latar belakang (kedkom

23
BAB I LATAR BELAKANG 1.1 Gambaran Umum Desa 1.1.1 Gambaran Secara Geografis Puskesmas Tegal Angus adalah salah satu puskesmas yang terletak di wilayah Kecamatan Teluk Naga Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, mempunyai luas wilayah 4.763.198 ha (47,631 km2). Terdiri dari luas daratan 2.170.120 ha dan sawah 2.593.078 ha dengan ketinggian dari permukaan laut 2 - 3 meter dengan curah hujan rata-rata 24 mm/tahun. Jarak dari Ibu Kota Kabupaten Tangerang sekitar 47 km. Batas-batas wilayah Kecamatan Teluk Naga adalah sebagai berikut : a.Sebelah Utara berbatasan dengan wilayah Laut Jawa atau DKI Jakarta. b.Sebelah Selatan berbatasan dengan Kota Tangerang atau Kecamatan Neglasari. c.Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Kosambi. d.Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Sepatan atau Pakuhaji. Wilayah kerja Puskesmas Tegal Angus berada di wilayah Kecamatan Teluk Naga bagian utara yang terdiri dari enam

Upload: adesambora

Post on 21-Jan-2016

65 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Latar Belakang (kedkomLatar Belakang (kedkomLatar Belakang (kedkomLatar Belakang (kedkomLatar Belakang (kedkomLatar Belakang (kedkomLatar Belakang (kedkomLatar Belakang (kedkomLatar Belakang (kedkomLatar Belakang (kedkom

TRANSCRIPT

Page 1: Latar Belakang (kedkom

BAB I

LATAR BELAKANG

1.1 Gambaran Umum Desa

1.1.1 Gambaran Secara Geografis

Puskesmas Tegal Angus adalah salah satu puskesmas yang terletak di wilayah

Kecamatan Teluk Naga Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, mempunyai luas

wilayah 4.763.198 ha (47,631 km2). Terdiri dari luas daratan 2.170.120 ha dan sawah

2.593.078 ha dengan ketinggian dari permukaan laut 2 - 3 meter dengan curah hujan rata-

rata 24 mm/tahun. Jarak dari Ibu Kota Kabupaten Tangerang sekitar 47 km.

Batas-batas wilayah Kecamatan Teluk Naga adalah sebagai berikut :

a. Sebelah Utara berbatasan dengan wilayah Laut Jawa atau DKI Jakarta.

b. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kota Tangerang atau Kecamatan

Neglasari.

c. Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Kosambi.

d. Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Sepatan atau Pakuhaji.

Wilayah kerja Puskesmas Tegal Angus berada di wilayah Kecamatan Teluk Naga

bagian utara yang terdiri dari enam desa binaan yaitu desa Pangkalan, Tanjung Burung,

Tegal Angus, Tanjung Pasir, Muara dan Lemo.

Gambar 1.1 Peta Wilayah Kerja Puskesmas Tegal Angus Tahun 2012

Sumber : Laporan Kinerja Puskesmas Tegal Angus Tahun 2012

Desa Tanjung Pasir terletak di utara dari Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten

Tangerang, Provinsi Banten yang merupakan daerah pesisir pantai , mempunyai luas

Page 2: Latar Belakang (kedkom

wilayah 564,25 hektar dan merupakan daerah dataran rendah dengan ketinggian satu

meter dari permukaan laut dengan suhu udara 300-370C.

Luas wilayah terdiri dari sawah seluas 79 hektar, daratan seluas 108,185 hektar

dan empang seluas 377,065 hektar. Pada daratan terdiri dari dua hektar pemakaman

umum.

Batas-batas wilayah Desa Tanjung Pasir seperti yang terlihat pada gambar 1.1

adalah sebagai berikut :

a. Sebelah utara berbatasan dengan Laut Jawa.

b. Sebelah barat berbatasan dengan Desa Tanjung Burung.

c. Sebelah timur berbatasan dengan Desa Muara.

d. Sebelah selatan berbatasan dengan Desa Tegal Angus, Lemo dan Pangkalan.

