latar belakang.makalah virus dewi.docx
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
1/18
MAKALAH
OLE
DEWI FABANYO
X AKUNTANSI
SMK HIKMAH YAPIS
N A
V
I
R
U
S
-
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
2/18
A. LATAR BELAKANG
Virus adalah parasit berukuran mikroskopik yang menginfeksi sel organisme biologis. Virus
hanya dapat bereproduksi di dalam material hidup dengan menginvasi dan memanfaatkan selmakhluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan selular untuk bereproduksi sendiri. Dalam
sel inang, virus merupakan parasit obligat dan di luar inangnya menjadi tak berdaya. Biasanya
virus mengandung sejumlah kecil asam nukleat (DNA atau NA, tetapi tidak kombinasi keduanya!
yang diselubungi semacam bahan pelindung yang terdiri atas protein, lipid, glikoprotein, atau
kombinasi ketiganya. "enom virus menyandi baik protein yang digunakan untuk memuat bahan
genetik maupun protein yang dibutuhkan dalam daur hidupnya.
#stilah virus biasanya merujuk pada partikel$partikel yang menginfeksi sel$sel eukariota
(organisme multisel dan banyak jenis organisme sel tunggal!, sementara istilah bakteriofag atau
fag digunakan untuk jenis yang menyerang jenis$jenis sel prokariota (bakteri dan organisme lainyang tidak berinti sel!.
Virus sering diperdebatkan statusnya sebagai makhluk hidup karena ia tidak dapat
menjalankan fungsi biologisnya secara bebas. %arena karakteristik khasnya ini virus selalu
terasosiasi dengan penyakit tertentu, baik pada manusia (misalnya virus influen&a dan '#V!, hean
(misalnya virus flu burung!, atau tanaman (misalnya virus mosaik tembakau)*+V!.
enelitian mengenai virus dimulai dengan penelitian mengenai penyakit mosaik yang
menghambat pertumbuhan tanaman tembakau dan membuat daun tanaman tersebut memiliki
bercak$bercak. ada tahun -/, Adolf +ayer, seorang ilmuan 0erman, menemukan baha
penyakit tersebut dapat menular ketika tanaman yang ia teliti menjadi sakit setelah disemprot
dengan getah tanaman yang sakit. %arena tidak berhasil menemukan mikroba di getah tanaman
tersebut, +ayer menyimpulkan baha penyakit tersebut disebabkan oleh bakteri yang lebih kecil
dari biasanya dan tidak dapat dilihat dengan mikroskop.
ada tahun -12, Dimitri #vanosky dari usia menemukan baha getah daun tembakau yang
sudah disaring dengan penyaring bakteri masih dapat menimbulkan penyakit mosaik. #vanosky
lalu menyimpulkan dua kemungkinan, yaitu baha bakteri penyebab penyakit tersebut berbentuk
sangat kecil sehingga masih dapat meleati saringan, atau bakteri tersebut mengeluarkan toksin
yang dapat menembus saringan. %emungkinan kedua ini dibuang pada tahun -13 setelah +artinus
Beijerinck dari Belanda menemukan baha agen infeksi di dalam getah yang sudah disaring
tersebut dapat bereproduksi karena kemampuannya menimbulkan penyakit tidak berkurang
setelah beberapa kali ditransfer antartanaman.atogen mosaik tembakau disimpulkan sebagai
bukan bakteri, melainkan merupakan contagium vivum fluidum, yaitu sejenis cairan hidup
pembaa penyakit.
-
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
3/18
4etelah itu, pada tahun -1, 5oeffler dan 6rosch melaporkan baha penyebab penyakit mulut
dan kaki sapi dapat meleati filter yang tidak dapat dileati bakteri. Namun demikian, mereka
menyimpulkan baha patogennya adalah bakteri yang sangat kecil.
endapat Beijerinck baru terbukti pada tahun -1/7, setelah 8endell +eredith 4tanley dari
Amerika 4erikat berhasil mengkristalkan partikel penyebab penyakit mosaik yang kini dikenal
sebagai virus mosaik tembakau. Virus ini juga merupakan virus yang pertama kali divisualisasikan
dengan mikroskop elektron pada tahun -1/1 oleh ilmuan 0erman ".A. %ausche, 9. fankuch, dan
'. uska.
