk.1/Lektor 300 i III/b Juni2011 i .
5 Penata /Lektor 300 r III/c Oktober 2012
6 Penata Tk. 1/111/d 111/d Oktober 2014 - _J
D. Mata Kuliah yang Diampu , . Matakuliah Semester Strata I No; I 1 Kepelatihan Cabang Gasal dan Genap Sl
Oalhraga Anggar (Ketramp. Dasar, Lanjut, Lanjutan, Perwasitan,
L_ Met.Mel. Fisik, Perenc. Prog. Latihan, PPL, ·
_Jvtagang)
I 2 Teknologi Kepelatihan Genap
I Sl
Olahraga 3 Sejarah & F ilsafat Ge nap Sl
Olahraga 4 t eori Latihan Gasal Sl I
E. Training, Short Visit, dan Sejenisnya
Kegiatan Tahun No I TOT Pelatih Cabang Oiahraga Perorangan Usia Dini 2007 ') TOT for Communication Academic English P3B lJNY 2005 ,_. 3 Penataran Wasit Anzzar Nasional PB [KASI 2006 4 Coaching Clinic of Fencing at PB IKASl 2009 5 Pelatihan OPPEK Jaiaran PR III UNY 2010 6 TOT Proyek YEP 2009 7 Pelatihan Analisis Structural Equation Modelling (SEM) 2009 8 Workshop Teknik Penulisan Karya Ilmiah LEMLIT UNY 2008 9 Scientific Journal Training for Elementary 2014 10 Pelatihan dan Aplikasi E-Learning Tingkat Laniut · 2014 11 Pelatihan Multi Media 2014
. 12 Dosen Pendamping pada Student exchange ke Sport Centre · 2013
University of Malaya 13 Dosen pendarnping pada lawatan mahasiswa ke Fakultas Ilmu 2012
Keolahragaan Universitas Pendidikan Indonesia 14 Workshop Permuseuman Olahraga; KEMENEGPORA 2010 I
'
F. Karya Penelitian
Judul Penelitian Sumberdana TAHUN No.
1 Profit Kebugaran Jasmani Atlet Pra Pon Anggar di Mandiri 2003 DIY Tahun 2003
2 I Penyusunan Mode! Laboratorium Olahraga Prestasi DIKS FIK 2009
! Terpadu FIK UNY .. l.JNY
j I Analisis Biomekanika Terhadap Keefektifan Teknik Mandiri 2009
I Bermain Anggar Pada Senjata Floret Atlet Putra I ; PORPROV Anggar di Jateng
4 I Analisis Refleksi Penerbitan Berkala Jurnal Olahraga DIKS FIK l 2011 I Prestasi (JORPRES) di Jurusan PKL FIK UNY UNY .
DIKSFIK
-�
I 5 Profil Denyut Nadi Istirahat TIMNAS Basket Junior U - 18' UNY I
6 Retlofeksi Kebermanfaatan Lab. Orpres FIK UNY
t
DIKS FIK 2012
I UNY
-- 7 · Mapping Dominan Cabor Calon Siswa Kelas DIKS FIK 20!2 l Olahraga di SMP N l3 Yogiakarta UNY 8 I IDENTIFIKASI ST AND AR MANAJEMEN DIKS FIK 20i3
SARANA PRASARANA OLAHRAGA ANGGAR UNY DI D.I.YOGYAKARTA
9 Pengembangan Alat "SMART" (Sederhana, Murah, Desentralisasi 2013 Akurat,Responsible ,dan Terukur) Balance Test
t
DIKTI Modification
fTo Pengembangan Alat Side Step Test Modification Desentralisasi 2013 Berbasis Digital Tech DIKTI
11 PROFIL STANDAR MANAJEMEN ORGANISASI DIKS FIK 2014 OLAHRAGA ANGGAR DI D.I.YOGYAKARTA UNY
12 Need and Demand Vocational Education Pelatih Fisik di Desentralisasi 2014 Fakultas llmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta DIKTI
13 Uji kinerja dan kelayakan Pengembangan Alat Side Desentralisasi 2014 DIKTI
G. Publikasi Ilmiah
Korn onen Kebu aran Jasmani Pada Atlet An ar 2006
Step Test Modification Berbasis Digital Tech
2008
2009
2009 J 2009 9 Sta Fit at The Later Ages
10 Reward as The Athlete's Motivation of The Efforts to be a
No. 1 Judul Tahun
! I Chameion on a Chameionshie . �·-- M Pengoptimalan Lembaga Pendukung Sebagai Sarana Penunjang 2010 I · dalam Pencapaian Prestasi Olahraga 201°[