Gambar 1.2 Batas Wilayah Desa Tanjung Pasir Tahun 2012

Sumber : Laporan Kinerja Puskesmas Tegal Angus Tahun 2012

Page 3: Latar Belakang (kedkom

Puskesmas Tegal Angus terdapat di :

a) Desa Tegal Angus.

b) Jl. Raya Tanjung Pasir.

c) Kode Pos 15510.

d) Status kepemilikan tanah : Tanah Pemkab.

e) Batas wilayah sebelah Utara berbatasan dengan Laut Jawa.

f) Batas wilayah sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Kosambi.

g) Batas wilayah sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Kampung Melayu.

h) Batas wilayah sebelah Barat dengan Desa Pakuhaji.

Prasarana perhubungan dan pengairan di Kecamatan Teluk Naga dihubungkan oleh:

A. Jalan

Panjang jalan yang ada di wilayah Kecamatan Teluk Naga sepanjang 108 km, dengan

klasifikasi sebagai berikut :

1. Berdasarkan status

a. Jalan Propinsi : 9,5 km.

b. Jalan Kabupaten : 5 km.

c. Jalan Desa : 93,5 km.

2. Berdasarkan kondisi fisik

a. Jalan hotmik : 17,5 km.

b. Jalan aspal : 67 km.

c. Jalan tanah : 14,5 km.

B. Jembatan

a. Jembatan besi : 1 km.

b. Jembatan beton : 7 km.

C. Sungai atau kali

Sungai atau kali yang mengalir di wilayah Kecamatan Teluk Naga adalah sungai

Cisadane dengan panjang saluran sejauh 12 km.

a. Irigasi atau Pengairan

Pengairan dapat mengairi sawah seluas 20.593.649 ha.

b. Bendungan air atau Dam

Bendungan dapat digunakan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) yang

menjadi salah satu sumber air bersih yang dimanfaatkan masyarakat.

1.1.2 Gambaran Secara Demografi

Page 4: Latar Belakang (kedkom

1.1.2.1 Jumlah Penduduk

Kepadatan penduduk rata-rata 1,625 jiwa/km2. Dengan jumlah rumah

tangga 1.485 dan rata-rata jumlah jiwa per rumah tangga adalah 3,7 jiwa.

Berdasarkan data dari BPS Kabupaten Tangerang pada tahun 2012 jumlah

penduduk di wilayah kerja Puskesmas Tegal Angus adalah 53.831 jiwa yang

tersebar di 6 desa seperti yang tercantum di tabel 1.1 dibawah ini :

Tabel 1.1 Luas Wilayah, Jumlah Desa, Jumlah Penduduk, Jumlah Rumah Tangga Dan

Kepadatan Penduduk Menurut Desa/Kelurahan Tanjung Pasir Tahun 2012

No Desa/KelLuas

Wilayah (km2)

Jumlah

Rat

a-R

ata

Jiw

a/ R

um

ah

Kep

adat

anP

end

ud

uk

(k

m2 )

Pen

du

du

k(J

iwa)

Pen

du

du

k M

isk

in

(Jiw

a)

RT

RW

KK

Ru

mah

1 Lemo 3,61 6,682 734 32 15 1,408 1408 10.31 1850.972 Muara 5,14 3,566 490 22 6 793 793 7.19 693.773 Pangkalan 7,54 16,888 1,495 35 11 3,229 3229 4.08 2239.794 Tanjung

Burung5,24 7,699 740 16 8 1,484 1572 3.10 1463.55

5 Tanjung Pasir

5,64 9,513 1,348 31 18 1,936 2319 5.32 1686.70

6 Tegal Angus

2,83 9,513 1,081 23 7 1,895 1895 3.30 3361.48

Jumlah 30,02 53,831 5,889 139 45 10,745 10,745 4.33 1794Sumber : Data BPS Kecamatan Teluk Naga Tahun 2012

Page 5: Latar Belakang (kedkom

Klasifikasi jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin di wilayah kerja

Puskemas Tegal Angus dilihat pada tabel 1.2 dibawah ini :

Tabel 1.2 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Kelompok Umur Puskesmas

Tegal Angus Tahun 2012

NO. KELOMPOK

UMUR

(TAHUN)

