· pdf filelaporan tahunan 2014 annual report pt kawasan berikat nusantara (persero) 118...

121
LAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT • PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan, perusahaan juga menyediakan fasilitas pelayanan tahun 2013 berupa: 1. Penerbitan Surat Keterangan Asal (Certificate of Origin) dilaksanakan dalam waktu rata-rata 15 menit per dokumen. 2. Penanganan proses dokumen di luar PT KBN (Persero) dan pemindahan barang ekspor dapat dilaksanakan dalam waktu 3 jam dan barang impor dilaksanakan dalam waktu 4,5 jam. 3. Pelayanan kegiatan angkutan barang pelanggan dilaksanakan selama 24 jam per hari. 4. Tersedianya alat angkut dan alat mekanik yang siap pakai untuk melayani pelanggan. 5. Penanganan keluhan pelanggan untuk perbaikan/ pemeliharaan prasarana dan sarana sesuai Standar Mutu ISO 9001:2008, yang meliputi: pemeliharaan jalan dan saluran air, pemeliharaan instalasi air, listrik, dan telepon, serta pemeliharaan taman dan kebersihan kawasan. 6. Tersedianya fasilitas pendukung aktivitas pelanggan antara lain: bank, kantor pos/perusahaan ekspedisi & pelabuhan khusus di Marunda, perbengkelan, kantin, sentra bisnis. 7. Tersedianya fasilitas sosial dan fasilitas umum antara lain: a. Pelayanan Keamanan dan Ketertiban yang meliputi: pengamanan dan ketertiban kawasan, patroli keamanan, pemadam kebakaran, pengamanan kasus unjuk rasa, dan bantuan penyelesaian masalah ketenagakerjaan. b. Sarana ibadah dan sarana olahraga. 8. Tersedianya sarana perawatan dan pelayanan kesehatan atau poliklinik (medical centre) yang melayani pasien selama 24 jam per hari oleh SBU Pelayanan Kesehatan. 9. Dalam proses sertifikasi atas penerapan SIstem Manajemen Lingkungan (SML) ISO 14000:2004 dalam meningkatkan pelayanan PT KBN (Persero) kepada para investor. In order to support the customers’ activity, the company also provides service facilities in 2014 in the form of: 1. Issuance of Certificate of Origin (Certificate of Origin) carried out within an average of 15 minutes per document. 2. Handling of the document outside the KBN (Persero) and the removal of export goods that can be carried out within 3 hours and imported goods carried out within 4.5 hours. 3. Service customer freight transport activities carried out for 24 hours per day. 4. The availability of transportation equipment and mechanical devices are ready to serve customers. 5. Handling customer complaints for repair/maintenance of infrastructure and facilities in accordance Quality Standard ISO 9001: 2008 include maintenance of roads and waterways, water installation maintenance, electricity, and telephone, as well as park maintenance and cleanliness of the area. 6. Availability of facilities to support customers’ activities include: bank, post office/freight forwarders, and port specialized in Marunda, workshop, canteen, business centers. 7. Availability of social facilities and public facilities, among others: a. Order and Safety Services include security and order in the region, security patrol, fire fighting, safety case demonstrations, and help in resolving labor issues. b. Places of worship and sports facilities 8. Availability of care facilities and health care or clinic (medical center) which serves patients for 24 hours per day by SBU Health Services 9. In the certification process for the implementation of environmental management systems (EMS) ISO 14000: 2004 to improve the service of KBN (Persero) to investors.

Upload: buinguyet

Post on 22-Feb-2018

249 views

Category:

Documents


17 download

TRANSCRIPT

Page 1: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

118

customer servicesPELAYANAN PELANGGAN

Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan,

perusahaan juga menyediakan fasilitas pelayanan tahun

2013 berupa:

1. Penerbitan Surat Keterangan Asal (Certificate of Origin)

dilaksanakan dalam waktu rata-rata 15 menit per

dokumen.

2. Penanganan proses dokumen di luar PT KBN (Persero)

dan pemindahan barang ekspor dapat dilaksanakan

dalam waktu 3 jam dan barang impor dilaksanakan

dalam waktu 4,5 jam.

3. Pelayanan kegiatan angkutan barang pelanggan

dilaksanakan selama 24 jam per hari.

4. Tersedianya alat angkut dan alat mekanik yang siap

pakai untuk melayani pelanggan.

5. Penanganan keluhan pelanggan untuk perbaikan/

pemeliharaan prasarana dan sarana sesuai Standar Mutu

ISO 9001:2008, yang meliputi: pemeliharaan jalan dan

saluran air, pemeliharaan instalasi air, listrik, dan telepon,

serta pemeliharaan taman dan kebersihan kawasan.

6. Tersedianya fasilitas pendukung aktivitas pelanggan

antara lain: bank, kantor pos/perusahaan ekspedisi &

pelabuhan khusus di Marunda, perbengkelan, kantin,

sentra bisnis.

7. Tersedianya fasilitas sosial dan fasilitas umum antara lain:

a. Pelayanan Keamanan dan Ketertiban yang meliputi:

pengamanan dan ketertiban kawasan, patroli

keamanan, pemadam kebakaran, pengamanan

kasus unjuk rasa, dan bantuan penyelesaian masalah

ketenagakerjaan.

b. Sarana ibadah dan sarana olahraga.

8. Tersedianya sarana perawatan dan pelayanan kesehatan

atau poliklinik (medical centre) yang melayani pasien

selama 24 jam per hari oleh SBU Pelayanan Kesehatan.

9. Dalam proses sertifikasi atas penerapan SIstem

Manajemen Lingkungan (SML) ISO 14000:2004 dalam

meningkatkan pelayanan PT KBN (Persero) kepada para

investor.

In order to support the customers’ activity, the company also

provides service facilities in 2014 in the form of:

1. Issuance of Certificate of Origin (Certificate of Origin)

carried out within an average of 15 minutes per

document.

2. Handling of the document outside the KBN (Persero)

and the removal of export goods that can be carried out

within 3 hours and imported goods carried out within

4.5 hours.

3. Service customer freight transport activities carried out

for 24 hours per day.

4. The availability of transportation equipment and

mechanical devices are ready to serve customers.

5. Handling customer complaints for repair/maintenance

of infrastructure and facilities in accordance Quality

Standard ISO 9001: 2008 include maintenance of

roads and waterways, water installation maintenance,

electricity, and telephone, as well as park maintenance

and cleanliness of the area.

6. Availability of facilities to support customers’ activities

include: bank, post office/freight forwarders, and port

specialized in Marunda, workshop, canteen, business

centers.

7. Availability of social facilities and public facilities, among

others:

a. Order and Safety Services include security and order

in the region, security patrol, fire fighting, safety case

demonstrations, and help in resolving labor issues.

b. Places of worship and sports facilities

8. Availability of care facilities and health care or clinic

(medical center) which serves patients for 24 hours per

day by SBU Health Services

9. In the certification process for the implementation

of environmental management systems (EMS) ISO

14000: 2004 to improve the service of KBN (Persero) to

investors.

Page 2: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

119

TATA

KEL

OLA

PER

USA

HA

AN

• C

OR

POR

ATE

GO

VER

NA

NC

E

environmental managementPENGELOLAAN LINGKUNGAN

Lingkungan Hidup adalah kesatuan ruang de ngan

semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup,

termasuk manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi

kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia

serta makhluk hidup lain. Adapun upaya pengelolaan

Lingkungan Hidup untuk melestarikan fungsi lingkungan

hidup meliputi kebijaksanaan penaatan, pemanfaatan,

pengembangan, pemeliharaan, pemulihan, pengawasan,

dan pengendalian lingkungan hidup. Sebagai perusahan

yang sadar akan lingkungan PT KBN (Persero) memiliki visi

dan misi yang mendukung pengelolaan lingkungan.

DASAR HUKUM

A. Undang-Undang Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 1997 tentang

Pengelolaan Lingkungan Hidup.

B. Peraturan Pemerintah Peraturan Pemerintah RI No 27 Tahun 1999 tentang

Analisis Mengenai Dapak Lingkungan Hidup (AMDAL); PP

No.82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan

Pengendalian Pencemaran Air.

C. Keputusan Menteri & Gubernur DKI Jakarta

1. Kepmen LH No. 17 Tahun 2001, tentang Jenis Usaha

yang Wajib Dilengkapi dengan Amdal;Keputusan

Gubernur Propinsi DKI Jakar ta Nomor 2683 Tahun 2002,

tentang Jenis Usaha/Kegiatan yang Wajib Dilengkapi

Amdal;

2. Keputusan Gubernur Propinsi DKI Jakar ta Nomor 189

Tahun 2002, tentang Jenis Usaha/Kegiatan Yang Wajib

Dilengkapi UKL/UPL;

3. Kepmen LH No. 86 Tahun 2002, tentang Pedoman

Pelaksana Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan

Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup;

4. Keputusan Gubernur DKI Jakar ta Nomor 582 Tahun

1995, tentang Penetapan Peruntukan dan Baku Mutu

Limbah Cair di Wilayah DKI Jakarta;

5. Keputusan Gubernur Propinsi DKI Jakarta Nomor 551

Tahun 2001, tentang Penetapan Baku Mutu Udara

Ambient dan Baku Tingkat Kebisingan di Propinsi DKI

Jakarta.

Environment is a unity of all matters such as space, power,

state, and living things, including humans and their behavior,

which affects the continuity of livelihood and well-being

of humans and other living creatures. The environmental

management efforts to preserve environmental functions

include compliance policy, utilization, development,

maintenance, restoration, monitoring, and control of the

environment. As an environmentally conscious company,

PT KBN (Persero) has a vision and mission that supports

environmental management.

LEGAL BASIS

A. LawAct No. 23 of 1997 on Environmental Management.

B. Government RegulationsGovernment Regulation No. 27 of 1999 on Environmental

Impact Assessment (AMDAL); PP 82 Year 2001 on the

Management of Water Quality and Water Pollution Control

C. Decision of the Minister and the Governor of Jakarta

1. Decree No. LH 17 of 2001, concerning Type effort must

be equipped with EIA; Decree of the Governor of DKI

Jakar ta No. 2683 of 2002, about the types of business/

activity which must be equipped EIA;

2. Decision of the Governor of DKI Jakar ta No. 189 of

2002, concerning types of business/activity that must be

equipped UKL/UPL;

3. Decree No. LH 86 Year 2002 on Guidelines for

Implementing Environmental Management Effort and

Environmental Monitoring Effort;

4. Decree of the Governor of DKI Jakar ta No. 582 of 1995,

concerning Determination of Appropriation and Liquid

Waste Quality Standard in the Jakarta area;

5. Jakarta Governor Decree No. 551 of 2001, on the

Establishment of Ambient Air Quality Standards and Raw

Noise Levels in DKI Jakarta.

Page 3: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

120

PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP

PT KBN telah melakukan pengelolaan lingkung an hidup

di wilayah kawasan berikat sesuai peraturan Pemerintah

RI No.27 tahun 1999 (tentang Analisis Mengenai Dampak

Lingkungan Hidup, AMDAL). Dalam melakukan pengelolaan

lingkungan hidup, PT KBN mengikuti AMDAL kawasan.

Perusahaan mempunyai program kerja terkait masalah

ini dengan implementasinya mengacu kepada Rencana

Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL) dan Rencana

Pemantauan Lingkungan Hidup (RPL), sebagai pelaksanaan

pengelolaan lingkungan secara kimia fisik, biologi, sosial

ekonomi budaya, dan kesehatan.

Salah satu contoh pengelolaan lingkungan secara kimia

fisik adalah pengelolaan limbah cair. Saat ini PT KBN

telah berhasil mengelola limbah cair domestik dengan

menggunakan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL).

Dengan instalasi ini, perusahaan berhasil mendaur ulang

limbah cair menjadi air bersih.

Di bidang kesehatan, perusahaan telah melakukan

pembentukan Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan

Kerja (P2K3). Mereka telah mela kukan kegiatan Pembasmian

Sarang Nyamuk (PSN) di lingkungan kawasan dan pabrik.

Dalam melakukan kegiatan ini, P2K3 bekerja sama dengan

Dinas Kesehatan Provinsi Jakarta Utara dan investor di

kawasan. Program ini berlangsung rutin setiap enam

bulan atau menyesuaikan kondisi kebutuhan dengan

menggunakan abtisasi. Perusahaan juga memberikan

pelatihan hyperkes kepada karyawan dan investor setiap

semester minimal 100 peserta yang berasal dari 20 investor.

Di luar itu semua, KBN sebagai pengelolaan kawasan

memiliki investor-investor dengan beraneka kegiatan dan

sebagai pendukung pengelola kawasan di dalam lingkungan

hidup sesuai keputusan Gubernur Propinsi DKI Jakarta

nomor 189 tahun 2002 (tentang jenis usaha/kegiatan

yang wajib di lengkapi UKL/UPL). Untuk itu, setiap investor

wajib memiliki dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan

dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) sebagai dasar

petunjuk implementasi pengelolaan lingkungan hidup.

Sehingga, setiap investor yang menghasilkan limbah wajib

mengelola sendiri limbahnya sebelum membuang ke sekitar

lingkungan kawasan. Investor yang menghasilkan limbah cair

tersebut sudah harus sesuai baku mutu seperti yang tertuang

dalam keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 582 tahun 1995

(tentang penetapan peruntukan dan baku mutu limbah cair di

wilayah DKI Jakarta). Sedangkan investor yang menghasilkan

limbah udara ambient harus mengikuti prosedur sesuai baku

mutu menurut keputusan Gubernur Propinsi DKI Jakarta Nomor

551 tahun 2001 tentang penetapan baku mutu udara ambient

dan baku tingkat kebisingan di Propinsi DKI Jakarta.

ENVIRONMENTAL MANAGEMENT

of PT KBN has been conducting environmental

management in the region of the appropriate government

regulation bonded RI No. 27 of 1999 (about the analysis

on Environmental Impact, AMDAL). In performing the

environmental management, PT KBN follow AMDAL area.

The company has a work programme associated with the

implementation of this issue refer to the environmental

management plan (RKL) and Environmental Monitoring Plan

(RPL), as the implementation of environmental management

in physical chemistry, biological, cultural, economic and

social health.

One example of a physical chemistry environmental

management is the management of liquid waste. Currently

PT KBN has been successfully managing the domestic liquid

waste with the use of waste water treatment Installations

(IPAL). With this installation, the company managed to

recycle liquid waste into clean water.

In the field of health, the company has made the

establishment of the Committee for Labor safety and

health Work (P2K3). They have been doing the mosquito

Nest Eradication activities (PSN) in the area of environment

and the plant. In performing these activities, P2K3 in

collaboration with Provincial health office North Jakarta and

investors in the region. This program takes place regularly

every six months or customize the condition needs by

using abtisasi. The company is also giving training hyperkes

to employees and investors each semester at least 100

participants coming from 20 investors.

Besides all, KBN as management areas have investors with

diverse activities and as a supporter in the area manager for

the environment by a decree of the Governor of DKI Jakarta

Province number 189 in 2002 (about the type of business/

activities that are mandatory in the UKL/UPL complete).

To that end, every investor must have the document

environmental management Efforts and Monitoring Efforts

So that, any investor who produce waste must manage their

own discharge before dumping into the environment around

the area. Investors who generate waste liquid is raw quality

must comply as stated in the decision of the Governor of DKI

Jakarta Number 582 in 1995 (about the determination of the

allocation and the raw quality of liquid waste in the region of

DKI Jakarta). While investors who produce ambient air waste

must follow procedures according to quality standard according

to the decision of the Governor of DKI Jakarta Province Number

551 of 2001 about the air quality standard setting and ambient

noise fixed level in DKI Jakarta Province.

Page 4: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

121

TATA

KEL

OLA

PER

USA

HA

AN

• C

OR

POR

ATE

GO

VER

NA

NC

E

PELESTARIAN LINGKUNGAN

Dalam pelestarian lingkungan, perusahaan membaginya

menjadi dua kegiatan yaitu flora dan fauna. Pelestarian

flora di lingkungan perusahaan menggunakan metode

penanaman dan penggantian pohon-pohon yang mati di

sekitar kawasan. PT KBN (Persero) juga turut berpartisipasi

pada program pemerintah berupa penanaman 10 juta

pohon. Untuk itu, setiap tahunnya perusaha an melakukan

penanaman pohon minimal 200 batang di setiap kawasan

yang ada di wilayah PT KBN (Persero).

Perusahaan juga membuat program untuk menunjang

pelestarian fauna bebas jenis unggas-unggasan yang hidup

di dalam kawasan. Demi menunjang kelestarian fauna

tersebut, perusahaan menjaga tempat hidup mereka tetap

lengkap dengan ketersediaan bahan makanan. Untuk itu,

perusahaan menanam berbagai pohon yang menghasilkan

buah-buahan sebagai konsumsi fauna tersebut, semisal

menanam pohon sawo kecil dan seri (kersen) di sekitar

kawasan.

THE ENVIRONMENTAL CONSERVATION

In the environmental conservation, The Company divide it

into two activities namely flora and fauna. The Conservation

of flora in a corporate environment using methods of

planting and replacement of dead trees around the area.

KBN PT (Persero) also participated in the Government

program of planting 10 million trees. To that end, each year

the company conducts tree planting at least 200 rods in

each region in the PT KBN (Persero).

The company also made a program to support the

preservation of the fauna of various types of birds that

live in the area. In order to support the sustainability of

the fauna, the company keep their lives remain complete

with an availability of foodstuffs. To that end, the company

planted various trees that produce fruits as consumption of

the fauna, such as planting trees and small series of sapodilla

fruit (cherry) around the area.

Page 5: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

122

material litigationPERKARA PENTING YANG DIHADAPI

TANAH-TANAH YANG BERMASALAH MASIH DALAM PROSES HUKUM

Masalah hukum atas tanah eks Sudirdjo dan eks Hadiono

• Dalam pelaksanaan pengamanan asset perusahaan,

maka perusahaan akan melakukan balik nama hak

atas tanah ex Sudirdjo dan ex Hadiono menjadi Hak

Pengelolaan Lahan (HPL) atas nama PT KBN (Persero)

ternyata pengurusan tersebut tidak dapat dilaksanakan

oleh BPN;

• Gagalnya pengurusan tersebut disebabkan adanya

Laporan Polisi No. 130/48/K/I/2010/Resju, tanggal 11

Januari 2010, oleh pelapor Sudirdjo yang mengaku

berhak atas tanah SHM No. 830/Segara Makmur & SHM

No. 831/Segara Makmur, yang melaporkan Mantan

Direktur Utama dan Staf PT KBN (Persero) sebagai

tersangka dalam kasus pemberi keterangan palsu ke

akta autentik ke Polres Metropolitan Jakata Utara;

TANAH-TANAH YANG BERMASALAH MASIH DALAM PROSES HUKUM

The Company Legal issues over land ex Sudirdjo and ex Hadiono

• In the implementation of safeguards assets, then the

company will perform a reverse name land rights ex

Sudirdjo and ex Hadiono into land management Rights

(HPL) under the name of PT (Persero) KBN, but it turns

out that the arrangements cannot be implemented by

BPN;

• If the Management due to the collapse of a police report

No. 130/48/K/I/2010/Resju, dated January 11, 2010,

by the rapporteur Sudirdjo that claims to be entitled to

land SHM No. 830/SHM Segara Makmur No. 831/Segara

Makmur, which reported the former President Director

and staff of PT KBN (Persero) as a suspect in the case of

false information to the giver of the authentic deed to

the Polres Metropolitan North Jakarta;

Page 6: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

123

TATA

KEL

OLA

PER

USA

HA

AN

• C

OR

POR

ATE

GO

VER

NA

NC

E

• Terhadap masalah tersebut PT KBN (Persero) melalui

kuasa hukum TM. Mangunsong & Partners dalam

suratnya No. 57/TMM-P/PVI/2010, tanggal 24 Juni

2010, menjelaskan riwayat dan bukti-bukti kepemilikan

PT KBN (Persero) atas tanah tersebut. Namun masalah

tersebut terus berlanjutan sampai saat ini atas laporan

tersebut, Mantan Direktur Utama dan Staf PT KBN

(Persero) saat ini disidangkan di PN Jakarta Utara dengan

dakwaan melanggar Pasal 266 KUHP dan diputus

bersalah, selanjutnya PT KBN (Persero) telah melakukan

Banding ke Pengadilan Tinggi melalui Pengadilan Negeri

Jakarta Utara tanggal 14 Desember 2011, dan telah

diputuskan ke Pengadilan Tinggi DKI Jakarta dengan

memenangkan PT KBN (Persero) dalam Putusan No. 09/

PID/2012/PT DKI tanggal 9 Maret 2012 atas putusan

tersebut jaksa mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung

yang memutuskan mengabulkan permohonan kasasi

jaksa, artinya terdakwa dinyatakan bersalah dan telah

dilaksanakan eksekusi di Lembaga Pemasyarakatan

Cipinang. Saat ini PT KBN (Persero) telah melakukan

upaya peninjauan kembali;

• Terhadap masalah tersebut PT KBN (Persero) perlu

melakukan lapor balik di Polda Metro Jaya dengan

laporan No. LP/4222/XII/2010/PMJ/Ditreskrim.Um,

tanggal 3 Desember 2010. Oknum yang mengaku

Sudirjo Hadiono telah dinyatakan bersalah dan dituntut

hukuman 7 bulan sesuai putusan persidangan di

Pengadilan Negeri Jakarta Utara No.1398/Pid.8/2012/

PN.Jkt.Ut, tanggal 7 Agustus 2012;

• Dalam putusan tingkat banding di Pengadilan Tinggi

No.361/Pid/2012/PT DKI Jkt, tanggal 28 Desember 2012

memenangkan PT KBN (Persero) dan terdakwa terbukti

bersalah melakukan tindak pidana penggunaan surat

palsu yang mengajukan upaya kasasi;

• Atas kekalahan tersebut, Agus Supriyanto, Lutfi Sriyono,

dan Daud Adhi dihukum bersalah dan telah selesai

menjalani masa hukumannya;

• PT KBN (P) mengirim Surat No.369/SBA/DRT.5.2/09/2014

tgl 16 September 2014 untuk meminta Legal Opinion ke

Kejaksaan Tinggi dan surat ke Depnaker, perihal status

kepegawaian yang bersangkutan.

Masalah ganti rugi tanah yang terkena Proyek Kanal Banjir Timur (KBT)

• Dalam tahun 2010 masalah ganti rugi atas tanah

PT KBN (Persero) yang terkena KBT dan diajukan sejak

10-05-2004, terakhir dengan surat No.0124/SBA/

DRT.7.1/08/2010, tanggal 31-08-2010, dan ganti

rugi sebesar Rp 142.619.682.000 sesuai NJOP 2010

(Rp 537.000/m2), masih belum ada penyelesaian;

• To that problem PT KBN (Persero) through the power of

the law TM. Mangunsong Partners in his letter No. 57/

THICK.-P/PVI/2010, 24th of June 2010, explaining the

history and evidence of ownership of PT KBN (Persero)

on the land owning. But the issue has continued to

progress to present days, by the report. Former Director

and staff of PT (Persero) KBN now being in court in

district court in North Jakarta with charges of violating

Article 266 of the CRIMINAL CODE and disconnected

the next guilty, PT KBN (Persero) has made an appeal to

the High Court through the District Court North Jakarta

on 14 December 2011, and it was decided to the High

Court of DKI Jakarta with a winning PT KBN (Persero)

in Ruling No. 09/PID/2012/PT JAWA date 9 March 2012

top the prosecutors filed the Cassation’s ruling to the

Supreme Court that decided in favour of the petition of

Cassation Prosecutor, meaning that the defendant was

convicted and has carried out an execution in Cipinang

prison correctional facility. Currently PT KBN will make

judicial review.

• To that problem PT KBN (Persero) need to do a turning

report at Metro Polda Jaya with report No. LP/4222/

XII/2010/Ditreskrim/PMJ. Um, December 3, 2010.

Persons who claim to Sudirjo Hadiono have been

convicted and sentenced to 7 months in accordance

demands the verdict of the trial in the District Court

North Jakarta No. 1398/Pid. 8/2012/PN. Jkt. Ut, August

7, 2012;

• In appellate ruling in the High Court No. 361/Pid/2012/

PT JAWA Jkt, December 28, 2012 win PT KBN (Persero)

and the defendant is proven guilty of committing a

criminal offence the use of fake letters asking the efforts

of Cassation;

• Over the defeat, Mr.Agus Supriyanto, Mr.Lutfi Sriyono

and Mr.Daud Adhi convicted guilty and undergo the

punishment has been completed.

• PT KBN (P) sent a letter No. 369/SBA/DRT. 5.2/09/2014

date September 16, 2014 to request Legal Opinion to

the Prosecutor and to the staffing status subject, Labour

Department is concerned.

The issue of compensation land affected by Flood Channel East Project (KBT)

• In year 2010 issues of compensation for the land of

PT KBN (Persero) affected East Flood Kanal and filed

since 2004-05-10, last by letter No. 0124/SBA/DRT.

7.1/08/2010, on 31-08-2010, and damages amounting

to Rp 142.619.682.000 as NJOP 2010 (Rp 537.000/m2),

there is still no settlement;

Page 7: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

124

• Pada tanggal 7 Januari 2011 melalui surat No.002/SBA/

DRT.7.1/01/2011 PT KBN (Persero) memohon kepada

Jaksa Agung Muda Perdata & Tata Usaha Negara untuk

menjadi mediator dalam masalah tersebut;

• Setelah dilakukan beberapa kali mediasi antara Pemprov

DKI Jakarta dengan PT KBN (Persero) yang difasilitasi

oleh Jamdatun terakhir tanggal 9 Maret 2011 dan

sesuai dengan surat Kejaksaan Agung Muda Perdata &

Tata Usaha Negara, tanggal 24-03-2011 No. B-100/G/

GPH.1/03/2011, bahwa terdapat perbedaan pendapat

antara PT KBN (Persero) dengan Pemprov DKI Jakarta

mengenai Surat Izin Pengelolaan Penggunaan Tanah

(SIPPT) dan perbedaan penafsiran mengenai ruang

lingkup fasum/fasos sehingga mediasi telah gagal,

dengan demikian PT KBN (Persero) dapat ditempuh

secara letigasi di pengadilan negeri;

• Namun sebelum ditempuh jalur hukum, PT KBN (Persero)

telah meminta legal opinion sesuai dengan surat No. 064/

SBA/DRT.7/06/2011, tanggal 16 Juni 2011, dan hasilnya

sebagai bahan untuk melakukan perundingan kembali

dengan Pemda DKI Jakarta untuk meminta ganti rugi;

• Legal opinion dari Jamdatun telah disampaikan ke PT

KBN (Persero) No. B-325/6/GPH.1/08/2011, tanggal

12 Agustus 2011, dan atas dasar tersebut KBN telah

mengirim surat ke Gubernur Provinsi DKI untuk minta

ganti rugi dan ke Kementerian BUMN untuk minta

difasilitasi;

• PT KBN (Persero) telah mengirimkan surat ke Gubernur

Provinsi DKI Jakarta No.088/SBA/DRT.7.1/07/2012,

tanggal 2 Juli 2012, perihal permohonan ganti rugi

tanah PT KBN (Persero) yang terkena proyek KBT dan

sampai saat ini belum direalisasi;

• Direksi PT KBN (Persero) mengirimkan kembali surat

ke Gubernur Provinsi DKI Jakarta No.155/SBA/

DRT.7.1/11/2012, tanggal 22 November 2012 perihal

pembayaran ganti rugi milik PT KBN (Persero) yang

terkena proyek KBT;

• SIPPT sudah diterbitkan oleh Pemprov DKI Jakarta

tanggal 10 April 2013.

Tanah Sarang Bango Marunda yang diserobot warga

• Dalam tahun 2010 PT KBN (Persero) telah

menindaklanjuti masalah tanah di Sarang Bango yang

diserobot warga dengan melaporkan Sdr. Akani Cs ke

Kepolisian Polda Metro Jaya Unit II pada tanggal 19

Maret 2010 sebagaimana tertuang dalam tanda bukti

laporan nomor TBL/915/III/2010/Ditreskrim Um. Namun

setelah dilakukan proses pemeriksaan saksi-saksi,

tersangka (Akani) meninggal dunia, sehingga laporan

dihentikan;

• By January 7th, 2011 through letter No. 002/SBA/DRT.

7.1/01/2011 PT KBN (Persero) appealed to the Attorney

General of The State Civil Code Young to be the

mediator in the problem;

• After several times of mediation between the provincial

Government of DKI Jakarta with PT KBN (Persero) is

facilitated by Jamdatun last date of March 9, 2011 and

according to a letter the young Attorney General Civil

Administrative State, on 24-03-2011 No. B-100/G/GPH

1/03/2011, that there is a different opinion between

PT KBN (Persero) with the Provincial Government of DKI

Jakarta regarding the management of land use Permit

(SIPPT) and differences of interpretation as to the scope

of the fasum/fasos until mediation has failed, thus KBN

PT (Persero) is in letigasi in the District Court;

• But before the legal lines, PT KBN (Persero) has requested

a legal opinion in accordance with letter No.064/SBA/

DRT.7/06/2011, dated June 16th, 2011, and the results

as a basis for negotiating with the local Government of

DKI Jakarta back to ask for punitive damages.

• Legal opinion from Jamdatun have been delivered to

PT (Persero) KBN No. B-325/6/GPH 1/08/2011, dated

August 12, 2011, and on the basis of the KBN has sent a

letter to the Governor of DKI to ask for punitive damages

and to the Ministry of STATE-OWNED ENTERPRISES to

have facilitated;

• PT KBN (Persero) has sent a letter to the Governor of

DKI Jakarta No. 088/SBA/DRT. 7.1/07 Jakarta Province

No.155/SBA/DRT. 7.1/11/2012,/2012, dated July 2,

2012, about the application of the compensation land

to PT (Persero) KBN affected project KBT and hitherto

unrealized

• The Directors KBN PT (Persero) sends back a letter to the

Governor of DKI 22 November 2012 subject to payment

of the indemnity belonging to PT (Persero) KBN affected

KBT project;

• SIPPT already published by the provincial Government of

DKI Jakarta 10 April 2013.

The Marunda Sarang Bango Land taken over by the citizen

• Residents intercepted In year 2010 PT KBN (Persero) has

been following up the issue of land in a Sarang Bango

intercepted residents by reporting Sdr. Akani Cs to Metro

Polda Jaya Police Unit II on March 19, 2010 as contained

in the evidence report number TBL/915/III/2010/

Ditreskrim Um. However, after examination of witnesses

the suspect (Akani) died, so the report was discontinued;

Page 8: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

125

TATA

KEL

OLA

PER

USA

HA

AN

• C

OR

POR

ATE

GO

VER

NA

NC

E

• Proses selanjutnya PT KBN (Persero) telah melakukan

proses hukum dengan melaporkan pihak yang

melakukan pembangunan dan menjual kavling sesuai

bukti lapor ke Polres Jakarta Utara No. TBL/4222/

XII/2011/PMJ/DLT Reskrimum, tanggal 1 Desember 2011,

saat ini masih dalam pemeriksaan saksi-saksi di Polres

Jakarta Utara;

• Di lokasi tanah tersebut PT KBN (Persero) telah mematok

kembali batas-batas tanah dan membuat plang

pengumuman kepemilikan meskipun ada perlawanan

dari masyarakat namun agar tidak menimbulkan

permasalahan ke depan, PT KBN (Persero) telah

melakukan persiapan sebelumnya;

• Untuk menentukan batas-batas tanah milik PT KBN

(Persero) secara jelas, Polres Utara mengirim surat ke

BPN dengan No.B/834/I/2012/RESJU, tanggal 26 Januari

2012, perihal pengembalian batas HPL 21 Marunda dan

Kanwil BPN Jakarta Utara akan melakukan pengukuran

tanggal 8 Oktober 2011 dan hasilnya akan dicek plot

dengan sertifikat HPL No.11 Marunda milik PT KBN

(Persero);

• Laporan yang disampaikan PT KBN (Persero) kepada

kepolisian tidak dapat ditindaklanjuti dengan

meninggalnya terlapor (Akani).

Masalah Perjanjian Penggunaan Tanah Industri

• Gugatan masalah Perjanjian Penggunaan Tanah Industri

yang beranggapan bahwa tanah HGB di atas HPL adalah

milik investor sehingga PT KBN (Persero) sebagai pemilik

HPL tidak lagi memiliki kewenangan;

• Gugatan yang dilakukan mewakili 18 penggugat

tersebut berkembang menjadi beberapa gugatan, yaitu:

- Perdata

∞ PT Hargas;

∞ PT Lancar Buana Karya;

∞ PT Manterwoverindo;

∞ PT Tysindo;

∞ Gugatan baru dari PT Hargas (wanprestasi);

∞ Gugatan perdata Pipit Kurnia CS

∞ Gugatan perdata Rosnawati Leli CS

- Pidana, para inivestor melaporkan PT KBN (Persero)

dalam tiga hal:

∞ Perbuatan tidak menyenangkan;

∞ Keterangan palsu di media massa;

∞ Keterangan palsu berupa surat;

Ketiga gugatan pidana tersebut saat ini telah di

hentikan di kepolisian.

- Pengadilan Tata Usaha Negara, yang dilakukan

oleh PT Lancar Buana Karya dimenangkan oleh

yang bersangkutan. Saat ini PT KBN (Persero) telah

melakukan banding.

• The next Process PT KBN (Persero) has conducted legal

proceedings by reporting Parties undertook development

and sell appropriate evidence report kavling Polres North

Jakarta No. TBL/4222/XII/2011/PMJ/DLT Reskrimum,

dated 1 December 2011, is currently still in the

examination of witnesses in Polres North Jakarta;

• In the location of PT (Persero) KBN has been pegged

back the boundaries of the land and make a signpost

announcement ownership although there is resistance

from the community, but in order not to cause problems

in the future, PT KBN (Persero) has been doing the

previous preparation;

• To determine the boundaries of land belonging to PT

(Persero) KBN are clearer, the North sent a letter to Polres

BPN No. 834/B/I/2012/RESJU, dated January 26, 2012,

about the return of the HPL Marunda and 21 regional

Office of North Jakarta BPN will perform measurements

of October 8th, 2011 and the results will be checked

with a certificate of HPL plot no. 11 Marunda KBN

belongs to PT (Persero);

• The Report delivered to PT (Persero) KBN to police cannot

be followed up with the death reported (Akani).

The problem of industrial land use Agreement

• Lawsuit issue land use Agreement the Industry

contended that the FEDERAL land on the HPL are

property investors so PT KBN (Persero) as the owner of

HPL are no longer has the authority;

• Lawsuit that made the plaintiff representing 18 evolved

into some of the lawsuits, which are:

- Civil Law

∞ PT Hargas;

∞ PT Lancar Buana Karya

∞ PT Manterwoverindo;

∞ PT Tysindo;

∞ A new Lawsuit from PT Hargas (tort);

∞ The civil suit Pipit Kurnia CS

∞ The civil suit Rosnawati Leli CS

- The inivestor report PT KBN (Persero) in three things:

∞ An unpleasent deeds.

∞ False Information in mass media;

∞ False Description in the form of a letter;

The third current criminal lawsuit has been cut in

the police force.

- State Administrative Tribunal, conducted by PT Buana

Works Smoothly won by those concerned. Currently

PT KBN (Persero) has made an appeal.

Page 9: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

126

• PT KBN (P) melaporkan kasus ini sebagai Tindak Pidana

Korupsi di Kejaksaan, karena yang bersangkutan tetap

menempati lahan tanpa Legal Standing (PPTI dan HGB

sudah selesai) dan telah ditetapkan sebagai tersangka.

PERMASALAHAN PIUTANG

Sewa lahan PT Multicon Indrajaya Terminal (MIT) yang bermasalah

• Dalam tahun 2012 terdapat piutang usaha atas

nama PT Multicon Indrajaya Terminal (PT MIT) sebesar

Rp 5.164.229.452 (posisi pada saat pemutusan tanggal

30-07-2010) yang terkait dengan gugatan PT MIT di

Pengadilan Negeri Jakarta Utara atas perkara perdata

No.314/PDT.G/2010.PN.Jkt.Ut, tanggal 26 Agustus 2010.

Gugatan tersebut diajukan oleh PT MIT sehubungan

dengan pemutusan perjanjian sewa menyewa depo

kontainer oleh PT KBN (Persero) melalui surat No. 0106/

SBA/DRT.12/7/2010, tanggal 30 Juli 2010;

• Pemutusan perjanjian sewa menyewa tersebut disebabkan

oleh tindakan PT MIT yang dianggap telah melanggar

perjanjian dengan tidak memenuhi kewajibannya

membayar hutang kepada PT KBN (Persero), walaupun

telah beberapa kali diberi kelonggaran dan peringatan;

• Guna mengantisipasi gugatan tersebut PT KBN (Persero)

pada tanggal 06 September 2010 melalui surat No.0131/

SBA/DRT.7.1/09/2010, telah memohon bantuan hukum

kepada Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara

untuk mewakili PT KBN (Persero) sebagai tergugat dalam

perkara tersebut dan telah mengajukan jawaban atas

gugatan tersebut ke Pengadilan Negeri Jakarta Utara;

• Atas gugatan perkara perdata No. 314/PDT/G/2010/

PN.Jkt.Ut yang diajukan oleh PT MIT telah diputus oleh

Pengadilan Negeri Jakarta Utara dan Pengadilan Tinggi

Jakarta dengan Putusan Pengadilan Negeri:

- Menyatakan Tergugat (PT KBN (Persero)) melakukan

perbuatan melawan hukum;

- Menyatakan perjanjian sewa menyewa depo

kontainer No. 02/SPS.DC/DRT.11.1/12/2003 tetap sah

dan mengikat;

- Menghukum Tergugat untuk memperbaiki semua

kerusakan obyek sewa;

- Menghukum Tergugat untuk membayar ganti

kerugian kepada Penggugat sebesar lebih kurang

Rp 81.789.459.183,-;

Dalam Putusan Pengadilan Tinggi: menguatkan Putusan

Pengadilan Negeri sesuai Putusan No. 481/PDT/2011,

tanggal 1 November 2011;

• Terhadap Putusan Pengadilan Tinggi Jakarta Utara

tersebut PT KBN (Persero) melalui kuasa hukum (Jaksa

Pengacara Negara) telah mengajukan upaya hukum

• PT KBN (P) reported the case as a criminal act

corruption in the Prosecutor’s Office, because

the question still occupying land without Legal

Standing (PPTI and HGB is completed) and has been

designated as a suspect.

RECEIVABLE ACCOUNTS PROBLEMS

Rentals farm PT Multicon Indrajaya Terminal (MIT)

• By the year 2012 there are accounts receivable effort

on behalf of PT Multicon Indrajaya Terminal (PT MIT)

amounting to Rp 5.164.229.452 (the position at the

time of termination on 30-07-2010) related to a lawsuit

in State Court MIT PT North Jakarta over the civil Docket

No. 314/PDT. G/2010. PN. Jkt. Ut, 26 August 2010. The

lawsuit filed by PT MIT with respect to termination of

lease agreement by PT container depo KBN (Persero)

through its letter No. 0106/SBA/DRT. 12/7/2010, dated

30 July 2010;

• The termination of the lease agreement due to the

action of PT MIT deems has violated the agreement by

not fulfilling his obligation to pay the debt to PT (Persero)

KBN, although has several times given the leeway and

warnings;

• In order to anticipate the lawsuit of PT KBN (Persero)

on 06 September 2010 through letter No. 0131/SBA/

DRT. 7.1/09/2010, had begged the assistance of the law

to the young Attorney General Civil and Administrative

State to represent PT KBN (Persero) as the defendants in

the case and have filed an answer to the lawsuit into a

State Court North Jakarta;

• Civil litigation Lawsuit Over No. 314/PDT/G/2010/distric

court North Jakarta, filed by PT MIT has been terminated

by North Jakarta District Court and the high courts of

Jakarta with the verdict of the District Court:

- Declaring the defendants (KBN PT (Persero)) does tort

law;

- Declaring depo container lease agreement number.

02/SPS. DC/DRT. 11.1/12/2003 continue to be valid

and binding;

- Punish Defendants for fixing all the damage the lease

object;

- Condemn the defendants to pay damages

to the plaintiff amounting to approximately

Rp 81.789.459.183,-;

In High Court ruling: the District Court concurred in

accordance Decision No. 481/PDT/2011, dated November 1,

2011;

• A high court ruling against a North Jakarta that PT KBN

(Persero) through the power of law (State Attorney

Attorney) has submitted a remedy of Cassation to the

Page 10: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

127

TATA

KEL

OLA

PER

USA

HA

AN

• C

OR

POR

ATE

GO

VER

NA

NC

E

Supreme Court, which is represented by the Office of the

Law Firm Juniver Girsang on February 21, 2012;

• Decision of the Supreme Court of Cassation has been

won by KBN PT (Persero) with the Register Number

2570 civil and in the process execution by appointing

Djamaludin Koedoeboen S.H. Partners as a lawyer;

• Execution hampered by the concerned filed a new

lawsuit and PK.

Accounts receivable from PT Systemindo Trans Ghatotkacha efforts (GTS) is in a stalled condition.

• In the year 2009 there were receivables effort on behalf

of PT Trans Systemindo Ghatotkacha (GTS) amounting

to Rp 251.831.472 with more than 2 years of age who

come from rent 2 wing box belonging to PT (Persero)

KBN;

• PT KBN (Persero) has been doing the accounts receivable

reconciliation, sending a warning to the PT GTS,

requesting confirmation from DHL regarding your

payment information from DHL to PT GTS, and charging

to the PT GTS. But there was no response;

• Based on the results of the konfimasi accounts receivable

received by mail to GM SBUP GTS PT Logistics No. 01/

GTS-KBN/02/2011, dated 04-02-2011, PT GTS stated has

no debt on PT KBN (Persero);

• The receivables stalled is caused by the execution of the

lease rent is only supported with the concept of treaty

number 04/SPS-GTS-KBN/11/06, the date, November

28, 2006. This condition was the reason for rejecting the

GTS PT admit the debt;

• To fix the issue, through letter No. 11/SBA/I.

6.2/02/2011, dated February 18, 2011, PT (Persero) KBN

handed over the settlement of the accounts receivable

to KPKNL. In addition to the instructions of Directors

no. 005/INS/DRT. 2.1/02/2011 has formed teams of

confirmation and clarification of accounts receivable of

PT GTS;

• In accordance with the results of the team Confirm and

certify accounts receivable of PT GTS through letter

No.56/SBA/I. 6.2/08/2011, dated 15 August 2011,

PT KBN (Persero) submit documents for completeness

of the process management of accounts receivable of

PT GTS;

• KPKNL has sent letters of SP3N Assignment (Receivables

Management, the country’s letter of acceptance) to the

corresponding letter GTS PT No. 96/PUPNC 10/02/2011,

dated September 22, 2011;

• KPKNL through his letter No. 2368/WKN. 07/02/2011

KNL., December 13, 2011, asking for a response to

PT KBN (Persero) over the objections of PT GTS to pay

the invoice to KBN PT (Persero);

kasasi ke Mahkamah Agung yang diwakili oleh Kantor

Law Firm Juniver Girsang pada tanggal 21 Februari 2012;

• Putusan kasasi Mahkamah Agung telah dimenangkan

oleh PT KBN (Persero) dengan Nomor Register 2570

Perdata dan dalam proses eksekusi dengan menunjuk

Djamaludin Koedoeboen S.H. & Partners sebagai

pengacara;

• Eksekusi terhambat karena yang bersangkutan

mengajukan PK dan gugatan baru.

Piutang usaha PT Gatotkaca Trans Systemindo (GTS) yang macet.

• Dalam tahun 2009 terdapat piutang usaha atas nama

PT Gatotkaca Trans Systemindo (GTS) sebesar Rp

251.831.472 dengan umur lebih dari 2 tahun yang

berasal dari sewa 2 wing box milik PT KBN (Persero);

• PT KBN (Persero) telah melakukan rekonsiliasi piutang,

mengirim peringatan kepada PT GTS, meminta

konfirmasi dari DHL mengenai informasi pembayaran

dari DHL ke PT GTS, dan melakukan penagihan ke

PT GTS. Tetapi tidak ada tanggapan;

• Berdasarkan hasil konfimasi piutang terima melalui

surat PT GTS kepada GM SBUP Logistik No. 01/GTS-

KBN/02/2011, tanggal 04-02-2011, PT GTS menyatakan

tidak mempunyai hutang pada PT KBN (Persero);

• Macetnya piutang tersebut disebabkan oleh pelaksanaan

sewa menyewa hanya didukung dengan konsep

perjanjian Nomor 04/SPS-GTS-KBN/11/06, tanggal 28

Nopember 2006. Kondisi ini dijadikan alasan PT GTS

untuk menolak mengakui hutangnya;

• Untuk mengatasi masalah tersebut, melalui surat No.11/

SBA/AKU.6.2/02/2011, tanggal 18 Februari 2011,

PT KBN (Persero) menyerahkan penyelesaian piutang

tersebut ke KPKNL. Di samping itu dengan Instruksi

Direksi No. 005/INS/DRT.2.1/02/2011 telah dibentuk Tim

Konfirmasi dan Klarifikasi Piutang PT GTS;

• Sesuai dengan hasil Tim Konfirmasi dan Sertifikasi

Piutang PT GTS melalu surat No. 56/SBA/

AKU.6.2/08/2011, tanggal 15 Agustus 2011, PT KBN

(Persero) menyerahkan dokumen untuk kelengkapan

proses pengurusan piutang PT GTS;

• KPKNL telah mengirimkan Surat Penetapan SP3N (Surat

Penerimaan Pengurusan Piutang Negara) kepada PT GTS

sesuai surat No. 96/PUPNC.10/02/2011, tanggal 22

September 2011;

• KPKNL melalui suratnya No.2368/WKN.07/KNL.02/2011,

tanggal 13 Desember 2011, meminta tanggapan kepada

PT KBN (Persero) atas keberatan PT GTS untuk membayar

tagihannya ke PT KBN (Persero) ;

Page 11: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

128

• Sesuai surat undangan dari KPKNL No.Und-05/WKN.07/

KNL.02/2012, tanggal 13 Maret 2012, telah dilakukan

rapat koordinasi pembahasan masalah piutang PT GTS

bahwa pihak KPKNL akan tetap melakukan penagihan

ke PT GTS;

• Telah dilakukan pembahasan di KPKNL dengan

PT GTS dan PT KBN (Persero), PT GTS bersedia

membayar hutangnya kepada PT KBN (Persero) sebesar

Rp 251.831.472,00,-;

• Sesuai surat keputusan KPKNL tentang Penetapan

Jumlah Piutang Negara (PJPN) atas nama PT Gatot Trans

Systemindo no: PJPN-17/PUPNC.10.02/2012 tanggal

28 Juni 2012 ditetapkan sebesar Rp.277.014.619,20

(termasuk Biad 10%);

• KPKNL telah mengirimkan surat undangan No.UND-11/

WKN.07/KNL.02/2012 tanggal 09 Juli 2012 untuk

dilakukan pembahasan dan penyelesaian masalah

piutang negara atas nama PT Gatot Trans Systemindo

tanggal 12 Juli 2012;

• PTGTS melalui suratnya kepada KPKNL tanggal 18 Juli

2012 menyatakan keberatan dan tidak bisa melakukan

pembayaran kepada pihak PT KBN (Persero) dengan

alasan tagihan yang dibebankan adalah tagihan ”Ritase”

sedangkan sudah ada perubahan sistem pembayaran

secara ”Sewa Bulanan”;

• Atas masalah tersebut, KPKNL menyampaikan surat

panggilan kepada PT GTS dengan no: S-487/WKN.07/

KNL.02/2013 tanggal 28 Maret 2013;

• Sesuai Putusan Mahkamah Konstitusi No. 77/PUU-

IX/2011, tanggal 25 September 2012, bahwa terhitung

bulan Oktober 2012 pengurusan piutang perseroan

tidak lagi melalui Panitia Urusan Piutang Negara/KPKNL

tetapi melalui mekanisme korporasi;

• Sesuai putusan tersebut, KPKNL telah mengembalikan

berkas piutang PT GTS dengan posisi saldo sebesar

Rp 251.831.472,00,- dan selanjutnya akan diproses

sesuai dengan Surat Keputusan Direksi nomor: 018/SKD/

DRT.6.2/02/2013 tanggal 08 Februari 2013 tentang Tata

Cara Penghapusbukuan Piutang Macet.