B. RUMUSAN MASALAH
-. Apa yang di maksud dengan virus:
2. Bagaimana struktur dan anatomi virus:
/. Bagaimana virus bereproduksi:
;. Apa saja contoh$contoh virus:
7. Bagaimana peranan virus dalam kehidupan:
-
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
4/18
A. DEVINISI
Virus adalah parasit intraseluler obligat dan ukurannya 2>$2>> nm, bentuk dan komposisi kimianya
bervariasi, tetapi hanya mengandung NA or DNA. artikelnya secara utuh disebut ?V##@N yangterdiri dari ?apsid yang dapat terbungkus oleh sebuah "lycoprotein)membrane lipid. Virus
resisten terhadap antibiotics
Virus merupakan artikel yang bersifat parasit obligat pada sel)makhluk hidup Aseluler (bukan
merupakan sel! Berukuran sangat renik Di dalam sel inang virus menunjukkan ciri makhluk hidup,
sedangkan di luar sel menunjukkan ciri bukan makhluk hidup.
Bentuk virus berbeda beda ada yang bula, batang, polihidris dan seperti huruf *.
B. STRUKTUR DAN ANATOMI VIRUS
Virus merupakan organisme subselular yang karena ukurannya sangat kecil, hanya dapat dilihat
dengan menggunakan mikroskop elektron. =kurannya lebih kecil daripada bakteri sehingga virus
tidak dapat disaring dengan penyaring bakteri. Virus terkecil berdiameter hanya 2> nm (lebih kecil
daripada ribosom!, sedangkan virus terbesar sekalipun sukar dilihat dengan mikroskop cahaya.
-
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
5/18
Asam nukleat genom virus dapat berupa DNA ataupun NA. "enom virus dapat terdiri dari DNA
untai ganda, DNA untai tunggal, NA untai ganda, atau NA untai tunggal. 4elain itu, asam nukleat
genom virus dapat berbentuk linear tunggal atau sirkuler. 0umlah gen virus bervariasi dari empat
untuk yang terkecil sampai dengan beberapa ratus untuk yang terbesar. Bahan genetik kebanyakan
virus hean dan manusia berupa DNA, dan pada virus tumbuhan kebanyakan adalah NA yang
beruntai tunggal.
Bahan genetik virus diselubungi oleh suatu lapisan pelindung. rotein yang menjadi lapisan
pelindung tersebut disebut kapsid. Bergantung pada tipe virusnya, kapsid bisa berbentuk bulat(sferik!, heliks, polihedral, atau bentuk yang lebih kompleks dan terdiri atas protein yang
disandikan oleh genom virus. %apsid terbentuk dari banyak subunit protein yang disebut kapsomer.
=ntuk virus berbentuk heliks, protein kapsid (biasanya disebut protein nukleokapsid! terikat
langsung dengan genom virus. +isalnya, pada virus campak, setiap protein nukleokapsid terhubung
dengan enam basa NA membentuk heliks sepanjang sekitar -,/ mikrometer. %omposisi kompleks
-
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
6/18
protein dan asam nukleat ini disebut nukleokapsid. ada virus campak, nukleokapsid ini
diselubungi oleh lapisan lipid yang didapatkan dari sel inang, dan glikoprotein yang disandikan
oleh virus melekat pada selubung lipid tersebut. Bagian$bagian ini berfungsi dalam pengikatan
pada dan pemasukan ke sel inang pada aal infeksi.
%apsid virus sferik menyelubungi genom virus secara keseluruhan dan tidak terlalu berikatan
dengan asam nukleat seperti virus heliks. 4truktur ini bisa bervariasi dari ukuran 2> nanometer
hingga ;>> nanometer dan terdiri atas protein virus yang tersusun dalam bentuk simetri
ikosahedral. 0umlah protein yang dibutuhkan untuk membentuk kapsid virus sferik ditentukan
dengan koefisien *, yaitu sekitar t protein. 4ebagai contoh, virus hepatitis B memiliki angka *C;,
butuh 2;> protein untuk membentuk kapsid. 4eperti virus bentuk heliks, kapsid sebagian jenis
virus sferik dapat diselubungi lapisan lipid, namun biasanya protein kapsid sendiri langsung terlibat
dalam penginfeksian sel.
4eperti yang telah dijelaskan pada virus campak, beberapa jenis virus memiliki unsur tambahan
yang membantunya menginfeksi inang. Virus pada hean memiliki selubung virus, yaitu membran
menyelubungi kapsid. 4elubung ini mengandung fosfolipid dan protein dari sel inang, tetapi juga
mengandung protein dan glikoprotein yang berasal dari virus. 4elain protein selubung dan protein
kapsid, virus juga membaa beberapa molekul en&im di dalam kapsidnya. Ada pula beberapa jenis
bakteriofag yang memiliki ekor protein yang melekat pada ?kepala kapsid. 4erabut$serabut ekor
tersebut digunakan oleh fag untuk menempel pada suatu bakteri.
artikel lengkap virus disebut virion. Virion berfungsi sebagai alat transportasi gen, sedangkan
komponen selubung dan kapsid bertanggung jaab dalam mekanisme penginfeksian sel inang.
