laporan tahap 1 perbandingan kecepatan download
TRANSCRIPT
Perbandingan Kecepatan Download dengan Internet
Download Manager (IDM) dan Tanpa IDM Artesya Nanda Akhlakulkarimah/J1F111001
Program Studi S-1 Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Lambung Mangkurat Jl. A. Yani Km. 38, 5, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Indonesia
Abstrak—Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
mengalami kemajuan yang sangat pesat. Salah satu kemajuan
teknologi informasi saat ini adalah perkembangan akses internet
yang hampir merata di seluruh pelosok daerah. Salah satu
aktifitas yang sering dilakukan dengan menggunakan akses
internet adalah proses download. Masyarakat telah banyak
mengenal berbagai macam software download manager untuk
meningkatkan kecepatan download. Salah satu download
manager yang terkenal saat ini adalah Internet Download
Manager (IDM). Penelitian ini dilakukan dengan tujuan agar
dapat mengetahui perbandingan kecepatan download dengan
menggunakan Internet Download Manager (IDM) dan tanpa
menggunakan Internet Download Manager (IDM). Penelitian ini
akan membandingkan kecepatan download menggunakan
download manager yang berbeda, yaitu Internet Download
Manager (IDM), download manager pada Mozilla, dan Free
Download Manager (FDM). Metode penelitian yang digunakan
adalah dengan teknik observasi yaitu pencatatan secara
sistematis, kemudian data yang telah diperoleh dianilisis dengan
menggunakan uji statistik. Berdasarkan hasil penelitian
didapatkan hasil bahwa kecepatan download menggunakan
Internet Download Manager (IDM) lebih cepat daripada
menggunakan download manager lainnya. Hal ini membuktikan
bahwa Internet Download Manager (IDM) merupakan download
manager yang baik untuk meningkatkan kecepatan download.
Kata Kunci—internet, download, Internet Download Manager
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Globalisasi saat ini mengalami kemajuan yang sangat pesat.
Kemajuan teknologi informasi saat ini salah satunya adalah
perkembangan akses internet yang hampir merata di seluruh
pelosok daerah. Internet merupakan salah satu sarana untuk
mendapatkan informasi yang cepat, mudah, dan efisien saat ini. Aktifitas yang sering dilakukan dengan menggunakan akses
internet adalah proses download. Download adalah proses
meminta file berupa teks, video, gambar, audio, atau file
lainnya dari komputer server. Aktifitas download diakses
menggunakan internet lalu file tersebut di transfer oleh server
sehingga dapat diterima di komputer pengguna.
Banyaknya kebutuhan masyarakat untuk meningkatkan
kecepatan proses download semakin meningkat setiap harinya.
Saat ini perkembangan perangkat lunak untuk meningkatkan
kecepatan download telah banyak berkembang. Masyarakat
telah banyak mengenal berbagai macam software download
manager untuk meningkatkan kecepatan download. Namun,
dengan banyaknya pilihan download manager yang telah
berkembang saat ini, masyarakat masih bingung dengan
download manager mana yang baik sehingga dapat
meningkatkan kecepatan proses download.
Salah satu download manager yang terkenal saat ini adalah Internet Download Manager (IDM). Software ini banyak
digunakan oleh masyarakat dengan alasan untuk menstabilkan
proses download. Padahal masyarakat itu sendiri belum
mengetahui bagaimana perbandingan kecepatan download
dengan menggunakan Internet Download Manager (IDM) dan
tanpa menggunakan Internet Download Manager (IDM).
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada penelitian ini adalah apakah
kecepatan download dengan Internet Download Manager
(IDM) lebih cepat daripada tanpa menggunakan Internet
Download Manager (IDM)?
C. Manfaat dan Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perbandingan
kecepatan download dengan menggunakan Internet Download
Manager (IDM) dan tanpa menggunakan Internet Download
Manager (IDM).
Manfaat dari penelitian ini adalah
Mengetahui download manager yang paling baik
untuk meningkatkan kecepatan download.
Memberikan informasi kepada masyrakat tentang
download manager yang baik untuk meningkatkan
kecepatan download.