JUMLAH PENDUDUK

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN

1 2 3 4 5

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

0-4

5-9

10-14

15-19

20-24

25-29

30-34

35-39

40-44

45-49

50-54

55-59

60-64

65-69

70-74

75+

2,702

2,657

2,896

2,980

2,910

2,877

2,336

1,994

1,704

1,401

1,135

741

546

337

252

203

2,505

2,511

2,563

2,895

2,960

2,790

2,153

1,888

1,613

1,262

925

656

533

318

281

307

5,207

5,168

5,459

5,875

5,870

5,667

4,489

3,882

3,317

2,663

2,060

1,397

1,079

655

533

510

JUMLAH 27,671 26,160 53,831

Sumber : Kantor Statistik Kabupaten Tangerang Tahun 2012

Page 6: Latar Belakang (kedkom

1.1.2.2 Lapangan Pekerjaan Penduduk

Lapangan pekerjaan penduduk di wilayah kerja Puskesmas Tegal Angus

cukup beragam, hal ini berhubungan dengan letak geografis kecamatan Teluk Naga

dimana terdapat persawahan dan berbatasan dengan laut serta daerah kota

Tangerang dan akses ke daerah Jakarta.

1.1.2.3 Tingkat Pendidikan

Aspek pendidikan merupakan salah satu indikator yang dapat

mempengaruhi kualitas kehidupan penduduk di wilayah Kecamatan Teluk Naga,

khususnya daerah wilayah kerja Puskesmas Tegal Angus seperti yang dapat dilihat

pada grafik berikut :

Diagram 1.1 Penduduk 10 Tahun ke Atas Menurut Jenjang Pendidikan di Wilayah Kerja

Puskesmas Tegal Angus Tahun 2012

SD/MI43,37%

Tidak/belum tamat SD34,72%

SLTP/MTS11,19%

SLTA/MA9,92%

AK/Diploma0,44% Universitas

0,36%

Sumber : Profil Puskesmas Tegal Angus Tahun 2012

1.1.2.4 Sarana dan Prasarana

1. Gedung Puskesmas yang terdiri dari :

a. Ruang Kepala Puskesmas : 1 Ruang

b. Ruang TU : 1 Ruang

c. Ruang Dokter : 1 Ruang

d. Ruang Aula : 1 Ruang

e. Ruang Imunisasi : 1 Ruang

f. Ruang Loket : 1 Ruang

g. Ruang Apotik : 1 Ruang

h. Ruang BP umum : 1 Ruang

i. Ruang BP Anak : 1 Ruang

Page 7: Latar Belakang (kedkom

j. Ruang BP Gigi : 1 Ruang

k. Ruang KIA dan KB : 1 Ruang

l. Ruang Gizi : 1 Ruang

m. Ruang Gudang Obat : 1 Ruang

n. Ruang TB : 1 Ruang

o. Ruang Lansia : 1 Ruang

p. Ruang Kesling : 1 Ruang

q. Ruang Perpustakaan : 1 Ruang

r. Ruang Mushola : 1 Ruang

s. Ruang Bidan : 1 Ruang

t. Dapur : 1 Ruang

u. Ruang Gudang Perkakas : 1 Ruang

v. WC : 9 Ruang

2. Bidan di Desa : 6 orang

3. Posyandu 45 buah, terdiri dari :

a. Tegal Angus : 7 Posyandu

b. Pangkalan : 10 Posyandu

c. Tanjung Burung : 7 Posyandu

d. Tanjung Pasir : 9 Posyandu

e. Lemo : 6 Posyandu

f. Muara : 6 Posyandu

4. Pembinaan UKBM ( Usaha Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat ) :

a. Jumlah Posyandu : 45 buah

b. Jumlah Kader Posyandu dibina : 225 orang

c. Jumlah kader dasa wisma dibina : 34 orang

d. Jumlah TOMA (Tokoh Masyarakat) dibina : 60 orang

5. Sarana Sekolah yang ada di wilayah kerja Puskesmas Tegal Angus.

Tabel 1.3 Sarana Sekolah di Wilayah Kerja Puskesmas Tegal Angus

No NAMA DESA JUMLAH SEKOLAH

PAUD TK RA SD MI SMP MTS SMA SMK MA

Page 8: Latar Belakang (kedkom

1 Pangkalan 1 2 0 5 1 2 1 0 1 0

2 Tanjung

Burung

1 0 0 2 1 0 0 0 0 0

3 Tegal Angus 0 1 0 2 2 2 1 1 0 0

4 Tanjung Pasir 0 2 0 2 1 0 1 0 0 0

5 Muara 0 0 0 3 0 0 0 0 0 0

6 Lemo 0 0 0 3 0 0 0 0 0 0

PUSKESMAS 1 3 0 12 4 2 2 1 0 0

Sumber : Program UKS, Puskesmas Tegal Angus, 2012

Sarana pelayanan kesehatan wilayah kerja Puskesmas Tegal Angus dapat

dilihat pada tabel dibawah ini:

Tabel 1.4 Sarana Pelayanan Kesehatan Kecamatan Teluk Naga Tahun 2012

No Sarana Pelayanan Kesehatan Jumlah1 Apotik 02 Balai Pengobatan Swasta 2

Gudang Farmasi 0Laboratorium Klinik Swasta 0Optikal 0Pos UKK 0

3 Polindes 04 Posbindu 15 Poskesdes 16 Posyandu 45

Praktek Bidan Swasta 87 Praktek dokter (perorangan)

Dokter umum 5 Dokter gigi 0 Dokter spesialis 0

8 Puskesmas 110 Puskesmas pembantu (pustu) 111 Rumah Sakit Bersalin 013 Rumah Sakit Pemerintah 014 Rumah Sakit Swasta 015 Toko obat 2

Sumber : Puskesmas Tegal Angus

1.1.2.5 Kesehatan Dasar

A. Pelayanan Kesehatan Dasar

1. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak

Page 9: Latar Belakang (kedkom

Upaya Pemerintah Desa Tanjung Pasir untuk menurunkan angka

kematian ibu dengan instansi terkait, dalam hal ini puskesmas untuk

pelayanan kesehatan masyarakat, antara lain :

a. Kunjungan Ibu Hamil K1.

Kunjungan ibu hamil yang mendapat pelayanan antenatal sesuai

standar yang pertama kali pada masa kehamilan. Cakupan K1 di

puskesmas Tegal Angus tahun 2012 adalah 96,4% dengan cakupan

pemberian Fe1 sebesar 96,4%.

b. Kunjungan Ibu Hamil K4.

Kunjungan ibu hamil yang mendapat pelayanan antenatal sesuai

standar paling sedikit empat kali selama masa kehamilan, minimal

satu kali pada triwulan pertama, satu kali pada trimester kedua dan

dua kali pada triwulan ketiga kehamilan dan mendapat 90 tablet

Fe. Cakupan kunjungan K4 di puskesmas Tegal Angus tahun 2012

adalah 90% dengan cakupan pemberian Fe3 90%.

c. Persalinan Ditolong Tenaga Kesehatan.

Ibu bersalin yang mendapat pertolongan persalinan oleh tenaga

kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan. Persalinan oleh

tenaga kesehatan di puskesmas Tegal Angus tahun 2012 adalah

90,5%.

d. Penanganan Bumil dan Neonatal Risiko Tinggi (risti).

Deteksi dini kelompok bumil dan neonatal risti. Jika ditemukan

lebih awal dapat dilakukan intervensi untuk menangani risiko

tersebut. Penemuan bumil risti dan neonatal risti di puskesmas

Tegal Angus pada tahun 2012 yaitu 173 bumil risti dari 215

sasaran bumil resti (80,5%) dan 113 neonatal risti dari 165 sasaran

neonatal risti (68,4%).

e. Pelayanan Neonatal.

Pelayanan kesehatan neonatus (0-28 hari) minimal dua kali, satu

kali umur 0-7 hari dan satu kali pada umur 8-28 hari.dalam

Page 10: Latar Belakang (kedkom

melaksanakan pelayanan neonatus, petugas kesehatan selain

melakukan pemeriksaan kesehatan bayi juga melakukan konseling

perawatan bayi kepada ibu.

2. Deteksi dini tumbuh kembang anak balita dan pemeriksaan

kesehatan anak sekolah.

Puskesmas Tegal Angus melakukan deteksi tumbuh kembang

balita dan pemeriksaan kesehatan siswa SD/MI. Upaya yang dilakukan

antara lain penyuluhan di posyandu dan pembentukan kelas ibu balita.

3. Keluarga berencana.

a. Peserta KB Baru.

Puskesmas Tegal Angus melakukan edukasi melalui

penyuluhan terus menerus.

b. Peserta KB Aktif.

4. Imunisasi

a. Desa UCI

Desa binaan di wilayah Puskesmas Tegal Angus ada 6 desa.