C. PARASITISME VIRUS
0ika bakteriofag menginfeksikan genomnya ke dalam sel inang, maka virus hean diselubungi oleh
endositosis atau, jika terbungkus membran, menyatu dengan plasmalema inang dan melepaskan
inti nukleoproteinnya ke dalam sel. Beberapa virus (misalnya virus polio!, mempunyai tempat$
tempat reseptor yang khas pada sel inangnya, yang memungkinkannya masuk. 4etelah di dalam,
biasanya genom tersebut mula$mula ditrskripsi oleh en&im inang tetapi kemudian biasanya en&im
yang tersandi oleh virus akan mengambil alih. 4intesis sel inang biasanya berhenti, genom virus
bereplikasi dan kapsomer disintesis sebelum menjadi virion deasa.
Virus biasanya mengkode suatu en&im yang diproduksi terakhir, merobek plasma membran inang(tahap lisis! dan melepaskan keturunan infektif atau dapat pula genom virus terintegrasi ke dalam
kromsom inang dan bereplikasi bersamanya (provirus!. Banyak genom eukariota mempunyai
komponen provirus. %adang$kadang hal ini mengakibatkan transformasi neoplastik sel melalui
sintesis protein biasanya hanya diproduksi selama penggandaan virus. Virus tumor DNA mencakup
adenovirus dan papavavirus virus tumor DNA terbungkus dan mencakup beberapa retrovirus
(contohnya virus sarkoma rous!.
-
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
7/18
D. REPRODUKSI VIRUS
eproduksi virus secara umum terbagi menjadi 2 yaitu siklus litik dan siklus lisogenik.
1. SIKLUS LITIK
4iklus litik dari bakteriofage(dimulai dari kanan baah ke kiri!E-. adsorbsi F penetrasi 2.
engabungan DNA virus dengan DNA sel /. eplikasi DNA virus ;. embentukan kapsid 7.
embentukan tubuh dan ekor bakteriofage $ menit.
Tahapan siklus
Adsorbsi F penetrasi
*ahap adsorbsi yaitu penempelan virus pada inang. Virus mempunyai reseptor protein untukmenempel pada inang spesifik.
4etelah menempel, virus kemudian akan melubangi membran dari sel inang dengan en&im liso&im.
4etelah berlubang, virus akan menyuntikkan DNA virusnya kedalam sitoplasma sel inang.
eplikasi (Biosintesis!
4etelah disuntikkan kedalam sel inang, DNA dari virus akan menonaktifkan DNA sel inangnya dan
kemudian mengambil alih kerja sel inang, lalu menggunakan sel tersebut untuk memperoleh
energi dalam bentuk A* untuk melanjutkan proses reproduksinya.
DNA dari virus, akan menjadikan sel inang sebuah tempat pembentukan virus baru, kemudian DNA
akan mengarahkan virus untuk menghasilkan protein dan mereplikasi DNA virus untuk dimasukkan
ke dalam virus baru yang sedang dibuat.
+olekul$molekul protein (DNA! yang telah terbentuk kemudian diselubungi oleh kapsid, kapsid
dibuat dari protein sel inang dan berfungsi untuk memberi bentuk tubuh virus.
http://id.wikipedia.org/wiki/Bakteriofagehttp://id.wikipedia.org/wiki/Bakteriofage -
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
8/18
5isis
*ahap lisis terjadi ketika virus$virus yang dibuat dalam sel telah matang. atusan virus$virus
kemudian akan berkumpul pada membran sel dan menyuntikkan en&im lisosom yang
menghancurkan membran sel dan menyediakan jalan keluar untuk virus$virus baru. 4el yang
membrannya hancur itu akhirnya akan mati dan virus$virus yang bebas akan menginvasi sel$sel lain
dan siklus akan berulang kembali.
!. SIKLUS LISO"ENIK
4iklus lisogenik dalam virologi merupakan siklus reproduksi virus selain siklus litik. *ahapan dari
siklus ini hampir sama dengan siklus litik, perbedaannya yaitu sel inangnya tidak hancur tetapi
disisipi oleh asam nukleat dari virus. *ahap penyisipan tersebut kemudian membentuk provirus.
4iklus lisogenik secara umum mempunyai tiga tahap, yaitu adsorpsi dan penetrasi, penyisipan gen
virus dan pembelahan sel inang.