Piutang usaha PT Sadikun Niagamas Raya (SNR)

• Dalam tahun 2011 terdapat piutang usaha PT Sadikun

Niagamas Raya sebesar Rp 1.877.990.000,00 yang

terdiri dari sewa lahan sebesar Rp 1.382.990.000,00 dan

piutang jasa lift on - lift off sebesar Rp 495.000.000,00.

Timbulnya piutang ini berdasarkan Berita Acara

Kesepakatan antara PT KBN (Persero) dengan PT Sadikun

Niagamas Raya Nomor: 62/BAK/DPP.3.2/10/2011,

tanggal 04 Oktober 2011 namun belum ditindaklanjuti

dengan perjanjian.

• According to a letter of invitation from KPKNL

No.Und-05/07/WKN KNL. 02/2012, dated March 13,

2012, the coordination meeting has been conducted

the deliberations of the issues that parties accounts

receivable of PT GTS KPKNL will keep doing the billing to

PT GTS;

• Have been made in the discussions with PT KPKNL GTS

KBN and PT (Persero), PT GTS is willing to pay his debts

to KBN PT (Persero) amounting to Rp 251.831.472

• According to the Decree number of Assignment of

Receivables KPKNL State (PJPN) on behalf of PT Trans

Gatot Systemindo no: PJPN-PUPNC. 10: 02 17//2012 28

June 2012 are set at Rp. 277.014.619,20 (including Biad

10%);

• KPKNL has sent an invitation letter No. UND WKN.-

11/07/KNL. 02/09 date 2012 July 2012 to do the

discussion and resolution of State debts on behalf of

PT Trans Gatot Systemindo 12 July 2012;

• PT GTS through his letter to KPKNL on 18th July 2012

showed demur and could not make payments to the

PT KBN (Persero) by reason of the Bill charged the Bill is

“Ritase” while there have been changes to the payment

system as a “Monthly Rent”;

• Concerning the issue, delivered a letter to call KPKNL

PT GTS with no: S-487/WKN. 07/KNL. 02/2013 March

28, 2013;

• According to the ruling of the Constitutional Court

No. 77/PUU-IX/2011, dated September 25, 2012, that

accounts for the month of October 2012 maintaining

accounts receivable the company is no longer through

the Committee for the Affairs of the State of the

accounts receivable/KPKNL but through the mechanism

of the Corporation;

• According to the verdict, has been restoring the accounts

receivable files KPKNL PT GTS with the position of the

balance of Rp 251.831.472, and will be processed in

accordance with the decision letter of the Board of

Directors number: 018/SKD/DRT. 6.2/02/2013 date 08

February 2013 of Ordinance The Procedure of the book

clearing Receivable.......

Accounts receivable FROM PT Sadikun Niagamas business Kingdom (SNR)• In the year 2011 PT Sadikun Niagamas Kingdom has an

accounts receivable venture of Rp 1.877.990.000, which

consists of the land lease amount to Rp 1.382.990.000

and accounts receivable services for lift on-lift off

amounting to Rp. 495.000.000 fare. The incidence

of this accounts receivable is based on News Events

agreement between PT KBN (Persero) and PT Sadikun

Niagamas Kingdom number: 62/BAK/DPP. 3.2/10/2011,

dated 04 December 2011 but have not followed up with

an agreement.

Page 12: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

129

TATA

KEL

OLA

PER

USA

HA

AN

• C

OR

POR

ATE

GO

VER

NA

NC

E

• PT KBN (Persero) has done the appropriate termination

letter number: 065/SBA/DRT. 12.5/05/2012, on May 14,

2012. KBN

• PT (Persero) was already a few times doing billing

and conducting meetings but has not made the

corresponding payment.

• PT Sadikun Niagamas Kingdom by letter No. 277/

SNRGA-PNT/IX/2012 September 21, 2012 deliver some

things among others: Acknowledge the amount of

accounts receivable:

• Amounting to Rp 1.877.990.000 accounts receivable.

• Proposeing gradually paid for 120 days.

Follow up the letter from PT Sadikun Niagamas Kingdom

party PT KBN (Persero), PT Sadikun Niagamas invite

Kingdom according letter Number: 212/SBA. Log.

12.3/10/2012, the date of October 4, 2012, to discuss

the request but PT Sadikun Niagamas Kingdom did not

meet the invitation.

• In handling problems of PT Sadikun Niagamas Kingdom,

the settlement accounts receivable of PT Sadikun

Team Niagamas Kingdom has sent a letter to the legal

consultant of PT (Persero) KBN Law Office Jonathan

Pakpahan Associates according letter number 01/SBA/

TEAM/10/2012, October 18th, 2012, in order to be

given legal action.

• KBN PT (Persero) in July 2014 provides a special power

of Attorney No. 015/SKK/DRT. 5.3/07/2014 the State

Attorney to the Prosecutor for settlement of accounts

receivable of PT Sadikun Niagamas Kingdom. Meetings

between State Attorneys General and PT Sadikun

Niagamas Kingdom reached agreement that PT Sadikun

Niagamas Kingdom is willing to pay the debt to PT KBN

(Persero) way partly by 6 (six) times as of October

2014 until March 2015. According to a letter from the

Director financial administration Number 150/SBA/DAK.

5.3/09/2014 date 24 September 2014 a debt repayment

agreement with PT Sadikun Niagamas Kingdom approve

payments are made partly.

• PT Sadikun Niagamas Kingdom has performed payment

per 31 December 2014 is Rp. 914.298.333,-so that the

balance of accounts receivable of PT Sadikun Niagamas

Kingdom of Rp. 963.691.667,-

• PT KBN (Persero) telah melakukan pemutusan sesuai

surat Nomor: 065/SBA/DRT.12.5/05/2012, tanggal 14

Mei 2012.

• PT KBN (Persero) sudah beberapa kali melakukan

penagihan dan melakukan pertemuan namun yang

bersangkutan belum melakukan pembayaran.

• PT Sadikun Niagamas Raya melalui surat Nomor 277/

SNRGA-PNT/IX/2012 tanggal 21 September 2012

menyampaikan beberapa hal antara lain:

• Mengakui jumlah piutang sebesar Rp 1.877.990.000,00

• Mengajukan untuk dapat diangsur selama 120 bulan.

Menindaklanjuti surat dari PT Sadikun Niagamas Raya

pihak PT KBN (Persero) mengundang PT Sadikun

Niagamas Raya sesuai surat Nomor: 212/SBA.

LOG.12.3/10/2012, tanggal 4 Oktober 2012, untuk

membahas permintaan tersebut namun PT Sadikun

Niagamas Raya tidak memenuhi undangan.

• Dalam penanganan permasalahan PT Sadikun Niagamas

Raya, Tim Penyelesaian Piutang PT Sadikun Niagamas

Raya telah mengirimkan surat ke Konsultan Hukum

PT KBN (Persero) Law Office Muchtar Pakpahan &

Associates sesuai surat nomor 01/SBA/TIM/10/2012,

tanggal 18 Oktober 2012, agar diberikan tindakan

hukum.

• PT KBN (Persero) pada bulan Juli 2014 memberikan

surat kuasa khusus Nomor 015/SKK/DRT.5.3/07/2014

kepada Jaksa Pengacara Negara untuk penyelesaian

piutang PT Sadikun Niagamas Raya. Pertemuan antara

Jaksa Pengacara Negara dan PT Sadikun Niagamas Raya

dicapai kesepakatan bahwa PT Sadikun Niagamas Raya

bersedia membayar hutang kepada PT KBN (Persero)

dengan cara mencicil sebanyak 6 (enam) kali terhitung

bulan Oktober 2014 sampai dengan Maret 2015. Sesuai

surat dari Direktur Administrasi & Keuangan Nomor

150/SBA/DAK.5.3/09/2014 tanggal 24 September 2014

perihal persetujuan pembayaran hutang PT Sadikun

Niagamas Raya menyetujui pembayaran dilakukan

dengan mencicil.

• PT Sadikun Niagamas Raya telah melakukan

pembayaran per 31 Desember 2014 sebesar

Rp. 914.298.333,- sehingga saldo piutang PT Sadikun

Niagamas Raya sebesar Rp. 963.691.667,-

Page 13: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

130

Prinsip Transparansi menghendaki perusahaan un tuk

mengungkapkan informasi yang memadai secara tepat

waktu yang berkaitan dengan aspek kinerja perusahaan.

Pengungkapan tersebut penting agar memungkinkan para

stakeholders dapat mengakses informasi dan memonitor

secara efektif tindakan-tindakan manajemen serta

memantau kinerja perusahaan.

Berdasarkan hasil aspek governance pelaksana an

pengungkapan informasi (disclosure) dinilai de ngan

menggunakan 3 (tiga) indikator yang pemenuhannya

mencerminkan best practices penerapan GCG.

Penerapan prinsip ini meliputi beberapa aspek antara lain:

• Laporan Keuangan yang harus mengungkapkan semua

informasi keuangan yang material, prinsip, dan kebijakan

akuntansi yang digunakan serta audit harus dilakukan

oleh auditor yang independen;

• Penyampaian informasi lainnya kepada publik sesuai

prosedur keterbukaan informasi yang harus di lakukan

secara tepat waktu;

• Adanya akses berupa kemudahan untuk memperoleh

informasi yang disajikan tersebut.

Perusahaan menyampaikan informasi kepada khalayak

umum antara lain melalui website perusahaan yakni www.

kbn.co.id, BUMN online KBN Portal, Press Release, Buletin

Dua Bulanan (Info KBN), Brosur, Company Profile, Kegiatan

Pameran serta promosi di sejumlah media massa.

The principal of the transparation wants the Company to

refeal the information that complete in time that related to

the aspect of the Company’s Work Ethic. The disclosure itself

important to allow the stakeholders to be able to access the

information and monitor it effectively the Management acts

and to monitor the work ethic of the Company.

Based on the results of the implementation of the

governance aspects of the disclosure was assessed using the

3 ( three ) indicator reflecting fulfillment best practices GCG

implementation.

The implementation of this principle is covering of several

aspects which are:

• Financial Report that has to disclosure all financial

information from the material, principal, and

accounting...that can be used also audites must be done

by other undependent auditor.

• The delivery of other information to the public as the

procedure of the opennes information that has been

done in time.

• Such as the ease of access to information that is

presented.

The Company that sending the information to the public

which using Company’s website, www.lbn.co.id, BUMN

online, KBN Portal, Press Release and bimonthly Magazine

(Info KBN), The brosure, Company Profile and Exhibition

activities and also promotion the mass media.

information dissemination mediaMEDIA PENYEBARAN INFORMASI

Page 14: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

131

TATA

KEL

OLA

PER

USA

HA

AN

• C

OR

POR

ATE

GO

VER

NA

NC

E

code of conduct for entrepreneurs & employeesPEDOMAN ETIKA PERILAKU PENGUSAHA & PEGAWAI

Berdasarkan nilai-nilai budaya perusahaan serta prinsip-

prinsip tata kelola perusahaan yang baik, perusahaan telah

menyusun Etika Perilaku Peng usaha dan Pegawai sebagai

perangkat nilai. Setiap elemen di PT KBN (Persero), baik

pengusaha dan pegawai, wajib mentaati dan menjalankan

etika ini dengan sebaik-baiknya dalam melaksana kan

kegiatan. Secara garis besar, isi Etika Perilaku Pengusaha dan

Pegawai meliputi:

• Pedoman Umum

• Tanggung Jawab

• Prinsip-prinsip Kesetaraan

• Kewajiban dan Larangan bagi Pengusaha dan Pegawai

• Keselamatan dan Kesehatan Kerja, dan

• Hubungan Profesional

BUDAYA PERUSAHAAN/PELAYANAN PRIMA

Untuk menjadi kawasan industri dengan layan an jasa

properti dan logistik yang ramah lingkungan, pilihan utama

dan terpercaya, Pimpinan dan seluruh karyawan PT Kawasan

Berikat Nusantara (Persero) bertekad untuk mencapainya

melalui upaya:

• Fokus kepada pelayanan

• Pemahaman kesadaran terhadap lingkungan

• Penerapan prinsip tata kelola perusahaan yang baik

(good corporate governance)

• Penyelarasan budaya perusahaan yang mendukung

peningkatan produktivitas tenaga kerja

Based on the Company’s values and principels of the GCG,

This company already made a formula of the work ethics

of empolyer and the employee as the values. In each

ellements in the Company, the the Businessman and the

employees,has the compulsary of running the work ethic

well in doing the activities. In general the values of the

businessman and the employeer are:

• General Instruction

• Responsibility

• The Gender Principal

• The obligation and the exclution for the Businessman

and the Employer

• The savety and the Work health, and

• Professional Relation

CORPORATE CULTURE/PRIME SERVICE

To become the Industrial Zone with the property services

and environmentally friendly logistic, the prime choises and

trusted. The Leaders and the whole employee of Bonded

Industrial Zone has determination to achieve in missions:

• Focus on The Services

• The Comprehention awareness of the environment

• The Implementation Principal of the Good Corporate

Governance

• The acceleration of the Corporate Culture that support

the increasement of the employee’s productivities

Page 15: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

132

Perusahaan telah menerapkan tata cara peng adaan barang

dan jasa melalui SK Direksi Nomor 140/SKD/DIRUT/12/2008,

31 Desember 2008, tentang Pedoman Pelaksanaan Tata

Cara Pengadaan Barang, Jasa Konstruksi, Konsultansi, dan

jasa lainnya untuk dapat melakukan pengelolaan pengadaan

secara efisien, efektif, dan akuntabel.

PT KBN (Persero) telah merumuskan kebijakan dalam

pengadaan barang dan jasa untuk dapat mendukung

kebijakan yang berkaitan dengan pemberdayaan usaha

kecil dan mendorong persaingan usaha yang sehat dalam

pengadaan barang dan jasa. Selain itu, perusahaan juga

turut mendukung berkembangnya kompetensi dan daya

saing usaha nasional melalui pemanfaatan produk dalam

negeri.

Pada prinsipnya pengadaan barang dan jasa dilakukan

melalui mekanisme lelang dengan membandingkan

sebanyak-banyaknya penawaran dari penyedia barang dan

jasa. Ada pula prinsip pengadaan barang dan jasa yang

mewajibkan adanya klarifikasi teknis dan negosiasi biaya

untuk memperoleh harga yang wajar tetapi secara teknis

dan prosedur dapat dipertanggungjawabkan.

Untuk meningkatkan sistem pengadaan barang dan jasa,

perusahaan berkomitmen terus meningkatkan kualitas

pengadaan melalui peningkatan pengetahuan panitia

pengadaan dengan mengikuti pelatihan sertifikasi ahli

pengadaan barang dan jasa serta meningkatkan jumlah

pelaksana.

The Company has implement then steps of the procurement

and services through the SK Direction Number 140/SKD/

DIRUT/12/2008, dated 31 December 2008, about the

Implementation of the Code of Conduct,Construction

Services, Consultation, and other services to be able

to manage the procurement efficiently, effectively, and

accountable.

PT KBN has made a formulation of the management in

procurement and services that be able to support the

goods and the services related to the Small and Medium

enterprises and to support the healthy competition in

goods procurement and services. Besides, the Company

also support the development of the competition and the

competition of the Nasional Business throughout the usage

of the National Product.

In Principe, the goods procurement and services can be done

in a procurement mechanism with abundant comparation

to negotiation of the product and services supplies. There

are also the principle of the product and services that

compulsary the technical clarification and cost negotiation

to pay the right price but technicaly and procedurally can be

responsible.

To develop the supply of goods and serices system, the

Company commited to keep increasing the quality of the

procurement throughout the knowledge of the committee

of procurement with following the certification of the expert

of the goods and the services also to increase the sum of the

excecution.

procurementTATA CARA PENGADAAN

Page 16: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

133

TATA

KEL

OLA

PER

USA

HA

AN

• C

OR

POR

ATE

GO

VER

NA

NC

E

corporate social responsibilitiesPROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN

PROGRAM KEMITRAAN

Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PTKawasan Berikat

Nusantara(Persero) dilaksanakan sesuai dengan Peraturan

Menteri Negara BUMN Nomor: PER-08/MBU/2013 tanggal

10 September 2013 tentang Program Kemitraan dan Bina

Lingkungan sebagaimana telah dirubah terakhir dengan

Peraturan Menteri BUMN Nomor: PER-08/MBU/2013 tanggal

10 September 2013 tentang Perubahan Keempat Peraturan

Menteri BUMN Kemitraan BUMN Dengan Usaha Kecil Dan

Bina Lingkungan.

Program Kemitraan dan Bina Lingkungan tersebut sebagai

kepedulian tanggung jawab sosial perusahaan terhadap

lingkungan dan masyarakat yang berada disekitar wilayah

perusahaan dan program tersebut dapat tepat sasaran

dan dirasakan manfaatnya bagi penerima manfaat atau

masyarakat sekitar perusahaan dan kelanjutan usaha dan

citra perusahaan.

THE PARTNERSHIP PROGRAMME

The program of Corporate Social Responsibility and the

Regulation of the State-Owned Ministry No.PER-08/

MBU/2013, dated September 10th, about the forth changes

of the State-Owned Company Ministry Number PER-05/

MBU/2007, About the Program of Partnership of the

Ministry of State-Owned Company with the Small Economics

and Corporate Social Responsibility.

The partnership and Corporate Responsibility as the

awarness of Corporate Social Responsibility to the

environement and the society that lives in the neighborhood

and the program itself can be precise and felt the advanteg

of the stakeholder or the surroundings of the Company and

the continuinity of the Company and the Company’s image.

Page 17: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

134

Dana Program Kemitraan diberikan dalam bentuk:

• Pinjaman untuk membiayai modal kerja dan atau

pembelian aktiva tetap dalam rangka meningkatkan

produksi dan penjualan.

• Pembinaan dengan dana hibah untuk pelatihan,

pendidikan, pemagangan, promosi dan kegiatan yang

dapat menunjang produktivitas bagi mitra binaan.

Adapun kegiatan program kemitraan PT Kawasan Berikat

Nusantara (Persero) tahun 2014 adalah:

• Penyaluran dana pinjaman kepada 249 mitra binaan

senilai Rp.3.313,50 Milyar.

• Pembinaan calon mitra binaan dan mitra binaan yang

diikuti oleh 344 orang terdiri dari:

a. Pelatihan pengelolaan keuangan usaha,pemasaran

dan kewirausahaan diikuti 249 orang.

b. Pelatihan business treatment diikuti 70 orang.

c. Pelatihan tata boga kuliner mitra binaan program

pemberdayaan wanita diikuti 25 orang.

Sesuai dengan persetujuan RUPS-PKBL No.RIS.14/

D.2.MBU/2014 ditetapkan bahwa penyaluran dan Program

Kemitraan dan Bina Lingkungan agar disalurkan secara

terintegrasi pada wilayah usaha perusahaan dan desa-desa

yang mempunyai potensi untuk dikembangkan dalam

bentuk Desa Binaan sehingga perkembangan dampak

diterima masyarakat dengan efektif dan terukur.

PROGRAM BINA LINGKUNGAN

Program bina lIngkungan merupakan program

pemberdayaan kondisi ekonomi dan sosial masyarakat

disekitar perusahaan melalui pemanfaatan dana dari bagian

laba bersih perusahaan.

Ruang lingkup program bina lingkungan meliputi:

• Bantuan untuk korban bencana alam

• Bantuan untuk pendidikan/pelatihan

• Bantuan untuk peningkatan kesehatan

• Bantuan untuk sarana ibadah

• Bantuan untuk pelestarian alam

• Bantuan untuk pengentasan kemiskinan

Berbagai kegiatan program bina lingkungan yang

dilaksanakan tahun 2014:

• Bantuan program bantuan korban banjir untuk para

korban banjir di wilayah sekitar perusahaan dan Jakarta

Utara

• Bantuan pelestarian alam berupa penanaman pohon

dan perbaikan taman pos yandu di Kampung Sawah.

Kecamatan Cilincing Jakarta Utara.

The Funding for the Partnership is given in the form of:

• The fund loans the Capital and or the purcahes of the fix

activa in order to increase the production and sales.

• The supervision of the funding of the workshop,

education, internship, promotion and activities that can

support the productivity to the partnership.

The other partnership program of PT KBN year 2014 are:

• The distribution of loan funds to 249 partnership as

much Rp. 3,133,50 billion

• Coaching of prospective partners and partners under the

jurisdiction attended by 344 people

a. Coaching of money management business,

marketing and businesswork attended by 249

people.

b. Business treatment attended by 70 people.

c. Cullinary coaching prospective coaching women

resourcement attended by 25 people.

As the approval of the RUPS-PKBL No.RIS.14/D.2.MBU/2014,

has been declared that the distribution of the Corporate

Social Responsibility to be distributed integrated in business

area of the Company and the villages that have the potential

to be developed in a form of Village Partnership so that the

development of the impact can be accepted by the society

effectively and accurately.

SOCIAL RESPONSIBILITY PROGRAM

The Social Responsibility is a program of resoucement

of economical condition and social society among the

Company through the advantage of funding from the

Company’s Devident.

The scope of the program of the Society are:

• The help for the mother nature’s victims

• The help for the education/workshop.

• The help for the health increasment.

• The help of the religious facilities.

• The help of the environmental conservation.

• The help of poverty eradication.

Several activities of the Social Corporate Responsibility

Program that been held in 2014:

• The help of the program of the flood victims to the flood

victims in the area of the Company and North Jakarta.

• The help of the nature conservation in the tree and

the makeover if the Health in Kampung Sawah, North

Jakarta.

Page 18: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

135

TATA

KEL

OLA

PER

USA

HA

AN

• C

OR

POR

ATE

GO

VER

NA

NC

E

• Peningkatan kesehatan berupa bantuan pengobatan

gratis, bantuan peningkatan gizi dan pemberian

makanan tambahan di setiap posyandu dan PAUD,

sunatan massal anak-anak yatim piatu dan keluarga

yang kurang mampu, serta kegiatan donor darah.

• Bantuan sarana dan prasarana pendidikan untuk

sekolah-sekolah dan pelatihan pemuda putus sekolah/

karang taruna di wilayah sekitar perusahaan.

• Bantuan sarana dan prasarana umum untuk perbaikan

fasilitas sarana umum dan kebersihan di wilayah sekitar

perusahaan dan Bekasi.

• Bantuan untuk pembangunan dan perbaikan tempat

ibadah yang berlokasi di Jabodetabek.

Program pengentasan kemiskinan berupa pemberdayaan

ekonomi masyarakat melalui kegiatan:

• Pemberdayaan ibu-ibu PKK melalui Kelompok Usaha

Bersama (KUBE) yang berada disekitar perusahaan dan

Jakarta Utara

• Pemberdayaan petani budidaya rumput laut di

Kecamatan Muara Gembong-Kabupaten Bekasi,

• Depot Air Minum Bersih untuk kaum Dhuafa di wilayah

Kalibaru, Kampung Sawah, dan Pondok pesantren

Al Waqiah Pondok Gede Bekasi.

• Pemberdayaan pedagang usaha kecil untuk warga di

Jalan Maja-Kelurahan Lagoa.Kecamatan Koja.Jakarta

Utara.melalui program gerobak mapan.

Program Kemitraan dan Bina Lingkungan tersebut dilakukan

sebagai kepedulian tanggung jawab sosial perusahaan

terhadap lingkungan dan masyarakat yang berada

disekitar wilayah perusahaan dan program tersebut dapat

tepat sasaran dan dirasakan manfaatnya bagi penerima

manfaat atau masyarakat sekitar perusahaan juga sebagai

implementasi Good Corporate Governavce (GCG) untuk

kelanjutan usaha dan citra perusahaan.

• The health increasement ofthe free medication, the

help of the children’s and the food supplement in each

health...and small children education, mass circumcition

orphanage and the disfortunante family, and also the

blood transfution.

• The help of the facilities for education to the schools and

the youth workshop of the discontinued students/youth

organisation in the company.

• The help of the facilities to fix the facilities of general

and hygen in the area near the Company and Bekasi.

• The help to development and the renewed religious

places located in Jabodetabek.

The program of poverty eradication in a form of economic

resourcemnet of society through the activities:

• The human resourcement of Mother’s through the

(KUBE) that located near the Company and the North

Jakarta.

• The resourcement of farmers of the algae in Muara

Gembong district, and Bekasi Kabupaten.

• Clean Drinking Water Depot for dhuafa in Kalibaru area,

Kampung Sawah and Pondok Pesantren Al Waqiah

Pondok Gede Bekasi.

• The development of the small economic for the citizen’s

in Jl..Maja-Lagoa, Kecamatan Koja North Jakarta through

the Settlement Box Program.

Partnership program and Corporate Social Responsibility is

held as the sign of caring of the Social Responsibility through

the environemnet and the society located near the Company

area and the program itself is precisely on the target and the

advantages can be tatste for the receiver of th advantage or

the society of the Company aswel as the implementation of

the Good Corporate Governance for the continuity of the

business and the image of the Company.

Page 19: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

136

CORPORATE INFORMATIOND A T A P E R U S A H A A N

Page 20: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

137

DA

TA P

ERU

SAH

AA

N •

CO

RPO

RA

TE IN

FOR

MA

TIO

N

Page 21: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

138

Sesuai dengan agenda RUPS LB tentang perubahan Susunan

Direksi PT KBN disampaikan bahwa berdasarkan Keputusan

Bersama Menteri Negara BUMN dan Gubernur Provinsi DKI

Jakarta Nomor: KEP- 245/MBU/2007 dan Nomer: 6 Tahun

2007 tanggal 31 Oktober 2007, masa jabatan anggota-

anggota Direksi PT KBN (Persero) berakhir pada tanggal

5 November 2012, karena itu perlu memberhentikan dan

sekaligus menetapkan penggantinya.

Sesuai dengan surat Menteri BUMN Nomor: SR- 557/

MBU/2012 tanggal 15 Oktober 2012 perihal Perubahan

Susunan Direksi PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero)

kepada Pimpinan RUPSLB PT Kawasan Berikat Nusantara

(Persero) diusulkan pemberhentian dengan hormat nama-

nama berikut sebagai anggota Direksi PT KBN yaitu Raharjo

Arjosiswoyo selaku Direktur Utama, Karyono Supomo selaku

Direktur Adminitrasi & Keuangan, Eddy Ihut Siahaan selaku

Direktur Pemasaran dan Pengembangan serta Riyodian B.

Praktikto selaku Direktur Operasi.

Pemegang Saham, Pemerintah Republik Indonesia

mengusulkan nama-nama untuk menjadi Direksi PT KBN

yaitu H.M. Sattar Taba sebagai Direktur Utama, Gempa

Nursyamsu sebagai Direktur Adminitrasi & Keuangan,

dan Teddy Robinson sebagai Direktur Pemasaran dan

Pengembangan.

Untuk Pemegang Saham Pemda Provinsi DKI Jakarta

mengusulkan nama Sudiro Agung Dananto menjadi Direksi

di PT KBN.

Berikut adalah struktur organisasi PT Kawasan Berikat

Nusantara untuk periode 2012–2017:

As what is written in agenda of RUPS LB about the Board of

Director’s changes been explained that based on the Ministry

of State-Owned Company and also The Province Governor

of Jakarta No.KEP-245/MBU/2007, and No.6 Year 2007

dated October 31st October 2007, The Periode of each

member of the Director, ended on November 5th, 2012, for

that it is necessarily to dismiss and find the replacement.

As the Ministry of State-Owned Company No. SR-557/

MBU/2012 tanggal 15 Oktober 2012, for the changes of

the Board of The Director of PT KBN to the leader of RUPSLB

at PT KBN, below as the member of the Board of Director

which is Raharjo Arjosiswoyo as the President Director,

Karyono Supomo as the Finance and Administration Director,

Eddy Ihut Siahaan as the Marketing and Development

Director, and Riyodian B. Pratikto as Operational Director.

The Stakeholder, The Republic of Indonesia’s suggested the

list of the names of the Director of PT KBN, such as Sattar

Taba as the President Director, Gempa Nursamsu Yasin as the

Director of the Finance and Administration, Teddy Robinson

as the Marketing and Development Director.

For the Stakeholderof the Province of DKI Jakarta, suggest

Sudiro Agung Dananto as one of the Director in KBN.

Here is the organizational structure PT Nusantara Bonded

Zone for the period 2012–2017:

organizational structureSTRUKTUR ORGANISASI

Page 22: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

139

DA

TA P

ERU

SAH

AA

N •

CO

RPO

RA

TE IN

FOR

MA

TIO

N

DIR

EKTU

RU

TAM

APR

ESID

ENT

DIR

ECTO

R

H.M

. SA

TTA

R T

AB

A

DIR

EKTU

R PE

MA

SARA

N D

AN

PE

NG

EMBA

NG

AN

MA

RKET

ING

AN

D

DEV

ELO

PMEN

T D

IREC

TOR

TED

DY

RO

BIN

SON

S.

DIV

ISI

PEN

GEM

BAN

GA

N

& P

ENG

AW

ASA

N

DEV

ELO

PMEN

T &

MO

NIT

ORI

NG

D

IVIS

ION

MS.

BU

STO

MI

DIV

ISI

PEM

ASA

RAN

MA

RKET

ING

DIV

ISIO

N

PIR

I PA

SHA

OEM

RY

DIV

ISI S

UM

BER

DA

YA

MA

NU

SIA

& U

MU

M

HU

MA

N R

ESO

URC

ES

& G

ENER

AL

DIV

ISIO

N

GEN

TA G

UN

AD

I

DIV

ISI A

KUN

TAN

SI,

KEU

AN

GA

N &

M

AN

AJE

MEN

INFO

RMA

SI

AC

CO

UN

TIN

G, F

INA

NC

E &

MA

NA

GEM

ENT

INFO

RMAT

ION

RO

OSE

NO

DIV

. KEA

MA

NA

N

SEC

URI

TY D

IVIS

ION

MA

HJU

DD

IN

DIV

ISI M

AN

AJE

MEN

O

PERA

SIO

NA

LO

PERA

TIO

NS

MA

NA

GEM

ENT

DIV

ISIO

N

AG

US

HEN

DA

RD

I

SATU

AN

PEN

GA

WA

S IN

TERN

INTE

RNA

LSU

PERV

ISO

RY U

NIT

NIN

IEK

JU

STIN

I

SEK

RETA

RIS

PERU

SAH

AA

NC

ORP

ORA

TESE

CRE

TARY

TOH

A M

UZA

QI

DIR

EKTU

R A

DM

INIS

TRA

SI

DA

N K

EUA

NG

AN

AD

MIN

ISTR

ATI

ON

AN

D

FIN

AN

CE

DIR

ECTO

R

GEM

PA N

UR

SYA

MSU

YA

SIN

DIR

EKTU

RO

PERA

SIO

NA

LO

PERA

TIO

NA

LD

IREC

TOR

GEM

PA N

UR

SYA

MSU

YA

SIN

PT P

ERSA

DA

PR

OPE

RTI

NU

SAN

TARA

SBU

M

ARU

ND

A &

TG

. PRI

OK

SEN

TOT

YO

GA

TA

MTO

MO

SBU

PE

NG

ELO

LAA

N

AIR

WA

TER

MA

NA

GEM

ENT

DA

DO

EK

SISW

AN

DO

NO

SBU

PE

NG

ELO

LAA

N

BEN

GK

ELW

ORK

SHO

P M

AN

AG

EMEN

T

SBU

MA

NA

JEM

EN

PRO

PERT

I NO

N

IND

UST

RIPR

OPE

RTY

MA

NA

GEM

ENT

NO

N IN

DU

STRY

AR

IO T

IDA

R

SBU

KE

PELA

BUH

AN

AN

PORT

NU

RSA

L

SBU

PRI

MA

BE

TON

EKO

M

AR

WO

TO

SBU

PE

LAYA

NA

N

LOG

ISTI

KLO

GIS

TIC

SE

RVIC

ES

L. H

AR

TON

O

SBU

CA

KU

NG

IRW

AN

DI

PT V

TPPT

KC

N

Page 23: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

140

A G U S W A N T O R OBerlatar belakang kepolisian, lulusan Akabri Kepolisian tahun 1977, Strata Satu di PTIK tahun 1986, Strata Dua pada KIK Universitas Indonesia tahun 1998 dan Strata Tiga pada KIK Universitas Indonesia tahun 2007. Jabatan terakhir Wairwasum Polri dengan pangkat terakhir Irjen Polisi. Pada Tahun 2014, Agus Wantoro menjabat sebagai Komisaris Utama PT KBN (Persero).Background of the police, the police academy’s valedictorian in 1977, Tier One at the Police Staff College in 1986, Strata Two at KIK University of Indonesia in 1998 and the Strata Three on KIK University of Indonesia in 2007. His last position is Wairwasum Police with the rank of Inspector General of Police. In the Year 2014, Agus Wantoro served as President Commissioner of PT KBN (Persero).

M O H A M M A D F A R E L AMulai menjabat sebagai Komisaris PT KBN (Per sero) sejak Februari 2012. Pria kelahiran Klaten, 13 Aghustus 1952 ini berlatar pendidikan Sarjana Hukum, Universitas Islam Indonesia, dan Magister Hukum Bisnis, Universitas Gajah Mada tahun 2007. Berlatar belakang pada Kejaksaan, mulai karier tahun 1973. Dan terakhir menjabat Jaksa Fungsional di Sekretariat J.A.M. Bidang Datun pada tahun 2012. Pernah menjabat Komisaris Utama pada RS. PELNI.Start a Commissioner of PT KBN (Persero) since February 2012. Born in Klaten August 13, 1952 educational background Bachelor of Law, Islamic University of Indonesia, and Master of Business Law, University of Gajah Mada in 2007. His background as an Attorney began in 1973. In addition, most recently served in the Secretariat Functional Attorney JAM Datun field in 2012. He has held the Commissioner of the PELNI Hospital.

M A U R I T S N A P I T U P U L UBerlatar belakang pendidikan Sarjana Teknik Sipil, Institut Teknologi Bandung, mulai

menjabat sebagai Komisaris PT KBN (Persero) sejak Februari 2012. Pria kelahiran Balige, 6 September 1953 ini sebelumnya berkarir di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan pernah

menjabat sebagai Direktur Utama PDAM Jaya.Educational background Bachelor of Civil Engineering, Bandung Institute of Technology

began serving as Commissioner of PT KBN (Persero) since February 2012. Born in Balige, September 6, 1953 before a career in the Government of Jakarta and has served as Director

of PDAM Jaya.

M A R S U D I S Y U H U DMulai menjabat sebagai Komisaris PT KBN (Per sero) sejak Februari 2012. Pria kelahiran

Kebumen, 7 Februari 1964 ini berlatar belakang pendidikan Sarjana Sastra Inggris dari STKIP PGRI Institut, bergelar Master Manajemen Pemasaran dari Universitas Tarumanegara dan

Doktor di bidang Ekonomi dan Keuangan Islam, Universitas Trisakti.Start a Commissioner of PT KBN (Persero) since February 2012. Born in Kebumen, February 7, 1964 The educational background in English Literature Bachelor of STKIP PGRI Institute,

a Master’s degree in Marketing Management from the University of Tarumanegara and Doctorate in Economics and Islamic Finance, University of Trisakti.

profile of the board of commissionersPROFIL DEWAN KOMISARIS

Page 24: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

141

DA

TA P

ERU

SAH

AA

N •

CO

RPO

RA

TE IN

FOR

MA

TIO

N

H . M . S AT TA R TA B AMenjabat sebagai Direktur Utama PT KBN (Per sero) sejak November 2012. Berlatar belakang pendidikan Sarjana Ekonomi, mengawali karirnya pada PT Industri Kapal Indonesia (IKI) tahun 1979. Kemudian dilanjutkan berkarir di PT Semen Tonasa pada tahun 1979-1988. Pernah menjabat sebagai Direktur PT Purna Karya Manunggal, Direktur PT Pelayanan Tonasa Lines, Direktur Keuangan dan Pemasaran PT Semen Kupang, Direktur Utama PT Semen Kupang, Direktur Keuangan PT Semen Tonasa, Sejak Tahun 2005 sampai 2012 menjabat sebagai Direktur Utama PT Semen Tonasa. Aktif di berbagai organisasi saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia, Koordinator Wilayah Indonesia Timur, Ketua Umum YDPI Semen Tonasa, Ketua Dewan Penasihat Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Selsel, serta Ketua Presidium Asosiasi Semen Indonesia (ASI).

President Director of PT KBN (Persero) since November 2012. Background Bachelor of Economics, began his career at PT Industri Ships Indonesia (IKI) in 1979. Then, he began a career in the PT Semen Tonasa in 1979-1988. He served as Director of PT Purna Karya Manunggal, PT Services Tonasa Lines Director, Finance and Marketing Director of PT Semen Kupang, President Director of PT Semen Kupang, Finance Director of PT Semen Tonasa, From 2005 to 2012 served as Director of PT Semen Tonasa. Active in various organizations currently serves as Vice Chairman of Kadin Indonesia, East Indonesia Regional Coordinator, Chairman of YDPI Semen Tonasa, Chairman of the Advisory Board of the Indonesian Employers Association (APINDO) cells, as well as the Chairman of the Presidium of the Indonesian Cement Association (ASI).

Educational background degree in Accounting and competence as a Professional Internal Auditor (PIA). He Served as Director of Administration and Finance PT KBN (Persero) since November 2012. He began his career as a lecturer in PAAP UNPAD, in local government as Chief Financial JABAR, then at PT (Persero) Batam as chief of the Division of Accounting and Information Systems 1992–1995. Joining PT KBN since 1995 as Head of Accounting Division, then GM Logistics Services SBU. From January 2012 to October 2012 served as Head of Internal Control Unit PT KBN.

G E M PA N U R S A M S U YA S I N Berlatar belakang pendidikan Sarjana Akuntansi dan memiliki kompetensi sebagai Profesional Internal Auditor (PIA). Menjabat sebagai Direktur Administrasi & Keuangan PT KBN (Persero) sejak November 2012. Mengawali karirnya di PAAP UNPAD sebagai dosen, di Pemda JABAR sebagai Kepala Bagian Keuangan, kemudian di PT (Per sero) Batam sebagai kepala Divisi Akuntansi dan Sistem Informasi pada tahun 1992-1995. Bergabung di PT KBN sejak tahun 1995 sebagai Kepala Divisi Akuntansi, kemudian GM SBU Pelayanan Logistik. Sejak Januari 2012 hingga Oktober 2012 menjabat sebagai Kepala Satuan Pe ngawas Intern PT KBN.

profile of the board of directorsPROFIL DIREKSI

Page 25: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

142

T E D D Y R O B I N S O NSaat ini menjabat sebagai Direktur Pemasaran dan Pengembangan PT KBN (Persero). Pernah menjabat sebagai Direktur Perum Perumnas tahun 2007-2012, Direktur Utama PT Karnival Indonesia, Direktur Pemasaran dan Operasional PT Satria Kahayan Multitama, Direktur Pemasar an PT Duta Realtindo Jaya. Memulai karirnya di Setia Tour & Travel, Ellen Co, Lippo Cikarang Tbk., Eraska Group dan Tamara Group. Mendapatkan berbagai gelar mulai dari Sarjana Sastra Inggris Universitas Sumatera Utara, Master of Businnes Administration OTC Afiliasi California State University, Magister Manajemen pemasaran STIE IPWI, dan Master of Science dari Finance Northeastern University, Boston, Amerika Serikat.

Currently, serve as Director of Marketing and Development PT KBN (Persero). He served as Director Perumnas years 2007–2012, President Director of PT Carnival Indonesia, Director of Marketing and Operations of PT Satria Kahayan MULTITAMA, Marketing Director of PT Duta

Realtindo Jaya. He started his career at Setia Tour & Travel, Ellen Co., Lippo Cikarang Tbk., Eraska Group and Tamara Group. Get various degrees ranging from Bachelor of English Literature North Sumatra University, Master of Businnes Administration OTC Affiliate California State University, Masters in Marketing Management STIE IPWI, and a Master of Science of Finance Northeastern University, Boston, USA.

Currently, serve as Director of Operations of PT KBN (Persero). His educational background is Civil Engineering, University of March Surakarta and Master of Management, University of Jayabaya. He began his career in PT KBN (Persero) as Head of Development and Maintenance of Construction 1991 to become Head of Development & Environmental Management in 2010. He served in PT Batam Industrial Exploitation (Persero) as the Board of Directors in the Directorate of Operations, Marketing, and Development from 2010 to 2013. He is active in various organizations, including Head of KB Container Depot Association of Indonesia (ADEPTI), 2006-present. Vice Chairman of the Assessment Center National Export-Import (PPEN), 2007-present. Executive member of professional societies Research & Services Campus Purple STIE 2006 now, and once worked as a lecturer at the College of Variable Management Labora mid 2005-2007, as well as the Campus Purple Jakarta STIE Private 2006 until now.

S U D I R O A G U N G D A N A N T O Saat ini menjabat sebagai Direktur Operasional PT KBN (Persero). Berlatar belakang pendidikan sarjana Teknik Sipil, Universitas Sebelas Maret Surakarta dan Magister Manajemen, Universitas Jayabaya. Mengawali kariernya di PT KBN (Persero) sebagai Kepala Bagian Pembangunan dan Pemeliharaan Konstruksi tahun 1991 hingga menjadi Kepala Divisi Pengembangan & Pengelolaan Lingkungan tahun 2010. Pernah menjabat di PT Pengusahaan Daerah Industri Pulau Batam (Persero) sebagai Direksi pada Direktorat Operasional, Pemasaran, dan Pengembangan dari 2010 hingga 2013. Aktif di berbagai bidang orga nisasi, diantaranya Kepala Bidang KB Asosiasi Depo Peti Kemas Indonesia (ADEPTI), 2006-sekarang. Wakil Ketua Pusat Pengkajian Eksport-Import Nasional (PPEN), 2007-sekarang. Anggota Pelaksana Penelitian & Pengabdian profesional masyarakat STIE Kampus Ungu, 2006 sekarang, dan pernah berprofesi sebagai Dosen Tidak Tetap di Sekolah Tinggi Manajemen La bora pertengahan tahun 2005-2007, serta STIE Kampus Ungu Jakarta Swasta tahun 2006 sampai sekarang.

Page 26: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

143

DA

TA P

ERU

SAH

AA

N •

CO

RPO

RA

TE IN

FOR

MA

TIO

N

T O H A M U Z A Q IMenjabat sebagai Kepala Sekretaris Perusahaan PT KBN (Persero) sejak Oktober 2014. Meraih gelar Sarjana Ekonomi Akuntansi dari STIE Swadaya tahun 2002. Pria ini lahir di Kebumen, 12 Juni 1968.

He Serve as the Head of Corporate Secretary of PT KBN (Persero) since October 2014. He holds a Bachelor of Economics in Accounting from STIE Organization in 2002. This man was born in Kebumen, June 12, 1968.

N I N I E K J U S T I N IMenjabat sebagai Kepala Divisi Satuan Pengawas Intern PT KBN (Persero) sejak 2014. Meraih gelar Sarjana Hukum Perdata dari Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran tahun 1984. Niniek lahir di Rangkasbitung, 12 Mei 1959. Berbagai pendidikan non-formal yang mendukung berbagai tugas telah diambilnya mulai dari Awareness Of ISO 9000:1994, Internal Qua lity Auditor Training, Risk Management hingga Change Management.

He Serve as Chief of the Division of Internal Control Unit PT KBN (Persero) since 2014. He holds a Bachelor of Civil Law from the Faculty of Law, University of Padjadjaran in 1984. Niniek was born in Rangkasbitung, May 12, 1959. A variety of non-formal education that supports the various tasks he has taken from Awareness Of ISO 9000: 1994 Internal Quality Auditor Training, Risk Management to Change Management.

profile of the corporate secretary

profile of the head of internal supervisory unit

PROFIL SEKRETARIS PERUSAHAAN

PROFIL KEPALA SATUAN PENGAWAS INTERN

Page 27: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

144

M A U R I T S N A P I T U P U L UMenjabat sebagai Komisaris PT KBN (Persero) sejak Februari 2012. Selain sebagai anggota Dewan Komisaris, ia juga dipercaya sebagai ketua Komite Pemantau Manajemen Resiko PT KBN (Persero). Pria kelahiran Balige, 6 September 1953 ini sebelumnya berkarir di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan pernah menjabat sebagai Direktur Utama PDAM Jaya.

Commissioner of PT KBN (Persero) since February 2012. Apart from being a member of the Board of Commissioners, he is also believed to be the chairman of the Monitoring Committee Risk Management PT KBN (Persero). Men born Balige, September 6, 1953 before a career in the Government of Jakarta and has served as Director of PDAM Jaya.

S U J AT N OPria yang lahir di Boyolali 1 September 1953, mempunyai peng alaman sebagai pegawai Departemen Perdagangan dari tahun 1976 dampai dengan 1991. Mulai bergabung di PT KBN pada tahun 1991 sampai dengan 2009 dan jabatan terakhir adalah sebagai Kepala Divisi Pemasaran. Saat ini, terhitung Juni 2012 mendapat perpanjangan masa jabatan Anggota Komite Audit di PT KBN (Persero).