I 12 I Membuka Bisnis Olahraga Kebugaran {Fitness dan Senam) dalam Mengernbangkan Program lndustri Olah raga -Melal�i Program Kuliah Kewirausahaan
I
� 13 Analisis Secara Biornekanika Teknik Gerak Serang dalam Anggar · 14 r:ngenal Cabang Olahraga Klasik; Anggar (Salah satu olahraga 2010 I
puler di Eropa); Buku Referensi. I . I I
15 Metode Praktis Melatih Anggar Usia Dini; Buku Refrensl I
2012 I
I 2�
16 Pemanduan Bakat Usia Dini Cabang Olahraga Anggar
17 Analysis of Biomechanics of Efectively of Attack and Parry Riposte of 2012 the Fencing Technics
18 ANALISIS SECARA B!OMEKANIKA TEKNIK GERAK TANGKISAN 6 2013 DALAM CABA NG OLAHRAGA ANGGAR (Kajian Akademik spesifikasi senjata floret)
19 PEMANF AAT AN DAN PEMET AAN KERJASAMA 2013 LABO RA TORIUM OLAHRAGA PREST ASI FIK UNY
20 SMART balance test Innovation Development tools: Simple, Cheap, Accurate, 2013 Responsible , and Measured with a digital approach \
21 INNOVATION SIDE STEP AGILITY TEST BASED ON DIGITAL 2013
TECHNOLOGY
22 Standards Infrastructure and Facilities Management of Fencing 2014 Organlzation in Yogyakarta Special District, Indonesia
H. Makalah daiam Kegiatan Seminar Ilmiah /Pelatihan
No Judul Makalah Nama Kegiatan Tahun
l PPC Pelatihan Pelatih Bulu Tangkis di 2007 Kab. Steman
2 Dasar '--- Dasar Latihan Kebugaran Pelatihan instruktur fitness dan 2006 senam Tingkat Dasar di FIK lJNY
3 Program Latihan Kebugaran di 1 Program PPM Kuliah . . 2010 I Fitness Centre Kewirausahaan; Membuka Bisnis t Olahraga Kebugaran (Fitness dan
I Senam) dalam Mengembangkan I
i . Program lndustri Olahraga I I I
I 4 Kewirausahaan I Program; Soft Skill bagi 2011 &
mahasiswa FIK UNY 2012
5 I Perencanaan Proker ORMA WA Program; Kernahasiswaan FIK 201 l s. UNY 2012 I
I r I
6 Pendidikan Karakter I Program; LSM Kinara Kinari; 2012 I I Pengembangan Karakter · I
Mahasiswa dalam Mengoptimalkan Waktu Luang
I
Program Perencanaan Latiharr-nelatihan
Pelatih Bulu Tangkis 7 2012 PENGKOT PBSI .
8 Strategi Penulisan Karya Ilmiah Seminar Penulisan Karya Ilmiah 2013 Populer Bagi Mahasiswa Bagi Mahasiswa
9 Strategi Menyusun Karya Ilmiah Seminar da Lokakarya 2014 dalam Kompetisi Karya Ilmiah Penyusunan Karya llmiah Menuju Tingkat Mahasiswa Sukses PIMNAS 2014 ...
I. Pengabdian pada Masyarakat
No Judul Kegiatan Tahun
1 Panitia Penyelenggara KEJURDA Anggar Se-DJY 2007 I
2 Wasit Anggar pada KEJURDA Anggar Se-DIY 2007 3 Juri Lompat Jauh & Lompat Jangkit pada lnvitasi Nasional Atletik Junior 2008
PraPON XVII
4 Wasit Anggar pada KEJURKAB Anggar Se-Slernan 2008 5 Pelatih Tim KEJTJRNAS Anggar DIY 2009 6 Wasit Anggar pada PON XVII di KALTIM I 2008 7 Pelatihan Pelatih Bulu Tangkis di Kah. Sleman 2007 8 Pelatihan instruktur fitness dan senam Tingkat Dasar di FIK ill�Y 2006 9 Program PPM Kuliah Kewirausahaan; Membuka Peluang Bisnis Olahraga 2010 I Kebugaran (Fitness dan Senam) dalam Mengernbangkan Program Industri
I Olahraga . .
totr"elatih Tim �EJURNAS Anggar DIY 2010 ...
l l Pelatih Tim �ECI pada Kejuaraan Anggar Piala Walikota· Malang 2011 12 Pelatih Tim NEC! pad a Kejuaraan · Anggar Piala· Dekan UTPl 2010
SURAKARTA
I .