Tahap siklus
Adsorpsi dan penetrasi
Virus menempel pada permukaan sel inang dengan reseptor protein yang spesifik lalu
menghancurkan membran sel dengan en&im liso&im, virus melakukan penetrasi pada sel inang
dengan menyuntikkan materi genetik yang terdapat pada asam nukleatnya kedalam sel.
enyisipan gen virus
Asam nukleat dari virus yang telah menembus sitoplasma sel inang kemudian akan menyisip
kedalam asam nukleat sel inang, tahap penyisipan tersebut kemudian akan membentuk provirus
(pada bakteriofage disebut profage!. 4ebelum terjadi pembelahan sel, kromosom dan provirus
akan bereplikasi.
embelahan sel inang
4el inang yang telah disisipi kemudian melakukan pembelahan, provirus yang telah bereplikasi
akan diberikan kepada sel anakan dan siklus inipun akan kembali berulang sehingga sel yang
memiliki profage menjadi sangat banyak.
'ubungan dengan siklus litik
rovirus yang baru dapat memasuki keadaan 5itik dalam kondisi lingkungan yang tepat tetapi
kemungkinannya sangat kecil. %emungkinan akan bertambah besar apabila diberi agen
penginduksi.
-
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
9/18
E. KLASIVIKASI VIRUS
Virus dapat diklasifikasi menurut kandungan jenis asam nukleatnya. ada virus NA, dapat
berunting tunggal (umpamanya pikornavirus yang menyebabkan polio dan influen&a! atau
berunting ganda (misalnya revirus penyebab diare! demikian pula virus DNA (misalnya berunting
tunggal oada fase G H -3; dan parvorirus berunting ganda pada adenovirus, herpesvirus dan
pokvirus!. Virus NA terdiri atas tiga jenis utamaE virus NA berunting positif (I!, yang genomnya
bertindak sebagai mNA dalam sel inang dan bertindak sebagai cetakan untuk intermediat NA
unting minus ($! virus NA berunting negatif ($! yang tidak dapat secara langsung bertindak
sebagai mNA, tetapi sebagai cetakan untuk sintesis mNA melalui virion transkriptase dan
retrovirus, yang berunting I dan dapat bertindak sebagai mNA, tetapi pada aktu infeksi segera
bertindak sebagai cetakan sintesis DNA berunting ganda (segera berintegrasi ke dalam kromosom
inang ! melalui suatu transkriptase balik yang terkandung atau tersandi. 4etiap virus
imunodefisiensi manusia ('#V! merupakan bagian dari subkelompok lentivirus dari kelompok
retrovirus NA. Virus ini merupakan penyebab A#D4 pada manusia, menginfeksi setiap sel yang
mengekspresikan tanda permukaan sel D;, seperti pembentuk *$sel yang matang.
Tin#ka$ klasi%ikasi &i'us
(')( * %a+ili * su,%a+ili * #-nus * sp-i-s * s$'ain/$ip-
=ntuk saat ini, klasifikasi virus yang penting hanya dari tingkat famili ke baah. 4emua famili virus
memiliki akhiran J viridae , misalnya
Poxviridae
Herpesviridae
Parvoviridae
Retroviridae
Anggota$anggota famili Picornaviridae umumnya ditularkan melalui jalurfaecal/oral dan melalui
udara.
"enus memiliki nama dengan akhiran J virus . +isalnya, famili Picornaviridae terdiri dari 7 genusE
"enus 9nterovirus misalnya poliovirus -, 2, /
"enus ardiovirus misalnya mengovirus
"enus hinovirus misalnya hinovirus -a
-
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
10/18
"enus Apthovirus misalnya 6+DV$
"enus 'epatovirus misalnya virus 'epatitits A
Definisi KspesiesL merupakan hal yang paling penting, namun sulit dilakukan untuk virus.
enentuan spesies virus mengandung unsur subyektif. 4ebagai contoh, genus Lentivirus terdiri dari
banyak spesies yang berbeda, termasukE
'#V$-, 'uman #mmunodeficiency Virus -
'#V$2, 'uman #mmunodeficiency Virus 2
4#V, 4imian #mmunodeficiency Virus
6#V, 6eline #mmunodeficiency Virus
B#V, Bovine #mmunodeficiency Virus
Visna (domba!
9#AV (kuda!
A9V (kambing!
Dasa'0)asa' klasi%ikasi s-a'a $aks(n(+i.
iri khas seperti morfologi (ukuran, bentuk, ada tidaknya selubung!, sifat$sifat fisika$kimia (berat
molekul, densitas, p', stabilitas terhadap temperatur dan konsentrasi ion!, genom (NA, DNA,urutan materi genetik yang tersegmentasi ( segmented sequence !, pemetaan posisi restriksi
( restriction map !, modifikasi, dsb.!, makromolekul (komposisi dan fungsi protein!, sifat$sifat
antigenik, sifat$sifat biologis (organisme apa saja yang menjadi inangnya, cara penularan, cara
perpindahan, dsb.!, semuanya dipertimbangkan dalam menentukan klasifikasi virus.