He was born in Boyolali 1 September 1953, has experience as an employee of the Department of Commerce from 1976 to 1991. Starting dampai joined PT KBN in 1991 until 2009 and his last position was as Head of Marketing. Currently, as of June 2012 gets the extension of the term of office of the Audit Committee Member of PT KBN (Persero).

M . F A R K H A N S U P R I YA D ILahir di Brebes, 24 April 1974. Menyelesaikan studinya di D-III Akuntansi dari STAN (Sekolah Tinggi Akuntansi Negara), Sarjana Akuntansi dari Universitas Diponegoro dan Magister Finance dari Universitas Trisakti. Berpengalaman di industri keuangan sejak tahun 1995 dan pernah bekerja di PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero).

He was born in Brebes, 24 April 1974. He graduated as Diploma in Accounting of STAN (State College of Accounting), Accounting degree from Diponegoro University and a Masters in Finance from the University of Trisakti. Experienced in the financial industry since 1995 and has worked in the Indonesian Derivatives Clearing House (Persero).

Anggota komite berasal dari luar PT KBN (Persero) dan tidak mempunyai kaitan dengan manajemen, kaitan dengan kepemilikan dan usaha perusahaan. Sesuai dengan Surat Keputusan Komisaris Nomor: 02/DK/VI/2013 tanggal 28 Juni 2013, susunan anggota untuk periode dua tahun adalah sebagai berikut :

Committee members come from the outside of the KBN (Persero) and no connection with the management, ownership and business relation with the company. In accordance with the Decree of Commissioner No. 02/DK/VI/2013 dated June 28, 2013, the members for a period of two years is as follows:

profile of the auditing committee membersPROFIL ANGGOTA KOMITE AUDIT

Page 28: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

145

DA

TA P

ERU

SAH

AA

N •

CO

RPO

RA

TE IN

FOR

MA

TIO

N

M O H A M M A D F A R E L AMulai menjabat sebagai Komisaris PT KBN (Per sero) sejak Februari 2012. Pria kelahiran Klaten, 13 Aghustus 1952 ini berlatar pendidikan Sarjana Hukum, Universitas Islam Indonesia, dan Magister Hukum Bisnis, Universitas Gajah Mada tahun 2007. Berlatar belakang pada Kejaksaan, mulai karier tahun 1973. Dan terakhir menjabat Jaksa Fungsional di Sekretariat J.A.M. Bidang Datun pada tahun 2012. Pernah menjabat Komisaris Utama pada RS. PELNI.

Start a Commissioner of PT KBN (Persero) since February 2012. He was bron orn in Klaten, 13, 1952 Aghustus educational background Bachelor of Law, Islamic University of Indonesia, and Master of Business Law, University of Gajah Mada in 2007. Background on Attorney began his career in 1973. Moreover, most recently served in the Secretariat Functional Attorney JAM Datun field in 2012. He has held the Commissioner of the PELNI Hospital.

S O F I A N Z .Pria kelahiran Curup, 3 Juli 1948 merupakan pensiunan BPKP (Badan Pengawasan dan Keuangan Pemerintah), meraih gelar sarjana dari Institut Ilmu Keuangan Negara, Jurusan Akuntansi, Jakarta, tahun 1978. Dipercaya sebagai anggota Komite Pemantau Manajemen Risiko sejak tahun 2011.

Men born Curup, July 3, 1948 is a retired BPKP (Supervisory Board and Government Finance), holds a degree from the State Institute of Finance, Department of Accounting, Jakarta, 1978. He has been trusted as a member of the Risk Management Oversight Committee since 2011.

S YA M S U L M O N O A R F APria kelahiran Gorontalo 25 Desember 1954 mulai dipercaya sebagai anggoa Komite Pemantau Manajemen Resiko PT KBN (Persero) sejak tahun 2011. Sebelumnya ia merupakan ketua Forum Komunikasi Pegawai PT KBN (Persero).

Men born in Gorontalo December 25, 1954 started believed to be anggoa Monitoring Committee Risk Management PT KBN (Persero) since 2011. Previously he was chairman of Forum Communications Employees PT KBN (Persero).

Anggota Komite berasal dari luar PT KBN (Per sero) dan tidak mempunyai kaitan dengan manajemen, kepemilikan dan usaha perusahaan. Sesuai dengan Surat Keputusan Komisaris No: 03/DK/II/2014, tanggal 1 Februari 2014, susunan anggota untuk periode dua tahun adalah sebagai berikut:

Committee members come from the outside of the KBN (Persero) and no connection with the management, ownership and business companies. In accordance with the Decree of Commissioner No: 03/DK/II/2014, dated February 1, 2014, the members for a period of two years is as follows:

profile of the risk management monitoring committee members

PROFIL ANGGOTA KOMITE PEMANTAU MANAJEMEN RESIKO

Page 29: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

146

profile of head division and head unitPROFIL PARA KEPALA DIVISI DAN UNIT

M S . B U S T O M IMenjabat sebagai Kepala Divisi Pengembangan dan Pengawasan PT KBN (Persero) sejak Mei 2010. Meraih gelar Sarjana Teknik Arsitek dari Universitas Brawijaya tahun 1994. Bustomi lahir di Gresik, 28 Agustus 1969. Berbagai pendidikan non-formal yang mendukung berbagai tugas telah diambilnya mulai dari Internal Quality Audit, Awareness Of ISO 9000, Financial Management for Non-Financial Manager Workshop, hingga Program Pengembangan Manajemen Proyek.

G E N TA G U N A D IMenjabat sebagai Kepala Divisi Sumber Daya Manusia & Umum PT KBN (Persero) sejak Oktober 2014. Meraih gelar S2 Hukum Universitas Indonesia tahun 1990. Genta lahir di Bengkulu, 11 September 1966. Berbagai pendidikan non-formal yang mendukung berbagai tugas telah diambilnya mulai dari Pelatihan Change Management, Risk Management hingga Sosialisasi Transformasi Budaya Perusahaan.

Served as Head of Development and Monitoring PT KBN (Persero) since May 2010. He holds a Bachelor of Engineering in Architecture from the University of Brawijaya 1994. Bustomi was born in Gresik, August 28, 1969. A variety of non-formal education that supports a wide range of tasks has been taken from the Internal Quality Audit, Awareness Of ISO 9000, Financial Management for Non-Financial Manager Workshop, to the Project Management Development Program.

Serve as Head of Human Resources & General PT KBN (Persero) since October 2014. He holds S2 Law, University of Indonesia in 1990. Genta was born in Bengkulu, September 11, 1966. A variety of non-formal education that supports the various tasks he has taken from Training Change Management, Risk Management to Corporate Culture Transformation socialization.

Serve as Head of Marketing Division of PT KBN (Persero) since October 2014. Previously served as head of the Corporate Secretary since June 2013. He holds a Bachelor of Economics degree in Marketing Management from North Sumatra Islamic University in 1992. This man was born in Medan, June 14, 1964. Various education non-formal support has taken a variety of tasks ranging from Tiered Management Development Program (MDP B), Cascading The Corporate Level Strategy Map and Balanced Scorecard to Procedure Preparation Techniques Workshop Self-Estimated Price (HPS) is reasonable, and the IPA Administration Contract Documentation & procurement of goods and services.

P I R I PA S H A O E M R YMenjabat sebagai Kepala Divisi Pemasaran PT KBN (Persero) sejak Oktober 2014. Sebelumnya menjabat sebagai kepala Sekretaris Perusahaan sejak Juni 2013. Meraih gelar Sarjana Ekonomi Manajemen Pemasaran dari Universitas Islam Sumatera Utara tahun 1992. Pria ini lahir di Medan, 14 Juni 1964. Berbagai pendidikan non-formal yang mendukung berbagai tugas telah diambilnya mulai dari Program Pengembangan Manajemen Berjenjang (MDP B), Cascading The Corporate Level Stra tegy Map & Balanced Scorecard hingga Workshop Teknik Prosedur Penyusunan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) yang wajar, dan Mekanisme Penyusunan Administrasi Dokumentasi Kontrak & Pengadaan Barang dan Jasa.

Page 30: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

147

DA

TA P

ERU

SAH

AA

N •

CO

RPO

RA

TE IN

FOR

MA

TIO

N

R O O S E N OMenjabat sebagai kepala Divisi Akuntansi, Keuangan dan Manajemen Informasi PT KBN (Persero) sejak Oktober 2014. Meraih gelar Sarjana Akuntansi di Universitas Borobudur tahun 1995. Rooseno lahir di Jakarta, 10 Juni 1970. Berbagai pendidikan non-formal yang mendukung berbagai tugas telah diambilnya mulai dari Applied Management Training For Executives, Internal Quality Audit, Seminar &Workshop Succes Key Conferging PSAK to UFRS Indonesia, Roadmap IFRS &Understanding Financial Reporting 2010 hingga Workshop Metode Proses Audit Laporan Keuangan Perusahaan.

I R W A N D IMenjabat sebagai GM SBU Kawasan Cakung PT KBN (Persero) sejak 2013. Sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan sejak Desember 2010. Meraih gelar Sarjana Ekonomi dan Pembangunan dari Universitas Riau pada tahun 1987. Irwandi lahir di Pekanbaru, 10 Juni 1962. Berbagai pendidikan non-formal yang mendukung berbagai tugas telah diambilnya mulai dari Awareness of ISO 9000, Risk Management, Management Development Program Level C, dan Cascading The Corporate Level Strategy Map and Balanced Scorecard.

Serve as head of the Division of Accounting, Finance and Management Information KBN (Persero) since October 2014. He holds a Bachelor’s degree in Accounting from the University of Borobudur in 1995. Rooseno was born in Jakarta, June 10, 1970. A variety of non-formal education that

supports a wide range of tasks has taken start of Applied Management Training For Executives, Internal Audit Quality, Seminar & Workshop Succes Key Conferging to UFRS Indonesian GAAP, IFRS Roadmap and Understanding Financial Reporting Method 2010 to Workshop Process Audit of Financial Statements of the Company.

Serve as GM SBU PT KBN Cakung Region (Persero) since 2013. Previously served as Corporate Secretary since December 2010. He holds a degree in Economics and Development from the University of Riau in 1987. The governor was born in Pekanbaru, June 10, 1962. A variety of non-formal education which supports a variety of tasks have been taken from the Awareness of

ISO 9000, Risk Management, Management Development Program Level C, and Cascading The Corporate Level Strategy Map and Balanced Scorecard.

Serve as the Head of the Security Division of PT KBN (Persero) since December 2010. The latest educational is master degree. Mahjuddin was born in Ampenan, December 14, 1949. He previously served as head of the Forensic Main Division of Criminal Investigation Police.

M A H J U D D I NMenjabat sebagai Kepala Divisi Keamanan PT KBN (Persero) sejak Desember 2010. Dengan pendidikan terkhir S2. Mahjuddin lahir di Ampenan, 14 Desember 1949. Sebelumnya menjabat sebagai kepala Divisi Utama Puslabfor Bareskrim Polri.

Page 31: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

148

S E N T O T Y O G A TA M T O M OMenjabat sebagai GM SBU Kawasan Marunda dan Tanjung Priok PT KBN (Persero) sejak 2013. Sebelumnya sebagai GM SBU Kawasan Cakung sejak Februari 2010. Meraih gelar S2 Manajemen Pemasaran di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta tahun 2004. Sentot lahir di Purwokerto, 2 Juni 1958. Berbagai pendidikan non-formal yang mendukung berbagai tugas telah diambilnya mulai dari Awareness Of ISO 9000, Measuring Customer Satisfaction, Risk Management, Change Management hingga Pelatihan Penerapan International Financial Reporting Standart (IFRS) dalam Laporan Keuangan Perusahaan.

D A D O E K S I S W A N D O N OLahir di Malang, 24 Desember 1960. Meraih gelar Diploma 3 Teknik Listrik di Universitas Brawijaya pada tahun 1986. Menjabat sebagai manager SBU Pengelolaan Air sejak 29 Desember 2011 sampai saat ini. Bergabung di PT KBN sejak 1 Maret 1991. Menjalani berbagai pendidikan non-formal yang mendukung tugas nya, mulai dari Awareness of ISO 9000, Documentation of ISO 9000, training Gugus Kendali Mutu (GKM), serta beberapa diklat yaitu Cascading the Corporate Level Strategy Map & Balanced Scorecard serta Program Pengembangan Manajemen Berjenjang MDP B.

Serve as GM SBU Marunda area and Tanjung Priok PT KBN (Persero) since 2013. Previously worked as GM OF SBU Cakung Region since February 2010. He holds S2 Marketing Management at the University of National Development “Veteran” Jakarta in 2004. Sentot was born in Purwokerto,

June 2 1958. A variety of non-formal education that supports a wide range of tasks has been taken from Awareness Of ISO 9000, Measuring Customer Satisfaction, Risk Management, Change Management to Training Application of International Financial Reporting Standards (IFRS) in the Company’s Financial Statements.

He was born in Malang, December 24, 1960. He holds a 3 Diploma in Electrical Engineering at UB in 1986. He served as manager of SBU Water Management since December 29, 2011 until today. He has been Joining PT KBN since March 1, 1991. Undergoing various non-formal education that

supports their duties, ranging from Awareness of ISO 9000, Documentation of ISO 9000, Quality Circles training (GKM), as well as some of the training that is cascading the Corporate Level Strategy Map & Balanced Scorecard and Tiered Management Development Program MDP B.

Serve as Chief Operations Management Division of PT KBN (Persero) since October 2014. He holds S2 Accounting at the University of Indonesia in Jakarta in 2002. Agus was born in Bandung, August 14, 1971. A variety of non-formal education that supports a wide range of tasks has taken ranging from Awareness Of ISO 9000, Application of SFAS Convergence Workshop IFRS, until the Training Management and Energy Audit.

A G U S H E N D A R D IMenjabat sebagai Kepala Divisi Manajemen Operasional PT KBN (Persero) sejak Oktober 2014. Meraih gelar S2 Akuntansi di Universitas Indonesia Jakarta tahun 2002. Agus lahir di Bandung, 14 Agustus 1971. Berbagai pendidikan non-formal yang mendukung berbagai tugas telah diambilnya mulai dari Awareness Of ISO 9000, Workshop Penerapan PSAK Konvergensi IFRS , hingga Training Manajemen dan Audit Energi.

Page 32: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

149

DA

TA P

ERU

SAH

AA

N •

CO

RPO

RA

TE IN

FOR

MA

TIO

N

A R I O T I D A RBergabung di KBN sejak tahun 1994. Menjabat sebagai Manajer SBU Manajemen Properti Non-Industri sejak 05Juli 2013. Pria kelahiran Jakarta, 19Desember 1967 ini berlatar belakang pendidikan Akademi Keuangan dan Perbankan Borobudur Jakarta. Berbagai pend dikan non-formal pernah diikuti nya, termasuk Awareness of ISO 9000.

N U R S A LLahir di Jakarta, 30 Desember 1961. Gelar sarjananya diperoleh dari Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen Perusahaan, Universitas Jayabaya, Jakarta. Memulai karier di PT KBN (Persero) per 1 April 1991. Barbagai jabatan di PT KBN (Persero) pernah diembannya. Adapun sebagai Manager SBU Kepelabuhanan dijabatnya sejak Oktober 2012.

KBN joined since 1994. He has served as SBU Manager Property Management Non-Industry since July 5, 2013. He was born in Jakarta, December 19, 1967 this educational background in Finance and Banking Academy Borobudur Jakarta. Various non-formal penddikan ever attended, including Awareness of ISO 9000.

He was born in Jakarta, December 30, 1961. Bachelor’s degree obtained from the Faculty of Economics, Management Company, Jayabaya University, Jakarta. He began his career in PT KBN (Persero) as of April 1, 1991. Series of positions at PT KBN (Persero) once assigned. The SBU Manager Ports as he held since October 2012.

Serve as SBU manager Prima Beton since 2013. He previously served as Manager of SBU Management Workshop at PT KBN (Persero) since February 2006. He holds S2 Financial Management from the School of Management Labora 2003. He was born in Karang Anyar, September 4, 1959. A variety of education non-formal support has taken a variety of tasks ranging from the Management Development Program, Awareness of ISO 9001: 1994 Internal Quality Auditors Training to Audit Operations.

E K O M A R W O T OMenjabat sebagai manager SBU Prima Beton sejak 2013. Sebelum nya menjabat sebagai Manager SBU Pengelolaan Bengkel PT KBN (Persero) sejak Februari 2006. Me raih gelar S2 Manajemen Keuangan dari Sekolah Tinggi Manajemen Labora Tahun 2003. Eko lahir di Karang Anyar, 4 September 1959. Ber bagai pendidikan non-formal yang mendukung berbagai tugas telah diambilnya mulai dari Manajemen Development Program, Awareness of ISO 9001:1994, Internal Quality Auditor Training hingga Audit Operasional.

L . H A R T O N OLahir di Jakarta, 14 Februari 1968. Menyelesaikan studi dari Jurusan Ekonomi Manajemen Perusahaan Universitas Krisnadwipayana tahun 1992. Menjabat sebagai Manager SBU Pelayanan Logistik sejak 2011. Berbagai pendidikan non-formal yang mendukung tugas-tugasnya telah diambilnya mu lai dari Awareness of ISO 9000, Risk Mangement, The Awareness and Internal Audit Training for Quality Management System sampai Cascading The Corporate Level Strategy Map and Balanced Scorecard.

He was born in Jakarta, February 14, 1968. He completed his studies of the Department of Economics and Management Company Krisnadwipayana University in 1992. He served as Manager of Logistics Services SBU since 2011. A variety of non-formal education that supports their duties had been taken from the Awareness of ISO 9000, Risk Mangement , The Awareness Training and Internal Audit for Quality Management System to Cascading The Corporate Level Strategy Map and Balanced Scorecard.

Page 33: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

150

FINANCIAL STATEMENTWITH INDEPENDENT AUDITOR’S REPORTLAPORAN KEUANGAN BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

PT kawasan berikat nusantara (PERSERO)

Page 34: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

151

AS OF DESEMBER 31, 2014WITH COMPARATIVE FIGURES YEAR 2013PER 31 DESEMBER 2014DENGAN ANGKA PERBANDINGAN TAHUN 2013

Page 35: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

152

Page 36: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

153

Page 37: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

154

DAFTAR ISI TABLE OF CONTENT

Halaman/

Pages

Laporan Auditor Independen Independent Auditor’s Report Laporan Keuangan Financial Statements Laporan Posisi Keuangan 8 - 9 Statements of Financial Position Laporan Laba Rugi Komprehensif 10 - 11 Statements of Comprehensive Income Laporan Perubahan Ekuitas 12 - 13 Statements of Changes in Shareholders’ Equity Laporan Arus Kas 14 - 15 Statements of Cash Flows Catatan atas Laporan Keuangan 16 – 88 Notes to the Financial Statements

Page 38: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

155

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT

Laporan No: A15/KBN/AINU/1768 Report No: A15/KBN/AINU/1768

Pemegang Saham, Dewan Komisaris, dan Dewan Direksi

The Shareholders, Board of Commissioners and Board of Directors

PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero)

Pendahuluan Introduction

Kami telah mengaudit laporan keuangan PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) (“Perusahaan”), yang terdiri dari laporan posisi keuangan tanggal 31 Desember 2014, serta laporan laba rugi komprehensif, laporan perubahan ekuitas dan laporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, serta suatu ringkasan kebijakan akuntansi signifikan dan informasi penjelasan lainnya.

We have audited the accompanying statements of financial position of PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) (“The Company”), which comprise the statement of financial position as of December 31, 2014, and the statements of comprehensive income, statement of changes in equity, and statements of cash flows for the year then ended, and a summary of significant accounting policies and other explanatory information.

Tanggung Jawab Manajemen atas Laporan Keuangan

Management’s Responsibility for the Financial Statements

Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian wajar dalam laporan keuangan ini sesuai dengan standar akuntansi keuangan di Indonesia, dan atas pengendalian internal yang dianggap perlu oleh Manajemen untuk memungkinkan penyusunan Laporan Keuangan yang bebas dari kesalahan penyajian material, baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan.

Management is responsible for the preparation and fair presentation of these financial statements in accordance with financial accounting standards in Indonesia, and for such internal control as management determines is necessary to enable the preparation of financial statements that are free from material misstatement, whether due to fraud or error.

Tanggung Jawab Auditor Auditor’s Responsibility

Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu opini atas laporan keuangan ini berdasarkan audit kami. Kami melaksanakan audit berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia dan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara yang diterbitkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. Standar tersebut mengharuskan kami untuk mematuhi ketentuan etika serta merencanakan dan melaksanakan audit untuk memperoleh keyakinan memadai tentang apakah laporan keuangan bebas dari kesalahan penyajian material.

Our responsibility is to express an opinion on these financial statements based on our audit. We conducted our audit in accordance with Standards on Auditing established by the Indonesian Institute of Certified Public Accountants and Auditing Standards issued by the State Audit Board of the Republic of Indonesia. Those standards require that we comply with ethical requirements and plan and perform the audit to obtain reasonable assurance about whether the financial statements are free from material misstatement.

Page 39: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

156

Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Prosedur yang dipilih tergantung pada pertimbangan auditor, termasuk penilaian atas risiko kesalahan penyajian material dalam laporan keuangan, baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. Dalam melakukan penilaian atas risiko tersebut, auditor mempertimbangkan pengendalian internal yang relevan dengan penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan untuk merancang prosedur audit yang tepat sesuai dengan kondisinya, tetapi bukan untuk tujuan menyatakan opini atas efektivitas pengendalian internal entitas. Suatu audit juga mencakup pengevaluasian atas ketepatan kebijakan akuntansi yang digunakan dan kewajaran estimasi akuntansi yang dibuat oleh manajemen, serta pengevaluasian atas penyajian laporan keuangan secara keseluruhan.

An audit involves performing procedures to obtain audit evidence about the amounts and disclosures in the Financial Statements. The procedures selected depend on the auditor’s judgment, including the assessment of the risks of material misstatement of the financial statements, whether due to fraud or error. In making those risk assessments, the auditor’s consider internal control relevant to the entity’s preparation and fair presentation of the financial statements in order to design audit procedures that are appropriate in the circumstances, but not for the purpose of expressing an opinion of the effectiveness of the entity’s internal control. An audit also includes evaluating the appropriateness of accounting policies used and the reasonableness of accounting estimates made by management, as well as evaluating the overall presentation of the financial statements.

Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami peroleh adalah cukup dan tepat untuk menyediakan suatu basis bagi opini audit kami.

We believe that the audit evidence we have obtained is sufficient and appropriate to provide a basis for our audit opinion.

Opini Opinion

Menurut opini kami, laporan keuangan terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) pada tanggal 31 Desember 2014, serta kinerja keuangan dan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut sesuai dengan standar akuntansi keuangan di Indonesia.

In our opinion, the accompanying financial statements present fairly, in all material respects, the financial position of PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) as of December 31, 2014 and their financial performance and cash flows for the year then ended, in conformity with financial accounting standards in Indonesia.

Page 40: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

157

Hal Lain Other Matter

Pengujian atas kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dan pengendalian intern, kami sampaikan secara terpisah kepada manajemen dengan laporan kami No. AUP15/KBN/INNI/1722A tanggal 31 Maret 2015 atas laporan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dan laporan atas pengendalian intern No. AUP15/KBN/INNI/1722B tanggal 31 Maret 2015.

The compliance test pertains to laws and regulations and internal control, we submit separately to management with our report No. AUP15/KBN/INNI/1722A dated March 31, 2015 on the report of compliance with laws and regulations and report on internal control No. AUP15/KBN/INNI/1722B dated March 31, 2015.

Sebelumnya kami telah menerbitkan laporan No. A15/KBN/INNI/1720 tanggal 31 Maret 2015 atas laporan keuangan Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dengan pendapat wajar tanpa pengecualian. Sehubungan dengan adanya fakta baru yaitu revisi rekonsiliasi fiskal badan tahun 2014, beban penurunan nilai piutang usaha, pendapatan yang akan diterima dan pendapatan diterima dimuka, Perusahaan telah menerbitkan kembali laporan keuangan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014. Dampak penerbitan kembali dapat dilihat pada catatan 43 atas laporan keuangan.

We have previously issued an independent auditors’ reports No. A15 / KBN / INNI / 1720 dated March 31, 2015 on the Company's financial statements for the year ended December 31, 2014 with an unqualified opinion. In connection with the latest facts consists revision of the Company’s fiscal 2014 reconciliation, impairment loss of account receivables, accrued income and unearned revenue, The Company has reissued financial statements ended as of December 31, 2014. The impact of the reissuance can be seen in notes 43 to the financial statements.

RAMA WENDRA Kantor Akuntan Publik/Registered Public Accountants N. Rama Gautama, CPA, CIA, ICVS Nomor Izin Akuntan Publik AP. 0344/ Public Accountant License No. AP. 0344 Jakarta, 13 Mei 2015/ May 13, 2015

NOTICE TO READERS: The accompanying financial statements are intended to present the financial positions, results of operations, changes in stockholders’ equity and cash flows in accordance with financial accounting standards in Indonesia and not those of any other jurisdiction. The standards, procedures and practices to audit such financial statements are those issued by Indonesian Institute of Certified Public Accountants.

Page 41: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

158

Laporan Posisi Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Per 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan Tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Statements of Financial Position

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

As of December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisah dari Laporan Keuangan secara keseluruhan

See accompanying notes to the Financial Statements which are integral part of the Financial Statements

Catatan/

Notes 2014 2013

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 4d,4f,4u,5,

41, 42 126.584.253.469 113.518.496.505

Cash and cash equivalents

Piutang usaha - neto 4d,4h,4u,6,

37,41,42 122.749.044.095 88.283.219.806

Account receivables - net

Piutang sewa pembiayaan 4u,7,39,41 - 199.989.209.854 Financial lease receivable

Piutang lain-lain - neto 4h,4u,8,41,42 6.367.515.099 39.809.568.953 Other receivables - net

Persediaan 4i,4n,9,37 4.397.039.612 1.428.168.405 Inventories

Uang muka 4u,10,41,42 6.921.326.542 14.469.860.721 Advances

Pendapatan yang akan diterima 4q,4u,11,41,42 42.754.161.080 16.159.189.186 Accrued income

Pajak dibayar dimuka 4t,31a - 5.260.622.703 Prepaid taxes

Beban dibayar dimuka pendirian

rumah sakit

4j,12a

108.754.807.907 -

Prepaid establishment of

hospital

Beban dibayar dimuka 4j,12b 57.128.365.010 95.992.350.552 Prepaid expenses

Piutang ventura 4u,13 - 1.228.645.939 Venture Receivable

JUMLAH ASET LANCAR 475.656.512.814 576.139.332.624 TOTAL CURRENT ASSET

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Piutang Jangka Panjang Pihak

Berelasi

4e,4u,14,

40,41,42 22.360.022.975 -

Due From Related Party

Aset keuangan tidak lancar lainnya 4g,4u,15,

41,42 3.253.500.000 5.084.930.000

Other non current financial asset

Kerjasama operasi 4k,4u,16,

41,42 1.201.885.084 -

Joint operation

Investasi pada entitas asosiasi 4k,2,17 298.129.449.147 - Investment in associated entity

Properti investasi 4l,4o,18 292.493.550.125 - Investment property

Aset tetap -setelah dikurangi

akumulasi penyusutan per

31 Desember 2014 dan 2013

masing-masing sebesar

Rp 471.829.549.653 dan

Rp 422.939.065.560

4m,4w,19

530.019.574.807 582.301.951.178

Fixed assets - net of

accumulated depreciation as of

December 31, 2014 and 2013

amounting to Rp 471,829,549,653

and Rp 422,939,065,560,

respectively

Aset dalam penyelesaian 20 44.317.391.762 46.891.981.541 Construction in progress

Aset pajak tangguhan 4t, 30e 5.468.519.070 4.462.848.015 Deferred tax assets

Uang muka sewa lahan 21 30.000.000.000 - Land lease down payment

Aset tidak lancar lainnya 22 9.078.863.760 42.572.533.000 Other non-current assets

JUMLAH ASET TIDAK LANCAR 1.236.322.756.730 681.314.243.734 TOTAL NON-CURRENTASSETS

JUMLAH ASET 1.711.979.269.544 1.257.453.576.358 TOTAL ASSETS

Page 42: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

159

Laporan Posisi Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Per 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan Tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Statements of Financial Position

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

As of December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisah dari Laporan Keuangan secara keseluruhan

See accompanying notes to the Financial Statements which are integral part of the Financial Statements

Catatan/

Notes 2014 2013

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS JANGKA PENDEK SHORT TERM LIABILITIES

Utang usaha 4u,23,41,42 8.727.242.710 19.973.670.621 Account payables

Utang bank jangka pendek 4u,24,41,42 12.364.347.115 40.000.000.000 Bank loan -short term

Utang sewa pembiayaan 4u,25,41,42 5.607.094.152 5.607.094.152 Financial lease payable

Utang lain-lain 4u,26,41,42 3.256.009.474 2.596.525.949 Other payables

Utang lain-lain pihak berelasi 4e,4u,27,41,42 193.517.650.000 - Other liability related party

Biaya yang masih harus dibayar 4u,28,41,42 64.488.559.381 46.341.339.154 Accrued expenses

Pendapatan diterima dimuka 4q,4u,29,41,42 62.100.928.714 40.183.828.225 Unearned revenue

Pendapatan ditangguhkan 4q,4u,30,41,42 1.919.014.188 5.373.712.500 Deferred income

Utang pajak 4t,32b 46.777.962.443 26.476.485.933 Taxes payable

JUMLAH LIABILITAS JANGKA

PENDEK

398.758.808.177

186.552.656.533

TOTAL SHORT TERM LIABILITES

LIABILITAS JANGKA PANJANG LONG TERM LIABILITIES

Utang jaminan jangka panjang 4u,31,41,42 46.451.373.840 46.043.320.504 Long term deposit

Utang bank jangka panjang 4u,23,41,42 117.461.297.592 101.176.493.357 Bank loan - long term

Imbalan paska kerja 4r,4w,33 1.499.424.824 934.806.102 Post employee benefits liability

JUMLAH LIABILITAS JANGKA

PANJANG

165.412.096.256

148.154.619.963

TOTAL LONG TERM

LIABILITIES

JUMLAH LIABILITAS 564.170.904.433 334.707.276.496 TOTAL LIABILITIES EKUITAS EQUITY

Modal saham 34 Capital stock

nilai nominal per lembar saham

sebesar Rp. 1.000.000. Modal

ditempatkan dan disetor penuh

per 31 Desember 2014 dan 2013

sebanyak 363.945 saham

363.945.000.000

363.945.000.000

Par value per share

Rp 1,000,000,issued and fully

paid as of December 31, 2014

and 2013: 363,945 shares

Laba belum direalisasi Unrealized profit of

investasi pada efek-efek investment in securities

tersedia untuk dijual 35 253.500.000 84.930.000 available for sale

Agio saham 111.967.695.000 111.967.695.000 Excess premium on shares

Saldo laba Retained earnings

Dicadangkan 407.804.183.914 187.118.735.209 Appropriated

Belum dicadangkan 263.837.986.197 259.629.939.653 Unappropriated

Jumlah Ekuitas 1.147.808.365.111 922.746.299.862 Total Equity

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 1.711.979.269.544 1.257.453.576.358 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Page 43: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

160

Laporan Laba Rugi Komprehensif

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan Tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Statements of Comprehensive Income

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisah dari Laporan Keuangan secara keseluruhan

See accompanying notes to the Financial Statements which are integral part of the Financial Statements

Catatan/ Notes 2014 2013

PENDAPATAN OPERASIONAL 4p REVENUES

Jasa properti industri 391.251.192.306 269.374.682.909 Property industry services

Pendapatan selisih nilai wajar

atas sewa

101.903.320.255

172.824.883.459

Income from difference fair

value of rent

Jasa pelayanan logistik 67.939.840.132 77.666.141.773 Logistic accomodation services

Penjualan beton 54.064.961.194 44.723.132.753 Sales concrete

Jasa pengolahan air 26.693.716.775 25.162.533.483 Water treatment plant services

Jasa properti non-industri 6.513.761.011 5.767.152.152 Non-property industry services

Jasa pelabuhan 3.557.188.373 2.137.707.045 Port services

Jasa pelayanan kesehatan 1.693.241.752 1.813.868.537 Healthcare services

Jasa kerjasama operasi - 1.864.857.365 Join operation services

Jasa komunikasi dan teknologi 363.158.695 453.245.467 Communication and technology

Jasa kebersihan 177.296.340 79.162.690 Cleaning services

Jasa bengkel 173.160.350 572.084.519 Workshop services

JUMLAH PENDAPATAN OPERASIONAL

654.330.837.183

602.439.452.151

TOTAL OPERATING INCOME

BEBAN POKOK USAHA COSTS

Jasa properti industri 102.020.772.202 98.783.093.661 Property industry services

Beban penurunan nilai wajar

atas sewa

58.670.063.191 -

Loss from impairment of fair

value of rent

Jasa pelayanan logistik 40.454.135.373 42.651.694.388 Logistic accomodation services

Penjualan beton 47.486.560.268 42.343.390.809 Sales concrete

Jasa pengolahan air 16.545.392.632 18.955.286.636 Water treatment plant services

Jasa properti non-industri 1.339.823.799 1.132.136.531 Non-property industry services

Jasa pelabuhan 1.822.357.609 1.063.092.714 Port services

Jasa pelayanan kesehatan 3.976.407.229 3.016.363.023 Healthcare services

Jasa komunikasi dan teknologi

378.350.253

509.087.675

Communication and technology

services

Jasa kebersihan 1.776.431.540 2.890.691.910 Cleaning services

Jasa bengkel 2.401.553.414 6.895.548.437 Workshop services

Kantor pusat 6.432.943.518 7.915.698.763 Head office

Jumlah Beban Pokok Usaha 283.304.791.028 226.156.084.548 Total Operating Expense

LABA KOTOR 371.026.046.155 376.283.367.603 GROSS PROFIT

Laba kegiatan kerjasama operasi

dan entitas asosiasi

4p,16,36

6.347.469.663

-

Income from Joint operation

services and associate entity

Laba setelah Kegiatan Kerjasama Operasi dan Entitas Asosiasi

377.373.515.818

376.283.367.603

Gross profit after Joint Operation service and

Associate Entity    

Page 44: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

161

Laporan Laba Rugi Komprehensif

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir Tanggal 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan Tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Statements of Comprehensive Income

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisah dari Laporan Keuangan secara keseluruhan

See accompanying notes to the Financial Statements which are integral part of the Financial Statements

Catatan/ Notes 2014 2013

LABA SETELAH KEGIATAN KSO

377.373.515.818

376.283.367.603

GROSS PROFIT AFTER JOINT OPERATION SERVICE

BEBAN USAHA 37 OPERATING EXPENSE Beban promosi dan penjualan 5.438.176.039 3.880.135.757 Promotion and sales expenses Beban administrasi dan umum

129.550.409.646

105.268.180.158 Administration and general

expense

Jumlah Beban Usaha 134.988.585.685 109.148.315.915 Total Operating Expense

LABA USAHA 242.384.930.133 267.135.051.688 OPERATING INCOME

PENDAPATAN/(BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME/(EXPENSE)

Pendapatan bunga 6.777.513.118 6.749.912.194 Interest income

Pendapatan denda 795.354.999 23.369.824 Penalty income

Beban bunga dan keuangan (8.760.623.198) (2.206.789.039) Interest and finance charges

Beban pelelangan (518.090.481) (177.327.069) Expense of auction

Laba (rugi) kursmata uang asing

- bersih

(2.631.165.923)

3.020.778.244

Gain (Loss) on foreign exchange

net

Pendapatan (beban) non usaha

lainnya

2.493.917.492

34.593.943.602

Other non operating income

(expense)

Pendapatan selisih biaya perolehan

dengan nilai wajar aset neto entitas

asosiasi

4k.1, 2

88.235.294.117

-

Income arise from the diferrence

between cost with associated

entity fair value Laba atas Penjualan Aset tetap - 754.566.760 Gain on Disposal of Fixed Asset

JUMLAH PENDAPATAN/(BEBAN) LAIN-LAIN

86.392.200.124

42.758.454.516

TOTAL OTHER INCOME (EXPENSES)

LABA SEBELUM PAJAK 328.777.130.257 309.893.506.204 INCOME BEFORE TAX BEBAN (MANFAAT) PAJAK

PENGHASILAN INCOME TAX EXPENSE

(BENEFITS)

Pajak kini final PPh Pasal 4 (2) 4t,32c 49.464.318.616 51.041.762.692 Current tax final - Article 4(2)

Pajak kini non-final 4t,32c 16.480.496.500 - Current tax non-final

Pajak tangguhan 4t,32e (1.005.671.056) (778.196.141) Deferred Tax

JUMLAH BEBAN PAJAK PENGAHASILAN

64.939.144.060

50.263.566.551

TOTAL INCOME TAX EXPENSE

LABA TAHUN BERJALAN 263.837.986.197 259.629.939.653 INCOME CURRENT YEAR

KOMPREHENSIF LAINNYA - - OTHER COMPREHENSIVE

JUMLAH LABA

KOMPREHENSIF

263.837.986.197

259.629.939.653 TOTAL COMPREHENSIVE

INCOME

Page 45: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

162

Lapo

ran

Per

ubah

an E

kuita

s P

T K

AW

AS

AN

BE

RIK

AT

NU

SA

NT

AR

A

Unt

uk T

ahun

yan

g B

erak

hir

31 D

esem

ber

2014

D

enga

n A

ngka

Per

band

inga

n ta

hun

2013

(D

isaj

ikan

dal

am R

upia

h, k

ecua

li di

nyat

akan

lain

)

S

tate

men

ts o

f Cha

nges

in E

quity

PT

KA

WA

SA

N B

ER

IKA

T N

US

AN

TA

RA

For

the

Yea

r E

nded

Dec

embe

r 31

, 201

4 W

ith C

ompa

rativ

e F

igur

es y

ear

2013

(Exp

ress

ed in

Rup

iah,

unl

ess

othe

rwis

e st

ated

)

Liha

t C

atat

an a

tas

Lapo

ran

Keu

anga

n te

rlam

pir

yang

mer

upak

an b

agia

n ya

ng t

idak

ter

pisa

h da

ri La

pora

n K

euan

gan

seca

ra k

esel

uruh

an

S

ee a

ccom

pany

ing

note

s to

the

Fin

anci

al S

tate

men

ts w

hich

are

inte

gral

par

t of t

he F

inan

cial

Sta

tem

ents

Sal

do

lab

a/ R

etai

ned

ear

nin

gs

Cat

atan

/ No

tes

M

od

al D

iset

or/

P

aid

in C

apit

al

Lab

a (R

ug

i)

inve

stas

i te

rsed

ia u

ntu

k d

ijual

/ Pro

fit

(Lo

ss)

Inve

stm

ent

secu

riti

es

avai

lab

le f

or

sale

A

gio

Sah

am/

Exc

ess

pre

miu

m

on

sh

ares

D

icad

ang

kan

/ A

pp

rop

riat

ed

B

elu

m

dic

adan

gka

n/

Un

app

rop

riat

ed

Ju

mla

h E

kuit

as/

To

tal E

qu

ity

Sal

do

dis

ajik

an

kem

bal

i per

1 Ja

nu

ari 2

012

36

3.94

5.00

0.00

0

84

.930

.000

11

1.96

7.69

5.00

0

17

0.71

8.44

6.41

9

14

.045

.750

.420

66

0.76

1.82

1.83

9

Bal

ance

rest

ated

Jan

uar

i 1, 2

012

Pem

bagi

an la

ba :

P

rofit

dis

trib

utio

n :

Cad

anga

n at

as la

ba

-

- -

9.83

2.02

5.29

5 (9

.832

.025

.295

) -

Pro

visi

on o

f inc

ome

Pem

bagi

an d

evid

en

-

- -

- (4

.213

.725

.125

) (4

.213

.725

.125

) P

aym

ent o

f dev

iden

d

Tan

tiem

dan

Jas

a

Pro

duks

i

- -

- 6.

568.

263.

495

- 6.

568.

263.

495

Tan

tiem

and

Pro

duct

ion

Ser

vice

s

Laba

kom

preh

ensi

f

tahu

n 20

13

- -

- -

259.

629.

939.

653

259.

629.

939.

653

Net

com

preh

ensi

ve in

com

e

year

201

3

Sal

do

Per

31

Des

emb

er 2

013

363.

945.

000.

000

84

.930

.000

11

1.96

7.69

5.00

0

187.

118.

735.

209

259.

629.

939.

653

92

2.74

6.29

9.86

2

Bal

ance

as

of

D

ecem

ber

31,

201

3

Page 46: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

163

Lapo

ran

Per

ubah

an E

kuita

s P

T K

AW

AS

AN

BE

RIK

AT

NU

SA

NT

AR

A

Unt

uk T

ahun

yan

g B

erak

hir

31 D

esem

ber

2014

D

enga

n A

ngka

Per

band

inga

n ta

hun

2013

(D

isaj

ikan

dal

am R

upia

h, k

ecua

li di

nyat

akan

lain

)

S

tate

men

ts o

f Cha

nges

in E

quity

PT

KA

WA

SA

N B

ER

IKA

T N

US

AN

TA

RA

For

the

Yea

r E

nded

Dec

embe

r 31

, 201

4 W

ith C

ompa

rativ

e F

igur

es y

ear

2013

(Exp

ress

ed in

Rup

iah,

unl

ess

othe

rwis

e st

ated

)

Liha

t C

atat

an a

tas

Lapo

ran

Keu

anga

n te

rlam

pir

yang

mer

upak

an b

agia

n ya

ng t

idak

ter

pisa

h da

ri La

pora

n K

euan

gan

seca

ra k

esel

uruh

an

S

ee a

ccom

pany

ing

note

s to

the

Fin

anci

al S

tate

men

ts w

hich

are

inte

gral

par

t of t

he F

inan

cial

Sta

tem

ents

Cat

atan

/ N

ote

s

M

od

al d

iset

or/

P

aid

cap

ital

Lab

a (R

ug

i)

inve

stas

i te

rsed

ia u

ntu

k d

ijual

/ Pro

fit

(lo

ss)

inve

stm

ent

secu

riti

es

avai

lab

le f

or

sale

A

gio

Sah

am/

Exc

ess

pre

miu

m

on

sh

ares

D

icad

ang

kan

/ A

pp

rop

riat

ed

B

elu

m

dic

adan

gka

n/

Un

app

rop

riat

ed

Ju

mla

h E

kuit

as/

To

tal E

qu

ity

Sal

do

Per

31

Des

emb

er 2

013

36

3.94

5.00

0.00

0 84

.930

.000

11

1.96

7.69

5.00

0 18

7.11

8.73

5.20

9 25

9.62

9.93

9.65

5 92

2.74

6.29

9.86

5 B

alan

ce o

f

Dec

emb

er 3

1, 2

013

Pem

bagi

an la

ba :

P

rofit

dis

trib

utio

n :

Cad

anga

n at

as la

ba

-

- -

220.

685.

448.

705

(220

.685

.448

.705

) -

Pro

visi

on o

f inc

ome

Pem

bagi

an d

evid

en

-

- -

- (3

8.94

4.49

0.94

8)

(38.

944.

490.

948)

P

aym

ent o

f dev

iden

d

Ken

aika

n ni

lai

inve

stas

i efe

k-ef

ek

ters

edia

unt

uk d

ijual

-

168.

570.

000

- -

-

168.

570.

000

Incr

ease

in v

alue

of

inve

stm

ent

ava

ilabl

e fo

r sa

le

Laba

kom

preh

ensi

f

tah

un 2

014

- -

- -

263.

837.

986.

197

263.

837.

986.

197

Net

com

preh

ensi

ve i

ncom

e

yea

r 20

14

S

ald

o P

er

31 D

esem

ber

201

4

363.

945.

000.

000

25

3.50

0.00

0

111.

967.

695.

000

40

7.80

4.18

3.91

4

263.

837.

986.