Program PPM; SOSIALISASI TES DAN PENGUKURAN ' 13 2012 KEBERBAKATAN OLAHRAGA KEPADA GURU - GURU PENJAS
I DI 0.1.YOGYAKARTA
14 Program PPM; PELA TIHAN TES DAN PENGUKURAN PRIMA 2012 KEPADA PELATIH CABANG OL.AHRAGA DI 0,1.YOGYAKARTA I
15 Program PPM; SOSIALISASI SPORT INjURY MANAGEMENT PADA 2013 OLAHRAGA ANGKAT BERAT BESI DAN BINARAGA SE-DIV I
16 Program PPM; SHORT COURSE OJSPORT INJURY lvfANAGEMENT 2014 PADA OLAHRAGA �ULU TANGKIS SE- KABUPATEN.SLEMAN
17 Program PPM; PELATIHAN MANAJEMEN PENGELOLAAN KELAS 2014 KHUSUS BAKAT ISTIMEWA OLAHRAGA TINGKATSMP-SMA SE-
I DIV JATENG KERJASAMA SEKOLAH PENYELENGGARA KKO I I
NIP. 19821010200501 1 002
Faidillah Kumiawan, M.Or
I�
Yogyakarta, 6 Januari 2016
K. Togas Organisasi Keolahragaan/Kemasyarakatari
J. Tugas Tambahan yang pernah dipegang di Lingkungan Kampus
No I .Iabatan Organisasi ! Tahun I LI Bid. Pembinaan Prestasi Pengprov. IKASI D_IY 2005-2009
12 I Pelatih PENGKAB IKASI KAB. 12005-2009 I BANTUL I
- 3 Anggota Komisi Wasit PB IKASI 2006-Skr.
. 4 Bid. Organisasi Pengprov. IKASI DIY 2009- 2013
5 Manajer Club NECl Anggar 2010- Skr.
6 LITBANG PENGPROV PABBSl DIY 2013 - 2018
No Jabatan Unit/Organisasi Tahun
1 Ketua LDS FIK UNY 2008 - Skrg
2 Wakil Pengelola Peeroustakaan F!K UNY I 2010-Skrg . 3 Staf Ahli Pembantu Dekan III FIK UNY 2011 -2012
4 Sekretaris Pengelola JORPRES 2011 - skrg r Ketua Tim Akreditasi & Evaluasi Diri Jur. PKL FIK 2006& J
I UNY 201 i I i Tim ISO Jur. PKL FIK UNY l 6 I Anggo_ta 2010- Skrg I
7 Ketua Tim Akre itasi & Evaluasi Diri Jur. PKL FIK 2011 I
I UNY
I I 18 Ke pa la Lab. Olahraga Prestasi FIK UNY 2012-skrg ·
I 9 Sekretaris E-Joumal Prodi PKO FIK UNY 2012- skrg
-- 10 Sekretaris· PL T Sekretaris Jurusan PKL FIK UNY I 2013
I I
Curiculum Vitae
NAMA . TRI HADI KARYONO, S.Pd., M.Or . NO.PESERTA . 0009077405 .
I NIP . 132308481/197407092005011002 . BIDANGILMU . 764-PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA . TAHUNKUOTA . 2012 SESI 2 . PT. PENGUSUL . 001038-UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA .
RIWA YA T PEND ID KAN
c:o I TAHUN JENJANG I D/L NAMA PERGURUNAN TrNGGI/PROD1j LULUS
H I 2011 S2 D Universitas Sebelas Maret/ Ilmu Keolahragaan 2 I 2002 Sl D Universitas Negeri Yogyakarta /Pendidikan Olahraga
RIWA Y AT PELATIHAN NO ITAHC)N PENYELENGGARAAN/ I NAMA PELA TIHAN/SCOPE JANGKA
I TEMPAT PELATIHAN I WAKTU 2011 Australian Strength and Level One Strength and I 5 hari I Conditioning Association/ Conditioning
DalamNegeri Coach/Intemasional t 2009 Pengurus Besar Persatuan Pelatih Bulutangkis Nasional 7 .hari
Bulutangkis Seluruh Indonesia "Tingkat lndonesia/Dalam Negeri Muda"/Nasional - --� .
