laporan sosialisasi pangan lokal di taman kanak-kanak islam al hijrah

9
Disusun oleh kelompok 8: Cindy Eva Kumala (121710101053) Robby Dwi Darmawan (121710101057) Minawati Nadhifah (121710101073) Muh. Faiz Azhar (121710101077) Wiji Lestari

Upload: amanda-moore

Post on 20-Oct-2015

146 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

LAPORAN SOSIALISASI PANGAN LOKAL DI Taman Kanak-Kanak Islam Al Hijrah

TRANSCRIPT

  • Disusun oleh kelompok 8:Cindy Eva Kumala(121710101053)Robby Dwi Darmawan (121710101057)Minawati Nadhifah (121710101073)Muh. Faiz Azhar (121710101077)Wiji Lestari (121710101079)

  • Di era global seperti sekarang ini produk pangan lokal kurang diminati, bahkan banyak orang yang tidak mengenalnya. Bagi orang tua, mungkin produk pangan lokal mungkin sudah tidak asing lagi. Namun, bagi anak-anak produk pangan lokal merupakan sesuatu yang asing dan aneh. Karena mereka hanya mengenal makanan siap saji dan makanan-makanan modern, contohnya roti, sosis dan mie.

    LATAR BELAKANGApabila hal ini dibiarkan terus menerus maka semakin lama produk pangan lokal akan semakin hilang. Oleh sebab itu kami melakukan sosialisasi tentang pangan lokal kepada anak-anak yang sedang duduk di bangku TK sehingga mereka mengenal produk pangan lokal dan dapat memulai menyukainya.

  • Tujuan

    Menyebarluaskan atau mensosialisasikan tentang produk pangan lokal yang terdapat di Indonesia.

    Menanamkan cinta produk lokal kepada anak-anak usia dini.

    Mengenalkan makanan lokal sejak dini kepada anak sehingga anak lebih mengenal dan menyukai makanan lokal dibanding makanan impor.

    .Manfaat

    Terjalinnya kerjasama antara pihak TK dengan mahasiswa.Anak-anak dapat mengenal berbagai makanan lokal dan lebih memilih makanan lokal dibanding makanan impor.

  • Tempat : TK Islam Al Hijrah Alamat : Jl. Sumatra II No.7. Kecamatan Sumbersari Jember Waktu : Senin, 24 Februari 2014 pukul 08.00-09.00Sasaran : siswa TK Islam Al Hijrah yang berjumlah 40 anak.

  • Tahapan Sosialisasi

  • KESIMPULAN :Hampir dari 95% siswa TK kurang menyukai makanan lokal.Dari hasil permainan yang kami buat, 9 dari 10 kelompok bisa menyelesaikan puzzle yang berhubungan dengan pangan lokal.Rata-rata siswa TK mengetahui nama-nama makanan lokal tetapi tidak menyukainya. Mereka lebih suka mengkonsumsi makanan instan seperti sosis dan mie.Siswa TK sangat antusias mendengarkan materi dan menyusun puzzle.Setelah dilakukan permainan, siswa TK sudah sedikit mengetahui tentang makanan lokal atau makanan yang baik untuk dikonsumsi.SARAN : Diperlukan sosialisasi kepada orang tua dari masing-masing siswa agar mereka juga mengetahui makanan yang baik di konsumsi dan mengurangi ketergantungan terhadap makanan pokok atau makanan impor. Ketika melakukan sosialisasi kepada anak-anak TK, harus disertai gambar atau benda yang nyata agar lebih pahamPENUTUP