Upaya yang dilakukan sweeping imunisasi.

b. Drop Out imunisasi Campak-Polio.

Penyuluhan tentang pentingnya imunisasi lengkap pada balita,

sweeping imunisasi campak dan meningkatkan cakupan

imunisasi di posyandu.

5. Gizi

a. Penanganan balita BGM dan gizi buruk

Penanganan balita gizi buruk dengan diberikan PMT pemulihan

di klinik gizi dan MP-ASI untuk perawatan dirumah dan kegiatan

kunjungan rumah untuk pemantauan pemberian PMT serta rujukan

untuk balita gizi buruk.

b. ASI Eksklusif

Page 11: Latar Belakang (kedkom

ASI merupakan makanan penting untuk bayi. Pemberian ASI

eksklusif adalah pemberian makanan hanya ASI sampai bayi

berumur 6 bulan. Zat gizi yang terkandung dalam ASI cukup

memenuhi kebutuhan nutrisi untuk bayi sampai berumur 6 bulan.

Keuntungan dari ASI adalah ASI mengandung zat kekebalan

tubuh, mengandung protein yang mudah diserap oleh tubuh bayi,

mudah dan murah diberikan untuk bayi serta membangun ikatan

kasih sayang antara ibu dan anak. Jumlah bayi yang diberikan ASI

eksklusif di puskesmas tegal angus pada tahun 2012 ini adalah 719

bayi dari 976 bayi (73,7%), meningkat dari tahun lalu yang hanya

sebesar 44, 53%.

c. Penanggulangan Kekurangan Vitamin A (KVA)

Program penanggulangan kekurangan vitamin telah dimulai

sejak tahun 1970an namun sampai saat ini masalah KV masih

menjadi salah satu masalah gizi utama di Indonesia. KVA tingkat

berat (Xeroptalmia) yang dapat menyebabkan kebutaan sudah

jarang ditemui, tetapi KVA tingkat sub - klinis yaitu KVA yang

belum menampakkan gejala nyata masih diderita oleh sekitar 50%

di Indonesia.

Page 12: Latar Belakang (kedkom

B. Pelayanan Kesehatan Pengembangan

Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut

Pelayanan kesehatan salah satunya ditujukan terhadap kelompok usia

lanjut, dimana pada kelompok ini biasanya banyak mengalami gangguan

kesehatan degeneratif dan fungsi tubuh lainnya. Dalam upaya

meningkatkan status kesehatan usia lanjut telah dilaksanakan program

pelayanan kesehatan usia lanjut.

C. Perilaku Masyarakat

Pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Puskesmas dilakukan

melalui program promosi kesehatan yaitu penyebarluasan informasi

kesehatan untuk meningkatkan derajat kesehatan. Perilaku Hidup Bersih

dan Sehat di masyarakat dapat menggambarkan derajat kesehatan wilayah

tersebut, hal ini dapat disajikan dengan indikator PHBS, adapun dari hasil

kajian PHBS di wilayah Puskesmas Tegal Angus pada Tahun 2012 dapat

digambarkan sebagai berikut :

1. Persalinan ditolong oleh Tenaga Kesehatan ( 90,5% )

2. Rumah yang bebas jentik ( 72,83% )

3. Penimbangan bayi dan balita ( 100% )

4. Memberikan ASI ekslusif ( 73,67% )

5. Menggunakan air bersih ( 99,39% )

6. Menggunakan jamban sehat ( 15,74% )

7. Olahraga atau melakukan aktifitas fisik setiap hari ( 10,09% )

8. Mengkonsumsi makanan seimbang ( 23,5% )

9. Tidak merokok dalam rumah ( 23,5%)

10. Penduduk miskin yang dicakup JPKM ( 96,85% )

D. Kesehatan Lingkungan

Kesehatan Lingkungan merupakan aspek yang penting dibidang

kesehatan, upaya peningkatan kualitas lingkungan merupakan langkah yang

tepat dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan keluarga yang

lebih baik. Berikut ini upaya-upaya peningkatan kualitas lingkungan bagi

kesehatan yang dilakukan di puskesmas Tegal Angus :

a) Penyehatan Perumahan

Page 13: Latar Belakang (kedkom

Rumah merupakan tempat berkumpul/ beristirahat bagi semua anggota

keluarga dan untuk menghabiskan sebagian besar waktunya, sehingga

kondisi kesehatan perumahan dapat berperan sebagai media penularan

penyakit diantara anggota keluarga atau tetangga sekitarnya. Rumah sehat

adalah rumah tinggal yang memenuhi syarat kesehatan, hasil pemantauan

selama tahun 2012 menunjukkan dari 12.421 rumah yang diperiksa

sebanyak 11,2 % yang memenuhi syarat kesehatan.