I 2009 LEMLIT Universitas Analisis Structural Equation 6 hari
Negeri Yogyakarta/ Dalarn I Modelling (SEM) dengan Lisrel, I Negeri I Amos, dan Smartpls/Universitas
I 2008 LEMLIT Universitas I Penyusunan Proposal Hibah l hari
Negeri Y ogyakarta I Kompetensi/Universitas I I
I I Dalam Negeri 2008 P3AI Universitas Negeri Applied Approach 5 hari
I - Y ogyakarta I Dalam , {AA)/Universitas Negeri
2008 Fakultas Ilmu Aplikasi Pembelajaran Berbasis l hari Keolahragaan UNY /FIK E-Leaming FIK UNY/Fakultas UNY
2008 UPT Puskom Universitas . Pelatihan E-Learning 3 hari I Ncgeri Y ogyakarta I lJNY /Universitas
Dalam Negeri 2008 Tim Pengembang Pengernbangan Laboratorium 6 hari
Humaniora UNY Industri Peralatan Olahraga Kerjasama dengan FIK Anak (Tool Kid Sport)/Propinsi UNY /Dalam Negeri
2007 Kementerian Negara International Conference on The 2 hari Pemuda dan Development of Sport Industry : ...
Olahraga/Dalam Negeri Promoting Marketing Strategy/Nasional
2006 UPPL Universitas Negeri Pelatihan Penyusunan Silabus 2 hari
...
Yogyakarta/Dalam Negeri dan Sistem Penilaian PPL
I Terpadu Berbasis Kompetensi/ Universitas
2005 Badan Pendidikan dan Pendidikan dan Pelatihan 13 hari Pelatihan Propinsi Daerah Prajabatan Golongan III (Diklat Istimewa Y ogyakarta/ Prajab III) Angakatan 3 7 /Popinsi Dalam Negeri
2005 P3AI Universitas Negeri Model Pembelajaran I 2 hari Y ozvakarta /Dalam Negeri KBK/Universitas
I 2005 P3AI Universitas Negeri Pelatihan Program Peningkatan
I 9 hari
Yogyakarta /Dalam Negeri Keterarnpilan Dasar Teknik I Instruksional (PEKERTI)
PENGALAMAN MENGAJAR NO NAMA MATA KULIAH SKS JEJANG SEM PROD I
I Keterarnpilan Dasar Bulutangkis 3 SI i
J/II f PKO I 2 Dasar Gerak Bulutanzkis I SI II/V I PJKR/PKO 3 Olahraga Pilihan Bulutangkis 2 �II II PGSD Penias 4 Permainan IV 1 Sl II PKS. SI
I Penjas I 5 Keterampilan Lanjut Bulutangkis 3 SI I II/Ill PKO 6 Keterampilan Lanjutan Bulutangkis 3/2 SI II/III PKO 7 Perwasitan Bulutangkis
I I SI III PKO
8 Orpil Keterampilan Dasar Bulutangkis 3 Slj IV PKO 9 Metode Melatih Fisik Bulutangkis 3 SI =RV PKO IO Orpil. Bulutangkis I Sl I IV PKO/PJKR/
- -
I PGSD Penias
I I Metode Melatih Teknik dan Taktik I
4 SI v PKO Bulutangkis --
!2 Peng. Permainan Net 2 SI v PJKR 13 Pencegahan dan Perawatan Cedera I 2 SI v PKO 14 Perencanaan Program Latihan Bulutangkis 2 SI VI PKO 15 Kepelatihan Mikro bulutangkis 3 SI VI PKO 16 Pengajaran Mikro Bulutangkis 2 I SI VI PKO 17 Metode Latihan Mental Bulut�kis 2 SI VI PKO 19 Praktik Pengalaman Lapangan Bulutangkis 3 SI I VII PKO
DATA BAHAN AJAR NO NAMA MATA KULIAH SKS JEN JANG SEMESTER JENlS
I Keterampilan Dasar Bulutangkis 3 SI Gasal/20I I Cetak 2 Dasar Gerak Bulutangkis I SI Genap/20I2 Cetak 3 Olahraga Pilihan Bulutangkis 2 DII Genap/20IO Cetak 4 Permainan IV 1 Sl Genap/20IO Cetak L
5 Keterampilan Lanjut Bulutangkis 3 SI Genap/2012 Cetak 6 Keterampiian Lanjutan Bulutangkis 3i2 SI Genap/2012 Cetak 7 Perwasitan Bulutangkis 1 SI Gasal/201 l I Cetak 8 Orpil Keterampilan Dasar Buluta.igkis 3 Sl Genap/20I2 Cetak 9 Metode Melatih Fisik Bulutangkis "\ Sl Genap/2012 Cetak .)