197

1.14

7.80

8.36

5.11

1

Bal

ance

as

of

D

ecem

ber

31,

201

4

Page 47: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

164

Laporan Arus Kas

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Statements of Cash Flows

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisah dari Laporan Keuangan secara keseluruhan

See accompanying notes to the Financial Statements which are integral part of the Financial Statements

2014 2013

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

CASH FLOW FROM OPERATING ACTIVITIES

Laba sebelum pajak 328.777.130.257 309.893.506.206 Income before tax

Penyesuaian atas transaksi yang tidak

mempengaruhi kas :

Adjustment for transaction not

affecting cash

Penyusutan aset tetap 48.890.484.093 48.089.385.956 Depreciation expense

Penyesuaian efek atas aset keuangan

tidak lancar

168.570.000 - Adjustment effects on non-current

financial assets

Beban penyisihan piutang usaha 3.458.065.500 2.643.075.747 Bad debts expense

Kewajiban imbalan pasca kerja 564.618.722 192.400.077 Post employement benefits expense

Cadangan penurunan nilai persediaan

- -

Allowance for impairment of

inventories

Pendapatan selisih nilai wajar atas sewa (88.235.294.117) (172.824.883.459) Income from the margin value of land

Pengakuan laba atas kerjasama operasi (6.347.469.663) (223.866.528) Recognition of Joint operation’s profit

Amortisasi biaya ditangguhkan - 63.497.666 Amortization of deferred expense

Laba operasi sebelum perubahan modal kerja 287.276.104.792 187.833.115.665

Operating profit before changes in working capital

Kenaikan/ (penurunan) dalam aset lancar: Increase/ (decrease) in current assets :

Piutang usaha (37.601.173.446) (29.938.888.973) Trade receivables

Piutang lain-lain 10.759.314.536 (14.738.912.389) Other receivables

Persediaan dan perlengkapan (2.968.871.202) 61.179.246 Inventory and supplies

Uang muka (16.119.084.021) (13.115.175.656) Advances

Pendapatan yang akan diterima (26.594.971.894) (8.871.345.068) Accrued income

Beban dibayar dimuka (10.529.970.411) (68.424.109.213) Prepaid expenses

Beban dibayar dimuka rumah sakir (35.693.233.754) - Hospital prepaid expenses

Pajak dibayar dimuka 4.673.926.192 3.522.673.852 Prepaid taxes

Kerjasama Operasi 1.762.431.371 Joint Operations

Aset tidak lancar lainnya (42.013.997.665) Otner non current asset

Properti investasi - 217.442.957.854 Investment of property

Piutang sewa pembiayaan - (199.989.209.854) Financial lease receivable Penurunan (kenaikan) dalam liabilitas lancar : Decrease (increase) in current liabilities:

Utang usaha (11.246.427.911) 16.333.524.653 Trade payable

Utang pajak 4.407.676.521 20.721.178.087 Taxes payable

Utang lain-lain 659.483.521 (40.505.647.170) Other payable

Biaya yang masih harus dibayar 18.147.220.227 18.121.021.967 Accrued expenses

Pendapatan ditangguhkan (3.454.698.312) (687.529.393) Deferred income

Pendapatan diterima dimuka 21.917.100.489 (12.143.998.025) Unearned income

Utang sewa pembiyaan - (701.434.519) Financial lease payable

Pembayaran pajak penghasilan (49.464.318.616) (51.043.362.696) Corporate income tax paid

Kas bersih diperoleh dari (digunakan untuk) aktivitas operasi 155.930.508.082 (18.137.959.297)

Net cash flow received from (used in) operating activities

Page 48: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

165

Laporan Arus Kas

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Statements of Cash Flows

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisah dari Laporan Keuangan secara keseluruhan

See accompanying notes to the Financial Statements which are integral part of the Financial Statements

2014 2013

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI

CASH FLOW FROM INVESTING ACTIVITIES

Utang jaminan jangka panjang 408.053.336 - Long-term debt guarantees Aset keuangan tidak lancar lainnya 1.831.430.000 - Other non current financial asset Aset dalam penyelesaian 2.574.589.779 (33.032.653.092) Assets in progress Penambahan aset tetap 3.391.892.279 (125.945.596.886) Acquisition of fixed assets Properti investasi (92.504.340.271) - Property investasi Investasi pada entitas asosiasi (11.764.705.883) - Investments in associates Aset tidak lancar lainnya 33.493.669.240 - Other non-current assets Penambahan uang muka sewa lahan (30.000.000.000) Additional of lease of land advance

Kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi (92.569.411.520) (158.978.249.978)

Net cash flows used in investing activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN

CASH FLOW FROM FINANCING ACTIVITIES

Penerimaan utang bank (11.350.848.650) - Proceeds from bank loan Penerimaan utang jaminan jangka

panjang - 152.519.991.204 Proceeds from Long term payable

guarantee Pembayaran dividen (38.944.490.948) (4.213.725.125) Payments for devidend

Kas bersih diperoleh dari (digunakan untuk) aktivitas pendanaan (50.295.339.598) 148.306.266.079

Net cash flow received from (used in) financing activities

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS

DAN SETARA KAS 13.065.756.964 (28.809.943.196) INCREASE (DECREASE) IN CASH

AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN

113.518.496.505 142.328.439.702

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING OF YEAR

KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN

126.584.253.469 113.518.496.505 CASH AND CASH EQUIVALENTS

AT ENDING OF YEAR

Page 49: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

166

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) (selanjutnya disebut "Perusahaan") didirikan dengan Akta No. 28 tanggal 28 Juni 1986 oleh Lies Rahalus Rusadi S.H., Notaris di Jakarta. Pendirian ini berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 23 tahun 1986 tanggal 6 Mei 1986. Anggaran Dasar ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam surat keputusannya tanggal 7 Maret 1987 dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 480 tahun 1988. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta No. 8 tanggal 29 April 2010 oleh H. Umaran Mansjur, S.H, Notaris di Jakarta dan telah mendapat persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU/0042869.AH.01.02 tahun 2010.

PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) (hereinafter referred to as "Company") was established with the deed No.28 dated June 28, 1986 by Lies Rahalus Rusadi, S.H., Notary in Jakarta. This establishment was based on Government Regulation no. 23 of 1986 dated May 6, 1986. Articles of Association was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in decision letter dated March 7, 1987 and was published in State Gazette of the Republic of Indonesia No. 480 in 1988. The Company's Articles of Association had been amended several times, most recently with the deed No.8 dated April 29, 2010 by H. Umaran Mansjur, S.H, Notary in Jakarta and was approved by the Minister of Law and Human Right of the Republic of Indonesia No. AHU/0042869.AH.01.02 in 2010.

Misi utama pemerintah mengembangkan kawasan berikat adalah untuk mendorong investasi, khususnya investasi asing yang dapat meningkatkan partisipasi dunia usaha serta kegiatan perdagangan dan produksi yang mampu memenuhi sasaran ekspor non-migas.

The Government's primary mission to develop the bonded zone was to encourage investment, particularly foreign investment that can increase the participation of the business and trading activities and to be able to meet production targets non-oil exports

Dalam kawasan berikat diberlakukan ketentuan khusus di bidang kepabeanan, yaitu terhadap barang-barang yang masuk dari luar negeri tanpa terlebih dahulu dikenakan bea masuk dan pungutan penerimaan negara lainnya sampai barang tersebut dikeluarkan untuk tujuan ekspor.

In the bonded zone specific provisions enacted in the field of customs, namely in respect of goods that entered from abroad without first imposed customs duties and other levies state revenue until the goods were removed for export purposes.

Sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan perusahaan adalah dalam bidang:

According to Company's Articles, the scope of the company were in the areas of:

1. Merencanakan, membangun serta

mengembangkan Kawasan Berikat (Bonded Zone), Kawasan Industri, Kawasan Ekonomi Khusus dan Logistik guna mempersiapkan dan menyediakan sarana, prasarana, serta utilitas dan kegiatan penunjang lainnya yang dibutuhkan penanam modal.

1. Plan, build and develop a Bonded Zone, Industrial Zone, Special Economic Zones and Logistics to prepare and provide the facilities, infrastructure and utilities, and other supporting activities which needed by investors.

2. Melakukan kegiatan pengusahaan atas

sarana, prasarana dan utilitas, serta penunjang lainnya di dalam kawasan.

2. Undertake control of facilities, infrastructure and utilities, and other support in the region.

Page 50: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

167

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

a. Pendirian dan Informasi Umum (Lanjutan) a. Establishment and General Information

(Continued)

3. Merencanakan, membangun serta mengembangkan kegiatan pergudangan (warehousing), penimbunan peti kemas, jasa angkutan dan pengurusan dokumen pendukungnya.

3. Planning, building and developing warehousing activities (warehousing), accumulation containers, transport and processing of supporting documents.

4. Memberikan jasa pelayanan kepada para

penanam modal dan pemakai jasa lain yang melaksanakan kegiatan di dalam kawasan dalam bentuk layanan jasa dan membantu memperoleh fasilitas yang dibutuhkan.

4. Providing services to investors and other users of conducting services in the area in the form of services and help investor to obtain its necessary facilities.

5. Melakukan usaha-usaha perencanaan,

pelaksanaan pembangunan, melaksanakan perdagangan termasuk termasuk tetapi tidak terbatas pada tanah industri, konsultasi di dalam ruang lingkup usaha kawasan berikat.

5. Conduct planning efforts, exercising their development, including the carry trade, including but not limited to industrial land, consultation within the business scope of the bonded zone.

6. Menyusun dan menjalankan kebijaksanaan

Perseroan di dalam wilayah kerja yang meliputi perencanaan kawasan, pengaturan-pengaturan yang menyangkut hubungan dengan pihak pemerintah dan pihak ketiga, sehingga memungkinkan Perseroan memperoleh keuntungan

6. Compile and run the Company in the area of policy work includes the planning, arrangements concerning hubuungan with the government and third parties, to enable the Company to benefit.

Wilayah usaha Perusahaan tersebar di 3 (tiga) lokasi dengan luas keseluruhan mencapai 571,50 ha dan seluruhnya berada di Jakarta. Ketiga lokasi tersebut adalah :

The Company's operation area was spread in 3 (three) sites with total area of 571.50 hectares and the wholly areas are located in Jakarta. These three sites are as follows:

Kawasan Berikat/ Bonded Region

Kawasan Non-Berikat/ Non-Bonded Region

Kawasan Cakung 147,60 29,10 Region Cakung Kawasan Tanjung Priok 2,40 5,60 Region Tanjung Priuk Kawasan Marunda 99,80 301,60 Region Marunda

Lain-lain di kawasan

Marunda: Other's in Region

Marunda: Sarang Bango & eks

Sudirja -- 11,95 Sarang Bango & eks

Sudirja Proyek Kanal Banjir

Timur -- (26,55) East flood Canal

Project

Jumlah 249,80 321,70 Total

Page 51: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

168

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

b. Susunan Dewan Komisaris, Dewan Direksi,

Pegawai b. Board of Commissioners, Board of Directors,

Employee Berdasarkan SK Menteri Negara BUMN Nomor KEP-245/MBU/2007 tanggal 2 Januari 2007, tentang pemberhentian dan pengangkatan anggota-anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan Negara PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero), dan berdasarkan Akta No.7 tanggal 27 Desember 2012, notaris Marsudi, S.H., dan Risalah RUPS PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) No : RIS-10/D3.MBU/2013 dan salinan Keputusan Para Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) Kawasan Berikat Nusantar No : SK-22/MBU/2014, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan per 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:

Based on Decision Letter of the Ministry of State Owned Enterprises No. KEP-245/MBU/2007, dated Januari 2, 2007 regarding dismissal and appointment of the Boards of Commissioners and Directors of PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero), and based on Notary Deed No.7 dated December 27, 2012, of Marsudi, S.H., and Minutes of Meeting of the Shareholder of PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) No : RIS-10/D3.MBU/2013, the composition of the Company's Boards of Commissioners and Directors as of December 31, 2014 and 2013 are as follows :

2014 2013

Dewan Komisaris Board of Commissioners Komisaris Utama Agus Wantoro Raldi Hendro Koestoro President Commissioner Komisaris Marsudi Syuhud Marsudi Syuhud Commissioner Komisaris M. Farela Indriani Widiastuti Commissioner Komisaris Maurits Napitupulu Maurits Napitupulu Commissioner

Dewan Direksi Board of Directors

Direktur Utama H.M Sattar Taba H.M Sattar Taba President Director Direktur Keuangan dan

Administrasi Gempa Nursyamsu Yasin Gempa Nursyamsu Yasin Director of Finance and

Administration Direktur Operasional Sudiro Agung Dananto Sudiro Agung Dananto Director of Operation Direktur Pemasaran

dan Pengembangan

Teddy Robinson

Teddy Robinson Director of Marketing

and Development Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 Perusahaan memiliki karyawan sebagai berikut:

At December 31, 2014 and 2013 the Company had employees as follow:

2014 2013

Karyawan : Employee : Aktif 587 Orang/ People 334 Orang/ People Active Masa Persiapan

Pensiun (MPP) 1 Orang/ People 8 Orang/ People Pension Preparation

Period (PPP) Jumlah Karyawan 588 Orang/ People 342 Orang/ People Total Employee

Jumlah karyawan tahun 2013 sejumlah 342 orang tidak termasuk Tenaga Harian Tetap sejumlah 61 orang dan Tenaga PKWT sejumlah 157 orang, sehingga total karyawan tahun 2013 sebanyak 560 orang sedangkan pada tahun 2014 karyawan sejumlah 588 orang sudah termasuk Tenaga harian tetap dan tenaga PKWT.

The number of employees in 2013 a number of 342 people excluding daily fixed staff a number of 61 persons and temporary staff a number of 157 people, bringing the total staff in 2013 a number of 560 people, while in 2014 a number of 588 of staff already including of daily fixed employee and temporary staff.

Page 52: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

169

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

c. Komite Audit dan Sekretaris Perusahaan c. Audit Committe and corporate secretary

Berdasarkan keputusan Dewan Komisaris Perusahaan No: 2/DK/VI/2013 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Ketua Komite Audit PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) dan SKD No. 079/SKD/DRT/5.1/10/2014 mengenai pengangkatan sekretaris Perusahaan.

Based on Decision of the Company's Boards of Commissioners No: 2/DK/VI/2013 about termination and appointment of the Chairman of Audit Committee of PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) and SKD No.   079/SKD/DRT/5.1/10/2014 regarding appointment of the Corporate Secretary.

2014 2013

Komite Audit Audit Committe : Ketua Maurits Napitupulu Indriani Widiastuti Chairman Anggota Sujatno Sujatno Member Anggota M. Farkhan Supriyadi M. Farkhan Supriyadi Member

Sekretaris Perusahaan Toha Muzaqi Z Piri Pasha Oemry Corporate Secretary

d. Unit Bisnis Strategis (SBU) d. Strategic Business Unit (SBU) Perusahaan dalam operasional bisnisnya membentuk Unit Bisnis Strategis (SBU) dalam rangka meningkatkan layanan kepada para penyewa dan meningkatkan potensi bisnis lain, dimana untuk pengawasan Kantor Pusat, masing-masing SBU membuat laporan keuangan sendiri.

The Company in its operational business made the Strategic Business Unit (SBU) in order to improve the services for their tenants, and increasing the potential for other businesses, whereby under the supervision of Headquarters, the each of SBU should prepare its financial reporting.

Berikut pendapatan operasional sebelum eliminasi dari masing-masing SBU tahun 2014 dan 2013 :

Revenues before elimination of SBUs for year 2014 and 2013 are as follows:

Unit Bisnis Strategis/ Strategic

Business Unit (SBU)

Kegiatan usaha utama/

Main busisness

activity

Pendapatan Sebelum Eliminasi/ Revenues before elimination

% tingkat Ketergantungan atas transaksi internal/ %

of level dependence of internal transaction

2014 2013 2014 2013

SBU Kawasan Prima

Sewa tanah dan bangunan/

Lease Land and building

337.574.091.601 347.984.217.692

0% 0%

SBU Cakung

Sewa tanah dan bangunan/

Lease Land and building

155.580.420.960 96.080.206.040

0% 0%

SBU Logistik

Sewa tanah dan bangunan/

Lease Land and building

34.718.201.437 50.642.105.604

0% 0%

Jasa angkutan,Jasa mekanik dan mesin, dan

lainnya/ Forwadding,

Mechanical and machinery service and

other service

33.221.638.695 27.024.036.169

0% 0%

Jasa bengkel/

workshop service

3.049.571.527 7.687.667.488

0% 0%

Page 53: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

170

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

d. Unit Bisnis Strategis (SBU) (Lanjutan) d. Strategic Business Unit (SBU) (Continued)

Unit Bisnis Strategis/ Strategic

Business Unit (SBU)

Kegiatan usaha utama/

Main busisness

activity

Pendapatan Sebelum Eliminasi/ Revenues before elimination

% tingkat Ketergantungan atas transaksi internal/ %

of level dependence of internal transaction

2014 2013 2014 2013

SBU Penglolaan Air

Pengelolaan air kawasan/

maintenance regional water

needed

28.266.303.745 26.701.735.926

6% 6%

SBU Kepelabuhanan

Jasa pelayanan kepelabuhanan/

Port services 3.557.188.373 2.137.707.045

0% 0%

SBU Prima Beton Produksi Beton/

Produce concetrate

54.064.961.194 44.773.151.390

0% 0%

Manajemen Operasi

Jasa kebersihan/

Sanitary service 177.296.340,00 1.582.173.537

0% 95%

Jasa pelayanan kesehatan/ Health care

service

1.693.241.752 2.086.568.937

0% 13%

Jasa komunikasi dan

teknologi/ Communication and technology

service

363.158.695 567.772.413

20% 20%

SBU Properti Non Industri

Jasa penyewaan perkantoran/ Office rental

service

6.513.761.011 5.767.152.152

0% 0%

SBU Properti Industri merupakan 2 SBU manajemen pengelola operasional kawasan, yaitu SBU Kawasan Cakung dan SBU Kawasan Marunda and Tanjung Priok.

SBU Property Industry consists of 2 operator regional operational management, which is SBU Kawasan Cakung and SBU Kawasan Marunda and Tanjung Priok.

Pada bulan Juni tahun 2014 dengan tujuan efisiensi dan efektivitas SBU, Perusahaan menggabungkan SBU logistik dengan SBU perbengkelan.

In June 2014, for efficiency and effectiveness The Company combined SBU logistic with SBU Perbengkelan.

2. PENYERTAAN PADA PERUSAHAAN ASOSIASI 2. INVESTMENT IN ASSOCIATE

PT Karya Citra Nusantara PT Karya Citra Nusantara

PT Karya Citra Nusantara (KCN) merupakan perusahaan hasil kerjasama dengan PT Karya Teknik Utama (KTU) yang bergerak di bidang kepelabuhanan.

PT Karya Citra Nusantara (KCN) is a company which resulted from the cooperation of the Company with PT Karya Teknik Utama (KTU) which engaged in port.

Modal dasar KCN adalah sebesar Rp 16.000.000.000 terbagi atas 16.000 saham, masing-masing saham dengan nilai nominal sebesar Rp 1.000.000. Dari modal tersebut telah ditempatkan dan disetor sebanyak Rp 4.000.000.000. Perusahaan memiliki kepemilikan lembar saham sebanyak 600 lembar saham atau sebesar Rp 600.000.000 dengan persentase kepemilikan saham sebesar 15%.

KCN authorized capital amounted to Rp 16,000,000,000 divided into 16,000 shares, each share with a nominal value of Rp 1,000,000. Issued capital has been subscribed and paid amounted to Rp 4,000,000,000. The company has owned shares of 600 shares or Rp 600,000,000 with the percentage of ownership of 15%.

Page 54: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

171

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. PENYERTAAN PADA PERUSAHAAN ASOSIASI (Lanjutan)

2. INVESTMENT IN ASSOCIATE (Continued)

PT Karya Citra Nusantara (Lanjutan) PT Karya Citra Nusantara (Continued)

Pada bulan Juni 2013, Perusahaan dengan KTU sepakat untuk merubah komposisi kepemilikan saham KCN secara bertahap menjadi 50% dan telah di aktakan dengan akta no. 9 tanggal 24 Juni 2013 oleh Akta Notaris Hermin Budisetyasih, SH., Mkn, dengan kesepakatan sebagai berikut:

In June 2013, the Company with KTU agreed to amend the composition of the Company's ownership in KCN gradually becoming 50% and has been in notarized with Deed no. 9 dated June 24, 2013 by Hermin Budisetyasih, SH., Mkn, with the following agreements:

1. Bahwa setelah dilakukannya penilaian terhadap

dermaga oleh PT Colliers International Indonesia dan PT Sucofindo selanjutnya akan dilakukan inbreng dermaga ke KCN dimana semua dermaga termasuk perijinannya yang di inbrengkan ke KCN.

2. Adapun dermaga yang di inbrengkan ke KCN: - Dermaga Ex-Pier 1 yang pembangunannya

sudah mencapai 100%. - Ditambah sebagian lahan Pier 2 (50%) – yang

proses pembangunannya baru mencapai 50%, 3. Sebagian Pier 2 (50%) dan seluruh areal Pier 3

dikembalikan seluruhnya kepada Perusahaan.

1. That after the valuation assessment of the dock by PT Colliers International Indonesia and PT Sucofindo then subsequently the dock along with all the license will be invested to KCN.

2. The docks which are invested to KCN:

- Ex-Pier 1 dock which the construction has reached 100%

- Plus some land Pier 2 (50%) - the process of development has reached 50%,

3. Most of Pier 2 (50%) and the whole area of Pier 3 refunded in full to the Company.

Pada tanggal 18 Desember 2014, Perusahaan meningkatkan kepemilikan sahamnya pada KCN dari 15% menjadi 50%. Nilai wajar 50% saham tersebut sebesar Rp 294.117.650.000 dengan harga perolehan sebesar Rp 205.882.355.883, sehingga timbul pendapatan selisih harga perolehan dengan nilai wajar aset neto entitas asosiasi yang diperoleh sebesar Rp 88.235.294.117.

On December 18, 2014, the Company increased its ownership in KCN from 15% to 50%. The fair value of 50% of the shares amounted of Rp 294,117,650,000 with acquisition price amounted to Rp 205,882,355,883 which resulted income difference from acquisition cost and the fair value of the net assets of the associate obtained at Rp 88,235,294,117.

Sampai dengan tanggal 31 Desember 2014, Perusahaan telah menyetor sebesar Rp 100.000.000.000, sehingga masih terutang kepada KCN sebesar Rp 193.517.650.000.

As of December 31, 2014, the Company has paid Rp 100,000,000,000, hence still due to KCN amounted to Rp193,517,650,000.

3. KERJASAMA OPERASI DENGAN PT DWI MARUNDA MAKMUR

3. JOINT OPERATIONS WITH PT DWI MARUNDA MAKMUR

Dalam rangka pembangunan, pengembangan dan pemasaran lahan dan bangunan di Kawasan Berikat Nusantara cabang Marunda, maka Perusahaan mengadakan perjanjian Kerjasama dengan PT Dwi Marunda Makmur Berdasarkan Perjanjian Kerjasama No. 05/PJ/DIRUT/02/1993 tanggal 4 Februari 1993.

For the purpose of the construction, development and marketing of land and buildings in Kawasan Berikat Nusantara Marunda branch, the Company entered into a cooperation agreement with PT Dwi Marunda Makmur Based Cooperation AgreementNo. 05/PJ/CEO/02/1993 dated February 4, 1993.

Perusahaan menyediakan lahan untuk kerjasama tersebut di Zone C1 dengan luas kurang lebih 84 Ha dan Zone C3 dengan luas kurang lebih 43 Ha sesuai dengan Peraturan Pemerintah No.22 tahun 1986, Peraturan Pemerintah No.22 Tahun 1996 dan Keputusan Presiden No.11 tahun 1992.

The company provides land for such cooperation in Zone C1 with an area of approximately 84 hectares and C3 Zone with an area of approximately 43 hectares in accordance with Government Regulation No.22 of 1986, Government Regulation No.22 of 1996 and Presidential Decree 11 of 1992.

Page 55: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

172

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. KERJASAMA OPERASI DENGAN PT DWI MARUNDA MAKMUR (Lanjutan)

3. JOINT OPERATIONS WITH PT DWI MARUNDA MAKMUR (Continued)

Kedua belah pihak sepakat bahwa hasil usaha bersih yang diperoleh dari hasil kerjasama akan dibagi dua yang besarnya untuk masing – masing pihak sebesar 50% yang akan dilakukan setelah diaudit Akuntan Publik.

Both sides agreed that the net operating results obtained from the collaboration will be halved the amount for each side by 50% which will be done after audited by Public Accountant.

Perubahan terakhir atas perjanjian tersebut berdasarkan Adendum IV No.30/ADD/DPP.3.1/11/2014 tanggal 7 Nopember 2014 yang mengubah ayat 1 Perjanjian No.07/PJ/DIRUT/II/2000 yang semula :

- Pihak pertama dalam kerjasama ini sepakat untuk menyerahkan lahan seluas 41.014 M2, terletak di Kawasan Berikat Nusantara-Cabang Marunda.

Menjadi : - Pihak pertama dalam kerjasama ini sepakat

untuk menyerahkan lahan seluas 39.757 M2, terletak di Kawasan Berikat Nusantara-Cabang Marunda.

The last amendment of the agreement based on the Addendum IV No. 30 / ADD / DPP.3.1 / 11/2014 dated 7 November 2014 that amend the paragraph 1 of the Agreement No. 07 / PJ / CEO / II / 2000 were originally:

- The first party in this agreement have agreed to hand over an area of 41,014 m2, located in the Kawasan Berikat Nusantara-Branch Marunda.

Become :

- The first party in this agreement has agreed to hand over an area of 39,757 m2, located in the Kawasan Berikat Nusantara-Branch Marunda.

4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

Laporan keuangan PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) telah diotorisasi oleh Direksi pada tanggal 31 Maret 2015.

The financial statements of PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) has been authorized by the Board of Directors on March 31, 2015.

Ikhtisar kebijakan akuntansi terpenting Perusahaan adalah sebagai berikut:

The summary of the Company's significant accounting policies are as follows:

a. Pernyataan Kepatuhan a. Statements of Compliance

Laporan keuangan disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (SAK).

The financial statements have been prepared in accordance with Financial Accounting Standards (IFAS) in Indonesia.

b. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan b. Basis of Preparation of Financial Statement

Dasar penyusunan keuangan laporan keuangan, kecuali untuk laporan arus kas adalah dasar akrual. Mata uang pelaporan yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan adalah mata uang Rupiah (Rp), dan laporan keuangan tersebut disusun berdasarkan nilai historis, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut.

The financial statments, except for the statement of cash flow are prepared under the acrual basis of accounting. The reporting currency used in the preparation of financial statement is in the Rupiah (Rp), and the measurement basis is the historical cost, except for certain account wich are measured on the basis as decribed in the related accounting policies.

Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode tidak langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The statement of cash flow are prepared using indirect method by classify of cash flow into operating, investing and financing activities.

Page 56: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

173

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

(Continued)

b. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan (Lanjutan) b. Basis of Preparation of Financial Statement (Continued)

Angka dalam laporan keuangan disajikan dalam Rupiah (Rp) kecuali dinyatakan lain.

Figures in the financial statements are expressed in Rupiah (Rp), unless otherwise stated.

Perubahan atas Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”)

Changes to the statements of financial accounting standards (“PSAK”) and interpretations of statements of financial accounting standards (“ISAK”)

Penerapan dari perubahan interpretasi standar akuntansi berikut, yang berlaku efektif sejak tanggal 1 Januari 2014, tidak menyebabkan perubahan signifikan atas kebijakan akuntansi Perseroan dan tidak memberikan dampak yang material terhadap jumlah yang dilaporkan dilaporan keuangan periode berjalan: - ISAK 27 (revisi 2013) “Pengalihan aset dari pelanggan” - ISAK 28 (revisi 2013) “Pengakhiran liabilitas keuangan dengan instrument ekuitas”

The adoption of the following revised interpretation of the accounting standards, which are effective from 1 January 2014, did not result in substantial changes to the Company’s accounting policies and had no material effect on the amounts reported for the current period financial statements: - ISAK 27 (revised 2013) “Transfer of assets from customers” - ISAK 28 (revised 2013) “Extinguishing financial liabilities with equity Instruments”

Standar baru, revisi dan interpretasi yang telah diterbitkan, namun belum berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2014 adalah sebagai berikut:

New standards, amendments and interpretations issued but not yet effective for the financial year beginning 1 January 2014 are as follows:

- PSAK 1 (revisi 2013) “Penyajian laporan keuangan”

- PSAK 4 (revisi 2013) “Laporan keuangan tersendiri”

- PSAK 15 (revisi 2013) “Investasi pada entitas asosiasi dan ventura bersama”

- PSAK 24 (revisi 2013) “Imbalan kerja” - PSAK 46 (revisi 2013) “Pajak penghasilan” - PSAK 48 (revisi 2013) "Penurunan nilai” - PSAK 50 (revisi 2013) “Instrumen keuangan:

Penyajian” - PSAK 55 (revisi 2013) “Instrumen keuangan:

Pengakuan dan Pengukuran” - PSAK 60 (revisi 2013) “Instrumen keuangan:

Pengungkapan” - PSAK 65 “Laporan keuangan konsolidasian” - PSAK 66 “Pengaturan bersama” - PSAK 67 “Pengungkapan kepentingan dalam

entitas lain” - PSAK 68 “Pengukuran nilai wajar” - ISAK 26 (revisi 2013) “Penilaian ulang derivatif

melekat” - Pencabutan PSAK 12 (revisi 2009) “Bagian

partisipasi ventura bersama” - Pencabutan ISAK 7 "Konsolidasi entitas bertujuan

khusus" - Pencabutan ISAK 12 "Pengendalian bersama

entitas: Kontribusi non moneter oleh venturer"

- PSAK 1 (revised 2013) “Presentation of financial statements”

- PSAK 4 (revised 2013) “Separate financial statements”

- PSAK 15 (revised 2013) “Investment in associates and joint ventures”

- PSAK 24 (revised 2013) “Employee benefits” - PSAK 46 (revised 2013) “Income taxes” - PSAK 48 (revised 2013) “Impairment” - PSAK 50 (revised 2013) “Financial instrument:

Presentation” - PSAK 55 (revised 2013) “Financial

instrument: Recognition and Measurement" - PSAK 60 (revised 2013) "Financial instrument:

Disclosure” - PSAK 65 “Consolidated financial statements” - PSAK 66 “Joint arrangements” - PSAK 67 “Disclosure of interests in other

entities” - PSAK 68 “Fair value measurement” - ISAK 26 (revised 2013) “Revaluation of

embedded derivative” - Withdrawal of PSAK 12 (revised 2009)“Interest

in joint venture” - Withdrawal of ISAK 7 "Consolidation -special

purpose entities" - Withdrawal of ISAK 12 "Jointly controlled

entities: Non monetary contribution by venturers"

Page 57: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

174

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

(Continued)

b. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan (Lanjutan) b. Basis of Preparation of Financial Statement (Continued)

Revisi, standar baru dan pencabutan atas standar di atas akan berlaku efektif pada tahun buku yang dimulai 1 Januari 2015 dan penerapan dini tidak diperkenankan.

The revised, new standards and withdrawal of standards above will become effective for the annual period beginning 1 January 2015 and early implementation is prohibited.

Pada tanggal pengesahan laporan keuangan, Perusahaan masih mengevaluasi potensi ini PSAK baru dan revisi atas laporan keuangan.

As at the authorisation date of these financial statements, the Company is still evaluating the potential impact of these new and revised PSAK to its financial statements.

c. Penggunaan Estimasi c. Use of Estimates

Penyusunan laporan keuangan sesuai Standar Akuntansi Keuangan (SAK) di Indonesia mengharuskan manajemen membuat asumsi yang mempengaruhi jumlah aset dan liabilitas yang dilaporkan dan diungkapkan, dan pengungkapan aset dan liabilitas kontijensi pada tanggal laporan keuangan, serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Realisasi dapat berbeda dengan jumlah diestimasi.

The preparation of the financial statement in comformity with Indonesian Financial Accounting Standards (IFAS) requires management to make estimates and assumption that effect to the amounts of asset and liabilities which reported disclosed, and disclosure for contingent assets and liabilities at the date of the financial statement, and the amounts of revenue and expenses during the reporting period. Actual results could be different from those estimates.

 d. Transaksi dan Penjabaran Mata Uang Asing d. Foreign Currency Transactions and

Translations Perusahaan menyelenggarakan pembukuannya dalam mata uang Rupiah. Transaksi-transaksi dalam mata uang asing yang terjadi sepanjang tahun dicatat dengan nilai kurs pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal laporan posisi keuangan, seluruh aset dan liabilitas dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah dengan menggunakan nilai kurs tengah yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. Selisih yang timbul akibat penjabaran tersebut dicatat sebagai laba atau rugi tahun berjalan.

The Company maintains their accounting records in Rupiah. Transactions in foreign currencies during the year are recorded at the exchange rate at the transaction. At balance date, all assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated into Rupiah at the middle exchange rate set by Bank Indonesia. Differences arising from translation are recorded as income or loss for the year.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, kurs tengah yang digunakan untuk saldo dalam mata uang asing adalah sebagai berikut :

On December 31, 2014 and 2013, the rate of exchange used for foreign currency balances were as follows:

2014 2013

Mata uang asing Foreign Currency

1 Dolar Amerika Serikat 12.440 12.189 1 US Dollar

Page 58: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

175

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

(Continued)

e. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi e. Transactions with Related Parties

Perusahaan mempunyai transaksi dengan pihak-pihak berelasi, dengan definisi yang diuraikan pada revisi PSAK No. 7 (Revisi 2010).

The Company has transactions with related parties, under the definition outlined in the revised SFAS No.7 (Revised 2010).

Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan yang disetujui oleh kedua belah pihak, yang mungkin tidak sama dengan transaksi lain yang dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak berelasi.

The transaction is carried out based on terms agreed by both parties, which may not be the same as others transactions undertaken with third parties.

Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan – catatan yang relevan.

All material transactions and balances with related parties are disclosed in the relevant notes.

f. Kas dan Setara Kas f. Cash and Cash Equivalents

Untuk tujuan pelaporan arus kas, kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan semua investasi yang jatuh tempo dalam tiga bulan atau kurang dari tanggal perolehannya dan tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya.

For cash flows presentation purposes, cash and cash equivalents comprise of cash on hand, cash in bank and all unrestricted investments with maturities of three months or less from the date of placement.

g. Efek-efek g. Securities

Investasi pada efek hutang dan ekuitas yang nilai wajarnya tidak tersedia diakui pada harga perolehan. Investasi pada efek hutang dan ekuitas yang nilai wajarnya tersedia, ditentukan klasifikasi yang tepat oleh manajemen atas investasi tersebut pada saat perolehan dan dievaluasi ulang klasifikasi tersebut pada tanggal laporan posisi keuangan ke dalam salah satu dari 4 (empat) kategori sebagaimana kebijakan akuntansi atas aset keuangan (Catatan 2u).

Investments in bonds and equity securities were recognized at cost whenever the fair value are unavailable. Investments in securities were clasified by management at the time of purchase and being reevaluated at statement of financial position date into one of 4 (four) categories as disclosed in the accounting policy of financial assets (Note 2u).

h. Piutang dan Penyisihan Piutang Tidak Tertagih h. Receivables and Allowance for Doubtful

Accounts

Piutang disajikan sebesar nilai nominal dikurangi dengan penyisihan piutang tak tertagih yang ditentukan berdasarkan penelaahan yang mendalam terhadap kondisi masing-masing debitur pada akhir tahun. Penyisihan piutang dihitung berdasarkan persentase tertentu dari umur piutang. Terhadap piutang yang telah disisihkan seluruhnya (100%), akan dimintakan persetujuan ke Dewan Komisaris untuk dihapusbukukan.

Account Receivables were stated at nominal value less the allowance for doubtful accounts which were determined based on a review of the status of each debtor at the end of the year. Allowance for doubtful receivables were calculated based on the percentage of aging receivables. Upon receivables which fully allowanced (100%), would be required approval of the Board of Commissioners to be written off.

i. Persediaan i. Inventories

Persediaan dinyatakan berdasarkan jumlah terendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi bersih. Biaya perolehan ditentukan dengan metode FIFO. Nilai realisasi bersih merupakan taksiran harga jual persediaan dikurangi beban penjualan yang diperlukan.

Inventories are stated at the lower of cost and net realizable value. Cost is determined using FIFO method. Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business less applicable selling expenses.

Page 59: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

176

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

(Continued)

j. Beban Dibayar Dimuka j. Prepaid Expenses

Beban dibayar dimuka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya dengan metode garis lurus.

Prepaid expenses are amortized over their beneficial periods using the straight-line method.

k. Investasi pada entitas asosiasi dan Kerjasama Operasi

k. Investment in associate entity and joint operation

k.1 Investasi pada entitas asosiasi k.1 Investment in associated entity

Investasi Perusahaan pada entitas asosiasi dicatat dengan metode ekuitas sejak tanggal investasi tersebut memenuhi definisi entitas asosiasi. Pada saat perolehan investasi, setiap selisih antara biaya perolehan investasi dengan bagian investor atas nilai wajar neto aset dan liabilitas teridentifikasi dari entitas asosiasi, diakui sebagai penghasilan pada laporan laba rugi.

The Company's investment in associates is accounted for under the equity method from the acquisition date meets the definition of an associate. At the time of investment, any difference between the cost of the investment to the investor's share of the fair value of net identifiable assets and liabilities of associate, accounted for as income in profit and loss.

k.2 Kerjasama Operasi k.2 Joint Operation

Perusahaan melakukan Kerja Sama Operasi (KSO) dengan beberapa pihak dan perlakuan akuntansinya sebagai berikut:

The company established Joint Operation (KSO) with several parties and the accounting treatment as follows:

Bagian partisipasi Perusahaan dalam pengendalian bersama operasi dan aset dicatat menggunakan metode ekuitas yaitu metode akuntansi dan pelaporan keuangan dimana bagian partisipasi (interest) pada suatu KSO pada awalnya dibukukan sebesar biaya perolehan (cost) dan selanjutnya disesuaikan terhadap perubahan dalam bagian Perusahaan atas aset bersih (net asset) dari KSO yang terjadi setelah perolehan (post acquisition). Laporan laba rugi mencerminkan bagian Perusahaan atas hasil usaha KSO dan disajikan pada baris antara laba bruto operasi dan beban usaha.

Part Company participation in joint control operations and assets are accounted for using the equity method of accounting and financial reporting method whereby the interest on a KSO initially recorded at cost and subsequently adjusted for changes in the Company's share of net assets of KSO which occurred after the acquisition (post acquisition). The income statement reflects the Company's operating results of KSO and served on the line between operating gross profit and operating expenses.

Metode ini diterapkan untuk KSO PT (P) KBN - PT DMM kerjasama operasi antara PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) dan PT Dwi Marunda Makmur, dimana penyertaan kedua belah pihak masing-masing 50% untuk melakukan Pembangunan, Pengembangan dan Pemasaran Lahan di Kawasan Berikat Nusantara cabang Marunda selama kurun waktu 30 tahun.

This method is applied for the KSO PT (P) KBN - PT DMM joint operation between PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) and PT Dwi Marunda Makmur, where the inclusion of the two sides respectively 50% to Development, Land Development and Marketing in the Nusantara Bonded Zone Marunda branch over a period of 30 years.

l. Properti Investasi l. Investment Properties

Properti investasi adalah properti (tanah atau bangunan atau bagian dari suatu bangunan atau keduanya) yang dikuasai (oleh pemilik atau lessee melalui sewa pembiayaan) untuk menghasilkan rental atau untuk kenaikan nilai atau keduanya.

Investment properties are properties (land or a building or part of a building or both) that is controlled (by the owner or lessee through finance lease) to earn rentals or for value appreciation or both.

Page 60: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

177

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

l. Properti Investasi (Lanjutan) l. Investment Properties (Continued)

Hak atas properti investasi yang dikuasai oleh lessee melalui sewa operasi dapat dikelompokkan dan dicatat sebagai properti investasi jika, dan hanya jika, properti tersebut memenuhi definisi properti investasi dan lessee menggunakan metode nilai wajar untuk aset bersangkutan.

Investment properties rights held by lessee under an operating lease may be classified and accounted for as investment properties if, and only if, the property meets the definition of investment properties and the lessee uses the fair value method for the assets concerned.

Properti investasi awalnya dinilai sebesar biaya perolehan. Selanjutnya setelah penilaian awal, properti investasi dinilai dengan menggunakan nilai wajar. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar diakui pada laporan laba rugi pada saat terjadinya.

Investment properties are recorded initially at cost. Subsequent to initial recognition, investment properties are measured at fair value. Gains and losses arising from changes in fair value are recognized in profit or loss in the period in which they arise.

m. Aset Tetap m. Fixed Assets

Tanah dan bangunan dinyatakan berdasarkan nilai revaluasi yang merupakan nilai wajar pada tanggal revaluasi dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai yang terjadi setelah tanggal revaluasi. Revaluasi dilakukan dengan keteraturan yang memadai untuk memastikan bahwa jumlah tercatat tidak berbeda secara material dari jumlah yang ditentukan dengan menggunakan nilai wajar pada tanggal laporan posisi keuangan.

Land and buildings are stated at their revalued amounts, being the fair value at the date of revaluation, less any subsequent accumulated depreciation and subsequent accumulated impairment losses. Revaluation is made with sufficient regularity to ensure that the carrying amount does not differ materially from that which would be determined using fair value at the reporting date.

Kenaikan yang berasal dari revaluasi tanah dan bangunan langsung dikreditkan surplus revaluasi pada pendapatan komprehensif lain, kecuali sebelumnya penurunan revaluasi atas aset yang sama pernah diakui dalam laporan laba rugi komprehensif, dalam hal ini kenaikan revaluasi hingga sebesar penurunan nilai aset akibat revaluasi tersebut, dikreditkan dalam laporan laba rugi komprehensif. Penurunan jumlah tercatat yang berasal dari revaluasi tanah dan bangunan dibebankan dalam laporan laba rugi komprehensif apabila penurunan tersebut melebihi saldo surplus revaluasi aset yang bersangkutan, jika ada.

Any revaluation increase arising on the revaluation of such land and buildings is credited to the revaluation surplus in other comprehensive income, except to the extent that it reverses a revaluation decrease, for the same asset which was previously recognized in profit or loss, in which case the increase is credited to profit and loss to the extent of the decrease previously charged. A decrease in carrying amount arising on the revaluation of such land and buildings is charged to profit or loss to the extent that it exceeds the balance, if any, held in the properties revaluation reserve relating to a previous revaluation of such land and buildings.

Surplus revaluasi tanah dan bangunan yang telah disajikan dalam ekuitas dipindahkan langsung ke saldo laba pada saat aset tersebut dihentikan pengakuannya.

The revaluation surplus included in properties revaluation reserve in respect of land and buildings is directly transferred to retained earnings when the asset is derecognized.

Page 61: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

178

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

m. Aset Tetap (Lanjutan) m. Fixed Assets (Continued)

Aset tetap kecuali tanah dan bangunan dicatat berdasarkan harga perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan penurunan nilai jika ada dan disusutkan dengan metode garis lurus selama masa manfaat aset tesebut, sebagai berikut:

Assets except land and buildings, are stated at cost less accumulated depreciation and impairment, if any and are depreciated using the straight-line method based on the estimated useful lives of the asset, as follows:

Klasifikasi Tahun Masa Manfaat/ Estimated Useful Lives Classification

Bangunan dan prasarana 20 Tahun/Years Buildings and infrastructure Mesin dan Instalasi 8 Tahun/Years Machine and Installation Truk, Alat Mekanik dan Alat Berat 8-10 Tahun/Years Truck,Mechanical and Heavy Equipment Kendaraan 5-8 Tahun/Years Vehicles Inventaris dan Peralatan 5 Tahun/Years Inventaries and fixtures

Taksiran masa manfaat, nilai residu dan metode penyusutan direview minimum setiap akhir tahun buku, dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi akuntansi diterapkan secara prospektif.

The estimated useful lives, residual values and depreciation method are reviewed at least each year end and the effect of any changes in estimate is accounted for on a prospective basis.

Bila nilai tercatat suatu aset melebihi taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali maka nilai tersebut diturunkan ke jumlah yang dapat diperoleh kembali tersebut, yang ditentukan sebagai nilai tertinggi antara harga jual neto dan nilai pakai. Penurunan nilai aset tersebut diakui sebagai kerugian penurunan nilai aset dan dibebankan pada tahun berjalan.

When the carrying value of an asset exceeds its estimated recoverable value, the asset is written down to its estimated recoverable value, which is determined as the higher of net selling price or value in use. Impairment of asset is recognized as loss on impairment of asset which is charged to current operations.

Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi komprehensif pada saat terjadinya. Biaya-biaya lain yang terjadi selanjutnya yang timbul untuk menambah, mengganti atau memperbaiki aset tetap dicatat sebagai biaya perolehan aset jika dan hanya jika besar kemungkinan manfaat ekonomis di masa depan berkenaan dengan aset tersebut akan mengalir ke entitas dan biaya perolehan aset dapat diukur secara andal. Apabila aset tetap tidak digunakan lagi atau dijual, maka nilai tercatat dikeluarkan dari laporan keuangan dan keuntungan atau kerugian yang dihasilkan diakui dalam laporan laba rugi.

The cost of maintenance and repairs is charged to operations as incurred. Other costs incurred subsequently to add to, replace part of, or service an item of property, plant and equipment, are recognized as asset if, and only if it is probable that future economic benefits associated with the item will flow to the entity and the cost of the item can be measured reliably. When assets are retired or otherwise disposed of, their carrying amount is removed from the financial statement and the resulting gains or losses recognized in profit or loss.

Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan. Biaya perolehan tersebut termasuk biaya pinjaman yang terjadi selama masa pembangunan yang timbul dari utang yang digunakan untuk pembangunan aset tersebut. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aset tetap yang bersangkutan pada saat selesai dan siap digunakan.

Construction in progress is stated at cost which includes borrowing costs during construction on debts incurred to finance the construction. Construction in progress is transferred to the respective property and equipment account when complete and ready to use.

Page 62: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

179

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

(Continued)

n. Penurunan Nilai Aset Non Keuangan n. Impairment of Non-Financial Asset

Pada tanggal pelaporan, Perusahaan menelaah nilai tercatat aset non-keuangan untuk menentukan apakah terdapat indikasi bahwa aset tersebut telah mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset diestimasi untuk menentukan tingkat kerugian penurunan nilai (jika ada). Bila tidak memungkinkan untuk mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali atas suatu aset individu, Perusahaan mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali dari unit penghasil kas atas aset.

At reporting dates, the Company review the carrying amount of non-financial assets to determine whether there is any indication that those assets have suffered an impairment loss. If any such indication exists, the recoverable amount of the asset is estimated in order to determine the extent of the impairment loss (if any). Where it is not possible to estimate the recoverable amount of an individual asset, the Company estimate the recoverable amount of the cash generating unit to which the asset belongs.

Perkiraan jumlah yang dapat diperoleh kembali adalah nilai tertinggi antara harga jual bersih atau nilai pakai. Jika jumlah yang dapat diperoleh kembali dari aset non-keuangan (unit penghasil kas) kurang dari nilai tercatatnya, nilai tercatat aset (unit penghasil kas) dikurangi menjadi sebesar nilai yang dapat diperoleh kembali dan rugi penurunan nilai diakui langsung ke laba rugi kecuali aset tersebut dicatat sebesar nilai revaluasi, di mana kerugian penurunan nilai diperlakukan sebagai penurunan revaluasi.

Estimated recoverable amount is the higher of net selling price or value in use. If the recoverable amount of a non-financial asset (cash generating unit) is less than its carrying amount, the carrying amount of the asset (cash generating unit) is reduced to its recoverable amount and an impairment loss is recognized immediately against earnings unless the relevant asset is carried at revaluation amount, in which the impairment loss is treated as revaluation decrease.

o. Sewa o. Leases

Sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Sewa lainnya, yang tidak memenuhi kriteria tersebut, diklasifikasikan sebagai sewa operasi.

Leases are classified as finance leases whenever the terms of the lease transfer substantially all the risks and rewards of ownership to the lessee. All other leases, which do not meet these criteria, are classified as operating leases.

Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi jika sewa tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset.

A lease is classified as an operating lease if the lease does not transfer substantially all the risks and benefit of the ownership.

Untuk sewa operasi, jika nilai wajar aset pada saat transaksi jual dan sewa-balik lebih rendah daripada nilai tercatatnya, maka rugi sebesar selisih antara nilai tercatat dan nilai wajar diakui segera.

For operating leases, if the fair value at the time of a sale and leaseback transaction is less than the carrying amount of the asset, a loss equal to the amount of the difference between the carrying amount and fair value is recognized immediately.

   

Page 63: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

180

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

p. Pengakuan Pendapatan dan Beban p. Revenue and Expense Recognition

Pendapatan jasa diakui pada saat jasa diserahkan kepada pelanggan, sementara pendapatan atas penjualan barang diakui pada saat risiko dan manfaat barang secara signifikan berpindah kepada pelanggan. Pendapatan dari sewa operasi dan service charge yang diterima dimuka ditangguhkan dan diakui selama periode kontrak sewa.