b) Pemenuhan Kebutuhan Sarana Sanitasi Dasar

Pemenuhan kebutuhan sarana sanitasi dasar di wilayah Puskesmas

Tegal Angus sangat kurang sekali seperti yang terlihat pada tabel dibawah

ini :

Tabel 1.5 Kepemilikan Sarana Sanitasi Dasar di Wilayah Puskesmas Tegal Angus

Tahun TEMPAH

SAMPAH

SPAL SAB

2010 532 188 2245

2011 3579 578 3877

2012 608 608 650

Sumber : Data Program Kesling PKM Tegal Angus tahun 2012

Seperti yang terlihat pada tabel di atas bahwa dari jumlah rumah yang

diperiksa mengalami penurunan, hal ini dikarenakan tidak adanya sanitarian

di Puskesmas Tegal Angus sehingga kurang tenaga untuk memeriksa

sanitasi dasar. Berdasarkan jumlah rumah yang diperiksa, rumah yang

memiliki tempat sampah sehat hanya 15,7 % dan jamban sehat hanya 5,3

%. Berbagai faktor seperti tingkat pengetahuan, pendidikan, ekonomi,

sosial dan kesadaran penduduk yang lebih rendah menyebabkan sulitnya

meningkatkan kesehatan sanitasi masyarakat.

c) Penyehatan Tempat Tempat Umum (TTU)

Pengawasan terhadap TTU dilakukan untuk meminimalkan faktor

risiko sumber penularan bagi masyarakat yang memanfaatkan TTU, Bentuk

kegiatan yang dilakukan antara lain meliputi pengawasan lingkungan TTU

Page 14: Latar Belakang (kedkom

secara berkala, bimbingan, penyuluhan dan sarana perbaikan. Tidak adanya

tenaga sanitarian dan kurangnya tenaga di Puskesmas Tegal Angus

menyebabkan pembinaan di TTU tidak dapat dilakukan.

d) Penyehatan Makanan dan Minuman

Makanan dan minuman adalah kebutuhan pokok manusia dan sumber

utama kehidupan bagi umat manusia, maka dengan itu makanan yang tidak

dikelola dengan baik justru akan menjadi sumber media yang sangat efektif

di dalam penularan penyakit saluran pencernaan.

Upaya Puskesmas Tegal Angus adalah pemeriksaan tempat

pengelolaan air bersih, pengawasan terhadap kualitas penyehatan tempat–

tempat umum pengelolaan makanan. Tidak hanya tenaga sanitarian

melainkan kurangnya tenaga di Puskesmas Tegal Angus menyebabkan

pembinaan penyehatan makanan dan minuman tidak dapat dilakukan.

1.1.2.6 Ketersediaan Pekarangan

Pada saat ini, desa Tanjung Pasir dijadikan sebagai percontohan dan

pembelajaran agar budi daya sayuran dapat dilakukan juga di tingkat rumah

tangga untuk mengurangi pengeluaran akan kebutuhan pangan serta

meningkatkan pendapatan keluarga.

Page 15: Latar Belakang (kedkom

1.1.2.7 Situasi Derajat Kesehatan

Berdasarkan hasil laporan bulanan penyakit (LB1) Puskesmas Tegal

Angus didapatkan gambaran pola penyakit yang terjadi di Puskesmas Tegal

Angus pada tahun 2012 menurut golongan semua umur seperti grafik

berikut ini :

Grafik 1.1 Sepuluh Besar Penyakit Puskesmas Tegal Angus Tahun 2012

ISPA

LAIN-LAIN

DERMATITIS

DEMAM

BATUK

HIPERTENSI

GASRITIS

SAKIT KEPALA

DIARE

MYALGIA

0 500 1000 1500 2000 2500 3000 3500 4000

JUMLAH

Sumber : Data Surveilans Puskesmas Tegal Angus Tahun 2012