IO Bulutangkis*) I Sl Genap/20I2 Cetak
l l Metode Melatih Teknik dan Taktik 4 St Gasal/2011 Cetak Bulutangkis
12 Pengajaran Permainan Net 2 SI Gasal/201 l Cetak l3 Pencegahan dau Perawatan Cedera 2 Sl Genap/2007 Cerak 14 Kepelatihan Mikro bulutangkis .., SI Genap/2012 Cetak .)
!5 Pengajaran Mikro Bulutangkis 2 SI Genapi20l l Cetak 16 Perencanaan Program Latihan 2 SI Genap/2011 Cetak
, Bulutangkis 17 Metode Latihan Mental Bulutangkis 2 SI Genap/2012 Cetak 18 Praktik Pengalaman Lapangan 3
! SI Gasal
Bulutangkis ' ..J
RIW A YA T PENELITIAN NO TAHUN�MDER I JUDUL PENELITIAN PE RAN I I
DANA I 2012 DIPA Profil Kemampuan Kekuatan Dan Daya Tahan Ketua
Atlet Puslatda PON Di DIY 2 2011 Mandiri Pengaruh Metode Latihan dan Power Otot Mandiri
Tungkai terhadae Kelincahan 3 2006 Mandiri I Peningkatan Kapasitas Sistem Anaerobik Anak Anggota
I
i I Usia 9 sampai IO Tahun Melalui Latihan Naik I I Turun Bangku I
RiW A YA T KARY A ILMIAH NO JENIS J_UDUL KARY A TAHUN KETERANGAN
1 Makalah . Ekstrakurikuler Sebagai Wahana 2008 Proceeding Pembentukan Karakter Siswa di Lingkungan Pendidikan Sekolah
2 Penelitian Peningkatan Kapasitas Sistem Anaerobik 4006 I Jumal �lahraga Anak Usia 9 sampai 10 Tahun Melalui prestasi Latihan Naik Turun Bangku I .
RIWAYA T PERTEMUAN ILMIAH NO TAHUN JENIS JUD UL KEGIA TAN PENYELENGGARA I PER.AN
I 2011 Workshop Penyusunan Panduan Hotel Sahit Raya Peserta Penelusuran Bakat I Y ogyakarta O lahraga dan Seni
2 2011 Workshop Penyusunan Model AMO RI Peserta Panduan dan ldentifikasi Bakat Istimewa Seni dan Olahraga
J 2011 Seminar Konversi Sertifikasi FIK UNY Peserta dan Pelatih Workshop Nasional
Peserta I 4 2010 Seminar Manajemen Pembinaan FIK UNY Olahraga Prestasi
5 2010 Seminar Pembinaan Olahraga FIK UNY Peserta dan Prestasi
Saresehan 6 2010 Seminar Refleksi Kelas Khusus Prodi PKO Peserta
dan Bakat Olahraga I I Workshop
' 7 2008 Seminar Peran Olahraga Dalam FIKUNY Pembicara
Nasionai Pembentukan Karakter 8 2005 Semiloka . "Pengernbangan FIK UNY Peserta
Kurikulum Prodi PKO"/
RIWA YAT PIAGAM/PENGHARGAAN NO TAHUN BENTUKPENGHARGAAN PEMBER!