D. Batasan Penelitian
Batasan penelitian ini adalah membandingkan kecepatan
download antara menggunakan tiga download manager yang
berbeda yaitu Internet Download Manager, download manager
pada Mozilla, dan Free Download Manager (FDM) serta
dibantu dengan menggunakan modem dari merek dan tipe yang sama yaitu modem Flexi mobile broadband dari provider
Flexi. Lokasi penelitian yaitu di Banjarbaru. Penelitian
dilaksanakan selama dua hari dengan waktu pengambilan data
pada pukul 06.00-21.00 dengan jarak interval waktu setiap 3
jam sekali.
II. TINJAUAN PUSTAKA
A. Internet
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat
berdampak terhadap pertumbuhan informasi ilmiah.
Perkembangan ini terasa makin cepat karena dipacu oleh
adanya kemudahan pada penyebarluasan informasi baik
melalui media cetak maupun melalui internet. Berbagai jenis
informasi ilmiah semakin tersedia di berbagai situs di internet,
dan akses terhadap informasi tersebut semakin mudah
(Hasugian, 2005).
Salah satu yang mengalami perkembangan adalah
tersedianya layanan akses internet yang hampir merata
diseluruh pelosok negeri. Internet adalah sebuah jaringan
komputer global, yang terdiri dari jutaan komputer yang
saling berhubungan dengan menggunakan protokol yang sama untuk berbagi informasi secara bersama. Internet
merupakan media yang tepat guna dalam menyampaikan
informasi yang sangat efektif dan efisien (Riyadi, 2013).
Kecepatan akses internet dapat didefinisikan sebagai
kecepatan perpindahan data (datarate) melalui layanan
jaringan global internet antar host (setiap unit sistem
komputer) yang terhubung pada jaringan tersebut. Secara
teoritis, batas maksimum kecepatan transmisi data melalui
berbagai media memang berbeda. Misalnya, media
transmisi satelit (udara) tentu memiliki kecepatan transmisi
yang lebih rendah dari media yang menggunakan kabel, apalagi serat optic (Muttaqin 2012).
Adanya kemudahan akses internet dan kecepatan dalam
mengakses internet saat ini, maka semakin banyak pula
masyarakat yang melakukan berbagai aktifitas dengan
menggunakan internet. Salah satu aktifitas yang dilakukan
dengan menggunakan internet adalah untuk proses download.
Dengan adanya akses internet, proses download bisa dilakukan
sehingga mampu mampu membantu masyarakat dalam
pengunggahan file teks, gambar, video, atau file lainnya ke
dunia maya.
B. Download Download merupakan proses transmisi atau pemindahan
sebuah file dari suatu sistem komputer ke sistem komputer
lainnya yang saling terhubung didalam sebuah jaringan, baik
dalam LAN maupun internet. Logikanya, download sama
seperti copy-paste pada sebuah direktori ke direktori lain
dimana file yang berada pada direktori asal ditransfer ke
direktori tujuan tanpa menghapus file asal tersebut. Bedanya
Download dilakukan dari sebuah jaringan dimana ada user
yang meminta atau request sebuah file dari komputer lain
yang menjadi server yang kemudian file tersebut dikirim
dan ditampilkan pada komputer user. Pada saat download
sering terjadi perbedaan waktu, hal itu karena dipengaruhi oleh faktor kecepatan koneksi internet dan besarnya file yang di-
download (Harahap, 2011).
Perbedaan waktu saat proses download menyebabkan
banyak orang yang menggunakan download manager untuk
mempercepat kecepatan download. Memang tak bisa
dipungkiri, besar file yang di download juga berpengaruh
terhadap kecepatan download. Tetapi, yang diinginkan banyak
orang adalah proses download yang cepat sehingga mampu
mempersingkat waktu download, terlapas dari besarnya file
yang di download. Oleh karena itu, berbagai produk software
download manager banyak bertebaran saat ini. Tujuannya sama, yaitu mempercepat kecepatan saat mendownload.
C. Kecepatan Download
Kecepatan download adalah nilai pergerakan trafik atau
byte yang ditransfer dari internet ke jaringan LAN di rumah
melalui router ADSL. Kecepatan download dihitung jumlah
byte yang mampu ditransfer per satuan waktu (byte/s).
Formulasi hubungan kecepatan download terhadap jarak
belum diketahui secara langsung (Isnawati, 2010).
