latihan rangkaian rlc

2
http://sinergiedu.blogspot.com 2011 LATIHAN RLC 1. Sebuah hambatan 50 ohm dan kapasitor 6 F dan induktor yang dihubungkan secara seri memiliki frekwensi resonansi 250 Hz. Besar koefisien induksi diri induktor adalah . . . a. 0,12 H b. 0,67 H c. 0,87 H d. 1,2 H e. 6,0 H 2. Perhatikan diagram fasor di bawah ini : Diagram fasor yang menyatakan hubungan V dengan I pada kapasitor saat di beri arus AC adalah . . . a. 1 b. 2 c. 3 d. 4 e. 5 3. Kapasitor dengan reaktansi kapasitif 30 ohm dihubungkan seri dengan sebuah resistor yang mempunyai hambatan 40 ohm dan dihubungkan dengan sumber arus AC yang mempunyai tegangan jepit terukur 100 volt, maka besarnya tegangan efektif V C adalah . . . a. 20 V b. 40 V c. 60 V d. 80 V e. 100 V 4. Pada rangkaian R L seri yang dihubungkan dengan tegangan bolak balik V m = 100 volt. Hambatan R = 80 ohm, apabila arus maximum (i m ) yang mengalir 1 amper mak besarnya reakstansi induktif adalah . . . a. 80 b. 60 c. 40 d. 20 e. 10 5. Sebuah rangkaian seri resistor 80, kapasitor 500μF, dan inductor 0,8 H dihubungkan dengan sumber tegangan bolak- balik V(t) = 90 sin 100t volt. Impedansi tangkaian sebesar … a. 20 b. 40 c. 80 d. 90 e. 100 C L R i v v 1 . i . v v v i i i 2 3 4 5 C R a b c X L R = 80 ohm

Upload: dila-dirgahaditpa

Post on 29-Jun-2015

278 views

Category:

Documents


41 download

TRANSCRIPT

Page 1: LATIHAN Rangkaian RLC

http://sinergiedu.blogspot.com 2011

LATIHAN RLC

1. Sebuah hambatan 50 ohm dan kapasitor 6 F dan induktor yang

dihubungkan secara seri memiliki frekwensi resonansi

250 Hz.

Besar koefisien induksi diri induktor adalah . . .

a. 0,12 H b. 0,67 H c. 0,87 H d. 1,2 H e. 6,0 H

2. Perhatikan diagram fasor di bawah ini :

Diagram fasor yang menyatakan hubungan V dengan I pada kapasitor saat di beri arus AC

adalah . . .

a. 1 b. 2 c. 3 d. 4 e. 5

3. Kapasitor dengan reaktansi kapasitif 30 ohm dihubungkan seri dengan sebuah resistor yang mempunyai hambatan 40

ohm dan dihubungkan dengan sumber arus AC yang mempunyai tegangan jepit terukur 100 volt, maka besarnya tegangan efektif VC adalah . . .

a. 20 V b. 40 V c. 60 V d. 80 V e. 100 V

4. Pada rangkaian R – L seri yang dihubungkan dengan

tegangan bolak balik Vm = 100 volt. Hambatan R = 80 ohm, apabila arus maximum (im) yang mengalir 1 amper mak besarnya reakstansi induktif adalah . . .

a. 80 Ω b. 60 Ω c. 40 Ω d. 20 Ω e. 10 Ω

5. Sebuah rangkaian seri resistor 80, kapasitor 500μF, dan inductor 0,8 H dihubungkan dengan

sumber tegangan bolak-balik V(t) = 90 sin 100t volt. Impedansi tangkaian sebesar … a. 20 b. 40 c. 80 d. 90 e. 100

CLR

iv

v

1

.i

.v

v

v

i

i

i

2 3

4

5

CR

a b c

XLR = 80 ohm

Page 2: LATIHAN Rangkaian RLC

http://sinergiedu.blogspot.com 2011

6. Resistor dari 300 ohm, induktor 0,9 H dan kapasitor 2μF dirangkai seri, kemudian kedua ujungnya

diberi tegangan ac V = 1002 Sin 1000t ; V dalam volt dan t dalam sekon, maka kuat arus efektif

pada rangkaian adalah . . . A a. 0,1 b. 0,2 c. 0,28 d. 0,5 e. 0,6

7. Rangkaian seri R – L – C seri dengan hambatan murni 40 ohm, induktansi induktor 1/15 H dan kapasitas kapasitor 15 uF dihubungkan dengan sumber tegangan 120 V ; 1250 rad/s. Maka beda

sudut fase tegangan – arus ( ) dan kuat arus yang melalui rangkaian adalah . . .

a. Arctan 0,6 dan 2,4 A b. Arctan 0,8 dan 2,4 A c. Arctan 4/3 dan 2,4 A d. Arctan 0,6 dan 1,2 A e. Arctan 0,8 dan 1,2 A