Revenues from services are recognized when the services are rendered to customers, while revenues from sales of goods are recognized when the risks and benefits of goods are significantly transferred to customers. Revenue from rental and service charges received in advance are deferred and recognized over the term of the lease contract.

Laba atau rugi yang timbul dari perubahan nilai wajar atas properti investasi yang dicatat dalam laporan menggunakan model nilai wajar diakui dalam laba rugi pada periode terjadinya.

Gains or losses arising from changes in fair value of investment property are recorded in the report using the fair value model recognized in income statement in the period incurred.

Pendapatan bunga diakui berdasarkan waktu terjadinya dengan acuan jumlah pokok terhutang dan tingkat bunga yang sesuai.

Interest revenue is accrued based on time basis, by reference to the principal outstanding and at the applicable interest rate.

Beban diakui pada saat terjadi atau sesuai dengan masa manfaatnya.

Expenses are recognized when incurred or based on useful lives.

q. Imbalan Kerja Karyawan q. Employee Benefits

Program Pensiun Iuran Pasti Defined Contribution Pension Plan

Mulai tahun 2011, Perusahaan menyelenggarakan Program Iuran Pasti untuk semua karyawan tetapnya ke Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) AJB BUMIPUTERA 1912, sesuai dengan kontrak No. 08/SPKS/DRT.7.1/03/2011 tanggal 1 April 2011, dengan manfaat yang dibayarkan sesuai dengan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) antara Perusahaan dan Serikat Pekerja Karyawan.

Effective since 2011, the Company held a Defined Contribution Program for all of its permanent employees to the Pension Fund (Pension Fund) AJB Bumiputera 1912, in accordance with the contract No. 08/SPKS/DRT.7.1/03/2011 dated April 1, 2011, with benefits paid in accordance with the Collective Bargaining Agreement (CBA) between the Company and Employee Unions.

Iuran yang dibayarkan oleh Perusahaan diakui sebagai beban pada periode terjadinya.

Contribution which paid by the Company are recognized as expense when incurred.

Page 64: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

181

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

r. Imbalan Kerja Karyawan (Lanjutan) r. Employee Benefits (Continued)

Program Pensiun Manfaat Pasti Defined Benefits Pension Plan

Perhitungan imbalan pasca-kerja ditentukan dengan menggunakan metode Projected Unit Credit. Akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial bersih yang belum diakui yang melebihi 10% dari jumlah yang lebih besar diantara nilai kini liabilitas imbalan pasti atau nilai wajar aset program diakui dengan metode garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja yang diprakirakan dari para pekerja dalam program tersebut. Biaya jasa lalu dibebankan langsung, apabila imbalan tersebut menjadi hak atau vested, dan sebaliknya diakui sebagai beban dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan periode rata-rata sampai imbalan tersebut menjadi vested.

Post-employment benefits are determined using the Projected Unit Credit Method. The accumulated unrecognized actuarial gains and losses that exceed 10% of the greater of the present value of the defined benefit obligations and the fair value of plan assets, is recognized on straight-line basis over the expected average remaining service years of the participating employees. Past service cost is recognized immediately to the extent that the benefits are already vested, and otherwise is amortized on a straight-line basis over the average period until the benefits become vested.

Jumlah yang diakui sebagai liabilitas imbalan pasca-kerja di laporan posisi keuangan merupakan nilai kini liabilitas imbalan pasca-kerja disesuaikan dengan keuntungan dan kerugian aktuarial belum diakui dan biaya jasa lalu belum diakui, dan dikurangi dengan nilai wajar aset program.

The employee benefits obligation recognized in the financial position represents the present value of the defined benefit obligation as adjusted for unrecognized actuarial gains and losses and unrecognized past service cost, and reduced by the fair value of plan assets.

s. Provisi s. Provision

Provisi diakui bila Perusahaan memiliki liabilitas kini (baik bersifat hukum maupun konstruktif) sebagai akibat peristiwa masa lalu dan besar kemungkinan Perusahaan diharuskan menyelesaikan liabilitas serta jumlah liabilitas tersebut dapat diestimasi secara andal.

Provisions are recognized when the Company has a present obligation (legal or constructive) as a result of a past event, it is probable that the Company will be required to settle the obligation, and a reliable estimate can be made of the amount of the obligation.

Jumlah diakui sebagai provisi merupakan taksiran terbaik yang diharuskan menyelesaikan liabilitas kini pada akhir periode pelaporan, dengan memperhatikan unsur risiko dan ketidakpastian yang melekat pada liabilitas tersebut. Provisi diukur menggunakan estimasi arus kas untuk menyelesaikan liabilitas kini dengan jumlah tercatatnya sebesar nilai kini dari arus kas tersebut.

The amount recognized as a provision is the best estimate of the consideration required to settle the obligation at the end of the reporting period, taking into account the risks and uncertainties surrounding the obligation. Where a provision is measured using the cash flows estimated to settle the present obligation, its carrying amount is the present value of those cash flows.

Bila beberapa atau keseluruhan dari manfaat ekonomis mengharuskan penyelesaian provisi diharapkan dapat dipulihkan dari pihak ketiga, piutang diakui sebagai aset apabila terdapat kepastian tagihan dapat diterima dan jumlah piutang dapat diukur secara andal.

When some or all of the economic benefits required to settle a provision are expected to be recovered from a third party, the receivable is recognized as an asset if it is virtually certain that reimbursement will be received and the amount of the receivable can be measured reliably.

Page 65: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

182

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

t. Pajak Penghasilan t. Income Tax

Pajak penghasilan final Final income tax

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonsia No. 5 tanggal 5 Maret 2002 pendapatan sewa tanah dan bangunan dikenakan pajak penghasilan final sebesar 10%.

Based on the Regulation of the Government of the Republic of Indonesia No. 5 dated March 23, 2002, income from rent is subject to a final tax rate of 10%.

Perbedaan antara pajak penghasilan final yang telah dibayar dan beban pajak penghasilan final akhir tahun dalam laporan laba rugi diakui sebagai pajak dibayar dimuka atau hutang pajak.

The difference between the final income tax paid and the current final tax expense in the statement of income is recognized as prepaid taxes or taxes payable.

Pajak penghasilan non-final Non-final income tax

Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam tahun yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku.

Current tax expense is determined based on the taxable income for the year computed using the prevailing tax rates.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset dan liabilitas menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas.

Deferred tax assets and liabilities are recognized for the future tax consequences attributable to differences between the financial statement carrying amounts of assets and liabilities and their respective tax bases.

Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa datang.

Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences and deferred tax assets are recognized for deductible temporary differences to the extent that it is probable that taxable income will be available in future periods against which the deductible temporary differences can be utilized.

Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai dengan cara Perusahaan ekspektasikan, pada akhir periode pelaporan, untuk memulihkan atau menyelesaikan jumlah tecatat aset dan liabilitasnya.

The measurement of deferred tax assets and liabilities reflects the consequences that would follow from the manner in which the Company expects, at the end of the reporting period, to recover or settle the carrying amount of their assets and liabilities.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang pada akhir periode pelaporan dan dikurangi jumlah tercatatnya jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan tersebut.

The carrying amount of deferred tax asset is reviewed at the end of each reporting period and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable profits will be available to allow all or part of the asset to be recovered.

Page 66: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

183

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

t. Pajak Penghasilan(Lanjutan) t. Income Tax(Continued)

Pemeriksaan pajak Tax assessment

Koreksi terhadap kewajiban perpajakan diakui saat surat ketetapan pajak diterima atau, jika mengajukan keberatan, pada saat keputusan atas keberatan tersebut telah ditetapkan.

Amendments to taxation obligations are recorded when an assessment is received or, if appealed against, when the results of the appeal are determined.

u. Aset dan liabilitas Keuangan u. Financial Assets and liabilities

Seluruh aset keuangan yang diakui dan yang tidak diakui pada tanggal pembelian atau penjualan suatu aset keuangan diatur dalam kontrak yang dimana persyaratan periode yang diperlukan aset keuangan ditentukan oleh pasar, dan pengukuran awal dengan menggunakan nilai wajar ditambah dengan biaya-biaya transaksi, kecuali aset keuangan itu diklasifikasikan sebagai “nilai wajar melalui laporan laba rugi” yang mana dari awal diukur sebesar nilai wajar.

All financial assets are recognized and derecognized on trade date where the purchase or sale of a financial asset is under a contract whose terms require delivery of the financial asset within the timeframe established by the market concerned, and are initially measured at fair value plus transaction costs, except for those financial assets classified as at fair value through profit or loss, which are initially measured at fair value.

Aset keuangan Perusahaan diklasifikasikan sebagai berikut:

The Company's financial assets are classified as follows:

1. Nilai wajar pada laporan laba rugi 1. Fair value through profit or loss

Derivatif keuangan diklasifikasikan dalam kategori ini kecuali ditujukan sebagai derivatif lindung nilai. Keuntungan atau kerugian dari derivatif non lindung nilai diakui dalam laporan laba rugi komprehensif;

Financial derivatives are classified in this category unless designated as hedging derivatives. Gain or loss on non-hedging derivative is recognized in profit or loss;

2. Pinjaman dan piutang 2. Loans and receivables

Bank, deposito berjangka, dana pemeliharaan dan uang jaminan atas sewa operasi, piutang usaha dan piutang lain-lain yang mempunyai jangka waktu pembayaran yang tetap dan yang tidak diperdagangkan dalam pasar aktif, diklasifikasikan dalam kategori ini. Pinjaman dan piutang diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, dikurangi penurunan nilai. Bunga diakui dengan menggunakan metode suku bunga efektif, kecuali untuk piutang jangka pendek di mana pengakuan bunga tidak material;

Cash in banks, time deposits, maintenance reserve funds and security deposits on operating leases, trade and other receivables that have fixed or determinable payments that are not quoted in active market, are classified in this category. Loans and receivables are measured at amortized cost using the effective interest method, less impairment. Interest is recognized by applying the effective interest method, except for short term receivable where the recognition or interest would be immaterial.

Page 67: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

184

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

u. Aset dan liabilitas Keuangan (Lanjutan) u. Financial Assets and liabilities (Continued)

3. Tersedia untuk dijual 3. Available for sale

Investasi jangka panjang dalam bentuk saham, kecuali investasi pada perusahaan asosiasi, diklasifikasikan dalam kategori ini. Bila tidak ada pasar aktif untuk investasi tersebut dan nilai wajar tidak dapat diukur dengan andal, investasi ini diukur sebesar biaya perolehan, dikurangi penurunan nilai.

Long-term investments in shares, except investments in associates, are classified in this category. As there is no active market for these investments and the fair value cannot be reliably measured, these investments are measured at cost, less impairment.

Metode bunga efektif Effective interest method

Metode bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan yang diamortisasi dari instrumen keuangan dan mengalokasikan pendapatan bunga atau beban bunga selama periode terkait.

The effective interest method is a method of calculating the amortized cost of a financial instrument and of allocating interest income over the relevant period.

Tingkat bunga efektif adalah tingkat bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan atau pembayaran kas masa depan (termasuk semua biaya yang dibayar atau diterima yang merupakan bagian tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premium atau diskonto lainnya), selama perkiraan umur dari instrumen keuangan, atau jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih pendek atas nilai tercatat bersih pada pengakuan awal.

The effective interest rate is the rate that exactly discounts estimated future cash receipts (including all fees and points paid or received that form an integral part of the effective interest rate, transaction costs and other premiums or discounts) through the expected life of the financial instrument, or, where appropriate, a shorter period to the net carrying amount on initial recognition.

Pendapatan diakui berdasarkan suku bunga efektif untuk instrumen keuangan selain instrumen keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laporan laba rugi.

Income is recognized on an effective interest basis for financial instruments other than those financial instruments assessed as at fair value through profit or loss.

Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets

Aset keuangan, selain yang dinilai pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, dievaluasi terhadap indikator penurunan nilai pada setiap tanggal laporan posisi keuangan. Aset keuangan diturunkan nilainya bila terdapat bukti yang objektif, sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset keuangan, yang berdampak pada estimasi arus kas masa depan dari investasi.

Financial assets, other than those at fair value through profit and loss (FVTPL), are assessed for indicators of impairment at each reporting date. Financial assets are impaired where there is objective evidence that, as a result of one or more events that occurred after the initial recognition of the financial asset, the estimated future cash flows of the investment have been impacted.

Page 68: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

185

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

u. Aset dan liabilitas Keuangan(Lanjutan) u. Financial Assets and liabilities (Continued)

Penurunan nilai aset keuangan (Lanjutan) Impairment of financial assets (Continued)

1. Aset keuangan diukur pada amortized cost 1. Financial assets measured at amortized

cost

Dalam penentuan apakah terdapat bukti objektif bahwa kerugian atas penurunan nilai telah terjadi atas aset keuangan, manajemen mempertimbangkan beberapa faktor seperti, pengalaman kolektibilitas pembayaran di masa lalu, kegagalan atau peningkatan signifikan atas jumlah pembayaran tertunda atas kredit rata-rata sebelumnya, termasuk yang diakui kesulitan keuangan debitur.

In determing whether there is an objective evidence that impairment loss has been incurred on financial assets, management considers factors such as historical experience of collecting payments, default or significant increase in the number of delayed payments in the portfolio past the average credit period, as well as significant financial difficulty of the debtor.

Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, penurunan nilai adalah sebesar perbedaan antara nilai tercatat dengan nilai kini estimasi arus kas masa depan yang, didiskonto dengan tingkat suku bunga efektif awal dari aset keuangan tersebut.

For financial assets carried at amortized cost, the amount of the impairment is the difference between the asset's carrying amount and the present value of estimated future cash flows, discounted at the financial assets original effective interest rate.

Nilai tercatat aset keuangan diturunkan secara langsung melalui kerugian penurunan nilai untuk seluruh aset keuangan, kecuali untuk piutang usaha dan piutang lain-lain dimana nilai tercatat diturunkan melalui akun penyisihan. Bila piutang usaha atau piutang lain-lain tidak tertagih, piutang dihapuskan terhadap akun penyisihan. Pemulihan di kemudian hari dari jumlah yang dihapuskan sebelumnya, dikreditkan terhadap akun penyisihan. Perubahan nilai tercatat akun penyisihan diakui dalam laporan laba rugi komprehensif.

The carrying amount of the financial asset is reduced by the impairment loss directly for all financial assets with the exception of receivables, where the carrying amount is reduced through the use of an allowance account. When a receivable is considered uncollectible, it is written off against the allowance account. Subsequent recoveries of amounts previously written off are credited against the allowance account. Changes in the carrying amount of the allowance account are recognized in comprehensif profit or loss.

2. Aset keuangan diukur pada biaya, dikurangi

kerugian penurunan nilai 2. Financial assets measured at cost, less

impairment

Jika terdapat bukti objektif bahwa rugi penurunan nilai telah terjadi atas aset keuangan yang diukur pada biaya, seperti kesulitan keuangan signifikan pada penerbit atau terjadi perubahan lingkungan operasi yang merugikan penerbit, kerugian penurunan nilai diukur sebesar selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai kini dari nilai estimasi arus kas masa depan yang didiskontokan pada tingkat pengembalian pasar atas aset keuangan sejenis. Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dihapus pada periode berikutnya.

If there is objective evidence that impairment loss has been incurred on financial assets measured at cost, such as significant financial difficulty of the issuer or adverse changes in the environment the issuer operates, impairment loss is measured as the difference between the asset carrying amount and the present value of estimated future cash flows discounted at the current market rate of return for a similar financial asset. Such impairment losses are not reversed in subsequent period.

Page 69: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

186

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

u. Aset dan liabilitas Keuangan(Lanjutan) u. Financial Assets and liabilities (Continued)

2. Aset keuangan diukur pada biaya, dikurangi

kerugian penurunan nilai (Lanjutan) 2. Financial assets measured at cost, less

impairment (Continued)

Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets

Perusahaan menghentikan pengakuan aset keuangan jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset berakhir, atau Perusahaan mentransfer aset keuangan dan secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain. Jika Perusahaan tidak mentransfer serta tidak memiliki secara substansial atas seluruh risiko dan manfaat kepemilikan serta masih mengendalikan aset yang ditransfer, maka Perusahaan mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar.

The Company derecognizes a financial asset only when the contractual rights to the cash flows from the asset expire, or when it transfers the financial asset and substantially all the risks and rewards of ownership of the asset to another entity. If the Company neither transfers nor retains substantially all the risks and rewards of ownership and continues to control the transferred asset, the Company recognizes their retained interest in the asset and an associated liability for amounts they may have to pay.

Jika Perusahaan memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Perusahaan masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang dijamin sebesar pinjaman yang diterima.

If the Company retains substantially all the risks and rewards of ownership of a transferred financial asset, the Company continues to recognize the financial asset and also recognize a collateralized borrowing for the proceeds received.

Saling Hapus Aset dan Liabilitas Keuangan Netting of Financial Assets and Financial Liabilities

Perusahaan hanya offset aset dan liabilitas keuangan dan menyajikan nilai bersih pada laporan posisi keuangan yang mana mereka:

The Company only offsets financial assets and liabilities and present the net amount in the statement of financial position where they:

1. saat ini memiliki hak hukum ditegakkan untuk menonaktifkan jumlah yang diakui, dan

1. currently have a legal enforceable right to set off the recognized amount; and

2. berniat baik untuk menyelesaikan secara bersih, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan.

2. intend either to settle on a net basis, or to realize the asset and settle the liability simultaneously.

Klasifikasi sebagai liabilitas atau ekuitas Classification as debt or equity

Liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas yang diterbitkan oleh Perusahaan diklasifikasikan sesuai substansi perjanjian kontrak dan definisi liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas.

Financial liabilities and equity instruments issued by the Company are classified according to the substance of the contractual arrangements entered into and the definitions of a financial liability and an equity instrument.

Instrumen ekuitas Equity instruments

Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang membuktikan hak residual atas aset Perusahaan setelah dikurangi seluruh liabilitasnya. Instrumen ekuitas dicatat sebesar hasil yang diterima, setelah dikurangi biaya penerbitan langsung.

An equity instruments is any contract that evidences a residual interest in the assets of the Company after deducting all of its liabilities. Equity instruments are recorded at the proceeds received, net of direct issue costs.

Page 70: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

187

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

u. Aset dan liabilitas Keuangan (Lanjutan) u. Financial Assets and liabilities(Continued)

Liabilitas keuangan lainnya Other financial liabilities

Utang bank, utang jangka panjang, utang usaha dan utang lainnya pada awalnya dinilai berdasarkan nilai wajar, setelah dikurangi biaya transaksi, dan selanjutnya dinilai berdasarkan biaya perolehan yang diamortisasi, dengan menggunakan metode suku bunga efektif, dan beban bunga diakui berdasarkan suku bunga efektif.

Bank loans, long-term loans, and trade and other payables are initially measured at fair value, net of transaction costs, and are subsequently measured at amortized cost, using the effective interest rate method, with interest expense recognized on an effective yield basis.

Penghentian pengakuan liabilitas keuangan Derecognition of financial liabilities

Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya jika, dan hanya jika, liabilitas Perusahaan telah dilepaskan, dibatalkan atau kadaluarsa.

The Company derecognizes financial liabilities when, and only when, their obligations are discharged, cancelled or expired.

v. Segmen Operasi v. Operating Segment

Segmen operasi diidentifikasi berdasarkan laporan internal mengenai komponen dari Perusahaan yang secara regular direview oleh “pengambil keputusan operasional” dalam rangka mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen operasi.Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas:

Operating segments are identified on the basis of internal reports about components of the Group that are regularly reviewed by the chief operating decision maker in order to allocate resources to the segments and to assess their performances.An operating segment is a component of an entity:

1. Terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana

memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama);

1. That engages in business activities from which it may earn revenue and incur expenses (including revenue and expenses relating to the transaction with other components of the same entity);

2. Hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh

pengambil keputusan operasional untuk membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya;

2. Whose operating results are reviewed regularly by the entity’s chief operating decision maker to make decision about resources to be allocated to the segments and assess its performance;

3. Tersedia informasi keuangan yang dapat

dipisahkan. 3. Which discrete financial information is

available.

Informasi yang digunakan oleh pengambil keputusan operasional dalam rangka alokasi sumber daya dan penilaian kinerja mereka terfokus pada kategori dari setiap produk

Information reported to the chief operating decision maker for the purpose of resource allocation and assessment of their performance is more specifically focused on the category of each product.

Page 71: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

188

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

w. Estimasi atas kebijakan akuntansi yang penting w. Significant accounting estimates and judgment

Penyusunan laporan keuangan yang sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aset dan liabilitas yang dilaporkan dan pengungkapan aset dan liabilitas kontinjensi pada tanggal pelaporan, serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Estimasi, asumsi, dan penilaian tersebut dievaluasi secara terus menerus dan berdasarkan pengalaman historis dan faktor-faktor lainnya, termasuk harapan peristiwa di masa mendatang yang memungkinkan.

The preparation of financial statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires management to make estimates and assumptions that affect the reported amounts of assets and liabilities and the disclosure of contingent assets and liabilities at the reporting date and the reported amounts of revenue and expenses during the reporting period. Estimates, assumptions and judgements are continually evaluated and are based on historical experience and other factors, including expectations of future events that are believed to be reasonable under the circumstances.

PT Kawasan Berikat Nusantara telah mengidentifikasi kebijakan akuntansi penting berikut dimana dibutuhkan pertimbangan, estimasi dan asumsi signifikan yang dibuat dan dimana hasil aktual dapat berbeda dari estimasi tersebut berdasarkan asumsi dan kondisi yang berbeda dan dapat mempengaruhi secara material hasil keuangan atau posisi keuangan yang dilaporkan dalam periode mendatang.

PT Kawasan Berikat Nusantara has identified the following critical accounting policies under which significant judgements, estimates and assumptions are made and where actual results may differ from these estimates under different assumptions and conditions and may materially affect financial results or the financial position reported in future periods.

Piutang Usaha Trade Receivables

Perusahaan telah menyajikan piutang usaha di laporan posisi keuangan sebesar nilai bersih yang dapat direalisasikan (net realizable value) sesuai dengan yang diatur dalam PSAK 55 (revisi 2011) tentang instrumen keuangan: Pengakuan dan Pengukuran. Berikut adalah persentase yang digunakan dalam pengukuran cadangan penurunan nilai piutang usaha:

The Company has presented its accounts receivable in the financial position as amount the net realizable value, in accordance with SFAS No. 55 (revised 2011): Financial Instruments: Recognition and Measurement. Below is the percentage which used for calculation the provision of impairment of trade receivables :

Pengakuan pendapatan atas pemberian hak penggunaan tanah industri (Perjanjian Penggunaan Tanah Industri)

Revenue recognition of granted rights of Perjanjian Penggunaan Tanah Industri -(PPTI))

Perusahaan dalam kegiatan usahanya juga memberikan hak penggunaan tanah untuk industri (PPTI) kepada para investor di kawasan Marunda Blok C-01. Hak atas tanah tersebut diberikan untuk jangka waktu rata-rata 20 tahun dan dapat diperpanjang oleh kedua belah pihak sesuai dengan kesepakatan.

The Company in their business activities also provide land for industrial use rights to investors in the Marunda Block C-01. Land rights are granted for a period of an average of 20 years and may be extended by both parties in accordance with the agreement.

Perusahaan mengakui transaksi pemberian hak PPTI tersebut sebagai transaksi sewa pembiayaan sebagaimana diatur dalam PSAK 30 (Revisi 2010), dengan pertimbangan bahwa atas hak PPTI tersebut pada akhir periode perjanjian dapat diperpanjang oleh investor dengan harga dibawah harga pasar, sehingga risiko dan manfaat atas tanah dan bangunan PPTI tersebut beralih ke investor.

The Company recognizes those transactions of PPTI as a finance lease transaction, as stipulated in the SFAS 30 (Revised 2010), on the basis that the rights of PPTI at the end of the agreement period could be extended by the investors at a price below the market price, hence the risks and benefits of the land and the building of PPTI have been transferred to the investor.

Page 72: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

189

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

w. Estimasi ataskebijakan akuntansi yang penting

(Lanjutan) w. Significant accounting estimates and judgment

(Continued)

Pengakuan pendapatan atas pemberian hak penggunaan tanah industri (Perjanjian Penggunaan Tanah Industri) (Lanjutan)

Revenue recognition of granted rights of Perjanjian Penggunaan Tanah Industri -(PPTI)) (Continued)

Perusahaan mengakui pendapatan atas pemberian ijin PPTI tersebut pada saat risiko dan manfaat aset PPTI tersebut dipertimbangkan beralih ke investor sesuai dengan perjanjian. Seluruh beban yang dikeluarkan untuk membangun dan mengembalikan kondisi tanah dan bangunan PPTI diakui pada saat diakuinya pendapatan (matching costs against revenue).

The Company recognizes revenue upon granting the PPTI rights when the risks and benefits of the asset PPTI considered transferred to investors in accordance with the agreements. All expenses incurred to build and restore the PPTI's land and buildings are recognized when the Company recognized revenue (matching costs against revenue).

Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan Financial assets and liabilities classifications

Klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan ditetapkan dengan mempertimbangkan apakah definisi yang ditetapkan PSAK 50 (Revisi 2006) dipenuhi. Dengan demikian aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi seperti dijelaskan pada catatan 2w.

Classifications of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in PSAK No. 50 (Revised 2006). Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with accounting policies disclosed in Note 2w.

Imbalan pasca kerja Post-employment benefits

Nilai kini liabilitas pasca-kerja tergantung pada beberapa faktor yang ditentukan dengan dasar aktuarial berdasarkan beberapa asumsi. Asumsi yang digunakan untuk menentukan biaya bersih imbalan pasca-kerja mencakup tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji, dan tingkat pengembalian investasi. Perubahan asumsi-asumsi ini akan mempengaruhi jumlah tercatat liabilitas imbalan pasca-kerja.

The present value of post-employment liability depends on several factors that are determined by actuarial basis based on several assumptions. Assumptions used to determine the net cost of post-employment benefits include a discount rate, salary increase rate, and expected return on plan assets. Changes in these assumptions will affect the carrying amounts of other postemployment liabilities.

Asumsi utama yang digunakan untuk penentuan liabilitas imbalan pasca-kerja lainnya termasuk asumsi kondisi pasar saat ini. Informasi tambahan diungkapkan pada Catatan 23.

The key assumption used for determaining other post-employment liabilities included current market conditions. Additional information is disclosed in Note 23.

Penyusutan aset tetap dan property investasi Fixed assets and investment properties depreciation

Manajemen menentukan estimasi masa manfaat, beban penyusutan dari aset tetap dan property investasi Perusahaan.

Management determines the estimated useful lives, related depreciation charges for the Company’s fixed assets and investment properties.

   

Page 73: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

190

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

w. Estimasi atas kebijakan akuntansi yang penting

(Lanjutan) w. Significant accounting estimates and judgment

(Continued)  

Penyusutan aset tetap dan properti investasi (Lanjutan)

Fixed assets and investment properties depreciation (Continued)

 Aset tetap dan property investasi disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap antara 3 sampai dengan 25 tahun. Ini adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri dimana Perusahaan menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 16 dan 17.

Fixed assets and investment properties are depreciated using the straight-line method over the estimated economic useful life. Management estimates the useful lives of the assets between 3 to 25 years. It is generally expected lifespan in the industry in which the Company does business. Changes in the level of usage and technological developments could impact the economic benefits and the value of the remaining assets, and therefore future depreciation charges may be revised. Further explanation is disclosed in Notes 16 and 17.

Cadangan Penurunan Nilai Persediaan Allowance for Decline in Value of Inventories

Cadangan penurunan nilai, jika ada, dari persediaan diestimasi berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas kepada, kondisi fisik persediaan yang dimiliki, harga jual pasar, estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang akan timbul untuk menggunakan persediaan tersebut.

Allowance for impairment, if any, of inventories is estimated based on available facts and circumstances, including but not limited to, the physical condition of inventory on hand, the selling price of the market, estimated costs of completion and the estimated costs to be incurred for the use of the inventory.

Penyisihan dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat tambahan informasi yang mempengaruhi jumlah yang diestimasi.

Provision for re-evaluated and adjusted if there is additional information that affect the amounts estimated.

Pajak penghasilan Income tax

Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan maupun pajak lainnya atas transaksi tertentu. Ketidakpastian timbul terkait dengan interpretasi dari peraturan perpajakan yang kompleks dan jumlah dan waktu dari penghasilan kena pajak di masa depan. Dalam menentukan jumlah yang harus diakui terkait dengan liabilitas pajak yang tidak pasti, Perusahaan menerapkan pertimbangan yang sama yang akan digunakan dalam menentukan jumlah cadangan yang harus diakui sesuai dengan PSAK No. 57, “Provisi, Liabilitas Kontinjensi, dan Aset Kontinjensi”.

Significant judgment is involved in determining the provision for corporate income tax and other taxes on certain transactions. Uncertainties exist with respect to the interpretation of complex tax regulations and the amount and timing of future taxable income. In determining the amount to be recognized in respect of an uncertain tax liability, the Company apply similar considerations as it would use in determining the amount of a provision to be recognized in accordance with PSAK No. 57, “Provisions, Contingent Liabilities and Contingent Asset”.

Page 74: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

191

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

4. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) 4. SUMMARY SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

w. Estimasi atas kebijakan akuntansi yang penting

(Lanjutan) w. Significant accounting estimates and judgment

(Continued)

Pajak penghasilan (Lanjutan) Income tax (Continued)

Perusahaan mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 22.

The Company recognize liabilities for expected corporate income tax issues based on estimates of whether additional corporate income tax will be due. Further details are disclosed in Note 22.

Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan, sepanjang besar kemungkinannya bahwa penghasilan kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer tersebut dapat digunakan. Estimasi signifikan oleh manajemen disyaratkan dalam menentukan total aset pajak tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saat penggunaan dan tingkat penghasilan kena pajak serta strategi perencanaan pajak masa depan.

Deferred tax assets are recognised for all deductible temporary differences, to the extent that it is probable that taxable profit will be available against which the deductible temporary differences. Significant management estimates are required to determine the amount of deferred tax assets that can be recognized, based upon the likely timing and the level of the future taxable profits together with future tax planning strategies.

Page 75: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

192

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

Rincian adalah sebagai berikut: The details is as follows :

2014 2013

Kas kecil Petty cash Kas kecil dalam Rupiah 1.029.168.900 570.247.871 Petty cash in Rupiah

Kas kecil dalam USD (2014: USD 13.377 ; 2013: USD 25.241) 166.405.649 307.658.404

Petty cash in USD (2014: USD 13,337; 2013 : USD 25,241)

Subjumlah 1.195.574.549 877.906.275 Subtotal

Bank Bank Rupiah IDR

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

20.641.404.552

12.360.295.186

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

6.442.646.403 34.643.473.317 PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

PT Bank DKI 4.677.458.307 3.513.493.826 PT Bank DKI PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 4.526.541.686 5.325.734.281 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk 794.568.043 799.517.040 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Syariah Mandiri 237.973.279 1.228.909.550 PT Bank Syariah Mandiri

Subjumlah 37.320.592.270 57.871.423.200 Subtotal

Dolar AS USD PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

(2014: USD 996.912 ; 2013: USD 1.982.339)

12.401.591.310

24.163.460.070

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (2014: USD 996,912 ;

2013: USD 1,982,339) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (2014: USD 83.454 ; 2013: USD 483.108)

1.038.166.180

6.010.499.385

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

(2014: USD 83,454 ; 2013: USD 483,108)

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (2014: USD 13.658 ; 2013: USD 0)

188.329.160

-

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

(2014: USD 13,658 ; 2013: USD 0)

PT Bank DKI (2014: USD 0 ;

2013:USD 35.174)

-

428.731.919

PT Bank DKI (2014: USD 0 ;

2013: USD 35,174) PT Bank CIMB Niaga Tbk (2014:USD 0 ;

2013:USD 13.658)

-

166.475.656

PT Bank CIMB Niaga Tbk (2014: USD 0 ;

2013: USD 13,658) Subjumlah 13.628.086.650 30.769.167.030 Subtotal

Deposito berjangka – Rupiah Time deposit – IDR PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk

23.000.000.000

- PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk PT Bank DKI 17.440.000.000 5.000.000.000 PT Bank DKI PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 15.000.000.000 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Bukopin Tbk 10.000.000.000 - PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 6.000.000.000 6.000.000.000 PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk PT Bank Syariah Mandiri 3.000.000.000 3.000.000.000 PT Bank Syariah Mandiri PT Bank Rakyat Indonesia

Syariah

-

5.000.000.000 PT Bank Rakyat Indonesia

Syariah PT Bank Negara Indonesia

Syariah

-

5.000.000.000 PT Bank Negara Indonesia

Syariah Subjumlah 74.440.000.000 24.000.000.000 Subtotal Jumlah 126.584.253.469 113.518.496.505 Total

Deposito berjangka waktu 1 - 3 bulan, dengan kisaran suku bunga rata-rata sebesar 8% - 8,5% p.a tahun 2014 dan 5% - 7% p.a tahun 2013.

Time deposits are term between 1 - 3 months, with the average interest rate ranging from 7,5% - 7,75% per annum in 2014 and 5% - 7% per annum in 2013.

Page 76: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

193

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

6. PIUTANG USAHA 6. ACCOUNT RECEIVABLES

a. Berdasarkan pelanggan a. By customers

2014 2013

Pihak Berelasi : Related Parties: Koperasi Pegawai PT (P) KBN 33.110.381 31.285.957 Koperasi Pegawai PT (P) KBN Kantin Koperasi PT (P) KBN 1.187.848 1.187.848 Kantin Koperasi PT (P) KBN Lain-lain 57.279.456 8.294.627 Others

Pihak Ketiga : Third Parties: PT Karya Tehnik Pasirindo 9.341.273.040 - PT Karya Tehnik Pasirindo PT Transworld Centralindo

Logistik 7.585.624.592 4.424.939.428 PT Transworld Centralindo

Logistik PT Alfa Karsa Persada 7.528.551.594 5.456.953.038 PT Alfa Karsa Persada PT Sanggraha Inti Jaya 7.087.375.000 - PT Sanggraha Inti Jaya PT Perkasa Tangguh Mandiri 7.084.542.266 1.062.602.010 PT Perkasa Tangguh Mandiri PT Multicon Indrajaya Terminal 6.611.058.151 6.611.058.151 PT Multicon Indrajaya Terminal PT Mandiri Putra Yudha

Kontena 3.980.578.610 3.048.703.488 PT Mandiri Putra Yudha

Kontena PT Makmur Sejahtera Wisesa 3.000.000.000 - PT Makmur Sejahtera Wisesa PT Dua Kuda Indonesia 2.791.314.817 2.202.264.386 PT Dua Kuda Indonesia PT Sanbel Satria Wardana 2.489.374.699 1.319.745.599 PT Sanbel Satria Wardana PT Varuna Tirta Prakasya 2.001.591.847 -- PT Varuna Tirta Prakasya PT Silkar National 2.193.557.500 - PT Silkar National PT Lugasin Gemada Indonesia 2.049.700.000 - PT Lugasin Gemada Indonesia PT Cipta Baja Trimatra 1.887.162.200 - PT Cipta Baja Trimatra PT Mawatindo Road

Construction 1.713.611.900 - PT Mawatindo Road

Construction PT Camar Bulan 1.608.499.200 - PT Camar Bulan PT Prahaja Panca Vano 1.241.446.209 - PT Prahaja Panca Vano PT Puku Benangsari 1.192.672.062 1.643.021.434 PT Puku Benangsari PT Lautan Jaya Kumala 1.119.634.050 1.385.989.117 PT Lautan Jaya Kumala PT Glorius Interbuana 1.075.423.330 - PT Glorius Interbuana PT Layanan Lancar Lintas

Logintindo 1.064.289.350 - PT Layanan Lancar Lintas

Logintindo PT Makmur Abadi Sakti 1.063.924.745 1.063.934.647 PT Makmur Abadi Sakti PT Marunda Sukses Sejahtera - 5.536.117.571 PT Marunda Sukses Sejahtera PT Adhi Karya - 2.716.618.849 PT Adhi Karya PT Sharp Electronic Indonesia - 2.685.277.693 PT Sharp Electronic Indonesia PT Gema Nawagraha Sejati - 1.991.445.886 PT Gema Nawagraha Sejati PT Lotte Logistic Indonesia - 1.528.278.602 PT Lotte Logistic Indonesia PT Sadikun Niagamas Raya - 1.465.490.000 PT Sadikun Niagamas Raya PT Uni Enlarge Industrial - 1.234.048.453 PT Uni Enlarge Industrial PT Praha Panca Vano - 1.161.446.209 PT Praha Panca Vano PT Pergudangan Kalianak Raya - 1.077.840.000 PT Pergudangan Kalianak Raya PT Pan Pacific Indah - 1.036.134.840 PT Pan Pacific Indah PT Niaga Sumber Energi - 1.021.897.169 PT Niaga Sumber Energi PT Milenium - 820.751.189 PT Milenium PT Aditya Defa Transindo - 542.199.476 PT Aditya Defa Transindo PT Inatai Golden Furniture

Indust. - 241.683.905 PT Inatai Golden Furniture

Indust. Lainnya (Masing-masing kurang dari Rp 1.000.000.000) 66.564.574.699 53.487.742.958

Others (Each are below Rp 1,000,000,000)

Dikurang: penurunan nilai

piutang usaha (19.618.313.451) (16.482.964.292) Less: Impairment of receivables

Jumlah 122.749.044.095 88.283.219.806 Total

Page 77: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

194

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

6. PIUTANG USAHA (Lanjutan) 6. ACCOUNT RECEIVABLES (Continued)

Rincian atas saldo piutang usaha pihak ketiga lainnya dibawah Rp1.000.000.000 diatas adalah sebagai berikut:

The details of others third parties account receivables under Rp1,000,000,000 above are as follows:

2014 2013

SBU Kawasan Prima 17.958.202.054 15.459.625.658 SBU Kawasan Prima SBU Cakung 17.086.163.471 17.513.138.330 SBU Cakung SBU Logistik 14.227.060.676 7.436.009.856 SBU Logistik SBU Beton 11.095.252.947 8.855.129.324 SBU Beton SBU Air 3.528.112.239 2.534.394.840 SBU Air SBU Properti non industri 1.315.427.952 933.059.104 SBU Properti non industri SBU Kepelabuhanan 753.883.588 350.813.245 SBU Kepelabuhanan Divisi Manajemen Operasional 600.471.772 405.572.601 Divisi Manajemen Operasional Jumlah 66.564.574.699 53.487.742.958 Total

b. Berdasarkan umur b. By aging

2014 2013

1 - 60 hari 54.337.129.420 45.640.089.035 1 - 60 days

61 - 90 hari 7.649.232.753 22.170.870.258 61 - 90 days

91 - 360 hari 31.753.989.256 15.785.433.644 91 - 360 days

361 - 720 hari 19.334.323.795 3.539.904.172 361 - 720 days

> 720 hari 29.292.683.322 17.629.886.991 > 720 days

142.367.357.546 104.766.184.100 Dikurang: penurunan nilai (19.618.313.451) (16.482.964.294) Less: Impairment provision

Jumlah 122.749.044.095 88.283.219.806 Total

 

c. Mutasi penyisihan penurunan nilai c. Movement of impairment allowances

2014 2013

Saldo awal 16.482.964.292 14.494.022.531 Beginning balance

Beban penyisihan tahun berjalan 3.135.349.159 2.544.255.747 Impairment expense current period

Penerimaan tagihan - (555.313.987) Collection of receivables

Jumlah 19.618.313.451 16.482.964.292 Total

Piutang kepada PT Multicon Indrajaya Terminal (MIT) merupakan tagihan atas jasa pergudangan dan peti kemas. Sejak tahun 2010, Perusahaan masih bersengketa dengan PT MIT, sesuai dengan Perkara Perdata No.314/PDT.G/2010.PN. Jkt.Ut. tanggal 26 Agustus 2010. Gugatan tersebut diajukan oleh MIT sehubungan dengan pemutusan perjanjian sewa menyewa depo kontainer oleh Perusahaan, karena PT MIT dianggap telah melanggar perjanjian dengan tidak memenuhi kewajibannya membayar hutang kepada Perusahaan.

Receivables to PT Multicon Indrajaya Terminal represents invoice from warehousing and container services. Since 2010, the Company have a legal dispute with PT MIT as agreed with Civil Lawsuit No.314/PDT.G/2010.PN.Jkt.Ut. dated 26 August , 2010. The claim was filed by MIT in connection with the termination of lease agreement by the Company, because the PT MIT deemed to had violated the agreement by not fulfilling obligations to pay debts to the Company.

Manajemen yakin bahwa jumlah penyisihan penurunan nilai cukup untuk menutup kemungkinan kerugian tidak tertagihnya piutang usaha.

The Company's management believes that the impairment provision is sufficient to cover possible lossess due to uncollectible of trade receivables.

Page 78: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

195

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

7. PIUTANG SEWA PEMBIAYAAN 7. FINANCIAL LEASE RECEIVABLE

Piutang usaha atas pengakuan pendapatan penyewaan tanah secara sewa pembiayaan kepada pihak ketiga.

Accounts receivable of recognition revenue land leasing revenue from calculation in financial lease to a third party.

2014 2013

Pembiayaan sewa bruto, terdiri dari : Gross Investment in lease, consist of :

PT Agung Raya - 105.658.501.836 PT Agung Raya

PT Transporindo Lima Perkasa - 73.728.753.860 PT Transporindo Lima Perkasa

PT Batavia Cross Link Logistic - 45.564.848.552 PT Batavia Cross Link Logistic

PT Layanan Lancar Lintas

Logistindo

- 35.879.357.463 PT Layanan Lancar Lintas

Logistindo

PT Primatama Sejahtera Mandiri - 32.310.003.840 PT Primatama Sejahtera Mandiri

PT Sanggraha Inti Jaya

(PT Mitratama Bina Sarana) - 27.340.316.975

PT Sanggraha Inti Jaya

(PT Mitratama Bina Sarana)

Piutang sewa pembiayaan investasi

sewa neto :

Financial lease receivable net

investment of lease :

Nilai kini atas sewa pembiayaan - 217.442.957.854 Present value from financial lease

Pendapatan yang telah diterima - (17.453.748.000) Income has been received

Jumlah - 199.989.209.854 Total

Pendapatan keuangan yang belum diakui

-

120.492.572.672

Unearned financial income

Pengakuan pendapatan sewa pembiayaan bruto adalah jumlah pembayaran sewa minimum tanpa diskonto untuk jangka waktu 10 tahun sejak 2013 sampai dengan 2023 atas penyewaan lahan secara pembiayaan atas lahan Tanjung Priok yang memenuhi kriteria klasifikasi sewa pembiayaan sesuai PSAK 30 dan PSAK 13.

Recognation of gross rental income financing is the minimum rental payment amount without discount for a period for 10 years from 2013 until 2023 on funding for renting land in the area Tanjung Priok that fulfill the classification criteria based on financing rental SFAS 30 and SFAS 13..

Dasar atas pengakuan atas nilai wajar sewa pembiayaan merupakan nilai kini dari pembayaran sewa minimum selama 10 tahun dengan menggunakan suku bunga implisit 10,06%.

On the basis of the recognition of the fair value of financial lease is the present value of the minimum lease payments for 10 years using the implicit interest rate of 10.06%.

Pendapatan keuangan yang belum diakui merupakan jumlah pendapatan keuangan yang belum diakui pada periode berjalan dan akan diakui secara bertahap sesuai dengan realisasi pembayaran sampai dengan 2023.

Unearned financial income is unrecognized financial income in the current period and will be recognized in incrementally according to the realization of payments until 2023.

Pada akhir tahun 2014, Perusahaan tidak lagi mengakui adanya akun piutang sewa pembiayaan dan diakui sebagai akun properti investasi (lihat catatan 17).

At the end of 2014, the Company no longer recognizes the existence of financial lease receivable accountand recognized it as investment property account (see note 17).

Page 79: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

196

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

8. PIUTANG LAIN-LAIN 8. OTHER RECEIVABLES

Merupakan tagihan piutang lainnya kepada pihak ketiga, piutang jaminan sewa, piutang pegawai & direksi.

Other receivables represented other receivables to third parties, rental guarantee, employees and directors receivables.

2014 2013

Piutang pegawai 4.560.438.342 6.734.714.307 Employee receivable

Piutang jaminan 145.778.500 145.778.500 Guarantee receivable

Piutang lain-lain pihak ketiga 5.781.719 7.454.945.522 Other receivable to third parties

Piutang PT Varuna Tirta Prakasya - 25.752.346.190 PT Varuna Tirta Prakasya receivable

Lainnya 2.411.854.543 155.406.096 Others

7.123.853.104 40.243.190.616 Penyisihan penurunan nilai (756.338.005) (433.621.662) Impairment provision

Jumlah 6.367.515.099 39.809.568.953 Total

Piutang kepada PT Varuna Tirta Prakasya (persero) merupakan talangan atas pembayaran hutang PT Varuna Tirta Prakasya (Persero) kepada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dalam rangka akuisisi perusahaan tersebut sesuai dengan surat no.146/SBA/DRT.1/11/2012 tanggal 19 November 2012 atas permohonan persetujuan akusisi PT Varuna Tirta Prakasya, pembayaran hutang PT Varuna Tirta Prakasya (Persero) kepada PT Dana Reksa Finance dan CV Anugerah Berkat Sejahtera, pemberian dana talangan atas pemenuhan kebutuhan modal kerja operational PT Varuna Tirta Prakasya (Persero).

Receivable from PT Varuna Tirta Prakasya (Persero) is a bailout for the payment of debts PT Varuna Tirta Prakasya (Persero) to PT Bank Mandiri (Persero) Tbk in the context of the acquisition of the company in accordance with the letter no.146/SBA/DRT.1/11 / 2012 dated November 19, 2012 concerning the application for approval of acquisition of PT Varuna Tirta Prakasya, debt payments PT Varuna Tirta Prakasya (Persero) to PT Dana Reksa Finance and CV Anugerah Berkat Sejahtera, bailouts for the fulfillment of operational working capital requirements PT Tirta Prakasya Varuna (Persero).

Piutang kepada pegawai merupakan pemberian pinjaman untuk keperluan mereka termasuk yang akan memasuki Masa Persiapan Pensiun (MPP).

Other receivables to employees were loans for employees including who would face pension periode.