. CONTOH * CONTOH VIRUS
-. HIV 2Hu+an I++un()-%ii-n3 Vi'us4
*ermasuk salah satu retrovirus yang secara khusus menyerang sel darah putih (sel *!. etrovirus
adalah virus AN hean yang mempunyai tahap ADN. Virus tersebut mempunyai suatu en&im, yaitu
en&im transkriptase balik yang mengubah rantai tunggal AN (sebagai cetakan! menjadi rantai
ganda kopian ADN (cADN!. 4elanjutnya, cADN bergabung dengan ADN inang mengikuti replikasi ADN
inang. ada saat ADN inang mengalami replikasi, secara langsung ADN virus ikut mengalami
replikasi.
-
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
11/18
2. Vi'us h-'p-s
Virus herpes merupakan virus ADN dengan rantai ganda yang kemudian disalin menjadi mAN.
/. Vi'us in%lu-n5a
4iklus replikasi virus influen&a hampir sama dengan siklus replikasi virus herpes. 'anya saja, pada
virus influen&a materi genetiknya berupa rantai tunggal AN yang kemudian mengalami replikasi
menjadi mAN.
;. Pa'a+36(&i'us
-
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
12/18
aramyMovirus adalah semacam virus AN yang selanjutnya mengalami replikasi menjadi mAN.aramyMovirus merupakan penyebab penyakit campak dan gondong.
". PERANAN VIRUS DALAM KEHIDUPAN
Beberapa virus ada yang dapat dimanfaatkan dalam rekombinasi genetika. +elalui terapi gen, gen
jahat (penyebab infeksi! yang terdapat dalam virus diubah menjadi gen baik (penyembuh!. Baru$
baru ini David 4anders, seorang profesor biologi pada urdueLs 4chool of 4cience telah menemukan
cara pemanfaatan virus dalam dunia kesehatan. Dalam temuannva yang dipublikasikan dalam
0urnal Virology, 9disi -7 Desember 2>>2, David 4anders berhasil menjinakkan cangkang luar virus
9bola sehingga dapat dimanfaatkan sebagai pembaa gen kepada sel yang sakit (paru$paru!.+eskipun demikian, kebanyakan virus bersifat merugikan terhadap kehidupan manusia, hean,
dan tumbuhan.
Virus sangat dikenal sebagai penyebab penyakit infeksi pada manusia, hean, dan tumbuhan.
4ejauh ini tidak ada makhluk hidup yang tahan terhadap virus. *iap virus secara khusus menyerang
sel$sel tertentu dari inangnya. Virus yang menyebabkan selesma menyerang saluran pernapasan,
virus campak menginfeksi kulit, virus hepatitis menginfeksi hati, dan virus rabies menyerang sel$
sel saraf. Begitu juga yang terjadi pada penyakit A#D4 (acuired immune deficiency syndrome!,
yaitu suatu penyakit yang mengakibatkan menurunnya daya tahan tubuh penderita penyakit
tersebut disebabkan oleh virus '#V yang secara khusus menyerang sel darah putih. *abel berikutini memuat beberapa macam penyakit yang disebabkan oleh virus.
4elain manusia, virus juga menyebabkan kesengsaraan bagi hean dan tumbuhan. *idak sedikit
pula kerugian yang diderita peternak atau petani akibat ternaknya yang sakit atau hasil panennya
yang berkurang.
1. P-n3aki$ h-7an aki,a$ &i'us
-
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
13/18
enyakit tetelo, yakni jenis penyakit yang menyerang bangsa unggas, terutama ayam.
enyebabnya adalah ne castle disease virus (NDV!. enyakit kuku dan mulut, yakni jenis
penyakit yang menyerang ternak sapi dan kerbau. enyakit kanker pada ayam oleh rous sarcoma
virus (4V!. enyakit rabies, yakni jenis penyakit yang menyerang anjing, kucing, dan monyet.
enyebabnya adalah virus rabies.
!. P-n3aki$ $u+,uhan aki,a$ &i'us
enyakit mosaik, yakni jenis penyakit yang menyerang tanaman tembakau. enyebabnya adalah
tobacco mosaic virus (*+V! enyakit tungro, yakni jenis penyakit yang menyerang tanaman padi.
enyebabnya adalah virus *ungro. enyakit degenerasi pembuluh tapis pada jeruk. enyebabnya
adalah virus citrus vein phloem degeneration (VD!.
8. P-n3aki$ +anusia aki,a$ &i'us
ontoh paling umum dari penyakit yang disebabkan oleh virus adalah
ilek (yang bisa saja disebabkan oleh satu atau beberapa virus sekaligus!
acar
A#D4 (yang disebabkan virus '#V!
Demam herpes (yang disebabkan virus herpes simpleks!