l I 2012 Sebagai pembina Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) jUNY I Bulutangkis UNY
'UNY 2011 Sebagai pembina Unit Kegiatan Mahasiswa (TJKM) Bulutangkis UNY I
2 20! 1 Sebagai peserta Workshop Penyusunan Model I Amori I Panduan dan Identifikasi Bakat Istirnewa Seni dan
Olahraga I
3 2011 Sebagai peserta Seminar dan Workshop Nasional I FIK UNY I Terna Konversi Sertitikasi Pelatih I FIK UNY � 4 2010 Sebagai peserta Seminar Manajemen Pembinaan Olahraga Prestasi 1FIK�
5 2010 Sebagai peserta Seminar dan Saresehan Pembinaan Olahraga Prestasi
6 2010 · Sebagai peserta Seminar dan Workshop Refleksi Prodi. PKO I I Kelas Khusus Bakat Olahraga I ..., 2009 Sebagai yuri Lomba Permainan Rakyat Bagi Anak Dinas
I I
dan Remaja se-Propinsi DIY dalarn Rangka Kebudayaan Pelestarian dan Aktualisasi Adat dan Tradisi Propinsi DIY I
8 2008 Sebagai panitia dalam mengikuti kegiatan Model Kemenpora Festival Olahraga bagi Warga Belajar Tingkat Nasional di DIY
9 2008 Sebagai pemakalah dan peserta Seminar Olahraga FIK UNY I Nasional ke II"Peran Olahraga Dalam Pembentukan
Karakter" 10 2008 Sebagai atlit Sepakbola pada kegiatan "TRI EKS FIKUNY
STO JOGLOSEMAR"
11 I 2005 Sebagai peserta dalam Semiloka "Pengembangan Jurusan PKL FIK Kurikulum Prodi PKO" UNY
RIW A Y AT PENGABDIAN KEPADA MASY ARAKAT NO TAHUN JENIS/NAMA KEG IATAN 'PERAN TEMPAT
l 2012 Sirkuit Bulutangkis antar Dosen dan Peserta/Pemain GOR Manahan Karyawan PTN se-Jateng dan DIY Solo
2 2011 Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional Pelatih GOR Bandar XII Baru Batam.
2011 Sosialisasi dan Pelatihan Permainan Anggota SD N 4 Pakem, Tonis sebagai Upaya Mengurangi Sleman Trauma Psikologis bagi Anak-anak
Korban Bencana Merapi 3 201 l The 5th APSSO Anggota tim Yogyakarta
Administrasi, Hasil dan
I Evaluasi Lomba/ pertandingan I
I 4 2011 02SN SMP Tingkat Propinsi DIY Wasit FIK UNY 2011 02SN SD Tingkat Propinsi DIY Wasit FIKUNY
' 2011 "TRI EKS STO JOGLOSEMAR" Pe main Stadion ., I sepakbo!a dan I atletik UNY I 6 2011 Invitasi Bulutangkis antar Peserta/Pemain IGOR Putra
I I Dosen/Karyawan se-Jateng dan DIY I Kartika Semarang
7 2010 I Pertandingan Sirkuit Bulutangkis Wakil Manager GOR Bulutangkis
I antar PTN se-Jateng dan DIY Pamardi Utomo Semarang
I 8 2010 Sosialisasi Permainan Tonis scbagai Anggota I U1'1Y Wates
I upaya Peningkatan Profesionalisme bagi Guru Pendidikan Jasmani
I I Sekolah Dasar Kabupaten I Kulonprogo Yogyakarta
9 2010 Tumamen Sepakbola Dies Natalis Peserta Yogyakarta UAJ ke-45
10 2010 02SN SMP Tingkat Proeinsi DIY Wasit FIK UNY 1 I 2010 02SN SD Tingkat P.ro_einsi DIY I Wa:it. FIK UNY 12 2010 Steman Open Badminton � GOR STIM
Cam�io.nshie {SOBC) VII . YKPN Sleman 13
I 2010 Tes/Seleksi Keterampilan Siswa Testor SMAN 1
I Kelas Olahraga Tanjungsari ,ounungkil
14 2010 Tes/Seleksi Keterampilan Cabang Testor SMAN · Olahraga Siswa Kelas Olahraga Stogoimo
Wonogiri I 15 2009 Tonis Piala Bergilir Kemenegpora Pernain Lapangan Tonis
I Akmil Magelang 16 2009 Invitasi Bulutangkis antar PTN se- Pemain GOR Bulutangkis
Jateng dan DJY · Akpol Semarang 17 2009 Lomba Permainan bagi anak seusia Yuri Alun-alun
SD/MI dan remaja seusia SMP/MTS Selatan Kraton se-Propinsi DIY Yogyakarta
18 2008 Sleman Open Badminton Wasit GOR Pangukan Campionship (SOBC) VII Steman
19 2008 Liga Buiutangkis Dosen-Karyawan Pemain Aula Kampus antar PTN PTS se-DIY Atrnaiaya
20 2008 Liga Bulutangkis Oosen-Karyawan Pemain GOR Manahan antar PTN se-Jateng dan DIY Surakarta
21 2006 Kejuaraan Bulutangkis antar Was it Hall Bulutangkis pegawai se-UNY dalan rangka Dies FIK UNY
Natalis ke-42 UNY I 22 2006 Olahraga sepakbola dalam rangka Pemain I Lapangan PG.