D. Download manager
IDM (Internet Download Manager) adalah software
download accelerator yang mampu meningkatkan suatu
kecepatan download suatu file yang ada di internet. Dan software ini menjadi suatu pilihan terbaik bagi pengguna
online dengan beragam fitur terbarunya. IDM dapat bekerja
secara maksimal serta lebih baik dibandingkan software
lainnya, dikarenakan memiliki fitur dinamis dalam membagi
file yang sedang di download. Dan kemudian file itu menjadi
beberapa bagian terpisah, untuk kemudian disatukan kembali
setelah proses download selesai (Anonim1, 2013).
Free Download Manager dapat mengatur traffic atau
bandwidth yang ingin digunakan. Hal ini tentungan sangat
berguna untuk proses download, sehingga sisanya bisa
digunakan untuk browsing tanpa harus terganggu proses download yang sedang berlangsung.
Adanya informasi mengenai download manager yang
mampu meningkatkan kecepatan download, banyak orang yang
kemudian menginstall download manager di komputer atau
laptop mereka. Padahal masih banyak software download
manager lainnya yang juga berfungsi untuk meningkatkan
kecepatan download. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui perbandingan kecepatan download dengan
menggunakan Internet Download Manager (IDM) dan tanpa
menggunakan Internet Download Manager (IDM) sehingga
dapat diketahui download manager mana yang lebih baik digunakan untuk meningkatkan kecepatan download.
III. METODE PENELITIAN
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian
kuantitatif merupakan penelitian yang berhubungan dengan
angka yang dianalisis menggunakan uji statistik untuk
menjawab rumusan masalah yang sifatnya spesifik Dalam
penelitian ini akan membandingkan kecepatan download antara
menggunakan tiga download manager yang berbeda yaitu
Internet Download Manager, download manager pada Mozilla,
dan Free Download Manager (FDM) serta dibantu dengan
menggunakan modem dari merek dan tipe yang sama yaitu
modem Flexi mobile broadband. Data yang akan diambil untuk dianalisis adalah data lamanya waktu download yang dihitung
mulai awal melakukan download sampai selesai dan rata-rata
kecepatan downloadnya. File yang diunduh adalah file dari
situs soundcloud.com dengan besar 2800 kb. Pengambilan data
dilaksanakan selama dua hari dari pukul 06.00-21.00 dengan
jarak interval waktu tiga jam sekali.
Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara:
1. Teknik observasi, yaitu dengan cara melakukan
pengamatan secara langsung serta pencatatan sistematis.
2. Data yang telah diperoleh kemudian dianilisis dengan
menggunakan teknik analisis data menggunakan uji
statistik reliabilitas.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Anonim1. 2013. Download IDM. http://sakeena.net/download-idm/ (diakses pada 30 Oktober 2013) [2] Harahap, Rajo Panagian. 2011. Perancangan Aplikasi Download
Manager Menggunakan Java2SE dengan Editor Netbeans IDE 6.8. Medan. Universitas Sumatera Utara
[3] Hasugian, Jonner. 2005. Pemanfaatan Internet Studi Kasus tentang Pola, Manfaat dan Tujuan Penggunaan Internet oleh Mahasiswa pada Perpustakaan USU. Pustaha : Jurnal Studi Perpustakaan dan Informasi. Vol.1, No.1.
[4] Isnawati, Anggun Fitrian, Irwan Susanto dan Renny Ayu Purwanita. 2010. Analisis Jarak terhadap Redaman, SNR (Signal
to Noise Ratio), dan Kecepatan Download pada Jaringan ADSL. Program Studi D3 Teknik Telekomunikasi AKATEL Sandhy Putra Purwokerto
[5] Muttaqin, Moh. 2012. Analisis Perbandingan kecepatan koneksi Internet PC Client Pusat Layanan Internet Kecamatan (PCLIK) dengan Warnet di Kota banda Aceh. Jurnal Teknologi dan Informasi. Vol 1 No 1 Desember 2012
[6]Riyadi, Sugeng dan Harjono. 2013. Analisis Perbandingan
Kecepatan Download pada GSM (Comparation Analysis of GSM Download Speed). JUITA ISSN: 2086-9398. Vol. II Nomor 3.