%anker leher rahim juga diduga disebabkan sebagian oleh papilomavirus (yang menyebabkan
papiloma, atau kutil!
Oang memperlihatkan contoh kasus pada manusia yang memperlihatkan hubungan antara kanker
dan agen$agen infektan. 0uga ada beberapa kontroversi mengenai apakah virus borna, yang
sebelumnya diduga sebagai penyebab penyakit saraf pada kuda, juga bertanggung jaab kepada
penyakit psikiatris pada manusia.
otensi virus untuk menyebabkan abah pada manusia menimbulkan kekhaatiran penggunaan
virus sebagai senjata biologis. %ecurigaan meningkat seiring dengan ditemukannya cara penciptaan
varian virus baru di laboratorium.
%ekhaatiran juga terjadi terhadap penyebaran kembali virus sejenis cacar, yang telah
menyebabkan abah terbesar dalam sejarah manusia, dan mampu menyebabkan kepunahan suatu
bangsa. Beberapa suku bangsa #ndian telah punah akibat abah, terutama penyakit cacar, yang
dibaa oleh kolonis 9ropa. +eskipun sebenarnya diragukan dalam jumlah pastinya, diyakinikematian telah terjadi dalam jumlah besar. enyakit ini secara tidak langsung telah membantu
dominasi bangsa 9ropa di dunia baru Amerika.
4alah satu virus yang dianggap paling berbahaya adalah filovirus. "rup 6ilovirus terdiri atas
+arburg, pertama kali ditemukan tahun -1
-
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
14/18
2>>7, virus +arburg menarik perhatian pers dengan terjadinya penyebaran di Angola. 4ejak
@ktober 2>>; hingga 2>>7, kejadian ini menjadi epidemi terburuk di dalam kehidupan manusia.
'. AN*# V#=4
engembangan obat anti virus atau obat anti viral sebagai pencegahan atau pengobatan belummencapai hasil seperti yang diinginkan oleh umat manusia. %arena obat anti virus atau obat anti
viral yang dapat menghambat atau membunuh virus juga akan dapat merusak sel hospes dimana
virus itu berada dalam hal ini manusia.
emilihan obat anti virus ) obat anti viral pada infeksi virus tertentu
1. In%-ksi HIV a$au AIDS
engobatan anti$viral pada dasarnya menyerang virus '#V di salah satu dari dua tempatE
a!. menjaga virus tetap berada di luar sel$* yang sehat
b!. mencegah sel$* yang terinfeksi untuk melepaskan sel virus baru.
eraatan lain adalah termasuk meningkatkan sistem kekebalan alami, supaya bisa melaan '#V.
#ni disebut Pmodulasi kekebalan.
Alasan mengapa gejala '#V tidak muncul selama beberapa tahun, itu karena sistem kekebalan
dalam menjalankan tugas yang hebat selama melaan '#V. @bat$obat anti$viral terutama
diperuntukkan bagi mereka yang sistem kekebalannya sudah kealahan terhadap virus.
@bat anti virus ) anti viral untuk '#V atau A#D4 terbagi ; kelas yaitu E
enghambat 6usi seperti 9nfuvirtide
enghambat Nukleosida pengubah transcriptase seperti Didanosine, 5amivudine, 4tavudine,
Qidovudine
enghambat '#V rotease seperti itonavir
enghambat Non$Nukleosida pengubah *ransciptase seperti Nevirapine
*erapi tunggal dari obat virus untuk '#V dan A#D4 sangat tidak direkomendasikan. %ombinasi terapi
dari obat anti viral adalah sangat mendasar dan penting.
"unakanlah selalu obat anti virus ganda (tiga macam obat anti irus!, termasuk Ppenghambat '#V
proteaseL. 4trategi ini disebut 'AA*, singkatan dari Phighly active anti$retroviral therapyL
(pengobatan anti$retroviral yang sangat aktif!.
Ada beberapa kombinasi yaitu E
-
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
15/18
/ macam obat anti virus kelas ?enghambat Nukleosida pengubah transcriptase.
2 obat anti virus kelas enghambat Nukleosida pengubah transcriptase dan - macam obat anti
virus kelas enghambat '#V rotease
2 obat anti virus kelas enghambat Nukleosida pengubah transcriptase dan - macam obat antivirus kelas enghambat Non$Nukleosida pengubah *ransciptase
enghambat 6usi boleh ditambahkan untuk mengoptimalkan kerja dari tiga kelas di atas.
!. In%-ksi &i'us H-'p-s
#nfeksi '4V(virus herpes simpleks! tipe - E obat anti virus Asiklovir memberikan hasil yang baik
untuk infeksi oral$labial. ada '4V ensefalitis, pemberian anti virus asikovir injeksi dapat
meningkatkan survival rate.