�
Kegiatan Pembukaan Giling Suling I Madukismo I Tebu PG. Madukismo Yozvakarta I UNNES 2006 "TRI EKS STO JOGLOSEMAR" Pe main I
Semarang 24 2006 Kejuaraan Bulutangkis Terbuka Wasit GOR Pangukan
tingkat Nasional yang bertajuk danGORAMP "Steman Open Badminton YKPN Steman Campionship"
25 2006 Pertandingan Sirkuit Bulutangkis Pemain GOR UNY antar PTN se-Jateng dan DIY dalam I rangka Dies Natalis ke-42 UNY
·-
I 26 2006 Pertandingan Sirkuit Bulutangkis Pemain GORUNS.
I antar PTN se-Jateng dan DIY dalam rangka Lustrum VI UNS Surakarta
I 27 2005 Pertandingan Sirkuit Bulutangkis Pemain GOR Satria
antar PTN se-Jateng dan DIY dalam Purwokerto rangka Dies Natalis ke-42 UNSOED I 28 2005 Pertandingan sepakbola antara PS. Perna in I i Lapangan I
i DOSAD FIK UNY melawan PS. ! Kridobuono I
ARTAG Prambanan. ' Tlogo Lor, Prarnbanan,
.. K!aten 29 2005 Penelitian Bibit Unggul Olahraga Testor UNY Wates dan
Usia Pini Propinsi DIY
I lapangan
I . - · .. Ringinharjo I Bantu I
30 2005 Pertandingan sepakbola antara PS. I Pemain Lapangan DOSAD FIK UNY melawan PS. sepakbola PERSOPI OLD CRACK (Piyungan) Piyungan
31 2005 Bulutangkis Tim UNY dalam rangka Perna in Gedung J. Dies Natalis Universitas AR RAHMAH Cokroaminoto Y ogyakarta JI. Nitikan
. Y og�akarta 32 2005 Lomba Siswa Sekolah Dasar yang Yuri/ Wasit FIK UNY ·
diselenggarakan o.leh Dinas ,...__ Pendidikan Propinsi DIY
33 2005 Bulutangkis antar Fakultas/Unit se- Pemain Hall Bulutangkis UNY dalam rangka Dies Natalis ke- FIK UNY 4lUNY
34 2005 "TRI EKS SiO JOGLOSEMAR" Wasit dan Pemain FIK UNY 35 2005 Pertandingan FIK UNY dengan PS Pemain Lapangan
Minomartani Sepakbola I Minomartani
RIW A YA T JABA TAN DALAM PENGELOLAAN INSTITUSI I NO I PERAN/JABATAN -� , -UN-I-T/-�--M-A_S_A __ �
INSTITUSI 1 Koordinator Penyusunan Program Manajemen Jurusan PKL Tahun 2012
Mutu ISO 9001 : 2008 Jurusan PKL FIK UNY 2 Anggota Teknis Penerimaan Tamu Studi IFIK 22 Januari 2011 I Banding dari Prodi PORKES FKIP Universitas I
Jambi I
3 Pembina UKM Bulutangkis lJ"NY 01 Januari- sekarang 4 Bidang Pembinaan Prestasi Pengurus Pengprof Propinsi Masa bakti 2010-2014
PBSI DIY 5 Bidang Pembinaan Prestasi Pengurus Pengkab Kabupaten Masa bakti 2009 -
PBSI Steman 2013 -- 6 Panitia (Pengendali Dokumen Prodi PKO) I FIK UNY OJ Agustus - 02
I I Kegiatan Internal Audit Berstandar ISO 900i : November 2009 I 2000 Fakultas Ilmu Keolahragaan
7 Penyusun Workshop Penyusunan Silabus Mata FIK UNY 15 Agustus 2009 Kuliah Perninatan Pelatihan Cabang Olahraga
I dan Kurikulum Sekolah Laboratori Olahraga Jurusan PKL FIK UNY
8 Panitia dan Testor Uji Kesehatan Calon FIK UNY 17 Juli - 11
Agustu�
I Mahasiswa Baru Jalur Seleksi Mandiri (SM) I i 2009 . Gelombang II . I I i 1-26 Juni 2009 I 9 Panitia Pelaksanaan Ujian Akhir Mahasiswa I FIK t.JNY Semester Genap ProgramBersubsidi, 02 PGSD Penias , P JKR dan PKS Swadana