Penyisihan penurunan nilai piutang lain-lain per 31 Desember 2014 dan 2013 masing-masing sebesar Rp 756.338.005 dan Rp 433.621.662 adalah penyisihan yang dibentuk atas piutang ex PT Pusat Perkayuan Marunda. Manajemen yakin bahwa jumlah cadangan penurunan nilai tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian akibat tidak tertagihnya piutang lain-lain.

Impairment of other receivables as of December 31, 2014 and 2013 of Rp 756,338,005 and Rp 433,621,662, respectively was formed for ex PT Pusat Perkayuan Marunda. The Company's management believes that those impairment allowances are sufficient to cover possible lossess due to uncollectoble of other receivables.

9. PERSEDIAAN 9. INVENTORIES

Persediaan merupakan persediaan ban, obat, peralatan poliklinik, bahan bakar & pelumas, suku cadang, alat tulis, cetakan, dan beban batching plant yang akan digunakan untuk kegiatan operasional maupun administrasi.

Inventories were tires, medichine inventories, polyclinics equipment, fuel and lubricants, spare parts, stationery, prints, and batching plant expenses used for operational and administrative activities.

Page 80: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

197

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

9. PERSEDIAAN (Lanjutan) 9. INVENTORIES (Continued)

2014 2013

Persediaan untuk dijual : Inventory : Persediaan Batching Plan 2.482.532.067 177.228.433 Batching Plan Inventory

Persediaan Obat dan

Peralatan Medis Poliklinik

705.404.704

752.814.538

Medicine and Medical supplies

Decor Policlinic

Persediaan Ban 561.702.636 38.495.000 Tires Inventories

Persediaan Minyak Pelumas 94.115.561 19.786.450 Lubricant Oil Inventories

Persediaan Suku Cadang 2.073.234 5.383.229 Spare Part Inventory

Jumlah 3.845.828.202 993.707.650 Total Persediaan untuk dipakai sendiri : Supply :

Bahan Bakar 194.884.743 33.556.699 Fuel

Barang Cetakan 37.612.909 57.162.979 Print

Alat Tulis Kantor 35.261.792 35.993.477 Stationary

Lainnya 309.097.600 307.747.600 Others

Jumlah 576.857.044 434.460.755 Total Jumlah Persediaan 4.422.685.246 1.428.168.405 Total Inventories

Cadangan Persediaan (25.645.633) - Allowance for Obsolescence

Neto 4.397.039.612 1.428.168.405 Net

Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan persediaan usang cukup untuk menutup kerugian karena penurunan nilai persediaan.

Management believes that the provision for obsolete inventory is adequate to cover loss due to the decline in the value of inventories.

10. UANG MUKA 10. ADVANCES

Merupakan uang muka yang diberikan untuk kegiatan operasional, kegiatan non operasional, uang muka jaminan hari tua, dan uang muka jasa produksi & tantiem yang terdiri dari :

Advances represented advances given to operational, non operational activities, service (gratuity), and a deposit bonus & production services consisting of:

2014 2013

Uang Muka Biaya Non-Operasional

2.134.429.281 7.229.120.484

Advances of Non-Operational

Expense

Uang Muka Jasa Produksi Pegawai

3.588.208.457

5.860.670.397

Production Services Personnel

Advances

Uang Muka Tantiem Dewan Komisaris

dan Direksi

629.195.333

1.035.523.000

Tantieme Commisioners and

Directors

Uang Muka Biaya Operasional 559.493.471 202.996.840 Operational Expense Advance

Uang Muka Kontraktor 10.000.000 10.000.000 Contractor Advance

Uang Muka Lainnya - 131.550.000 Others Advance

Jumlah 6.921.326.542 14.469.860.721 Total

Page 81: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

198

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

11. PENDAPATAN YANG AKAN DITERIMA 11. ACCRUED INCOME

Merupakan pendapatan yang masih harus diterima dari jasa kegiatan operasional, jasa batching plant, pendapatan bunga deposito dan obligasi.

Accrued income from operational service, batching plant services, time deposits and bonds.

2014 2013

Jasa Operasional 33.140.656.300 15.758.934.333 Operational Income

Jasa Non-Operasional 9.613.504.780 400.254.853 Non-Operational Income

Jumlah 42.754.161.080 16.159.189.186 Total

Rincian atas pendapatan yang akan diterima jasa operasional sebesar Rp 33.140.656.300 dan Rp 15.758.934.333 per 31 Desember 2014 dan 2013 adalah pendapatan yang akan diterima di :

The breakdown of accrued income Rp 33,140,656,300 and Rp 15,758,934,333 per December 31, 2014 and 2013 is revenue to be received at:

2014 2013

SBU Kawasan Prima 23.008.341.798 4.798.627.544

SBU Logistik 9.290.087.785 9.198.743.219

SBU lainnya 842.226.717 1.761.563.570

Jumlah 33.140.656.300 15.758.934.333

12. BEBAN DIBAYAR DIMUKA DAN BEBAN DIBAYAR

DIMUKA PENDIRIAN RUMAH SAKIT 12. PREPAID EXPENSES AND HOSPITAL

ESTABLISHMENT PREPAID EXPENSES

a) Beban dibayar dimuka pendirian rumah sakit a) Hospital establishment prepaid expenses

Biaya pembangunan Rumah Sakit Pekerja per 31 Desember 2014 sebesar Rp 108.754.807.907 merupakan biaya terkait pembangunan rumah sakit yang akan di tagihkan kepada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan hal ini sesuai dengan perjanjian kerjasama perusahaan dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan No: PER/125/04/2013-015/SPKS/DRT.3/04/2013.

Hospital establishment prepaid expenses per December 31, 2014 amounted to Rp 108,754,807,907 consists of all the related cost of the construction of the Hospital which will be billed to the Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan which is in line with the company's cooperation agreement with Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan No.: PER / 125/04/2013-015/SPKS/DRT.3/04/2013.

 

Page 82: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

199

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

12. BEBAN DIBAYAR DIMUKA DAN BEBAN DIBAYAR DIMUKA PENDIRIAN RUMAH SAKIT (Lanjutan)

12. PREPAID EXPENSES AND HOSPITAL ESTABLISHMENT PREPAID EXPENSES (continued)

b) Beban dibayar dimuka b) Prepaid expenses

Merupakan biaya asuransi, operasional dan biaya lainnya yang dibayar dimuka.

Prepaid expenses represent insurance expenses, operational and other prepaid expenses.

2014 2013

Perpanjangan penggunaan tanah

Industri (PPTI) 41.795.157.329 -

Extension of the use of land for

Industry

Biaya Pembangunan Rumah Sakit

Pekerja - 73.061.574.153

Cost to build Rumah Sakit Pekerja

Premi PSL - 11.351.447.037 Prepaid PSL

Beban dibayar dimuka lainnya 15.333.207.681 11.579.329.362 Other prepaid expenses

Jumlah 57.128.365.010 95.992.350.552 Total

Biaya pembangunan Rumah Sakit Pekerja di tahun 2013 sebesar Rp 73.061.574.153 merupakan biaya terkait pembangunan rumah sakit yang akan di tagihkan kepada PT Jamsostek (saat ini bernama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan), hal ini sesuai dengan perjanjian kerjasama perusahaan dengan PT Jamsostek No:PER/125/04/2013-015/SPKS/DRT.3/04/2013. Di tahun 2014, Biaya pembangunan rumah sakit pekerja direklasifikasi menjadi biaya dibayar dimuka pendirian rumah sakit (lihat catatan12a).

Rumah Sakit Pekerja construction costs in 2013 amounted to Rp 73.061.574.153 is all the related cost of the construction of the Hospital wich will be billed to the PT Social Security (currently named Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan), which is in line with the company's cooperation agreement with PT Social Security No.: PER / 125/04/2013-015/SPKS/DRT.3/04/2013. In 2014, Cost to build Rumah Sakit Pekerja on 2014 is reclassified into a) Hospital establishment prepaid expenses (See note 12a).

13. PIUTANG VENTURA 13. VENTURA RECEIVABLES

 

2014 2013

PT Dwi Marunda Makmur - KSO - 628.645.939 PT Dwi Marunda Makmur - KSO

PT Karya Citra Nusantara - 600.000.000 PT Karya Citra Nusantara

Jumlah - 1.228.645.939 Total        

Page 83: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

200

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

13. PIUTANG VENTURA (Lanjutan) 13. VENTURA RECEIVABLES (Continued)

 Piutang kepada PT Dwi Marunda Makmur - KSO sebesar Rp628.645.939 di tahun 2013 merupakan piutang yang terkait dengan bagian laba atas Kontrak Kerjasama Operasi (KSO) antara Perusahaan dengan PT Dwi Marunda Makmur No. 05/PJ/DIRUT/02/1993 dan No.1/DMM/02/1993 serta surat No.06/Dirut/DMM/IV/2002 tanggal 18 April 2002 atas pemakaian lahan sebesar 4,1 Ha di lahan C-2, Marunda dalam waktu 30 tahun. Piutang kepada PT Karya Citra Nusantara sebesar Rp600.000.000 adalah bagian kepemilikan modal sebesar 15% pada PT Karya Citra Nusantara sesuai dengan Akta Notaris No.1 tanggal 1 Februari 2006, yang bergerak dalam bidang jasa Pelabuhan di wilayah Blok C-1, Marunda. Untuk sementara dibukukan sebagai piutang ventura sampai Perusahaan menerima pelunasan dari PT Karya Teknik Utama. Perjanjian kerjasama pendirian perusahaan patungan dengan nama PT Karya Citra Nusantara (PT.KCN) di bidang pengelolaan pelabuhan di bibir pantai pada lokasi C-1 Marunda antara Perusahaan dengan PT Karya Tehnik Utama ( PT KTU ) telah ditandatangani bersama dengan Nomor : 04/PJ/DRT/01/2005 tanggal 28 Januari 2005. Perusahaan patungan dengan nama PT Karya Citra Nusantara (KCN), Akta Pendiriannya telah disahkan oleh Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia RI dengan Nomor : C-10061 HT.01.01 TH 2006, tanggal 7 April 2006, dan izin prinsip dari Departemen Perhubungan untuk pembangunan pelabuhan nomor BXXXIV.307/PU 60 tanggal 10 Agustus 2007. Di tahun 2014, akun piutang ventura direklasifikasi menjadi investasi pada entitas asosiasi (lihat catatan17)

"Receivable to PT Dwi Marunda Makmur - KSO of Rp628.645.939 in 2013, represent receivables associated with the portion of net profit of Contract of Joint Operations (KSO) between the Company and PT Dwi Marunda Makmur No. 05/PJ/DIRUT/02/1993 and No.1/DMM/02/1993 and No.06/Dirut/DMM/IV/2002 and the letter dated April 18, 2002 on the use of land of 4.1 hectares in area C-2, Marunda in 30 years. Receivable to PT Karya Citra Nusantara of Rp600.000.000 represent part of a 15% equity ownership in PT Karya Citra Nusantara in accordance with the Notarial Deed No. 1 dated February 1, 2006, which is engaged in port services in the Block C-1, Marunda. For the time being recorded as receivables venture until the Company received a settlement from PT Karya Teknik Utama. Cooperation agreement establishing a joint venture company called PT Karya Nusantara Citra (PT.KCN) in the management of the port on shoreline at the C-1 Marunda between Company with PT Karya Technics Home (PT KTU) had entered with No. 04/PJ / DRT/01/2005 dated January 28, 2005. The joint venture company called PT Karya Nusantara Citra (KCN), Deed of Establishment was approved by the Department of Justice and Human Rights Republic of Indonesia Number: C-10 061 HT.01.01 TH 2006, dated 7 April 2006, and the principle of permits from the Department of Transportation for construction of harbours BXXXIV.307/PU number 60 dated August 10, 2007. In 2014, ventura receivable is reclassified into Investment in associated entity (See note 17).

14. PIUTANG JANGKA PANJANG PIHAK BERELASI 14. LONG TERM DUE FROM RELATED PARTY

Piutang jangka panjang pihak berelasi merupakan piutang dari PT Varuna Tirta Prakasya (Persero) yang per 31 Desember 2014 sebesar Rp 22.360.022.975

Long term Due from related party is a receivables from PT Varuna Tirta Prakasya (Persero) which as of December 31, 2014 amounted to Rp 22,360,022,975.

   

Page 84: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

201

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

14. PIUTANG JANGKA PANJANG PIHAK BERELASI (Lanjutan)

14. LONG TERM DUE FROM RELATED PARTY (Continued)

 Piutang tersebut merupakan talangan atas pembayaran hutang PT Varuna Tirta Prakasya (Persero) (VTP) kepada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dalam rangka akuisisi perusahaan tersebut sesuai dengan surat no.146/SBA/DRT.1/11/2012 tanggal 19 November 2012 atas permohonan persetujuan akusisi VTP, pembayaran hutang VTP (Persero) kepada PT Dana Reksa Finance dan CV Anugerah Berkat Sejahtera, pemberian dana talangan atas pemenuhan kebutuhan modal kerja operasional VTP.

This receivable is a bailout for the payment of debts of PT Varuna Tirta Prakasya (Persero) (VTP) to PT Bank Mandiri (Persero) Tbk in the context of the acquisition of the company in accordance with the letter no.146/SBA/DRT.1/11 / 2012 dated November 19, 2012 concerning the application for approval of acquisition of VTP, debt payments VTP to PT Dana Reksa Finance and CV Anugerah Berkat Sejahtera, bailouts for the fulfillment of operational working capital requirements VTP.

15. ASET KEUANGAN TIDAK LANCAR LAINNYA 15. OTHER NON CURRENT FINANCIAL ASSET

Merupakan investasi dalam efek obligasi yang tersedia untuk dijual, yang terdiri dari :

Represents investment in bonds securities available for sales, which consists as follows:

2014 2013

Obligasi : Bonds : PT PLN VIII Tahun 2006 Seri A 3.253.500.000 3.000.930.000 PT PLN VIII Tahun 2006 Seri A

PT Indosat V Tahun 2007 - 2.084.000.000 PT Indosat V Tahun 2007

Jumlah 3.253.500.000 5.084.930.000 Total Harga Pasar/ Market Value

Uraian/ Detail

Jatuh Tempo/ Marturity

Nilai Nominal/ Nominal Amount

31 Desember/ December 31, 2014

31 Desember/ December 31, 2013

PT PLN VIII

Tahun 2006 Seri A 21 Juni 2016 3.000.000.000 3.253.500.000 3.000.930.000 PT Indosat V Tahun 2007 29 Mei 2014 2.000.000.000 - 2.084.000.000

3.000.000.000 3.253.500.000 5.084.930.000

16. KERJASAMA OPERASI 16. JOINT OPERATION

Rincian akun kerjasama operasi adalah sebagai berikut: Details of joint operation account is as follow:

2014 2013

Kerjasama Operasi: Joint operation:

KSO PT Kawasan Berikat Nusantara

(Persero) - PT Dwi Marunda

Makmur (Marunda Industrial Park)

(lihat catatan 3)

1.201.885.084

-

KSO PT Kawasan Berikat

Nusantara (Persero) -

PT Dwi Marunda

Makmur (Marunda Industrial

Park) (see note 3)

Jumlah

1.201.885.084

- Total

Page 85: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

202

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

16. KERJASAMA OPERASI (Lanjutan) 16. JOINT OPERATION (Continued)

Dalam rangka pembangunan, pengembangan dan pemasaran lahan dan bangunan di Kawasan Berikat Nusantara cabang Marunda, maka Perusahaan mengadakan perjanjian Kerjasama dengan PT Dwi Marunda Makmur Berdasarkan Perjanjian Kerjasama No. 05/PJ/DIRUT/02/1993 tanggal 4 Februari 1993.

For the purpose of the construction, development and marketing of land and buildings in Kawasan Berikat Nusantara Marunda branch, the Company entered into a cooperation agreement with PT Dwi Marunda Makmur Based Cooperation Agreement No. 05 / PJ / CEO / 02/1993 dated February 4, 1993.

Perusahaan menyediakan lahan untuk kerjasama tersebut di Zone C1 dengan luas kurang lebih 84 Ha dan Zone C3 dengan luas kurang lebih 43 Ha sesuai dengan Peraturan Pemerintah No.22 tahun 1986, Peraturan Pemerintah No.22 Tahun 1996 dan Keputusan Presiden No.11 tahun 1992.

The company provides land for such cooperation in Zone C1 with an area of approximately 84 hectares and C3 Zone with an area of approximately 43 hectares in accordance with Government Regulation No.22 of 1986, Government Regulation No.22 of 1996 and Presidential Decree 11 of 1992.

17. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 17. INVESTMENT IN ASSOCIATE ENTITY

Akun ini merupakan penyertaan Perusahaan pada

PT Karya Citra Nusantara (KCN) yang merupakan

perusahaan hasil kerjasama dengan PT Karya Tehnik

Utama (KTU) yang bergerak dibidang kepelabuhanan

(lihat catatan 2 dan 26), dengan saldo per 31 Desember

2014 sebesar Rp 298.129.449.147. Rincian atas jumlah

tersebut adalah sebagai berikut:

This account representing the Company’s investment

in PT Karya Citra Nusantara (KCN) which is a

company resulted from the cooperation of the

Company with PT Karya Tehnik Utama (KTU)

engaged in port services (see note 2 and 26), with

balance as of December 31, 2014 amounted to

Rp 298,129,449,147. Detail of the account is as

follow:

2014 2013

Saldo awal penyertaan 600.000.000 - Beginning balance of investment

Penambahan penyetoran modal 11.764.705.883 - Additional paid in capital

Pendapatan selisih biaya perolehan

dengan nilai wajar aset neto entitas

asosiasi 88.235.294.117 -

Income arise from the diferrence

between cost with associated

entity fair value

Nilai yang masih harus di setor 193.517.650.000 - Amount still need to invest

Pengakuan laba KCN bagian KBN 4.011.799.147 - KCN’s profit - KBN’s share

Jumlah 298.129.449.147 - Total

Page 86: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

203

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

17. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (Lanjutan) 17. INVESTMENT IN ASSOCIATE ENTITY (Continued)

Berdasarkan laporan keuangan audit PT Karya Citra Nusantara tahun 2014 No 130135-013/GWA/ART/KCN/SG tanggal 25 Maret 2015, jumlah bagian laba yang diakui oleh Perusahaan sebesar Rp 4.011.799.147.

Based on the audited financial statements of PT Karya Citra Nusantara 2014 No. 130135-013/GWA/ART/KCN/SG dated March 25, 2015, the amount of income share recognized by the Company amounting to Rp 4,011,799,147.

18. PROPERTI INVESTASI 18. INVESTMENT PROPERTY

Merupakan properti (tanah atau bangunan atau bagian dari suatu bangunan atau keduanya) untuk menghasilkan rental atau untuk kenaikan nilai atau keduanya.

Investment properties are properties (land or a building - or part of a building - or both) held to earn rentals or for value appreciation or both.

2014 2013

Bangunan 59.734.720.483 - Building

Lahan 232.758.829.642 - Land

Jumlah 292.493.550.125 - Total

Property investasi terdiri atas properti investasi ada di masing-masing SBU. Rinciannya adalah sebagai berikut:

Property investments consist of investment property in each SBU. The details are as follows:

2014 2013

SBU Cakung 52.274.965.318 - SBU Cakung

SBU Kawasan Prima 298.888.647.998 - SBU Kawasan Prima

Penurunan nilai wajar (58.670.063.191) - Impairment loss

Neto 292.493.550.125 - Net

SBU Kawasan Prima SBU Kawasan Prima SBU Tanjung Priok SBU Tanjung Priok Nilai properti investasi adalah nilai lahan PT Pelindo II di Tanjung Priok yang disewa oleh PT Kawasan berikat Nusantara (Persero) selama 20 tahun dari tahun 2003 - 2023, atas transaksi tersebut Perusahaan membukukan sesuai dengan PSAK 30 (paragraf 18) sebagai sewa pembiayaan dan mengakui lahan yang disewakan kepada investor sebagai Properti Investasi sesuai dengan PSAK 13 dengan menggunakan model nilai wajar.

Value investment of property is the land lease from Pelindo II in area Tanjung Priuk by PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) for 20 years from 2003 to 2023, of the transaction recorded by the Company in accordance with SFAS 30 (paragraph 18) as a finance lease and acknowledge land leased to investors as investment property in accordance with SFAS 13 using the fair value model.

Berdasarkan perhitungan nilai wajar Properti Investasi dengan tingkat bunga implisit 10,05%, atas surat No: 022.1/PST/PR-IV/2014 tanggal 23 April 2014 dari KJPP Immanuel, Johnny & Rekan sebagai Appraisal independent, nilai wajar property investasi adalah sebesar Rp 217.442.957.854 dan dari jumlah tersebut telah dibayar sebesar Rp 17.453.748.000 sehingga neto setelah dibayar sebesar Rp 199.989.209.854.

Based on the calculation of the fair value of investment property with the implicit interest rate of 10.05%, above the letter No: 022.1 / PST / PR-IV / 2014 dated April 23, 2014 from KJPP Immanuel, Johnny & Partners as an independent appraisal, the fair value of investment property amounted to was Rp 217,442,957,854 and of that amount has been paid for Rp 17,453,748 so the net after payment will be Rp 199,989,209,854.

Page 87: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

204

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

18. PROPERTI INVESTASI (Lanjutan) 18. INVESTMENT OF PROPERTY (Continued)

SBU Kawasan Prima (Lanjutan) SBU Kawasan Prima (Continued) SBU Tanjung Priok (Lanjutan) SBU Tanjung Priok (Continued) Pada tahun 2014, dilakukan penilaian oleh KJPP Immanuel, Johnny & Rekan dengan laporannya No. 007/IJR-PST/PK-III/2015 tanggal 9 Maret 2015 yang menyatakan nilai wajar atas properti investasi di Tanjung Priok sebesar Rp 141.319.146.663 sehingga terjadi penurunan nilai sebesar Rp 58.670.063.191.

In 2014, there was appraisal assessment by KJPP Immanuel, Johnny & Partners with their report No.007/IJR-PST/PK-III/2015 date March 9, 2015, Stating the investment property’s fair value in Tanjung Priok becoming Rp 141,319,146,663 with an impairment loss of Rp 58,670,063,191.

SBU Marunda SBU Marunda

Properti investasi merupakan nilai lahan dan bangunan Perusahaan di Marunda yang disewakan ke PT Varuna Tirta Prakarsya (Persero), PT Asianagro Agungjaya dan PT Nuansa Agung selama 20 tahun dari tahun 2014 - 2024, atas transaksi tersebut Perusahaan mengakui lahan yang disewakan kepada investor sebagai Properti Investasi sesuai dengan PSAK 13 dengan menggunakan model nilai wajar.

Investment property is land and building value in Marunda which the Company leased to PT Varuna Tirta Prakarsya (Persero), PT Asianagro Agungjaya and PT Nuansa Agung during the 20 years from 2014 to 2024, these transactions recognized by the Company as land leased to investors as an investment property in accordance with IAS 13 using the fair value model.

Berdasarkan perhitungan nilai wajar Properti Investasi atas surat No: 200/IJR-PST/PA-XII/2014 oleh KJPP Immanuel, Johnny & Rekan tanggal 30 Desember 2014 dan surat No: AV.01.14.221 oleh KJPP Herly, Ariawan & Rekan sebagai Appraisal independent tanggal 24 Desember 2014, total nilai wajar property investasi per 31 Desember 2014 adalah sebesar Rp 98.899.438.144.

Based on the calculation of the fair value of investment property, based on the letter No: 200/IJR-PST/PA-XI / 2014 by KJPP Immanuel, Johnny & Partners dated December 30, 2014 and letter No: AV.01.14.221 by KJPP Herly, Ariawan & Partners on 24 December 2014, the total fair value of investment property as of December 31, 2014 amounted to was Rp 98,899,438,144.

SBU Cakung SBU Cakung

Properti investasi merupakan nilai lahan dan bangunan Perusahaan di Cakung yang disewakan ke PT Djuanda selama 20 tahun dari tahun 2014 - 2024, atas transaksi tersebut mengharuskan perusahaan mengakui lahan yang disewakan kepada investor sebagai Properti Investasi sesuai dengan PSAK 13 dengan menggunakan model nilai wajar.

Investment property is land and building value in Cakung which the Company leased to PT Djuanda during the 20 years from 2014 to 2024, these transactions require the company recognizes that land leased to investors as an investment property in accordance with IAS 13 using the fair value model.

Berdasarkan perhitungan nilai wajar Properti Investasi atas surat No: 192/JR-PST/PA-XII/2014 tanggal 30Desember 2014 dari KJPP Immanuel, Johnny & Rekan sebagai Appraisal independent, nilai wajar properti investasiper 31 Desember 2014 adalah sebesar Rp 52.274.965.318.

Based on the calculation of the fair value of investment property above the letter No: 192/JR-PST/PA-XII/2014 dated December 31, 2014 from KJPP Immanuel, Johnny & Partners as an independent appraisal, the fair value of investment property as at December 31, 2014 amounted to was Rp 52,274,965,318.

Page 88: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

205

Cat

atan

ata

s La

pora

n K

euan

gan

PT

KA

WA

SA

N B

ER

IKA

T N

US

AN

TA

RA

U

ntuk

Tah

un y

ang

Ber

akhi

r 31

Des

embe

r 20

14

Den

gan

Ang

ka P

erba

ndin

gan

tahu

n 20

13

(Dis

ajik

an d

alam

Rup

iah,

kec

uali

diny

atak

an la

in)

N

otes

to th

e F

inan

cial

Sta

tem

ents

PT

KA

WA

SA

N B

ER

IKA

T N

US

AN

TA

RA

For

the

Yea

r E

nded

Dec

embe

r 31

, 201

4

With

Com

para

tive

Fig

ures

yea

r 20

13

(Exp

ress

ed in

Rup

iah,

unl

ess

othe

r w

ise

stat

ed)

19

. A

SE

T T

ET

AP

19

. F

IXE

D A

SS

ET

S

20

14

Sal

do

Aw

al/

Beg

inn

ing

Bal

ance

P

enam

bah

an/

Ad

dit

ion

P

eng

ura

ng

an/

Ded

uct

ion

Rek

lasi

fika

si &

ko

reks

i/ R

ecla

sifi

cati

on

&

co

rrec

tio

n

Sal

do

Akh

ir/

En

din

g B

alan

ce

H

arg

a p

ero

leh

an :

At

cost

:

T

anah

72

.156

.466

.454

18

.718

.254

.091

-

(25.

302.

975.

000)

65

.571

.745

.546

La

nd

Ban

guna

n da

nPra

sara

na

756.

752.

653.

503

40.2

40.5

47.5

72

- (5

5.05

4.48

2.95

0)

741.

938.

718.

126

Bui

ldin

g an

d In

fras

truc

ture

In

stal

asi

41.9

95.0

86.5

55

11.7

11.1

65.8

61

- (1

4.02

6.66

6)

53.6

92.2

25.7

50

Inst

alla

tion

Tru

k da

n al

atm

ekan

ik

101.

870.

257.

589

4.12

8.09

1.20

6 -

- 10

5.99

8.34

8.79

5 T

ruck

and

mec

hani

cal d

evic

e K

enda

raan

7.

557.

176.

538

719.

928.

500

- -

8.27

7.10

5.03

8 V

ehic

le

Inve

ntar

is d

an P

eral

atan

24

.909

.376

.098

1.

461.

605.

107

- -

26.3

70.9

81.2

05

Offi

ce a

nd e

quip

men

t

Jum

lah

Har

gaP

ero

leh

an

1.00

5.24

1.01

6.73

8 76

.979

.592

.337

-

(80.

371.

484.

616)

1.

001.

849.

124.

459

To

tal C

ost

A

kum

ula

si p

enyu

suta

n :

Acc

um

ula

ted

Dep

reci

atio

n :

B

angu

nan

dan

Pra

sara

na

326.

057.

088.

032

57.6

59.8

38.9

17

- (2

3.72

0.96

6.56

8)

359.

995.

960.

381

Bui

ldin

g an

d In

fras

truc

ture

In

stal

asi

29.7

17.6

89.9

52

3.36

3.58

1.62

0 -

- 33

.081

.271

.572

In

stal

latio

n T

ruk

dan

alat

mek

anik

38

.057

.474

.039

10

.592

.316

.480

-

- 48

.649

.790

.519

T

ruck

and

mec

hani

cald

evic

e K

enda

raan

7.

939.

650.

257

404.

009.

555

- (5

50.5

78.3

00)

7.79

3.08

1.51

2 V

ehic

le

Inve

ntar

is d

an P

eral

atan

21

.167

.163

.280

1.

142.

282.

388

- -

22.3

09.4

45.6

68

Offi

ce a

nd e

quip

men

t

Jum

lah

Aku

mu

lasi

Pen

yusu

tan

42

2.93

9.06

5.56

0 73

.162

.028

.959

-

(24.

271.

544.

868)

47

1.82

9.54

9.65

3 T

ota

l Acc

um

ula

ted

D

epre

ciat

ion

Nila

i Bu

ku

582.

301.

951.

178

53

0.01

9.57

4.80

7 B

oo

k V

alu

e

Page 89: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

206

Cat

atan

ata

s La

pora

n K

euan

gan

PT

KA

WA

SA

N B

ER

IKA

T N

US

AN

TA

RA

U

ntuk

Tah

un y

ang

Ber

akhi

r 31

Des

embe

r 20

14

Den

gan

Ang

ka P

erba

ndin

gan

tahu

n 20

13

(Dis

ajik

an d

alam

Rup

iah,

kec

uali

diny

atak

an la

in)

N

otes

to th

e F

inan

cial

Sta

tem

ents

PT

KA

WA

SA

N B

ER

IKA

T N

US

AN

TA

RA

For

the

Yea

r E

nded

Dec

embe

r 31

, 201

4

With

Com

para

tive

Fig

ures

yea

r 20

13

(Exp

ress

ed in

Rup

iah,

unl

ess

othe

r w

ise

stat

ed)

19

. A

SE

T T

ET

AP

(La

njut

an)

19.

FIX

ED

AS

SE

TS

(C

ontin

ued)

M

uta

si T

ahu

n 2

013/

Mo

vem

ent

Du

rin

g 2

013

S

ald

o A

wal

/ B

egin

nin

g B

alan

ce

Pen

amb

ahan

/ A

dd

itio

n

Pen

gu

ran

gan

/ D

edu

ctio

n

Sal

do

Akh

ir/

En

din

g B

alan

ce

H

arg

a p

ero

leh

an :

A

t co

st :

Tan

ah

72.1

56.4

66.4

54

- -

72.1

56.4

66.4

54

Land

B

angu

nan

dan

Pra

sara

na

680.

062.

222.

095

77.4

47.5

11.6

25

757.

080.

217

756.

752.

653.

503

Bui

ldin

g an

d In

fras

truc

ture

In

stal

asi

40.0

02.0

05.4

49

1.99

3.08

1.10

6 -

41.9

95.0

86.5

55

Inst

alla

tion

Tru

k da

n al

at m

ekan

ik

56.8

78.7

69.1

71

44.9

91.4

88.4

18

- 10

1.87

0.25

7.58

9 T

ruck

and

mec

hani

cald

evic

e K

enda

raan

7.

246.

308.

357

310.

868.

181

- 7.

557.

176.

538

Veh

icle

In

vent

aris

dan

Per

alat

an

23.4

60.2

95.3

03

1.44

9.08

0.79

5 -

24.9

09.3

76.0

98

Offi

ce a

nd e

quip

men

t

Jum

lah

Har

ga

Per

ole

han

87

9.80

6.06

6.83

0 12

6.19

2.03

0.12

5 75

7.08

0.21

7 1.

005.

241.

016.

737

T

ota

l Co

st

A

kum

ula

si p

enyu

suta

n :

A

ccu

mu

late

d D

epre

ciat

ion

:

Ban

guna

n da

n P

rasa

rana

28

9.17

0.45

8.24

6 37

.397

.276

.763

51

0.64

6.97

7 32

6.05

7.08

8.03

2 B

uild

ing

and

Infr

astr

uctu

re

Inst

alas

i 27

.278

.206

.246

2.

439.

483.

706

- 29

.717

.689

.952

In

stal

latio

n T

ruk

dan

alat

mek

anik

32

.336

.305

.540

5.

721.

168.

499

- 38

.057

.474

.039

T

ruck

and

mec

hani

cald

evic

e K

enda

raan

7.

220.

798.

456

718.

851.

801

- 7.

939.

650.

257

Veh

icle

In

vent

aris

dan

Per

alat

an

19.3

54.5

58.0

93

1.81

2.60

5.18

7 -

21.1

67.1

63.2

80

Offi

ce a

nd e

quip

men

t

Jum

lah

Aku

mu

lasi

P

enyu

suta

n

375.

360.

326.

582

48.0

89.3

85.9

56

510.

646.

977

422.

939.

065.

560

To

tal A

ccu

mu

late

d D

epre

ciat

ion

Nila

i Bu

ku

504.

445.

740.

249

582.

301.

951.

178

Bo

ok

Val

ue

Page 90: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

207

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated) 19. ASET TETAP (Lanjutan) 19. FIXED ASSETS (Continued)

Di tahun 2013, Berdasarkan surat persetujuan Gubernur Provinsi Jakarta No. 28/-078.8 tanggal 10 Januari 2013 dan Kementrian Badan Usaha Milik Negara No. S-153/MBU/2013 tanggal 7 Maret 2013 atas surat permohonan perusahaan dalam penghapusbukuan aktiva eks Bangunan Pabrik di kawasan Tanjung Priuk dengan No. 097/SBA/DRT.1.1/07/2012 tanggal 23 Juli 2012 dengan nilai harga perolehan bangunan tersebut sebesar Rp757.080.217.

At year 2013, Based on the approval letter Governor Province of Jakarta. 28/-078.8 dated January 10, 2013 and the Ministry of State Owned Enterprises No.. S-153/MBU/2013 dated March 7, 2013 on a request of the company in asset write-off ex-Building Factory in the area of Tanjung Priok with letter No. 097/SBA/DRT.1.1/07/2012 dated July 23, 2012 with the value of the acquisition cost of Rp757,080,217.

Nilai aset tetap sudah termasuk aset tetap yang merupakan bagian partisipasi Perusahaan dalam rangka kerjasama operasi dengan PT Dwi Marunda Makmur (PT DMM) berdasarkan perjanjian No. 05/PJ/DIRUT/02/1993-No. 01/DMM/02/1993 tanggal 4 Pebruari 1993 dan perubahan perjanjian No. 108/PJ/DIRUT/11/1996-No. 02/DMM/11/1996, tanggal 7 Nopember 1996 dengan nilai Rp1.998.840.468,00.

Fixed assets value included the part of participation Company for the purpose of operating agreement with PT Dwi Marunda Makmur (PT DMM) agreement. No.05/PJ/DIRUT/02/1993-No.01/DMM/02/1993 dated 4 February 1993 and change agreement No. 108/PJ/DIRUT/11/1996-No. 02/DMM/11/1996, November 7, 1996 with a value of Rp1,998,840,468.00.

Berdasarkan surat Gubernur Propinsi DKI Jakarta No. 1373/073.51 tanggal 11 Juni 2003 dan No. 2073/1.711.5 tanggal 8 Agustus 2003, Perusahaan diwajibkan menyerahkan aset berupa tanah kawasan Marunda seluas 194.638 m2 kepada Pemerintah Propinsi DKI Jakarta dalam rangka pelaksanaan pembangunan alur Banjir Kanal Timur (BKT) dari kali Buaran sampai dengan Laut Jawa, melalui kelurahan Marunda, Kecamatan Cilincing, Kotamadya Jakarta Utara.

Based on the letter of the Governor of Provinci DKI Jakarta Decree. 1373/073.51 dated June 11, 2003 and No. 2073/1.711.5 dated August 8, 2003, the Company is required to submit assets such as land area of 194,638 m2 Marunda area of the Jakarta Provincial Government in the implementation of development workflow East Flood Canal (BKT) from Buaran to the Java Sea, through Marunda urban village, sub-district Cilincing, North Jakarta.

Mengenai masalah penyelesaian ganti rugi tanah yang terkena Proyek BKT (lahan Blok C4), Perusahaan telah beberapa kali mengirimkan surat ke Pemprov DKI Jakarta, terakhir dengan surat No. 0124/SBA/DRT.7.1/08/2010 tanggal 31 Agustus 2010 untuk merealisasi pembayaran ganti rugi sesuai harga NJOP tahun 2010, namun tidak mendapat jawaban dari Pemprov. DKI Jakarta.

Relating to the land compensation settlement used by BKT Project (Land Block C4), Company had several times sent letters to the City Government, recently by letter No. 0124/SBA/DRT.7.1/08/2010 dated August 31, 2010 to realize the payment of compensation according to the price of NJOP in 2010, but did not get a response from the Provincial Government DKI Jakarta.

Kemudian pada tanggal 7 Januari 2011 dengan surat No.002/SBA/DRT.7.1/01/2011 Perusahaan memohon kepada Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara untuk menjadi mediator dalam masalah ini. Atas tanah BKT tersebut Perusahaan dalam tahun 2012 telah menyisihkan sebagai penurunan nilai sebesar Rp48.051.516.

Then on January 7, 2011 by letter No.002/SBA/DRT.7.1/01/2011 Company appealed to Deputy Attorney General for Civil and State Administration to be a mediator in this case. Upon the land for BKT, in 2012 the Company has made a provision for decline in value of Rp 48,051,516.

Seluruh aset tetap Perusahaan per 31 Desember 2014, kecuali tanah diasuransikan pada perusahaan asuransi PT Tugu Pratama Indonesia, termasuk tanggung jawab hukum pihak ketiga, dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 959.442.258.329 (2013 : Rp855.267.314.785).

The Company's all fixed assets as of December 31, 2014, except the land were insured in an insurance company PT Tugu Pratama Indonesia, including third party liability, with total coverage Rp 959,442,258,329 (2013 : Rp855,267,314,785).

Page 91: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

208

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

19. ASET TETAP (Lanjutan) 19 FIXED ASSETS (Continued)

Alokasi beban penyusutan, dialokasikan oleh Manajemen ke beban Harga pokok pendapatan dan beban operasional dengan rincian sebagai berikut :

Allocation of depreciation expense, allocated by Management to attribute cost of revenues and operating expenses as follows:

2014 2013 Saldo awal Akumulasi penyusutan 422.939.065.560 375.360.326.582

Beginning balance of accumulated depreciation

Beban tahun berjalan : Current year expense:

Beban penyusutan 73.162.028.960 48.089.385.956 Depreciation expenses :

dengan alokasi sbb: Allocated as follows:

HPP 70.615.803.280 45.420.957.364 COGS

Beban operasional 2.546.225.680 2.668.428.592 Operational expense

Reklassifikasi (24.271.544.868) (510.646.976) Reclassification

Saldo akhir akumulasi penyusutan 471.829.549.653 422.939.065.560

Ending balance of accumulated depreciation

Di tahun 2014, ada koreksi atas kelebihan beban penyusutan yang terakumulasi di 2014 di kelompok aset tetap kendaraan sebesar Rp 550.578.300.

In 2014, there is a correction of the excess accumulated depreciation expense in 2014 in the group of fixed assets of vehicles amounting to Rp 550,578,300.

20. ASET DALAM PENYELESAIAN 20 CONSTRUCTION IN PROGRESS

Perkiraan ini merupakan aset yang masih dalam penyelesaian dan setelah selesai akan dipindahkan ke perkiraan aset tetap, terdiri dari :

This account represented assets in progress and would be transferred to fixed assets, consisting of :

2014 2013

Kantor Pusat Head Office Bangunan 25.696.903.858 36.123.614.549 Building

Prasarana 15.155.070.882 7.867.914.659 Infrastructure

Instalasi 87.840.909 83.636.364 Installation

Inventaris 874.545.455 694.211.727 Equipment

SBU Cakung SBU Cakung Bangunan 112.577.125 225.161.625 Building

Prasarana 442.651.500 219.005.000 Infrastructure

Instalasi 59.542.000 6.600.000 Installation

Inventaris 170.926.500 - Equipment

SBU Marunda & Tanjung Priok SBU Marunda & Tanjung Priok Bangunan 293.636.363 293.636.363 Building

Prasarana 1.423.697.170 1.253.889.794 Infrastructure

SBU Logistik SBU Logistik

Bangunan - 3.401.000 Building

SBU Air SBU Air

Instalasi - 120.910.460 Instalation

Jumlah 44.317.391.762 46.891.981.541 Total

 

Page 92: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

209

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

20. ASET DALAM PENYELESAIAN (Lanjutan) 20 CONSTRUCTION IN PROGRESS (Continued)

KANTOR PUSAT HEAD OFFICE

Aset dalam penyelesaian bangunan adalah pekerjaan pembangunan gudang 5.040 M2 di kawasan cakung, perbaikan jalan dan pembangunan depo blok C.01 kawasan marunda, pengembangan kawasan dan renovasi gudang C.03, perbaikan depo kontainer blok C.02.

Construction in progress building is 5,040 m2 warehouse development work in kawasana cakung, road repair and construction depot C.01 block Marunda region, regional development and renovation of warehouse C.03, C.02 block container depot repair.

Aset dalam penyelesaian prasarana adalah pekerjaan perbaikan jalan Jawa kawasan cakung, jalan semarang kawasan marunda, renovasi jalan masuk dan gerbang blok C.04 .

Construction in progress is the infrastructure of road improvement works cakung region of Java, Semarang road Marunda area, renovation of the entrance and gate block C.04.

Aset dalam penyelesaian instalasi adalah pekerjaan pembangunan jalan hydrant loop system dan penilaian atas aset PT Dain Celicani Citra Cemerlang.

Construction in progress is the installation of road construction work hydrant loop system and the assessment of assets Dain Celicani PT Citra Shining.

Aset dalam penyelesaian inventaris adalah pekerjaan proses pembuatan smart card kepegawaian.

Assets in the inventory process is a process of making smart cards employement.

SBU Cakung SBU Cakung

Aset dalam penyelesaian prasarana adalah pekerjaan perbaikan atap gedung pabrik yang disewa dan perbaikan atas jaringan dan gardu.

Construction in progress is repair work and improvements of building roof of the investor space and network and substations.

Aset dalam penyelesaian prasarana adalah pekerjaan dalam pengurukan tanah merah, dan pengecatan gardu.

Construction in progress of infrastructure work in the backfill red soil, and painting substation.

Aset dalam penyelesaian instalasi adalah pekerjaan perbaikan gardu listrik.

Construction in progress is the installation of an electricity substation repair work.

SBU Marunda & Tanjung Priuk SBU Marunda & Tanjung Priok

Aset dalam penyelesaian bangunan adalah pekerjaan perencanaan gudang multiguna 2 @600 M2 dan sasaran penunjang dilahan Blok C.04 SBU Kawasan Marunda, perencanaan pembangunan masjid di Lahan C.02 SBU Kawasan Marunda.

Construction in progress is the work of building a multipurpose warehouse planning 2 @ 600 M2 and supporting target Block C.04 SBU Marunda area, planning the construction of mosques in the Land SBU C.02 Marunda area.

Aset dalam penyelesaian prasarana adalah pekerjaan dalam perbaikan kendaraan, workshop tungku pembakaran, perbaikan jalan semarang Blok C-1 K-350, dan pemindahan jaringan listrik.

Construction in progress is infrastructure work in automotive repair, furnace workshop, repair roads Semarang Block C-1 K-350, and the removal of the power grid.

 

Page 93: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

210

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated) 21 UANG MUKA SEWA LAHAN 21 LAND LEASE ADVANCE

Sewa tanah sebesar Rp 30.000.000.000 merupakan pembayaran uang muka sewa lahan di Bandung dan Cikumpay – Purwakarta kepada PT Varuna Tirta Prakasya (Persero).

Lease of land amounting to Rp 30.000.000.000 is a land lease down payments in Bandung and Cikumpay – Purwakarta PT Varuna Tirta Prakasya (Persero).

Sewa lahan tersebut berdasarkan Perjanjian Sewa Menyewa Lahan dengan PT Varuna Tirta Prakasya (Persero), yaitu No.A/HK.503/AI, tanggal 30 Desember 2014, atas lahan seluas 102.080 m2 di Cikupay-Purwakarta untuk jangka waktu 30 tahun dan Perjanjian No.A/HK.503/AI atas lahan seluas 6.350 m2 di Jalan Terusan Kiara Condong – Bandung.

Lease of land is based on the Land Lease Agreement with PT Varuna Tirta Prakasya (Persero), No.A/HK.503/AI, dated December 30, 2014, on land area of.102,080 m2 in Cikupay-Purwakarta for a Period of 30 years, and Agreements No.A/HK.503 /AI over an area of 6,350 m2 land in Terusan Kiara Condong – Bandung.

22 ASET TIDAK LANCAR LAINNYA 22 OTHER NON CURRENT ASSETS

2014 2013

Aset program 8.456.830.760 - Assets program

Jaminan listrik 622.033.000 622.033.000 Electricity Deposit

Deposito Bank BRI - 41.500.000.000 Deposit PT Bank BRI

Jaminan lainnya - 450.500.000 Other Deposit

Jumlah 9.078.863.760 42.572.533.000 Total

Deposito BRI di tahun 2013 sebesar Rp41.500.000.000 dibatasi penggunaannya, merupakan jaminan atas pinjaman kepada Bank BRI sebesar Rp40.000.000.000 dengan tingkat bunga 0,75%.

BRI deposits in 2013 amounted Rp41,500,000,000 Restricted, is collateral for the loan to Bank BRI for Rp40,000,000,000 with an interest rate of 0.75% .

Deposito tersebut telah dicairkan Perusahaan di bulan Maret 2014 berdasarkan bukti No. 265/BM/III/2014 dan digunakan untuk membayar pinjaman Perusahaan di PT Bank Rakyat Indonesia (Persero).

These deposits have cashed by the Company in March 2014, based on the evidence No. 265 / BM / III / 2014 and used to pay the Company's loan to PT Bank Rakyat Indonesia (Persero).

Jaminan lainnya di tahun 2013 sebesar Rp450.500.000 merupakan uang muka jaminan atas tender dalam pekerjaan proyek PT Kereta Api Indonesia, oleh SBU Logistik.

Other guarantees in the year 2013 amounted Rp 450,500,000 including an advance payment guarantee for tender in the project work PT Kereta Api Indonesia, by SBU Logistics.

Jaminan listrik merupakan uang jaminan yang dibayarkan Perusahaan kepada PT PLN, untuk mencukupi kebutuhan listrik.

Electricity deposit is Power guarantees paid by the Company to PT PLN, to meet the electricity needs.

Page 94: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

211

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

23 UTANG USAHA 23. TRADE PAYABLES

Merupakan hutang supplier, hutang kontraktor, dan hutang pihak ketiga.

Account Payables were supplier payables, contractor payables, and third partie Payables.