=ntuk '4V tipe - yang menimbulkan kerato$konjungtivitis, dapat diberikan an virus lokal pada
mata seperti idoksuridin >.-7.
#nfeksi '4V tipe 2 tipe ini biasanya menimbulkan herpes genitalis. Bentuk primer dari herpse
genitalis dapat diobati dengan obat anti virus asiklovir yang menghasilkan penyembuhan dan
hilangnya rasa nyeri lebih cepat.
Bentuk herpes genitalis kambuhan)rekuren tidak dapat dihambat oleh obat anti virus asikovir.
emberian oral memberikan efek sedang.
8. In%-ksi &i'us Va'i-lla05(s$-'
Bentuk la&im pada anak$anak biasanya ringan dan tidak membutuhkan obat anti virus. Ada kalanya
penyakitnya memberat, tertutama pada pasien yang disertai defisiensi imunologis. =ntuk ini
diberikan obat nti virus asiklovir secara injeksi selama 7$3 hari.
9. In%-ksi C3$(+-#al(&i'us 2CMV4
etinitis karena +V pada pasieA#D4 diberi obat anti virus gansikovir.
:. H-pa$i$is
=ntuk infeksi hepatitis B kronis digunakan obat anti virus 9ntecavir untuk peraatannya.
=ntuk infeksi kronis hepatitis menggunakan obat anti virus interferon$a. Oang sekarang sudah
berkembang dengan penambahan 9" agar lebih efektif 9" interferon dan pemakaiannya
dipermudah dengan peralatan khusus pula.
http://www.medicastore.com/hepatitis_c/http://www.medicastore.com/hepatitis_c/ -
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
16/18
=ntuk pemilihan obat anti virus yang tepat ada baiknya anda harus periksakan diri dan konsultasi
ke dokter.
I. DIA"NOSIS DI LABORATORIUM
Deteksi, isolasi, hingga analisis suatu virus biasanya meleati proses yang sulit dan mahal. %arenaitu, penelitian penyakit akibat virus membutuhkan fasilitas besar dan mahal, termasuk juga
peralatan yang mahal dan tenaga ahli dari berbagai bidang, misalnya teknisi, ahli biologi
molekular, dan ahli virus. Biasanya proses ini dilakukan oleh lembaga kenegaraan atau dilakukan
secara kerjasama dengan bangsa lain melalui lembaga dunia seperti @rganisasi %esehatan Dunia
(8'@!.
J. PENCE"AHAN DAN PEN"OBATAN
%arena biasanya memanipulasi mekanisme sel induknya untuk bereproduksi, virus sangat sulit
untuk dibunuh. +etode pengobatan sejauh ini yang dianggap paling efektif adalah vaksinasi, untukmerangsang kekebalan alami tubuh terhadap proses infeksi, dan obat$obatan yang mengatasi
gejala akibat infeksi virus.
enyembuhan penyakit akibat infeksi virus biasanya disalah$antisipasikan dengan penggunaan
antibiotik, yang sama sekali tidak mempunyai pengaruh terhadap kehidupan virus. 9fek samping
penggunaan antibiotik adalah resistansi bakteri terhadap antibiotik. %arena itulah diperlukan
pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan apakah suatu penyakit disebabkan oleh bakteri atau
virus.
BAB IIIPENUTUP
A. KESIMPULAN
Virus adalah parasit berukuran mikroskopik yang menginfeksi sel organisme biologis. Virus hanya
dapat bereproduksi di dalam material hidup dengan menginvasi dan memanfaatkan sel makhluk
hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan selular untuk bereproduksi sendiri. Dalam sel
inang, virus merupakan parasit obligat dan di luar inangnya menjadi tak berdaya. Biasanya virus
mengandung sejumlah kecil asam nukleat (DNA atau NA, tetapi tidak kombinasi keduanya! yang
diselubungi semacam bahan pelindung yang terdiri atas protein, lipid, glikoprotein, atau kombinasi
ketiganya. #stilah virus biasanya merujuk pada partikel$partikel yang menginfeksi sel$sel eukariota(organisme multisel dan banyak jenis organisme sel tunggal!, sementara istilah bakteriofag atau
fag digunakan untuk jenis yang menyerang jenis$jenis sel prokariota (bakteri dan organisme lain
yang tidak berinti sel!.
enelitian mengenai virus dimulai dengan penelitian mengenai penyakit mosaik. ada tahun -/,
Adolf +ayer menemukan baha penyakit tersebut dapat menular. +ayer menyimpulkan baha
penyakit tersebut disebabkan oleh bakteri yang lebih kecil dari biasanya dan tidak dapat dilihat
-
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
17/18
dengan mikroskop. ada tahun -12, Dimitri #vanosky menemukan baha getah daun tembakau
yang sudah disaring dengan penyaring bakteri masih dapat menimbulkan penyakit mosaik.