10 Panitia dan Testor Uji Keterampilan Caton FIK UNY i 5 Juni - 04 Juii 2009 -Mahasiswa Baru SNMPT
11 Anggota Tim Kerjasama Jurusan Pendidikan FIK 01 Agustus - 30 Kepelatihan dengan Lembaga Akreditasi November 2008 Olahraga (LANKOR) Jakarta
12 Sie. Dokurnentasi Pelatihan Pembuatan Tool Kid FIK 18-23 Februari 2008 . Olahraga dalam Rangka Pengembangan Ilmu Humaniora
13 Panitia (sekretaris) Penyusunan Program FIK UNY 01 Agustus - 30 Manajemen Mutu ISO 900 l : 2000 Jurusan PKL November 2008
14 Panitia dan Testor Uji Keterampilan Calon UNY 08 Juli 2008 I
Mahasiswa Baru SNMPT I 15 Panitia Pelaksanaan Ujian Akhir Mahasiswa FIK UNY 05 Januari 2008
I Semester Gasal Tahun Akademik 2008/2009 I
I Program Bersubsidi, 02 PGSD Penjas, PJKR dan PKS Swadana
16 Penasehat Akademik FIK UNY 01 September2007 - sekarang
17 Bidang Pembinaan Prestasi Pengurus Pengkab Ka bu paten Masa bakti 2006 - PBSI Steman 2010
18 Panitia Tes Keterampilan Seleksi Penerimaan FIK UNY 26 Juni - 08 Juli 2006 Mahasiswa Baru (SPMB)
19 Panitia dan Tester Uji Keterampilan Calon FIK UNY 06 Mei 2007 Mahasiswa Baru Melalui Jalur PBU
20 Anzgota Tim Penyusun Borang Akreditasi Jurusan PKL 20 Maret 2006
j
I I
Jurusan Pendidikan Kepelatihan (PKL) FIK FIKUNY UNY
21 Panitia (sekretaris) Pemeliharaan/Pembangunan FIK U-NY I 01 Januari- 31 Kamar Mandi dan Mushola Hall Bulutangkis Desember 2006
22 Panitia Ujian Akhir Semester Gasal Tahun FIK UNY 01 Desember 2005 -31 2005/2006 Pegram Reguler, PJKR Non Reguler Januari 2006
23 Panitia Pelaksana (pengawas) Penerimaan Calou FIK UNY 01 Juli 2005 Mahasiswa Baru Program D-II PGSD Penias
RIWA YA T PERAN DALAM KEG IATAN KEMAHASISWAAN INOITAHUN I JENIS/NAMA KEGIATAN PE RAN TEMPAT
1 2012 -I Kejuaraan Bulutangkis Mahasiswa antar PT Official Semarang se-Indonesia "USM CUP VII"
2 2011 POMNAS XII I Peiatih Ba tam 3 2011 Kejuaraan Bulutangkis POLINELA CUP Officiai POLINELA
I VI I 4 2011 Mengikuti Festival Olahraga Mahasiswa Pelatih UNY
Indonesia-Malaysia ke-4 tahun 2011 Bultanzkis 5 2011 Kejuaraan Bulutangkis Mahasiswa antar
I Official GOR I
I I Perguruan Tinggi se-Indcnesia "UGM lembah I
I CUP" . UGM I 6 2011 POMDA Pro2insi DIY Official Yogyakarta ; 2010 Mengikuti Invitasi Bulutangkis Mahasiswa Official UNJ I
antar Perguruan Tinggi se-Indonesia "UNJ CUP II 20 IO"
8 2010 Mengikuti Kejuaraan Bulutangkis I Pembina · 1 POLINELA j Mahasiswa antar Perguruan Tinggi se- UKM/Official I Indonesia "POLINELA CUP .V" I
Saya menyatakan bahwa semua keterangan dalam Curriculum Vitae ini adalah benar dan apabila terdapat kesalahan, saya bersedia mempertanggungjawabkannya. ·
Yogyakarta, 27 Agustus 2012 Dosen Yang Diusulkan
Tri Hadi Karyono, S.Pd., M.Or NIP. 19740709 200501 1 002