2014 2013

Supplier/Kontraktor dan Konsultan 7.337.813.807 18.864.575.806 Suppliers/Contractors and Consultant

PT Pelindo II dan ADPEL 91.951.775 - PT PELINDO II and ADPEL

Electronic Data Interchange - 176.002.000 Electronic Data Interchange

Utang usaha pihak ketiga lainya 1.297.477.128 933.092.815 Third party service payables

Jumlah 8.727.242.710 19.973.670.621 Total

24 UTANG BANK JANGKA PANJANG 24. LONG TERM BANK LOAN

Merupakan pinjaman dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk yang terdiri dari:

Loan from PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) tbk that consist of:

2014 2013

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)

Tbk 129.825.644.707 141.176.493.357

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)

Tbk

Dikurangi : Less :

Bagian yang jatuh tempo dalam Portion due to maturity within

satu tahun : one year

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)

Tbk 12.364.347.115 40.000.000.000 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)

Tbk

Jumlah utang bank jangka panjang 117.461.297.592 101.176.493.357 Total long-term bank loan

Perusahaan mendapat pinjaman sebesar Rp40.000.000.0000 yang merupakan dana pinjaman untuk pembangunan Rumah Sakit Pekerja, dengan tingkat bunga 0,75% setahun dan jangka waktu kredit selama satu tahun. Pinjaman ini dijaminkan dengan deposito berjangka BRI senilai Rp41.500.000.000 dengan suku bunga 0,75% per tahun.

The company receiveda loan for Rp 40,000,000,0000 which are loans for construction of Rumah Sakit Pekerja, with an interest rate of 0.75% per annum and the loan period until the 12th of March 2014. This loan has been collated by BRI' term deposit amount Rp 41,500,000,000 with interest rate of 0,75% per annum.

Perusahaan mendapat fasilitas kredit dari PT Bank Rakyat Indonesia dengan plafond sebesar Rp535.516.000.000 dan melakukan penarikan kredit Rp129.825.644.707 dengan tingkat bunga 11% p.a. dan Perusahaan baru melakukan penarikan pinjaman per 31 Desember 2014 Rp129.825.644.707, Beberapa kondisi khusus yang tidak boleh dilakukan oleh perusahaan adalah : (1) mengajukan permohonan pernyataan pailit kepada pengadilan niaga untuk menyatakan pailit debitur sendiri, (2) mengalihkan/menyerahkan kepada pihak lain, sebagian atau seluruhnya atas hak dan kewajiban yang timbul berkaitan dengan fasilitas kredit ini, (3) mengikatkan diri sebagai penanggung atau penjamin hutang atau menjaminkan harta kekayaan perusahaan kepada pihak lain, (4) memperoleh kredit/pinjaman dari bank/lembaga keuangan lainnya, (5) melakukan penjualan aktiva tetap per tahun yang melebihi nilai Rp50.000.000.000.

The company received a credit facility from PT Bank Rakyat Indonesia premises Rp 535,516,000,000 and credit withdrawal Rp 129,825,644,707 the ceiling of 11% p.a interest rate and the company new loans and withdrawals per December 31, 2014 Rp129,825,644,707 , some special conditions that should not be done by the company are: (1) file a bankruptcy petition to the commercial court to declare the debtor bankrupt itself , (2) divert / deliver to the other party, in part or in full of the rights and obligations arising in connection with this credit facility, (3) binds itself as guarantor or debt or encumber assets of the company to another party, (4) obtain credit / loans from banks / financial institutions, (5) conduct the sale of fixed assets per year exceeding Rp50,000,000,000.

Page 95: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

212

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

24. UTANG BANK JANGKA PANJANG (Lanjutan) 24. LONG TERM BANK LOAN (Continued)

Perusahaan memberikan jaminan kepada bank atas fasilitas kredit berupa : (1) seluruh piutang usaha/tagihan milik debitur terhadap pihak ketiga baik yang telah maupun yang akan dikemudian hari, dengan nilai pengikatan sebesar Rp61.709.000.000, (2) seluruh persediaan/Stock barang obyek capex terhadap pihak ketiga baik yang telah ada maupun yang akan dikemudian hari dengan nilai pengikatan Rp348.085.000.000, (3) seluruh bangunan kantor, gudang, dan infrastruktur(yang dimiliki perusahaan) dengan nilai pengikatan sebesar Rp243.641.000.000, atas agunan tersebut diikat dengan jaminan fidusia, sebagaimana tercantum dalam akta jaminan fidusia.

The company gives a guarantee to the bank for credit facilities in the form of: (1) all accounts receivable/ billing belonging to the debtor against third parties either have or will in the future, the value of the binding of Rp61,709,000,000, (2) entire inventory / stock goods capex object to a third party either existing or in the future with a binding value Rp348,085,000,000, (3) the entire office buildings, warehouses, and infrastructure (which is owned by the company) with the value of the binding of Rp243,641,000,000, above the collateral tied to the warranty fiduciary, as evidenced by the fiduciary deed.

25. UTANG SEWA PEMBIAYAAN 25. FINANCIAL LEASE PAYABLE

Utang sewa pembiayaan merupakan utang usaha yang timbul atas penyewan lahan dari pihak ketiga yang akan disewakan kembali kepada investor, Sesuai dengan PSAK 13 dan PSAK 30 diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan sebagai akibatnya perusahaan (lesse) akan mengakui hutang sewa pembiayaan.

Financial lease payableis a payable arising penyewan land from a third party which will be leased back to the investor, In accordance with IAS 13 and IAS 30 are classified as finance leases as a result the company (lesse) will admit lease payables.

2014 2013

PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) 5.607.094.152 5.607.094.152 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)

Jumlah 5.607.094.152 5.607.094.152 Total

Hutang atas penyewaan tanah dari PT PELINDO II, atas pengakuan hutang tersebut di Present Value dalam jangka waktu 10 tahun dengan tingkat bunga 10,06%.

Debt for renting land from PT Pelindo II, on the recognation of debt which the amount that debt recalculate to the present value within 10 years with interest rate of 10.06%.

26. UTANG LAIN-LAIN 26. OTHER PAYABLES

Merupakan hutang yang timbul dari kegiatan di luar kegiatan pokok Perusahaan, provisi, potongan koperasi, jamsostek, infaq dan THT.

Other payables represented payables from outside the Company's main activities, provisi, cooperative deduction, jamsostek, charity and pension plan.

2014 2013

Utang karyawan 814.912.443 1.747.876.023 Employee payable

Utang lain-lain 2.441.097.031 848.649.926 Other payable

Jumlah 3.256.009.474 2.596.525.949 Total

Page 96: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

213

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

27. UTANG LAIN-LAIN PIHAK BERELASI 27. OTHER RELATED PARTY PAYABLES

Akun ini merupakan utang ke PT Karya Citra nusantara (KCN) atas kekurangan setoran modal sebesar Rp 193.517.650.000 (lihat catatan 2 dan 17).

This account is a payable to PT Karya Nusantara Citra (KCN) for the subscriptions stock amounting to Rp 193,517,650,000 (see notes 2 and 17).

28. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR 28. ACCRUED EXPENSES

Merupakan biaya-biaya operasional yang diakui namun belum dilakukan pembayaran.

Accrued expenses represent recognized operating expenses, but the payment still did not exist.

2014 2013

Jasa Produksi dan Tantiem 26.354.961.068 19.892.877.110 Productivity insentive and tantiem

Utang PPh 4(2) 18.333.083.011 - Income tax payable 4(2)

Biaya hukum 1.500.000.000 - Legal fee

Air, Listrik, dan Telepon 1.198.312.235 305.801.957 Water, Electricity and Telephone

Gaji Pegawai 272.691.742 239.170.057 Accrued salary

Premi Asuransi 100.880.000 161.880.000 Prepaid Insurance

Lain-lain 16.728.631.325 25.741.610.030 Others Jumlah 64.488.559.381 46.341.339.154 Total

Biaya yang masih harus dibayar lain-lain merupakan beban pemeliharaan bangunan, beban keamanan, beban air AETRA, potongan pinjaman koperasi, dll.

Others accrued expenses included building maintenance, security expenses, AETRA water expenses, deduction of cooperative loans, etc.

29. PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA 29. UNEARNED REVENUES

Pendapatan diterima dimuka merupakan Pendapatan Diterima Dimuka atas jasa sewa tanah, gudang dan jasa lain.

Unearned revenue for rental of land services, warehousing and other services.

2014 2013

Jasa Properti Industri 56.703.946.729 36.187.629.372 Property Industry services

Jasa Manajemen Non-Properti 4.702.932.194 3.794.432.766 Manajemen Property services

Jasa Batching Plant 317.221.905 113.085.185 Batching Plant services

Jasa Pelabuhan 28.762.640 - Port services

Jasa Pengelolaan Air 13.866.320 13.457.502 Water Treatment services

Jasa Pelayanan logistik 20.412.000 75.223.400 Logistic service

Jasa Lainnya 313.786.925 - Other services Jumlah 62.100.928.714 40.183.828.225 Total

30. PENDAPATAN DITANGGUHKAN 30. DEFERRED INCOME

2014 2013

Uang Muka Jasa Logistik 1.815.326.688 - Advance logistic

Pendapatan belum jatuh tempo 103.687.500 3.211.452.299 Income has not yet due

Uang Muka Jasa Pelayanan Industri - 2.030.399.299 Advance industry services

Uang Muka Properti Industri - 119.349.202 Advance property industry

Uang Muka Lainnya - 12.511.700 Other advance

Jumlah 1.919.014.188 5.373.712.500 Total

Page 97: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

214

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

31. UTANG JAMINAN JANGKA PANJANG 31. LONG TERM DEPOSIT

Utang Jaminan Jangka Panjang merupakan uang yang diterima dari investor untuk jaminan sewa tanah dan bangunan, termasuk jaminan listrik, telpon dan lain-lain. Uang jaminan ini akan dikembalikan setelah dipotong dengan tunggakan sewa yang belum dibayar pada saat investor menarik usahanya dari kawasan.

Long Term Deposits were received from investors upon lease land and building, including guarantees of electricity, telephone and other expenses. The security deposit could be repaid to the investors after deduction of unpaid rent when investors pulled out their business from the zone.

2014 2013

Jaminan sewa tanah dan gedung 44.279.180.908 44.678.588.833 Deposit of rent land and building

Jaminan listrik 702.610.260 569.313.260 Electricity Deposit

Jaminan telepon 1.650.000 6.650.000 Telephone Deposit

Jaminan lainnya 1.467.932.672 788.768.411 Other deposit

Jumlah 46.451.373.840 46.043.320.504 Total

32. PAJAK 32. TAXES

2014 2013

a. Pajak dibayar dimuka a. Prepaid Tax Pajak penghasilan PPh 23 - 857.210.426 Income Tax article 23

Pajak penghasilan PPh 22 - 9.986.326 Income Tax article 22

Pajak penghasilan PPh 25 - 1.109.152 Income Tax article 25

Pajak pertambahan nilai - 4.392.316.799 Value added tax - IN

Jumlah - 5.260.622.703 Total

b. Utang Pajak b. Tax Payable

Pajak Penghasilan PPh 21/26 2.735.004.021 1.521.059.468 Income Tax article 21/26

Pajak Penghasilan PPh 23 23.899.924.336 24.888.426.461 Income Tax article 23

Pajak Penghasilan PPh 29 15.893.799.993 1.600.004 Income Tax article 29

PPN Keluaran 4.013.514.093 - Value added tax-Out Retribusi IMB 235.720.000 65.400.000 Levies of the Building Permit

Jumlah 46.777.962.443 26.476.485.933 Total

2014 2013

c. Manfaat (Beban) Pajak

Penghasilan c. Income (Expense) Tax

Benefit

Pajak kini - final (Pasal 4 ayat 2) 49.464.318.616 51.041.762.692 Current tax - final (Article 4

point 2)

Pajak kini - non final (PPh 29) 16.480.496.500 - Current tax - non final (Article 29) Pajak tangguhan (1.005.671.056) (778.196.141) Deferred tax

Jumlah 64.939.144.060 50.263.566.551 Total

 

Page 98: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

215

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

32. PAJAK (Lanjutan) 32. TAXES (Continued)

d. Pajak Kini d. Current Tax

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut laba rugi komersial dengan laba kena fiskal untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:

The reconciliation between profit before tax as per statements of income and taxable income for the period ended December 31, 2014 and 2013 is as follows:

2014 2013

Laba sebelum pajak 328.777.130.257 309.893.506.204 Profit before tax

Koreksi fiskal Fiscal correction Beda temporer : Timing differences :

Penyisihan Piutang 3.458.065.502 2.920.384.500 Allowance for Receivable

Kewajiban imbalan paska kerja 564.618.722 192.400.079

Post employement benefit

Beda tetap : Permanent differences :

Penghasilan operasi yang

telah dikenakan pajak final (514.079.817.007) (476.134.806.560)

Revenue subject to final tax

Pendapatan bunga (6.777.513.119) (6.749.912.194) Interest income

Laba entitas asosiasi bagian

KBN (4.011.799.147) -

KBN parts of associated entity’s

income

Beban operasional atas

penghasilan final 257.991.301.269 226.194.570.314 Operating expense of final tax

Beban yang tidak dapat

dikurangkan-non final - 9.787.227.631 Non-deductable expense-

non final

Penghasilan kena pajak 65.921.986.477 66.103.369.974 Taxable income Penghasilan kena pajak (dibulatkan) 65.921.986.000 66.103.369.000

Taxable income (rounded)

Beban pajak kini - non final 16.480.496.500 - Current tax - non final Dikurangi pajak dibayar

dimuka : Less prepaid income tax :

PPh 22 33.089.565 - Article 22

PPh 23 553.606.946 - Article 23

Taksiran pajak badan terhutang pasal 29 15.893.799.993 25.216.431.678

Estimated corporate income tax payable Article 29

   

Page 99: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

216

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

32. PAJAK (Lanjutan) 32. TAXES (Continued)

e. Pajak Tangguhan e. Deferred Tax

Dampak pajak atas perbedaan nilai buku aset dan liabilitas berdasarkan fiskal dan menurut akuntansi yang bersifat sementara dengan tarif pajak maksimum 25% yang diakui sebagai aset pajak tangguhan dan manfaat/beban pajak tangguhan pada masing-masing tahun adalah sebagai berikut:

Tax effects on the temporary differences between book value of assets and liabilities based on fiscal and financial reporting is recognized at the maximum tax rate 25% as deferred taxes assets and deferred tax benefits/ expenses in the respective year are as follows:

f. Administrasi f. Administration

Berdasarkan ketentuan perpajakan yang berlaku, wajib pajak menghitung, menetapkan, dan membayar sendiri jumlah pajak yang terhutang. Namun demikian, Direktorat Jenderal Pajak dapat menetapkan dan mengubah kewajiban pajak dalam batas waktu 5 tahun sejak tanggal terutangnya pajak, atau tahun 2013 mana yang lebih dulu.

Under the taxation law of Indonesia, the taxpayers calculate, determine, and pay by themselves their tax obligations. However, the Directorate General of Taxation December assess or amend taxes liability within 5 years from the date the tax becomes due, or year 2013 whichever earlier.

33. IMBALAN PASKA KERJA 33. POST EMPLOYMENT BENEFITS

Perhitungan aktuaria dilakukan oleh PT Gemma Mulia Inditama aktuaria independen sesuai pernyataan aktuaria atas estimasi kewajiban imbalan pasca kerja berdasarkan PSAK No. 24 (Revisi 2010), UU No. 13/2003 tentang ketenagakerjaan dan Perjanjian kerja bersama dan dalam laporannya No.414/PSAK-GMI/XII/2014 tanggal 31 Desember 2014. Perhitungan aktuaris tersebut menggunakan asumsi-asumsi sebagai berikut :

Actuarial calculations performed by PT Mulia Inditama Gemma independent actuary according to a statement on the estimated actuarial liabilities for post-retirement benefits in accordance with SFAS No. 24 (Revised 2010), Law No. 13/2003 on employment and collective labor agreement and in its report 414 / IAS-GMI / XII / 2014 dated December 31, 2014. The actuarial calculation using the following assumptions :

Saldo Awal/ Beginning Balance

Manfaat/ (beban) pajak

tangguhan/ Deferred tax

benefit/ (expense)

Saldo Akhir/ Ending Balance

Tahun 2014 Year 2014

Penyisihan piutang 4.229.146.489 864.516.375 5.093.662.864 Allowance of receivable

Imbalan paska kerja 233.701.526 141.154.681 374.856.206 Post-employment benefits

Aset pajak tangguhan 4.462.848.015 1.005.671.056 5.468.519.070 Deferred tax assets

Tahun 2013 Year 2013

Penyisihan piutang 3.499.050.364 730.096.125 4.229.146.489 Allowance of receivable

Imbalan paska kerja 185.601.510 48.100.016 233.701.526 Post-employment benefits

Aset pajak tangguhan 3.684.651.874 778.196.141 4.462.848.015 Deferred tax assets

Page 100: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

217

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

33. IMBALAN PASKA KERJA (Lanjutan) 33. POST EMPLOYMENT BENEFITS (Continued)

2014 2013

Asumsi aktuaria : Actuarial assumptions :

Tingkat diskonto 8,00% 9,00% Dicount rate

Kenaikan gaji 10,00% 7,00% Salary growth rate

Peluang cacat 1,00% 1,00% Disability rate

Metode perhitungan Projected Unit Credit

Projected Unit Credit

Method of calculation

a. Manfaat sesuai PKB a. Benefits based on CBA

Perusahaan menyelenggarakan Program Iuran Pasti untuk semua karyawan tetapnya ke Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) AJB BUMIPUTERA 1912, sesuai dengan kontrak No. 08/SPKS/DRT.7.1/03/2011 tanggal 1 April 2011.

The Company held a Defined Contribution Program for all of its permanent employees to the Pension Fund (Pension Fund) AJB Bumiputera 1912, in accordance with the contract No.. 08/SPKS/DRT.7.1/03/2011 dated April 1, 2011.

Besarnya kewajiban dan beban yang timbul sehubungan dengan program imbalan paska kerja karyawan tersebut adalah sebagai berikut:

The amount of liabilities and expenses incurred in connection with post-employment employee benefit plan are as follows:

2014 2013

Nilai kini kewajiban 52.378.413.437 35.511.866.464 Present value of liabilities

Nilai wajar aset program (22.349.423.650) (26.311.035.356) Fair value of assets program

Posisi pendanaan 30.028.989.787 9.200.831.108 Funding position

Keuntungan/(kerugian) aktuarial 37.339.128.816 12.356.994.712 Unrecognized actuarial gain/(loss)

Total kewajiban di neraca

(7.310.139.029)

(3.156.163.604) Total liabilities in the balance

sheet

Beban imbalan kerja karyawan yang diakui dalam laporan keuangan :

Employee benefits expense recognized in the financial statements:

2014 2013

Beban jasa kini 3.048.235.437 1.842.151.257 Current service cost

Beban bunga 2.840.949.317 2.756.487.729 Interest cost

Hasil aktiva program – ekspektasi

(2.104.882.828)

(2.231.436.742)

Return on plan assets - Expectations

(Keuntungan) kerugian aktuaria bersih yang diakui

687.191.203

814.999.522

Recognized (Gains) losses Net actuarial

Pengakuan biaya jasa lalu vested

391.463.129

-

Recognition of prior service cost - Vested

Jumlah 4.862.956.258 3.182.201.766 Total

Page 101: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

218

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

33. IMBALAN PASKA KERJA (Lanjutan) 33. POST EMPLOYMENT BENEFITS (Continued)

b. Manfaat lainnya b. Other benefits

Besarnya kewajiban dan beban yang timbul sehubungan dengan program imbalan paska kerja karyawan tersebut adalah sebagai berikut:

The amount of liabilities and expenses incurred in connection with post-employment employee benefit plan are as follows:

2014 2013

Nilai kini kewajiban 1.499.424.824 934.806.102 Present value of liabilities

Nilai wajar aktiva program - - Fair value of asset program

Posisi pendanaan 1.499.424.824 934.806.102 Funding position

Kerugian (Keuntungan) aktuaria yang belum diakui

-

-

Unrecognized Losses (Gains) on Actuarial

Total kewajiban di neraca 1.499.424.824

934.806.102

Total liabilities in the balance sheet

Beban imbalan kerja karyawan yang diakui dalam laporan keuangan :

Employee benefits expense recognized in the financial statements:

2014 2013

Beban jasa kini 458.860.094 288.788.892 Current service cost

Beban bunga 74.784.488 63.104.512 Interest cost

(Keuntungan) kerugian aktuaria bersih yang diakui

30.974.140

(159.493.326)

Recognized (Gains) losses Net Actuarial

Jumlah 564.618.722 192.400.078 Total

c. Estimasi Liabilitas atas imbalan kerja c. Estimates Liabilities for employee benefits

Perubahan estimasi liabilitas atas imbalan kerja yang diakui di laporan posisi keuangan sebagai berikut:

Changes in the estimated liability for employee benefits are recognized in the statement of financial position as follows:

2014 2013

Manfaat sesuai PKB Benefits based on CBA Liabilitas imbalan kerja

karyawan awal tahun

(3.156.163.604)

(6.820.693.969) Beginning balance of Employee

benefits liabilities Beban tahun berjalan 4.862.956.258 3.182.201.766 Current year expense

Pembayaran manfaat karyawan

(4.836.097.334)

(201.374.926)

Payment of employee benefits

Iuran Perusahaan (3.497.130.824) - The Company’s contribution

Penyesuaian (683.703.525) 683.703.525 Adjustments

Sub jumlah kewajiban (kekayaan) akhir periode

(7.310.139.029)

(3.156.163.604)

Subtotal liabilities (asset) at end of period

Manfaat lainnya Others benefit Liabilitas imbalan kerja

karyawan awal tahun

934.806.102

742.406.023 Beginning balance of Employee

benefits liabilities Beban tahun berjalan 564.618.722 192.400.078 Current year expense

Sub jumlah kewajiban (kekayaan) akhir periode

1.499.424.824

934.806.102

Subtotal liabilities (asset) at end of period

Neto kewajiban (kekayaan) akhir periode

(5.810.714.205)

(2.221.357.502)

Net liabilities (asset) at end of period

Page 102: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

219

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

34. MODAL SAHAM 34. SHARE CAPITAL

Susunan pemegang saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 berdasarkan Perubahan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 30 Maret 2010 dan telah disahkan dengan Akta No.8 tanggal 29 April 2010 oleh Notaris H. Umaran Mansjur, SH. dan telah mendapat pengesahan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU/0042869.AH.01.09.Tahun 2010 tanggal 7 Juni 2010 adalah sebagai berikut :

The composition of the Company's shareholders as of December 31, 2014 and 2013 based on changes in Extraordinary General Meeting of Shareholders dated March 30, 2010 and was ratified by Notarial Deed No.8 dated 29 April 2010 of H. Umaran Mansjur, S.H., and has approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia No.. AHU/0042869.AH.01.09.Tahun 2010 dated June 7, 2010, are as follows:

Pemegang Saham/ Shareholder

Jumlah Saham/

Number of Shares

Persentase Kepemilikan/ Percentage of

Ownership

Jumlah/ Total

(dalam satuan rupiah/ state in rupiah

Negara Republik Indonesia/ Government of the Republic of Indonesia

266.220 73,15% 266.220.000.000 Pemerintah Provinsi DKI Jakarta/

Provincial Government of DKI Jakarta

97.725 26,85% 97.725.000.000

Jumlah 363.945 100,00% 363.945.000.000

Kemudian berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) dengan No. RIS-04/RUPSLB/KB/03/2010 tanggal 30 Maret 2010 tentang Persetujuan saham dalam simpanan dan penetapan harga wajar saham untuk peningkatan modal disetor, diputuskan :

Then based on the Extraordinary General Meeting of Shareholders PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) No. RIS-04/RUPSLB/KB/03/2010 dated March 30, 2010 about the Approval of shares in portfolio and reasonable pricing to increase the paid up capital, it was decided:

- Penempatan saham yang masih dalam simpanan

(portepel) sejumlah 63.945 saham dengan harga wajar Rp175.912.695.000 (Rp2.751.000 per saham) masing - masing sebesar Rp6.395.0000.000 sebagai modal disetor dan sebesar Rp111.967.695.000 sebagai agio saham.

- Placement of shares in portfolio of 63,945 shares at a fair value of Rp 175,912,695,000 (Rp 2,751,000 per share) into Rp6, 395, 0000,000 as paid up capital and the rest of Rp 111,967,695,000 as excess premium on shares.

Berdasarkan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 17 Juni 2013 (2012:6 Juni 2012), para pemegang saham setuju untuk membagikan laba sebelum pajak tahun buku 2014 dan 2013 sebagai berikut :

Based on of the General Meeting of Shareholders dated June 17, 2013 (2012:June 6, 2012), the Company's shareholders agreed to distribute of income before tax year 2014 and 2013 as follows:

2014 2013

Saldo awal laba ditahan 259.629.939.653 14.045.750.420

Beginning balance of retained earnings

Laba komprehensif 263.837.986.200 259.629.939.653 Comprehensive income Alokasi Pembagian

Laba : Alocation of share

income : Cadangan atas

Laba (220.685.448.705) (9.832.025.294) Provision of income

Pembagian Deviden (38.944.490.948) (4.213.725.125)

Deviden shares

Laba ditahan (belum dicadangkan) 263.837.986.200 259.629.939.653

Retained earnings (unappropriated)

Page 103: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

220

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

34. MODAL SAHAM (Lanjutan) 34. SHARE CAPITAL (Continued)

Pada tahun 2013, perusahaan mencadangkan tantiem dan jasa produksi sebesar Rp6.568.263.495, atas sisa pencadangan tantiem dan jasa produksi di tahun 2012 yang belum dibayarkan perusahaan di tahun 2013.

In 2013, the company reserves the gratification and production services for Rp6.568.263.495, above the rest of the bonus reserve and production services in 2012 are not paid yet by the company in 2013.

35. LABA BELUM DIREALISASI ATAS INVESTASI PADA EFEK-EFEK TERSEDIA UNTUK DIJUAL

35. UNREALIZED PROFIT OF INVESTMENT IN SECURITIES AVAILABLE FOR SALE

Merupakan selisih nilai wajar atas investasi efek obligasi yang tersedia untuk dijual, dengan perhitungan sebagai berikut :

Represents differences of fair value of the bonds security available for sales, which the calculation as follows:

2014 2013

Saldo awal selisih nilai wajar 84.930.000 84.930.000 Beginning balance of fair value differences

Koreksi saldo awal atas selisih nilai wajar - -

Correction of beginning balance

Kenaikan (penurunan) nilai wajar tahun berjalan 168.570.000 -

Increase (decrease) in fair value

Saldo akhir selisih nilai wajar 253.500.000 84.930.000

Ending balance of fair value differences

36. LABA KEGIATAN KERJASAMA OPERASI DAN ENTITAS ASOSIASI

36. EARNINGS GENERATING FROM JOINT OPERATION AND ASSOCIATE ENTITY

Rincian atas laba kegiatan kerjasama operasi dan entitas asosiasi yang berakhir tahun 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:

Details on the earnings generating from joint operation and associate entity which ended in 2014 and 2013 were as follows:

2014 2013

Laba entitas asosiasi bagian KBN

4.011.799.147 -

KBN parts of associated entity’s

income

Jasa Administrasi KSO 2.335.670.516 - Joint operation service

Jumlah 6.347.469.663 - Total

Rincian atas laba kegiatan kerjasama operasi bagian Perusahaan yang berakhir tahun 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:

Details on the KBN parts of earnings generating from joint operation which ended in 2014 and 2013 were as follows:

2014 2013

Pendapatan 4.028.746.362 - Revenue Harga pokok pendapatan (360.695.189) - Cost of goods sold Laba kotor 3.668.051.173 - Gross margin Beban umum dan administrasi (953.167.907) - General and administrative

expenses Pendapatan (beban) lain-lain 46.946.122 - Other income (charges) Laba sebelum pajak 2.761.829.388 - Income before tax Beban pajak penghasilan (426.158.872) - Income tax expenses Laba dari kerjasama operasi 2.335.670.516 - Earnings from joint operations

Page 104: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

221

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

36. LABA KEGIATAN KERJASAMA OPERASI DAN ENTITAS ASOSIASI (Lanjutan)

36. EARNINGS GENERATING FROM JOINT OPERATION AND ASSOCIATE ENTITY (continued)

Kerjasama Operasi PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) dengan PT Dwi Marunda Makmur Berdasarkan Perjanjian Kerjasama No. 05/PJ/DIRUT/02/1993 tanggal 4 Februari 1993. Kedua belah pihak sepakat bahwa hasil usaha bersih yang diperoleh dari hasil kerjasama akan dibagi dua yang besarnya untuk masing – masing pihak sebesar 50% yang akan dilakukan setelah diaudit Akuntan Publik.

Joint Operation between PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) with PT Dwi Marunda Makmur Based on Cooperation Agreement No. 05 / PJ / CEO / 02/1993 dated February 4, 1993. The two parties agreed that the net operating results obtained from the collaboration will be halved the amount for each side by 50% which will be done after being audited by Public Accountant.

Berdasarkan laporan keuangan audit KSO PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) dan PT Dwi Marunda Makmur tahun 2014 No R-232/KSO.KBN-KPS/SYM02/II/2015 tanggal 25 Februari 2015, jumlah laba tahun 2014 dan 2013 masing – masing adalah sebesar Rp 4.671.341.032 dan Rp 3.516.722.130, dengan demikian bagian laba untuk Perusahaan untuk tahun 2014 dan 2013 masing – masing adalah sebesar Rp 2.335.670.516 dan Rp 1.864.857.365

Based on the audited financial statements of the joint operations between PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) 2014 and PT Dwi Makmur Marunda No. R-232/KSO.KBN-KPS/SYM02/II/2015 dated February 25, 2015, the amount of profits in 2014 and 2013 amounted to Rp 4,671,341,032 and Rp 3,516,722,130, thus the share of profits for the Company for the year 2014 and 2013 amounted to Rp 2,335,670,516 and Rp 1,864,857,365, respectively.

Selain itu pada laporan keuangan audit KSO PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) dan PT Dwi Marunda Makmur tahun 2014 catatan 15, menerangkan bahwa sisa hasil usaha (SHU) yang harus dibayarkan kepada masing – masing pemegang saham adalah sebesar Rp 828.212.433

In addition to the audited financial statements of the joint operation between PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) and PT Dwi Marunda Makmur year 2014 Note 15, explained that the net income (SHU) to be paid to each shareholder is Rp 828,212,433, respectively.

37. BEBAN USAHA 37. OPERATING EXPENSES

2014 2013

Beban promosi dan penjualan 5.438.176.039 3.880.135.757 Sales and promotion expenses

Beban administrasi dan umum General and adminsitration expenses

Beban Personalia 59.336.859.483,10 49.939.909.058 Human resources expenses

Beban Umum 12.628.582.022 9.787.227.631 General expenses

Beban Jasa Produksi 19.887.076.271 16.104.352.114 Production service expenses

Beban Pemeliharaan/Material 17.228.790.319 12.964.015.234

Maintenance/Material expenses

Tunjangan Imbalan Paska Kerja 7.463.423.900 5.950.944.092

Employement benefit expenses

Beban Tantiem 4.000.000.000 3.788.524.995 Performance bonus expenses

Beban Penurunan Nilai Piutang 3.458.065.500 2.643.075.747 Impairment for receivables

Beban Penyusutan Non- Operational 2.546.225.680 2.731.926.258

Depreciation Non- operational expenses

Beban Pendidikan dan Pelatihan 1.501.386.471 1.358.205.028

Education and training expenses

Beban Bina Lingkungan 1.500.000.000 -

Social responsibility expenses

Subjumlah 129.550.409.646 105.268.180.158 Subtotal

Jumlah 134.988.585.685 109.148.315.915 Total

Page 105: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

222

Cat

atan

ata

s La

pora

n K

euan

gan

PT

KA

WA

SA

N B

ER

IKA

T N

US

AN

TA

RA

U

ntuk

Tah

un y

ang

Ber

akhi

r 31

Des

embe

r 20

14

Den

gan

Ang

ka P

erba

ndin

gan

tahu

n 20

13

(Dis

ajik

an d

alam

Rup

iah,

kec

uali

diny

atak

an la

in)

N

otes

to th

e F

inan

cial

Sta

tem

ents

PT

KA

WA

SA

N B

ER

IKA

T N

US

AN

TA

RA

For

the

Yea

r E

nded

Dec

embe

r 31

, 201

4

With

Com

para

tive

Fig

ures

yea

r 20

13

(Exp

ress

ed in

Rup

iah,

unl

ess

othe

r w

ise

stat

ed)

38

. SE

GM

EN

OP

ER

AS

I

38.

OP

ER

AT

ING

SE

GM

EN

T

Per

usah

aan

mel

apor

kan

segm

en-s

egm

en

berd

asar

kan

PS

AK

5

(rev

isi

2009

) be

rdas

arka

n U

nit

Bis

nis

Str

ateg

is,

yaitu

jas

a se

wa,

jas

a ak

omod

asi

logi

stik

, ja

sa

pela

buha

n, ja

sa p

engo

laha

n ai

r, ja

sa p

enge

lola

an b

engk

el,

jasa

keb

ersi

han,

jasa

ko

mun

ikas

i dan

tek

nolo

gi,

jasa

pel

ayan

an k

eseh

atan

, da

n pr

oduk

si b

eton

. B

erik

ut

ini

adal

ah

info

rmas

i la

ba

rugi

, as

et

dan

liabi

litas

da

ri m

asin

g-m

asin

gseg

men

op

eras

i ter

sebu

t:

T

he c

ompa

ny r

epor

ted

segm

ents

by

SF

AS

5 (

revi

sed

2009

) by

Str

ateg

ic B

usin

ess

Uni

t, ie

ren

tal

serv

ices

, ac

com

mod

atio

n se

rvic

es l

ogis

tics,

anc

hora

ge s

ervi

ces,

w

ater

tr

eatm

ent

serv

ices

, w

orks

hop

man

agem

ent

serv

ices

, sa

nity

se

rvic

es,

com

mun

icat

ion

and

tech

nolo

gy

serv

ices

, he

altc

are

serv

ices

, an

d co

ncre

te

prod

uctio

n. T

he f

ollo

win

g ar

e th

e in

form

atio

n of

inc

ome,

ass

ets

and

liabi

litie

s of

ea

ch o

pera

ting

segm

ent:

31 D

esem

ber

/ Dec

emb

er 3

1, 2

014

(dal

am r

atu

s ri

bu

an /i

n h

un

dre

d t

ho

usa

nd

s)

Ja

sa s

ewa/

se

rvic

e

Jasa

ako

mo

das

i lo

gis

tik/

Lo

gis

tic

acco

mm

od

atio

n

on

ser

vice

s

Ja

sa

pel

ayan

an

pel

abu

han

/ P

ort

se

rvic

es

Ja

sa

pen

go

lah

an

air/

Wat

er

mai

nte

nan

ce

serv

ices

Ja

sa

pen

gel

ola

an

ben

gke

l/ M

ech

anic

al

and

m

ach

iner

y se

rvic

es

Ja

sa

pel

ayan

an

keb

ersi

han

/ San

itat

ion

se

rvic

es

Ja

sa

kom

un

ikas

i d

an t

ekn

olo

gi/

Co

mu

nic

atio

n

and

te

chn

olo

gy

serv

ices

Ja

sa

pel

ayan

an

kese

hat

an/

Hea

lth

care

se

rvic

es

P

rod

uks

i b

eto

n/

Co

nce

ntr

ate

pro

du

ctio

n

To

tal

Pen

dapa

tan

499

.668

6

7.94

0

3.5

57

26.

694

1

73

177

3

63

1.6

93

54.

065

6

54.3

30

Rev

enue

% d

ari p

enda

pata

n 76

,36%

10

,38%

0,

54%

4,

08%

0,

03%

0,

03%

0,

06%

0,

26%

8,

26%

10

0,00

%

% o

f rev

enue

Beb

an p

okok

pend

apat

an

168

.464

4

0.45

4

1.8

22

16.

545

2

.402

1

.776

37

8 3

.976

4

7.48

7

283

.304

C

ost o

f goo

ds s

old

 

% d

ari b

eban

pok

ok

pe

ndap

atan

59

,46%

14

,28%

0,

64%

5,

84%

0,

85%

0,

63%

0,

13%

1,

40%

16

,76%

10

0,00

%

% o

f Cos

t of g

oods

so

ld

Laba

kot

or

331

.204

2

7.48

6

1.7

35

10.

149

(

2.22

9)

(1.

599)

(

15)

(2.

283)

6

.578

3

71.0

26

Gro

ss m

argi

n

% d

ari l

aba

koto

r

terh

adap

pen

dapa

tan

89,2

7%

7,41

%

0,47

%

2,74

%

-0,6

0%

-0,4

3%

0,00

%

-0,6

2%

1,77

%

100,

00%

%

of G

ross

mar

gin

on

reve

nues

Laba

keg

iata

n K

SO

da

n E

ntita

s A

sosi

asi

6.34

7 -

- -

- -

- -

- 6.

347

Inco

me

from

Joi

nt

oper

atio

n s

ervi

ces

and

asso

ciat

e en

tity

Laba

kot

or s

etel

ah

kegi

atan

KS

O d

an

entit

as a

nak

337

.551

2

7.48

6

1.7

35

10.

149

(

2.22

9)

(1.

599)

(

15)

(2.

283)

6

.578

3

77.3

73

Gro

ss p

rofit

afte

r Jo

int

Ope

ratio

n se

rvic

e an

d A

ssoc

iate

E

ntity

 

Page 106: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

223

Cat

atan

ata

s La

pora

n K

euan

gan

PT

KA

WA

SA

N B

ER

IKA

T N

US

AN

TA

RA

U

ntuk

Tah

un y

ang

Ber

akhi

r 31

Des

embe

r 20

14

Den

gan

Ang

ka P

erba

ndin

gan

tahu

n 20

13

(Dis

ajik

an d

alam

Rup

iah,

kec

uali

diny

atak

an la

in)

N

otes

to th

e F

inan

cial

Sta

tem

ents

PT

KA

WA

SA

N B

ER

IKA

T N

US

AN

TA

RA

For

the

Yea

r E

nded

Dec

embe

r 31

, 201

4

With

Com

para

tive

Fig

ures

yea

r 20

13

(Exp

ress

ed in

Rup

iah,

unl

ess

othe

r w

ise

stat

ed)

38

. S

EG

ME

N O

PE

RA

SI (

Lanj

utan

)

38.

OP

ER

AT

ING

SE

GM

EN

T (

Con

tinue

d)

31 D

esem

ber

/ Dec

emb

er 3

1, 2

014

(dal

am r

atu

s ri

bu

an /i

n h

un

dre

d t

ho

usa

nd

s)

Ja

sa s

ewa/

se

rvic

e

Jasa

ako

mo

das

i lo

gis

tik/

Lo

gis

tic

acco

mm

od

atio

n

on

ser

vice

s

Ja

sa

pel

ayan

an

pel

abu

han

/ P

ort

se

rvic

es

Ja

sa

pen

go

lah

an

air/

Wat

er

mai

nte

nan

ce

serv

ices

Ja

sa

pen

gel

ola

an

ben

gke

l/ M

ech

anic

al

and

m

ach

iner

y se

rvic

es

Ja

sa

pel

ayan

an

keb

ersi

han

/ San

itat

ion

se

rvic

es

Ja

sa

kom

un

ikas

i d

an t

ekn

olo

gi/

Co

mu

nic

atio

n

and

te

chn

olo

gy

serv

ices

Ja

sa

pel

ayan

an

kese

hat

an/

Hea

lth

care

se

rvic

es

P

rod

uks

i b

eto

n/

Co

nce

ntr

ate

pro

du

ctio

n

To

tal

Laba

kot

or s

etel

ah

kegi

atan

KS

O d

an

entit

as a

nak

337

.551

2

7.48

6

1.7

35

10.

149

(

2.22

9)

(1.

599)

(

15)

(2.

283)

6

.578

3

77.3

73

Gro

ss p

rofit

afte

r Jo

int

Ope

ratio

n se

rvic

e an

d A

ssoc

iate

E

ntity

% L

aba

koto

r se

tela

h ke

giat

an K

SO

dan

en

titas

ana

k

89,4

5%

7,28

%

0,46

%

2,69

%

-0,5

9%

-0,4

2%

0,00

%

-0,6

0%

1,74

%

100,

00%

%

The

gro

ss p

rofit

af

ter

KS

O

activ

ities

and

su

bsid

iarie

s

Beb

an u

saha

1

19.1

37

5.4

32

1.1

65

949

8

56

846

6

99

1.9

57

3.9

48

134

.989

O

pera

ting

expe

nses

Pen

dapa

tan

(beb

an)

la

in-la

in

90.

557

(

2.69

1)

38

(

69)

1

93

(

126)

(

8)

(1.

403)

8

6.39

2

Oth

er in

com

e (

char

ges)

Paj

ak p

enda

pata

n (6

4.93

9)

- -

- -

- -

- -

(64.

939)

T

ax in

com

e

Laba

(ru

gi)

bers

ih

244

.032

1

9.36

3

608

9

.131

(

3.08

4)

(2.

352)

(

840)

(

4.24

8)

1.2

27

263

.837

N

et in

com

e (lo

ss)

 

% d

ari l

aba

(rug

i)ber

siht

erha

dap

pend

apat

an

92,4

9%

7,34

%

0,23

%

3,46

%

-1,1

7%

-0,8

9%

-0,3

2%

-1,6

1%

0,47

%

100,

00%

%

of N

et

Inco

me(

loss

) on

re

venu

es

 

Page 107: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

224

Cat

atan

ata

s La

pora

n K

euan

gan

PT

KA

WA

SA

N B

ER

IKA

T N

US

AN

TA

RA

U

ntuk

Tah

un y

ang

Ber

akhi

r 31

Des

embe

r 20

14

Den

gan

Ang

ka P

erba

ndin

gan

tahu

n 20

13

(Dis

ajik

an d

alam

Rup

iah,

kec

uali

diny

atak

an la

in)

N

otes

to th

e F

inan

cial

Sta

tem

ents

PT

KA

WA

SA

N B

ER

IKA

T N

US

AN

TA

RA

For

the

Yea

r E

nded

Dec

embe

r 31

, 201

4

With

Com

para

tive

Fig

ures

yea

r 20

13

(Exp

ress

ed in

Rup

iah,

unl

ess

othe

r w

ise

stat

ed)

38

. S

EG

ME

N O

PE

RA

SI (

Lanj

utan

)

38.

OP

ER

AT

ING

SE

GM

EN

T (

Con

tinue

d)

31 D

esem

ber

/ Dec

emb

er 3

1, 2

014

(dal

am r

atu

s ri

bu

an /i

n h

un

dre

d t

ho

usa

nd

s)

Ja

sa s

ewa/

se

rvic

e

Jasa

ako

mo

das

i lo

gis

tik/

Lo

gis

tic

acco

mm

od

atio

n

on

ser

vice

s

Ja

sa

pel

ayan

an

pel

abu

han

/ P

ort

se

rvic

es

Ja

sa

pen

go

lah

an

air/

Wat

er

mai

nte

nan

ce

serv

ices

Ja

sa

pen

gel

ola

an

ben

gke

l/ M

ech

anic

al

and

m

ach

iner

y se

rvic

es

Ja

sa

pel

ayan

an

keb

ersi

han

/ San

itat

ion

se

rvic

es

Ja

sa

kom

un

ikas

i d

an t

ekn

olo

gi/

Co

mu

nic

atio

n

and

te

chn

olo

gy

serv

ices

Ja

sa

pel

ayan

an

kese

hat

an/

Hea

lth

care

se

rvic

es

P

rod

uks

i b

eto

n/

Co

nce

ntr

ate

pro

du

ctio

n

Elim

inat

ion

T

ota

l

In

form

asi s

egm

en

Lain

Oth

er

Seg

men

t in

form

atio

n A

set

1.4

90.7

10

161

.772

1

.660

1

7.15

9

3.4

15

846

7

26

2.6

84

33.

008

1

.711

.980

1

.490

.710

A

sset

Liab

ilita

s 5

57.9

17

4.1

02

106

1

.483

5

7

32

1

.019

(

546)

3

.891

5

68.0

61

557

.917

Li

abili

ties

Page 108: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

225

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

38. SEGMEN OPERASI (Lanjutan) 38. OPERATING SEGMENT (Continued)

Laporan keuangan masing-masing SBU, baik jumlah pendapatan dan beban masing-masing SBU, diperoleh setelah eliminasi transaksi antar SBU. Besaran tingkat % (persentasi) merupakan gambaran kinerja atas masing-masing SBU.

The financial statements of each SBU, both the amount of revenues and expenses of each SBU, obtained after elimination of transactions inter SBUs. Magnitude rate% (percentage) is a description of the performance of each SBU.

39. PERISTIWA SETELAH TANGGAL NERACA 39. SUBSEQUENT EVENTS

Setoran tunai tambahan modal KCN KCN additional paid in capital Pada tanggal 27 Januari 2015, Perusahaan telah menyetorkan secara tunai sebagai tambahan modal disetor ke PT Karya Citra Nusantara (KCN) sebesar Rp 47.058.823.529 berdasarkan bukti pembayaran No. 127/BK/I/2015. Kemudian pada tanggal 25Maret 2015, Perusahaan Menyetorkan kembali secara tunai sebesar Rp 2.800.000.000 yang berdasarkan bukti pembayaran No. 516/BK/III/2015.

On January 27, 2015, the Company has paid in cash as additional capital to PT Karya Citra Nusantara (KCN) amounted to Rp 47,058,823,529 based on proof of payment No.127/BK/I/2015. Then followed on March 25, 2015, the Company paid over again amounted to Rp 2,800,000,000 based on proof of payment No. 516/B /III/ 2015.

Atas penambahan tersebut, modal ditempatkan dan di setor KCN menjadi Rp 300.917.647.058. Penambahan modal tersebut telah diaktakan ke dalam akta No. 13 oleh Harina Wahab Jusuf, SH tanggal 30 Maret 2015 mengenai Pernyataan Keputusan Rapat pemegang saham KCN.

Upon of addition the issued and fully paid capital of KCN becoming Rp 300,917,647,058. The capital increase was notarized in deed No. 13 by Harina Wahab Yusuf, SH, dated March 30, 2015 regarding the Statement of Decision of Shareholder Meetings of KCN.

Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan pengesahan akta perubahan susunan pemegang saham KCN tersebut masih diproses oleh Kementrian Hukum dan HAM RI.

Up to the issuance date of report approval for changes in Shareholders composition of KCN still on process in Ministry of Law of Human Rights RI.