#vanosky lalu menyimpulkan dua kemungkinan, yaitu baha bakteri penyebab penyakit tersebut
berbentuk sangat kecil sehingga masih dapat meleati saringan, atau bakteri tersebut
mengeluarkan toksin yang dapat menembus saringan. 8endell +eredith 4tanley dari Amerika
4erikat berhasil mengkristalkan partikel penyebab penyakit mosaik yang kini dikenal sebagai virus.
4truktur dan anatomi virus. +odel skematik virus berkapsid heliks (virus mosaik tembakau!E -.
asam nukleat (NA!, 2. kapsomer, /. kapsid. Virus merupakan organisme subselular yang karena
ukurannya sangat kecil, hanya dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop elektron. Virus
terkecil berdiameter hanya 2> nm (lebih kecil daripada ribosom!, sedangkan virus terbesar
sekalipun sukar dilihat dengan mikroskop cahaya. Asam nukleat genom virus dapat berupa DNA
ataupun NA. "enom virus dapat terdiri dari DNA untai ganda, DNA untai tunggal, NA untai
ganda, atau NA untai tunggal. Bahan genetik kebanyakan virus hean dan manusia berupa DNA,
dan pada virus tumbuhan kebanyakan adalah NA yang beruntai tunggal. eproduksi virus secara
umum terbagi menjadi 2 yaitu siklus litik dan siklus lisogenik.
%lasifikasi Virus diantaranya E Virus enyerang Bakteri (Bakteriofage!, Virus rotista Virus
*umbuhan, dan Virus 'ean)+anusia. 4elain itu juga, virus dapat diklasifikasi menurut kandungan
jenis asam nukleatnya yaitu pada NA dan DNA. ada virus NA, dapat berunting tunggal
(umpamanya pikornavirus yang menyebabkan polio dan influen&a! atau berunting ganda (misalnya
revirus penyebab diare! demikian pula virus DNA (misalnya berunting tunggal oada fase G H -3;
dan parvorirus berunting ganda pada adenovirus, herpesvirus dan pokvirus!.
ontoh$contoh virus yaitu E '#V ('uman #mmunodeficiency Virus! *ermasuk salah satu retrovirus
yang secara khusus menyerang sel darah putih (sel *!, Virus herpes merupakan virus ADN dengan
rantai ganda yang kemudian disalin menjadi mAN. Virus influen&a dan aramyMovirus adalah
semacam virus AN yang selanjutnya mengalami replikasi menjadi mAN penyebab penyakit
campak dan gondong.
Beberapa virus ada yang dapat dimanfaatkan dalam rekombinasi genetika. +elalui terapi gen, gen
jahat (penyebab infeksi! yang terdapat dalam virus diubah menjadi gen baik (penyembuh!. David
4anders berhasil menjinakkan cangkang luar virus 9bola sehingga dapat dimanfaatkan sebagai
pembaa gen kepada sel yang sakit (paru$paru!. +eskipun demikian, kebanyakan virus bersifat
merugikan terhadap kehidupan manusia, hean, dan tumbuhan.
enyakit pada manusia akibat virus yang menyebabkan selesma menyerang saluran pernapasan,
virus campak menginfeksi kulit, virus hepatitis menginfeksi hati, dan virus rabies menyerang sel$
sel saraf. Begitu juga yang terjadi pada penyakit A#D4 (acuired immune deficiency syndrome!,
yaitu suatu penyakit yang mengakibatkan menurunnya daya tahan tubuh penderita penyakit
tersebut disebabkan oleh virus '#V yang secara khusus menyerang sel darah putih. 4elain itu,
penyakit hean akibat virus yaitu penyakit tetelo penyebabnya adalah ne castle disease virus
-
7/25/2019 LATAR BELAKANG.makalah VIRUS DEWI.docx
18/18
(NDV!, penyakit kuku dan mulutenyakit kanker pada ayam oleh rous sarcoma virus (4V! dan
penyakit rabies. 4edangkan penyakit tumbuhan akibat virus diantaranya E penyakit mosaik,
penyakit degenerasi pembuluh tapis pada jeruk, dan vein phloem degeneration (VD!.
Virus sangat sulit untuk dibunuh. +etode pengobatan sejauh ini yang dianggap paling efektif
adalah vaksinasi, untuk merangsang kekebalan alami tubuh terhadap proses infeksi, dan obat$
obatan yang mengatasi gejala akibat infeksi virus. 4elain itu, diperlukan pemeriksaan lebih lanjut
untuk memastikan apakah suatu penyakit disebabkan oleh bakteri atau virus.