Rumah sakit pekerja Rumah sakit pekerja Pada tanggal 30 Januari 2015, Perusahaan menerima surat jawaban konfirmasi No. B/878/012015 dari Direktur utama BPJS Ketenagakerjaan (sebelumnya PT Jamsostek) atas surat konfirmasi yang dikirim Perusahaan No. 493/SBA/DRT.5.1/12/2014 tanggal 25 Desember 2014 perihal “Konfirmasi pengambilalihan Rumah Sakit Pekerja” dan surat No.015/SBA/DRT.1/01/2015, perihal”Konfirmasi II pengambilalihan RS Pekerja oleh BPJS Ketenagakerjaan”, Tanggapan atas surat tersebut adalah bahwasanya BPJS Ketenagakerjaan tidak berkeberatan jika pihak Perusahaan berminat untuk memiliki atau bekerjasama dengan investor lain untuk mengelola Rumah Sakit Pekerja tersebut dengan terlebih dahulu mengamandemen perjanjian kerjasama Perusahaan dengan BPJS Ketenagakerjaan.

On January 30, 2015, the Company received a letter of confirmation answer No. B / 878/012 015 from the President Director of BPJS Ketenagakerjaan (formerly PT Jamsostek) upon confirmation letter sent by the Company No. 493 / SBA / DRT.5.1 / 12/2014 dated December 25, 2014 regarding the "Confirmation of the takeover of the Rumah sakit pekerja " and the letter No.015 / SBA / DRT.1 / 01/2015, regarding the "Confirmation II Hospital takeover by BPJS Ketenagakerjaan" , response to the letter is that BPJS Ketenagakerjaan has no objection if the company is interested in having or in collaboration with other investors to manage the Rumah sakit pekerja by firstly amending the agreement the company has with BPJS Ketenagakerjaan.

Pada tanggal 25 Februari 2015, Direktur utama Perusahaan mengirimkan surat ke BPJS Ketenagakerjaan No: 052/SBA/DRT.1/02/2015 Perihal : RS. Pekerja di Perusahaan, antara lain Direksi Perusahaan masih mengharapkan BPJS Ketenagakerjaan tetap sebagai pemilik dan pengelola Rumah Sakit Pekerja.

On February 25, 2015, the Company's President Director sent a letter to BPJS Ketenagakerjaan No: 052 / SBA / DRT.1 / 02/2015 Regarding: Hospital in the company, among others, the Board of Directors of the company still expects BPJS Ketenagakerjaan remains as the owner and administrator of the Rumah sakit pekerja.

Page 109: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

226

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

40. KONTIJENSI 40. CONTINGENCY

1. Sengketa Perdata Umum 1. Civil Lawsuit

Detail atas masalah legal Perusahaan mengenai sengketa perdata umum adalah sebagai berikut :

Details of the cases in civil law which’s being handled by The Company are as follows:

 

 

 

 

 

 

 

 

2. Perkara Hukum Tanah Perjanjian Penggunaan

Tanah Industri (PPTI) 2. Legal Cases on Industrial Land Use Agreement

(PPTI)

Semua Perkara yang timbul atas PPTI, berawal dari perpanjangan Sertifikat HGB atas Nama Penyewa, diatas Sertifikat/Tanah HPL atas Nama Perusahaan, dengan kondisi:

All Cases arising from PPTI, originated from the extension of the HGB certificate in the Name of Tenant, based onHPL Certificate on the Company Name, with conditions:

a. Habisnya Jangka Waktu Perjanjian Penggunaan

Tanah Industry (PPTI). b. Habisnya jangka waktu SHGB atas Nama

Penyewa, diatas SHPL atas nama Perusahaan. c. Perusahaan mengenakan/menaikkan Tarif

Perpanjangan berdasarkan besaran hasil kajian Apraisal Independent.

d. Sebagian investor beranggapan HGB itu milik mereka dan Perusahaan tidak berhak menentukan uang perpanjangan.

Sehingga para Penyewa/Penggugat mengajukan berbagai upaya Hukum, baik secara Perdata, Pidana, ataupun pada Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

a. Expiration of the Industrial Land Use Agreement (PPTI).

b. Expiration of the HGB certificate on tenant name, based on HPL certificate on the Company name.

c. The company raises the price of the rent based on independent appraisal.

d. Most investors considered the HGB certificate was theirs and the Company is not entitled to determine the increasing of the rent rate.

So that the Tenants/filed various lawsuits, both in the Civil, Criminal, or the State Administrative Court (PTUN).

 

Penggugat Tergugat No. Perkara Nilai Gugatan Kosim bin

H. Muhammad Zen,dkk

PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero)

No.515K/PDT/2009, Jo.No.205/PDT/2008/PT.D

KI, Jo.No211/Pdt.G/2007/PN.J

kt.Ut

Rp 2.000.000.000.000

Surya Bin Sumajo PT Kawasan Berikat

Nusantara (Persero) No.164/Pdt.G/2012/PN.JK

T.UT Rp 70.585.290.000

PT Multicon Indrajaya

Terminal PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero)

No.341/Pdt.G/2012/PN.Jkt.Ut

Rp 114.660.000.000

H. Syamsudin bin

H. Murawi PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero)

No. 97/Pdt.G/2013/PN.Jkt.Ut

Rp 75.814.000.000

Ahli Waris Nisan bin

Kebon PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero)

No.509/Pdt.G/2012/PN.JKT.UTR

Rp 101.600.000.000

Page 110: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

227

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

40. KONTIJENSI (Lanjutan) 40. CONTINGENCY (Continued)

2. Perkara Hukum Tanah Perjanjian Penggunaan Tanah Industri (PPTI) (Lanjutan)

2. Legal Cases on Industrial Land Use Agreement (PPTI) (Continued)

Rincian atas perkara yang timbul atas PPTI adalah sebagai berikut :

The details of cases arising from PPTI, are as follows:

 

 

 

 

 

 

PT Hargas CS PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero)

No. 506/Pdt-6/2013/PN-JKT-UT

Rp 150.000.000.000

Ahli Waris Tusaman

Putih PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero)

No.230/Pdt.G/2014/PN.Jkt.Utr

Rp 16.980.000.000

Ny. Rosnawati Leli PT Kawasan Berikat

Nusantara (Persero) No.

248/Pdt.G/2014/PN.Jkt.Utr Rp 34.971.900.000

3. Sengketa Tata Usaha Negara 3. Cases on State Administrative Court

Detail atas masalah legal Perusahaan mengenai sengketa tata usaha Negara adalah sebagai berikut:

Details of the cases in State Administrative Court are as follows:

 Penggugat Tergugat No. Perkara Nilai Gugatan

H. Syamsudin bin

H. Murawi PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero)

No.93/G/2012/2/PTUN Rp 75.814.000.000

PT Lancar Buana Karya PT Kawasan Berikat

Nusantara (Persero) No. 173/G/2013,PTUN.Jakut Rp 150.000.000.000

Mar’alih PT Kawasan Berikat

Nusantara (Persero) No 29/G/2012/PTUN.JKT Rp 54.000.000.000

4. Pidana Umum 4. Criminal law

Detail atas masalah legal Perusahaan mengenai pidana umum adalah sebagai berikut :

Details of the Cases in Criminal Law are as follows:

 Penggugat Tergugat No. Perkara

Sudirjo Hadiono PT Kawasan Berikat

Nusantara No.09/PID/2012/PT.DKI

PT Kawasan Berikat Nusantara

Sudirjo Hadiono No. 1398/Pid.B/2011/PN.Jkt.UT

PT Kawasan Berikat Nusantara

Para Penyerobot Tanah di Wilayah Sarang Bango

No. LP/4222/XII/2010/PMJ/Dit.Re

skrim

Penggugat Tergugat No. Perkara Nilai Gugatan PT Hargas Industries

Indonesia PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero)

No 09/Pdt.G/2013/PN.JKT.UT

Rp 150.000.000.000

PT Lancar Buana Karya PT Kawasan Berikat

Nusantara (Persero) No

08/Pdt.G/2013/PN.JKT.UT Rp 150.000.000.000

PT Master Wovenindo

Label PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero)

No. 48/Pdt.G/2013/PN.JKT.UT

Rp 150.000.000.000

PT Suryandra Nusa

Bhakti PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero)

No. 97/Pdt.G/2013/PN.Jkt.Ut Rp 150.000.000.000

Page 111: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

228

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

40. KONTIJENSI (Lanjutan) 40. CONTINGENCY (Continued)

Pada tanggal 31 Desember 2013 yang sampai laporan ini diterbitkan, Perusahaan memiliki aset dan Liabilitas kontijensi sebagai berikut:

As of December 31, 2013 until the issuance of this report, the Company has contingent assets and liabilities as follows:

a. Piutang usaha PT Sadikun Niagamas Raya a. Accounts receivable PT Sadikun Niagamas Raya

PT KBN (Persero) sudah beberapa kali melakukan penagihan dan melakukan pertemuan namun yang bersangkutan belum melakukan pembayaran. PT Sadikun Niagamas Raya melalui surat Nomor 277/SNRGA-PNT/IX/2012 tanggal 21 September 2012 menyampaikan beberapa hal antara lain:

PT KBN (Persero) have made several billing and meetings, but have either not making payments. PT Sadikun Niagamas Raya through letter No. dated 21 September 2012 277/SNRGA-PNT/IX/2012 convey several things, among others:

Mengakui jumlah piutang sebesar Rp1.877.990.000, mengajukan untuk dapat diangsur selama 120 bulan. Menindaklanjuti surat dari PT Sadikun Niagamas Raya pihak PT KBN (Persero) mengundang PT Sadikun Niagamas Raya sesuai surat Nomor : 212/SBA.LOG.12.3/10/2012, tanggal 4 Oktober 2012, untuk membahas permintaan tersebut namun PT Sadikun Niagamas Raya tidak memenuhi undangan.

Recognize the amount of receivables amounting to Rp1.877.990.000, asking to be paid over 120 months. Follow up letter from PT Sadikun Niagamas Raya, PT KBN (Persero) invites PT Sadikun Niagamas Raya through letter No. 212/ SBA.LOG. 12. 3 / 10 / 2012, dated October 4, 2012, to discuss the request, but PT Sadikun Niagamas Raya did not meet invitation.

Dalam penanganan permasalahan PT Sadikun Niagamas Raya, Tim Penyelesaian Piutang PT Sadikun Niagamas Raya telah mengirimkan surat ke Konsultan Hukum Kantor Pengacara Muchtar Pakpahan & Associates sesuai surat nomor 01/SBA/TIM/10/2012, tanggal 18 Oktober 2012, agar diberikan tindakan hukum.

PT KBN (Persero) pada bulan Juli 2014 memberikan surat kuasa khusus Nomor 015/SKK/DRT.5.3/07/2014 kepada Jaksa Pengacara Negara untuk penyelesaian piutang PT Sadikun Niagamas Raya. Pertemuan antara Jaksa Pengacara Negara dan PT Sadikun Niagamas raya dicapai kesepakatan bahwa PT Sadikun Niagamas Raya bersedia membayar hutang kepada PT KBN (Persero) dengan cara mencicil sebanyak 6 (enam) kali terhitung bulan Oktober 2014 sampai dengan Maret 2015. Sesuai surat dari Direktur Adminitrasi & Keuangan Nomor 150/SBA/DAK.5.3/09/2014 tanggal 24 September 2014 perihal persetujuan pembayaran hutang PT Sadikun Niagamas Raya menyetujui pembayaran dilakukan dengan cara mencicil. PT Sadikun Niagamas Raya telah melakukan pembayaran per 31 Desember 2014 sebesar Rp 914.298.333, dan saldo piutang PT Sadikun Niagamas Raya sebesar Rp 963.691.667.

In handling the problems PT Sadikun Niagamas Raya, the team Settlement Receivables PT Sadikun Niagamas Raya has sent a letter to the Legal Consultant PT KBN (Limited) Law Office Muchtar Pakpahan & Associates No. 01/ SBA /TIM /10/2012 , dated October 18, 2012, in order to be given any legal action. PT KBN (Persero) in July 2014 provides a special authorization letter No. 015/SKK/DRT.5.3/07/2014 to the state attorney for the settlement of PT Sadikun Niagamas Raya’s account receivable. The meeting between the state attorney and PT Sadikun Niagamas Raya reached an agreement that PT Sadikun Niagamas Raya is willing to pay the debt to PT KBN (Persero) in installments for 6 (six) months starting from October 2014 to March 2015. According to a letter from the Director of Administration, and Finance No. 150/SBA/DAK.5.3/09/2014 dated September 24, 2014 concerning the approval of the loan installment of PT Sadikun Niagamas Raya approved the payment is made in installments. PT Sadikun Niagamas Raya has paid in December 31, 2014 amounted to Rp 914,298,333, and the balance of PT Sadikun Niagamas Raya’s receivable amounted to Rp 963,691,667.

Page 112: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

229

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

40. KONTIJENSI (Lanjutan) 40. CONTINGENCY(Continued)

b. Masalah ganti rugi tanah yang terkena Proyek

Banjir Kanal Timur (BKT) b. The issue of land compensation affected by

Project East Flood Canal (BKT)

Opini hukum dari Jamdatun telah diterima KBN No. B-325/6/GPH.1/08/2011, tanggal 12 Agustus 2011, dan atas dasar tersebut KBN telah mengirim surat ke Gubernur Provinsi DKI untuk minta ganti rugi atas tanah BKT dan juga ke Kementrian BUMN untuk minta difasilitasi atas kasus tersebut.

Legal opinion from Jamdatun had been received by KBN No. B-325/6/GPH.1/08/2011, dated August 12, 2011, and on that letter, KBN has sent a letter to the Governor of DKI Jakarta to ask a compensation of the BKT land, and also to the Ministry of SOE to ask as a facilitator for that case.

Direksi Perusahaan telah beberapa kali mengirimkan surat ke Gubernur Provinsi DKI Jakarta, untuk meminta ganti rugi tanah yang terkena proyek BKT, terakhir dengan surat Direksi No.155/SBA/DRT.7.1/11/2012, tanggal 22 November 2012, pada tanggal 10 April 2013 Surat Ijin Penunjukkan Penggunaan Tanah (SIPPT) telah diterbitkan oleh Gubernur Provinsi DKI Jakarta.

The Company's Directors has several times sent a letter to the Governor of DKI Jakarta, to ask the compensation of the Company's land which used for BKT project, with the last letter No. No.155/SBA/DRT.7.1/11 /2012, dated November 22, 2012. on April 10, 2013 Appointment of Land Use Permit (SIPPT) has been issued by the Governor of DKI Jakarta Province.

Secara tidak resmi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan bahwa kompensasi atas tanah tersebut berupa kemudahan perijinan penggunaan tanah-tanah di Blok C-04 kawasan Marunda. Untuk tujuan laporan keuangan, nilai perolehan tanah BKT telah diturunkan nilainya sebesar Rp48.051.516 di tahun 2012.

Unofficially Provincial Government of DKI Jakarta stating that the land compensation in the form of ease of permitting the use of land in Block C-04 Marunda area. For financial reporting purposes, the value of BKT land has been impair Rp 48,051,516 in the year 2012.

c. Tanah Sarang Bango Marunda yang diserobot

warga c. Sarang Bango land were occupied by residents

Dalam tahun 2010 PT KBN (Persero) telah menindaklanjuti masalah tanah di Sarang Bango yang diserobot warga dengan melaporkan Sdr. Akani Cs ke Kepolisian Polda Metro Jaya Unit II pada tanggal 19 Maret 2010 sebagaimana tertuang dalam tanda bukti laporan nomor TBL/915/III/2010/Ditreskrim Um. Namun setelah dilakukan proses pemeriksaan saksi-saksi, tersangka (Akani) meninggal dunia, sehingga laporan dihentikan

In 2010 PT KBN (Persero) have followed up on the land in the annexed Sarang Bango residents by reporting Mr. Akani Cs to the Jakarta Police Police Unit II on March 19, 2010 as stated in the proof of report number TBL/915 /III/2010/Ditreskrim Um. However, after the examination of witnesses, the suspect (Akani) died, so the report is stopped.

Proses selanjutnya PT KBN (Persero) telah melakukan proses hukum dengan melaporkan pihak yang melakukan pembangunan dan menjual kavling sesuai bukti lapor ke Polres Jakarta Utara No. TBL/4222/XII/2011/PMJ/DLT Reskrimum, tanggal 1 Desember 2011, saat ini masih dalam pemeriksaan saksi-saksi di Polres Jakarta Utara.

The next process PT KBN (Persero) has conducted a legal process by reporting that the building and sell the lots conform to the evidence of North Jakarta Police report No.. TBL/4222/XII/2011/PMJ/DLT Reskrimum, dated December 1, 2011, while still in the examination of witnesses in the North Jakarta Police.

Page 113: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

230

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

40. KONTIJENSI (Lanjutan) 40. CONTINGENCY (Continued)

c. Tanah Sarang Bango Marunda yang diserobot

warga (Lanjutan) c. Sarang Bango land were occupied by residents

(Continued)

Di lokasi tanah tersebut PT KBN (Persero) telah mematok kembali batas-batas tanah dan membuat plang pengumuman kepemilikan meskipun ada perlawanan dari masyarakat namun agar tidak menimbulkan permasalahan kedepan, PT KBN (Persero) telah melakukan persiapan sebelumnya.

In the land of PT KBN (Persero) has set the boundaries of the land and made the announcement signpost ownership despite opposition from the public, but so as not to cause problems ahead, PT KBN (Persero) has made prior arrangements.

Untuk menentukan batas-batas tanah milik PT. KBN secara jelas, Polres Jakarta Utara mengirim surat ke BPN dengan No.B/834/I/2012/RESJU, tanggal 26 Januari 2012, perihal pengembalian batas HPL 21 Marunda dan Kanwil BPN Jakarta Utara akan melakukan pengukuran tanggal 8 Oktober 2011 dan hasilnya akan dicek plat dengan sertifikat HPL No.11 Marunda milik PT KBN (Persero).

To determine the boundaries of land owned by PT. KBN clearly, the North Jakarta district police sent a letter to the BPN with No.B/834/I/2012/RESJU, dated January 26, 2012, regarding the return limit 21 Marunda HPL and North Jakarta BPN will take measurements on October 8, 2011 and the results will be checked HPL 11 plate with certificate of PT KBN Marunda (Persero).

Manajemen resiko oleh PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) dalam peningkatan Good Corporate Governance sebagaimana peraturan Mentri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) No. PER-01/MBU/2011, tentang penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tahun 2012, Perusahaan telah melakukan, antara lain kajian resiko Perusahaan oleh ketua komite manajemen resiko berdasarkan Surat Keputusan Direktur No.50/SKD.DRT.1.3./VI/ 2011 tentang kebijakan penerapan manajemen resiko.

Risk management by PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) for the enhancement of good corporate governance rules as Minister of State Owned Enterprises (BUMN) No. PER-01/MBU/2011, on the application of Good Corporate Governance (GCG) in State Owned Enterprises (BUMN) in 2012, PT KBN has conducted, among others, the review of the Company's business risk by committee chairman of risk management based on its certificate Director No.50/SKD.DRT.1.3./VI / 2011 on the application of risk management policies.

41. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN 41. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES

Nilai wajar adalah nilai dimana suatu instrumen keuangan dapat dipertukarkan antara pihak yang memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi wajar, dan bukan merupakan nilai penjualan akibat kesulitan keuangan atau likuidasi yang dipaksakan. Nilai wajar diperoleh dari kuotasi harga atau model arus kas diskonto.

Fair value is the amount at which a financial instrument could be exchanged between the parties, willing to do a reasonable transaction, and not the value of sales due to financial difficulties or forced liquidation. Fair values are obtained from quoted prices, discounted cash flow models.

Page 114: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

231

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

41. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (Lanjutan)

41. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES (Continued)

Berikut adalah nilai tercatat dan estimasi nilai wajar atas aset dan liabilitas keuangan Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013:

Below is the carrying value and estimated fair values of financial assets and liabilities at December 31, 2014 and December 31, 2013:

2014 2013

Nilai tercatat/

Carrying value

Estimasi nilai wajar/

The estimated fair value

Nilai tercatat/ Carrying value

Estimasi nilai wajar/

The estimated fair value

Aset keuangan lancar Current financial assets Kas dan setara kas 126.584.253.469 126.584.253.469 113.518.496.505 113.518.496.505 Cash and cash equivalents Piutang usaha - neto 122.749.044.095 122.749.044.095 88.283.219.806 88.283.219.806 Trade receivables – net Piutang sewa pembiayaan - - 199.989.209.854 199.989.209.854 Financial lease receivables Piutang lain-lain – neto 6.367.515.099 6.367.515.099 39.809.568.953 39.809.568.953 Other receivables - net Pendapatan yang akan diterima 42.754.161.080 42.754.161.080 16.159.189.186 16.159.189.186 Accrued income Piutang ventura - - 1.228.645.939 1.228.645.939 Uang muka 6.921.326.542 6.921.326.542 14.469.860.721 14.469.860.721 Advances

Jumlah aset keuangan lancar 305.376.300.285 305.376.300.285 473.458.190.964 473.458.190.964 Total current financial

assets

Aset keuangan tidak lancar

Non-current financial assets

Piutang jangka panjang pihak berelasi 22.360.022.975 22.360.022.975 - -

Due from related party

Investasi pada entitas asosiasi 298.129.449.147 298.129.449.147 600.000.000 600.000.000 Investment in associated entity Kerjasama Operasi 1.201.885.084 1.201.885.084 628.645.939 628.645.939 Joint operation

Aset keuangan tidak lancar lainnya 3.253.500.000 3.253.500.000 5.084.930.000 5.084.930.000 Other non current financial

asset Jumlah aset keuangan tidak

lancar 324.944.857.206 324.944.857.206 6.313.575.939 6.313.575.939 Total non-current financial

assets

Jumlah aset keuangan 630.321.157.491 630.321.157.491 479.771.766.903 479.771.766.903 Total financial assets [

 

Liabilitas keuangan jangka pendek

Short term financial liabilities

Utang usaha 8.727.242.710 8.727.242.710 19.973.670.621 19.973.670.621 Trade payables Utang sewa pembiayaan 5.607.094.152 5.607.094.152 5.607.094.152 5.607.094.152 Financial lease payable Utang lain-lain 3.256.009.471 3.256.009.471 2.596.525.949 2.596.525.949 Other payables Biaya yang masih harus dibayar 64.488.559.381 64.488.559.381 46.341.339.154 46.341.339.154 Accrued expenses Pendapatan diterima dimuka 62.100.928.714 62.100.928.714 40.183.828.225 40.183.828.225 Unearned revenue Utang lain-lain pihak berelasi 193.517.650.000 193.517.650.000 - - Other liability related party Pendapatan ditangguhkan 1.919.014.188 1.919.014.188 5.373.712.500 5.373.712.500 Deferred income Utang bank 12.364.347.115 12.364.347.115 40.000.000.000 40.000.000.000 Short term bank loan Jumlah liabilitas keuangan

jangka pendek 351.980.845.731 351.980.845.731 160.076.170.601 160.076.170.601 Total short-term financial

liabilities

Liabilitas keuangan jangka panjang Long-term Financial liabilities

Utang jaminan jangka panjang 46.451.373.840 46.451.373.840 46.043.320.504 46.043.320.504 Long term deposit Utang bank 117.461.297.592 117.461.297.592 101.176.493.357 101.176.493.357 Long term bank loan Jumlah liabilitas keuangan

jangka panjang 163.912.671.432 163.912.671.432 147.219.813.861 147.219.813.861 Total long-term financial

liabilities Jumlah liabilitas keuangan 515.893.517.163 515.893.517.163 307.295.984.462 307.295.984.462 Total financial liabilities Selisih aset dan liabilitas

keuangan 114.427.640.328 114.427.640.328 172.475.782.441 172.475.782.441 Difference of financial asset

and liabilities

Metode dan asumsi berikut ini digunakan oleh Perusahaan untuk melakukan estimasi atas nilai wajar setiap kelompok instrumen keuangan. Aset keuangan lancar dan liabilitas keuangan keuangan jangka pendek. Karena instrumen keuangan tersebut jatuh tempo dalam jangka pendek, maka nilai tercatat aset keuangan lancar dan liabilitas jangka pendek telah mendekati estimasi nilai wajarnya.

The following methods and assumptions used by the Company to estimate the fair value of each class of financial instruments. Current financial assets and financial liabilities Short-term financial.Due to the maturity of financial instruments is in the short term, the current carrying amount of financial assets and liabilities are nearing the estimated fair value.

Page 115: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

232

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

41. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (Lanjutan)

41. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES (Continued)

Aset tidak lancar dan liabilitas keuangan jangka panjang

Non-current assets and long-term financial liabilities

(1) Liabilitas keuangan jangka panjang dengan suku bunga tetap dan variabel

(1) Long-term financial liabilities with fixed and variable interest rates

Terdiri dari pinjaman bank jangka panjang dan utang jaminan jangka panjang. Nilai wajarnya ditentukan dengan mendiskontokan arus kas masa datang menggunakan suku bunga yang berlaku dari transaksi pasar yang dapat diamati untuk instrumen dengan persyaratan, risiko kredit dan jatuh tempo yang sama.

Consists of long-term bank loans and long-term deposit. Fair value is determined by discounting future cash flows using current interest rates from observable current market transactions for instruments with similar terms, credit risk and remaining maturities.

(2) Aset keuangan tidak lancar dan liabilitas keuangan jangka panjang lainnya

(2) Non-current financial assets and other long-term liabilities

Terdiri dari atas piutang pihak berelasi jangka panjang, penyertaan dan kerjasama operasi dan investasi lain-lain.

Consists of the Due from related parties, investments and joint operations and other investments.

Nilai wajarnya ditentukan dengan mendiskontokan arus kas masa datang yang disesuaikan untuk mencerminkan risiko pihak lawan (untuk aset keuangan) dan risiko kredit Perusahaan (untuk liabilitas keuangan) menggunakan suku bunga pasar terkini untuk instrumen serupa.

Fair value is determined by discounting the future cash flows adjusted to reflect counterparty risk (for financial assets) and the Company's own credit risk (for financial liabilities) using current market rates for similar instruments.

42. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 42. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Risiko-risiko yang dihadapi Perusahaan dan manajemen risikonya adalah sebagai berikut:

The risks held by the Company and its risk management are as follows:

Risiko Hukum Legal Risk

Perusahaan dalam kegiatan operasionalnya sangat rentan terhadap risiko hukum, hal ini didasari atas kegiatan inti Perusahaan yaitu penyewaan tanah dan bangungan berdasarkan dengan perjanjian sehingga menimbulkan resiko hukum, seperti :

The Company in its operations are vulnerable to legal risks, it is based on the Company's core activities are leasing land and building based on the agreement that giving rise to legal risks, such as:

a. Risiko atas kebijakan dan tindakan Perusahaan; a. The risks of policy and measures from the Company;

b. Risiko pengurusan izin operasional. b. Risk management for operational permits.

Page 116: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

233

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated) 42. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 42. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Manajemen risiko atas risiko-risiko hukum tersebut, Perusahaan telah dan akan melakukan sebagai berikut:

Risk management to mitigate those legal risk, the Company have conducted and would conduct as follows:

a. Melakukan inventarisasi tanah dan pembuatan tanda atau pembatas atas kepemilikan tanah Perusahaan, serta pembaharuan atas perjanjian dan ijin yang mau jatuh tempo dengan pihak ketiga, serta lebih teliti setiap pasal agar tidak merugikan pihak Perusahaan;

a. Conduct an inventory of land and making signs or limiting the Company's ownership of the land, as well as the renewal of the agreement and permit that would mature by the third party, as well as more rigorous each chapter in order not to harm the Company;

b. Dalam menghadapi tuntutan hukum, Perusahaan akan menggunakan jasa pengacara profesional;

b. In a lawsuit, the Company will use the services of a professional lawyer;

c. Melakukan upaya tindakan non-ligitasi dan ligitasi; c. Efforts of non-litigation and litigation; d. Pertimbangan matang atas segala kebijakan yang

diambil; d. Consideration of all measures taken;

e. Perusahaan melakukan perlindungan hukum atas tindakan keamanan dan disiplin atas personil keamanan agar sesuai dengan SOP.

e. The Company made the legal protections of security measures and discipline over the security personnel to match the SOP.

Risiko Keuangan Financial Risk Risiko Keuangan yang dihadapi oleh Perusahaan dari Strategic Business Unit (SBU) yaitu potensi bisnis yang dimiliki oleh masing-masing SBU tidak secara penuh diserap dalam operasional usahanya, karena hal ini dapat mengganggu arus kas riil yang dimiliki Perusahaan, yaitu :

Financial risks faced by the Company of the Strategic Business Unit (SBU) is a potential business owned by each SBU are not fully absorbed in their business operations, as this may interfere with the real cash flow of the Company, which is:

a. Risiko kehilangan peluang pendapatan; a. The risk of losing revenue opportunities;

b. Risiko tidak tertagihnya sewa; b. The risk of non-collection of rental revenue; c. Tidak didukungnya anggaran keamanan dalam

melakukan program kerja yang sudah direncanakan;

c. Not supported by budget’s security in conducting the planned work program;

d. Risiko tidak tercapainya target pendapatan. d. The risk of not achieving the revenue targets.

Dalam menanggulangi risiko yang timbul atas tidak tercapainya target keuangan yaitu dengan memerlukan beberapa faktor pendukung, yaitu :

In responding to the risks arising from non-achievement of financial targets is to require some supporting factors; which are:

a. Lebih ketat atas kesadaran atas hukum dan perjanjian yang disepakati, agar sesuai dengan SOP yang telah direncanakan;

a. More rigorous awareness of the law and the treaty agreed, that in accordance with Standard Operating Procedures (SOP) that have been planned;

b. Peningkatan anggaran keamanan dan infrastruktur untuk mendukung setiap program kerja agar dapat berjalan dengan sesuai yang telah direncanakan;

b. Increased security budget and the infrastructure to support any program of work in order can be run as planned;

c. Mencari potensi dan peluang bisnis baru di wilayah kawasan.

c. Look for potential and new business opportunities in the region.

Page 117: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

234

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated) 42. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 42. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Risiko Keuangan (Lanjutan) Financial Risk (Continued)

a. Risiko suku bunga a. Interest rate risk

Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas kontraktual masa datang dari suatu instrumen keuangan akan terpengaruh akibat perubahan suku bunga pasar.

Interest rate risk is the risk that the fair value or future contractual cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates.

Eksposur Perusahaan yang terpengaruh risiko suku bunga terutama terkait dengan pinjaman bank.

The Company’s exposure to interest rate risk which affected mainly related to bank loans.

Untuk meminimalkan risiko suku bunga, Perusahaan mengelola beban bunga melalui kombinasi utang dengan suku bunga tetap dan suku bunga variabel, dengan mengevaluasi kecenderungan suku bunga pasar. Manajemen juga melakukan penelaahan berbagai suku bunga yang ditawarkan oleh kreditur untuk mendapatkan suku bunga yang menguntungkan sebelum mengambil keputusan untuk melakukan perikatan utang.

To minimize interest rate risk, the Company manages interest expense through a combination of debt with fixed interest rates and variable interest rates, with a tendency to evaluate the market interest rate. Management also conducted a review of various interest rates offered by lenders to obtain favorable interest rates before making a decision to carry out the engagement of debt.

Tabel berikut adalah nilai tercatat, berdasarkan jatuh temponya, atas aset dan liabilitas keuangan Perusahaan yang terkait risiko suku bunga:

The following table is the carrying amount, by maturity, on the Company's financial assets and liabilities related to interest rate risk:

2014 (dalam ribuan)

Rata-rata suku

bunga efektif /

The average effective interest

rate

Jatuh tempo dalam 1

tahun/ Due within 1 year

Jatuh tempo pada

tahun ke-2/Due

within 2 year

Jatuh tempo pada

tahun ke-3/Due

within 3 year

Jatuh tempo lebih dari tahun ke-3/Maturity

over year 3 Jumlah/Total

Aset Asset Bunga

mengambang Floating interest

rate Deposito 8%-8,5% 74.440.000 - - - 74.440.000 Security deposit Liabilitas Liability Bunga

mengambang Floating interest

rate Utang bank 11% 12.364.347 8.812.146 40.000.000 68.649.152 129.825.645 Bank loan

<

2013 (dalam ribuan)

Rata-rata suku

bunga efektif /

The average effective interest

rate

Jatuh tempo dalam 1

tahun/ Due within 1 year

Jatuh tempo pada tahun

ke-2/Due within 2

year

Jatuh tempo pada

tahun ke-3/Due

within 3 year

Jatuh tempo lebih dari tahun ke-3/Maturity

over year 3 Jumlah/Total

Aset Asset Bunga

mengambang Floating interest

rate Deposito 8%-8,5% 24.000.000 - - - 24.000.000 Security deposit Liabilitas Liability Bunga

mengambang Floating interest

rate Utang bank 6% 40.000.000 12.364.347 8.812.146 40.000.000 101.176.493 Bank loan

Page 118: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

235

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated) 42. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 42. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Risiko Keuangan (Lanjutan) Financial Risk (Continued)

b. Risiko nilai tukar b. Foreign exchange risk

Risiko nilai tukar adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas kontraktual masa datang dari suatu instrumen keuangan akan terpengaruh akibat perubahan nilai tukar

Exchange rate risk is the risk that the fair value or future contractual cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in the exchange rate.

Eksposur tersebut timbul karena transaksi yang bersangkutan dilakukan dalam mata uang selain mata uang fungsional unit operasional atau pihak lawan. Eksposur dalam mata uang asing Perusahaan tersebut jumlahnya tidak material.

The exposure arising from such transactions conducted in currencies other than the functional currency of the operational units or counterparties. The foreign currency exposure of the Company the amount is immaterial.

Berikut adalah posisi aset dan liabilitas moneter dalam mata uang Dolar Amerika Serikat pada tanggal 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013:

Below is the position of monetary assets and liabilities denominated in US dollars as of December 31, 2014 and December 31, 2013:

2014 2013

Mata Uang

Mata Uang

Asing / Foreign Currency

Asing / Foreign Currency

US$ Rp US$ Rp

Aset

Asset Bank 1.094.024 13.628.086.650 2,527,880 30.769.167.030 Cash in bank

Piutang usaha 1.743.799,71 21.692.868.434 173,116 2.110.115.723 Trade receivables

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013, kurs konversi yang digunakan Perusahaan diungkapkan pada Catatan 4d laporan keuangan.

On December 31, 2014 and December 31, 2013, the conversion rate used by the Company is disclosed in Note 4d of financial statements.

c. Risiko kredit c. Credit risk

Risiko kredit adalah risiko bahwa Perusahaan akan mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan atau pihak lawan akibat gagal memenuhi liabilitas kontraktualnya. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko kredit yang terkonsentrasi secara signifikan. Perusahaan mengendalikan risiko kredit dengan cara melakukan hubungan usaha dengan pihak lain yang memiliki kredibilitas, menetapkan kebijakan verifikasi dan otorisasi kredit, serta memantau kolektibilitas piutang secara berkala untuk mengurangi jumlah piutang tak tertagih.

Credit risk is the risk that the Company will incur a loss arising from a customer or counterparty as a result of failing to meet its contractual obligations. Management believes that there is no risk of significant concentrations of credit. The Company controls credit risk by dealing only with others who have credibility, establish a policy verification and authorization of credit, as well as monitor the collectibility of accounts receivable on a regular basis to reduce the amount of bad debts.

Page 119: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

236

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated) 42. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 42. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Risiko Keuangan (Lanjutan) Financial Risk (Continued)

c. Risiko kredit (Lanjutan) c. Credit risk (Continued)

Berikut adalah eksposur laporan posisi keuangan yang terkait risiko kredit pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013:

Below is the statement of financial position exposures related to credit risk at December 31, 2014 and 2013:

2014 2013

Jumlah Bruto Jumlah Neto Jumlah Bruto Jumlah Neto

Pinjaman dan piutang

Loan and receivables Kas dan setara kas 126.584.253.469 126.584.253.469 113.518.496.505 113.518.496.505 Cash cash equvalents

Piutang usaha 142.367.357.546 122.749.044.095 104.766.184.100 88.283.219.806 Trade receivables Piutang pembiayaan

- - 199.989.209.854 199.989.209.854 Financial lease

receivable Piutang lain-lain 7.123.853.104 6.367.515.099 40.243.190.616 39.809.568.953 Other receivables Pendapatan yang akan

diterima 42.754.161.080 42.754.161.080 16.159.189.186 16.159.189.186 Accrued income

Piutang jangka panjang pihak berelasi 22.360.022.975 22.360.022.975 - -

Due from related partiess

Pendapatan diterima dimuka (42.754.161.080) (42.754.161.080) (40.183.828.225) (40.183.828.225) Unearned revenue Pendapatan ditangguhkan (1.919.014.188) (1.919.014.188) (5.373.712.500) (5.373.712.500) Deferred income

Jumlah 296.516.472.906 276.141.821.450 429.118.729.536 412.202.143.579. Total

Risiko Operasional Operational Risk

Aspek Kegiatan Operasional Perusahaan Operational Aspects of Corporate Activities

Beberapa risiko yang dihadapi oleh masing-masing SBU dan divisi pendukung kegiatan operational Perusahaan dalam menjalankan kegiatan operational, yaitu antara lain :

Some of the risks faced by each SBU and divisional support operational activities of the Company in the course of operations, among other things:

a. Kurangnya Sumber Daya Manusia dan pengelolahan lahan kawasan yang dimiliki Perusahaan;

a. Lack of Human Resources and administration of the Company's land area;

b. Lemahnya pengawasan dan kegiatan operational yang diakibatkan dari kelemahan atas SOP, ketegasan atas pasal-pasal perjanjian, alat/infrastruktur pendukung atau penunjang operational Perusahaan, ataupun ketrampilan dari masing-masing SDM;

b. Weak supervision and operational activities resulting from the weakness of the SOP, the firmness of the clauses of the agreement, equipment/ infrastructure support or auxiliary operation of the Company, or skills of each HR;

c. Kurangnya mendapat informasi-informasi yang strategis atau baru dalam menunjang keputusan-keputusan strategis Perusahaan.

c. Lack obtain information of strategic in supporting the Company's strategic decisions.

Penanggulangan resiko atas kegiatan operasional Perusahaan, yaitu dengan :

Reduction of risk on the operational activities of the Company, namely by:

a. Mempekerjakan tenaga kerja profesional ataupun melakukan intensif pelatihan dalam penambahan ketrampilan yang dimiliki pegawai;

a. Hiring a professional or do the labor intensive additional training in the skills of employees;

b. Menilai ulang atas kelemahan-kelemahan yang dimiliki oleh SOP atau perjanjian yang telah ditetapkan agar dapat mengurangi resiko yang kemungkinan akan timbul dan menganggarkan alat penunjang ataupun infrastruktur penunjang operasional Perusahaan;

b. Assessing the work of the weaknesses that are owned by the SOP or agreements established in order to reduce the risks that are likely to arise and budgeting operational tools or infrastructure to support operation of the Company;

c. Lebih peka atas arus informasi yang ada agar tidak ketinggalan sumber informasi.

c. More sensitive to the flow of existing information sources in order not to miss;

Page 120: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

KEU

AN

GA

N K

ON

SOLI

DA

SI •

CO

NSO

LID

ATE

D F

INA

NC

IAL

REP

OR

T

237

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated) 42. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 42. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Risiko Keuangan (Lanjutan) Financial Risk (Continued)

Risiko Startegic Operational Strategic Operational Aspects Risiko yang timbul atas aspek strategic operasional Perusahaan, yaitu :

Risks arising from strategic operational aspects of the Company are:

a. Kurangnya pemasaran bangunan dan fasilitas penunjang kawasan;

a. Lack of marketing the building and support facilities;

b. Kurangnya permintaan dan sengitnya persaingan dalam penjualan barang olahan dan kurang memadai infrastruktur yang ada;

b. Lack demand and fierce competition in the sale of goods processed and inadequate existing infrastructure.

c. Kurang peka atas tangungjawab masing-masing sehingga dengan gampang melimpahkan tanggung jawab ke divisi atau bagian lain;

c. Less of responsible sensitive over each so easily delegate responsibilities to other divisions or sections;

d. Perubahan peraturan kepabeanan PMK 147/ PMK.042 /2011.

d. Changes in customs rules PMK 147 / PMK.042 / 2011.

Penanggulangan atas resiko yang timbul dengan melakukan perbaikan dalam :

Reduction of the risk incurred by improvements in:

a. Gencar dalam melakukan pemasaran yang efektif dan efesien, dan peningkatan atas kualitas infrastruktur dan kualitas barang sehingga dapat mengenai calon konsumer ataupun memasuki pangsa pasar yang ada;

a. Intensively in conducting effective marketing and efficient, and improving the quality of infrastructure and the quality of goods that can be entered on prospective consumers or share existing market;

b. Membuat surat permohonan perijinan untuk kawasan industri ke Pemerintahan Propinsi Jakarta.

b. Make a permission permit for an industrial area to the Provincial Government of Jakarta.

 Resiko Investasi Investment Risks

Resiko Investasi adalah resiko yang dihadapi Perusahaan dalam penyediaan infrastruktur yang memadai dalam menarik pangsa pasar yang ada sebagai nilai tambah yang dimiliki Perusahaan dalam lingkungan persaingan usaha, serta dalam meningkatkan utilitas aset tetap yang dimiliki Perusahaan dalam menunjang tingkat pendapatan operasional yang diterima oleh Perusahaan.

Investment risk is the risk faced by the Company in the provision of adequate infrastructure in attracting the existing market share as the value added held by the Company in the competitive market, as well as in increasing the utility of fixed assets owned by the Company to support the level of operating income earned by the Company.

Peningkatan investasi berfokus kepada penambahan alat-alat pendukung yang diperlukan oleh Perusahaan, dikarenakan di daerah Jakarta Utara banyak Perusahaan yang bergerak dalam bidang Pergudangan dan Forwading dengan tingkat harga yang kompetitif.

Increased investment focused on adding support tools required by the Company, as in North Jakarta there are many companies engaged in warehousing and forwading activities at competitive price levels.

Sumber dana yang dimiliki oleh Perusahaan dalam investasi berasal dari modal Perusahaan bukan dari pinjaman dengan pihak lain atau pihak ketiga lainnya. Beberapa yang dilakukan Perusahaan dalam menunjang modal Perusahaan dalam investasi adalah:

Sources of funds owned by the Company for capital expenditures are came from equity instead of loans to other parties or other third parties. Some of the Company in supporting the Company's capital expenditures are:

a. Peningkatan proses penagihan piutang kepada para investor;

a. The increase in the collection of accounts receivable to investors;

Page 121: · PDF fileLAPORAN TAHUNAN 2014 ANNUAL REPORT PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA (PERSERO) 118 customer services PELAYANAN PELANGGAN Dalam rangka menunjang kegiatan para pelanggan

LAPO

RAN

TA

HU

NA

N 2

014

AN

NU

AL

REPO

RT •

PT

KA

WA

SAN

BER

IKA

T N

USA

NTA

RA

(PE

RSE

RO

)

238

Catatan atas Laporan Keuangan

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 Dengan Angka Perbandingan tahun 2013

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Notes to the Financial Statements

PT KAWASAN BERIKAT NUSANTARA

For the Year Ended December 31, 2014 With Comparative Figures year 2013

(Expressed in Rupiah, unless other wise stated)

42. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 42. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Resiko Investasi (Lanjutan) Investment Risks (Continued)

b. Pembuatan kontrak perjanjian seteliti mungkin dan

secermat mungkin sesuai dengan norma ketentuan hukum yang berlaku dalam penegakkan pelaksanaan hukum;

b. Preparation of contract agreement as expeditiously as possible and as closely as possible in accordance with the norms of the legal provisions applicable in the enforcement of law enforcement;

c. Peningkatan dan pengawasan atas kondisi kendaraan serta pengemudi dalam peningkatan kinerja, ketrampilan dan disiplin kerja agar sesuai dengan Standar Operational Prosedure (SOP).

c. Improvement and monitoring of the condition of the vehicles and the driver for improving performance, skills and work discipline to conform to the Standard Operational Procedure (SOP).

Perencanaan investasi Perusahaan di tahun 2014antara lain adalah rencana pembelian lahan untuk dijadikan persediaan dan pembangunan apartemen.

The Company's capital expenditures plan in 2014 among others is to purchase a land manage it to be an apartment and inventory.

43. PENERBITAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN 43. REISSUANCE OF FINANCIAL STATEMENTS

Sehubungan dengan adanya fakta baru yaitu revisi rekonsiliasi fiskal badan tahun 2014 dan beban penurunan nilai piutang usaha, pendapatan yang akan diterima dan pendapatan diterima dimuka. Perusahaan telah menerbitkan kembali laporan keuangan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014.

In connection with the latest facts that the revision of the Corporate's fiscal 2014 reconciliation and impairment expenses of accounts receivable, accrued income and unearned revenue. The Company has reissued financial statements ended December 31, 2014.

Tidak ada perbedaan yang material antara laporan keuangan terdahulu dengan laporan keuangan yang diterbitkan kembali., kecuali catatan 11, 29 dan 32c.

There is no material difference between the previous financial report with financial statements issued again, except notes 11, 29 and 32c.

Dampak dari revisi terhadap pendapatan yang akan diterima yang semula sebesar Rp 102.188.191.080 menjadi Rp 42.754.161.080, pendapatan diterima dimuka yang sebelumnya Rp 121.514.546.713 menjadi Rp 62.100.928.714 dan beban pajak penghasilan badan non-final yang sebelumnya Rp 17.469.086.500 menjadi Rp 16.480.496.500, sehingga laba komprehensif semula Rp 263.457.905.286 menjadi Rp 263.837.986.197 dan jumlah aset semula Rp 1.772.001.396.628 menjadi Rp 1.711.979.269.544.

The impact of the revision of the accrued income from Rp 102,188,191,080 to Rp 42,754,161,080, unearned revenue from Rp 121,514,546,713 to Rp 62,100,928,714 and non-final corporate income tax expense previously Rp 17,469,086,500 to Rp 16,480,496,500, so comprehensive income from Rp 263,457,905,286 to Rp 263,837,986,197 and the amount of total assets previously Rp 1,772,001,396,628 to Rp 1,711,979,269,544.

44. PERSETUJUAN PENERBITAN LAPORAN KEUANGAN

44. APPROVAL TO FINANCIAL STATEMENT ISSUANCE

Direksi Perusahaan telah menyetujui laporan keuangan Perusahaan untuk diterbitkan pada tanggal 13 Mei 2015.

The financial statements were approved by the Company’s directors and authorized for issued on May 13, 2015.